LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di...

48
KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA PANTI SOSIAL BINA GRAHITA “NIPOTOWE” PALU LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA PANTI SOSIAL BINA GRAHITA “NIPOTOWE” PALU Jl. Guru Tua No. 26 Telp. (0451) 481566 Fax. (0451) 481566 Sigi 94364 E-mail: [email protected] Website: http://nipotowe.kemsos.go.id

Transcript of LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di...

Page 1: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA

PANTI SOSIAL BINA GRAHITA “NIPOTOWE” PALU

LAPORAN KINERJA TAHUN 2018

KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA

PANTI SOSIAL BINA GRAHITA “NIPOTOWE” PALU

Jl. Guru Tua No. 26 Telp. (0451) 481566 Fax. (0451) 481566 Sigi 94364

E-mail: [email protected] Website: http://nipotowe.kemsos.go.id

Page 2: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| ii

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat,

taufik serta hidayah-Nya sehingga Laporan Kinerja (LAKIN) Tahun 2018 Panti Sosial Bina

Grahita “Nipotowe” Palu dapat terselesaikan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

Laporan ini disusun dalam rangka memenuhi Peraturan Presiden No. 29 Tahun

2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, sebagai wujud

pertanggungjawaban pelaksanaan tugas dan fungsi berdasarkan perencanaan strategis

yang telah ditetapkan. Penyusunan Laporan Kinerja ini mengacu pada Peraturan Menteri

Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia No. 53

Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara

Revieu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Sosial Republik

Indonesia No. 19 Tahun 2015 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pengukuran

Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian

Sosial.

Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan program pada

Tahun 2018 sesuai dengan tugas dan fungsi serta visi dan misi Panti Sosial Bina Grahita

“Nipotowe” Palu sebagai Unit Pelaksana Teknis Kementerian Sosial Republik Indonesia.

Pada kesempatan kali ini, kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak

yang telah membantu dalam proses penyusunan Laporan Kinerja Panti Sosial Bina

Grahita “Nipotowe” Palu ini.

Demikian Laporan Kinerja Tahun 2018 ini kami sampaikan, semoga dapat

bermanfaat dan diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi kinerja sehingga capaian

kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu lebih baik lagi di tahun mendatang.

Sigi, Januari 2019

Kepala Panti

Drs. Aladin

KATA PENGANTAR

Page 3: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| iii

Laporan Kinerja (LAKIN) dimaksudkan sebagai kewajiban Panti Sosial Bina

Grahita “Nipotowe” Palu untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan

pelaksanaan misi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam

Perjanjian Kinerja Tahun 2018.

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu ini menyajikan

informasi mengenai rencana kerja yang mengacu pada Rencana Strategis dengan

capaian kinerja yang selanjutnya melakukan evaluasi terhadap capaian kinerja untuk

perbaikan kinerja di tahun mendatang.

Capaian Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu tahun 2018 sudah

memenuhi target yaitu dimana target untuk tahun 2019 pada indikator 1. Jumlah

penyandang Disabilitas Intelektual yang memperoleh pelayanan dan rehabilitasi sosial di

dalam panti sebanyak 70 orang dengan realisasi 70 orang, sehingga tingkat capaian

untuk indikator ini 100%. Kemudian pada indikator 2. Jumlah penyandang Disabilitas

Intelektual yang memperoleh pelayanan dan rehabilitasi sosial di luar panti

(Penjangkauan) sebanyak 300 orang dengan realisasi 300 orang, sehingga tingkat

capaian untuk indikator ini 100%.

Adapun realisasi anggaran Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu tahun 2018

berdasarkan jenis belanja yaitu untuk belanja pegawai dengan anggaran Rp.

3.754.698.000 realisasi Rp. 3.701.775.098 atau sebesar 98,59%, untuk belanja barang

dengan anggaran Rp. 4.699.608.000 realisasi Rp. 4.616.720.237 atau sebesar 98,23%,

untuk belanja modal dengan anggaran Rp. 389.000.000 realisasi Rp. 388.950.000 atau

sebesar 99,98%, dan untuk belanja bantuan sosial dengan anggaran Rp. 256.000.000

realisasi Rp. 256.000.000 atau sebesar 100%.

ABSTRAKSI

Page 4: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| iv

HALAMAN JUDUL ..................................................................................................... i

KATA PENGANTAR .................................................................................................. ii

ABSTRAKSI ............................................................................................................... iii

DAFTAR ISI . ............................................................................................................. iv

DAFTAR TABEL . ...................................................................................................... v

DAFTAR GRAFIK . .................................................................................................... vi

DAFTAR GAMBAR . ................................................................................................... vii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ..................................................................................... 1

B. Gambaran PSBG “Nipotowe” Palu ....................................................... 2

C. Struktur Organisasi .............................................................................. 5

D. Aspek Strategis dan Permasalahan ..................................................... 10

E. Sistematika Penyajian . ......................................................................... 11

BAB II PERENCANAAN KINERJA

A. Rencana Strategis Tahun 2015 - 2019 ................................................. 13

B. Perjanjian Kinerja Tahun 2018 ............................................................. 14

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

A. Gambaran Umum Akuntabilitas Kinerja ................................................ 16

B. Capaian Kinerja Tahun 2018 . ............................................................... 16

C. Evaluasi Capaian Kinerja Tahun 2018 . ................................................ 19

D. Sumber Daya Manusia PSBG “Nipotowe” Palu . ................................... 22

E. Program PSBG “Nipotowe” Palu . ......................................................... 25

F. Realisasi Anggaran . ............................................................................. 35

BAB IV PENUTUP . ................................................................................................. 38

LAMPIRAN – LAMPIRAN

Perjanjian Kinerja Tahun 2018 . ................................................................................. 40

DAFTAR isi

Page 5: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| v

Tabel 1. Perjanjian Kinerja Tahun 2018 ............................................................. 15

Tabel 2. Capaian Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu

Berdasarkan Output Tahun 2018 .......................................................... 17

Tabel 3. Capaian Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu

Berdasarkan OutcomeTahun 2018 ....................................................... 18

Tabel 4. Capaian Sasaran Strategis untuk Indikator Kinerja 1 ............................. 20

Tabel 5. Capaian Sasaran Strategis untuk Indikator Kinerja 2 ........................... 21

Tabel 6. Komposisi SDM ASN Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu

Berdasarkan Golongan Tahun 2018 ...................................................... 22

Tabel 7. Komposisi SDM ASN Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu

Berdasarkan Pendidikan Tahun 2018 .................................................... 23

Tabel 8. Komposisi SDM ASN Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu

Berdasarkan Kelas Jabatan Tahun 2018 ............................................... 23

Tabel 9. Distribusi ASN Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu

Tahun 2018 ........................................................................................... 24

Tabel 10. Realisasi Anggaran PSBG “Nipotowe” Palu Tahun 2018 ..................... 36

DAFTAR TABEL

Page 6: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| vi

Grafik 1. Perbandingan jumlah penyandang Disabilitas Intelektual

yang memperoleh pelayanan dan rehabilitasi sosial di Panti

Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu dari tahun 2016 – 2018 ................. 20

Grafik 2. Perbandingan jumlah penyandang Disabilitas Intelektual

yang memperoleh pelayanan dan rehabilitasi sosial di luar

panti dari tahun 2016 – 2018 .................................................................... 21

Grafik 3. Perbandingan Jumlah ASN dan Pegawai Kontrak

PSBG “Nipotowe” Palu Tahun 2018 ......................................................... 22

Grafik 4. Persentase Distribusi ASN PSBG “Nipotowe” Palu Tahun 2018 ............ 24

Grafik 5. Perbandingan Persentase Realisasi Anggaran Panti Sosial

Bina Grahita “Nipotowe” Palu dari tahun 2016 – 2018 ............................. 36

DAFTAR GRAFIK

Page 7: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| vii

Gambar 1. Struktur Organisasi Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu ........... 5

Gambar 2. Aktivitas PM di Ruang Makan ............................................................. 25

Gambar 3. Penerima Manfaat dengan Pakaian Seragam Bimbingan .................. 26

Gambar 4. Asrama Penerima Manfaat PSBG “Nipotowe” Palu ............................ 26

Gambar 5. Foto Pelayanan Kesehatan .................................................................. 27

Gambar 6. Kegiatan Bimbingan Keagamaan Penerima Manfaat .......................... 28

Gambar 7. Kegiatan Bimbingan Kecerdasan Penerima Manfaat ......................... 29

Gambar 8. Kegiatan Bimbingan Olahraga Penerima Manfaat .............................. 30

Gambar 9. Kegiatan Bimbingan Kepramukaan Penerima Manfaat ....................... 30

Gambar 10. Kegiatan Bimbingan Keterampilan Penerima Manfaat ......................... 31

Gambar 11. Kegiatan Widyawisata Penerima Manfaat ............................................ 32

Gambar 12. Kegiatan Bimbingan Lanjut .................................................................. 33

DAFTAR GAMBAR

Page 8: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 1

A. LATAR BELAKANG

Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap

pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan serta cita-cita

bangsa bernegara. Dalam rangka itu diperlukan pengembangan dan penerapan sistem

pertanggung jawaban yang tepat, jelas, terukur, dan legitimate sehingga

penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara

berdayaguna, berhasil guna, bersih dan bertanggungjawab serta bebas dari korupsi,

kolusi dan nepotisme. Upaya pengembangan tersebut sejalan dengan dan didasarkan

pada TAP MPR RI Nomor XI/MPR/1998 tentang Penyelenggara Negara yang Bersih dan

Bebas Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme, Inpres Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan

Pemberantasan Korupsi dan Undang-Undang No. 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara

Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme. Dalam Pasal 3

Undang-Undang tersebut dinyatakan bahwa asas-asas umum penyelenggaraan negara

meliputi asas kepastian hukum, asas tertib penyelenggara negara, asas kepentingan

umum, asas keterbukaan, asas proporsionalitas, asas profesionalitas, dan asas

akuntabilitas. Dalam penjelasan mengenai pasal tersebut, dirumuskan bahwa asas

akuntabilitas adalah asas yang menentukan bahwa setiap kegiatan dan hasil akhir dari

kegiatan penyelenggaraan negara harus dapat dipertanggungjawabkan kepada

masyarakat dan rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi negara sesuai dengan

ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Dalam rangka itu, pemerintah telah menerbitkan Instruksi Presiden Republik

Indonesia (Inpres) Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah. Inpres tersebut mewajibkan setiap instansi pemerintah sebagai unsur

penyelenggara pemerintahan negara untuk mempertanggungjawabkan pelaksanaan

tugas pokok dan fungsinya serta kewenangan pengelolaan sumber daya dengan

didasarkan suatu perencanaan stratejik yang ditetapkan oleh masing-masing instansi.

