Makalah CABE

15
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tanaman cabai (Capsicum sp.) merupakan salah satu komoditas holtikultura yang banyak digemari masyarakat. Salah satu spesies cabai yang banyak dibududayakan adalah cabai merah (Capsicum annuum var. Longum). Selain dapat dikonsumsi segar, cabai dapat dikonsumsi kering sebagai bumbu masakan dan juga sebagai bahan baku industri. Rubatzky (1997) menyatakan bahwa cabai juga digunakan dalam industry pangan, pakan unggas, dan farmasi. Bosland (2000) melaporkan bahwa cabai mengandung zat-zat gizi antara lain protein, lemak, karbohidrat, kalsium, fosfor, besi, vitamin (A, C, dan B1), dan senyawa alkaloid seperti capsaicin, flavonoid, dan minyak esensial. Cabai merah (Capsicum annuum var. Longum) merupakan salah satu komoditas hortikultura yang memiliki nilai ekonomi penting di Indonesia, karena buahnya selain dijadikan sayuran atau bumbu masak juga mempunyai kapasitas menaikkan pendapatan petani, sebagai bahan baku industri, memiliki peluang ekspor, membuka kesempatan bekerja, serta mengandung vitamin C. Cabai digunakan untuk keperluan rumah tangga dan bahan baku industri obat-obatan. Kandungan vitamin C pada buah cabai cukup tinggi. Hal ini merupakan suatu indikator bahwa cabai dapat dikategorikan sebagai komoditas komersial dan potensial untuk dikembangkan. Cabai mengandung berbagai macam senyawa yang berguna bagi kesehatan manusia. Sun et al. (2007) melaporkan cabai mengandung antioksidan yang berfungsi untuk menjaga tubuh dari serangan radikal bebas. Kandungan terbesar antioksidan ini adalah pada cabai hijau. Cabai juga mengandung Lasparaginase dan Capsaicin yang berperan sebagai zat anti kanker (Kilham 2006; Bano & Sivaramakrishnan 1980). Tanaman cabai banyak mengandung vitamin A dan vitamin C serta mengandung minyak atsiri capsaicin, yang menyebabkan rasa pedas dan memberikan kehangatan panas bila digunakan untuk rempah-rempah (bumbu dapur). Cabai (Capsicum annum L) merupakan salah satu komoditas sayuran yang banyak dibudidayakan 1

Transcript of Makalah CABE

Page 1: Makalah CABE

BAB IPENDAHULUAN

A. Latar BelakangTanaman cabai (Capsicum sp.) merupakan salah satu komoditas holtikultura yang banyak

digemari masyarakat. Salah satu spesies cabai yang banyak dibududayakan adalah cabai merah (Capsicum annuum var. Longum). Selain dapat dikonsumsi segar, cabai dapat dikonsumsi kering sebagai bumbu masakan dan juga sebagai bahan baku industri. Rubatzky (1997) menyatakan bahwa cabai juga digunakan dalam industry pangan, pakan unggas, dan farmasi. Bosland (2000) melaporkan bahwa cabai mengandung zat-zat gizi antara lain protein, lemak, karbohidrat, kalsium, fosfor, besi, vitamin (A, C, dan B1), dan senyawa alkaloid seperti capsaicin, flavonoid, dan minyak esensial.

Cabai merah (Capsicum annuum var. Longum) merupakan salah satu komoditas hortikultura yang memiliki nilai ekonomi penting di Indonesia, karena buahnya selain dijadikan sayuran atau bumbu masak juga mempunyai kapasitas menaikkan pendapatan petani, sebagai bahan baku industri, memiliki peluang ekspor, membuka kesempatan bekerja, serta mengandung vitamin C. Cabai digunakan untuk keperluan rumah tangga dan bahan baku industri obat-obatan. Kandungan vitamin C pada buah cabai cukup tinggi. Hal ini merupakan suatu indikator bahwa cabai dapat dikategorikan sebagai komoditas komersial dan potensial untuk dikembangkan.

