LAPORAN KULIAH KERJA NYATA (KKN) DESA PITON, … · desa Piton peserta KKN akan menjalankan tugas...
Transcript of LAPORAN KULIAH KERJA NYATA (KKN) DESA PITON, … · desa Piton peserta KKN akan menjalankan tugas...
LAPORAN
KULIAH KERJA NYATA (KKN)
DESA PITON, KECAMATAN PUNUNG
PROPINSI JAWA TIMUR
Disusun oleh :
NANDA YUNITA A
NIM. 11148118
FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN
INSTITUT SENI INDONESIA
SURAKARTA
2014
KATA PENGANTAR
Segala puji dan rasa syukur penyusun panjatkan kehadirat Tuhan Yang
Maha Esa. Tuhan yang telah memberikan limpahan rahmat-Nya serta kemudahan
kepada penyusun sehingga mampu menyelesaikan Laporan Pelaksanaan Kegiatan
Kuliah Kerja Nyata (KKN), Kecamatan Punung, Desa Piton, Pacitan. Namun
demikian penyusun yakin laporan ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu
kritik dan saran yang membangun dari para pembaca sangat penyusun harapkan
untuk menyempurnakan laporan ini.
Banyak pihak yang telah membantu penyusun dalam menyelesaikan
kegiatan dan laporan ini, baik bantuan tenaga dan dana, waktu dan pikiran,
nasehat dan bimbingan, maupun doa. Oleh karena itu, izinkanlah penyusun pada
kesempatan ini menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Tuhan Yang Maha Esa
2. Keluarga yang tiada hentinya memberikan semangat kepada kami.
3. Rektor Institut Seni Indonesia Surakarta beserta jajaranya.
4. Pemerintah Kabupaten Pacitan khususnya Desa Piton sebagai lokasi
Kuliah Kerja Nyata
5. Suharji, S.Kar., M.Hum selaku Dosen Pembimbing Lapangan yang tiada
henti-hentinya memberikan pengarahan, nasihat, dukungan serta saran.
6. Fitri Pangestu Anis Suyoko beserta jajarannya selaku kepala Desa Piton
yang membantu sebagai fasilitator kami.
7. Kepala Sekolah SD I dan SD II Piton beserta seluruh guru dan pegawai
instansi yang telah memberi ijin Mahasiswa ISI Surakarta dalam
melakukan proses kegiatan mengajar.
8. Siswa-Siswi SD I dan SD II Piton yang telah bersedia meluangkan waktu
untuk belajar bersama mahasiswa ISI Surakarta.
9. Bapak dan Ibu Lurah selaku Pemilik rumah sebagai tempat tinggal
mahasiswa ISI Surakarta selama melaksanakan KKN.
10. Guruh, Robet, Agga, Indra, Budianto, Tatut, Oky, Aziz sahabat terbaik
serta rekan yang solid dalam posko 6.
11. Seluruh masyarakat Desa Piton yang telah menerima kami dengan baik
selama kegiatan KKN berlangsung.
12. Semua pihak yang telah membantu pelaksanaan kegiatan dan penyusunan
sehingga laporan ini dapat terselesaikan dengan baik.
Akhirnya, penyusun berdoa semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan
balasan yang lebih baik atas kebaikan dan bantuan yang telah diberikan. Semoga
laporan ini dapat menjadi sumbangsih sebagai repertor laporan kegiatan, serta
dijadikan sebuah evaluasi dan memberikan manfaat.
Pacitan, 19 September 2014
Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN i
KATA PENGANTAR ii
DAFTAR ISI iv
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 4
C. Tujuan dan Manfaat Kegiatan 4
D. Model Pendekatan 6
E. Metode Kegiatan 7
F. Rencana Kerja 8
G. Jadwal Kerja 9
BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Persiapan 12
B. Tahap Pelaksanaan 16
C. Kendala yang Dihadapi 19
D. Jalannya Kegiatan 21
E. Waktu Kegiatan 22
BAB III HASIL KEGIATAN
A. Hasil Analisa 23
B. Hasil Evaluasi 25
BAB IV PENUTUP
A. KESIMPULAN 27
B. SARAN 29
DAFTAR PUSTAKA 31
LAMPIRAN
FOTO-FOTO
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Institut Seni Indonesia Surakarta merupakan suatu lembaga pendidikan
yang menjadi gudang seni. Mengingat peran seni yang penting dalam kehidupan
ketika mahasiswa diterjunkan langsung dan membaur dengan masyarakat yang
belum mengembangkan seni. Dengan upaya ini mahasiswa mampu menunjukkan
kepeduliannya terhadap kondisi sekitar baik itu kepada masyarakat, tempat, dan
aktivitas keseharian masyarakat Desa Piton. Mahasiswa secara tidak langsung
dapat mengetahui suatu permasalahan yang terjadi dan mahasiswa diharapkan
dapat menyikapi permasalahan tersebut dengan pemecahan dan penyelesaian yang
baik. Pada tahun 2014 Institut Seni Indonesia Surakarta mempunyai program
pembelajaran di lapangan yaitu Kuliah Kerja Nyata yang diadakan di Kabupaten
Pacitan, Jawa Timur. Pelaksanaan program ini adalah salah satu mata kuliah wajib
tempuh oleh setiap mahasiswa semester VI pada jenjang S-1, berkaitan dengan
permasalahan yang akan dihadapi nantinya oleh mahasiswa setelah lulus dalam
menyelesaikan studinya. Secara tidak langsung mahasiswa Institut Seni Indonesia
Surakarta akan dibekali pengalaman kerja di masyarakat dan mampu menghadapi
dunia lapangan sesuai bakat dan kompotensi masing-masing.
KKN yang dilaksanakan oleh Institut Seni Indonesia Surakarta pada tahun
2014 berlokasi di kabupaten Pacitan, Jawa Timur dan tersebar di 6 kecamatan dan
30 desa di seluruh Kabupaten Pacitan. Enam kecamatan yang menjadi lokasi
kegiatan KKN ialah Donorojo, Punung, Pringkuku, Pacitan, Kebonagung, dan
Ngadirojo. Salah satunya KKN akan ditempatkan di Kecamatan Punung, di
Kelurahan Piton yang terdiri dari 9 mahasiswa, 2 mahasiswa Program Studi
Televisi dan Film, 2 mahasiswa Program Studi Tari, 2 mahasiswa Program Studi
Seni Rupa Murni, 1 mahasiswa Program Studi Desain Interior, 1 mahasiswa
Program Studi Etnomusikologi, dan 1 mahasiswa Program Studi Krawirtan. Di
desa Piton peserta KKN akan menjalankan tugas dan melaksanakan kuliah kerja
nyata sepenuhnya selama tiga puluh dua hari. Mengingat kondisi masyarakat Desa
Piton yang kurang mengenal seni, kelompok 6 ini mempunyai beberapa jadwal
yang dilaksanakan dan diterapkan kepada sasaran kami.
Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah aset nasional yang lahir dari mahasiswa
dan diharapkan mahasiswa mampu mengimplementasikan ilmu yang didapat
selama proses belajar dalam jenjang pendidikan. Dengan menitik beratkan pada
pemecahan masalah dan menyerap ilmu yang didapat ketika bersinggungan
langsung pada masyarakat. KKN merupakan salah satu kegiatan pengabdian
masyarakat yang dilaksanakan oleh mahasiswa dengan berlandaskan Tri Dharma
Perguruan Tinggi yakni meliputi aspek pendidikan, penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat. Sebagai kegiatan pendidikan, melalui KKN mahasiswa
diperkenalkan secara langsung dengan masyarakat, permasalahan dan sistem kerja
antar individu atau kelompok. Kecamatan Punung terbagi menjadi 6 kelompok
Desa yaitu Bomo, Wareng, Piton, Mantren, Punung, Soka. Salah satu desa yang
menjadi lokasi KKN di kecamatan punung ialah Desa Piton. Desa Piton yang
berbatasan dengan Desa Kendal di sebelah utara, sebelah selatan Desa Bomo,
Sebelah barat Desa Sekar dan Sebelah timur Desa Soka.
Desa Piton memiliki banyak potensi budaya dan potensi wisata yang
sangat beragam. Potensi Budaya yang terdapat di Desa Piton salah satunya ialah
Ganongan yang diadakan latihan rutin dua kali dalam seminggu yang dilakukan
oleh karang taruna Desa Piton. Di Desa Piton terdapat salah satu potensi wisata
goa yaitu Goa Dawung-Sendang Pitu, yang menurut cerita yang didapat
merupakan sebuah goa yang memiliki tujuh mata air di dalamnya.
Potensi Wisata dan Budaya yang terdapat Desa Piton sangat beragam dan
sangat menarik, namun potensi yang ada belum berkembang di Desa Piton. Belum
berkembangnya potensi-potensi ini disebabkan beberapa faktor antara lain karang
taruna yang kurang berperan aktif dalam pelestarian budaya di Desa Piton.
Pemuda-Pemudi di Desa Piton lebih konsentrasi pada pekerjaan untuk memenuhi
kebutuhan hidup sehari-hari, hal ini dapat dimaklumi keberadaannya terletak di
pinggir kota. Potensi wisata Goa Dawung-Sendang Pitu sangat berpotensi menjadi
salah satu lokasi wisata yang menarik apabila dikelola dengan baik oleh seluruh
pihak yang terkait. Letak geografis yang berada di perbukitan dan terdapat area
perkebunan warga, menjadi potensi yang menarik untuk dijadikan tempat wisata.
Berdasarkan pengamatan sementara potensi tersebut Goa Dawung memiliki dua
kekurangan yaitu pertama kurang adanya promosi wisata Goa Dawung ke
masyarakat umum lewat media yang pas. Kedua belum tertatanya kawasan Goa
Dawung agar lebih menarik bagi wisatawan.
Belum berkembangnya potensi budaya dan wisata di Desa Piton sangat
disayangkan, karena potensi wisata Goa Dawung akan menjadi daya tarik apabila
dikelola dengan baik oleh semua pihak yang terkait. Kuliah Kerja Nyata yang
dilakukan oleh Insitut Seni Indonesia Surakarta pada tahun 2014 memiliki
keterkaitan dengan keadaan Desa Piton saat ini, yaitu ingin mendorong dan
memotivasi berkembangnya seni di Desa Piton dan belum dikenalnya Kawasan
Wisata Goa Dawung. Berdasarkan penjabaran mahasiswa KKN Desa Piton
merancang program kerja yang disesuaikan dengan kondisi Desa Piton pada tahun
2014.
B. Rumusan Masalah
Uraian yang telah dijelaskan sebelumnya memunculkan rumusan
masalah yang berkaitan dengan Program Studi Televisi dan Film ialah
sebagai berikut:
1. Bagaimana peran ilmu Televisi dan Film di Desa Piton, Kecamatan Punung,
Kabupaten Pacitan dilihat dari situasi dan kondisi desa pada tahun 2014?
C. Tujuan dan Manfaat Kegiatan
KKN ISI Surakarta yang dilaksanakan pada tanggal 16 Juli-22
Agustus 2014 memiliki tujuan sebagai berikut:
1. Menumbuhkan dan mengembangkan keilmuan seni dan budaya
dalam kehidupan bermasyarakat di Desa Piton, Kecamatan
Punung, Kabupaten Pacitan.
2. Mendeskripsikan peran individu atau kelompok mahasiswa Institut
Seni Indonesia Surakarta dalam mengaplikasikan keilmuan seni
dan budaya khususnya ilmu tentang Televisi dan Film dalam
kehidupan bermasyarakat di Desa Piton, Kecamatan Punung,
Kabupaten Pacitan.
Adapun manfaat KKN ISI Surakarta sebagai berikut:
1. Mahasiswa dapat mengembangkan keilmuan seni dan budaya yang
didapatkan selama proses perkuliahan kepada masyarakat.
2. Mahasiswa dapat mengasah kemampuan berpikir dan bekerjasama
antar mahasiswa lintas disiplin ilmu lain untuk memecahkan
permasalahan yang ada di masyarakat.
3. Masyarakat memperoleh keilmuan seni dan budaya yang dimiliki
mahasiswa guna meningkatkan daya saing potensi yang
dimilikinya.
4. Masyarakat mendapatkan dorongan pemikiran dan tenaga untuk
memaksimalkan potensi seni dan budaya yang dimilikinya.
5. Lembaga pendidikan memperoleh timbal balik dalam
mengembangkan model dan sistem pembelajaran yang sesuai
kebutuhan masyarakat di masa kini.
6. Lembaga pendidikan mendapatkan informasi potensi seni dan
budaya masyarakat setempat untuk meningkatkan penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat.
D. Model Pendekatan
Seperti yang dijelaskan lokasi KKN yang dilaksanakan Institut Seni
Indonesia Surakarta pada tahun 2014 tersebar di 6 Kecamatan (30
Kelurahan/Desa) di wilayah Kabupaten Pacitan. Salah satunya Desa Piton,
Kecamatan Punung, Kabupaten Pacitan. KKN yang dilakukan di wilayah ini
menggunakan pendekatan sosial. Pendekatan sosial memperhitungkan aspek
kemasyarakatan, adat istiadat, dan norma-norma sosial yang berlaku.
