Lele Organik Rev.

22
BUSINESS PLAN BUDIDAYA LELE ORGANIK DISUSUN OLEH: HARYONO NPM. 120720100027 TRIADHINI DHAMAYANTI E. NPM 120720100044 PROGRAM MAGISTER EKONOMI TERAPAN PASCASARJANA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PADJAJARAN BANDUNG 2011

Transcript of Lele Organik Rev.

Page 1: Lele Organik Rev.

BUSINESS PLAN

BUDIDAYA

LELE ORGANIK

DISUSUN OLEH:

HARYONO NPM. 120720100027

TRIADHINI DHAMAYANTI E. NPM 120720100044

PROGRAM MAGISTER EKONOMI TERAPAN

PASCASARJANA FAKULTAS EKONOMIUNIVERSITAS PADJAJARAN

BANDUNG2011

Page 2: Lele Organik Rev.

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Saat ini perkembangan budidaya ikan lele di daerah

Ungaran sudah cukup maju, namun demikian dengan adanya

kenaikan harga sarana produksi budidaya seperti, pakan,

bibit dan obat-obatan mengurangi margin keuntungan

pembudidaya ikan lele. Untuk itu diperlukan langkah-langkah

inovatif agar produk hasil budidaya memiliki nilai jual yang

lebih agar mendapatkan harga yang optimal, salah satunya

adalah dengan menghasilkan lele organik.

Seiring dengan perkembangan kehidupan masyarakat

di Indonesia, khususnya masyarakat perkotaan yang

mengutamakan kesehatan maka adanya lele organik ini

memperkaya piihan bagi masyarakat untuk dapat

mengkonsumsi jenis-jenis makanan organik yang biasanya

berupa sayur-sayuran segar.

Beberapa hal diatas merupakan landasan dalam

membuka usaha budidaya lele organik. Alasan tersebut

menjadikan suatu motivasi untuk dapat menjalankan usaha

budidaya ini serta mencoba mengembangkannya menjadi

usaha yang dapat berkelanjutan.

1.2 Tujuan

Tujuan pengembangan budidaya lele organik ini selain

dalam rangka meningkatkan nilai jual produk diharapkan juga

meningkatkan pendapatan keluarga dan memberikan peluang

kerja bagi tenaga kerja di daerah Ungaran dan sekitarnya

Budidaya Lele Organik – CV. Maju Bersama Page 1

Page 3: Lele Organik Rev.

yang saat ini jumlahnya cukup banyak baik itu angkatan kerja

baru maupun angkatan kerja yang harus menganggur akibat

tidak adanya kesempatan bekerja atau terkena PHK. Dengan

demikian tujuan pengembangan proyek ini memiliki dua

aspek, yaitu aspek ekonomi untuk meningkatkan pendapatan

dan aspek sosial yaitu untuk membantu masyarakat dalam

mengatasi pengangguran. Selain kedua aspek tersebut

dengan adanya lele organik memperkaya pilihan bagi

masyarakat yang biasa mengkonsumsi makanan organik.

1.3 Bagian Perkenalan

1.3.1Nama dan Alamat Bisnis

Nama : CV. Maju Bersama

Alamat : Jl. Jati Selatan No. 12 Leyangan, Ungaran

1.3.2Nama dan Alamat Pemilik

Nama : Haryono dan Triadhini Dhamayanti Ernan

Alamat : Jl. Sekeloa Utara I No. 12 Bandung

1.3.3Lingkungan Bisnis

Lingkungan Makro

Di dalam usaha budidaya ini, secara luas masih sangat

sedikit orang yang mengembangkan usaha budidaya lele

organik. Dengan usaha yang yang mengkhususkan pada

budidaya lele organik, diharapkan produk lele organik ini

mampu untuk dapat bersaing di pasaran. Masyarakat pada

umumnya sangat tertarik dengan hal-hal yang baru dan

berbeda. Maka ini merupakan peluang yang cukup menarik

dan berpotensi besar. Sekarang ini, gaya hidup

Budidaya Lele Organik – CV. Maju Bersama Page 2

Page 4: Lele Organik Rev.

masyarakat pada umumnya sudah berorientasi pada

kebutuhan pola makanan yang sehat dan mudah untuk

didapat, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan

makanan sehat yang tidak mengandung bahan kimia,

maka usaha budidaya lele organik ini mencoba untuk

menyediakan makanan yang sehat.

