LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

23
i LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS 2020 (Sintesis dan Uji Antimikrobial Senyawa Bioaktif Berkerangka Oksindola Dalam Rangka Ketahanan dan Kemandirian Obat) Tim Peneliti : Arif Fadlan, S.Si., M.Si., D.Sc. (Kimia/FSAD) Prof. Dr. Mardi Santoso (Kimia/FSAD) Sri Fatmawati, S.Si., M.Sc., Ph.D. (Kimia/FSAD) DIREKTORAT RISET DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA 2020 Sesuai Surat Perjanjian Pelaksanaan Penelitian No: 852/PKS/ITS/2020

Transcript of LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

Page 1: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

i

LAPORAN KEMAJUAN

PENELITIAN DOKTOR BARU

DANA ITS 2020

(Sintesis dan Uji Antimikrobial Senyawa Bioaktif Berkerangka Oksindola

Dalam Rangka Ketahanan dan Kemandirian Obat)

Tim Peneliti :

Arif Fadlan, S.Si., M.Si., D.Sc. (Kimia/FSAD)

Prof. Dr. Mardi Santoso (Kimia/FSAD)

Sri Fatmawati, S.Si., M.Sc., Ph.D. (Kimia/FSAD)

DIREKTORAT RISET DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

SURABAYA

2020

Sesuai Surat Perjanjian Pelaksanaan Penelitian No: 852/PKS/ITS/2020

Page 2: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

i

Daftar Isi

Daftar Isi .......................................................................................................................................................... i

Daftar Tabel .................................................................................................................................................... ii

Daftar Gambar ............................................................................................................................................... iii

Daftar Lampiran ............................................................................................................................................. iv

BAB I RINGKASAN ..................................................................................................................................... 1

BAB II HASIL PENELITIAN ........................................................................................................................ 2

BAB III STATUS LUARAN ........................................................................................................................ 11

BAB IV PERAN MITRA ............................................................................................................................. 12

BAB V KENDALA PELAKSANAAN PENELITIAN ............................................................................... 13

BAB VI RENCANA TAHAPAN SELANJUTNYA ................................................................................... 14

BAB VII DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................................... 15

BAB VIII LAMPIRAN ................................................................................................................................. 16

LAMPIRAN 1 Tabel Daftar Luaran ............................................................................................................. 17

Page 3: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

ii

Daftar Tabel

Tabel 2.1 Hasil penambatan ulang ligan ko-kristal PIM pada makromolekul 2D0T 7

Tabel 2.2 Hasil perhitungan RMSD ligan ko-kristal PIM hasil penambatan terhadap

referensi 8

Tabel 2.3 Data hasil penambatan silang senyawa 1-4 pada makromolekul 2D0T 8

Tabel 2.4 Data interaksi-interaksi senyawa 1, 2, 3 terhadap makromolekul 2D0T 10

Page 4: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

iii

Daftar Gambar

Gambar 2.1 Struktur senyawa 1-6 2

Gambar 2.2 Struktur makromolekul IDO1 dengan identitas 2D0T berserta perbesaran

area situs ikat ligan 3

Gambar 2.3 Rantai A makromolekul 2D0T setelah melalui proses preparasi 4

Gambar 2.4 Rantai A makromolekul 2D0T setelah ligan ko-kristal PIM diekstrak 4

Gambar 2.5 Struktur 2D senyawa 1-4 dan ligan ko-kristal PIM 5

Gambar 2.6 Struktur 3D senyawa 1-4 dan ligan ko-kristal PIM 5

Gambar 2.7 Area penambatan (grid box) molekular pada situs ikat ligan

ko-kristal PIM 6

Gambar 2.8 Penyejajaran atom-atom antara enam konformasi hasil

penambatan ulang dengan konformasi ligan ko-kristal PIM sebenarnya 7

Gambar 2.9 Visualisasi interaksi ligan-reseptor senyawa 1, 2, dan 3

dalam tampilan 3D 9

Gambar 2.1 Visualisasi interaksi ligan-reseptor senyawa 1, 2, dan 3

dalam tampilan 2D 9

Page 5: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

iv

Daftar Lampiran

Lampiran 1 Tabel Daftar Luaran 17

Page 6: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

1

BAB I RINGKASAN

Latar belakang: Penyakit infeksi masih menjadi masalah kesehatan utama di dunia. Kasus

penyakit infeksi yang akhir-akhir ini terjadi dan menjadi perhatian dunia adalah kasus penyebaran

novel coronavirus. Di Indonesia, penyakit infeksi berkisar antara 0,4-18,5% dengan diare, ISPA,

malaria, pneumonia, dan TBC merupakan penyakit infeksi dengan angka kejadian terbanyak.

