Makalah Eutheria Yaa

download Makalah Eutheria Yaa

of 23

Transcript of Makalah Eutheria Yaa

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    1/23

    MAKALAH

    SUB KELAS EUTHERIA

    MATA KULIAH TAKSONOMI VERTEBRATA

    DOSEN PENGAMPU : Nur Eka Kusuma Hindrasti, M.Pd

    KELOMPOK VII

    Juliah : 140384205041

    Afriliani : 140384205011

    Bayu Putra Wibowo : 140384205049

    PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

    FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

    UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI

    TANJUNGPINANG

    2016

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    2/23

    ii

    Kata Pengantar

    Segala puji dan syukur Kami mengucapkan kehadirat Allah Swt. yang telah

    memberikan kesempatan, kesehatan kepada Kami sehingga dapat menyelesaikan makalah

    tentang Sub Kelas Eutheria yang merupakan salah satu tugas yang diberikan kepada

    mahasiswa untuk melengkapi penilaian dalam mengikuti mata kuliah Taksonomi Vertebrata

    semester ganjil 2015-2016.

    Kami mengucapkan terimakasih kepada Nur Ek Kusuma Hindrasti, M.Pd selaku

    dosen pengampu mata kuliah Taksonomi Vertebrata, atas bimbingan dan materi yang telah

    diberikan kepada Kami dalam kegiatan pekuliahan.

    Andai kata dalam penyusunan makalah tentang Sub Kelas Eutheria ini terdapat

    banyak kesalahan dan kekurangan, Penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun

    agar dapat memperbaiki penulisan di masa yang akan datang.

    Tanjungpinang, 24 Mei 2016

    Penulis

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    3/23

    iii

    Daftar Isi

    Kata Pengantar .................................................................................................................. ii

    Daftar Isi .......................................................................................................................... iii

    BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................................4

    1.1 Latar Belakang..........................................................................................................4

    1.2 Rumusan Masalah .....................................................................................................4

    1.3 Tujuan ......................................................................................................................4

    BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................................5

    2.1 Pengertian dan Ciri Umum Mamalia .........................................................................5

    2.2 Struktur Morfologi, Anatomi dan Fisiologi Mamalia .................................................5

    2.2.1 Struktur Morfologi Mamalia ...............................................................................5

    2.2.2 Anatomi dan Fisiologi Mamalia..........................................................................6

    2.3 Sub Kelas Eutheria ................................................................................................. 13

    2.4 Klasifikasi Sub Kelas Eutheria ................................................................................ 13

    2.5 Peranan Mamalia Bagi Kehidupan Manusia ............................................................ 21

    BAB III PENUTUP ......................................................................................................... 22

    3.1 Kesimpulan............................................................................................................. 22

    3.2. Saran ..................................................................................................................... 22

    Daftar Pustaka .................................................................................................................. 23

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    4/23

    4

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1Latar Belakang

    Tingkatan tertinggi pada kingdom animalia tersebut adalah mammalia. Mamalia memilikitingkatan sel, jaringan, maupun organ-organ yang lebih kompleks jika di banding dengan pisces,

    amphibian, reptilia, maupun aves. Sebutan mammalia sendiri berasal dari keberadaan glandula

    (kelenjar) mamae pada tubuh mereka yang berfungsi sebagai penyuplai susu. Seperti yang kita

    ketahui bahwa mammalia betina menyusui anaknya dengan memanfaatkan keberadaan kelenjar

    tersebut.Walaupun mammalia jantan tidak menyusui anaknya, bukan berarti mereka tidak

    memiliki kelenjar mamae. Semua mammalia memiliki kelenjar mamae , tetapi pada mammalia

    jantan kelenjar ini tidaklah berfungsi sebagaimana pada mammalia betina.

    Eutheria adalah salah satu dari tiga kelompok besar mamalia hidup. Marsupial, atau

    Metatheria, adalah contoh lain kelas mamalia. Kelompok ini mencakup semua hewanberkantung, seperti oppossums, kanguru, dan Tasmania Devi. Eutheria adalah kelompok yang

    agak beragam, dengan hampir 4000 spesies ditemukan dan meliputi 17 ordo, sebagian besar

    tikus dan kelelawar. Eutheria ini merupakan hewan berplasenta.

    1.2Rumusan Masalah

    a. Apakah yang dimaksud dengan mamalia?

    b. Apa saja ciri-ciri mamalia

    c. Bagaimana struktur morfologi, anatomi, dan fisiologi dari mamalia?

    d. Apa yang dimaksud dengan eutheria?

    e.

