MAHKAMAH PELAYARANmahpel.dephub.go.id/putusan/_shared/upload/putusan/pdf/5136cc0a9d26e... · Surat...

22
PUTUSAN NOMOR HK.210/31/XII/MP.16 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PUTUSAN MAHKAMAH PELAYARAN TENTANG KECELAKAAN KAPAL KANDASNYA TK.AMB THEODORUS 03 DITUNDA KT.TENAU 1 DI PANTAI UTARA LAMONGAN JAWA TIMUR Pada tanggal 16 Desember 2015, pukul 17.00 WIB, KT. Tenau 1, GT.268, awak kapal 10 (sepuluh) orang, menunda TK. AMB Theodorus 03, GT.3112, berbendera Indonesia, tanpa muatan bertolak dari Pelabuhan Tuban, Jawa Timur, tujuan Ships To Ships transfer (STS) Bunati, Kalimantan Selatan. Dalam pelayarannya tanggal 17 Desember 2015, kapal mengalami cuaca buruk, pukul 17.00 WIB TK. AMB Theodorus 03 terdampar dan kandas di Pantai Utara Lamongan Jawa Timur. Dalam peristiwa tersebut tidak terdapat korban jiwa atau luka, namun terdapat kerugian harta benda berupa kapal mengalami kerusakan pada lunas, sepanjang 25 meter dan kebocoran pada wing tank kiri. Direktur Jenderal Perhubungan Laut dengan suratnya nomor, KL.205/2/13/DN-16 tanggal 03 juni 2016, telah melimpahkan berkas kecelakaan kapal kandasnya TK. AMB Theodorus 03 kepada Mahkamah Pelayaran untuk dilakukan Pemeriksaan Lanjutan. Berdasarkan Pasal 253 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor17 Tahun 2008, tentang Pelayaran juncto Pasal 17 Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 1998, tentang Pemeriksaan Kecelakaan Kapal sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2004, juncto Pasal 373 huruf (a) Kitab Undang-undang Hukum Dagang (KUHD), Mahkamah Pelayaran telah mengadakan Penelitian dan Pemeriksaan Lanjutan Kecelakaan Kapal untuk mengetahui sebab-sebab terjadinya kecelakaan kapal tersebut dan menentukan ada atau tidak adanya kesalahan atau kelalaian dalam Penerapan Standar Profesi Kepelautan serta menjatuhkan Sanksi Administratif kepada Tersangkut yang terbukti bersalah atau lalai. Berkas–berkas yang diterima oleh Mahkamah Pelayaran, antara lain berupa : 1. Berita Acara Kecelakaan Kapal dibuat di Lamongan oleh tanggal 17 Desember 2015, oleh Nakhoda; 2. Laporan… MAHKAMAH PELAYARAN

Transcript of MAHKAMAH PELAYARANmahpel.dephub.go.id/putusan/_shared/upload/putusan/pdf/5136cc0a9d26e... · Surat...

PUTUSAN NOMOR HK.210/31/XII/MP.16DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN MAHKAMAH PELAYARAN

TENTANG

KECELAKAAN KAPAL KANDASNYA TK.AMB THEODORUS 03 DITUNDAKT.TENAU 1 DI PANTAI UTARA LAMONGAN JAWA TIMUR

Pada tanggal 16 Desember 2015, pukul 17.00 WIB, KT. Tenau 1, GT.268,awak kapal 10 (sepuluh) orang, menunda TK. AMB Theodorus 03, GT.3112,berbendera Indonesia, tanpa muatan bertolak dari Pelabuhan Tuban, JawaTimur, tujuan Ships To Ships transfer (STS) Bunati, Kalimantan Selatan. Dalampelayarannya tanggal 17 Desember 2015, kapal mengalami cuaca buruk, pukul17.00 WIB TK. AMB Theodorus 03 terdampar dan kandas di Pantai UtaraLamongan Jawa Timur.

Dalam peristiwa tersebut tidak terdapat korban jiwa atau luka, namunterdapat kerugian harta benda berupa kapal mengalami kerusakan pada lunas,sepanjang 25 meter dan kebocoran pada wing tank kiri.

Direktur Jenderal Perhubungan Laut dengan suratnya nomor,KL.205/2/13/DN-16 tanggal 03 juni 2016, telah melimpahkan berkas kecelakaankapal kandasnya TK. AMB Theodorus 03 kepada Mahkamah Pelayaran untukdilakukan Pemeriksaan Lanjutan.

Berdasarkan Pasal 253 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor17Tahun 2008, tentang Pelayaran juncto Pasal 17 Peraturan Pemerintah Nomor 1Tahun 1998, tentang Pemeriksaan Kecelakaan Kapal sebagaimana telah diubahdengan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2004, juncto Pasal 373 huruf (a)Kitab Undang-undang Hukum Dagang (KUHD), Mahkamah Pelayaran telahmengadakan Penelitian dan Pemeriksaan Lanjutan Kecelakaan Kapal untukmengetahui sebab-sebab terjadinya kecelakaan kapal tersebut dan menentukanada atau tidak adanya kesalahan atau kelalaian dalam Penerapan Standar ProfesiKepelautan serta menjatuhkan Sanksi Administratif kepada Tersangkut yangterbukti bersalah atau lalai.

Berkas–berkas yang diterima oleh Mahkamah Pelayaran, antara lain berupa :

1. Berita Acara Kecelakaan Kapal dibuat di Lamongan oleh tanggal 17 Desember2015, oleh Nakhoda;

2. Laporan…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

2

2. Laporan Kecelakaan Kapal (LKK) No.KL 205/14/02/UPP.BRG-2015, tanggal 29Desember 2015, dibuat oleh Nakhoda dan diketahui oleh Kantor UnitPenyelenggara Pelabuhan Pelabuhan Kelas III, Brondong;

3. Berita Acara Pemeriksaan Pendahuluan (BAPP), tanggal 30 Desember 2015,dibuat oleh Kantor Unit Pelaksana Pelabuhan III Brondong, terhadap:

a. Nakhoda Muhammad Rizal,b. Mualim II Mufarman,c. KKM Mida Ariyanto,d. Masinis III Muksin,e. Juru Mudi Darmawan,f. Juru Minyak Taufik Wardig. Direktur Operasional PT. Andalan Mitra Bahari, Edhi Wiharto, tanggal 07

