Lesi Lidah Kalenjar Saliva

7/23/2019 Lesi Lidah Kalenjar Saliva

http://slidepdf.com/reader/full/lesi-lidah-kalenjar-saliva 1/25

BAB III

TUMOR PAROTIS

3.1 Definisi

Menurut kamus kedokteran Dorland edisi 29 Tumor didefinisikan se!a"ai #ertum!u$an !aru suatu %arin"an den"an multi#likasi sel&sel 'an" tidak terkontrol dan #ro"resif dise!ut %u"a neo#lasma. (elen%ar

Parotis adala$ kelen%ar air liur ter!esar 'an" terletak di de#an telin"a.)

3.2 *#idemiolo"i

Tumor #ada kelen%ar liur relatif %aran" ter%adi #ersentasen'a kuran" dari 3+ dari seluru$ ke"anasan #ada

ke#ala dan le$er. (e"anasan #ada tumor kelena%ar liur !erkaitan den"an #a#aran radiasi faktor "enetik

dan karsinoma #ada dada. Se!a"ian !esar tumor #ada kelen%ar liur ter%adi #ada kelen%ar #arotis dimana,-+ & )-+ dari seluru$ tumor !erasal dari #arotis dan )+ dari tumor ini adala$ adenoma #leomor#$i/

%inak 0!eni"n #leomor#$i/ adenomas.)9111

3.3 Presentasi

Tumor kelen%ar liur !aik itu %inak atau "anas akan mun/ul se!a"ai suatu massa !er!entuk soliter

!erkem!an" diantara sel&sel #ada kelen%ar 'an" terkena. Pem!esaran men'eluru$ atau !erulan" dari

kelen%ar 'an" terkena se#ertin'a aki!at kalkulus atau #eradan"an dan #em!esaran kelen%ar air liur "lo!al'an" %aran" da#at dili$at #ada #en'akit sistemik se#erti dia!etes mellitus m'oedema sindroma us$in"

dan #eminum al/o$ol. Pem!esaran kelen%ar #arotis %u"a da#at dili$at #ada anoreia ner4osa. Pasien

den"an tumor %inak atau ke"anasan dera%at renda$ da#at menam#ilkan "e%ala #ertum!u$an massa 'an"lam!at untuk !e!era#a ta$un.1213

Pertum!u$an 'an" /e#at dari massa dan rasa sakit #ada lesi itu !erkaitan den"an #eru!a$an ke ara$

ke"anasan teta#i !ukan se!a"ai alat dia"nostik. (eterli!atan saraf fasialis 05.6II umumn'a se!a"aiindikator dari ke"anasan7alau#un "e%ala ini $an'a nam#ak #ada 3+ dari seluru$ tumor #arotis dan

#ro"nosisn'a !uruk. Tumor "anas #ada kelen%ar #arotis da#at meluas ke area retromandi!ular dari #arotis

dan da#at men"in4asi lo!us !a"ian dalam mele7ati ruan"an #ara#$ar'n"eal. Aki!atn'a keterli!atan darisaraf kranial !a"ian !a7a$ da#at ter%adi !eru#a disfa"ia sakit dan "e%ala #ada telin"a. 8e!i$ lan%ut la"ida#at meli!atkan struktur disekitarn'a se#erti tulan" #etrosus kanal auditorius eksternal dan sendi

tem#oromandi!ular.*rror Bookmark not defined. Tumor "anas da#at !ermetastasis ke kelen%ar limfe

melalui ruan"an #ara#$ar'n"eal dan ke ran"kaian %u"ular !a"ian dalam dan ke #re&#ost fa/ial nodes. 13

Menurut Armstron" et al se!an'ak 1: + dari #asien den"an tumor #arotis dan )+ #asien den"an tumor

#ada su!mandi!ula atau su! lin"ual se/ara klinis menun%ukkan keterli!atan kelen%ar limfe #ada

#enam#ilann'a.1-

3.; Pemeriksaan

Pada anamnesis $arus ditan'akan men"enai radiasi terda$ulu #ada daera$ ke#ala&le$er o#erasi 'an" #erna$ dilakukan #ada kelen%ar luda$ dan #en'akit tertentu 'an" da#at menim!ulkan #em!en"kakan

kelen%ar ini 0dia!etessirosis$e#atitis alko$olisme. <u"a o!at&o!at se#erti o#iate anti$i#ertensi deri4ate

fenotia=in dia=e#am dan klordia=e#oksid da#at men'e!a!kan #em!en"kakan karena o!at&o!at ini

menurunkan fun"si kelen%ar luda$.1:

Den"an ins#eksi dalam keadaan istira$at dan #ada "erakan da#at ditentukan a#aka$ ada #em!en"kakan

a!normal dan dimana !a"aimana keadaan kulit dan sela#ut lendir di atasn'a dan !a"aimana keadaanfun"si ner4us fasialis. (adan"&kadan" #ada ins#eksi suda$ %elas adan'a fiksasi ke %arin"an sekitarn'a dan

lan"sun" tam#ak adan'a trismus. Penderita %u"a $arus di#eriksa dari !elakan" untuk da#at meli$at

asimetrisitas 'an"mun"kin lolos dari #er$atian kita.1:

Pal#asi 'an" dilakukan den"an teliti da#at men"ara$ ke #enilaian lokalisasi tumor den"an te#at ukuran

0dalam /m !entukn'a konsistensi dan $u!un"an den"an sekelilin"n'a. <ika mun"kin #al#asi $arus



dilakukan !imanual. Pal#asi se/ara sistematis dari le$er untuk limfadeno#ati dan tumor >art$in 'an"

%aran" ter%adi %u"a $arus dilakukan. Berikut ini kelainan #atolo"i 'an" da#at ter%adi ?1:

Pen'akit den"an metastase ke kelen%ar l'm#$

Rea/ti4e l'm#$ nodes

@I6 infe/tion

Sar/oidosis

Masseteri/ $'#ertro#$'

Prominent trans4erse /er4i/al #ro/ess of 1

$roni/ #arotitis

8'm#$an"ioma 0#aediatri/

@aeman"ioma.

3.- Pemeriksaan Pelen"ka#

Pemeriksaan sitolo"ik 0!io#si %arum ke/il san"at #entin" dalam dia"nosti/ #em!en"kakan 'an" di/uri"aitumor kelen%ar luda$. Den"an metode ini #ada umumn'a da#at di/a#ai dia"nosis ker%a sementara. Dan

#ada ma'oritas tumor klinis dan sitolo"ik !eni"na tidak di#erlukan la"i #emeriksaan tam!a$an den"an

#en/itraan. 1:

oto ront"en ke#ala dan le$er da#at menun%ukkan ada atau tidak ada "an""uan tulan" tau mun"kin

#entin" %u"a untuk dia"nosti/ diferensial 0!atu kelen%ar luda$ kelen%ar limfe 'an" men"alami kalsifikasi.

oto toraks di#erlukan untuk menemukan kemun"kinan metastasis $emato"en. Den"an eko"rafi atau Tteta#i le!i$ !aik la"i den"an MRI da#at di#erole$ "am!aran men"enai sifat #em!atasan dan $u!un"an

ruan" tumorn'a? ukuran lokalisasi letakn'a di dalam atau di luar kelen%ar limfe. Adenoma #leomorf da#atdi!edakan dari tumor kelen%ar luda$ 'an" lain den"an MRI. Metode ini tidak da#at mem!edakan antara

tumor !eni"na dan mali"na. Pemeriksaan den"an ront"en kontras "landula #arotidea dan "landulasu!mandi!ularis 0sialo"rafi di#erlukan untuk #emeriksaan le!i$ lan%ut inflamasi 0kronik atau kalsifikasi

dan da#at mem#un'ai arti untuk dia"nosis diferensial.1:

3.: Tumor <inak (elen%ar 8iur

3.:.1 Tumor <inak (elen%ar 8iur #ada Anak&Anak

Tumor kelen%ar %inak 'an" #alin" serin" #ada anak&anak adala$ $eman"ioma kelen%ar #arotis. (ulitterletak di !a7a$ massa mem#un'ai #eru!a$an 7arna ke!iru&!iruan dan kemun"kinan terda#at fluktuasi

dalam ukuran dari massa !ila anak menan"is. Tumor ini akan menun%ukkan #enin"katan ukuran 'an"

sedikit demi sedikit selama em#at sam#ai enam !ulan #ertama ke$idu#an teta#i mulai tam#ak resolusin'a #ada usia dua ta$un. Can" miri# den"an $eman"ioma adala$ limfan"ioma 'an" %u"a tim!ul #ada daera$

kelen%ar #arotis. Adenoma #leomorfik meru#akan tumor keti"a ter!an'ak 'an" ditemui dan #alin" serin"

tumor #adat ditemukan #ada anak&anak. Tumor %inak lain termasuk neurofi!roma dan li#oma. Tumor

kelen%ar liur #ada anak&anak #alin" serin" men"enai kelen%ar #arotis sedan" daera$ su!mandi!ula dankelen%ar liur minor %aran" ter%adi.1

3.:.2 Tumor <inak (elen%ar 8iur #ada De7asa

A. Adenoma Pleomorfik

Tumor /am#ur %inak ini men'e!a!kan ,- + kelen%ar #arotis !aik %inak mau#un "anas #ada de7asa.

(elainan ini #alin" serin" #ada daera$ #arotis dimana tam#ak se!a"ai #em!en"kakan tan#a n'eri 'an"

!erta$an untuk 7aktu lama di daera$ de#an telin"a atau daera$ kaudal kelen%ar #arotis. Tumor ini tidakmenim!ulkan rasa n'eri atau kelema$an saraf fasialis. Pada daera$ #arotis meski#un diklasifikasikan



se!a"ai tumor %inak dalam ukurann'a tumor da#at !ertam!a$ !esar dan men%adi destruktif setem#at.

Reseksi !eda$ total meru#akan satu&satun'a tera#i. Pera7atan se!aikn'a dilakukan untuk men/e"a$

/edera #ada saraf fasialis dan saraf dilindun"i 7alau#un %ika letakn'a suda$ !erdekatan den"an tumor.113

Tumor da#at !erkem!an" #ertama kali #ada lo!us #rofunda dan meluas ke daera$ retromandi!ula. Pada

keadaan ini saraf fasialis dilindu"i se/ara $ati&$ati dan di retraksi den"an lem!ut se$in""a tumor da#at

dian"kat dari lokasin'a 'an" dalam ke ruan" #arafarin"eal. (adan"&kadan" adenoma #leomorfik lo!us #rofunda tam#ak di dalam mulut. @al ini da#at kita sadari den"an adan'a de4iasi #alatum mole dan arkus

tonsilaris ke "aris ten"a$ ole$ massa lateral dari daera$ tonsil. Reseksi se!aikn'a dilakukan melalui le$er

dari#ada melalui dalam mulut. (etika men"an"kat tumor #arotis seluru$ lo!us su#erfi/ial atau !a"iankelen%ar lateral dari saraf fasialis dian"kat sekali"us untuk ke#erluan !io#s' di#oton" den"an

mem#erta$ankan saraf fasialis. Pemeriksaan #atolo"is dari #emoton"an !eku tidak da#at mem!erikan asal

tumor 'an" se!enarn'a dan o#erasi radikal mun"kin di!utu$kan %ika $asil #emoton"an #ermanen suda$

di#erole$. Pele#asanE adenoma #leomorfik #ada lo!us su#erfi/ial kelen%ar #arotis tidak dian%urkan karenakemun"kinan kekam!u$an 'an" tin""i.113

Se/ara $istolo"i adenoma #leomorfik !erasal dari !a"ian distal saluran liur termasuk saluran inter/alated

dan asini. am#uran dari e#itel mioe#itel dan !a"ian stroma di7akilkan den"an naman'a? tumor /am#ur

%inak. Dari keti"a %enis diatas da#at le!i$ mendominasi di!andin"kan %enis lain namun keti"a %enis terse!ut$arus ada untuk men"konfirmasi dia"nosis.113

Pada saat o#erasi massa tumor tam#ak !erka#sul teta#i #emeriksaan #atolo"is menun%ukkan #erluasankeluar ka#sul. <ika seluru$ tumor den"an massa kelen%ar #arotis 'an" normal men"elilin"i tumor direseksi

insidens keka!u$ann'a kuran" dari ) #ersen. Seadandain'a adenoma #leomorfik kam!u$ terda#at

kemun"kinan /edera 'an" !esar #ada #alin" sedikit satu dari !a"ian saraf fasialis ketika tumor direseksiulan".113

Meski#un tumor ini dian""a# %inak terda#at kasus kekam!u$an 'an" !erkali&kali den"an #ertum!u$an

'an" !erle!i$an di mana tumor meluas dan men"enai daera$ kanalis eksterna dan da#at meluas ke ron""amulut dan ruan" #arafarin"eal. Tumor 'an" kam!u$ da#at men"alami de"enerasi mali"na teta#i insidens

ini kuran" dari : #ersen. Tera#i iradiasi ter$ada# tumor 'an" kam!u$ !erulan" kali dan tidak da#at

direseksi di!erikan #en"o!atan #aliatif.113

Dia"nosis !andin" untuk adenoma #leomorfik adala$ neo#lasma mali"na? karsinoma kistik adenoid

adenokarsinoma #olimorfik dera%at renda$ neo#lasma adnea dalam dan neo#lasma mesenkimal.