Antibiotika umumnya digunakan untuk penanggulangan penyakit infeksi. Akan tetapi, penggunaan

antibiotika seringkali tidak tepat dan mengakibatkan terjadinya resistensi dan multipel resistensi

mikroba terhadap antibiotik. Pengembangan agen-agen baru untuk penanganan penyakit infeksi

merupakan salah satu fokus utama dalam hal ini. Oksindola yang memiliki berbagai aktivitas

biologis seperti antifungi, antibakteri, antiproliferatif, antikanker, antiinflamatori, antihipertensif,

antikonvulsan, antioksidan, antiHIV, dan antidiabetes telah banyak digunakan dalam bidang

kesehatan, dan beberapa diantaranya telah dijual bebas (Sunitinib, obat antikanker).

Tujuan: Penelitian bertujuan untuk sintesis senyawa-senyawa berkerangka oksindola dengan

substituen golongan halogen (fluorin, klorin, dan bromin), metil, dan nitro yang dilanjutkan dengan

karakterisasi struktur senyawa-senyawa tersebut, uji aktivitas antimikrobial, dan studi penambatan

molekular.

Tahapan metode penelitian: Senyawa-senyawa berkerangka oksindola dengan substituen

golongan halogen (fluorin, klorin, dan bromin), metil, dan nitro disintesis melalui reaksi berbagai

isatin dengan aseton menggunakan metoda refluks. Reaksi kemudian dilanjutkan dengan eliminasi

air menggunakan campuran asam klorida pekat dan asam asetat glasial dengan refluks.

Karakterisasi senyawa-senyawa yang terbentuk dilakukan dengan metoda spektroskopi yang

meliputi analisis IR, NMR, dan MS. Selanjutnya, uji aktivitas antimikrobial dilakukan terhadap

berbagai bakteri dengan metoda disc-diffusion yang dilanjutkan dengan penentuan MIC dan MBC.

Lebih lanjut, penambatan molekular dipelajari dengan Autodock Vina dalam PyRx dan visualisasi

menggunakan PyMOL.

Luaran yang ditargetkan: Penelitian ini menargetkan sebuah artikel ilmiah yang dipublikasikan

pada jurnal internasional terindeks (Q2) dan diseminasi hasil penelitian pada forum ilmiah

internasional.

Kata kunci: antimikrobial, oksindola, sintesis

Page 7: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

2

Ringkasan penelitian berisi latar belakang penelitian,tujuan dan tahapan metode

penelitian, luaran yang ditargetkan, kata kunci

BAB II HASIL PENELITIAN

2.1 Penambatan Molekular

Studi penambatan molekular dilakukan untuk mengetahui potensial suatu senyawa sebagai

inhibitor enzim IDO1 berdasarkan bentuk strukturnya. Senyawa turunan oksindola 5-kloro-3-

hidroksi-3-(2-oksopropil)indolin-2-ona (1), 5,7-dikloro-3-hidroksi-3-(2-oksopropil)indolin-2-ona

(2), dan (Z)-5,7-dikloro-3-(2-oksopropilidene)indolin-2-ona (3) dipilih sebagai spesi ligan dalam

proses penambatan berdasarkan bentuk strukturnya yang merupakan analog dari turunan oksindola

(Z)-1-(5-kloro-2-oksoindolin-3-iliden)pentana-2,4-diona (4), 5-kloro-3-(2-oksopropilidena)indola-

2-ona (5), dan 1-(3-hidroksi-2-oksoindolin-3-il)pentana-2,4-diona (6) pada penelitian terdahulu

yang dilakukan oleh Paul, dkk pada tahun 2017 dengan kerangka struktur dasar yang sama berupa

oksindola, dan substituent yang terikat berupa gugus hidroksil, gugus kloro, dan rantai samping

berupa aseton (Gambar 1) [2]. Selain senyawa 1, 2, dan 3, senyawa 4 juga dipilih sebagai senyawa

pembanding berdasarkan konsentrasi penghambatan 50% (IC50) enzim IDO1 paling potensial yang

dilaporkan oleh Paul, dkk pada tahun 2017 sebesar 0,33 µM [2].