Cabai mengandung berbagai macam senyawa yang berguna bagi kesehatan manusia. Sun et al. (2007) melaporkan cabai mengandung antioksidan yang berfungsi untuk menjaga tubuh dari serangan radikal bebas. Kandungan terbesar antioksidan ini adalah pada cabai hijau. Cabai juga mengandung Lasparaginase dan Capsaicin yang berperan sebagai zat anti kanker (Kilham 2006; Bano & Sivaramakrishnan 1980). Tanaman cabai banyak mengandung vitamin A dan vitamin C serta mengandung minyak atsiri capsaicin, yang menyebabkan rasa pedas dan memberikan kehangatan panas bila digunakan untuk rempah-rempah (bumbu dapur). Cabai (Capsicum annum L) merupakan salah satu komoditas sayuran yang banyak dibudidayakan oleh petani di Indonesia karena memiliki harga jual yang tinggi dan memiliki beberapa manfaat kesehatan yang salah satunya adalah zat capsaicin yang berfungsi dalam mengendalikan penyakit kanker.

A. Rumusan Masalah1. Apa yang dimaksud dengan cabai?2. Jenis-jenis Cabai.3. Apa saja manfaat dari cabai?

B. Tujuan masalah1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan cabai.2. Untuk mengetahui Jenis-jenis Cabai.3. Untuk mengetahui apa saja manfaat dari cabai.

1

Page 2: Makalah CABE

BAB IIJENIS CABAI

A. Jenis - Jenis Cabai1. Cabai Bell Pepper atau Prapika

Cabai Bell Pepper ini berbentuk seperti paprika. Bell Pepper ini memiliki rasa yang kurang pedas, dominan manis. Rasanya juga berbeda tergantung waranya. Bell Pepper yang berwarna hijau rasanya pahit dari warna merah dan kuning. Ada juga warna putih dan dan unggu, tetapi kedua macam ini sangat sulit dikembangkan, karena sulitnya proses penanaman dan perawatannya.

2. Cabai Pimento atau Cabai CeriBentuk cabai ini seperti buah ceri sehingga disebut cabai ceri atau pimento. Cabai pimento berasal dari negara portugis dimana kata pimento itu merupakan bahasa portugis. Cabai ceri memiliki rasa yang manis dan dagingnya besar antara 5 - 7 cm. Dan ada juga jenis cabai pimento yang rasanya pedas.

3. Cabai Anaheim PepperCabai Anaheim Pepper adalah jenis cabai yang memiliki tingkat kepedasan yang cukup tinggi, yaitu sekitar 4500 sampai 5000 Scoville units. Cabai anaheim namanya diambil dari sebuah daerah yang mulanya dibawa oleh seorang petani yang bernama Emilio Ortega pada awal tahun 1900. Cabai ini tumbuh di negara New Mexico dan memiliki beberapa nama lain seperti California Chile atau Magdalena.

4. Cabai JalapenoCabai Jalapeno ini ditanam di negara Mexico terutama di

lembah sungai Papaloapan sebelah utara Veracruz seluas 160 km persegi yang mana semua ini gunakan khusus untuk menanam jenis cabai ini. Cabai ini berbentuk seperti terung. Cabe ini memiliki sesansi rasa terbakar, dimana rasa panas atau pedas membakar saat dimakan. Cabe ini memiliki panjang sekitar 5 - 9 cm. Bagi yang tidak menyukai rasa pedas, disarankan untuk tidak mencoba cabe ini. Jika tidak ingin menangis saat memakannya.

2

Page 3: Makalah CABE

5. Cabai Serrano PepperCabai ini juga berasal dari negara Mexico yang tumbuh di

daerah pegunungan mexico. Rasa pedas yang ditimbulkan dari cabe ini sangat menggigit dan pedas lebih dari cabai Jalapeno dan dapat dimakan mentah-mentah bagi yang suka dengan rasa pedas yang berani ini. Bentuk cabai Serrano ini hampir sama seperti cabai rawit di indonesia pada umumnya, namun cabai ini tetap memiliki rasa dan spesies berbeda dari cabai rawait yang ada di indonesia.

6. Cabai Cayenne PepperCabai atau cabe Cayenne Pepper ini

memiliki bentuk bulat panjang dan agak keriput dan memiliki rasa super pedas yang sangat membakar. Warnanya yang benar-benar berani, menunjukkan betapa pedasnya cabe ini. Cabe ini adalah cabe merah yang pedas, digunakan untuk bumbu masakan ataupun untuk keperluan medis. Namanya berasal dari kota Cayenne di French Guiana. Cabe ini digunakan untuk masakan

pedas, baik dalam bentuk utuh ataupun bubuk. Bahkan cabe ini juga digunakan untuk herbal.Cabe ini juga memiliki nama lain seperti Cayenne atau Guinea Pepper atau Bird Pepper.

