LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan...

88
LAPORAN KINERJA 2017 PERWAKILAN BPKP PROVINSI PAPUA BARAT

Transcript of LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan...

Page 1: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

LAPORAN KINERJA

2017

PERWAKILAN BPKP PROVINSI PAPUA BARAT

Page 2: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

LAPORAN KINERJA 2017

Nomor : LKIN-06/PW27/6/2018 Tanggal : 5 JANUARI 2018

Page 3: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua
Page 4: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017

ii

Kata Pengantar………………………………………….. i

Daftar Isi……………………………………………..……... ii

Daftar Tabel……………………………………………….. iii

Daftar Gambar…………………………………………... iv

Daftar Lampiran…………………………………………. v

Ringkasan Eksekutif…………………………………... vi

A. Tugas, Fungsi, dan Wewenang

Organisasi..……………………………………. 1

B. Aspek Strategis

Organisasi…………………………..…………. 3

C. Kegiatan dan Produk

Organisasi………………………………………. 4

D. Struktur Organisasi………………………… 7

E. Sistematika Penyajian……………………. 10

A. Rencana Strategis 2015-

2019……………………………………………….. 12

1. Pernyataan Visi…………………………. 12

2. Pernyataan Misi………………………… 13

3. Tujuan dan Sasaran

Program…………......……………………. 14

4. Indikator Kinerja

Program......……………………………… 16

5. Program dan Kegiatan ................ 16

B. Perjanjian Kinerja Tahun

2017……………………………………..……….. 18

A. Capaian Kinerja Organisasi.……………. 21

B. Realisasi Keuangan Tahun

2017……………………………………………….. 45

Daftar Isi

BAB I. Pendahuluan

BAB II. Perencanaan Kinerja

BAB III. Akuntabilitas Kinerja

Lampiran

BAB IV. Penutup 47

Page 5: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017

iii

BAB III

BAB II

BAB IV

2.1 Sasaran Program dan Indikator Kinerja Utama 16

2.2 Sasaran Kegiatan dan Indikator Kinerja Kegiatan 18

2.3 Perjanjian Kinerja Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat Tahun 2017 19

3.1 Capaian Sasaran Program Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat Tahun 2017 21

3.2 Indikator Kinerja Kegiatan/Output 15 45

3.3 Realisasi penyerapan anggaran per 31 Desember 2017 46

4.1 Capaian Sasaran Program 48

Daftar Tabel

Page 6: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017

iv

BAB I

BAB III

1.1 Komposisi Pegawai Menurut Jabatan Posisi Per 31 Desember 2017 9

1.2 Komposisi Pegawai Menurut Golongan Per 31 Desember 2017 10

1.3 Sistematika Penyajian Laporan Kinerja BPKP Tahun 2017 11

3.1 Terlaksananya monitoring evaluasi atas Program Prioritas yang dilaksanakan di daerah 24

3.2 Perbandingan Realisasi IKU 1 dengan Target Tahun 2019 25

3.3 Perbandingan Realisasi IKU 2 dengan Target Tahun 2019 25

3.4 Tersedianya Informasi Hasil Pengawasan pada Perwakilan BPKP 27

3.5 Perbandingan Realisasi IKU 3 dengan Target Tahun 2019 28

3.6 Perbandingan Realisasi IKU 4 dengan Target Tahun 2019 28

3.7 Perbandingan Realisasi IKU 5 dengan Target Tahun 2019 28

3.8 Perbandingan Realisasi IKU 6 dengan Target Tahun 2019 30

3.9 Perbandingan Realisasi IKU 7 dengan Target Tahun 2019 31

3.10 Perbandingan Realisasi IKU 8 dengan Target Tahun 2019 33

3.11 Perbandingan Realisasi IKU 9 dengan Target Tahun 2019 35

3.12 Perbandingan Realisasi IKU 10 dengan Target Tahun 2019 37

3.13 Perbandingan Realisasi IKU 11 dengan Target Tahun 2019 38

3.14 Perbandingan Realisasi IKU 12 dengan Target Tahun 2019 40

3.15 Perbandingan Realisasi IKU 13 dengan Target Tahun 2019 42

3.16 Perbandingan Realisasi IKU 15 dengan Target Tahun 2019 44

Daftar Gambar

Page 7: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

LAPORAN KINERJA PABAR TAHUN 2017

v

Lampiran 1 Capaian Kinerja Outcome Tahun 2017 Pewakilan BKPK Provinsi Papua Barat

Lampiran 2 Capaian Kinerja Output Tahun 2017 Pewakilan BKPK Provinsi Papua Barat

Lampiran 3 Anggaran dan Realisasi Program Kegiatan Tahun 2017

Lampiran 4 Level Maturitas SPIP Pemerintah Daerah se-Provinsi Papua Barat Tahun 2017

Lampiran 5 Kapabilitas APIP di Provinsi Papua Barat Tahun 2017

Lampiran 6 Hasil Survey Kepuasan Pengguna Layanan Tahun 2017

Lampiran 7 Daftar Judul Berita yang Dimuat di Halaman Utama Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat Tahun 2017

Daftar Lampiran

Page 8: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017

Ringkasan Eksekutif

erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)

Provinsi Papua Barat telah menyusun Rencana Strategis (Renstra) Tahun

2015-2019 yang tertuang dalam Keputusan Kepala Perwakilan BPKP

Provinsi Papua Barat Nomor LSTRA 65.1/PW27/6/2015 tanggal 8 Mei

2015 yang memuat visi, misi, tujuan, sasaran program dan kegiatan. Dilengkapi

dengan indikator kinerja dan target yang akan dicapai serta rencana pendanaan

dalam tahun 2015-2019 yang selanjutnya menjadi acuan dalam penyusunan

Perjanjian Kinerja (Perkin) dan Rencana Kinerja di tahun 2017.

Visi Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat adalah “Auditor Internal Pemerintah

RI Berkelas Dunia untuk Meningkatkan Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan dan

Pembangunan Nasional di Wilayah Provinsi Papua Barat”. Sebagai Auditor

Pemerintah RI, Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat berperan membantu

Pemerintah Pusat dan juga Daerah dalam meningkatkan akuntabilitas keuangan

negara/daerah, mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik serta membantu

upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi sebagaimana diamanatkan dalam

RPJMN 2015-2019.

Untuk mewujudkan visinya, Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat memiliki tiga

misi, yaitu (1) Menyelenggarakan Pengawasan Intern terhadap Akuntabilitas

Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Nasional guna Mendukung Tata Kelola

Pemerintahan dan Korporasi yang Bersih dan Efektif di Wilayah Provinsi Papua

Barat. (2) Membina Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah

yang Efektif di Wilayah Provinsi Papua Barat dan (3) Mengembangkan Kapabilitas

Pengawasan Intern Pemerintah yang Profesional dan Kompeten di Wilayah

Provinsi Papua Barat.

Dalam mencapai visi dan misi tersebut, BPKP menetapkan 3 (tiga) tujuan strategis

yang akan dicapai dalam tahun 2015-2019, yaitu (1) Peningkatan Kualitas

Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Nasional yang Bersih

dan Efektif di Wilayah Provinsi Papua Barat (2) Peningkatan Efektivitas

Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah di Wilayah Provinsi

P

Page 9: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

vii LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017

Papua Barat dan (3) Mendorong Peningkatan Kapabilitas Pengawasan Intern

Pemerintah yang Profesional dan Kompeten di Wilayah Provinsi Papua Barat.

Untuk mencapai tujuan strategis di atas, dalam tahun 2017 Perwakilan BPKP

Provinsi Papua Barat telah merumuskan delapan sasaran program. Perumusan

Sasaran Program diikuti dengan penyesuaian Indikator Kinerja Utama (IKU)

berupa outcome dan output yang akan dicapai serta penetapan IKU sebagai dasar

pengukuran capaian sasaran program.

Laporan Kinerja (LKj) Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat merupakan media

yang menunjukkan realisasi kinerja Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat

dengan disandingkan terhadap perencanaan kinerja pada tahun 2017. LKj ini juga

merupakan alat kendali dan alat pengukuran kinerja, baik secara kualitatif dan

kuantitatif.

Tahun 2017 adalah tahun ketiga Renstra Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat

Tahun 2015-2019. Untuk itu sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan dalam

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 29 Tahun 2010, mulai dilakukan pengukuran pencapaian sasaran program.

Pengukuran sasaran program tersebut didasarkan capaian indikator kinerja

utama.

Hasil penilaian atas Pelaksanaan Kinerja Tahun 2017 menunjukkan dari lima

belas (15) IKU sasaran program, sebanyak 11 target IKU dapat tercapai dan 4

target IKU belum tercapai dengan ringkasan sebagaimana dapat dilihat pada

Tabel RE.1.

Tabel RE.1. Capaian Sasaran Program dan Indikator Kinerja Utama

No Indikator Kinerja Utama Satuan Target Realisasi % Capaian

Sasaran Program 1. Perbaikan pengelolaan program prioritas nasional dan pengelolaan keuangan negara/korporasi

1 Perbaikan tatakelola, manajemen risiko, dan pengendalian intern pengelolaan program nasional

% 55 77,27 140,50

2 Persentase tindak lanjut rekomendasi tata kelola, manajemen risiko dan pengendalian intern korporasi

% 55 77,78 141,42

Page 10: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

viii LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017

Sasaran Program 2. Meningkatnya efektivitas hasil pengawasan keinvestigasian

3 Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan di persidangan

% 40 52,38 130,95

4 Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan oleh APH

% 70 100 142,86

5 Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan oleh K/L/P/K

% 60 100 166,67

Sasaran Program 3. Meningkatnya penyelesaian hambatan pelaksanaan pembangunan nasional

6 Persentase penyelesaian hambatan kelancaran pembangunan

% 70 100 142,86

Sasaran Program 4. Meningkatnya kualitas tata kelola pemerintah dan korporasi dalam pencegahan korupsi

7 Persentase K/L/P/K yang mengimplementasikan FCP (termasuk FRA)

% 50 100 200,00

8

Persentase Komunitas Pembelajar Anti Korupsi (KPAK) yang mengimplementasikan sistem pengaduan masyarakat

% 60 100 166,67

Sasaran Program 6. Meningkatnya kualitas penerapan SPIP Pemda/korporasi

9 Maturitas SPIP Pemerintah Provinsi (level 3)

% 100 0 0,00

10

Maturitas SPIP Pemerintah Kabupaten/kota (level 3)

% 38,46 23,08 60,01

11

Persentase BUMD yang kinerjanya minimal berpredikat baik dari BUMD yang dibina

% 33,33 33,33 100,00

12

Presentase BLUD yang kinerjanya minimal baik dari BLUD yang dibina

% 66,67 50 75,00

Sasaran Program 7. Meningkatnya kapabilitas pengawasan intern Pemda

13 Kapabilitas APIP Pemerintah Provinsi (Level 3)

% 100 0 0,00

14

Kapabilitas APIP Pemerintah Kabupaten/Kota(Level 3)

% 15,38 23,08 150,05

Sasaran Program 8. Tersedianya Dukungan Teknis Kepuasan atas Pelayanan Sekretariat Utama

15 Persepsi kepuasan layanan Sekretariat Utama (skala likert 1-10)

Skala 1-10

7 7,51 107,29

Page 11: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

ix LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017

Keberhasilan capaian sasaran program diukur dengan IKU yang menggambarkan

bagaimana pengawasan Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat memberikan nilai

tambah bagi stakeholders. Pengukuran capaian kinerja 8 (delapan) Sasaran

Program dan 15 (lima belas) Indikator Kinerja Utama (IKU) yang paling

mempengaruhi capaian Sasaran Program. Pengukuran kemudian dilanjutkan

dengan analisis, khususnya terhadap IKU yang menyimpang dari targetnya.

Capaian Sasaran Program dan IKU tersebut di atas, sebagai berikut:

1. Perbaikan pengelolaan program prioritas nasional dan pengelolaan

keuangan negara/korporasi

Capaian sasaran program 1 ditunjukkan oleh dua IKU dengan ringkasan

sebagai berikut:

a. Perbaikan tatakelola, manajemen risiko, dan pengendalian intern

pengelolaan program nasional , tercapai 140,50% yaitu dari target 55%

terealisasi 77,27%;

b. Persentase tindak lanjut rekomendasi tata kelola, manajemen risiko dan

pengendalian intern korporasi , tercapai 141,42% yaitu dari target 55%

terealisasi 77,78%;

2. Meningkatnya efektivitas hasil pengawasan keinvestigasian

Capaian sasaran program 2 ditunjukkan oleh tiga IKU dengan ringkasan

sebagai berikut:

a. Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan di

persidangan , tercapai 130,95% yaitu dari target 40% terealisasi 52,38%;

b. Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan oleh

APH, tercapai 142,86% yaitu dari target 70% terealisasi 100%;

c. Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan oleh

K/L/P/K, tercapai 166,67% yaitu dari target 60% terealisasi 100%;

3. Meningkatnya penyelesaian hambatan pelaksanaan pembangunan

nasional

Capaian sasaran program 3 ditunjukkan oleh satu IKU dengan realisasi

Persentase penyelesaian hambatan kelancaran pembangunan, tercapai

142,86% yaitu dari target 70% terealisasi 100%;

4. Meningkatnya kualitas tata kelola pemerintah dan korporasi dalam

pencegahan korupsi

Page 12: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

x LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017

Capaian sasaran program 4 ditunjukkan oleh satu IKU dengan realisasi

Persentase K/L/P/K yang mengimplementasikan FCP (termasuk FRA), tercapai

200% dari target 50% terealisasi 100%.

5. Meningkatnya kepedulian K/L/P/K dan masyarakat terhadap korupsi

Capaian sasaran program 5 ditunjukkan oleh satu IKU dengan realisasi

Persentase Komunitas Pembelajar Anti Korupsi (KPAK) yang

mengimplementasikan sistem pengaduan masyarakat, tercapai 166,67% yaitu

dari target 60% terealisasi 100%;

6. Meningkatnya kualitas penerapan SPIP Pemda/korporasi

Capaian sasaran program 6 ditunjukkan oleh empat IKU dengan ringkasan

sebagai berikut:

a. Maturitas SPIP Pemerintah Provinsi (level 3), tercapai 0% yaitu dari target

100% terealisasi 0%;

b. Maturitas SPIP Pemerintah Kabupaten/kota (level 3), tercapai 60,01% yaitu

dari target 38,46% terealisasi 23,08%;

c. Persentase BUMD yang kinerjanya minimal berpredikat baik dari BUMD

yang dibina, tercapai 100% yaitu dari target 33,33% terealisasi 33,33%;

d. Presentase BLUD yang kinerjanya minimal baik dari BLUD yang dibina,

tercapai 75% yaitu dari target 66,67% terealisasi 50%;

7. Meningkatnya kapabilitas pengawasan intern Pemda

Capaian sasaran program 7 ditunjukkan oleh dua IKU dengan ringkasan

sebagai berikut:

a. Kapabilitas APIP Pemerintah Provinsi (Level 3), tercapai 0% yaitu dari

target 100% terealisasi 0%;

b. Kapabilitas APIP Pemerintah Kabupaten/Kota(Level 3), tercapai 150% yaitu

dari target 15,38% terealisasi 23,08%;

8. Tersedianya Dukungan Teknis Kepuasan atas Pelayanan Sekretariat

Utama

Capaian sasaran program 8 ditunjukkan oleh satu IKU dengan realisasi

Persepsi kepuasan layanan Sekretariat Utama (skala likert 1-10), tercapai

107,29% yaitu dari target 7 terealisasi 7,51.

Keseluruhan program yang dilaksanakan Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat

pada Tahun 2017 menggunakan dana DIPA sebesar Rp14.284.898.605,00 atau

Page 13: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

xi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017

98,68% dari anggaran sebesar Rp14.476.290.000,00 dan Dana Bantuan

Kedinasan dari Mitra Kerja sebesar Rp3.746.436.730,00. SDM yang digunakan

sebanyak 13.980 OH/HP atau 90,75% dari rencana sebanyak 15.405 Orang Hari

(OH).

Rencana aksi yang dilakukan oleh Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat dalam

upaya memperbaiki kinerja sebagai berikut:

1. Melakukan penyempurnaan penyajian seluruh produk layanan bimbingan

teknis/asistensi dalam peningkatan Opini WTP untuk seluruh Pemda di Provinsi

Papua Barat (khususnya untuk Pemda yang memiliki potensi peningkatan

kualitas akuntabilitas atas laporan kinerja di tahun 2017), peningkatan

penggunaan aplikasi Siskeudes;

2. Dalam rangka pencapaian maturitas Sistem Pengendalian Intern (SPI) pada

seluruh Pemda se-Provinsi Papua Barat akan dilakukan:

a) Meningkatkan kegiatan pendidikan dan pelatihan serta workshop

penyelenggaraan SPIP bagi Pimpinan dan pegawai Pemerintah Daerah di

Provinsi Papua Barat;

b) Meningkatkan intensitas asistensi penyelenggaraan SPIP dan mendorong

penyelenggaraan SPIP secara integral mulai dari perencanaan,

pelaksanaan (penilaian risiko, pembangunan infrastruktur dan internalisasi)

dan pengembangan berkelanjutan;

c) Melakukan pemantauan (monitoring) perkembangan peningkatan Maturitas

SPIP Pemerintah Daerah.

3. Lebih berperan dalam mendorong Direksi BUMD untuk memperbaiki kinerja

BUMD tersebut yang belum sehat pada tahun 2017 sebagai berikut:

a. Melakukan kegiatan Evaluasi Kinerja BUMD, Assessment GCG BUMD,

Bimtek SIA dan Billing Sistem PDAM, Bimtek Peningkatan Kapasitas SPI

BUMD;

b. Memberikan atensi kepada Kepala Daerah agar BUMD yang dibina

memperoleh kinerja berpredikat baik.

4. Dalam rangka peningkatan Kapabilitas APIP ke Level 3 sesuai RPJMN 2015-

2019 dan target jumlah Inspektorat mencapai kapabilitas Level 3 pada tahun

2018 direncanakan:

Page 14: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua
Page 15: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua
Page 16: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

BAB I

PENDAHULUAN

Page 17: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 1 1

PENDAHULUAN

aporan Kinerja (LKj) Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat Tahun 2017,

disusun dalam rangka mewujudkan dukungan terhadap sistem administrasi

di bidang pengawasan yang mampu menjamin kelancaran dan keterpaduan

pelaksanaan tugas dan fungsi yang makin andal, profesional, efektif serta tanggap

terhadap aspirasi rakyat dan dinamika perubahan lingkungan strategis.

