MAKALAH

KEWIRAUSAHAAN DAN ETIKA PROFESI

“ RENCANA BISNIS : PEMBUATAN BIOGAS BERBAHAN DASAR ORGANIK DAN PUPUK KOMPOS DARI LIMBAH

BIOGAS “

Disusun oleh :

BAGUS ARLAN PRAYOGO (1213010016)

BAMBANG DWI WIBISONO (1213010065)

BONDAN ARIOWIBOWO (1213010017)

POLITEKNIK NEGERI JAKARTA

TEKNIK MESIN

2015

A. Latar Belakang

Perencanaan bisnis merupakan langkah awal dalam menjalankan bisnis, biasanya terdiri dari apa yang kita lakukan, kapan dan bagaimana cara lebih jelas mengenai tipe bisnis yang akan dirintis, siapa saja yang akan menjadi pelanggandan produk atau jasa apa saja yang akan ditawarkan.

Rencana bisnis dikembangkan secara fokus kepada pemegang kepentingan. Rencana bisnis yang lengkap biasanya termasuk suatu penaksiran lingkungan bisnis, rencana manajemen, rencana pemasaran dan rencana keuangan.

Penaksiran lingkungan bisnis meliputi lingkungan ekonomi, lingkungan industri, dan lingkungan global. Rencana manajemen termasuk di dalamnya rencana operasional menitikberatkan pada usulan struktur organisasi produksi dan sumber daya manusia dalam perusahaan.

Perencanaan pemasaran meliputui lima langkahyaitu: target pasar, lokasi pelanggan, kemampuan daya beli pelanggan, siapa pesaing usaha, beda produk yang kita miliki dengan yang lain.

Jenis usaha kecil tidak membutuhkan perencanaan bisnis yang rumit untuk memulai usahanya. Seringkali rencana bisnis dibuat bentuk catatan saat melakukan diskusi tanya jawab. Seringkali juga orang memulai bisnis tanpa rencana sama sekali, sehingga ide-ide menjadi kabur dan mereka tidak tahu apa yang selanjutnya yang haryus mereka lakukan. Dengan menulis sebuah rencana, meskipun itu berupa catatan-catatan kecil, kita akan mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai jenis bisnis yang diinginkan, serta bagaimana bisnis harus dikembangkan sejalan dengan perkembangan zaman.

B. Target Bisnis

Dalam membuat suatu perencaanan bisnis, yang harus ditentukan salah satunya adalah target bisnis. Untuk usaha pembuatan biogas, target bisnisnya adalah para warga desa yang belum terjamah oleh gas yang disubsidi oleh pemerintah dan juga sebagai energi alternatif yang dapat digunakan tanpa harus menghasilkan polusi. Target bisnis untuk pupuk organik dari limbah biogas adalah para petani desa yang menginginkan hasil pertaniannya meningkat dengan menggunakan pupuk organik yang kita buat dapat meningkatkan hasil pertanian mereka.

C. Lokasi Pelanggan

Target lokasi pemasaran usaha kami kan difokuskan pad daerah pedesaan karena disana banyak yang membutuhkan produk kami ini. Pedesaan yang kami pilih mungkin sekitar Karawang, Bekasi, Bogor dan sebagian daerah Jawa Barat. Jika sudah terlihat pasar yang bagus kami akan melebarkan sayap usaha kami ke daerah yang lainnya.

D. Kemampuan Daya Beli Pelanggan

Harga jual produk yang kami jual ini disesuaikan dengan perekonomian desa yang tidak terlalu mahal, karen perekonomian di desa sangat berbeda dengan di kota. Kita tidak bisa mematok harga tinggi disana, dan harus diperhitungkan dengan penghasilan perbulan mereka. Selain itu kami mentargetkan produk ini ke masayarakat golongan pedesaan karena tingkat perekonomian di desa masih rendah, sehingga produk kami dapat diterima di masyarakat

Jika kita mematok harga terlalu tinnggi usaha yang kita buat tidak akan bertahan lama.

E. Pesaing Usaha

Setiap usaha bisnis pasti memeiliki pesaing. Untuk pesaing dalam usaha kami adalah blue gas yang memiliki warna gas lebih biru dan juga pesaing kami adalah natural gas milik pemerintah rencananya pemerintah akan memperbanyak untuk warga desa yang sangat membutuhkan.

F. Perbedaaan Usaha Ini Dengan Yang Lain

Kelebihan usaha biogas ini adalah sangat bersahabat dengan lingkungan dan tidak menimbulkan polusi dan ini juga adalah salah satu energi terbaharukan yang bisa digunakan untuk masa kedepannya. Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat biogas ini juga tidak mahal dan mudah untuk dicari. Kekurangan dari biogas ini adalah produksi yang masih belum maksimal dengan jumlah yang masih belum besar.

Kelebihan usaha pembuatan pupuk organik adalah sebagai pupuk pengganti pupuk kimia yang lebih bersahabat dengan lingkungan hidup yang ada disekitar tanaman dan dapat lebih menyuburkan dengan hasil yang alami jadi tanaman juga tidak terkontaminasi oleh bahan kimia. Kekurangan produk ini adalah waktu pembuatan pupuk yang sangat kurang dan bisa saja gagal karena terlalu lama saat prosesnya.