Pertanggungjawaban dimaksud berupa laporan yang disampaikan kepada atasan

masing-masing, lembaga-lembaga pengawasan dan penilai akuntabilitas, dan akhirnya

disampaikan kepada Presiden selaku kepala pemerintahan. Laporan tersebut

menggambarkan kinerja instansi pemerintah yang bersangkutan melalui Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Hal ini juga didasarkan kepada

BAB i

PENDAHULUAN

Page 9: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 2

Peraturan Menteri Sosial Nomor 66/HUK/2000 tentang Pedoman Penyusunan Laporan

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIN) di lingkungan Kementerian Sosial.

Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIN)

dimaksudkan sebagai kewajiban Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu untuk

mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan misi dalam

mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2018,

serta sebagai umpan balik untuk memacu perbaikan kinerja Panti Sosial Bina Grahita

“Nipotowe” Palu di tahun mendatang.

B. GAMBARAN PANTI SOSIAL BINA GRAHITA “NIPOTOWE” PALU

DASAR HUKUM

Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu merupakan salah satu Unit Pelaksana

Teknis Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial di lingkungan Kementerian Sosial RI yang

melaksanakan tugasnya berlandaskan Peraturan Perundangan-undangan, antara lain :

1. UU No.11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial.

2. UU No. 4 Tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak.

3. UU No.4 Tahun 1997 tentang Penyandang Cacat.

4. UU no. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

5. UU No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara.

6. UU No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara.

7. UU No. 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat

dan Pemerintah Daerah.

8. Peraturan Pemerintah RI Nomor 43 Tahun 1998 tentang Upaya Peningkatan

Kesejahteraan Sosial Penyandang Cacat.

9. Permensos RI Nomor 106/HUK/2009 tentang Tata Kerja Panti Sosial Di

lingkungan Kementerian Sosial RI.

10. PP No. 20, 21, 24 dan 25 Tahun 2004 tentang Rencana Kerja Pemerintah,

Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga.

11. Keppres No. 72 Tahun 2004 tentang Pedoman Pelaksanaan Anggaran

Pendapatan dan Belanja Negara.

12. Keppres RI Nomor 102 tahun 2001 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi,

Kewenangan, Susunan Organisasi danTata Kerja Departemen.

Page 10: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 3

13. Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No.

53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan

Tata Cara Revieu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

14. Peraturan Menteri Sosial Republik Indonesia No. 19 Tahun 2015 tentang Petunjuk

Teknis Perjanjian Kinerja, Pengukuran Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas

Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial.

15. Keputusan Direktorat Jenderal Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Nomor

19/PRS/Kep/R/IX/2004 tentang Uraian Tugas dan Fungsi Pejabat Struktural

Eselon II, III dan IV Unit Pelaksana Teknis di Lingkungan Direktorat Jenderal

Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial.

16. Petunjuk Teknis Pelaksanaan Penangangan Masalah Sosial Penyandang

Keterbelakangan Mental Retardasi Mental Sistem dalam Panti Tahun 1999.

17. Surat Edaran Direktorat Jenderal Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Nomor

133/PRS/III/2005 tanggal 30 Maret 2005 mengenai Peningkatan Kinerja UPT dan

Memenuhi Kebutuhan Masyarakat terhadap Pelayanan Sosial yang semakin

berkembang.

TUGAS, FUNGSI DAN KEWENANGAN

Berdasarkan Peraturan Menteri Sosial RI No. 106/HUK/2009 tentangTata Kerja

Panti Sosial Di lingkungan Kementerian Sosial RI.

adalah sebagai berikut :

1. Tugas

Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu mempunyai tugas pokok memberikan

bimbingan, pelayanan dan rehabilitasi sosial resosialisasi, penyaluran dan

bimbingan lanjut bagi penyandang tuna grahita yang meliputi debil (mampu didik)

dan embisil (mampu latih), agar mempunyai kemampuan yang memadai untuk

berperan serta dalam kehidupan bermasyarakat guna mendapatkan kehidupan

dan penghidupan yang layak.

Pelaksanaan tugas ini lebih lanjut diarahkan pada pengembangan kesadaran,

kemampuan, tanggung jawab dan peran aktif masyarakat dalam menangani

permasalahan sosial di lingkungannya dan memperbaiki kualitas hidup serta

kesejahteraan penyandang masalah kesejahteraan sosial.

Page 11: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 4

2. Fungsi

Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu mempunyai fungsi sebagai berikut :

1. Pelaksanaan penyusunan rencana dan program, evaluasi dan laporan.

2. Pelaksanaan registrasi, observasi, identifikasi, penetapan diagnosa sosial,

serta penyelenggaraan asrama dan pemeliharaan jasmani.

3. Pelaksanaan pelayanan dan rehabilitasi sosial yang meliputi bimbingan

mental, sosial, fisik dan keterampilan.

4. Pelaksanaan resosialisasi, penyaluran dan bimbingan lanjut.

5. Pemberian informasi dan advokasi.

6. Pengkajian dan penyiapan standar pelayanan dan rehabilitasi sosial.

7. Pengelolaan urusan tata usaha.

3. Kewenangan

Memperhatikan berbagai ketentuan yang mengatur kesejahteraan sosial, maka

ketentuan tentang Kewenangan Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu yakni

Melaksanakan rehabilitasi sosial bagi penyandang Disabilitas Intelektual

(Keterbelakangan Mental) dalam bentuk bimbingan, pengetahuan dasar,

pendidikan, fisik, mental, sosial, pelatihan keterampilan, dan resosialisasi serta

pengkajian dan penyiapan standar pelayanan dan rujukan.

Page 12: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 5

C. STRUKTUR ORGANISASI PANTI SOSIAL BINA GRAHITA “NIPOTOWE” PALU

Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu sebagai salah satu Unit Kerja Eselon III

dilingkungan Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial, struktur organisasinya berdasarkan

Peraturan Menteri Sosial RI Nomor: 86/HUK/2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Kementerian Sosial terdiri dari tiga unit kerja eselon IV dengan uraian tugas dan fungsi

sebagai berikut:

STRUKTUR ORGANISASI

PANTI SOSIAL BINA GRAHITA “NIPOTOWE” PALU

(Berdasarkan Permensos 106/HUK/2009 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Panti Sosial di Lingkungan Kementerian Sosial RI)

Gambar. 1 Struktur Organisasi Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu

KEPALA PANTI

Drs. Aladin

NIP. 19641231 198303 1 013

SEKSI PROGRAM DAN ADVOKASI SOSIAL

Moh. Lewa, S.ST

NIP. 19760501 200604 1 030

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

SEKSI REHABILITASI SOSIAL

Dra. Nureja Matangang

NIP. 19650925 199203 2 010

SUB BAGIAN TATA USAHA

Hanafi, S.ST, M.A.P

NIP. 19770526 200604 1 013

INSTALASI PRODUKSI (WORKSHOP)

Page 13: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 6

Tugas dan fungsi masing-masing sesuai dengan Permensos 106/HUK/2009

sebagai berikut:

1. Kepala Panti

Berdasarkan Keputusan Dirjen Yanrehsos No.19/PRS-I/KEP/R/I/2006 tanggal

20 September 2006, Kepala Panti mempunyai tugas melaksanakan tugas-tugas

manajerial dan teknis operasional pelayanan dan rehabilitasi sosial sesuai

dengan peraturan-peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Kepala Panti antara lain :

a. Penyusunan rencana program, evaluasi dan laporan

b. Pelaksanaan registrasi,observasi,identifikasi diagnosa sosial dan

perawatan

c. Pelaksanaan pelayanandan rehabilitasi yg meliputi bimbingan mental,

sosial, fisik dan keterampilan.

d. Pelaksanaan resosialisasi, penyaluran dan bimbingan lanjut

e. Pelaksanaan pemberian informasi dan advokasi

f. Pelaksanaan pengkajian dan penyiapan stnadar pelayanandan rehabilitasi

sosial.

g. Pelaksanaan urusan tata usaha.

2. Sub Bagian Tata Usaha

Melakukan dukungan pelayanan administrasi, penyiapan penyusunan rencana

anggaran, urusan dalam surat menyurat, kepegawaian, keuangan,

perlengkapan dan rumah tangga serta kehumasan.