    Apa saja ciri-ciri eutheria?f. Apa saja klasifikasi eutheria?

    1.3Tujuan

    a. Mengetahui apa yang dimaksud dengan mamalia

    b. Mengetahui apa saja ciri-ciri mamalia

    c. Mengetahui bagaimana struktur morfologi, anatomi, dan fisiologi dari mamalia

    d. Mengetahui apa yang dimaksud dengan eutheria

    e. Mengetahui apa saja ciri-ciri eutheria

    f. Mengetahui apa saja klasifikasi eutheria

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    5/23

    5

    BAB II

    PEMBAHASAN

    2.1 Pengertian dan Ciri Umum Mamalia

    Mamalia berasal dari kata mammillaeyang berarti hewan menyususi. Sebutan mamalia

    sendiri berasal dari keberadaan glandula (kelenjar) mamae pada tubuh mereka yang berfungsi

    sebagai penyuplai susu. Pada mamalia betina inilah ia menyusui anaknya dengan memenfaatkan

    keberadaan kelenjar tersebut. Walaupun mamalia jantan tidak menyusui anaknya, bukan berarti

    ia tidak mempunyai kelenjar mamae. Semua mamalia memiliki kelenjar mamae, tapi pada

    mamalia jantan kelenjar ini tidaklah berfungsi sebagaimana pada mamalia betina.

    Ciri-ciri umum hewan mamalia ini adalah:

    a.

    Memiliki kelenjar susub. Hewan berdarah panas.

    c. Tubuhnya dipenuhi rambut

    d. Otak mengatur sistem peredaran darah, termasuk jantung yang beruang empat.

    e. Sebagian besar mamalia melahirkan keturunannya, tapi ada beberapa mamalia yang

    tergolong ke dalam monotremata yang bertelur.

    2.2 Struktur Morfologi, Anatomi dan Fisiologi Mamalia

    2.2.1 Struktur Morfologi Mamalia

    Ciri-ciri morfologi mamalia diantaranya:

    1. Tubuhnya di tutupi rambut, kecuali telapak tangan dan telapak kaki

    2. Tubuh terdiri atas kepala (caput), leher (cerviks), dan badan (truncus)

    3. Pada caput terdapat mulut (rima oris), mata (oragon visus), hidung ( neres), dan telinga

    (pina aulicular)

    4. pada truncus terdapat dada (thorax) perut(abdomen), grutes, pinenium, dan glandula

    mamae

    5. Pada rima oris terdapat rahang atas, rahang bawah, dan lidah

    6. Pada bagian belakang terdapat cauda atau ekor

    7.

    Dilengkapi alat gerak (tetrapoda)

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    6/23

    6

    2.2.2

    Anatomi dan Fisiologi Mamalia

    a.Sistem Pernapasan Mamalia (Sistem Respirasi)

    Urutan udara masuk ke paru-paru : Udara di lingkungan Hidung Tenggorokan

    (laring trakea) Bronkus (cabang tenggorokan) bronkeolus Alveolus (Paru-paru).

    1) Hidung mengandung tulang-tulang turbinal yang berkelok-kelok memperluas permukaan

    olfaktori.

    2) Dua paru-paru terpisah dalam ruang pleura.

    Sistem pernapasan hewan mamalia baik itu sistem pernapasan pada mamalia laut,sistem pernapasan pada mamalia akuatik dan sistem pernapasan mamalia darat pada

    umumnya adalah sama. Sistem pernapasan pada hewan mamalia / sistem respirasi hewan

    vertebrata mamalia terdiri dari :

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    7/23

    7

    b.Sistem Pencernaan Mamalia

    Proses pencernaan dimulai dari : Mulut Kerongkongan Ventriculus Duodenum

    Ileum Rectum Anus.

    1)Terdapat kantung empedu serta saluran empedu dan saluran getah pancreas yang

    bermuara dalam duodenum

    2)Sekun (caecum) berdinding tipis

    3)Mempunyai appendiks vermiformis (umbai cacing)

    Pada proses pencernaan, makanan dari mulut akan masuk ke kerongkongan. Dari

    kerongkongan, makanan masuk ke perut besar dan perut jala. Di dalam perut besar dan perut

    jala, makanan dicampur sehingga terjadi proses fermentasi selulosa oleh adanya enzim

    selulase. Enzim selulase dihasilkan oleh bakteri dan jenis protozoa tertentu yang terdapat di

    dalam lambung hewan tersebut. Makanan yang belum dikunyah dengan sempurna atau

    masih kasar akan dimuntahkan kembali ke dalam mulut untuk dikunyah kedua kalinya.

