Makalah BAB 4 FIX

8/17/2019 Makalah BAB 4 FIX

1/28

Kata Pengantar

Puji dan Syukur kami panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat

limpahan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga kami dapat menyusun Makalah Teri !kuntani

ini dengan baik dan tepat pada "aktunya# $alam makalah ini kami membahas mengenai

Rerangka Konseptual Suatu Model#

Makalah ini kami buat dengan melihat beberapa literature untuk membantu

menyelesaikan hambatan selama mengerjakan makalah ini# Kami menyadari bah"a makalah

ini masih jauh dari kesempurnaan, masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah

ini# %leh karena itu kami mengharapkan pemba&a untuk memberikan saran serta kritik yang

dapat membangun#

!khir kata, semga makalah ini dapat berman'aat bagi kami khususnya dan bagi

pemba&a pada umumnya#

Mataram, () Maret *)(+

Kelmpk


2/28

$!T!R .S.

Halaman

K!T! PEN/!NT!R######################################################################################## i

$!T!R .S.###################################################################################################### ii

0!0 .# PEN$!H121!N########################################################################### (

(#( 2atar 0elakang################################################################################# (

(#* Rumusan Masalah############################################################################ (

(#3 Tujuan belajar################################################################################## *

0!0 ..# PEM0!H!S!N############################################################################## 3

*#( Tujuan Pelapran Keuangan############################################################ 3

*#* Karakteristik Kualitati' .n'rmasi#################################################### 4

*#3 Elemen-elemen Statemen Keuangan############################################### (3

*# Pengukuran dan Pengakuan##########################################################################################################################################################################################################

(5

*#6 Nilai Sekarang dalam Pengukuran !kuntansi

##########################################################################################################################################################################################################

*)

*#+ Man'aat dan Keterbatasan Mdel##########################################################################################################################################################################################################

*3

0!0 ...# PEN1T1P KES.MP12!N################################################################ *+

$!T!R P1ST!K!######################################################################################### *5


3/28

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pengertian, kedudukan 'ungsi, dan mdel rerangka knseptual sebagai hasil suatu

perekayasaan telah di bahas dalam babsebelum ini, salah satu mdel rerangka knseptual yang di

kembangkan leh !S0 yang di"ujudkan dalam seperangkat pernyataan resmi yang disebut

statements ' 'inan&ial a&&unting 7n&ept 8S!79# Mdel !S0 digunakan dalam bab ini

karena mdel tersebut memuat se&ara lengkap penjelasan, penalaran dan argument untuk tiap

knsep yang dipilih sehingga mempunyai aspek pembelajaran atau pembelajaran dan pendidikan

yang berman'aat#

Se&ara diagramatis, kmpnen kmpnen knsep dan saling berhubungan dalam mdel

tersebut dilukiskan sebelumnya, pada makalah ini membahas lebih dalam isi tiap kmpnen

knsep dalam mdel tersebut beserta penalaran yang melandasinya#

1.2 Ruusan Masala!

(# !pa tujuan pelapran keuangan :

*# !pa saja karakteristik kualitati' in'rmasi :

3# !pa saja elemen ; elemen statemen keuangan :

# 0agaimana pengukuran dan pengakuan pelapran keuangan :

6# !pa yang dimaksud dengan nilai sekarang dalam pengukuran akuntansi :

+# !pa saja man'aat dan keterbatasan mdel :

