MAKALAH BAHASA INGGRIS

INTERROGATIVE PRONOUN (KATA GANTI TANYA)

Oleh

SEMESTER I/B

KELOMPOK 6

Nama Anggota NPM

Khusnul Khotimah 1213053060 Nurhayat 1213053087 Suci Hardianti 1213053110 Yeni Safitri 1213053123

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS LAMPUNG

19 September 2012

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT.

Tuhan semesta alam, karena dengan petunjuk-Nyalah makalah yang berjudul

“INTERROGATIVE PRONOUN (KATA GANTI TANYA)” ini dapat

terselesaikan. Salawat dan salam kepada junjungan alam Nabi Muhammad SAW.

pembimbing sekalian ummat.

Makalah ini tidak terlepas dari bimbingan dari berbagai pihak yang telah

mencurahkan pikiran dan tenaganya guna terselesaikannya makalah ini, oleh

sebab itu dalam kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih

kepada semua pihak yang membantu dalam penyelesaian makalah ini guna

memenuhi tugas mata kuliah bahasa inggris.

Karena keterbatasan pikiran penulis, maka makalah ini sangat jauh dari

kesempurnaan. Untuk itu kritik serta saran yang membangun sangat penulis

harapkan demi kesempurnaanya.

Akhirnya, penulis berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat

kepada kita semua.

Metro, September 2012

Penyusun

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.............................................................................................. KATA PENGANTAR............................................................................................ DAFTAR ISI...........................................................................................................BAB I. PENDAHULUAN.......................................................................................

1.1 Latar Belakang ......................................................................................1.2 Rumusan Masalah..................................................................................1.3 Tujuan Penulisan ................................................................................... 

BAB II. PEMBAHASAN.........................................................................................

2.1 Pengertian Interrogative Pronoun………………………………………

2.2 Contoh Interrogative Pronoun…………………………………………

2.3 Interogative pronoun and interogative adjective pronoun…………………….

2.4 Aturan membuat kalimat interogative ( kalimat tanya )………………………

BAB III. PENUTUP..................................................................................................3.1Kesimpulan..............................................................................................

DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar BelakangDi dalam bahasa Indonesia , dikenal istilah 5W+1H atau berupa

kalimat Tanya. Begitupula dengan bahasa inggris atau yang biasa disebut interrogative pronoun atau kata ganti Tanya yang biasa di gunakan untuk menghantarkan suatu pertanyaan.interrogative pronoun sangat penting dalam penggunaan suatu kalimat.pada dasarnya,suatu penelitian harus mengandung 5w+1H.interrogative pronoun diantaranya yaitu:who(siapa/subjek), whom(siapa/objek), what(apa/subjek dan objek untuk binatang atau benda),whose(milik atau kepunyaan), which(menanyakan pilihan untuk manusia,hewan maupun benda).dengan mempelajari satu persatu dari bagian interrogative pronoun dalam makalah ini diharapkan kita dapat memahami lebih tentang interrogative pronoun.

2. Rumusan Masalah1) Apa yang dimaksud interrogative pronoun?2) Bagaimana bentuk interrogative pronoun?3) Apa saja syarat dan aturan dalam membuat interrogative pronoun?4) Bagaimana penggunaan dalam penerapan dalam kalimat

interrogative pronoun dan contohnya?

3. Tujuan Penulisan Membantu memahami kalimat interrogative pronoun

Memahami jenis-jenis interrogative pronoun

Memberi pemahaman dan pengetahuan mengenai syarat-syarat interrogative pronoun

Mengetahui penggunaan kalimat interrogative pronoun.

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Interrogative Pronoun

Interrogative pronoun adalah kata ganti yang digunakan untuk mengajukan pertanyaan.

Interrogative pronoun memiliki bentuk yang serupa dengan yang digunakan pada relative clause.

Kata ganti ini meliputi who, whom, which, whose, what, dan that serta pronouns dengan suffix -ever: whoever,whomever, whichever, dan whatever. Adapun kata ganti interrogative sering digunakan untuk menunjukkan ekspresi kebingungan atau terkejut.

 

2.2 Contoh Interrogative Pronoun

Contoh kalimat interrogative pronoun beserta penjelasan singkatnya adalah sebagai berikut.