    Selanjutnya makanan masuk melalui perut besar, perut jalan dan seterusnya masuk ke perut

    kitab. Di dalam perut kitab, makanan dicerna secara mekanik. Selanjutnya, makanan masuk

    ke perut masam. Di dalam perut masam dihasilkan asam dan enzim pencernaan. Pencernaan

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    8/23

    8

    di perut masam menghasilkan bentuk makanan seperti bubur yang disebut kim. Kim

    selanjutnya masuk ke usus halus. Di usus halus terjadi penyerapan zat-zat makanan. Sisa-

    sisa makanan menuju usus besar untuk dikeluarkan melalui anus sebagai feses.

    c.

    Sistem Reproduksi

    Hewan mammalia melakukan fertilisasi internal , perkembangan embrio terjadi di

    dalam uterus , dengan masa kandungan yang bervariasi tergantung pada jenis hewannya ,

    seperti pada kelinci masa kehamilannya sekitar 30 hari. Berdasarkan cara reproduksi dan

    perkembangan fetusnya , beberapa mammalia memiliki tingkatan-tingkatan dari yang rendah

    sampai yang tinggi.

    Cara perkembangbiakan hewan mammalia :

    1. Melahirkan ( vivipar)

    Vivipar adalah cara berkembangbiak pada hewan dengan cara melahirkan anak.

    Individu baru di simpan didalam alat khusus yang di sebut uterus ( rahim ) dan dilengkapi

    dengan makanan untuk janin yang disebut plasenta . beranak dapat ditandai dengan adanya

    proses melahirkan, yaitu keluarnya anak bersama dengan plasentanya . didalam uterus, zigot

    berkembang sampai menjadi janin kemudian bayi. waktu untuk berkembangnya janin dalam

    uterus disebut kehamilan. masa kehamilan berbeda-beda pada setiap kelompok mammalia .

    pada ordo marsupialia contohnya kanguru dan koala anaknya lahir dalam bentuk embrio,

    kemudian berkembang menjadi jinin dalam kantung induknya.

    2. Bertelur ( ovivar)

    Ovivaradalah cara berkembangbiak hewan dengan cara bertelur yang menetas diluar

    tubuh induknya .Contoh mammalia yang bertelur yaitu platypus, platypus memiliki telur

    yang bentuknya mirip dengan telur reptile.periode inkubasinya terbagi menjadi 3 bagian .

    tahap pertama : embrio tidak memiliki satupun organ fungsional dan bergantung pada

    kantung merah telur untuk bernapas . Tahap kedua : jari-jari kaki mulai muncul. Tahap

    ketiga : gigi muncul. telur menetas seusai periode inkubasi yang berlangsung sekitar 10 hari. Setelah telur menetas, keluarlah bayi platypus tidak berambut yang langsung melekat pada

    induknya. Sang induk kemudian akan menyusui dan bayi platypus akan meninggalkan

    sarangnya setelah berusia 17 minggu.

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    9/23

    9

    d. Sistem Ekskresi

    Ginjal (ren) pada mammalia berjumlah sepasang, terletak di rongga perut sebelah

    kanan depan dan kiri depan ruas-ruas tulang belakang bagian pinggang. Ginjal kanan lebih

    rendah dari pada ginjal kiri karena di atas ginjal kanan terdapat hati. Ginjal berbentuk seperti

    biji ercis , ginjal yang dibelah secara membujur akan memperlihatkan bagian-bagian korteks

    yang merupakan lapisan luar. Medula (sumsum ginjal), dan pelvis (rongga ginjal).Di bagian

    korteks terdapat jutaan alat penyaring yang disebut nefron.Setiap nefron terdiri atas badan

    Malpighi dan tubulus kontortus.Badan Malpighi terdiri atas kapsula (simpai) Bowman dan

    glomerulus. Glomrerulus merupakan anyaman pembuluh kapiler. Kapsula Bowman berbentuk

    mangkuk yang mengelilingi glomerulus.'I'ubulus kontortus terdiri atas tubulus kontortus

    proksimal. Tubulus kontortus distal. Tubulus kontortus kolektivus. Di antara tubuIus

    kontortus proksimal dan tubulus kontortus distal terdapat gelung /lengkung Henle pars

    ascenden (naik) dan pars descenden (turun). Penamaan beberapa bagian ginjal mengambil

    nama ahli yang berjasa dalam penelitian ginjal. Kapsula Bowman mengambil nama William

    Bowman (l816 1892). Seorang ahli bedah yang merupakan perintis di bidang saluran kentih

    yang mengidentifikasi kapsula tersebut. Lengkung Henle meugambil nama Jacob Henle(1809-1885), seorang ahli anatomi berkebangsaan Jerman yang mendeskripsikan lengkung di

    dalam ginjal tersebut. Glomerulus di identifikasi oleh seorang ahli mikroanatomi

    berkebangsaan ltalia bernama Marcerllo Malpighi (1628 - 1694).

