AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR -...

146
1 AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR EVALUASI DIRI PROGRAM STUDI ILMU TEKNIK SIPIL JENJANG S3 FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI BADAN AKREDITASI NASIONAL PERGURUAN TINGGI APRIL 2016 BAN-PT

Transcript of AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR -...

Page 1: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

1

AKREDITASI PROGRAM STUDI

DOKTOR

EVALUASI DIRI

PROGRAM STUDI ILMU TEKNIK SIPIL

JENJANG S3

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

BADAN AKREDITASI NASIONAL

PERGURUAN TINGGI

APRIL 2016

BAN-PT

Page 2: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

2

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena

hanya dengan rahmatNya, dokumen Evaluasi Diri Program Studi Ilmu Teknik

Sipil (jenjang S3), Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya ini dapat diselesaikan

dengan baik. Dokumen Evaluasi Diri ini merupakan upaya program studi untuk

mengetahui kinerja dan keadaan diri melalui pengkajian dan analisis kekuatan,

kelemahan, peluang, tantangan, kendala dan ancaman. Selain untuk keperluan

evaluasi eksternal (akreditasi), program studi dapat menggunakan dokumen ini

untuk mengetahui profil program studi secara komprehensif dan mutakhir,

menyusun perbaikan diri secara berkelanjutan, dan menjamin mutu internal

program studi.

Dokumen Evaluasi Diri ini menilai, menelaah dan menganalisis keseluruhan

sistem program studi yang mencakup masukan, proses, keluaran, hasil dan

dampak dari 7 komponen, yaitu : 1) Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, serta Strategi

Pencapaian, 2) Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan dan

Penjaminan Mutu, 3) Mahasiswa dan Lulusan, 4) Sumber Daya Manusia, 5)

Kurikulum, Pembelajaran dan Suasana Akademik, 6) Pembiayaan, Sarana dan

Prasarana, serta Sistem Informasi, 7) Penelitian, Pelayanan/Pengabdian kepada

Masyarakat dan Kerjasama. Tujuh komponen ini dirinci, diolah dan dianalisis

dengan menggunakan pendekatan analisis kekuatan, kelemahan, peluang dan

ancaman (SWOT analysis) untuk merumuskan pemecahan masalah, perbaikan

dan pengembangan program studi. Di akhir dokumen akan disajikan strategi

pengembangan program studi berdasarkan analisis SWOT yang telah dilakukan.

Pada akhirnya, dokumen Evaluasi Diri ini diharapkan dapat menjadi

telaahan keadaan diri saat ini, dan menjadi dasar untuk menetapkan strategi

pencapaian program studi secara berkelanjutan.

Page 3: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

3

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………………… 2

DAFTAR ISI ……………………………………………………………………. 3

RANGKUMAN EKSEKUTIF …………………………………………………. 9

SUSUNAN TIM PENYUSUN DAN DESKRIPSI TUGASNYA .................... 18

I. DESKRIPSI SWOT SETIAP KOMPONEN

1.1 Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran serta Strategi Pencapaian

1.1.1 Rumusan visi program studi yang konsisten dengan visi

lembaga …………………………………………………… 19

1.1.2 Rumusan misi program studi yang diturunkan dari misi

lembaga ………………………………………………….. 21

1.1.3 Rumusan tujuan program studi yang merujuk tujuan

lembaga dan merupakan turunan dari misinya …….. 23

1.1.4 Rumusan sasaran program studi yang relevan dengan

misinya ……………………………………………………. 25

1.1.5 Analisis keterkaitan antara visi, misi, tujuan dan sasaran

program studi …………………………………………….. 27

1.1.6 SWOT komponen 1: visi, misi, tujuan dan sasaran, serta

strategi pencapaian ……………………………………….. 33

1.1.7 Analisis matriks internal – eksternal komponen 1 ……. 36

1.2 Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan

Penjaminan Mutu

1.2.1 Personil beserta fungsi dan tugas pokoknya ………….. 39

1.2.2 Sistem kepemimpinan, dan pengalihan (deputizing)

serta akuntabilitas pelaksanaan tugas ………………… 40

1.2.3 Partisipasi civitas akademika dalam rangka pengembang-

an kebijakan, serta pengelolaan dan koordinasi pelaksa-

naan program …………………………………………….. 42

1.2.4 Perencanaan jangka panjang (Renstra) dan monitoring

pelaksanaannya sesuai dengan visi, misi, sasaran dan

tujuan program ……………………………………………. 42

1.2.5 Efisiensi dan efektivitas kepemimpinan ……………….. 43

1.2.6 Evaluasi program dan pelacakan lulusan …………….. 44

1.2.7 Perencanaan dan pengembangan program, dengan

memanfaatkan hasil evaluasi internal dan eksternal … 44

1.2.8 Kerjasama dan kemitraan ……………………………….. 44

Page 4: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

4

1.2.9 Dampak hasil evaluasi program terhadap pengalaman

dan mutu pembelajaran mahasiswa ………………….. 46

1.2.10 Pengelolaan mutu secara internal pada tingkat program

studi (misalnya kajian kurikulum, monitoring dan meka-

nisme balikan bagi mahasiswa, dosen dan penguji

eksternal) …………………………………………………….. 46

1.2.11 Hubungan dengan penjaminan mutu pd tingkat lembaga 47

1.2.12 Dampak proses penjaminan mutu terhadap pengalaman

dan mutu hasil belajar mahasiswa ………………………. 50

1.2.13 Metodologi baku mutu (benchmarking) …………………. 50

1.2.14 Pengembangan dan penilaian pranata kelembagaan .. 51

1.2.15 Evaluasi internal yang berkelanjutan ……………………. 52

1.2.16 Pemanfaatan hasil evaluasi internal dan eksternal/

akreditasi dalam perbaikan dan pengembangan program 52

1.2.17 Kerjasama dan kemitraan instansi terkait dalam pengen-

dalian mutu …………………………………………………… 53

1.2.18 SWOT komponen 2: tata pamong, kepemimpinan,

sistem pengelolaan dan penjaminan mutu ……………. 54

1.2.19 Analisis matriks internal – eksternal komponen 2 …….. 56

1.3 Mahasiswa dan Lulusan

1.3.1 Sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa ……… 59

1.3.2 Profil mahasiswa: akademik, sosio-ekonomi, pribadi

(termasuk kemandirian dan kreativitas)……………….. 60

1.3.3 Keterlibatan mahasiswa dalam berbagai komisi yang

relevan ……………………………………………………… 63

1.3.4 Kegiatan ekstra-kurikuler ………………………………… 64

1.3.5 Keberlanjutan penerimaan mahasiswa (minat calon

mahasiswa dan kebutuhan akan lulusan program studi) 64

1.3.6 Pelayanan untuk mahasiswa

1.3.6.1 Bantuan tutorial yang bersifat akademik ………. 65

1.3.6.2 Informasi dan bimbingan karir ………………….. 65

1.3.6.3 Konseling pribadi dan sosial ……………………. 65

1.3.7 Kompetensi dan etika lulusan yang diharapkan ……… 65

1.3.8 Hasil pembelajaran

1.3.8.1 Kompetensi yang dicapai dibandingkan dengan

yang diharapkan ………………………………….. 66

1.3.8.2 Kesesuaian kompetensi yang dicapai dengan

tuntutan dan kebutuhan pemanfaat lulusan ….. 67

1.3.8.3 Data tentang kemajuan, keberhasilan dan kurun

waktu penyelesaian studi mahasiswa (termasuk

IPK dan yudisium lulusan) ……………………….. 67

Page 5: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

5

1.3.8.4 Kepuasan lulusan ………………………………….. 67

1.3.9 Kepuasan pemanfaat lulusan dan keberlanjutan penye-

rapan lulusan ……………………………………………… 67

1.3.10 Produk program studi berupa model-model, karya inova-

tif, hak paten, hasil pengembangan prosedur kerja, pro-

duk fisik sebagai hasil penelitian…………………………. 68

1.3.11 SWOT komponen 2:mahasiswa dan lulusan …………... 69

1.3.12 Analisis matriks internal – eksternal komponen 3 ……… 71

1.4 Sumber Daya Manusia

1.4.1 Sistem rekrutmen dan seleksi dosen dan tenaga

pendukung …………………………………………………. 74

1.4.2 Pengelolaan dosen dan tenaga pendukung ………….. 74

1.4.3 Profil dosen dan tenaga pendukung: mutu, kualifikasi,

pengalaman, ketersediaan (kecukupan, kesesuaian,

dan rasio dosen-mahasiswa) ………………………….. 75

1.4.4 Karya akademik dosen (hasil penelitian, karya lainnya) 76

1.4.5 Peraturan kerja dan kode etik ……………………………. 76

1.4.6 Pengembangan staf ………………………………………. 76

1.4.7 Keberlanjutan pengadaan dan pemanfaatannya …….. 76

1.4.8 SWOT komponen 3: sumber daya manusia ……..……. 78

1.4.9 Analisis matriks internal – eksternal komponen 4 ……. 80

1.5 Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana Akademik

1.5.1 Kesesuaian dengan visi, misi, sasaran dan tujuan ……. 83

1.5.2 Relevansi dengan tuntuan dan kebutuhan stakeholders.. 84

1.5.3 Struktur dan isi kurikulum (keluasan, kedalaman, koheren-

si, penataan/organisasi) …………………………………… 87

1.5.4 Derajat integrasi materi pembelajaran (intra dan antar

disiplin) ………………………………………………………. 87

1.5.5 Kurikulum lokal yang sesuai dengan kebutuhan masya-

rakat terdekat dan kepentingan internal …………………. 88

1.5.6 Mata kuliah pilihan yang merujuk pada harapan/kebutuhan

mahasiswa scr individual/kelompok mahasiswa tertentu 88

1.5.7 Peluang bagi mahasiswa untuk mengembangkan diri:

melanjutkan studi, mengembangkan pribadi, memperoleh

pengetahuan dan pemahaman materi khusus sesuai

dengan bidang studinya, mengembangkan ketrampilan

yang dapat dialihkan (transferable skills), terorientasikan ke

arah karir, dan pemerolehan pekerjaan …………………… 88

1.5.8 Misi pembelajaran

1.5.8.1 Pengembangan/pelatihan kompetensi yang

diharapkan ……………………………………….. 89

Page 6: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

6

1.5.8.2 Efisiensi internal dan eksternal ……………….. 89

1.5.9 Mengajar

1.5.9.1 Kesesuaian strategi dan metode dengan tujuan 90

1.5.9.2 Kesesuaian materi pembelajaran dengan tujuan

mata kuliah ………………………………………….. 90

1.5.9.3 Efisiensi dan produktivitas ……………………….. 91

1.5.9.4 Struktur dan rentang kegiatan mengajar ……….. 91

1.5.9.5 Penggunaan teknologi informasi ……………….. 91

1.5.10 Belajar

1.5.10.1 Keterlibatan mahasiswa ………………………… 92

1.5.10.2 Bimbingan tesis ………………………………….. 92

1.5.10.3 Peluang bagi mahasiswa untuk mengembangkan 92

1.5.11 Penilaian kemajuan dan keberhasilan belajar

1.5.11.1 Peraturan mengenai kemajuan dan penyelesaian

mahasiswa ………………………………………. 94

1.5.11.2 Strategi dan metode penilaian kemajuan dan

keberhasilan mahasiswa ……………………… 95

1.5.11.3 Penentuan yudisium (pernyataan kualitatif dari

hasil belajar seorang mahasiswa pada akhir

jenjang kependidikan) …………………………… 95

1.5.11.4 Penelaahan mengenai kepuasan mahasiswa.. 96

1.5.12 Sarana yang tersedia untuk memelihara interaksi dosen

mahasiswa, baik di dalam maupun di luar kampus, dan

untuk menciptakan iklim yang mendorong perkembangan

dan kegiatan akademik/prefesional ……………………. 96

1.5.13 Mutu dan kuantitas interaksi kegiatan akademik dosen,

mahasiswa dan civitas akademik lainnya …………….. 97

1.5.14 Rancangan menyeluruh untuk mengembangkan

suasana akademik yang kondusif untuk

pembelajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat 97

1.5.15 Keikutsertaan civitas akademik dalam kegiatan akademik

(seminar, simposium, diskusi, eksebisi) di kampus…….. 97

1.5.16 Pengembangan kepribadian ilmiah ……………………… 97

1.5.17 Hasil pembelajaran

1.5.17.1 Kompetensi yang dicapai dibandingkan dengan

yang diharapkan …………………………………. 98

1.5.17.2 Kesesuaian kompetensi yang dicapai dengan

Page 7: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

7

tuntutan dan kebutuhan pemanfaat lulusan …… 98

1.5.17.3 Data tentang kemajuan, keberhasilan dan kurun

waktu penyelesaian studi mahasiswa (termasuk

IPK dan yudisium lulusan)……………………….. 98

1.5.17.4 Kepuasan lulusan …………………………………. 99

1.5.18 Kepuasan pemanfaat lulusan dan keberlanjutan penye-

rapan lulusan ………………………………………………. 99

1.5.19 Produk program studi berupa model-model, karya inova-

tif, hak paten, hasil pengembangan prosedur kerja, pro-

duk fisik sebagai hasil penelitian ………………………… 100

1.5.20 SWOT komponen 5: kurikulum, pembelajaran dan sua-

sana akademik …………………………………………….. 101

1.5.21 Analisis matriks internal – eksternal komponen 5 …….. 103

1.6 Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, serta Sistem Informasi

1.6.1 Sistem alokasi dana ………………………………………… 106

1.6.2 Pengelolaan dan akuntabilitas penggunaan dana …….. 106

1.6.3 Keberlanjutan pengadaan dan pemanfaatannya ……… 107

1.6.4 Pengelolaan, pemanfaatan dan pemeliharaan sarana

dan prasarana ……………………………………………… 107

1.6.5 Ketersediaan dan kualitas gedung, ruang kuliah, labora-

torium, perpustakaan, dll …………………………………. 108

1.6.6 Fasilitas komputer dan pendukung pembelajaran dan

penelitian …………………………………………………. 108

1.6.7 Kesesuaian dan kecukupan sarana dan prasarana ….. 109

1.6.8 Keberlanjutan pengadaan, pemeliharaan dan peman-

faatannya …………………………………………………. 109

1.6.9 Rancangan pengembangan sistem informasi ………… 110

1.6.10 Kecukupan dan kesesuaian sumber daya, sarana dan

prasarana pendukung untuk pemberdayaan sistem

informasi ………………………………………………….. 111

1.6.11 Efisiensi dan efektivitas pemanfaatan sistem informasi 112

1.6.12 Keberadaan dan pemanfaatan on-campus connectivity

devices (intranet) ………………………………………….. 112

1.6.13 Keberadaan dan pemanfaatan global connectivity

devices ………………………………………………………. 112

1.6.14 SWOT komponen 6: pembiayaan, sarana dan prasarana,

serta sistem informasi ………………………………………. 114

1.6.15 Analisis matriks internal – eksternal komponen 6 ……. 116

Page 8: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

8

1.7 Penelitian, Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat, dan

Kerjasama

1.7.1 Kualitas, produktivitas, relevansi sasaran, dan efisiensi

pemanfaatan dana penelitian dan pelayanan/pengabdi-

an kepada masyarakat ……………………………………. 119

1.7.2 Agenda, keberlanjutan, diseminasi hasil penelitian dan

pelayanan/pengabdian kepada masyarakat …………… 121

1.7.3 Kegiatan penelitian dan pelayanan/pengabdian kepada

masyarakat bersama dosen dan mahasiswa …………. 122

1.7.4 Banyak dan kualitas kegiatan penelitian dan pelayanan/

pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh

mahasiswa ………………………………………………….. 122

1.7.5 Hubungan antara pengajaran, penelitian dan pelayanan/

pengabdian kepada masyarakat …………………………. 122

1.7.6 Banyak dan kualitas kegiatan penelitian dan publikasi

dosen ………………………………………………………… 123

1.7.7 Hubungan kerjasama dan kemitraan penelitian dengan

lembaga dalam dan luar negeri ………………………….. 124

1.7.8 Kualitas dan kurun waktu penyelesaian tesis ( termasuk

proses penulisan tesis dan pembimbingannya) ……….. 125

1.7.9 Publikasi hasil penelitian, karya inovatif, dan rangkuman

tesis ……………………………………………………………. 125

1.7.10 Kerjasama dengan instansi yang relevan ……………… 126

1.7.11 Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kerjasama ……. 126

1.7.12 Hasil kerjasama yang saling menguntungkan ……….. 126

1.7.13 Kepuasan pihak-pihak yang bekerjasama ……………. 127

1.7.14 SWOT komponen 7: penelitian, pelayanan/pengabdian

kepada masyarakat dan kerjasama ……………………. 128

1.7.15 Analisis matriks internal – eksternal komponen 7 130

2 ANALISIS SWOT ANTAR KOMPONEN

2.1 Kekuatan (Strength = S) ………………………………………….. 136

2.2 Kelemahan (Weakness = W) ……………………………………. 137

2.3 Peluang (Opportunity = O) ………………………………………. 138

2.4 Ancaman (Threat = T) …………………………………………… 139

3 STRATEGI PENGEMBANGAN ……………………………………… 144

Page 9: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

9

RANGKUMAN EKSEKUTIF

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3, Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

(FTUB) didirikan tanggal 28 Mei 2008 berdasarkan SK DIKTI no 1665/D/T/2008.

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB ini awalnya berada di bawah

koordinasi Program Magister Doktor (PMD) pasca sarjana FTUB. Seiring dengan

perkembangannya, sejak tahun akademik 2013/2014 Program Studi Ilmu Teknik

Sipil jenjang S3 FTUB yang diketuai oleh Ketua Program Studi (KPS) Doktor (S3),

berada di bawah koordinasi Jurusan Teknik Sipil. Dalam rangka mencapai visi,

misi, dan tujuan program studi, maka Program Studi IlmuTeknik Sipil jenjang S3

FTUB ini perlu mengetahui kinerja dan keadaan diri dengan jalan menyusun

evaluasi diri untuk mengevaluasi dan meningkatkan strategi program yang tepat.

Berikut ini adalah rangkuman evaluasi diri Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang

S3 FTUB:

1. Visi Misi Tujuan Sasaran dan Strategi Pencapaian

• Penyusunan Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Program Studi Ilmu Teknik

Sipil jenjang S3 FTUB telah mengacu dan merupakan derivasi dari Visi

Misi Tujuan dan Sasaran Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik dan

Universitas Brawijaya.

• Keselarasan dan kekonsistenan visi Program Studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB, jurusan Teknik Sipil FTUB, Fakultas Teknik dan

Universitas Brawijaya sudah sangat jelas dan realistis dimana akan

dicapai sesuai periode waktu yang telah ditetapkan yakni tahun 2020.

• Visi Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB adalah pada

tahun 2020 menjadi Program Studi yang berdaya saing tinggi dalam

kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian di bidang ilmu Teknik

Sipil, terutama pemanfaatan material lokal dan pembangunan

berkelanjutan untuk kepentingan masyarakat nasional maupun

internasional.

• Visi tersebut dijabarkan ke dalam misi, tujuan, sasaran, strategi

pencapaian dan indikator melalui kegiatan yang dirinci dalam kegiatan

Page 10: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

10

pendidikan/akademik, penelitian, pengabdian masyarakat dan

manajemen.

• Penyusunan visi misi telah melibatkan civitas akademika (dosen,

mahasiswa, tenaga kependidikan dan stakeholder baik alumni maupun

pengguna lulusan pada sektor swasta dan pemerintah) melalui proses

studi perbandingan, diskusi, brainstorming, rapat pleno, dan sosialisasi.

• Seluruh civitas memahami visi misi dengan tingkat pemahaman 83%

memahami visi misi dan 17% cukup memahami serta tidak ada (0%)

yang tidak memahami.

• Kerjasama, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dosen dan

mahasiswa telah mengarah pada pencapaian visi misi antara lain

dapat dilihat dari agenda penelitian dan kerjasama. Upaya-upaya untuk

internasionalisasi Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

dalam rangka mencapai visi misi, masih perlu ditingkatkan.

2. Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan

Mutu

• Setelah mengalami transisi dari Program Master dan Doktor FTUB,

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB berada di bawah

koordinasi Jurusan Teknik Sipil yang dipimpin oleh ketua jurusan dan

sekretaris jurusan. Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

dipimpin oleh Ketua Program Studi (KPS) S3 yang bertanggung jawab

kepada ketua dan sekretaris jurusan Teknik Sipil. Ketua jurusan

mempertanggungjawabkan pekerjaannya kepada Dekan FTUB dan

selanjutnya dekan FTUB bertanggungjawab kepada Rektor Universitas

Brawijaya. Untuk kegiatan administrasi, ketua Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB dibantu oleh Kepala Urusan Akademik

jurusan beserta staf-staf kependidikan terkait antara lain staf recording,

staf pengajaran, laboran dan staf ruang baca. Peminatan bidang

penelitian di Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB ini yang

melibatkan jurusan lain selain teknik sipil yakni bidang pengairan,

arsitektur dan perencanaan wilayah kota dimana membutuhkan

Page 11: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

11

koordinasi yang efektif dari kepemimpinan Ketua Program Studi dan

Ketua Jurusan.

Pola kepemimpinan di Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB mencakup kepemimpinan operasional, organisasi dan publik

dimana struktur organisasi telah berjalan dengan baik, demokratis,

menerapkan asas kredibilitas, transparansi, akuntabilitas, tanggung

jawab dan adil, yang direalisasikan dalam rapat pleno, keterbukaan

informasi, evaluasi rutin serta menjalin kerjasama sebagai bukti

kepemimpinan publik.

Sistem penjaminan mutu telah dilakukan di Program Studi Ilmu Teknik

Sipil jenjang S3 FTUB melalui Unit Jaminan Mutu (UJM) yang bertugas

untuk pendokumentasian sistem, pelaksanaan, audit, tinjauan

manajemen serta tindak lanjut perbaikan. Program Studi Ilmu Teknik

Sipil jenjang S3 FTUB dan Jurusan Teknik Sipil FTUB telah menyusun

dokumen Manual Prosedur dan Instruksi Kerja terkait dokumentasi,

proses akademik, kemahasiswaan, sarana prasarana, penelitian,

pengabdian kepada masyarakat, dsb. Evaluasi internal dan eksternal

telah dilakukan secara rutin melalui audit internal dan eksternal. Tim

UJM ini berkoordinasi dengan Gugus Jaminan Mutu (GJM) di tingkat

fakultas dan Pusat Jaminan Mutu (PJM) di tingkat universitas.

3. Mahasiswa dan Lulusan

• Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB memiliki kebijakan

sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa secara tertulis pada

Buku Pedoman Pendidikan Program Studi Doktor Teknik Sipil FTUB.

• Persyaratan penerimaan memiliki persyaratan antara lain IPK, TOEFL,

TPA, draft penelitian disertasi (tes tulis), mengikuti program alih tahun

(PAT) serta karya ilmiah.

• Rasio calon mahasiswa yang ikut seleksi terhadap daya tampung

adalah 1,01. Rasio mahasiswa baru yang melakukan pendaftaran

dibandingkan dengan calon mahasiswa baru yang lulus seleksi adalah

mencapai hampir 100%. Tidak ada mahasiswa transfer dan mahasiswa

WNA, namun saat seleksi sudah pernah ada mahasiswa asing (Libya)

Page 12: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

12

yang mengikuti seleksi namun tidak memenuhi persyaratan untuk

diterima.