Lingkungan Mikro

Secara lebih spesifik, perkembangan budidaya lele di

Indonesia sudah sangat cukup berkembang. Di daerah

Ungaran Jawa Tengah, secara umum dapat dilihat bahwa

masyarakat Ungaran sudah cukup banyak yang memiliki

kolam lele dan selama ini hasil produksinya selalu terserap

ke pasar baik untuk daerah Ungaran sendiri maupun ke

kota Semarang dan sekitarnya. Untuk membuka usaha

budidaya lele organik ini di daerah Ungaran, cukup sangat

menjanjikan dan memiliki peluang yang besar.

1.3.4Laporan Keuangan Yang Dibutuhkan

1. Analisa Rugi-Laba

2. Break Even Point (BEP)

3. Benefit Cost Ratio (BC Ratio)

4. Payback Period (PP)

Budidaya Lele Organik – CV. Maju Bersama Page 3

Page 5: Lele Organik Rev.

BAB 2

ASPEK PEMASARAN

2.1 Pemasaran Produk

a) Segmentasi pasar

Pada umumnya hasil produksi budidaya lele organik ini

tidak terbatas untuk kalangan dan usia manapun, namun

karena harganya yang lebih tinggi dibandingkan dengan

lele biasa maka lele organik memiliki pangsa pasar

tersendiri. Dibawah ini adalah segmentasi pasar

berdasarkan kebutuhan dan keinginan konsumen, yaitu:

Bila dilihat berdasarkan lokasi

Usaha budidaya ini terletak di daerah Ungaran. Daerah

ini merupakan daerah yang cukup sangat strategis

karena di daerah ini sangat dekat dengan ibukota

Propinsi Jawa Tengah yaitu Semarang

Bila dilihat berdasarkan kebutuhan perorangan

Penggemar lele : konsumen yang sangat

menyukai ikan lele dapat mencoba ikan lele

organik yang tidak kalah gurihnya dan bebas dari

penggunaan bahan anorganik.

Konsumen makanan organik : sebagai makanan

alternatif selain sayur-sayuran organik yang

sudah ada di pasaran.

Bila dilihat berdasarkan harga

Budidaya Lele Organik – CV. Maju Bersama Page 4

Page 6: Lele Organik Rev.

Karena harga lele organik ini relatif lebih mahal dari lele

biasa maka konsumen saat ini terbatas hanya di kota-

kota besar seperti Semarang.

b) Targetting

Di dalam usaha budidaya ikan lele organik ini target

konsumen yang adalah masyarakat perkotaan khususnya

di Semarang yang penggemar lele dan ingin mencoba rasa

lele organik dan juga masyarakat penggemar makanan

organik.

c) Positioning

Kami mencoba melakukan positioning kepada konsumen

sehingga konsumen yang telah merasakan ikan lele

organik akan terus mengkonsumsi lele tersebut. Untuk

dapat melakukan positioning yang bagus, kami mencoba

melakukan brand image mengenai produk lele dengan

kandungan nilai gizi yang tinggi.

d) Differensiasi

Dengan semakin berkembangnya usaha budidaya lele

maka diferensiasi yang kami lakukan adalah dengan

menghasilkan produk lele organik dengan nilai gizi yang

tinggi.

2.2 Analisis Pesaing

Pada dasarnya persaingan untuk produk-produk

makanan organik masih rendah karena melihat pangsa pasar

yang cukup terbatas, belum banyak produsen yang menjadi

pesaing kita, selain sayur-sayuran organik (bisa menjadi

Budidaya Lele Organik – CV. Maju Bersama Page 5

Page 7: Lele Organik Rev.

substitusi atau komplemen) juga pembudidaya lele sebagai

pesaing produk kita.