Komitmen menyelenggarakan akuntabilitas kinerja yang baik diawali dengan

tersedianya perencanaan kinerja sebagai tahapan penting dalam melaksanakan

rencana strategis, yang akan menuntun manajemen dan seluruh anggota organisasi

dalam mencapai kinerja yang diinginkan. Perencanaan kinerja Perwakilan BPKP

Provinsi Papua Barat Tahun 2017 disusun dengan memperhatikan penugasan dari

BPKP Pusat (KF1) dan perencanaan penugasan usulan perwakilan berdasarkan

kondisi lingkungan strategis Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat (KF3) yang

dituangkan dalam Perjanjian Kinerja.

A. TUGAS, FUNGSI, DAN WEWENANG ORGANISASI

Sesuai Peraturan Presiden Nomor 192 Tahun 2014, BPKP mempunyai tugas

menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pengawasan keuangan

negara/daerah dan pembangunan nasional. Sebelum itu, Peraturan Pemerintah (PP)

Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dan

Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2014 tentang Peningkatan Kualitas

Sistem Pengendalian Intern dalam Rangka Mewujudkan Kesejahteraan Rakyat

mengamanahkan BPKP untuk melakukan pengawasan intern atas penyelenggaraan

tugas dan fungsi Instansi Pemerintah termasuk akuntabilitas keuangan negara, dan

pembinaan penyelenggaraan SPIP.

Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat dibentuk berdasarkan Surat Menteri

Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor B/1832/M.PAN-

RB/8/2011 tanggal 5 Agustus 2011 tentang Pembentukan 8 (delapan) Perwakilan

BPKP Baru dan Perka BPKP Nomor PER-955/K/SU/2011 tanggal 15 Agustus 2011

Perubahan Ke-empat atas Keputusan Kepala BPKP Nomor KEP-06.00.00-

L

Page 18: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 2 2

286/K/2001 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perwakilan BPKP.

Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat merupakan Perwakilan Tipe B, yang sesuai

dengan Peraturan Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan

Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2014 tanggal 23 September 2014 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan

Pembangunan Provinsi Kepulauan Riau, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung,

Provinsi Banten, Provinsi Bali, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Provinsi Kalimantan

Tengah, Provinsi Sulawesi Barat, Provinsi Gorontalo, Provinsi Maluku Utara dan

Provinsi Papua Barat, mempunyai tugas dan fungsi:

1) Penyiapan rencana dan program kerja

pengawasan;

2) Pengawasan terhadap pengelolaan

anggaran pendapatan dan belanja negara

dan pengurusan barang milik/kekayaan

negara;

3) Pengawasan terhadap pengelolaan

anggaran pendapatan dan belanja daerah

dan pengurusan barang milik/kekayaan

pemerintah daerah atas permintaan

daerah;

4) Pengawasan terhadap penyelenggaraan

tugas pemerintahan yang bersifat

strategis dan/atau lintas

departemen/lembaga/wilayah;

5) Memberikan sosialisasi dan asistensi

pada Pemerintah Daerah dalam rangka

pelaksanaan good governance;

6) Evaluasi atas laporan akuntabilitas

kinerja intansi pemerintah pusat dan

pemerintah daerah;

7) Pelaksanaan analisis dan penyusunan

laporan hasil pengawasan serta

pengendalian mutu pengawasan;

8) Memberikan sosialisasi dan asistensi

pada instansi pemerintah pusat dan

pemerintah daerah dalam rangka

penyelenggaraan SPIP;

9) Memberikan sosialisasi dan asistensi

pada instansi pemerintah pusat/

pemerintah daerah, BUMD dan BUMN

dalam rangka penyusunan laporan

keuangan;

10) Memberikan sosialisasi dan asistensi

penerapan Badan Layanan Umum

(BLU);

11) Pelaksanaan administrasi Perwakilan

BPKP

TUGAS

FUNGSI

TUGAS DAN FUNGSI

Selaku instansi vertikal, Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat berperan

melaksanakan tugas dan fungsi BPKP di daerah.

Berdasarkan Pasal 2 Peraturan Presiden Nomor 192 Tahun 2014 tentang Badan

Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, BPKP mempunyai tugas

menyelenggarakan urusan pemerintah di bidang pengawasan keuangan

negara/daerah dan pembangunan nasional

Page 19: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 3 3

Pada akhir tahun 2017 Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat dijabat oleh

Buyung Wiromo Samudro, S.E., M.B.A. / NIP 19690309 198903 1 001 dan sesuai

Peraturan Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Republik

Indonesia Nomor 13 Tahun 2014 tentang Organisasi dan Tata Kerja Perwakilan

Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, Perwakilan BPKP Provinsi

Papua Barat telah menjadi Perwakilan Mandiri Tipe B dengan wilayah kerja:

1. Provinsi Papua Barat 8. Kabupaten Teluk Wondama

2. Kota Sorong 9. Kabupaten Teluk Bintuni

3. Kabupaten Manokwari 10. Kabupaten Kaimana

4. Kabupaten Sorong 11. Kabupaten Fakfak

5. Kabupaten Sorong Selatan 12. Kabupaten Tambrauw

6. Kabupaten Raja Ampat 13. Kabupaten Manokwari Selatan

7. Kabupaten Maybrat 14. Kabupaten Pegunungan Arfak

B. ASPEK STRATEGIS ORGANISASI

Sebagai Instansi Pengawasan Intern Pemerintah Pusat di daerah, Perwakilan BPKP

Provinsi Papua Barat diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap

pengembangan manajemen pemerintahan dan pengelolaan keuangan di daerah,

khususnya dalam mengawal pemerintah daerah menuju sistem otonomi daerah

yang transparan, bertanggung jawab dan akuntabel.

Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat diharapkan mampu memberikan kontribusi

bagi terciptanya kebijakan pemerintah pusat yang berpihak kepada kepentingan

masyarakat banyak melalui evaluasi tingkat keberhasilan program-program yang

ada di daerah. Untuk memenuhi harapan tersebut di atas, diperlukan

pengembangan organisasi yang mengarah kepada profesionalisme.

Untuk itu, pada tahun 2017 Perwakilan BPKP telah mempertimbangkan sebagai

faktor strategis dalam pengembangan organisasi yang profesional dengan

melaksanakan kegiatan sebagai berikut:

Menyusun Rencana Strategis Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat yang

mengacu kepada Renstra BPKP tahun 2015 - 2019 dalam mengarahkan seluruh

potensi dan sumber daya yang dimiliki secara terarah;

Page 20: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 4 4

Membentuk Satuan Tugas (Satgas) untuk mendukung produk layanan yang akan

diberikan oleh Perwakilan BPKP kepada Penerima Layanan BPKP dan

pemangku kepentingan (Pemda dan Instansi Vertikal di daerah).

C. KEGIATAN DAN PRODUK ORGANISASI

Kegiatan utama yang dilakukan oleh Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat bila di

lihat dari sifatnya terbagi dalam 3 jenis kegiatan yaitu Preventif, Edukatif dan

Represif dengan rincian, sebagai berikut:

Berdasarkan Peraturan Presiden 192 Tahun 2014 tentang BPKP dan Instruksi

Presiden Nomor 9 Tahun 2014 tentang Peningkatan Kualitas Sistem Pengendalian

Intern dan Keandalan Penyelenggaraan Fungsi Pengawasan Intern dalam Rangka

Mewujudkan Kesejahteraan Rakyat, kegiatan pengawasan Perwakilan BPKP

Provinsi Papua Barat diarahkan untuk mengawasi akuntabilitas program strategis

pemerintah yang dikelompokkan ke dalam 4 (empat) fokus pengawasan, sebagai

berikut:

Page 21: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 5 5

LAYANAN

“Dalam upaya mendorong tata kelola pemerintah

yang baik, meningkatnya pelayanan publik, dan

terwujudnya iklim yang mencegah KKN, Perwakilan

BPKP Provinsi Papua Barat mengimplementasikan

kegiatan pengawasannya berupa audit, evaluasi,

sosialisasi, bimbingan teknis, dan kegiatan lainnya

dengan pola kemitraan” Layanan atau Produk yang diberikan Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat di tahun 2017 berupa kegiatan assurance dan consulting yang diberikan kepada pihak eksternal, serta layanan intern dari fungsi pendukung kepada bidang teknis di dalam Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat.

Kegiatan Assurance meliputi:

Audit :

1) Audit atas Laporan Keuangan PNPM;

2) Audit atas Laporan Keuangan PAMSIMAS

3) Audit Kinerja JKN;

4) Audit Kinerja Pelayanan Pemerintah Daerah (AKPPD) Bidang Pendidikan dan

Kesehatan;

5) Audit untuk Tujuan Tertentu atas Ketepatan Sasaran Penerimaan Program

Keluarga Harapan (PKH) dan Komplementarisnya;

6) Audit Operasional Aksesibilitas dan Mutu Pelayanan Pendidikan Agama;

7) Audit Operasional Sarpras Surat Berharga Syariah Negara (SBSN)

Kementerian Agama;

8) Audit Investigatif;

9) Audit Penghitungan Kerugian Keuangan Negara;

10) Joint Audit

11) Pemberian Keterangan Ahli;

12) Fraud Control Plan (FCP);

13) Fraud Risk Assessment (FRA).

Page 22: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 6 6

Evaluasi:

1) Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Daerah (EKPPD);;

2) Evaluasi Dana Otonomi Khusus Papua Barat;

3) Evaluasi atas Penerimaan Negara/Daerah;

4) Evaluasi Kebijakan Fiskal/Dana Transfer;

5) Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Daerah (EKPPD);

6) Evaluasi Program Lintas Sektoral Pembangunan Daerah atas

Pengelolaan dan Penyelenggaraan Kerjasama Daerah;

7) Evaluasi SAKIP;

8) Evaluasi Kinerja BUMD;

9) Evaluasi Kinerja PDAM;

10) Evaluasi Tata Kelola RSD-BLUD;

11) Evaluasi Hambatan Kelancaran Pembangunan;

Reviu: 1) Reviu Tata Kelola Proyek Strategis Nasional;

2) Reviu Tatakelola atas Proyek Strategis Nasional (PSN) Kawasan Ekonomi

Khusus (KEK) Sorong;

3) Reviu Penyerapan Anggaran/Pengadaan Barang dan Jasa/Dana Desa;

4) Reviu atas Hasil Inventarisasi Aset BPJS Ketenagakerjaan;

5) Analisis Kinerja Keuangan Pemda

6) Quality Assurance Probity Audit pada Inspektorat Pemda

Monitoring:

1) Monitoring Kegiatan Prioritas KSP;

2) Monitoring Ketepatan Sasaran Penerima Program Indonesia

Pintar (PIP);

3) Monitoring Program Prioritas Pembangunan Nasional pada

K/L Mitra Bidang Kesra, Kedaulatan Energi, Kemaritiman

dan Kelautan, dan Kedaulatan Pangan;

4) Monitoring Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri;

5) Monitoring Tindak Lanjut Hasil Pengawasan.

Kegiatan Consulting, meliputi

(1) Asistensi Penerapan Sistem Informasi Manajemen Perencanaan;

(2) Asistensi Pengelolaan Keuangan Desa;

(3) Asistensi Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah/BUMD;

(4) Asistensi Reviu LKPD Berbasis Akrual;

(5) Asistensi Reviu RKA Pemda;

(6) Asistensi Penilaian dan Peningkatan Maturitas SPIP;

(7) Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Satuan Pengendali Intern (SPI) pada

PDAM;

(8) Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Satuan Pengawas Internal RSUD,

Bimbingan Teknis Penyusunan RBA Tahun 2018 dan Reviu atas Penyusunan

Laporan Keuangan Pokok (Laporan Operasional) Tahun 2016;

(9) Bimbingan Teknis Penerapan Aplikasi SIA PDAM ;

(10) Bimbingan Teknis Penerapan SIA BLUD;

Page 23: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 7 7

(11) Peningkatan Kapabilitas APIP Pemerintah Daerah;

(12) Pembinaan Penerapan Jabatan Fungsional Auditor (JFA) pada Aparat

Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) dan Badan Kepegawaian Daerah;

(13) Sosialisasi Program Anti Korupsi (SosPak);

(14) Kajian Risiko Kecurangan;

(15) Kajian atas Peraturan Perundang-undangan.

Layanan Intern berupa:

a) Penyusunan Dokumen Penetapan Kinerja

(Tapkin);

b) Penyusunan Laporan Bulanan melalui

Laporan Bulanan IPMS/RKT, Laporan

Hasil Pengawasan dan Laporan Realisasi

Output dalam rangka TEPRA;

c) Penyusunan Laporan Triwulanan melalui

Penyusunan Laporan PP 39/2006 dan

Penyusunan Laporan Program Pelatihan

Mandiri (PPM);

d) Penyusunan Laporan Hasil Pengawasan

Gubernur dan Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah (LKj);

e) Penyusunan dokumen Rencana Anggaran

(RKA-KL);

f) Penyusunan Laporan Realisasi Anggaran

bulanan dan Laporan Keuangan;

g) Pembayaran gaji dan tunjangan;

h) Penyusunan Renstra, Renja, RKT dan

PKP2T;

i) Penyusunan Dokumen Perencanaan

Kebutuhan Sarana dan Prasarana;

j) Penyusunan Dokumen Perencanaan

Kebutuhan SDM;

k) Penyusunan dan Penilaian Sasaran

Kinerja Pegawai Tahun 2017;

l) Penyusunan Laporan GDN;

m) Laporan Mutasi, Promosi dan

Kenaikan Pangkat Terpadu Pegawai;

n) Penyusunan Laporan BMN;

o) Penyusunan Laporan Budaya Kerja;

p) Penyusunan Laporan Kearsipan;

q) Penyusunan Laporan Kehumasan;

r) Penyusunan Laporan Konservasi

Energi/Penghematan Energi.

D. STRUKTUR ORGANISASI

Untuk dapat menjalankan tugas dan fungsi yang telah diamanatkan dalam Peraturan

Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Republik Indonesia

Nomor 20 Tahun 2014, Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat dipimpin oleh Kepala

Perwakilan yang membawahi Bagian, SubBagian dan Kelompok Jabatan Fungsional

dengan gambaran sebagai berikut:

Page 24: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 8 8

BAGAN ORGANISASI PERWAKILAN BPKP PROVINSI PAPUA BARAT

TAHUN 2017 (TIPE B)

Pada Tanggal 13 Juli 2017 terdapat pergantian manajemen sesuai Surat Kepala

BPKP Nomor S-1303/SU/02/2017 Tanggal 13 Juli 2017, dimana Kepala Perwakilan

BPKP Papua Barat Adi Gemawan digantikan oleh Buyung Wiromo Samudro.

Dalam melaksanakan Tugas dan Fungsinya, Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat

memiliki Sumber Daya Manusia sebanyak 65 orang pegawai per 31 Desember 2017

berkurang dari sebelumnya 73 orang pegawai per 31 Desember 2016.

Disamping itu, untuk membantu kelancaran pelaksanaan tugas, telah dipekerjakan

10 (sepuluh) orang Tenaga Harian Lepas yang bertugas di Subbagian Umum dan

Kepegawaian pada Bagian Tata Usaha.

Keseluruhan pegawai Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat dapat diklasifikasikan

berdasarkan jabatan dan golongan kepangkatan, sebagai berikut:

Kepala Pewakilan

BPKP

Kelompok Jabatan Fungsional

IPP APD AN Investigasi

P3A

Kepala Bagian Tata Usaha

Kepala Subbagian Keuangan

Kepala Subbagian Umum dan

Kepegawaian

Page 25: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 9 9

1. Komposisi Pegawai Menurut Jabatan Posisi Per 31 Desember 2016 dan 2017

No. Jenjang Jabatan

Posisi per Mutasi 2017

Posisi per

31/12/2016 31/12/2017

(Orang) Tambah Kurang (Orang)

I. Struktural 4 - - 4

1. Eselon II 1 1 1 1

2. Eselon III 1 1 1 1

3. Eselon IV 2 1 1 2

II. Fungsional 64 6 13 57

A. Fungsional Auditor 61 6 11 56

1. Korwas 5 5 5 5

2. Auditor Madya 8 - 1 7

3. Auditor Muda 5 1 - 6

4. Auditor Pertama 36 - 1 35

5. Auditor Penyelia 2 - 1 1

6. Auditor Pelaksana 3 - 1 2

7. Auditor Pelak. Lanjutan 2 - 2 -

8. Calon Auditor Pertama - - - -

9. Calon Auditor Pelaksana - - - -

B. Fungsional Tertentu Lainnya 3 - 2 1

1. Analis Kepegawaian Terampil - - - -

2. Arsiparis Penyelia 1 - 1 -

3. Pranata Komputer Terampil - - - -

a. Pengelola BMN dan BP - - - -

b. Bendahara Pengeluaran 1 - 1 -

c. Verifikator Keuangan 1 - - 1

III. Fungsional Umum 5 - 1 4

1. Fungsional Umum 5 - 1 4

Jumlah 73 6 15 65

Gambaran komposisi pegawai berdasarkan jabatan secara grafis dapat dilihat pada

Gambar 1.1 berikut ini:

Gambar 1.1 Komposisi Pegawai Menurut Jabatan Posisi Per 31 Desember 2017

4

56

1 4 0

10

20

30

40

50

60

Stru

ktu

ral

PFA

Fun

gsio

nal

Tert

en

tuLa

inn

ya PFU

Page 26: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 10 10

2. Komposisi Pegawai Menurut Golongan Posisi Per 31 Desember 2016 dan 2017

No. Uraian

Posisi per Mutasi selama 2016

Posisi per

31/12/2016 31/12/2017

(Orang) Tambah Kurang (Orang)

1. Golongan IV 16 - 2 14

2. Golongan III 50 - 1 49

3. Golongan II 7 - 5 2

4. Golongan I - - - -

Jumlah 73 - 8 65

Secara grafis, golongan pegawai per 31 Desember 2017 nampak seperti Gambar

1.2 berikut:

Gambar 1.2 Komposisi Pegawai Menurut Golongan Per 31 Desember 2017

E. SISTEMATIKA PENYAJIAN

Laporan Kinerja Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat Tahun 2017 ini melaporkan

capaian kinerja Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat selama tahun 2017. Capaian

kinerja 2017 diukur dan dinilai berdasarkan Perjanjian Kinerja Tahun 2017 sebagai

tolok ukur keberhasilan tahunan organisasi. Perjanjian Kinerja merupakan

penjabaran Rencana Strategis Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat Tahun 2015-

2019.

Analisis atas capaian kinerja terhadap rencana kinerja tahun 2017 memungkinkan

dilakukannya identifikasi atas sejumlah celah kinerja (performance gap) sebagai

masukan bagi perbaikan kinerja di masa datang. Dengan pola pikir seperti ini,

sistematika penyajian Laporan Kinerja BPKP Tahun 2017 dapat diilustrasikan dalam

Gambar 1.3.