• Rata-rata IPK lulusan dalam 3 tahun terakhir jauh melebihi persyaratan

>3.0, yakni 93% memiliki IPK >3.5 dengan masa studi berkisar 4,28

tahun dimana masa studi ini masih perlu dipersingkat.

• Mahasiswa sudah aktif terlibat dalam penulisan dan pertemuan ilmiah

namun masih perlu peningkatan prestasi mahasiswa (misal paper

terbaik, paten produk, dsb)

• Dari hasil tracer study bagi pengguna lulusan, kemampuan mahasiswa

dalam etika dan moral mencapai 95%, profesionalisme 75%,

kepemimpinan 75% serta komunikasi 50%. Untuk kemampuan

penggunaan teknologi informasi dan bahasa asing masih memerlukan

upaya peningkatan dari Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB.

• Telah ada partisipasi alumni untuk pengembangan Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB, sebagai contoh pemberian sumbangan

untuk pembelian buku, sumbangan alat laboratorium, pemberian

kesempatan untuk pengambilan data di instansi alumni, informasi topik

skripsi/kerja praktek untuk program studi sarjana/magister, kuliah tamu,

workshop, pelatihan, dsb. Partisipasi alumni ini masih perlu

dioptimalkan.

4. Sumber Daya Manusia

• Sistem rekrutmen dosen dan tenaga kependidikan pada Program Studi

Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB mengacu pada peraturan

perundangan/ pedoman tertulis, dimulai dari Undang-Undang sampai

pada Peraturan Menteri.

• Tersedianya panduan dalam bentuk manual prosedur dan instruksi

kerja yang terkait dengan evaluasi kinerja sumber daya manusia dan

pengembangan tenaga kependidikan, penelitian dan pengabdian

masyarakat

• Unit Jaminan Mutu jurusan Teknik Sipil FTUB dan Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB telah melaksanakan evaluasi terkait

Page 13: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

13

kinerja dosen dan karyawan antara lain : evaluasi terhadap perkuliahan

setidaknya 2 kali dalam setahun dengan melihat kesesuaian lembar

rekap materi dengan rencana pembelajaran semester (RPS), evaluasi

terhadap kinerja dosen dan staf kependidikan 1 kali dalam setahun,

evaluasi terhadap pimpinan: ketua jurusan dan ketua program studi

setidaknya 1 kali dalam setahun, audit internal 2 kali dalam setahun

oleh Pusat Jaminan Mutu UB tentang audit sistem dan audit kepatuhan

dsb. Selain itu evaluasi kinerja dosen dan ekivalensi waktu mengajar

penuh (EWMP) juga telah rutin dijalankan.

• Seluruh dosen telah bergelar doktor dan memiliki sertifikat dosen

dengan pengalaman bekerja berkisar 15 – 31 tahun dan rata-rata

beban mengajar 12 sks per dosen

• Jumlah guru besar masih 26% dari seluruh jumlah dosen

• Beberapa dosen (8 orang) pernah menjadi dosen penguji di perguruan

tinggi dalam dan luar negeri serta menjadi pakar/konsultan/staf

ahli/nara sumber di luar perguruan tinggi sebanyak 10 orang (34,78%).

Sebanyak 6 dosen pernah menjadi visiting professor di perguruan

tinggi luar negeri.

• Sebanyak 91,3% dosen di Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB yang menjadi anggota pada lembaga-lembaga profesi dan ilmiah

• Seluruh dosen aktif dalam pertemuan ilmiah dan penulisan karya ilmiah

baik di tingkat nasional maupun internasional dimana dalam 5 tahun

terakhir tercatat 372 karya ilmiah.

• Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB di bawah koordinasi

Jurusan Teknik Sipil FTUB memiliki 36 orang tenaga kependidikan.

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB dan Jurusan Teknik

Sipil FTUB memfasilitasi peningkatan kualifikasi dan kompetensi

tenaga kependidikan dengan jalan pemberian kesempatan studi lanjut

atau pelatihan.

5. Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana Akademik

• Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB memiliki kurikulum

yang memuat kompetensi lulusan dengan sangat jelas dimana

Page 14: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

14

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB mengacu pada 2

(dua) Buku Pedoman Pendidikan yakni tahun 2010/2011 – 2014/2015

dan 2015/2016 – 2019/2020. Tahun 2010/2011 – 2014/2015 kurikulum

memuat standar kompetensi lulusan yang terbagi menjadi kompetensi

utama (kognitif, psikomotorik, dan afektif), kompetensi pendukung

(komunikasi dan ketrampilan teknologi informasi) serta komponen

lainnya (enterpreneurship, wawasan lingkungan dan kesadaran

pengembangan ketekniksipilan). Tahun 2015/2016 – 2019/2020

kurikulum mengacu pada KKNI level 9 sesuai PP 8/2012 yang

memiliki kompetensi sikap, ketrampilan umum, ketrampilan khusus dan

pengetahuan.

• Kompetensi lulusan ini telah dirumuskan untuk mencapai visi misi yang

terkait dengan pelaksanaan tridharma di tingkat nasional dan

internasional serta berorientasi ke masa depan dimana ada target

waktu yang dicapai dan pemfokusan pada pemanfaatan material lokal

serta pembangunan berkelanjutan. Fungsi komisi doktor dalam

monitoring dan evaluasi proses penyusunan disertasi perlu

dieefektifkan, mengingat selama ini fungsi ini dijalankan oleh ketua

program studi dan komisi pembimbing.

• Struktur kurikulum mengikuti jalur A dimana merupakan kurikulum

terstruktur yang disusun berdasarkan kebutuhan pasar dan kadar

akademik doktor

• Peninjauan kurikulum telah diatur oleh Program Studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB di bawah koordinasi Jurusan Teknik Sipil FTUB

dalam Manual Mutu (00601 05000) dan Manual Prosedur serta

Instruksi Kerja Perancangan dan Pengembangan Kurikulum (00601

06009) serta Buku Pedoman Pendidikan dimana peninjauannya adalah

sekali dalam 4 (empat) tahun. Partisipasi alumni dan pengguna lulusan

serta pihak lain perlu ditingkatkan dalam penyusunan kurikulum.

• Contoh penyesuaian kurikulum adalah dengan penambahan mata

kuliah academic writing for science publication, pemrograman lanjut

dan riset operasi. Penambahan mata kuliah ini dilakukan berdasarkan

umpan balik dari tracer study.

Page 15: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

15

6. Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, serta Sistem Informasi

• Dengan adanya perpindahan tata kelola dari Program Magister dan

Doktor (PMD) FTUB ke Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB di bawah pengelolaan Jurusan Teknik Sipil FTUB, maka

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB terlibat aktif dalam

perencanaan alokasi dan pengelolaan dana yang berkoordinasi

dengan jurusan, fakultas dan universitas.

• Prosentase dana yang diperoleh dari mahasiswa adalah sebesar

25,98% dimana dana operasional mahasiswa adalah Rp 12,8 juta.

• Dana penelitian untuk dosen di Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang

S3 FTUB adalah sebesar Rp 20 juta/dosen/tahun sedangkan dana

pengabdian kepada masyarakat sebesar Rp 6,7/dosen/tahun.

• Pengelola penggunaan dana operasional adalah ketua Program Studi

Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB di bawah koordinasi Ketua Jurusan

Teknik Sipil dan disetujui oleh Dekan FTUB dan pembantu dekan II

FTUB. Dana ini digunakan untuk kepentingan pendidikan, penelitian

dan pengabdian masyarakat, serta manajemen. Akuntabilitas

penggunaan dana dapat tercermin dari Jurusan Teknik Sipil yang

membawahi program studi, menerapkan sistem yang transparan dan

akuntabel dimana dalam setiap rapat pleno jurusan dipaparkan cash

flow (pemasukan dan pengeluaran) kepada dosen-dosen. Selain itu

pengawasan internal dan eksternal juga dilakukan masing-masing oleh

Satuan Pengawas Internal (SPI) UB dan Badan Pemeriksa Keuangan

(BPK).

• Ruang kerja dosen sudah sangat memadai sedangkan ruang kerja

khusus mahasiswa doktor tersedia di Jurusan Teknik Sipil FTUB dan di

Fakultas Teknik UB

• Sarana dan prasarana di Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB sudah lengkap dan memadai, namun kebutuhan untuk

penambahan dan pemutakhiran alat laboratorium masih diperlukan

• Bahan pustaka dalam bentuk buku teks tersedia sebanyak 252 buku,

dalam bentuk jurnal ilmiah DIKTI (termasuk jurnal online) sebanyak 7

Page 16: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

16

judul, dalam bentuk jurnal ilmiah internasional 9 jurnal dan proceeding

sebanyak 11 buku proceeding

• Sistem informasi telah dikelola dengan baik dengan sistem informasi

akademik (SIAKAD) baik di tingkat universitas, fakultas maupun

jurusan sudah sangat memadai antara lain Sistem Informasi Akademik

Mahasiswa (SIAM), Sistem Informasi Dosen (SIADO), Sistem

Pelaporan Online (SIMPEL), Sistem Informasi Wisuda (SIUDA), Sistem

Informasi Registrasi (SIREGI), blog mahasiswa dan dosen, Sistem

Informasi Arsip (SIMAS), Sistem Informasi Kemahasiswaan (SIHA),

SMS centre. Sistem informasi memiliki aksesabilitas data yang dapat

ditangani oleh komputer serta dapat diakses melalui jaringan luar

(WAN) kecuali masalah keuangan yang bersifat tertutup dan diakses

olah lokal saja.

7. Penelitian, Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat, dan Kerjasama

• Seluruh dosen di Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

telah memiliki agenda penelitian diantaranya dalam agenda

pemanfaatan material lokal/limbah, transportasi berkelanjutan,

arsitektur hemat energi, pembinaan bangunan berkelanjutan,

manajemen air tanah berbasis kelestarian lingkungan, keandalan

bangunan sipil, dsb. Sebanyak 80% penelitian dosen dan mahasiswa

telah menggunakan pendekatan dan pemikiran baru.

• Lingkup jaringan penelitian yang dilakukan oleh dosen-dosen di

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB meliputi jaringan

nasional kurang lebih 40 jaringan (antara lain PLTU Paiton, Pemerintah

Kota/Kabupaten sejumlah kota/kab, Pemerintah Propinsi, Bappeda

sejumlah kota/kab, Rumah Sakit, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas

Perhubungan, Perum Jasa Tirta, Badan Lingkungan Hidup, dsb) serta

14 jaringan internasional (antara lain IUWASH, EASTS, Kumamoto

University Jepang, Hiroshima University Jepang, University Teknologi

Malaysia, National Central University Taiwan, University of Miyazaki,

dsb)

Page 17: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

17

• Dalam 5 (lima) tahun terakhir terdapat 308 judul artikel ilmiah baik

makalah seminar maupun jurnal ataupun artikel lainnya. Pada tingkat

nasional terakreditasi ada 23 judul (7,47%) dan tingkat internasional

150 judul (48,70%), sisanya 135 judul (43,83%) adalah karya ilmiah

dalam jurnal yang belum terakreditasi, diktat, dsb. Artikel ilmiah dalam

lembaga sitasi sebanyak 67 artikel. Sedangkan untuk pengabdian

masyarakat dihasilkan 138 kegiatan.

• Mahasiswa yang terlibat dalam penelitian dosen Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB adalah 55,6%. Sedangkan karya dosen

dan mahasiswa yang menghasilkan paten/HaKI sebanyak 8 buah oleh

3 dosen tetap Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB.

• Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB di bawah koordinasi

Jurusan Teknik Sipil FTUB dan Fakultas Teknik UB menjalin kerjasama

nasional dan internasional. Kerjasama dalam negeri sebanyak 83

kerjasama dan kerjasama luar negeri sebanyak 10 kerjasama.

Kerjasama luar negeri ini masih perlu peningkatan dari sisi realisasi

program kerjasama sehingga dapat meningkatkan jumlah penelitian

internasional dan dapat menghasilkan jurnal internasional yang

terindeks.

• Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB telah memiliki

website dan sistem informasi secara online untuk informasi akademik

dimana perlu untuk dioptimalkan untuk membuat jejaring kerjasama

baik nasional maupun internasional.

Page 18: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

18

SUSUNAN TIM PENYUSUN DAN DESKRIPSI TUGASNYA

No Nama NIDN Jabatan Deskripsi Tugas

1 Ari Wibowo, ST, MT, PhD

0019067402 Ketua Program Studi Doktor Teknik Sipil FTUB

• Mengkoordinasi penyusunan dokumen evaluasi diri

• Menganalisis antar komponen

2 Ir. Sugeng P Budio, MS

0025016106 Ketua Jurusan Teknik Sipil FTUB

Memberikan penjelasan dan masukan tentang evaluasi diri

3 Ir. Siti Nurlina, MT

0023046505 Sekretaris Jurusan Teknik Sipil FTUB

• Memberikan penjelasan dan masukan tentang evaluasi diri

4 Ir. Suroso, Dipl.HE.MEng

0001035201 Ketua Unit Jaminan Mutu Jurusan Teknik Sipil FTUB

• Mengevaluasi pelaksanaan penyusunan dokumen evaluasi diri

5 Indradi Wijatmiko, ST, M.Eng (Prac), Dr.Eng

0020028104 Anggota penyusun

• Menganalisis SWOT komponen 1,2

6 Eko Andi Suryo, ST, MT, PhD

0023107606 Anggota penyusun

• Menganalisis SWOT komponen 3

7 Devi Nuralina, ST, MT, Dr.Eng

0008127604 Anggota penyusun

• Menganalisis SWOT komponen 4

8 Ming Narto Wijaya, ST, MT, Dr.Eng

NIK 84070506110264

Anggota penyusun

• Menganalisis SWOT komponen 5

9 Alwafi Pujirahardjo, ST, MT, Dr.Eng

0029087003 Anggota penyusun

• Menganalisis SWOT komponen 6

10 Eva Arifi, ST, MT, Dr.Eng

NIK 771203 06 1 2 0050

Anggota penyusun

• Menganalisis SWOT komponen 7

11 Yatnanta Padma Devia, ST, MT, Dr.Eng

0013087403 Anggota penyusun

• Membantu menyusun dokumen Evaluasi Diri

Page 19: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

19

I. DESKRIPSI SWOT SETIAP KOMPONEN

1.1 Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran serta Strategi Pencapaian

1.1.1 Rumusan visi program studi yang konsisten dengan visi lembaga

Visi Universitas Brawijaya (UB):

Menjadi universitas unggul yang berstandar internasional dan mampu

berperan aktif dalam pembangunan bangsa melalui proses pendidikan,

penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Visi Fakultas Teknik Universitas Brawijaya (FTUB):

Pada tahun 2020, Fakultas Teknik UB menjadi institusi pendidikan tinggi

di bidang keteknikan yang unggul di Asia, dan mampu berperan aktif

dalam pembangunan bangsa melalui proses pendidikan, penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat.

Visi Jurusan Teknik Sipil FTUB:

Menjadi lembaga pendidikan tinggi Teknik Sipil yang berwawasan global

dan berdaya saing tinggi pada tahun 2020

Visi Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB:

Pada tahun 2020 menjadi Program Studi Doktor yang berdaya saing

tinggi dalam kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian di bidang

ilmu Teknik Sipil, terutama pemanfaatan material lokal dan pembangunan

berkelanjutan untuk kepentingan masyarakat nasional maupun

internasional.

Visi Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB yang telah ditinjau

ulang pada tahun 2015 ini telah mengacu dan konsisten dengan visi

Jurusan Teknik Sipil FTUB sebagaimana tercantum dalam dokumen

Manual Mutu Jurusan Teknik Sipil FTUB (00601 05000), visi Fakultas

Teknik UB dalam Renstra FTUB 2011-2020, dan visi Universitas Brawijaya

dalam Renstra UB 2015-2019. Hal ini dapat dibuktikan dengan pernyataan

visi universitas ‘menjadi universitas unggul’, visi fakultas ‘menjadi institusi

pendidikan di bidang keteknikan yang unggul’ serta visi jurusan ‘lembaga

pendidikan tinggi Teknik Sipil yang berwawasan global dan berdaya saing

tinggi’ telah diderivasi oleh visi Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB yang tersurat dalam pernyataan ‘pada tahun 2020 menjadi program

studi yang berdaya saing tinggi dalam kegiatan pendidikan, penelitian dan

pengabdian di bidang ilmu Teknik Sipil’. Pernyataan unggul dimaknai oleh

Page 20: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

20

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB dengan visinya menjadi

lembaga yang berdaya saing tinggi dalam bidang tridharma perguruan

tinggi. Sedangkan visi yang menyatakan Program Studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan

pengabdian masyarakat untuk kepentingan nasional dan internasional,

merupakan derivasi dari visi jurusan berskala global, visi fakultas dalam

level Asia dan visi universitas yang berstandar internasional. Keselarasan

dan kekonsistenan visi keempat lembaga ini sudah sangat jelas dan

realistis dimana akan dicapai sesuai periode waktu yang telah ditetapkan.

Pada tahun akademik 2011/2012 telah dirintis kerjasama bidang

pendidikan, penelitian maupun pengabdian masyarakat baik skala nasional

maupun internasional hingga kurun waktu saat ini, sebagaimana dijelaskan

pada komponen G atau standar 7 di dokumen borang 3A. Untuk memenuhi

visi, dimana Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB ini memiliki

ciri khas dalam pengembangan pemanfaatan material lokal dan

pembangunan berkelanjutan, beberapa kerjasama telah dilakukan,

diantaranya adalah kerjasama penelitian dengan Kumamoto Unversity

Jepang yang meneliti tentang fly ash sebagai pemanfaatan material

lokal/limbah, kerjasama penelitian dengan Hiroshima University Jepang

dan University Teknologi Malaysia dalam hal rumah hemat energi yang

memenuhi agenda pembangunan berkelanjutan, kerjasama penelitian

dengan Miyazaki University Jepang dalam topik tsunami, kerjasama

dengan National Central University Taiwan dalam agenda sumberdaya air

tanah, kerjasama dengan Indonesia- Urban Water, Sanitation, and Hygiene

(IUWASH) tentang dampak perubahan iklim terhadap air baku dalam

rangka solusi masalah untuk mendukung pembangunan berkelanjutan dan

sebagainya. Selain kerjasama internasional, kerjasama nasional pun telah

dijalin antara lain dengan Departemen Pekerjaan Umum, Departemen

Perhubungan, Departemen Perindustrian dan Perdagangan, sejumlah

pemerintah propinsi/kota/kabupaten, kejaksaan, kepolisian, dsb. Beberapa

penelitian dan pengabdian masyarakat dosen dan mahasiswa telah

mencapai 40% yang telah sesuai dengan visi program studi, sebagai

contoh penggunaan bottom ash, limbah beton, phyropilit, bambu untuk

beton, batako, bata, genteng, untuk rumah tahan gempa; transportasi

Page 21: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

21

berkelanjutan; bangunan/arsitektur hemat energi, manajemen air tanah

untuk sumber daya yang berkelanjutan, dsb.

1.1.2 Rumusan misi program studi yang diturunkan dari misi lembaga

Misi UB:

1. Menyelenggarakan proses pendidikan berstandar internasional agar

peserta didik menjadi manusia yang berkemampuan akademik dan

atau profesi atau vokasi yang berkualitas dan berkepribadian serta

berjiwa dan / atau berkemampuan entrepreneur.

2. Melakukan pengembangan dan penyebarluasan ilmu pengetahuan,

teknologi, humaniora, dan seni, serta mengupayakan penggunaannya

untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan memperkaya

kebudayaan nasional.

Misi FTUB:

1. Menyelenggarakan pendidikan dengan kualitas unggul untuk

menghasilkan lulusan dengan kemampuan akademik di bidang

keteknikan yang berkualitas, berjiwa enterpreneur dan berbudi pekerti

luhur.

2. Melakukan penelitian, pengembangan dan penyebarluasan ilmu

pengetahuan dan teknologi, serta melakukan kegiatan pengabdian

kepada masyarakat khususnya di bidang keteknikan guna

meningkatkan taraf kehidupan masyarakat, bangsa dan umat manusia.

Misi Jurusan Teknik Sipil FTUB:

1. Menyelenggarakan pendidikan Teknik Sipil yang berkualitas untuk

menghasilkan lulusan yang mampu bersaing dalam kompetisi global.

2. Melaksanakan pengembangan ilmu Teknik Sipil melalui kegiatan

penelitian yang berorientasi kepada pemenuhan kebutuhan

masyarakat.

3. Menerapkan keahlian Teknik Sipil secara aktif melalui kegiatan

pengabdian pada masyarakat yang berorientasi pada pengembangan

daerah dan kesejahteraan masyarakat.

Page 22: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

22

Misi Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB:

1. Menyelenggarakan pendidikan doktor di bidang teknik, melalui proses

pembelajaran yang berkualitas tinggi dan efisien.

2. Melakukan kegiatan penelitian dan pengabdian di bidang Teknik Sipil

yang bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan

peningkatan kesejahteraan masyarakat terutama dalam pemanfaatan

material lokal dan pembangunan berkelanjutan

3. Melakukan kegiatan komunikasi dan publikasi ilmiah di tingkat

nasional maupun di tingkat internasional secara berkala dalam bentuk

jurnal ilmiah hasil-hasil penelitian.

Misi dari Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB ini telah selaras

dengan misi UB, FTUB dan jurusan Teknik Sipil FTUB. Misi Program Studi

Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB merupakan derivasi dari misi ketiga

lembaga di atasnya yang pada dasarnya memfokuskan pada pelaksanaan

Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pendidikan, penelitian dan pengabdian

kepada masyarakat.

Penyelenggaraan pendidikan secara jelas tercantum pada misi pertama di

misi keempat lembaga ini, sedangkan penelitian tersurat pada misi kedua

di misi keempat lembaga ini. Untuk pengabdian kepada masyarakat tertulis

pada misi kedua di misi UB, FTUB dan Program Studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB, dan tercantum pada misi ketiga di misi jurusan Teknik

Sipil FTUB. Untuk misi ketiga dari Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang

S3 FTUB yakni kegiatan komunikasi dan publikasi ilmiah diderivasi dari

misi penyebaran ilmu pengetahuan sebagaimana yang tercantum pada

misi kedua UB dan FTUB. Kekhususan Program Studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB dalam hal pemanfaatan material lokal dan pembangunan

berkelanjutan merupakan derivasi dari misi bidang ilmu Teknik Sipil di

tingkat jurusan dan ilmu pengetahuan serta teknologi sebagaimana yang

tercantum di misi universitas dan fakultas.

Page 23: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

23

1.1.3 Rumusan tujuan program studi yang merujuk tujuan lembaga dan

merupakan turunan dari misinya

Tujuan UB:

1. Menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas, bertakwa kepada

Tuhan Yang Maha Esa, mampu membelajarkan diri, memiliki wawasan

yang luas, memiliki disiplin dan etos kerja, sehingga menjadi tenaga

akademis dan profesi yang tangguh dan mampu bersaing di tingkat

internasional;

2. Mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni guna

mendorong pengembangan budaya

3. Membantu pemberdayaan masyarakat melalui penerapan ilmu

pengetahuan dan teknologi

Tujuan FTUB:

1. Menghasilkan lulusan di bidang keteknikan yang unggul, tangguh dan

mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional, berjiwa

entrepreneur dan berbudi pekerti luhur, serta bertakwa kepada Tuhan

Yang Maha Esa.

2. Memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan ilmu pengetahuan,

teknologi dan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat di bidang

keteknikan, sehingga dapat berperan dalam menentukan arah kebijakan

nasional khususnya dalam bidang energi, transportasi dan pengairan

guna meningkatkan taraf kehidupan masyarakat, bangsa dan umat

manusia.

Tujuan Jurusan Teknik Sipil FTUB:

1. Menghasilkan lulusan yang:

a. Mampu melakukan perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan

pembangunan infrastruktur.

b. Berbudi pekerti dan berkepribadian luhur.

c. Berwawasan global, profesional, inovatif, kreatif, dan mampu bekerja

sama dalam satu tim.

d. Memiliki bekal kecakapan berwirausaha dan pengembangan diri.

Page 24: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

24

2. Mengembangkan ilmu Teknik Sipil melalui kegiatan penelitian yang

berorientasi kepada pemenuhan kebutuhan masyarakat.

3. Menyebarkan hasil penelitian serta menerapkan secara aktif keilmuan

Teknik Sipil melalui kegiatan pengabdian pada masyarakat yang

berorientasi pada pengembangan daerah dan kesejahteraan

masyarakat.

Tujuan Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB:

1. Menghasilkan Doktor yang berkualifikasi:

a. Berjiwa Pancasila dan memiliki integritas ilmiah

b. Bersikap terbuka, tanggap terhadap perkembangan ilmu dan

teknologi serta permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat

pembangunan

c. Memiliki wawasan dan kemampuan dasar keilmuan dan ketrampilan

teknis yang diperlukan untuk mengadaptasi dan/atau menciptakan

metodologi baru yang dapat digunakan untuk melakukan kajian-

kajian ilmiah dan penelitian.

d. Menguasai pendekatan teori, konsep dan paradigma yang paling

sesuai dengan bidang keahliannya

e. Akrab dengan permasalahan ilmiah, hasil karya dan pemikiran

mutakhir para ahli dalam kawasan keahliannya

f. Mampu menggunakan IPTEK dalam kawasan keahliannya untuk

menemukan jawaban dan/atau memecahkan masalah-masalah

yang kompleks, termasuk yang memerlukan pendekatan lintas

disiplin

g. Mampu mengkomunikasikan pemikiran serta hasil karyanya, baik di

tingkat nasional maupun di tingkat internasional

2. Menjadi pusat kegiatan penelitian dan pengembangan IPTEK inovatif

yang bermanfaat untuk menjawab permasalahan yang dihadapi oleh

masyarakat nasional dan internasional, terutama terkait pemanfaatan

material lokal dan pembangunan berkelanjutan

3. Menjadi salah satu pusat informasi IPTEK yang mampu

mengkomunikasikan informasi tersebut kepada masyarakat ilmiah di

Page 25: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

25

tingkat nasional maupun internasional

Tujuan Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB ini telah merujuk

pada tujuan UB, FTUB dan jurusan Teknik Sipil FTUB, dimana pada

dasarnya tujuan keempat lembaga ini akan menghasilkan lulusan yang

memiliki kompetensi utama secara kognitif/pengetahuan, afektif maupun

psikomotorik serta kompetensi pendukung dan lainnya. Lebih jauh, tujuan

keempat lembaga ini juga sama-sama mencantumkan untuk

menghasilkan lulusan yang mampu berkontribusi baik secara nasional

maupun internasional. Tujuan Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB yang kedua dan ketiga yang terkait dengan penelitian dan

pengabdian masyarakat, merupakan implementasi dari pendidikan yang

telah dikembangkan sesuai dengan tujuan ketiga lembaga lainnya yakni

UB, FTUB dan jurusan Teknik Sipil FTUB.

Dalam kaitannya dengan misi Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB, sebagaimana yang tercantum dalam misi pertama Program Studi

Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB yakni menyelenggarakan pendidikan

doktor di bidang teknik, melalui proses pembelajaran yang berkualitas

tinggi dan efisien, telah diderivasi pada tujuan pertama Program Studi

Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB yang menjabarkan kualifikasi doktor

yang akan dihasilkan. Misi kedua tentang penelitian dan pengabdian

masyarakat serta misi ketiga tentang kegiatan komunikasi dan publikasi

ilmiah, telah jelas dijabarkan dalam tujuan kedua dan ketiga Program

Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB. Program Studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB berupaya mengembangkan ilmu pengetahuan dan

teknologi terutama ilmu Teknik Sipil secara umum dan secara khusus ke

arah pemanfaatan material lokal dan pembangunan berkelanjutan.

1.1.4 Rumusan sasaran program studi yang relevan dengan misinya

Sasaran Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB telah relevan

dengan misinya dimana terinci sebagai berikut:

1. Kurikulum yang sesuai dengan standar nasional perguruan tinggi dan

kebutuhan dunia kerja serta perkembangan ilmu pengetahuan

Page 26: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

26

2. Suasana akademik yang dapat mendukung dan menunjang kegiatan

belajar mengajar

3. Peningkatan manajemen dan tata kelola Program Studi serta

pengefektifan kegiatan penjaminan mutu

4. Kualitas sumber daya manusia (tenaga pengajar, tenaga kependidikan,

laboran) selalu meningkat sesuai dengan kompetensi yang dimiliki,

khususnya di bidang pemanfaatan material lokal dan pembangunan

berkelanjutan

5. Peningkatan publikasi karya ilmiah ataupun hak paten di tingkat

nasional dan internasional

6. Kerjasama dengan stakeholder, guna meningkatkan kualitas

pendidikan, penelitian dan pengabdian yang dapat bermanfaat bagi

masyarakat

7. Mahasiswa dan alumni dapat mengembangkan serta menggunakan

ilmu yang dimiliki untuk masyarakat

Strategi yang dipilih untuk mencapai sasaran tersebut adalah

1. Memperbaiki kurikulum agar sesuai dengan standar nasional dan

kebutuhan dunia kerja serta perkembangan ilmu pengetahuan, yang

dilakukan minimal sekali dalam 2 tahun dengan mengundang pihak-

pihak tersebut dalam seminar atau workshop kurikulum.

2. Membuat suasana akademik yang lebih nyaman untuk bekerja, belajar

mengajar, melalui penyediaan buku-buku ajar dan teks setiap

tahunnya, peningkatan jangkauan dan aksesibilitas internet,

penambahan dan pembaharuan alat-alat penelitian.

3. Memperbaiki sistem informasi dalam rangka menunjang monitoring

dan evaluasi tata kelola pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat serta manajemen program studi

4. Meningkatkan kualitas dan daya saing sumber daya manusia sesuai

dengan tingkat profesional bidang Teknik Sipil, melalui pelatihan dan

peningkatan jenjang akademik dan kepangkatan.

Page 27: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

27

5. Mendorong dan meningkatkan publikasi karya ilmiah pada tingkat

nasional dan internasional

6. Meningkatkan dan memperkuat jalinan kerjasama antara Program

Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB dengan masyarakat

pengguna, baik melalui instansi/lembaga pemerintahan dan swasta,

ataupun langsung ke masyarakat

7. Meningkatkan keberlanjutan dengan cara memperkuat kerjasama

dengan lembaga-lembaga pemerintahan dan swasta, membentuk

jaringan alumni, serta secara aktif melakukan pengenalan Program

Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB kepada masyarakat umum

melalui website dan lain-lain.

Secara rinci strategi pencapaian dijelaskan pada Borang 3A standar 1 dan

bagian akhir pada buku Evaluasi Diri ini.

1.1.5 Analisis keterkaitan antara visi, misi, tujuan dan sasaran program

studi

Dalam rangka mencapai visi pada tahun 2020 menjadi program studi

yang berdaya saing tinggi dalam kegiatan pendidikan, penelitian dan

pengabdian di bidang ilmu Teknik Sipil untuk kepentingan masyarakat

nasional maupun internasional, khususnya dalam pemanfaatan material

lokal dan pembangunan berkelanjutan, Program Studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB menetapkan misinya menjadi penyelenggara pendidikan

doktor di bidang teknik, melalui proses pembelajaran yang berkualitas tinggi

dan efisien. Hal ini didukung dengan kurikulum yang disusun telah

mengacu pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) dan

Standar Nasional Perguruan Tinggi (SNPT) serta Standar Nasional

Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Selain itu

penjaminan mutu untuk memenuhi standar penilaian sertifikasi ASEAN

University Network Quality Assesment (AUN-QA) juga telah dimulai untuk

diakomodir, dimulai dengan pelaksanaan internal penjaminan mutu beserta

monitoring evaluasinya pada audit-audit yang telah rutin dijalankan.

Penggunaan bahasa inggris dalam pendidikan dan sistem informasi serta

pengoptimalan kerjasama nasional dan internasional juga dapat menjadi

Page 28: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

28

langkah nyata dalam pencapaian visi misi. Untuk jejaring internasional,

jumlah dosen yang menjadi anggota jejaring atau organisasi profesi

internasional masih perlu ditingkatkan.

Mengacu pada visi dan misi tersebut, maka Program Studi Ilmu Teknik

Sipil jenjang S3 FTUB merumuskan tujuan dalam segi pendidikan yakni

menghasilkan doktor yang berkualifikasi terinci sebagaimana tertera di

tujuan, serta dalam segi penelitian dan pengabdian masyarakat yakni

menjadi salah satu pusat dari penelitian dan pengembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi serta mengkomunikasikan ke masyarakat baik

skala nasional maupun internasional. Pada Gambar 1.1.1 dijelaskan tahun-

tahun tonggak pencapaian visi dengan pencapaian sasaran dan strategi.

Pada tahun 2008 adalah tahun pertama Program Studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB berdiri, sehingga arahannya berfokus kepada penataan

manajemen dan operasional. Sedangkan pada tahun 2010 Program Studi

Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB telah berjalan dan mengarah pada

efisiensi serta stabilisasi program studi. Melangkah pada tahun 2015,

program studi telah memfokuskan pada spesialisasi khususnya untuk

arahan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang berfokus

kepada pemanfaatan material lokal dan pembangunan berkelanjutan.

Sedangkan pada Gambar 1.1.2 merinci keterkaitan visi, misi, sasaran dan

strategi beserta indikatornya. Program kerja/langkah nyata secara

mendetail perlu disusun untuk mencapai visi misi tersebut.

Page 29: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

29

Gambar 1.1.1 Tonggak pencapaian visi Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

2008 2010 2015 2020

Pada tahun 2020

menjadi Program Studi

yang berdaya saing

tinggi dalam kegiatan

pendidikan, penelitian

dan pengabdian di

bidang ilmu Teknik sipil,

terutama pemanfaatan

material lokal dan

pembangunan

berkelanjutan untuk

kepentingan

masyarakat nasional

maupun internasional

Menyelenggarakan pendidikan doktor di bidang teknik, melalui proses pembelajaran yang berkualitas tinggi dan efisien. Melakukan kegiatan penelitian dan pengabdian di bidang teknik sipil bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam pemanfaatan

material lokal dan pembangunan berkelanjutan. Melakukan kegiatan komunikasi dan publikasi ilmiah di tingkat nasional maupun di tingkat internasional secara berkala dalam bentuk jurnal ilmiah hasil-hasil penelitian

Kurikulum : Mengkhususkan ke pemanfaatan

material lokal dan pembangunan berkelanjutan

Kualitas SDM : meningkatkan hingga taraf

internasional (ASEAN)

Pengabdian : implementasi keahlian di

msyarakat nasional dan internasional (ASEAN)

melalui kerjasama

Pengelolaan :meningkatkan efektifitas

penjaminan mutu dan suasana akademik

Pendidikan : berkualitas tinggi

Penelitian : sesuai dengan kebutuhan

masyarakat

Peningkatan daya saing dan promosi :

publikasi karya ilmiah

Pendidikan : melaksanakan pendidikan doktor

Penelitian : pelaksanaan penelitian dalam taraf

doktor

Pengabdian : merintis dan merencanakan

kegiatan pengabdian

- Memperbaiki dan memperbaharui kurikulum

- Meningkatkan publikasi, kerjasama dan

seminar internasional

- Memperbaiki sarana dan prasarana

penelitian dan pendidikan

- Implementasi pengabdian melalui kerjasama

dan jaringan alumni

VISI SASAR

AN

SASAR

AN

SASAR

AN

STRATEGI

- Melaksanakan kerjasama dan

pembandingan proses pendidikan dan

penelitian pada level doktor.

- Melaksanakan penelitian berbasis

kebutuhan masyarakat

- Melaksanakan publikasi karya ilmiah

serta paten tingkat nasional

STRATEGI

- Melaksanakan kegiatan tridharma

perguruan tinggi sesuai dengan

ketentuan yang berlaku

- Menjalin kerjasama dengan instansi

pemerintah untuk pengabdian kepada

masyarakat

- Menjalankan penelitian sesuai dengan

keahlian/kaidah keilmuan

STRATEGI

MISI

2008 2015 2010 2020

Page 30: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

30

VISI MISI SASARAN STRATEGI INDIKATOR

Pada tahun 2020 menjadi Program

Studi yang berdaya saing tinggi dalam

kegiatan pendidikan,

penelitian dan pengabdian di

bidang ilmu Teknik sipil,

terutama pemanfaatan material lokal

dan pembangunan berkelanjutan

untuk kepentingan masyarakat

nasional maupun internasional

Menyelenggarakan pendidikan doktor di

bidang teknik, melalui proses

pembelajaran yang berkualitas tinggi

dan efisien.

Kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja dan perkembangan

ilmu pengetahuan

Memperbaiki kurikulum agar sesuai dengan kebutuhan dunia kerja dan perkembangan ilmu pengetahuan, yang dilakukan minimal sekali dalam 2 tahun

dengan mengundang pihak-pihak tersebut dalam seminar atau

workshop kurikulum.

Merancangan kurikulum yang diselaraskan dengan KKNI dan keperluan akrediatasi internasional

Mengundang alumni dalam merancang kurikulum

Meminta feedback dari stakeholders dalam merancang kurikulum

Menurunkan lama masa studi

Suasana akademik yang dapat mendukung dan menunjang kegiatan

belajar mengajar

Membuat suasana akademik yang lebih nyaman untuk bekerja,

belajar mengajar, melalui penyediaan buku-buku ajar dan

teks setiap tahunnya, peningkatan jangkauan dan aksesibilitas internet, pernambahan dan

pembaharuan alat-alat penelitian, serta perbaikan manajemen

internal dengan evaluasi terhadap pimpinan program studi, dosen dan tenaga kependidikan setiap

semester

Meningkatkan bahan pustaka/jurnal internasional

Mengadakan kuliah tamu dengan pembicara para pakar dari dalam dan luar negeri

Membuat formulir pelayanan akademik online

Meningkatkan akses internet dengan prosentase cakupan di ruang kerja mahasiswa

Meningkatkan ketersediaan database internet dokumen secara online

Memperbarui website secara rutin

Meningkatkan kapasistas ruang dosen bersama

Peningkatan manajemen dan tata kelola Program Studi serta pengefektifan

kegiatan penjaminan mutu

Memperbaiki sistem informasi dalam rangka menunjang

monitoring dan evaluasi tata kelola pendidikan, penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat serta manajemen program studi

Mengadakan monitoring dan evaluasi pada dosen pengampu MK di tiap semester

Mengoptimalkan rerata beban dosen per semester EWMP

Mengadakan monitoring dan evaluasi kemajuan disertasi mahasiswa di tiap semester

Meningkatkan efektifitas komisi doktor untuk menjamin mutu lulusan doktor yang dihasilkan

Melakukan kegiatan penelitian dan pengabdian di

bidang teknik sipil bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,

terutama dalam pemanfaatan

material lokal dan pembangunan berkelanjutan.

Kualitas sumber daya manusia (tenaga pengajar,

tenaga kependidikan, laboran) selalu meningkat sesuai dengan kompetensi yang dimiliki, khususnya di

bidang pemanfaatan material lokal dan

pembangunan berkelanjutan

Meningkatkan kualitas dan daya saing sumber daya manusia

sesuai dengan tingkat profesional bidang teknik sipil, melalui

pelatihan dan peningkatan jenjang akademik dan kepangkatan.

Menambah jumlah guru besar

Meningkatkan jumlah penelitian yang memiliki topik pemanfaatan material lokal dan pembanguan berkelanjutan

Meningkatkan dana penelitian dosen

Merevitalisasi laboratorium/meremajakan peralatan laboratorium

Memisahkan peralatan laoboratorium untuk riset dan praktikum

Meningkatkan publikasi karya ilmiah ataupun hak paten ditingkat nasional

dan internasional

Mendorong dan meningkatkan publikasi karya ilmiah pada tingkat

nasional dan internasional

Meningkatkan jumlah penulisan buku ajar berbahsa inggris

Meningkatkan jumlah media ajar berbajasa inggris

Mengadakan pelatihan EAP dan Teknik presentasi

Meningkatkan kemampuan berbahasa inggris

Meningkatkan jumlah mahasiswa yang menjadi pemakalah pada seminar

Page 31: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

31

VISI MISI SASARAN STRATEGI INDIKATOR nasional dan internasional

Meningkatkan jumlah dosen yang mendapatkan hibah penelitian nasional dan internasional

Peningkatan penguasan Bahasa inggris (TOEFL)

Melakukan kegiatan komunikasi dan

publikasi ilmiah di tingkat nasional

maupun di tingkat internasional secara

berkala dalam bentuk jurnal ilmiah

hasil-hasil penelitian.

Kerjasama dengan stakeholder, guna

meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian dan

pengabdian yang dapat bermanfaat bagi

masyarakat

Meningkatkan dan memperkuat jalinan kerjasama antara Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB dengan masyarakat pengguna, baik melalui

instansi/lembaga pemerintahan dan swasta, ataupun langsung ke

masyarakat.

Meningkatkan efektifitas monitoring dan evaluasi untuk perbaikan pelaksanaan pengabdian

Meningkatkan kerjasama PKM ditingkat nasional dan internasional

Mahasiswa dan alumni dapat mengembangkan serta menggunakan ilmu

yang dimiliki untuk masyarakat

Meningkatkan keberlanjutan dengan cara memperkuat

kerjasama dengan lembaga-lembaga pemerintahan dan swasta, membentuk jaringan

alumni, serta secara aktif melakukan pengenalan Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB kepada masyarakat umum

melalui website dan lain-lain.

Meningkatkan rasio mahasiswa dengan PKM

Meningkatkan jumlah kegiatan PKM

Meningkatkan jumlah dana PKM

Gambar 1.1.2 Keterkaitan visi, misi, sasaran, strategi dan indikator

Page 32: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

32

Visi, misi, tujuan dan sasaran Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang

S3 FTUB telah disusun dengan sangat jelas terkait dengan tridharma

perguruan tinggi di tingkat nasional maupun internasional; sangat realistik

dimana telah ada rentang waktu pencapaian; serta terkait satu sama lain

dengan visi misi tujuan sasaran lembaga di atasnya. Penyusunan visi misi

tujuan dan sasaran telah melibatkan dosen, mahasiswa, alumni dan

pengguna lulusan melalui mekanisme studi perbandingan, diskusi,

brainstorming, rapat pleno dan sosialisasi. Berdasarkan data pada Borang

3A (Gambar 1.1.3) seluruh civitas memahami visi misi dengan tingkat

pemahaman 83% civitas akademika memahami visi misi dan 17%

cukup memahami serta tidak ada yang tidak memahami. Pemahaman

visi ini dapat pula tercermin dari topik kerjasama dan penelitian, dimana

mengarah pada pengembangan ilmu Teknik Sipil khususnya terutama

pemanfaatan material lokal dan pembangunan berkelanjutan untuk

kepentingan masyarakat nasional maupun internasional.

Gambar 1.1.3 Hasil kuisioner pemahaman visi misi Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

0%

17%

83%

Tidak Paham Cukup Paham Paham

Page 33: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

33

1.1.6 SWOT Komponen 1: Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, serta Strategi Pencapaian

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB telah menganalisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman pada

komponen 1 yakni visi, misi, tujuan dan sasaran serta strategi pencapaian. Selanjutnya strategi antar kekuatan, kelemahan,

peluang dan ancaman juga telah disusun. Hasil analisis selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 1.1.1 berikut ini

Tabel 1.1.1 SWOT Komponen 1: Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, serta Strategi Pencapaian

KEKUATAN (STRENGTHS= S) KELEMAHAN (WEAKNESS=W)

1. Visi program studi adalah jelas, realistik dan

mempunyai periode waktu pencapaian serta

terkait dengan visi lembaga di atas program

studi

2. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran program studi

mendorong lulusan untuk berperan dalam

tingkat nasional dan internasional

3. Pemahaman civitas akademika terhadap visi

misi sebesar 83% memahami dan 17% cukup

memahami, dan tidak ada yang tidak

memahami

4. Kurikulum telah disusun untuk memenuhi

kebutuhan pasar dan memenuhi kadar

akademi doktor

5. Kerjasama nasional telah terjalin dengan

instansi pemerintah, swasta dan stakeholders

antara lain Departemen Pekerjaan Umum,

Departemen Perhubungan, Kejaksaan,

Kepolisian, Pemerintah Propinsi/Kota/Kab, dsb

6. Kerjasama internasional telah terjalin

kerjasama dengan Perguruan Tinggi luar

1. Pemanfaatan kerjasama terutama kerjasama

internasional yang telah terjalin belum

diberdayakan sepenuhnya untuk mencapai visi

misi antara lain peningkatan jumlah penelitian

internasional dan publikasi internasional serta

peningkatan jumlah dosen sebagai anggota

jejaring/organisasi profesi internasional

2. Masih belum optimalnya persiapan dalam

menyongsong pencapaian visi tingkat

internasional antara lain penguasaan bahasa

asing civitas akademika,

3. Belum optimalnya pembaruan website serta

penyajian website dalam bahasa inggris

Page 34: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

34

negeri (antara lain Kumamoto University

Jepang, Hiroshima University Jepang,

Universiti Teknologi Malaysia, University of

Miyazaki Jepang, National Central University

Taiwan, Indonesia- Urban Water, Sanitation,

and Hygiene (IUWASH), dsb)

7. Sasaran, indikator dan strategi pencapaian

telah disusun terkait dengan pencapaian visi

misi

8. Adanya evaluasi rutin baik internal dan

eksternal terhadap proses pendidikan dan

sistem manajemen

PELUANG (OPPORTUNITIES=O) S-O STRATEGIES W-O STRATEGIES

1. Penyesuaian kurikulum dengan

Kurikulum KKNI dan memenuhi standar

akreditasi internasional

2. Tindak lanjut dari realisasi program

kerjasama nasional dan internasional

untuk mendukung visi misi program studi

3. Terjalinnya korespondensi dosen

dengan akademisi di luar negeri yang

akan membuka peluang kerjasama

dengan perguruan tinggi atau dosen luar

negeri

1. Mengevaluasi kurikulum untuk memenuhi standar nasional dan internasional

2. Merealisasikan kerjasama yang telah ada ke

dalam program nyata, sehingga dapat

mencapai visi misi

3. Meningkatkan kerja sama luar negeri dalam

pendidikan/akademis dan penelitian

4. Meningkatkan sistem manajemen/penjaminan

mutu yang sudah mulai membudaya untuk

mendukung peluang kerjasama internasional

5. Mencapai visi misi dengan berbekal

pemahaman tinggi civitas akademika dengan

jalan berperan dalam tridharma perguruan

tinggi baik tingkat nasional maupun

internasional

6. Menyusun program/langkah nyata secara

detail terkait indikator dan strategi pencapaian

1. Memanfaatkan hubungan internasional para

dosen untuk menjalin dan meningkatkan

kerjasama tingkat internasional.