2.3 Rencana Pemasaran

CV. Maju Bersama sebagai produsen ikan lele organik

telah membuat strategi pemasaran tertentu agar dapat

menarik konsumen sebanyak-banyaknya. Adaupun strategi

pemasaran yang ingin diterapkan oleh CV. Maju Bersama

untuk jangka pendek maupun jangka panjang, diantaranya

yaitu:

a) Strategi jangka pendek

Karena produk kami merupakan produk baru kami

mencoba memperkenalkan seperti apakah lele organik ini.

Untuk CV. Maju bersama mencoba melakukan pemasaran

yang strategis dengan biaya yang cukup minimal, yaitu

diantaranya:

Melalui brosur yang disebarkan di Mall seperti

hypermart, Ramayana, Carrefour dan Rumah Sakit di

sekitar Semarang.

Melakukan iklan di beberapa radio di Semarang seperti

radio Semarang FM, dan Pop FM.

b) Strategi jangka panjang

Strategi jangka panjang yang dilakukan CV. Maju Bersama

di dalam melakukan pemasaran cukup beragam. Strategi

ini dilakukan untuk mempertahankan tingkat penjualan

produk lele organik, karena untuk dapat terus menarik

konsumen perlu dilakukan edukasi pasar sehingga pasar

akan terus mengenal lele organi CV. Maju Bersama. Ada

Budidaya Lele Organik – CV. Maju Bersama Page 6

Page 8: Lele Organik Rev.

beberapa hal yang dilakukan CV. Maju Bersama ini dalam

menjalankan strategi jangka panjang, yaitu:

Mengadakan Lomba Memasak Lele Organik pada hari

besar Nasional seperti tgl 17 Agustus bekerja sama

dengan produk organik lainnya.

Mengembangkan produk olahan seperti seperti bakso

lele organik, ikan lele asap organik dll.

2.3.1 Harga Jual Produk

Harga jual sedikit di atas harga rata-rata lele biasa yang

per kg Rp.12.000 dengan harga Rp. 20.000/kg

BAB 3

ASPEK PRODUKSI

3.1 Lokasi dan Bangunan

a) Lokasi

CV. Maju Bersama dalam melakukan usaha budidaya lele

organik mengambil tempat di daerah Leyangan Ungaran.

Letak lokasi budidaya cukup strategis dan efisien karena

daerah ini merupakan tempat dekat dengan sumber air

tawar dan berdekatan dengan sumber sarana produksi

usaha budidaya seperti benih, pakan dan lain-lain, serta

dekat lokasi pemasaran di Kota Semarang.

b) Bangunan

Bangunan yang digunakan merupakan bekas lahan

budidaya petani lele dengan 4 bak berukuran 3 x 4 x 1 m

Budidaya Lele Organik – CV. Maju Bersama Page 7

Page 9: Lele Organik Rev.

dan gudang. Bangunan ini kita sewa dengan biaya sewa

sebesar Rp 5.000.000 / tahun.

3.2 Sarana Produksi dan Penunjang

Sarana produksi yang dibutuhkan adalah benih lele ukuran 5-

7 cm, probiotik organik, kotoran sapi, bahan pakan tambahan

(dedak dan jagung) dan sarana penunjang berupa ember,

gayung, serok, timbangan dll.

3.3 Proses Produksi

Pertama adalah persiapan bak, dengan dibersihkan dan

dikeringkan. selanjutnya pengisian air untuk 2 bak yang akan

dipakai untuk benih masing-masing 5000 ekor dan

ditambahkan hasil composing satu karung kotoran sapi

dengan probiotik organik untuk menghasilkan pakan alami

bagi benih lele, setelah 3-4 hari benih lele ditebar. Setiap hari

diberikan pakan tambahan berupa campuran dedak dan

jagung pagi dan sore. Dua minggu kemudian dilakukan

grading untuk dipisah ukuran yang besar dan kecil dan

dipindahkan ke bak lain yang telah diisi air dan hasil

composing kotoran ternak sapi. Dua minggu kemudian

dilakukan grading lagi dan ditempatkan pada 4 bak yang

telah disiapkan. Satu bulan kemudian lele siap untuk dipanen.