2

49

14

Golongan I Golongan II Golongan III Golongan IV

Page 27: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 11 11

Gambar 1.3. Sistematika Penyajian Laporan Kinerja BPKP Tahun 2017

PENDAHULUAN PERENCANAAN

DAN PERJANJIAN

KINERJA

AKUNTABILITAS

KINERJA

PENUTUP

Menjelaskan

secara ringkas

mengenai

Perwakilan BPKP

Provinsi Papua

Barat.

Menjelaskan

Muatan

Perencanaan

Kinerja

Perwakilan BPKP

Provinsi Papua

Barat Tahun

2017.

Menjelaskan

analisis

pencapaian

kinerja Perwakilan

BPKP Provinsi

Papua Barat

Tahun 2017 dari

sudut

akuntabilitas

kinerja dan

akuntabilitas

keuangan.

Menjelaskan

simpulan

menyeluruh dari

Laporan Kinerja

(LKj) Perwakilan

BPKP Provinsi

Papua Barat

Tahun 2017 dan

strategi

peningkatan

kinerja di masa

datang.

BAB I BAB II BAB III BAB IV

Page 28: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua
Page 29: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

BAB II

PERENCANAAN

KINERJA

Page 30: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PERENCANAAN KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 12

PERENCANAAN KINERJA

ugas dan fungsi Perwakilan BPKP sesuai Peraturan Kepala BPKP

Nomor 13 Tahun 2014 menuntut Perwakilan BPKP Provinsi Papua

Barat menjadi suatu institusi yang proaktif dan terpercaya dalam

membangun good governance, yaitu suatu institusi yang mendorong pembaruan

bagi perbaikan manajemen pemerintah mengingat pada masa kini tuntutan yang

timbul dari masyarakat untuk memberdayakan pengawasan sedemikian besar.

Dengan demikian, diharapkan dapat dikembangkan pengawasan yang lebih

berorientasi pada kebutuhan/tuntutan masyarakat serta memberikan saran dan

asistensi bagi perbaikan manajemen supaya dapat beroperasi secara lebih

efisien, efektif, ekonomis dan memiliki daya akuntabilitas. Untuk dapat

melaksanakan tugas dan fungsi Perwakilan yang efisien dan efektif serta sesuai

kebijakan yang telah ditetapkan BPKP Pusat maka Perwakilan BPKP Provinsi

Papua Barat menyusun Perencanaan Strategis 2015-2019.

A. RENCANA STRATEGIS 2015-2019

Berdasarkan Rencana Strategis (Renstra) BPKP Tahun 2015-2019

Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat telah menyusun Renstra Perwakilan

BPKP Provinsi Papua Barat Tahun 2015-2019 sesuai Nomor LSTRA- 65-

1/PW27/6/2015 tanggal 8 Mei 2015. Lebih lanjut Renstra Perwakilan BPKP

Provinsi Papua Barat dapat diuraikan, sebagai berikut:

1. Pernyataan Visi

Sejalan dengan perubahan lingkungan strategis, dengan terbitnya PP Nomor 60

Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dan

Peraturan Presiden Nomor 192 Tahun 2014 tentang BPKP, menuntut BPKP

melaksanakan tugas yang lebih bersifat makro dan strategis berupa pembinaan

penyelenggaraan SPIP, penyediaan laporan pengawasan yang berskala nasional

ke Presiden, dan pembinaan APIP termasuk penyelenggaraan JFA.

Konsekuensinya, BPKP dituntut untuk dapat memberikan informasi yang

memadai dan bernilai strategis bagi Presiden dan mampu memberikan solusi

T

Page 31: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PERENCANAAN KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 13

atas permasalahan yang dihadapi pemerintah. Kontribusi BPKP tersebut

dimaksudkan untuk membantu pemerintah dalam mewujudkan tata kelola

pemerintahan yang baik. Akuntabilitas keuangan negara yang berkualitas

merupakan tujuan akhir yang ingin dicapai yang merepresentasikan manfaat

yang dapat diberikan BPKP kepada Stakeholdersnya. Komitmen tersebut

selanjutnya dituangkan Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat dalam

pernyataan Visi sebagai berikut:

“Auditor Internal Pemerintah RI Berkelas Dunia untuk Meningkatkan

Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Nasional di

Wilayah Provinsi Papua Barat”

2. Pernyataan Misi

Misi merupakan penjabaran lebih lanjut dari visi dan berisi pernyataan

tentang apa yang akan dilakukan untuk mencapai visi.

Sebagai bentuk nyata dari visi tersebut, telah ditetapkan 3 (tiga) misi BPKP

yang menggambarkan hal-hal yang seharusnya terlaksana sehingga hal-hal

yang masih terlihat abstrak pada visi akan lebih nyata terlihat. Pada Perwakilan

BPKP Provinsi Papua Barat Misi BPKP diadaptasi menjadi sebagai berikut:

1. Menyelenggarakan Pengawasan Intern terhadap

Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan

Nasional guna Mendukung Tata Kelola Pemerintahan dan

Korporasi yang Bersih dan Efektif di Wilayah Provinsi

Papua Barat;

2. Membina Penyelenggaraan Sistem Pengendalian

Intern Pemerintah Efektif di Wilayah Provinsi Papua Barat; dan

3. Mengembangkan Kapabilitas Pengawasan Intern Pemerintah yang

Profesional dan Kompeten di Wilayah Provinsi Papua Barat.

Page 32: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PERENCANAAN KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 14

3. Tujuan dan Sasaran Program

Tujuan merupakan penjabaran visi dan misi yang telah ditetapkan dan

berorientasi pada operasionalisasi visi dan misi. Tujuan merupakan

penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi yang akan dicapai atau

dihasilkan dalam jangka waktu satu sampai dengan lima tahun. Dalam

penetapan tujuan Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat, BPKP mengadopsi

konsep Balanced Scorecard (BSC) dengan beberapa modifikasi disesuaikan

dengan karakteristik organisasi publik. Berbeda dengan konsep BSC di sektor

privat/bisnis yang berorientasi profit, Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat

memodifikasi Perspektif Keuangan menjadi Perspektif Manfaat bagi Stakeholder

dan Perspektif Pelanggan menjadi Perspektif Manfaat bagi Auditan/Pengguna

Jasa.

Dengan menggunakan pendekatan strategi yang berimbang tersebut maka

tujuan-tujuan utama dari perspektif manfaat bagi pihak Stakeholder utama dan

manfaat kepada auditan/pengguna jasa diseimbangkan dengan tujuan-tujuan

pendukung yang berada pada perspektif proses internal dan perspektif

pembelajaran dan pertumbuhan yang berorientasi ke dalam. Tujuan

Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat tercermin sebagai berikut:

1. Peningkatan Kualitas Akuntabilitas Pengelolaan

Keuangan dan Pembangunan Nasional yang

Bersih dan Efektif di Wilayah Provinsi Papua

Barat;

2. Peningkatan Efektivitas Penyelenggaraan Sistem

Pengendalian Intern Pemerintah di Wilayah Provinsi

Papua Barat; dan

3. Peningkatan Kapabilitas Pengawasan Intern Pemerintah yang

Profesional dan Kompeten di Wilayah Provinsi Papua Barat.

Page 33: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PERENCANAAN KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 15

Untuk mencapai tujuan tersebut, pada tahun 2017 Perwakilan BPKP Provinsi

Papua Barat telah menetapkan 8 (delapan) sasaran program dengan 5 (lima)

sasaran kegiatan, yaitu:

SASARAN PROGRAM SASARAN KEGIATAN

Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat sebagai organisasi pendukung BPKP di

daerah melaksanakan sasaran program tersebut di tingkat kegiatan (activities)

dan penugasan (task). Kegiatan dan penugasan tersebut kemudian dituangkan

dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2017 Nomor LKIN-10/PW27/6/2017 tanggal 16

Januari 2017 dan Rencana Kinerja Tahun 2017 Nomor KEP-61/PW27/6/2017

tanggal 20 Februari 2017.

1. Perbaikan Pengelolaan Program

Prioritas Nasional dan Pengelolaan

Keuangan Negara/Korporasi;

2. Meningkatnya Efektivitas Hasil

Pengawasan Keinvestigasian;

3. Meningkatnya Penyelesaian Hambatan

Pelaksanaan Pembangunan Nasional;

4. Meningkatnya Kualitas Tata Kelola

Pemerintah dan Korporasi dalam

Pencegahan Korupsi;

5. Meningkatnya Kepedulian K/L/P/K dan

Masyarakat terhadap Korupsi;

6. Meningkatnya Kualitas Penerapan SPIP

Pemda/Korporasi;

7. Meningkatnya Kapabilitas Pengawasan

Intern Pemda;

8. Tersedianya Dukungan Teknis

Kepuasan atas Pelayanan Sekretariat

Utama.

1. Tersedianya Informasi Hasil

Pengawasan pada Perwakilan BPKP;

2. Terlaksananya Monitoring Evaluasi

atas Program Prioritas yang

dilaksanakan Daerah;

3. Terlaksananya Asistensi dan Penilaian

untuk Meningkatkan Level Maturitas

Penyelenggaraan SPIP di

Provinsi/Kota/Kab;

4. Tersedianya Bimtek dan Penilaian

Kapabilitas APIP di Provinsi/Kota/Kab;

5. Tersedianya dukungan manajemen dan

pelaksanaan tugas teknis lainnya dalam

mencapai kepuasan layanan;

Page 34: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PERENCANAAN KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 16

4. Indikator Kinerja Program

Indikator kinerja program BPKP merupakan ukuran keberhasilan yang berfokus

pada perspektif manfaat bagi Stakeholders dalam Pengawasan Akuntabilitas

Keuangan Negara/Daerah dan Pembinaan Penyelenggaraan SPIP serta

Peningkatan Kapabilitas APIP di daerah.

Sesuai Surat Edaran Sekretariat Utama BPKP Nomor SE-

2146/SU/01/2/2017 tanggal 21 November 2017 tentang Pokok-pokok Pelaporan

Kinerja di Lingkungan BPKP Tahun 2017 dinyatakan bahwa pengukuran

Akuntabilitas Kinerja bagi Eselon II dilakukan terhadap capaian Sasaran

Program yang diukur dengan pencapaian IKU.

5. Program dan Kegiatan

Tahun 2017 Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat telah menetapkan 15 IKU

dalam mengukur keberhasilan Sasaran Program tersebut. Sasaran Program

serta IKU dapat dilihat dalam tahel 2.1.

Tabel 2.1. Sasaran Program dan Indikator Kinerja Utama

SASARAN PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR KINERJA UTAMA

1 Perbaikan pengelolaan program prioritas nasional dan pengelolaan keuangan negara/korporasi

1.1

Perbaikan tatakelola, manajemen risiko, dan pengendalian intern pengelolaan program nasional

1.2

Persentase tindak lanjut rekomendasi tata kelola, manajemen risiko dan pengendalian intern korporasi

2 Meningkatnya efektivitas hasil pengawasan keinvestigasian

2.1 Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan di persidangan

2.2 Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan oleh APH

2.3 Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan oleh K/L/P/K

2.4 Persentase hasil audit penyesuaian harga yang dimanfaatkan oleh K/L/P/K

2.5 Persentase hasil audit klaim yang dimanfaatkan oleh K/L/P/K

3 Meningkatnya penyelesaian hambatan pelaksanaan pembangunan nasional

3.1 Persentase penyelesaian hambatan kelancaran pembangunan

4 Meningkatnya kualitas tata kelola pemerintah dan korporasi dalam

4.1 Persentase K/L/P/K yang mengimplementasikan FCP (termasuk

Page 35: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PERENCANAAN KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 17

pencegahan korupsi FRA)

5 Meningkatnya kepedulian K/L/P/K dan masyarakat terhadap korupsi

5.1

Persentase Komunitas Pembelajar Anti Korupsi (KPAK) yang mengimplementasikan sistem pengaduan masyarakat

6 Meningkatnya kualitas penerapan SPIP Pemda/korporasi

6.1 Maturitas SPIP Pemerintah Provinsi (level 3)

6.2 Maturitas SPIP Pemerintah Kabupaten/kota (level 3)

6.3 Maturitas SPIP Pemerintah Provinsi (level 2)

6.4 Maturitas SPIP Pemerintah Kabupaten/kota (level 2)

6.5 Maturitas SPIP Pemerintah Provinsi (level 1)

6.6 Maturitas SPIP Pemerintah Kabupaten/kota (level 1)

6.7 Persentase BUMD yang kinerjanya minimal berpredikat baik dari BUMD yang dibina

6.8 Presentase BLUD yang kinerjanya minimal baik dari BLUD yang dibina

7 Meningkatnya kapabilitas pengawasan intern Pemda

7.1 Kapabilitas APIP Pemerintah Provinsi (Level 3)

7.2 Kapabilitas APIP Pemerintah Kabupaten/Kota(Level 3)

7.3 Kapabilitas APIP Pemerintah Provinsi (Level 2)

7.4 Kapabilitas APIP Pemerintah Kabupaten/Kota(Level 2)

7.5 Kapabilitas APIP Pemerintah Provinsi (Level 1)

7.6 Kapabilitas APIP Pemerintah Kabupaten/Kota (Level 1)

8 Tersedianya Dukungan Teknis Kepuasan atas Pelayanan Sekretariat Utama

8.1 Persepsi kepuasan layanan Sekretariat Utama (skala likert 1-10)

Dalam mendukung sasaran Program tersebut pada Perwakilan BPKP Provinsi

Papua Barat telah ditetapkan 5 Sasaran Kegiatan yang diukur dengan 13

Indikator Kinerja Output atau Kegiatan (IKK). Sasaran Kegiatan beserta IKK

dapat dilihat pada Tabel 2.2.

Page 36: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PERENCANAAN KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 18

Tabel 2.2 Sasaran Kegiatan dan Indikator Kinerja Kegiatan

SASARAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KEGIATAN

1 Tersedianya Informasi Hasil Pengawasan pada Perwakilan BPKP

1.1 Jumlah Laporan Hasil Audit dalam rangka Penghitungan Kerugian Keuangan Negara

1.2 Jumlah Laporan Pemberian Keterangan Ahli

1.3 Jumlah Laporan Hasil Audit Investigatif

1.4 Jumlah Laporan FCP

1.5 Jumlah Laporan Hasil Audit Penyesuaian Harga

1.6 Jumlah Laporan Hasil Audit Klaim

1.7 Jumlah Laporan Evaluasi Hambatan Kelancaran Pembangunan

1.8 Jumlah Laporan Kajian Pengawasan

1.9 Jumlah Laporan Hasil Sosialisasi

1.10 Jumlah laporan hasil pengawasan dalam rangka pemberian rekomendasi strategis

2 Terlaksananya monitoring evaluasi atas program prioritas yang dilaksanakan di daerah

2.1 Laporan Hasil Pengawasan BPKP Perwakilan

3

Terlaksananya asistensi dan penilaian untuk meningkatkan level maturitas penyelenggaraan SPIP di Provinsi/Kota/Kab

3.1 LHP Pembinaan SPIP BPKP Perwakilan

3.2

Surat Kepala Perwakilan BPKP kepada Pemda, menyampaikan rekomendasi hasil asistensi dan penilaian maturitas penyelenggaraan SPIP di Provinsi/Kab/Kota

4 Tersedianya Bimtek dan Penilaian Kapabilitas APIP di Provinsi/Kota/Kab

4.1 LHP Peningkatan Kapabilitas APIP BPKP Perwakilan

4.2

Surat Kepala Perwakilan BPKP kepada Pemda, menyampaikan rekomendasi hasil bimtek dan peningkatan kapabilitas APIP di Provinsi/Kab/Kota

5 Tersedianya dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya dalam mencapai kepuasan layanan

5.1 Jumlah Layanan Dukungan Manajemen Perwakilan BPKP

B. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

Untuk menilai keberhasilan program dan kegiatan sebagaimana ditetapkan

dalam Renstra dilakukan pengukuran Indikator Kinerja Utama dan Indikator

Kinerja Kegiatan. Pada tahun 2017 untuk menilai Program dan Kegiatan telah

disusun Perjanjian Kinerja, sebagai dokumen pernyataan kinerja/kesepakatan

kinerja/perjanjian kinerja antara Kepala BPKP dan Kepala Perwakilan BPKP

Provinsi Papua Barat. Target kinerja tersebut menunjukkan komitmen dari

Page 37: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PERENCANAAN KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 19

pimpinan dan seluruh anggota organisasi Perwakilan BPKP Provinsi Papua

Barat untuk mencapai hasil yang diinginkan dari setiap sasaran Program maupun

Kegiatan dengan menetapkan target Indikator Kinerja Utama/Indikator Kinerja.

Pada Tahun 2017 Perjanjian Kinerja dan Perencanaan Kinerja Perwakilan

BPKP Provinsi Papua Barat Tahun 2017 memuat 8 Sasaran Program, 5

Sasaran Kegiatan yang digunakan untuk mengukur tercapainya Tujuan

Organisasi, lihat pada Tabel 2.3.

Tabel 2.3

Perjanjian Kinerja Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat Tahun 2017

SASARAN PROGRAM/KEGIATAN

INDIKATOR KINERJA TARGET

Satuan Jumlah

1 2 3 4

A. Sasaran Program Indikator Kinerja Utama

1.

Perbaikan pengelolaan program prioritas nasional dan pengelolaan keuangan negara/korporasi

1 Perbaikan tatakelola, manajemen risiko, dan pengendalian intern pengelolaan program nasional

% 55

2 Persentase tindak lanjut rekomendasi tata kelola, manajemen risiko dan pengendalian intern korporasi

% 55

2. Meningkatnya efektivitas hasil pengawasan keinvestigasian

3 Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan di persidangan

% 40

4 Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan oleh APH

% 70

5 Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan oleh K/L/P/K

% 60

3.

Meningkatnya penyelesaian hambatan pelaksanaan pembangunan nasional

6 Persentase penyelesaian hambatan kelancaran pembangunan

% 70

4.

Meningkatnya kualitas tata kelola pemerintah dan korporasi dalam pencegahan korupsi

7 Persentase K/L/P/K yang mengimplementasikan FCP (termasuk FRA)

% 50

5. Meningkatnya kepedulian K/L/P/K dan masyarakat terhadap korupsi

8

Persentase Komunitas Pembelajar Anti Korupsi (KPAK) yang mengimplementasikan sistem pengaduan masyarakat

% 60

6.