Januari 2016

4. Berita Acara Pendapat (Resume), dibuat di Brondong, tanggal 11 Januari2015, oleh Kantor UPP Kelas III Brondong ;

5. Dokumen Kapal, terdiri dari :

KT. Tenau 1

a. Surat Laut, nomor PK.205/4083/SL-PM/LK-14 dan nomor Urut 560, tandaselar GT.268 no 3723/PPm, diterbitkan di Jakarta, tanggal 06 Agustus2014, oleh Kepala Subdit Pengukuran Pendaftaran dan KebangsaanKapal, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut ;

b. Surat Ukur Internasional (1969), Nomor 3723/PPm, dikeluarkan di Batam,tanggal 13 Desember 2011, Kepala Kantor pelabuhan Batam;

c. Sertifikat Keselamatan Konstruksi Kapal Barang nomorPK.001/58/7/KSOP.BJM-2015, diterbitkan di Banjarmasin, tanggal 21Agustus 2015, berlaku sampai dengan 24 Agustus 2016, oleh KepalaBidang Status Hukum Dan Sertifikasi Kapal, Kantor Kesyahbandaran danOtoritas Pelabuhan Banjarmasin;

d. Sertifikat Keselamatan Perlengkapan Kapal Barang, nomorPK.001/58/8/KSOP.BJM-2015, diterbitkan tanggal21 Agustus 2015,berlaku sampai dengan 24 Agustus 2016, oleh Kepala Bidang StatusHukum Dan Sertifikasi Kapal, Kantor Syahbandar dan Otoritas PelabuhanBanjarmasin;

e. Sertifikat Keselamatan Radio Kapal Barang, nomorPK.002/35/7/KSOP.BJM.2015, diterbitkan di Banjarmasin, tanggal 26dengan tanggal 27 Pebruari 2017;

f. Sertifikat…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

3

f. Sertifikat Garis Muat Internasional (1966) No.00679-BM/D1.s/2015-Perp.Itanggal 26 Agustus 2015, berlaku sampai tanggal 25 Januari 2016,dikeluarkan oleh Biro Klasifikasi cabang Banjarmasin ;

g. Dokumen Keselamatan Pengawakan Minimum, nomorPK.307/27/5/KSOP.Btn-15, diterbitkan di Banjarmasin, tanggal 21 Agustus2015, oleh KSOP Banjarmasin;

h. Sertifikat Klasifikasi Hull, nomor Register 120986 nomor IMO 9641699,dikeluarkan di Tokyo, tanggal 3 Juni 2014, berlaku sampai dengan 13Maret 2017, oleh Nippon Kaiji Kyokai (NKK);

i. Sertifikat Klasifikasi Mesin, nomor Register 120986 nomor IMO 9641699,dikeluarkan di Tokyo, tanggal 26 Juni 2012, berlaku sampai dengan 13Maret 2017, oleh Nippon Kaiji Kyokai (NKK);

j. Daftar Awak Kapal/Crew List, dibuat di Tuban, tanggal 15 Desember2015, oleh Nakhoda KT. Tenau 1, Agen PT. Varia Usaha Lintas Segara,diketahui oleh Kepala Wilker Jenu Tuban;

k. Surat Keterangan Perwira, nomor PK.304/112/06/KUPPBlg-2015,dikeluarkan di Brondong, tanggal 15 Desember 2015, oleh Kepala KantorUPP Klas III Brondong;

l. Surat Persetujuan Berlayar (SPB) Nomor M.8/KM.62/19/XII/2015,diterbitkan di Tersus PT. SI Tuban, tanggal 15 Desember 2015, olehWilker Tersus PT. SI Tuban, KUPP Brondong.

TK. Theodorus 03

a. Surat Laut, Nomor PK.205/4176/SL-PM/DK-14 dan nomor Urut 742, tandaselar GT.3112 no 3897/PPm, diterbitkan di Jakarta, tanggal 14 Agustus2014, oleh Kepala Subdit Pengukuran Pendaftaran dan KebangsaanKapal, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut ;

b. Surat Ukur Internasional (1969), Nomor 3897/PPm, dikeluarkan di Batam,tanggal 16 Pebruari 2012, Kepala Kantor Pelabuhan Batam;

c. Sertifikat Keselamatan Konstruksi Kapal Barang nomorPK.136/14/7/KSOP.BJM-2015, diterbitkan di Banjarmasin, tanggal 26Nopember 2015, berlaku sampai dengan 24 Nopember 2016, oleh KepalaBidang Status Hukum Dan Sertifikasi Kapal, Kantor Kesyahbandaran danOtoritas Pelabuhan Banjarmasin;

6. Sertifikat…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

4

6. Sertifikat Keahlian Pelaut terdiri dari :

a. Sertifikat ANT-III, Nomor 6200089842N30403 atas nama MuhammadRizal, dikeluarkan di Jakarta, tanggal 29 April 2003, oleh DirekturPerkapalan dan Kepelautan, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut;

b. Sertifikat ATT-III, Nomor 6200124218T30303 atas nama Mida Ariyanto,dikeluarkan di Jakarta, tanggal 2003, oleh Direktur Perkapalan danKepelautan, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut;

c. Sertifikat ANT-V, Nomor 6200485899N50614, atas nama Mufarman,dikeluarkan di Jakarta, tanggal 22 Desember 2014, oleh DirekturPerkapalan dan Kepelautan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut;

d. Sertifikat ATT-V, Nomor 6200388030T50309, atas nama Muksin,dikeluarkan di Jakarta, tanggal 28 Juli 2009, oleh Direktur Perkapalan danKepelautan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut;

e. Sertifikat ANT-D, Nomor 6200497791N60709, atas nama Darmawan,dikeluarkan di Jakarta, tanggal 30 April 2009, oleh Direktur JenderalPerhubungan Laut;

f. Sertifikat ANT-D, Nomor 6201508494N60711, atas nama Ridwan Prastyo,dikeluarkan di Jakarta, tanggal 8 Nopember 2011, oleh DirekturPerkapalan dan Kepelautan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut;

g. Sertifikat ANT-D, Nomor 6200318453N60307, atas nama Wasnyotodikeluarkan di Jakarta, tanggal 3 Juli 2007, oleh Direktur Perkapalan danKepelautan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut;

h. Sertifikat ATT IV, Nomor 6201642034T42415, atas nama Ade IrvanMaulana dikeluarkan di Jakarta, tanggal 12 Mei 2015, oleh DirekturPerkapalan dan Kepelautan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut;

i. Sertifikat ANT V, Nomor 6200570916N50513 atas nama FrendikTriambodo dikeluarkan di Jakarta, tanggal 4 Oktober 2013, oleh DirekturPerkapalan dan Kepelautan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut.

Dari berkas dan keterangan yang diberikan dalam Pemeriksaan Pendahuluan danSidang Pemeriksaan Lanjutan serta keterangan lainnya dapat dikemukakan hal-hal sebagai-berikut :

A. Berkas…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

5

A. Berkas dan keterangan yang diberikan dalam Pemeriksaan Pendahuluan :

1. Data Kapal

KT. Tenau 1

Nama : Tenau 1Jenis : Kapal TundaBendera/Tanda Panggilan : Indonesia/YD 3956Pembuatan : Tahun 2012 di MalaysiaKonstruksi : Baja/2012Isi Kotor : GT.592Isi Bersih : NT.81Klas : BKITenaga Penggerak Utama : 2 (dua) buah Mesin Mitsubishi 2 x 759 KWUkuran PokokPanjang : 28,03 MeterLebar : 8,60 MeterDalam : 4,12 MeterPemilik : PT. Andalan Mitra BahariAwak Kapal : 10 (sepuluh) orangtermasuk NakhodaNakhoda : Muhammad Rizal