Gambar 2.2 Struktur senyawa 1-6

2.2 Preparasi Makromolekul

Makromolekul enzim indoleamina 2,3-dioksigenase 1 yang digunakan dalam penelitian ini

merupakan protein enzim IDO1 terkompleks ligan ko-kristal 4-fenilimidazola (PIM) dengan ligan

1 2 3

4

[2] 5 [2] 6

[2]

NH

O

O

HOCl

NH

O

O

HO

Cl

Cl

NH

O

O

Cl

Cl

ONH

Cl

OO

ONH

Cl

O

ONH

HO

OO

Page 8: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

3

ko-kristal yang lainnya berupa protoporfirin IX yang mengandung besi (HEM), dan asam 2-

(sikloheksilamino)etanasulfonat (NHE), serta memiliki identitas protein 2D0T pada data bank

protein (protein data bank, PDB) [3]. Makromolekul 2D0T memiliki dua rantai, yaitu rantai A dan

B dengan sekuens penyusunan asam amino yang identik. Masing-masing rantai terdiri dari domain

besar dan kecil. Domain besar tersusun atas 15 rantai heliks-. Sedangkan, domain kecil tersusun

atas sembilan rantai heliks- dan dua lembar-β (Gambar 2). Pada penelitian ini dipilih rantai A

sebagai reseptor protein karena sekuens penyusunan asam amino yang identik antara rantai A dan

B. Preparasi rantai A dilakukan melalui penghilangan molekul pelarut, pemisahan rantai B dari

rantai A, dan penambahan atom-atom hidrogen (Gambar 3). Selanjutnya, untuk menyediakan situs

ikat bagi ligan-ligan yang akan dianalisis maka ligan ko-kristal PIM diekstrak dari situs ikatnya

(Gambar 4). Ligan ko-kristal PIM yang telah diekstraksi kemudian disimpan dengan format file

.sdf untuk selanjutnya dilakukan penambatan ulang. Sedangkan rantai A makromolekul 2D0T yang

telah dipreparasi disimpan sebagai file dengan format .pdb.

Gambar 2.3 Struktur makromolekul IDO1 dengan identitas 2D0T berserta perbesaran area situs

ikat ligan

Page 9: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

4

Gambar 2.4 Rantai A makromolekul 2D0T setelah melalui proses preparasi

Gambar 2.5 Rantai A makromolekul 2D0T setelah ligan ko-kristal PIM diekstrak

2.3 Preparasi dan Optimasi Senyawa Ligan

Struktur dua dimensi (2D) senyawa 1-4 dan ligan ko-kristal PIM digambar disertaid engan

penambahan atom-atom hidrogen hingga semua atom yang terikat dapat teramati (Gambar 5).

Selanjutnya, struktur 2D senyawa 1-4 dan ligan ko-kristal PIM dikonversi menjadi struktur tiga

dimensi (3D) yang dilanjutkan dengan minimisasi energi dan pengaturan pH pada 7,40 (Gambar 6).

Minimisasi energi dilakukan menggunakan medan gaya molekular (molecular force field)

MMFF94. Pemilihan medan gaya MMFF94 berdasarkan fungsinya untuk mencapai akurasi terbaik

Page 10: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

5

terhadap sistem biologis seperti protein dan molekul organik lainnya [4]. Pengaturan pH pada 7,40

mengacu pada penelitian yang melakukan injeksi kinurenina ke dalam tikus betina BALB/c dengan

kondisi pH 7,40 [5]. Semua senyawa yang telah dioptimasi selanjutnya disimpan dengan format

.sdf.