(om#likasi 'an" %aran" dari adenoma #leomorfik adala$ #eru!a$an ke ara$ "anas 'aitu karsinoma e& #elomorfik adenoma 0/ar/inoma e&#leomor#$i/ adenoma atau nama lainn'a tumor /am#ur %inak 'an"

!ermetastasis 0!eni"n metasta=in" mied tumors.19

Pro"nosis adenoma #leomorfik adala$ sem#urna den"an an"ka kesem!u$an men/a#ai 9: +.19

B. 8imfomatosum Adenokistoma Pa#ilar 0Tumor >art$in

Tumor %inak kelen%ar liur lain 'an" relati4e serin". Tumor ini #alin" serin" ter%adi #ada #ria usia -&:

ta$un dan ada $u!un"an'a den"an faktor resiko merokok. Tumor ini %u"a meru#akan tumor 'an" #alin"serin" ter%adi !ilateral. Tumor ini dikenali !erdasarkan $istolo"in'a den"an adan'a struktur #a#il 'an"

tersusun dari la#isan "anda sel "ranular eusinofil atau onkosit #eru!a$an kistik dan infiltrasi limfostik

'an" matan".19

Tumor ini !erasal dari e#itel duktus ekto#ik. T&S/an da#at menun%ukkan suatu massa den"an !atas %elas

#ada !a"ian #ostero&inferior dari lo!us su#erfi/ial #arotis. <ika #emeriksaan radiosialo"rafi dilakukanmaka da#at dili$at #enin"katan akti4itas 'an" !er$u!un"an den"an adan'a onkosit dan #enin"katan isi

dari mitokondrian'a. Dia"nosis dite"akkan !erdasarkan #emeriksaan $istolo"'.19

Tera#i terdiri dari reseksi !eda$ den"an melindun"i saraf fasialis. Tumor ini !erka#sul dan tidak mun"kinkam!u$.

Tumor %inak kelen%ar liur lain 'aitu?119



Adenoma oksifil 0sel asidofilik

Adenoma sel serosa

Onkositoma

Tera#i seru#a #ada adenoma #leomorfik.

Ruan" #arafarin"eus meru#akan daera$ asal #rimer untuk tumor %inak. Palin" serin" adala$ tumor kelen%ar

liur 'an" tim!ul dari lo!us #rofunda kelen%ar #arotis dan meluas ke dalam ruan" #arafarin"eal. Tumor

'an" !erasal neuro"enik se#erti s/$7anoma mun"kin !erasal #ada daera$ ini dari saraf 4a"us atau %arassim#atetik ser4ikalis. Tumor ini nam#ak se!a"ai massa lunak 'an" menekan dindin" farin" lateral ke ara$

medial. Tumor ini se!aikn'a dilakukan #endekatan melalui le$er dari#ada dalam mulut karena adan'a

#em!ulu$ dara$ 'an" !esar dan saraf kranialis 'an" #entin" #ada ruan" ini. Arterio"ram #enda$uluan

tidak $an'a menun%ukkan efek tumor #ada lokasi dari arteri karotis interna ta#i %u"a !er"una dalammendeteksi tumor kemodektoma atau tumor neuro"enik dalam ruan"an ini.1

Tumor 'an" #alin" serin" #ada ruan" #arafarin"eal adala$ adenoma #leomorfik. (edua 'an" terserin"

adala$ karsinoma adenokistik mali"na. (elom#ok ter!esar dari tumor&tumor lain adala$ 'an" !erasal dari

neuro"enik se#erti s/$7anoma dan neuroma. Be!era#a tumor dari ruan"an #arafarin"eal se!aikn'aditan"ani melalui #endekatan trans&ser4ikal eksternal. Tindakan ini akan mem!erikan /ontrol 'an" le!i$

!aik ter$ada# #em!ulu$ dara$ utama #ada daera$ ini. <u"a men/e"a$ metastasis tumor 'an" da#at ter%adi #ada #endekatan melalui transoral. (arena edema #as/a o#erasi 'an" luas da#at ter%adi serin" di!utu$kan

trakeostomi.1

Ta!el 3.1 Per!edaan Massa&Massa Pada (elen%ar 8iur1:

<inak (emun"kinan (e"anasanMenin"kat

Fanas

1.Parotis

2.Usia Muda

3.>anita

;.un"si saraf fasialis utu$

-.(istik

:.Durasin'a lama 0G2 ta$un

,.Asim#tomatik

).Tidak adeno#ati

1. Su!mandi!ula

2. Paresis

3. (eras

;. tum!u$ /e#at

-. Rasa tidak enak

1. (elen%ar liur minor

2. 8e!i$ tua

3. Pria

;. Paralisis

-. (eras se#erti !atu

:. Onset /e#at 0HG

,. 5'eri

). Adeno#ati ser4ikal

3., Tumor Fanas Pada (elen%ar 8iur

3.,.1 Tumor Fanas (elen%ar 8iur #ada Anak

A. (arsinoma Mukoe#idermoid

Tumor "anas #arotis #ada anak %aran". Tumor #alin" serin" #ada anak adala$ karsinoma mukoe#idermoid !iasan'a dera%atn'a renda$. Tumor ini meru#akan %enis ter!an'ak dari ke"anasan kelen%ar liur 'an"

diaki!atkan ole$ radiasi. Insidens ke%adian #alin" tin""i dida#at #ada usia antara dekade 3&;. @am#ir

,-+ #asien mem#un'ai "e%ala #em!en"kakan 'an" asimtomatis 13 + den"an rasa sakit dan se!a"ian

ke/il lainn'a den"an #aralisis ner4us fasialis. Tumor ini !erasal dari sel e#it$elial interlo!ar dan intralo!arduktus sali4a. Tumor ini tidak !erka#sul dan metastasis kelen%ar limfe ditemukan se!an'ak 3&; +.



Penentuan dera%at ke"anasan !erdasarkan #atolo"i klinik terdiri atas dera%at renda$menen"a$ dan

tin""i.122

Tumor dera%at renda$ men'eru#ai adenoma #leomorfik 0!er!entuk o4al!atas te"as dan adan'a /airan

mukoid. Tumor dera%at menen"a$ dan dera%at tin""i ditandai den"an adan'a #roses infiltratif. Pasien&

#asien usia muda !iasan'a !erdera%at renda$.22

Pada keadaan tertentu!a$kan setela$ dilakukan reseksi adekuat %ika terda#at !ukti #en'akit metastasis

tera#i radiasi #as/a&o#erasi disarankan. Perlu di#ertim!an"kan se/ara $ati&$ati untuk mem!erikan radiasi

#ada anak untuk menda#atkan "am!aran kom#likasi #otensial 'an" akan datan". Pada keadaan tertentu

se#erti %ika tim!ul in4asi4e #ada saraf atau #em!ulu$ dara$ atau tim!uln'a #en'akit metastasis #erludilakukan radiasi.22

B. Adenokarsinoma

Meru#akan ke"anasan #arotis kedua #alin" serin" #ada anak&anak. Tumor ini terda#at #ada ; + dari

seluru$ tumor #arotis dan 2 + dari tumor sali4a minor. Se!a"ian !esar #asien tana#a "e%ala 0)+ ; +

dari tumor ditemukan terfiksasi #ada %arin"an diatas atau di!a7a$n'a 3 + #asien !erkem!an" metastasiske nodus ser4ikal 2 + menderita #aralisis ner4us fasialis dan 1- + merasa sakit #ada 7a%a$n'a.

22232;

Tumor ini !erasal dari tu!ulus terminal dan inter/alated atau strained sel duktus. <enis %enis 'an" lainadala$ %enis ke"anasan 'an" tidak !erdiferensiasi 'an" se/ara keseluru$an mem#un'ai an"ka $ara#an

$idu# 'an" !uruk. (anker sel asini dan karsinoma adenokistik #ada a7aln'a $am#ir mem#un'ai

#er%alanan #en'akit 'an" %inak den"an $ara#an $idu# 'an" lama $an'a menun%ukkan kekam!u$an

terak$ir #ada daera$ 'an" #ertama kali tim!ul atau distal dari daera$ terse!ut atau metastasis #aru. Tera#iteta# reseksi adekuattotal re"ional. 22232;

3.,.2 Tumor Fanas (elen%ar 8iur #ada De7asa

Den"an !ertam!a$n'a usia kemun"kinan !a$7a massa dalam kelen%ar liur men%adi "anas !ertam!a$ !esar #ada umumn'a 'an" serin" ter%adi #ada oran" den"an usia ; ta$un adala$ 2- + tumor #arotis -+ tumor su!mandi!ula dan satu seten"a$ sam#ai dua #erti"a dari seluru$ tumor kelen%ar liur minor adala$

"anas.1

Berdasarkan dera%at ke"anasann'a tumor kelen%ar liur da#at di!a"i men%adi dera%at tin""i sedan" dan

renda$.1

A. Tumor Fanas Dera%at Tin""i

Can" termasuk dera%at tin""i 'aitu?1

(arsinoma mukoe#idermoid

(arsinoma sel skuamosa

Adenokarsinoma 'an" tidak !erdiferensiasi

(arsinoma adenokistik 0silindroma

(arsinoma adenokistik 0silindroma meru#akan tumor kelen%ar liur s#esifik 'an" termasuk tumor den"an #otensial "anas dera%at tin""i. Tumor ini di da#at #ada 3 + dari seluru$ tumor #arotis 1- + tumor

su!mandi!ular dan 3 + tumor kelen%ar liur minor. Se!a"ian dari #asien merasa asim#tomatik 7alau#un

se!a"ian !esar tumor terfiksasi #ada struktur di atas atau di !a7a$n'a. (eterli!atan tulan" terda#at #ada

1- kasus 2- + terda#at rasa sakit di 7a%a$ 2 + terda#at keterli!atan ner4us fasialis dan metastasislimfatik ter%adi se!an'ak 1- +. Tumor ini ditandai den"an #en'e!aran #erineural a7al. Asal tumor ini

di#ikirkan dari sel mioe#itel. Terda#at 3 #ola #ertum!u$an 'aitu? /ri!riform solid dan tu!ular. Tumor ini !er!eda dari tumor&tumor se!elumn'a karena mem#un'ai #er%alanan #en'akit 'an" #an%an" ditandai ole$



kekam!u$an lokal 'an" serin" dan kekam!u$an da#at ter%adi setela$ 1- ta$un. Penderita den"an

karsinoma adenokistik mem#un'ai an"ka $ara#an $idu# tin""i $in""a lima ta$un an"ka $ara#an $idu#

'an" se/ara keseluru$an se#ulu$ ta$un ditemukan kuran" dari 2 #ersen.122

Tera#i tumor "anas dera%at tin""i meli#uti reseksi !eda$ radikal tumor #rimer %ika #erlu struktur 4ital 'an"

!erdekatan se#erti mandi!ula maksila dan !a$kan tulan" tem#oralis. A"ar eksisi 'an" sem#urna #ada

tumor&tumor "anas ini !a"ian saraf fasialis 'an" !erdekatan den"an tumor $arus dieksisi. Pen/an"kokansaraf untuk men"em!alikan kontinuitas saraf da#at di#ertim!an"kan manfaatn'a karena da#at

men"em!alikan fun"si saraf fasialis terse!ut. <ika tela$ menun%ukkan #aralisis saraf fasialis maka

#ro"nosisn'a !uruk.1

Ta!el 3.2 Tumor&Tumor Fanas (elen%ar 8iur Pada Oran" De7asa1

5ama Tumor Fanas keteran"an

(arsinoma mukoe#idermoid Dera%at renda$

Dera%at tin""i

(arsinoma adenokistik

(anker sel asini

Adenokarsinoma Men"$asilkan mu/us

Tidak !erdiferensiasi

(arsinoma 'an" tim!ul #ada adenoma

#leomorfik

(arsinoma sel /lear

B. Tumor Fanas Dera%at Sedan" dan Renda$

Can" termasuk %enis tumor dera%at ini adala$ karsinoma mukoe#idermoid dan karsinoma sel asini. <ika

tumor&tumor ini ter%adi #ada daera$ kelen%ar #arotisdilakukan #arotidektomi total dan saraf fasialis

dilindin"i %ika #erlindin"an ini tidak mem!a$a'akan reseksi total dari ke"anasan. In4asi lan"sun" #ada

saraf akan men"$alan"i #erlindun"an !a"ian saraf terse!ut. Poton"an !eku $arus dilakukan untukmen'in"kirkan adan'a in4asi saraf dan in4asi ini selalu ter%adi #ada !a"ian kranial. <ika memun"kinkan

dilakukan /an"kok saraf #ada 7aktu reseksi !eda$.1

Pem!eda$an le$er radikal !ukan meru#akan !a"ian rutin dari reseksi a7al untuk ke"anasan #arotis teta#idi!utu$kan %ika tera!a adan'a metastasis ser4ikal atau %ika terda#at kekam!u$an tumor "anas #ada daera$

#arotis. Pem!eda$an le$er radikal di"a!un" den"an reseksi #arotis radikal 'an" luas. <ika #ada 7aktuo#erasi ditemukan !a$7a sala$ satun'a !er$u!un"an den"an tumor "anas #arotis #rosedur 'an" le!i$disukai adala$ #arotidektomi total den"a #en"an"katan sekitarn'a %arin"an lunak 'an" !erdekatan. Saraf

fasialis dilindun"i %ika tidak mem!a$a'akan reseksi tumor. an"kok saraf fasialis dilakukan %ika mun"kin

k$ususn'a %ika %aras saraf $arus direseksi. <ika mun"kin !a"ian dari mata dilindun"i karena ini akan

men'e!a!kan se%umla$ masala$ 'an" !esar #as/a&o#erasi. 5odus di"astrikus !a"ian atas dan nodus&nodusdi daera$ kelen%ar #arotis dian"kat #ada 7aktu #rosedur o#erasi a7al. <ika nodus&nodus ini menun%ukkan

ke"anasa dian%urkan #em!eda$an le$er radikal kom#lit atau #en"o!atan radiasi #as/a&o#erasi. 1

(arsinoma mukoe#idermoid dera%at tin""i dan karsinoma sel skuamosa meru#akan tumor 'an"kemun"kinan !esar da#at menim!ulkan metastasis ser4ikal. Terda#at insiden se!esar ; + adan'a

metastasis untuk karsinoma sel skuamosa dan 1: + untuk karsinoma mukoe#idermoid dera%at tin""i.