TK. AMB Theodorus 03

Nama : AMB. Theodorus 03Jenis : Kapal TongkangBendera/Tanda Panggilan : IndonesiaPembuatan : Tahun 2011Konstruksi : BajaIsi Kotor : GT.3112Isi Bersih : NT.934Ukuran PokokPanjang : 87,78 MeterLebar : 24,38 MeterDalam : 5,49 MeterPemilik : PT. Andalan Mitra Bahari

2. Jalannya Peristiwa

a. Tanggal 16 desember 2015, pukul 17.00 WIB, KT. Tenau 1, GT 268,Awak Kapal 10 (sepuluh) orang, menunda TK. AMB Theodorus 03,GT. 3112, tanpa muatan, bertolak dari Pelabuhan Tuban,Jawa Timurtujuan STS Bunati, Kalimantan Selatan;

b. Dalam…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

6

b. Dalam pelayarannya kapal direncanakan akan singgah di PerairanLamongan untuk isi bahan bakar minyak (bunker) melalui ships toships transfer, setelah menempuh perjalanan sejauh 22 mil, kapalmengalami cuaca buruk – hujan lebat, angin kencang dari arah baratdaya, ombak berkisar 2,5 – 3,0 meter;

c. Pada tanggal 17 Desember 2015, pukul 14.00 WIB, nakhodamengambil keputusan tidak melanjutkan pelayaran untukmenyelamatkan jiwa ABK dan kapalnya dengan memutus rangkaiantundanya, sehingga TK. AMB Theodorus 03 terpisah dan mengapung-apung, hanyut dan akhirnya terdampar dan kandas di Pantai UtaraLamongan/terminal umum Lamongan shore base. Setelah tali tundadiputus Nakhoda bernavigasi dan mengolah gerak kapal untukmenyelamatkan KT. Tenau 1 dan ABK-nya menuju dermagaPelabuhan ASDP Panciran dan tiba pada pukul 16.30 WIB;

d. Pada saat proses menyelamatkan ABK dan KT. Tenau 1, Nakhoda danABK melakukan pengamatan dan pemantauan terhadap hanyutnyaTK. AMB Theodorus 03, baik secara visual maupun menggunakanradar yang ada di kapal;

e. Dalam kecelakaan tersebut, tidak terdapat korban jiwa ataupun luka,namun TK. AMB Theodorus 03 mengalami rusak/robek dibagian lunassepanjang 25 meter dan daun kemudi kiri hilang serta wing tank kiribocor.

3. Dalam peristiwa kecelakaan Kandasnya TK. AMB Theodorus 03 ditundaKT. Tenau 1, tanggal 17 Desember 2015, pukul 14.00 WIB di perairanutara Lamongan Jawa Timur, Mahkamah Pelayaran menetapkanTersangkut dan Saksi-saksi sebagai berikut:

a. Tersangkut, Nakhoda, Muhammad Rizalb. Saksi-saksi:

1) KKM, Mida Ariyanto2) Mualim II, Mufarman3) Masinis III, Muksin4) Jurumudi, Darmawan5) Juru minyak, Taufik Wardi

c. Saksi lainnyaDPA/Direktur Operasi PT. Andalan Mitra Bahari, Edhi Wiharto

B. Dalam upaya untuk memperoleh keterangan lebih lanjut sehubungan dengankecelakaan kapal kandasnya TK. AMB Theodorus 03 ditunda KT. Tenau 1,tanggal 17 Desember 2015, pukul 14.00 WIB di perairan utara Lamongan

Jawa Timur…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

7

Jawa Timur, mahkamah pelayaran telah memanggil secara patut kepadaTersangkut dan para Saksi guna didengar keterangannya di hadapan SidangPemeriksaan Lanjutan Kecelakaan Kapal di Kantor Unit Pelaksana PelabuhanBrondong pada hari Rabu tanggal 24 Agustus 2016 dan di Kantor MahkamahPelayaran Jakarta pada hari Selasa tanggal 11 Oktober 2016 adalah sebagaiberikut:

1. Tersangkut Nakhoda, Muhammad Rizal, tidak hadir dalam persidangan danketerangan diambil dari Berita Acara Pemeriksaan Pendahuluan (BAPP)adalah sebagai berikut:

a. Lahir di : Ujung PandangTanggal : 20 Nopember 1978Agama : IslamAlamat : Jl. DG Ngadde STP IV/12, RT.008 RW.007 Ds.

Parang Tambung, Kec. Tamalete, Makassar,Sulawesi Selatan

Pendidikan Kepelautan : ANT III

b. Tanggal 16 Desember 2015, pukul 17.00 WIB, KT. Tenau 1 GT. 268,Awak Kapal 10 (sepuluh) orang, menunda TK. AMB Theodorus 03 GT.3112, tanpa muatan, bertolak dari pelabuhan Tuban,Jawa Timur tujuanShips To Ships transfer (STS) Bunati, Kalimantan Selatan;

c. Dalam pelayarannya, setelah menempuh perjalanan sejauh lebih kurang22 mil, kapal mengalami cuaca buruk, angin kencang, ombak besar,Nakhoda berusaha mencari tempat berlindung yang terdekat gunamenyelamatkan jiwa ABK dan kapalnya di Perairan Lamongan denganberlabuh jangkar, karena jangkar tidak kuat mempertahankan kapal,Tersangkut Nakhoda memerintahkan ABK untuk hibob jangkar;

d. Tanggal 17 Desember 2015, pukul 14.00 WIB, dalam olah gerakmenghadapi cuaca buruk, tiba-tiba tali tunda putus, kapal dan tongkangterpisah, melihat kondisi demikian, Nakhoda berusaha menyelamatkanTK. AMB Theodorus 03, namun karena membahayakan ABK dankapalnya, akhirnya Nakhoda mengambil keputusan menyelamatkankapal KT. Tenau 1 dan ABK-nya menuju Pelabuhan ASDP di Panciran;

e. Dalam Proses penyelamatan kapal dan ABK-nya, Nakhoda beserta ABKmelakukan pengamatan dan pemantauan hanyutnya TK. AMBTheodorus 03, pukul 16.30 KT. Tenau 1 tiba di Pelabuhan ASDPPanciran dengan selamat;

f. Pukul…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

8

f. Pukul 17.00 WIB, Nakhoda melakukan komunikasi melalui Radio VHFChannel 10 dengan Lamongan Shore base (Bapak Prayogo)menanyakan tentang keberadaan TK. AMB Theodorus 03.

g. Tersangkut Nakhoda membenarkan pernyataan Jurumudi Darmawanbahwa jangkar tongkang tidak berfungsi dan jangkar Kapal Tundatinggal 1 (satu), hal ini telah dilaporkan secara tertulis ke kantor PT.Andalan Putra Bahari sejak bulan September 2015, dan telahmengingatkan kembali kepada perusahaan setiap tiba di pelabuhan,namun dari perusahaan meminta Tersangkut Nakhoda untuk menungguinformasi lebih lanjut;

h. Akibat putusnya tali tunda TK.AMB. Theodorus 03 hanyut, sehinggaterdampar/kandas di barat Lamongan shorebase, kondisi tongkangsobek pada lunas kiri belakang, terhadap kerusakan tongkang sudahdilaporkan ke bapak Amrullah selaku kepala operasional, dan akansegera diperbaiki secepatnya.