Pendekatan sosial dimulai dengan pengenalan maksud dan tujuan mata
kuliah KKN, mengenal masyarakat, dan memahami potensi wilayah melalui
pengamatan langsung ke tempat kegiatan dan mencari informasi ke instansi yang
terkait dalam pelaksanaan kegiatan KKN. Adapun model pendekatan dipaparkan
dalam tabel berikut :
NO. Sasaran Pendekatan
1. Instansi pemerintahan Melaksanakan koordinasi dalam
memberikan pengetahuan dibidang
televisi dan film. Terdapat beberapa
koordinasi, sebagai berikut :
- Kordinasi awal, dilaksanakan ketika
awal upacara pelepasan peserta KKN
di Pendopo Kabupaten Pacitan 16
Juli koordinasi disini juga dengan
Bupati Pacitan, bentuk koordinasi
dengan berbagi informasi tentang
kesenian dan budaya yang ada di
masyarakat Kabupaten pacitan.
- Koordinasi kedua, dilaksanakan
dengan mengunjungi langsung ke
kecamatan Punung yang dilanjutkan
ke posko masing-masing kelompok
KKN yang ada di Kecamatan
Punung.
2. Instansi sekolah Pendekatan dilaksanakan dengan
berkunjung ke SD Negeri Piton 1 dan
SD Negeri Piton 2.
3. Masyarakat sekitar posko Melaksanakan pendekatan dengan warga
Desa Piton serta berkoordinasi dengan
kepala desa Desa Piton untuk
mensosialisasikan kegiatan kepada
masyarakat
E. Metode Kegiatan
Metode Kuliah Kerja Nyata (KKN) ISI Surakarta di Desa Piton menggunakan
beberapa metode, sebagai berikut:
1. Metode Ceramah ialah penerangan dan penuturan secara lisan
oleh guru terhadap kelas1. Metode ini mengutamakan lisan dalam
memberikan ilmu dan pengetahuan kepada masyarakat. Dalam
pelaksanaannya tak jarang digunakan alat peraga tambahan untuk
membantu mentransfer ilmu dan pengetahuan.
2. Metode Tanya-Jawab merupakan metode yang dilakukan dengan
cara bertanya kepada masyarakat mengenai hal yang sudah
maupun belum diketahui. Metode ini digunakan dengan maksud
1 Dr. Winarno Surachmad, Metodologi Pengajaran Nasional (Bandung: C.V. Jemmars, 1976), 76.
untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk
mengemukakan pertanyaan yang belum ataupun sudah diketahui.
Metode ini digunakan untuk menciptakan kesan awal yang
interaktif.
3. Metode Pembagian Tugas Belajar Resistasi (Metode Resistasi)
yaitu penerapan metode mengajar dengan memberikan pekerjaan
rumah diluar kelas. Masyarakat dapat mengerjakan pekerjaan ini di
laboratorium, taman atau tempat-tempat umum lainnya.
4. Metode Kerja Kelompok atau Metode Gotong Royong istilah
ini digunakan untuk memperlihatkan sebuah masyarakat sebagai
suatu kesatuan yang utuh dan tidak terbagi-bagi. Metode ini
seringkali digunakan untuk menanamkan kerja tim dalam
menyelesaikan pekerjaan yang dihadapi.
F. Rencana Kerja
Rencana kerja dibuat setelah mengadakan pendekatan dan observasi pada
masyarakat setempat. Kemudian dilakukan penyusunan program kerja dengan
harapan kegiatan dapat terlaksana dengan baik. Rencana kerja merupakan langkah
awal dari kegiatan disusun dan di sesuaikan dengan kondisi dan situasi Desa
Piton, Kecamatan Punung, Kabupaten Pacitan.
Program kerja dari masing-masing posko memiliki perbedaan antara
jurusan satu dengan yang lain. Hal ini karena masing-masing jurusan memiliki
kompetensi yang berbeda sesuai dengan ilmu yang dipelajari mahasiswa di Intitut
Seni Indonesia Surakarta. Akan tetapi masih ada kemungkinan ilmu dari masing-
masing jurusan dalam satu fakultas memiliki persamaan. Fakultas Seni Rupa dan
Desain di Posko 6 terdiri dari 3 jurusan terdiri dari, Desain Interior, Televisi dan
Film, Seni Rupa Murni.
G. Jadwal Kerja
Jadual kerja disusun berdasarkan pemetaan yang telah dilakukan
mengenai potensi dan keunggulan wilayah Piton. Adapun jadwal kerja
program studi Televisi dan Film sebagai berikut:
NO TANGGAL WAKTU
(WIB)
KEGIATAN
1. 17 Juli 2014 09.00-selesai - Koordinasi dengan SD Piton 1 dan
SD Piton 2.
- Obeservasi potensi desa yang ada
2. 18 Juli 2014 15.00-selesai Membuat papan nama posko KKN 06
Desa Piton
3.
19 Juli 2014 09.00-selesai - Koordinasi lanjutan dengan SD Piton
1 dan SD Piton 2.
4. 21 Juli 2014 12.00-selesai Membuat papan petunjuk arah ke
wisata Goa Dawung
5. 22 Juli 2014 09.00-selesai Pemasangan petunjuk arah Goa
Dawung-Sendang Pitu. Pemasangan
bertujuan untuk memudahkan
pengunjung
6. 4 - 22Agustus 2014 09.00-selesai Proses Pengajaran di SDN Piton 1 dan
SDN Piton 2
7. 10 Agustus 2014 18.30-selesai Mendokumentasikan acara Festival
Rontek di Kecamatan Punung
8. 11 Agustus 2014 16.30-selesai Mengambil gambar sunset dan bulan
untuk bahan membuat video profil
desa
9.
12 Agustus 2014 15.00-selesai Mengambil gambar ke Goa Dawung
untuk bahan membuat video profil
desa
10.
13 Agustus 2014 09.00-10.00
19.00-selesai
Mengambil gambar tanaman bonsai
guna potensi Desa Piton
Mendokumentasikan acara Gebyar
HUT RI ke-69 di Kecamatan Punung
11. 16-19 Agustus 2014 14.00-18.00 Latihan rontek bersama se-kecamatan
Punung untuk perpisahan bersama
kecamatan Punung
11. 17 Agustus 2014 08.00-10.00 Mendokumentasikan upacara 17
Agustus Kemerdekaan RI yang ke-69,
acara tari Punjari dan Kidang oleh
murid SD N PITON 01
12. 19 Agustus 2014 19.00 Pentas seni dan Screening film
pelepasan mahasiswa KKN seluruh
Kecamatan Punung
Tabel 1 Jadwal Kegiatan Mahasiswa Televisi dan Film ISI
Surakarta
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Persiapan
Persiapan dalam pelaksanaan kegiatan meliputi rapat koordinasi dan
sosialisasi dengan masyarakat dan antar peserta KKN. Persiapan dalam
pelaksanaan kegiatan KKN tidak hanya berlangsung ketika tiba di lokasi namun
sebelumnya diawali dengan rapat pra-KKN, yang dilaksanakan sebelum berangkat
ke lokasi. Hal ini bertujuan untuk menghimpun daftar nama peserta KKN yang
berlokasi di posko 6 Desa Piton, menentukan struktur organisasi KKN di posko 6
Desa Piton, dan berkoordinasi dalam pembagian alat dan bahan-bahan yang akan
disiapkan untuk kegiatan KKN, material penunjang program kerja maupaun
material untuk kebutuhan sehari-hari di posko.