2. Memanfaatkan kerjasama internasional untuk

meningkatkan penelitian yang dapat

dipublikasikan di jurnal/seminar internasional

3. Pembaharuan website secara rutin baik dalam

bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris

untuk meningkatkan jejaring nasional dan

internasional

ANCAMAN (THREATS=T) S-T STRATEGIES W-T STRATEGIES

1. Meningkatnya program studi Teknik Sipil

jenjang S3 pada Perguruan Tinggi lain

1. Memanfaatkan perubahan kurikulum untuk

mengatasi persaingan dengan perguruan tinggi

1. Berusaha promosi dengan cara menjalin

kerjasama internasional, baik akademis

Page 35: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

35

yang menjalin bekerjasama dengan

pihak luar negeri menjadikan persaingan

semakin berat.

2. Kebijakan pemerintah untuk membuka

kesempatan pihak luar negeri dalam

penyelenggaraan pendidikan di

Indonesia

nasional maupun persaingan dalam pasar

konstruksi internasional.

2. Meningkatkan kerjasama dengan perguruan

tinggi internasional.

3. Membangun kerja sama dengan instansi yang

terkait dengan pemanfaatan material lokal dan

pembangunan berkelanjutan

4. Merintis persiapan untuk assesment akreditasi

internasional khususnya tingkat ASEAN (AUN-

QA)

maupun penelitian sehingga meningkatkan

jumlah jurnal internasional, dimana dapat

meningkatkan kepercayaan calon mahasiswa

2. Mengunggah profil dosen dalam website untuk

memudahkan informasi bagi pihak lain untuk

membuka peluang kerjasama

3. Meningkatkan jumlah dosen yang menjadi

anggota jejaring internasional

Page 36: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

36

1.1.7 Analisis matriks internal – eksternal komponen 3

Berikut akan ditampilkan Tabel 1.1.2 dan Tabel 1.1.3 yang menampilkan

pembobotan, rating dan skor masing-masing untuk faktor internal dan

eksternal.

Tabel 1.1.2 Pembobotan, rating dan skor faktor internal komponen 1

Faktor-faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor

Kekuatan

• Visi jelas, realistik, ada waktu pencapaian dan serta terkait dengan visi lembaga di atasnya

0,20 4 0,80

• Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran

mendorong lulusan untuk

berperan dalam tingkat nasional

dan internasional

0,15 3 0,45

• Pemahaman visi misi 0,05 3 0,15

• Kurikulum telah disusun untuk

memenuhi kebutuhan pasar dan

memenuhi kadar akademi doktor

0,05 3 0,15

• Kerjasama nasional telah terjalin

dengan berbagai instansi

pemerintah, swasta dan

stakeholders

0,05 4 0,20

• Sasaran, indikator dan strategi

pencapaian telah disusun terkait

dengan pencapaian visi misi

0,10 3 0,30

• Adanya evaluasi rutin proses

pendidikan dan sistem

manajemen

0,10

4 0,40

Kelemahan

• Pemanfaatan kerjasama belum

diberdayakan sepenuhnya

0,10 2 0,20

• Masih belum optimalnya

persiapan dalam menyongsong

pencapaian visi tingkat

internasional

0,10 2 0,20

Page 37: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

37

Faktor-faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor

• Belum optimalnya pembaruan

website serta penyajian website

dalam bahasa inggris

0,10

2 0,20

Total 1,00 3,05

Tabel 1.1.3 Pembobotan, rating dan skor faktor eksternal komponen 1

Faktor-faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Skor

Peluang

• Penyesuaian kurikulum dengan

Kurikulum KKNI dan memenuhi

standar akreditasi internasional

0,30 4 1,20

• Tindak lanjut dari realisasi

program kerjasama nasional dan

internasional untuk mendukung

visi misi program studi

0,20 2 0,40

• Terjalinnya korespondensi dosen

dengan akademisi di luar negeri

yang akan membuka peluang

kerjasama dengan perguruan

tinggi atau dosen luar negeri

0,10 2 0,20

Ancaman

• Meningkatnya program studi

Teknik Sipil jenjang S3 pada

Perguruan Tinggi lain yang

menjalin bekerjasama dengan

pihak luar negeri menjadikan

persaingan semakin berat.

0,20 2 0,40

• Kebijakan pemerintah untuk

membuka kesempatan pihak luar

negeri dalam penyelenggaraan

pendidikan di Indonesia

0,20 2 0,40

Total 1,00 2,60

Page 38: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

38

Dari hasil matriks tersebut di atas, nilai total baik dari faktor internal dan

eksternal akan dianalisis dengan menggunakan matriks kuadran sebagai

berikut:

Tabel 1.1.4 Matriks kuadran internal eksternal komponen 1

Tinggi (3-4) Sedang (2-3) Rendah (1-2)

Tinggi (3-4) Pertumbuhan

melalui integrasi

vertikal

Pertumbuhan

melalui integrasi

horizontal

Strategi turn

around

Sedang (2-3) Stabilitas Strategi stabilitas

keuntungan

Strategi

diversifikasi

Rendah (1-2) Pertumbuhan

melalui

diversifikasi

konsentrik

Pertumbuhan

melalui

diversifikasi

konglomerat

Likuidasi

Untuk komponen 1, Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

berada pada kuadran ‘pertumbuhan melalui integrasi horizontal’ dimana

program-program yang telah ada dapat terus dijaga konsistensi dan

stabilitas dalam pelaksanaannya. Namun demikian, pengembangan dan

perbaikan mengarah ke arah sisi horizontal yang mengutamakan

penambahan kuantitas, antara lain menambah kerjasama terutama luar

negeri dalam rangka mencapai visi misi, meningkatkan kinerja sistem

penjaminan mutu, peningkatan penelitian dan jurnal internasional, serta

penambahan jejaring internasional dengan menambah jumlah dosen yang

menjadi anggota asosiasi profesi internasional, dsb.

Eksternal

Internal

Page 39: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

39

1.2. Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan dan Penjaminan

Mutu

1.2.1 Personil beserta fungsi dan tugas pokoknya

Pada awal berdiri tanggal 23 Mei 2008 berdasarkan SK DIKTI no

1665/D/T/2008, Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB ini

secara hirarki berada di bawah koordinasi Program Magister Doktor (PMD)

pasca sarjana FTUB yang dipimpin oleh Ketua PMD FTUB dan dibantu

oleh sekretaris PMD FTUB. Ketua PMD FTUB saat itu bertanggungjawab

langsung kepada Dekan FTUB atau bersifat direktif. Namun untuk

pengelolaan kegiatan akademik dan penelitian, program S3 ini

dilaksanakan di masing-masing program studi dan laboratorium yang

terkait di bawah koordinasi jurusan. Selanjutnya, untuk memudahkan

pengelolaan, sejak tahun akademik 2013/2014 Program Studi Ilmu Teknik

Sipil jenjang S3 FTUB berada di bawah koordinasi jurusan Teknik Sipil

yang dipimpin oleh ketua jurusan dan sekretaris jurusan. Program Studi

Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB dipimpin oleh Ketua Program Studi

(KPS) S3 yang bertanggung jawab kepada ketua dan sekretaris jurusan

Teknik Sipil. Ketua jurusan mempertanggungjawabkan pekerjaannya

kepada Dekan FTUB dan selanjutnya dekan FTUB bertanggungjawab

kepada Rektor Universitas Brawijaya. Struktur Organisasi yang berlaku di

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB mengacu pada SK

Rektor UB, yang diatur dalam SK Rektor No. 527/SK/2013. Kualifikasi dan

mekanisme pemilihan pimpinan program studi telah diatur sesuai Struktur

dan Fungsi Tata Pamong mengacu pada Statuta, Organisasi dan Tata

Kerja (OTK).

Tugas pokok dari pengelola Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB ini telah dijelaskan secara rinci pada buku Manual Mutu Jurusan

Teknik Sipil FTUB (00601 05000) maupun pada buku borang 3A. Secara

garis besar, ketua Jurusan Teknik Sipil dibantu oleh sekretaris jurusan

Teknik Sipil bertugas mengkoordinasikan, mengembangkan dan

memantau kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat di

seluruh program studi, baik itu program studi sarjana S1 Teknik Sipil,

program studi magister S2 Teknik Sipil termasuk pula Program Studi Ilmu

Page 40: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

40

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB. Sedangkan Ketua Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB mempunyai tugas pokok sebagai

penyelenggara teknis dari kegiatan akademik (pendidikan, penelitian dan

pengabdian masyarakat) mahasiswa S3 di laboratorium/studio serta

kegiatan penunjang lainnya termasuk kegiatan pengembangan program

S3. Sedangkan untuk kegiatan administrasi, ketua Program Studi S3

dibantu oleh Kepala Urusan Akademik jurusan beserta staf-staf

kependidikan terkait antara lain staf recording, staf pengajaran, laboran

dan staf ruang baca. Dengan demikian terlihat jelas bahwa kepemimpinan

operasional dan organisasi pada Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang

S3 FTUB telah berjalan dengan baik.

1.2.2 Sistem kepemimpinan, dan pengalihan (deputizing) serta akuntabilitas

pelaksanaan tugas

Sistem kepemimpinan di Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB berlangsung secara demokratis dan memenuhi azas kredibel,

transparan, akuntabel, bertanggung jawab, dan adil. Dosen, staf

kependidikan, mahasiswa dan stakeholder dapat memberikan masukan

dan kritik membangun atau umpan balik baik secara lisan dalam kegiatan

rapat, maupun secara tertulis, misal melalui email atau kuisioner. Rapat

pleno Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB dirancang setidak-

tidaknya satu kali dalam satu semester dan dihadiri oleh lebih dari 75%

dosen. Beberapa kuisioner evaluasi antara lain kuisioner untuk pimpinan

jurusan, ketua program studi, maupun tenaga kependidikan telah

didistribusikan secara periodik dalam rangka mengevaluasi sistem

kepemimpinan dan kinerjanya. Informasi terkait akademik, administrasi dan

kemahasiswaan terbuka dan dapat diakses secara online.

Ketua Program Studi S3 di bawah pengawasan ketua jurusan dan

sekretaris jurusan dalam mengelola program studi dibantu beberapa unsur

pelaksana antara lain ketua laboratorium, ketua kelompok dosen keahlian

dan kepala urusan akademik beserta staffnya. Adanya unsur pelaksana ini

memudahkan pengalihan tugas sehingga suatu tugas dapat berjalan

dengan baik dan penuh tanggungjawab serta dapat diawasi secara

berkala maupun insidentil. Rapat koordinasi antara lain rapat manajemen

Page 41: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

41

atau penjaminan mutu dilaksanakan secara rutin untuk fungsi monitoring

dan pengawasan. Ketua laboratorium bertanggungjawab terhadap

pengelolaan laboratorium termasuk pelaksanaan penelitian mahasiswa,

pengadaan dan pemeliharaan peralatan laboratorium beserta administrasi

laboratorium. Ketua kelompok dosen keahlian khususnya bidang atau

peminatan struktur dan transportasi, berperan dalam pengembangan

kurikulum dalam mencapai visi dan misi serta penentuan dosen-dosen

pengampu dan topik penelitian. Sedangkan peminatan bidang lainnya

yakni keairan, arsitektur dan perencanaan wilayah kota, yang melibatkan

lintas jurusan dan lintas laboratorium/studio, Ketua Jurusan Teknik Sipil

akan berkoordinasi dengan Ketua Jurusan terkait dan para promotor

pembimbing. Adanya bidang yang lintas jurusan dan lintas

laboratorium/studio ini, menyebabkan sedikit panjangnya birokrasi dalam

operasional sehari-hari, mengingat ketua program studi, secara hirarki,

harus meminta ketua jurusan Teknik Sipil untuk berkoordinasi dengan

ketua jurusan lain. Untuk tugas administrasi, Kepala Urusan Akademik

jurusan beserta staf-staf kependidikan terkait antara lain staf recording, staf

pengajaran, laboran dan staf ruang baca mempunyai tugas pokok untuk

membantu menangani kegiatan-kegiatan akademik meliputi pencatatan,

pengumpulan dan penyajian data akademik yang bersifat administratif.

Dalam hal penjaminan mutu, Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB yang merupakan bagian dari Jurusan Teknik Sipil FTUB, memiliki

tim Unit Jaminan Mutu (UJM). Tim ini menyusun standar mutu akademik,

membuat dokumen jaminan mutu, melaksanakan audit sistem dan audit

kepatuhan secara rutin, menyampaikan laporan hasil audit dan

rekomendasinya kepada ketua program studi, melakukan pengawasan,

evaluasi dan analisis terhadap tindak lanjut pelaksanaan rekomendasi

yang telah disepakati. Tim UJM ini berkoordinasi dengan Gugus Jaminan

Mutu (GJM) di tingkat fakultas dan Pusat Jaminan Mutu (PJM) di tingkat

universitas.

Akuntabilitas pelaksanaan tugas telah terlaksana dengan baik. Hal ini

dapat dibuktikan dengan adanya laporan setiap tahapan, aksi dan hasil

dari suatu kegiatan misal kegiatan ujian disertasi kepada ketua Program

Studi S3 melalui lisan/rapat maupun secara tertulis. Keputusan dan

Page 42: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

42

ketetapan dari ketua Program Studi S3 telah diedarkan sesuai dengan

sifatnya, telah diarsipkan dengan baik, dan siap untuk diaudit secara

berkala, dimana hal ini merepresentasikan akuntabilitas pelaksanaan

tugas. Audit internal telah dilaksanakan antara lain audit pimpinan program

studi, cross audit laboratorium dan kelompok keahlian, serta audit staf

kependidikan. Pihak stakeholders juga dapat memberikan masukan, saran

maupun kritik kepada ketua Program Studi S3 dalam rangka perbaikan dan

peningkatan mutu Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB.

1.2.3 Partisipasi civitas academika dalam pengembangan kebijakan, serta

pengelolaan dan koordinasi pelaksanaan program.

Program kerja untuk mewujudkan visi, misi, dan tujuan program studi

telah disusun dengan melibatkan seluruh civitas akademik di Program

Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB. Penyusunan program yang

merupakan pengembangan kebijakan dalam mencapai visi misi ini disusun

awal oleh tim kecil yang merupakan tim Unit Jaminan Mutu, untuk

kemudian didiskusikan bersama melalui rapat pleno. Hasil yang telah

disepakati akan disosialisasikan baik melalui surat, media papan

pengumuman atau di website jurusan Teknik Sipil FTUB

(www.sipil.ub.ac.id). Pengelolaan dan pelaksanaan program dilaksanakan

oleh seluruh civitas akademika, baik itu dosen, tenaga kependidikan,

mahasiswa serta pihak terkait lainnya, mengingat secara garis besar

program merupakan pelaksanaan teknis dari pendidikan, penelitian dan

pengabdian masyarakat yang tentunya melibatkan seluruh civitas tersebut.

1.2.4 Perencanaan jangka panjang (Renstra) dan monitoring

pelaksanaannya sesuai dengan visi, misi, sasaran dan tujuan

program

Rencana strategis atau Renstra (00601 32000) yang merupakan

perencanaan jangka panjang dari Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang

S3 FTUB tahun 2015-1019 telah dilaksanakan dalam rangka mencapai visi

misinya. Renstra Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB ini

mengacu Renstra ini dikerjakan dalam secara bertahap dalam Program

Kerja Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB (00601 33000)

Page 43: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

43

yang mempunyai langkah-langkah strategi dalam pencapaiannya. Strategi

pencapaian diklasifikasi berdasarkan visi misi tujuan yang akan dicapai

dimana terbagi dalam 3 strategi utama dalam pendidikan, penelitian dan

pengabdian masyarakat serta 1 strategi penunjang dalam bidang

manajemen. Untuk proses monitoring, apakah program berjalan dengan

baik atau sebaliknya, lembaga penjaminan mutu baik itu UJM di tingkat

jurusan, GJM di tingkat fakultas dan PJM di tingkat universitas melakukan

audit secara rutin. Audit internal yang dilakukan oleh PJM dilaksanakan

dalam rangka mengaudit sistem dan mengaudit kepatuhan. Audit internal

di tingkat program studi sendiri antara lain kuisioner untuk pimpinan

program studi, cross audit antar laboratorium dan kelompok keahlian serta

audit staf kependidikan juga telah dilaksanakan. Audit eksternal dilakukan

oleh BAN PT dalam bentuk penilaian desk evaluation maupun site visit

untuk memonitoring kesesuaian pelaksanaan program kerja dengan visi,

misi dan tujuan program studi. Selain proses audit, ketua Program Studi

Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB mempunyai akses untuk berdiskusi dan

memberikan pendapat dalam rapat pimpinan baik di tingkat fakultas

maupun tingkat universitas.

1.2.5 Efisiensi dan efektivitas kepemimpinan

Pelaksanaan kepemimpinan di Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang

S3 FTUB telah diupayakan berjalan secara efisien dan efektif. Hal ini dapat

dilihat dari pendelegasian tugas dari ketua program studi kepada unsur-

unsur pelaksana. Dengan adanya masukan, saran, kendala yang

tercantum dalam laporan setiap kegiatan dari unsur-unsur pelaksana

kepada ketua program studi, permasalahan-permasalahan dapat

dipecahkan bersama, sehingga efisiensi dan efektivitas kepemimpinan

dapat dicapai tanpa menghabiskan banyak waktu dan tenaga. Sistem

informasi online yang telah tersedia juga dapat digunakan untuk bahan

pertimbangan dalam pengambilan keputusan secara cepat. Adanya bidang

yang lintas jurusan dan lintas laboratorium/studio ini, menyebabkan sedikit

panjangnya birokrasi dalam operasional sehari-hari, mengingat ketua

program studi, secara hirarki, harus meminta ketua jurusan Teknik Sipil

untuk berkoordinasi dengan ketua jurusan lain. Hal ini akan diatasi dengan

Page 44: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

44

cara melibatkan wakil-wakil jurusan lain (pengairan, arsitektur dan

perencanaan wilayah kota) untuk menjadi ketua kelompok dasar keahlian.

1.2.6 Evaluasi program dan pelacakan lulusan

Untuk mengevaluasi program, Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang

S3 FTUB melaksanakannya melalui rapat pleno program studi, rapat

jurusan, rapat pimpinan serta rapat rutin UJM setiap minggu. Audit internal

dan tinjauan manajemen telah dijalankan dengan mengacu pada Manual

Prosedur Audit Internal (00601 06004) dan Manual Prosedur Tinjauan

Manajemen (00601 06019). Konsep Planning-Do-Check-Action (PDCA)

telah dilaksanakan sehingga seluruh kegiatan terpantau dalam terevaluasi.

Pelacakan lulusan telah dilaksanakan oleh Program Studi Ilmu Teknik

Sipil jenjang S3 FTUB. Pelacakan ini dilakukan melalui e-mail.

Sosialisasinya memanfaatkan e-mail dan sosial media yang ada.

1.2.7 Perencanaan dan pengembangan program, dengan memanfaatkan

hasil evaluasi internal dan eksternal

Hasil audit baik internal maupun eksternal yang dilakukan secara rutin

akan ditindaklanjuti dalam pengembangan dan perencanaan program

studi. Pusat Jaminan Mutu (PJM) UB secara periodik mengadakan audit

internal mutu (AIM) yang mengaudit kepatuhan dalam hal penjaminan mutu

pada unit-unit di bawahnya. Dalam persiapan akreditasi yang merupakan

audit eksternal oleh BAN-PT, Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB juga melakukan penggalian potensi kekuatan, mengevaluasi

kelemahan, mencermati ancaman dan tantangan dari pihak luar yang

dituangkan dalam analisa SWOT. Audit internal yang dilakukan secara

intern oleh UJM maupun PJM juga dimanfaatkan untuk pengembangan

program.

1.2.8 Kerjasama dan kemitraan

Kerjasama dan kemitraan merupakan hubungan Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB dengan pihak luar yang diwujudkan dalam

bentuk kerjasama pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.

Pada dasarnya kerjasama ini lebih banyak dilakukan oleh lembaga di atas

Page 45: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

45

Program Studi S3 ini yakni jurusan Teknik Sipil FTUB dan FTUB sendiri.

Kerjasama bidang pendidikan dan penelitian telah dilakukan dengan

perguruan tinggi, instansi pemerintah dan perusahaan swasta baik di

dalam maupun luar negeri. Kerjasama ini menunjukkan telah berjalannya

kepemimpinan publik di Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB.

Beberapa contoh kerjasama yang dilakukan dengan perguruan tinggi luar

negeri dalam bidang pendidikan dan penelitian antara lain: University of

Miyazaki Jepang, Kumamoto University Jepang, Hiroshima University

Jepang, National Central University Taiwan, Universiti Teknologi Malaysia,

University Tun Hussein On Malaysia, University of Maryland USA,

Indonesia- Urban Water, Sanitation, and Hygiene (IUWASH). Kerjasama

internasional ini perlu ditingkatkan dalam rangka peningkatan publikasi

internasional. Kerjasama nasional juga telah dilakukan dengan instansi

pemerintah dan perusahaan swasta dalam bentuk jasa tenaga profesional

untuk pengkajian awal proyek, penyelesaian proyek, penyelidikan kasus,

pengujian di laboratorium dan survey lapangan. Beberapa kerjasama yang

telah terjalin dengan instansi pemerintah dan perusahaan swasta antara

lain Departemen Pekerjaan Umum, Pemerintah Propinsi Jawa Timur,

sejumlah Pemerintah Kota/Kabupaten, Dinas Perindustrian dan

Perdagangan Jawa Timur, Dinas Perhubungan Jawa Timur, Kejaksaan,

Kepolisian, PT Paiton Energy, dan sebagainya. Beberapa kesepakatan

(MoU) lain yang telah terjalin di tingkat universitas masih perlu ditindak

lanjuti dengan program kerjasama yang terencana dalam periode tertentu.

Untuk keanggotaan dosen di organisasi profesi terutama organisasi

internasional masih perlu ditingkatkan jumlahnya dalam rangka

peningkatan jejaring internasional.

Untuk kemitraan yang diwujudkan dalam bentuk pengabdian kepada

masyarakat telah dilaksanakan minimal 5 (lima) kegiatan dalam satu

semester. Pengabdian kepada masyarakat ini mempunyai hasil atau

dampak dalam peningkatan pengetahuan masyarakat, peningkatan mutu

lingkungan serta peningkatan produksi/pendapatan. Untuk pengabdian

kepada masyarakat, kuantitas masih perlu ditingkatkan.

Page 46: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

46

1.2.9 Dampak hasil evaluasi program terhadap pengalaman dan mutu

pembelajaran mahasiswa

Evaluasi program dilaksanakan dengan cara audit internal/eksternal,

masukan/kritik dari civitas akademika baik secara lisan maupun tertulis,

dan tracer study. Hasil evaluasi program ini digunakan untuk perbaikan,

perencanaan dan pengembangan program baru untuk peningkatan

pengalaman dan mutu pembelajaran mahasiswa. Salah satu contohnya

adalah upaya penurunan masa studi dan rata-rata IPK >3. Indikator

keberhasilan dari evaluasi program terhadap pengalaman dan mutu

pembelajaran mahasiswa adalah turunnya masa studi dalam 2 tahun

terakhir dari 4,4 tahun menjadi 4,28 tahun dan stabilnya rata-rata IPK

lulusan yang berkisar 3,83 yang dapat dicapai 93% lulusan. Penguasaan

bahasa asing mahasiswa telah diupayakan untuk ditingkatkan dengan

jalan mengadakan kuliah tamu dengan pembicara dari luar dan

menambah mata kuliah academic writing for scientific publication.