1 2 3 4 PIM

Gambar 2.6 Struktur 2D senyawa 1-4 dan ligan ko-kristal PIM

Gambar 2.7 Struktur 3D senyawa 1-4 dan ligan ko-kristal PIM

2.4 Penambatan Ulang dan Validasi Penambatan Molekular

Semua senyawa ligan yang telah dioptimasi dan disimpan dengan bentuk format file .sdf serta

makromolekul 2D0T yang telah dipreparasi dan disimpan dengan bentuk format file .pdb masih

belum bisa dideteksi oleh program penambatan sebagai objek ligan dan objek reseptor. Proses

penambatan menggunakan AutoDock Vina dapat berjalan apabila objek ligan dan reseptor sudah

dikonversi menjadi format .pdbqt. Sehingga, semua senyawa ligan yang telah dioptimasi dan

makromolekul 2D0T yang telah dipreparasi dikonversi ke dalam bentuk format .pdbqt.

1 2 3 4 PIM

Page 11: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

6

Gambar 2.8 Area penambatan (grid box) molekular pada situs ikat ligan ko-kristal PIM

Selanjutnya ligan ko-kristal PIM yang telah dioptimasi dan makromolekul 2D0T yang telah

dipreparasi dipilih sebagai objek ligan dan makromolekul untuk menjalankan proses penambatan

ulang. Proses penambatan dilakukan pada situs ikat ligan ko-kristal PIM, yaitu pada koordinat

sumbu X 59,6 Å, sumbu Y 53,1 Å, sumbu Z 18,6 Å dengan ukuran area penambatan (grid box) X

12 Å, Y 12 Å, Z 12 Å (Gambar 7). Hasil penambatan molekular berupa data afinitas ikatan (binding

affinity), pose konformasi, root-mean-square deviation (RMSD) upper bound, dan lower bound.

Afinitas ikatan mendefinisikan kuat interaksi yang terbentuk antara ligan dengan residu-residu pada

protein, semakin negatif nilai afinitas ikatan menunjukkan semakin baik prediksi terikatnya ligan

pada situs ikatnya [6]. Pose konformasi menunjukkan kemungkinan konformasi yang mungkin

menghasilkan interaksi dengan protein. Selanjutnya, root-mean-square deviation (RMSD) upper

bound (ub) dan lower bound (lb) menunjukkan nilai deviasi relatif dari penyejajaran atom-atom

suatu konformasi terhadap konformasi pose terbaik dengan afinitas ikatan paling rendah. RMSD

upper bound mencocokkan setiap atom dalam satu konformasi dengan dirinya sendiri di konformasi

lainnya dan mengabaikan kesimetrisan, sedangkan RMSD lower bound mencocokkan setiap atom

dalam satu konformasi dengan atom terdekat dari jenis unsur yang sama di konformasi lainnya [6].

Nilai RMSD yang ditunjukkan dari hasil proses penambatan tidak dapat memvalidasi metode yang

digunakan sudah tepat karena tidak dibandingkan dengan konformasi ligan ko-kristal PIM yang

sebenarnya. Hasil penambatan ulang ligan ko-kristal PIM pada makromolekul 2D0T ditunjukkan

pada Tabel 1.

Page 12: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

7

Tabel 2.1 Hasil penambatan ulang ligan ko-kristal PIM pada makromolekul 2D0T

Pose Afinitas Ikatan (kcal/mol) RMSD/ub RMSD/lb

1 -6,3 0.0 0.0

2 -6,3 1.405 0.052

3 -6,0 4.357 2.252

4 -6,0 4.563 2.25

5 -5,6 2.07 1.235

6 -5,2 4.593 2.156

Validasi proses penambatan molekular melalui penambatan ulang dilakukan dengan

melakukan perhitungan root-mean-square deviation (RMSD) melalui penyejajaran atom-atom

antara enam konformasi hasil penambatan ulang dengan konformasi ligan ko-kristal PIM yang

sebenarnya (Gambar 8). Hasil perhitungan RMSD ditunjukkan pada Tabel 2. Metode penambatan

molekular yang telah digunakan merupakan metode yang valid dengan menunjukkan nilai RMSD

yang mendekati nilai 0 Å atau kurang dari 2,0 Å [7]. Berdasarkan nilai RMSD dari proses validasi

maka pose pertama dari hasil penambatan molekular dinyatakan sebagai pose hasil prediksi yang

paling baik.

