Laporan Studi Ekskursi Cirebon-Kasepuhan
-
Upload
ardinanto-prakoso-rudini -
Category
Documents
-
view
295 -
download
8
Transcript of Laporan Studi Ekskursi Cirebon-Kasepuhan
STUDI EKSKURSI KERATON KASEPUHAN-KANOMAN
17-18 DESEMBER 2010 CIREBON, JAWA BARAT
FTSP JURUSAN ARSITEKTUR UNIVERSITAS TRISAKTI
Mata Kuliah : Teori Arsitektur 2 Bangunan : Keraton KasepuhanKelas : A-2 Kelompok : Ardinanto Prakoso Rudini
Dosen :
BAGIAN UNSUR PENJELASAN SKETSABANGUNAN ORGANISASI RUANG
HUBUNGAN ANTAR RUANG (LANGSUNG, SETENGAH LANGSUNG, ATAU TIDAK LANGSUNG)
Mata Kuliah : Teori Arsitektur 2 Bangunan :Nama : Kelompok :NIM : Dosen :Kelas :
BAGIAN UNSUR PENJELASAN SKETSABANGUNAN BENTUK RUANG
HUBUNGAN ANTAR RUANG (LANGSUNG, SETENGAH LANGSUNG, ATAU TIDAK LANGSUNG)
Sebagian besar bentuk ruang merupakan ruang kotak dengan sifat ruang terfokus/focussedContoh: ruang kedaton untuk keluarga sultan.
BENTUK RUANG
Mata Kuliah : Teori Arsitektur 2 Bangunan :
Sebagian besar bentuk ruang merupakan ruang kotak dengan sifat ruang terfokus/focussedContoh: ruang kedaton untuk keluarga sultan.
BAHAN/MATERIAL BANGUNAN
-Menggunakan batu bata yang disusun secara setengah bata-Untuk tiang pilar dan balok, menggunakan kayu yang disatukan dengan menggunakan pasak-Untuk material atap, ada yang menggunakan atap sirap dan ada yang menggunakan genteng
Nama : Kelompok :NIM : Dosen :Kelas :
BAGIAN UNSUR PENJELASAN SKETSABANGUNAN STRUKTUR (MULAI DARI
PONDASI S/D ATAP)Pondasi: Batu kaliDinding: Batu bata susunan setengan bataAtap: Atap jurai dan menggunakan pasak karena belum mengenal paku dan besi
ORNAMEN (DEKORASI ATAP, GERBANG, KOLOM, DLL.)
Atap:-Ada yang berbentuk limasan (ciri khas Cina)-Ada yang lancip-Ada yang berbentuk bunga tulip (ciri khas Belanda)
Gerbang:-Ciri-ciri khas agama Islam (ada kubahnya)-Ciri-ciri agama Kristen-Ciri-ciri agama Buddha-Ciri-ciri agama Hindu (makara Mega Mendung)
Mata Kuliah : Teori Arsitektur 2 Bangunan :Nama : Kelompok :NIM : Dosen :Kelas :
BAGIAN UNSUR PENJELASAN SKETSABANGUNAN JENIS DAN FUNGSI RUANG
ORNAMEN (DEKORASI ATAP, GERBANG, KOLOM, DLL.)
Kolom:-Ornamen makara terukir pada kolom-kolomnya-Bentuk bunga dan daun bernuansa Cina
JENIS DAN FUNGSI RUANG
-Warna pada bangunan memiliki ciri tersendiri:Nuansa Islam: BiruNuansa Kristen: MerahNuansa Hindu: Merah dengan bentuk teratai
Mata Kuliah : Teori Arsitektur 2 Bangunan :Nama : Kelompok :NIM : Dosen :Kelas :
KEINDAHAN (WARNA, SKALA, PROPORSI, KESEIMBANGAN, DAN BENTUK)
-Tinggi bangunan rata-rata 2.70 M - 3.00 M, tidak bertingkat dan tingginya merata pada tiap bangunan
-Bentuk bangunan yang beragam karena berbeda gaya arsitektur (khususnya ornamen) dari banyaknya budaya luar yang diakulturasikan (Eropa, Cina, dan Kerajaan Hindu)
BAGIAN UNSUR PENJELASAN SKETSABANGUNAN DETAIL
LINGKUNGAN MAKRO (LINGKUNGAN DI LUAR KOMPLEKS KERATON): BANGUNAN DI LUAR LINGKUNGAN
Banyaknya bangunan rumah tinggl, publik, dan komersial, membuat disfungsi beberapa bagian kompleks keraton
Contoh: pedagang kaki lima, ruko, rumah tingga kecil membuat disfungsi alun-alun keraton yang seharusnya menjad ruang berkumpul