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    10/23

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    11/23

    11

    f. Sistem Syaraf

    Terdapat dua sistem susunan saraf, yaitu sistem saraf pusat dan sistem saraf tepi .

    Sistem saraf pusat terdiri atas otak dan sumsum tulang belakang . Sistem saraf tepimenghubungkan sistem saraf pusat dengan seluruh tubuh.Di sistem saraf tepi inilah, neuron

    sensorik dan motorik bekerja. Ini merupakan gambar sistem saraf pusat pada mamalia:

    g. Sistem Rangka

    Sistem rangka pada mamal banyak mengalami proses penulangan tetapi juga terjadi

    pengurangan jumlah elemen rangka tubuh, contohnya pada tulang tengkorak. Tulang

    prefrontal, postfrontal, postorbital, dan quadratojugal sangat mereduksi dan pada beberapa

    mamal 4 tulang oksipital bergabung.Berbagai tingkat penggabungan tulang terdapat di daerah

    sfenoidal.Tulang-tulang presfenoid, orbitosfenoid, basisfenoid, dan alisfenoid mungkin

    terpisah atau tergabung dengan tulang squamosum membentuk tulang temporal.( Kant, 2001 )

    Kranium mamal relatif besar, untuk mengakomodasi perkembangan otak.Palatum

    (langit-langit mulut) umumnya keras untuk menjaga posisi koana (lubang hidung dalam) di

    posterior.Tengkorak bersambung dan bersendi pada tulang servik pertama.Pada premaksila

    dan maksila tumbuh gigi, rahang bawah tersusun atas pasangan tulang-tulang dental.Bagian

    ujung dari tulang belakang umumnya rata atau accelous atau amfiplatian.Tulang belakang

    pada servik (tulang leher) berjumlah 7 tetapi ada juga yang hanya 4 buah.Tulang yang

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    12/23

    12

    berhubungan dengan rahim bersifat fleksibel, tetapi pada kelompok Cetaceakurang fleksibel

    akibat dari berbagai macam tingkat penggabungan.

    Hubunga tulang rusuk dengan tulang dada kurang fleksibel, jumlah pasangan rusuk

    bervariasi, sekitar 9-24 pasang.Di arah posterior rongga dada ada tulang pinggul yang kuat

    dan cukup fleksibel.Tulang ekor sampai pinggul merupakan tulang belakang yang sangat

    penting yang bergabung bersama membentuk sacrum atau tulang selangkang.Tulang ekor

    jumlahnya bermacam-macam menurut panjang ekor.Tulang rusuk mamal memiliki 2 kondilus

    (kepala) yaitu capitulum costa adalah kondilus bagian ventral yang bersendi pada bagian

    sentrum vertebra yang disebut parapofisis.Kondilus yang satunya lagi disebut tuberculum

    costayaitu kondilus bagian dorsal yang bersendi pada bagian sentrum vertebra yang disebut

    diapofisis, sedangkan tulang iga atau true ribs bersambungan langsung dengan sternum

    (tulang dada).

    Mamal pada dasarnya memiliki 4 tungkai berjari 5, tetapi pada beberapa mamal terjadi

    modifikasi.Reduksi sering terjadi dalam jumlah jari kaki, tetapi pada Cetacea (paus dan

    sirenia) bagian distal dari kaki belakang telah hilang. Tulang selangka berkembang baik pada

    beberapa mamal tetapi mereduksi atau sama sekali tidak ada pada mamal lainnya.

    Pengecualian pada kelompok paus dan sirenia, gelang pinggul terdiri atas 3 elemen tulang

    pada masing-masing sisi yang pada umumnya digabungkvan membentuk tulang innominate.

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    13/23

    13

    2.3 Sub Kelas Eutheria

    Eutheria adalah salah satu dari tiga kelompok besar mamalia hidup. Eutheria adalah

    kelompok yang agak beragam, dengan hampir 4000 spesies ditemukan dan meliputi17 ordo,

    sebagian besar tikus dan kelelawar. Eutheria memiliki bentuk yang beragam seperti ikan paus,

    gajah, Tikus, dan armadillo.