Beberapa hasil yang dapat terlihat adalah adanya jurnal-jurnal

internasional terakreditasi yang dapat ditembus oleh mahasiswa program

studi S3.

1.2.10 Pengelolaan mutu secara internal pada tingkat program studi

(misalnya kajian kurikulum, monitoring dan mekanisme balikan bagi

mahasiswa, dosen dan penguji eksternal)

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB telah melakukan

pengelolaan mutu secara internal. Tim Unit Jaminan Mutu (UJM) di tingkat

jurusan Teknik Sipil FTUB menangani hal yang terkait penjaminan mutu

untuk tingkat sarjana (S1), magister (S2) dan doktor (S3). Kegiatan yang

terkait dengan pengelolaan mutu secara internal antara lain adalah kajian

kurikulum yang melibatkan dosen, alumni, dan stakeholders. Kajian

kurikulum ini sekurang-kurangnya dilaksanakan sekali dalam 4 (empat)

tahun yang didukung dengan tracer study yang diadakan sekali dalam 2

(dua) tahun. Manual Prosedur dan Instruksi Kerja telah disusun oleh

Jurusan Teknik Sipil FTUB terkait perancangan dan pengembangan

kurikulum (00601 06009) dan tracer study (00601 06005). Kegiatan lain

Page 47: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

47

antara lain pengisian kuisioner oleh mahasiswa untuk memberikan

penilaian terhadap dosen pengampu kuliah di akhir semester.

Kegiatan lainnya yang terkait pengelolaan mutu secara internal adalah

evaluasi dan monitoring perkuliahan dalam bentuk Lembar Rekap Materi

beserta kesesuaiannya dengan Rencana Pembelajaran Semester (RPS),

log book untuk monitoring kemajuan riset mahasiswa, evaluasi mahasiswa

secara online terhadap dosen pengampu perkuliahan pada setiap akhir

semester. Monitoring dan evaluasi ini dilakukan oleh ketua program studi

dan UJM.

1.2.11 Hubungan dengan penjaminan mutu pada tingkat lembaga

Universitas Brawijaya telah menerapkan Sistem Penjaminan Mutu

Internal (SPMI) yang berbasis pada Sistem Manajemen Mutu (SMM) ISO

9001:2008. Sistem penjaminan mutu ini telah terintegrasi pada unit kerja

termasuk Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB. Penjaminan

mutu di tingkat universitas dilaksanakan oleh Pusat Jaminan Mutu (PJM)

yang berkoordinasi dengan rektor dan lembaga penjaminan mutu di

lembaga bawahnya yakni Gugus Jaminan Mutu (GJM) di tingkat fakultas

dan Unit Jaminan Mutu (UJM) di tingkat jurusan. Pada tingkat program

studi, penjaminan mutu dilaksanakan oleh UJM. GJM berkoordinasi

dengan dekan dan PJM-UJM, sedangkan UJM berkoordinasi dengan ketua

jurusan, ketua program studi dan PJM-GJM. Lembaga penjaminan mutu ini

bertugas melaksanakan pendokumentasian sistem, pelaksanaan, audit,

tinjauan manajemen serta tindak lanjut perbaikan. Universitas Brawijaya

sangat mendukung untuk pelaksanaan sistem penjaminan mutu internal ini,

terbukti dari adanya dana untuk penjaminan mutu di unit-unit di bawahnya

antara lain dana Audit Internal Mutu. Untuk lebih jelasnya struktur

penjaminan mutu dapat dilihat pada Gambar 1.2.1 berikut ini.

Page 48: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

48

Gambar 1.2.1 Siklus Penjaminan Mutu Internal

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB memiliki dokumen

penjaminan mutu antara lain Manual Mutu, Rencana Strategis, Program

Kerja, 13 Manual Prosedur/Instruksi Kerja di tingkat jurusan Teknik Sipil

Adapun dokumen penjaminan mutu yang dibuat oleh tim UJM baik di

tingkat jurusan maupun program studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

ditabelkan pada Tabel 1.2.1 berikut ini:

Tabel 1.2.1 Dokumen Penjaminan Mutu Jurusan dan Program Studi

Teknik Sipil FTUB

Dokumen Penjaminan Mutu Nomor

Manual Mutu Program Studi

Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB

00601 31000

Rencana Strategis Program

Studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB

00601 32000

Program Kerja Program Studi

IlmuTeknik Sipil jenjang S3

FTUB

00601 33000

Manual Prosedur (MP) dan

Instruksi Kerja (IK) Jurusan

Teknik Sipil

MP IK Pengendalian

Dokumen dan Rekaman 00601 06001

MP Tindakan Korektif dan

Pencegahan 00601 06002

MP Pengendalian Produk

Yang Tidak Sesuai 00601 06003

MP Audit Internal 00601 06004 MP IK Tracer Study 00601 06005

Page 49: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

49

Dokumen Penjaminan Mutu Nomor

MP IK Evaluasi Kinerja Dosen 00601 06006

MP IK Evaluasi Kinerja

Karyawan 00601 06007

MP IK Pengembangan Staf 00601 06008

MP IK Perancangan dan

Pengembangan Kurikulum 00601 06009

MP IK Perkuliahan 00601 06010 MP IK UAS 00601 06011 MP IK Evaluasi Hasil Belajar 00601 06012 MP IK Suasana Akademik 00601 06013

MP IK Penggunaan Ruang Kuliah

00601 06014

MP IK Penggunaan Laboratorium

00601 06015

MP IK Peminjaman Fasilitas 00601 06016

MP IK Sistem Informasi Akademik

00601 06017

MP IK Pengabdian Masyarakat

00601 06018

MP IK Tinjauan Manajemen 00601 06019 MP Bimbingan Konseling 00601 06020

MP IK Evaluasi Kerusakan Inventaris

00601 06021

MP IK Kehilangan Inventaris 00601 06022

MP IK Satuan Kinerja Pegawai

00601 06023

Manual Prosedur (MP) dan Instruksi Kerja (IK) Program Studi IlmuTeknik Sipil jenjang S3 FTUB

MP Daftar Ulang 00601 36001

MP Administrasi Akademik 00601 36002

MP Penerimaan Mahasiswa Baru

00601 36003

MP IK Pendaftaran dan Pelaksanaan Mata Kuliah dalam Kartu Rencana Studi

00601 36004

MP Administrasi Disertasi 00601 36005 MP IK Ujian Kualifikasi 00601 36006

MP Penentuan Komisi Pembimbing

00601 36007

MP Pelaksanaan Rapat Komisi Disertasi

00601 36008

MP IK Publikasi Ilmiah 00601 36009

MP Pelaksanaan Seminar Hasil Penelitian

00601 36010

MP Pelaksanaan Ujian Kelayakan Naskah Disertasi (Ujian Tertutup)

00601 36011

MP IK Pelaksanaan Ujian Terbuka

00601 36012

MP Komisi Doktor 00601 36013

Dokumen Pendukung Penyusunan Kurikulum 00601 38001

Page 50: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

50

1.2.12 Dampak proses penjaminan mutu terhadap pengalaman dan mutu

hasil belajar mahasiswa

Proses penjaminan mutu memberikan dampak positif terhadap

pengalaman dan mutu hasil belajar. UJM di tingkat jurusan menyusun

dokumen-dokumen penjaminan mutu antara lain Manual Mutu (MM),

Manual Prosedur (MP) dan Instruksi Kerja (IK) baik pada tingkat jurusan

maupun yang berlaku khusus untuk program-program studi di bawahnya

termasuk Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB ini. Selain

menyusun dokumen, UJM juga memantau dan mengevaluasi pelaksanaan

jaminan mutu di program studi. Audit yang rutin dijalankan baik internal

maupun eksternal, hasilnya akan dilaporkan oleh UJM kepada ketua

jurusan untuk kemudian ditindaklanjuti oleh program studi-program studi

dibawahnya.

Contoh-contoh dampak positif proses penjaminan mutu antara lain

tersusunnya data akademik dengan rapi dan teratur; peningkatan

partisipasi aktif dosen dalam pendidikan, penelitian, pengabdian

masyarakat serta publikasi; peningkatan peran serta mahasiswa dalam

publikasi ilmiah. Hasil evaluasi masa studi mahasiswa yang masih di atas 4

tahun akan terus diupayakan untuk menurun seiring dengan perbaikan

program kerja.

1.2.13 Metodologi baku mutu (benchmarking)

Sebagaimana yang tertera pada visi Program Studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB yakni pada tahun 2020 menjadi program studi yang

berdaya saing tinggi dalam kegiatan pendidikan, penelitian dan

pengabdian di bidang ilmu Teknik Sipil untuk kepentingan masyarakat

nasional maupun internasional, maka Program Ilmu Teknik Sipil jenjang

S3 FTUB mengacu pada kurikulum standar baku mutu baik nasional

maupun internasional. Pada tahun 2008, Program Studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB mengacu pada standar nasional kurikulum berbasis

kompetensi (KBK) sesuai dengan Kepmendiknas no 232/U/2000 dan no

045/U/2002. Seiring dengan perkembangannya, pada tahun 2012

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB memulai untuk

mengacu kepada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) sesuai

Page 51: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

51

dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia no 8 tahun 2012 dan

selanjutnya Standar Nasional Pendidikan Tinggi no 49/2014 dimana telah

diperbarui dengan Permenristekdikti 44/2015, dimana bersumber dari

Undang-undang Perguruan Tinggi no 12/2012. Selain mengacu pada

standar nasional yakni Standar Badan Akreditasi Nasional Perguruan

Tinggi (BAN-PT), untuk mencapai visi terkait tingkat internasional,

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB berupaya mengacu

pada kurikulum standar baku mutu Accreditation Board for Engineering

and Technology (ABET) 2000. Menyikapi tantangan terdekat di pasar

ASEAN, Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB berupaya pula

untuk mengacu pada standar Asean University Network Quality

Assurance (AUN-QA) yang telah memformulasikan standar dan kriteria

sebagai baku mutu universitas dalam hal penilaian kualitasnya.

Pusat Jaminan Mutu (PJM) Universitas Brawijaya dalam sistem

penjaminan mutu internalnya mengacu pada baku mutu dari Badan

Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), ISO dan pelayanan prima,

sehingga Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB juga

menjadikan ketiga baku mutu tersebut sebagai acuannya dalam

pengelolaan program studi.

1.2.14 Pengembangan dan penilaian pranata kelembagaan

Pranata kelembagaan mengacu pada organisasi tata kelola (OTK)

Fakultas Teknik dan Universitas Brawijaya, pedoman pendidikan

Universitas Brawijaya, tata tertib kepegawaian dan kode etik Universitas

Brawijaya serta peraturan perundang-undangan yang berlaku. Program

Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB ini pada awalnya berada di bawah

koordinasi Program Magister Doktor (PMD) pasca sarjana FTUB yang

berada di bawah Fakultas Teknik UB. Namun sejak tahun akademik

2013/2014 Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB diserahkan

kepada jurusan Teknik Sipil. Pengembangan ini dilakukan berdasarkan

proses monitoring dan evaluasi yang dilakukan untuk memperbaiki,

meningkatkan dan mengembangkan program studi. Penilaian pranata

kelembagaan dilakukan secara rutin dalam audit internal mutu (AIM) yang

Page 52: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

52

diselenggarakan oleh PJM. Lembaga PJM ini juga memberikan dana AIM

untuk pengembangan pelaksanaan penjaminan mutu di jurusan dan

program studi.

1.2.15 Evaluasi internal yang berkelanjutan

Evaluasi internal telah dilakukan secara rutin dan berkelanjutan untuk

memperbaiki, meningkatkan dan mengembangkan program studi.

Beberapa evaluasi yang dilakukan adalah:

• Evaluasi rutin setidaknya 2 kali dalam sebulan oleh tim UJM

• Evaluasi terhadap kemajuan riset mahasiswa melalui log book

• Evaluasi terhadap perkuliahan setidaknya 2 kali dalam setahun dengan

melihat kesesuaian lembar rekap materi dengan rencana pembelajaran

semester (RPS)

• Evaluasi terhadap kinerja dosen dan staf kependidikan 1 kali dalam

setahun

• Evaluasi kurikulum setidaknya dilakukan 1 kali dalam 4 tahun

• Evaluasi terhadap pimpinan: ketua jurusan dan ketua program studi

setidaknya 1 kali dalam setahun

• Cross audit antar laboratorium dan antar kelompok dasar keahlian

setidaknya 1 kali dalam setahun

• Audit internal 2 kali dalam setahun oleh PJM tentang audit sistem dan

audit kepatuhan

1.2.16 Pemanfaatan hasil evaluasi internal dan eksternal/akreditasi dalam

perbaikan dan pengembangan program

Hasil evaluasi internal yang dilakukan UJM maupun PJM dan evaluasi

eksternal oleh BAN-PT digunakan untuk perbaikan dan pengembangan

program kerja. Rekaman hasil evaluasi didiskusikan dan ditindaklanjuti

melalui rapat koordinasi maupun rapat pleno. Evaluasi perkuliahan dan

kemajuan riset digunakan untuk mengevaluasi program khususnya dalam

bidang pendidikan dan penelitian. Evaluasi terhadap kinerja dosen, staf

kependidikan, dan pimpinan ketua program studi dapat digunakan untuk

meningkatkan mutu pelayanan kepada mahasiswa dan lebih jauh kepada

kepuasan pengguna lulusan. Evaluasi kurikulum dimanfaatkan untuk

Page 53: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

53

memperbaiki dan mengembangkan kurikulum yang disusun untuk

mencapai visi program studi yang memenuhi baku mutu nasional dan

internasional. Dalam hal manajemen dan penjaminan mutu, evaluasi

internal dan eksternal dimanfaatkan untuk peningkatan dalam pengelolaan

program studi.

1.2.17 Kerjasama dan kemitraan instansi terkait dalam pengendalian mutu

Kerjasama dan kemitraan instansi, baik itu di dalam negeri maupun

luar negeri, dimanfaatkan untuk pengendalian mutu baik dari segi

penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat dan

manajemen/penjaminan mutu. Kerjasama dan kemitraan ini antara lain

dengan universitas dalam dan luar negeri, pemerintah daerah baik

propinsi, kabupaten maupun kota serta instansi luar lainnya (swasta dan

masyarakat). Bentuk kerjasama dan kemitraan antara lain pertukaran

dosen, penelitian bersama, kuliah tamu, pelatihan/workshop, konsultasi

teknis, pengabdian masyarakat, dsb. Dari kegiatan tersebut diharapkan

dapat mengendalikan mutu civitas akademika di Program Studi Ilmu Teknik

Sipil jenjang S3 FTUB.

Sebagai contoh untuk mahasiswa, dengan mengikuti kuliah tamu

mengenai beton dari kontraktor dan industri, mahasiswa dapat mengukur

dan membandingkan secara teoritis dan praktek ilmu beton di dunia riil

konstruksi, sehingga kegiatan ini dapat dikatakan sebagai pengendalian

mutu mahasiswa.

Sedangkan untuk dosen, sebagai contoh workshop peningkatan

kualitas penyusunan karya ilmiah internasional oleh pembicara dari

universitas lain, dosen dapat mengukur kemampuannya apakah sudah

mampu atau belum untuk dapat menembus jurnal internasional. Demikian

pula dengan kegiatan – kegiatan lain yang melibatkan kerjasama dan

kemitraan dalam bentuk konsultasi teknik dan pengabdian masyarakat,

dapat mengendalikan mutu dari proses pendidikan di Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB karena tanggungjawab mutu keilmuan

dipertaruhkan dalam kegiatan riil di lapangan.

Page 54: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

54

1.2.18 SWOT Komponen 2: Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan dan Penjaminan Mutu

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB telah menganalisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman pada

komponen 2 yakni tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan dan penjaminan mutu. Selanjutnya strategi antar

kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman juga telah disusun. Hasil analisis selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 1.2.2

berikut ini

Tabel 1.2.2 SWOT Komponen 2: Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan dan Penjaminan Mutu

KEKUATAN (STRENGTHS= S) KELEMAHAN (WEAKNESS=W)

1. Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB memiliki struktur tata pamong yang jelas beserta deskripsi kerja masing-masing.

2. Pengelolaan Program Studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB telah berjalan dengan

demokratis dan menerapkan asas

kredibilitas, transparansi, akuntabilitas,

tanggung jawab dan adil

3. Sistem penjaminan mutu telah dilakukan di

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB melalui pembentukan Unit Jaminan

Mutu (UJM) yang menyusun dokumentasi

termasuk manual prosedur dan instruksi

kerja, mengawasi dan mengevaluasi

pelaksanaan jaminan mutu.

4. Evaluasi internal dan eksternal telah

dilakukan secara rutin

5. Adanya sistem informasi yang bisa diakses

secara online dan website yang dapat

diakses oleh masyarakat umum

1. Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang

S3 FTUB berada pada masa transisi

organisasi tata kelola terkait

perpindahan dari kewenangan Program

Magister Doktor (PMD) FTUB ke

Jurusan Teknik Sipil FTUB

2. Adanya peminatan penelitian yang

melibatkan lintas jurusan dan lintas

laboratorium/studio menyebabkan

kurang efektifnya koordinasi ketua

Program Studi S3 untuk pengelolaan

sehari-hari, mengingat urusan lintas

jurusan menjadi wewenang ketua

jurusan

3. Belum optimalnya kerjasama dan

kemitraan untuk menunjang

peningkatan mutu lulusan dan dana

penunjang

Page 55: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

55

6. Adanya beberapa kerjasama dengan

perguruan tinggi di luar negeri

PELUANG (OPPORTUNITIES=O) S-O STRATEGIES W-O STRATEGIES

1. Adanya akses ketua Program Studi

Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB dalam rapat pimpinan di tingkat

fakultas maupun universitas

2. Adanya koordinasi yang intensif

antara UJM dengan GJM di tingkat

fakultas dan PJM di tingkat

universitas

3. Adanya dana dari PJM UB untuk

keperluan audit internal mutu

4. Banyaknya pelatihan/workshop

untuk meningkatkan keefektifan tata

pamong dan kepemimpinan dalam

hal manajemen dan penjaminan

mutu

1. Mengefektifkan sistem penjaminan mutu

yang telah membudaya sehingga

keberlanjutan program studi dan kualitas

lulusan dapat terjaga

2. Meningkatkan kemampuan tenaga

akademik dan tenaga kependidikan

dalam sistem informasi dan teknologi

untuk memudahkan pengumpulan

database akademik dan kegiatan lainnya.

3. Memanfaatkan sistem informasi online

dan website sebagai sarana promosi

program studi

4. Meningkatkan partisipasi tenaga

akademik dan tenaga kependidikan

dalam pelatihan/workshop manajemen

dan penjaminan mutu

1. Memanfaatkan perpindahan organisasi

tata kelola untuk memudahkan

komunikasi dan koordinasi dalam

pelaksanaan proses akademik

2. Memanfaatkan koordinasi intensif dari

UJM dan GJM/PJM untuk meningkatkan

koordinasi yang melibatkan antar

jurusan/laboratorium

3. Memanfaatkan kerjasama yang sudah

ada untuk mempelajari sistem tata

pamong, manajemen dan penjaminan

mutu pada mitra yang memiliki

keefektifan dalam hal manajemen dan

penjaminan mutu

ANCAMAN (THREATS=T) S-T STRATEGIES W-T STRATEGIES

Adanya Program Studi Teknik Sipil

jenjang S3 pada perguruan tinggi lain

yang memiliki kemampuan dalam

efisiensi koordinasi sehingga lebih

berkembang dengan pesat

1. Melalui mekanisme kerjasama, selain

akademik, Program Studi Ilmu Teknik

Sipil jenjang S3 FTUB dapat mempelajari

sistem manajemen pada mitra kerjasama

2. Memaksimalkan kerjasama untuk

mencari peluang bertukar informasi

dalam hal penjaminan mutu

1. Mengembangkan sistem komunikasi

yang efektif untuk koordinasi antar

jurusan dan antar laboratorium/studio

2. Memanfaatkan sarana prasana sistem

informasi online untuk menyusun

strategi untuk efisiensi koordinasi

Page 56: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

56

1.2.19 Analisis matriks internal – eksternal komponen 2

Berikut akan ditampilkan Tabel 1.2.3 dan Tabel 1.2.4 yang menampilkan

pembobotan, rating dan skor masing-masing untuk faktor internal dan

eksternal.

Tabel 1.2.3 Pembobotan, rating dan skor faktor internal komponen 2

Faktor-faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor

Kekuatan

• Struktur tata pamong yang jelas beserta deskripsi kerja masing-masing.

0,10 4 0,40

• Pengelolaan demokratis dan

menerapkan asas kredibilitas,

transparansi, akuntabilitas,

tanggung jawab dan adil

0,10 4 0,40

• Sistem penjaminan mutu telah

berjalan

0,20 4 0,80

• Evaluasi internal dan eksternal

telah dilakukan secara rutin

0,20 4 0,80

• Adanya sistem informasi yang

bisa diakses secara online dan

website yang dapat diakses oleh

masyarakat umum

0,05 4 0,20

• Adanya beberapa kerjasama

dengan perguruan tinggi di luar

negeri

0,10 3 0,30

Kelemahan

Masa transisi organisasi tata

kelola terkait perpindahan dari

PMD FTUB ke Jurusan Teknik

Sipil FTUB

0,10 2 0,20

Adanya peminatan penelitian

yang melibatkan lintas jurusan

dan lintas laboratorium/studio

menyebabkan kurang efektifnya

koordinasi

0,05 2 0,10

Page 57: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

57

Faktor-faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor

Belum optimalnya kerjasama dan

kemitraan untuk menunjang

peningkatan mutu lulusan dan

dana penunjang

0,10

2 0,20

Total 1,00 3,40

Tabel 1.2.4 Pembobotan, rating dan skor faktor eksternal komponen 2

Faktor-faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Skor

Peluang

Adanya akses ketua Program

Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB dalam rapat pimpinan di

tingkat fakultas maupun

universitas

0,20 4 0,80

Adanya koordinasi yang intensif

antara UJM dengan GJM di

tingkat fakultas dan PJM di

tingkat universitas

0,30 4 1,20

Adanya dana dari PJM UB untuk

keperluan audit internal mutu

0,10 3 0,30

Banyaknya pelatihan/workshop

untuk meningkatkan keefektifan

tata pamong dan kepemimpinan

dalam hal manajemen dan

penjaminan mutu

0,30 4 1,20

Ancaman

• Adanya Program Studi Teknik

Sipil jenjang S3 pada perguruan

tinggi lain yang memiliki

kemampuan dalam efisiensi

koordinasi sehingga lebih

berkembang dengan pesat

0,10 2 0,20

Total 1,00 3,70

Page 58: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

58

Dari hasil matriks tersebut di atas, nilai total baik dari faktor internal dan

eksternal akan dianalisis dengan menggunakan matriks kuadran sebagai

berikut:

Tabel 1.2.5 Matrik kuadran internal dan eksternal komponen 2

Tinggi (3-4) Sedang (2-3) Rendah (1-2)

Tinggi (3-4) Pertumbuhan

melalui integrasi

vertikal

Pertumbuhan

melalui integrasi

horizontal

Strategi turn

around

Sedang (2-3) Stabilitas Strategi stabilitas

keuntungan

Strategi

diversifikasi

Rendah (1-2) Pertumbuhan

melalui

diversifikasi

konsentrik

Pertumbuhan

melalui

diversifikasi

konglomerat

Likuidasi

Untuk komponen 2, Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

berada pada kuadran ‘pertumbuhan melalui integrasi vertikal’ dimana

program-program yang telah ada dapat terus dijaga konsistensi dan

stabilitas dalam pelaksanaannya. Namun demikian, pengembangan dan

perbaikan mengarah ke arah sisi vertikal yang mengutamakan peningkatan

kualitas, antara lain meningkatkan kemampuan civitas akademika dalam

sistem informasi dan teknologi, meningkatkan efektifitas penjaminan mutu,

dsb.