Meningkatnya kualitas penerapan SPIP Pemda/korporasi

9 Maturitas SPIP Pemerintah Provinsi (level 3)

% 100

10 Maturitas SPIP Pemerintah Kabupaten/kota (level 3)

% 38,46

11

Persentase BUMD yang kinerjanya minimal berpredikat baik dari BUMD yang dibina

% 33,33

12 Presentase BLUD yang kinerjanya minimal baik dari BLUD yang dibina

% 66,67

Page 38: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PERENCANAAN KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 20

7. Meningkatnya kapabilitas pengawasan intern Pemda

13 Kapabilitas APIP Pemerintah Provinsi (Level 3)

% 100

14 Kapabilitas APIP Pemerintah Kabupaten/Kota(Level 3)

% 15,38

8.

Tersedianya Dukungan Teknis Kepuasan atas Pelayanan Sekretariat Utama

15

Persepsi kepuasan layanan Sekretariat Utama (skala likert 1-10)

skala 7

B Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan

1. Tersedianya Informasi Hasil Pengawasan pada Perwakilan BPKP

1 Jumlah Laporan Hasil Audit dalam rangka Penghitungan Kerugian Keuangan Negara

Laporan 4

2 Jumlah Laporan Pemberian Keterangan Ahli

Laporan 5

3 Jumlah Laporan Hasil Audit Investigatif

Laporan 1

4 Jumlah Laporan FCP Laporan 2

5 Jumlah Laporan Evaluasi Hambatan Kelancaran Pembangunan

Laporan 1

6 Jumlah Laporan Kajian Pengawasan

Laporan 2

7 Jumlah Laporan Hasil Sosialisasi Laporan 2

2.

Terlaksananya monitoring evaluasi atas program prioritas yang dilaksanakan di daerah

8 Laporan Hasil Pengawasan BPKP Perwakilan

Laporan 57

3.

Terlaksananya asistensi dan penilaian untuk meningkatkan level maturitas penyelenggaraan SPIP di Provinsi/Kota/Kab

9 LHP Pembinaan SPIP BPKP Perwakilan

Laporan 18

10

Surat Kepala Perwakilan BPKP kepada Pemda, menyampaikan rekomendasi hasil asistensi dan penilaian maturitas penyelenggaraan SPIP di Provinsi/Kab/Kota

Surat 14

4. Tersedianya Bimtek dan Penilaian Kapabilitas APIP di Provinsi/Kota/Kab

11 LHP Peningkatan Kapabilitas APIP BPKP Perwakilan

Laporan 11

12

Surat Kepala Perwakilan BPKP kepada Pemda, menyampaikan rekomendasi hasil bimtek dan peningkatan kapabilitas APIP di Provinsi/Kab/Kota

Surat 14

5.

Tersedianya dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya dalam mencapai kepuasan layanan

13 Jumlah Layanan Dukungan Manajemen Perwakilan BPKP

laporan 80

Page 39: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua
Page 40: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

BAB III

AKUNTABILITAS

KINERJA

Page 41: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 21

AKUNTABILITAS KINERJA

A. CAPAIAN KINERJA ORGANISASI

Laporan Kinerja Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat Tahun 2017 merupakan

akuntabilitas kinerja tahun ketiga dalam periode Renstra 2015-2019. Dalam

Renstra periode 2015-2019, Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat menetapkan

3 (tiga) Tujuan, yang kemudian dijabarkan dalam Sasaran Program.

Berdasarkan hasil pengukuran kinerja, realisasi pencapaian Sasaran Program

Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat Tahun 2017, sebagai berikut:

Tabel 3.1 Capaian Sasaran Program Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat Tahun 2017

No Sasaran

Program IKU Sat. Target Real

Capaian

(%)

1

Perbaikan

pengelolaan

program prioritas

nasional dan

pengelolaan

keuangan

negara/korporasi

1

Perbaikan tatakelola,

manajemen risiko, dan

pengendalian intern

pengelolaan program

nasional

% 55 77,27 140,50

2

Persentase tindak lanjut

rekomendasi tata kelola,

manajemen risiko dan

pengendalian intern

korporasi

% 55 77,87 141,42

2

Meningkatnya

efektivitas hasil

pengawasan

keinvestigasian

3

Persentase hasil

pengawasan keinvestigasian

yang dimanfaatkan di

persidangan

% 40 52,38 130,95

4

Persentase hasil

pengawasan keinvestigasian

yang dimanfaatkan oleh APH

% 70 100 142,86

5

Persentase hasil

pengawasan keinvestigasian

yang dimanfaatkan oleh

K/L/P/K

% 60 100 166,67

3

Meningkatnya

penyelesaian

hambatan

pelaksanaan

pembangunan

nasional

6

Persentase penyelesaian

hambatan kelancaran

pembangunan

% 70 100 142,86

Page 42: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 22

No Sasaran

Program IKU Sat. Target Real

Capaian

(%)

4

Meningkatnya

kualitas tata kelola

pemerintah dan

korporasi dalam

pencegahan

korupsi

7

Persentase K/L/P/K yang

mengimplementasikan FCP

(termasuk FRA)

% 50 100 200

5

Meningkatnya

kepedulian

K/L/P/K dan

masyarakat

terhadap korupsi

8

Persentase Komunitas

Pembelajar Anti Korupsi

(KPAK) yang

mengimplementasikan

sistem pengaduan

masyarakat

% 60 100 166,67

6

Meningkatnya

kualitas

penerapan SPIP

Pemda/korporasi

9 Maturitas SPIP Pemerintah

Provinsi (level 3) % 100 0 0,00

10 Maturitas SPIP Pemerintah

Kabupaten/kota (level 3) % 38,46 23,08 60,01

11

Persentase BUMD yang

kinerjanya minimal

berpredikat baik dari BUMD

yang dibina

% 33,33 33,33 100,00

12

Presentase BLUD yang

kinerjanya minimal baik dari

BLUD yang dibina

% 66,67 50 75,00

7

Meningkatnya

kapabilitas

pengawasan

intern Pemda

13

Kapabilitas APIP

Pemerintah Provinsi (Level

3)

% 100 0 0,00

14

Kapabilitas APIP

Pemerintah

Kabupaten/Kota(Level 3)

% 15,38 23,08 150,05

8

Tersedianya

Dukungan Teknis

Kepuasan atas

Pelayanan

Sekretariat Utama

15

Tersedianya Dukungan

Teknis Kepuasan atas

Pelayanan Sekretariat

Utama

Skala

1-10 7 7,51 107,29

Analisis capaian kinerja Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat sebagai Unit

Eselon II dilakukan terhadap capaian kinerja Sasaran Program yang didukung

dengan capaian sasaran kegiatan. Analisis dilakukan untuk mendapatkan

simpulan tentang keberhasilan atau ketidakberhasilan capaian sasaran program

melalui pengukuran capaian Indikator Kinerja Utama berikut Indikator Kinerja

Output yang mendukung.

Page 43: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 23

Analisis terhadap 8 (delapan) sasaran program yang ditetapkan oleh BPKP

Provinsi Papua Barat sebagai sasaran program di tahun ketiga tahun Renstra,

disajikan sebagai berikut:

Sasaran Program 1

Perbaikan pengelolaan program prioritas nasional dan pengelolaan

keuangan negara

Pencapaian sasaran program “Perbaikan pengelolaan program prioritas nasional

dan pengelolaan keuangan negara” terdiri dari dua IKU yang diukur berdasarkan

tindak lanjut Tahun 2017 terhadap rekomendasi yang diberikan di Tahun 2017.

IKU 1. Perbaikan Tata Kelola, Manajemen Risiko

dan Pengendalian Intern Pengelolaan Program

Nasional

Target 55,00%

Realisasi 77,27%

Capaian 140,50%

IKU 2. Persentase tindak lanjut rekomendasi tata

kelola, manajemen risiko dan pengendalian intern

korporasi

Target 55,00%

Realisasi 77,78%

Capaian 141,42%

Untuk IKU pertama dinilai dari kegiatan assurance pada 3 bidang, sedangkan

IKU kedua terhadap kegiatan assurance pada korporasi dengan rincian sebagai

berikut:

Bidang Rekomendasi Tindak Lanjut Capaian (%)

IKU 1. Perbaikan Tata Kelola, Manajemen Risiko dan Pengendalian Intern Pengelolaan

Program Nasional

Perekonomian dan Kemaritiman 3 3 100

Polhukam dan PMK 4 1 25

Keuangan Daerah 15 13 86,67

Jumlah 22 17 77,27

IKU 2. Persentase tindak lanjut rekomendasi tata kelola, manajemen risiko dan

pengendalian intern korporasi

Korporasi 9 7 77,78

Page 44: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 24

Capaian atas IKU 1 dan IKU 2 ini diperoleh melalui monitoring

tindak lanjut yang dilakukan secara berkala serta pembuatan Surat

Peringatan tahap 2 dan 3 oleh Perwakilan BPKP Provinsi Papua

Barat kepada Mitra Kerja.

Pencapaian IKU di dukung dengan pencapaian Indikator Kinerja Kegiatan atas

Sasaran Kegiatan Terlaksananya monitoring evaluasi atas Program Prioritas

yang Dilaksanakan di Daerah berupa Laporan Hasil Pengawasan BPKP

Perwakilan yang bersifat assurance seperti yang digambarkan pada Gambar 3.1.

Gambar 3.1 Terlaksananya monitoring evaluasi atas Program Prioritas yang

dilaksanakan di daerah

Anggaran yang digunakan dalam melaksanakan kegiatan untuk

mencapai Sasaran Program berasal dari dana APBN dan Dana

Bantuan Kedinasan dengan rincian sebagai berikut:

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Capaian (%) Keterangan

Dana APBN

664.665.486,00 785.854.398,00 118,23

Dana Bantuan Kedinasan Rp224.824.298,00

Dalam melaksanakan kegiatan yang mendukung pencapaian IKU ini

penggunaan SDM sebanyak 7.705 OH/HP atau 93,80% dari rencana sebanyak

7.227 OH/HP. Perbandingan realisasi IKU dengan target akhir Renstra BPKP

periode 2015-2019 disajikan dalam Gambar 3.2 dan 3.3.

11 13 16

8

29

36

21

9

0

10

20

30

40

Perekonomian danKemaritiman

Polhukam danPMK

Keuangan Daerah Korporasi

Target

Realisasi

Page 45: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 25

45 45 55

60 70

45

60,79

77,27

0

20

40

60

80

100

2015 2016 2017 2018 2019

Target

Realisasi

Gambar 3.2

Perbandingan Realisasi IKU 1 dengan Target Tahun 2019

Gambar 3.3 Perbandingan Realisasi IKU 2 dengan Target Tahun 2019

Sebagaimana terlihat pada gambar di atas, terjadi peningkatan persentase tindak

lanjut terhadap rekomendasi yang diberikan pada Tahun 2017 dengan rincian

sebagai berikut:

1. IKU 1 naik sebesar 11,11%;

2. IKU 2 naik sebesar 34,55%.

45 45 55 60 70 Target (%)

45 60,79 77,27 - - Realisasi (%)

100 135,09 140,50 - - Capaian (%)

40 45 55 80 100 Target (%)

40 45,45 77,78 - - Realisasi (%)

100 101 141,41 - - Capaian (%)

40 4555

80

100

40 45.45

77.78

0

20

40

60

80

100

120

2015 2016 2017 2018 2019

Target

Realisasi

Page 46: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 26

Sasaran Program 2

Meningkatnya efektivitas hasil pengawasan keinvestigasian

Pencapaian sasaran program “Meningkatnya efektivitas hasil pengawasan

keinvestigasian” terdiri dari 3 IKU yang diukur dengan menghitung persentase

Laporan Hasil Pengawasan Keinvestigasian yang dimanfaatkan di persidangan,

oleh APH maupun oleh K/L/P/K.

Untuk IKU ketiga dinilai dari jumlah Laporan Hasil Pengawasan Keinvestigasian

yang dimanfaatkan di Persidangan, IKU keempat dinilai dari jumlah Laporan

Hasil Pengawasan Keinvestigasian yang dimanfaatkan oleh APH, sedangkan

IKU kelima dinilai dari jumlah Laporan Hasil Pengawasan Keinvestigasian yang

dimanfaatkan oleh K/L/P/K dengan rincian sebagai berikut:

LHAI LHAI yang

Dimanfaatkan

Capaian (%)

IKU 3. Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan di

persidangan

21 11 52,38

IKU 4. Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan oleh APH

1 1 100

IKU 5. Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan oleh

K/L/P/K

2 2 100

IKU 3. Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan

di persidangan

Target 40%

Realisasi 52,38%

Capaian 130,95%

IKU 4. Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan oleh APH

Target 70%

Realisasi 100%

Capaian 142,86%

IKU 5. Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan oleh K/L/P/K

Target 60%

Realisasi 100%

Capaian 166,67%

Page 47: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 27

Capaian atas IKU ini diperoleh melalui:

2 kegiatan Audit investigatif;

6 kegiatan Penghitungan Kerugian Keuangan Negara;

11 kegiatan Pemberian Keterangan Ahli.

Pencapaian IKU di dukung dengan pencapaian Indikator Kinerja Kegiatan atas

Sasaran Kegiatan Tersedianya Informasi Hasil Pengawasan pada Perwakilan

BPKP seperti yang digambarkan dalam Gambar 3.4.

Gambar 3.4

Tersedianya Informasi Hasil Pengawasan pada Perwakilan BPKP

Anggaran yang digunakan dalam melaksanakan kegiatan untuk

mencapai Sasaran Program berasal dari dana APBN dengan

rincian sebagai berikut:

Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Capaian (%) Keterangan

Dana APBN

142.140.000,00 75.342.232,00 53

Dalam melaksanakan kegiatan yang mendukung pencapaian IKU ini

menggunakan SDM sebanyak 290 OH/HP atau 63,74% dari rencana sebanyak

455 OH/HP.

4 5

1

6

11

2

0

2

4

6

8

10

12

Laporan Hasil Audit dalamrangka Penghitungan Kerugian

Keuangan Negara

Laporan Pemberian KeteranganAhli

Laporan Hasil Audit Investigatif

Target dan Realisasi Hasil Pengawasan Keinvestigasian

Target Realisasi

Page 48: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 28

40

50

60 52,38

0

10

20

30

40

50

60

70

2015 2016 2017 2018 2019

Target

Realisasi

50 60

70 75 80

50

84 100

0

20

40

60

80

100

120

2015 2016 2017 2018 2019

Target

Realisasi

6070

80100

0

20

40

60

80

100

120

2015 2016 2017 2018 2019

Target

Realisasi

Perbandingan realisasi IKU dengan target akhir Renstra BPKP periode 2015-

2019 disajikan dalam gambar berikut:

Gambar 3.5 Perbandingan Realisasi IKU 3 dengan Target Tahun 2019

Gambar 3.6 Perbandingan Realisasi IKU 4 dengan Target Tahun 2019

Gambar 3.7 Perbandingan Realisasi IKU 5 dengan Target Tahun 2019

Untuk IKU 3 dan 5 tidak dapat dibandingkan dengan tahun sebelumnya, karena

target baru ditetapkan pada peride tahun ketiga Renstra 2015-2019 sedangkan

40 50 60 Target (%)

52,38 - - Realisasi (%)

130,95 - - Capaian (%)

50 60 70 75 80 Target (%)

50 84 100 - - Realisasi (%)

100 140 142,86 - - Capaian (%)

60 70 80 Target (%)

100 - - Realisasi (%)

166,67 - - Capaian (%)

Page 49: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 29

untuk IKU 4 terjadi peningakatan persentase Laporan LHAI yang dimanfaatkan

oleh APH sebesar 16%.

Sasaran Program 3

Meningkatnya penyelesaian hambatan pelaksanaan pembangunan

nasional

Pencapaian sasaran program “Meningkatnya penyelesaian hambatan

pelaksanaan pembangunan nasional” diukur dengan menggunakan satu

Indikator Kinerja Utama (IKU), yaitu:

Indikator Kinerja Utama 6

Persentase penyelesaian hambatan kelancaran pembangunan

IKU keenam adalah “Persentase penyelesaian hambatan kelancaran

pembangunan” dengan target outcome tahun 2017 sebesar 70%. Kinerja diukur

dengan menghitung persentase Laporan Evaluasi Hambatan Kelancaran

Pembangunan yang ditindaklanjuti.

Persentase penyelesaian hambatan kelancaran pembangunan

Sesuai Perkin Tahun 2017, target Persentase penyelesaian hambatan

kelancaran pembangunan sebesar 70%

Target IKU 70%

Realisasi IKU 100%

Capaian 142,86%

Dari 1 Laporan Evaluasi

Hambatan Kelancaran

Pembangunan yang ditindak

lanjuti sebanyak 1 laporan

Capaian atas IKU ini diperoleh melalui

1 kegiatan Evaluasi Hambatan

Kelancaran

Pencapaian IKU di dukung dengan pencapaian Indikator Kinerja Kegiatan

dengan rincian sebagai berikut:

Indikator Kinerja Kegiatan Satuan Target Realisasi %

1 Laporan Evaluasi Hambatan Kelancaran

Laporan 1 1 100

Anggaran yang digunakan dalam melaksanakan kegiatan

untuk mencapai Sasaran Program berasal dari dana

APBN dengan rincian sebagai berikut:

- Anggaran DIPA Rp22.494.844,00

- Realisasi DIPA Rp10.098.600,00

Menggunakan

SDM sebanyak

58 OH/HP atau

50,43% dari

Page 50: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 30

0 0

70 75 80

0 0

100

0

20

40

60

80

100

120

2 0 1 5 2 0 1 6 2 0 1 7 2 0 1 8 2 0 1 9

Target (%)

Realisasi (%)

- Capaian 44,89% rencana sebanyak

115 OH/HP

Perbandingan realisasi IKU dengan target akhir Renstra BPKP periode 2015-

2019 disajikan dalam Gambar 3.8.

Gambar 3.8 Perbandingan Realisasi IKU 6 dengan Target Tahun 2019

Sebagaimana terlihat pada gambar 3.8, untuk IKU 6 tidak dapat dibandingkan

dengan tahun sebelumnya. Masih perlu upaya keras untuk mencapai Target

Renstra Tahun 2019.

Sasaran Program 4

Meningkatnya kualitas tata kelola pemerintah dan korporasi dalam

pencegahan korupsi

Pencapaian sasaran program “Meningkatnya kualitas tata kelola pemerintah dan

korporasi dalam pencegahan korupsi” diukur dengan menggunakan satu

Indikator Kinerja Utama (IKU), yaitu:

Indikator Kinerja Utama 7

Persentase K/L/P/K yang mengimplementasikan FCP (termasuk FRA)

IKU ketujuh adalah “Persentase K/L/P/K yang mengimplementasikan FCP

(termasuk FRA)” dengan target outcome tahun 2017 sebesar 50%. Kinerja

diukur dengan menghitung persentase jumlah K/L/P/K yang

mengimplementasikan FCP/FRA.