1


4/28

1." #u$uan Bela$ar

(# 1ntuk mengetahui tujuan pelapran keuangan#

*# 1ntuk mengetahui karakteristik kualitati' in'rmasi#

3# 1ntuk mengetahui elemen ; elemen statemen keuangan#

# 1ntuk mengetahui &ara pengukuran dan pengakuan pelapran keuangan#

6# 1ntuk mengetahui nilai sekarang dalam pengukuran akuntansi#

+# 1ntuk mengetahui man'aat dan keterbatasan mdel#

2


5/28

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 #U%UAN PELAP&RAN KEUAN'AN

Tujuan adalah kearah mana segala upaya, tindakan, dan pertimbangan di&urahkan# %leh

karena itu, penentuan tujuan pelapran keuangan langkah yang paling kruasial dalam

perekayasaan akuntansi# Tujuan pelapran menentukan knsep-knsep dan prinsip-prinsip yang

rele


6/28

pemakai diketahui dengan pasti sehingga dapat disusun berbagai statemen>lapran khusus untuk

melayani berbagai keperluan pengambilan keputusan tiap kelmpk pemakai#

ASPEK S&SIAL #U%UAN PELAP&RAN

Sebagai teknlgi, pelapran keuangan dalam suatu Negara harus direkeyasa sehingga

tujuan s&ial dan eknmik Negara ter&apai# Tujuan nasinal dapat ter&apai apabila kegiatan

indi


7/28

#u$uan +ers* AS&BA#

?alaupun berrientasi pada kebutuhan pemakai, kmite eksekuti' !!! tidak se&ara

spesi'ik mengidenti'ikasi pihak pemakai lapran keuangan# Kmite ini mende'inisikan tujuan

lapran keuangan dengan menunjukkan man'aatnya untuk=

(# Membuat keputusan-keputusan yang berkaitan dengan penggunaan sumber daya 8alam,

'isis, manusia, dan 'inan&ial9 yang terbatas#

*# Mengarahkan dan mengendalikan sumber daya 'isis dan manusia suatu rganisasi se&ara

e'ekti'#3# Memelihara dan melaprkan pengellaan sumber daya yang diper&ayakan kepada

manajemen## Memberi kemudahan berjalannya 'ungsi dan pengendalian s&ial9#

$apat disimpulkan bah"a pemakai yang diarah leh tujuan diatas adalah berbagai

kelmpk yaitu manajemen, in


8/28

(# Tujuan pelapran keuangan ditentukan leh lingkungan eknmik, hkum, plitis dan

s&ial tempat akuntansi diterapkan#*# Tujuan pelapran dipengaruhi leh karakteristik dan keterbatasan in'rmasi yang dapat

disampaikan melalui mekanisme lapran keuangan#

3# Tujuan pelapran memerlukan suatu '&us untuk menghindari terlalu umumnyain'rmasi akibat terlalu banyaknya pihak pemakai yang ingin dipenuhi kebutuhan

in'rmasinalnya#

Kontek l*ngkungan tu$uan pelaporan

Tujuan !S0 didasarkan atas lingkungan eknmik, hkum, plitis, dan s&ial,

diamerika, lingkungan penerapan akuntansi diberi &iri sebagai berikut=

(# Sistem eknmi pasar yang maju*# Sistem prduksi, keuangan, dan perbankan yang &anggih3# Pemisahan antara pemilikan dan manajemen@ kegiatan perusahaan dijalankan melalui

perusahaan>badan usaha milik in


9/28

# Hanya merupakan salah satu sumber in'rmasi yang dibutuhkan leh mereka yang

mengambil keputusan tentang badan usaha#6# Persediaan dan penggunaannya memerlukan atau melibatkan ks sehingga pertimbangan

ks man'aat dapat membatasi apa yang harus dilaprkan#

)okus atau akupan *n0oras*

Pertimbangan atau penalaran !S0 untuk mem'kuskan pelapran pada pelapran

keuangan umumnya diuraikan berikut ini=

(# Tujuan pelapran didasarkan pada keperluan para pemakai eksternal yang tidak

mempunyai autritas untuk menentukan atau akses untuk memperleh in'rmasi yang

mereka perlukan sehingga mereka harus menggantungkan pada in'rmasi yang

disampaikan leh manajemen kepada mereka#*# %leh Karena itu tujuan pelapran disusun atas dasar gagasan bah"a kemampuan