Pronoun Fungsi Contoh Kalimat

who (siapa)whoever(siapapun)

sebagai kata ganti orang. Who moved my stuff?(who=subject kalimat)

Who is that man?

Whoever arranged the beautiful decoration?

what (apa)whatever(apapun)

sebagai kata ganti benda atau binatang.

What should I do?(what=direct object dari verb=do)

What‘s on your mind?

Whatever will he do to make me happy?

which (yang mana)whichever (yang manapun)

sebagai kata ganti benda, binatang, atau kadang-kadang orang;which lebih spesifik

Which one is better for my PC?(which=subject kalimat)

Which did you take?

dari what

Whichever do you prefer between this very expensive shoes?

whose (punya siapa/milik siapa)

untuk menanyakan kepemilikan.

Whose has lost? Hers has lost.

Whose does he use? He uses mine

whom (dengan/untuk/kepada siapa)whomever (dengan/untuk/kepada siapapun)

untuk menanyakan orang sebagai objek.

To whom do you send the letter?(whom=object of the prepostion “to”)

Whom should I call?(whom=object of verb “call”)

With whom did you spend the weekend?(whom=object of the prepostion “with”)

From whom did she get the book?(whom=object of the prepostion “from”)

Whomever will you give the weird t-shirt?

 

2.3 Interrogative Pronoun dan Interrogative Adjective

Interrogative pronoun memiliki bentuk yang serupa dengan interrogative adjective namun digunakan berbeda pada kalimat.

Interrogative sebagai pronoun dapat berdiri sendiri sebagai subject, sedangkan sebagai adjectivemenerangkan noun yang mengikutinya.

 

Contoh Kalimat Interrogative Pronoun dan Adjective:

Contoh Kalimat Interrogative Pronoun

Contoh Kalimat Interrogative Adjective

Whose is parked in front of the door?(whose sebagai subject)

Whose motorcycle is parked in front of the door?(whose menerangkan motorcycle)

Whose is made of stone?(whose sebagai subject)

Whose house is made of stone?(whose menerangkan house)

Interrogative Pronoun adalah suatu kata yang dipakai atau dipergunakan untuk pengganti/menggantikan kata tanya.

Interogative pronoun ada:

a) Interrogative pronoun “WHO” : “Siapa”.Dipergunakan/dipakai untuk manusia sebagai subject (pokok kalimat).

b) Interrogative pronoun “WHOM”:”Siapa”.Dipergunakan /dipakai untuk manusia sebagai object (penderita).

c) Interrogative pronoun “WHAT”:”apa”.Dipakai/dipergunakan untuk binatang dan benda mati sebagai subject (pokok kalimat) dan object (penderita).

d) Interrogative pronoun “WHOSE”:”Kepunyaan Siapa”.Dipergunakan atau dipakaiuntuk manusia, binatang, tumbuh-tumbuhan dan benda mati sebagai kepunyaan,

e) Interrogative pronoun “WHICH”Dipergunakan/dipakai untuk manusia dan binatang sebagai pilihan.

We use interrogative pronouns to ask questions. The interrogative pronoun represents the thing that we don't know (what we are asking the question about).

There are four main interrogative pronouns: who, whom, what, which

Notice that the possessive pronoun whose can also be an interrogative pronoun (an interrogative possessive pronoun).

  subject object  

Person Who whom  

Thing what  

person/thing which  

Person whose (possessive)

Jenis Interrogative Pronoun

Interrogative Pronoun “WHO” (Kata Ganti Tanya “Siapa”)

Interrogative pronoun WHO adalah kata ganti tanya yang dipergunakan/dipakai untuk manusia sebagai subject (pokok kalimat).

Syarat-syaratnya antara lain:

Who harus diikuti oleh verb. Who dianggap sebagai third person( orang ketiga tunggal). Semua auxulary verb/ kata kerja bantu dan kata kerja

lainnyatunduk kepada who. Who boleh plural (kata benda jamak) bila sudah diketahui jumlah

benda yang akan ditanyakan. Who tidak boleh diikuti do atau does kecuali untuk interrogative

sentence (kalimat menyangkal).