3.4 Biaya Produksi satu Tahun ( 5 kali siklus )

NO KETERANGAN BANYAKHARGA

SATUAN(Rp)TOTAL BIAYA /

TAHUN (Rp)

1 Sewa lahan 5.000.000 5.000.000 2 Benih lele 50.000 ekor 400 20.000.000

Budidaya Lele Organik – CV. Maju Bersama Page 8

Page 10: Lele Organik Rev.

 3 Dedak halus 40 karung 75.000 3.000.000 4 Jagung 40 karung 200.000 8.000.000 5 Kotoran sapi 40 karung 50.000 2.000.000 6 Probiotik 40 botol 50.000 2.000.000 7 Pompa sumersibel 2 buah 1.000.000 2.000.000 8 Peralatan kerja 1 paket 1.000.000 1.000.000 9 Lain-lain 1.000.000

  TOTAL     44.000.000

BAB 4

ASPEK MANAJEMEN DAN YURIDIS

4.1 Struktur Organisasi

Budidaya Lele Organik – CV. Maju Bersama Page 9

PEMILIK

Haryono dan Triadhini D.E.

Manajer Produksi

Administrasi

Page 11: Lele Organik Rev.

4.2 Job Description

Manajemen Produksi

Manajemen Produksi bertugas untuk melihat, mengawasi,

dan mengontrol segala kegiatan yang dijalankan operator.

Serta menjalin kerjasama yang baik dan kondusif diantara

kegiatan mereka sehingga akan menciptakan kinerja yang

baik. Manajemen produksi bertanggung jawab secara

langsung kepada pemilik untuk melaporkan segala

kegiatan yang dilakukan secara kontinu.

Administrasi

Seorang admin bertugas untuk membantu mengatur

keuangan dalam kegiatan proses produksi. Seorang

administrator bertanggung jawab secara langsung kepada

pemilik usaha ini.

Operator

Operator mempunyai tugas untuk menjalankan usaha

budidaya lele organik mulai dari persiapan bak, penebaran

benih hingga lele siap panen. Operator langsung

bertanggung jawab kepada Manajer Produksi.

4.3 Sistem Balas Jasa

Tenaga kerja yang dibutuhkan untuk mengisi jabatan di

dalam struktur organisasi, yaitu:

a) Satu (1) orang manajer produksi

b) Satu (1) orang bagian administrasi

c) Dua (2) orang operator

Budidaya Lele Organik – CV. Maju Bersama Page 10

Operator Operator

Page 12: Lele Organik Rev.

Untuk rician sistem penggajian masing-masing bagian akan dijelaskan

dibawah ini.

BAGIANGAJI /

BULAN BANYAK

JUMLAH BIAYA / BULAN

JUMLAH BIAYA / TAHUN

Manajer Produksi Rp.1.250.000 1 orang Rp.1.250.000 Rp.15.000.000Administrasi Rp.1.000.000 1 orang Rp.1.000.000 Rp.12.000.000Operator Rp.800.000 2 orang Rp.1.600.000 Rp.19.200.000

TOTAL     Rp.46.200.000

4.4 Aspek Yuridis

Bisnis ini jika dilihat dari aspek yuridis adalah legal dan tidak

ada yang melanggar hukum. Dibawah ini adalah perizinan

yang dimiliki:

1. SITU (Surat Izin Tempat Usaha) sudah

terdaftar

2. SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan) sudah

terdaftar

3. NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) sudah

terdaftar

BAB 5

ASPEK KEUANGAN

5.1 Dana Investasi yang Dibutuhkan

Modal kerja yang harus dikeluarkan per tahun untuk dapat

berjalannya usaha, dapat dijelaskan dibawah ini perinciannya:

NO KETERANGAN TOTAL1 Biaya Operasional Rp.44.000.000 

Budidaya Lele Organik – CV. Maju Bersama Page 11

Page 13: Lele Organik Rev.

