Laporan kk dampingan

download Laporan kk dampingan

of 12

description

kk damp

Transcript of Laporan kk dampingan

PENDAMPINGAN KELUARGA KKN PPM UNUD

PERIODE XI TAHUN 2015DESA/KELURAHAN: BUNUTAN-AKECAMATAN

: ABANG

KABUPATEN/KOTA: KARANGASEM

NAMA MAHASISWA: I KOMANG GIYA PRAMARDIKAFAK/JURUSAN

: TEKNIK/TEKNIK SIPIL

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN

KEPADA MASYARAKAT (LPPM)

UNIVERSITAS UDAYANA

2015HALAMAN PENGESAHAN

Dengan telah selesainya kegiatan KKN PPM yang saya kerjakan, maka saya:

Nama Mahasiswa

: I Komang Giya PramardikaNo. Mahasiswa

: 1204105034Desa/kelurahan

: Bunutan

Kecamatan

: Abang

Kabupaten/Kota

: Karangasem

Fak/PS

: Teknik/Teknik SipilTanda Tangan

:

Telah menyelesaikan laporan kegiatan KK Dampingan saya selama di lokasi KKN PPM.

Bunutan, 30 Agustus 2015Mengetahui/Menyetujui

Mengetahui/MenyetujuiDPL Desa Bunutan A

KK Dampingan

I Gusti ketut Sukadana, ST., MT Nyoman SintaMengetahui/Menyetujui

Kepala Desa Bunutan

I Made Suparwata, SEHALAMAN PENGESAHAN

Dengan telah selesainya kegiatan KKN PPM yang saya kerjakan, maka saya:

Nama Mahasiswa

: Athaur RahimNo. Mahasiswa

: 1221005013Desa/kelurahan

: Bunutan

Kecamatan

: Abang

Kabupaten/Kota

: Karangasem

Fak/PS

: FISIP/SosiologiTanda Tangan

:

Telah menyelesaikan laporan kegiatan KK Dampingan saya selama di lokasi KKN PPM.

Bunutan, 30 Agustus 2015

Mengetahui/Menyetujui

Mengetahui/MenyetujuiDPL Desa Bunutan A

KK Dampingan

I Gusti ketut Sukadana, ST., MT Nyoman SintaMengetahui/Menyetujui

Kepala Desa Bunutan

I Made Suparwata, SEBAB I

GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN

1.1 Profil Keluarga Dampingan

Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) periode XI Tahun 2015, penulis memiliki kesempatan dapat mendampingi salah satu keluarga yang berada di Dusun Gulinten, Desa Bunutan, Kecamatan Abang yang bernama Nyoman Sinta. Keluarga Bapak Nyoman Sinta mempunyai rumah yang berada kurang lebih 2 km dari Posko KKN-PPM Dusun Gulinten. Bapak Nyoman Sinta mempunyai seorang istri yang bernama Komang Asih dan memiliki satu orang anak perempuan bernama bernama Luh Eka Erawati yang masih berumur 4 tahun.Untuk identitas lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut:NoNamaStatusUmurPendidikanPekerjaanKet.

1.Nyoman SintaSudah menikah27 TahunSMPPeternak/Buruh bangunanKepala Keluarga

2.Komang AsihSudah menikah21 TahunSDPeternakIstri

3.Luh Eka ErawatiBelum menikah4 Tahun--Anak

Bapak Nyoman Sinta bekerja sehari-hari sebagai peternak, sedangkan istrinya bekerja sebagai Ibu Rumah Tangga dan Peternak yang sehari-hari pergi ke ladang untuk mencari makanan ternak. Bapak Nyoman Sinta juga bekerja sebagai buruh bangunan jika ada pekerjaan di proyek. Keluarga Bapak Nyoman Sinta mendiami rumah yang terbuat dari bambu, dimana rumah tersebut hanya terdiri dari satu bangunan saja, lantainya masih beralaskan tanah dan tidak memiliki WC.1.2 Ekonomi Keluarga DampinganSalah satu cara dalam mengukur tingkat kesejahteraan keluarga yaitu dengan melihat ekonomi keluarga dampingan. Hal ini berhubungan dengan bagaimana keluarga dampingan tersebut mengelola keuangan keluarganya dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Pengukuran tingkatan kesejahteraan keluarga dampingan bertujuan melihat seberapa jauh keluarga dampingan mampu memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, sehingga mampu menganalisa tingkat kesejahteraan keluarga dampingan yang bersangkutan.