7. Cabai Thai PepperCabai Thai adalah cabe yang banyak ditanam di negara

Thailand. Dalam bahasa indonesia cabai thai ini berarti cabe rawit. Di indonesia sendiri cabe rawit merupakan salah satu cabe yang digunakan atau dimakan di kehidupan sehari-hari. Padahal cabe thai ini merupakan cabe terpedas dalam urutan

ke-4, tetapi indonesia merupakan pencinta makan pedas apa lagi daerah padang sumatera sangat membuituhkan cabe ini untuk masakan rendang yang terkenal kenikmatanya itu.

8. Cabai Habanero pepperCabai Habanero Pepper salah satu cabe yang amat

pedas pada genus-nya, yaitu capsicum. Saat mentah berwarna hijau, saat matang warnanya oranye atau merah. Namun kadang terlihat juga warna putih, coklat dan bahkan pink! Ukuran panjang sekitar 2-6 cm. Cabe ini banyak berasal dari Yucatan dan daerah sekitar pantainya. Nama cabe ini berasal dari kota di Cuban, kota di La Habana. Walaupun tempat itu bukanlah tempat asalnya, namun cabe ini banyak

deperjualbelikan disana.9. Cabai Red Savina Pepper

Cabai Red Savina Pepper ini varietas khusus dari cabe Habanero, yang dikembangbiakkan khusus agar mendapat cabe yang lebih pedas, besar dan berat. Frank Garcia di Walnut, California adalah pengembang cabe Red Savina ini. Cabe ini memegang rekor sebagai cabe terpedas di dunia dari tahun 1994 sampai 2006

dan dicatat oleh Guinness World Records.10. Cabai Bhut Jolokia

Cabe ini berasal dari daerah Assam di timur laut India, cabe ini juga tumbuh di Nagaland dan Manipur. Terdapat sedikit keraguan mengenai spesies dari cabe

3

Page 4: Makalah CABE

ini, apakah masuk ke dalam capsicum frutescens atau capsicum chinense, namun berdasarkan tes DNA diketahui bahwa ini adalah spesies hibrida, dengan dominan capsicum chinense dan sedikit capsicum frutescens. Cabe ini telah dikonfirmasikan oleh Guiness World Record sebagai cabe terpedas di dunia, menggantikan Red Savina.

BAB IIIPEMBAHASAN

Cabai Bell pepper atau PaprikaA. Cabai Bell pepper atau Paprika

Buah paprika atau cabai paprika adalah buah yang biasa digunakan sebagai bumbu atau bahan masakan. Selain dapat menambah cita rasa paprika juga dapat memberi tampilan masakan atau bahan makanan terlihat menarik. Paprika mempunyai warna menyala yang sangat menarik yaitu kuning, merah dan hijau.

B. KLASIFIKASI DAN MORFOLOGI TANAMAN CABAI PAPRIKA1. Klasifikasi Tananman Cabai Paprika

Kingdom : Plantae (Tumbuhan)Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)Divisi         : Spermatophyta (Tanaman berbiji)Subdivisi   : Angiospermae (Biji berada dalam buah)Kelas : Magnoliopsida / Dicotyledonae (Berkeping dua / dikotil)Sub Kelas : AsteridaeOrdo : SolanalesFamili : Solanaceae (Suku terung-terungan)Genus : CapsicumSpesies : Capsicum annuum Varietas : grossum

2. Morfologi Tanaman Cabai PaprikaSecara morfologi, bagian atau organ-organ penting tanaman cabai papika adalah sebagai

berikut.a. Batang

Tanaman cabai paprika memiliki batang yang keras dan berkayu, berbentuk bulat, halus, berwarna hijau gelap, dan memiliki percabangan dalam jumlah yang banyak. Batang utama tanaman tumbuh tegak dan kuat. Cabang tanaman beruas-uas dan setiap ruas ditumbuhi daun dan tunas. Percabangan pada tanaman paprika lebih kompak dan lebih rimbun dibandingkan dengan percabangan pada cabai rawit atau cabai jenis lain.