Example:1. Who goes to Surabaya to study today?2. Who buys the Tempo magazine today?3. Who had come to your house last week?4. Who has talked to you about her last month?5. Who was reading news paper in the living room?For answer the interrogative sentences has interrogative pronoun who , terlebih dulu diciptakan Subject yang baru sebagai pengganti who.

Maka jawaban pertanyaan diatas menjadi,1) Lia goes to Surabaya to study today.2) My father buys Tempo Magazine today.3) My uncle had come to my house last week.4) Aldo had talked to me about her last month.5) My grandfather was reading news paper in the living room.

Interrogative Pronoun “WHOM” (kata ganti Tanya “Siapa”) Adalah kata ganti Tanya yang dipakai untuk manusia (orang) sebagai object (penderita).Syarat-syaratnya adalah:

1) Whom harus diikuti oleh kata benda pokok.2) Whom harus diikuti oleh kata kerja bantu do/does atau auxiliary

verb lainnya maupun verb lainnya yang tidak takluk pada whom akan tetapi takluk pada Subject yang dating setelah kata kerja bantu tersebut.

3) Bila kalimat yang menggunakan whom tersebut janggal untuk diterjemahakan, maka kalimat tersebut boleh dipasifkan.

Example;

Whom does Ekky visit in Surabaya? From whom do you borrow this dictionary? Whom do you invite tonight? Whom are they talking in the class? From whom did she receive the letter yesterday?

Untuk menjawab pertanyaan kalimat yang menggunakan whom, pergunakan subject yang telah ada kemudian diciptakan object yang baru.

Ekky visits her aunt in Surabaya. I borrow this dictionary from Gilang. I invite my girl friend tonight. They are talking about their teacher. She received the letter from her grand mother.

Interrogative pronoun whom boleh dipakai pada semua bentuk waktu (tenses).

Kalimat Tanya yang menggunakan whom bila janggal diterjemahkan boleh dipasifkan.

Who boleh ditukar menjadi whom bila didalam kalimat tersebut sama-sama memiliki verb dan noun.

Bila didalam kalimat khusus noun, maka who yang dipakai sedangkan whom tidak. Terkecuali preposition atau kata depan didepannya tidak boleh diubah menjadi who tetapi hanya kalimatnya saja yang dipasifkan.preposition yang tidak boleh terpisah dengan whom dan what adalah by.

Interrogative pronoun “WHAT” (Kata Ganti Tanya “Apa”)Biasanya dipergunakan untuk :Binatang dan benda mati sebagai subject (poko kalimat) dan sebagai object(penderita).

Interrogative pronoun what sebagai subject, syaratnya antara lain: Penggunaanya sama dengan interrogative who sebagi subject dan

object. Jika what menjadi subject harus diikuti oleh verb. What dianggap orang ketiga tunggal(third person).

What boleh dianngap plural bila sudsh diketahui jumlah bendanya.

What tidak diikuti do atau does. Semua auxiliary verb takluk pada subject.

Contoh kalimat ,

What are they writing now? What is running to the garden? What is cooked by your mother in the kitchen? What has read by him yesterday?

Untuk menjawab kalimat Tanya yang menggunakan what sebagai subject , harus diciptakan subject yang baru sebagai pengganti what dengan benda hidup dan benda mati.

Untuk jawaban kalimat di atas menjadi :

They are writing the sum. The horse is running to the garden. The cats drinks this milk until over. The cake is cooked by mother in the kitchen. Magazine has read by him yesterday.

Interrogative pronoun sebagai object (penderita)

Syarat-syaratnya:

What harus diiringi oleh kata benda pokok. What harus diikuti oleh do/does dan auxiliary verb. Auxiliary verb dan verb tidak tunduk pada what tetapi subject yang

sesudahnya.

Example,

What is Ary reading in the waiting room?

Untuk menjawab kalimat Tanya yang menggunakan what sebagai object tidak perlulagi menciptakan subject baru tetapi pergunakan subject yang ada dan kemudian ciptakan object yang baru.

Jawaban kalimat di atas menjadi:

Ary is reading magazine in the waiting room.