    Eutheria memiliki ciri-ciri umum :

    a. melahirkan anak yang telah berkembang di rahim. Embrio mendapat nutrisi dari plasenta.

    b. Berplasenta

    c. Masa kehamilan yang lebih lama

    d. Anak menyelesaikan perkembangan embrionik di dalam uterus yang dihubungkan ke induk

    melalui plasenta.

    2.4 Klasifikasi Sub Kelas Eutheria

    a.

    Ordo Insectivora

    Famili Soricidae, Erinaceidae.

    Soricidae yang mempunyai cirri :

    1)Berukuran sangat kecil, merupakan mamalia terrestrial yang hidup di lubang, di

    pohon,makanannya terutama vertebrata kecil.

    2)Pada umumnya jarinya berakhir dengan cakar dan beberapa dimodifikasi untuk menggali atau

    berenang.

    3)

    Gigi-giginya mempunyai puncak yang tajam sesuai dengan makanannya sebagai karnivor.4)Daerah olfaktori pada kepala lebih panjang dari daerah cranial.

    Contoh Spesiesnya Curut Rumah (Suncus murinus)

    Klasifikasi

    Kerajaan : Animalia

    Filum : Chordata

    Kelas : Mammalia

    Ordo : Soricomorpha

    Famili : SoricidaeGenus : Suncus

    Spesies : Suncus murinus

    b. Ordo Dermoptera ( Famili Cynocephaludae)

    Cynocephaludae mempunyai ciri-ciri :

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    14/23

    14

    1) Kaki berukuran kecil, nerupakan mamalia arboreal melayang dari pohon ke pohon,

    makanannya daun-daunnan, buah-buahan dan biji-bijian.

    2) Kaki-kakinya menyokong satu lipatan otot atau patagium yang melebar di daerah lateral

    diantara kaki muka dan kaki belakang dari leher sampai ekor. Jari-jarinya gepeng, telapak

    tangan dan telapak kaki membentuk cakram penghisap.

    3)

    Giginya mempunyai puncak yang tajam, gigi seri bawah seperti sisir, gigi seri atas letaknya

    disebelah sisi muka sehingga bagian depan rahang tak bergigi. Formula gigi : I 3/3, C 1/1,

    Pm 2/2, M 3/3.

    Contoh Spesiesnya Kubung (Galeopterus variegtate)

    Klasifikasi

    Kerajaan : Animalia

    Filum : Chordata

    Kelas : MammaliaOrdo : Dermoptera

    Famili : Cynocephalidae

    Genus : Galeopterus

    Spesies : Galeopterus variegtate

    c. Ordo Chiroptera

    famili : Pteropidea

    Ciri-cirinya :

    1) Merupakan Mamalia terbang yang berukuran kecil, makanannya nectar, serangga, darah

    atau buah-buahan tertgantung kepada kelompoknya.

    2) Sayap merupakan membaran yang disokong oleh jari-jari kaki muka yang memanjang

    melebar dari sisi tubuh dan kaki belakang. Lutut mengarah ke belakang karena ada

    pemutaran dari kaki belakang.

    3) Gigi seri atas tidak pernah lebih dari dua pasang.

    Contoh Spesiesnya: Kalong (Pteropus vampyrus)

    Klasifikasi

    Kerajaan : Animalia

    Filum : Chordata

    Kelas : Mammalia

    Ordo : Chiroptera

    Famili : Pteropidea

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    15/23

    15

    Genus :Pteropus

    Spesies :Pteropus vampeirus

    d. Ordo Primata

    famili : Tupaidae, Lemuridae, Cercopithecodae, Hominidae.

    Hominidae mempunyai ciri-ciri :

    1) Merupakan mamalia berukuran kecil sampai besar, hidup di darat atau dipohon, cara

    berjalan Plantigrade dan umumnya bersifat omifor.

    2) Anggota tubuh dapat digerakan dengan bebas serta dengan jari-jari dapat digerakan untuk

    menggenggam, cakar cenderung diganti dengan kuku yang datar dari ujung-ujung jari

    telapaknya merupakan bantalan yang sensitif.

    3) Tengkorak mempunyai kranium yang relatif besar dan bundar, daerah olfaktorius direduksi

    terutama pada primata tingkat tinggi, mata cenderung mengarah kedepan.

    4) Terdapat sebuah post orbital bar atau keping yang memisahkan orbit (lekuk mata ) dengan

    fossa temporal.