b. DaunDaun cabai paprika berbentuk bulat telur dengan ujung runcing dan tepi daun rata (tidak bergerigi/berlekuk). Daun merupakan daun tunggal dan memiliki tulang daun menyirip. Kedudukan daun agak mendatar. Daun memiliki tangkai tunggal yang melekat pada batang

4

Page 5: Makalah CABE

atau cabang. Jumlah daun dalam satu tanaman relatif banyak sehingga tanaman tampak rimbun. Daun tanaman cabai paprika memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan daun tanaman cabai rawit.

c. BungaBunga cabai paprika merupakan bunga tunggal (soliter) dan berbentuk bintang, dengan mahkota bunga berwarna putih. Bunga tumbuh menunduk pada ketiak daun. Penyerbukan bunga terjadi melalui penyerbukan sendiri, namun dapat juga tejadi penyerbukan secara silang, dengan tingkat keberhasilan sekitar 56 %.

d. BuahBuah akan terbentuk setelah tejadi penyerbukan. Buah cabai paprika memiliki keanekaragaman bentuk, ukuran, warna, dan rasa. Pada umumnya, buah cabai paprika berbentuk seperti tomat, tetapi lebih bulat dan pendek.

e. BijiBiji cabai papika tedapat dalam jumlah sedikit, berbentuk bulat pipih, dan berwarna putih kekuning-kuningan. Biji tersusun berkelompok dan saling melekat pada empulur. Ukuran biji cabai paprika lebih besar dibanding dengan biji cabai rawit.

f. AkarTanaman cabai paprika memiliki akar tunggang yang tumbuh lurus kepusat bumi dan akar serabut yang tumbuh menyebar kesamping. Perakaran tanaman tidak dalam dan dapat tumbuh dan bekembang dengan baik pada tanah yang gembur, porous (mudah menyerap air), dan subur

C. KANDUNGAN DAN MANFAATNYA PADA TANAMAN CABAI PAPRIKAKandungan gizi yang paling umum pada paprika adalah:1. Vitamin C

Dibandingkan dengan cabai lain, paprika termasuk istimewa karena mengandung gizi yang sangat tinggi, terutama vitamin C. Kandungan vitamin C pada paprika jauh lebih tinggi daripada jeruk yang selama ini dikenal sebagai sumber vitamin C.

Setiap 100 gram paprika merah mengandung 190 mg vitamin C, tertinggi di antara jenis paprika lainnya. Sebaliknya, 100 gram jeruk hanya mengandung 30-50 mg vitamin C.  Vitamin C dikenal sebagai senyawa yang dibutuhkan tubuh dalam berbagai proses penting, mulai dari pembuatan kolagen (protein berserat yang membentuk jaringan ikat pada tulang), pengangkut lemak, pengangkut elektron dari berbagai reaksi enzimatik, pemacu gusi yang sehat, pengatur tingkat kolesterol, serta pemacu imunitas.

Selain itu, vitamin C sangat diperlukan tubuh untuk penyembuhan luka dan meningkatkan fungsi otak agar dapat bekerja maksimal. Kebutuhan tubuh akan vitamin C adalah 75 mg per hari untuk wanita dewasa dan 90 mg per hari untuk pria dewasa. Batas maksimum konsumsi vitamin C adalah 1.000 mg per hari. Vitamin C pada paprika dapat meningkatkan kekebalan tubuh.

2. Betakaroten,Betakaroten adalah jenis antioksidan yang dapat berperan penting dalam mengurangi

konsentrasi radikal peroksil. Kemampuan betakaroten bekerja sebagai antioksidan berasal dari kesanggupannya menstabilkan radikal berinti karbon. Karena betakaroten efektif pada

5

Page 6: Makalah CABE

konsentrasi rendah oksigen, betakaroten dapat melengkapi sifat antioksidan vitamin E yang efektif pada konsentrasi tinggi oksigen.

Betakaroten juga dikenal sebagai unsur pencegah kanker, khususnya kanker kulit dan paru. Beta karoten dapat menjangkau lebih banyak bagian-bagian tubuh dalam waktu relatif lebih lama dibandingkan vitamin A, sehingga memberikan perlindungan lebih optimal terhadap munculnya kanker. emakin tua umur paprika, maka kandungan beta karoten akan semakin tinggi.