2. Saksi KKM, Saudara Mida Ariyanto, hadir pada Sidang PemeriksaanLanjutan, dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, dibawah Sumpah,memberikan keterangan sebagai berikut:

a. Lahir di : Magelang

Tanggal : 13 Maret 1975Agama : IslamAlamat : Sidakangen RT.16/VII Kalimanah PurbalinggaPendidikanUmum : 1) SD, Tahun 1988, di Magelang;

2) SMP, Tahun 1992, di Magelang;3) SMA, Tahun 1995, di Magelang;

4) D III, Tahun 2000, di Semarang;

Kepelautan: ATT III, tahun 2003, Akpelni Semarang

Pengalaman berlayar :

1) Oiler, KM. Merak Indah I, Juni 2002 s/d Juni 20032) Masinis II, KM. Merak Indah II, Januari 2004 s/d Nopember 2004;3) KKM, KM. Tifelin, April 2005 s/d April 2006;4) Masinis III, TB Bahtera Jaya 3, Mei 2006 s/d Januari 2007;5) Masinis II, TB, Entebe Star 20, Agustus 2007 s/d Januari 2009;6) KKM, TB, Daniel, Januari 2009 s/d Januari 2011;7) KKM, TB. Bomas Gracia, Oktober 2011 s/d Juni 2012;8) Masinis II, KM. Premium Bahari, Agustus 2012 2/d September

2014;

9. KKM.…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

9

9) KKM, TB. Eti 305, September 2014 s/d Juli 2015;10) KKM, KM. Sejahtera 20, Agustus 2015 s/d Oktober 2015.

b. Saksi naik kapal pada tanggal 06 oktober 2015 di Sungai Danau, dinasjaga pada pukul 08.00-12.00 dan 20.00-24.00, sewaktu dinas jagadibantu oleh Oiler yang bernama Taufik Wardi;

c. Ketika Saksi naik kapal kondisi jangkar tongkang rusak, namun mesinjangkar masih hidup tetapi tidak berfungsi dengan baik dan jangkar kapaltunda tinggal 1 (satu) yang kanan. Saksi sudah berusaha semaksimalmungkin untuk memperbaiki tapi di kapal tidak ada spare part (sukucadang). Saksi sudah melaporkan hal tersebut ke kantor, namun sampaisaat kejadian belum dilakukan perbaikan;

d. Mesin induk dan motor bantu dalam keadaan normal, bahan bakar yangberada di kapal lebih kurang 5.000 liter, karena ombak kondisi bahanbakar bercampur lumpur masuk ke dalam saringan bahan bakar,sehingga mengganggu putaran mesin induk, saksi stand by di ruangmakan dan berjaga-jaga apabila mesin mati bisa segera menuju kamarmesin;

e. Kapal berolah gerak untuk pengisian bahan bakar ke Perairan Lamongan,pengisian ditunda karena cuaca buruk, dan kapal mengapung-apungmenunggu pengisian bahan bakar;

f. Pada tanggal 17 Desember 2015 lebih kurang pukul 14.00 WIB, saksiberada di ruang makan dan sudah menggunakan life jacket, mendengarteriakan Jurumudi bahwa tali tunda putus, Nakhoda berusaha mengejarnamun ombak besar, untuk keselamatan ABK dan kapal, TersangkutNakhoda memutuskan untuk bernavigasi dan berolah gerak KT. Tenau 1menuju Pelabuhan ASDP Panciran dan tiba lebih kurang pukul 16.30 WIB;

g. Tanggal 18 Desember 2015 pagi hari, Nahkoda, KKM dan Mualim IImenuju lokasi kandasnya TK. AMB. Theodorus 3 di pelabuhan shorebaseLamongan, KKM dan Mualim II tidak diijinkan masuk karena tidakmengenakan pakaian keamanan dan keselamatan.

3. Saksi Masinis III, Saudara Muksin, hadir pada Sidang PemeriksaanLanjutan, dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, dibawah Sumpah,memberikan keterangan sebagai berikut:

a. Lahir di : BanjarmasinTanggal : 22 Nopember 1970Agama : Islam

Alamat…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

10

Alamat : Jl. Sutoyo 5 Gg. Amanah Nomor 84, Banjarmasin

PendidikanUmum :1) SD, Tahun 1986, di Banjarmasin;

2) SMP, Tahun 1989, di Banjarmasin;

Kepelautan: ATT V, Tahun 2009, di Semarang

Pengalaman berlayar :

1) Juru Minyak, TB. SPA 2, Tahun 2006 s/d 2008;2) Masinis I, TB. Pelita I, Tahun 2009 s/d 2012;3) Masinis III, TB. Tenau I, 2015 sampai dengan kejadian.

b. Pada tanggal 16 Desember 2015 lebih kurang pukul 17.00 WIB,kapal bertolak dari Pelabuhan Tuban menuju Ships To Ships transfer(STS) Bunati, Kalimantan Selatan, Saksi berdinas jaga pada pukul12.00-16.00 dan 00.00-04.00, Saksi berdinas jaga sendiri;

c. Mesin induk 2 (dua) unit merk Mitshubishi 759 KW X 2 dan motorbantu merk Cummin 2 (dua) unit, dalam kondisi baik. Saksimengatakan bahwa jangkar TK. AMB. Theodorus 03 dalam kondisirusak, sudah dilaporkan ke kantor dan sampai saat kejadian belumdiadakan perbaikan, sedangkan jangkar pada KT. Tenau 1 tinggal 1(satu) yaitu jangkar sebelah kanan;

d. Tanggal 16 Desember 2015 pukul 17.00 WIB. KT. Tenau 1 menundaTK. AMB Theodorus 03 bertolak dari Pelabuhan Tuban menuju ShipsTo Ships transfer (STS) Bunati, Kalimantan Selatan, karenapersediaan BBM tinggal tersisa 600 liter, rencananya akan bunkermelaluiships to ships transfer di Perairan Lamongan. Sejak bertolakdari Pelabuhan Tuban menuju Perairan Lamongan, cuaca sangatburuk, ombak 3 meter, tengah malam tiba di Perairan Lamongan danmengapung-apung menunggu tongkang BBM, karena cuaca buruktidak jadi bunker;

e. Tanggal 17 Desember 2015 sampai siang hari cuaca masih burukdan ombak besar, tongkang BBM tidak kunjung tiba, KT. Tenau 1masih berusaha bertahan dan Nakhoda berencana mencariperlindungan dan shelter ke daerah yang aman. Pada saat Saksiakan turun ke kamar mesin melihat orang-orang deck sudah siap-siap dan memegang kapak. Setelah di kamar mesin mendapatinformasi dari Jurumudi bahwa tali tunda diputus atas perintahNakhoda demi keselamatan kapal dan ABK-nya. TK. AMB Theodorus03 hanyut, terdampar dan kandas, tidak ada perintah dari Nakhodauntuk menyelamatkan tongkang, selanjutnya Nakhoda

menyelamatkan…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

11

menyelamatkan kapal tunda dan ABKnya menuju dermaga ASDPPanciran Lamongan;

f. Tanggal 18 Desember 2015, pagi hari Nakhoda, KKM, Mualim IImelihat kondisi tongkang di lokasi kandas dan informasinya TK. AMBTheodorus 03 sobek memanjang di bawah buritan sebelah kiri.