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Sub Bagian Tata usaha antara lain :

a. Melakukan persiapan bahan rencana kegiatan tahunan

b. Melakukan urusan surat menyurat

c. Mendistribusikan dan menindaklanjuti surat

d. Menyiapkan bahan laporan kegiatan panti

e. Melakukan kegiatan administrasi perkantoran

f. Menghimpun dan merekap DP3, DUK, dan Daftar Hadir.

g. Menyiapkan urusan cuti, KARIS/KARSU, ASKES dan TASPEN

h. Menyiapan usulan diklat pegawai dan kenaikan pangkat serta kenaikan gaji

berkala

i. Menyiapkan bahan mutasi dan pembinaan pegawai

Page 14: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 7

j. Menyiapkan bahan sangsi administrasi kepegawaian

k. Menyiapkan analisa kebutuhan pegawai

l. Menyiapkan urusan gaji dan honor pegawai

m. Menyiapkan rencana dan analisa penggunaan dana rutin

n. Melakukan penyusunan anggaran dan pembahasan

o. Menyiapkan bahan panduan operasional panti

p. Menyiapkan laporan realisasi keuangan

q. Melakukan Unit Akutansi Wilayah (UAW) dan Sistem Akutansi Instansi

(SAI) mengenai barang dan keuangan, data inventaris barang, ruangan,

gedung, laporan mutasi, penghapusan, penggunaan dan memelihara

keamanan barang.

r. Mengusulkan kepanitiaan perlengkapan

s. Menyiapkan analisa Kebutuhan Perlengkapan Kantor, dapur dan asrama

t. Menyelenggarakan keamanan, kebersihan dan penerangan lingkungan

panti.

u. Menyiapkan bahan permakanan dan kebutuhan klien

v. Melakukan koordinasi dengan pejabat struktural dan fungsional dalam

rangka penyusunan laporan kegiatan panti.

w. Menyiapkan bahan kehumasan

x. Menyiapkan bahan dokumentasi pameran, dan sosialisasi program.

3. Seksi Program dan Advokasi Sosial

Menyusun rencana program pelayanan Rehabilitasi Sosial, pemberian

informasi, advokasi sosial dan kerjasama, penyiapan bahan standarisasi

pelayanan, resosialisasi, pemantauan serta evaluasi pelaporan dan

penyusunan laporan pelayanan dan rehabilitasi sosial bagi penyandang

disabilitas intelektual.

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Seksi Program dan Advokasi Sosial antara

lain :

a. Mempelajari, memahami peraturan perundang-undangan, ketentuan yang

berkaitan dengan tugas dan tanggung jawabnya.

b. Melakukan perumusan rencana kegiatan tahunan

c. Melakukan konsultasi kegiatan kepada pimpinan

Page 15: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 8

d. Melakukan pengkajian program, penyiapan standarisasi pelayanan,

pemantauan dan evaluasi.

e. Melakukan penyiapan bahan program pendampingan yang memerlukan

advokasi

f. Melakukan penyusunan bahan program pelayanan

g. Menyiapkan bahan panduan operasional panti

h. Menyiapkan bahan panduan petugas pelayanan klien

i. Melakukan program Pertemuan Orang tua Klien ( POT ) / keluarga.

j. Melakukan penyiapan bahan LAKIN serta program dan informasi

k. Melakukan pendistribusian informasi ketentuan/peraturan/tata tertib setiap

unit pelayanan dan klien yang wajib dipatuhi

l. Melakukan pendampingan penyesuaian bagi setiap klien yang terhambat

selama mengikuti tahapan/proses rehabilitasi dalam panti.

m. Melakukan penghimpunan, pengolahan hasil pelaksanaan kegiatan bidang

sebagai bahan laporan.

n. Melakukan penyelenggaraan dan pengolahan perpustakaan

o. Melakukan penghimpunan, pengolahan data dan informasi sebagai bahan

penyusunan laporan

p. Melakukan koordinasi dengan pejabat struktural dan fungsional dalam

rangka penyusunan laporan kegiatan panti

q. Melakukan tugas lain dari kepala panti sesuai peraturan yang berlaku.

4. Seksi Rehabilitasi Sosial

Melakukan observasi, identifikasi, registrasi, pemeliharaan jasmani dan

penetapan diagnosa, perawatan, bimbingan, pengetahuan dasar pendidikan,

mental, sosial, fisik, keterampilan, penyaluran dan bimbingan lanjut bagi

penyandang disabilitas intelektual.

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Seksi Rehabilitasi Sosial antara lain :

a. Mempelajari, memahami peraturan perundang-undangan, ketentuan yang

berkaitan dengan tugas dan tanggung jawabnya

b. Membagi tugas/kegiatan kepada staf

c. Melakukan persiapan rencana kegiatan bimbingan fisik, perawatan

kesehatan, mental, sosial, dan keterampilan serta mengkonsultasikan

kepada kepala panti.

d. Melakukan koordinasi kegiatan tahunan dengan unit terkait.

Page 16: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 9

e. Melakukan penyusunan kurikulum, seleksi, kegiatan bimbingan sosial,

mental, fisik, kecerdasan dan keterampilan.

f. Melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan rehabilitasi sosial termasuk

perkembangan klien.

g. Melakukan identifikasi, registrasi, seleksi dan penerimaan serta penjelasan

program kepada calon klien.

h. Melakukan tes awal untuk pengungkapan dan pemahaman masalah

(assessmen)

i. Melakukan tes penelusuran minat dan bakat termasuk kemampuan IQ dan

EQ.

j. Melakukan penempatan klien dalam program

k. Melakukan pendekatan kepada masyarakat, dunia usaha dan instansi

terkait dalam rangka penyiapan resosialisasi

l. Melakukan penyiapan bahan rujukan sesuai masalah

m. Melakukan konsultasi keluarga

n. Melakukan penyiapan bahan kelengkapan file klien

o. Melakukan penyelenggaraan pengasramaan

p. Melakukan penyiapan kegiatan PBK/ magang, dan kunjungan keluarga

q. Melakukan penyiapan bahan keterampilan, bimbingan kecerdasan dan

kesehatan

r. Melakukan pembinaan terhadap Pembina asrama dan instruktur

s. Melakukan konsultasi kegiatan dengan pimpinan

t. Melakukan penghimpunan, pengolahan data dan informasi sebagai bahan

penyusunan laporan

u. Melakukan tugas lain dari kepala panti sesuai peraturan yang berlaku.

5. Kelompok Jabatan Fungsional

Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melakukan kegiatan sesuai

jabatan fungsional masing-masing berdasarkan peraturan perundang-undangan

yang berlaku.

6. Instalasi Produksi

Merupakan bentuk pengembangan fasilitas dan program Panti Sosial Bina

Grahita “Nipotowe” Palu yang diperuntukkan bagi penerima manfaat pasca

rehabilitasi sebagai upaya memantapkan kemampuan dan keterampilan yang

Page 17: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 10

bersifat ekonomis produktif dalam rangka mempercepat kemandirian

Penyandang Disabilitas pasca bimbingan rehabilitasi.

D. ASPEK STRATEGIS DAN PERMASALAHAN REHABILITASI SOSIAL

Pada dasarnya setiap Penyandang Disabilitas memerlukan kebutuhan dan

perlakuan yang berbeda sesuai dengan jenis kecacatannya. Permasalahan yang dihadapi

Penyandang Disabilitas pada umumnya dapat dilihat dari dua faktor penyebab, yaitu dari

lingkungan sosial dan dari dalam diri Penyandang Disabilitas itu sendiri. Permasalahan

dari lingkungan sosial bisa perlakuan salah dari lingkungan keluarga, kelompok maupun

masyarakat, serta sarana dan prasarana yang masih terbatas untuk melaksanakan

aktivitas kehidupan sehari-hari, diskriminasi dalam pemenuhan hak-hak Penyandang

Disabilitas. Sedangkan permasalahan yang datang dari dalam diri yaitu penerimaan

kondisi kecacatannya dan kurangnya dorongan dari dalam dirinya untuk mau

berkembang.

Permasalahan yang sangat mendasar dari Penyandang Disabilitas Intelektual

adalah kurangnya pemahaman masyarakat maupun aparatur pemerintah yang terkait

tentang arti disabilitas dan keberadaan Penyandang Disabilitas Intelektual sebagai bagian

dari warga negara.

Adanya anggapan bahwa Disabilitas Intelektual merupakan aib, kutukan dan

memalukan membuat keluarga menjadi tidak terbuka mengenai anggota keluarganya

yang memiliki disabilitas. Penyandang Disabilitas Intelektual tidak mendapat hak dan

kesempatan yang sama seperti warga masyarakat lainnya. Penyandang Disabilitas

Intelektual disamakan dengan orang sakit, tidak berdaya sehingga tidak perlu diberikan

pendidikan dan pekerjaan, mereka cukup dikasihani dan diasuh untuk kelangsungan

hidupnya.

Menurut UU No. 11 tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial dan Keputusan

Menteri Sosial No.82/HUK/2005 tentang Tugas dan Tata Kerja Departemen Sosial

menyatakan bahwa focal point dalam Penanganan permasalahan Penyandang Disabilitas

diIndonesia adalah Kementerian Sosial RI. Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu

yang merupakan Unit Pelaksana Teknis Kementerian Sosial yang memiliki tugas

memberikan pelayanan dan rehabilitasi sosial bagi Penyandang Disabilitas Intelektual.

Tugas tersebut lebih diarahkan pada proses refungsionalisasi dan pengembangan untuk

memungkinkan Penyandang Disabilitas Intelektual mampu melaksanakan fungsi

sosialnya secara wajar dalam kehidupan masyarakat. Selain itu, Kementerian Sosial RI

juga diberi mandat oleh UU No. 4 tahun 1997 tentang Penyandang Cacat untuk

pemberian bantuan sosial dan pemeliharaan taraf kesejahteraan sosial.

Page 18: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 11

Kementerian Sosial mempunyai tanggung jawab untuk melaksanakan sebagian

tugas pembangunan kesejahteraan sosial dibidang Rehabilitasi Sosial, sedangkan fungsi

yang diembannya meliputi :

1. Pelaksanaan kebijakan teknis dibidang Rehabilitasi Sosial.

2. Penyelenggaraan Rehabilitasi Sosial.

Dengan memperhatikan tugas pokok dan fungsi tersebut serta perkembangan

permasalahan sosial tingkat global, regional, nasional dan berbagai komitmen yang telah

disepakati, maka ditetapkan kebijakan teknis dibidang pelayanan sosial yaitu :

1. Meningkatkan profesionalisme rehabilitasi sosial bagi penyandang

Disabilitas Intelektual baik yang dilaksanakan pemerintah maupun masyarakat.