1.2.1 Pendapatan Keluarga

Pendapatan Bapak Nyoman Sinta bersumber dari pekerjaannya sebagai peternak sapi dan buruh proyek bangunan, yang setiap pekerjaannya tidak menentu berapa hasil yang di dapatnya.1.2.2 Pengeluaran Keluarga

Keluarga Bapak Nyoman Sinta termasuk dalam katagori keluarga yang sangat sederhana yang dalam memenuhi kebutuhannya terbatas hanya pada kebutuhan pokok saja. Untuk pengeluaran kebutuhan pokok dari Keluarga Bapak Nyoman Sinta yaitu tidak menentu. Hal ini karena tergantung dari pendapatan yang diperoleh dari Nyoman Sinta.BAB IIIDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH

2.1 Permasalahan Keluarga

Keluarga Bapak Nyoman Sinta termasuk keluarga prasejahtera, sehingga seringkali timbul permasalahan dalam bidang perekonomian dan berbagai masalah lainnya. Dari hasil kunjungan yang di laksanakan maka dapat di identifikasi ada beberapa permasalahan dalam keluarga Bapak Nyoman Sinta antara lain: a. Masalah perekonomian keluarga

Masalah perekonomian keluarga Bapak Nyoman Sinta merupakan jumlah penghasilan yang tidak menentu setiap bulannya dikarenakan oleh pekerjaan tetapnya bapak Nyoman Sinta peternak dan pekerjaan lain yg tidak pasti adalah buruh bangunan, upah yang didapat dari pekerjaan sebagai buruh bangunan tidaklah seberapa. Istrinya juga tidak dapat bekerja diladang terlalu lama dikarenakan masih memiliki anak yang masih kecil yang tidak dapat ditinggal untuk pergi bekerja terlalu lama. Gaji yang didapatkan digunakan untuk kebuthan sehari-hari.b. Terbatasnya Akses Listrik

Salah satu hal yang menjadi masalah lain di keluarga dampingan ini belum tersentuh akses lisrik, dikarenakan Bapak Nyoman Sinta tidak mampu mengeluarkan biaya untuk pemasangan listrik di rumah nya, sehingga saat malam tiba Beliau masih menggunakan Lampu minyak. 2.2 Masalah Prioritas

Berdasarkan beberapa masalah yang ditemukan, pendamping atau penulis mengambil semua masalah yang harus dicarikan pemecahannya sehingga dapat membantu dan meningkatkan tingkat kehidupan keluarga yang di dampingi. Masalah yang diutamakan untuk dicarikan pemecahannya adalah masalah perekonomian keluarga dimana penghasilan keluarga yang tidak menentu dan masalah pemanfaatan lahan yang produktif.c. Perekonomian keluarga dimana penghasilan keluarga yang tidak menentuSesuai yang sudah diutarakan diatas oleh penulis bahwa masalah perekonomian keluarga Bapak Nyoman Sinta adalah jumlah penghasilannya menentu setiap bulannya dikarenakan oleh pekerjaan sebagai buruh bangunan di sekitaran karangasem, Dari penghasilan yang di dapat nya Bapak Nyoman Sinta hanya untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga, pekerjaan yang di miliki oleh Bapak Nyoman Sinta berpenghasilan tidak menentu karena beliau sendiri tidak selalu bekerja sebagai buruh kaerena tidak selalu mendapat panggilan sebagai buruh.d. Terbatasnya Akses Listrik