4. Saksi Mualim II, Saudara Mutarman, tidak hadir dalam persidangan danketerangan diambil dari Berita Acara Pemeriksaan Pendahuluan (BAPP)adalah sebagai berikut:

a. Lahir di : CakuraTanggal : 1 Januari 1990Agama : IslamAlamat : Jl. Canrego 22 RT 001 Cakura, Polong Bangkeng

Selatan Takalar, Sulawesi Selatan

b. Saksi mulai bekerja di KT. Tenau 1 sejak tanggal 3Desember 2015 di Kotabaru, dinas jaga dari pukul 12.00-16.00dan 00.00-04.00 di bantu Jurumudi;

c. Bahwa jangkar TK. AMB Theodorus 03 tidakberfungsi dan jangkar pada Kapal Tunda tinggal 1 (satu) buah disebelah kanan. Tersangkut Nakhoda sudah melapor kepadapemilik kapal tentang tidak berfungsinya jangkar di tongkang,namun tidak ada tindakan dari pemilik sampai terjadi musibah;

d. Tanggal 16 Desember 2015, KT.Tenau 1 menundaTK. AMB Theodorus 03 berlayar dari Pelabuhan Tuban menujuShips To Ships transfer (STS) Bunati, Kalimantan Selatan.DalamPelayarannya pada tanggal 17 Desember 2015 terjadi ombakbesar, angin kencang dari barat laut, kapal tidak bisa melanjutkanpelayaran dan mendekati pelabuhan shore base, pada pukul 14.00WIB, tali tunda putus, selanjutnya Tersangkut Nakhoda berusahamenyelamatkan tongkang, namun karena ombak besar danmembahayakan ABK akhirnya tongkang ditinggalkan mengapung-apung dan hanyut, dan Tersangkut Nakhoda menyelamatkan KT.Tenau 1 dan ABK-nya berlindung dan sandar di dermagaPelabuhan ASDP;

e. Setelah kapal sandar, Tersangkut Nakhodamenghubungi pemilik kapal, keesokan harinya TersangkutNakhoda menuju Perairan Lamongan shore base untukmengetahui kondisi dan keberadaan tongkang;

5. Saksi…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

12

5. Saksi Jurumudi, Saudara Darmawan, tidak hadir dalam persidangan danketerangan diambil dari Berita Acara Pemeriksaan Pendahuluan (BAPP)adalah sebagai berikut:

a. Lahir di : Tegal RejoTanggal : 12 September 1980Agama : IslamAlamat : Jl. Batang Serangan Dusun Sukaramai, Kabupaten

Langkat Propinsi Sumatera Utara

b. Saksi mulai bekerja di KT. Tenau 1 tanggal 22 Agustus 2015 diBanjarmasin, dinas jaga pukul 12.00-16.00 dan 00.00-04.00 bersamaMualim II (Mufarman), bahwa jangkar tongkang tidak berfungsi dansudah lama rusak, jangkar di kapal tunda tinggal 1 (satu) buah;

c. Tanggal 16 Desember 2015, KT. Tenau 1 menunda TK. AMBTheodorus 03 berlayar dari Pelabuhan Tuban menuju STS Bunati,Kalimantan Selatan, Cuaca pada saat itu, ombak besar lebih kurang 4meter, angin kencang lebih kurang 25 knots. Tanggal 17 Desember2015, hingga pukul 16.00 WIB, ombak masih besar, angin kencang,sehingga menyebabkan tali tunda putus. Setelah tali tunda putusTersangkut Nakhoda memerintahkan kapal menuju pelabuhan ASDPuntuk berlindung, selanjutnya Tersangkut Nakhoda melaporkankejadian tersebut ke Lamongan Shore base tentang kandasnya TK.AMB Theodorus 03 dan diarahkan untuk melapor ke Syahbandar.

d. Saksi mengetahui tongkang larat dan kandas di tanah reklamasiPerairan Lamongan shore base atas informasi dari TerangkutNakhoda.

6. Saksi Juru Minyak, Taufik Wardi, tidak hadir dalam persidangan danketerangan diambil dari Berita Acara Pemeriksaan Pendahuluan (BAPP)adalah sebagai berikut:

a. Lahir di : Bacan BaratTanggal : 19 Juli 1996Agama : IslamAlamat : Taman Kalimantan Blok F2 No.11, RT.009/008, Jelalen

Jaya, Tambun Utara, Bekasi, Jawa Barat.

b. Saksi mulai bertugas di KT.Tenau 1 pada bulan Oktober 2015 diPelabuhan Kintap – Kalimantan Selatan, mempunyai tugas antaralain memeriksa keadaan oli, suhu mesin, gear box, tugas jaga lautpukul 08.00 – 12.00 dan 20.00 – 24.00, KT. Tenau 1 memiliki 2

(dua) unit…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

13

(dua) unit mesin Induk, 2 (dua) unit generator, semuanya dalamkeadaan baik dan normal;

c.Bahwa sejak Saksi bertugas di kapal, keadaan jangkar kiri kapal tidak adadan hanya terdapat jangkar kanan, jangkar tongkang keadaanrusak, kemudian Tersangkut Nakhoda dan Saksi KKM sudahmelakukan pelaporan ke pihak perusahaan namun tidak adatanggapan;

d. Tanggal 17 Desember 2015, pukul 08.00 WIB, Saksi bertugas jaga dikamar mesin bersama KKM sampai pukul 12.00 WIB, dan selepasjaga pukul 14.00 WIB, Saksi mengetahui putusnya tali tundadikarenakan adanya ombak besar, dan KT. Tenau 1 menyelamatkandiri mencari daerah yang aman, sandar di dermaga Pelabuhan ASDPPanciran, sementara TK. AMB Theodorus 03 menurut informasikandas di shore base Lamongan.