0 0 70 75 80 Target (%)

0 0 100 - - Realisasi (%)

0 0 142,86 - - Capaian (%)

Page 51: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 31

0 0 50 60 70

0 0

100

0

20

40

60

80

100

120

2 0 1 5 2 0 1 6 2 0 1 7 2 0 1 8 2 0 1 9

Target (%)

Realisasi (%)

Persentase K/L/P/K yang mengimplementasikan FCP (termasuk FRA)

Sesuai Perkin Tahun 2017, target Persentase

K/L/P/K yang mengimplementasikan FCP

(termasuk FRA) sebesar 50%

Target IKU 50%

Realisasi IKU 100%

Capaian 200%

Terdapat 2 K/L/P/K yang

mengimplementasikan FCP/FRA

Capaian atas IKU ini diperoleh melalui kegiatan

Diagnostik FCP dan Evaluasi atas Implementasi FCP

Pencapaian IKU di dukung dengan pencapaian Indikator Kinerja

Kegiatan dengan rincian sebagai berikut:

Indikator Kinerja Kegiatan Satuan Target Realisasi %

1 Laporan FCP Laporan 2 2 100

Anggaran yang digunakan dalam

melaksanakan kegiatan untuk

mencapai Sasaran Program berasal

dari dana APBN dengan rincian

sebagai berikut:

Anggaran DIPA Rp50.720.000,00

Realisasi DIPA Rp17.680.000,00

Capaian 34,86%

Menggunakan SDM sebanyak 100

OH/HP atau 66,67% dari rencana

sebanyak 150 OH/HP

Perbandingan realisasi IKU dengan target akhir Renstra BPKP periode 2015-

2019 disajikan dalam Gambar 3.9.

Gambar 3.9 Perbandingan Realisasi IKU 7 dengan Target Tahun 2019

Sebagaimana terlihat pada gambar 3.9, untuk IKU 7 tidak dapat dibandingkan

dengan tahun sebelumnya. Masih perlu upaya keras untuk mencapai Target

Renstra Tahun 2019.

0 0 50 60 70 Target (%)

0 0 100 - - Realisasi (%)

0 0 200 - - Capaian (%)

Page 52: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 32

Sasaran Program 5

Meningkatnya kepedulian K/L/P/K dan masyarakat terhadap korupsi

Pencapaian sasaran program “Meningkatnya kepedulian K/L/P/K dan

masyarakat terhadap korupsi” diukur dengan menggunakan satu Indikator

Kinerja Utama (IKU), yaitu:

Indikator Kinerja Utama 8

Persentase Komunitas Pembelajar Anti Korupsi (KPAK) yang

mengimplementasikan sistem pengaduan masyarakat

IKU kesepuluh adalah “Persentase Komunitas Pembelajar Anti Korupsi (KPAK)

yang mengimplementasikan sistem pengaduan masyarakat” dengan target

outcome tahun 2017 sebesar 60%. Kinerja diukur dengan menghitung

persentase Komunitas Pembelajar Anti Korupsi (KPAK) yang

mengimplementasikan sistem pengaduan masyarakat.

Persentase Komunitas Pembelajar Anti Korupsi (KPAK) yang

mengimplementasikan sistem pengaduan masyarakat

Sesuai Perkin Tahun 2017, target Persentase

Komunitas Pembelajar Anti Korupsi (KPAK) yang

mengimplementasikan sistem pengaduan

masyarakat sebesar 60%

Target IKU 60%

Realisasi IKU 100%

Capaian 166,67%

Terdapat 1 KPAK yang telah

mengimplementasikan sistem

pengaduan masyarakat dari 1 KPAK

yang ada di Provinsi Papua Barat

Capaian atas IKU ini diperoleh melalui

3 kegiatan Kajian Pengawasan dan 3

kegiatan Hasil Sosialisasi

Pencapaian IKU di dukung dengan pencapaian Indikator Kinerja Kegiatan

dengan rincian sebagai berikut:

Indikator Kinerja Kegiatan Satuan Target Realisasi %

1 Laporan Kajian Pengawasan

Laporan 2 3 100

2 Laporan Hasil Sosialisasi

Laporan 2 3 100

Page 53: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 33

0 0

60 65 70

0 0

100

0

50

100

150

200

2 0 1 5 2 0 1 6 2 0 1 7 2 0 1 8 2 0 1 9

Realisasi (%)

Target (%)

Anggaran yang digunakan dalam

melaksanakan kegiatan untuk

mencapai Sasaran Program berasal

dari dana APBN dengan rincian

sebagai berikut:

Anggaran DIPA Rp60.180.000,00

Realisasi DIPA Rp74.108.300,00

Capaian 123,14%

Menggunakan SDM sebanyak 41

OH/HP atau 34,17% dari rencana

sebanyak 120 OH/HP

Perbandingan realisasi IKU dengan target akhir Renstra BPKP periode 2015-

2019 disajikan dalam Gambar 3.10.

Gambar 3.10 Perbandingan Realisasi IKU 8 dengan Target Tahun 2019

Sebagaimana terlihat pada gambar di atas, untuk IKU 8 tidak dapat dibandingkan

dengan tahun sebelumnya. Masih perlu upaya keras untuk mencapai Target

Renstra Tahun 2019.

Sasaran Program 6

Meningkatnya kualitas penerapan SPIP Pemda/korporasi

Pencapaian sasaran program “Meningkatnya kualitas penerapan SPIP

Pemda/korporasi” diukur dengan menggunakan empat Indikator Kinerja Utama

(IKU), yaitu:

Indikator Kinerja Utama 9

Maturitas SPIP Pemerintah Provinsi (level 3)

IKU kesembilan adalah “Persentase Maturitas SPIP Pemerintah Provinsi (Level

3)” dengan target outcome tahun 2017 sebesar 100,00%. Kinerja diukur dengan

0 0 60 65 70 Target (%)

0 0 100 - - Realisasi (%)

0 0 166,67 - - Capaian (%)

Page 54: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 34

persentase jumlah Pemerintah Provinsi yang mencapai Maturitas SPIP Level 3

terhadap jumlah Pemerintah Provinsi yang ada.

Maturitas SPIP Pemerintah Provinsi (level 3)

Sesuai Target Perkin Tahun 2017 Persentase

Maturitas SPIP Pemerintah Provinsi (level 3) 100%

Target IKU 100% Realisasi IKU 0%

Capaian 0%

IKU ini belum tercapai disebabkan

karena kurangnya komitmen dari OPD di

Lingkungan Pemerintah Provinsi Papua

Barat untuk mencapai Level 3

Capaian atas IKU ini diperoleh melalui: 1. Asistensi Peningkatan Maturitas SPIP pada Pemerintah

Provinsi Papua Barat Tahun 2017; 2. Kegiatan SPIP PAD atas Kinerja Pengendalian dan Evaluasi

di Badan Pendapatan Daerah Provinsi Papua Barat; 3. Penilaian Maturitas SPIP pada Pemerintah Provinsi Tahun

2017.

Pencapaian IKU di dukung dengan pencapaian Indikator Kinerja Kegiatan dengan

rincian sebagai berikut:

Indikator Kinerja Kegiatan Satuan Target Realisasi %

1 Laporan Hasil Pengawasan

Pembinaan SPIP kepada

Pemerintah Provinsi oleh

Perwakilan BPKP

Laporan 3 3 100

2 Surat Kepala Perwakilan BPKP

kepada Pemda, menyampaikan

rekomendasi hasil asistensi dan

penilaian maturitas

penyelenggaraan SPIP di Provinsi

Surat 1 3 300

Anggaran yang digunakan dalam melaksanakan

kegiatan untuk mencapai Sasaran Program

berasal dari dana APBN dengan rincian

sebagai berikut:

Anggaran DIPA Rp39.760.000,00

Realisasi DIPA Rp13.600.000,00

Capaian 34,21%

Menggunakan SDM

sebanyak 217 OH/HP

atau 100,93% dari

rencana sebanyak 215

OH/HP

Perbandingan realisasi IKU dengan target akhir Renstra BPKP periode 2015-

2019 disajikan dalam Gambar 3.11.

Page 55: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 35

0 0

100 100 100

0 0

0

0

20

40

60

80

100

120

2 0 1 5 ( L E V E L 1 ) 2 0 1 6 ( L E V E L 2 ) 2 0 1 7 ( L E V E L 3 ) 2 0 1 8 ( L E V E L 3 ) 2 0 1 9 ( L E V E L 3 )

Realisasi (%)

Target (%)

Gambar 3.11 Perbandingan Realisasi IKU 9 dengan Target Tahun 2019

Dibandingkan tahun 2016, sebagaimana terlihat pada gambar 3.11 di atas, tidak

terjadi peningkatan capaian tahun 2017 dimana pada tahun 2017 level Maturitas

SPIP Pemerintah Provinsi masih berada pada level 2 belum meningkat ke Level

3 (0,00%). Masih memerlukan upaya keras dan terukur guna mencapai target

IKU Persentase Maturitas SPIP Pemerintah Provinsi (Level 3).

Indikator Kinerja Utama 10

Persentase Maturitas SPIP Pemerintah Kabupaten/Kota (Level 3)

IKU kesepuluh adalah “Persentase Maturitas SPIP Pemerintah Kabupaten/Kota

(Level 3)” dengan target outcome tahun 2017 sebesar 38,46%. Kinerja diukur

dengan persentase jumlah Pemerintah Kabupaten/Kota yang mencapai Maturitas

SPIP Level 3 terhadap jumlah Pemerintah Kabupaten/Kota yang ada.

Maturitas SPIP Pemerintah Kabupaten/Kota (Level 3) Sesuai Target Perkin Tahun 2017 Persentase

Maturitas SPIP Pemerintah Provinsi (level 3)

38,46%

Target IKU 38,46%

Realisasi IKU 23,08%

Capaian 60%

Capaian IKU kurang dari 100% disebabkan karena kurangnya

komitmen dari OPD di Lingkungan Pemerintah Daerah

Kabupaten/Kota Provinsi Papua Barat untuk mencapai Level 3

3 Pemerintah Daerah yang

telah berhasil mencapai

level 3 maturitas SPIP

tahun 2017 yaitu:

Kabupaten Sorong,

Kabupaten Teluk Bintuni

dan Kabupaten Sorong

Selatan

0 0 100 100 100 Target (%)

0 0 0 - - Realisasi (%)

100 100 0 - - Capaian (%)

Page 56: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 36

Capaian atas IKU ini diperoleh melalui 17 Kegiatan:

2 kegiatan Penilaian Maturitas SPIP pada Pemerintah Kabupaten;

2 kegiatan Bimtek Peningkatan Maturitas SPIP pada Pemerintah Kabupaten;

2 kegiatan Peninilaian Maturitas SPIP;

9 kegiatan Asistensi Penilaian Maturitas Sistem Pengendalian Intern

Pemerintah Kabupaten;

1 kegiatan Bimtek Penyusunan RTP SPIP;

Menjadi Instruktur Diklat SPIP di Lingkungan Kanwil Kementerian Hukum dan

Hak Asasi Manusia Papua Barat.

Pencapaian IKU di dukung dengan pencapaian Indikator Kinerja Kegiatan

dengan rincian sebagai berikut:

Indikator Kinerja Kegiatan Satuan Target Realisasi %

1

Laporan Hasil Pengawasan

Pembinaan SPIP

Kabupaten/Kota oleh

Perwakilan BPKP

Laporan 15 17 100

2

Surat Kepala Perwakilan

BPKP kepada Pemda,

menyampaikan

rekomendasi hasil

asistensi dan penilaian

maturitas penyelenggaraan

SPIP di Provinsi

Surat 13 26 100

Anggaran yang digunakan dalam

melaksanakan kegiatan untuk mencapai

Sasaran Program berasal dari dana APBN

dengan rincian sebagai berikut:

Anggaran DIPA Rp176.682.000,00

Realisasi DIPA Rp201.042.000,00

Capaian 113,79%

Menggunakan SDM sebanyak

1779 OH/HP atau 84,27%

dari rencana sebanyak 2111

OH/HP

Perbandingan realisasi IKU dengan target akhir Renstra BPKP periode 2015-

2019 disajikan dalam Gambar 3.12.

Page 57: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 37

5 10

38,46

50

100

23,08 23,08

0

20

40

60

80

100

120

2 0 1 5 ( L E V E L 3 ) 2 0 1 6 ( L E V E L 3 ) 2 0 1 7 ( L E V E L 3 ) 2 0 1 8 ( L E V E L 3 ) 2 0 1 9 ( L E V E L 3 )

Target (%)

Realisasi (%)

Gambar 3.12 Perbandingan Realisasi IKU 10 dengan Target Tahun 2017

Dibandingkan tahun 2016, sebagaimana terlihat pada gambar 3.12 di atas, tidak

terjadi peningkatan capaian tahun 2017 dimana pada tahun 2017 terdapat 3

Kabupaten/Kota yang level maturitas SPIP berada pada Level 3 sama dengan

tahun 2016 yaitu 3 Kabupaten/Kota yang mencapai Level 3.

Hal ini menunjukkan tidak terjadi peningkatan capaian (performance) di tahun

2017. Capaian terwujud dengan penggunaan baik Dana DIPA maupun Dana

Mitra sehingga terdapat 17 laporan kegiatan/output dan 26 surat atensi Kepala

Perwakilan kepada Pemerintah Kabupaten/Kota di Provinsi Papua Barat.

Indikator Kinerja Utama 11

Persentase BUMD yang kinerjanya minimal berpredikat baik dari BUMD

yang dibina

IKU kesebelas adalah “Persentase BUMD yang kinerjanya minimal berpredikat

baik dari BUMD yang dibina” dengan target outcome tahun 2017 sebesar

33,33%. Kinerja diukur dengan menghitung persentase jumlah BUMD yang

minimal berpredikat baik terhadap jumlah BUMD yang dibina.

Persentase BUMD yang kinerjanya minimal berpredikat baik dari BUMD

yang dibina Sesuai Perkin Tahun 2017, target

Persentase BUMD yang kinerjanya minimal

berpredikat baik dari BUMD yang dibina (level

3) sebesar 33,33%

5 10 38,46 50 100 Target (%)

0 23,08 23,08 - - Realisasi (%)

0 200 60 - - Capaian (%)

Page 58: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 38

20

33,33 33,33 40

56

20 0

33,33

0

10

20

30

40

50

60

2 0 1 5 2 0 1 6 2 0 1 7 2 0 1 8 2 0 1 9

Target (%)

Realisasi (%)

Target IKU 33,33%

Realisasi IKU 33,33%

Capaian 100%

Terdapat 1 BUMD dari 3

BUMD yang dibina yang

berpredikat baik yaitu

PDAM Manokwari

Capaian atas IKU ini diperoleh melalui kegiatan evaluasi

kinerja atas 2 PDAM dan 1 kompilasi laporan PDAM, 1

evaluasi kinerja BUMD, serta 2 kegiatan asistensi pada

PDAM dan 1 Kegaiatan Asistensi BUMD

Pencapaian IKU di dukung dengan pencapaian Indikator Kinerja Kegiatan

dengan rincian sebagai berikut:

Indikator Kinerja Kegiatan Satuan Target Realisasi %

1

Laporan Hasil Pengawasan Pembinaan SPIP kepada Pemerintah Provinsi oleh Perwakilan BPKP

Laporan 7 7 100

Anggaran yang digunakan dalam

melaksanakan kegiatan untuk mencapai

Sasaran Program berasal dari dana APBN

dengan rincian sebagai berikut:

Anggaran DIPA Rp113.455.890,00

Realisasi DIPA Rp86.146.743,00

Capaian 75,93%

Menggunakan SDM sebanyak

419 OH/HP atau 88,03%

dari rencana sebanyak 476

OH/HP

Perbandingan realisasi IKU dengan target akhir Renstra BPKP periode 2015-

2019 disajikan dalam Gambar 3.13.

Gambar 3.13 Perbandingan Realisasi IKU 11 dengan Target Tahun 2019

20 33,33 33,33 40 56 Target (%)

20 0 33,33 - - Realisasi (%)

100 0 100 - - Capaian (%)

Page 59: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 39

Dibandingkan capaian tahun 2016, sebagaimana terlihat pada tabel di atas,

terjadi peningkatan capaian tahun 2017 dimana persentase BUMD yang

kinerjanya minimal berpredikat baik tercapai 1 BUMD dari 3 BUMD yang dibina

atau sebesar 33,33% dari BUMD yang dibina dengan tingkat capaian sebesar

100%.

Indikator Kinerja Utama 12

Presentase BLUD yang kinerjanya minimal baik dari BLUD yang dibina

IKU kedua belas adalah “Presentase BLUD yang kinerjanya minimal baik dari

BLUD yang dibina” dengan target outcome tahun 2017 sebesar 66,67%. Kinerja

diukur dengan persentase jumlah Rumah Sakit Umum Daerah yang telah

menerapkan pola pengelolaan keuangan BLUD pada Pemerintah

Kabupaten/Kota yang kinerjanya minimal baik terhadap jumlah RSUD yang

telah menerapkan pola pengelolaan keuangan BLUD pada pemerintah

kabupaten kota yang dibina.

Presentase BLUD yang kinerjanya minimal baik dari BLUD yang dibina Sesuai Perkin Tahun 2017, target

Presentase BLUD yang kinerjanya

minimal baik dari BLUD yang dibina

sebesar 66,67%

Target IKU 66,67%

Realisasi IKU 50%

Capaian 75%

sebanyak 1 BLUD yaitu RSUD Sele

Be Solu Kota Sorong evaluasi tata

kelola kategori baik dengan capaian

skor mencapai 75 sedangkan 1 BLUD

yang lain yaitu RSUD Kabupaten

Sorong termasuk dalam katagori

cukup baik dengan capain skor 60,5

Capaian atas IKU ini diperoleh melalui kegiatan evaluasi kinerja atas 2

BLUD dan serta 4 kegiatan asistensi pada RSUD Sele Be Solu kota

Sorong

Pencapaian IKU di dukung dengan pencapaian Indikator Kinerja Kegiatan

dengan rincian sebagai berikut:

Indikator Kinerja Kegiatan Satuan Target Realisasi %

1 Laporan Hasil Pengawasan Perwakilan BPKP

Laporan 3 6 200

Page 60: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 40

Anggaran yang digunakan dalam melaksanakan

kegiatan untuk mencapai Sasaran Program berasal

dari dana APBN dengan rincian sebagai berikut:

Anggaran DIPA Rp48.623.780,00

Realisasi DIPA Rp41.215.200,00

Capaian 84,76%

Menggunakan SDM

sebanyak 190

OH/HP atau

93,14% dari

rencana sebanyak

204 OH/HP

Perbandingan realisasi IKU 12 dengan target akhir Renstra BPKP periode 2016-

2019 disajikan dalam Gambar 3.14.