Gambar 2.9 Penyejajaran atom-atom antara enam konformasi hasil penambatan ulang dengan

konformasi ligan ko-kristal PIM sebenarnya

Page 13: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

8

Tabel 2.2 Hasil perhitungan RMSD ligan ko-kristal PIM hasil penambatan terhadap referensi

Pose Root-mean-squared Deviation (RMSD) (Å)

1 0,088

2 1,388

3 0,267

4 1,267

5 0,181

6 1,181

2.5 Penambatan Silang

Pada bagian penambatan silang, senyawa 1, 2, dan 3 ditambatkan di area situs ikat ligan ko-

kristal PIM pada makromolekul 2D0T. Penambatan silang yang dilakukan merupakan flexible

ligand docking di mana senyawa 1, 2, dan 3 bersifat fleksibel terhadap konformasi yang dipengaruhi

oleh komponen torsi dan reseptor makromolekul 2D0T bersifat rigid. Selanjutnya, dilakukan

penambatan silang senyawa pembanding 4 untuk membandingkan nilai afinitas ikatan yang

diperoleh sehingga dapat dianalisis potensial inhibisi senyawa 1, 2, dan 3 dibandingkan senyawa 4.

Hasil penambatan silang senyawa 1, 2, 3, dan 4 ditunjukkan pada Tabel 3. Berdasarkan

perbandingan nilai afinitas ikatan, senyawa 1, 2, dan 3 pada pose pertama menunjukkaan nilai

afinitas ikatan yang lebih baik dari afinitas ikatan senyawa 4.

Tabel 2.3 Data hasil penambatan silang senyawa 1-4 pada makromolekul 2D0T

Senyawa Pose Afinitas Ikatan (kcal/mol) RMSD/ub RMSD/lb

1

1 -4.4 0.0 0.0

2 -4.2 4.572 2.782

3 -3.2 3.311 2.311

2

1 -1.5 0.0 0.0

2 -0.7 3.528 1.706

3 0.9 5.366 3.359

3

1 -2.6 0.0 0.0

2 -0.8 5.009 3.358

3 0.1 1.149 0.999

4 0.3 5.506 3.486

4 1 0.0 0.0 0.0

Page 14: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

9

2 1.1 5.98 3.624

3 1.4 1.022 0.97

2.6 Analisis Interaksi Ligan-Reseptor

Analisis interaksi ligan-reseptor dilakukan terhadap hasil penambatan senyawa 1, 2, dan 3 pose-

1 secara tiga dimensi (3D) dan dua dimensi (2D). Interaksi yang dianalisis meliputi interaksi ikatan

hidrogen, ikatan halogen, ikatan koordinasi logam, interaksi hidrofobik, π-π stacking, π-kation, dan

jembatan garam. Interaksi ditunjukkan melalui jarak interaksi dalam Angstorm (Å). Jeffrey

mengkategorikan ikatan hidrogen berdasarkan jarak donor-aseptor di mana jarak 2,2-2,5Å sebagai

interaksi kuat, 2,5-3,2 Å sebagai interaksi moderat serta 3,2-4,0 Å sebagai interaksi lemah [8].

Visualisasi interaksi ikatan dalam tampilan 3D dan 2D ditunjukkan pada Gambar 9 dan Gambar 10.

Seluruh interaksi yang terjadi ditabulasi pada Tabel 4. Berdasarkan visualisasi, semua senyawa

berinteraksi dengan residu Tirosin-126, Serin-167, dan gugus HEM melalui interaksi ikatan

hidrogen, ikatan halogen, ikatan koordinasi logam, interaksi hidrofobik, dan interaksi π-π stacking.