Salah satu hal yang menjadi masalah lain di keluarga dampingan ini belum tersentuh akses lisrik, dikarenakan Bapak Nyoman Sinta tidak mampu mengeluarkan biaya untuk pemasangan listrik di rumah nya, sehingga saat malam tiba Beliau masih menggunakan Lampu minyak. BAB IIIUSULAN PENSOLUSIAN MASALAH3.1 Program

Adapun Pelaksanaan/action pemecahan masalah-masalah yang dihadapi oleh Bapak Nyoman Sinta tersebut. Dari dua permasalahan yang ditemukan, diprioritaskanlah kedua masalah tersebut untuk dipecahkan dan dicari solusinya. Beberapa kegiatan yang dilaksanakan saat pendampingan adalah:a. Program usaha peningkatan perekonomian keluarga dampinganMenanggapi permasalahan yang dihadapi oleh keluarga Bapak Nyoman Sinta yang tingkat ekonomi nya masih tergolong kekurangan, saya memberi usulan kepada keluarga ini untuk pemanfaatan buah aren menjadi kolang kaling, karena saya lihat di sekitaran halaman rumah bapak nyoman sinta tersebar pohon aren yang lumayan begitu banyak dan jika di manfaat kan menjadi kolang kaling tentu nya bisa dijual dan menjadi sumber penghasilan tambahan.b. Program pemberian sembakoKurangnya penghasilan yang diperoleh oleh Bapak Nyoman Sinta membuat sulitnya membeli bahan pokok secara maksimal untuk kehidupan sehari-hari keluarga. Saya selaku Pendamping keluarga bapak nyoman sinta membvantu memberikan paket sembako dan sebagai tanda terima kasih kepada beliau karena mau menerima saya sebagai pendamping keluarga nya.c. Program pemberian pakaian layak pakaisebagai tambahan selain memberikan paket sembako , sebagai ucapan terima kasih, saya memberikan pakaian layak pakai kepada keluarga Bapak Nyoman Sinta sebagai buah kenang kenangan untuk keluarga beliau.3.2 Jadwal Kegiatan

Adapun jadwal kegiatan KK Dampingan selama 1 bulan masa KKN adalah:No.TanggalKegiatan

1.3 Agustus 2015Bertemu dengan Kepala Dusun Gulinten untuk berdiskusi mengenai keluarga dampingan

2.6 Agustus 2015Survey lokasi keluarga dampingan bersama Kepala Dusun Gulinten

3.7 Agustus 2015Perkenalan dengan keluarga Bapak Nyoman Sinta

4.10 Agustus 2015Mencari informasi profil keluarga Bapak Nyoman Sinta

5.14 Agustus 2015Berdiskusi dengan Bapak Nyoman Sinta mengenai kondisi ekonomi, kesehatan, pendidikan dan social

5.19 Agustus 2015Berdiskusi dengan Bapak Nyoman Sinta mengenai permasalahan-permasalahan di dalam Rumah Tangga mereka

6.20 Agustus 2015Pemberian saran atau solusi kepada Keluarga Bapak Nyoman Sinta

7.21 Agustus 2015Berkunjung dan berdiskusi

8.22 Agustus 2015Memberikan bantuan sembako kepada keluarga Bapak Nyoman Sinta

9.23 Agustus 2015Berkunjung, dan kesehan memberikan pelayanan kesehatan ternak

10.24 Agustus 2015Berkunjung, berdiskusi dan memberikan bantuan berupa pakaian

12.25 Agustus 2015Berkunjung dan memberikan informasi mengenai produksi kolang-kaling kepada Keluarga Dampingan

13.27 Agustus 2015Membahas tentang masalah perekonomian keluarga

14.30 Agustus 2015Berkunjung terakhir sekaligus berpamitan

BAB IV

PELAKSANAAN PENDAMPINGAN KELUARGAKegiatan pendampingan KK tersebut dilaksanakan beberapa kali pertemuan di rumah Bapak Nyoman Sinta selama waktu KKN PPM UNUD Periode IX dilaksanakan. Adapun rincian pelaksanaan kegiatan tersebut dapat dilihat di bawah ini.

