Letak Sungsang Masa Gestasi ( ANC PATOLOGI )
-
Upload
doni-luter -
Category
Documents
-
view
186 -
download
16
description
Transcript of Letak Sungsang Masa Gestasi ( ANC PATOLOGI )
ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE NY ” H ” DENGAN
LETAK SUNGSANG GESTASI 39 MINGGU 4 HARI
DI RSIA BUDI KEMULIAAN JAKARTA
TANGGAL 12 JANUARI 2009
No Rekam medik : 29 52 80
Tanggal masuk : 12 Januari 2009 jam 10.20 WIB
Tanggal pengkajian : 12 Januari 2009 jam 10.30 WIB
LANGKAH I : IDENTIFIKASI DATA DASAR
A. Identifikasi Klien / Suami
Nama : Ny “N” / Tn “ S ”
Umur : 23 Thn / 27 Thn
Suku : Jawa / Sunda
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMP / SMA
Pekerjaan : IRT / Buruh bangunan
Lama menikah : ± 1 Tahun
Alamat : Jl. Kp Beting Jaya No 28 RT. 03/08 Jakarta
B. Riwayat Kehamilan Sekarang
Hari pertama haid terakhir tanggal 10 april 2008 , hamil pertama dan
tidak pernah mengalami dibortus , tidak pernah mengalami nyeri perut
yang hebat selama hamil , ibu rutin memeriksakan kehamilannya
sebanyak 10 kali dan telah mendapat TT 2 x di RSIA Budi Kemuliaan
Jakarta , tidak pernah mengkonsumsi obat-obatan , minuman keras dan
tidak pernah merokok
C. Riwayat Kesehatan Lalu Dan Sekarang
Tidak ada riwayat penyakit jantung , TBC , DM , Malaria , HIV AIDS ,
Tidak ada riwayat penyakit keturunan yang menular dalam keluarga dan
tidak ada riwayat alergi terhadap makanan dan minuman, tidak ada
riwayat kehamilan kembar
D. Riwayat Obstetri
1. Riwayat Haid
Menarche umur 14 tahun , siklus haid 28-30 hari , lamanya haid 6-7
hari, tidak ada keluhan.
E. Riwayat Psiko Sosial , Ekonomi Dan Spritual
Ibu sangat sering menerima kehamilannya , hubungan dengan suami,
keluarga serta tetangga baik, Ibu cemas dengan kondisi kehamilannya
yang tidak sungsang , yang mengambil keputusan dalam keluarga dan
biaya persalinan adalah suami , Ibu rajin melaksanakan shalat 5 waktu
F. Riwayat Pengetahuan
Ibu sudah mengetahui tentang keadaannya dan ibu sudah siap dalam
menghadapi persalinan dan komplikasi yang mungkin terjadi
G. Pola Kegiatan Sehari-Hari
Nutrisi : makan 3× sehari . jenis makanan : nasi , lauk pauk,
sayur, dan buah-buahan . minum 7-8 gelas/hari
Eliminasi : BAB 1 × sehari , konsistensi padat , BAK 4-5 ×/ hari
Istirahat : Siang 1-2 jam . malam 7-8 jam
Personal hygiene : mandi 2× sehari . keadaan umum ibu baik
H. Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum baik, tinggi badan : 157 cm, berat badan : 59 kg,
kesadaran composmentis, TTV : TD : 110/70 mmHg, N : 84 x/menit, S :
36,7°c, P : 20 x/menit. Rambut tidak mudah rontok dan kulit kepala
bersih, wajah tidak pusat dan tidak udema, mulut bersih dan tidak ada
karies dan tidak ada gigi yang pindah. Tidak ada pembesaran kelenjar
tyroid, kelenjar limfe dan vena jugularis, tidak nyeri saat menelan.
Payudara simetris kiri dan kanan, puting susu terbentuk, tidak ada
massa dan tidak ada nyeri tekan. Abdomen tampak linea nigra dan strie
livide, pembesaran perut sesuai umur kehamilan Leopold I : TFU 3 jari
bawah px, Leopold II : Puka , Leopold III : Presentase bokong, Leopold
IV : BAP ( convergen ). DJJ 142 x/menit teratur dan kuat pada sisi kiri
atas perut ibu, ekstremitas tidak ada oedema dan varises, refleks
patella kiri dan kanan (+).