Mata Kuliah : Teori Arsitektur 2 Bangunan :Nama : Kelompok :NIM : Dosen :Kelas :
BAGIAN UNSUR PENJELASAN SKETSALINGKUNGAN
MAKRO (LINGKUNGAN DI LUAR KOMPLEKS KERATON): BANGUNAN DI LUAR LINGKUNGAN
MAKRO (LINGKUNGAN DI LUAR KOMPLEKS KERATON): IKLIM REGIONAL
Iklim regional keraton merupakan iklim tropis, dimana terdapat musim panas dan musim hujan. Vegetasi dan pepohonan yang berada di lingkungan dalam keraton dapat dijadikan tempat
LINGKUNGAN
Mata Kuliah : Teori Arsitektur 2 Bangunan :Nama : Kelompok :NIM : Dosen :
MAKRO (LINGKUNGAN DI LUAR KOMPLEKS KERATON): IKLIM REGIONAL
MAKRO (LINGKUNGAN DI LUAR KOMPLEKS KERATON): KONDISI LINGKUNGAN LUAR KOMPLEKS
- Kondisi lingkungan cukup sepi karena jauh dari jalan utama. Namun, lingkungan sekitar keraton sering dijadikan tempat kegiatan lain oleh warga. Contoh: alun-alun keraton dijadikan lapangan bola liar oleh anak-anak
- Terdapat perumahan-perumahan warga, baik warga bdi luar (tidak berhubungan dengan keluarga keraton) maupun warga abdi dalam (berhubungan dengan keluarga keraton)
Kelas :
BAGIAN UNSUR PENJELASAN SKETSALINGKUNGAN
LINGKUNGAN
MIKRO (LINGKUNGAN DI DALAM KOMPLEKS KERATON): TAPAK
Terdapat perbedaan ketinggian pada bentuk permukaan tanah, guna pembagian zoning. Contoh: permukaan tanah Siti Inggil lebih tinggi untuk pembedaan wilayah luar dan dalam keraton
MIKRO (LINGKUNGAN DI DALAM KOMPLEKS KERATON): ORIENTASI BANGUNAN
Bangunan cenderung menghadap arah utara dengan anggapan utara merupakan magnet bumi
Mata Kuliah : Teori Arsitektur 2 Bangunan :Nama : Kelompok :NIM : Dosen :Kelas :
BAGIAN UNSUR PENJELASAN SKETSALINGKUNGAN
MIKRO (LINGKUNGAN DI DALAM KOMPLEKS KERATON): ORIENTASI BANGUNAN
MIKRO (LINGKUNGAN DI DALAM KOMPLEKS KERATON): VEGETASI
Banyak penanaman pohon-pohon besar di lingkungan dalam kompleks, contoh: pohon beringin
LINGKUNGAN
Mata Kuliah : Teori Arsitektur 2 Bangunan :Nama : Kelompok :NIM : Dosen :Kelas :
BAGIAN UNSUR PENJELASAN SKETSALINGKUNGAN
MIKRO (LINGKUNGAN DI DALAM KOMPLEKS KERATON): VEGETASI
MAKRO (LINGKUNGAN DI LUAR KOMPLEKS KERATON): KONDISI LINGKUNGAN LUAR KOMPLEKS
MIKRO (LINGKUNGAN DI DALAM KOMPLEKS KERATON): KONSEP RUANG LUAR
LINGKUNGAN
MIKRO (LINGKUNGAN DI DALAM KOMPLEKS KERATON): KONSEP RUANG LUAR
MIKRO (LINGKUNGAN DI DALAM KOMPLEKS KERATON): ELEMEN RUANG LUAR (SKALA, TEKSTUR)
Mata Kuliah : Teori Arsitektur 2 Bangunan :Nama : Kelompok :NIM : Dosen :Kelas :
BAGIAN UNSUR PENJELASAN SKETSALINGKUNGAN
MIKRO (LINGKUNGAN DI DALAM KOMPLEKS KERATON): ELEMEN RUANG LUAR (SKALA, TEKSTUR)
MIKRO (LINGKUNGAN DI DALAM KOMPLEKS KERATON): SIRKULASI KENDARAAN
Kurang adanya pengaturan sirkulasi kendaraan dari pengawas keraton.Contoh: banyak kendaraan umum dan motor melintas dari daerah penghuni ke wilayah keraton menuju jalan raya
LINGKUNGAN MIKRO (LINGKUNGAN DI DALAM KOMPLEKS KERATON): PEDESTRIAN DAN RUANG BERJALAN KAKI
Lebar pedestrian + 1.50 M -2.00 M. Gunanya untuk menerima pengunjung agar lebih berkesan welcome dan juga dipenuhi vegetasi di sisi tertentu agar lebih sejuk
STUDI EKSKURSI KERATON KASEPUHAN-KANOMAN
17-18 DESEMBER 2010 CIREBON, JAWA BARAT
FTSP JURUSAN ARSITEKTUR UNIVERSITAS TRISAKTI
SKETSA