Magelang ekspres edisi 25 maret 2014

8
Ribuan Warga Nonton Wayang Bareng DI WONOSOBO - Ribuan masyarakat Wonosobo memadati lapangan Desa Candimulyo Kecamatan Kertek un- tuk nonton pagelaran wayang kulit Ki Dalang Enthus Susmono bersama menteri BUMN Dahlan Iskan ke- marin malam (24/3) . CMYK CMYK CMYK CMYK SELASA 25 MARET 2014 E-mail: [email protected], [email protected] Redaksi, Iklan dan Pemasaran: Jl. A. Yani No 348 Magelang Telp. (0293) 310846 Web: magelangekspres.com, GATOTKACA MERASA DIZOLIMI Seng sabar, pasti ono pemecahanne AKUI TRANSFER KE ISTRI AKIL Lewat bojone ben ora keconangan ya pak ? Mengikuti Nikah Massal 8 Pasangan yang Sudah Tak Muda Lagi Singkat, Sederhana, Tak Menghilangkan Kesakralan ke hal 3 Seperti di film- film, pernikahan pasangan dengan usia tidak lagi muda menjadi pemandangan yang menarik. Di masjid Darul Kaffah Nirmala Dusun Jetis, Desa Pucungrejo, Kecamatan Muntilan, pernikahan tersebut bisa dilihat Minggu (23/3). Bahkan tidak hanya oleh satu pasangan, namun delapan pasangan. SOLIKHAH AMBAR PRATIWI, Magelang foto:solikhah ambar p/magelang ekspres SERENTAK. Delapan pasangan warga di Dusun Jetis Desa Pucungrejo Kecamatan Muntilan melaksanakan akad secara bersama-sama, Minggu (23/ 3) lalu di Masjid Darul Kaffah Nirmala yang berada di desa tersebut. DELAPAN pasang calon suami istri dengan mengenakan baju pengantin beraneka warna me- menuhi tenda di depan masjid Darul Kaffah Nirmala Minggu pagi. Tidak ada satu pun yang lu- put dari wajah sumringah. Me- reka seakan kompak menebar senyum sambil sesekali terlihat memperhatikan pasangan ma- sing- masing. Seluruh pasangan calon peng- antin yang berasal dari beberapa Cinta Laura Ditawari Film Hollywood TAWARAN menarik datang kepada Cinta Laura yang saat ini sedang menyelesaikan studinya di Columbia University. foto:ist ke hal 3 Gatotkaca Merasa Dizolimi Kios No 1 Telah Diisi Barang MAGELANG - Pihak Toko Mas Gatot- kaca, Herry Chandra alias Tjong Sien Hoo dan Sri Sulistyowati merasa telah ada kesewenangan-wenangan dari pihak tertentu dalam pengisian barang-barang di Kios Nomor 1 Jalan Mataram Pasar Rejowinangun. Pasalnya, kios yang saat ini sedang menjadi obyek sengketa perdata di Pengadilan Negeri Magelang secara faktual telah diisi oleh Toko Mas Mustika dengan beberapa etalase. ”Saya harus mengadu kemana lagi, wong jelas-jelas kios yang sedang jadi sengketa kok bisa dibuka, dimasuki dan diisi barang oleh pihak tertentu,” kata Herry Chandra, kemarin. Gunung Slamet kembali Keluarkan Lava AKTIVITAS Gunung Slamet, di Ja- wa Tengah, kembali memunculkan lava pijar, Senin (24/3) dini hari. Fe- nomena di puncak itu sempat dilihat sejumlah warga Desa Limpakuwus, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas. “Letupan asap hitam yang diikuti warna merah seperti api terjadi pada pukul 05.30 WIB,” kata Kepala Dusun Limpakuwus Wasirun di Desa Lim- pakuwus, Senin sore. Wasirun meng- aku hanya sekali melihat fenomena tersebut karena setelah itu Gunung Slamet tertutup kabut. Terpisah, petugas Posko Aju Desa Limpakuwus Jumara mengatakan bahwa kawah Gunung Slamet bebe- rapa kali terlihat mengeluarkan asap hitam pada pukul 00.00-08.00. Me- nurut dia, kondisi tersebut ber- beda dengan sehari sebelumnya, yakni aktivitas Gunung Slamet lebih tenang. “Meski begitu, masyarakat Limpakuwus tetap te- nang. Kami juga telah mengimbau warga untuk tidak kha- watir karena sta- tus Gunung Sla- met masih te- tap Waspada ke hal 3 Pastikan MH370 Jatuh di Laut MALAYSIA - Terjawab sudah teka-teki tentang keberadaan pesawat Malaysia Air- lines bernomor penerbangan MH370 yang hilang sejak 8 Maret lalu. Pesawat bernomor penerbangan MH370 rute Kuala Lumpur- Beijing itu tertangkap satelit berada di Samudera Hindia. Sebagaimana dikutip dari laman The Star, Perdana Menteri Malaysia, Najib Tun Razak dalam keterangan persnya mengatakan, dirinya petang tadi mendapatkan informasi dari perwakilan Air Accidents Investigation Branch (AAIB), sebuah lembaga pemerintah Inggris yang melaukan penyelidikan tentang kecelakaan pesawat. Sebagaimana dituturkan Najib, dari keterangan AAIB itu diketahui bahwa MH370 telah tertangkap satelit Inmar- sat berada di koridor selatan di tengah Samu- dera Hindia di sebelah barat Perth, Australia. Menurutnya, di tengah lautan pula pener- bangan MH370 berakhir. ke hal 3 ke hal 3 ke hal 3 Akui Transfer ke Istri Akil JAKARTA - Tubagus Chaeri Wardhana alias Wawan tak menampik jika dia pernah mentransfer sejumlah uang ke rekening istri Akil Mochtar, Ratu Ri- ta. Uang tersebut ditransfer secara bertahap guna me- menangkan Ratut Atut di Pilkada Banten. ”Jika transfer memang ke hal 3 foto:jpnn SUAP. Sejumlah uang disinyalir masuk ke rekening istri mantan ketua MK Akil Mochtar. foto:agus s/wonosobo ekspres WAYANGAN. Menteri BUMN Dahlan Iskan berfoto bersama dalang Ki Enthus Susmono sebelum pentas di Kertek Wonosobo WAYANGAN. Menteri BUMN Dahlan Iskan berfoto bersama dalang Ki Enthus Susmono sebelum pentas di Kertek Wonosobo

description

 

Transcript of Magelang ekspres edisi 25 maret 2014

Page 1: Magelang ekspres edisi 25 maret 2014

Ribuan WargaNonton WayangBareng DI

WONOSOBO - Ribuan masyarakatWonosobo memadati lapangan DesaCandimulyo Kecamatan Kertek un-tuk nonton pagelaran wayang kulitKi Dalang Enthus Susmono bersamamenteri BUMN Dahlan Iskan ke-marin malam (24/3) .

CMYK CMYK

CMYK CMYK

SELASA 25 MARET 2014

E-mail: [email protected], [email protected], Iklan dan Pemasaran: Jl. A. Yani No 348 Magelang Telp. (0293) 310846 Web: magelangekspres.com,

GATOTKACAMERASA DIZOLIMI

Seng sabar,pasti onopemecahanne

AKUI TRANSFERKE ISTRI AKIL

Lewat bojone benora keconanganya pak ?

Mengikuti Nikah Massal 8 Pasangan yang Sudah Tak Muda Lagi

Singkat, Sederhana, Tak Menghilangkan Kesakralan

ke hal 3

Seperti di film- film, pernikahan pasangan dengan usiatidak lagi muda menjadi pemandangan yang menarik. Di

masjid Darul Kaffah Nirmala Dusun Jetis, DesaPucungrejo, Kecamatan Muntilan, pernikahan tersebut

bisa dilihat Minggu (23/3). Bahkan tidak hanya oleh satupasangan, namun delapan pasangan.

SOLIKHAH AMBAR PRATIWI, Magelang

foto:solikhah ambar p/magelang ekspres

SERENTAK. Delapan pasangan warga di Dusun Jetis Desa PucungrejoKecamatan Muntilan melaksanakan akad secara bersama-sama, Minggu (23/3) lalu di Masjid Darul Kaffah Nirmala yang berada di desa tersebut.

DELAPAN pasang calon suamiistri dengan mengenakan bajupengantin beraneka warna me-menuhi tenda di depan masjidDarul Kaffah Nirmala Minggupagi. Tidak ada satu pun yang lu-put dari wajah sumringah. Me-

reka seakan kompak menebarsenyum sambil sesekali terlihatmemperhatikan pasangan ma-sing- masing.

Seluruh pasangan calon peng-antin yang berasal dari beberapa

Cinta LauraDitawari Film

HollywoodTAWARAN menarikdatang kepada Cinta

Laura yang saat inisedang menyelesaikanstudinya di Columbia

University.

foto:istke hal 3

Gatotkaca Merasa DizolimiKios No 1 TelahDiisi Barang

MAGELANG - Pihak Toko Mas Gatot-kaca, Herry Chandra alias Tjong SienHoo dan Sri Sulistyowati merasa telah ada

kesewenangan-wenangan dari pihaktertentu dalam pengisian barang-barangdi Kios Nomor 1 Jalan Mataram PasarRejowinangun. Pasalnya, kios yang saatini sedang menjadi obyek sengketaperdata di Pengadilan Negeri Magelangsecara faktual telah diisi oleh Toko Mas

Mustika dengan beberapa etalase.”Saya harus mengadu kemana lagi,

wong jelas-jelas kios yang sedang jadisengketa kok bisa dibuka, dimasuki dandiisi barang oleh pihak tertentu,” kataHerry Chandra, kemarin.

Gunung Slamet kembali Keluarkan LavaAKTIVITAS Gunung Slamet, di Ja-

wa Tengah, kembali memunculkanlava pijar, Senin (24/3) dini hari. Fe-nomena di puncak itu sempat dilihatsejumlah warga Desa Limpakuwus,Kecamatan Sumbang, KabupatenBanyumas.

“Letupan asap hitam yang diikutiwarna merah seperti api terjadi padapukul 05.30 WIB,” kata Kepala DusunLimpakuwus Wasirun di Desa Lim-pakuwus, Senin sore. Wasirun meng-

aku hanya sekali melihat fenomenatersebut karena setelah itu GunungSlamet tertutup kabut.

Terpisah, petugas Posko Aju DesaLimpakuwus Jumara mengatakanbahwa kawah Gunung Slamet bebe-rapa kali terlihat mengeluarkan asaphitam pada pukul 00.00-08.00. Me-nurut dia, kondisi tersebut ber-beda dengan sehari sebelumnya,yakni aktivitas Gunung Slametlebih tenang.

“Meski begitu, masyarakatLimpakuwus tetap te-nang. Kami juga telahmengimbau wargauntuk tidak kha-watir karena sta-tus Gunung Sla-met masih te-tap Waspadake hal 3

Pastikan MH370Jatuh di Laut

MALAYSIA - Terjawab sudah teka-tekitentang keberadaan pesawat Malaysia Air-lines bernomor penerbangan MH370 yanghilang sejak 8 Maret lalu. Pesawat bernomorpenerbangan MH370 rute Kuala Lumpur-Beijing itu tertangkap satelit berada diSamudera Hindia.