Eksternal

Internal

Page 59: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

59

1.3 Mahasiswa dan Lulusan

1.3.1 Sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa

Kebijakan sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa telah diatur

secara tertulis dalam Buku Pedoman Akademik FTUB tahun 2011/2012 –

2014/2015 dan tahun 2015/2016 – 2017/2018. Sistem rekrutmen dan

seleksi calon mahasiswa S3 melalui sistem penerimaan mahasiswa,

dengan mempertimbangkan syarat akademik, administrasi dan daya

tampung, baik itu yang menggunakan beasiswa maupun biaya pribadi.

Beasiswa yang tersedia antara lain: Beasiswa Pendidikan Pasca Sarjana

(BPPS) atau sekarang dikenal dengan Beasiswa Pendidikan Pascasarjana

Dalam Negeri (BPP-DN) dari DIKTI maupun mandiri. Sistem ini

mewajibkan semua calon mahasiswa mengikuti seleksi awal baik secara

administratif (mengisi form dan membayar biaya pendaftaran) maupun

akademik (ujian seleksi masuk Program Studi S3). Persyaratan

penerimaan sebagaimana yang dijelaskan di Borang 3A standar 3, memiliki

keketatan persyaratan antara lain IPK, TOEFL, TPA, karya ilmiah dan draft

penelitian disertasi. Berdasarkan data Borang 3A standar 3, dalam 5 tahun

terakhir total jumlah calon mahasiswa yang ikut seleksi sebanyak 91 calon

mahasiswa dan yang lulus seleksi sebanyak 68 orang sehingga sekitar

23,6% yang tidak lulus seleksi. Rasio calon mahasiswa yang ikut seleksi

terhadap daya tampung adalah 1,01. Program Studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB masih perlu meningkatkan animo mahasiswa Program

Studi S3 untuk tahun-tahun mendatang. Rasio mahasiswa baru yang

melakukan pendaftaran dibandingkan dengan calon mahasiswa baru yang

lulus seleksi adalah mencapai hampir 100%. Hal ini mengindikasikan minat

dan niat yang tinggi dari calon mahasiswa untuk menempuh studi di

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB. Sampai tahun terakhir

belum tercatat adanya mahasiswa baru transfer. Saat ini Program Studi

Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB belum memiliki mahasiswa WNA. Hal ini

disebabkan ketatnya persyaratan penerimaan. Dari dokumentasi seleksi

tercatat pernah ada pada tahun 2013 dan 2014, ada 2 (dua) orang

mahasiswa dari Libya yang mendaftar. Namun sayangnya belum

memenuhi persyaratan untuk dapat diterima di Program Studi Ilmu Teknik

Sipil jenjang S3 FTUB terutama dalam hal TOEFL, TPA dan rancangan

Page 60: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

60

penelitian. Kedepannya program studi dapat mempersiapkan diri untuk

membuka kesempatan dan berpromosi baik melalui pertemuan ilmiah yang

diikuti dosen atau mahasiswa maupun melalui pengoptimalan website dan

sistem informasi untuk menjaring mahasiswa internasional.

1.3.2 Profil mahasiswa: akademik, sosio-ekonomi, pribadi (termasuk

kemandirian dan kreativitas)

Profil mahasiswa secara akademik dapat diindikasikan dari jumlah

lulusan, rata-rata IPK lulusan, dan rata-rata masa studi. Dalam 3 tahun

terakhir ini, Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB telah

meluluskan 30 lulusan dengan IPK rata-rata 3.86 (Gambar 3.1). Menurut

Buku Pedoman Pendidikan S3 Teknik Sipil FTUB untuk syarat kelulusan

mahasiswa S3 adalah IPK minimal 3.00 sehingga syarat ini terpenuhi

bahkan jauh melebihi standar baku. Untuk rata-rata masa studi dalam 3

tahun terakhir adalah 4.28 tahun atau 8.56 semester (Gambar 1.3.2)

dimana masih memenuhi persyaratan masa studi yakni selama-lamanya 5

tahun atau 10 semester untuk lulusan sebidang dan 5.5 tahun atau 11

semester untuk lulusan yang tidak sebidang. Namun mengingat

terbatasnya beasiswa yang diberikan (6-8 semester) maka upaya untuk

mempersingkat masa studi juga perlu dipikirkan. Walaupun ada kebijakan

pemerintah yang dituangkan dalam Keputusan Menteri Riset dan Teknologi

no 44/2015 mengenai batasan masa studi S3 yang lebih longgar yakni

sampai 7 tahun, dimana dapat dipakai untuk mentolerir perpanjangan

masa studi, namun tentu saja upaya untuk mempersingkat masa studi

tetap harus dilaksanakan.

Page 61: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

61

Gambar 1.3.1 Rata-rata IPK lulusan dalam 3 tahun terakhir.

Gambar 1.3.2 Rata-rata masa studi dan jumlah lulusan dalam 3

tahun terakhir

Berdasarkan data pada Borang 3A standar 3, jumlah mahasiswa yang

dapat menyelesaikan studi dalam batas studi adalah 0%. Hitungan ini

berlaku untuk 3 tahun terakhir yakni mahasiswa tahun 2012/2013 yang

belum dapat menyelesaikan studi tepat waktu. Hal ini dapat dijelaskan

karena pada tahun 2013 ini terjadi perpindahan organisasi tata kelola dari

Program Magister Doktor (PMD) di bawah koordinasi pasca sarjana FTUB

ke Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB yang berada di bawah

koordinasi jurusan Teknik Sipil sehingga sedikit banyak berpengaruh

3.5

3.55

3.6

3.65

3.7

3.75

3.8

3.85

3.9

3.95

4

2012/2013 2013/2014 2014/2015

Rata

-rata

IP

K

Tahun Akademik

0

2

4

6

8

10

12

14

16

18

0

1

2

3

4

5

2012/2013 2013/2014 2014/2015

Ju

mla

h L

ulu

san

(o

ran

g)

Rata

-rata

Masa S

tud

i

Tahun Akademik

RATA-RATA MASA STUDI

JUMLAH LULUSAN

Page 62: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

62

terhadap proses di dalam program studi. Selain itu adanya Peraturan

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan no 49/2014 yang salah satu isinya

menetapkan bahwa perubahan sks dari 48 sks menjadi 72 sks. Dengan

adanya kebijakan ini, mahasiswa lebih banyak fokus untuk menambah sks

sehingga penyelesaian disertasi belum optimal. Semakin ketatnya

persyaratan untuk lulus juga menjadikan masa studi menjadi lebih panjang.

Kondisi ini dapat dibandingkan dengan merunut data sebelumnya yang

menunjukkan data lulusan tepat waktu meningkat dari tahun ke tahunnya.

Mahasiswa tahun 2009/2010 yang lulus tepat waktu sebanyak 10%,

kemudian meningkat menjadi 33,33% untuk mahasiswa tahun 2010/2011

dan meningkat cukup tinggi menjadi 57,14% untuk mahasiswa 2011/2012

(Gambar 1.3.3). Berdasarkan perhitungan rata-rata, mahasiswa yang lulus

tepat waktu adalah 25,1%. Untuk itu kedepannya program studi berupaya

untuk memfasilitasi mahasiswa untuk lulus tepat waktu dengan tetap

konsisten menjaga mutu lulusan. Tidak ada mahasiswa yang didrop out

mengingat ada mahasiswa yang melakukan cuti serta kebijakan

pemerintah yang lebih longgar untuk masa studi (Kemerinstek 44/2015).

Gambar 1.3.3 Prosentase lulusan tepat waktu per angkatan

Data pendukung lainnya yang dapat mengindikasikan profil mahasiswa

adalah sertifikat TPA OTO BAPENAS dan bahasa inggris TOEFL calon

mahasiswa pada saat awal rekrutmen dan seleksi mahasiswa. Nilai yang

0

10

20

30

40

50

60

2009/2010 2010/2011

2011/2012 2012/2013 P

ros

en

tas

e lu

lus

an

te

pa

t w

ak

tu

pe

r a

ng

ka

tan

ma

ha

sis

wa

(%

)

Tahun akademik

Page 63: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

63

disyaratkan adalah minimal 400 untuk TPA dan 500 TOEFL/IB TOEFL.

Selama 5 tahun terakhir ini nilai TPA calon mahasiswa mencapai >400

sedangkan TOEFL ada beberapa mahasiswa yang masih berkisar 470 -

500. Namun demikian, upaya perbaikan tetap dilakukan sehingga

mencapai standar nilai yang dipersyaratkan. Beberapa pengguna lulusan

juga memberi masukan untuk peningkatan kemampuan bahasa inggris

mahasiswa.

Profil mahasiswa secara sosial ekonomi dapat ditelusuri dari asal

instansi (Gambar 1.3.4). Sebagian besar mahasiswa Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB adalah dari perguruan tinggi (akademisi)

dengan prosentase berkisar 70% – 100% dalam setiap tahunnya. Selain

itu ada pula mahasiswa dari instansi pemerintah yang berkisar 16%.

Selebihnya ada yang berasal dari konsultan atau kontraktor. Animo

mahasiswa dari instansi maupun konsultan/kontraktor masih dapat

diharapkan meningkat dengan jalan promosi melalui publikasi hasil

penelitian maupun melalui media informasi.

Gambar 1.3.4 Profil mahasiswa berdasarkan asal instansi

1.3.3 Keterlibatan mahasiswa dalam berbagai komisi yang relevan

Mahasiswa S3 terlibat dalam Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang

S3 FTUB meliputi proses akademik, penelitian, hak paten, perkuliahan

tamu/workshop, penulisan jurnal/makalah ilmiah, penyaji pada seminar

0.00 10.00 20.00 30.00 40.00 50.00 60.00 70.00 80.00 90.00

100.00

Pro

sen

tase jen

is p

ekerj

aan

Tahun Akademik

Perguruan tinggi

Instansi pemerintah

Page 64: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

64

ilmiah baik tingkat nasional maupun internasional. Salah seorang

mahasiswa Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB pada tahun

2015 dapat meraih penghargaan paper terbaik kedua dalam international

symposium FSTPT. Pengajuan paten penelitian mahasiswa atas nama

mahasiswa Nindyawati bersama dosen Prof. Sri Murni Dewi juga termasuk

prestasi mahasiswa dan dosen yang membanggakan. Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB masih perlu upaya untuk menambah prestasi

mahasiswa dalam forum-forum nasional/internasional.

1.3.4 Kegiatan ekstra-kurikuler

Mahasiswa S3 Ilmu Teknik Sipil FTUB tidak terlibat banyak dalam

kegiatan ekstra-kurikuler, sebagaimana mahasiswa program sarjana (S1).

Mahasiswa S3 terlibat baik sebagai panitia maupun peserta dalam

kegiatan-kegiatan antara lain kuliah tamu, workshop, dan seminar.

1.3.5 Keberlanjutan penerimaan mahasiswa (minat calon mahasiswa dan

kebutuhan akan lulusan program studi)

Mahasiswa S3 Ilmu Teknik Sipil FTUB didominasi oleh akademisi

tenaga pengajar perguruan tinggi (lebih dari 80% setiap tahunnya) yang

mana gelar S3 sudah menjadi tuntutan yang wajib dipenuhi sebagai tenaga

pengajar (Gambar 1.3.3). Hal ini tentunya menjadi kesempatan bagi

keberlanjutan penerimaan mahasiswa S3 yang masih terbuka luas peluang

calon dari tenaga pengajar perguruan tinggi. Selain perguruan tinggi,

instansi-instansi pemerintah maupun swasta memiliki kebijakan untuk

memberi kesempatan pegawainya untuk menempuh jenjang pendidikan

lanjut untuk mencapai jenjang karir yang lebih tinggi. Upaya yang dilakukan

untuk meningkatkan minat calon mahasiswa antara lain peningkatan

promosi yang dilakukan oleh UB, FTUB maupun Jurusan Teknik Sipil

FTUB beserta Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB,

penjajakan kerjasama dengan perguruan tinggi di Indonesia bagian timur,

Kementerian Perhubungan, Kementerian Pekerjaan Umum, dsb.

Untuk kebutuhan akan lulusan Program Studi S3 ini, mengingat

seluruh mahasiswa sudah memiliki pekerjaan tetap sebelum melanjutkan

Page 65: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

65

program S3 maka lulusan program studi ini tentunya dibutuhkan di

instansi masing-masing baik bidang akademik maupun praktisi.

1.3.6 Pelayanan untuk mahasiswa

1.3.6.1 Bantuan tutorial yang bersifat akademik

Pelayanan untuk mahasiswa S3 dalam hal tutorial akademik diwujudkan

dalam kegiatan perkuliahan di ruang kelas oleh dosen pengampu dan

kegiatan pembimbingan riset untuk disertasi oleh dosen

pembimbing/promotor. Bantuan dari laboran dalam membantu proses

penelitian mahasiswa juga diberikan. Selain itu pelayanan penunjang

akademik juga diberikan oleh staf kependidikan dalam hal administrasi

antara lain penerimaan mahasiswa baru, pelaksanaan ujian dan seminar,

evaluasi perkuliahan, pengurusan ijasah dan transkrip, dsb.

1.3.6.2 Informasi dan bimbingan karir

Pelayanan untuk mahasiswa S3 dalam hal informasi dan bimbingan karir

diberikan dalam bentuk kegiatan pemberian informasi melalui papan

pengumuman, website maupun secara oral meliputi informasi beasiswa,

seminar, informasi kegiatan akademik, informasi topik topik riset dosen,

dana penelitian, dsb.

1.3.6.3 Konseling pribadi dan sosial

Selain akademis, mahasiswa S3 dapat memperoleh pelayanan konseling

pribadi dan sosial dari dosen wali, dosen pembimbing (promotor/ko-

promotor) bahkan dapat berkonsultasi langsung dengan ketua Program

Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB.

1.3.7 Kompetensi dan etika lulusan yang diharapkan

Sesuai dengan tujuan Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

yakni mentargetkan enam kompetensi doktor (S3) yang mempunyai

kualifikasi a) berjiwa Pancasila dan memiliki integritas ilmiah, bersikap

terbuka, tanggap terhadap perkembangan ilmu dan teknologi serta

permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat pembangunan, b)

memiliki wawasan dan kemampuan dasar keilmuan dan ketrampilan

Page 66: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

66

teknis yang diperlukan untuk mengadaptasi dan/atau menciptakan

metodologi baru yang dapat digunakan untuk melakukan kajian-kajian

ilmiah dan penelitian, c) menguasai pendekatan teori, konsep dan

paradigma yang paling sesuai dengan bidang keahliannya, d) akrab

dengan permasalahan ilmiah, hasil karya dan pemikiran mutakhir para

ahli dalam kawasan keahliannya, e) mampu menggunakan IPTEK dalam

kawasan keahliannya untuk menemukan jawaban dan/atau

memecahkan masalah-masalah yang kompleks, termasuk yang

memerlukan pendekatan lintas disiplin, f) mampu mengkomunikasikan

pemikiran serta hasil karyanya, baik di tingkat nasional maupun di tingkat

internasional.

Terkait dengan etika lulusan, dalam buku pedoman pendidikan PMD

FTUB 2011/2012 – 2014/2015 tercantum tatakrama pergaulan dan

tanggung jawab. Tata krama didasarkan atas azas-azas kekeluargaan

serta menjunjung tinggi keselarasan dan keseimbangan sesuai dengan

pandangan hidup Pancasila. Selain itu perlu adanya tanggungjawab

untuk menjaga nama baik almamater serta menyadari bahwa perguruan

tinggi harus benar-benar merupakan masyarakat ilmiah yang akan

berkembang terus sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan,

sehingga untuk itu suasana yang kondusif demi terselenggaranya proses

belajar mengajar secara luas merupakan tanggungjawab bersama.

1.3.8 Hasil pembelajaran

1.3.8.1 Kompetensi yang dicapai dibandingkan dengan yang diharapkan

Hasil pencapaian kompetensi bila dibandingkan dengan yang diharapkan

terbukti telah memenuhi. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata IPK pada 3

tahun terakhir yakni 3,86 serta rata-rata masa studi 4,28 tahun. Mahasiswa

yang mencapai IPK >3,5 mencapai prosentase 93%. Penelitian yang

dilakukan juga sudah mengarah dalam pencapaian visi misi dan

kompetensi di bidang Teknik Sipil khususnya dalam pemanfaatan material

lokal serta pembangunan berkelanjutan.

Page 67: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

67

1.3.8.2 Kesesuaian kompetensi yang dicapai dengan tuntutan dan

kebutuhan pemanfaat lulusan

Kompetensi yang dicapai oleh lulusan Program Studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB dapat memenuhi tuntutan dan kebutuhan pemanfaat

lulusan. Sebagian besar lulusan Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB adalah akademisi atau tenaga pengajar yang tentunya ilmu dan hasil

riset yang telah diperoleh akan bermanfaat bagi institusi perguruan tinggi

asal. Keluasan wawasan antara bidang ilmu lulusan dinilai 65% sangat

baik oleh pengguna lulusan dan untuk keahlian berdasarkan bidang ilmu

lulusan dinilai 75% oleh pengguna lulusan (Gambar 1.3.5)

1.3.8.3 Data tentang kemajuan, keberhasilan, dan kurun waktu penyelesaian

studi mahasiswa (termasuk IPK dan yudisium lulusan)

Kemajuan, keberhasilan dan kurun waktu penyelesaian studi mahasiswa

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB mencapai hasil yang

sangat baik dimana rata-rata IPK pada 5 tahun terakhir mencapai angka

yang cukup tinggi yakni 3,86 serta rata-rata masa studi pada kisaran 4,28

tahun.

1.3.8.4 Kepuasan lulusan

Kepuasan lulusan dapat diindikasikan dari hasil penelusuran alumni.

Sejauh ini belum ada tanggapan negatif mengenai Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB.

1.3.9 Kepuasan pemanfaat lulusan dan keberlanjutan penyerapan lulusan

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB melakukan penelusuran

pengguna alumni. Hasil kuisioner sebagaimana yang ditunjukkan pada

Gambar 3.4 menunjukkan prosentase sangat baik untuk integritas:etika

dan moral (95%), profesionalisme (75%), kepemimpinan (75%) serta

komunikasi (50%). Untuk kemampuan penggunaan teknologi informasi dan

bahasa asing masih memerlukan upaya peningkatan dari Program Studi

Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB.

Page 68: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

68

Gambar 1.3.5 Hasil kuisioner kualitas lulusan berdasarkan persepsi

pengguna lulusan

1.3.10 Produk program studi berupa model-model, karya inovatif, hak paten,

hasil pengembangan prosedur kerja, produk fisik sebagai hasil

penelitian.

Karya mahasiswa dalam bentuk artikel ilmiah di jurnal dan seminar, baik di

tingkat nasional maupun internasional, merupakan produk dari program

studi sebagai hasil penelitian. Untuk dosen telah ada 8 (delapan)

paten/HaKI. Kuantitas produk program studi ini diharapkan mengalami

peningkatan dengan mengoptimalkan kerjasama baik di dalam maupun

luar negeri dengan melibatkan mahasiswa.

0% 20% 40% 60% 80% 100% 120%

Integritas (etika dan moral)

Keahlian berdasarkan bidang ilmu …

Keluasan wawasan antar disiplin ilmu

Kepemimpinan

Kerjasama dalam tim

Bahasa asing

Komunikasi

Penggunaan teknologi informasi

Pengembangan diri

Sangat baik

Baik

Cukup

Kurang

Page 69: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

69

1.3.11 SWOT Komponen 3: Mahasiswa dan Lulusan

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB telah menganalisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman pada

komponen 3 yakni mahasiswa dan lulusan. Selanjutnya strategi antar kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman juga

telah disusun. Hasil analisis selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 1.3.1 berikut ini

Tabel 1.3.1 SWOT Komponen 3: Mahasiswa dan Lulusan

KEKUATAN (STRENGTHS= S) KELEMAHAN (WEAKNESS=W)

1. Adanya kebijakan tertulis mengenai

penerimaan dan seleksi calon

mahasiswa beserta persyaratan

penerimaan (IPK, TOEFL, TPA, karya

ilmiah dan rencana disertasi)

2. Tingginya peminatan mengikuti

program studi Ilmu Teknik Sipil jenjang

S3 FTUB yang dibuktikan hampir 100%

rasio mahasiswa baru yang melakukan

registrasi terhadap mahasiswa yang

lulus seleksi

3. Rata-rata IPK dalam 3 tahun terakhir

jauh melebihi persyaratan >3.0, yakni

93% memiliki IPK >3.5

4. Mahasiswa aktif terlibat dalam

penulisan dan pertemuan ilmiah

5. Sudah ada tracer study untuk alumni

dan pengguna lulusan

1. Belum optimalnya masa studi yang masih

berkisar 4,28 tahun

2. Belum ada mahasiswa asing di program studi

Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB, walaupun

sudah pernah ada yang mendaftar

3. Belum maksimalnya kemampuan mahasiswa

dalam bahasa asing dan penggunaan sistem

informasi

4. Prestasi mahasiswa (misal paper terbaik, paten

produk, dsb) dalam forum ilmiah masih perlu

ditingkatkan

5. Peranan alumni belum optimal

PELUANG (OPPORTUNITIES=O) S-O STRATEGIES W-O STRATEGIES

1. Adanya animo mahasiswa yang 1. Mengefektifkan website dan sistem 1. Mengoptimalkan masa studi dengan berbagai

Page 70: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

70

berasal selain dari perguruan

tinggi

2. Adanya tuntutan jenjang

pendidikan yang lebih tinggi

sebagai penunjang karir yang

lebih baik bagi pegawai di

instansi di luar perguruan tinggi

3. Potensi mahasiswa asing dari

negara ASEAN dan negara-

negara berkembang

informasi untuk menyebarkan luaskan

informasi beasiswa

2. Melalui jejaring kerjasama,

meningkatkan informasi baik tertulis

maupun tidak tertulis untuk peningkatan

minat studi lanjut ke program S3

3. Meningkatkan kinerja program studi

dengan jalan mempertahankan dan

meningkatkan prestasi mahasiswa

dalam hal akademik dan publikasi

4. Meningkatkan promosi kepada calon

mahasiswa asing

macam strategi dan program kerja

2. Mempersiapkan diri baik secara akademik

maupun administratif untuk menerima mahasiswa

asing

3. Memfasilitasi peningkatan kemampuan bahasa

asing dan sistem informasi mahasiswa dengan

jalan antara lain memberi perkuliahan dalam

bahasa inggris, memberi informasi pelatihan,

mengadakan kerjasama dengan lembaga lain

untuk peningkatan kemampuan tersebut

4. Mengoptimalkan peranan alumni dalam hal

pembelajaran, info pekerjaan, pengembangan

jejaring

ANCAMAN (THREATS=T) S-T STRATEGIES W-T STRATEGIES

1. Keberadaan Program Studi S3 di

bidang yang sama di perguruan

tinggi lain

2. Hubungan kerja sama dengan dalam

negeri dan terutama luar negeri yang

belum terealisasi dalam aktivitas

program yang nyata

3. Keberlanjutan kerjasama yang

mempunyai keterbatasan periode

masa berlakunya.