3. Vitamin B dan Asam folatThe George Mateljan Foundation (2006) menyatakan bahwa kandungan vitamin B6

pada paprika termasuk kategori excellent. Hal itu disebabkan paprika mengandung vitamin B6 dengan tingkat densitas tinggi.

Vitamin B6 penting bagi otak untuk berfungsi normal, membantu membentuk protein, hormon, dan sel darah merah. Sebagian besar kandungan betakaroten paprika terkonsentrasi pada bagian di dekat kulit. Sama seperti sayuran lainnya, semakin tua warna paprika, betakaroten di dalamnya semakin banyak.

Kandungan vitamin B6 dan asam folat pada paprika juga sangat baik untuk mencegah aterosklerosis dan penyakit diabetes. Kedua vitamin tersebut sangat diperlukan tubuh untuk mereduksi kadar homosistein. Homosistein dihasilkan dari siklus metilasi di dalam tubuh.

Homosistein sangat berbahaya bagi tubuh karena dapat mengganggu sirkulasi darah dan memicu penyakit mematikan seperti jantung dan stroke.

4. Serat (dietary fiber); Paprika juga kaya akan serat (dietary fiber ) yang akan membantu menekan angka kolesterol di dalam tubuh dan mencegah terjadinya kanker kolon.

5. Paprika tidak memiliki kandungan Capsicin, yaitu zat yang menimbulkan rasa pedas cabai.6. Likopen

Pada paprika merah, terdapat likopen yang cukup tinggi. Likopen merupakan pigmen karotenoid yang membawa warna merah. Pigmen ini termasuk ke dalam golongan senyawa fitokimia yang mudah ditemui pada buah-buahan yang berwarna merah seperti paprika. Likopen dikenal dengan berbagai manfaat seperti antikanker.

Sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Yale pada 473 orang pria menemukan fakta bahwa pria yang bebas kanker prostat memiliki lebih banyak likopen dalam darahnya dibanding mereka yang sakit. Penelitian yang sama juga pernah dilakukan oleh Universitas Harvard pada tahun 2002, membuktikan bahwa laki-laki yang mengonsumsi likopen dalam jumlah banyak memiliki risiko penyakit kanker lebih rendah, khususnya kanker prostat.

Selain kanker prostat, konsumsi likopen juga dapat mereduksi berbagai jenis kanker lain. Sebuah studi di Iran seperti yang dilaporkan oleh Cook et al (1979) menunjukkan bahwa konsumsi likopen dapat mereduksi 39 persen kanker esofagal pada laki-laki.

Likopen juga dilaporkan dapat mengatasi kanker lambung yang disebabkan infeksi Helicobacter pylori. Kehadiran likopen sangat bermanfaat untuk menghmbat oksidasi yang disebabkan oleh bakteri tersebut. Menurut Atanasova (1997), likopen juga dapat menghambat pembentukan N-nitrosamins yang dapat menyebabkan kanker perut.

Paprika juga merupakan antioksidan yang bermanfaat bagi sistem imunitas (kekebalan) tubuh dapat mempertahankan fungsi mental dan fisik para lansia. Setelah masuk

6

Page 7: Makalah CABE

ke dalam aliran darah, likopen akan menangkap radikal bebas pada sel-sel tua dan memperbaiki sel-sel yang telah mengalami kerusakan.. Giovannucci (1999) melaporkan struktur likopen sangat berpotensial sebagai antioksidan. Tidak adanya struktur ring betaione menyebabkan likopen mempunyai aktivitas antoksidan yang sangat baik.

Likopen juga diketahui mempunyai aktivitas antioksidan dua kali lebih kuat daripada betakaroten dan sepuluh kali lipat lebih kuat daripada vitamin E. Jadi, reaksi likopen sebagai antioksidan di dalam tubuh lebih baik daripada vitamin A, C, E, maupun mineral lain.

Konsumsi likopen pada paprika merah diyakini dapat meningkatkan kualitas seksual. Likopen diyakini dapat meningkatkan jumlah sperma, memperbaiki struktur sperma, dan meningkatkan agresivitasnya.