perusahaan untuk men&iptakan aliran kas yang menguntungkan merupakan '&us atau

kepentingan umum>bersama dari berbagai pemakai in'rmasi#3# Tujuan pelapran berkaitan dengan penyediaan in'rmasi luas untuk melayani keputusan

in


10/28

pelapran keuangan harus menyediakan in'rmasi untuk membantu para in


11/28

efforts and accomplishments 9 rganisasi se&ara bersama menunjukkan in'rmasi yang

paling berman'aat dalam menilai kinerja rganisasi#

+# Pelapran keuangan harus menyediakan in'rmasi tentang bagaimana rganisasi

mendapatkan dan membelanjakan kas atau sumber likuid lain, tentang pinjaman dan

pelunasannya, dan tentang 'aktr lain yang dapat mempengaruhi likuiditas rganisasi#

5# Pelapran keuangan harus men&akupi penjelasan ; penjelasan dan interpretasi ;

interpretasi untuk membantu para pemakai memahami in'rmasi keuangan yang

disediakan#

/*r* *r* tu$uan pelaporan organ*sas* non *sn*s 3

(# Penerimaan sumber eknmik yang &ukup besar dari penyedia jasa yang tidak

mengharapkan untuk menerima imbalan atau man'aat yang prpsinl dengan sumber

eknmik yang diserahkan#

*# Tujuan perasi selain menyediakan > menjual barang dan jasa untuk mendatangkan laba

atau setara laba#

3# Tidak terdapatnya hak kepemilikan dengan prprsi tertentu > pasti yang dapat di jual,

dipindahtangankan, atau ditarik, atau yang mengandung hak yuridis atas bagian dari sisa

kekayaan dalam hal rganisasi dilikuidasi > dibubarkan#

2.2 KARAK#ERIS#IK KUALI#A#I) IN)&RMASI

!S0 merumuskan kualitas spesi'ik dalam dua kategri yaitu primer 8 primary9 beserta

unsur-unsurnya 8ingredients9, dan sekunder 8 secondary/interactive9#

Kualitas primer terdiri atas=

(# Kerela


12/28

Kualitas sekunder terdiri atas =

(# Keterbandingan 8comparability9

*# Knsistensi 8consistency9

3# Kenetralan atau netralitas 4neutrality5

N*la* In0oras*

Mengatakan bah"a in'rmasi harus berman'aat bagi para memakai sama saja dengan

mengatakan bah"a in'rmasi harus mempunyai nilai# .n'rmasi dikatakan mempunyai nilai

8keberman'aatan keputusan9 apabila in'rmasi tersebut =

(# Menambah pengetahuan pembuat keputusan tentang keputusannya di

masa lalu, sekarang, atau masa dating#*# Menambah keyakinan para pemakai mengenai prbabilitas

terealisasinya suatu harapan dalam kndisi ketidakpastian#

3# Mengubah keputusan atau perilaku para pemakai#

Kriteria kualitas yang menjadikan in'rmasi mempunyai nilai atau man'aat =

1. Keterpa!a*an 4Understand**l*t65

Kemampuan in'rmasi untuk dapat di&erna maknanya leh pemakai# $ua 'a&tr yang

mempengaruhi keterpahamian in'rmasi yaitu pemakai dan in'rmasi itu sendiri#

2. Keerpautan 4Rele,ane5

kemampuan in'rmasi untuk membantu pemakai dalam membedakan beberapa alternati'