(arsinoma adenokistik adenokarsinoma dan karsinoma asini da#at !ermetastasis lan"sun" ke le$er teta#ikemun"kinan !esar men'e!ar ole$ karena #erluasan lan"sun". Tumor ini %u"a kemun"kinan !esar

menim!ulkan metastasis se/ara $emato"en ke #aru&#aru. Dilakukan reseksi untuk tumor&tumor #arotis ini



dan nodus su!di"astrikus. <ika #ada saat itu ditemukan terda#at metastasis da#at dilakukan #em!eda$an

le$er total.1

Paralisis saraf fasialis meru#akan tanda #ro"nosis !uruk $al ini %u"a meru#akan indikasi dari

kemun"kinan ter!esar adan'a metastasis ser4ikal dan meru#akan indikasi untuk dilakukan #em!eda$an

le$er radikal.1

Untuk tera#i #as/a&o#erasi dian%urkan tera#i radiasi untuk ke!an'akan tumor #arotis "anas. Tera#i radiasi

tam!a$an da#at menurunkan an"ka kekam!u$an total. Tera#i radiasi !ukan meru#akan tera#i #en""anti

untuk reseksi !eda$ 'an" adekuat dan tidak menurunkan an"ka kekam!u$an %ika !atas tumor #ositif. 1

Pro"nosis untuk de7asa den"an tumor #arotis "anas ter"antun" dari stadium dan ukuran tumor #ada saat

ditemukan ada atau tidakn'a #aralisis saraf fasialis dan menun%ukkan metastasis ser4ikal. Patolo"i

s#esifik dari tumor #entin" dalam memastikan $ara#an $idu# dan #rosedur o#erasi 'an" luas di#erlukan.

(elu$an a7al dari n'eri dalam !e!era#a #enelitian menunukkan tanda #ro"nosis 'an" !uruk. 11-1:19

Ta!el 3.3 (lasifikasi T5M dari Tumor (elen%ar 8iur1

Tumor Primer 0T

T1 Diameter tumor ter!esar 2 /m atau kuran" tan#a #erluasan lokal 'an" !erarti 0

T2 Diameter tumor ter!esar le!i$ dari 2 /m ta#i tidak le!i$ dari ; /m tan#a #erluasan lokal'an" !erarti

T3 Diameter tumor ter!esar le!i$ dari ; /m ta#i tidak le!i$ dari : /m tan#a #erluasan lokal

'an" !erarti

T;a Diameter tumor ter!esar le!i$ dari : /m tan#a #erluasan lokal 'an" !erarti

T;! Ber!a"ai ukuran tumor den"an #erluasan lokal 'an" !erarti 0

0 Perluasan lokal 'an" !erarti di%elaskan se!a"ai tumor 'an" meli!atkan kulit %arin"an lunak tulan"atau saraf lin"ual atasu fasialis1

2.1 (arsinoma sel asini

Ter%adi #ada sekitar 3 + dari tumor #arotis. Tumor ini men'eran" le!i$ !an'ak 7anita di!andin" #ria.

Pun/ak insidens antara usia dekade - dan :. Terda#at metastasis ke nodus ser4ikal #ada 1-+ kasus. Tanda

#atolo"ik k$as adala$ adan'a amiloid. Asal mula sel ini di#ikirkan dari kom#onen serosa asinar dan sel

duktus inter/alated.2;

2.2 (arsinoma sel skuamosa

Umumn'a ter%adi #ada #ria usia tua dan ditandai den"an #ertum!u$an /e#at. Insiden metastasis ke noduslimfatikus se!an'ak ;, +. Tumor ini !iasan'a terda#at #ada kelen%ar #arotis. Tumor ini di#ikirkan !erasal

dari sel duktus ekskretorius.2;

2.3 (arsinoma duktus sali4a



Tumor ini %aran" men'eru#ai kanker duktus mammae. Duktus Stensen le!i$ serin" terkena di!andin"kan

den"an duktus >$arton. Tumor ini memiliki ke/enderun"an untuk ter%adi !erulan" #ada tem#at 'an" sama

03-+ dan da#at !erkem!an" ke metastasis %au$ 0:2+ den"an $an'a 23 + #asien 'an" da#at $idu#selama 3 ta$un. 222;

2.; (arsinoma mioe#itel

Tumor ini %aran". Tumor ini unik karena terda#at diferensiasi mioe#itel den"an struktur immuno$isto&

kimia dan struktur ultra 'an" unik. Dio!ati den"an radiasi #as/a o#erasi dan kemotera#i %ika

diindikasikan.2;

2.- Onkositoma mali"na

Seru#a den"an 4ariasi !eni"na ke/uali ditandai den"an adan'a metastasis %au$ metastasis ke nodus

ser4ikal dan #em!ulu$ dara$ saraf atau in4asi ke limfatik.2;

2.: 8esi limfoe#itel mali"na

Tumor ini %aran" ditandai den"an adan'a area %inak dan "anas #ada satu tumor. Ba"ian mali"na me7akili

kanker ana#lastik 'an" !erasal dari duktal. Metastasis ke nodus limfatikus tela$ !erulan" kaliditemukan.2;

2., 8imfoma mali"na

8imfoma mali"na #rimer dari kelen%ar sali4a %aran" #ada umumn'a di da#at #ada lelaki usia tua. @al ini

%u"a diamati #ada sekitar -&1+ #asien den"an tumor >art$in kelen%ar #arotis. Tera#i o#timal adala$

!io#s' den"an tera#i radiasi #ada daera$ itu. Pro"nosis le!i$ !aik untuk limfoma kelen%ar sali4a dari#adalimfoma nodus den"an #enam#ilan $istolo"' 'an" miri#. 232;

2.) Metastasis ke (elen%ar Parotis dari tem#at lain

(elen%ar #arotis da#at men%adi tem#at metastasis dari ke"anasan 'an" !erasal dari kulit "in%al #aru

#a'udara #rostat dan saluran #en/ernaan.

8an"it&lan"it Mulut 0#alatum.

Sialometa#lasia nekrotisasi meru#akan suatu luka ulseratif men"an"a di #ermukaan lan"it&lan"it keras

mulut 'an" tim!ul se/ara ti!a&ti!a dalam 1&2 $ari. (elainan ini serin" meluas dan menakutkan teta#i tidak menim!ulkan rasa n'eri. Pen'akit ini serin" ter%adi karena adan'a nekrosis J kematian %arin"an kelen%ar

liur ke/il setela$ daera$ terse!ut men"alami /edera 0misaln'a karena intu!asi atau #rosedur "i"i se#erti

suntikan o!at anastesi lokal #ada daera$ terse!ut dan akan mereda dalam 7aktu 2 !ulan.

Torus meru#akan suatu #enon%olan tulan" 'an" tum!u$ se/ara lam!at 0torus !iasan'a ter%adi di

#erten"a$an lan"it&lan"it mulut 0Torus #alatinus. Pertum!u$an ini serin" ter%adi dan tidak !er!a$a'a.

Mun/ul selama masa #u!ertas dan meneta# seumur $idu# #enderita.

Tumor di lan"it&lan"it mulut

Tumor di lan"it&lan"it mulut 0!aik "anas mau#un %inak serin"kali ter%adi #ada usia ;&: ta$un. Tumor

#ada stadium a7al $an'a memiliki sedikit "e%ala se#erti adan'a #em!en"kakan di lan"it&lan"it mulut atau

rasa "o'a$ #ada "i"i !a"ian atas. 5'eri !aru tim!ul setela$ !e!era#a 7aktu kemudian.



Fumma #ada sifilis

Pada sifilis stadium lan%ut suatu lu!an" 0"umma !isa tim!ul di lan"i&lan"it mulut.

P*RUBA@A5 >AR5A DI MU8UT

<ika seseoran" menderita anemia la#isan mulut tam#ak le!i$ #u/at di!andin"kan den"an 'an" normal0!er7arna #ink kemera$an

Bila anemia teratasi 7arnan'a akan kem!ali normal.

Peru!a$an 7arna 'an" !aru ter%adi di dalam mulut $arus di#eriksa ole$ dokter atau dokter "i"i karena !isa

meru#akan #ertanda dari #en'akit kelen%ar adrenal atau kanker 0melanoma.

Daera$ ke#uti$an !isa tim!ul dimana#un di dalam mulut dan serin"kali !erasal dari sisa makanan 'an"

da#at disin"kirkan.Teta#i %ika daera$ terse!ut tam#ak kasar dan menim!ulkan n'eri serta !erdara$ %ika disentu$ mun"kin

meru#akan suatu infeksi %amur 0t$rus$.

Daera$ ke#uti$an dalam mulut %u"a !isa meru#akan #ene!alan la#isan keratin daera$ ini

dise!ut leuko#lakia.(eratin meru#akan suatu #rotein 'an" koko$ 'an" dalam keadaan normal melindun"i la#isan kulit #alin"

luar teta#i %u"a ditemukan dalam %umla$ ke/il #ada la#isan mulut.(adan" keratin da#at ter!entuk dalam mulut terutama #ada #erokok atau #emakai tem!akau sedotan.

Daera$ kemera$an dalam mulut 0eritro#lakia !isa ter%adi %ika la#isan mulut meni#is dan #em!ulu$ dara$terli$at le!i$ %elas dari#ada !iasan'a.

Daera$ kemera$an mau#un daera$ ke#uti$an !isa meru#akan non&kanker 0%inak #rekanker mau#un

kanker 0"anas.

Penderita liken #lanus di #i#i se!ela$ dalam atau di #in""ir lida$ %u"a !isa memiliki ruam kulit 'an"

terasa "atal.

8iken #lanus !isa men'e!a!kan luka ter!uka 'an" menim!ulkan n'eri.

Bintik&!intik 'an" men'eru#ai !utir&!utir #asir 'an" ke/il 'an" dikelilin"i ole$ /in/in kemera$an 0!intik

(o#lik 'an" tim!ul di #i#i se!ela$ dalam 'an" !er$ada#an den"an "i"i !elakan" meru#akan #ertanda

dari /am#ak.

8an"it&lan"it mulut.

Peru!a$an 7arna #ada lan"it&lan"it mulut !isa dise!a!kan ole$ iritasi atau infeksi.

8an"it&lan"it mulut #ada #erokok 'an" men"isa# #i#a 0/an"klon" memiliki #ermukaan kasar 'an"

!er7arna #uti$ disertai !intik&!intik mera$ 0lan"it&lan"it #erokok.

Setela$ seseoran" melakukan oral se 0$u!un"an seksual melalui mulut den"an mitra seksual #ria akan

tim!ul !intik mera$ ke/il se!esar u%un" #eniti 'an" !erasal dari #e/a$n'a #em!ulu$ dara$ 0#eteki dilan"it&lan"it mulut.

Bintik&!intik ini akan men"$ilan" dalam !e!era#a $ari.

Peteki %u"a meru#akan #ertanda dari kelainan dara$ atau mononukleosis infeksiosa.

Pertum!u$an !erle!i$ 'an" !er7arna mera$ di lan"it&lan"it mulut #alin" serin" dise!a!kan ole$ "i"i #alsu

'an" tidak /o/ok atau "i"i #alsu 'an" terlalu lama di!iarkan di dalam mulut. Se!aikn'a semua #eralatan"i"i 'an" !isa di!on"kar&#asan" $arus dile#askan #ada saat tidur di!ersi$kan dan direndam dalam

se/an"kir air.

Pada #enderita AIDS !er/ak keun"uan 'an" dise!a!kan ole$ sarkoma (a#osi !isa tim!ul di lan"it&lan"itmulut.



MASA8A@ PADA (*8*5<AR 8UDA@

Se#asan" kelen%ar luda$ ter!esar terletak te#at di !elakan" sudut ra$an" di de#an telin"a. Dua #asan"

kelen%ar 'an" le!i$ ke/il terletak le!i$ dalam di dasar mulut. Dan kelen%ar luda$ 'an" ke/il&ke/il terse!ar

di seluru$ mulut.