2. Memperluas jangkauan dan pemerataan rehabilitasi sosial sehingga dapat

menjangkau segenap kelompok sasaran diberbagai tingkat wilayah.

3. Meningkatkan dan memperkuat peran masyarakat dalam penyelenggaraan

kegiatan rehabilitasi sosial dengan melibatkan seluruh unsur dan komponen

masyarakat termasuk dunia usaha, atas dasar swadaya dan kesetiakawanan

sosial, sehingga dapat melembaga dan berkesinambungan.

4. Meningkatkan dan melengkapi sarana dan prasarana pelayanan dan

rehabilitasi baik fisik, personil maupun pembiayaan dalam rangka peningkatan

kualitas pelayanan.

5. Meningkatkan koordinasi intra dan inter sektoral, antar berbagai instansi

pererintah terkait di pusat dan daerah serta dengan masyarakat/orsos termasuk

dunia usaha, untuk mendukung penyelenggaraan rehabilitasi sosial.

6. Memantapkan manajemen rehabilitasi sosial dengan penyempurnaan

aspek-aspek manajemen termasuk koordinasi dan keterpaduan dengan

pemerintah daerah dan masyarakat termasuk dunia usaha, sehingga terwujud

pelayanan sosial yang makin berkualitas dan akuntabel.

Mengembangkan dan meningkatkan informasi masalah kesejahteraaan sosial

dalam koordinasi dengan pemerintah daerah dan masyarakat

E. SISTEMATIKA PENYAJIAN

Pada dasarnya Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIN) ini

adalah untuk mengkomunikasikan pencapaian kinerja Panti Sosial Bina Grahita

“Nipotowe” Palu selama tahun 2018. Capaian kinerja (Performance Result) 2018 tersebut

diperbandingkan dengan Rencana Kinerja (Performance Plan) 2018 sebagai tolak ukur

Page 19: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 12

keberhasilan tahunan organisasi. Dengan pola pikir tersebut, maka Laporan Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu disusun dengan

sistematika penyajian sebagai berikut:

Bab I Pendahuluan, menjelaskan secara ringkas latar belakang aspek strategis

dan struktur organisasi.

Bab II Perjanjian Kinerja, menjelaskan muatan rencana strategis Panti Sosial

Bina Grahita “Nipotowe” Palu tahun 2015 – 2019 dan Penetapan Kinerja

2018.

Bab III Akuntabilitas Kinerja, menjelaskan analisis pencapaian kinerja Panti Sosial

Bina Grahita “Nipotowe” Palu dikaitkan dengan pertanggungjawaban

Penyandang Disabilitas Intelektual (Keterbelakangan Mental) terhadap

pencapaian strategis untuk tahun 2018.

Bab IV Penutup, menjelaskan kesimpulan dari Laporan Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu dan

menguraikan rekomendasi yang diperlukan untuk perbaikan kinerja di

masa yang akan datang.

Page 20: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 13

A. RENCANA STRATEGIS TAHUN 2015 - 2019

Dalam upaya pembangunan kesejahteraan sosial, peran Panti Sosial Bina Grahita

“Nipotowe” Palu sebagai penanggung jawab terselenggaranya Rehabilitasi Sosial dengan

sasaran utama yang ingin dicapai dalam lima tahun kedepan adalah:

1. Meningkatnya pelayanan sosial terhadap penyandang Disabilitas Intelektual

(Keterbelakangan Mental).

2. Melaksanakan kebijakan baru dalam pelayanan sosial.

VISI

Berdasarkan penjelasan diatas, maka dalam menjalankan tanggungjawabnya

merumuskan visi sebagai berikut :

“Mewujudkan Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu sebagai lembaga

penyelenggara rehabilitasi sosial bagi Penyandang Disabilitas Intelektual secara

Prima”.

Visi ini mengandung arti bahwa Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu sebagai

sebuah institusi sosial dalam menyelenggarakan tugas dan fungsinya dilaksanakan

secara profesional berkualitas, sehingga proses pelayanan rehabilitasi sosial bagi

penyandang Disabilitas Intelektual mendapatkan hasil yang optimal, yang menghasilkan

terwujudnya kemandirian penyandang Disabilitas Intelektual yang terampil. Panti Sosial

Bina Grahita “Nipotowe” Palu tidak hanya institusi yang memberikan pelayanan saja

namun menjadi pusat percontohan bagi panti lainnya dalam kurun waktu lima tahun

kedepan.

BAB iI

Perencanaan kinerja

Page 21: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 14

MISI

Untuk mencapai visi yang telah ditetapkan, Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe”

Palu mempunyai misi yang harus dilaksanakan agar tujuan dapat terlaksana dan berhasil

dengan baik, misi tersebut adalah:

1. Melaksanakan pelayanan dan rehabilitasi sosial bagi Penerima Manfaat sesuai

dengan Standar Pelayanan;

2. Melaksanakan program dan advokasi pelayanan dan rehabilitasi sosial bagi

Penerima Manfaat yang efisien dan efektif;

3. Melaksanakan dukungan, manajemen pelayanan rehabilitasi sosial dalam panti

yang akuntabel, transparan, dan efisien.

B. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018

Perjanjian Kinerja yang dimaksud sesuai dengan Permenpan Nomor 53 Tahun 2014

tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Review atas

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, pada dasarnya adalah lembar/dokumen yang

berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi

yang lebih rendah untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan indikator

kinerja. Melalui perjanjian kinerja, terwujudlah komitmen penerima amanah dan

kesepakatan antara penerima dan pemberi amanah atas kinerja terukur tertentu

berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia. Kinerja yang

disepakati tidak dibatasi pada kinerja yang dihasilkan atas kegiatan tahun bersangkutan,

tetapi termasuk kinerja (outcome) yang seharusnya terwujud akibat kegiatan tahun-tahun

sebelumnya. Dengan demikian target kinerja yang diperjanjikan juga mencakup outcome

yang dihasilkan dari kegiatan tahun-tahun sebelumnya, sehingga terwujud

kesinambungan kinerja setiap tahunnya.

Adapun tujuan dari penyusunan Perjanjian Kinerja yaitu:

1. Sebagai wujud nyata komitmen antara penerima dan pemberi amanah untuk

meningkatkan integritas, akuntabilitas, transparansi, dan kinerja Aparatur;

2. Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur;

3. Sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan

sasaran organisasi dan sebagai dasar pemberian penghargaan dan sanksi;

4. Sebagai dasar bagi pemberi amanah untuk melakukan monitoring, evaluasi dan

supervisi atas perkembangan/kemajuan kinerja penerima amanah;

5. Sebagai dasar dalam penetapan sasaran kinerja pegawai.

Page 22: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 15

Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu telah membuat perjanjian kinerja tahun

2018 yang ditandatangani pada bulan Januari 2018 secara berjenjang sesuai dengan

kedudukan, tugas, dan fungsi yang ada. Perjanjian kinerja ini merupakan tolak ukur

evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir tahun 2018.

Perjanjian kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu tahun 2018 disusun

dengan berdasarkan pada Rencana Kerja tahun 2018 yang telah ditetapkan. Ringkasan

Rencana Kerja Tahun 2018 dan Perjanjian Kinerja Tahunan 2018 dapat dilihat pada

Tabel 1. berikut ini:

Tabel. 1 Perjanjian Kinerja Tahun 2018

SASARAN STRATEGIS

TAHUN 2018

INDIKATOR KINERJA

(IKU)

TARGET TAHUN 2018

Meningkatnya Jumlah

Penyandang Disabilitas

Intelektual Yang

Menerima Bantuan

Pemenuhan Kebutuhan

Dasar Dan Fasilitas Hak

Dasar

Jumlah Penyandang

Disabilitas Intelektual Yang

Memperoleh Pelayanan dan

Rehabilitasi Sosial Di Panti

Sosial Bina Grahita Nipotowe

Palu

70 Penerima manfaat

Jumlah Penyandang

Disabilitas Intelektual Yang

Memperoleh Pelayanan dan

Rehabilitasi Sosial Di Luar

Panti (Penjangkauan)

300 Orang

(Parenting Skill = 75

orang, RBM = 30

orang, Home Care =

30 orang, TRC = 5

orang, Home Visit =

10 orang, Family

Support = 150 orang)

JUMLAH ANGGARAN :

Program Utama: Program Rehabilitasi Sosial

Rp. 8.817.306.000,- (Delapan Miliar Delapan Ratus Tujuh Belas Juta Tiga Ratus

Enam Ribu Rupiah)

Page 23: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 16

A. GAMBARAN UMUM AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN 2018

Penanganan masalah anak-anak penyandang Disabilitas Intelektual

(Keterbelakangan Mental) permasalahan sosial menjadi tugas pokok Panti Sosial Bina

Grahita “Nipotowe” Palu melalui peningkatan rehabilitasi sosial termasuk pelayanan sosial

dasar terdiri atas upaya-upaya medis, bimbingan mental dan keagamaan, bimbingan

sosial, edukasional dan penyesuaian psikososial untuk meningkatkan kemampuan

penyesuaian diri, kemandirian dan menolong diri sendiri, serta mencapai kemampuan

fungsional sesuai dengan potensi-potensi yang dimiliki, baik potensi fisik, mental, sosial

dan ekonomi. Dengan demikian diharapkan sasaran garapan Panti Sosial Bina Grahita

“Nipotowe” Palu dapat memanfaatkan pelayanan yang tersedia sehingga dapat kembali

memfungsikan peranannya dalam kehidupan bermasyarakat.

Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja dimaksudkan sebagai kewajiban Panti

Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan atau

kegagalan pelaksanaan misi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan

dalam Penetapan Kinerja Tahun 2018, serta sebagai umpan balik untuk memacu

perbaikan kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu di tahun mendatang.