keputusan sehingga pemakai dapat dengan mudah menentukan pilihan#

". N*la* Pred*kt*0 4Pred*t*,e +alue5

Kemampuan in'rmasi untuk membantu pemakai dalam meningkatkan prbibalitas

bah"a harapan-harapan pemakai akan mun&ulan>hasil 8ut&mes9 suatu kejadian masa

lalu atau dating akan terjadi#

-. N*la* Bal*kan 4)eedak +alue5

Kemampuan in'rmasi untuk membantu pemakai dalam mengkn'irmasi dan

mengkreksi harapan-harapan pemakai di masa lalu#

7. Ketepat8aktuan 4#*el*ness5Tersedianya in'rmasi bagi pembuat keputusan pada saat dibutuhkan sebelum in'rmasi

tersebut kehilangan kekuatan untuk mempengaruhi keputusan#

9. Keterandalan 4Rel*a*l*t65

Kemampuan in'rmasi untuk memberi keyakinan bah"a in'rmasi tersebut benar atau


13/28

Kesesuaian atau ke&&kan antara pengukur atau deskripsi dan 'enmena yang diukur

atau dideskripsi#

;. Keteru$*an 4+er*0*a*l*t65

Kemampuan in'rmasi untuk memberikan keyakinan yang tinggi kepada para pemakai

karena tersedianya sarana bagi para pemakai untuk menguji se&ara independen ketepatan penyimblan 8kebenaran>pengabaian atau penyalahsajian tersebut# 1ntuk

menjadi material, magnituda in'rmasi harus die


14/28

Keberpautan dan keterandalan keduanya hatus saling melekat pada sutu in'rmasi agar

in'rmasi tersebut berman'aat# Keberman'aatan akan hilang kalau salah satu karakteristik tidak

ada# Karakteristik keberpautan dan keterandalan juga menjadi kriteria yang keduanya harus

dipenuhi dalam pengakuan in'rmasi untuk disajikan dalam statemen keuangan#

Karena para pemakai yang berbeda mempunyai kepentingan dan kebutuhan yang

berbeda, dalam kndisi tertentu bbt 8relatiELEMEN S#A#EMEN KEUAN'AN

Elemen statemen keuangan adalah makna 8meaning9 atau knstruk 8&nstru&t9 yang

sengaja ditentukan dalam perekayasaan akuntansi untuk menyimblkan atau merepresentasi

realitas kegiatan usaha suatu badan usaha sehingga rang dapat membayangkan realitas kegiatan

tersebut se&ara keuangan tanpa harus menyaksikan sendiri se&ara 'isis kegiatan tersebut#

Kegiatan badan usaha disini meliputi kndisi 'isis dan nn-'isis serta prses eknmi badan

usaha#

Elemen statemen keuangan merupakan bahan pembentuk in'rmasi semantik yang

dikandung statemen keuangan# .n'rmasi semantik terdiri atas elemen 8bje&t9, ukuran 8siCe9,dan hubungan 8relatin9# Badi, elemen-elemen statemen keuangan harus ditentukan atas dasar

in'rmasi semantik yang disampaikan dalam pelapran keuangan# $engan kata lain, tujuan

pelapran keuangan menentukan in'rmasi semantik yang harus disajikan dan akhirnya

menentukan banyaknya elemen statemen keuangan#

12


15/28

Elemen-elemen yang harus disajikan untuk merepresentasi in'rmasi semantik, adapun

elemen-elemen umum dalam tujuan tersebut adalah=

(# !liran kas bersih masa datang ke badan usaha

*# Sumber daya eknmik badan usaha3# Klaim terhadap sumber eknmik tersebut

a# Entitas atau badan usaha lain

b# Pemilik # Perubahan elemen diatas akibat transaksi, kejadian atau keadaan#

!tas dasar karakteristik kualitati' in'rmasi, tujuan pelapran keuangan, dan elemen-elemen

umum sebagaimana dibahas diatas, !S0 mengidenti'ikasi elemen-elemen spesi'ik penting

sebagai berikut=

1ntuk entitas bisnis=

!set 8assets9

Ke"ajiban 8liabilities9

Ekuitas 8eDuities9 atau aset bersih 8net assets9 untuk entitas nn-bisnis

.n


16/28

Elemen aset bersih untuk entitas nn-bisnis=

!set bersih terbatas permanen 8permanently restri&ted net assets9

!set bersih terbatas sementara 8temprarily restri&ted net assets9

!set bersih takterbatas>bebas 8unrestri&ted net assets9

De0*n*s* Eleen

Makna atau de'inisi elemenmenga&u pada kelas bjek luas 8misalnya aset atau biaya9#