a. Waktu

Kegiatan pendampingan KK Miskin tersebut dilakukan selama beberapa waktu. Adapun rincian waktu tersebut dapat dilihat pada jadwal kegiatan mahasiswa di rumah keluarga tersebut.

b. Lokasi

Lokasi kegiatan pendampingan dilakukan di rumah Bapak Nyoman Sinta yaitu di Dusun Gulinten, Desa Bunutan, Kecamatan Karangasem, Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali.

c. Pelaksanaan

Pelaksanaan kegiatan pendampingan dilakukan berupa kegiatan survey KK dampingan, bincang-bincang/penyuluhan sederhana, serta membantu kegiatan sehari-hari keluarga Bapak Nyoman Sinta. Secara lebih terperinci pelaksanaan kegiatan ini dapat dilihat pada jadwal kegiatan mahasiswa di rumah keluarga tersebut.

d. PermasalahanSelama kegiatan pendampingan berlangsung, tidak ada masalah khusus dan berat yang menghalangi terlaksananya kegiatan pendampingan serta kunjungan. Masalah yang mahasiswa alami umumnya kesulitan dalam mencari waktu untuk datang berkunjung ke rumah KK dampingan sebab harus menyesuaikan dengan jalannya program lain dan pula seringnya mahasiswa datang kerumah KK Dampingan yang kurang tepat waktu, dimana mahasiswa tidak mengetahui secara pasti jadwal kegiatan KK Dampingan sehingga pada saat kunjungan, mahasiswa tidak dapat bertemu dengan Bapak Nyoman sinta sendiri.e. Solusi

Solusi untuk permasalahan di atas adalah mengatur waktu sebaik mungkin dan melakukan kunjungan di saat yang tepat agar tidak mengganggu kegiatan KK Dampingan dan tidak mengganggu jalannya Program Pokok dari Kelompok KKN-PPM di Dusun Gulinten, Desa Bunutan.

f. DampakDampak dari pelaksanaan pendampingan keluarga ini adalah diharapkan keluarga Bapak Nyoman Sinta menjadi lebih kreatif dalam memanfaatkan Sumber daya yang ada (Pohon Aren) untuk membantu perekonomian keluarga dan juga menjadi pembelajaran kepada mahasiswa untuk berinteraksi sosial kepada masyarakat.BAB VPENUTUP5.1. SimpulanSimpulan yang diperoleh dari hasil pendampingan keluarga Bapak Nyoman Sinta sebagai KK Dampingan selama kurang lebih 1 bulan anara lain sebagai berikut:

1. Masalah yang ditemukan pada keluarga Bapak Nyoman Sinta adalah masalah per ekonomian yang belum stabil, dikarenakan oleh faktor pekerjaan beliau yang tidak tetap. Dari sektor pertenakan pun beliau masih mengurusi ternak orang lain yang hasil nya nanti akan dibagi .Solusi yang diberikan lebih banyak mengarah pada saran dan bimbingan mengenai bagaimana cara mengatasi masalah ekonomi keluarga Bapak Nyoman Sinta dan memberikan keluarga Bapak Nyoman Sinta bantuan dalam bentuk sembako, pakaian layak pakai.5.2. Rekomendasi

Sehubungan dengan permasalahan yang dihadapi oleh keluarga Bapak Nyoman Sinta maka selaku pendamping keluarga ini berusaha memberikan saran sebagai berikut:1. Keluarga seharusnya tidak hanya mengandalkan satu aspek pekerjaan saja tanpa melihat peluang lain untuk dapat menghasilkan uang. Oleh karena itu, perlu adanya kesadaran untuk memanfaatkan peluang dan kesempatan yang ada di lingkungan keluarga ini.2. Keluarga dampingan disarankan untuk pandai-pandai mengelola keuangan, menyisihkan penghasilan untuk kebutuhan sehari-hari, hingga untuk keadaan darurat di masa mendatang.3. Keluarga Dampingan diharapkan bisa mengolah sumber daya alam di sekitar sebagai alat penunjang per ekonomian.LAMPIRAN