Gambar 3.14 Perbandingan Realisasi IKU 12 dengan Target Tahun 2019

Dibandingkan capaian tahun 2016, terjadi penurunan capaian di tahun 2017 dimana

persentase BLUD yang tata kelolanya berpredikat baik tercapai 1 BLUD dari 2

BLUD yang dibina atau sebesar 50% dari BLUD yang dibina dengan tingkat capaian

sebesar 75,75%. Hal ini disebabkan diantaranya adalah terjadi perubahan penilaian

dari evaluasi kinerja menjadi evaluasi tata kelola.

Perlu diinformasikan bahwa untuk BLUD pada RSUD kabupaten manokwari pada

tahun 2017 mengalami kendala dalam pembinaan karena adanya permasalahan

intern RSUD Kabupaten Manokwari yang belum dapat diselesesaikan.

15 33,33 66,67 60 62 Target (%)

15 33,33 50 - - Realisasi (%)

100 100 75 - - Capaian (%)

Page 61: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 41

Sasaran Program 7

Meningkatnya Kapabilitas Pengawasan Intern Pemerintah Daerah

Pencapaian sasaran program “Meningkatnya Kapabilitas Pengawasan Intern

Pemerintah Daerah” diukur dengan menggunakan enam Indikator Kinerja Utama

(IKU), yaitu:

Indikator Kinerja Utama 13

Persentase Kapabilitas APIP Pemerintah Provinsi (Level 3)

IKU ketiga belas adalah “Persentase Kapabilitas APIP Pemerintah Provinsi

(Level 3)” dengan target outcome tahun 2017 sebesar 100%. Kinerja diukur

dengan menghitung persentase jumlah APIP Pemerintah Provinsi (Level 3)

terhadap jumlah APIP Pemerintah Provinsi.

Kapabilitas APIP

Pemerintah Provinsi (Level 3) Sesuai Perkin Tahun 2017, target

Persentase Kapabilitas APIP Pemerintah

Provinsi Level 3 sebesar 100%

Target IKU 100%

Realisasi IKU 0%

Capaian 0%

IKU ini belum tercapai

disebabkan karena kurangnya

komitmen dari Inspektur

Provinsi Papua Barat

Capaian atas IKU ini diukur melalui 1 kegiatan: Asistensi Peningkatan

Kapabilitas Inspektorat Provinsi Papua Barat Menuju Level 3

Indikator Kinerja Kegiatan Satuan Target Realisasi %

1 LHP Peningkatan Kapabilitas APIP BPKP Perwakilan

Laporan 1 1 100

2

Surat Kepala Perwakilan BPKP kepada Pemda, menyampaikan rekomendasi hasil bimtek dan peningkatan kapabilitas APIP di Provinsi/Kab/Kota

Surat 1 2 100

Anggaran yang digunakan dalam

melaksanakan kegiatan untuk

mencapai Sasaran Program berasal

Page 62: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 42

0 0

100 100 100

0 0

0

0

20

40

60

80

100

120

2 0 1 5 ( L E V E L 3 ) 2 0 1 6 ( L E V E L 3 ) 2 0 1 7 ( L E V E L 3 ) 2 0 1 8 ( L E V E L 3 ) 2 0 1 9 ( L E V E L 3 )

Realisasi (%)

Target (%)

dari dana APBN dengan rincian

sebagai berikut:

Anggaran DIPA Rp6.800.000,00

Realisasi DIPA Rp4.080.000,00

Capaian 60%

Menggunakan SDM sebanyak 30

OH/HP atau 44,12% dari rencana

sebanyak 68 OH/HP

Perbandingan realisasi IKU 13 dengan target akhir Renstra BPKP periode 2015-

2019 disajikan dalam Gambar 3.15.

Gambar 3.15 Perbandingan Realisasi IKU 13 dengan Target Tahun 2019

- - 100 100 100 Target (%)

- - - - - Realisasi (%)

- - - - - Capaian (%)

Dibandingkan capaian tahun 2016, sebagaimana terlihat pada gambar 3.15 di

atas, tidak terjadi peningkatan capaian tahun 2017 dimana Kapabilitas APIP

Pemerintah Provinsi masih berada pada Level 2.

Indikator Kinerja Utama 14

Persentase Kapabilitas APIP Pemerintah Kabupaten/Kota (Level 3)

IKU keempat belas adalah “Persentase Kapabilitas APIP Pemerintah

Kabupaten/Kota (Level 3)” dengan target outcome tahun 2017 sebesar 15,38%.

Kinerja diukur dengan persentase jumlah APIP Pemerintah Kabupaten/Kota

(Level 3) terhadap jumlah APIP Pemerintah Kabupaten/Kota.

Page 63: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 43

Kapabilitas APIP

Pemerintah Kabupaten/Kota (Level 3)

Sesuai Perkin Tahun 2017, target

Persentase Kapabilitas APIP Pemerintah

Kabupaten/Kota (Level 3) sebesar 15,38%

Target IKU 15,38%

Realisasi IKU 23,08%

Capaian 150,05%

3 inspektorat telah berada pada

Level 3 yakni:

Inspektorat Kabupaten Sorong,

Inspektorat Kabupaten Fakfak,

Inspektorat Kabupaten Teluk

Bintuni.

Capaian atas IKU ini diukur melalui kegiatan:

10 kegiatan Asistensi Peningkatan Kapabilitas

Inspektorat Kabupaten/Kota

1 kegiatan Asistensi Self Assessment Peningkatan

Kapabilitas APIP Inspektorat Kabupaten Fakfak;

1 kegiatan Validasi atas Penilaian Mandiri

Inspektorat Kabupaten Fakfak menuju Level 2.

Indikator Kinerja Kegiatan Satuan Target Realisasi %

1 LHP Peningkatan Kapabilitas APIP BPKP Perwakilan

Laporan 10 12 100

2

Surat Kepala Perwakilan BPKP kepada Pemda, menyampaikan rekomendasi hasil bimtek dan peningkatan kapabilitas APIP di Provinsi/Kab/Kota

Surat 13 26 100

Anggaran yang digunakan dalam

melaksanakan kegiatan untuk mencapai

Sasaran Program berasal dari dana

APBN dengan rincian sebagai berikut:

Anggaran DIPA Rp161.234.000 ,00

Realisasi DIPA Rp161.282.164,00

Capaian 100,03%

Kegiatan dalam rangka pengawasan ini juga menggunakan

dana bantuan kedinasan sebesar Rp96.240.335,00

Menggunakan SDM sebanyak 798

OH/HP atau 84,71% dari rencana

sebanyak 942 OH/HP

Perbandingan realisasi IKU 14 dengan target akhir Renstra BPKP periode 2015-

2019 disajikan dalam Gambar 3.16.

Page 64: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 44

0 7,69

15,38

71

100

0 7,69

23,08

0

20

40

60

80

100

120

2 0 1 5 2 0 1 6 2 0 1 7 2 0 1 8 2 0 1 9

Target (%)

Realisasi (%)

Gambar 3.16 Perbandingan Realisasi IKU 14 dengan Target Tahun 2019

- 7,69 15,38 71 100 Target (%)

- 7,69 23,08 - - Realisasi (%)

- 100 150,05 - - Capaian (%)

Sasaran Program 8

Tersedianya Dukungan Teknis Kepuasan atas Pelayanan Sekretariat

Utama

Pencapaian sasaran program “Tersedianya Dukungan Teknis Kepuasan atas

Pelayanan Sekretariat Utama” diukur dengan menggunakan satu Indikator

Kinerja Utama (IKU), yaitu:

Indikator Kinerja Utama ke 15

Persepsi kepuasan layanan Sekretariat Utama

IKU lima belas adalah “Persepsi kepuasan layanan Sekretariat Utama” dengan

target outcome tahun 2017 sebesar 7 (skala Likert 1-10). Realisasi outcome

sebesar 7,51 (skala Likert 1-10) dengan capaian outcome sebesar 107,29%.

Capaian Persepsi Layanan Kesesmaan tersebut merupakan hasil rata-rata

capaian 3 (tiga) layanan di Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat yaitu,

Persepsi Kepuasan Pegawai Perwakilan terhadap Layanan Kepegawaian,

Persepsi Kepuasan Pegawai Perwakilan atas Pencairan Anggaran yang diajukan

sesuai Prosedur dan Persepsi Kepuasan Pegawai Perwakilan terhadap Layanan

Sarana dan Prasarana. Hal ini menunjukkan keberhasilan Bagian Umum dalam

memberi dukungan kepada pelaksanaan teknis pengawasan.

Page 65: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 45

Realisasi dan capaian outcome adalah sebagai berikut:

Kepuasan Pengguna

Layanan

Target Skala

Likert

% Capaian

Fungsi Kepegawaian 7 7,46 106,57

Fungsi Keuangan 7 8,39 119,85

Fungsi Umum 7 6,67 95,29

Rata-rata 7 7,51 107,29

IKU “Persepsi kepuasan layanan Sekretariat Utama” didukung oleh 1 (satu)

Indikator Kinerja Kegiatan/Output paling dominan yaitu Laporan Dukungan

Manajemen Perwakilan BPKP sebagaimana terlihat pada Tabel 3.2.

Tabel 3.2 Indikator Kinerja Kegiatan/Output 15

No Indikator Kinerja

(Output)

Satuan Target Realisasi Capaian

(%)

1 Laporan dukungan Manajemen Perwakilan BPKP

Laporan 80 80 100,00

Capaian indikator output rekomendasi Laporan dukungan Manajemen

Perwakilan BPKP sebanyak 80 Laporan atau 100,00% dari target sebanyak 80

Laporan. Keberhasilan ini diperoleh melalui tersajinya Laporan Dukungan

manajemen seperti Laporan Keuangan, Laporan Kinerja (IPMS), Laporan GDN,

RKT/RKA, Renja, dan Renstra.

Indikator Kinerja (Output) ini menggunakan Dana DIPA sebesar

Rp12.814.446.968,00 atau 98,65% dari Anggaran DIPA Tahun 2017 sebesar

Rp12.989.534.000,00.

B. REALISASI KEUANGAN TAHUN 2017

Anggaran kegiatan Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat menurut Penetapan

Kinerja Tahun 2017 sebesar Rp14.334.149.000,00 dengan rincian: Program

Kegiatan 01.3670 sebesar Rp12.043.749.000,00; Program Kegiatan 01.3676

sebesar Rp620.983.000,00 dan Program Kegiatan 06.3701 sebesar

Rp1.669.417.000,00.

Anggaran tersebut dilakukan revisi tahun 2017 menjadi sebesar

Rp14.476.290.000,00 dengan rincian: Program Kegiatan 01.3670 sebesar

Rp12.338.301.000,00; Program Kegiatan 01.3676 sebesar Rp620.983.000,00;

Page 66: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

AKUNTABILITAS KINERJA

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 46

Program Kegiatan 01.3678 sebesar Rp30.250.000,00 dan Program Kegiatan

06.3701 sebesar Rp1.486.756.000,00. Realisasi penyerapan anggaran per 31

Desember 2017 Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat sebesar Rp

14.284.898.605,00 atau 98,68% dari anggaran tahun 2017 sebesar

Rp14.476.290.000,00 dengan rincian,sebagai berikut:

Tabel 3.3 Realisasi penyerapan anggaran per 31 Desember 2017

No PROGRAM KEUANGAN JENIS

BELANJA ANGGARAN

DIPA (Rp)

REALISASI

DIPA (Rp)

%

1 Pelaksanaan

Pengawasan Intern

Akuntabilitas

Keuangan Negara dan

Pembinaan

Penyelenggaraan SPIP

1.486.756.000 1.470.451.637 98,90 Kode Program

06.3701

2 Pembinaan

Administrasi dan

Pengelolaan

Perlengkapan serta

Pembayaran

Gaji/Tunjangan BPKP

12.338.301.000 12.181.795.849 98,73

Kode Program

01.3670

3 Fasilitas Dukungan

Manajemen Perwakilan

BPKP

620.983.000 602.401.119 97,01 Kode Program

01.3676

4 Pengadaan dan

Penyaluran Sarana dan

Prasarana

30.250.000 30.250.000 100 Kode Program

01.3678

14.476.290.000 14.284.898.605 98,68

Page 67: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua
Page 68: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

BAB IV

PENUTUP

Page 69: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PENUTUP

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 47

PENUTUP ebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 192 Tahun

2014, BPKP mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di

bidang pengawasan keuangan negara/daerah dan pembangunan nasional.

Selain itu, Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 60 Tahun 2008 tentang

Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dan Instruksi Presiden Nomor 9

Tahun 2014 tentang Peningkatan Kualitas Sistem Pengendalian Intern dalam

Rangka Mewujudkan Kesejahteraan Rakyat mengamanahkan BPKP untuk

melakukan pengawasan intern atas penyelenggaraan tugas dan fungsi Instansi

Pemerintah termasuk akuntabilitas keuangan negara dan pembinaan

penyelenggaraan SPIP. Fungsi pengawasan intern dilakukan melalui kegiatan audit,

reviu, evaluasi, pemantauan dan kegiatan pengawasan lainnya. Pengawasan intern

terutama diarahkan untuk membantu Menteri/Pimpinan Lembaga, Gubernur dan

Bupati/Walikota dalam rangka memperkuat dan menunjang efektivitas Sistem

Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP).

Pertanggungjawaban pelaksanaan pengawasan intern dan pembinaan SPIP

disampaikan dalam Laporan Kinerja (LKj) Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat

Provinsi Papua Barat. Dalam pelaporan kinerja ini disajikan informasi kinerja yang

telah diperjanjikan disertai evaluasi dan analisis yang memadai sehingga dapat

dimanfaatkan untuk perbaikan kinerja ke depan.

Tahun 2017 adalah tahun ketiga Renstra Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat,

untuk itu sesuai Permenpan dan RB Nomor 53 Tahun 2014, Laporan Kinerja (LKj) ini

disusun untuk mengukur keberhasilan pencapaian tujuan dan sasaran program.

Perbaikan dalam perencanaan kinerja berupa perbaikan kualitas dokumen Renstra,

Rencana Kinerja Tahunan, Perjanjian Kinerja (Perkin) dan Indikator Kinerja Utama

(IKU). Perbaikan dalam pengukuran kinerja berupa perbaikan mekanisme

pengumpulan data kinerja dengan menggunakan teknologi informasi dan melakukan

pengukuran kinerja melalui pembandingan dengan target tahun berjalan. Upaya

perbaikan dalam evaluasi kinerja berupa pemantauan mengenai kemajuan

S

BAB

IV

Page 70: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PENUTUP

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 48

pencapaian kinerja beserta hambatannya oleh pihak internal maupun eksternal dan

melaksanakan tindak lanjut atas hasil evaluasi.

Pencapaian sasaran program sebagian besar telah memenuhi target dibandingkan

target yang telah ditetapkan dalam Renstra Tahun 2015-2019 dan Perjanjian Kinerja

tahun 2017.

Realisasi kinerja Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat Tahun 2017 tercermin dari

pencapaian sasaran program sebagai berikut:

Tabel 4.1 Capaian Sasaran Program

No Sasaran Program Capaian IKU

1 Sasaran Program 1 IKU 1 tercapai 140,50%

IKU 2 tercapai 141,42%

2 Sasaran Program 2 IKU 3 tercapai 130,95%

IKU 4 tercapai 142,86%

IKU 5 tercapai 166,67%

3 Sasaran Program 3 IKU 6 tercapai 142,86%

4 Sasaran Program 4 IKU 7 tercapai 200,00%

5 Sasaran Program 5 IKU 8 tercapai 166,67%

6 Sasaran Program 6 IKU 9 belum tercapai

IKU 10 tercapai 60,01%

IKU 11 tercapai 100%

IKU 12 tercapai 75,00%

7 Sasaran Program 7 IKU 13 belum tercapai

IKU 14 tercapai 150,00%

8 Sasaran Program 8 IKU 15 tercapai 107,29%

Uraian ringkas hasil pengukuran dari 15 (lima belas) IKU tersebut adalah sebagai

berikut:

1. Sasaran Program 1 “Perbaikan pengelolaan program prioritas nasional dan

pengelolaan keuangan negara/korporasi” diukur berdasarkan dua IKU sebagai

berikut:

a. Perbaikan tatakelola, manajemen risiko, dan pengendalian intern

pengelolaan program nasional, tercapai 140,50%;

b. Persentase tindak lanjut rekomendasi tata kelola, manajemen risiko dan

pengendalian intern korporasi, tercapai 141,42%;

Page 71: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PENUTUP

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 49

2. Sasaran Program 2 “Meningkatnya efektivitas hasil pengawasan

keinvestigasian” diukur berdasarkan tiga IKU sebagai berikut:

a. Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan di

persidangan, tercapai 130,95%;

b. Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan oleh APH,

tercapai 142,86%;

c. Persentase hasil pengawasan keinvestigasian yang dimanfaatkan oleh

K/L/P/K,tercapai 166,67%;

3. Sasaran Program 3 “Meningkatnya penyelesaian hambatan pelaksanaan

pembangunan nasional” diukur berdasarkan satu IKU yaitu Persentase

penyelesaian hambatan kelancaran pembangunan, tercapai 142,86%;

4. Sasaran Program 4 “Meningkatnya kualitas tata kelola pemerintah dan

korporasi dalam pencegahan korupsi.” diukur berdasarkan satu IKU, yaitu

Persentase K/L/P/K yang mengimplementasikan FCP (termasuk FRA), tercapai

200%.

5. Sasaran Program 5 “Meningkatnya kepedulian K/L/P/K dan masyarakat

terhadap korupsi.” diukur berdasarkan satu IKU, yaitu Persentase Komunitas

Pembelajar Anti Korupsi (KPAK) yang mengimplementasikan sistem

pengaduan masyarakat, tercapai 166,67%.

