Laporan Teknik Digital (Gate)
-
Upload
bagus-setyawan -
Category
Documents
-
view
391 -
download
12
description
Transcript of Laporan Teknik Digital (Gate)
Judul Praktikum : GATE-GATE DASAR
Mata Kuliah / Kode : PRAKTEK TEKNIK DIGITAL
Jumlah SKS : 1 SKS
Nama Mahasiswa : FIFI NOVALITA SARI
NIM : 5302412086
Kelompok : 8 (delapan)
Tanggal Praktikum : 21 Maret 2013
Tanggal Penyerahan Laporan : 4 April 2013
Dosen Pengampu : Drs. Kartono,M.Pd
Nilai :
LABORATORIUM TEKNIK ELEKTRO
PROGRAM STUDI PTIK S1
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2013
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANGLaboratotium Elektro
Judul PraktikumSmt:2 Praktikum Ke-1
Jurusan:Teknik Elektro Waktu: 1 SKS
A. Tujuan Praktikum
Setelah melakukan praktikum ini, diharapkan mahasiswa akan :
1. Dapat mempergunakan Data Book dan menentukan kaki-kaki IC.
2. Dapat membuktikan kaidah-kaidah Gate Dasar dan menulisnya dalam
tabel kebenaran.
3. Dapat menunjukkan perbedaan antara Gate Dasar yang menggunakan
teknologi TTL dengan yang menggunakan teknologi CMOS.
B. Teori Dasar
Gerbang logika adalah rangkaian dengan satu atau lebih sinyal
masukan, tetapi hanya menghasilkan satu sinyal berupa tegangan tinggi (1)
atau rendah (0). Semua fungsi digital pada dasarnya tersusun atas
gabungan beberapa gerbang logika dasar yang disusun berdasarkan fungsi
yang diinginkan . Gerbang-gerbang ini bekerja atas dasar logika tegangan
yang ada dalam teknik digital.
Logika tegangan adalah asas dasar bagi gerbang-gerbang logika.
Dalam teknik digital, apa yang dinamakan logika tegangan adalah dua
kondisi tegangan yang saling berlawanan. Kondisi tegangan ”ada
tegangan” mempunyai istilah lain ”berlogika satu” (1) atau berlogika
tinggi ”high”. Sedangkan ”tak ada tegangan” memiliki istilah lain
”berlogika nol”(0) atau ”berlogika rendah”(low).
Gerbang Logika Digital dikenal pula sebagai perangkat digit atau
sebagai perangkat logika (logic device). Perangkat ini memiliki satu atau
lebih masukan dan hanya memiliki satu keluaran. Masing-masing
masukan(input) atau keluaran (output) hanya mengenal dua keadaan
logika , yaitu logika ”0”(nol,rendah) atau ”1”(satu, tinggi) yang oleh
seperangkat logika ”0” dipresentasikan dengan tegangan 0 sampai 0.7 volt
DC (Direct Current, arus searah) sedangkan logika ”1” diwakili oleh
tegangan DC setinggi 3,5 sampai 5 volt untuk jenis perangkat logika
ICTTL (Integrated Circuit Transistor-Transistor Logic) dan 3,5 sampai 15
volt untuk jenis perangkat IC CMOS (Integrated Circuit Complementary
Metal Oxyde Semiconduktor). Komponen yang paling mendasari dalam
Teknik Digital adalah Gate Dasar. Gate-gate Dasar tersebut mulanya
adalah: AND Gate, OR Gate, dan Not Gate. Kemudian dari gate-gate
tersebut dikembangkan: NAND Gate, NOR Gate, EXOR Gate, dan
EXNOR Gate.
Macam-macam Gerbang Logika Beserta Gambar Dan Simbol :
Nama Fungsi Lambang dalam rangkaian Tabel
kebenaran
Gerbang-AND
(AND)
A B Y
0 0 0
0 1 0
1 0 0
1 1 1
Gerbang-OR
(OR)
A B Y
0 0 0
0 1 1
1 0 1
1 1 1
Gerbang-NOT
(NOT, Gerbang-
komplemen,
Pembalik(Inverter))
A Y
0 1
1 0
Gerbang-NAND
(Not-AND)
A B Y
0 0 1
0 1 1
1 0 1
1 1 0
Gerbang-NOR
(Not-OR)
A B Y
0 0 1
0 1 0
1 0 0
1 1 0
Gerbang-XOR
(Antivalen,
Exclusive-OR)
A B Y
0 0 0
0 1 1
1 0 1
1 1 0
Gerbang-XNOR
(Ekuivalen, Not-
Exclusive-OR)
A B Y
0 0 1
0 1 0
1 0 0
1 1 1
Dasar – dasar teoritis pada rangkaian digital adalah pemakaian
bilangan biner beserta dengan operasinya yang meliputi penjumlahan, dan
perkalian serta konversi terhadap sistem bilangan lain seperti desimal, oktal,
heksa maupun desimal. Sedangkan untuk menyatakan hubungan antara input
dan output pada sebuah rangkaian logika dapat dibuktikan dengan tabel
kebenaran.