No. Nama Peserta Program Studi Fakultas
1 Robert Aris Widodo Etnomusikologi FSP
2 Tatut Febry Dwi P Tari FSP
3 Oky Charismasari Tari FSP
4 Nanda Yunita A TV FSRD
5 Aziz Awal Fajri TV FSRD
6 Arif Budianto SRM FSRD
7 Indra Kamiswara SRM FSRD
8 Anugrah Dwi Y DI FSRD
9 Guruh Purbo Pramana Karawitan FSP
Pada tahapan selanjutnya adalah pembentukan struktur organisasi KKN
posko 6 Desa Piton, pembentukan struktur organisasi ini bertujuan untuk
Tabel 2 : Daftar peserta KKN posko 06 Desa Piton
mempermudah dalam berkoordinasi dan berkegiatan selama proses KKN
berlangsung. Proses pemilihan struktur organisasi ini dilakukan dengan
musyawarah . Struktur organisasi sebagai berikut :
Nama Jabatan / Jobdesk
Robert Aris Widodo Ketua Posko
Tatut Febry Dwi P Sekretaris Posko
Oky Charismasari Bendahara Posko
Nanda Yunita A Anggota
Aziz Awal Fajri Anggota
Arif Budianto Anggota
Indra Kamesywara Anggota
Anugrah Dwi Y Anggota
Guruh Purbo Pramana Anggota
Berdasarkan tabel, jabatan inti hanya diberikan kepada ketua, sekeretaris,
dan bendahara, sedangkan lainnya merupakan anggota. Hal ini agar pembagian
tugas dan kerja menjadi lebih fleksibel dan tidak kaku. Pada pelaksanaanya setiap
mahasiswa memegang tugas dan pekerjaan yang sesuai dengan kompetensi dan
kemampuan individu masing masing.
Setelah tahap persiapan pra-KKN, kami memasuki tahap persiapan KKN.
Tahapan persiapan meliputi tahap observasi dan koordinasi awal serta sosialisasi.
Tahapan observasi dilaksanakan bertujuan untuk menghimpun informasi,
beradaptasi lingkungan sosial masyarakat serta berkoordinasi dengan masyarakat,
Tabel 3 : Daftar Struktur Organisasi
untuk menyusun rancangan kegiatan KKN. Tahapan obeservasi merupakan
tahapan menentukan dan merumuskan masalah yang akan dikerjakan mahasiswa
hadapi. Mahasiswa selanjutnya menentukan program kerja, materi dan rancangan
kerja dengan jadwal yang telah disepakati peserta KKN dan masyarakat.
Setelah melewati tahap obeservasi dan koordinasi awal, mahasiswa
menentukan arah dalam melaksanakan KKN. Observasi dan koordinasi awal
mahasiswa menemukan permasalahan yang sesuai dengan jurusan dan membuat
perencanaan dalam memberi solusi dari permasalahan. Selain itu mahasiswa
menentukan pihak-pihak yang membutuhkan kinerja dan pengabdian mahasiswa
Program Studi Televisi dan Film, terbagi menjadi dua kegiatan dalam KKN, yaitu
1. Kegiatan di Sekolah
Kegiatan di sekolah mahasiswa terpusat pada dua Sekolah, yang pertama
SD Negeri Piton 1 dan SD Negeri Piton 2. Kedua Sekolah Dasar tersebut
membutuhkan tenaga pengajar dengan kemampuan yang berbeda. Pada Sekolah
Dasar Piton 1 pihak sekolah lebih cenderung membutuhkan tenaga pengajar seni
musik sedangkan pada Sekolah Dasar negeri Piton 2 pihak sekolah lebih
cenderung membutuhkan tenaga pengajar seni rupa kekurangan untuk pelajaran
menggambar.
2. Kegiatan di Masyarakat
Pada ruang lingkup masyarakat kegiatan berpusat di Kecamatan Punung
sebagai tempat koordinasi. Dua jenis kegiatan diatas tentunya memerlukan
persiapan, sebagai berikut :
Persiapan Kegiatan di Sekolah
SD Negeri Piton 1
No Hari/
Tanggal
Nama
Kegiatan
Hasil
Kegiatan
1. Rabu,
17-08-
2013
Koordinasi dengan
Kepala Sekolah,
beberapa Guru
Pihak sekolah mengharapkan adanya
tenaga pengajar di bidang seni musik
yaitu musik daerah dan musik nasional.
Materi ini sekaligus mengacu pada
materi lomba pramuka yang diadakan
pada 23Agustus 2014
SD Negeri Piton 2
No Hari/
Tanggal
Nama
Kegiatan
Hasil
Kegiatan
1. Rabu,
17-08-
2012
Koordinasi dengan
Kepala Sekolah, Guru
Seni
Pihak sekolah mengharapkan adanya
tenaga pengajar di bidang seni rupa
yaitu materi menggambar dasar sampai
menengah.
Tabel 4: Tahap Persiapan di SD Negeri Piton 1
Tabel 5: Tahap Persiapan di SD Negeri Piton 2
a. Persiapan Kegiatan di Masyarakat
Lingkungan Desa Piton
No Hari/
Tanggal
Nama
Kegiatan
Hasil
Kegiatan
1. Jumat,
21-08-
2012
Koordinasi dengan
Kepala Desa, untuk
pembuatan video profil
Desa Piton
Kepala desa berharap mahasiswa dapat
membuat video profil Desa Piton ,
sebagai arsip dan kenang-kenangan.
B. Tahap Pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan sesuai dengan rancangan program
kerja yang telah disepakati ketika koordinasi awal. Rancangan kerja
disosialisasikan di Kantor Desa, dan juga dilaksanakan sesuai dengan permintaan
dan permohonan pihak masyarakat yang membutuhkan. Tahapan ini adalah
tahapan inti dari kegiatan KKN setelah melalui tahapan persiapan dengan masing-
masing pihak masyarakat, secara rinci tahap pelaksanaan sebagai berikut :
a. Mengajar Seni Musik SD Negeri Piton 1
No Waktu Bentuk
Kegiatan
Sasaran Indikator
Keberhasilan
1 Sabtu, 4 agustus 2013
Pengenalan
materi musik
SD Seluruh siswa dapat
menyanyikan lagu
namun tidak mengerti
isi lagu, pengarang
dan cara bernyanyi
Tabel 6: Tahap Persiapan di Desa Piton
b. Mengajar Seni Rupa di SD Negeri Piton 2
No Waktu Bentuk
Kegiatan
Sasaran Indikator
Keberhasilan
1 Setiap hari kamis dan
jumat mulai tanggal 4
agustus - 22 agustus
2014
Mengajar
menggambar
dasar dan
menengah
SD 80% persen siswa
tidak mengerti materi
dasar menggambar
seperti, arsir, cahaya,
dan bentuk dasar.
dengan benar.