Bila kalimat Tanya yang menggunakan what janggal diterjemahkan , maka kalimat tersebut boleh dipasifkan.

Interrogative pronoun “WHOSE” (Kata ganti Tanya “kepunyaan siapa”) Interrogative pronoun whose digunakan untuk manusia, binatang dan benda

mati sebagai kepunyaan.Syaratnya:

Whose harus terpisah dari noun oleh to be selagi masih dinamakan interrogative pronoun.

Whose dapat dipergunakan sebagai :Interrogative pronoun dan interrogative adjective.

Bila di dalam kalimat tidak terdapat transitive verb yang ada hanya noun.Untuk menjawab kalimat Tanya yang menggunakan whose harus menggunakan ;Possessive adjective : my, our, your,his,her, its, their. Penggunaanya didekatkan dengan bendanya.Possessive pronoun :mine, ours, yours, his, hers, its, theirs. Penggunaanya kata benda (noun) dan possessive pronoun dipisahkan oleh of.

Whose menjadi interrogative pronounExample:Whose are that books in the bag?Untuk menjawab kalimat Tanya yang menggunakan whose harus terlebih dahulu diciptakan subject untuk menggantikan whose tersebut.

a) Menngunakan possessive adjectiveJawaban kalimat di atas menjadi:That are her books in the bag.

b) Menggunakan possessive pronoun.Jawaban kalimat di atas menjadi :That is books of hers in the bag.

Whose harus menjadi interrogative adjective (didekatkan pada bendanya), di dalam kalimat ada transitive verb.Example :Whose books does Nita take in the bag? Untuk menjawab kalimat Tanya yang menggunakan whose, harus diciptakan subject yang baru sebagai pengganti whose, sedangkan object gunakan yang sudah ada.Jawaban kalimat di atas menjadi:Nita takes my books in the bag.

Interrogative pronoun “WHICH” (kata ganti Tanya “yang mana”)Interrogative which dipergunakan untuk manusia dan barang (benda mati) sebagai subject dan object untuk menentukan satu pilihan.Syaratnya:

Which dinamakan interrogative pronoun harus terpisah dari noun yang dimiliki oleh of dan tobe.

Which berdiri sendiri tanpa menyebutkan noun yang ditunjuk.

Example:

Which are your sister in yard?

Interrogative pronoun which boleh menjadi interrogative adjective dengan cara mendekatkan langsung which dengan bendanya tanpa dipisah oleh of.

Maka kalimat di atas menjadi:

Which sister are yours in the yard?

Jawaban kalimat di atas:

The black sweet is my sister in the yard.

Interrogative which boleh berdiri sendiri dengan tidak menyebutkan noun yang telah ada.

Example:

Which is taking from the cup board?

Untuk menjawab kalimat Tanya yang menggunakan interrogative ptonoun which harus diberi tanda benda yang akan dipilih.

She is taking book one from the cup board.

2.4 Aturan membuat kalimat introgative( kalimat tanya ).

Membuat interrogative sentence (kalimat pertanyaan) kadang sulit juga kadang tidak. Mungkin sudah banyak yang mengerti cara membuat atau menggunakan kalimat pertanyaan baik itu dalam teks tertulis ataupun percakapan sehari-hari. Namun begitu tidak ada salahnya jika disini saya mengutipkan 8 aturan dasar dalam membentuk kalimat tanya tersebut seperti yang saya adaptasi dari tulisan Swan (2005: 465-466) di bawah ini:

1. Auxiliary verb harus terletak sebelum subyek

Dalam kalimat tanya (interrogative sentence), secara umum auxiliary verb memang harus terletak sebelum subyek. Contoh:

Have you received my letter of June 17? (bukan you have received my letter of June 17?)When is Oliver leaving? (bukan when Oliver is leaving?)Why are you laughing? (bukan why you are laughing?)What are all of those people looking at? (bukan what all of those people are looking at?)

2.  Gunakan do, does dan did jika tidak ada auxiliary verb.

Ketika sebuah kalimat pernyataan (declarative sentence) akan dijadikan kalimat pertanyaan (interrogative sentence), jika dalam kalimat tersebut tidak memiliki auxiliary semisal pada simple sentence dan simple past, maka kalimat pertanyaan tersebut harus diganti dengan do, does atau did.