Pemeriksaan Lab :
- HB : 11,5 gr %
- Leocosit : 10,9 %
- Eritrosit : 4,18 jt/ul
- Trombosyt : 342 rb / ul
LANGKAH II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL
GI P0 A0, umur kehamilan 39 minggu 4 hari, presentase memanjang (bokong),
Puka, BAB ( konvergen ), Tunggal, hidup, keadaan ibu dan janin baik dengan
kecemasan .
1. GI P0 A0
Dasar :
DS : Ibu hamil pertama dan tidak pernah mengalami keguguran.
DO : - Tonus otot ibu tampak tegang
- Tampak strie livide dan linea nigra
Analisis dan Interpretasi Data
Adanya strie livide dan tonus otot perut yang tegang menandakan hamil
pertama karena belum pernah mengalami peregangan sebelumnya
(Manuaba hal 126)
2. Umur kehamilan 39 minggu 4 hari
Dasar
DS : Ibu hamil 9 bulan, hari pertama haid terakhir tanggal 10 April
2008, pergerakan janin mulai dirasakan pada umur kehamilan 20
minggu.
DO : TFU 3 jari bawah px, tafsiran persalinan tanggal 17 Januari 2009.
Analisis dan Interpretasi Data :
- Di hitung dari tanggal 10 April 2008 sampai dengan tanggal
pengkajian 12 Januari 2009 maka umur kehamilan 39 minggu dan
merasakan pergerakan janinnya sudah dirasakan sejak 20 minggu
( Sinopsis Obstetri, hal 48 )
- Hasil palpasi pada Leopold I, TFU 3 jari bawah px menurut
Splegelberg adalah 39 minggu 4 hari ( Sinopsis Obstetri, hal 49 )
3. Punggung Kanan ( Puka )
Dasar
DS : Pergerakan janin dirasakan kuat terutama disebelah kiri abdomen
ibu
DS : Palpasi leopold II teraba punggung pada sebelah kanan perut ibu.
Analisis dan Interpretasi Data :
Pada palpasi Leopold II teraba tahanan keras, lebar seperti papan, sisi
kanan bagian atas perut ibu sedangkan bagian-bagian terkecil janin pada
sisi kiri perut menandakan punggung kanan. ( Obstetri Williams, hal 211 )
4. Presentase memanjang
Dasar
DS : Ibu sering merasakan pergerakan janinnya kuat pada kiri atas
perut ibu.
DO : Palpasi Leopold I teraba pada fundus uteri, Leopold III teraba
bokong dan auskultasi terdengar DJJ 142 x/menit terdengar kuat
pada kuadran kanan atas perut ibu.
Analisis dan Interpretasi Data :
Pada palpasi Leopold I teraba bagian yang keras, melenting dan bulat di
fundus uteri dan pada Leopold II teraba bagian-bagian yang lunak dan
tidak melenting. Pada pinggir atas simpisis, menandakan bagian terendah
adalah bokong ( Obstetri Williams, hal 207 ).
5. BAP
Dasar :
DS :
DO : Pada palpasi Leopold IV, tangan pemeriksa tidak dapat
dipertemukan lagi ( divergen )
Analisis dan Interpretasi Data :
Pada Palpasi Leopold IV, kedua tangan pemeriksa sudah tidak dapat
dipertemukan lagi, menandakan bagian terendah janin sudah masuk
rongga panggul (Obstetri Williams ; 51 ).
6. Tunggal
Dasar
DS : Ibu merasakan pergerakan janinnya hanya pada satu sisi saja.
DO : Leopold I teraba kepala pada fundus uteri, Leopold II teraba
bokong, DJJ hanya terdengar pada satu sisi dan pembesaran
perut sesuai dengan umur kehamilan.
Analisis dan Interpretasi Data :
Perut membesar sesuai dengan umur kehamilan teraba 2 bagian besar
janin pada lokasi yang berbeda, kepala teraba kuadran bawah perut,
bagian bokong pada kuadran atas menandakan bahwa janin tunggal
(Manuaba , hal 156)
7. Janin Hidup
Dasar
DS : Pergerakan janin kuat
DO : DJJ terdengar kuat, 142 x/menit pada kuadran kanan sebelah
atas perut ibu.
