LEARNING MANAGEMENT SYSTEM DAN PENGEMBANGAN …
Transcript of LEARNING MANAGEMENT SYSTEM DAN PENGEMBANGAN …
LEARNING MANAGEMENT SYSTEM DAN PENGEMBANGAN MEDIA
PEMBELAJARAN INOVATIF
Website : https://acepronihamdani.comE-mail : [email protected] : Akademisi MudaXL : 087726846888 | AS : 085223970654 | M3 : 085759621201 | AXIS : 083127524292 | 3 : 08987324036 | simPATI : 082117588259 |
Learning Management System (biasa disingkat LMS) adalah
aplikasi perangkat lunak untuk kegiatan dalam jaringan,
program pembelajaran elektronik (e-learning program), dan isi
pelatihan.
LMS merupakan sistem untuk mengelola catatan pelatihan dan
pendidikan, perangkat lunaknya untuk mendistribusikan program
melalui internet dengan fitur untuk kolaborasi secara daring. Dalam
pelatihan korporasi, LMS biasanya digunakan untuk mengotomatisasi
pencatatan dan pendaftaran karyawan. Dimensi untuk belajar sistem
manajemen meliputi ‘’Students self-service’’ (misalnya, registrasi
mandiri yang dipimpin instruktur pelatihan), pelatihan alur kerja
(misalnya, pemberitahuan pengguna, persetujuan manajer, daftar
tunggu manajemen), penyediaan pembelajaran daring (misalnya,
pelatihan berbasis komputer, membaca & memahami), penilaian daring,
manajemen pendidikan profesional berkelanjutan (CPE), pembelajaran
kolaboratif (misalnya, berbagi aplikasi, diskusi), dan pelatihan
manajemen sumber daya (misalnya, instruktur, fasilitas, peralatan).
Sebuah LMS yang kuat harus bisa melakukan hal berikut:
•menggunakan layanan self-service dan self-guided
•mengumpulkan dan menyampaikan konten pembelajaran
dengan cepat
•mengkonsolidasikan inisiatif pelatihan pada platform berbasis
‘’web scalable’’
•mendukung portabilitas dan standar
•personalisasi isi dan memungkinkan penggunaan secara
custum
•Mendukung semua pelaporan
Sebagian besar LMS berbasis web, dibangun dengan
menggunakan berbagai platform pengembangan, seperti
Java/J2EE, Microsoft.NET atau PHP. Mereka biasanya
mempekerjakan penggunaan database seperti MySQL,
Microsoft SQL Server atau Oracle sebagai back-end. Meskipun
sebagian besar sistem secara komersial dikembangkan dan
memiliki lisensi perangkat lunak komersial ada beberapa sistem
yang memiliki lisensi open source.
1. MOODLE2. Chamilo3. Claroline4. e-Front5. Dokeos6. TC-Exam7. Omeka
8. A-Tutor9. Gibbon10. Forma LMS11. Ilias12. X-Erte13. SavSoft Quiz14. OpenSis
SERVER BERBAYAR, NAMUN SYSTEM GRATIS
MOODLE
Moodle adalah sebuah aplikasi CMS eLearning berbasis website yangdapat merubah sebuah media pembelajaran offline ke dalam bentukonline (web based). Aplikasi elearning Moodle ini memungkinkan siswauntuk masuk kedalam ruang kelas digital untuk mengakses materi-materi pembelajaran. Dengan menggunakan Moodle, pengajar dapatmembuat materi pembelajaran, kuis, jurnal elektronik dan lain-lain.Seiring dengan perkembangan teknologi informasi, sekarang Moodle(Modular Object Oriented Dynamic Learning Environment) juga dapatdigunakan melalui aplikasi berbasis Android dan iOS
GOOGLE CLASSROOMGoogle Classroom (atau dalam bahasa Indonesia yaitu Ruang KelasGoogle) adalah suatu serambi pembelajaran campuran yangdiperuntukkan terhadap setiap ruang lingkup pendidikan yangdimaksudkan untuk menemukan jalan keluar atas kesulitan dalammembuat, membagikan dan menggolong-golongkan setiap penugasantanpa kertas.
EDMODO
Edmodo adalah platform microblogging pribadi yang dikembangkanuntuk guru dan siswa, dengan mengutamakan privasi siswa. Guru dan siswa dapat berbagi catatan, tautan, dan dokumen. Guru juga memilikikemampuan untuk mengirimkan peringatan, acara, dan tugas untuksiswa dan dapat memutuskan untuk mengirimkan sesuatu dalamkerangka waktu yang dapat dilihat publik.
SCHOOLOGY
Schoology adalah solusi sistem manajemen pembelajaran (LMS) yang dirancang untuk kolaborasi antara semua jenis pelajar dan instruktur. Solusinya ditujukan untuk pembelajaran K-12 (istilah yang digunakandalam pendidikan dan teknologi pendidikan di Amerika Serikat, yakniseperti TK, dan dari kelas satu sampai kelas dua belas.), pendidikantinggi dan program pelatihan perusahaan.
