LBM 2 Modul 8

7
STEP 7 1. Apa Penyebab dari akantosis nigricans, moon face , buffalo hump dan muka berjerawat? Akantosis Nigricans http://www.amazine.co/25320/gejala-penyebab-faktor- resiko-acanthosis-nigricans/

description

free

Transcript of LBM 2 Modul 8

STEP 71. Apa Penyebab dari akantosis nigricans, moon face , buffalo hump dan muka berjerawat? Akantosis Nigricans

http://www.amazine.co/25320/gejala-penyebab-faktor-resiko-acanthosis-nigricans/

Moon face

Akibat kortisol: Walaupun kortisol dapat menyebabkan timbulnya mobilisasi asam lemak secukupnya dari jaringan lemak, banyak penderita yang kelebihan sekresi kortisol seringkali menderita kegemukan yang khas, dengan penumpukan lemak yang berlebihan di daerah dada dan di daerah kepalanya, sehingga badannya seperti sapi dan wajahnya bulat yang disebut 'moon face'

Muka Jerawatpeningkatan hormon androgen menyebabkan jerawat

Patologi Robin. Kumar. Ed.7 Jakarta : EGC

2. Apa saja Klasifikasi akantosis nigricans?3. Apasaja jenis hormone yang mempengaruhi scenario dan bagaimana perjalanannya?

4. Mengapa terjadi peningkatan berat badan pada pasien?

Hooperkortisolisme menyebeabkan atroofi slektif serabut otot kedut cepat yang mmnybabkan penurunan masa ootot dan melemah ny otot proksimal.

Peningkatan berat badan= hiperkortisolisme menyebabkan lipolsis sehingga lemak meningkat dan teerjadi peningkatana berat badan

Patologi Robin. Kumar. Ed.7 Jakarta : EGC

5. Apa saja pemeriksaan yang menunjang diagnosis dan alasannya apa?

6. Diagnosis dari scenario, diagnosis banding?

Sindrom Cushing, yang juga dikenal dengan hiperkortisolisme, adalah kondisi medis yang ditandai dengan berlebihannya kortisol, suatu hormon yang dihasilkan oleh kelenjar adrenal, di dalam darah. Kortisop adalah sejenis hormon steroid yang berperan dalam konversi glukisa dan lemak untuk energi, terutama sewaktu stress. Terdapat dua tipe sindrom Cushing, tergantung dari penyebabny. Sindrom Cushing Iatrogenik yang disebabkan karena overdosis pengobatan kortikosteroid untuk kondisi-kondisi yang menyebabkan peradangan, seperti asma, artritis dan ekzema. Sindrom Cushing Endogen terjadi lebih jarang daripada sindrom Cushing iatrogenik, dan disebabkan karena produksi berlebihan kortisol oleh tubuh, akibat tumor pada kelenjar hipofise (suatu kelenjar yang menghasilkan hormon adrenokortikotropin, yang merangsang kelenjar adrenal untuk menghasilkan kortisol) atau kelenjar adrenal.

Penderita sindrom Cushing biasanya memiliki karakteristik, seperti wajah bulat, tengkuk berlemak di antara kedua bahu dan kenaikan berat badan. Penanganan dini diperlukan karena sindrom Cushing dapat menyebabkan komplikasi-komplikasi, seperti osteoporosis dan hipertensi. Apabila kondisi ini disebabkan overdosis pengobatan kortikosteroid, gejala dapat ditangani dengan mengurangi dosis. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh tumor, dapat diterapi dengan mengankat tumor secara bedah.

http://www.persify.com/id/perspectives/medical-conditions-diseases/sindrom-cushing-_-9510001033607. Apa saja pengobatan dari scenario?

Pengobatan sindrom cushing secara langsung dengan melihat penyebab utama dari sindrom. Secara umum, terapi harus menurunkan sekresi kortisol sampai normal untuk mengurangi risiko penyerta yang berhubungan dengan hiperkortisolisme. Suatu tumor harus diangkat jika situasi memungkinkan. Pilihan pengobatan untuk sindrom cushing endogen adalah reseksi bedah pada tumor penyebab. Terapi utama untuk sindrom cushing adalah bedah transspenoid, dan terapi utama untuk tumor adrenal adalah adrenalektomi.Apabila bedah tidak berhasil atau tidak dapat digunakan, seperti yang terjadi pada ACTH ektopik atau karsinoma adrenal metastatic, control hiperkortisol bisa dilakukan dengan pengobatan. Namun, kegagalan pengobatan umum terjadi, dan adrenalektomi bisa diindikasi pada sindrom cushing yang dimediasi oleh ACTH. Radiasi pituitary bisa bermanfaat jika tindakan bedah gagal mengatasi penyakit cushing. Soedoyo, Aru W. Setiyohadi, Bambang. Alwi, Idrus. Simadibrata K, Marcellus. Setiati, Siti. 2006. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta: Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI. Adler GK. Cushing Syndrome: Treatment & Medication. Assistant Professor, Department of Medicine, Division of Endocrinology, Diabetes and Hypertension, Brigham and Womens Hospital, Harvard Medical School, 2009

8. Mangapa pasien mudah lelah, sakit kepala berat sering lupa dan pegal pegal mengeluh gangguan tidur ?

Adrenalectomy penghapusan salah satu atau kedua kelenjar adrenal. Kelenjar ini terletak di atas ginjal setiap. Kelenjar adrenal menghasilkan beberapa hormon, termasuk kortisol, aldosteron, dan hormon seks.Indikasi untuk operasi laparoskopi untuk menghapus kelenjar adrenalKelenjar adrenal dapat dihilangkan dalam kasus berikut: Kanker kelenjar adrenal; Adrenal penyakit, membuat terlalu banyak hormon (misalnya, kelebihan produksi cortisol Cushing sindrom, kelebihan aldosteron Sindrom conn, atau kelebihan adrenalin pheochromocytoma); Massa yang besar dari kelenjar adrenal; Gangguan kelenjar adrenal, penyebab yang tidak dapat dideteksi.Komplikasi yang mungkin terjadi selama operasiJika Anda berencana untuk memiliki operasi, Anda perlu tahu tentang kemungkinan komplikasi dengan adrenalektomii, yang mungkin termasuk: Kurangnya produksi kortisol; Menurunkan tekanan darah; Pendarahan; Infeksi ginjal, saluran kemih, cahaya; Gumpalan darah di kaki; Cedera dalam tubuh blizleah; Reaksi yang merugikan untuk anestesi.

Faktor-faktor, yang dapat meningkatkan risiko komplikasi termasuk: Umur: 60 tahun dan lebih tua; Obesitas; Berkepanjangan kelebihan produksi cortisol; Semua; Gizi buruk; Hari atau kronis penyakit; Masalah dengan hati Anda atau paru-paru; Alkoholisme; Penggunaan obat-obatan tertentu (tekanan darah pil, relaksan otot, obat penenang, hipnotik, insulin, steroid, obat penenang, atau hipnotik) Penggunaan obat-obatan (misalnya, LSD, halusinogen, ganja, atau kokain).http://omedicine.info/id/adrenalektomiya-laparoskopicheskaya-operatsiya-laparoskopicheskaya-operatsiya-po-udaleniyu-nadpochechnikov.html