Sebagaimana dikutip dari laman The Star,Perdana Menteri Malaysia, Najib Tun Razakdalam keterangan persnya mengatakan,dirinya petang tadi mendapatkan informasidari perwakilan Air Accidents InvestigationBranch (AAIB), sebuah lembaga pemerintahInggris yang melaukan penyelidikan tentangkecelakaan pesawat. Sebagaimana dituturkanNajib, dari keterangan AAIB itu diketahuibahwa MH370 telah tertangkap satelit Inmar-sat berada di koridor selatan di tengah Samu-dera Hindia di sebelah barat Perth, Australia.

Menurutnya, di tengah lautan pula pener-bangan MH370 berakhir.

ke hal 3

ke hal 3

ke hal 3

Akui Transferke Istri Akil

JAKARTA - Tubagus Chaeri Wardhanaalias Wawan tak menampik jika dia

pernah mentransfersejumlah uang kerekening istri AkilMochtar, Ratu Ri-ta. Uang tersebut

ditransfer secarabertahap guna me-

menangkan RatutAtut di Pilkada Banten.

”Jika transfer memangke hal 3

foto:jpnn

SUAP. Sejumlah uangdisinyalir masuk ke

rekening istrimantan ketua MK

Akil Mochtar.

foto:agus s/wonosobo ekspres

WAYANGAN. Menteri BUMNDahlan Iskan berfotobersama dalang Ki EnthusSusmono sebelum pentasdi Kertek Wonosobo

WAYANGAN. Menteri BUMNDahlan Iskan berfotobersama dalang Ki EnthusSusmono sebelum pentasdi Kertek Wonosobo

Page 2: Magelang ekspres edisi 25 maret 2014

CMYK

CMYKCMYK

CMYK

SELASA 25 MARET 2014 MAGELANG EKSPRES 4

BAF OptimisCapai TargetTantangan Berat

MAGELANG - Bussan Auto Fi-nance (BAF) optimis mampumeraih target meski terasa beratbagi bisnis pembiayaan di tahun2014 ini. Tahun 2014 merupa-kan tahun politik di mana ma-syarakat maupun konsumencenderung lebih memilih mem-beli motor secara tunai diban-ding kredit.

Branch Head BAF area Mage-lang Lily Lestari Putri menutur-kan, di tahun 2014 ini pihaknyamenargetkan 20-30 persen pem-biayaan meningkat dibandingtahun sebelumnya yang telahmencapai prestasi gemilang.

“Tahun 2013 lalu kita berhasilmeningkatkan angka pembia-yaan yang luar biasa mencapai49 persen dari tahun 2012. Sayaharap tahun ini pun sama atauminimal capai target meskipunterasa berat,” tutur Lily dikantor-nya, kemarin.

Dikatakan, di tahun pemilu inidiprediksi akan lebih banyak or-ang yang membeli motor cashketimbang kredit. Meski demi-kian pihaknya tetap yakin tahunini industri pembiayaan akan terus berjalan lancar dan tak ter-pengaruh dengan kendala masyarakat yang sibuk berpolitik.

“Memang agak sedikit khawatirterutama di bulan April yang sayarasa akan nge-drop,” katanya.

Bulan April, lanjut dia, berbarengan dengan momen pencoblo-san dimana berimbas pada lara-ngan bagi dealer dan showroomuntuk menggelar aktifitas outdo-or. Di bulan April ini mereka di-imbau untuk tidak menyelengga-rakan event agar bisa sama-samamenjaga kondusifitas menjelangpelaksanaan Pemilu 9 April men-datang. Untuk dapat mengantisi-pasi agar kredit share pembiaya-an tidak merosot, BAF harus bisabersaing ketat, terutama denganpara kompetitor untuk bisa me-rebut pasar.

Salah satu upaya yang dilaku-kan menggelar berbagai program,di antaranya “Motor Mewah Ha-diah Wah” yang berlaku selamaMaret-April disamping programTriple Untung yang hingga saatini masih berlangsung.

Selain itu, BAF juga memberidiskon, hemat angsuran danvoucher belanja kepada parakonsumen RO (repeat order)yang mengajukan kreditkembali. Program inidiberlakukan sebagai bentukapresiasi kepada pelanggansetia agar tetap loyal dan terusmempercayakan BAF sebagailembaga pembiayaan kreditsepeda motor.

“Saya berharap program-pro-gram ini juga yang bisa mengang-kat penjualan motor di dealer-dealer,” pungkasnya. (imr)

foto : nur imron rosadi/magelang ekspres

LAYANI. Tahun 2014 Bussan Auto Finance (BAF) menargetkan 20-30persen pembiayaan meningkat dibanding tahun sebelumnya.

foto : nur imron rosadi/magelang ekspres

SERAHKAN KUNCI. Branch Manager Toyota Nasmoco Magelang A Imam Sutrisno (kiri), menyerahkan kunci simbolis kepada Daryanto (kana n), Warga DusunNgambal RT 04 RW01 Sengi, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang yang memenangkan hadiah mobil Nav1.

Mobil Mewah Jatuh di Tangan GuruMAGELANG - Konsumen Toyota

asal Magelang, Daryanto (37) berhasilmemenangkan hadiah berupa mobilToyota Nav 1 dari PT New Ratna Mo-tor (Grup Nasmoco). Konsumen ter-sebut namanya muncul saat pengun-dian program Fantastic Nasmoco Su-per Rewards periode Februari 2014,yang dilangsungkan di kantor pusatNew Ratna Jalan Pemuda Semarangpertengahan Maret lalu.

Warga Dusun Ngambal RT 04/01Sengi Kecamatan Dukun KabupatenMagelang ini menerima kunci sim-bolis dari Branch Manager ToyotaNasmoco Magelang A Imam Sutris-

no, di showroom setempat, Sabtu(22/3). Imam menuturkan, programFantastic Nasmoco berlangsung tigabulan sejak Januari-Maret 2014.Nasmoco menyediakan grand prize6 unit Toyota Nav 1 selain ratusanhadiah lainnya seperti televisi,sepeda gunung dan dispenser. Grandprize dikeluarkan 2 unit setiap pen-yelenggaraan undian per bulannya.

“Daryanto salah satu konsumenyang sangat beruntung. Dia menda-pat hadiah utama periode Februaribersama satu konsumen dari Jogja-karta,” tutur Imam didampingi Mar-keting Section Head Gunawan Hen-

dratmoko, di kantornya, kemarin.Dikatakan, Daryanto yang profesinya

sebagai guru merupakan salah satu konsumen pembeli Toyota Agya pada Ja-nuari lalu. Sebelumnya ia gagal meraihhadiah utama dan kemudian diikut-sertakan kembali pada pengundian pe-riode berikutnya bersama 4.200 pe-serta lain se wilayah Jateng-DIJ. “Pro-gram Fantastic merupakan salah satubentuk apresiasi dan penghargaan ka-mi kepada konsumen setia,” katanya.

Gunawan Hendratmoko menam-bahkan, jumlah peserta undian dilihatdari total penjualan selama Januaridan Februari dengan dikurangi peser-

ta yang sudah mendapat hadiah da-lam undian bulan Januari. Selama Ja-nuari tercatat ada 1.900 konsumendan Februari ada 2.300 konsu-men.“Sekarang kita sudah mengundi4 unit Nav 1, tinggal 2 unit lagi yangakan diundi bulan depan periode bu-lan Maret,” terangnya. SementaraDaryanto sendiri mengaku, tidak menyangka mendapat hadiah ini. Iapun tidak berkata-kata guna mengek-spresikan keberuntungannya ini.

“Saya hanya bersyukur bisa men-dapat hadiah ini. Semoga hadiah inibermanfaat bagi kami sekeluarga,”katanya singkat. (imr)

Anjar Yuliati

Tak Kenal Putus AsaTUHAN tidak akan mengubah hidup se-

seorang jika orang tersebut tidak berusahamengubah hidupnya. Itulah sebuah pepatahyang menguatkan Anjar Yuliati, seorang mar-keting di sebuah showroom mobil. Apa yangtidak bisa diubah oleh manusia atas hidup-nya menurutnya Anjar yang juga pernahmenjadi marketing di showroom sepeda mo-tor ini adalah sebuah takdir. Tetapi berbedadengan nasib, dimana itu sangat bisa diubahdengan iringan kerja keras, berusaha, danberdoa. Perempuan yang kini bekerja sebagaiMarketing di Sumber baru KIA Magelang inimenuturkan, mengubah nasib agar menjadilebih baik memang tidak mudah dan tidaksegampang membalikkan telapak tangan.Rintangan serta halangan pasti datangmenghadang dan terkadang membuat diri-nya kerap berputus asa. Namun seiring me-ratapi itu ia ingin bangkit lagi dengan ber-pegang teguh pada pedoman di mana adaniat, di situ ada jalan.

Perjalanan hidupnya mungkin bisa dijadi-kan salah satu motivasi guna mengubah nasibjadi lebih baik. Jika melihat hidupnya di masalalu mungkin banyak yang tidak percaya. Tapiitulah nyatanya, di mana dirinya dituntutharus bisa berjuang untukbertahan di te- ngah deras-nya persai- ngan.

“ K a l a uingat- ingatdulu, sedih-lah. Pokoknyab e n a r- b e n a rsulit,” kata Pe-rempuan kelahiran Magelang, 5Juli 1987 inim e n g e n a n gmasa lalunya.(imr)

foto : nur imron rosadi/magelang ekspres

Foto Cahaya Megah Borobudur TerbaikMAGELANG – Foto berjudul Cahaya Megah

Borobudur, karya Yudi Tirtajaya menjadi jua-ra pertama setelah dinyatakan terbaik dari 50foto finalis yang dipamerkan di Atrium ArtosMall mulai 15-22 Maret lalu.

Menurut penilaian juri, di antaranya HerryWiyanto AFPSi, Bambang Wirawan dan AgieyPradana, foto tersebut diambil dari arah bi-dikan yang cukup sulit. Untuk dapat mengha-silkan foto itu diperlukan kemampuan yangmatang serta kombinasi keahlian teknologi.

“Saya rasa foto Cahaya Megah Borobudurlayak menjadi yang terbaik. Saya sendiri me-ngakui foto itu sangat luar biasa,” terang BroMatra, Ketua Penyelenggara Lomba Fotografi.

Bro Matra yang juga Ketua Komunitas Fo-tografi Gufi (Guyub Fotografi) itu menjelas-kan, foto Cahaya Megah Borobudur diambilsaat kegiatan event 1.000 Lilin PerdamaianDunia tahun 2009 di kawasan Candi Boro-budur. Menurut keterangan yang disampai-kan Yudi, sang fotografer, foto tersebut adalahframe ketiga yang diambil menggunakan teo-ri open flash yang di timer rendah.

Lomba fotografi dilangsungkan atas kerja-sama Komunitas G Gufi dan Artos Mall dalamrangka upaya mewadahi potensi-potensi ko-munitas di Magelang.

Sementara Marcomm Section Head ArtosMall Elizabeth Santoso menambahkan, se-lain Yudi yang berasal dari Jogjakarta meme-nangkan hadiah uang tunai Rp3 juta, juga adadua orang pemenang lainnya. Di antaranya

Toni Suria Kurnadi fotografer asal Sleman yang meraihjuara kedua dan Agustinus Edo fotografer asal KotaMagelang menjadi juara ketiga.