<ika #en"aliran luda$ tidak men/uku#i mulut akan terasa kerin".

8uda$ mem!erikan #erlindun"an alami ter$ada# #em!usukan "i"i se$in""a kekuran"an luda$ !isamen'e!a!kan ter!entukn'a ka4itas 0"i"i karies.

Mulut 'an" kerin" da#at dise!a! ole$?

& terlalu sedikit minum& !ernafas le7at mulut

& men"konsumsi o!at tertentu

& #en'akit 'an" men"enai kelen%ar luda$ 0misaln'a sindroma S%o"ren& usia lan%ut

Suatu saluran 'an" men"alirkan luda$ !isa tersum!at ole$ suatu #en"enda#an kalsium 0!atu kalsium.

Sum!atan ini men'e!a!kan luda$ tidak da#at dialirkan dan kelen%ar luda$ men"alami #em!en"kakan.Pem!en"kakan kelen%ar luda$ %u"a !isa men"alami infeksi karena !akteri.

<ika #em!en"kakan !ertam!a$ !uruk sesaat se!elum makan atau %ika #enderita memakan a/ar #en'e!a!n'a suda$ #asti karena #en'um!atan saluran. Rasa asam dari a/ar meran"san" #en"aliran luda$

teta#i karena saluran tersum!at maka sali4a tidak da#at dialirkan se$in""a #em!en"kakan !ertam!a$

!uruk.

(adan" seoran" dokter "i"i !isa mendoron" !atu den"an menekan kedua sisi saluran. <ika tidak !er$asil

suatu alat seru#a ka7at $alus !isa di"unakan untuk menarik !atu keluar. Atau !isa dilakukan #em!eda$an

untuk men"an"kat !atu.

Suatu /edera #ada !i!ir !a7a$ 0misaln'a karena ter"i"it !isa melukai kelen%ar luda$ ke/il dan men'um!at

#en"aliran luda$.

Se!a"ai aki!atn'a kelen%ar akan mem!en"kak dan mem!entuk suatu !en%olan ke/il dan lunak 'an" !er7arna ke!iruan 0mukokel.

Setela$ !e!era#a min""u !en%olan !iasan'a akan men"$ilan" den"an sendirin'a atau %ika men""an""u

atau serin" kam!u$ !isa dian"kat melalui #em!eda$an "i"i.

Mum#s 0"ondon"an infeksi !akteri dan #en'akit lainn'a da#at men'e!a!kan #em!en"kakan #ada

kelen%ar luda$ utama.

Pem!en"kakan %u"a !isa dise!a!kan ole$ tumor kelen%ar luda$ !aik 'an" %inak mau#un "anas 0!iasan'ale!i$ #adat di!andin"kan #em!en"kakan 'an" dise!a!kan ole$ infeksi. <ika tumor !ersifat "anas kelen%ar

akan tera!a keras se#erti !atu.

Peradan"an dan infeksi kelen%ar luda$ la!i$ serin" dise!a!kan ole$ !atu 'an" men'um!at saluran luda$dan le!i$ serin" ter%adi di!andin"kan tumor.

Setia# #em!en"kakan kelen%ar luda$ memerlukan #er$atian medis.Untuk menentukan #en'e!a!n'a !isa dilakukan !io#si ter$ada# %arin"an kelen%ar luda$.

P*RUBA@A5 PADA BIBIR

Bi!ir da#at men"alami #eru!a$an dalam ukuran 7arna dan #ermukaann'a.



Be!era#a dari #eru!a$an ini adala$ tidak !er!a$a'a misaln'a !i!ir akan meni#is #ada oran" tua.

Peru!a$an lainn'a !isa menun%ukkan suatu kelainan medis.

Ukuran Bi!ir.

Suatu reaksi aler"i da#at men'e!a!kan #em!en"kakan !i!ir.

Reaksi ini da#at dise!a!kan ole$ ke#ekaan ter$ada# makanan tertentu o!at&o!atan kosmetik atau !a$aniritan 'an" terda#at dalam udara.

Be!era#a keadaan lainn'a 'an" da#at men'e!a!kan #em!en"kakan !i!ir?& An"ioedema suatu #en'akit keturunan men'e!a!kan seran"an #em!en"kakan !i!ir 'an" !erulan"

& *ritema multiformis luka !akar karena sinar mata$ari atau /edera

Pem!en"kakan !i!ir $e!at tertentu !isa dikuran"i den"an suntikan kortikosteroid.

Untuk #em!en"kakan lainn'a %arin"an !i!ir 'an" !erle!i$an !isa dian"kat melalui #em!eda$an untuk

mem#er!aiki #enam#ilan.

Se%alan den"an !ertam!a$n'a usia !i!ir akan meni#is.Untuk alasan kosmetik !i!ir 'an" meni#is !isa di#erle!ar den"an men""unakan suntikan kola"en atau

suntikan lemak 'an" !erasal dari !a"ian tu!u$ lainn'a.

>arna K Permukaan Bi!ir.

Sinar mata$ari atau /ua/a din"in dan kerin" da#at men'e!a!kan !i!ir terkelu#as.

Demikian %u"a $aln'a den"an reaksi aler"i ter$ada# li#stik #asta "i"i makanan atau minuman.

Setela$ #en'e!a!n'a di$ilan"kan !iasan'a !i!ir akan kem!ali normal.(adan" di!erikan sale# kortikosteroid untuk men"$entikan #en"elu#asan.

Mata$ari %u"a da#at merusak men'e!a!kan !i!ir men%adi keras dan kerin" terutama !i!ir !a7a$.

Bintik&!intik mera$ atau #uti$ 'an" trans#aran meru#akan tanda&tanda kerusakan 'an" meni"katkan resikoter%adin'a kanker.

(erusakan aki!at sinar mata$ari ini da#at dikuran"i den"an melindun"i !i!ir den"an !alsem !i!ir 'an"

men"andun" ta!ir sur'a atau den"an men""unakan to#i le!ar untuk melindun"i 7a%a$ dari sinar mata$ari.

rekels 0!intik&!intik ke/il !er7arna kunin" ke/oklatan di kulit dan makula melanotik 0daera$ ke/oklatan

'an" !entukn'a tidak teratur serin" ditemukan di sekitar !i!ir dan meneta# selama !erta$un&ta$un.

Tanda ini tidak #erlu dirisaukan.

Bintik&!intik ke/il !er7arna $itam ke/oklatan 'an" terse!ar !isa meru#akan tanda dari #en'akit usus

keturunan dimana #ada lam!un" dan usus ditemukan #oli# 0sindroma Peut=&<e"$ers.

Sindroma (a7asaki !isa men'e!a!kan !i!ir kerin" dan #e/a$&#e/a$ dan la#isan mulut men%adikemera$an.

Pada #eradan"an !i!ir 0/$eilitis sudut mulut terasa n'eri men"alami iritasi tam#ak mera$ #e/a$&#e/a$

dan !ersisik.

<amur 0t$rus$ !isa tum!u$ di sudut mulut dan menim!ulkan luka ter!uka.$eilitis !isa meru#akan aki!at dari kekuran"an 4itamin B ri!ofla4in dalam makanan.

8i#atan kulit 4ertikal dan kulit 'an" teriritasi !isa tim!ul di sudut mulut %ika "i"i #alsu tidak da#at

mem!uka ra$an" se!a"aimana mestin'a.@al ini da#at diatasi den"an men""anti atau men'esuaikan #osisi "i"i #alsu.

Daera$ 'an" menon%ol atau suatu luka ter!uka den"an te#ian 'an" keras di !i!ir !isa meru#akan suatu !entuk dari kanker kulit.



P*RUBA@A5 PADA 8IDA@

edera adala$ #en'e!a! #alin" serin" dari tim!uln'a rasa tidak n'aman di lida$.

8ida$ memiliki !an'ak u%un" saraf untuk n'eri dan ra!a dan %au$ le!i$ #eka ter$ada# n'eri di!andin"kan

!a"ian tu!u$ lainn'a.

8ida$ serin" ter"i"it se/ara tidak sen"a%a teta#i se"era mem!aik.

Tam!alan atau "i"i #e/a$ 'an" ta%am !isa menim!ulkan kerusakan #ada lida$.

Suatu #ertum!u$an !erle!i$ dari %on%ot&%on%ot normal di lida$ !isa men'e!a!kan "am!aran lida$

!eram!ut.

Ram!ut ini !isa men"alami #eru!a$an 7arna %ika #enderita merokok atau men"un'a$ tem!akaumemakan makanan tertentu atau tum!u$ !akteri !er7arna #ada lida$.

8ida$ %u"a akan tam#ak !eram!ut setela$ demam setela$ #en"o!atan anti!iotik atau %ika terlalu serin"

men""unakan o!at kumur #eroksida.

Pan"kal lida$ !isa terli$at ke$itaman %ika seseoran" men""unakan sediaan !ismut untuk sakit maa".Men'ikat lida$ den"an sikat "i"i da#at men"$ilan"kan #eru!a$an 7arna terse!ut.

Suatu sela#ut #uti$ #ada te#i lida$ 'an" !ila diusa# menim!ulkan #erdara$an mun"kin menun%ukkansuatu t$rus$.

8ida$ 'an" kemera$&mera$an !isa meru#akan tanda dari anemia #ernisiosa atau suatu kekuran"an

4itamin.Anemia karena kekuran"an =at !esi %u"a mem!uat lida$ terli$at #u/at dan li/in 0karena lida$ ke$ilan"an

%on%ot&%on%otn'a.

Fe%ala a7al dari demam s/arlet !isa meru#akan #eru!a$an 7arna lida$ 'an" normal men%adi se#erti

stra7!eri dan ras#!eri.

Ber/ak&!er/ak #uti$ !isa tim!ul #ada demam de$idrasi sifilis stadium 2 trus$ liken #lanus leuko#lakia atau #ernafasan melalui mulut.

8ida$ li/in dan kemera$an disertai n'eri meru#akan #ertanda dari #ella"ra suatu %enis malnutrisi karenakekuran"an niasin dalam makanan.

Pada lida$ "eo"rafis !e!era#a daera$ lida$ tam#ak #uti$ dan daera$ lainn'a tam#ak mera$ dan li/in.

Daera$ 'an" men"alami #eru!a$an 7arna se#ertin'a !er#inda$&#inda$ selama !e!era#a ta$un atauseumur $idu# #endeirta.

@al ini !iasan'a tidak menim!ulkan n'eri dan tidak memerlukan #en"o!atan.

Ben%olan ke/il di kedua sisi lida$ !iasan'a tidak !er!a$a'a teta#i !en%olan #ada sala$ satu sisi lida$ !isa

!ersifat "anas.

Daera$ kemera$an atau ke#uti$an luka ter!uka atau !en%olan di lida$ tan#a se!a! 'an" #asti terutama

%ika tidak menim!ulkan n'eri meru#akan #ertanda dari kanker dan $arus di#eriksa.Se!a"ian !esar kanker mulut tum!u$ di te#i lida$ atau di dasar mulut.

(anker $am#ir tidak #erna$ tum!u$ di #an"kal lida$.

8uka ter!uka di lida$ !isa dise!a!kan ole$ 4irus $er#es sim#leks tu!erkulosis infeksi !akteri

atau sifilis stadium dini.

8uka ter!uka %u"a !isa dise!a!kan ole$ aler"i atau #en'akit sistem keke!alan.

Flossitis adala$ suatu #eradan"an #ada lida$ 0kemera$an #em!en"kakan dan n'eri.



Flossodinia adala$ suatu #erasaan ter!akar atau #erasaan n'eri di lida$.

Biasan'a tidak memiliki #enam#akan 'an" k$usus atau #en'e!a! 'an" %elas teta#i mun"kin dise!a!kanole$ tekanan #ada "i"i ole$ lida$ reaksi aler"i atau !a$an iritan 0misaln'a alko$ol !um!u da#ur atau

tem!akau.

Men""anti #asta "i"i o!at kumur atau men"un'a$ #ermen karet da#at men"$ilan"kan rasa n'eri.Flosodinia kadan"&kadan" meru#akan #ertanda dari "an""uan emosional atau #en'akit mental.

Bisa di!erikan o!at anti /emas dosis renda$.

Tan#a memandan" #en'e!a!n'a keadaan ini !iasan'a akan men"$ilan" den"an sendirin'a.

*(SUDAT.

A#a!ila mem!ran ka#iler rusak ole$ #eradan"an atau neo#lastik. Aki!atn'a #rotein 'an" !erukuran !esar

dan konstituen dara$ lainn'a !o/or keluar intra4askuler masuk kedalam %arin"an dan ron""a tu!u$.

Inflamasi aktif akan menin"katkan kandun"an #rotein. airan ka'a #rotein dan sel dara$ #uti$ 'an"tertim!un dalam ruan" ekstra4askular se!a"ai aki!at reaksi radan" dise!ut eksudat.

<enis&%enis eksudat?

a. Serosa

Meru#akan eksudat %erni$ men"andun" sedikit #rotein 0efusi aki!at radan" 'an" rin"an. *ksudat serosa

!erasal dari serum atau $asil sekresi sel mesotel 'an" mela#isi #eritoneum #leura #erikardium. onto$le#u$ dari kulit 'an" !erasal dari infeksi luka !akar effusi #leura.