7. Saksi DPA, Direktur Operasi PT. Andalan Mitra Bahari, Saudara Edhi Wiharto,hadir pada sidang pemeriksaan lanjutan, dalam keadaan sehat jasmani danrohani, dibawah sumpah, memberikan keterangan sebagai berikut:

a. Lahir di : KebumenTanggal : 20 Mei 1965Agama : IslamAlamat : Jona Marcopolo A 24/22 Legenda Wisata

PendidikanUmum :1) SD, Tahun 1977, Karang Anyar,Kebumen;

2) SMP, Tahun 1981, Karang Anyar Kebumen;3) SMA, Tahun 1984, di Kebumen;

Kepelautan: AMK A, Tahun 1988, di BPLP SemarangAMK B, Tahun 1996, di PLAP JakartaATT III,Tahun 1996, di PLAP JakartaATT II, Tahun 1998, di BPLP Semarang

Pengalaman berlayar :

1) Sprint agent, PT. Arpeni Pratama Ocean Line Tbk, Oktober 2005 s/dPebruari 2010;

2) Tecnical Manajer, PT. Arpeni Pratama Ocean Line Tbk, Pebruari 2010s/d juli 2013;

3) General…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

14

3) General Manager, PT. Andalan Mitra Bahari, Agustus 2013 s/dSeptember 2014;

4) Direktur Operasi, PT. Andalan Mitra Bahari, September 2014 sampaidengan kejadian.

b. Saksi bekerja sebagai Direktur Operasi PT. Andalan Mitra Bahari sejakbulan September tahun 2014, mempunyai tugas dan tanggung jawabterhadap operasional kapal, tugas lain melakukan perawatan, dockingkapal, menyiapkan spare part, crewing, mengurus sertifikasi kapal danyang terkait kontrak kerja maupun time charter;

c. Dalam pelaksanaan tugas, Saksi melakukan Pemeriksaan fisik kapal kelokasi, dalam hal kapal di luar Jawa, Saksi melaksanakan pemeriksaanfisik kapal setiap 3 (tiga) bulan, pada saat kejadian, kapal dicharter olehPT. Nurul Eka Sentosa – Banjarmasin;

d. Tanggal 16 Desember 2015, setelah kapal clearance di Pelabuhan Tubantujuan STS Bunati, Kalimantan Selatan, pihak pencharter memerintahkanTersangkut Nakhoda untuk singgah di Perairan Lamongan guna mengisibahan bakar (bunker) melalui kapal (ships to ships transfer), dalampelayarannya tiba-tiba kapal menghadapi cuaca buruk sesuai informasidari ABK, untuk menyelamatkan kapal tunda dan ABK-nya, Nakhodamemerintahkan kepada ABK untuk memutus rangkaian tunda, dengancara memotong tali tunda;

e. Saksi menyampaikan bahwa tali tunda setiap tahunnya diganti baru 1(satu) rol dengan bahan polypropilin sehingga yang berada di kapal masihbaru, namun pada saat kejadian tali tunda yang digunakan adalah secondtowing yang panjangnya 60 meter;

f. Tanggal 17 Desember 2015, Saksi mendapat informasi dari pihak pen-charter bahwa TK. AMB Theodorus 03 terdampar di Lamongan shorebase, merusak sebagian jetty shore base, selanjutnya Saksi mengutussuperitendant untuk melakukan pemeriksaan ke lokasi dan sesuai laporandari superitendant bahwa bagian lunas kiri kapal tongkang robek, kemudikiri lepas, pemilik Jetty Lamongan-shore base melakukan klaim terhadapkerusakan jetty tersebut;

g. Sesuai kronologis yang disampaikan oleh para ABK, ketika ditanya olehSaksi di kantornya, bahwa putusnya tali tunda di kapak oleh ABK atasperintah Tersangkut Nakhoda, hal ini juga dinyatakan secara tertuliskronologis kejadian oleh Mualim I, saudara Frendik Triambodo (sebagaiperwakilan ABK)guna penyelamatan jiwa ABK dan kapal tunda.

C. Pendapat…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

15

C. Pendapat Mahkamah Pelayaran.

Mahkamah Pelayaran atas dasar penelitian dan pemeriksaan secara seksamaterhadap berkas Berita Acara Pemeriksaan Pendahuluan (BAPP), sertaketerangan lainnya, sehubungan dengan kandasnya TK. AMB.Theodorus03ditunda KT. Tenau 1, di Pantai Utara, Lamongan, Jawa Timur telah sampaipada pendapat sebagai berikut:

1. Tentang Kapal, Surat Kapal dan Awak Kapal.

Berdasarkan pemeriksaan atas data-data administratif dan berdasarkanhasil pemeriksaan lanjutan terhadap Tersangkut dan para Saksi, makakeadaan kapal, surat kapal, dan awak kapal dapat disimpulkan sebagaiberikut :

a. Kapal.

KT. Tenau 1

KT. Tenau 1 berbendera Indonesia jenis kapal tunda berukuran GT.268, bahan baja, geladak satu, baling-baling dua dibuat di Malaysiatahun 2012, penggerak utama 2 (dua) buah mesin diesel MitsubishiS6SR2-T2MTK3L, 4 tak kerja tunggal, tenaga efektif 2 x 759 KW,panjang kapal 28,03 m, lebar 8,60 m, dalam 4,12 m, dock terakhir diBanjarmasin tanggal 18 sampai dengan 25 Agustus 2014.

KT.AMB Theodorus 03

KT. AMB. Theodorus 03, jenis kapal Tongkang, Geladak 1 (satu)berukuran GT. 3112, bahan baja, dibangun di Batam tahun 2011,panjang kapal 87,78 m, lebar 24,38 m, dalam 5,49 m, dock terakhirdi Banjarmasin tanggal 20 sampai dengan 25 Nopember 2014.

b. Surat Kapal

KT. Tenau 1

KT. Tenau 1 memiliki Surat Laut Nomor PK205/4083/SL-PM/DK-14,tanggal 06 Agustus 2014 yang dikeluarkan oleh Direktur Perkapalandan Kepelautan, Surat Ukur Internasional (1969) Nomor 3723/PPm,tanggal 13 Desember 2013, oleh Kantor Pelabuhan Batam, SertifikatKeselamatan Konstruksi Kapal Barang Nomor PK.001/58/7/KSOP-BJM-2015, tanggal 21 Agustus 2015 sampai dengan 24 Agustus2016, dikeluarkan oleh KSOP Banjarmasin, dan surat-surat lainnyasesuai Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku

TK. AMB. Theodorus 03…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

16

TK. AMB. Theodorus 03

TK. AMB. Theodorus 03 memiliki Surat Laut Nomor PK.205/4176/SL-PMDK-14, tanggal 14 Agustus 2014 yang dikeluarkan oleh DirekturPerkapalan dan Kepelautan, Surat Ukur Internasional (1969) Nomor3897/PPm tanggal16 Pebruari 2012, oleh Kantor Pelabuhan Batam,Sertifikat Keselamatan Konstruksi Kapal Barang No.PK.001/136/14/KSOP-BJM-2015, tanggal 26 Nopember 2015 sampaidengan 26 Nopember 2016, dikeluarkan oleh KSOP Banjarmasin, dansurat-surat lainnya sesuai peraturan Perundang-Undangan yangberlaku.

c. Awak kapal

Berdasarkan Surat Keterangan Perwira NomorPK.304/1/2/06/K.UUP.Brg-2015 tanggal 15 Desember 2015, yangditerbitkan Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas IIIBrondong, yang berlaku sekali pelayaran dari Pelabuhan Tuban keSTS Bunati, Kalimantan Selatan, bahwa susunan Perwira deck danmesin untuk daerah pelayaran Kawasan Indonesia sebagai berikut:

BAGIAN DECKNakhoda : Muhammad Rizal ijazahANT III, tahun 2003;Mualim I : Frederik Triambodo ijazah ANT V, tahun 2013;Mualim II : Mufarman ijazah ANT V, tahun 2014;

BAGIAN MESINKKM : Mida Ariyanto ijazah ATT III, tahun 2003;Masinis II : Ade Ervan Maulana ijazah ATT IV, tahun 2015;Masinis III : Muksin ijazah ATT V, tahun 2009;

Dengan demikian Mahkamah Pelayaran berpendapat bahwa KT. Tenau Iyang menunda TK. AMB Theodorus 03, kapal, instalasi permesinan,perlengkapan kapal dalam keadaan baik dan memenuhi persyaratan,Surat-Surat kapal lengkap dan masih berlaku. Kapal diawaki 10(sepuluh) orang dengan susunan perwira deck dan mesin telahmemenuhi syarat sesuai Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM.70Tahun 2002 serta SK DitjenHubla Nomor PY.67/2/3-01 tanggal 06Nopember 2001.