2 Setiap hari senin dan
selasa mulai tanggal 4
agustus - 22 agustus
2014
Mengajar seni
musik
SD Seluruh siswa dapat
menyanyikan lagu
dengan benar, dan
ada 8 orang siswa
yang memiliki
kemampuan lebih
guna lomba koor
dalam acara lomba
pramuka antar
Sekolah Dasar Se-
Kecamatan Punung
Tabel 7: Tahap Pelaksanaan Mengajar di SD Piton 1
Tabel 8: Tahap Pelaksanaan Mengajar di SD Piton 2
c. Pembuatan penunjuk arah Goa Dawung-Sendang Pitu
No Waktu Bentuk
Kegiatan
Sasaran Indikator
Keberhasilan
1 21-22 Juli 2014
Pembuatan dan
Pemasangan
penunjuk arah
Goa Dawung
Masyarakat
dan
Wisatawan
Wisatawan yang
tadinya tidak
mengetahui
keberadaan Goa
sekarang menjadi
tahu keberadaan Goa.
Tabel 9: Tahap Pelaksanaan Pembuatan Penunjuk Arah Goa Dawung-
Sendang Pitu
d. Pengambilan dan Pembuatan video maupun gambar untuk bahan
membuat video profil Desa Piton
No Waktu Bentuk
Kegiatan
Sasaran Indikator
Keberhasilan
1. 11 Agustus - selesai
(sesuai dengan
kesepakatan antara
mahasiswa dan lurah
desa, pengerjaan video
profil tidak harus
selesai saat hari terakhir
pelaksanaan KKN)
Obeservasi
langsung dan
proses
pengambilan
video maupun
gambar untuk
bahan video
profil.
Masyarakat
Desa Piton
dan
sekitarnya
Selesainya video
profil yang sesuai
dengan rencana awal.
Tabel 10: Tahap Pelaksanaan Pembuatan Video Profil Desa Piton
C. Kendala yang Dihadapi
Dalam setiap kegiatan tentunya terdapat kendala baik dari segi teknis atau
pun nonteknis, kendala yang dihadapi, disikapi dengan memberikan solusi yang
tepat, begitu pula dengan kegiatan KKN ini, khususnya mahasiswa sebagai
mahasiswa jurusan televisi dan film mempunyai kendala sebagai berikut:
No. Program Kerja Kendala Solusi
1 Mengajar Seni
Musik SD Negeri
Piton 1
- Siswa siswi yang
masih suka bercanda
- Mahasiswa hanya
mengerti beberapa
lagu
- Jumlah murid yang
terlalu banyak
- Mahasiswa dan
mahasiswi
mengikuti alur
belajar siswa yang
cenderung
meyenangkan
namun tidak
mengurangi materi
yang diajarkan.
- Kelas yang
digabung menjadi
satu. kelas 1, 2, 3
dijadikan satu kelas
dan kelas 4, 5, 6,
dijadikan satu kelas.
2 Mengajar Seni
Rupa SD Negeri
Piton 2
- Siswa siswi yang
masih suka bercanda
- Sarana belajar kelas
masih menggunakan
kapur.
- Jumlah murid yang
terlalu banyak
- Mahasiswa dan
mahasiswi
mengikuti alur
belajar siswa yang
cenderung
meyenangkan
namun tidak
mengurangi materi
yang diajarkan.
- Mahasiswa
melakukan
pengajaran teknik
arsiran sebaik
mungkin
menggunakan kapur.
3 Pembuatan
penunjuk arah Goa
Dawung-Sendang
Pitu
- Tidak ada kendala -
4 Pembuatan video
profil Desa Piton
- Sarana untuk
mengedit video
profil yang kurang
memadai
- Pengerjaan video
profil yang
memakan waktu
cukup lama melihat
ukuran sarana dan
prasarana
- Mahasiswa dapat
menyelesaikan video profil
menggunakan komputer
milik pribadi di rumah.
- Waktu pengerjaan dapat
diselesaikan setelah KKN
berakhir.
5 Foto seshion murid
SD Negeri Piton 1
- Jauhnya untuk
mengafdrukkan foto
dan waktu yang
sangat terbatas
- Mengedit komputer milik
pribadi di rumah dan di
afdrukkan di solo.
6 Mendokumentasikan
setiap acara yang
ada
- sarana untuk
mengedit kurang
memadai
Mengedit menggunakan
komputer milik pribadi di
rumah
D. Jalannya Kegiatan
Jalannya kegiatan dilaksanakan sesuai dengan jadwal kegiatan dan materi
program. Jalannya kegiatan disusun secara sistematis dan fleksibels sesuai
dengan permasalahan yang ada di masyarakat. Secara rinci jalannya kegiatan
sebagai berikut :
a. Mengajar Seni Musik SD Negeri Piton 1
Materi yang diajarkan pada SD Piton 1 ialah seni musik dan seni rupa
dengan materi inti yaitu seni musik. Jadwal pelaksanaan pengajaran ialah setiap
hari Senin dan Selasa. Dengan banyaknya siswa siswi dalam pelaksanaan
menggunakan sistem pembagian kelas dibagi menjadi dua yaitu satu kelas berisi
siswa siswi kelas 1, 2, 3 dan satu kelas lainnya berisi siswa siswi kelas 4, 5, 6.