Toni Suria Kurnadi mewakili karyanya yangberjudul Jaran Kepang Ngrajegmendapat hadiah uang tunaisebesar Rp2 juta, sementaraAgustinus Edo mewakili fotoberjudul Seni Pahat memenan-gkan Rp1 juta. Penyerahan ha-diah diberikan langsung olehPuteri Indonesia Pariwisata2014, Estelita Liana, saat kun-jungannya ke Magelang, SabtuMalam (22/3) lalu. (imr)

foto : nur imron rosadi/magelang ekspres

HADIAH. Puteri Indonesia Pariwisata 2014, Estelita, menyerahkan hadiah ke pemenang lomba foto.

Produk Wajib SNIBertambah

JAKARTA - Persaingan indus-tri yang makin sengit membuatKementerian Perindustrian(Kemperin) berencana menam-bah 66 Standar Nasional Indo-nesia (SNI) wajib tahun ini.Meski begitu, Indonesia lebihdulu menyosialisasikan kebija-kan nontarif itu kepada pebisnisdunia melalui WTO (World Tra-de Organization).

Menteri Perindustrian M. S.Hidayat menegaskan, denganmenerapkan SNI, produk imporberkualitas rendah akan hilangdengan sendirinya. Sebab, pere-daran produk tanpa SNI nantitidak bisa ditoleransi. Pemerin-tah akan melakukan upaya pe-negakan hukum dengan sweep-ing ke pasar-pasar.

“Penegakan hukum bisaberupa pencabutan ataularangan beredar,” ujarnyakemarin.

Namun, Hidayat menyatakanbahwa SNI juga harus diterima

komunitas bisnis internasional.Karena itu, Indonesia harus me-nyosialisasikan aturan tersebutlebih dulu ke WTO.

“Dari 400 SNI yang kitarencanakan, lebih dari 100 sudahkita sampaikan ke WTO. Nanti ituakan disetujui dan diedarkan kenegara-negara anggota. Jadi,butuh waktu sekitar 3-6 bulan,”katanya.

Hidayat menuturkan, selamaini usul SNI sering datang dariasosiasi usaha. Pemerintah me-minta para pelaku industri untukaktif memberikan masukan me-ngenai sektor strategis apa sajayang perlu diproteksi denganstandar. Dia optimistis pemerin-tah dapat mengejar ketertingga-lan sebelum Masyarakat Ekono-mi ASEAN atau ASEAN Econo-mic Community (AEC) berlakupada 2015. “Saingan terkuat diASEAN tentu negara-negarayang ekonominya sudah mapan,”ucapnya. (wir/c18/oki/jpnn)

Page 3: Magelang ekspres edisi 25 maret 2014

CMYKCMYK

CMYK CMYK

SELASA 25 MARET 2014

MIA, SWASTA, MAGELANG

Pelanggaran KampanyeKampanye terbuka rawan akan pela-ngaran, terutama konvoi kendaraan dijalan raya, yang berpotensi menggang-gu lalu lintas dan ketertiban umum.

Parpol yangsedang melak-

sanakan kampa-nye terbuka ha-rusnya menam-pilkan kampanyeyang simpatik, bukan malah kampanye berisik,

K a m p a n y eberisik dapat

m e n j a d i k a ncitra yang burukbagi partaitersebut, karenabaru kampanyesaja sudah ga-nggu kenyama-nan masyara-kat,(mg1)

NAWIR, SWASTA, MAGELANG

K O T A K I T A

Bahasa IndonesiaTerkesan Diremehkan

Berdampak Sulitsaat Kerjakan Ujian

MAGELANG UTARA - Mata pelajaranBahasa Indonesia selama ini masih cen-derung menjadi permasalahan tersen-diri bagi siswa. Bahkan sampai di tingkatUjian Nasional (UN), mata pelajaran inijuga seakan menjadi salah satu mataujian tersulit.

Pengamat pendidikan Kota Magelang,Hari Wahyono, menilai hal itu terjadilantaran siswa terkesan meremehkanBahasa Indonesia. Sehingga, saat men-jelang ujian Bahasa Indonesia, persiapan

pun dilakukan sekadarnya dan kurangmendalam. ”Karena (siswa) umumnyamenganggap Bahasa Indonesia sudahmerupakan bahasa sehari-hari, jadi takjarang ada kesan meremehkan,” tuturnyasaat ditemui di kantornya, Senin (24/3).

Ia memaparkan, kondisi tersebut justrumembuat siswa merasa kesulitan saatmenjalani dan menghadapi soal BahasaIndonesia. Hal itu karena mereka kurangmempersiapkan diri, terutama dalam sisipendalaman kaidah Bahasa Indonesia.

”Sebenarnya tidak ada yang sulit, de-ngan catatan mereka memahami kai-dah Bahasa Indonesia yang benar, iniyang sering dilupakan, termasuk saat

menghadapi Ujian Nasional,” imbuhDosen Pendidikan Bahasa dan SastraIndonesia (PBSI) Universitas TidarMagelang ini. Menurut Hari, yang ju-ga perlu menjadi perhatian siswa da-lam mengerjakan soal ujian Bahasa In-donesia adalah kecermatan. Termasuksaat menghadapi soal berbentuk ba-caan yang selama ini dirasa menjadikendala siswa saat ujian.

”Memang perlu kecermatan dan pema-haman, terutama untuk soal bacaan, agarbisa mendapatkan inti dari soal yang di-tanyakan. Ini juga untuk efektivitas pro-ses pengerjaan,” paparnya.

ke hal 11

Berawal dari Hobi yang SamaMAGELANG UTARA -Mobil mainan

memang identik dengan usia anak-anak,namun hal tersebut tidak berlaku untukmobil mainan replika Hot Wheels. Yangkini telah terbentuk komunitasnya di Ma-gelang dengan nama Magic Magelang Diecaster Community.

Berawal dari saling menyapa di forumjejaring social, akhirnya berujung pada ko-pi darat saling bertemu langsung paraanggota komunitas pencinta Hot Wheels,dengan pertemuan rutin setiap hari Mi-nggu pagi di Lapangan Rindam IV/Dipo-n e g o r o .

Agung Wibowo salah satu anggota yangdituakan dalam komunitas tersebut,mengatakan, saat ini komunitas tersebutberanggotakan 26 orang yang mempunyaiberagam latar belakang yang berbeda.

“Anggota kami beragam ada yang PNS,mahasiswa, dan swasta, yang jelas mem-punyai kesamaan, penggemar HotWheels,” ucap Agung.

Bagi komunitas tersebt mobil Hot Wheelsbukan hanya sekedar mainan biasa, akantetapi juga merupakan benda koleksi yangmempunyai nilai lebih. Dikarenakan mo-

bil mainan tersebut dibanderol harga pal-ing murah mulai Rp15 ribu hingga jutaan.

“Paling murah 15 ribu itu yang sudahbukaan atau tanpa kemasan, tentu saja de-ngan kondisi cat masih mulus.

Selain itu Hot Wheels menjadi mobilmainan yang layak dikoleksi, karena ba-nyak macamnya,dan terbilang awet,” ucapAgung. Beragam jenis mainan kendaraanHot Wheels tidak hanya meniru atau re-plika saja, akan tetapi diantaranya jugaada yang merupakan kendaraan imajinasi,mulai dari jenis sedan, jeep, minibus, se-peda motor, hingga pesawat terbang adadalam koleksi Hot Wheels.

Selain pantas untuk pajangan, kendaraanHot Wheels juga bias digunakan untuk

balapan adu kecepatan, dengan meng-gunakan sirkuit khusus. Kendaraan akanmeluncur dengan bantuan gaya gravitasi.“Semua varian Hot Wheels dapat digu-nakan untuk balapan, jenis sirkuit punbermacam-macam, ada yang lurus biasa,ada yang melingkar, dan kendaraan biasmelaju dengan kencang kendati hanyamenggunakan gaya gravitasi saja,” paparAgung. Wahyu, warga Mertoyudan, salahsatu penggemar Hot Wheels yang terga-bung dalam komunitas Magic MagelangDiecaster Community, menuturkan,bahwa mainan tersebut tidak hanya di-monopoli dirinya, melainkan juga ber-bagi dengan anak laki-lakinya.

foto :chandra yoga kusuma/magelang ekspres

MAINAN. Penggemar mainan koleksi Hot Wheels kini telah terkumpul dalam wadah Magic Magelang Diecaster Community, yang rutin gel ar kopi darat di Lapangan Rindam IV/Diponegoro setiap Minggu pagi.

ke hal 11

Siswa SD Tak LagiHadapi UN

MAGELANG TENGAH - Ujian Nasional untuk sekolahsekolah setingkat SD pada tahun ini dihilangkan. Hal ter-sebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Pendidikan, Jawardi.

“Tahun ini akan ditiadakan ujian nasional untuk SDsederajat, yang merupakan keputusan dari DepartemenPendidikan dan Kebudayaan bahwa penghapusan UN ditingkat SD dan MI seperti diatur dalam Peraturan Peme-rintah Nomor 32 Tahun 2012. Dalam PP itu dijelaskannyabahwa pelaksanaan ujian sekolah pengganti UN diserah-kan kepada masing-masing provinsi.

Untuk sekolah setingkat SMP dan SMA ujian nasionalmasih dilaksanakan seperti pada tahun-tahun sebelum-nya,” ucap Jawardi

Sebagai ganti dihilangkan ujian nasional di tingkat se-kolah dasar, maka sekolah akan melaksanakan ujian seko-lah, kembali seperti dulu lagi. “Ujian nasional SD yangsempat dilaksanakan beberapa tahun terakir ini diganti

ke hal 11

Page 4: Magelang ekspres edisi 25 maret 2014

Iklan dan Pemasaran: Jl. Kolonel Sugiyono No.94 Purworejo Telp: (0275) 322594

HARIAN PURWOREJOEceran Rp 2.000

Korane Wong PurworejoKorane Wong PurworejoSELASA 25 MARET 2014

PURWOREJO - Mayat Wis-nu Adi Pratomo (17) alias Unyil warga Desa Mudal RT 1 RW 3, Kelurahan/Kecamatan Purworejo ditemukan tewas di sebuah gudang kayu di be-lakang deretan kios Stasiun Purworejo, tepatnya di Kam-pung Suronegaran RT 1 RW 10, Kelurahan/Kecamatan Purworejo diduga tewas aki-bat menenggak minuman oplosan.

Informasi yang berhasil di-

himpun Harian Purworejo dari sejumlah rekan-rekan-nya mengatakan bahwa Unyil gemar mengkonsumsi minu-man oplosan. Namun saat ditanya jenis oplosan yang sering dipakai Unyil, rekan-rekannya yang sering nongk-rong bareng di Alun-alun Pur-worejo enggan menyebutkan lebih detail lagi.

“Ya begitulah, kadang beli udah dioplos. Kadang mem-beli bahan-bahannya dan

membuat oplosan sendiri. Apalagi dengar-dengar sebe-lum kejadian ia sedang me-miliki masalah dengan salah seorang temannya perihal pin-jam meminjam sepeda motor,” ungkap salah satu teman Unyil yang enggan disebutkan na-manya, kemarin.

Terpisah, Kapolsek Pur-worejo Kota AKP Mangarif SH MH saat dimintai kon-firmasi terkait rumor yang beredar ini menjelaskan,

usai ditemukan, mayat Uny-il langsung dibawa ke RSUD untuk di lakukan visum. Hasil visum tersebut untuk mengetahui apakah ada tanda-tanda penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal atau tidak.