1. Meningkatkan peran mahasiswa dalam

pertemuan/penulisan ilmiah untuk

meningkatkan kinerja program studi

2. Melalui mekanisme kerjasama,

meningkatkan kerjasama penelitian

yang melibatkan mahasiswa untuk

menghasilkan publikasi ilmiah

3. Mengembangkan kurikulum sesuai

dengan tracer study alumni

1. Mengoptimalkan mitra kerjasama di luar negeri

untuk memberi kesempatan mahasiswa

berkomunikasi dan meningkatkan kemampuan

bahasa asing

2. Meningkatkan penggunaan software yang

aplikatif untuk penunjang penelitian

3. Mengefektifkan kerjasama internasional yang

memberi peluang pengenalan software terkini

dan penelitian yang melibatkan mahasiswa

Page 71: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

71

1.3.12 Analisis matriks internal – eksternal komponen 3

Berikut akan ditampilkan Tabel 1.3.2 dan Tabel 1.3.3 yang menampilkan

pembobotan, rating dan skor masing-masing untuk faktor internal dan

eksternal.

Tabel 1.3.2 Pembobotan, rating dan skor faktor internal komponen 3

Faktor-faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor

Kekuatan

Adanya kebijakan tertulis

mengenai penerimaan dan

seleksi calon mahasiswa beserta

persyaratan penerimaan

0,20 4 0,80

Tingginya peminatan mengikuti

program studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB

0,10 3 0,30

• Rata-rata IPK dalam 3 tahun

terakhir jauh melebihi

persyaratan >3.0, yakni 93%

memiliki IPK >3.5

0,10 4 0,40

Mahasiswa aktif terlibat dalam

penulisan dan pertemuan ilmiah

0,10 3 0,30

• Sudah ada tracer study untuk

alumni dan pengguna lulusan

0,10 2 0,20

Kelemahan

Belum optimalnya masa studi

yang masih berkisar 4,28 tahun

0,20 2 0,40

Belum ada mahasiswa asing di

program studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB, walaupun

sudah pernah ada yang

mendaftar

0,05 2 0,10

Belum maksimalnya kemampuan

mahasiswa dalam bahasa asing

dan penggunaan sistem

informasi

0,05 2 0,10

Prestasi mahasiswa (misal paper

terbaik, paten produk, dsb) dalam

forum ilmiah masih perlu

ditingkatkan

0,05 2 0,10

Peranan alumni belum optimal 0,05 2 0,10

Total 1,00 2,80

Page 72: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

72

Tabel 1.3.3 Pembobotan, rating dan skor faktor eksternal komponen 3

Faktor-faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Skor

Peluang

Adanya animo mahasiswa yang

berasal selain dari perguruan

tinggi

0,20 3 0,60

Adanya tuntutan jenjang

pendidikan yang lebih tinggi

sebagai penunjang karir yang

lebih baik bagi pegawai di

instansi di luar perguruan tinggi

0,30 4 1,20

Potensi mahasiswa asing dari

negara ASEAN dan negara-

negara berkembang

0,10 2 0,20

Ancaman

Keberadaan Program Studi S3

di bidang yang sama di

perguruan tinggi lain

0,10 2 0,20

Hubungan kerja sama dengan

dalam negeri dan terutama luar

negeri yang belum terealisasi

dalam aktivitas program yang

nyata

0,20 3 0,60

Keberlanjutan kerjasama yang mempunyai keterbatasan periode masa berlakunya.

0,10 2 0,20

Total 1,00 3,00

Dari hasil matriks tersebut di atas, nilai total baik dari faktor internal dan

eksternal akan dianalisis dengan menggunakan matriks kuadran sebagai

berikut:

Page 73: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

73

Tabel 1.3.4 Matriks kuadran internal dan eksternal komponen 3

Tinggi (3-4) Sedang (2-3) Rendah (1-2)

Tinggi (3-4) Pertumbuhan

melalui integrasi

vertikal

Pertumbuhan

melalui integrasi

horizontal

Strategi turn

around

Sedang (2-3) Stabilitas Strategi stabilitas

keuntungan

Strategi

diversifikasi

Rendah (1-2) Pertumbuhan

melalui

diversifikasi

konsentrik

Pertumbuhan

melalui

diversikasi

konglomerat

Likuidasi

Untuk komponen 3, program studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

berada pada kuadran ‘stabilitas’ dimana program-program yang telah ada

dapat terus dilaksanakan dengan baik dan stabil. Namun demikian,

mengingat potensi internal cukup tinggi maka peluang dapat dimanfaatkan

untuk perkembangan program studi. Beberapa program diantaranya

internasionalisasi program dengan meningkatkan jumlah dan kualitas

artikel ilmiah mahasiswa dengan memanfaatkan kerjasama luar negeri

yang telah ada, meningkatkan peran serta mahasiswa dalam pertemuan

ilmiah internasional dengan banyaknya peluang di seminar internasional,

meningkatkan kemampuan bahasa asing mahasiswa dengan mengadakan

perkuliahan, workshop, pelatihan, serta terlibat langsung di forum

internasional.

Eksternal

Internal

Page 74: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

74

1.4 Sumber Daya Manusia

1.4.1 Sistem rekrutmen dan seleksi dosen dan tenaga pendukung

Sistem rekrutmen dan seleksi dosen dan tenaga pendukung di Program

Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB mengikuti sistem perekrutan

Universitas Brawijaya. Pengumuman rekrutmen, proses seleksi serta

pengumuman penerimaan dijelaskan secara online di website

http://kepegawaian.ub.ac.id. Ketentuan khusus untuk dosen di Program

Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB adalah mempunyai jabatan

akademik Guru Besar dan Doktor yang mempunyai jabatan akademik

sekurang-kurangnya Lektor Kepala, sebagaimana tercantum dalam Buku

Pedoman Pendidikan Tahun Akademik 2011/2012 – 2014/2015, PMD

FTUB. Untuk tim dosen pembimbing yang diketuai oleh seorang promotor

dibantu oleh dua atau lebih ko-promotor. Promotor sekurang-kurangnya

berjabatan Lektor Kepala dengan kualifikasi akademik Doktor dalam

bidang ilmu atau dalam satu sub rumpun keilmuan yang sesuai dengan

program studi dimana mahasiswa terdaftar. Sedangkan ko-promotor

sekurang-kurangnya berjabatan Lektor dengan kualifikasi Doktor dalam

bidang ilmu atau dalam satu sub rumpun keilmuan yang sesuai dengan

program studi dimana mahasiswa terdaftar. Untuk dosen penguji sekurang-

kurangnya memiliki kualifikasi sama dengan ko-promotor. Hal ini juga

tercantum dalam Buku Pedoman Pendidikan Tahun Akademik 2011/2012

– 2014/2015, PMD FTUB. Sistem rekrutmen dan seleksi untuk tenaga

kependidikan mengikuti sistem perekrutan CPNS dan honorer.

1.4.2 Pengelolaan dosen dan tenaga pendukung

Pengelolaan dosen dan tenaga kependidikan di Program Studi Ilmu Teknik

Sipil jenjang S3 FTUB menyatu dengan pengelolaan di bawah Jurusan

Teknik Sipil FTUB. Beberapa dokumen pedoman mengenai kebijakan dan

segala hal terkait dengan sumber daya manusia dapat dilihat pada Manual

Mutu (00601 05000), Manual Prosedur Evaluasi Kinerja Dosen (00601

06006), Manual Prosedur Evaluasi Kinerja Karyawan (00601 06007), dan

Manual Prosedur Pengembangan Staf (00601 06008). Dosen adalah

pelaksana proses pendidikan (mengajar), penelitian dan pengabdian

masyarakat. Tenaga kependidikan terdiri dari staf recording yang bertugas

Page 75: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

75

mengerjakan urusan administratif antara lain surat menyurat,

merekapitulasi nilai mahasiswa dan transkrip, menyiapkan ujian, dsb; staf

pengajaran yang bertugas menyiapkan keperluan proses belajar mengajar

di kelas; staf laboran serta staf di ruang baca.

1.4.3 Profil dosen dan tenaga pendukung: mutu, kualifikasi,

pengalaman, ketersediaan (kecukupan, kesesuaian, dan rasio

dosen-mahasiswa)

Jumlah dosen Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB adalah 23

orang dengan kualifikasi pendidikan S3 (doktor) dan 6 orang (26%)

diantaranya adalah Guru Besar. Seluruh dosen 100% telah lulus sertifikasi

pendidik profesional. Pengalaman masa kerja dosen berkisar 15 sampai

dengan 31 tahun. Beban kerja dosen berkisar 12 sks. Rasio dosen-

mahasiswa sebesar 1:10. Seluruh dosen aktif dalam kegiatan seminar

ilmiah/simposium/workshop baik di tingkat nasional maupun internasional.

Sebanyak 5 dosen pernah menjadi visiting professor di perguruan tinggi

luar negeri yakni di National Central University Taiwan dan University of

Miyazaki Jepang. Beberapa dosen (8 orang) pernah menjadi dosen penguji

di perguruan tinggi dalam dan luar negeri antara lain di Universitas

Hassanudin, Universitas Gajah Mada, Institut Teknologi Sepuluh

Nopember, University of Southern Queesland Australia, National Central

University Taiwan, dsb. Sebanyak 34,78% dari jumlah dosen yang pernah

menjadi pakar/konsultan/staf ahli/nara sumber di luar perguruan tinggi

antara lain di instansi pemerintah maupun swasta dan universitas lain.

Sebanyak 91,3% dosen di Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB menjadi anggota pada lembaga-lebaga profesi dan ilmiah antara lain

Himpunan Ahli Konstruksi Indonesia (HAKI), Forum Studi Transportasi

Antar Perguruan Tinggi Indonesia (FSTPT), Ikatan Arsitek Indonesia (IAI),

Ikatan Ahli Perencana (IAP), Himpunan Ahli Teknik Hidrolik (HATHI), East

Asia Society for Transportation Studies (EASTS), Association of

Architecture Organization (AAO), dsb.

Untuk tenaga kependidikan, Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB memiliki 36 (tiga puluh enam) orang yang terinci atas 7 (tujuh) orang

Page 76: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

76

staf recording, 1 (satu) orang staf pengajaran, 7 (tujuh) laboran, 1 orang

staf ruang baca di jurusan Teknik Sipil, 19 (sembilan belas) di

perpustakaan pusat dan 1 orang staf kebersihan. Tingkat pendidikan

bervariasi dari SMA/SMK sampai jenjang S2.

1.4.4 Karya akademik dosen (hasil penelitian, karya lainnya)

Dosen di Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB menghasilkan

karya akademik dalam bentuk hasil penelitian, laporan pengabdian

masyarakat, makalah seminar, dan jurnal. Ada sekitar 372 karya akademik

dalam 5 tahun terakhir Borang 3A standar 7.

1.4.5 Peraturan kerja dan kode etik

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB mengikuti peraturan kerja

dan kode etik yang telah ditetapkan oleh Senat Universitas Brawijaya

dalam Peraturan Senat Universitas Brawijaya nomor 318/PER/2008

tentang Kode Etik Dosen Universitas Brawijaya.

1.4.6 Pengembangan staf

Kegiatan peningkatan kualifikasi dan kualitas tenaga kependidikan dirinci

dalam dokumen Manual Prosedur Pengembangan Staf (00601 06009).

Pengiriman tenaga dosen untuk menempuh studi lanjut S3 telah

dilaksanakan baik di dalam maupun di luar negeri. Untuk tenaga

kependidikan, Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB di bawah

jurusan Teknik Sipil memberi kesempatan belajar/pelatihan antara lain

workshop SOP laboratorium berstandar internasional, studi lanjut laboran,

pelatihan pengindraan jauh, pelatihan bahasa inggris, dsb.

1.4.7 Keberlanjutan pengadaan dan pemanfaatannya

Untuk tenaga dosen, program kerja akan difokuskan untuk mendukung

percepatan guru besar, mengingat saat ini jumlah guru besar masih belum

maksimal yakni 6 orang. Untuk pengadaan, baik dosen maupun tenaga

kependidikan, menjadi kewenangan lembaga di atas Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB yakni di tingkat Jurusan ke atas. Jurusan

Teknik Sipil telah menyusun peta kompetensi dan kebutuhan untuk dosen

Page 77: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

77

dan tenaga kependidikan sebagaimana yang terinci dalam dokumen

Manual Mutu Jurusan Teknik Sipil Lampiran 5, 6, 7, dan 8 ( 00601 05000)

Page 78: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

78

1.4.8 SWOT Komponen 4: Sumber Daya Manusia

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB telah menganalisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman pada

komponen 4 yakni sumber daya manusia. Selanjutnya strategi antar kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman juga telah

disusun. Hasil analisis selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 1.4.1 berikut ini

Tabel 1.4.1 SWOT Komponen 4: Sumber Daya Manusia

KEKUATAN (STRENGTHS= S) KELEMAHAN (WEAKNESS=W)

1. Seluruh dosen telah memiliki sertifikat

dosen

2. Seluruh dosen aktif dalam pertemuan

ilmiah

3. Evaluasi kinerja dosen dan karyawan

telah berjalan dengan baik

4. Tersedianya panduan dalam bentuk

manual prosedur dan instruksi kerja yang

terkait dengan evaluasi kinerja sumber

daya manusia dan pengembangan

tenaga kependidikan

1. Masih belum optimalnya jumlah guru besar

2. Belum maksimalnya jumlah dosen yang menjadi

penguji luar/ guru besar tamu (visiting professor)

3. Seiring dengan derasnya perubahan informasi,

tenaga sistem informasi masih diperlukan

PELUANG (OPPORTUNITIES=O) S-O STRATEGIES W-O STRATEGIES

1. Adanya peluang beasiswa/post doctoral

bagi tenaga akademik

2. Semakin banyaknya

pelatihan/workshop/seminar yang dapat

meningkatkan keahlian dari tenaga

kependidikan

3. Adanya kesempatan bagi tenaga

kependidikan untuk mengikuti pelatihan

teknis/administrasi

1. Memanfaatkan pelatihan/

workshop/seminar untuk meningkatkan

kinerja program studi dalam hal publikasi

1. Mengadakan program percepatan guru besar

dengan membuka peluang menjadi dosen

tamu/peneliti di luar negeri sehingga angka kredit

guru besar dapat tercapai

2. Menambah tenaga kependidikan untuk

pembaharuan informasi di sistem informasi

Page 79: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

79

ANCAMAN (THREATS=T) S-T STRATEGIES W-T STRATEGIES

1. Semakin ketatnya persaingan untuk

mendapatkan hibah penelitian nasional

dan internasional

2. Dengan terbukanya pasar ASEAN,

memungkinkan adanya invasi tenaga

akademik dari negara-negara Asia

Tenggara maupun negara lainnya

1. Peningkatan kemampuan bahasa inggris

baik untuk tenaga akademik maupun

tenaga kependidikan

1. Meningkatkan kerjasama dengan perguruan

tinggi tingkat ASEAN dan negara lain untuk

pertukaran dosen

Page 80: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

80

1.4.9 Analisis matriks internal – eksternal komponen 4

Berikut akan ditampilkan Tabel 1.4.2 dan Tabel 1.4.3 yang menampilkan

pembobotan, rating dan skor masing-masing untuk faktor internal dan

eksternal.

Tabel 1.4.2 Pembobotan, rating dan skor faktor internal komponen 4

Faktor-faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor

Kekuatan

Seluruh dosen telah memiliki

sertifikat dosen

0,20 4 0,80

Seluruh dosen aktif dalam

pertemuan ilmiah

0,10 3 0,30

Evaluasi kinerja dosen dan

karyawan telah berjalan dengan

baik

0,20 4 0,80

• Tersedianya panduan dalam

bentuk manual prosedur dan

instruksi kerja yang terkait

dengan evaluasi kinerja sumber

daya manusia dan

pengembangan tenaga

kependidikan

0,10 4 0,40

Kelemahan

Masih belum optimalnya jumlah

guru besar

0,20 2 0,40

Belum maksimalnya jumlah

dosen yang menjadi penguji luar/

guru besar tamu (visiting

professor)

0,10 2 0,20

• Seiring dengan derasnya

perubahan informasi, tenaga

sistem informasi masih

diperlukan

0,10

2 0,20

Total 1,00 3,10

Page 81: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

81

Tabel 1.4.3 Pembobotan, rating dan skor faktor eksternal komponen 4

Faktor-faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Skor

Peluang

Adanya peluang beasiswa/post

doctoral bagi tenaga akademik

0,20 3 0,60

Semakin banyaknya

pelatihan/workshop/seminar yang

dapat meningkatkan keahlian

dari tenaga kependidikan

0,30 3 0,90

Adanya kesempatan bagi tenaga

kependidikan untuk mengikuti

pelatihan teknis/administrasi

0,20 3 0,60

Ancaman

Semakin ketatnya persaingan

untuk mendapatkan hibah

penelitian nasional dan

internasional

0,20 1 0,20

Dengan terbukanya pasar

ASEAN, memungkinkan adanya

invasi tenaga akademik dari

negara-negara Asia Tenggara

maupun negara lainnya

0,10 2 0,20

Total 1,00 2,50

Dari hasil matriks tersebut di atas, nilai total baik dari faktor internal dan

eksternal akan dianalisis dengan menggunakan matriks kuadran sebagai

berikut:

Tabel 1.4.4 Matriks kuadran internal dan eksternal komponen 4

Tinggi (3-4) Sedang (2-3) Rendah (1-2)

Tinggi (3-4) Pertumbuhan

melalui integrasi

vertikal

Pertumbuhan

melalui integrasi

horizontal

Strategi turn

around

Eksternal

Internal

Page 82: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

82

Sedang (2-3) Stabilitas Strategi stabilitas

keuntungan

Strategi

diversifikasi

Rendah (1-2) Pertumbuhan

melalui

diversifikasi

konsentrik

Pertumbuhan

melalui

diversikasi

konglomerat

Likuidasi

Untuk komponen 4, program studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

berada pada kuadran ‘pertumbuhan melalui integrasi horizontal’ dimana

program-program yang telah ada dapat terus dijaga konsistensi dan

stabilitas dalam pelaksanaannya. Namun demikian, pengembangan dan

perbaikan mengarah ke arah sisi horizontal yang mengutamakan

penambahan kuantitas, antara lain menambah jumlah guru besar,

menambah jumlah publikasi, menambah jumlah tenaga dosen dan

kependidikan yang memiliki kemampuan berbahasa inggris yang tinggi,

dsb

Page 83: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

83

1.5 Kurikulum, Pembelajaran dan Suasana Akademik

1.5.1 Kesesuaian dengan visi, misi, sasaran dan tujuan

Kurikulum Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB telah disusun

dengan mengacu pada visi, misi dan tujuan Program Studi Ilmu Teknik

Sipil jenjang S3 FTUB yang secara garis besar menekankan pada

kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian di bidang ilmu Teknik Sipil

untuk kepentingan masyarakat nasional maupun internasional. Kurikulum

mengacu pada kurikulum baik nasional maupun internasional. Pada tahun

2008, Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB mengacu pada

standar nasional kurikulum berbasis kompetensi (KBK) sesuai dengan

Kepmendiknas no 232/U/2000 dan no 045/U/2002. Kurikulum disusun

dengan menyertakan standar kompetensi umum lulusan yang terdiri dari

kompetensi utama (kognitif, psikomotorik dan afektif), kompetensi

pendukung dan kompetensi lainnya. Tahun 2012 Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB memulai untuk mengacu kepada Kerangka

Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) sesuai dengan Peraturan Presiden

Republik Indonesia no 8 tahun 2012 dan selanjutnya Standar Nasional

Pendidikan Tinggi no 49/2014. Acuan ini dipakai untuk penyusunan

kurikulum dalam mencapai learning outcome yang terbagi menjadi 4

katagori yaitu sikap, ketrampilan umum, ketrampilan khusus dan

pengetahuan, yang nantinya pada saat lulus akan tercantum pada Surat

Keterangan Pendamping Ijasah. Terkait visi tingkat internasional, Program

Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB berupaya mengacu pada

kurikulum standar baku mutu Accreditation Board for Engineering and

Technology (ABET) 2000 serta terdekat adalah dapat memenuhi standar

penilaian Asean University Network Quality Assurance (AUN-QA).

Kurikulum Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB telah disusun

dengan berorientasi masa depan dengan mengantisipasi kebutuhan untuk

bisa memenuhi standar baku internasional ABET dan AUN-QA. Adapun

keterkaitan visi misi dengan capaian pembelajaran (learning outcome) dari

kurikulum yang disusun dapat dijelaskan pada Gambar 1.5.1

Page 84: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

84

1.5.2 Relevansi dengan tuntutan dan kebutuhan stakeholders

Relevansi kurikulum dengan tuntutan dan kebutuhan stakeholder dapat

diindikasikan dari kurikulum yang dapat memenuhi kebutuhan akademisi

dari perguruan tinggi, kebutuhan pasar kerja industri konstruksi dan

instansi baik pemerintah maupun swasta. Sebagai contoh, dari hasil

umpan balik pengguna lulusan yang memberikan perhatian lebih kepada

kemampuan pemrograman yang masih kurang dari mahasiswa, maka

sebagai tindak lanjutnya program studi menambah mata kuliah

Pemrograman Lanjut. Demikian pula dengan mata kuliah riset operasi yang

ditambahkan pada kurikulum berdasarkan umpan balik alumni. Mata kuliah

academic writing for scientific publication juga ditambahkan pada

perkuliahan program alih tahun atau matrikulasi untuk mengantipasi

peraturan universitas untuk menunjang publikasi internasional.

Page 85: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

85

VISI MISI CAPAIAN PEMBELAJARAN (LEARNING OUTCOME, LO)

Pada tahun 2020 menjadi Program Studi yang berdaya saing tinggi

dalam kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian di bidang

ilmu Teknik sipil, terutama pemanfaatan material lokal dan

pembangunan berkelanjutan untuk kepentingan masyarakat nasional

maupun internasional

Menyelenggarakan pendidikan doktor di bidang teknik, melalui proses

pembelajaran yang berkualitas tinggi dan efisien.

Mampu melakukan pendalaman atau perluasan ilmu ketekniksipilan lanjut/terapan dalam bentuk publikasi saintifik pada jurnal ilmiah terakreditasi atau dalam bentuk model rekayasa dengan pendekatan inter, multi atau transdisiplin yang menghasilkan kebaruan (novelty) yang diakui baik di level nasional maupun internasional.

Mampu melakukan pendalaman dan pengoptimalan softskill dalam hal pengembangan diri, kerjasama tim, serta pembelajaran sepanjang hayat (long life learning) dalam rangka pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kebermanfaatan masyarakat luas.

Menguasai pengetahuan di bidang forensik konstruksi dan memahami penggunaan instrumen pengukuran kualitas dan kuantitas dalam melakukan justifikasi keandalan struktur, yang dilakukan atas dasar bentuk pengabdian kepada masyarakat.