Analisis dan Interpretasi Data :
Adanya gerakan janin dan terdengar DJJ yang jelas, kuat dan teratur
menandakan janin hidup.
8. Keadaan ibu dan janin baik
Dasar
DS : Selama hamil ibu tidak pernah mengalami nyeri perut hebat dan
tidak pernah menderita penyakit jantung, DM, dan hipertensi.
DO : TTV : TD 110/70 mmHg, N : 84 x/menit, S : 36,4°C, p : 20 x/menit
Analisis dan Interpretasi Data :
Tanda-tanda vital dalam batas normal, kesadaran composmentis
menandakan ibu dalam keadaan baik.
9. Masalah Aktual
Dasar
DS ; Ibu kuatir dengan keadaan diri dan janinnya.
DO : Ibu selalu merasa cemas dan bertanya-bertanya dengan
kehamilannya karena janinnya letak sungsang.
Analaisis dan intepretasi Data :
Dengan kehamilan ibu yang posisinya letak bokong serta kurangnya
pengetahuan ibu tentang hal tersebut menyebabkan ibu kuatir dan selalu
bertanya-bertanya tentang kehamilannya.
LANGKAH III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL
Potensial terjadi partus lama.
LANGKAH IV . EVALUASI TINDAKAN SEGERA KOLABORASI
Tidak ada data yang mendukung untuk perlunya tindakan segera.
LANGKAH V. RENCANA ASUHAN KEBIDANAN
Tujuan :
1. Keadaan ibu dan janin baik
2. TTV dalam batas normal
3. Cemas dapat teratasi.
Kriteria :
1. Tidak ada tanda-tanda bahaya
2. TTV normal : TD sistole tidak meningkat ≥ 30 mmHg, diastole ≥ 15
mmHg, suhu tidak meningkat ( 36,5° c – 37,5° c ), nadi ( 64-80 x/menit ),
pernapasan 20-24 x/menit.
3. Keadaan janin baik, pergerakan minimal 1 x/jam
4. Ibu bisa menerima keadaannya, tidak bertanya-tanya lagi dan merasa
lebih tenang
Rencana Tindakan
1. Beritahu ibu tentang hasil pemeriksaan
Rasional : Dengan menyampaikan hasil pemeriksaan dan
memberikan penjelasan yang baik maka ibu dapat
mengerti dan menerima setiap anjuran yang diberikan.
2. HE tentang gizi yang seimbang dapat mencukupi kebutuhan ibu dan janin
selama hamil.
Rasional : Mengkonsumsi gizi yang seimbang dapat mencukupi
kebutuhan ibu dan janin selama hamil..
3. Anjurkan ibu istirahat yang cukup
Rasional : Istirahat yang cukup dapat memberikan relaksasi dan
mengurangi beban kerja jantung yang meningkat pada
kehamilan..
4. Beri support pada ibu dan keluarganya.
Rasional : Ibu siap menghadapi komplikasi dalam kehamilan dan
persalinan.
5. Kolaborasi dengan dokter untuk USG
Rasional : Untuk mengetahui pasti letak janin, jumlah cairan dan
adanya komplikasi.
6. Diskusi dengan ibu tentang persiapan persalinan secara secsio dan
mempersiapkan biaya, donor serta kendaraan.
Rasional : Agar ibu siap menghadapi persalinan secara fisik dan
mental serta menyiapkan biaya, donor dan kendaraan.
LANGKAH VI. PENATALAKSANAAN TINDAKAN ASUHAN KEBIDANAN
Tanggal : 12 Januari 2009 Jam : 11.00 WIB.
1. Memberitahu hasil pemeriksaan bahwa letak janinnya dalam keadaan
sungsang, keadaan ibu dan janin baik ; Ibu mengetahui dan menerima
keadaannya.
2. Memberikan His tentang gizi ibu hamil yaitu makanan yang mengandung
protein, vitamin, kalsium dan zat besi ; Ibu mengerti dan mau
mengkonsumsi makanan yang mengandung protein, vitamin, kalsium dan
zat besi.
3. Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup yaitu siang 1-2 jam/hari dan
malam 7-8 jam / hari ; Ibu mau beristirahat yang cukup
4. Memberikan support pada ibu dan keluarga ; Ibu dan kelurga merasa
senang dan tenang
5. Mengkolaborasikan dengan dokter untuk tindakan USG ; Rencana USG
tanggal 13 Januari 2009 pukul 09.00 WIB
6. Mendiskusikan dengan ibu tentang persiapan persalinan secsio dan
mempersiapkan dana, donor dan kendaraan ; Ibu mengerti dan telah
mempersiapkan dana, donor, kendaraan.