“Namun karena tidak dite-mukan tanda-tanda penga-niayaan tersebut, jenazah langsung diserahkan kepada pihak keluarga dan langsung dikuburkan saat itu juga. Jadi

apakah meninggal karena oplosan atau tidak, kami tidak tahu,” tandasnya.

Seperti yang diberitakan se-belumnya, warga kampung Suronegaran digegerkan den-gan penemuan mayat yang diketahui merupakan seorang pengamen yang sering tidur di tempat penyimpanan kayu. Jenazah tersebut ditemukan oleh salah seorang warga yang hendak mengambil pakaian dijemuran. (cr2)

Tewas Diduga Nenggak Oplosan

PURWOREJO - Sebanyak 95 sekolah dari jenjang SD, SMP dan SMA mengikuti kejuaran taekwondo Pekan Olah Raga Daerah (Popda) yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kebuday-aan Pemuda dan Olahraga, kemarin. Kejuaraan yang di-gelar di Gedung Jati Indah Banyuurip Purworejo ini ber-langsung cukup ketat. Karena pemenangnya akan mewakili Kabupaten Pur worejo di tingkat karesidenan Kedu dan Jawa Tengah.

Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Eko Haryadi men-gatakan, untuk tingkat SD juar-anya akan langsung maju di tingkat Jawa Tengah yang ren-

cananya akan dilaksanakan di Semarang. Sedangkan untuk tingkat SMP dan SMA, akan ada seleksi lagi di tingkat ka-residenan Kedu di Wonosobo bulan depan.

“Peserta pertandingan ini berasal dari sekolah-sekolah yang memiliki ekstra kuri-kuler olahraga taekwondo. Karena tidak semua sekolah memiliki olahraga ekstra ini. Jadi pesertanya juga terbatas,” terangnya.

Eko Haryadi merinci peserta tingkat SD ada 25 sekolah, SMP 38 sedangkan SMA ada 32 sekolah yang mendelegasi-kan atletnya. Sementara dari seluruh atlet yang bertanding untuk tingkat SD dan SMP di-

dominasi oleh atlet putra se-dangkan tingkat SMA justru didominasi oleh putri.

“Tahun lalu salah satu kontingen Purworejo ada yang berhasil menyabet medali per-unggu di ajang Porprov. Untuk tahun ini, kami berharap se-luruh atlet yang berhasil maju diajang porprov bisa meraih medali emas,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Per-satuan Taekwondo Indonesia (PTI) Kabupaten Purworejo, dr Ismanto menambahkan dalam Popda tahun ini ada dua jenis perlombaan yang dipertand-ingkan, yakni kyorugi atau adu tanding dan poomse atau jurus.

“Dari popda tahun ini kami berharap mampu menghasil-

kan atlet-atlet berbakat dari Purworejo yang bisa ber-kancah diajang provinsi bah-kan nasional. Selain itu hara-pan kami ajang popda ini bisa dijadikan sebagai motivasi bagi atlet-atlet muda untuk lebih berprestasi,” imbuhnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, ke depan olahraga ini akan dikembangkan dan diajarkan kepada calon-calon TKW dari Purworejo. Hal itu telah masuk dalam agenda program dan akan segera direalisasikan. “Sebelum mereka diberang-katkan ke luar negeri, PTI Purworejo akan memberikan pembekalan agar mereka bisa menjaga diri dilokasi mereka bekerja,” tandasnya. (cr2)

Persaingan Popda Taekwondo Ketat

PURWOREJO - Dalam rang-kaian kunjungan kerjanya di Provinsi Jogjakarta dan Jawa Tengah , Presiden Republik In-donesia, Susilo Bambang Yud-hoyono (SBY) menyempatkan diri untuk mampir sejenak di Purworejo, Senin (24/23. Di tempat kelahiran istrinya, Kristina Herrawati yang akrab dipanggil Ibu Ani Yudhoyono tersebut, SBY singgah di Bagel-en dan Sumber Adventure Center (SAC) Butuh.

Pantauan Harian Purworejo, menjelang kedatangannya di SAC ratusan anak SD terlihat stand by memanjang di tepi ja-lan sambil membawa bendera merah putih plastik di damp-

ingi oleh para guru. Semen-tara ratusan warga juga terli-hat memadati area SAC untuk menyambur orang nomor satu di Indonesia tersebut.

Begitu sampai di lokasi, ir ing-iringan rombongan Presiden disambut oleh anak-anak sambil melambai-kan bendera dan memanggil-manggil nama SBY. Semen-tara dari dalam mobil Land Cruiser ber nomor polisi B 1275 RFJ SBY didamping Ani Yudhoyono terlihat juga melambaikan tangan mer-eka kepada anak-anak. Di dalam SAC, kedatangan SBY langsung disambut oleh ra-tusan warga yang juga telah

menunggu kedatang SBY.Begitu SBY dan rombongan

turun dari mobil, rombon-gan disambut langsung oleh Kapolda Jateng yang baru dilantik tiga hari yang lalu, Brigjend Pol Drs Nur Ali di-dampingi Kapolres Purwore-jo AKBP Roma Hutajulu SIK MSi, Wakil Bupati Purworejo Suhar dan Ketua DPRD Ka-bupaten Purworejo Yuli Astuti Sumrahadi serta para pejabat teras di lingkunga Pemkab Purwoejo.

Selain itu, ratusan warga yang sudah berjam-jam tersebut juga berebut sala-man dengan SBY dan Ibu Ani. Namun karena pengamanan

Pasukan Pengamanan Pres-iden yang ketat, banyak war-ga yang harus kecewa kare-na tidak bisa bersalaman. Dalam rombongan tersebut juga nampak Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), Menteri Pendidikan M Nuh serta Mensesneg Sudi Silalahi.

Dandim 07/08 Letkol Inf Arry Sundoro yang menjemput Presiden mengatakan, ada dua tempat yang sempat dikunjun-gi oleh Presiden pada kesem-patan ini. “Tadi secara spon-tan mampir di Bagelen untuk membeli buah durian yang dijajakan di pinggir jalan. Di sana seluruh buah diborong kemudian kemudian dimak-

an bersama oleh rombongan dan masyarakat sekitar. Total-nya ada 305 buah seharga Rp 9.565.000,- atau perbuah rata-rata Rp 31 ribu,” katanya.

Sementara itu, Wakil Bupati Purworejo, Suhar yang me-wakili Bupati Purworejo Drs H Mahsun Zain yang sedang menjalanklan ibadah umrah saat dimintai keterangan usai SBY pulang mengaku tidak ada pembahasan khusus dalam kunjugan kali ini. “Dalam kunjungan kali ini rombongan Presiden tadi hanya kekamar kecil, salat asar, ngobrol ringan sejenak lalu pamit melanjut-kan perjalanan ke Banyumas,” tandasnya. (cr2)

SBY Borong Durian Seharga Rp9, 5 Jutafoto: lukman hakim.harian purworejo

JABAT TANGAN. Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono menyalami warga yang telah lama menunggu kedatangan orang nomor satu di Negara ini.

foto: lukman hakim/harian purworejo

BERADU. Peserta Taekwondo tengah beradu sengit dalam Popda yang digelar dinas terkait.

PURWOREJO - Sastrawan Pur-worejo Dulrokhim (50) warga Kle-dung Karangdalem RT 02 RW 02 Banyuurip, Purworejo, meraih Peng-hargaan Sastra dari Badan Pengem-bangan dan Pembinaan Bahasa Ke-menterian Pendidikan dan Kebuday-aan atas karya buku sastra kumpulan drama Bulan Ranai (2013). Pengu-muman tersebut disampaikan pada awal Maret 2014 lalu.

“Sebenarnya pengumuman dis-ampaikan November 2013. Tetapi

karena ada kendala teknis pengu-muman baru disampaikan Maret”, ujar Dulrokhim baru-baru ini.

Dulrokhim menginformasikan, ia meraih Juara II, sedang Juara I Tjahjo-no Widarmanto dari  Ngawi atas karya kumpulan puisi Mata Air di Karang Rindu (2013) dan Pemenang III M. Yusuf Amin Nugroho dari Wonosobo atas karya kumpulan cerpen Gadis Kecil yang Mencintai Nisan (2012).

Awalnya Dulrokhim merasa pesi-mis karena karya yang dikirim Agus-

tus dan ditunggu pada November belum juga diumumkan.

“Saya pikir karya saya tidak menang, ternyata teman-teman memberitahu kalau karya saya menang juara II nasional,” ujarnya.

Menurut Dulrokhim, enam drama yang dibukukan itu terdiri dari Bu-lan Ranai, Sang Primadona, Tukang Cukur, Sang Pengamen, Nyanyian Alam, dan Rumah Baru. Rata-rata tiap naskah dibuat selama seming-gu. Bulan Ranai menceritakan anak

gelandangan yang punya mimpi bisa sekolah. Dunia impian dan du-nia nyata digabung dalam satu rang-kaian cerita yang unik.

Sang Primadona menceritakan kisah penari Dolalak yang suk-ses meraih cita-cita melalui tarian Dolalak. Sementara Tukang Cukur menceritakan siswa yang sekolah nyambi jadi tukang cukur dan ber-prestasi dalam menulis puisi. Sang Pengamen juga menceritakan siswa yang sekolah sambil ngamen dan

berhasil dalam ajang festival nyanyi. Untuk Nyanyian Alam mencerita-

kan tokoh-tokoh pepohonan yang merana akibat ulah manusia. Alam memberikan pelajaran bagi ma-nusia atas perbuatan sewenang-wenang mereka. Sementara Rumah Baru menceritakan anak-anak kor-ban gempa di Bantul beberapa wak-tu lalu. Mereka berjuang keras dan akhirnya mendapat Rumah Baru untuk kehidupan mereka.

Ini merupakan kesembilan kalinya

sastrawan sekaligus pegiat teater Purworejo ini meraih juara nasional. Diawali tahun 1991 atas karya dra-manya Sang Penari, cerpen Emilio (2001), Analisis Psikoligis Tokoh Sumur Tanpa Dasar (2001), cerpen Bunga Sakura (2004) analisis Novel Ronggeng Dukuh Paruk (2004), novel Momoye (2005), drama Sang Primadona (2007), drama Sang Pen-gamen (2008). Sedang cerpennya Pencopet meraih penghargaan dari Radio Nederland Weredoemroep

Dulrokhim Raih Penghargaan Sastra Nasional

LINGKUNGANPemkab Gugah Masyarakat

Dirikan Bank SampahPURWODADI - Sebanyak 40 desa/kelurahan di Ke-

camatan Purwodadi, Kabupaten Purworejo mengikuti kegiatan Pelatihan Pengolahan Sampah yang diseleng-garakan Kantor Lingkungan Hidup (KLH) Kabupaten Pur-worejo, Senin (24/3).

Kegiatan yang diadakan di Aula Kantor Kecamatan Pur-wodadi ini diikuti oleh 60 peserta terdiri atas perwakilan Tim Pengerak PKK desa, tokoh masyarakat, dan Tim Peng-gerak PKK kecamatan setempat.

Kepala KLH Kabupaten Purworejo melalui Kasi Kon-servasi dan Tata Lingkungan, Jatiningsih ST menuturkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kes-adaran masyarakat dalam menyikapi lingkungan hidup terutama masalah sampah.