2. Tentang Cuaca.

Berdasarkan hasil analisis dari Badan Meteorologi, Klimatologi, danGeofisika-Stasiun Meteorologi Maritim Klas I Tanjung Priok danberdasarkan keterangan para Saksi, maka mengenai keadaan cuacapada saat terjadinya kecelakaan kapal dilokasi kejadian adalah sebagaiberikut :

a. Menurut...

MAHKAM

AH PELA

YARAN

17

a. Menurut BMKG, Stasiun Meterologi Maritim Kelas I Tanjung Priok,dengan suratnya tanggal 22 Agustus 2016, bahwa keadaan cuacapada saat tanggal 17 Desember 2015, pukul 14.00 WIB di BaratTerminal Umum Lamongan shore base Jawa Timur adalah sebagaiberikut:

Cuaca : Berawan banyak dan terjadi hujandisertai badai guntur sedang- lebat

Arah dan Kecepatan Angin : Barat Daya-Barat 65-91/11,5 knots

Arah dan Kecepatan Arus : Timur 24,5 – 30,3/31,0 cm/detik

Tinggi Gelombang : Barat-Barat Daya 0,5 m-0,8/0,9 m

Jarak Penglihatan : 0,5 – 2,0 mil

b. Menurut keterangan Tersangkut Nakhoda dan para Saksi dalamBAPP dan dihadapan Sidang pemeriksaan Lanjutan bahwa pada saatkejadian, cuaca buruk, angin kencang dan kecepatan lebih kurang25 knots, hujan deras, ombak besar lebih kurang 4 meter.

Dengan demikian Mahkamah Pelayaran berpendapat bahwa keteranganyang didapat dari BAPP dan keterangan Tersangkut dan para Saksi dapatditerima.

3. Tentang Muatan dan Stabilitas Kapal.

Berdasarkan data ukuran kapal, daftar manifest, tata letak bangunankapal, dan tata letak susunan muatan, maka mengenai keadaan muatandan stabilitas kapal adalah sebagai berikut :

a. Tentang MuatanBerdasarkan data yang diterima dalam Sidang Pemeriksaan Lanjutandan data manifest, bahwa muatan kosong (nihil)

b. Tentang Stabilitas

Sebelum kejadian KT. Tenau 1 dan TK AMB Theodorus 03 dalamkeadaan tegak (stabilitas positif), setelah kejadian putus tali tunda, TK.AMB Theodorus 03 terpisah dari rangkaiannya dengan KT. Tenau 1,dalam keadaan terapung-apung, hanyut dan terdampar/kandas diPantai Utara Lamongan, robek pada bagian lunas sepanjang 25 meterdan mengalami kebocoran pada wing tank kiri.

Dengan…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

18

Dengan demikian Mahkamah Pelayaran berpendapat bahwa keadaanmuatan dapat diterima, keadaan stabilitas sebelum kejadian dapatditerima dan sesudah kejadian tidak dapat diterima.

4. Tentang Navigasi dan Olah Gerak.

Setelah menganalisa tentang kelengkapan alat bantu navigasi, aturan-aturan bernavigasi, situasi lingkungan tempat kejadian, dan kebiasaanpelaut yang baik (good seamanship), maka cara bernavigasi dan caraberolah gerak dinilai sebagai berikut :

a. Tentang Navigasi

KT. Tenau 1 menunda TK. AMB Theodorus 03 dalam bernavigasidilengkapi dengan alat bantu navigasi yang cukup memadai, dandiawaki dengan petugas dinas jaga sesuai ketentuan, panjang talitunda 60 meter dan telah menempuh pelayaran selama lebih kurang5 jam, kemudian kapal mengapung-apung menunggu bunker bahanbakar minyak melalui Tongkang, setelah tali tunda diputus, kapalbernavigasi menuju dermaga ASDP Panciran.

b. Tentang Olah Gerak

Ketika kapal menunggu isi bahan bakar, kapal mengapung-apung danketika cuaca buruk, Tersangkut nakhoda memerintahkan berlabuhjangkar, karena jangkar tidak kuat mempertahankan kapal maka ABKdiperintahkan untuk menghibob jangkar. Selanjutnya dengan alasanpenyelamatan jiwa ABK dan kapal, Tersangkut Nakhodamemerintahkan ABK untuk memutus tali tunda, dan selanjutnyaberolah gerak menuju dermaga ASDP Panciran dengan selamat.

Dengan demikian Mahkamah Pelayaran berpendapat bahwa carabernavigasi dan berolah gerak Tersangkut Nakhoda dapat diterima.

5. Tentang sebab terjadinya kecelakaan.

Setelah menganalisa fakta-fakta dasar, kondisi lingkungan (faktor alam),dokumen, faktor teknis, faktor manusia, dan organisasi mengenaikandasnya TK. AMB, Theodorus 03, maka penyebab terjadinyakecelakaan adalah sebagai berikut :

a. Sebelum melayarkan kapalnya,Tersangkut Nakhoda tidak mengetahuidan tidak mendapat informasi berita cuaca dari KUPP Brondong yangditerbitkan oleh BMKG, sehingga tidak mengetahui adanya anginkencang dan gelombang tinggi;

b. Ketika…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

19

b. Ketika menghadapi cuaca buruk, Tersangkut Nakhoda telah berusahaberlabuh jangkar, namun tidak mampu mempertahankan kapalnya,untuk menyelamatkan jiwa (ABK) dan kapalnya, Tersangkut Nakhodamengambil keputusan untuk memutus rangkaian tunda dengan caramemotong tali tunda sehingga kapal TK AMB Theodorus 03 hanyutdan terdampar/kandas di Pantai Utara Lamongan. Setelah tali tundadiputus, tersangkut Nakhoda menyelamatkan ABK dan kapal KT.Tenau 1 menuju dermaga ASDP Panciran, Lamongan.

Dengan demikian Mahkamah Pelayaran berpendapat bahwa penyebabkandasnya TK. AMB Theodorus 03 adalah akibat mata rantai dari faktoralam, faktor tehnis dan faktor organisasi.