Dalam sebuah rangkaian digital dikenal istilah IC (Integrated
Circuit), IC adalah sebuah komponen elektronika yang terbuat dari bahan
semikonduktor yang merupakan gabungan dari beberapa komponen
elektronika lain seperti resistor, kapasitor, dioda dan transistor yang telah
terintegrated menjadi sebuah rangkaian berbentuk chip. IC ini memiliki 14
pin(kaki) dengan pin 1 ditandai dengan adanya lekukan setengah
lingkaran(dot) . Sedang untuk pemakaian rangkain dengan gerbang logika
dasar untuk pin 7 dihubungkan dengan ground dan pin 14 dihubungkan
dengan Vcc atau sumber tegangan.
IC atau Integrated Circuit adalah komponen elektronik yang terbuat dari
bahan semikonduktor dimana IC merupakan gabungan dari berjuta komponen
transistor yang telah terintegrasi menjadi sebuah rangkaian berbentuk chip
kecil. IC memiliki 14 pin dengan pin 1 dintandai dengan lengkungan setengah
lngkaran. Untuk rangkaian ini pada pin ke-14 diberi catuan ke VCC dan pin 7
digroundkan.
C. Alat dan Bahan
o AVOmeter
o Adaptor 3-12 V
o Papan Socket IC
o Switch 3 kaki
o ICSN74LS32
o LED
o Kabel konektor
o Multimeter
o Alat Tulis
D. Langkah Kerja
1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.
2. Buat rangkaian Gate Dasar dari IC TTL dengan bantuan papan
percobaan dan kabel penghubung.
3. Setelah terangkai tunjukkan kepada instruktur apakah rangkaian sudah
betul.
4. Lakukan percobaan dan catat hasilnya dalam table percobaan.
5. Dari tabel percobaan buat tabel kebenarannya.
6. Amati apakah hasil percobaan sudah sesuai dengan teori.
7. Ulangi percobaan menggunakan IC CMOS, catat dan buat tabel
kebenaran.
E. Data Pengukuran
1. NAND(Not-AND) Gate
A B Y V
0 0 1 3.5 V
0 1 1 3.5 V
1 0 1 3.5 V
1 1 0 0 V
2. NOR (Not-OR) Gate
A B Y V
0 0 1 3.5 V
0 1 0 0 V
1 0 0 0 V
1 1 0 0 V
3. AND gate
A B Y V
0 0 0 0 V
0 1 0 0 V
1 0 0 0 V
1 1 1 3.5 V
4. OR gate
X Y Z V
0 0 0 0 V
0 1 1 3.5 V
1 0 1 3.5 V
1 1 1 3.5 V
F. Analisis Pembahasan
1. NAND GATEGerbang NAND pada dasarnya adalah merupakan kebalikan atau
negasi dari gerbang AND. Sehingga dalam gerbang NAND berlaku apabila
semua sinyal masukkan bernilai tinggi (high) atau bernilai 1, maka keluaran
akan bernilai rendah (low) atau bernilai 0. Sedangkan keluaran akan bernilai
tinggi (high) atau bernilai 1 untuk nilai masukkan yang lainnya. Dengan
kata lain bahwa gerbang NAND akan menghasilkan sinyal keluaran rendah
jika semua sinyal masukan bernilai tinggi.
Gambar rangkaian NAND Gate Input NAND Gate-7402 Quad 2
2. NOR GateNOR gate atau NOT OR gate, adalah sebuah gerbang yang apabila mendapat kedua masukkan yang bernilai rendah (low) atau bernilai 0, maka keluaran nya akan bernilai tinggi (high) atau 1. Sedangkan jika mendapat masukkan selain itu akan memiliki keluaran yang rendah atau bernilai 0.
Gambar rangkaian NOR Gate Input NOR Gate-7400 Quad 2
3. AND gateGerbang AND akan berlogika 1 atau keluarannya akan berlogika 1
apabila semua masukan / inputannya berlogika 1, namun apabila semua
atau salah satu masukannya berlogika 0 maka outputnya akan berlogika
0.
4. OR gate
Gerbang OR akan berlogika 1 apabila salah satu atau semua inputan
yang dimasukkan bernilai 1 dan apabila keluaran yang di inginkan
berlogika 0 maka inputan yang dimasukkan harus bernilai 0 semua.
5. KesimpulanGerbang Logika adalah sebuah rangkaian satu atau lebih dari suatu
sinyal masukkan yang hanya akan memiliki satu sinyal keluaran yaitu
berupa tegangan tinggi atau rendah. Gerbang Logika juga disebut dengan
Rangkaian logika karena analisis pada gerbang logika dilakukan dengan
menggunakan Aljabar Boolean. Sedangkan gerbang logika itu sendiri
merupakan dasar dari pembentukan system digital.