Rin&ian elemen berupa bjek atau kejadian eknmik tertentu yang memenuhi de'inisi elemen

tidak disebut sebagai elemen tetapi sebagai ps 8item9# $e'inisi berkaitan dengan beberapa

karakteristik utama elemen-elemen statemen keuangan# $e'inisi elemen merupakan penyaring

atau kriteria penting pertama untuk menentukan isi statemen keuangan# 0erikut ini disajikan

de'inisi elemen-elemen yang diidenti'ikasi !S0#

• Aset adalah man'aat eknmik masa datang yang &ukup pasti yang diperleh atau

dikuasiai leh suatu entitas sebagai hasil transaksi atau kejadian masa lalu#

• Ke8a$*an adalah pengrbanan man'aat eknmik masa yang akan datang yang &ukup

pasti timbul dari keharusan sekarang suatu entitas untuk mentrans'er aset atau

menyerahkan jasa kepada entitas lain di masa datang sebagai akibat dari transaksi atau

kejadian masa lalu#

• Eku*tas atau aset ers*! adalah hak residual terhadap aset suatu entitas yang masih

tersisa setelah mengurangi aset dengan ke"ajibannya#

• In,estas* ole! pe*l*k adalah kenaikan dalam ekuitas suatu badan usaha sebagai akibat

trans'er ke tia dari entitas lain sesuatu yang bernilai untuk mendapatkan hak pemilikan di

dalamnya#

• D*str*us* ke pe*l*k adalah penurunan dalam ekuitas suatu badan usaha sebagai akibat

pentrans'eran aset, penyerahan jasa, dan penimbulan ke"ajiban leh badan usah tersebut

kepada pemilik#

14


17/28

• Laa kopre!ens*0 adalahbperubahan dalam ekuitas suatu badan usaha selama suatu

peride yang berasal dari transaksi dan kejadian lain dan kndisi dari sumber-sumber

nn-pemilik#

• Pendapatan adala! aliran masuk aset atau kenaikan aset lainnya pada suatu entitas atau

penyelesaian>pelunasan ke"ajiban entitas tersebut dari penyerahan atau prduksi barang,

pemberian>penyerahan jasa, atau kegiatan lain yang membentuk perasi sentral atau

utama dan berlanjut dari entitas tersebut#

• B*a6a adalah aliran keluar aset atau penyerapan aset lainnya pada suatu entitas atau

penimbulan ke"ajiban entitas tersebut dari penyerahan atau prduksi barang,

pemberian>penyerahan jasa, atau kegiatan lain yang membentuk perasi sentral atau

utama dan berlanjut dari entitas tersebut#

• Untung adalah kenaikan dalam ekuitas 8aset bersih9 yang berasal dari transaksi peri'eral

atau insidental suatu entitas dari semua transaksi atau kejadian atau keadaan lain yang

mempengaruhi entitas tersebut#

• Rug* adalah penurunan dalam ekuitas 8aset bersih9 yang berasal dari transaksi peri'eral

atau insidental suatu entitas dari semua transaksi atau kejadian atau keadaan lain yang

mempengaruhi entitas tersebut#

Sepuluh elemen diatas disebut se&ara eksplisit leh !S0 dalam S!7 N#*# !S0

mende'inisi aliran kas dalam bentuk standar yaitu Statement of Financial Accounting Standars

No. 9! "Statement of #ash Flo$s. !liran kas bersih terdiri atas tiga aliran berikut ini=