!. Seroan"uinosa

Meru#akan eksudat 'an" !er7arna kemera$an 'an" dise!a!kan ole$ adan'a #erdara$an 0terda#atn'a sel

dara$ mera$ #ada efusi.

/. i!rinosa

Meru#akan eksudat 'an" men"andun" !an'ak fi!rin se$in""a muda$ mem!eku. (eadaan ini ter%adi #ada

%e%as !erat 'an" men'e!a!kan #ermea!ilitas #em!ulu$ dara$ menin"kat dan molekul !esar se#erti

fi!rin da#at keluar. *ksudat fi!rinosa serin" di%um#ai di atas #ermukaan serosa 'an" meradan" se#erti #leura dan #erikardium tem#at fi!rin 'an" dienda#kan men"eras men%adi la#isan di atas mem!ran 'an"

terkena.

d. Purulenta

Meru#akan eksudat 'an" men"andun" nana$J#us 'aitu /am#uran leukosit 'an" rusak %arin"an nekrotik

serta mikroor"anisme 'an" musna$. Or"anisme tertentu misaln'a stafilokokus akan men"aki!atkan

su#urasi terlokalisasi dan dise!ut kuman #io"enik.



on 5eo#lastik Disorder

Infeksi

Infeksi akut

Manifestasi infeksi akut 'an" !iasa ter%adi #ada kelen%ar luda$ !iasan'a !eru#a #arotitis akut. Be!era#a

kelom#ok 4irus dan !akteri meru#akan #en'e!a! umum ter%adin'a ketidaknormalan #roduksi kelen%arluda$. Se!a"ian !esar infeksi !akteri kemun"kinan !erasal dari ka4itas oral dan !er$u!un"an den"an

#enurunan aliran luda$. Selain itu !e!era#a #asien den"an kondisi lema$ dan imunosu#resan memiliki

resiko untuk terkena sialedenitis akut.

Infeksi Bakteri

A/ute su##urati4e Sialedenitis meru#akan suatu kondisi akut dan n'eri difus #ada keadaan a7al #en'akit

"landula #arotis. (elen%ar men"alami #em!esaran terasa sakit dan terda#at eksudat #urulen 'an" terli$at

#ada orifi/e !ukal duktus Stensen. Pen'akit ini !iasan'a ter%adi #ada #asien den"an kondisi kese$atanlema$ de$idrasi den"an oral $'"iene 'an" !uruk. Pen'akit ini !iasan'a dise!a!kan ole$ infeksi !akteri

Sta#$'lo/o//us aureus Stre#to/o//us 4iridans S. #neumoniae @aemo#$ilus influen=ae Stre#to/o//us

#'o"enes and *s/$eri/$ia /oli. 8imfonodi #arotis dan intra#arotis !iasan'a akan terli!at se!a"ai reaksi

inflamasi. Treatment of /$oi/e #en'akit ini adala$ den"an tera#i anti!iotik. Selain #ada "landula #arotisa/ute su##urati4e sialedenitis %u"a da#at men'eran" #ada re"ion su!mandi!ula.

Su##urati4e #arotitis. Pen'akit ini da#at ter%adi #ada !a'i 'an" !aru la$ir !iasan'a #ada !a'i 'an" la$ir #rematur 03-&;+ den"an de$idrasi se!a"ai faktor #redis#osisi. Onset !iasan'a ter%adi sekitar ,&1; $ari

dan terda#at eritema #ada kulit di sekitar kelen%ar #arotis. Pen'e!a! umum infeksi antara lain

Sta#$'lo/o//us Pseudomonas Stre#to/o//us Pneumo/o//us and *s/$eri/$ia. Tera#i $idrasi dan

anti!ioti/ !iasan'a di"unakan untuk mera7at infeksi. Pasien 'an" sala$ terdia"nosis atau 'an" tidaktero!ati sem#urna terkadan" da#at !erkem!an" men%adi a!ses intra"landular.

Sialodo/$itis meru#akan inflamasi 'an" ter%adi !aik #ada duktus >art$on mau#un Stensen. Biasan'a

ter%adi dilatasi #ada o!struksi distal. Pem!esaran duktus da#at !er!entuk fusiform atau !erantaimen"$asilkan area du/tal stenosis.

Infeksi 6irus

(asus #alin" umum 'aitu 4iral #arotitis 0mum#s 'an" dise!a!kan ole$ R5A 4irus dari kelom#ok

#aram'o4irus. Pada ta$a# a7al infeksi meli!atkan kelen%ar #arotis namun %u"a da#at !erkem!an" di

kelen%ar su!mandi!ula mau#un su!lin"ual. Dia"nosis !iasan'a !erdasarkan #ada #en'akit e#idemik dandite"akkan den"an u%i titer anti!od'. Periode inku!asi diantara 2&3 min""u den"an keterli!atan kelen%ar

#arotis se/ara unilateral #ada 2&333+ kasus. A"en 4irus lain 'an" da#at men'e!a!kan #arotitis antara

lain /osa/kie 4iruses #arainfluen=a 4iruses 0t'#es I and III influen=a 4irus t'#e A $er#es 4irus e/$o

4irus and /$oriomenin"itis 4irus.

Infeksi (ronis



Inflamasi kronis meru#akan #en'akit umum kelen%ar luda$ 'an" dise!a!kan ole$ rekurensi infeksi !akteri

atau infeksi dari a"en lain. (ondisi non infeksi dise!a!kan ole$ iradiasi #en'akit autoimun dan kasus

idio#atik.

M'/o!a/teria

*#idemiolo"i men'atakan !a$7a infeksi m'/o!a/teria da#at men'eran" kelen%ar #arotis 0,+ kasuskelen%ar su!mandi!ula 02,+ dan kelen%ar su!lin"ualis 03+. Se!a"ian !esar #en'akit 'an" dise!a!kan

infeksi ini !erkem!an" dari tonsi mau#un "i"i 'an" men%adi fokal infeksi kemudian men'e!ar ke kelen%ar

melalui limfonodi. Sar/oidosis meru#akan #en'akit sistemik infeksius 'an" ditandai den"an #em!entukan

"ranuloma #ada !er!a"ai s'stem or"an dan !iasan'a dise!a!kan ole$ infeksi m'/o!a/teria. Sekitar )3+kasus #asien men"alami #em!esaran kelen%ar #arotis !ilateral dan #enurunan aliran sali4a. Be!era#a

#asien %u"a men"alami "e%ala erostomia aki!ar kelen%ar luda$ minor ikut terinfeksi. Se!a"ian !esar

#asien tidak men"alami rasa sakit dan ter%adi #em!esaran kronis #ada kelen%ar 'an" terli!at den"an #enam!akan multinodular dan terli$at se#erti ke"anasan.

S'#$ilis

S'#$ilis !iasan'a %aran" ter%adi #ada kelen%ar #arotis namun ketika #en'akit ini mun/ul distri!usi dan

#enam#akann'a sama se#erti #ada infeksi TB den"an "am!aran 'an" $am#er miri# den"an sar/oidosis.

at&S/rat/$ Disease dise!a!kan ole$ infeksi !akteri "ram ne"atif riketsia dan men'e!a!kan limfadenitisre"ional. Pen'akit ini !iasa men'eran" #ada anak&anak dan rema%a. Radio"rafik menun%ukkan adan'a

#em!esaran limfonodi intra#arotid 'an" meluas dan tidak s#esifik dan $al ini miri# #ada infeksi

sar/oidosis dan infeksi TB se$in""a serin" ter%adi kesala$an dia"nosis.

Too#lasmosis meru#akan infeksi #roto=oa 'an" dise!a!kan ole$ Too#lasma "ondii. Pen'akit ini

meru#akan infeksi 'an" umum ter%adi 'aitu sekitar -&9-+ #o#ulasi ter"antun" dari lokasi "eo"rafis.

A/tinom'/osis dise!a!kan ole$ infeksi !akteri "ram #ositif anaero! A/tinom'/es is=raelli men"aki!atkaninfeksi orofarin". 8imfonodi #arois dan su!mandi!ular da#at men%adi lokasi infeksi sekunder 'an"

dise!arkan melalui #erluasan #erluasan infeksi kronis mandi!ula. <arin"an ikat sekitar men"alami infiltrate

inflamasi dan terkadan" infeksi kelen%ar #arotis da#at men'e!ar $in""a masti/ator s#a/e. Infeksi !akteriini #ada kelen%ar #arotis da#at akut den"an "e%ala rasa sakit #em!en"kakan a!ses dan #em!entukan

fistula. Infeksi kronik memiliki "am!aran $am#er miri# se#erti infeksi TB 'an" termanifestasi se!a"ai

masa #arotid 'an" tidak sakit.

Inflamasi

a. Sialolit$iasis se!a"ian !esar ter%adi #ada kelen%ar su!mandi!ula 0)&9+ kelen%ar #arotis 01&2+dan sekitar 1&,+ ter%adi di kelen%ar luda$ su!lin"ual. (eterli!atan kelen%ar luda$ minor san"atla$ %aran"

meski#un %u"a !ias ter%adi #ada mukosa !ukal dan !i!ir atas. Sekitar ,-+ !atu !er!entuk solid dan

tun""al namun 2-+ diantaran'a memiliki !atu kelen%ar multi#le. Pada #asien den"an sialodenitis kronissetidakn'a terda#at kalkulus #ada du #erti"a kasus dan #ada "am!aran radio"raf !atu tam#ak se!a"ai lesi

radio#ak. Se!an'ak )-+ !atu kelen%ar su!mandi!ula ter%adi di dalam duktus >art$on 3+ di dekat

ostium duktus dan 2+ diantaran'a #ada #erten"a$an duktus.

Tera#i Sialolit$iasis?

a.Tan#a #em!eda$an

Pen"o!atan klasik silolit$iasis 0medi/al treatment adala$ #en""unaan anti!iotik dan anti inflamasi

den"an $ara#an !atu keluar melalui /arun/ula se/ara s#ontan.Pada !e!era#a kasus dimana !atu !erada di

7$arton #a#illae da#at dilakukan tindakan marsu#iali=ation 0sialodo/$o#last'. Serin" kali !atu masi$



tersisa terutama !ila !erada di !a"ian #osterior >artonLs du/t se$in""a #endekatan konser4atif serin"

ditera#kan.

!. Pem!eda$an

Se!elum teknik endosko#i dan lit$otri#si !erkem!an" #esat tera#i untuk men"eluarkan !atu #ada

sialolit$iasis su!mandi!ula delakukan den"an #em!eda$an terutama #ada kasus den"an diameter !atu'an" !esar 0ukuran ter!esar sam#ai 1 mm atau lokasi 'an" sulit. Bila lokasi !atu di !elakan" ostium

duktus maka !isa dilakukan tindakan sim#le s#$in/terotom' den"an anestesia lokal untuk

men"eluarkann'a. Pada !atu 'an" !erada di ten"a$&ten"a$ duktus $arus dilakukan diseksi #ada duktus

den"an men"$indari in%ur' #ada n. lin"ualis. @al ini !isa dilakukan den"an anestesi lokal mau#un "eneralta#i serin" menim!ulkan n'eri !erat #ost o#erati4e. @arus dilakukan den"an anestesi "eneral !ila lokasi

!atu !erada #ada "lands #el4is. Pada kasus ini $arus dilalakukan su!maile/tom' den"an tin"kat kesulitan

'an" tin""i karena $arus men"$indari /a!an"&/a!an" dari n. fa/ialis.

/. Minimal in4asi4e

& 8it$otri#si

*tra/or#oreal S$o/k >a4e 8it$otri#s' 0*S>8 meru#akan tera#i den"an #endekatan non in4asi4e 'an"/uku# efektif #ada sialolit$iasis. Setela$ !er$asil untuk #enan"anan !atu di saluran ken/in" dan #ankreas

*S>8 men%adi alternatif #enan"anan !atu #ada saluran sali4a dimulai ta$un 199& an. Tu%uan *S>8untuk men"uran"i ukuran /al/uli men%adi fra"men 'an" ke/il se$in""a tidak men""an""u aliran seli4a dan

men"uran"i sim#tom. Di$ara#kan %u"a fra"men /al/uli !isa keluar s#ontan men"ikuti aliran sali4a.

Indikasi *S>8 !isa dilakukan #ada semua sialolit$iasis !aik dalam "landula mau#un dalam duktus

ke/uali #osisi !atu 'an" dekat den"an struktur n. fa/ialis. Inflamasi akut meru#akan kontra indikasi lokaldan inflamasi kronis !ukan meru#akan kontra indikasi sedan"kan kelainan #em!ekuan dara$

0$aemorr$a"i/ diat$esis kelainan kardiolo"i dan #asien den"an #a/emaker meru#akan kontraindikasi

umum *S>8.