Materi ajar dilakukan bergantian antara hari Senin dan Selasa.
b. Mengajar Seni Rupa SD Negeri Piton 2
Materi yang diajarkan pada SD Piton 2 ialah seni musik dan seni rupa
dengan materi inti yaitu seni rupa. Jadwal pelaksanaan pengajaran ialah setiap
hari Kamis dan Jumat. Dengan banyaknya siswa siswi dalam pelaksanaan
kegiatan menggunakan sistem pembagian kelas dibagi menjadi dua yaitu satu
kelas berisi siswa siswi kelas 1, 2, 3 dan satu kelas lainnya berisi siswa siswi
kelas 4, 5, 6. Materi ajar dilakukan bergantian antara hari Kamis dan Jumat.
c. Pembuatan penunjuk arah Goa Dawung-Sendang Pitu
Pembuatan penunjuk arah dilakukan oleh semua anggota KKN kelompok
06. Menggunakan penunjuk berbahan kayu dan diolah sedemikian rupa agar
terlihat menarik lalu dipasang di sepanjang jalan menuju Goa Dawung. Proses
pembuatan dilakukan di pos KKN Desa Piton.
d. Pembuatan video profil Desa Piton
video profil desa adalah video yang berisi tentang keadaan Desa Piton,
guna untuk mempromosikan Desa Piton kepada masyarakat sekitar . Di lakukan
oleh mahasiswa sendiri dengan batas waktu yang belum ditentukan sesuai
kesepakatan antara mahasiswa dan lurah desa. Proses pengerjaannya ialah
observasi langsung, pengambilan video maupun gambar yang ada di Desa Piton,
lalu mulai pengerjaan editing video.
f. Dokumentasi Kegiatan
Dokumentasi ialah pendokumentasian lewat video maupun foto guna
untuk mengingatkan dengan kegiatan yang telah dilakukan. Program kerja ini
dilakukan agar semua anggota, kepala desa maupun masyarakat sekitar teringat
dengan kegiatan yang telah dibuat oleh mahasiswa selama KKN di Desa Piton ,
Kecamatan Punung , Kabupaten Pacitan berlangsung.
E. Waktu Kegiatan
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) tahun 2014 berlangsung selama satu
bulan yang bertepatan dengan even Ramadhan dan HUT RI ke-69. Waktu
pelaksanaan kegiatan dimulai dari tanggal 14 Juli 2014 sampai tanggal 24 Juli
2014, kemudian libur lebaran mulai tanggal 25 Juli sampai dengan 3 Agustus
2014, dan kegiatan KKN berlanjut kembali tanggal 4-22 Agustus 2014.
BAB III
HASIL KEGIATAN
Kegiatan KKN dilakukan selama satu bulan yaitu dari tanggal 16 Juli – 22
Agustus 2014 yang bertempat di Desa Piton, Kecamatan Punung, Kabupaten
Pacitan. Desa Piton merupakan daerah yang memiliki potensi yang cukup menarik
perlu didorong untuk dikembangkan dibidang wisata, kesenian, perdagangan, dan
alam. Potensi yang terdapat di Desa Piton, dengan ada program kerja KKN
Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI Surakarta khususnya Program Studi Televisi
dan Film mendorong, memotivasi untuk mewujudkan keberadaan Seni Budaya
yang ada sebagai berikut:
a. Hasil dan Analisa Pembahasan
Program kegiatan yang telah disusun serta dilaksanakan oleh mahasiswa
sebagai peserta KKN Institut Seni Indonesia Surakarta Program Studi Televisi dan
Film, Jurusan Seni Media Rekam, Fakultas Seni Rupa dan Desain, menghasilkan
beberapa bentuk nyata pengaplikasian kompetensi mahasiswa seni pada
masyarakat Desa Piton. Hal ini dapat dilihat dari hasil yang telah dicapai sesuai
dengan ranah kajian karya yang dioptimalkan kepada pengembangan pengetahuan
serta apresiasi seni visual yang mampu bersinergi dengan kesenian dan budaya
yang terdapat di masyarakat. Hasil dan bentuk nyata pengaplikasian tersebut
adalah sebagai berikut :
a. 1. Mengajar Seni Musik SD Negeri Piton 1
Pengajaran seni musik di SD Negeri Piton 1 ialah seluruh siswa
mengetahui dan dapat menyanyikan lagu nasional Indonesia Raya dengan
baik dan benar. Hasil dari pelatihan 8 siswi dapat menyanyikan lagu
dengan lebih baik, karena di latih secara intensif dengan tujuan mengikuti
lomba paduan suara.
a. 2. Mengajar Seni Rupa SD Negeri Piton 2
Pengajaran seni rupa di SD Negeri Piton 2 ialah seluruh siswa
dapat mengenal teknik dasar menggambar. Hasil dari proses pelajaran
siswa secara umum dapat menggambar sesuai teknik yang diajarkan.
a. 3. Pembuatan penunjuk arah Goa Dawung-Sendang Pitu
Pemasangan penunjuk arah dinilai berhasil sesuai pernyatan lurah
Desa Piton yaitu pengunjung Goa Dawung telah mengalami peningkatan
dibanding tahun sebelumnya.
a. 4. Pembuatan Video Profil Desa Piton
Video Profil Desa Piton sudah dikerjakan kurang lebih 50% belum
jadi. Di dalam 50% tersebut sudah mencangkup seluruh ide dari
mahasiswa dan Lurah Desa dan 50% lainnya dalam proses revisi dan
mempercantik video yang sudah ada. Untuk sementara hasil video telah
diserahkan kepada Lurah Desa namun sampai laporan dibuat proses
pengerjaan masih dikerjakan demi hasil yang maksimal.
a. 5. Dokumentasi Kegiatan
Mendokumentasikan seluruh kegiatan yang telah dilakukan KKN
di Desa Piton, Kecamatan Punung, Kabupaten Pacitan berlangsung guna
untuk mengkoreksi kegiatan yang telah dilakukan selama ini. Selain itu
juga salah satu sebagai kenang-kenangan dan bekal kegiatan yang telah
dilakukan.
b. Evaluasi
Program kerja yang telah dirancang dan dilaksanakan sesuai dengan
prosedur kegiatan KKN ISI Surakarta 2014. Pelaksanaan kegiatan sejalan
dengan ranah disiplin ilmu Program Studi Televisi dan Film. Berbagai
pertimbangan dan planing serta perencanaan yang berhasil disusun dan
dilaksanakan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Kegiatan KKN yang
telah dilaksanakan tidak luput dari kekurangan dan ketidaksempurnaan,
disebabkan oleh beberapa factor baik intern maupun ekstern. Kurangnya rasa
disiplin(intern) dan dukungan dari masyarakat(ekstern). Sebagai bahan evaluasi
untuk kegiatan yang lebih baik kedepannya, factor-faktor tersebut dipaparkan
sebagai berikut :
1. Kurangnya masa observasi, sehingga terjadi kesalah pahaman pada
masyarakat yang berakibat kurang terbentuk kedekatan secara
emosional dengan lingkungan setempat.
2. Kurang terciptanya rasa disiplin dan kesadaran diri beberapa anggota
posko sehingga menyebabkan kerugian dan ketidaknyamanan dalam
bekerja dalam satu posko.
3. Belum pemerataan pembagian mahasiswa dalam satu posko, tidak
adanya mahasiswa dari Program Studi Pedalangan dalam posko kami,
padahal banyak lapisan masyarakat yang menanyakan tentang disiplin
ilmu program studi tersebut.
4. Kurangnya dukungan dari masyarakat yang mengakibatkan tidak
berjalannya satu program kerja yaitu pelatihan bersama masyarakat.
hambatan yang kami dapatkan, kegiatan ini tidak lepas dari keberhasilan dan
kesuksesan berkat anugerah dari Allah SWT serta seluruh pihak yang telah
membantu dan mendukung penuh demi kelancaran kegiatan KKN ini.