(# !liran Kas dari Kegiatan %perasi*# !liran Kas dari Kegiatan .n


18/28

disinggung sebelumnya bah"a pengaruh ketiga hal tersebut terhadap ekuitas dapat melibatkan

aset dan ke"ajiban#

Kejadian adalah terjadinya suatu perkara atau urusan yang mempunyai knsekuensi

terhadap suatu entitas# Keadaan adalah suasana atau seperangkat kndisi yang berkembang dari

suatu kejadian atau serangkaian kejadian yang berkulminasi pada situasi yang tidak terduga atau

sulit diduga# Keadaan biasanya bersi'at randm, tak terantisipasi, dan biasanya bersi'at darurat

atau istime"a# Transaksi adalah salah satu bentuk kejadian eksternal yang melibatkan trans'er

sesuatu yang bernilai anatara dua entitas atau lebih#

0ila dipandang dari elemen ekuitas, perubahan-perubahan psisi keuangan akibat tiga hal

tersebut dapat dikategri menjadi=

!# Semua perubahan dalam aset dan ke"ajiban yang tidak dibarengi dengan perubahan

dalam ekuitas#

0# Semua perubahan dalam aset dan ke"ajiban yang dibarengi dengan perubahan dalam

ekuitas#

7# Perubahan yang tidak melibatkan aset atau ke"ajiban#

2.- PEN'UKURAN DAN PEN'AKUAN

Penentuan dan pende'inisian elemen seperti dibahas diatas berkaitan dengan masalah apa

yang harus disajikan dalam statemen keuangan dan terdiri atas apa saja seperangkat penuh

statemen keuangan 8a 'ull set ' 'inan&ial statements9# Elemen dan ps menjadi bahan

penyusunan seperangkat penuh statemen keuangan#

0ila sarana pen&atatan telah tersedia, masalah berikutnya adalah bagaimana suatu bjek

8ps9 yang terlibat dalam transaksi, kejadian, atau kndisi diukur, dan apakah hasil pengukuran

dapat di&atat dalm sistem akuntansi# 0ila dapat, kapan hal tersebut yaitu kejadian apa yang

menandai saat 8timing9 pen&atatan#

Pelaporan dan Stateen Keuangan

Telah sering disinggung bah"a "alaupun tujuannya sama, pelapran keuangan 8'inan&ial

reprting9 harus dibedakan dengan statemen keuangan 8'inan&ial statement9# !S0 menyatakan

16


19/28

bah"astatemen keuangan adalah media utama atau &iri sentral pelapran keuangan 8 a &entral

'eature ' 'inan&ial reprting9#

Pelapran keuangan men&akupi pula penyediaan in'rmasi yang manajemen ingin

menyampaikan selain melalui statemen keuangan baik lantaran in'rmasi tersebut "ajib

diungkapkan untuk memenuhi undang-undang, peraturan pemerintah, atau kebiasaan maupun

lantaran manajemen sendiri menganggap bah"a in'rmasi tersebut berman'aat bagi pihak luar

dan berman'aat bagi pihak luar dan berkehendak untuk mengungkapnya se&ara sukarela#

Pengukuran dan pengakuan menentukan lingkup pelapran keuangan yang "ajib

disajikan melalui seperangkat penuh statement keuangan 8"ajib se&ara sempit atau spesi'ik9

Seperangkat S*ste Keuangan

Tujuan pelapran, karakteristik kualitati', dan elemen statemen keuangan akan

menentukan jenis statemen apa saja yang membentuk seperangkat penuh statement keuangan#

Sekelmpk elemen akan membentuk jenis statemen keuangan tertentu# !S0 menyatakan

bah"a seperangkat penuh statement keuangan untuk suatu peride harus menunjukkan in'rmasi

di halaman berikut=

(# Psisi keuangan pada akhir peride tersebut#

*# 2aba untuk peride tersebut3# 2aba kmprehensi' untuk peride tersebut

# !liran kas selama peride tersebut

6# .n


20/28

pelapran ps mesin adalah untuk menunjukan sisa ptensi jasa mesin %bu'an harga jual mesin