Contoh:

Do you like Mozart? (bukan like you Mozart?)What does ‘periphrastic’ mean? (bukan what means ‘periphrastic’?)Did you wash the car today? (bukan you wash washed the car?)

3. Jangan mendampingkan do dengan auxiliary verb yang lain.

Do tidak digunakan dengan auxiliary verb yang lain maupun dengan be.

Contoh:

Can you tell me the time? (bukan do you can tell me the time?)Have you seen John? (bukan do you have seen John?)Are you ready (bukan do you are ready?)

4.Gunakan Bare Infinitive dalam kalimat tanya yang ber-auxiliary do, does dan did.

Setelah do, does dan did sebagai auxiliary memang harus diletakkan sebelum subyek (lihat point 5 di bawah), dan setelah subyek tersebut maka lexical verb atau ordinary verb (kata kerja utama kalimat) tersebut harus menggunakan bare infinitive (kata kerja murni tidak ditambah s, es, ed, atau ing) dengan kata lain tidak berubah menjadi past form (kata kerja bentuk kedua), past participle (kata kerja bentuk ketiga) dan juga past participle (kata kerja yang diakhiri –ing <v-ing>)

Contoh:

What does the boss want? (bukan what does the boss wants?)

Did you go climbing last weekend? (bukan did you went climbing last weekend?)

5. Hanya auxiliary verb yang terletak sebelum subyek.

Seperti penjelasan point ke-1 diatas, hanya auxiliary verb yang terletak sebelum subyek. Artinya, ordinary verb atau kata kerja utama tetap terletak setelah subyek.

Contoh:

Is your mother coming tomorrow? (bukan is coming your mother tomorrow?)Is your daughter having a lesson today (bukan is having your daughter tomorrow?)When was your reservation made? (bukan when was made your reservation?)

6.Ketika who, which, what, atau whose adalah subyek (atau bagian dari subyek), maka do tidak digunakan.

Seperti dijelaskan di point ke-2, jangan gunakan do jika tidak ada auxiliary verb yang lain. Namun hal tersebut tidak berlaku jika diawali oleh who, which, what ataupun whose yang difungsikan sebagai kata tanya yang menanyakan subyek.

Contoh:

Who phoned? (who adalah subyek, maka do, does, atau did dihilangkan) bandingkan dengan kalimat pertanyaan di bawah ini:Who did you phone? (did ditambahkan karena menanyakan obyek)

7.     Dalam indirect question (kalimat tanya tidak langsung) letakkan auxiliary verb setelah subyek.

Dengan kata lain kembali menjadi declarative sentence alias kalimat pernyataan, sehingga dengan demikian secara otomatis tanda tanya (?) harus dihilangkan.

Contoh:

Tell me when you are leaving. (bukan tell me when are you leaving?)

8. Preposition (kata depan) diletakkan di akhir wh-questions.

Umumnya, ketika membuat kalimat tanya jenis wh-question, preposition atau kata depan diletakkan di akhir kalimat.

Contoh:

What are you talking about? (bukan about what are you talking?)Who did you buy the tickets from?

What did you clean the floor with?

9. Selalu akhiri kalimat pertanyaan dengan tanda tanya (?)

Nah ko, ada 9?? Tenang.. ke-8 aturan tersebut diungkapkan oleh Swan—pakar grammar English british—nah sedangkan tambahan ini asli dari saya… seperti yang telah saya pelajari selama ini, yaitu ketika kalimat pertanyaan itu ditulis, jangan pernah tidak menyertakan tanda tanya (?) di akhir interrogative sentence .

Contoh:

Who are you? (bukan who are you)

BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Dari uraian materi mengenai interrogative pronoun, dapat diketahui bahwa kalimat interrogative memiliki syarat dan aturan serta fungsi tersendiri. Selain itu, interrogative pronoun juga memiliki bentuk –bentuk yang terbagi secara lebih detail.

DAFTAR PUSTAKA

Learning, sulastri. 2008. English grammar sistim 24 jam. Giri utama. Surabaya.

Swan, Michael. 2005. Practical English Usage: 3rd Edition. Oxford University

Press.