BAB IV
PENUTUP
a. Kesimpulan
Kuliah Kerja Nyata atau KKN yang merupakan salah satu mata kuliah
wajib yang harus ditempuh oleh seluruh mahasiswa Institut Seni Indonesia
Surakarta dimulai dari periode angkatan 2008. Peserta KKN Fakultas Seni
Rupa Dan Desain pada posko 6 Desa Piton, Kecamatan Punung, Kabupaten
Pacitan terdiri dari Program Studi Televisi dan Film, Seni Rupa Murni, Desain
Interior, Seni Tari, Seni Karawitan, Etnomusikologi. Melihat kegiatan yang
dilakukan mulai dari tanggal 16 Juli 2014 – 22 Agustus 2014 proses peserta
KKN lebih banyak dilakukan untuk membantu masyarakat Desa Piton dan
sekolah dasar untuk kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) Indonesia yang
diadakan oleh Desa Piton.
Kegiatan tersebut dilakukan oleh peserta KKN dengan semaksimal
mungkin sehingga proses dapat dilakukan tepat waktu dan sesuai kesepakatan.
Koordinasi dan kerjasama dari semua pihak ketika berproses menjadikan
segala masalah yang terjadi dapat diselesaikan bersama tidak semata-mata
semua dilimpahkan kepada peserta KKN. Terdapat diskusi untuk memberikan
saran dan kritik, sehingga komunikasi dua arah terjadi. Hal tersebut
menjadikan peserta KKN belajar dari masyarakat maupun tenaga pendidik di
Desa Piton mengenai pola kerja maupun proses teknis.
Sedikitnya waktu KKN dan banyaknya program kerja yang dibuat oleh
peserta KKN melakukan evaluasi dan mendiskusikan lagi mengenai program
yang akan dilakukan. Fokus sasaran menjadi diskusi yang utama berbagai
solusi sudah dipertimbangkan sebelumnya. Harapan ingin memberikan ilmu
yang telah di dapat peserta KKN selama di perkuliahan lebih difokuskan
kepada SD Negeri Piton 1 dan SD Negeri Piton 2. Dalam proses peserta KKN
lebih sering menggunakan diskusi dan partisipan agar antara peserta KKN dan
masyarakat maupun siswa terjalin komunikasi yang baik, sehingga segala
permasalahan yang muncul dapat dipecahkan bersama-sama dan menghasilkan
solusi saat itu juga.
Program bersama terakhir ditutup pada saat pelepasan mahasiswa KKN di
seluruh Kecamatan Punung dengan mengadakan pentas seni dan screening,
berjalan lancar dengan konsep display yang sederhana tetapi tujuan dari
pameran maupun screening dapat terwujud untuk kembali menciptakan
suasana di Desa Piton. Berbagai program kerja mahasiswa Fakultas Seni Rupa
dan Desain yang dilaksanakan dan proses membantu masyarakat maupun
sekolah-sekolah yang ada di Desa Piton. Kegiatan tersebut dapat berjalan atas
kerjasama yang baik dari tim Fakultas Seni Rupa dan Desain dan Fakultas Seni
Pertunjukan, rekan-rekan KKN posko 6, instasi pemerintahan Desa Piton,
masyarakat Desa Piton, dan lembaga pendidikan di Desa Piton. Hal tersebut
terjadi, karena diantara dua belah pihak saling membutuhkan, memiliki
semangat yang sama, menerima satu sama lain, sehingga suasana dan kondisi
dalam proses KKN mampu tercipta suasana yang menyenangkan dalam
berproses khususnya dibidang seni dan budaya.
b. Saran
1. Mahasiswa yang belum menempuh KKN
Mempersiapkan diri baik jasmani dan rohani untuk menerima segala hal
yang terjadi ketika di tempat KKN.
Siap bekerja tim baik dengan satu posko, posko yang lain, instansi
pemerintahan yang terkait maupun masyarakat.
Mempersiapkan tim posko dengan semaksimal mungkin sebelum terjun
ke lapangan baik melalui perencanaan program bayangan terlebih dahulu,
diskusi-diskusi kecil untuk memperat perkenalan dan menyatukan visi
nantinya.
2. Dosen Pembimbing Lapangan
Melakukan survey ulang sebelum menerjukan peserta KKN ke
lapangan.
Memberikan catatan terhadap evaluasi mingguan pada saat kunjungan.
3. Panitia Kuliah Kerja Nyata
Mempersiapkan pembekalan yang lebih lama dengan memperpanjang
waktu agar peserta KKN benar-benar siap dan memahami lokasi KKN
nantinya.
Memberi penjelasan draf pembiayaan lebih rinci diawal pembayaran.
4. Institut Seni Indonesia Surakarta
Mempertimbangkan program KKN pada penjadwalan pelaksanaan
tahun depan.
DAFTAR PUSTAKA
Ezra Zefanya itumorang. 2013. Laporan Kuliah Kerja Nyata Kelurahan Sidoharjo
Kecamatan Pacitan Kabupaten Pacitan. Surakarta: Institut Seni Indonesia
Surakarta.
Institut Seni Indonesia Surakarta. 2014. Panduan Kuliah Kerja Nyata. Surakarta:
ISI Surakarta.
Surachmad, Winarno. 1976. Metodologi Pengajaran Nasional. Bandung: C.V.
Jemmars.