Akuntabilitas Kinerja, menjelaskan analisis pencapaian kinerja Panti Sosial Bina

Grahita “Nipotowe” Palu dikaitkan dengan pertanggungjawaban Penyandang Disabilitas

Intelektual terhadap pencapaian rencana strategis untuk tahun 2018.

B. CAPAIAN KINERJA TAHUN 2018

Capaian kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu adalah untuk

meningkatkan taraf hidup anak-anak penyandang Disabilitas Intelektual (Keterbelakangan

Mental) melalui kegiatan strategis rehabilitasi sosial, yaitu program kesejahteraan sosial

penyandang Disabilitas Intelektual.

Indikator capaian untuk meningkatkan taraf hidup anak-anak penyandang

Disabilitas Intelektual (Keterbelakangan Mental) melalui kegiatan strategis rehabilitasi

sosial, yaitu program kesejahteraan sosial penyandang Disabilitas Intelektual yaitu

terjaminnya hak-hak dasar penyandang Disabilitas Intelektual.

BAB iII

AKUNTABILITAS KINERJA

Page 24: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 17

Capaian Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu tahun 2018 dapat dilihat

pada tabel dibawah ini:

Tabel. 2 Capaian Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu

Berdasarkan Output Tahun 2018

Berdasarkan tabel 2. Capaian Kinerja Berdasarkan Output di atas dapat dilihat

bahwa capaian realisasi untuk tahun 2018 pada masing-masing Indikator Kinerja yaitu

Indikator Kinerja 1. dan Indikator Kinerja 2. sudah memenuhi target dengan tingkat

capaian kinerja 100%.

Sasaran

StrategisTahun 2018

Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian

(%)

Meningkatnya Jumlah

Penyandang

Disabilitas Intelektual

Yang Menerima

Bantuan Pemenuhan

Kebutuhan Dasar Dan

Fasilitas Hak Dasar

Jumlah

Penyandang

Disabilitas

Intelektual Yang

Memperoleh

Pelayanan dan

Rehabilitasi

Sosial Di Panti

Sosial Bina

Grahita Nipotowe

Palu

70 Penerima

manfaat

70 Penerima

manfaat

100 %

Jumlah

Penyandang

Disabilitas

Intelektual Yang

Memperoleh

Pelayanan dan

Rehabilitasi

Sosial Di Luar

Panti

(Penjangkauan)

300 Orang

(Parenting

Skill = 75

orang, RBM

= 30 orang,

Home Care =

30 orang,

TRC/Kedarur

atan = 70

orang, Home

Visit = 10

orang,

Family

Support = 85

orang)

300 Orang 100 %

Page 25: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 18

Tabel. 3 Capaian Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu

Berdasarkan OutcomeTahun 2018

Sasaran

StrategisTahun

2018

Indikator Kinerja Target Realisasi Outcome

Target

Realisasi

Outcome

Meningkatnya

Jumlah

Penyandang

Disabilitas

Intelektual Yang

Menerima

Bantuan

Pemenuhan

Kebutuhan

Dasar Dan

Fasilitas Hak

Dasar

Jumlah

Penyandang

Disabilitas

Intelektual Yang

Memperoleh

Pelayanan dan

Rehabilitasi

Sosial Di Panti

Sosial Bina

Grahita Nipotowe

Palu

70

Penerima

manfaat

70

Penerima

manfaat

10

Penerima

manfaat

10

Penerima

manfaat

Jumlah

Penyandang

Disabilitas

Intelektual Yang

Memperoleh

Pelayanan dan

Rehabilitasi

Sosial Di Luar

Panti

(Penjangkauan)

300 Orang

(Parenting

Skill = 75

orang, RBM

= 30 orang,

Home Care

= 30 orang,

TRC/Kedar

uratan = 70

orang,

Home Visit

= 10 orang,

Family

Support =

85 orang)

300

Orang

30 Orang 20 Orang

Berdasarkan tabel 3. Capaian kinerja berdasarkan outcome di atas dapat dilihat

bahwa capaian realisasi outcome untuk tahun 2018 pada Indikator Kinerja 1. sudah

memenuhi target sedangkan pada Indikator Kinerja 2. Belum memenuhi target.

Pada Indikator Kinerja 1. Jumlah penyandang Disabilitas Intelektual yang

memperoleh pelayanan dan rehabilitasi sosial di Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe”

Palu, outcome target sebanyak 10 penerima manfaat dengan realisasi outcome sebanyak

10 penerima manfaat.

Page 26: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 19

Pada Indikator Kinerja 2. Jumlah penyandang Disabilitas Intelektual yang

memperoleh pelayanan dan rehabilitasi sosial di luar panti (Penjangkauan), outcome

target sebanyak 30 orang sedangkan realisasi outcome hanya 20 orang, sehingga

capaian belum memenuhi outcome target untuk tahun 2018.

C. EVALUASI CAPAIAN KINERJA TAHUN 2018

Berdasarkan capaian kinerja sebagaimana yang telah dikemukakan sebelumnya

terlihat bahwa berdasarkan capaian output, seluruh target kinerja Panti Sosial Bina

Grahita “Nipotowe” Palu tahun 2018 sudah tercapai. Namun demikian, dalam beberapa

aspek perlu peningkatan lebih lanjut dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan.

Secara lebih detil, gambaran tentang penilaian kinerja setiap sasaran dijelaskan sebagai

berikut:

Sasaran Strategis ini terkait dengan jumlah penerima manfaat yang mendapatkan

pelayanan dan rehabilitasi sosial oleh Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu baik

yang berupa pelayanan dan rehabilitasi di dalam panti maupun pelayanan dan

penjangkauan di luar panti.

Sasaran ini merupakan kegiatan utama dan mendasar yang dilaksanakan oleh Panti

Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu sebagai lembaga yang memberikan pelayanan dan

rehabilitasi sosial penyandang Disabilitas Intelektual. Pemberian pelayanan dan

rehabilitasi sosial sesuai norma, prosedur dan standar pelayanan menegaskan bahwa

pelayanan dan rehabilitasi sosial yang dilaksanakan tidak sekedar memenuhi kewajiban

sebagai UPT dibawah naungan Kementerian Sosial RI, melainkan terkandung makna

untuk memberikan pelayanan berkualitas dan memenuhi harapan penerima pelayanan.

Indikator Kinerja 1. Jumlah Penyandang Disabilitas Intelektual Yang Memperoleh

Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Di Panti Sosial Bina Grahita

“Nipotowe” Palu

Capaian Sasaran Strategis untuk Indikator Kinerja 1. Jumlah penyandang

Disabilitas Intelektual yang memperoleh pelayanan dan rehabilitasi sosial di Panti Sosial

Bina Grahita “Nipotowe” Palu dapat dilihat pada tabel 4. dibawah ini:

Sasaran Strategis : Meningkatnya Jumlah Penyandang Disabilitas Intelektual Yang

Menerima Bantuan Pemenuhan Kebutuhan Dasar Dan Fasilitas Hak Dasar

Page 27: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 20

Tabel. 4 Capaian Sasaran Strategis untuk Indikator Kinerja 1

Pada tabel 4. di atas dapat dilihat bahwa pada Indikator Kinerja 1. Jumlah

penyandang Disabilitas Intelektual yang memperoleh pelayanan dan rehabilitasi sosial di

Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu, target untuk tahun 2018 sebanyak 70

penerima manfaat dengan realisasi yang memenuhi target yaitu sebanyak 70 penerima

manfaat yang telah mendapat pelayanan, pembinaan dan rehabilitasi sosial di dalam

panti sehingga tingkat capaian kinerja 100 %.

Perbandingan jumlah penyandang Disabilitas Intelektual yang memperoleh

pelayanan dan rehabilitasi sosial di Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu dari tahun

2016 – 2018 dapat dilihat pada grafik di bawah ini :

Grafik.1: Perbandingan jumlah penyandang Disabilitas Intelektual yang memperoleh

pelayanan dan rehabilitasi sosial di Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe”

Palu dari tahun 2016 – 2018

50

55

60

65

70

Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018

Target Jumlah PM

Realisasi Jumlah PM

Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian

(%)

Jumlah Penyandang Disabilitas

Intelektual Yang Memperoleh Pelayanan

dan Rehabilitasi Sosial Di Panti Sosial

Bina Grahita Nipotowe Palu

70 Penerima

manfaat

70 Penerima

manfaat

100 %

Page 28: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 21

Indikator Kinerja 2. Jumlah Penyandang Disabilitas Intelektual Yang Memperoleh

Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Di Luar Panti

(Penjangkauan)

Capaian Sasaran Strategis untuk Indikator Kinerja 2. Jumlah penyandang

Disabilitas Intelektual yang memperoleh pelayanan dan rehabilitasi sosial di luar panti

(Penjangkauan) dapat dilihat pada tabel 5. dibawah ini:

Tabel. 5 Capaian Sasaran Strategis untuk Indikator Kinerja 2

Pada Indikator Kinerja 2. Jumlah penyandang Disabilitas Intelektual yang

memperoleh pelayanan dan rehabilitasi sosial di luar panti (Penjangkauan), target untuk

tahun 2018 sebanyak 300 orang dan realisasi 300 orang sehingga tingkat capaian kinerja

100 %.