“Masalah sampah menjadi penting karena seiring ber-tambahnya penduduk maka bertambah pula masalah sampah di masyarakat. Harapan kami melalui kegiatan pelatihan seperti ini masyarakat akan tergerak untuk melakukan tindak lanjut secara nyata di desa masing-masing”, jelasnya kepada Harian Purworejo (24/3).

Jatiningsih menambahkan, kegiatan ini juga merupakan salah satu implementasi dari Perda No 5 Tahun 2012 Ten-tang Pengelolaan Sampah di Kabupaten Purworejo.

“Sudah ada Perda yang mengatur pengelolaan sampah sehingga KLH akan mendukung Perda tersebut dan me-nyosialisasikan kepada masyarakat. Semua kecamatan akan diberi sosialisasi. Untuk tahun lalu kita prioritaskan di wilayah kota, sedangkan tahun 2014 ini prioritas kami di Kecamatan Purwodadi, Grabag, Purworejo, dan Pituruh”, tandasnya. (cr4)

POLITIKWarga NU Digiring ke PKB

PURWOREJO - Menghadapi Pemilihan Umum yang tinggal 17 hari lagi, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) se-makin gencar melakukan sosialisasi ke daerah. Salah satu langkahnya, partai berlambang jagad ini menggelar Safari Nusantara Silaturrahmi dengan Kiai Kampung di gedung pertemuan Al Fahham di Kelurahan Baledono, Purworejo yang diselenggarakan Caleg DPR RI Dapil VI Jawa Tengah dari PKB Abdul Kadir Karding, kemarin.

Dalam kegiatan yang dihadiri sejumlah tokoh kiai NU yang memiliki pengaruh di antaranya, Rois Syuriah PCNU Kabupaten Purworejo KH Sayid Hasan Agil Al Ba’bud, Ket-ua Tanfi dziyah PCNU KH Hamid AK, Pengasuh Ponpes Al Anwar Maron KHR Hakim Chamid, KH Attabik Bakir, KH Jakfar Syamsuddin, KH Asmui Mawardi, Kiai Raden Farid Sulaiman, Rois Syuriah PCNU Kabupaten Magelang KH Said Asrori mengharap agar warga NU tidak terpolarisasi pada Pemilu tahun ini. “Kalau sampai polarisasi warga NU dibiarkan, maka sangat membahayakan NU sendiri. Karena itu, sudah seharusnya warga NU menjatuhkan pilihan politiknya pada partai dan caleg yang memiliki keberpihakan terhadap NU,” katanya.

Lebih lanjut dijelaskan Gus Said, pemilu tahun 2014 memiliki posisi yang sangat strategis. Karena, pemilu ini menjadi landasan tolak bagi konstelasi politik pada proses transisi kepemimpinan nasional. Oleh karena itu dia men-gajak warga NU untuk menggunakan hak pilihnya demi masa depan bangsa serta masa depan jam’iyah NU.

“PKB merupakan salah satu partai yang dilahirkan dari ra-him NU. Sudah selayaknya warga NU mendukung partai ini karena pastinya akan memikirkan nasib warga NU,” ujarnya mengajak para kiai kampung agar dalam Pilpres nantinya ada salah satu kader NU yang maju menjadi calon presiden dan akhirnya terpilih. Politisi PKB pusat Abdul Kadir Karding dalam kesempatan itu mengajak seluruh kiai kampung un-tuk ikut mensukseskan pemilu 2014 dengan menggunakan hak pilihnya. “Saya juga berharap agar para kiai kampung juga bisa mendorong jamaahnya untuk menggunakan hak pilihnya dengan datang ke TPS 9 April mendatang,” katanya.

Menurut Karding, posisi kiai kampung sebenarnya san-gat strategis dan mulia. Pasalnya, kiai kampung menjadi tokoh yang bersentuhan langsung dengan umat dan senantiasa membimbing umat, baik dalam kehidupan keagamaan maupun sosial. “Jasa kiai kampung ini tentu sangat besar bagi bangsa ini,” katanya. (cr2)

(1,1) -1- PURWOREJO.indd 24/03/2014 22:05:31(1,1) -1- PURWOREJO.indd 24/03/2014 22:05:31

Page 5: Magelang ekspres edisi 25 maret 2014

CMYK

CMYK

MAGELANG EKSPRES 7MENUJU GEDUNG DEWAN SELASA 25 MARET 2014

PENGAMANAN

foto: jpnn

PELANGGARAN. Penertiban APK yang menyalahi aturan telah dilakukan Satpol PP sebanyak 3 kali. Namun sampai saat ini, pelanggaran-pelanggaran APK masih marak ditemukandi Kota Santri.

Pelanggaran APK Masih MarakJELANG masa tenang pelaksa-

naan Pemilihan Umum CalonDPRD, DPR RI dan DPD RI, pe-langgaran alat peraga kampanye(APK) masih marak di KabupatenPekalongan. Tampaknya aturandalam PKPU No 15 Tahun 2013,yang mengatur mekanisme pe-masangan APK tak digubris parapemegang kepentingan politik.Padahal, maraknya APK yang ter-pampang di pinggir jalan rayamaupun di jalan-jalan kampung,mengganggu kenyamanan danterkesan semrawut.

Berdasarkan data dari Panitia

Pengawas Pemilu (Panwaslu)Kabupaten Pekalongan, tercatatada 1.259 pelanggaran APK calegdi Kota Santri. Bahkan, banyak-nya pelanggaran APK yang ter-jadi, membuat Satpol PP setem-pat mengalami kesulitan untukmelakukan penertiban.

Hal itu dibenarkan Divisi Pena-nganan Pelanggaran dan Penye-lesaian Sengketa Panwaslu Kabu-paten Pekalongan, Ahmad DzulFahmi, kemarin.

Ia menuturkan, hingga seka-rang, penertiban telah dilakukanSatpol PP sebanyak 3 kali. "Pe-

langgaran cukup banyak, jadi pe-nertiban dilakukan secara berta-hap," tuturnya.

Akan tetapi, sambung dia, lan-taran banyaknya APK yang me-langgar aturan, dipastikan SatpolPP tidak mungkin menjangkau-nya, lantaran terbatasnya perso-nel. Sementara, Panwas tak ber-hak melakukan penertiban kare-na tidak ada dasar hukumnya.

"Banyak masyarakat yang me-ngadu, maraknya pelanggaranAPK tapi Panwasnya diam saja.Mereka perlu tahu, bahwa Pan-was memang tidak diberi kewe-

nangan untuk menertibkanAPK," katanya.

Namun, pihaknya baru bisamelakukan penertiban APK yangmelanggar aturan saat menjelanghari tenang. "Saat menjelang haritenang nanti, kami akan menge-rahkan panitia pengawas dikecamatan dan PPL untuk mela-kukan penertiban APK," terangFahmi. Sudah jauh hari, PanwaluKabupaten telah mengirimkansurat rekomendasi ke KPU setempat terkait pelanggaran APK. KPUjuga telah menindaklanjuti surattersebut dengan memberitahu-

kan ke masing-masing parpol un-tuk dapat menginformasikan kecaleg mereka.

"Peraturan terkait pemasanganAPK caleg tersebut telah tertuangdalam PKPU No 15 Tahun 2013dan Perbup Nomor 43 Tahun2013 Tentang Penetapan ZonaPemasangan Alat Peraga Kampa-nye dalam Penyelenggaraan Pe-milihan Umum Anggota DewanPerwakilan Rakyat, Dewan Per-wakilan Daerah Dan Dewan Per-wakilan Rakyat Daerah Tahun2014 Di Kabupaten Pekalongan,"pungkasnya. (yan)

foto : radar brebes

MENYERAHKAN. Zaenal Wafa menyerahkan surat suara bermasalahyang menjadi temuannya di lapangan ke Panwaslu Brebes

Warga Laporkan ke Panwaslu

Nomor Urut Caleg DPR-RI Acak-AcakanZAENAL Wafa, warga Tawan

Siswa Kelurahan/KecamatanBrebes Senin (24/3) mendatangiKantor Panwaslu Brebes di JalanMT Haryono untuk melaporkantemuan dugaan pelanggaran pe-milu yang dilakukan oleh salahsatu calon legislatif (Caleg) DPR-RI. Dia yang datang bersama de-ngan warga lainnya menyerah-kan selembar kertas suara ber-masalah yang menjadi temuan-nya di lapangan. Ditemui usaimelaporkan, Zaenal mengakukalau kertas suara yang diserah-kan ke Panwaslu merupakan ker-tas suara bermasalah. Dimana di-dalam kertas suara tersebut, be-berapa nomor urut caleg DPR-RI

banyak yang tidak sesuai denganyang ada di dalam alat peragakampanye. Seperti halnya, Mu-hammad Prakosa, caleg DPR-RIdari PDIP yang seharusnyamenduduki nomor urut 1 beru-bah menjadi nomor urut 2. Halyang sama juga pada caleg ber-nama Muhammad Haikal dariPartai Gerindra yang seharusnyaberada pada nomor urut 1 beru-bah menjadi nomor urut 3.

“Dan caleg bernama Ricki Rah-mad K dari Partai Golkar yang se-harusnya berada pada nomor urut1 berubah diurutan nomor 7,”te-rang dia. Menurutnya, kertas sua-ra yang dianggap menyesatkan itudidapat di Desa Kluwut Keca-

matan Bulakamba pada Minggu(23/3) setelah sebelumnya dirinyamendapat laporan dari warga se-tempat. Meski hanya membawa 1lembar surat suara, namun dirinyameyakini jumlah kertas suara se-rupa masih banyak beredar di De-sa Kluwut dan sekitarnya. “Bah-kan dari informasi yang saya dapatjumlahnya mencapai ribuan lem-bar lebih,”terang dia.

Dia berharap, Panwaslu Brebesbisa secepatnya menindak lan-juti laporan itu. Sebab kebera-daan surat suara tersebut bisamenyesatkan warga lantaran ba-nyak nama-nama caleg yang ti-dak sesuai dengan nomor urutsebenarnya. (har)

Kawal Setiap Tahapan PilegSEBAGAI upaya menjaga keamanan di-

masing-masing wilayah saat berlangsungnyapelaksanaan Pemilu Legislatif (Pileg) 2014ini, jajaran Polres bersama Kodim 0713 Bre-bes menerapkan pengamanan dalam setiaptahapan penyelenggaraannya.

Hal itu sebagaimana disampaikan, KapolresBrebes AKBP Ferdy Sambo SIK SH MH, ter-kait langkah pengamanan yang dilaksanakanjajaranya mulai berlangsungnya tahapanKampanye.

"Untuk saat ini dalam tahapan Kampanye,kita menerjunkan sebanyak 341 personilPolri, dibantu dengan 302 personil TNI,"jelas Sambo, Senin (24/3). Jumlah personilyang diturunkan dalam pengamanan lanjutdia, akan disesuaikan dalam setiap tahapanpelaksanaan Pileg.