LAMPIRAN
No. Hari/Tanggal Waktu Keterangan
1. Rabu,
16 Juli 2014
- 06.00 WIB
- 09.30 WIB
- 13.00 WIB
- 20.00 WIB
- 22.00WIB
- pemberangkatan peserta KKN oleh
Rektor ISI Surakarta
- tiba di Kabupaten Pacitan, serah
terima peserta KKN kepada Bupati
Pacitan
- tiba di Kelurahan Piton, serah terima
peserta KKN kepada Kepala Desa Piton
- berpartisipasi dalam tahlil mengenang
mertua Fitri Yoko Kepala Desa Piton
- rapat koordinasi kelompok
2. Kamis,
17 Juli 2014
- 10.00 WIB
- 11.00 WIB
- 15.00 WIB
- 22.00 WIB
- mengunjungi SD Piton I untuk
koordinasi rencana kerja
- observasi tempat wisata Goa Dawung,
Kelurahan Piton
- bergabung dengan remaja Desa Piton
latihan tari untuk halal bihalal
- rapat evaluasi kelompok
3. Jum’at,
18 Juli 2014
- 15.00 WIB - membuat papan nama posko KKN 6
Desa Piton
4. Sabtu,
19 Juli 2014
- 10.00 WIB
-15.00 WIB
- mengunjungi SD Piton 2 untuk
koordinasi rencana kerja
- bergabung dengan remaja Desa Piton
latihan tari untuk halal bihalal
5. Minggu,
20 Juli 2014
- 14.30 WIB
- 16.00 WIB
- 22.00 WIB
- bergabung dengan remaja Desa Piton
latihan tari untuk halal bihalal
- jalan-jalan menuju Goa Gong
- rapat evaluasi dan koordinasi hasil
kegiatan
6. Senin,
21 Juli 2014
- 09.00 WIB
- 11.00 WIB
- 12.00 WIB
- mengajar murid SD Piton I
- latihan tari remaja Desa Piton untuk
halal bihalal
- membuat papan penunjuk arah wisata
Goa Dawung
7. Selasa,
22 Juli 2014
- 10.00 WIB
- 20.00 WIB
- memasang papan penunjuk arah
wisata Goa Dawung
- ikut serta dalam pelatihan Ganong di
balai desa untuk acara halal bihalal
8. Rabu,
23 Juli 2014
- 11.00 WIB - wisata pantai pacitan bersama dengan
pak lurah
9. Minggu,
3 Agustus 2014
- 19.30 WIB
- 22.00 WIB
- berpartisipasi dalam latihan rontek di
Krajan Tengah, Punung
- breafing kelompok
10. Senin,
4 Agustus 2014
-07.30 WIB
- 10.00WIB
-halal bihalal di SD Piton I dan
melanjutkan koordinasi kerja
- halal bihalal di SD Piton II dan
melanjutkan koordinasi kerja
- 18.30 WIB
- 19.30 WIB
- berkunjung ke posko KKN yang
bertempat di Desa Punung
- berpartisipasi dalam latihan rontek di
Krajan Tengah, Punung
11. Selasa,
5 Agustus 2014
-08.00 WIB
- 18.00 WIB
-mengajar kelas 4,5,6 SD Piton I
bersama rekan KKN
- ikut serta latihan tari Remo di Desa
Punung
12. Rabu,
6 Agustus 2014
-08.00 WIB
- 18.30 WIB
- 19.00 WIB
-mengajar SD Piton I bersama rekan
KKN
- berkunjung ke posko Desa Mantren
- berpartisipasi dalam latihan karawitan
dan tari di Dusun Larangan, Desa
Mantren
13. Kamis,
7 Agustus 2014
-08.00 WIB
- 12.00 WIB
-mengajar SD Piton II bersama rekan
KKN
- berkunjung ke posko KKN yang
bertempat di Desa Punung, dan Desa
Mantren
14. Jum’at,
8 Agustus 2014
-09.00 WIB
- 11.00 WIB
- mengajar SD Piton II bersama rekan
KKN
- rapat koordinasi kelompok KKN se-
Kecamatan Punung di posko Desa
Sooka
15. Sabtu,
9 Agustus 2014
-13.30 WIB
- ikut mengajar tari murid-murid SD
Piton I
- 19.30 WIB - Gladi Resik Rontek dalam acara
Festival rontek di Kecamatan Punung
16. Minggu,
10 Agustus 2014
- 08.00 WIB
- 18.30 WIB
- berkunjung ke Desa Cokrokembang,
Kecamatan Ngadirojo
- Mengikuti acara dan
mendokumentasikan acara Festival
Rontek di Kecamatan Punung
16. Senin,
11 Agustus 2014
-08.00 WIB
- 16.30 WIB
- 23.00 WIB
- mengajar SD Piton I bersama rekan
KKN
- mengambil gambar sunset untuk
bahan membuat video profil
- mengambil video bulan
17. Selasa,
12 agustus 2014
-08.00 WIB
- 15.30 WIB
- mengajar SD Piton I bersama rekan
KKN
- mengambil gambar dan video Goa
Dawung dan kegiatan warga desa
18. Rabu,
13 Agustus 2014
- 09.00 WIB
- 11.00 WIB
-19.00 WIB
- mengambil video tanaman bonsai
guna potensi Desa Piton
- membantu mengecat pagar balai desa
- acara pentas hiburan dan
mendokumentasikan
19. Kamis,
14 Agustus 2014
-08.00 WIB
-11.00 WIB
- mengajar SD Piton II bersama rekan
KKN
- berkunjung ke posko KKN dan Goa
Tabuhan yang bertempat di Desa
Wareng
20. Jum’at,
15 Agustus 2014
-08.00 WIB
-10.00 WIB
-19.00 WIB
- mengajar kelas 1,2,3 SD Piton II
- bersih-bersih kamar
- wisata batu akik bersama pak lurah
21.
Sabtu,
16 Agustus 2014
- 14.00 WIB
-15.00 WIB
- latihan rontek bersama peserta KKN
kecamatan Punung untuk perpisahan
- Gladi Bersih tari anak-anak SD Piton I
di lapangan Desa Piton
- lanjut latihan rontek KKN
22. Minggu,
17 Agustus 2014
- 08.00 WIB
- 08.30 WIB
- 10.00 WIB
- 14.00 WIB
- 19.00 WIB
- foto seshion murid SD peserta tari
- dokumentasi senam ibu warga Desa
Piton
- upacara 17 Agustus Kemerdekaan RI
ke-69
- Latihan Rontek
- menghadiri undangan 7bulanan di
rumah Pak Miskun
23. Senin,
18Agustus 2014
-08.00 WIB
- 14.00 WIB
- mengajar SD Piton 1 bersama rekan
KKN
- latihan rontek KKN
24. Selasa,
19 Agustus 2014
-08.00 WIB
- 15.00 WIB
- 19.00 WIB
- mengajar SD Piton 1 bersama rekan
KKN
- gladi bersih rontek KKN
- acara pentas akhir KKN dan Screening
Film
25. Rabu,
20 Agustus 2014
-10.00 WIB - berkunjung ke tempat wisata bersama
Bpk dan Ibu lurah
26. Kamis,
21 Agustus 2014
-10.00 WIB
- kenang pamit kepada Bpk dan Ibu
guru beserta anak-anak SD Piton I dan
SD Piton II
27. Jum’at,
22 Agustus 2014
-07.00 WIB
-09.00 WIB
- penjemputan peserta KKN oleh DPL
- penutupan dan penyerahan kembali
peserta KKN oleh Bupati kepada Rektor
ISI Ska
FOTO-FOTO
Gambar 01. Halal Bihalal di SD N PITON 01
Gambar 02. Mengajar menggambar murid-murid kelas 4-6
Gambar 05. Foto bersama seusai mengajar
Gambar 06. Mendokumentasikan acara gebyar HUT RI ke-69 di lapangan
Kecamatan Punung
Gambar 11. Secreening film acara Perpisahan KKN Kecamatan Punung
Gambar 12. Perform Rontek Perpisahan KKN Kecamatan Punung