Sisa ptensi jasa merupakan atribut mesin yang ingin disampaikan sehingga atribut penguuran

yang rele pelunasan net %net reali(able/settlement value&

e. Nilai sekarang atau diskunan aliran kas masa datang %present of discounted value of

future cost flo$s&

'aar -.19

!tribut Ps dan !tribut Pengukuran yang 0erpaut

/onto! Pos Atr*ut 6ang

D*representas*

Atr*ut Pengukuran

/edung, mesin,

perlekapan

Sisa ptensi jasa Ks histris

Ke"ajiban kepada

pelanggan

Harga barang atau jasa yang

disepakati

Perlehan kas histris

0eberapa sediaan Pengeluaran untuk

memperleh barang yang

sama

Ks sekarang

Surat surat berharga Bumlah rupiah yang diperleh

bila terjual

Nilai pasar sekarang

Piutang usaha Bumlah rupiah yang akhirnya

tertagih

Nilai terealisasi

1tang usaha Bumlah rupiah yang akhirnya

dibayar

Nilai pelunasan

.n


21/28


22/28

pengakuan sangat penting dalam penentuan laba, ps-ps yang biasanya dikenai kriteria

pengakuan adalah ps-ps pembentuk statement laba rugi dan laba kmprehensi' terutama

pendapatan dan untung serta biaya dan rugi#

2.7 NILAI SEKARAN' DALAM PEN'UKURAN AKUN#ANSI

Pengukuran sering dibedakan dengan penilaian karena perbedaan saat pengukuran#

Penilaian sering digunakan pula untuk menunjukan pengukuran yang jumlahrupiahnya tidak

dapat diamati melalui transaksi atau pasar %mar'etplace*determined amount&. 1ntuk selanjutnya

pengukuran digunakan dalam arti luas atau umum meliputi penilain#

Sebagai kmpnen rerangka knseptual SP!7 N)# 5 memberi pedman yang berisi=

a# Tujuan nilai sekarang dalam pengukuran akuntansi b# Prinsip-prinsip umum %general principles&yang melandasi penggunaan nilai sekarang,

terutama bila jumlah rupiah %amounts& aliran kas masa datang, saat terjadinya %timing&!

atau keduanya tidak pasti

Pengert*an Dasar

1ntuk memahami knsep knsep dalam kmpnen rerangka knseptual ini, perlu dipahami

bebrap pengertian dasar yang terkandung dalam rerangka ini#

Saat Pengukuran

Terdapat dua saat pengukuran yang penting=

(# Pengukuran saat pengakuan mula mula adalah pengukuran pada saat suatu elemet atau

ps timbul dan di&atat pertama kali akibat transaksi, kejadian, atau keadaan# Penentuan

dan pen&atatan jumlah rupiah yang melekat pada suatu mesin pada saat diperleh

merupakan &nth pengukuran ini#

2. Pengukuran baru mulai adalah pengukuran dalam peride-peride setelah pengukuran

mula mula untuk menentukan jumalah rupiah ba"aan %carrying amount& baru yang tidak

berkaitan dengan jumlah jumlah-jumlah rupiah sebelumnya %misalnya 'os historis atau

atribut pengu'uran lain yang telah tercatat dalam sistem a'untansi&.