Semua system digital disusun dengan menggunakan tiga gerbang
dasar yaitu AND gate, OR gate, serta NOT gate. Sedangkan dari ketiga
gerbang tersebut dapat dikembangkan menjadi beberapa gerbang yaitu
NAND gate, NOR gate, Eksclusive OR serta Eksclusive Not OR. Dari
percobaan yang telah kita lakukan, dapat ditarik kesimpulan bahwasanya
gerbang NAND dengan gerbang NOR adalah suatu fungsi yang saling
berlawanan. Jika NAND gate menghasilkan sinyal keluaran tinggi
sedangkan NOR gate sebaliknya yaitu menghasilkan sinyal keluaran yang
rendah. Dalam hal ini, tegangan tinggi disimbolkan dengan bilangan
Boolean 1(lampu menyala) sedangkan untuk tegangan rendah disimbolkan
dengan 0 (lampu tidak menyala).
6. Tugas dan Pertanyaan
a. Buat kesimpulan atas semua percobaan
Jawab : Dari beberapa percobaan diatas dapat ditarik kesimpilan
bahwa NAND Gate dan NOR Gate itu merupakan bentuk negasi atau
kebalikan dari AND Gate dan OR Gate. Yang masing masing
merupakan kombinasi dari gerbang NOT dan AND serta NOT dan OR.
Tegangan yang digunakan dalam gerbang logika tersebut adalah
tegangan tinggi (bernilai 1) atau tegangan rendah(bernilai 0).Dimana
untuk percobaan yang telah dilakukan NAND Gate cenderung
menghasilkan tegangan yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan
NOR Gate, sementara itu untuk tegangan bernilai 1 itu berarti bahwa
lampu LED menyala, sedangkan untuk tegangan bernilai 0 berarti
bahwa LED tidah menyala.
b. Apa Perbedaan amtara IC TTL dengan IC CMOS ?
Jawab : IC TTL adalah IC yang banyak digunakan dalam
rangkaian-rangkaian digital karena menggunakan sumber tegangan
yang relatif rendah, yaitu antara 4,75 Volt sampai 5,25 Volt. Komponen
utama IC TTL adalah beberapa transistor yang digabungkan sehingga
membentuk dua keadaan (ON/FF). Dengan mengendalikan kondisi
ON/OFF transistor pada IC digital, dapat dibuat berbagai fungsi logika.
ada tiga fungsi logika dasar yaitu AND, OR dan NOT.
IC CMOS menggunakan konsumsi daya yang diperlukan sangat
rendah dan memungkinkan pemilihan tegangan sumbernya yang jauh
lebih lebar yaitu antara 3,5 V sampai 15 V. level pengsaklaran CMOS
merupakan fungsi dari tegangan sumber. Makin tinggi sumber tegangan
akan sebesar tegangan yang memisahkan antara keadaan “1” dan “0”.
Kelemahan IC CMOS diantaranya seperti kemungkinan rusaknya
komponen akibat elektrostatis dan harganya lebih mahal. Perlu diingat
bahwa semua masukan (input) CMOS harus di groundkan atau
dihubungkan dengan sumber tegangan.
Perbedaan IC TTL Dan IC CMOS sebenarnya tidak begitu banyak,
hanya mencakup pada penggunaan sumber tegangan yang tidak sama,
harga yang berlainan, dan kegunaannya yang bermacam-macam. IC
TTL (Integrated Circuit Transistor Transistor Logic) IC TTL adalah IC
yang banyak digunakan dalam rangkaian-rangkaian digital karena
menggunakan sumber tegangan yang relatif rendah, yaitu antara 3,5
Volt sampai 5 Volt. Komponen utama IC TTL adalah beberapa
transistor yang digabungkan sehingga membentuk dua keadaan
(ON/FF). Dengan mengendalikan kondisi ON/OFF transistor pada IC
digital, dapat dibuat berbagai fungsi logika. ada tiga fungsi logika dasar
yaitu AND, OR dan NOT.
c. Kenapa Logic 1 tidak bisa mendekati 5 volt ?
Jawab : Hal ini berarti logik 1 mendekati 5 volt, bukan tidak
mendekati. Dari teori yang sudah ada dikatakan bahwa logik 0
direpresentasikan dengan tegangan 0 sampai 0,7 Volt DC (Direct
Current, arus searah), sedangkan logik 1 diwakili oleh tegangan DC
setinggi 3,5 sampai 5 Volt untuk jenis perangkat logika IC TTL
(Integrated Circuit Transistor-Transistor Logic) dan 3,5 sampai 15 Volt
untuk jenis perangkat IC CMOS (Integrated Circuit Complementary
Metal Oxyde Semiconductor). Pada saat logic 1 tidak bisa mendekati
tegangan 5 volt dan diwakili oleh tegangan setinggi 3.5-5 volt.
d. Apabila percobaan Gate Dasar dengan menggunakan IC CMOS,
kenapa logic 1 bisa mendekati 5 Volt ?
Jawab : Karena untuk perangkat IC CMOS memiliki rentang
sumber tegangan antara 3,5 volt – 15 volt, sehingga untuk percobaan
menggunakan IC CMOS bisa mendekati nilai 5 Volt.
7. Lampiran Fotocopy Laporan Sementara