Perbandingan jumlah penyandang Disabilitas Intelektual yang memperoleh

pelayanan dan rehabilitasi sosial di luar panti dari tahun 2016 – 2018 dapat dilihat pada

grafik. 2 di bawah ini :

Grafik.2: Perbandingan jumlah penyandang Disabilitas Intelektual yang memperoleh

pelayanan dan rehabilitasi sosial di luar panti dari tahun 2016 – 2018

5060708090

100110120130140150160170180190200

Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018

Target Jumlah PM

Realisasi Jumlah PM

Indikator Kinerja Target Realisasi Capaian (%)

Jumlah Penyandang Disabilitas

Intelektual Yang Memperoleh Pelayanan

dan Rehabilitasi Sosial Di Luar Panti

(Penjangkauan)

300 Orang

300

Orang

100 %

Page 29: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 22

D. SUMBER DAYA MANUSIA PANTI SOSIAL BINA “GRAHITA” NIPOTOWE PALU

Sumber daya manusia adalah salah satu aset organisasi yang mempengaruhi

efisiensi dan efektifitas kinerja dalam rangka mencapai tujuan organisasi. Dalam rangka

mendukung penyelenggaraan rehabilitasi sosial bagi penyandang Disabilitas Intelektual

sesuai tugas pokok dan fungsi, ketersediaan SDM PSBG “Nipotowe” Palu secara

kuantitatif cukup memadai. SDM pada PSBG “Nipotowe” Palu selain terdiri dari ASN

sendiri juga terdapat pegawai kontrak.

Perbandingan jumlah ASN dan pegawai kontrak pada PSBG “Nipotowe” Palu tahun

2018 dapat dilihat pada grafik dibawah ini:

Grafik.3 : Perbandingan Jumlah ASN dan Pegawai Kontrak PSBG “Nipotowe” Palu

Tahun 2018

Adapun Komposisi SDM ASN menurut golongan dan pendidikan dapat dilihat pada

Tabel 6 dan Tabel 7 sebagai berikut :

Tabel. 6 Komposisi SDM ASN Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu

Berdasarkan Golongan Tahun 2018

No. Golongan Jumlah Persentase

1. Golongan IV 3 8,57 %

2. Golongan III 19 54,29 %

3. Golongan II 12 34,29 %

4. Golongan I 1 2,85 %

Total 35 100 %

35

22

ASN

Pegawai Kontrak

Page 30: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 23

Tabel. 7 Komposisi SDM ASN Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu

Berdasarkan Pendidikan Tahun 2018

No. Golongan Jumlah Persentase

1. Pascasarjana (S2) 1 2,86 %

2. Sarjana (S1/DIV) 14 40 %

3. Sarjana Muda (D3) 3 8,57 %

4. SLTA 14 40 %

5. SLTP 3 8,57 %

6. SD - -

Total 35 100 %

Berdasarkan Tabel 6 dan Tabel 7 di atas terlihat bahwa komposisi ASN

berdasarkan golongan memperlihatkan struktur yang besar pada golongan III yaitu

sebanyak 19 orang atau sebesar 54,29%. Kemudian pada golongan II yaitu sebanyak 12

orang atau sebesar 34,29%.

Sementara Berdasarkan pendidikan ASN sebanyak 14 orang atau 40% yang

berpendidikan SLTA/sederajat dan yang berpendidikan Sarjana (S1/DIV).

Disamping komposisi ASN berdasarkan golongan dan pendidikan yang tersebut di

atas, pada Tabel 8 dibawah ini disajikan komposisi ASN berdasarkan kelas jabatan yang

mendukung optimalisasi pelayanan dan rehabilitasi sosial penyandang Disabilitas

Intelektual di Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu sebagai berikut :

Tabel. 8 Komposisi SDM ASN Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu

Berdasarkan Kelas Jabatan Tahun 2018

No. Kelas Jabatan Jabatan Jumlah

1. 13 Kepala Panti 1

2. 11 Penyuluh Sosial Madya 1

3. 9 Kasubbag Tata Usaha 1

4. 9 Kasi Program dan Advokasi Sosial 1

5. 9 Kasi Rehabilitasi Sosial 1

6. 8 Pekerja Sosial Pertama 3

7. 7 Penyusun Program dan Anggaran 1

8. 7 Bendahara 1

9. 7 Penyusun Laporan Keuangan 1

10. 7 Psikolog 1

11. 7 Penyusun Bahan Pelayanan Kesos 2

12. 7 Pembina Mental 1

Page 31: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 24

13. 6 Pengadministrasi Kepegawaian 1

14. 6 Okupasi Terapis 1

15. 6 Perawat 1

16. 5 Pengadministrasi Keuangan 2

17. 5 Pengadministrasi Umum 1

18. 5 Teknisi Listrik dan Bangunan 1

19. 5 Pengadministrasi Pelayanan 3

20. 5 Penata Gizi 1

21. 5 Pekerja Sosial Pelaksana Pemula 2

22. 3 Pramu Bakti 3

23. 3 Pengemudi 1

24. 3 Petugas Keamanan 3

Total 35

Dari 35 orang jumlah SDM ASN Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu tersebut,

seluruh ASN di distribusi ke 1 (Satu) Sub Bagian yaitu Sub Bagian Tata Usaha dan 2

(Dua) Seksi, yaitu Seksi Rehabilitasi Sosial dan Seksi Program dan Advokasi Sosial.

Distribusi ASN Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu tahun 2018 dapat dilihat

pada tabel dan grafik di bawah ini:

Tabel. 9 Distribusi ASN Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu

Tahun 2018

No. Sub Bagian/Seksi Jumlah (Orang)

1. Kepala Panti 1

2. Sub Bagian Tata Usaha 17

3. Seksi Rehabilitasi Sosial 13

4. Seksi Program dan Advokasi Sosial 4

Total 35

Grafik.4: Persentase Distribusi ASN PSBG “Nipotowe” Palu Tahun 2018

3%

49%37%

11%

Persentase Distribusi ASN PSBG "Nipotowe Palu Tahun 2018

Kepala Panti

Sub Bagian Tata Usaha

Seksi Rehabilitasi Sosial

Seksi Program dan Advokasi Sosial

Page 32: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 25

E. PROGRAM PANTI SOSIAL BINA GRAHITA “NIPOTOWE” PALU

Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu hanya memliki satu program yaitu

Program Rehabilitasi Sosial. Program Rehabilitasi Sosial menitikberatkan kegiatannya

pada upaya yang bersifat rehabilitatif tanpa mengesampingkan upaya pencegahan dan

pelayanan sosial dasar guna pemenuhan hak dasar guna warga masyarakat. Oleh karena

itu upaya yang dilakukan bersifat terkoordinasi dan terpadu, terdiri atas upaya-upaya

medis, bimbingan mental dan keagamaan, bimbingan sosial, edukasional dan

penyesuaian psikososial untuk meningkatkan kemampuan penyesuaian diri, kemandirian

dan menolong diri sendiri, serta mencapai kemampuan fungsional sesuai dengan potensi-

potensi yang dimiliki, baik potensi fisik, mental, sosial dan ekonomi.

Mengacu pada visi, misi, tujuan dan sasaran strategis serta mempertimbangkan

sumberdaya yang ada, kegiatan Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018

sebagai berikut:

PROGRAM PELAYANAN DAN REHABILITASI SOSIAL DI DALAM PANTI

1. Pemenuhan kebutuhan makanan Penerima Manfaat

Seluruh penerima manfaat memperoleh pelayanan makanan sehari-hari sesuai

menu yang direkomendasikan oleh ahli gizi. Dalam sehari penerima manfaat

mendapat makan pagi pada pukul 07.00 WITA, makan siang pada pukul 12.30

WITA, dan makan malam pada pukul 19.00 WITA. Selain itu penerima manfaat

juga mendapatkan Extra Fooding setiap harinya.

Gambar. 2: Foto Aktivitas PM di Ruang Makan

2. Pemenuhan kebutuhan pakaian Penerima Manfaat

Seluruh penerima manfaat memperoleh fasilitas pakaian masing-masing 1

Stell/orang yag berupa pakaian seragam bimbingan, pakaian batik dan pakaian

olahraga, pakaian pramuka, pakaian ibadah (Baju/mukenah/Kopiah), sepatu

sekolah dan sendal.

Page 33: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 26

Gambar. 3 : Foto Penerima Manfaat dengan Pakaian Seragam Bimbingan

3. Pemenuhan kebutuhan asrama Penerima Manfaat

Seluruh penerima manfaat yang telah diterima masuk di PSBG “Nipotowe” Palu

berhak memperoleh pelayanan akomodasi/pengasramaan sesuai standar.

Jumlah asrama penerima manfaat pada PSBG “Nipotowe” Palu ada 6 (Enam)

yang masing-masing: 3 (Tiga) asrama diperuntukkan untuk penerima manfaat

laki-laki dan 3 (Tiga) asrama untuk penerima manfaat wanita, seluruh penerima

manfaat diberikan pendampingan oleh pekerja sosial dan pengasuh asrama.

Gambar.4 : Foto Asrama Penerima Manfaat PSBG “Nipotowe” Palu

4. Pemenuhan kebutuhan kesehatan/obat-obatan Penerima Manfaat.

Untuk menunjang kelancaran proses rehabilitasi sosial, maka diberikan

pelayanan kesehatan baik yang bersifat preventif maupun kuratif. Pemberian

pelayanan kesehatan dilaksanakan setiap hari dengan membagikan obat

setelah habis makan kepada penerima manfaat yang membutuhkan. Pelayanan

Page 34: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 27

kesehatan juga ditangani langsung oleh dokter, dimana setiap bulannya

dilaksanakan kunjungan dokter ke PSBG “Nipotowe” Palu untuk mengecek

kondisi kesehatan seluruh penerima manfaat.

Gambar. 5 : Foto Pelayanan Kesehatan

5. Bimbingan Sosial

Bimbingan sosial merupakan bimbingan potensi sosial kepada seluruh

penerima manfaat agar mempunyai kemampuan dalam etika budi pekerti dan

bimbingan komunikasi sosial. Adapun materi yang diberikan meliputi :

a) Pengetahuan dasar tentang budi pekerti.

b) Pengetahuan tentang sopan santun.

c) Pengetahuan tentang tata tertib yang berlaku di asrama.

d) Bimbingan pembinaan hubungan antar sesama penerima manfaat.

e) Bimbingan pembinaan hubungan penerima manfaat dengan petugas dan

orang tua.