Penentuan Al*ran Kas Masa Datang

20


23/28

$asar penentuan jumlah penentuan kas masa datang sebagai berikut=

• #aks*ran atau Est*at #era*k %+est ,stimate& adalah jumlah rupiah tunggal yang

paling bleh jadi %most*li'ely& dalam suatu kisar>rentang beberapa jumlah rupiah

estimasian yang mungkin terjadi#

• Al*ran Kas Est*as*an %,stimate #ash Flo$& adalah jumlah rupiah tunggal yang akan

diterima atau dibayar di masa datang#

• Al*ran Kas Harapan %,-pected #ash Flo$& adalah gunggung %sum& beberapa jumlah

rupiah berbbt-prbabilitas %probability*$eighted amounts& dalam suatu kisar julah

rupiah estimasian yang mungkin terjadi#

N*la* Sekarang Al*ran Kas Masa Datang

Pemahaman akan dua pengertian dasar sangat di perlukan dalam menggunakan nilai

sekarang dan aliran kas masa datang dalam pengukuran anatara lain=

N*la* Sekarang %Present alue& adalah pengukur sekarang aliran kas masuk atau keluar

masa datang#

rmula =

N*la* Sekarang Harapan %,-pected Present alue& adalah gunggung beberapa nilai

sekarang berbbt-prbabilitas suatu kisar aliran kas estimasian yang mungkin terjadi , yang

semuanya didiskun dengan tingkat bunga yang sama#

N*la* ?a$ar

N*la* ?a$ar %Fair alue& adalah jumlah rupiah yang disepakati untuk suatu bjek dalamsuatu transaksi anatara pihak-pihak yang berkehendak bebas tanpa tekna atau paksaan# Nilai

"ajar suatu aset 8atau ke"ajiban9 adalah suatu jumlah rupiah yang denagnnya aset 8atau

ke"ajiban9 dapat dibeli 8atau disepakati>terjadi9 atau dijual 8atau dilunasi9 dalam suatu transaksi

antara pihak berkehendak yaitu bukan dari penjualan paksaan atau liDuidasi#

21


24/28

#u$uan N*la* Sekarang dala Pengukuran

Tujuan penggunaan nilai sekarang dalam pengukuran dalam akuntansi adalah untuk

menangkap>mere'leksi sedapat mungkin perbedaan eknmik antara sehimpunan aliran kas masa

datang dan untuk mengestimasi nilai "ajar#

Nilai sekarang dapat menangkap perbedaan eknmik antaraliran kas kalau unsur unsur berikut

dapat dipertimbangkan 8S!7 N# 5, prg# *39=

a# Suatu estimat aliran kas masa datang atau, dalam beberapa kasus yang kmpleks#

Serangkaian aliran kas masa datang yang tiba pada saat berbeda#

b# Harapan-harapan tentang


25/28

Sebagai rerangka knseptual 8RK9


26/28

e# 81K9 !&&unting Standards 0ard 81K !S09

Tersedianya beragai mdel RK akan memudahkan suatu negara unrtuk melakukan apa

yang disebut shpping 'r te&hnlgy yaitu memilih teknlgi yang tersedia untuk ditrans'er

atau diadpsi karena mengembangkan RK dari nl sangat banyak memakan tenaga, pikiran, dan

"aktu#

Dokuen Ke*$akan

Rerangaka knseptual merupakan suatu dkumen kebijakan atau plitis dan bukan

dkumen atau karya ilmiah# Sebagai dkumen kebijakan, prses penyusunannya melibatkan

perdebatan atau argumen yang keputusan akhirnya dalam beberapa kasus melibatkan

pemungutan suara %voting !rgumen yang melandasi penyimpulan lebih bersi'at dedukti'-

nrmati' dengan asumsi atau premis yang


27/28

0!0 ...

PEN1T1P

".1Kes*pulan

Tujuan adalah kearah mana segala upaya, tindakan, dan pertimbangan di&urahkan# %leh

karena itu, penentuan tujuan pelapran keuangan langkah yang paling kruasial dalam

perekayasaan akuntansi# Tujuan pelapran menentukan knsep-knsep dan prinsip-prinsip yang

rele


28/28

DA)#AR PUS#AKA

Su"ardjn# *))F# eori A'untansi Pere'ayasaan Pelaporan 0euangan# Ygyakarta = 0PE

Makalah BAB 4 FIX

Documents

Transcript of Makalah BAB 4 FIX