Sebuah penelitian yang dilakukan di India terhadap 30 pasangan tidak subur membuktikan bahwa konsumsi likopen sebanyak 20 mg selama 3 bulan terus-menerus dapat meningkatkan jumlah sperma sebanyak 67 persen, memperbaiki struktur sperma sebanyak 63 persen, dan menaikkan kecepatan sperma sebanyak 73 persen.

7. Vitamin A, Vitamin E, dan Vitamin KPaprika juga kaya akan vitamin A. Pada paprika merah mengandung 3.131 IU

vitamin A, tertinggi dibandingakan jenis paprika lainnya. Vitamin A sangat diperlukan tubuh untuk mencegah penyakit mata, pertumbuhan sel, sistem kekebalan tubuh, reproduksi, serta menjaga kesehatan kulit.

Selain itu buah paprika juga mengandung vitamin E, dan vitamin K yang mempunyai banyak manfaat bagi tubuh khususnya menjaga kesehatan pembuluh darah vena dan pembuluh darah kapiler.

8. Sebagai bahan Anti bakteri (antibacterial agent); yang dapat menormalkan tekanan darah, meningkatkan sirkulasi, dan meningkatkan produksi air liur dan asam lambung untuk membantu pencernaan.

9. Sebagai Stimulan (perangsang) dan pemberi energi yang telah digunakan secara luas untuk mengobati masalah sirkulasi, kelelahan, dan depresi.

10. Mineral esensial diantaranya kalium, fosfor, magnesium, kalsium, dan zat besi. Mineral esensial tersebut sangat penting untuk kesehatan antara lain untuk membersihkan darah, menjaga kesehatan jantung, dsb.

Tercatat bahwa, Kandungan gizi yang terdapat didalam paprika tiap 100 gram buah hijau segar adalah : 0,9g protein, 0,3g lemak, 4,4g karbohidrat, 7,0mg Ca, 0,4mg Fe, 22mg P, 540 IU vitamin A, 22,0mg vitamin B1, 0,002mg vitamin B2, 0,4 Niacin adan 160mg vitamin C. Paprika juga mengandung asam askorbat yang nilai gizinya setiap 100 gram buah paprika 29 miligram kalori, 11 miligram kalium, 870 IU vitamin, 0,03 miligram riboflafin, 0,05 miligram Niasin.

Pimento atau Cabai Cheri

A. Pimento atau cabe cheriPimento atau cabe cheri adalah cabe yang besar,

merah berbentuk seperti hati, panjang antara 7 – 10 cm lebar 5-7 cm. Daging buahnya termasuk manis, berair, dan lebih beraroma dibandingkan dengan paprika merah.

7

Page 8: Makalah CABE

Namum beberapa varietas dari pimento ini cukup pedas. Pimento atau pimentão sendiri adalah bahasa Portugis dari “bell pepper”.

B. Manfaat CabaiCabai merah Besar (Capsicum annuum L.) merupakan salah satu jenis sayuran yang memilki

nilai ekonomi yang tinggi. Cabai mengandung berbagai macam senyawa yang berguna bagi kesehatan manusia. Sun et al. (2007) melaporkan cabai mengandung antioksidan yang berfungsi untuk menjaga tubuh dari serangan radikal bebas. Kandungan terbesar antioksidan ini adalah pada cabai hijau. Cabai juga mengandung Lasparaginase dan Capsaicin yang berperan sebagai zat antikanker (Kilham 2006; Bano & Sivaramakrishnan 1980).

Cabai (Capsicum annum L) merupakan salah satu komoditas sayuran yang banyak dibudidayakan oleh petani di Indonesia karena memiliki harga jual yang tinggi dan memiliki beberapa manfaat kesehatan yang salah satunya adalah zat capsaicin yang berfungsi dalam mengendalikan penyakit kanker. Selain itu kandungan vitamin C yang cukup tinggi pada cabai dapat memenuhi kebutuhan harian setiap orang, namun harus dikonsumsi secukupnya untuk menghindari nyeri lambung. Adapun manfaat lainnya sebagai berikut:1. Cabai untuk kesehatan mata

Vitamin A terdapat pada cabai bermanfaat untuk kesehatan mata.Cabai juga mengandung antioksidan yang mampu menangkal radikal bebas ketika masuk kedalam tubuh, terutama pada cabai hijau.