6. Bimbingan Mental

a) Bimbingan Agama

Bimbingan ini meliputi pemberian penjelasan/materi keagamaan oleh

instruktur agama yang telah ditunjuk. Pelaksanaan bimbingan keagamaan

ini dilaksanakan sekali dalam seminggu yaitu pada hari Jum’at.

Bimbingan agama diberikan dengan tujuan memberikan pengetahuan,

sikap dan perilaku dalam bidang keagamaan agar penerima manfaat

mengenal dan mematuhi kaidah-kaidah agama sesuai dengan agama yang

dianutnya. Bimbingan agama yang diberikan yaitu agama Islam dan agama

Kristen, seluruh penerima Manfaat diwajibkan untuk mengikuti bimbingan

mental keagamaan.

Page 35: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 28

Gambar. 6 : Foto Kegiatan Bimbingan Keagamaan Penerima Manfaat

b) Bimbingan Kecerdasan

Bimbingan kecerdasan diberikan dengan tujuan menumbuh kembangkan

kecerdasan, agar penerima manfaat memiliki kemampuan yang memadai

dan mendukung pelaksanaan tugas sehari-hari. Materi yang diberikan

adalah membaca/pengenalan huruf, menulis, berhitung/pengenalan angka,

pengenalan warna, pengetahuan umum dan pengetahuan fungsional

praktis lainnya.

Dimana masing-masing penerima manfaat dibagi menjadi beberapa

kelompok/kelas bimbingan sesuai dengan tingkat kemampuan penerima

manfaat.

Page 36: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 29

Gambar. 7 : Foto Kegiatan Bimbingan Kecerdasan Penerima Manfaat

7. Bimbingan Fisik

Serangkaian kegiatan bimbingan potensi fisik yang diberikan kepada seluruh

penerima manfaat yang terdiri dari bimbingan olah raga, bimbingan kesenian,

dan bimbingan kepramukaan dalam rangka stimulasi tumbuh kembang,

pemeliharaan, peningkatan dan perbaikan fungsi fisik dengan memperhatikan

tingkat kemampuan penerima manfaat.

a) Bimbingan Olah Raga

Bimbingan olah raga ini dilaksanakan pada pagi dan sore hari. Untuk olah

raga pagi dilaksanakan pada hari jumat sedangkan olah raga sore

dilaksanakan setiap hari.

Bimbingan olahraga meliputi olahraga kebugaran, olahraga prestasi dan

olahraga rekreasi. Bimbingan olahraga diberikan oleh pembimbing yang

memiliki kualifikasi.

Page 37: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 30

Gambar. 8 : Foto Kegiatan Bimbingan Olahraga Penerima Manfaat

b) Bimbingan Kesenian

Bimbingan kesenian meliputi seni suara dan seni musik. Bimbingan

kesenian ini diberikan kepada seluruh penerima manfaat dan dibimbing

oleh instruktur yang telah ditunjuk. Pelaksanaan bimbingan kesenian ini

pada hari jumat sore.

c) Bimbingan Kepramukaan

Bimbingan kepramukaan ini diberikan kepada penerima manfaat yang

memiliki kemampuan dan minat dalam bidang kepramukaan. Bimbingan

kepramukaan ini dilaksanakan pada hari sabtu dan dibimbing oleh

pembimbing yang memiliki kualifikasi.

Gambar. 9 : Foto Kegiatan Bimbingan Kepramukaan Penerima Manfaat

Page 38: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 31

8. Bimbingan Keterampilan

Bimbingan keterampilan kerja dasar ini diberikan kepada seluruh penerima

manfaat dan dibagi menjadi beberapa kelompok sesuai dengan kemampuan

dan minat masing-masing penerima manfaat. Adapun beberapa kelompok

keterampilan dasar yang diberikan yaitu: keterampilan olahan pangan,

keterampilan olahan semen (pembuatan batako dan pot bunga), keterampilan

keset kaki dan keterampilan menjahit.

Gambar. 10 : Foto Kegiatan Bimbingan Keterampilan Penerima Manfaat

9. Widyawisata

Widyawisata sebagai bentuk kegiatan rekreasi untuk memulihkan kembali

kondisi fisik dan mental untuk melepaskan kepenatan dan kejenuhan agar fisik

dan jiwa menjadi segar kembali, pada hakekatnya adalah rekreasi sambil

belajar. Belajar di alam terbuka dengan menjadikan objek-objek wisata sebagai

wahana untuk belajar. Kegiatan widyawisata ini dilaksanakan dua kali dalam

setahun yaitu pada akhir semester I dan akhir semester II.

Page 39: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 32

Gambar. 11 : Foto Kegiatan Widyawisata Penerima Manfaat

10. Resosialisasi/Praktek Belajar Kerja (PBK)

Pelaksanaan praktek belajar kerja dilakukan oleh Panti Sosial Bina Grahita

“Nipotowe” Palu bekerjasama dengan perusahaan industri rumahan/dunia

usaha terkait yang ada di masyarakat. Waktu pelaksanaan praktek belajar kerja

selama 60 hari.

11. Penyaluran dan Pemberian Bantuan Stimulan

Kegiatan penyaluran adalah serangkaian kegiatan aktualisasi kemampuan fisik,

mental sosial, atau vokasional penerima manfaat yang telah purna rehabilitasi

yaitu dengan mengembalikan penerima manfaat pada lingkungan keluarga dan

masyarakat setelah dinyatakan selesai mengikuti proses rehabilitasi di dalam

Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu dalam hal bantu diri maupun dalam

megerjakan keterampilan kerja.

Penerima manfaat yang disalurkan ini masing-masing menerima

bantuan/stimulan usaha ekonomi produktif yang sesuai dengan keterampilan

yang dikuasai, yang diharapkan kemudian dapat dikembangkan oleh penerima

manfaat sebagai usaha mandiri. Peran serta keluarga, tokoh masyarakat dan

Page 40: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 33

instansi sosial setempat juga diharapkan dalam hal pendampingan kegiatan

penerima manfaat ini.

12. Pelaksanaan Bimbingan Lanjut/Terminasi

Bimbingan Lanjut adalah rangkaian dari tahapan pelaksanaan rehabilitasi yang

bertujuan untuk mengetahui perkembangan hasil pengembangan usaha

produktif Eks Penerima Manfaat PSBG “Nipotowe” Palu dan untuk mengetahui

kendala-kendala yang dialami oleh Eks Penerima Manfaat tersebut serta untuk

mengetahui keterlibatan instansi terkait dalam pengembangan keterampilan

yang telah diperoleh Eks Penerima Manfaat.

Gambar. 12: Foto Kegiatan Bimbingan Lanjut

PROGRAM PELAYANAN DAN REHABILITASI SOSIAL DI LUAR PANTI

Bentuk kegiatan pelayanan luar panti yang telah di lakukan Panti Sosial Bina

Grahita “Nipotowe” Palu pada tahun 2018 antara lain sebagai berikut:

1. Pelaksanaan Kegiatan Parenting Skill (Pola Pengasuhan) Bagi Penyandang

Disabilitas Intelektual.

Pelatihan Parenting Skill Pola Pengasuhan Bagi Penyandang Disabilitas

Intelektual ditujukan kepada orang tua yang memiliki anak/keluarga

penyandang Disabilitas Intelektual agar mereka mampu merawat anak

penyandang disabilitas intelektual. Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan

pengetahuan orang tua tentang anak penyandang disabilitas intelektual,

meningkatkan interaksi positif orang tua - anak penyandang disabilitas

intelektual dan menurunkan sikap negatif orang tua terhadap anak

penyandang disabilitas intelektual

Page 41: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 34

Kegiatan ini memberikan pelayanan kepada 75 orang Penyandang Disabilitas

Intelektual dan orang tuanya.

2. Pelaksanaan Kegiatan Home Visit

Kegiatan ini menjangkau 10 orang penyandang Disbilitas Intelektual.

Kegiatan Home Visit dilakukan dengan maksud untuk mendapatkan data dan

kesimpulan yang tepat sehubungan dengan kondisi ekonomi, pendidikan,

pengetahuan, keluarga, lingkungan yang bisa berpengaruh terhadap

kehidupan penerima manfaat di masa depan.

3. Pelaksanaan Layanan Kedaruratan/TRC

Tujuan dari penjangkauan Tim Reaksi Cepat ini adalah untuk memberikan

respon dan reaksi terhadap keadaan darurat, kejadian yang bersifat luar biasa

dan kejadian yang bersifat khusus, baik yang dilaporkan secara langsung

maupun tidak langsung kepada Kementerian (dalam hal ini Panti Sosial Bina

Grahita Nipotowe Palu).

Layanan TRC/Kedaruratan pada tahun 2018 ini menjangkau 70 orang

Penyandang Disabilitas di wilayah Palu, Sigi, dan Donggala.

4. Rehabilitasi Sosial Berbasis Masyarakat

Program Rehabilitasi Sosial Berbasis Masyarakat dimaksudkan untuk

Meningkatkan partisipasi dan kerjasama dengan Organisasi Sosial/LSM,

Instansi terkait dan masyarakat, dalam rangka memperluas jangkauan

pelayanan bagi penyandang Disabilitas Intelektual.

Program Rehabilitasi Sosial Berbasis Masyarakat tahun 2018 dilaksanakan di

Kab. Mamuju Utara, Provinsi Sulawesi Barat dengan jumlah penerima

manfaat sebanyak 30 (Tiga Puluh Orang).

5. Rehabilitasi Sosial Berbasis Keluarga (Home Care)

Pelayanan rehabilitasi dalam panti memiliki keterbatasan kapasitas serta

masih adanya keengganan orang tua yang memiliki anak penyandang

disabilitas mental untuk melepaskan anaknya masuk panti mengikuti

pelayanan dan rehabilitasi sosial, untuk mengatasi hal tersebut salah satu

upaya yang ditempuh pihak panti adalah memperluas jangkauan rehabilitasi

melalui program rehabilitasi sosial berbasis keluarga (Home Care) atau

pelayanan dan rehabilitasi di luar panti.