"Kita atur setiap tahapannya, pada tahapanpemungutan suara, kekuatan sebanyak 681terdiri dari 581 personil Polri dan 100 BKOBrimob dan BKO TNI sebanyak 302 personil.Kemudian untuk penghitungan dan rekapsuara kita terjunkan sebanyak 317 personillalu, penetapan hasil pemilihan legis latif391 personil dan pada momen pengambilansumpah atau janji sebanyak 419 personil,"terangnya. Dikatakan Sambo, penyebaranpersonil terhadap seluruh kegiatan, dilak-sanakan dengan berkoordinasi bersama KPUuntuk melakukan pengamanan disetiap ke-giatan sesuai dengan tahapan kampanye

"Sejauh ini berjalan aman dan lancar, mes-kipun masih ada pelanggaran-pelanggaranpeserta kampanye. Itupun tetap kami komu-nikasikan dengan pimpinan penyelenggarakampanye atau partai-partai yang menye-lenggarakannya. Dimana keselamatan ber-lalu lintas tetap menjadi tanggung jawab kitabersama," ungkapnya.

Selain itu, jajaran Polres Brebes juga telahmelakukan pemetaan terhadap wilayah-wi-layah termasuh juga lokasi TPS dan tingkatkerawanannya.

"Secara keseluruahn TPS di KabupatenBrebes aman. Dari 52 TPS, ada yang rawan1. Tetapi bukan karena kerawanan konflik,namun lebih karena kerawanan yang dise-babkan lokasi TPS berada cukup jauh daripantauan ataupun Polsek maupun Koramil,sehingga itu kita jadikan lokasi rawan satu,"pungkasnya. (pri)

PANWASLUTidak Mengadili

atau MenghukumPANITIA Pengawas Pemilu

(Panwaslu) dalam melakukan tu-gasnya bukanlah mencari-cari ke-salahan calon legisltaif (Caleg)maupun partai poltik peserta pe-milu, namun lebih pada ke pen-cegahan agar tidak terjadi pelang-garan ketentuan yang ada. Dansemua elemen juga bisa bersama-sama dalam rangka menciptakanpemilu yang aman dan lancar.

Hal tersebut disampaikan KetuaPanwaslu Batang Eko Saputr padakegiatan Sosialisasi Pengawasandan Pencegahan PelanggaranPemilu, di Gedung pertemuanHotel Dewi Ratih, Sabtu (22/3)yang diikuti oleh partai politikpeserta pemilu, Panwascam danjuga tokoh masyarakat."Kegiatansosialisasi ini bertujuan agar adasinkronisasi bagi penyelenggarapemilu, sehingga pemilu bisaberjalan aman dan damai sertasukses tanpa ekses. Dan berhasilsebagai pemilu yang berkualitasserta bermartabat dan juga tetapmenciptakan situasi yang kon-dusif," ujar Eko. (*)

Page 6: Magelang ekspres edisi 25 maret 2014

CMYK

CMYK

MAGELANG EKSPRESKAB. MAGELANG10 SELASA 25 MARET 2014

PersoalanDianggap Selesai,Pelaku Minta Maaf

BOROBUDUR - Dua anggo-ta Panitia Pengawas PemiluKecamatan (Panwascam) Bo-robudur, yaitu Bandrio danSukiyadi menjadi korban pe-mukulan saat melakukan pe-nertiban alat peraga kampanye(APK) bersama Satpol PP, Se-nin (24/3) kemarin. Keduanyamengalami luka lebam danbenjol pada bagian kepala.

Salah satu saksi mata yangjuga anggota Panwascam Bo-robudur, Irwan Danang me-ngungkapkan, meski tidak me-lihat secara langsung aksi pe-mukulan, namun dia tahu kro-nologis awal.

Dikatakannya, beberapaanggota Panwascam Borobu-dur kemarin memang tengahmelaksanakan tugas untuk pe-

nertiban APK yang melanggaraturan, berupa pemasangan dipohon perindang serta tem-pat- tempat umum di sepan-jang jalan protokol.”Saat pe-nertiban di lokasi (Dusun Bo-gowanti Lor, Desa Borobudur,Kecamatan Borobudur), tanpasengaja ada bendera parpolberlambang Kabah yang me-nyentuh tanah,” jelas Irwan.

Melihat hal itu, lanjutnya,terdapat salah seorang yangdimungkinkan simpatisanpartai tersebut tidak terima lalumenegurnya. Irwan pun me-ngaku sempat meminta maafdan melipat bendera parpolkemudian menyerahkan ke-pada orang tersebut.”Setelahitu, saya mengangkut APK laindi belakang. Kalau kejadian paspemukulan saya tidak lihat,”imbuh Irwan.

Salah satu korban, Bandriomengaku, akibat aksi pemuku-lan tersebut, mata kanannyamengalami lebam dan beng-

kak. Dia sendiri tidak tahu sia-pa yang memukul dan tidakingat berapa kali dia dipukul.”Waktu kejadian, saya hanyamendampingi dan bertugasmenyetir mobil pick up yangdipakai untuk membawa APKyang telah ditertibkan. Tahu-tahu, saya dipukul sampai be-berapa kali,” ujarnya usai men-jalani pemeriksaan di Puskes-mas Borobudur.

Menanggapi aksi pemukulanitu, Divisi Bidang PengawasanPanwaslu Kabupaten Magela-ng, Eli Daru Asriani menyesal-kan kejadian tersebut. Menu-rutnya, penertiban APK yangmelanggar sudah sesuai deng-an tahapan. Pihak parpol jugatelah diberikan surat pemberi-tahuan sebelumnya, baik olehPanwaslu maupun Satpol PP.-“Ini ada miss komunikasi an-tara partai dengan yang tingkatbawah. Kami prihatin denganadanya kejadian ini,” ujarnya.

Dikatakannya, dalam pener-

tiban kemarin Panwascamhanya mendampingi Sat PolPP. Penertiban dilakukan se-rentak di 21 kecamatan di Ka-bupaten Magelang. Terdapat1.192 APK yang direkomen-dasikan untuk ditertibkan.

Kepala Seksi (Kasi) Penega-kan Peraturan Daerah (Perda)Sat Pol PP, Luis Ignatius Tari-baba juga menjelaskan adanyamiss komunikasi dan kesalah-pahaman dalam kejadian ini.Sebelumnya, pihak Satpol PPsudah mengirimkan surat ke-pada masing- masing parpoluntuk menertibkan sendiriAPK yang melanggar. Dalamsurat juga disebutkan bahwaSatpol PP akan mengeksekusiAPK yang masih melanggarpada Senin (24/3).

Sementara, Kasat ReskrimPolres Magelang, AKP Sapro-din menjelaskan, pihaknyaberupaya untuk tetap mencip-takan suasana pemilu yangkondusif di masyarakat. Se-

jauh ini, pihaknya telah me-nemukan akar masalah pemu-kulan tersebut akibat kesalah-pahaman antara pihak simpa-tisan parpol dan petugas Pan-wascam.“Kami akan terus ber-koordinasi dengan pihak Pan-waslu terkait hal ini. Korbansementara ini belum melapor-kan hal ini. Kami berharapsuasana tetap kondusif dandamai,” tandasnya.

Terpisah, Ketua PanwascamBorobudur, Azis Dwi menga-takan pihak pemukul yang di-wakili oleh Ketua ormas GPK,Gus Nurul telah meminta maafsecara pribadi dan langsungkepada korban.

”Beliau mengaku belum tahuaturan dari partainya tentangAPK. Beliau juga mengatakanakan menjamin keamanan ang-gata dalam menjalankan tugasselanjutnya,” jelas Azis. Kasus itusendiri menurutnya sudah be-rakhir damai usai permintaanmaaf yang dilakukan. (amb)

Sita BelasanMotor Curian

MUNGKID - Dua tersangkapencurian sepeda motor yangkerap beroperasi di wilayahKabupaten Magelang berhasiltertangkap jajaran Polres Ma-gelang. Dari tangan keduanya,polisi mengamankan barangbukti belasan sepeda motordengan berbagai jenis danmerk.

Kapolres Magelang, AKBPMurbani Budi Pitono mengu-ngkapkan, kedua orang tersa-ngka diketahui merupakan re-sidivis namun tidak saling ber-hubungan. Yaitu Toni Al Ro-zak (31), warga Dusun Paku-ran, Desa Pucung Beduk, Ke-camatan Purwanegara, Kabu-paten Banjarnegara dan YuniArifin (25) warga Tidarsari,Magelang Selatan, Kota Ma-gelang. Selain beroperasi diMagelang, mereka juga mela-kukan pencurian di wilayahJogjakarta.”Modusnya, merekajalan- jalan lalu ketika melihatada sepeda motor tergeletaktanpa pengawasan pemilik,langsung diambil mengguna-kan kunci T,” jelas Kapolres di-dampingi Kasat Reskrim AKPSaprodin.

Dikatakannya, untuk kasuspencurian yang dilakukan To-ni Al Rozak, diduga melibat-kan satu orang lain yang hing-ga kini masih buron. Yaitu An-ton, warga Bantul, Jogjakarta.-”Pelaku berhasil kami tangkaplima hari setelah adanya lapo-

Anggota PanwascamDipukul Simpatisan Parpol

ran dari salah satu korbanyang juga wartawan, Habib Sa-leh. Dua pelaku lain masih kitakejar dan terus kita kembang-kan kasusnya,” urai Kapolres.

Atas tindakan pencurian ter-sebut, para pelaku akan dikena-kan pasal 363 KUHP denganancaman hukuman lima ta-hun penjara.“Kami menghim-bau kepada seluruh masyara-kat agar meningkatkan kewas-padaan. Lengkapi kendaraandengan kunci pengaman danmasukkan garasi,” ujarnya.

Sementara, Kapolsek Nglu-war AKP R Sukendro menje-laskan, Toni Al Rozak ditang-kap di kawasan wisata AncolNgluwar bersama teman wa-nitanya. Saat itu, Toni tertang-kap basah mencuri YamahaVixion. Ia sempat sembunyi diKali Progo namun berhasil di-tangkap. “Pelaku lompat keKali Progo sedalam empat me-ter. Teman wanitanya wargaSalaman sudah kita mintai ke-terangan. Ia mengaku hanyadiajak jalan-jalan. Namun pe-ngakuan ini akan kami dala-mi,” jelas Sukendro.

Terpisah, Toni Al Rozak me-ngaku spontan melakukan pen-curian sepeda motor milik Ha-bib Saleh saat melintas di jalandepan rumah. Melihat sepedamotor tidak ditunggui pemilik-nya, Toni langsung beraksi me-nggunakan kunci T dan kaburdengan motor curian. ”Saat ke-jadian sekitar pukul 19.00 WIB.Motor ada di depan rumah se-dangkan pagar terbuka,” katanyasingkat. (amb)

Pihak Sekolah Melaporke Disdikpora

TEMPURAN - Gangguan de-bu serta asap dari PT Surya Ja-wa Albasia (SJA) yang mengga-nggu kegiatan belajar mengajarsiswa SDN 3 Sidoagung akhir-nya dilaporkan oleh pihak se-kolah ke Dinas Pendidikan,Pemuda, dan Olahraga (Dis-dikpora) Kabupaten Magelang.Surat aduan yang dikirim ber-nomor 421.2/73/20.11.21/SD/III/2014 tentang surat la-poran adanya polusi udara dilingkungan SDN 3 Sidoagung,tertanggal 20 Maret 2014.

Kepala SDN 3 SidoagungTempuran, Tutik Muryani me-ngaku berharap agar Disdik-pora segera mengambil lang-kah tindak lanjut. Hal itu me-ngingat selama ini siswa me-rasa terganggu dengan asapdan debu yang masuk ke seko-lah.”Harapan kami tetap kepa-da perusahaan untuk segeramemperbaiki cerobong asapsesuai aturan. Disdikpora da-lam hal ini sebagai perwakilankami,” ujar kepala sekolah.