2. Cabai sebagai penyembuh lukaPernahkah anda mendengar tentang ini? Cabai ternyata memiliki peran dalam menyembuhkan luka sebagai alternatif obat merah mencegah infeksi dan meredakan rasa nyeri dan pendarahan.Cabai akan menghentikan dengan cepat pendarahan karena adanya zat capsaicin pada cabe merah yang menghilangkan rasa sakit.

3. Cabai sebagai pereda demam tinggiKandungan dan manfaat cabai bagi tubuh yang lain adalah sebagai pereda demam tinggi. Dibandingkan dengan pengobatan konvensional untuk mengatasi demam karena cabai sangat efektif, murah dan cepat. Namun, yang dipakai bukanlah buah cabai nya melainkan daunnya.

4. Cabai sebagai cara meredakan pilek dan hidung tersumbatKetika pilek ataupun hidung tersumbat aktifitas jadi terganggu dan indra penciuman pun terhambat. Tidak perlu khawatir karena cabai mengandung capcaisin yang dapat mengencerkan lendir yang tersumbat dalam rongga hidung sehingga menjadi encer dan keluar. Akibatnya hidung tidak tersumbat lagi.Hal ini juga berlaku bagi penderita sinusitis dan batuk berdahak.

5. Cabai dapat mencegah strokeSalah satu penyakit yang umum diderita adalah strok. Faktor resiko penyebab stroke sangat banyak salah satunya adalah darah tinggi.Tapi dengan cabai dapat memperkecil resiko terkena stroke penyumbatan pembuluh darah, impotensi dan jantung koroner serta mengurangi terjadinya penggumpalan darah.

6. Meringankan sakit kepala dan nyeri sendi

8

Page 9: Makalah CABE

Para Herbal’s pasti tahu dong kalau lagi pusing dan stress makanlah yang pedas-pedas. Itu bukan ucapan tanpa arti , karena nasihat itu ada benarnya. Rasa pedas yang disebabkan capcaisin dapat menghalangi aktivitas otak ketika menerima sinyal rasa sakit dari pusat sistem saraf. Tersumbatnya perjalanan ini dapat mengurangi rasa sakit yang diderita.

BAB IVKESIMPULAN

1. Pimento atau cabe cheri.Pimento atau cabe cheri adalah cabe yang besar, merah berbentuk seperti hati, panjang

antara 7 – 10 cm lebar 5-7 cm. Daging buahnya termasuk manis, berair, dan lebih beraroma dibandingkan dengan paprika merah. Namum beberapa varietas dari pimento ini cukup pedas. Pimento atau pimentão sendiri adalah bahasa Portugis dari “bell pepper”.

2. Bell pepper atau PaprikaBell pepper atau umumnya disebut Paprika ini biasanya terdapat dalam 4 warna, yaitu

merah, kuning, hijau, oranye. Bell Pepper kadang dikelompokkan ke dalam cabe yang kurang pedas atau “sweet peppers”. Namun terdapat paprika langka berwarna putih dan ungu, tergantung dimana mereka ditanam dan dari varietas apakah mereka. Paprika hijau berasa lebih pahit dibandingkan dengan paprika merah, kuning atau oranye.

9

Page 10: Makalah CABE

DAFTAR PUSTAKA

Alversia. 2010. Syarat Tumbuh Tanaman Cabe. www.sayurtoge.com/faktor-faktor-syarat-tumbuh-

tanaman-cabe.html (diakses tanggal 31 Agustus 2015).

Anonim. 2009. Teknik Budidaya Cabai.

http://sultra.litbang.deptan.go.id/ind/index.php?

option=com_content&view=article&id=126:teknik-budidaya-cabai&catid=34:paket-

teknologi&Itemid=47 (diakses tanggal 31 Agustus 2015).

Lesman. 2010. Budidaya Tanaman Cabe. lestarimandiri.org/.../budidaya-tanaman.../tanaman.../106-

budidaya-tanaman-cabe.html. (diakses tanggal 31 Agustus 2015).

Wikipedia. Cabai. www.wikipedia.com. (diakses tanggal 31 Agustus 2015).

10