LANGKAH VII. EVALUASI
Tanggal 12 Januari 2009 Jam 12.30 WIB
1. Keadaan ibu dan janin baik ditandai dengan :
TTV dalam batas normal : Tekanan darah = 110/70 mmHg, Nadi = 84
x/menit, suhu = 36,4 c, Pernapasan = 20 x.menit, pergerakan janin (+),
DJJ 136 x/menit.
2. Ibu mengerti dan menerima keadaan kehamilannya di tandai dengan :
Ibu sudah mulai agak tenang dan merasa tidak cemas lagi.
PENDKUMENTASIN HASIL ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAI CARE NY ” H ”
DENGAN LETAK SUNGSANG GESTASI 39 MINGGU 4 HARI
DI RSIA BUDI KEMULIAAN JAKARTA
TANGGAL 12 JANUARI 2009
No Rekam medik : 29 52 80
Tanggal masuk : 12 januari 2009 jam 10.20 WIB
Tanggal pengkajian : 12 januari 2009 jam 10.30 WIB
IDENTITAS KLIEN / SUAMI
Nama : Ny “ N ” / TN “ S ”
Umur : 23 Thn / 27 Thn
Suku : Jawa / Sunda
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMP / SMA
Pekerjaan : IRT / Buruh bangunan
Lama menikah : ± 1 Tahun
Alamat : Jl. Kp Beting Jaya No 28 RT. 03/08 Jakarta
DATA SUBJEKTIF
Hari pertama haid terakhir 10 April 2008, hamil pertama dan tidak pernah
keguguran, ibu merasakan janinnya bergerak kuat sejak umur kehamilan 20
minggu, ibu tidak pernah mengalami nyeri perut hebat selama hamil,
mendapat TT 2x , ibu merasa khawatir dengan kehamilannya dan selalu
bertanya-tanya tentang keadaannya serta janinnya kuat dan teratur pada sisi
kiri perut ibu,tidak pernah mengkonsumsi obat-obatan dan alcohol serta rokok
selama hamil.
DATA OBJEKTIF
Keadaan umum ibu baik, TP tanggal 17 Januari 2009, TTV : TD : 110/70
mmHg, N : 84 x/menit, S : 36,7°c, P : 20 x/menit., pembesaran perut sesuai
umur kehamilan, tonus otot perut tampak tegang, palpasi Leopold TFU 3 jari
bawah px, Puka, presentase bokong, BDP, DJJ 142 x/menit teratur kuat pada
kuadran kanan atas perut ibu, refleks patella (+) kiri dan kanan.
ASSESMENT
GI P0 A0, umur kehamilan 33 minggu 4 hari, presentase bokong, BDP,
Hidup, tunggal, keadaan ibu dan janin baik dengan masalah kecemasan.
PLANNING
1. Menyampaikan hasil pemeriksaan bahwa ibu da janin dalam keadaan baik
tapi posisi kepala berada diatas sedangkan bagian terendah berada
dibagian bawah adalah bokong.
; Ibu mengerti dan menerima keadaannya.
2. Mendiskusikan dengan ibu tentang persiapan persalinan dengan secsio
dan mempersiapkan dana, donor, dan kendaraan.
; Ibu mengerti dan telah mempersiapkan semuanya.
3. Memberikan support pada ibu
;Ibu marasa senang dan memahami keadaannya.
4. Kolaborasi dengan dokter untuk USG
; USG dilaksanakan tanggal 20 April 2009 pukul 12.00 WIB.
5. Menganjurkan ibu istirahat yang cukup yaitu 1-2 jam/hari dan malam 7-8
jam / hari
; Ibu istirahat cukup yaitu 1-2 jam/hari dan malam 7-8 jam/hari.
6. Memberikan HE tentang gizi ibu hamil yaitu makanan yang mengandung
protein, vitamin, kalsium dan zat besi.
; Ibu mengkonsumsi makanan yang bergizi sembang.
FOLLOW UP
Menganjurkan ibu untuk datang kembali minggu depan tanggal 19 Januari
2009 .