6. Tentang Upaya Penyelamatan.

Berdasarkan pemeriksaan data dalam Berita Acara PemeriksaanPendahuluan, dan berdasarkan hasil pemeriksaan lanjutan, makamengenai upaya penyelamatan yang dilakukan adalah sebagai berikut:

a. Dalam kondisi cuaca buruk, angin kencang dan ombak besarTersangkut Nakhoda berusaha mencari tempat berlindung yangterdekat di perairan Lamongan dan berlabuh jangkar, namun jangkartidak mampu untuk mempertahankan kapalnya, selanjutnyaTersangkut Nakhoda memperintahkan ABK untuk hibob jangkar;

b. Setelah hibob jangkar, Tersangkut Nakhoda mengambil keputusanuntuk memutus rangkaian tunda dengan cara memotong tali tundaguna menyelamatkan jiwa ABK dan kapalnya, selanjutnya TersangkutNakhoda bernavigasi dan berolah gerak berlindung menuju dermagapelabuhan ASDP Panciran;

c. Pada saat proses bernavigasi dan berolah gerak menuju dermagapelabuhan ASDP, Tersangkut Nakhoda melakukan pemantauan danpengamatan baik secara visual maupun menggunakan radar terhadaphanyutnya TK. AMB Theodorus 03, dan diketahui tongkang terdampardi pantai utara Lamongan

Dengan demikian Mahkamah Pelayaran berpendapat bahwa upayapenyelamatan kapal yang dilakukan oleh Tersangkut dapat diterima.

7. Tentang Kesalahan atau kelalaian.

Berdasarkan hal-hal yang telah diuraikan di atas, dalam kasus kandasnyaTK. AMB Theodorus 03 pada tanggal 17 Desember 2015 pukul 17.00 WIBdi Terminal Umum Lamongan Shorebase, Pantai Utara Lamongan, makabeban tanggung jawab terhadap kesalahan dan kelalaian adalah sebagaiberikut:

a. Ditinjau….

MAHKAM

AH PELA

YARAN

20

a. Ditinjau dari faktor penyebab terjadinya kecelakaan kapal, makakesalahan yang terjadi merupakan mata rantai kesalahan (chain of(error) yaitu faktor alam dan faktor teknis (jangkar tidak mampumempertahankan kapal) serta faktor organisasi;

b. Dalam olah gerak menghadapi cuaca buruk, Tersangkut Nakhoda telahmenjalankan profesinya untuk melaksanakan kebiasaan pelaut yangbaik (good seamenship), menyelamatkan jiwa manusia (ABK) dankapalnya, sehingga dinilai telah melaksanakan kewajibannyasebagaimana dalam pasal 342 KUHD;

c. Kurangnya perawatan jangkar KT. Tenau 1 dan TK. AMB Theodorus 03yang telah dilaporkan oleh Nakhoda sejak September 2015 kepadaPerusahaan PT. Andalan Mitra Bahari tetapi tidak ada perbaikan.

Dengan demikian Mahkamah Pelayaran berpendapat sesuai pasal 342KUHD “Nakhoda wajib bertindak dengan kepandaiannya, ketelitian dankebijaksanaan yang cukup untuk melaksanakan tugasnya dengan baik”telah dilaksanakan.

Kelalaian Perusahaan PT. Andalan Mitra Bahari kurang melakukanperawatan jangkar KT. Tenau 1 dan TK. AMB Theodorus 03

8. Tentang Hal-Hal Yang Meringankan dan Memberatkan.

Berdasarkan proses persidangan terhadap Tersangkut, dan hal-hal pribadiyang disampaikan oleh Tersangkut, maka dipandang perlumemperhatikan hal-hal sebagai berikut :

a. Hal yang meringankan Tersangkut

Tidak ada.

b. Hal-hal yang memberatkan Tersangkut

Tersangkut tidak hadir dalam persidangan pertama dan persidangankedua, sehingga yang bersangkutan kehilangan kesempatan dalampembelaan atas dirinya.

D. PUTUSAN…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

21

D. PUTUSAN :

Atas dasar kenyataan-kenyataan tersebut di atas berdasarkan Pasal 373huruf a KUHD,Pasal 253 ayat (1) dan ayat (2) Undang-Undang RepublikIndonesia Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran dan Pasal 18 huruf bPeraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 1998 tentang PemeriksaanKecelakaan Kapal dengan mempertimbangkan hal-hal yang meringankandan memberatkan, Mahkamah Pelayaran :

M E M U T U S K A N :

I. Menyatakan bahwa Mahkamah Pelayaran telah memanggil TersangkutNakhoda KT. Tenau 1 secara patut, namun Tersangkut Nakhoda tidakhadir untuk memenuhi panggilan tersebut dan pemeriksaan lanjutandilaksanakan secara in absensia.

I. Menyatakan bahwa Sidang Pemeriksaan Lanjutan Kecelakaan Kapal danSidang Putusan tentang Kandasnya TK. AMB Theodorus 03, tanpa dihadirioleh Tersangkut Nakhoda dan dilaksanakan secara in absensia;

II. Menyatakan bahwa kandasnya TK. AMB Theodorus 03, tanggal 17Desember 2015, pukul 17.00 WIB di Pantai Utara Lamongan, disebabkancuaca buruk, Tersangkut Nakhoda telah berusaha berlabuh jangkar, namuntidak mampu mempertahankan kapalnya, untuk menyelamatkan jiwa (ABK)dan kapalnya, Tersangkut Nakhoda mengambil keputusan untuk memutusrangkaian tunda dengan cara memotong tali tunda sehingga TK. AMBTheodorus 03 hanyut dan terdampar/kandas di Pantai Utara Lamongan.

III. Menyatakan bahwa Tersangkut Nakhoda KT. Tenau 1, telah melakukankewajibannya sesuai dengan ketentuan pasal 342 ayat pertama KUHD sertamembebaskan terhadap tanggung jawabnya dari ketentuan-ketentuanpasal 342 ayat kedua KUHD.

IV. Membebaskan Tersangkut Nakhoda KT. Tenau 1 bernama MuhammadRizal, lahir tanggal 20 Nopember 1978, memiliki sertifikat keahlian pelautANT III, Nomor 620009842N30403.

Demikian…

MAHKAM

AH PELA

YARAN

22

Demikian Putusan Mahkamah Pelayaran yang dibacakan oleh Ketua Majelisdalam sidang terbuka di Jakarta, pada hari Rabu tanggal 07 Desember 2016dengan dihadiri oleh para Anggota Majelis dan Sekretaris Majelis serta dihadirioleh pihak perusahaan, tanpa dihadiri oleh Terhukum.

Ketua : …………………………………………… Capt. Surono, M. M.

Anggota : …………………………………………….Capt. Bukhari, S.H., M.Mar.

Anggota :……………………………………………. Iswandi., M.Si.

Anggota : …………………………………………….Ir. Benny Haryono., M.M.

Anggota : …………………………………………….Muryamtini, S.H.

Sekretaris : …………………………………………….Gunawan Yuli Wijayanto, S.H.,M.M.

MAHKAM

AH PELA

YARAN