Dia menambahkan, sebelummengirimkan surat aduan keDisdikpora, pihaknya sudahmelakukan analisa. Dampakadanya asap dan serbuk gergajikayu yang berterbangan saatkegiatan belajar mengajar dia-nggap membahayakan siswa.Selain itu, juga dampak yangditimbulkan dari suara bisingmesin produksi saat KBM ber-langsung. “Seharusnya, adaaturan yang jelas terkait pro-duksi dan ditaati oleh perusa-haan. Misalnya, jarak perusa-haan dengan lingkungan se-kitar minimal 200 meter. Adakolam air untuk meredam sua-ra desis mesin saat produksidan ada juga pohon-pohonbesar disekitar pabrik agar da-

Polisi Bekuk DuaPelaku Curanmor

pat menyedot asap yang ditim-bulkan dari pabrik,” jelasnya.

Kepala Desa Sidoagung Su-parno menjelaskan, dari pe-ngukuran yang dilakukan war-ga, diketahui jarak cerobongasap dengan bangunan SDN 3Sidoagung sekitar 75 meter.Sementara tinggi cerobongasap sekitar 40 meter. Ukuranitu dinilai belum memenuhistandar suatu perusahaan.Sejauh ini, warga yang tinggaldi sekitar pabrik juga sudah te-rindikasi terkena berbagai pe-nyakit. Seperti pusing-pusing,sakit mata, dan infeksi saluranpernafasan atas (ISPA). “Kon-disi itu hasil dari penelitianmahasiswa KKN dari StikesBaru Raja Sumatera yang pada24 Januari 2014 lalu,” tegas-nya.

Meski telah memberikankompensasi sekitar Rp500 ri-bu per bulan kepada dusun se-kitar, namun bukan berartimasalah selesai begitu saja. Diatetap berharap dampak negatifyang ditimbulkan produksipabrik dapat dihilangkan.“Harapanya, bagaimana me-nghilangkan dampak negatifterhadap warga masyarakat.

Saat dikonfirmasi, perwaki-lan dari PT Surya Jawa Albasia,Sabdo Yuliarso mengelak ada-nya dampak yang dilaporkanoleh SDN 3 Sidoagung. Pihak-nya mengaku rutin melakukanuji laboratorium setiap 6 bulansekali. Dari hasil uji beberapainstansi, seperti Balai Keseha-tan, hasil emisi, debu, dandampak kebisingan selalu dibawah ambang batas. Dia me-ngaku terus mencoba untukmengeliminir setiap 6 bulansekali dari instansi yang terak-reditasi. “Hasilnya tetap jauhdi bawah ambang batas. Padaprinsipnya kita tetap mengu-tamakan simbiosis mutualis-me,” tuturnya. (amb)

KBM Siswa TergangguDebu dan Asap

MERTOYUDAN - Warga RT2 RW 6, Dusun Pasaranyar,Desa Sumberejo, KecamatanMertoyudan menghentikanproses pembangunan rumahtoko (ruko) dua lantai di ataslahan milik Supardi (61)warga Kota Magelang. Peng-hentian tersebut dilatarbela-kangi belum adanya IzinMendirikan Bangunan(IMB) yang dimiliki olehSupardi.

Berdasarkan keteranganyang dihimpun, pembangu-nan dihentikan oleh wargasejak Jumat (21/3) kemarin.Sejauh ini, pembangunan ba-ru mencapai 30 persen danterpaksa dihentikan karenameresahkan warga sekitar.

Sebelumnya, sebuah rumahyang tepat di samping rumah

tersebut, pernah rusak akibatkejatuhan bahan bangunan.Belum lama ini, juga ada seo-rang warga yang kejatuhanmaterial bangunan, saat me-lintas tepat dibawahnya. Wa-rga akhirnya melaporkan pe-miliknya ke RT yang dilanjut-kan ke Pemerintah KelurahanSumberejo, bahkan hinggaMuspika Kecamatan Merto-yudan.

Usai menerima laporan,pemerintah dengan didam-pingi RT, RW serta tokohmasyarakat dan pemuda se-tempat melakukan sidak kelokasi. Pemilik lahan sempatdiajak berdialog di KantorKelurahan Bumirejo Kamis(20/3). Meski diwarnai aduargumen antara warga danpemilik lahan tersebut, na-

mun akhirnya diputuskanagar pembangunan ruko di-hentikan sementara.

Selain penghentian pem-bangunan, dalam kesepa-katan di atas materai itu, ju-ga diputuskan jika pemiliklahan dan bangun itu, akansegera mengurus surat IMBke Pemerintah KabupatenMagelang.

“Sebelum pembangunandilakukan, kami sebenar-nya sudah minta pemiliklahan untuk mengurusIMB.

Namun tidak dilakukan. Ke-kawatiran kami pun terjadi,ada rumah dan warga yangkejatuhan materia bangunanhingga rusak dan terluka,” ka-ta Agus, tokoh pemuda se-tempat. (amb)

foto:solikhah ambar p/magelang ekspre

BARANG BUKTI. Dupa pelaku curanmor menunjukkan sejumlahbarang bukti motor yang telah diamankan di Mapolres Magelang.

foto-foto:solikhah ambar p/magelang ekspres

MELANGGAR. Petugas Satpol PP bersama anggota Panwascam menertibkan APK caleg maupun parpol yang kedapatan melanggaraturam kemarin (24/3).

Meresahkan dan Belum Miliki IMBWarga Hentikan Pembangunan Ruko Berlantai

KORBAN. Dua anggota Panwascam Borobudur yang menjadi korbanpemukulan oleh oknum simpatisan parpol saat menertibkan APKkemarin.

Page 7: Magelang ekspres edisi 25 maret 2014

CMYK CMYK

CMYK CMYKIklan dan Pemasaran: Jl. S Parman No 53 Prajuritan Bawah,Wonosobo. Telp. 0286 323632

SELASA 25 MARET 2014

PARPOL

foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres

RAKOR. Paguyuban Kepala Desa Kabupaten Wonosobo (PKKW) menggelar rapat koodinasi dan penyamaan persepsi terkaitUndang undang Desa di Gedung Sasana Adipura Kencana Senin (24/3).

Dana Desa Rawan Dikorupsi

ke hal 15

Tidak Tertarik AmbilJatah Kampanye TerbukaWONOSOBO - Sejumlah partai politik peserta

pemilu di Kabupaten Wonosobo tampaknya tidakbersemangat mengambil jatah pelaksanaankampanye terbuka. Hal itu terlihat dari sepinyahiruk pikuk kampanye terbuka sejak 3 Maret lalu.

Komisioner KPU Wonosobo Nurul Mubin saatdikonfirmasi Wonosobo Ekspres kemarin ( 24/3)membenarkan bahwa sejumlah agenda kampanyeterbuka tidak diambil oleh parpol peserta pemilu.“Pada masa kampanye terbuka memang sepi,jadwal kampanye banyak yang tidak diambil olehparpol,” ujarnya.

PNPM

ke hal 15

PELATIHAN

Dana SPP UPKKaliwiro Distop

KALIWIRO – Proses perguliran dan penyalurandana Simpan Pinjam untuk Perempuan (SPP) keUnit Pengelola Kecamatan (UPK) Kaliwiro diber-hentikan sementara waktu sampai prinsip dan

prosedur dibena-hi. Sebab ada du-gaan penyelewe-ngan dana PN-PM Md Rp3,4miliar di Kecama-tan Kaliwiro. “Untuk perguliran

SPP di UPK Kaliwiro sementara diberhentikandulu. Dan akan digulirkan kembali menunggu ha-sil perkembangan atas keadaan pulih,” terang Ke-pala Bidang Sosial Budaya dan Ekonomi Masya-

Ada DugaanPenyelewenganRp3,4 M

ke hal 15

WONOSOBO - Kepala desa dan perangkatdesa harus memilki persamaan persepsi ter-hadap pola pembangunan desa seiring terbit-nya Undang Undang Nomor 6 Tahun 2014tentang Desa, yang mengamanahkan kewe-nangan lebih besar bagi setiap desa untuk me-ngatur pembangunan sendiri. Dengan ada-nya rencana pengalokasian dana cukup besar,hingga mencapai Rp1 miliar per desa per ta-hun, ada kekhawatiran pada sebagian pihak,bahwa pemerintah desa (Pemdes) tidak siapsehingga rawan terperangkap dalam penya-lahgunaan wewenang, dan berujung di mejahijau.Hal itu diungkapkan Ketua PaguyubanKepala Desa Kabupaten Wonosobo (PKKW)Sapuan Haryanto dalam rapat koordinasi ke-pala desa di Gedung Sasana Adipura KencanaSenin (24/3). Dikatakan, pertemuan tersebutsebagai sarana berkumpulnya para kades se-Kabupaten Wonosobo, sekaligus agenda sila-turahmi dan penyamaan persepsi terhadapUU Desa tersebut diyakininya tetap akanmemberikan manfaat.

Kades dan PerangkatHarus Kompak

foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres

PELATIHAN. Sebanyak 70 pejabat eselon II dan III dilingkungan Pemkab Wonosobo mengikutipelatihan goverment enterprenuership di CiputraGolf Hotel ‘n Villas Citraland Surabaya bekerjasamadengan Universitas Ciputra Surabaya.

Pejabat Harus PunyaJiwa Enterpreneur

WONOSOBO - Dalam upaya merefleksikankembali semangat reformasi birokrasi, sebanyak70 pejabat eselon II dan III di lingkungan PemkabWonosobo mengikuti pelatihan goverment enter-prenuership di Ciputra Golf Hotel ‘n VillasCitraland Surabaya bekerjasama dengan Universi-tas Ciputra Surabaya.

ke hal 15

WONOSOBO - Dalam mem-peringati HUT ke-68 Persit,Dandim 0707 Wonosobo LetkolInfantri Agus Latif melakukananjangsana ke rumah tiga jandapurnawirawan TNI AD.Dandim didampingi KabagminKapten Sutarjo, Pasiter KaptenKusno dan Ketua Persit Kodim0707 Wonosobo Ny Ovi Aguslatif beserta para pengurus Per-sit lainnya.

Anjangsana kepada rumah pa-ra janda purnawirawan TNI ADdi beberapa tempat yang lain,termasuk di Desa Kenjer Keca-matan Kertek dan Desa KejiwanKecamatan Wonosobo, menjadisalah satu agenda yang telah di-lakukan setiap empat bulan se-

kali. Hal ini sebagai bentukpenghargaan dan rasa hormatpara generasi penerus TNI ADsaat ini kepada para janda pur-nawirawan yang rata-rata telahmemasuki masa pensiun lebihdari 20 tahun tersebut.

Menurut Agus Latif saat ber-ada di salah satu rumah jandapurnawirawan Soedradjat diDesa Kenjer, Kertek mengata-kan, selain menjalin tali silatu-rahim antar sesama keluargamiliter, kunjungan tersebut jugasebagai bentuk kepedulian TNIAD yang berada di Kodim 0707Wonosobo kepada parapurnawirawan setelah mema-suki masa pensiun.

Santuni JandaPurnawirawan

ke hal 15

foto: susy pym/wonosobo ekspres

SANTUNAN.Dandim Wonosobo saat menyerahkan santunan kepadajanda purnawiran TNI AD kemarin (24/3).