6. Sasaran Program 6 “Meningkatnya kualitas penerapan SPIP Pemda/korporasi”

diukur berdasarkan empat IKU sebagai berikut:

a. Maturitas SPIP Pemerintah Provinsi (level 3), belum tercapai belum tercapai

disebabkan belum memadainya komitmen dari OPDdi Lingkungan

Pemerintah Provinsi Papua Barat;

b. Maturitas SPIP Pemerintah Kabupaten/kota (level 3), tercapai 60,01%

disebabkan belum memadainya komitmen dari OPD di Lingkungan

Pemerintah Kabupaten/Kota Provinsi Papua Barat;

c. Persentase BUMD yang kinerjanya minimal berpredikat baik dari BUMD

yang dibina, tercapai 100%;

d. Presentase BLUD yang kinerjanya minimal baik dari BLUD yang dibina,

tercapai 75%.

Page 72: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PENUTUP

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 50

7. Sasaran Program 7 “Meningkatnya kapabilitas pengawasan intern Pemda.”

diukur berdasarkan dua IKU sebagai berikut:

a. Kapabilitas APIP Pemerintah Provinsi (Level 3), belum tercapai disebabkan

masih perlu ditingkatkannya komitmen dan upaya perbaikan dari Inspektorat

Provinsi Papua Barat.

b. Kapabilitas APIP Pemerintah Kabupaten/Kota(Level 3), tercapai 150%;

8. Sasaran Program 8 “Tersedianya Dukungan Teknis Kepuasan atas Pelayanan

Sekretariat Utama.” diukur berdasarkan satu IKU, yaitu Persepsi kepuasan

layanan Sekretariat Utama (skala likert 1-10), tercapai 107,29%.

Langkah-langkah yang perlu dilakukan oleh Perwakilan BPKP Provinsi Papua

Barat dalam upaya memperbaiki kinerja sebagai Rencana Aksi Tahun 2018, antara

lain:

1. Upaya terus menerus melakukan penyempurnaan penyajian seluruh produk

layanan bimbingan teknis/asistensi dalam peningkatan Opini WTP untuk

seluruh Pemda di Provinsi Papua Barat (khususnya untuk Pemda yang

memiliki potensi peningkatan kualitas akuntabilitas atas laporan kinerja di tahun

2017) dengan pengawasan dimulai dari tahap perencanaan, penganggaran,

pelaksanaan, penatausahaan hingga pelaporan, antara lain melakukan

sosialisasi dan asistensi implementasi aplikasi e-Planning yaitu Simda

Perencanaan, asistensi Reviu RKA Pemda, asistensi pengelolaan keuangan

dan aset daerah.

2. Mengawal pengelolaan keuangan desa/kampung melalui kegiatan asistensi

penyusunan APBDesa, penatausahaan dan pelaporan keuangan

desa/kampung dengan menggunakan aplikasi SISKEUDES.

3. Upaya dalam rangka pencapaian maturitas Sistem Pengendalian Intern (SPI)

pada seluruh Pemda se-Provinsi Papua Barat Level 3 pada tahun 2019

sebagai berikut:

a) Meningkatkan kegiatan pendidikan dan pelatihan serta workshop

penyelenggaraan SPIP bagi pimpinan dan pegawai Pemerintah Daerah di

Provinsi Papua Barat;

b) Meningkatkan intensitas asistensi penyelenggaraan SPIP dan mendorong

penyelenggaraan SPIP secara integral mulai dari perencanaan,

Page 73: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PENUTUP

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 51

penganggran, pelaksanaan melalui langkah-langkah penilaian risiko,

pembangunan infrastruktur dan internalisasi) dan pengembangan

berkelanjutan;

c) Melakukan pemantauan (monitoring) perkembangan peningkatan Maturitas

SPIP Pemerintah Daerah.

4. Lebih berperan dalam mendorong Direksi BUMD untuk memperbaiki kinerja

BUMD yang dibina yang belum sehat pada tahun 2016 sebagai berikut:

a) Melakukan kegiatan Evaluasi Kinerja BUMD, Assessment GCG BUMD,

Bimtek SIA dan Billing Sistem PDAM, Bimtek Peningkatan Kapasitas SPI

BUMD;

b) Memberikan atensi kepada Kepala Daerah agar BUMD yang dibina

memperoleh kinerja berpredikat baik.

5. Dalam rangka pencapaian target peningkatan Kapabilitas APIP pada Level 3

sesuai RPJMN 2015-2019 dan target 3 Inspektorat Level 3 pada tahun 2017

akan dilakukan:

a) Melakukan monitoring APIP dan menyampaikan Atensi perkembangan

peningkatan kapabilitas kepada Kepala Daerah;

b) Melakukan bimbingan teknis pada 4 Inspektorat yang masih Level 1 dan 9

Inspektorat Provinsi/Kabupaten/Kota yang masih Level 2 dalam

meningkatkan kapabilitas ke Level 3;

c) Melakukan pendidikan dan pelatihan substansi, pembentukan dan

perjenjangan auditor dalam meningkatkan kompetensi dan profesionalisme

auditor;

d) Melakukan telaah sejawat dalam wadah AAIPI.

6. Dalam rangka pencapaian target peningkatan Kapabilitas APIP pada Level 3

sesuai RPJMN 2015-2019 perlu dilakukan:

a) Meningkatkan frekuensi dan kualitas bimbingan teknis/asistensi yang

diberikan mengingat kondisi APIP Pemda yang memerlukan perbaikan

pada seluruh elemen peningkatan kapabilitas APIP.

b) Melakukan monitoring melalui perangkat monitoring yang dibangun dalam

rangka memantau perkembangan tindak lanjut hasil bimbingan

Page 74: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

PENUTUP

LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 52

teknis/asistensi dalam rangka perbaikan mandiri (self improvement) untuk

perbaikan kapabilitas APIP.

7. Meningkatkan Layanan Umum dan Kepuasan dalam rangka dalam menunjang

pelaksanaan pengawasan di Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat.

Akhirnya dengan disusun Laporan Kinerja (LKj) ini, diharapkan dapat memberikan

informasi secara transparan kepada seluruh pihak yang terkait mengenai tugas

fungsi Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat Provinsi Papua Barat, sehingga

dapat memberikan umpan balik guna peningkatan kinerja pada tahun-tahun

mendatang. Secara internal Laporan Kinerja (LKj) ini telah menjadi motivator untuk

lebih meningkatkan kinerja pegawai dan organisasi terhadap perkembangan

tuntutan stakeholders sehingga kontribusi Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat

Provinsi Papua Barat dalam pembangunan di wilayah Provinsi Papua Barat dapat

lebih dirasakan.

Page 75: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua
Page 76: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

LAMPIRAN

Page 77: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

Lampiran 1/ 1 - 1

DIPA Mitra Jumlah DIPA Mitra Jumlah DIPA Mitra Jumlah

1 3 4 5 6=5/4*100 7 8 9=7+8 10 11 12=10+11 13 14 15=12/9*

10016 17 18=17/16*100

A. Sasaran Program

1.

Perbaikan pengelolaan

program prioritas nasional dan

pengelolaan keuangan

negara/korporasi

1 % 55 77,28 140,50 664.665.486 664.665.486 785.854.398 224.824.298 1.010.678.696 118,23 0,00 152,06 7.705 7.227 93,80

2 % 55 77,87 141,52 - 0 - 0 0 0 0,00 0,00 0,00 - - 0,00

2.Meningkatnya efektivitas hasil

pengawasan keinvestigasian3 % 40 52,38 130,95 18.440.000 18.440.000 13.770.000 13.770.000 74,67462 74,67462 50 72 144,00

4 % 70 100 142,86 58.820.000 58.820.000 57.152.232 57.152.232 97,16462 97,16462 235 156 66,38

5 % 60 100 166,67 64.880.000 64.880.000 4.420.000 4.420.000 6,812577 6,812577 170 62 36,47

3.

Meningkatnya penyelesaian

hambatan pelaksanaan

pembangunan nasional

6 % 70 100 142,86 22.494.844 22.494.844 10.098.600 10.098.600 44,89295 44,89295 115 58 50,43

4.

Meningkatnya kualitas tata

kelola pemerintah dan

korporasi dalam pencegahan

korupsi

7 % 50 100 200,00 50.720.000 50.720.000 17.680.000 17.680.000 34,85804 34,85804 150 100 66,67

5.

Meningkatnya kepedulian

K/L/P/K dan masyarakat

terhadap korupsi

8 % 60 100 166,67 60.180.000 60.180.000 74.108.300 74.108.300 123,1444 123,1444 120 41 34,17

6.

Meningkatnya kualitas

penerapan SPIP

Pemda/korporasi

9 % 100 0 0,00 39.760.000 39.760.000 13.600.000 13.600.000 34,21 0,00 34,21 215 217 100,93

10 % 38,46 23,08 60,01 176.682.000 176.682.000 201.042.000 201.042.000 113,79 0,00 113,79 2.111 1.779 84,27

11 % 33,33 33,33 100,00 113.455.890 86.148.743 9.712.700 95.861.443 75,93 0,00 #DIV/0! 476 419 88,03

12 % 66,67 50 75,00 48.623.780 41.215.200 49.372.061 90.587.261 84,76 0,00 #DIV/0! 204 190 93,14

7.Meningkatnya kapabilitas

pengawasan intern Pemda13 % 100 0 0,00 6.800.000 0 6.800.000 4.080.000 0 4.080.000 60 0 60 68 30 44,12

14 % 15,38 23,08 150,00 161.234.000 0 161.234.000 161.282.164 96.240.335 257.522.499 100,0299 #DIV/0! 159,7197 942 798 84,71

B. Sasaran Program

1.

Tersedianya Dukungan Teknis

Kepuasan atas Pelayanan

Sekretariat Utama

15 skala 7 7,51 107,29 12.989.534.000 0 12.989.534.000 12.814.446.968 0 12.814.446.968 98,65209 0 98,65209 2.844 2.831 99,54

14.476.290.000 - 14.314.210.330 14.284.898.605 380.149.394 14.665.047.999 15.405 13.980 90,75

SASARAN

PROGRAM/KEGIATANINDIKATOR KINERJA

Satuan Jumlah% Capaian

Target

CAPAIAN KINERJA OUTCOME

TAHUN 2017

PERWAKILAN BPKP PROVINSI PAPUA BARAT

Indikator Kinerja Program

Persepsi kepuasan layanan Sekretariat

Utama (skala likert 1-10)

Kapabilitas APIP Pemerintah Provinsi

(Level 3)

Kapabilitas APIP Pemerintah

Kabupaten/Kota(Level 3)

Rencana

Persentase BUMD yang kinerjanya

Presentase BLUD yang kinerjanya

Persentase penyelesaian hambatan

kelancaran pembangunan

Persentase K/L/P/K yang

mengimplementasikan FCP (termasuk

FRA)

Persentase Komunitas Pembelajar Anti

Korupsi (KPAK) yang

mengimplementasikan sistem pengaduan

Maturitas SPIP Pemerintah Provinsi (level

3)

Maturitas SPIP Pemerintah

Kabupaten/kota (level 3)

Perbaikan tatakelola, manajemen risiko,

dan pengendalian intern pengelolaan

program nasional

Persentase tindak lanjut rekomendasi tata

kelola, manajemen risiko dan

pengendalian intern korporasi

Persentase hasil pengawasan

keinvestigasian yang dimanfaatkan di

persidanganPersentase hasil pengawasan

keinvestigasian yang dimanfaatkan oleh

APHPersentase hasil pengawasan

keinvestigasian yang dimanfaatkan oleh

K/L/P/K

Keuangan (Rp)

Anggaran Realisasi %

Indikator Kinerja Program

2

Realisasi

SDM (OH)

Realisasi %

Page 78: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

Lampiran 2/ 1 - 1

PKPT Generik Jumlah DIPA Mitra Jumlah DIPA Mitra Jumlah DIPA Mitra Jumlah

1.

Tersedianya Informasi

Hasil Pengawasan pada

Perwakilan BPKP

1.1 Laporan 4 4 2 6 58.820.000 58.820.000 57.152.232 57.152.232 97,16 97,16 235 156 66,38

1.2 Laporan 5 5 6 11 18.440.000 18.440.000 13.770.000 13.770.000 74,67 74,67 50 72 144,00

1.3 Laporan 1 1 1 2 64.880.000 64.880.000 4.420.000 4.420.000 6,81 6,81 170 62 36,47

1.4 Laporan 2 2 0 2 50.720.000 50.720.000 17.680.000 17.680.000 34,86 34,86 150 100 66,67

1.5 Laporan 1 1 1 2 22.494.844 22.494.844 10.098.600 10.098.600 44,89 44,89 115 58 50,43

1.6 Laporan 2 2 1 3 33.680.000 33.680.000 34.492.000 34.492.000 102,41 102,41 150 145 96,67

1.7 Laporan 2 2 1 3 26.500.000 26.500.000 39.616.300 39.616.300 149,50 149,50 120 41 34,17

2.

Terlaksananya

monitoring evaluasi atas

program prioritas yang

dilaksanakan di daerah

2.1 Laporan 57 57 9 66 826.745.156 826.745.156 913.218.341 913.218.341 110,46 110,46 8.235 7.691 93,39

3.

Terlaksananya asistensi

dan penilaian untuk

meningkatkan level

maturitas

penyelenggaraan SPIP

di Provinsi/Kota/Kab

3.1 Laporan 18 18 2 20 216.442.000 216.442.000 214.642.000 214.642.000 99,17 99,17 2.290 1.960 85,59

3.2 Surat 14 14 15 29 36 36 100,00

4.

Tersedianya Bimtek dan

Penilaian Kapabilitas

APIP di

Provinsi/Kota/Kab

4.1 Laporan 11 11 2 13 168.034.000 168.034.000 165.362.164 96.240.335 261.602.499 98,41 155,68 974 792 81,31

4.2 Surat 14 14 14 28 36 36 100,00

Sasaran Kegiatan

1.

Tersedianya dukungan

manajemen dan

pelaksanaan tugas teknis

lainnya dalam mencapai

1.1 laporan 80 80 80 12.989.534.000 12.989.534.000 12.814.446.968 12.814.446.968 98,65 98,65 2.844 2.831 99,54

211 211 54 265 14.476.290.000 - 14.476.290.000 14.284.898.605 96.240.335 14381138940 98,68 #DIV/0! 99,34 15.405 13.980 90,75

Jumlah Laporan Hasil Sosialisasi

Jumlah Laporan FCPJumlah Laporan Hasil Audit Investigatif

TargetRealisasiSasaran Kegiatan

Jumlah

Target

Jumlah Layanan Dukungan Manajemen

Perwakilan BPKP

LHP Pembinaan SPIP BPKP Perwakilan

Surat Kepala Perwakilan BPKP kepada Pemda,

LHP Peningkatan Kapabilitas APIP BPKP

Perwakilan

Surat Kepala Perwakilan BPKP kepada Pemda,

menyampaikan rekomendasi hasil bimtek dan

peningkatan kapabilitas APIP di

Provinsi/Kab/Kota

Indikator Kinerja Kegiatan

Laporan Hasil Pengawasan BPKP Perwakilan

Jumlah Laporan Hasil Audit dalam rangka

Penghitungan Kerugian Keuangan Negara

Jumlah Laporan Evaluasi Hambatan Kelancaran Jumlah Laporan Kajian Pengawasan

Jumlah Laporan Pemberian Keterangan Ahli

CAPAIAN KINERJA OUTPUTPERWAKILAN BPKP PROVINSI PAPUA BARAT

TAHUN 2017

Indikator Kinerja Kegiatan Satuan

Dana (Rp) SDM (OH)

Realisasi %

RealisasiAnggaran %

Page 79: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

Lampiran 3/ 1 - 1

ANGGARAN REALISASI

DIPA (Rp) DIPA (Rp)

1 Pelaksanaan Pengawasan

Intern Akuntabilitas

Keuangan Negara dan

Pembinaan Penyelenggaraan

SPIP

1.486.756.000 1.470.451.637 98,90 Kode

Program

06.3701

2 Pembinaan Administrasi dan

Pengelolaan Perlengkapan

serta Pembayaran

Gaji/Tunjangan BPKP

12.338.301.000 12.181.795.849 98,73 Kode

Program

01.3670

-

3 Fasilitas Dukungan

Manajemen Perwakilan

BPKP

620.983.000 602.401.119 97,01 Kode

Program

01.3676

4 Pengadaan dan Penyaluran

Sarana dan Prasarana

30.250.000 30.250.000 100,00 Kode

Program

01.3678

14.476.290.000 14.284.898.605 98,68

%PROGRAM

KEUANGAN

ANGGARAN DAN REALISASI

PROGRAM KEGIATAN TAHUN 2017

NOJENIS

BELANJA

Page 80: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

Lampiran 4/ 1 - 1

No Nama Pemda Level

1 Prov. Papua Barat 2

2 Kota Sorong 3

3 Kab. Sorong 3

4 Kab. Sorong Selatan 2

5 Kab. Raja Ampat 2

6 Kab. Fakfak 2

7 Kab. Kaimana 2

8 Kab. Manokwari 2

9 Kab. Teluk Wondama 2

10 Kab. Teluk Bintuni 3

11 Kab. Tambrauw 2

12 Kab. Maybrat 2

13 Kab. Manokwari Selatan 2

14 Kab. Pegunungan Arfak 2

LEVEL MATURITAS SPIP

PEMERINTAH DAERAH SE-PROVINSI PAPUA BARAT

TAHUN 2017

Page 81: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

Lampiran 5/ 1 - 1

No Inspektorat Level APIP

1 Prov. Papua Barat 2

2 Kota Sorong 2 Perbaikan

3 Kab. Sorong 3 Perbaikan

4 Kab. Sorong Selatan 2

5 Kab. Raja Ampat 2

6 Kab. Fakfak 3 Perbaikan

7 Kab. Kaimana 2

8 Kab. Manokwari 2

9 Kab. Teluk Wondama 2

10 Kab. Teluk Bintuni 2

11 Kab. Tambrauw 2

12 Kab. Maybrat 1

13 Kab. Manokwari Selatan 2 Perbaikan

14 Kab. Pegunungan Arfak 1

KAPABILITAS APIP DI PROVINSI PAPUA BARAT

TAHUN 2017

Page 82: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

Lampiran 6

HASIL SURVEY KEPUASAN PENGGUNA LAYANAN TRIWULAN IV TAHUN 2017

FUNGSI KEPEGAWAIAN

No. Pernyataan / Pertanyaan Nilai

1. Ketepatan waktu proses pengusulan kenaikan pangkat /jabatan 8,12

2. Transparansi dalam proses pengusulan peserta diklat sertifikasi dan teknis substansi

7,12

3. Ketepatan waktu pengusulan untuk mengikuti diklat sertifikasi JFA 8,71

4. Kesempatan mengikuti diklat teknis substansi 6,76

5. Layanan dalam proses pendataan, penetapan, dan pelaksanaan USJFA/UD/UPI

7,18

6. Layanan pengajuan cuti 8,18

7. Konsistensi kebijakan penerapan jam kantor 8.18

8. Konsistensi penerapan aturan-aturan kepe-gawaian, seperti PP 30/PP 53 dan PP 10

7,53

9. Ketepatan waktu pemrosesan penerbitan keputusan kenaikan gaji berkala 7,59

10. Ketepatan waktu pengusulan dan penerimaan penghargaan Satyalencana Karya Satya

7,76

11. Ketepatan waktu penerbitan PAK Gol. II, III, dan IV/a 7,88

12. 5 Ketepatan penerapan aturan dalam penilaian DUPAK Gol. II, III, dan IV/a 7,65

13. 5,75

Kinerja Tim Penilai Angka Kredit (TPAK) yang menilai DUPAK Saudara

7,59

14. Kinerja Sekretariat TPAK mulai penerimaan DUPAK sampai dengan penerbitan PAK

6,94

15. Pengelolaan berkas kepegawaian 7,00

16. Layanan pembuatan Karpeg, Kartu Isteri/Suami, DP3, KP4, dan Kartu Askes 7,24

17. Jika anda mempunyai masalah kepegawaian, bagaimana pendapat Saudara terhadap kemudahan cara penyampaiannya?

6,94

18. Jika anda mempunyai masalah kepegawaian, bagaimana pendapat Saudara atas jawaban/solusi yang diberikan oleh Sub Bagian Kepegawaian?