1 2 3

Gambar 2.10 Visualisasi interaksi ligan-reseptor senyawa 1, 2, dan 3 dalam tampilan 3D

1 2 3

Gambar 2.11 Visualisasi interaksi ligan-reseptor senyawa 1, 2, dan 3 dalam tampilan 2D

Page 15: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

10

Tabel 2.4 Data interaksi-interaksi senyawa 1, 2, 3 terhadap makromolekul 2D0T

Interaksi Senyawa

1 2 3

Ikatan Hidrogen TYR126, SER167,

SER263 Tidak ada

SER167, HEM (gugus

pirola)

Ikatan Halogen SER263 dan HEM

(lengan 7-propanoat)

SER167, TYR126,

dan HEM (2 gugus

pirola)

Tidak ada

Hidrofobik TYR126 TYR126 Tidak ada

π-π Stacking Cincin Benzena

dengan HEM

Cincin Benzena

dengan HEM dan

PHE163

Cincin Benzena

dengan TYR126

Ikatan koordinasi Tidak ada Tidak ada

Oksigen 3-(2-

oksopropil) dengan

HEM (Fe2+)

π-kation Tidak ada Tidak ada Tidak ada

Jembatan garam Tidak ada Tidak ada Tidak ada

Page 16: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

11

BAB III STATUS LUARAN

Penelitian ini menargetkan sebuah artikel ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal internasional

terindeks (Q2) dan diseminasi hasil penelitian pada forum ilmiah internasional. Artikel ilmiah masih

dalam tahap persiapan sedangkan diseminasi hasil penelitian akan disampaikan dalam The 1st

International Symposium On Health Sciences pada 22-23 September 2020 yang diselenggarakan

oleh Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Jenderal Soedirman .

Page 17: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

12

BAB IV PERAN MITRA

Penelitian Doktor Baru tidak memiliki mitra.

Page 18: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

13

BAB V KENDALA PELAKSANAAN PENELITIAN

1. Pelaksanaan penelitian dan eksperimen di laboratorium terkendala oleh penutupan kampus dan

laboratorium sejak pertengahan maret (sebelum ditandatanganinya kontrak penelitian pada 2

April 2020), akibat pandemi covid-19.

2. Pelaksanaan penelitian juga terkendala pengadaan bahan kimia yang umumnya dapat

diperkirakan tiga hingga enam bulan kedatangan menjadi tidak dapat diperkirakan akibat

pandemi covid-19.

Page 19: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

14

BAB VI RENCANA TAHAPAN SELANJUTNYA

Sebagaimana diketahui bersama melalui Surat Keputusan Kuasa Pengguna Anggaran Deputi

Bidang Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan

Inovasi Nasional Republik Indonesia Nomor 31 / EI /KPT / 2020 Tentang Suplemen Panduan

Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Pada Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019

(Covid-19) perihal Penelitian poin 1 huruf e yang menyatakan bahwa “proses penelitian untuk

mencapai luaran dapat diperoleh dengan berbasis teknologi informasi (elektronik/virtual/daring)”,

maka rencana tahapan penelitian ini selanjutnya :

1. Dilaksanakan dengan memanfaatkan teknologi informasi (elektronik/virtual/daring) untuk

mendapatkan data eksperimen.

2. Dilaksanakan dengan penapisan virtual (virtual screening) melalui penambatan molekular

(molecular docking) untuk mencapai luaran yang dijanjikan.

3. Dilaksanakan sebagaimana rencana awal yaitu dengan eksperimental di laboratorium sambil

menunggu kedatangan bahan kimia. Luaran yang dijanjikan di awal diharapkan dapat terpenuhi

dan dapat dilakukan studi korelasi hasil penambatan molekular dengan hasil eksperimental

laboratorium.

Page 20: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

15

BAB VII DAFTAR PUSTAKA

[1] M. Platten, E. A. A. Nollen, U. F. Röhrig, F. Fallarino, and C. A. Opitz, “Tryptophan

metabolism as a common therapeutic target in cancer, neurodegeneration and beyond,” Nat.

Rev. Drug Discov., vol. 18, no. 5, pp. 379–401, 2019, doi: 10.1038/s41573-019-0016-5.

[2] S. Paul et al., “Synthesis and evaluation of oxindoles as promising inhibitors of the

immunosuppressive enzyme indoleamine 2,3-dioxygenase 1,” Medchemcomm, vol. 8, no. 8,

pp. 1640–1654, 2017, doi: 10.1039/c7md00226b.