Metode ini tidak menim!ulkan n'eri dan tidak mem!utu$kan anestesia #asien duduk seten"a$ !er!arin"

0semi&re/linin" #osition se#erti terli$at #ada F!.0a. S$o/k7a4e !enar&!enar fokus den"an le!ar 2- mmdan kedalaman 2mm se$in""a lesi %arin"an sekitarn'a san"at minimal. *ner"i 'an" di"unakandisesuaikan den"an !atu #ada kelen%ar sali4a 'aitu antara - N 3 mPa. Tem!akan dilakukan 12 im#a/ts

#er menit !isa dikuran"i sam#ai 9 atau : im#a/ts #er menit. Setia# sesion sekitar 1- J & - im#a/ts

dan antar sesion ter#isa$ minimal satu !ulan.

(e!er$asilan *S>8 ter"antun" #ada dimensi lokasi dan %umla$ /al/uli. (ete#atan #osisi 0#in#ointin"

/al/uli !isa di#andu den"an ultrasono"ra#$' e/$o"ra#$' #ro!e ,- M$=. al/uli den"an ukuran G 1 mm

sulit di#e/a$ men%adi fra"men. Be!era#a #enelitian tela$ melakukan #en"amatan dan follo7 u# ataske!er$asilan #en""unaan *S>8 antara lain *s/idier et al men"amati 122 kasus dimana :)+ #asien

ter!e!as dari sim#tom setela$ difollo7 u# selama 3 ta$un a##a//io et al den"an 322 kasus mela#orkan

),:+ #asien ter!e!as dari sim#tom setela$ diamati - ta$un se%ak #en"oa!atan men""unakan *S>8.

& Sialendosko#i

Sialendosko#i meru#akan teknik endosko#i untuk memeriksa duktus kelen%ar sali4a. Teknik ini termasuk

minimal in4asi4e ter!aru 'an" da#at di"unakan untuk dia"nosis sekali"us mana%emen tera#i #ada du/tal #at$olo"ies se#erti o!struksi striktur dan sialolit$. Prosedur 'an" da#at dilakukan den"an Sialendosko#i

meru#akan /om#lete e#loration du/tal s'stem 'an" meli#uti duktus utama /a!an" sekunder dan tersier.

Indikasi dia"nostik dan inter4ensi den"an Sialendosko#i adala$ semua #em!en"kakan intermitten #adakelen%ar sali4a 'an" tidak %elas asaln'a.

(o/$ et al le!i$ k$usus men%elaskan indikasin'a antara lain untuk 1 deteksi sialolit$ 'an" samar 2

deteksi dini #eme!entukan sialolit$ 0mu/ous or fi!rinous #lu"s dan #rofilaksis #em!entukan !atu 3 #en"o!atan stenosis #ost inflamasi dan o!struksi karena se!a! lain ; deteksi dan tera#i adan'a 4ariasi

anatomi atau malformasi - dia"nosis dan #ema$aman !aru ter$ada# kelaianan autoimun 'an" meli!atkankelen%ar sali4a : se!a"ai alat follo7 u# dan kontrol ke!er$asilan tera#i. Tidak ada kontra indikasi k$usus



karena meru#akan teknik minimal in4asi4e 'an" $an'a mem!utu$kan enestesi lokal dan /uku# ra7at %alan

sa%a !aik #ada anak&anak de7asa mau#un usia lan%ut.

& Teknik Inter4ensi Sialendosko#i.

Sialendosko#i dilakukan den"an anestesi lokal #a#ila untuk men/a#ai kelen%ar diin%eksi den"an !a$an

anestesi 0'lo/aine 1+ den"an e#ine#$rine 1?2. Pa#ila dile!arkan !erta$a# den"an #ro!e 'an" !ertam!a$ !esar sam#ai sesuai den"an diameter sialendosko#. (emudian sialendosko# dimasukkan ke

dalam duktus kelen%ar sali4a diikuti #em!ilasan den"an /airan isotonik melalui #ro!e. Pem!ilasan ini

dimaksudkan untuk dilatasi duktus dan iri"asi de!ris. Duktus kelen%ar sali4a ini dioser4asi mulai dari

duktus utama sam#ai /a!an" tersier $in""a #ro!e tidak !isa masuk la"i den"an /atatan men"$indaritrauma dan #erforasi dindin" duktus.

Bila dida#atkan o!struksi kita !isa men""unakan !e!era#a teknik untuk men"atasin'a. Untuk

#en"am!ilan !atu den"an diameter H ; mm #ada kelen%ar su!mandi!ula atau H 3mm #ada klen%ar #arotiskita dekatkan sialendosko# ke sialolit$ kemudian kita masukkan ke dalam 7orkin" /$anel se!ua$ forse#

#en"$isa# 'an" fleksi!el den"an diameter 1 mm atau stone etra/tor 07ire !asket for/e#. Berikutn'a !atu

di$isa# dan sialendosko# ditarik den"an for/e# #en"$isa#n'a.

Pada kasus den"an !atu 'an" le!i$ !esar kita memasukkan #ro!e laser $elium ke dalam 7orkin" /$aneldan !atu di#e/a$ men%adi !e!era#a !a"ian ke/il&ke/il. (emudian !a"ian ke/il terse!ut am!il 0remo4ed

den"an teknik 'an" sama. Sedan"kan #ada kasus mu/us #lu" sekret 'an" len"ket dimo!ilisasi den"an #em!ilasan dan #en"$isa#an.

Setela$ inter4ensi Sialendosko#i dilakukan stentin" #ada duktus su!mandi!ula men""unakan stent #lastik

0sialostent selama 2 sam#ai ; min""u den"an tu%uan 1 men"$indari striktur 2 men/e"a$ o!struksikarena udema sekitar orifisium dan 3 se!a"ai saluran iri"asi #artikel&#artikel !atu ke/il ole$ aliran sali4a.

Pem!erian $'dro/ortisone 1 m" in%eksi intradu/tal atau lan"sun" #ada daera$ striktur %u"a da#at

mem#er/e#at #roses #en'em!u$an #as/a sialoendoko#i.

d. De/ision Tree

Pada tindakan minimal in4asi4e terda#at !e!era#a #ili$an dia"nostik mau#un tera#i untuk mana"emense!ua$ kasus den"an "e%ala klinis adan'a o!struksi #ada saluran kelen%ar sali4a. Bila dida#atkan !atu

ukuran ke/il 0H ; mm su!mandi!ular atau H 3 mm #arotis maka da#at diinter4ensi den"an >ire Basket

*traion. Pada !atu den"an ukuran G ; mm su!mandi!ula atau G 3 mm #arotis !atu $arus di#e/a$

men%adi !a"ian 'an" le!i$ ke/il men""unakan 8aser 8it$otri#s' kemudian dikeluarkan den"an >ireBasket *traion. Sedan"kan stenosis #ada sistem duktus /uku# dilakukan dilatasi men""unakan metali/

dilator 0main du/t atau den"an !alloon /at$eter !ila stenosis ter%adi #ada /a!an" duktus.

(om#likasi?

Se"ala !entuk inter4ensi #ada sialolit$iasis !aik #em!eda$an ter!uka mau#un minimall' in4asi4e da#at

menim!ulkan kom#likasi antara lain? 1 kerusakan saraf terutama n. 8in"ualis dan n. @i#o"losus 2

#erdara$an #ost o#erati4e 3 striktur sistem duktal ; #em!en"kakan kelen%ar 'an" menim!ulkan n'eri- /utaneus $ematoma serin" di%um#ai #ada #asien #ost etra/or#oreal t$era#' dan : residual lit$iasis

ter%adi #ada sekitar ;+&-+ #asien. Teknik minimal in4asi4e 'an" !enar den"an Sialendosko#i le!i$

memun"kinkan untuk meminimalisir ter%adin'a kom#likasi terse!ut di atas.

!. $roni/ Re//urent Sialodenitis meru#akan #em!en"akakan difus mau#un terlokalisasi #ada kelen%ar

luda$ dan terasa sakit. Pen'akit ini !iasan'a diasosiasikan den"an o!struksi tidak sem#urna #ada sistem

duktus 7alau#un !iasan'a ter%adi 4ariasi.

/. Sialodo/$itis i!rinosa 0(ussmaulLs Disease meru#akan #em!en"kakan rekuren akut dan !ias terasa

n'eri mau#un tidak n'eri #ada kelen%ar #arotis atau su!mandi!ula. Penam#akan klinis !eru#a

#en'um!atan #ada #intu masuk duktus Stensen atau duktus >art$on. Pen'akit ini !iasan'a ter%adi #adan #asien den"an kondisi lema$ dan de$idrasi #era7atan da#at !eru#a #emi%atan #ada "landulam #en""unaan

se/reto"o"eus untuk men"$ilan"kan sum!atan dilatasi #intu masuk duktus untuk men/e"a$ rekurensi dan !ila dimun"kinkan dilakukan re$idrasi.



d. @i#erli#idemia dikarakteristikkan se!a"ai #enin"katan le4el tri"liserid dan atau kolesterol total #lasma.

Be!era#a #asien den"an $i#erli#idemia men"alami #em!esaran kelen%ar #arotis den"an infiltrate li#id

'an" sera"am 'an" terli$at #ada MRI. Penin"katan kadar tri"liserid #lasma !erkorelasi den"an #em!en"kakan #arotis dan !eraki!at #ada #enurunan aliran sali4a 'an" semakin #ara$. (elen%ar

su!mandi!ula %u"a da#at terli!at namun insidensin'a le!i$ renda$.

e. Sialosis meru#akan #em!esaran kelen%ar #arotis 'an" rekuren mau#un kronik nonneo#lastik noninflamatori dan tidak terasa sakit. (elen%ar su!mandi!ula su!lin"ual dan kelen%ar luda$ minor %u"a ada

kemun"kinan terli!at. Pem!en"kakan #arotis !iasan'a !ilateral dan simetrik namun %u"a !ias unilateral

dan atau simetris. Onset !iasan'a tidak terlalu terli$at karena tidak ada sim#tom mau#un inflamasi.

Sialosis diasosiasikan den"an !er!a"ai #en'akit endokrin status "i=i dan medikasi. Sialosis ditemukan

#ada #enderita dia!etes kelainan kelen%ar tiroid kelainan #ankreas dan akrome"ali. Sekitar 2:&):+ kasus

ditemukan #ada #e/andu alko$ol kronis dan sirosis $ati aki!at alko$ol %u"a #ada #enderita den"an statusmalnutrisi. (ondisi lain meli#uti $i#ertensi $i#erli#idemia ke"emukan ke$amilan !ru/ellosis disentri

#en'akit $a"a karsinoma eso#$a"ealm ank'lostomiasis dan #en'akit /elia/. Be!era#a medikasi 'an"

da#at mema/u ter%adin'a sialosis antara lain #$en'l!uta=one o'#$en!uta=one sulfisoa=ole iodide

iso#roterenol atro#ine imi#ramine /$loram#$eni/ol o'tetra/'/line #$enot$ia=ides !en=odia=e#ines

monoamine oidase 0MAO in$i!itors reser#ine "uanet$idine lo"am !erat met$ima=ole dant$io/'anates.

Trauma

a. Mu/o/eles meru#akan istila$ klinis 'an" mendeskri#sikan #em!en"kakan 'an" dise!a!kan ole$

akumulasi sali4a #ada sisi 'an" terkena trauma mau#un daera$ 'an" men"alami #emn'um!atan #adaduktus "landula sali4a minor. Mu/o/ele diklasifikasikan men%adi ti#e retensi dan ekstra4asasi.

Fam!ar 3. Mu/o/ele #ada !i!ir !a7a$ se!ela$ kanan

!. Ranula meru#akan mu/o/ele 'an" terletak di dasar mulut. Ranula kemun"kinan meru#akan fenomena

ekstra4asasi mu/us mau#un retensi mu/us dan se!a"ian !esar ter%adi #ada duktus "landula sali4asu!lin"ual. Pem!entukan ranula !iasan'a ter%adi karena trauma. Pen'e!a! lain 'aitu #en'um!atan #ada

kelen%ar sali4a atau aneurism duktus.

Fam!ar ;. Ranula #ada dasar mulut

Penatalaksanaan Ranula

Dalam kasus ranula dokter s#esialis !eda$ mulut da#at merekomendasikan marsu#ialisasi atau eksisi

dimana ranula diinsisi untuk mem!uat outlet #ada kista retensi kelen%ar luda$ se$in""a /airan da#at

dikeluarkan. Berikut ini meru#akan ta$a#&ta$a# #rosedur marsu#ialisasi serta kom#likasi 'an" ditim!ulkan?

Men%elan" o#erasi



Pen%elasan ke#ada #enderita dan keluar"an'a men"enai tindakan o#erasi 'an" akan di%alani serta resiko

kom#likasi disertai den"an tandatan"an #ersetu%uan dan #ermo$onan dari #enderita untuk dilakukan

o#erasi. 0Informed /onsent.

Memeriksa dan melen"ka#i #ersia#an alat dan kelen"ka#an o#erasi.

Penderita #uasa minimal : %am se!elum o#erasi.

Anti!iotika #rofilaksis efa=olin atau lindam'/in kom!inasi den"an Faram'/in dosis men'esuaikan

untuk #rofilaksis.

Ta$a#an o#erasi

Dilakukan dalam kamar o#erasi #enderita dalam narkose umum den"an intu!asi nasotrak$eal kontralateral

dari lesi atau kalau kesulitan !isa orotrakeal 'an" diletakkan #ada sudut mulut serta fiksasin'a kesisi

kontralateral se$in""a la#an"an o#erasi !isa !e!as.