SopirKeluhkanKerusakanJalanSariawan

MOJOTENGAH – Persatuan sopirangkutan Wonosobo-Mojotengah(Persojo) mengeluhkan kondisi jalanberlubang dan bergelombang dise-panjang pertigaan Siton hingga de-

foto: jamil/wonosobo ekspres

HINDARI LUBANG. Kendaraan roda empat sedang menghindarijalan berlubang dan bergelombang disepanjang pertigaanSiton hingga depan kampus Unsiq Wonosobo, Senin (24/3). ke hal 15

Page 8: Magelang ekspres edisi 25 maret 2014

Iklan dan Pemasaran : Jl. Gerilya Lingkungan Bebengan RT 4 RW 5, Kertosari, Temanggung Telp: (0293) 5526271

CMYKCMYK

SELASA 25 MARET 2014

ke hal 11

foto: setyo wuwuh/temanggung ekspres

DISTRIBUSI. KPU Temanggung mulai distri-busikan logistik pemilu legislatif 2014.

Empat KecamatanDiprioritaskan KPU

Untuk Distribusi Logistik PemiluTEMANGGUNG - Meski ribuan surat suara

masih mengalami kekurangan, namun KPUKabupaten Temanggung sudah mulai mendis-tribusikan logistik pemilu 2014, Senin (24/3).

Ketua KPU Temanggung Sudjatmiko me-

Indobarca Cabang Temanggung Mengalami Perkembangan

Aktivitasnya Juga Tak Luput dari Kegiatan SosialSepak bola di era modern seperti saat initelah menjadi suatu bisnis yang mampu

membuka berbagai peluang. Terlebihklub-klub besar yang telah memiliki

track record prestasi. Tak terkecuali bagipara seporter yang kerap disebut-sebutsebagai pemain ke-12. Totalitas mereka

dalam mendukung dan mengagumitim-tim besar nyatanya mampu

menimbulkan suatu rasa solidaritas diantara sesama kalangan, salah satunya

Barcelonista.

RIZAL IFAN, Temanggung

RUPANYA di kota kecil berhawa sejuk ini jugamemiliki banyak embrio fans club yang men-dukung beberapa tim besar yang telah meno-

rehkan banyak prestasi, khususnya di benuabiru, Eropa.

Di antara mereka tersembul sebuah komuni-tas yang bernama “Indobarca Cabang Tema-nggung”. Inilah wadah dari para pecinta klubCatalan, Barcelona yang sebenarnya memilikipusat di Jakarta sebagai perwakilan Indonesia.Namun, beberapa waktu silam ada catatan ma-nis, yakni didaulatnya komunitas ini oleh per-wakilan langsung dari Spanyol, asal Barcelona.

“Beberapa hari lalu Indobarca diakui oleh pi-hak Barcelona pusat dengan nama “Penya Bar-celonista Indobarca”. Ini adalah sebuah keba-nggaan tersendiri bagi kami yang memang be-nar-benar total untuk tim berjuluk Blaugranaini,” kata ketua Indobarca Temanggung, TomiYudianto, Senin (24/3).

Saat ini, menurutnya anggota embrio fans clubyang segera diresmikan di Temanggung ini te-lah berkembang pesat, yakni berjumlah dalamkisaran 50 member, belum termasuk yang be-

TEMANGGUNG – Musim kam-panye terbuka pemilu legislatifini dimanfaatkan oleh sejumlahoknum yang mengaku sebagaiwartawan Jawa Pos Radar Keduyang betugas di Temanggung un-tuk memeras sejumlah pejabatdan petinggi di DPRD setempat.Oknum yang mengaku sebagaiAbaz Zahrotien itu, meminta se-jumlah uang kepada pimpinanDPRD Temanggung melalui sa-luran telepon genggam.

“Oknum yang mengaku sebagaiAbaz ini mencoba memeras sayalewat pesan singkat, dengan me-nuliskan nama Abaz wartawanJawa Pos,” kata Wakil KetuaDPRD Temanggung, Moham-mad Amin senin kemarin.

Namun katanya, setelah di-

konfirmasi ke yang bersangkutanternyata tidak benar. Karenamenurutnya, nomor teleponyang digunakan untuk mengirimsms tidak sama dengan nomoryang bersangkutan di telepon ge-nggamnya.

“Oknum itu hanya sms saja, ke-tika saya akan konfirmasi lagi de-ngan menelponya, ternyata tidakdiangkat,” lanjutnya.

Hal serupa juga dialami Pimpi-nan DPRD, Mukhamdi, politisiPAN ini mengaku telah diteleponoleh orang yang bernama Abaz,wartawan Jawa Pos. Dalamtelepon tersebut, ia diminta untukmemberikan sumbangan kepadaseorang jurnalis yang bernamaDidik yang tengah menjalani

PimpinanDPRD Diperas

foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres

SUMPAH JANJI. Usai diambil sumpah janji, Pengawas Koperasi yangterpilih melakukan penandatanganan saat Rapat Akhir Tahun (RAT)Koperasi Kartika B-03 Temanggung, Senin (24/3).

ke hal 11

ke hal 11

foto; rizal ifan/temanggung ekspres

FANATISME. Indobarca Temanggung memiliki solidaritas dan kekompakandalam mendukung klub sepakbola Barcelona FC.

SHU Koperasi Kartika MeningkatTEMANGGUNG – Koperasi ha-

rus mempunyai kreasi , inovasidan trobosan-trobosan agar da-pat memenuhi kebutuhan ang-gotanya. Pengurus koperasi ha-rus bekerja keras, disiplin dan ju-jur sehingga mampu memberi-kan kesejahteraan bagi anggo-tanya.

Hal tersebut diungkapkan Ko-mandan Kodim 0706 Temanggu-ng Letkol Inf Ganardyto Herry-saat membuka Rapat Akhir Tahun(RAT) Koperasi Kartika B-03 ke45 di bioskop lama, Senin (24/3).

Ia menghimbau agar anggotamemanfaatkan fasilitas yang di-berikan Koperasi Kartika B-03Temanggung , seperti peminja-man uang tidak perlu keluar ins-tansi, dan berbelanja di koperasi.

“Koperasi sudah terbentuk se-jak lama, harus ada perkemba-ngan. Sehingga nantinya semuaanggota bisa merasakan manfaatdari koperasi,” pesannya.

Sementara itu Kepala KoperasiKartika B-03 Kapten Inf Basri,dalam laporannya menyampai-

foto:setyo wuwuh/temaggung ekspres

DILANTIK. Bupati Temanggung Bambang Sukarno tengah melantik Penggurus Dekranasda kabupaten setempat di Pendopo Jenar, kemarin.

TEMANGGUNG– Bupati Temang-gung Bambang Sukarno mengata-kan, produk-produk kerajinan tang-an dan produk lainnya yang diha-silkan oleh Usaha Mikro Kecil Me-nengah (UMKM) harus mampubersaing dengan produk-produkdari luar daerah dan produk dariluar negeri.

Dengan begitu katanya, bisa me-ningkatkan kesejahteraan masyara-kat. Karena dengan menghasilkan

produk yang berkualitas secara oto-matis akan menarik minat daripembeli, bisa jadi juga menarik in-vestor.

“Wajib, bagi semua UMKM harusbisa membuat karya yang berkua-litas, ini kuncinya,” kata Bambangsaat pelantikan pengurus DewanKerajinan Nasional Daerah (Dek-ranasda) di Pendopo Jenar KantorBupati Temanggung, kemarin.

Ia mengatakan, Dekranasda ada-

lah lembaga yang bekerjasama de-ngan pemerintah untuk meningkat-kan kesejahteraan masyarakat Tema-nggung, yang bergerak dalam mem-bina dan mengembangkan seni ke-rajinan.

“Dengan terbentuknya Dekranas-da ini produk-produk yang dihasil-kan harus terus meningkan, baik da-ri sisi kuaitas maupun kualitasnya,”pintanya.

Bambang berharap, Dekranasda bi-

sa bersinergis untuk membangunTemanggung yang lebih maju, dalamberkarya, berkreasi guna meningkat-kan kualitas hidup masyarakat.

Dikatakan, pemerintah akan me-mfasilitasi Dekranasda, untuk me-nempati UKM center yang berada didepan Gedung Pemuda JalanSwuardi Swandi Kabupaten Tema-nggung.

“Di tempat itu setiap hasil karya

ke hal 11

ke hal 11

Produk UMKM Harus Mampu Bersaing

foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres

PAPARAN. Kepala Badan Narkotika Nasional(BNN) Provinsi Jawa Tengah Soetarmonomemberikan paparan saat lounching BNN diTemanggung, kemarin (24/3).

Parakan RawanPeredaran NarkobaTEMANGGUNG – Kepala Badan Narkotika

Nasional (BNN) provinsi Jawa Tengah Soe-tarmono mengatakan, untuk menekan danmengurangi peredaran narkoba seharusnyadi seluruh kabupaten kota di Jawa Tengahmemiliki Badan Narkotika Nasional Kabu-paten (BNNK).

Ditansdaskan, hingga saat ini baru limakabupaten/kota di Jawa Tengah yang me-miliki BNNK, di antaranya, Kabupaten Ba-tang, Kendal, Purbalingga, Temanggung danCilacap, sedangkan kabupaten lainnya be-lum ada.

Padahal katanya, beberapa kota besar diJawa Tengah sangat rawan akan peredarannarkotika psikotropika dan bahan adiktif(narkoba), di antaranya, Solo, Salatiga, Te-gal, Banyumas, Purwokerto dan Wonosobo.

“Kabupaten Temanggung juga masuk da-

ke hal 11

TEMANGGUNG – Kalanganmasyarakat sekitar Jalan Gajah Ma-da, Maron, Temanggung mendugaruas jalan tersebut banyak dipasa-ngi sebaran paku.

Indikasinya adalah banyaknyapara pengendara roda dua me-ngalami kebocoran ban yang di-rasa tidak wajar. Hampir setiaphari mereka melihat pengendaramendorong sepeda motornyauntuk sekedar mencari tukangtambal ban.

Rudyatmo (27) waga sekitarmengaku dirinya yang memilikikediaman di pinggir ruas jalanTemanggung-Kedu-Parakan ini

melihat hampir setiap hari baksiang, sore, ataupun malam harimenemukan korban dari duga-an tindakan tak terpuji tersebut.

“Pokoknya setiap hampir se-tiap hari ada saja yang menun-tun motornya. Kalau ditanyapasti selalu saja bilang ban nyabocor, dan anehnya lokasinyahanya ada di sekitar itu-itu saja.Entah sengaja dipasangi atau ti-dak, saya kurang tahu yang jelasitu tidak wajar,” akunya.

Pernyataannya tersebut diper-kuat dengan pengakuan wargalain yang juga menungkapkanhal serupa.

Bahkan dengan terang-terang-an ia menyebutkan nama tukangtambal ban di sepanjang jalan ter-sebut sebagai pelaku yang didugaingin mengambil keuntungansepihak.

“Memang saya setuju kalau adapengakuan orang lain tentangdugaan tersebut. Pasalnya sayaasli orang sini, dan sering meli-hat orang yang berjalan menun-tun sepeda motornya, memangbelum bisa dibuktikan, tapi halini sangat tidak wajar mengingatyang menjadi korban telah ba-nyak dan bisa dikatakan sering,”

ke hal 11

Jalan Gajah Mada Diduga Disebar PakuBNN

XX

Foto:set