2 Gaji Karyawan Rp.46.200.000

  TOTAL MODAL KERJA / TAHUN Rp.90.200.000

5.2 Rencana Sumber Modal

NO KETERANGAN TOTAL1 Dana Pribadi Rp.50.000.000 2 Keluarga Rp.30.000.000 3 Pinjaman Bank Rp.20.000.000

  TOTAL MODAL AWAL Rp.100.000.000

5.3 Proyeksi Penerimaan

Dalam kurun waktu satu tahun menghasilkan 5 kali

panen dengan sekali panen mencapai 1.142 kg dengan harga

Rp. 20.000/kg.

Total Penerimaan / tahun = 1.142 kg x 5 x Rp. 20.000/kg

= Rp. 114.200.000

5.4 Analisa Keuangan

Analisa Rugi Laba

Analisa rugi laba dapat diperhitungkan dengan cara

mengurangi jumlah penerimaan dengan jumlah total

produksi sehingga diperoleh total keuntungan.

=TR - TC

= Rp. 114.200.000 – Rp. 90.200.000

= Rp. 24.000.000

Budidaya Lele Organik – CV. Maju Bersama Page 12

Page 14: Lele Organik Rev.

Analisa Break Even Point

Total Biaya Rp. 90.200.000

BEP (kg) = _________ = _____________ = 4510 kg

Harga Jual Rp. 20.000

Biaya Tetap Rp. 90.200.000

BEP (Rp) = ______________ = _____________= Rp. 15.796,84

Jumlah Produksi 5710 kg

B/C Ratio

Total Penerimaam Rp. 114.200.000

B/C Ratio = _______________ = ______________ = 1,26

Total Biaya Rp. 90.200.000

Payback PeriodNilai Investasi

Payback Period = _____________ x 12 bulan

Penerimaan

Rp. 90.200.000

Payback Period = _____________ x 12 bulan = 9,5 bulan

Rp.114.200.000BAB 6

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Bisnis plan yang dibuat ini layak untuk dilaksanakan

karena ada beberapa alasannya, dimana diantaranya yaitu:

1. Bila dilihat dari Analisa Rugi Laba bisnis ini layak untuk

dilaksanakan karena memiliki nilai total keuntungan Rp.

24.000.000

Budidaya Lele Organik – CV. Maju Bersama Page 13

Page 15: Lele Organik Rev.

2. Bila dilihat dari Break-Even Point maka usaha ini akan

pulang pokok saat produksi tercapai sebanyak 4510 kg per

tahun atau pada harga Rp.15.796,4.

3. Bila dilihat dari B/C Ratio > 1 maka bisnis ini sangat

ekonomis.

4. Bila dilihat dari Payback Period (PP) maka bisnis ini akan

balik modal dengan jangka waktu 9,5 bulan.

Dengan melihat data diatas dapat disimpulkan bahwa

usaha budidaya lele organik ini ini layak untuk dilaksanakan.

6.2 Saran

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam usaha

tersebut dapat berjalan secara kontinu. Untuk itu ada yang

perlu diperhatikan dan ditekankan dalam membuka bisnis ini,

yaitu:

1. Sebagai produk baru, maka promosi harus terus

digalakkan agar masyarakat semakin mengenal produk

yang dihasilkan.

2. Perlu memperhatikan informasi yang terbaru untuk dapat

melakukan inovasi di dalam produk.

3. Harus mampu membuat brand image dari bisnis tersebut

agar konsumen terus mengenal.

Lampiran.

Budidaya Lele Organik – CV. Maju Bersama Page 14

Page 16: Lele Organik Rev.

Gambar 1. Daerah Leyangan, Ungaran yang masih asri.

Gambar 2. Rencana Bak Pemeliharaan Lele Organik

Budidaya Lele Organik – CV. Maju Bersama Page 15

Page 17: Lele Organik Rev.

Gambar. 3 Probiotik untuk Proses Komposing.

Gambar 4. Kotoran Sapi sebagai bahan komposing.

Budidaya Lele Organik – CV. Maju Bersama Page 16

Page 18: Lele Organik Rev.

Budidaya Lele Organik – CV. Maju Bersama Page 17