Posisi #enderita telentan" sedikit $ead&u#E 02&2- dan ke#ala menole$ keara$ kontralateral ekstensi0#eru!a$an #osisi ke#ala setela$ didesinfeksi.

Desinfensi intraoral den"an @i!i/et setela$ di#asan" tam#on steril di orofarin".

Desinfeksi la#an"an o#erasi luar den"an @i!itane&alko$ol ,+ 1?1

Mulut di!uka den"an men""unakan s#reader mulut untuk memuda$kan men"eluarkan lida$J di%ulurkanmaka !isa di#asan" teu"el #ada lida$ den"an !enan" sutera J1.

8akukan eksisi !entuk eli#s #ada mukosa dasar mulut 'an" mem!esar aki!at kista terse!ut dan #ili$ 'an"

#alin" sedikit 4askularisasin'a kemudian ra7at #erdara$an 'an" ter%adi lakukan sondase atau #al#asi

se!a! kadan" ada sedimentasiJ sialolit$iasis atau se!a! lain se$in""a menim!ulkan sum!atan #ada salurankelen%ar liur su!lin"ual. Te#i eksisi di%a$it marsu#ialisasi den"an Deon J3 a"ar tidak menutu# la"i.

A#a!ila masi$ tera!a kista maka !isa dilakukan meme/a$kan se#ta 'an" ada se$in""a isin'a !isa ter&drainase. Pada kista 'an" /uku# !esar setela$ die4aluasi tidak ada kista la"i maka !isa di#asan" tam#on #ita sam#ai keu%un"n'a di#erta$ankan sam#ai - $ari se!a"ai tuntunan e#itelialisasi #ada #ermukaan kista

tadi dan tidak o!literasi la"i.

A#a!ila dida#at se!a"ian ranula di!a7a$ m. milo$ioid maka memerlukan #endekatan 'an" le!i$ !a"usdari ekstra oral. Dan 'an" #erlu di#er$atikan adala$ #reser4asi ner4us $i#o"lossus ner4us lin"ualis.

Pasan" redon drain a#a!ila melakukan #endekatan ekstra oral.

*4aluasi ulan" untuk #erdara$an 'an" ter%adi.

8a#an"an o#erasi di/u/i den"an kasa&P steril luka o#erasi 'an" diluar ditutu# den"an kasa steril dan di

$i#afiks.

Tam#on orofarin" diam!il se!elum ekstu!asi.



Buat la#oran o#erasi dan surat #en"antar untuk #emeriksaan PA.

(om#likasi o#erasi

Perdara$an

(erusakan ner4us $i#o"losus atau ner4us lin"ualis

Infeksi

istel orokutan #ada o#erasi 'an" #endekatann'a intra dan etra oral

Residif

Pera7atan Pas/a Beda$

Infus Rin"er 8a/tate dan Detrose -+ den"an #er!andin"an 1 ? ; 0se$ari

Setela$ sadar !etul !isa di/o!a minum sedikit&sedikit setela$ : %am tidak mual !isa di!eri makan.

Pada #enderita 'an" ter#asan" drain redon dile#as %ika #roduksin'a H 1 //J2; %am.

8uka o#erasi dira7at dan "anti #er!an #ada $ari ke&3.

Pada #enderita 'an" di#asan" kasa den"an tam#on steril #ada saat o#erasi #ada !ekas kista su!lin"ual

maka tam#on di#erta$ankan sam#ai $ari ke - dan kemudian di/a!ut se$in""a men"uran" kemun"kinan

tertutu# la"i kista kelen%ar liur terse!ut.

Penderita di#ulan"kan se$ari setela$ an"kat drain dan tam#on an%urkan dan an"kat %a$itan #ada $ari ke&,

setela$ o#erasi.

ollo7&U# iia# min""u sam#ai luka o#erasi sem!u$ !aik

(ondisi Imun dan Medikasi 'an" Men"induksi Disfun"si (elen%ar Sali4a

Beni"n 8'm#$oe#it$elial 8esion 0Mikuli/=Ls Disease

*tiolo"i #en'akit ini masi$ !elum diketa$ui dan di#erkirakan aki!at kondisi auto imun 4irus mau#unfaktor "enetik den"an #redominan #ada 7anita di usia #erten"a$an. Fe%ala umum 'aitu #em!en"kakan

kelen%ar luda$ unilateral atau !ilateral aki!at infiltrate limfoid !eni"na serta #enurunan #roduksi sali4a

!ila ter%adi infeksi. Dia"nosis !andin" #en'akit ini 'aitu S%or"en s'ndrome sar/oidosis limfoma dan #en'akit lain 'an" diasosiasikan den"an #em!esaran kelen%ar luda$.

S%or"en S'ndrome

S%or"en S'ndrome meru#akan #en'akit kronis autoimun 'an" dikarakteristikkan den"an kekerin"anmukosa oral dan okular infiltrat limfosit dan dekstrusi eksokrin. Manifestasi oral #asien ini san"at luas

se!a"ai $asil dari #enurunan fun"si kelen%ar luda$. @am#ir semua #asien men"elu$kan mulut kerin" dan

mem!utu$kan asu#an /airan. Mulut kerin" men'e!a!kan kesulitan dalam men"un'a$ menelan dan !er!i/ara %ika tidak di!eri tam!a$an /airan. Pasien den"an SS da#at men"alami #em!esaran kronis #ada

kelen%ar luda$ dan %u"a da#at ter%adi infeksi #ada kelen%ar.

Tumor (elen%ar 8uda$



Se!a"ian !esar tumor kelen%ar luda$ ter%adi #ada kelen%ar #arotis 0)+ sekitar 1&1-+ ter%adi #ada

kelen%ar su!mandi!ula dan sisan'a #ada su!lin"ual mau#un #ada kelen%ar luda$ minor. Sekitar )+ tumor

#arotis dan -+ tumor su!mandi!ula meru#akan tumor %inak. Se!alikn'a le!i$ dari :+ tumor 'an"ter%adi #ada kelen%ar su!lin"ual mau#un kelen%ar luda$ minor meru#akan tumor "anas. Resiko ke"anasan

akan menin"kat sesuai den"an !ertam!a$n'a ukuran tumor. Sekitar )+ tumor ter%adi #ada usia de7asa.

Tumor #ada anak&anak !iasan'a terletak #ada kelen %ar #arotis dan sekitar :-+ tumor anak&anak !ersifat

%inak.

1. Tumor <inak

a. Adenoma Pleomorfik

Adenoma #leomorfik meru#akan tumor kelen%ar liur 'an" #alin" !an'ak ditemukan !erkisar :+&)+

dari seluru$ tumor %inak di kelen%ar liur. Sekitar )-+ terda#at di kelen%ar #arotis. #ada kedua lo!us.

Adenoma #leomorfik #alin" serin" ditemukan #ada usia dekade keem#at sam#ai keenam %aran"

ditemukan #ada anak den"an frekuensi le!i$ tin""i #ada 7anita den"an #er!andin"an 7anita den"an #ria

3?2. Ban"sa kulit #uti$ le!i$ tin""i risiko menda#at adenoma #leomorfik di!andin" den"an kulit !er7arna.

!. Monomor#$i/ Adenoma

Monomor#$i/ adenoma meru#akan tumor den"an #enam#akan sel 'an" sama dan sera"am.

/. Pa#illar' 'stadenoma 8'm#$omatosum

Pa#illar' 'stadenoma 8'm#$omatosum %u"a dikenal den"an tunor >art$in meru#akan tumor kedua

'an" #alin" serin" mun/ul di kelen%ar #arotis. Predileksi tumor ini #ada laki&laki #ada de/ade ke lima dandela#an. Tumor ini !esifat !ilateral #ada :&12+ kasus. Se/ara klinis tumor ini !ersifat lam!at

#ertum!u$ann'a !er!atas te"as tidak n'eri ke/uali ter%adi su#erinfeksi.

d. On/o/'toma

On/o/'toma meru#akan tunor !eni"na 'an" %aran" ter%adi 'aitu sekitar 1+ neo#lasma kelen%ar sali4a.Tumor !iasan'a ter%adi #ada kelen%ar luda$ !aik #ada laki&laki mau#un 7anita #ada dekade ke enam.On/o/'toma meru#aka tumor solid !ulat 'an" terli$at #ada kelen%ar luda$ ma'or namun %aran" di

intraoral serta !ersifat !ilateral.

e. Basal ell Adenoma

Tumor ini !ersfat tum!u$ lam!at !eru#a massa 'an" tidak sakit dan insidensin'a $an'a 1&2+ darikeseluru$an kasus tumor kelen%ar luda$. Predileksi lesi #ada laki&laki den"an #er!andin"an - ?1. Sekitar

,+ lesi ter%adi di kelen%ar #arotis dan a#a!ila ter%adi #ada kelen%ar luda$ minor !iasan'a ter%adi #ada

!i!ir atas.

f. anali/ular Adenoma

8esi ini !ersifat #redominan #ada usia le!i$ dari - ta$un dan !iasan'a ter%adi #ada 7anita. Sekitar )+

ter%adi #ada !i!ir !a7a$ den"an #ertum!u$an lesi 'an" lam!at mo!il dan asimtomatik.

". M'oe#it$elioma

8esi ini !iasan'a ter%adi #ada kelen%ar #arotis dan #alatum meru#akan lokasi 'an" serin" ter%adi. Tidakterda#at #redileksi !erdasarkan %enis kelamin dan !iasan'a ter%adi #ada de7asa di usia sekitar -3 ta$un.

8esi !er!atas te"as asim#tomatik den"an #ertum!u$an lam!at.

$. Adenoma Se!asea



8esi %enis ini %aran" ter%adi dan mun/ul dari "landula se!asea 'an" terda#at di dalam %arin"an kelen%ar

luda$. (elen%ar #arotis meru#akan lokasi 'an" serin" kali terli!at.

i. Du/tal Pa#iloma

Du/tal #a#iloma meru#akan su!set tumor %inak 'an" mun/ul dari duktus ekskretori #redominan #ada

kelen%ar luda$ minor. Terda#at ti"a !entuk dari tumor ini 'aitu sim#le du/tal #a#iloma in4erted du/tal #a#iloma dan sialadenoma #a#iliferum.

2. Tumor Fanas

a. Mu/oe#idermoid ar/inoma

Mu/oe#idermoid /ar/inoma meru#akan kondisi mali"nant 'an" !iasan ter%adi di kelen%ar #arotis dan

kedua #ada kelen%ar su!mandi!ula den"an #alatum se!a"ai lokasi 'an" #alin" umum ter%adi. Insidensi

tertin""i ter%adi #ada de/ade keti"a $in""a kelima ke$idu#an. 8aki&laki dan #erem#uan memiliki

#ersentase 'an" sama untuk men"alami insidensi.

8esi terdiri atas sel mu/us dan e#idermal dan tin"kat ke#ara$ann'a didasarkan #ada rasio sel e#idermal

ter$ada# sel mukus. Fe%ala klinis 'an" !iasan'a ter%adi adala$ adan'a rasa sakit dalam %an"ka 7aktu 'an"

lama ulserasi #ada %arin"an 'an" mela#isi dan %ika ner4us fasialis terli!at terda#at kemun"kinan ter%adifa/ial #als'.

!. Adenoid 'sti/ ar/inoma

8esi ini men/aku# :+ dari seluru$ kasus tumor kelen%ar luda$ dan meru#akan lesi "anas 'an" serin"

ter%adi #adakelen%ar su!mandi!ula mau#un kelen%ar luda$ minor. 8esi da#at ter%adi !aik #ada #ria mau#un

7anita #ada de/ade kelima ke$idu#an.

Se/ara klinik lesi meru#akan massa unilo!ular sakit dan #ada tumor #arotis da#at men'e!a!kan #aralisi

ner4us fasialis #ada se!a"ian ke/il #enderita. 8esi ini !erkem!an" lam!at 'an" men'e!a!kan tertundan'adia"nosis $in""a !e!era#a ta$un. Se/ara radio"rafik lesi !erkem!an" $in""a merusak tulan" sekitar.Metastase $in""a ke #aru&#aru serin" ter%adi di!andin"kan ke limfonodi re"ional.

/. A/ini/ ell ar/inoma

A/ini/ /ell /ar/inoma !iasan'a terda#at #ada %arin"an #arotis 'aitu sekitar 9&9-+ den"an frekuensi

ter%adi #ada 7anita di de/ade kelima ke$idu#an. 8esi ini meru#akan karsinoma kelen%ar luda$ kedua

ter!an'ak #ada anak&anak.