    Contoh Spesiesnya: Gorila (Gorilla gorilla)

    Klasifikasi

    Kerajaan : Animalia

    Filum : Chordata

    Kelas : Mammalia

    Ordo : Primata

    Famili : Hominidae

    Genus : Gorilla

    Spesies : Gorilla gorilla

    e. Ordo Polidota

    Famili : Manidae

    Manidae mempunyai ciri-ciri :

    1)Ukurannya kecil. Hidup teristrial dan oboreal, cara jalan platigrase, bentuknya seperti cacing

    dan lengket yang dipakai untuk menangkap makanan terutama rayap. Bagian dorsal tubuhnya

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    16/23

    16

    ditutupi sisik epidermal yang tumpang tindih, ekor prehensile dan tubuhnya dapat

    menggulung seperti bola.

    2)Kaki mempunyai cakar kuat dan melengkung untuk menggali sarang rayap.

    3)Tidakmempunyai gigi.

    4)Kepala bentuk kerucut dengan moncong yang panjang dan permukaan yang halus.

    5)

    Terdapat di Afrika sebelah selatan sahara dan Asia tenggara terdapat satu genus dan 8 spesies.

    Contoh Spesiesnya Pangolin (Manis javanica)

    Klasifikasi

    Kerajaan : Animalia.

    Filum : Chordata.

    Kelas : Mammalia.

    Ordo : Pholidota

    Famili : Manidae.Genus : Manis.

    Spesies :Manis javanica

    f. Ordo Lagomorpha

    Famili : Laporidae

    Laporidae mempunyai ciri-ciri :

    1)Kaki depan mempunyai lima jari dan kaki belakang empat atau lima jari.

    2)

    Gigi seri atas pertama besar dengan pulpa yang persisten dengan gigi yang kedua letaknya di

    belakang gigi pertama (duplicidentata) berukuran seperti pasak dan tidak mempunyai tapi

    pemotong. Gigi pipi panjang (hypsodent), terdapat diastema yang lebar.

    Contoh Spesiesnya: Kelinci (Nesolagus netseherischlgel)

    Klasifikasi

    Kerajaan : Animalia

    Filum : Vertebrata

    Kelas : Mammalia

    Ordo : Lagomorpha

    Famili : Leporidae

    Genus : Nesolagus

    Spesies :Nesolagus netseherischlgel

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    17/23

    17

    g. Ordo Rodentia

    Famili Muridae

    Muridae mempunyai ciri-ciri :

    1)

    Merupakan hewan kecil, hidup teristrial, membuat lubang aboreal atau aquatic, merupakan

    hewan pemakan tumbuhan (herbivore) atau skavanger (pemakan bangkai).

    2)Kaki dengan lima jari yang bercakar, telapak kaki tidak berambut.

    Contoh Spesiesnya : Tikus rumah (Rattus rattus)

    Klasifikasi

    Kerajaan : Animalia

    Filum : Chordata

    Kelas : MammaliaOrdo : Rodentia

    Famili :Muridae

    Genus : Rattus

    Spesies :Rattus rattus

    h. Ordo Carnivora

    Famili : Ursidae, Canidae, Viverridae, Felidae

    Ursidae mempunyai cirri-ciri :

    1)Berukuran kecil sampai besar, hidupnya teristrial, arboreal atau amfibius, cara berjalan

    plantigrade sampai digtigrade makanannya hewan lain (karnivora).

    2)kaki mempunyai 3/5 jari yang bercakar melengkung dan tajam. Metacarpal dan metatarsal

    tidak pernah memanjang.

    3)Umumnya gigi seri 3 buah pada tiap belahan rahang atas maupun bawah, gigi taring (kanin)

    berkembang dengan baik premolar dan molar cenderung berkurang jumlahnya mempunyai

    permukaan untuk menggunting dan memecah.

    Contoh Spesiesnya Beruang Madu (Helarctos malayanus)

    Klasifikasi

    Kerajaan : Animalia

    Filum :Chordata

    Kelas : Mammalia

    Ordo : Carnivora

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    18/23

    18

    Famili : Ursidae

    Genus : Helarctos

    Spesies :Helarctos malayanus

    i.

    Ordo Pinnipedia

    Famili : Otarlidae, Odobenidae, Phocidae

    Phocidae mempunyai cirri-ciri :

    1)Merupakan hewan akuatik berukuran sedang sampai besar, sering mendatangi pantai dan

    aliran es dan kembali kedaratan pada waktu musim kawin. Makanannya ikan, cumi-cumi dan

    kerang.