6,82

19. Kinerja layanan Sub Bagian Kepegawaian secara keseluruhan 6,65

Rata-rata 7,46

Page 83: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

Lampiran 6

HASIL SURVEY KEPUASAN PENGGUNA LAYANAN TRIWULAN IV TAHUN 2017

FUNGSI KEUANGAN

No. Pernyataan / Pertanyaan Nilai

1. Ketepatan waktu pembayaran Gaji/TKPKN 8,71

2. Ketepatan jumlah pembayaran Gaji/TKPKN 8,65

3. Ketepatan jumlah pembayaran Uang Makan 8,53

4. Apabila Saudara mengajukan permintaan Uang Muka dalam waktu minimal 5 hari kerja sebelum keberangkatan, bagaimana pendapat Saudara tentang ketepatan waktu dan kecukupan pembayaran Uang Muka?

8,00

5. Ketepatan waktu dan kemudahan penerbitan visum SPPD dibandingkan tanggal dimulainya pelaksanaan perjalanan dinas

8,12

6. Jika Anda telah menyampaikan bukti-bukti perjalanan dinas tepat waktu, bagaimana pendapat Saudara tentang kecepatan/ kemudahan SPJ/pertanggungjawaban uang perjalanan dinas?

10,41

7. Kecepatan penerimaan uang sisa perjalanan dinas sejak waktu penyampaian SPJ

8,00

8. Ketersediaan informasi dalam pemrosesan visum SPPD dan pembayaran sisa uang perjalanan dinas

7,88

9. Media informasi dan sosialisasi ketentuan atau kebijakan terkait dengan keuangan

7,82

10. Jika anda mempunyai keluhan, bagaimana pendapat Saudara terhadap kemudahan cara penyampaiannya?

8,12

11. Jika anda mempunyai keluhan, bagaimana pendapat Saudara atas jawaban/solusi yang diberikan oleh Sub Bagian Keuangan?

8,12

12. Kinerja layanan Sub Bagian Keuangan secara keseluruhan 8,35

Rata-rata 8,39

Page 84: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

Lampiran 6

HASIL SURVEY KEPUASAN PENGGUNA LAYANAN TRIWULAN IV TAHUN 2017

FUNGSI UMUM

No. Pernyataan / Pertanyaan Nilai

1. Ketersediaan sarana dan prasarana kerja 5.94

2. Kesesuaian pengadaan perlengkapan dengan kebutuhan sarana dan prasarana kerja

5,88

3. Kemudahan dalam memperoleh dan menggunakan sarana dan prasarana kerja

6.18

4. Kondisi umum sarana dan prasarana kerja yang digunakan 5,94

5. Kecepatan dan ketepatan waktu perbaikan sarana dan prasarana kerja 5,94

6. Ketersediaan koran/media cetak lainnya sebagai sarana mendapatkan informasi

7,59

7. Mutu barang untuk pelaksanaan tupoksi/ keperluan sehari-hari perkantoran 6,94

8. Terkait permintaan barang ke Subbag Umum, bagaimana pendapat Saudara tentang ketersediaan barang persediaan di gudang?

6,94

9. Pengelolaan dan layanan kearsipan 6,88

10. Kecepatan dan ketepatan waktu penyediaan dokumen yang dibutuhkan dari unit kearsipan

7,06

11. Kecepatan dan ketepatan waktu pengganda-an dan penjilidan laporan/ dokumen lainnya

7,18

12. Ketepatan waktu pengiriman laporan/ dokumen lainnya 6,82

13. Kenyamanan dan kemanan lingkungan kerja 6,65

14. Layanan cleaning service terhadap kebersihan kantor dan lingkungan termasuk kamar mandi dan WC

6,29

15. Layanan/kinerja Sekper dan Sekr. Bidang/ Bagian 8,24

16. Penyediaan kendaraan operasional untuk kepentingan penugasan/dinas 6,35

17. Media informasi dan sosialisasi ketentuan atau kebijakan terkait dengan pengelolaan sarana dan prasarana

6,71

18. Jika anda mempunyai keluhan, bagaimana pendapat Saudara terhadap kemudahan cara penyampaiannya?

6,82

19. Jika anda mempunyai keluhan, bagaimana pendapat Saudara atas jawaban/solusi yang diberikan oleh Sub Bagian Umum?

6,48

20. Kinerja layanan Sub Bagian Umum secara keseluruhan 6,48

Rata-rata 6,67

Page 85: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

Lampiran 7/ 1 - 3

Daily NewWeb BPKP

PabarTriwulan I

1 Pelatihan Penatausahaan Barang Milik Daerah (BMD) Berbasis Komputerisasi dan

Workshop Akuntansi Berbasis Akrual bagi Pejabat Pembuat Komitmen di Lingkungan

Pemerintah Kabupaten Manokwari Selatan

1

2 Pelatihan Workshop Sistem Informasi Manajemen Akuntabilitas (SIMA) Versi 4.0 1

3 Sosialisasi Program Anti Korupsi (SosPak) pada Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH)

Manokwari, Provinsi Papua Barat1

4 Sosialisasi dan Internalisasi Perka BPKP Nomor 7 Tahun 2016 tentang Road Map

Reformasi Birokrasi BPKP Tahun 2015 - 20161

5 Sosialisasi Efektivitas Pembinaan BPKP dalam Peningkatan Kapabilitas APIP pada

Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat di Manokwari1

6 Kanwil Kemenkumham Papua Barat Gelar Deklarasi Janji Kinerja 2017 1

7 Rp44 Miliar Anggaran Papua Barat Belum Dipertanggungjawabkan 1

8 Aset Milik Pemda Manokwari Ditaksir Mencapai Rp2,4 Triliun 1

9 Meski APBD 2017 Belum Diketok, Belanja Rutin Sudah Berjalan 1

10 DPA 2017 Papua Barat Senilai Rp7 Triliun 1

11 Sisa UP Pemda Manokwari Sentuh Rp6 Miliar 1

12 Dugaan Korupsi Disdik Wondama, Lima Oknum PNS Segera Diserahkan ke

Kejaksanaan1

13 Kejaksaan Dalami Kerugian Negara, Sejumlah Pejabat Mansel Kembali Diperiksa 1

14 Kasus TV Parlemen, Kejaksaan Segera Panggil Anggota DPRPB 1

15 Berkas Dugaan Korupsi Pembangunan Asrama Mahasiswa Tambrauw Segera

Dilimpahkan1

16 Wabup Soroti SKPD yang Belum Stor LKPJ 2016 1

17 Tahun 2017 Target Pajak Kendaraan Rp4 M 1

18 Polisi Tetapkan JO Tersangka Dana Bandara 1

19 Kejari Tunggu Tahap 2 Dugaan Korupsi Biaya Wisuda Unima 1

20 Bulan Depan BPK Audit Pemprov Papua 1

21 Tim Satgas Saber Pungli Tangkap Tiga Orang di Kabupaten Sorsel 1

22 Kerugian Keuangan Negara Pengadaan Kapal Kargo di Sorsel Rp1,2 Miliar Lebih 1

23 Dua Tahun Mandek, KPK Supervisi Kasus Alkes dan Pusling Sorsel 1

24 Biro Pemerintahan akan Undang Dirjen Kemendagri dan BPKP 1

25 BPK Harapkan Tindak Lanjut dan Komitmen Kepala Daerah 1

26 Bidang Kesehatan Dapat Tambahan Dana Otsus 5 Persen 1

27 Kejaksaan Telusuri Dugaan Penyelewengan Dana Festival Arfak 2016 1

28 Polisi Dalami Kasus Pungli Dispenda Manokwari 1

29 Pemerintah Siapkan Rp2,3 Triliun untuk Infrastruktur Papua 1

30 Jokowi Inginkan Seni dan Budaya Jadi Sumber Perekonomian RI 1

31 Simson Manupapami Jalani Sidang Dugaan Korupsi Ujian Kesetaraan 1

32 Kejaksaan Segera Inventaris Peralatan TV Parlemen dan Laptop di DPRPB 1

33 Bupati: Silahkan Penegak Hukum Tindaklanjuti Pengembalian UP 1

34 50 Persen Dana Otsus untuk Pendidikan dan Kesehatan 1

35 2017, Targetkan PAD Teluk Bintuni Rp50 Milyar 1

36 Bupati akan Sidak Dana Desa dan Padat Karya 1

37 BPK Audit Laporan Keuangan Pemkab Mansel 1

38 Bangun Sistem Aplikasi Elektronik Perencanaan dan Penganggaran 1

39 Alokasi Anggaran Satuan Kerja di PB Rp6,547 T 1

40 Dispenda Target PAD Tahun 2017 50 Milyar 1

41 Penggunaan Dana Kampung dan Program Padat Karya akan Diperiksa Inspektorat1

42 Plt. Sekda Pantau Respon SKPD Terkait Pemeriksaan BPK 1

43 Keterangan Saksi di Dalam BAP Dinilai Menyusahkan Terdakwa 1

DAFTAR JUDUL BERITA YANG DIMUAT DI HALAMAN UTAMA

PERWAKILAN BPKP PROVINSI PAPUA BARAT TAHUN 2017

Berita per Triwulan

Page 86: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

Lampiran 7/ 2 - 3

Daily NewWeb BPKP

PabarBerita per Triwulan

44 Kejari Fakfak Terus Berupaya Bongkar Dugaan Korupsi STKIP Nuuwar Fakfak 1

45 Tahun 2017, Dana Desa Bertambah Jadi Rp127 Milyar 1

46 Februari 2017, Papua Barat Deflasi -0,04 Persen 1

47 Wabup Buka Sosialisasi Penyampaian Laporan Keuangan Daerah 1

48 KPK Berharap Seluruh Provinsi Terapkan "e-government" pada 2018 1

49 Diperiksa Jaksa, Kadisdik Sebut Kadisporda Tanggung Jawab Dana Paskibra 2009 1

50 Dugaan Penyelewengan Dana Paskibra 2009 Lanjut ke Penyidikan 1

51 Penyidik Sebut Empat Orang Diduga Kuat Terlibat di Kasus TV Parlemen 1

52 KPK: Lebih Baik Kembalikan Uang Ketimbang Membantah 1

53 Dana Pilkada Rp506 Miliar, KPU akan "Kembalikan" Rp100 Milyar 1

54 Dugaan Korupsi Pengadaan Rumpon Dilimpahkan 1

55 5 Tersangka Tipikor di Teluk Wondama Dilimpahkan ke Kejaksaan Manokwari 1

56 Pembangunan Papua Barat TA 2018 Prioritaskan 6 Program 1

57 Pengelolaan Keuangan Pemprov Papua Barat akan Berbasis IT 1

58 Sistem Penatausahaan Aset Masih Buruk, 86 Pegawai Diberikan Pelatihan 1

59 Dana Otsus Senilai Rp42 Milyar Dihibahkan untuk FK Unipa 1

60 Kasus Korupsi TV Parlemen dan Laptop, Hasil Audit BPKP akan Memperkuat Bukti1

61 SPPH 3 SKPD Dilimpahkan ke Kejaksaan Manokwari 1

56 5

Triwulan II

1 BPKP Pabar Internalisasikan Road Map Reformasi Birokrasi BPKP Tahun 2015 - 20161

2 Efektivitas Pembinaan BPKP dalam Peningkatan Kapabilitas APIP 1

3 BPKP Kawal Pengelolaan Keuangan Desa Kabupaten Kaimana 1

4 Mendes Minta Masyarakat Aktif Awasi Pemanfaatan Dana Desa 1

5 Tunggakan Rp32 Miliar Suku Sebyar, Bintuni Koordinasi ke Provinsi 1

6 Akuntabilitas Kinerja Pemerintah, Papua Barat Peringkat 32 1

7 Rawan di Korupsi, Perlu Adanya Aturan untuk Kelola Dana Pendidikan 1

8 Bupati Telah Serahkan LKPD 2016 ke BPK RI 1

9 BPK Berikan Catatan Khusus untuk Sejumlah SKPD Pemprov 1

10 Kejari Pastikan Audit Kasus TV Parlemen dan Laptop Tuntas Mei 1

11 Laporan Dana Desa 2016 Manokwari Selatan Tuntas 1

12 Bidik Dugaan Korupsi Miliaran di Mansel, Kejaksaan Panggil Kontraktor 1

13 Kejari Sebut Penggunaan Anggaran Tak Sesuai Fakta Lapangan 1

14 SKPD di Mansel Diperiksa BPK-RI 1

15 Pemerintah Kampung Harus Tertib Membuat Laporan Keuangan 1

16 Bendahara Barang Dapat Pelatihan 3 Hari 1

17 Hasil Pemeriksaan BPK Ada Temuan di 11 SKPD 1

18 Kembangkan Produk Unggulan, Setiap Kampung Diharapkan Membentuk BUMDes1

19 Dinas PKP Tindaklanjuti Temuan Inspektorat 1

20 DPRD Mansel akan Mulai Pembahasan Raperda OPD 1

21 LHP BPK 2016 Enam Kabupaten WTP, Empat WDP Disita 1

22 BPKAD Warning Penggunaan Dana DAK 1

23 Bupati Serahkan Temuan BPK ke SKPD 1

24 Tantangan Meningkatkan Kinerja Aparatur 1

25 Target PAD Manokwari Sesuai Harapan 1

26 DPRD akan Pastikan LKPj Bupati ke Lapangan 1

27 Dandes 2017, Setiap Kampung Dapat Rp900 Juta Lebih 1

24 3

Triwulan III

1 Kepala Perwakilan Lantik Empat Pejabat Baru di Lingkungan Perwakilan BPKP Papua

Barat1

Sub Total

Page 87: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

Lampiran 7/ 3 - 3

Daily NewWeb BPKP

PabarBerita per Triwulan

2 Perwakilan BPKP Provinsi Papua Barat: Melepas dengan Senyum, Menyambut

dengan Semangat Baru1

3 Kabupaten Maybrat Bertekad Wujudkan Akuntabilitas Keuangan Daerah 1

4 BPKP Pabar Koordinasikan Pengawasan ke Polda Pabar 1

5 Tambrauw Belum Pertanggungjawab-kan Dana Bansos Rp60 Miliar 1

6 Sisa Belanja DPRD Rp1,4 Miliar Harus Dikembalikan 1

7 2018, Realisasi Pembagian Dana Otsus 90:10 1

8 DPU Gelar Bintek Perda Pembangunan Gedung 1

9 DPRD Bertemu OPD Bahas Serapan Anggaran 2017 1

10 BPSDMD Papua Barat Gelar Pelatihan Keuangan Daerah 1

11 DPRD Manokwari Berikan 27 Rekomendasi atas LKPj Bupati 1

12 Dinas Kesehatan Evaluasi Bidang Pelayanan Kesehatan 1

13 PAD Manokwari Ditargetkan 36 Miliar, Realisasi per Juli 2017 Lebih Tinggi dari PAD

20161

14 Jokowi Kucurkan Rp7,6 T untuk Pembangunan di Papua Tahun Ini 1

15 Kades Diminta Kelola Dana Desa untuk Empat Hal Ini 1

16 Bintuni Siapkan Laporan Penggunaan DAK Fisik Tahap Pertama 1

17 Mendes: Dana Desa Berpotensi Dikorupsi di Ketiga Daerah Ini 1

18 Kerugian Negara Pengadaan TV Parlemen Rp395 Juta Dikembalikan ke Kas Negara1

19 Kejari Sorong Sosialisasikan Dana Desa, Alokasi Dana Desa dan TP4D 1

20 Sampaikan LPj APBD 2016, Pemda Diminta Hati-Hati Kelola Keuangan 1

21 Sugiyono Akui Daya Serap Anggaran Pemprov Papua Barat Sangat Kecil 1

22 Inspektorat Tidak Lagi Menangani Inventaris Aset Daerah 1

23 Rekomendasi BPK Tak Diselesaikan, Bupati: akan Dibawa ke MP-TPTGR 1

19 4

Triwulan IV

1 BPKP Pabar Raih Penghargaan Pengelolaan Anggaran Terbaik Tahun 2017 1

2 Perbaiki Penganggaran Pemda Melalui Workshop SIMD 1

3 Percepatan Implementasi Aplikasi Siskeudes di Wilayah Provinsi Papua Barat 1

4 Tingkatkan Kinerja Auditor Melalui Pengembangan Kompetensi 1

5 Tingkatkan Peran APIP untuk Memaksimalkan Pencegahan Korupsi 1

6 FGD Fraud Risk Assessment atas PSN Pelabuhan Seget Sorong 1

7 Bersinergi Ciptakan Pencegahan Korupsi Berintegrasi 1

8 Gubernur Provinsi Papua Barat Lantik Kepala Perwakilan BPKP Papua Barat 1

9 BPKP Pabar Koordinasi Pengawasan ke Polda Pabar 1

0 9

99 21Total

Sub Total

Sub Total

Page 88: LAPORAN KINERJA 2017 2017... · 2018-05-23 · vi LAPORAN KINERJA BPKP PABAR TAHUN 2017 Ringkasan Eksekutif erwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua

BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN PERWAKILAN BPKP PROVINSI PAPUA BARAT

Jalan Angkasa Mulyono, Amban – Manokwari Telepon (0986) 2217087, Faksimile (0986) 2217088

Web: http://www.bpkp.go.id, email:[email protected]