[3] H. Sugimoto, S. -i. Oda, T. Otsuki, T. Hino, T. Yoshida, and Y. Shiro, “Crystal structure of

human indoleamine 2,3-dioxygenase: Catalytic mechanism of O2 incorporation by a heme-

containing dioxygenase,” Proc. Natl. Acad. Sci., vol. 103, no. 8, pp. 2611–2616, Feb. 2006,

doi: 10.1073/pnas.0508996103.

[4] T. A. Halgren, “Merck molecular force field. I. Basis, form, scope, parameterization, and

performance of MMFF94,” J. Comput. Chem., vol. 17, no. 5‐6, pp. 490–519, Apr. 1996, doi:

10.1002/(SICI)1096-987X(199604)17:5/6<490::AID-JCC1>3.0.CO;2-P.

[5] C. Kiank et al., “Psychological Stress-Induced, IDO1-Dependent Tryptophan Catabolism:

Implications on Immunosuppression in Mice and Humans,” PLoS One, vol. 5, no. 7, p. e11825,

Jul. 2010, [Online]. Available: https://doi.org/10.1371/journal.pone.0011825.

[6] S. Dallakyan and A. J. Olson, “Small-Molecule Library Screening by Docking with PyRx,” in

Chemical Biology: Methods in Molecular Biology, vol. 1263, J. E. Hempel, C. H. Williams,

and C. C. Hong, Eds. New York, NY: Springer New York, 2015, pp. 243–250.

[7] W. J. Allen and R. C. Rizzo, “Implementation of the Hungarian algorithm to account for ligand

symmetry and similarity in structure-based design,” J. Chem. Inf. Model., vol. 54, no. 2, pp.

518–529, 2014, doi: 10.1021/ci400534h.

[8] G. A. Jeffrey, An Introduction to Hydrogen Bonding. Oxford University Press, 1997.

Page 21: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

16

BAB VIII LAMPIRAN

Tabel daftar luaran sesuai format dapat dilihat pada lampiran 1.

Page 22: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

17

LAMPIRAN 1 Tabel Daftar Luaran

Program : Penelitian Doktor Baru

Nama Ketua Tim : Arif Fadlan, S.Si., M.Si., D.Sc.

Judul : Sintesis dan Uji Anti Mikrobial Senyawa Bioaktif Berkerangka

Oksindola Dalam Rangka Ketahanan dan Kemandirian Obat

1.Artikel Jurnal

No Judul Artikel Nama Jurnal Status Kemajuan*)

1 In silico Molecular Docking and

ADME/T Study on Oxindole

Derivatives Against Indoleamina

2,3-dioksigenase 1

Saudi Pharmaceutical

Journal

Persiapan

*) Status kemajuan: Persiapan, submitted, under review, accepted, published

2. Artikel Konferensi

No Judul Artikel Nama Konferensi (Nama

Penyelenggara, Tempat,

Tanggal)

Status Kemajuan*)

1 The Effect of Energy Minimization

on the Molecular Docking Study of

Acetone-Based Oxindole

Derivatives

(Fakultas Ilmu kesehatan

Universitas Jenderal

Soedirman, Puwokerto,

22-23 September 2020)

under review

*) Status kemajuan: Persiapan, submitted, under review, accepted, presented

3. Paten

No Judul Usulan Paten Status Kemajuan

- - -

*) Status kemajuan: Persiapan, submitted, under review

4. Buku

No Judul Buku (Rencana) Penerbit Status Kemajuan*)

- - - -

*) Status kemajuan: Persiapan, under review, published

5. Hasil Lain

No Nama Output Detail Output Status Kemajuan*)

- - - -

*) Status kemajuan: cantumkan status kemajuan sesuai kondisi saat ini

Page 23: LAPORAN KEMAJUAN PENELITIAN DOKTOR BARU DANA ITS …

18

6. Disertasi/Tesis/Tugas Akhir/PKM yang dihasilkan

No Nama Mahasiswa NRP Judul Status*)

1 Yesaya Reformyada

Nusantoro

01211640000008 Penambatan Molekular dan

Analisis Interaksi Turunan

Oksindola Terhadap

Indoleamina 2,3-dioksigenase 1

Lulus 2020

*) Status kemajuan: cantumkan lulus dan tahun kelulusan atau in progress