    2)Jari-jari berselaput sempurna , kaki muka berfungsi sebagai sirip sedangkan kaki belakang

    mendorong ke belakang pada waktu berenang berfungsi untuk pendorong terdapat cakar tapi

    cenderung untuk menghilang.

    3)Gigi seri pada belahan rahang bawah masih kurang dari 3 buah. Gigi taring/kanin dan gigi

    pipi kurang lebih berbentuk kerucut.

    Contoh Spesiesnya : Anjing laut (Phoca vitulina)

    Klasifikasi

    Kerajaan : Animalia

    Filum : Chordata

    Kelas : Mammalia

    Ordo : Carnivora

    Famili :Phocidae

    Genus : Phoca

    Spesies :Phoca vitulina

    j. Ordo Proboscidae

    Famili : Elephantidae

    Elephantidae mempunyai cirri-ciri :

    1)Mempunyai mamalia yang sangat besar dengan cara berjalan digtigrade. Makanannya

    tumbuh-tumbuhan yang di kumpulkan dengan belalainya. Belalai merupakan perpanjangan

    dari hidung yang membentuk belalai dan diujungnya terdapat lubang hidung.

    2)kaki berbentuk pilar, masing-masing mempunyai lima jari yang ditutup dengan kulit dan

    berakhir dengan teracak yang pendek.

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    19/23

    19

    3)Gigi seri atas ke tiga terus tumbuh membentuk taring. Kanin (gigi taring) dan gigi seri yang

    lain tidak ada. Terdapat 3 gigi susu premolar dan tiga gigi molar semua mempunyai bentuk

    yang sama dengan lipatan enamel transversal, tapi hanya satu gigi pada tiap belahan rahang

    yang ipergunakan. Gigi tersebut bergerak kemuka yang kemudian tanggal dan gigantic

    dengan gigi berikutnya. Formula gigi : I 1/0, C 0/0, Pm 3/3, M 3/3.

    Contoh Spesiesnya: Gajah (Pygmy elephants)

    Klasifikasi

    Kerajaan : Animalia

    Filum : Chordata

    Kelas : Mammalia

    Ordo : Proboscidea

    Famili : Elephantidae

    Genus : PygmySpesies :Pygmy elephants

    k. Ordo Sirenia

    Famili : Dugngidae

    Dugngidae mempunyai ciri-ciri :

    1)Merupakan Mammalia air yang berukuran sedang sampai besar, dengan badan pejaol, agak

    lebar. Kulit tebal dan hamper tidak beramnut. Makanannya tumbuhan air ditepi sungai dan

    ditepi pantai daerah tropic.

    2)Kaki muka seperti dayung, tidak mempunyai kaki belakang dan gelang panggul vestigial,

    ekor letaknya horizontal.

    Contoh Spesiesnya: Lembu laut (Trichechus manatus)

    Klasifikasi

    Kingdom : Animalia

    Filum : Chordata

    Class : Mammalia

    Ordo : SireniaFamili :Dugongidae

    Genus : Trichechus

    Spesies : Trichechus manatus

    l. Ordo Perissodactyla

    Famili : Tapiridae, Rhinocerotidae

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    20/23

    20

    Tapiridae mempunyai ciri-ciri :

    1)Merupakan Mammalia terstrial yang berukuran sedang sampai besar dengan cara berjalan

    unguligrade.

    2)Poros kaki melalui jari ke tiga (mesaxinic) yang ukurannya lebih besar dari yang lain ujung

    jari berteracak.3)Beberapa gigi seri dan kanin mungkin direduksi atau tidak ada dan selalu terdapat diastema,

    gig tepi membentuk barisan molariform dengan permukaan untuk memecah atau menggiling.

    4)Tengkorak memanjang karena membesarnya tulang-tulang wajah dan tulang masal menjorok

    bebas untuk sebagian atau keseluruhan. Tidak pernah terdapat tanduk yang berteras tulang.

    Contoh Spesiesnya : Tapir asia (Tapirus indicus)

    Klasifikasi

    Kerajaan : Animalia

    Filum : Chordata

    Kelas : Mammalia

    Ordo : Perissodactyla

    Famili : Tapiridae

    Genus : Tapirus

    Spesies : Tapirus indicus

    m.Ordo Artiodactyla

    Famili : Suidae, Hippopotamidae, cervidan, Giraffidae, Bovidae.

    Suidae mempunyai ciri-ciri :

    1)Merupakan Mammalia yang berukuran kecil sampai besar, hidupnya teristrial atau

    amphibious dengan cara berjalan unguligrade, kecuali pada tylopoda yang digitigrades.