Kelebihan :1. Dikembangkan oleh komunitas Internasional2. Gratis3. Fitur lengkap4. Dapat dicustom5. Keamanan Kuat6. Kompatible dengan berbagai perangkat
Kekurangan1. Harus ada IT Services
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN MOODLE
1. Akses website lambat, namun website lain lancar.2. Aktivitas sebagian hilang3. Banyak Error4. Fitur sebagian hilang5. Tampilan berbeda dengan seharusnya
CIRI-CIRI SERVER OVERLOAD
HATI – HATI DENGAN GADGET, INTERNET, DAN MEDIA SOSIAL
VIDEO
JENIS PEMBELAJARAN ONLINEa. Full Online (Masa Covid)b. Blended Learning c. Materi tambahan (Suplemen Materi)
1 # KENDALA PEMBELAJARAN ONLINEa. Literasi teknologi dosen masih kurangb. Koneksi internet yang kurang baikc. Paket data yang belum maksimald. Perangkat yang belum siape. Flatform (Aplikasi) yang digunakan masih belum maksimalf. Dosen tidak disiapkkan untuk pembelajaran secara full online.
2 # SOLUSI PEMBELAJARAN ONLINEa. Dosen harus mau belajar lebih tentang dunia teknologib. Cari informasi di internet mengenai metode pembelajaran
efektifc. Gunakan flatform yang mudah dikuasai, terjangkau, dan tidak
terlalu banyak maintenance.
3 # FRAMEWORK ICT IN LEARNINGa. ICT Sistem Pembelajaranb. ICT Media Pembelajaranc. ICT Sumber Belajar
“ICT is the Power to Change Most Aspect of Human Life” (Oliver, 2020)
4 # METODE ASSUREPerencanaan Harus Matang
a. A : Analyze Learnersb. S : State Standards and Objectives c. S : Select Strategies, Technology, Media, and Materials (Cyber)d. U : Utilize Technology, Media, and Materials (Gunakan dalam
Cyber)e. R : Require Learner Participation (Amati Respon Mahasiswa)f. E : Evaluate and Revise (Pastikan kompetensi tercapai)(Kurt S, 2015)
5 # TEACHER SKILLSPerencanaan Harus Matang
a. S : Search : keterampilan mencari learning media dan materialb. S : Select : Memilih bahanm virtual sesuai RPPc. M : Modified : Mengadaptasi sumber sesuai kaidah, copyright,
dan etikad. U : Use, menggunakan dalam pembelajaran virtual.
(Riyana, 2020)
Konten Penyajian :
1. Tidak dominan pada satu bentukpenyajian konten
2. Lebih variatif seperti teks, animasi, suara, video, motion graphic, infographic, dll.
3. Di SMA atau PT, konten bias diproduksioleh siswa atau guru. Variasis teknik pengajaran :
1. Kombinasi synchronous danasynchronous
2. Pemberian materi dengan penugasan
3. Variasi : vicon, voice, chat, assignment, Quiz, Disscussion Forum, Podcast
Energizer :
Berikan selingan dalam bentukjoke, fun, atau bahan yang
inspiring dan relevan dengankonten yang dibicarakan.
Feedback Pengajar
Seekecil apapun tugas yang diberikanguru atau dosen harus memberikan
feedback
Keluasan Sumber belajar :
1. Sumber belajar by Design
2. Sumber belajar by Utilize
3. Menggunakan berbagaisumber
(Riyana, 2020)
6 # CYBER PEDAGOGY TIPS
Source : US – China Education Review A 9 (2012) 789 - 795
7 # KEY SUCCESS FACTOR OF LEARNING IN EDUCATION
9 # VIDEO CONFERENCE SYNCHRONOUSa. ZOOMb. SKYPEc. Google Meetd. Google Hangoute. Microsoft Teamsf. Webexg. U-Meet Me
10 # SUMBER MEDIAa. Youtubeb. Google Imagec. Freepikd. Wikipediae. Jurnal, Sci-Hub, Garudaf. Slideshare
12 # PRODUK APLIKASI SCREEN RECORDING DAN VIDEO EDITINGa. Wondershare Filmora File Bahan Video Pembelajaran Youtubeb. Camtasia Youtube Pembelajaran Youtube Tutorialc. Audycityd. Adobe Premiere. Adobe Ilustratorf. Microsoft Powerpointg. Sparkolh. Game Flash
12 # TUTORIAL PRODUK APLIKASI SCREEN RECORDING DAN VIDEO EDITINGa. Wondershare Filmora Video 1 Video 2b. Camtasiac. Audycityd. Adobe Premiere. Adobe Ilustratorf. Microsoft Powerpointg. Sparkolh. Bandicam
13 # APLIKASI MODUL DIGITALa. FLIPBOOK Tutorialb. QR CODE GENARATOR Tutorial
13 # APLIKASI BERBASIS WEB (PENDUKUNG)a. https://quizizz.com/ Tutorialb. https://kahoot.com/ Tutorialc. https://www.slido.com/ Tutoriald. https://www.mentimeter.com/ Tutoriale. https://www.google.com/maps
13 # PRODUK APLIKASI BERBASIS WEB (PENDUKUNG)a. https://quizizz.com/b. https://kahoot.com/ Youtubec. https://www.slido.com/d. https://www.mentimeter.com/ Youtube