Page 42: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 35

Program rehabilitasi sosial berbasis keluarga (Home Care) tahun 2018

dilaksanakan di 5 (Lima) desa yang tersebar di wilayah Kecamatan

Tanambulava Kab. Sigi, dengan jumlah penerima manfaat sebanyak 30 (Tiga

Puluh Orang).

Dalam melaksanakan program teknis tersebut Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe”

Palu juga melakukan kegiatan dukungan manajemen yaitu :

1. Penyelenggaraan Pimpinan Kenegaraan dan Kepemerintahan

Kegiatan ini bertujuan untuk membantu kelancaran pelaksanaan tugas

pimpinan dan fungsi manajemen dalam penyelenggaraan dan pemerintahan.

Sasaran program ini adalah terselenggaranya tugas pimpinan dan tugas

manajemen dalam melaksanakan penyelenggaraan kenegaraan dan

pemerintahan.

2. Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Negara

Program ini bertujuan untuk mendukung pelaksanaan tugas dan administrasi

pemerintahan secara lebih efisien dan efektif serta terpadu, dengan sasaran

tersedianya sarana dan prasarana pendukung pelaksanaan tugas dan

administrasi pemerintahan yang memadai pada unit-unit kerja di lingkungan

penyelenggaraan Negara.

Sasaran program ini adalah tersedianya sarana dan prasarana pendukung

pelaksanaan tugas dan administrasi pemerintahan yang memadai pada unit-

unit kerja di lingkungan penyelenggaraan negara.

3. Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Sumber Daya Manusia

Kegiatan ini bertujuan untuk mengisi setiap jabatan yang berhubungan

langsung dengan pelayanan dan rehabilitasi sosial. Kendala yang ada dapat

berupa kekosongan peta jabatan yang diakibatkan ketidaktersediaan SDM yang

mempunyai kompetensi baik secara pendidikan maupun pengalaman.

Disamping itu salah satu upaya dilakukan dalam meningkat kualitas SDM yaitu

mengikutsertakan dalam berbagai jenis pelatihan dan pendidikan (Diklat)

seperti diklat umum, fungsional maupun struktural.

F. REALISASI ANGGARAN

Laporan Realisasi Anggaran dimaksudkan sebagai kewajiban Panti Sosial Bina

Grahita “Nipotowe” Palu untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan

pelaksanaan misi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam

Page 43: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 36

Penetapan Kinerja Tahun 2018, serta sebagai umpan balik untuk memacu perbaikan

kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu di tahun mendatang.

Realisasi Anggaran Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018 dapat

dilihat pada tabel dibawah ini:

Tabel. 10 Realisasi Anggaran PSBG “Nipotowe” Palu

Tahun 2018

NO. JENIS BELANJA PAGU REALISASI %

1. Belanja Pegawai 3.754.698.000 3.701.775.098 98,59

2. Belanja Barang 4.699.608.000 4.616.720.237 98,23

3. Belanja Modal 389.000.000 388.950.000 99,98

4. Belanja Bantuan

Sosial

256.000.000 256.000.000 100

Dari tabel Laporan Realisasi per jenis belanja di atas terlihat bahwa realisasi belanja

pegawai sebesar 98,59 %, realisasi belanja barang sebesar 98,23 %, realisasi belanja

modal sebesar 99,98 % dan realisasi belanja bantuan sosial sebesar 100 %.

Perbandingan persentase realisasi anggaran Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe”

Palu dari tahun 2016 - 2018 dapat dilihat pada grafik.5 di bawah ini :

Grafik.5: Perbandingan Persentase Realisasi Anggaran Panti Sosial Bina Grahita

“Nipotowe” Palu dari tahun 2016 – 2018

80

82

84

86

88

90

92

94

96

98

100

Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018

Belanja Pegawai

Belanja Barang

Belanja Modal

Belanja Bantuan Sosial

Page 44: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 37

KENDALA YANG DIHADAPI DAN STRATEGI PEMECAHAN MASALAH :

Kendala-kendala yang dihadapi dalam pemberian bantuan anak-anak penyandang

Disabilitas Intelektual (Keterbelakangan Mental):

a. Terbatasnya anggaran

b. Terbatasnya sarana daya tampung penerima manfaat.

c. Terbartasnya SDM (Sumber Daya manusia)

d. Belum memadainya standar pedoman pelayanan kesejahteraan sosial.

e. Terbatasnya ketersediaan data dibidang kesejahteraan sosial.

f. Kurangnya pelatihan peningkatan SDM.

STRATEGI PEMECAHAN MASALAH :

a. Peningkatan anggaran kebutuhan di Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu.

b. Adanya penambahan sarana dan prasarana di Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe”

Palu.

c. Penambahan jumlah pegawai di Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu.

d. Adanya tambahan bantuan buku pedoman standar pedoman pelayanan

kesejahteraan sosial.

e. Tersedianya himpunan data yang dirangkum dalam satu database.

f. Ditingkatkannya kualitas dan kuantitas pelatihan bagi SDM.

Page 45: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 38

Proses Rehabilitasi Sosial merupakan peran wajib pemerintah dan memiliki posisi

strategis dalam proses pembangunan kesejahteraan sosial. Mengingat posisi strategis

tersebut maka diharapkan upaya Rehabilitasi Sosial dapat mengurangi permasalahan

kesejahteraan sosial yang semakin kompleks dan berat.

Proses dan upaya rehabilitasi sosial saat ini masih berhadapan dengan

permasalahan, kendala-kendala dan rekomendasi rencana strategis pada Panti Sosial

Bina Grahita “Nipotowe” Palu. Maka pelaksanaan akuntabilitas tujuan utamanya adalah

dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada anak-anak penyandang Disabilitas

Intelektual (Keterbelakangan Mental). Oleh karena itu Direktorat Jenderal Rehabilitasi

Sosial dalam melaksanakan pembangunan kesejahteraan sosial menganggap bahwa

penyusunan LAKIN merupakan bagian integral dari proses pembangunan itu sendiri yang

perlu dilaksanakan secara berkala sebagai wujud tanggung jawab dan evaluasi terhadap

berbagai upaya yang dilakukan dalam meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat.

LAKIN ini diharapkan dapat berperan sebagai alat kendali, alat penilai kualitas

kinerja serta alat pendorong terwujudnya pemerintahan yang bersih dan berwibawa (good

government).

Kami menyadari bahwa Laporan Kinerja (LAKIN) Panti Sosial Bina Grahita

“Nipotowe” Palu ini masih sangat jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kami

mengharapkan masukan dari berbagai pihak yang terkait guna perbaikan laporan ini

ditahun-tahun mendatang. Kepada pihak-pihak yang terlibat dalam penyusunan laporan

ini kami ucapkan terima kasih.

Sigi, Januari 2019

Kepala Panti,

A L A D I N

BAB IV

PENUTUP

Page 46: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 39

Page 47: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 40

KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA

PANTI SOSIAL BINA GRAHITA “NIPOTOWE” PALU Jl. Guru Tua No. 26 Telp. (0451) 481566 Fax. (0451) 481566 Sigi 94364

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018

Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan,

dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah

ini:

Nama : Hj. Suriaty

Jabatan : Kepala PSBG Nipotowe Palu

Selanjutnya disebut pihak pertama

Nama : Edi Suharto

Jabatan : Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial

Selaku atasan langsung pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua

Pihak pertama pada tahun 2018 ini berjanji akan mewujudkan target kinerja

tahunan sesuai lampiran perjanjian ini dalam rangka mencapai target kinerja

jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan.

Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung

jawab pihak pertama.

Pihak kedua akan memberikan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan

evaluasi akuntabilitas kinerja terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan

mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan

sanksi.

Sigi, Januari 2018

Pihak Kedua, Pihak Pertama,

Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial Kepala PSBG Nipotowe Palu

Edi Suharto Hj. Suriaty NIP. 19651106 199201 1 001 NIP. 19600910 198203 2 003

Page 48: LAPORAN KINERJA TAHUN 2018 · Kinerja, Laporan Kinerja dan Revieu atas Laporan Kinerja di Lingkungan Kementerian Sosial. Laporan Kinerja ini memuat pencapaian kinerja atas pelaksanaan

Laporan Kinerja Panti Sosial Bina Grahita “Nipotowe” Palu Tahun 2018| 41

PERJANJIAN KINERJA

Satuan Kerja/Unit : PSBG Nipotowe Palu

Tahun : 2018

Sasaran Strategis

Tahun 2018

Indikator Kinerja Target

Meningkatnya Jumlah

Penyandang Disabilitas

Intelektual Yang Menerima

Bantuan Pemenuhan

Kebutuhan Dasar Dan

Fasilitas Hak Dasar

1. Jumlah Penyandang

Disabilitas Intelektual

Yang Memperoleh

Pelayanan dan

Rehabilitasi Sosial Di

Panti Sosial Bina

Grahita Nipotowe Palu

70 Orang

2. Jumlah Penyandang

Disabilitas Intelektual

Yang Memperoleh

Pelayanan Dan

Rehabilitasi Sosial Di

Luar Panti

(Penjangkauan)

300 Orang

(Parenting Skill =

75 orang, RBM =

30 orang, Home

Care = 30 orang,

TRC = 5 orang,

Home Visit = 10

orang, Family

Support = 150

orang)

Jumlah Anggaran :

PSBG Nipotowe Palu Rp. 8.817.306.000,- (Delapan Miliar Delapan Ratus Tujuh

Belas Juta Tiga Ratus Enam Ribu Rupiah)

Sigi, Januari 2018

Kepala PSBG Nipotowe Palu

Hj. Suriaty NIP. 19600910 198203 2 003