8esi !ersifat tum!u$ lam!at den"an rasa n'eri. 8o!us su#erfi/ial dan inferior #ole kelen%ar #arotis

meru#akan area 'an" #alin" serin" terli!at. (eterli!atan kelen%ar se/ara !ilateral dila#orkan $an'a ter%adi

#ada sekitar 3+ kasus.

d. ar/inoma * Pleomor#$i/ Adenoma

ar/inoma e #leomor#$i/ adenoma meru#akan tumor mali"na 'an" tim!ul di dalam #leomor#$i/

adenoma dan !erasal dari e#itel. 8esi !ersifat tum!u$ lam!at dan !iasan'a ter%adi 1-&2 ta$un se!elumlesi men"alami #ertum!u$an ukuran. 8esi !iasa ter%adi #ada adenoma #leomorfik 'an" tidak tera7at dalam

%an"ka 7aktu lama.

e. Adeno/ar/inoma

Adeno/ar/inoma ter%adi #ada e#itel duktus sali4arious. (elom#ok neo#lasma ini di!a"i !erdasarkan

struktur dan karakteristikn'a. Ti#e lesi dite"akkan den"an u%i $istolo"is untuk menun%an" dia"nosis dan #era7atan 'an" te#at.

f. 8imfoma



8imfoma #rimer dideskri#sikan se!a"ai situasi dari manifestasi suatu #en'akit 'an" kemun"kinan mun/ul

dari %arin"an limfe di dalam kelen%ar luda$. Pen'akit limfoma 'an" #alin" umum 'aitu non&@od"inLs

limfoma 'an" !iasan ter%adi #ada #asien den"an autoimun. (elen%ar #arotis meru#akan lokasi 'an" #alin"serin" terli!at diikuti den"an kelen%ar su!mandi!ular dan se/ara klinis dikarakteristikkan se!a"ai

#em!esaran kelen%ar tan#a rasa n'eri atau adeno#ati.

P*5*FA(A5 DIAF5OSA P*5CA(IT (*8*5<AR 8UDA@

Pemeriksaan Radiolo"is

Teknik radio"rafi 'an" !an'ak di"unakan adala$ teknik radio"raf oklusal dan #anoramik 0OPF namun

tidak semua sialolit$ da#at terli$at melalui #emeriksaan radio"rafis kon4ensional karena se!a"ian ke/il

!atu sali4a terse!ut men"alami $i#omineralisasi dan su#erim#osisi den"an %arin"an lain 'an" !ersifatradiodense.

Sialo"rafi

Sialo"rafi meru#akan #emeriksaan untuk meli$at kondisi duktus den"an men""unakan kontras. Den"an #emeriksaan ini kita da#at men"identifikasi adan'a ire"ularitas #ada dindin" duktus identifikasi adan'a

#oli# mu/ous #lu" atau fi!rin serta area "ranulomatosa. Selain itu da#at #ula diidentifikasi adan'akemun"kinan o!struksi duktus mau#un stenosis. Pemeriksaan dimulai den"an melakukan identifikasi

ter$ada# duktus Stensen dan >$arton. 8an"ka$ selan%utn'a adala$ dilakukan dilatasi duktus. Saat dilatasi

duktus suda$ maksimal maka da#at dimasukkan kateter sialo"rafi. Pada #emeriksaan sialo"rafi ini

di"unakan kontras 'an" !isa !eru#a etiodol atau sino"rafin.

Sialo"rafi da#at mem!erikan #emandan"an 'an" %elas #ada duktus se/ara keseluru$an dan da#at

mem!erikan informasi men"enai area 'an" tidak da#at di%an"kau den"an sialoendosko# misaln'a #ada

area di !elakan" lekukan 'an" ta%am dan striktur. (ekuran"an dari #emeriksaan sialo"rafi adala$ #a#aranradiasi dan $asil #ositif #alsu #ada #emeriksaan !atu karena adan'a air !u!!le 0"elem!un" udara.

Tomo"rafi /om#uter

Pemeriksaan ini meru#akan sala$ satu #ili$an untuk men"e4aluasi sistem duktus dan #arenkim #ada

kelen%ar sali4a. Identifikasi da#at dilakukan #ada #oton"an aksial koronal mau#un sa"ital. Den"an #emeriksaan ini da#at diidentifikasi adan'a ire"ularitas #ada dindin" duktus den"an meli$at adan'a

#ene!alan dan #en'an"atan #ada dindin" duktus. Pada o!struksi 'an" dise!a!kan karena !atu kalsifikasi

da#at dili$at !eru#a masa $i#erdens tan#a #en'an"atan #ada #emeriksaan tomo"rafi kom#uter. Adan'a #en'an"atan da#at meru#akan indikasi adan'a o!struksi sialodenitis akut.

Sialo"rafi tomo"rafi kom#uter

Pemeriksaan ini meru#akan kom!inasi antara #emeriksaan sialo"rafi den"an men""unakan kontras dan

#emeriksaan tomo"rafi kom#uter. Pemeriksaan dilakukan den"an memasukkan kateter #ada duktuskemudian men"isin'a den"an kontras lalu dilakukan #emeriksaan tomo"rafi kom#uter. Pemeriksaan ini

di"unakan untuk men"e4aluasi #arenkim se/ara detail.

Ma"neti/ resonan/e ima"in" dan ma"neti/ resonan/e sialo"ra#$'

Pemeriksaan den"an MRI %u"a da#at men"identifikasi adan'a kelainan #ada kelen%ar sali4a. Den"an #emeriksaan ini akan tam#ak #er!edaan antara struktur duktus dan #arenkim. Pemeriksaan Ma"neti/

Resonan/e Sialo"ra#$' da#at di"unakan untuk men"identifikasi struktur duktus #ada kelen%ar #arotis dansu!mandi!ula den"an melakukan sialo"rafi den"an men""unakan kontras Ma"neti/ Resonan/e.



Ultrasono"rafi

Dalam mendia"nosis kelainan #ada kelen%ar sali4a terkadan" di#erlukan #emeriksaan ultrasono"rafi

den"an resolusi tin""i. Pemeriksaan den"an ultrasono"rafi !ermanfaat dalam men"identifikasi massa dan

mem!edakan konsistensi massa terse!ut a#aka$ #adat atau kistik. Ultrasono"rafi 'an" di"unakan #ada #emeriksaan kelen%ar sali4a adala$ ultrasono"rafi den"an transduser !eresolusi tin""i 'aitu ,-&1 M@=.

Pada kasus a!ses atau massa kistik kelen%ar sali4a terkadan" dilakukan as#irasi %arum $alus. Pada kasus

ini ultrasono"rafi da#at dimanfaatkan untuk men%adi #anduan dalam as#irasi. Pemeriksaan ultrasono"rafi

%u"a #entin" dilakukan untuk meli$at adan'a kelokan atau /a!an"&/a!an" duktus 'an" !isa menim!ulkankom#likasi #ada #roses o!struksi.

(ekuran"an #ada #emeriksaan den"an ultrasono"rafi adala$ alat ini tidak da#at mem4isualisasi kelen%ar

sali4a se/ara keseluru$an. Pada #ene"akan kelainan o!struksi kelen%ar sali4a men""unakan ultrasono"rafiserin" sulit untuk menentukan ukuran !atu se/ara ti"a dimensi !e"itu %u"a den"an struktur stenosisn'a.

Selain itu #emeriksaan den"an alat ini tidak da#at mem!erikan informasi 'an" /uku# %elas men"enai

diameter !a"ian distal o!struksi se$in""a sulit memastikan a#aka$ duktusn'a /uku# le!ar dan lurusse$in""a memun"kinkan masukn'a instrumen #ada endosko#i tera#eutik.

TR*ATM*5T PADA P*5CA(IT F8A5DU8A SA8I6A

Selama fase akut tera#i 'an" di!utu$kan adala$ tera#i su#ortif. Pera7atan dasar #ada kelainan "landula

sali4a meli#uti #em!erian anal"esik anti!iotik dan anti#iretik a#a!ila di!utu$kan. Selain itu tera#i #ada"landula sali4arius da#at dilakukan den"an /ara?

Sialolit$ 'an" !erada #ada atau dekat den"an orifi/e duktus da#at di$ilan"kan den"an /ara meminta #asien

untuk minum air 'an" di/am#ur den"an tetesan %eruk ni#is atau lemon se$in""a ter%adi #enin"katan aliransali4a kemudian dokter "i"i da#at memi%at "landula sali4a den"an #elem!a! 'an" $an"at dan mendoron"

!atu a"ar keluar dari duktus 06or4i/k 211. 5amun a#a!ila sialolit$ terletak le!i$ dalam dari orifi/e

duktus maka da#at dilakukan o#erasi untuk #en"am!ilan sialolit$. Sialolit$ 'an" terletak #adaintra"landula maka #era7atan 'an" dian%urkan adala$ den"an men"am!il seluru$ "landula sali4a 'an"

terkena.

*ksisi

Tindakan ini meru#akan tera#i #ili$an untuk mukokel. 5amun a#a!ila $an'a dilakukan as#irasi /airan

maka $asil 'an" di!erikan tidak mem!erikan kesem!u$an dalam 7aktu 'an" lama karena akan ter%adi

rekurensi se$in""a tindakan 'an" #alin" !aik untuk mukokel adala$ #en"am!ilan mukokel !eserta"landula sali4a 'an" terli!at untuk men/e"a$ rekurensi. Tera#i #ili$an untuk ranula %u"a !eru#a eksisi lesi

!eserta "landula 'an" terli!at se$in""a rekurensi tidak ter%adi.

Marsu#ialisasi

Meru#akan tera#i 'an" #alin" tua 'an" di"unakan untuk menan"ani ranula. Rerata ke"a"alan tera#i ini

se!esar :1&)9+ den"an rekurensi setela$ :&12 min""u setela$ o#erasi. PenekananJkom#resi #ada !a"ian

!a7a$ kista 'an" !erasal dari lida$ men'e!a!kan tim!uln'a #enutu#an kista se/ara #rematur. @al inimen'e!a!kan ranula ter!entuk kem!ali dan ter%adi rekurensi. Menutu# ka4itas kista den"an "au=eJkassa

selama ,&1 $ari da#at menin"katkan tin"kat ke!er$asilan #era7atan.

Pem!erian anti!iotik

A#a!ila terda#at kelainan #ada "landula sali4a 'an" diaki!atkan ole$ infeksi !akteri 'an" men"$asilkan

#us atau demam /onto$n'a #ada sialadenitis. Anti!iotik 'an" di!erikan #ertamakali 0first line $arusn'aanti!iotik den"an s#ektrum 'an" luas 0!road s#e/trum se#erti "olon"an Peni/illin. Anti!iotik 'an"

termasuk ke dalam "olon"an #eni/illin 'aitu Am#i/ilin dan Amoksisilin 'an" aktif mela7an !akteri "ramne"atif dan #ositif. Untuk #em!erian oral amoksisilin meru#akan o!at #ili$an karena dia!sor!si le!i$ !aik



dari#ada am#isilin. Dosis 'an" umumn'a di"unakan adala$ - m" tia# ) %am den"an 7aktu #en"o!atan

minimal - $ari. Anti!iotik 'an" lain adala$ "olon"an lindam'/in 'an" efektif terutama ter$ada# !akteri

"ram ne"atif. Pada ;) %am #ertama di!erikan melalui intra4ena den"an dosis 9 m"J) %am kemudiandilan%utkan #em!erian se/ara oral den"an dosis 3 m"J) %am. A#a!ila tera#i anti!iotik !elum !er$asil

da#at di!erikan anti!iotik "olon"an lain 'aitu sefalos#orin. Se/ond line tera#i anti!iotik adala$ den"an

kultur sensitifitas untuk men"eta$ui nama !akteri s#esifik #en'e!a! infeksi dan anti!iotik 'an" sensitif

ter$ada# !akteri terse!ut.

Radiotera#i

Tera#i radiasi #ada umumn'a di!erikan #ada #em!en"kakan "landula sali4arius dan lesi&lesi mali"na.Pada #em!en"kakan "landula #arotis 'an" dise!a!kan ole$ infeksi @I6 di!erikan tera#i radiasi eksternal

den"an dosis 2; F'.

8aser O2

(euntun"an dari #era7atan ini adala$ #erdara$an dan %arin"an #arut minimal 4isualisasi selama #rosedur

!aik dan kom#likasi #ost&o#eratif minimal. Tera#i ini !an'ak di#ili$ untuk menan"ani sialolit$iasis danmukokel 0Ata&Ali dkk. 21.

*tra&/or#oreal s$o/k 7a4e lit$otri#s' 0*S>8

Tera#i ini meru#akan tera#i den"an in4asi minimal untuk #en"am!ilan sialolit$ den"an memanfaatkan

"elom!an" dari alat 'an" dise!ut lit$otri#ter 'an" memiliki sum!er elektroma"netik !er!entuk silinder

'an" men"$asilkan "elom!an" !ertekanan 'an" a#a!ila difokuskan #ada sialolit$ da#at meme/a$ sialolit$

men%adi !erukuran H 2 mm se$in""a memun"kinkan keluarn'a sialolit$ se/ara s#ontan 0DeBur"$ 5ormandan M/Furk 199-. Setela$ *S>8 dilakukan dilan%utkan den"an ultrasound kontin'u 0,- M@= - kali

semin""u selama 3 menit. Setela$ itu di follo7&u# setela$ 1 min""u dan 1 3 : dan 12 !ulan 0a#a//io

dkk. 22. Selama #roses *S>8 sialo"oues danJatau #emi%atan "landula da#at dilakukan untukmem!antu #en"eluaran fra"men sialolit$ dari duktus

Lesi Lidah Kalenjar Saliva

Documents

Transcript of Lesi Lidah Kalenjar Saliva