    Makanannya tumbuh-tumbuhan.

    2)Poros kaki berada diantara jari kaki ketiga dan jari kaki ke empat (paraksonik). Jari pertama

    tidak ada, jari kedua dan jari ke lima direduksi atau hilang. Pada ujung jari terdapatteracak

    yang ukurannya sama pada jari ke tiga dan keempat dengan permukaan yang rata pada

    permukaan dalam dan ventarl.

    3)

    Beberapa gigi seri dan gigi taring mungkin direduksi atau hilang atau membentuk taring. Pada

    kebanyakan jenisnya mempunyai diastema yang lebar.

    4)Tengkorak memenjang karena tulang-tulang wajah menjadi besar. Tulang hidung menonjol

    atau tidak, tulang frontal biasanya besar dan tulang parietal direduksi. Tanduk jika ada

    mempunyai teras dari tulang.

    Contoh Spesiesnya : Babi rusa (Babyrousa babyrussa)

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    21/23

    21

    Klasifikasi

    Kerajaan :Animalia

    Filum :ChordataKelas :Mammalia

    Ordo :Artiodactyla

    Famili :Suidae

    Genus :Babyrousa

    Spesies :Babyrousa babyrussa

    2.5 Peranan Mamalia

    1.

    Sebagai bahan makanan ( contohnya sapi dan kambing )2. Sebagai obat ( contohnya kelelawar )

    3. Sebagai alat transportasi , misalnya kuda, unta, keledai,gajah,kerbau,lembu.

    4. Untuk penjaga rumah misalnya anjing

    5. Untuk membantu polisi dalam penyelidikan kasus kriminalitas , misalnya anjing pelacak.

    6. Untuk pertunjukan misalnya , gajah,benteng,lumba-lumba,dan lutung.

    7. Di bidang sains digunakan sebagai bahan pratikum penelitian , misalnya kelinci dan

    tikus.

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    22/23

    22

    BAB III

    PENUTUP

    3.1 Kesimpulan

    Mamalia berasal dari kata mammillaeyang berarti hewan menyususi. Sebutan mamaliasendiri berasal dari keberadaan glandula (kelenjar) mamae pada tubuh mereka yang berfungsi

    sebagai penyuplai susu. Eutheria adalah salah satu dari tiga kelompok besar mamalia hidup.

    Marsupial, atau Metatheria, adalah contoh lain kelas mamalia. Kelompok ini mencakup semua

    hewan berkantung, seperti oppossums, kanguru, dan Tasmania Devi. Eutheria adalah kelompok

    yang agak beragam, dengan hampir 4000 spesies ditemukan dan meliputi 17 ordo, sebagian

    besar tikus dan kelelawar. Eutheria ini merupakan hewan berplasenta.

    Eutheria memiliki ciri-ciri umum :

    a. melahirkan anak yang telah berkembang di rahim. Embrio mendapat nutrisi dari plasenta.

    b. Berplasenta

    c.

    Masa kehamilan yang lebih lamad. Anak menyelesaikan perkembangan embrionik di dalam uterus yang dihubungkan ke induk

    melalui plasenta.

    Peranan mamalia yaitu :

    a. Sebgai bahan makanan ( contohnya sapi dan kambing )

    b. Sebagai obat ( contohnya kelelawar )

    c. Sebagai alat transportasi , misalnya kuda, unta, keledai,gajah,kerbau,lembu.

    d. Untuk penjaga rumah misalnya anjing

    e. Untuk membantu polisi dalam penyelidikan kasus kriminalitas , misalnya anjing pelacak.

    f. Untuk pertunjukan misalnya , gajah,benteng,lumba-lumba,dan lutung.

    g.

    Di bidang sains digunakan sebagai bahan pratikum penelitian , misalnya kelinci dan tikus.

    3.2 Saran

    Diharapkan pembaca tidak merasa puas dengan materi yang telah dibaca dan mencoba

    mencari referensi lain sehingga mendapatkan ilmu yang lebih luas.

  • 7/26/2019 Makalah Eutheria Yaa

    23/23

    23

    DAFTAR PUSTAKA

    Campbell, Neil A. BIOLOGI JILID III. Jakarta : Erlangga

    Kimball, Jhon W. 1983. Biologi Jilid 3 (terjemahan). Jakarta: Erlangga

    Broto Widjoyo Mukayat Djarugito. 1989. Zoologi dasar. Jakarta: Erlangga