Melakukan kegiatan penelitian dan pengabdian di bidang teknik sipil bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan

peningkatan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam pemanfaatan material lokal dan pembangunan berkelanjutan.

Menguasai konsep pengelolaan road map penelitian bidang rekayasa dan mendesiminasikan hasil penelitian guna pengembangan aplikasi ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemaslahatan umat manusia.

Memahami konsep perencanaan serta pengelolaan grand research jangka panjang, serta memahami kaedah dan etika peneliti yang meliputi penyusunan, analisis dan pengambilan kesimpulan dalam suatu penelitian.

Menguasai pengetahuan di bidang Teknik Sipil, khususnya pemanfaatan material lokal dan pembangunan berkelanjutan sebagai pendukung terciptanya bangunan yang ramah lingkungan, yang dilakukan atas dasar bentuk pengabdian kepada masyarakat

Melakukan kegiatan komunikasi dan publikasi ilmiah di tingkat nasional

maupun di tingkat internasional secara berkala dalam bentuk jurnal ilmiah

Mampu berkomunikasi secara efektif baik dengan tim ahli sebidang maupun antar bidang, serta mampu mengkomunikasikan gagasan, informasi, analisis, argumen, esensi masalah dan solusi yang

relevan dengan problematika ketekniksipilan melalui berbagai bentuk media kepada masyarakat.

Page 86: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

86

VISI MISI CAPAIAN PEMBELAJARAN (LEARNING OUTCOME, LO) hasil-hasil penelitian Mampu berkontribusi nyata dan terlibat aktif dalam perumusan kebijakan pemecahan problematika

rekayasa ketekniksipilan serta mampu membantu pemberdayaan masyarakat terkait isu-isu yang sedang berkembang di masyarakat

Menguasai pengetahuan terkait pembinaan dan pengembangan sumberdaya serta manajerial organisasi akademis di bawah kepemimpinannya.

Memiliki daya saing dalam persaingan dunia akademik baik di tingkat nasional maupun internasional dan mampu untuk menghasilkan karya yang memiliki kebaruan (novelty) yang teruji dan diakui baik nasional maupun internasional dalam bentuk publikasi saintifik pada jurnal ilmiah terakreditasi atau

dalam bentuk model rekayasa yang terbaharui dan teruji

Gambar 1.5.1 Keterkaitan visi misi dengan capaian pembelajaran dari kurikulum yang disusun

Page 87: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

87

1.5.3 Struktur dan isi kurikulum (keluasan, kedalaman, koherensi,

penataan/organisasi)

Struktur kurikulum Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

tersusun per semester dimana kurikulum inti sebanyak 12 sks dan

kurikulum institusional 57 sks. Kurikulum institusional ini

mengindikasikan keluasan kurikulum karena terbagi dalam materi

struktur, transportasi, keairan dan perencanaan wilayah kota, yang dapat

dipilih sesuai dengan riset mahasiswa.

Beban studi mahasiswa Program Studi S3 yang berpendidikan magister

S2 sebidang setara dengan 40-50 sks yang terdiri dari perkuliahan 12 –

18 sks dan kegiatan praktikum/penelitian disertasi 28-32 sks. Sedangkan

beban studi mahasiswa Program Studi S3 yang berpendidikan S2 nya

tidak sebidang setara dengan 52 SKS terdiri dari perkuliahan 24-36 sks

dan praktikum/penelitian disertasi 28 – 32 sks. Kedalaman dari kurikulum

dapat dilihat dari jenis mata kuliah yang umumnya lanjutan dari strata

sebelumnya antara lain pemrograman lanjut, matematika rekayasa lanjut,

metode elemen hingga lanjut, dsb. Selain itu kedalaman kurikulum ini

dapat dilihat dari Rencana Pembelajaran Semester (RPS) yang disusun

untuk setiap tatap muka per mata kuliah. Untuk koherensi dan

penataan/organisasi kurikulum dapat dilihat pada Borang 3A matriks

standar kompentensi untuk empat katagori capaian pembelajaran (sikap,

ketrampilan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan) terhadap mata

kuliah.

1.5.4 Derajat integrasi materi pembelajaran (intra dan antar disiplin)

Materi pembelajaran di program studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

mengikuti jalur A yakni kurikulum terstruktur dimana kurikulum disusun

dengan melihat kesesuaian mata kuliah dan urutannya dengan standar

kompetensi/capaian pembelajaran/learning outcome. Materi

pembelajaran atau perkuliahan inti terdiri dari mata kuliah metode

penelitian disertasi, pemrograman lanjut, riset operasi dan matematika

rekayasa lanjut. Sedangkan mata kuliah institusional terkait dengan

bidang struktur, transportasi, keairan dan perencanaan wilayah kota yang

menunjukkan materi pembelajaran antar disiplin. Matriks standar

Page 88: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

88

kompentensi untuk empat katagori capaian pembelajaran terhadap mata

kuliah di Borang 3A menunjukkan tingkat derajat integrasi matakuliah-

matakuliah tersebut.

1.5.5 Kurikulum lokal yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat

terdekat dan kepentingan internal

Kurikulum untuk Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB ini

mengacu pada kurikulum nasional dan merujuk pada kurikulum

internasional yang mana mata kuliah-mata kuliah ini dapat memenuhi

kebutuhan masyarakat terdekat. Dunia Teknik Sipil terkait dengan bidang

keahlian struktur, transportasi, arsitektur, keairan dan perencanaan wilayah

merupakan penerapan yang dibutuhkan dalam kehidupan masyarakat

sehari-hari. Kurikulum ini dapat menunjang penelitian dan pengabdian

kepada masyarakat yang mengarah kepada pemanfaatan material

lokal/limbah dan pembangunan berkelanjutan sesuai dengan pencapaian

visi misi.

1.5.6 Mata kuliah pilihan yang merujuk pada harapan/kebutuhan

mahasiswa secara individual/kelompok mahasiswa tertentu

Mata kuliah pilihan atau institusional disusun untuk memenuhi kebutuhan

mahasiswa terkait dengan riset pada setiap bidang keahlian. Pembagian

mata kuliah pilihan dari masing-masing bidang keahlian dirinci sebagai

berikut:

- Minat atau keahlian struktur memiliki 27 sks pilihan

- Minat atau keahlian transportasi memiliki 12 sks pilihan

- Minat atau keahlian keairan memiliki 12 sks pilihan

- Minat atau keahlian perencanaan wilayah kota memiliki 6 sks pilihan

1.5.7 Peluang bagi mahasiswa untuk mengembangkan diri:melanjutkan

studi, mengembangkan pribadi, memperoleh pengetahuan dan

pemahaman materi khusus sesuai dengan bidang studinya,

mengembangkan ketrampilan yang dapat dialihkan (transferable

skills), terorientasikan ke arah karir, dan pemerolehan pekerjaan

Page 89: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

89

Peluang bagi mahasiswa Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

dapat berupa perolehan pengetahuan dan pemahaman materi sesuai

dengan bidang studinya dengan cara menjalankan riset untuk disertasinya.

Bagi mahasiswa yang telah lulus dan menjadi tenaga akademik/dosen di

perguruan tinggi lain, tentunya dapat mentransfer ketrampilannya kepada

mahasiswanya. Selain itu publikasi hasil penelitian mahasiswa melalui

seminar dan jurnal juga merupakan transferable skills. Gelar doktor bagi

lulusan Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB baik dari instansi

perguruan tinggi maupun dari instansi/industri dapat digunakan untuk

peningkatan karier. Mahasiswa program studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB hampir semua sudah memiliki pekerjaan tetap pada saat mendaftar

kuliah di program studi ini.

1.5.8 Misi pembelajaran

1.5.8.1Pengembangan/pelatihan kompetensi yang diharapkan

Pengembangan/pelatihan kompetensi dapat berupa kegiatan seminar,

lokakarya, pelatihan, kuliah tamu, penelitian dan pengabdian masyarakat

baik yang diikuti oleh dosen maupun mahasiswa. Rincian kegiatan dapat

dilihat pada Borang 3A standar 7.

1.5.8.2 Efisiensi internal dan eksternal

Efisiensi internal ditunjukkan melalui pengambilan mata kuliah untuk

pendalaman teori dan penunjang disertasi dilaksanakan di awal semester,

yakni semester I dan II, atau bisa diperpanjang pada semester III sehingga

diharapkan pada semester berikutnya (semester IV dst) mahasiswa dapat

fokus untuk mengerjakan risetnya. Untuk efisiensi eksternal, pelaksanaan

riset dapat fleksibel dilaksanakan di luar jam pembelajaran. Log book dapat

digunakan untuk mengevaluasi dan memantau kemajuan riset baik oleh

mahasiswa itu sendiri maupun dosen pembimbing (promotor/ko-promotor).

Keberadaan fasilitas internet dapat menunjang efisiensi pembelajaran baik

internal maupun eksternal. Selain itu hasil audit yang rutin dilaksanakan

dapat digunakan untuk mengevaluasi efisiensi proses akademik

(pengajaran), penelitian, pengabdian masyarakat serta manajemen.

Page 90: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

90

Beberapa hal yang rutin dipantau adalah lama studi, IPK, kemajuan riset,

kinerja dosen dan tenaga kependidikan, kinerja laboratorium, dsb.

1.5.9 Mengajar

1.5.9.1 Kesesuaian strategi dan metode dengan tujuan

Mata kuliah-mata kuliah di Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB tercantum dalam buku Pedoman Akademik FTUB tahun 2011/2012

– 2014/2015 dan yang terbaru buku Pedoman Akademik FTUB tahun

2015/2016 – 2017/2018 yang menguraikan tentang pokok bahasan dan

referensi. Untuk memudahkan proses perkuliahan, setiap dosen pengampu

membuat rincian tatap muka dalam Rencana Pembelajaran Semester

(RPS) yang menguraikan tujuan, materi, beserta strategi/metode

pembelajarannya. Metode pembelajaran dapat bersifat tatap muka

perkuliahan, praktikum, diskusi, presentasi, tugas mandiri, tugas kelompok,

studi lapangan, dan seminar. Pemilihan metode ini telah direncanakan

bersama oleh para dosen pengampu, sehingga strategi/metode yang dipilih

sesuai dengan pencapaian tujuan. Evaluasi terhadap kesesuaian

dilaksanakan oleh ketua kelompok dasar keahlian bersama dengan ketua

Program Studi S3, dimana tindak lanjut evaluasi dapat dilaksanakan pada

semester selanjutnya. Evaluasi butir soal ujian juga menjadi alternatif untuk

mengetahui kesesuaian strategi dan metode dengan tujuan pembelajaran.

Riset, penulisan karya ilmiah disertasi dan publikasi artikel juga menjadi

metode dan strategi pengajaran mengingat Program Studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB ini lebih banyak memfokuskan pada riset untuk penulisan

disertasi.

1.5.9.2 Kesesuaian materi pembelajaran dengan tujuan mata kuliah

Kesesuaian materi pembelajaran dengan tujuan mata kuliah dapat

dievaluasi dari kesesuaian Rencana Pembelajaran Semester (RPS) dan

Lembar Rekap Materi yang diisi dosen pengampu pada setiap

perkuliahan. Evaluasi terhadap kesesuaian serta evaluasi butir soal ujian

dilaksanakan oleh ketua kelompok dasar keahlian bersama dengan ketua

Program Studi S3. Tujuan pembelajaran dari tingkat terendah

mengetahui, memahami, mengaplikasikan, menganalisis, mengevaluasi

Page 91: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

91

sampai tingkat tertinggi yakni membuat atau menciptakan dapat

diindikasikan dari strategi atau metode pembelajaran, tugas serta ujian

akhir yang diberikan.

1.5.9.3 Efisiensi dan produktivitas

Untuk efisiensi dan produktivitas mengajar dapat dilihat dari tingkat

kehadiran pada tiap perkuliahan yang terekam dalam Lembar Rekap

Materi. Data menunjukkan efisiensi dan produktivitas yang tinggi (rata-

rata 90% kehadiran perkuliahan). Sebagaimana pada program doktor

lainnya, Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB ini lebih banyak

menekankan pada proses riset dibandingkan dengan program studi

sarjana atau magister yang mana perkuliahan lebih dominan. Untuk itu

efisiensi dan produktivitas mengajar serta membimbing dapat

diindikasikan dari log book yang merinci tentang kemajuan riset serta data

lama studi yang rata-rata mencapai 4,28 tahun.

1.5.9.4 Struktur dan rentang kegiatan mengajar

Struktur dan rentang kegiatan mengajar di kelas berlangsung selama 5

hari dalam 1 minggu, dengan jam kerja pukul 07.00 – 16.00. Namun

demikian untuk kegiatan riset dapat mengambil jam di luar jam tersebut di

atas. Penggunaan teknologi e-mail dan sosial media memudahkan untuk

pelaksanaan kegiatan riset di setiap saat.

1.5.9.5 Penggunaan teknologi informasi

Sarana dan prasarana di Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB telah memadai untuk keperluan teknologi informasi. Adanya

fasilitas LCD, audio sistem, serta akses internet wifi di titik-titik tertentu

memudahkan proses belajar mengajar. Penggunaan blog dosen untuk

media interaksi dosen mahasiswa juga dapat menunjang proses

mengajar. Pelayanan akademik juga telah diberikan melalui Sistem

Informasi Akademik (SIAKAD) yang dapat diakses secara mudah dan

cepat baik di dalam maupun luar kampus.

Page 92: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

92

1.5.10 Belajar

1.5.10.1 Keterlibatan mahasiswa

Mahasiswa Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB wajib terlibat

aktif dalam perkuliahan terjadwal di kelas yang mana kehadiran dipantau

melalui daftar kehadiran. Kegiatan perkuliahan terdiri atas perkuliahan

mata kuliah wajib, mata kuliah penunjang serta mata kuliah yang

ditugaskan oleh Komisi Pembimbing. Untuk kegiatan di luar kelas,

mahasiswa dapat berperan aktif dalam kegiatan praktikum, studi lapangan,

seminar ilmiah, pengabdian masyarakat, dsb.

1.5.10.2 Bimbingan tesis

Bimbingan disertasi diberikan oleh Komisi Pembimbing. Setiap mahasiswa

dibimbing oleh tiga dosen pembimbing. Satu orang pembimbing adalah

promotor sedangkan dua dosen lainnya adalah ko-promotor. Definisi,

tugas, tata cara pembentukan, penetapan, perubahan susunan Komisi

Pembimbing tercantum dalam Buku Pedoman Akademik FTUB tahun

2011/2012 – 2014/2015 dan tahun 2015/2016 – 2017/2018. Untuk

administrasi disertasi dapat merujuk pada Manual Prosedur Administrasi

Disertasi (00601 36005), sedangkan penentuan Komisi Pembimbing

mengacu pada Manual Prosedur Penentuan Komisi Pembimbing (00601

36007). Tata cara penulisan disertasi dapat merujuk pada Pedoman

Penulisan Skripsi, Tesis, Disertasi Fakultas Teknik UB tahun 2015.

Monitoring dan evaluasi proses pembimbingan disertasi dapat dilakukan

melalui log book.

1.5.10.3 Peluang bagi mahasiswa untuk mengembangkan

a. Pengetahuan dan pemahaman materi khusus sesuai bidangnya

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB memberikan peluang

bagi mahasiswa untuk mengembangkan pengetahuan dan pemahaman

materi khusus sesuai bidangnya melalui perkuliahan penunjang yang

menunjang riset untuk disertasinya serta disertasi mahasiswa itu sendiri.

Disertasi merupakan karya ilmiah yang spesifik dan mendalam baik

secara teori maupun aplikasinya dimana membutuhkan pengetahuan

dan pemahaman materi khusus sehingga layak untuk dipublikasikan

Page 93: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

93

baik melalui seminar maupun jurnal ilmiah. Program Studi Ilmu Teknik

Sipil jenjang S3 FTUB melalui ruang baca jurusan Teknik Sipil dan

perpustakaan UB memberi kesempatan mahasiswa untuk dapat

mengakses jurnal nasional dan internasional baik jurnal fisik yang

tersedia di ruang baca/perpustakaan maupun secara online antara lain

www.scopus.com, www.Sciencedirect.com, http://search.proquest.com/,

http://garuda.kemdiknas.go.id, infotrac.thomsonlearning.com, serta

jejaring perpustakaan digital perguruan tinggi dan perpustakaan lainnya.

Akses internet wireless selama 24 jam dapat digunakan mahasiswa

untuk mencari referensi/jurnal-jurnal tersebut.

b. Keterampilan umum dan yang dapat dialihkan (transferable)

Ketrampilan umum seperti ketrampilan presentasi, kemampuan

menganalisis masalah, ketrampilan bekerja di laboratorium, kerja tim,

kemampuan komunikasi, ketrampilan menulis artikel ilmiah dan lainnya

menjadi perolehan tambahan bagi mahasiswa di Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB. Ketrampilan-ketrampilan ini dapat

dialihkan nanti setelah mahasiswa telah lulus dari Program Studi S3 ini.

Mahasiswa yang berprofesi sebagai dosen dapat menularkan ilmu atau

ketrampilan ini kepada mahasiswa-mahasiswanya di perguruan tinggi

asal.

c. Pemahaman dan pemanfaatan kemampuannya sendiri

Bagi mahasiswa S3, kemampuan pribadi untuk melaksanakan riset,

menulis artikel ilmiah, presentasi di tingkat nasional maupun

internasional serta kemampuan pendukung lainnya seperti manajemen

waktu, kemampuan berkomunikasi dengan komisi pembimbing dan

pihak-pihak luar untuk keperluan data riset dan sebagainya, sangat

dibutuhkan dalam penyelesaian studi S3 ini. Program studi Ilmu Teknik

Sipil jenjang S3 FTUB ini mengkuti level 9 KKNI yang mana

mengharuskan mahasiswa untuk memiliki orisinalitas dan kebaruan

(novelty) terutama dalam risetnya.

Page 94: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

94

d. Kemampuan belajar mandiri

Dalam menempuh pendidikan S3, kemampuan belajar mandiri sangat

dibutuhkan terutama dalam hal pelaksanaan riset untuk disertasi.

Mahasiswa harus mampu secara mandiri mempelajari dan

mengembangkan teori dasar dan terapan, metodologi penelitian, analisis

dan perumusan hasil dalam penyusunan risetnya.

e. Nilai, motivasi dan sikap

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB memberikan peluang

bagi mahasiswa untuk mengembangkan nilai, motivasi dan sikap yang

menjadi modal dalam keberhasilan menempuh studi S3 ini. Nilai etika,

motivasi untuk keberhasilan dan sikap mandiri serta akhlak-akhlak

lainnya dapat terbentuk seiring dengan pembelajaran dan riset untuk

menyusun disertasi. Etika mahasiswa telah diatur dalam Peraturan

Rektor Universitas Brawijaya no 328/PER/2011 tentang Kode Etik

Mahasiswa yang dirinci tentang etika mahasiswa dalam hubungannya

dengan dosen, sesama mahasiswa, tenaga kependidikan, masyarakat

dalam berbagai aspek kegiatan.

1.5.11 Penilaian kemajuan dan keberhasilan belajar

1.5.11.1 Peraturan mengenai penilaian kemajuan dan penyelesaian studi

mahasiswa

Peraturan mengenai penilaian kemajuan dan penyelesaian studi

mahasiswa telah diatur pada Buku Pedoman Pendidikan Program Doktor

FTUB. Untuk menilai prestasi mahasiswa dalam kegiatan perkuliahan dan

kegiatan akademik lainnya digunakan penilaian dengan menggunakan

huruf mutu dan angka mutu. Penyelesaian studi mahasiswa dengan

pemberian gelar doktor diberikan kepada mahasiswa yang telah

dinyatakan lulus dalam ujian akhir disertasi dan menyelesaikan semua

kegiatan akademik selama proses pembelajaran yang ditempuh.

Page 95: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

95

1.5.11.2 Strategi dan metode penilaian kemajuan dan keberhasilan

mahasiswa

Strategi dan metode untuk menilai prestasi mahasiswa dalam kegiatan

perkuliahan dan kegiatan akademik lainnya digunakan penilaian dengan

menggunakan huruf mutu dan angka mutu. Syarat kelulusan setiap mata

kuliah atau kegiatan akademik lainnya pada program studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB ini adalah nilai akhir minimal B. Mahasiswa yang pada

akhir semester I belum mencapai IPK minimum 3.0 untuk 12 sks akan

diberi peringatan. Mahasiswa yang pada akhir semester I dapat mencapai

IPK 3.00 untuk 12 sks, maka mahasiswa yang bersangkutan dapat

mengajukan ujian kualifikasi pada semester II. Mata kuliah yang

memperoleh nilai kurang dari B wajib diulang dan dilaksanakan pada

semester berikutnya. Mata kuliah yang diulang ini hanya dapat

dilaksanakan 1 kali dan hasil nilai tertinggi ujian mata kuliah yang diulang

maksimal B.

1.5.11.3 Penentuan yudisium (pernyataan kualitatif dari hasil belajar

seorang mahasiswa pada akhir jenjang kependidikan)

Penentuan yudisium pada Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB dengan cara pemberian gelar doktor yang diberikan kepada

mahasiswa yang telah dinyatakan lulus dalam ujian akhir disertasi dan

menyelesaikan semua kegiatan akademik selama proses pembelajaran

yang ditempuh. Kriteria predikat kelulusan doktor adalah

- Lulus dengan cumlaude dengan IPK 3,75, tidak ada nilai di bawah B

pada semua penilaian terhadap semua kegiatan akademik, lama studi

maksimal 6 semester dan nilai ujian akhir disertasi terbuka adalah A.

- Lulus dengan predikat sangat memuaskan apabila mencapai IPK 3,75

tetapi tidak memenuhi syarat lainnya pada butir di atas atau lulus

dengan IPK 3,50 - <3,75

- Lulus dengan predikat memuaskan, apabila mempunyai IPK = 3.00 -

<3.50

Page 96: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

96

1.5.11.4 Penelaahan mengenai kepuasan mahasiswa

Mahasiswa memberikan penilaian mengenai kepuasan terhadap proses

pembelajaran dan pembimbingan melalui kuisioner yang diberikan pada

akhir semester dan akhir pembimbingan.

1.5.12 Sarana yang tersedia untuk memelihara interaksi dosen-

mahasiswa, baik di dalam maupun di luar kampus, dan untuk

menciptakan iklim yang mendorong perkembangan dan kegiatan

akademik/profesional

Sarana yang tersedia di kampus untuk memelihara interaksi dosen-

mahasiswa sudah memadai, baik itu di dalam kelas, di ruang dosen,

laboratorium, studio bahkan pada fasilitas penunjang seperti gazebo dan

meja-kursi diskusi. Ruang kelas yang representatif dengan kapasitas

maksimum 40-80 orang, dilengkapi dengan fasilitas meja-kursi perkuliahan,

papan tulis, OHP, LCD, AC, audio sistem dan akses internet. Peralatan

laboratorium dan studio yang menunjang penelitian sudah memadai dan

terus menerus dikembangkan. Ruang kerja mahasiswa S3 mendukung

iklim kegiatan akademik/profesional. Untuk di luar kampus, mahasiswa dan

dosen dapat berinteraksi melalui seminar, lokakarya, rapat, kegiatan

pengabdian masyarakat, dsb. Penggunaan teknologi informasi dan media

sosial juga memudahkan untuk interaksi tersebut. Di lingkungan Program

Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB yang berada di jurusan Teknik

Sipil dan Fakultas Teknik UB tersedia 59 titik spot wifi sehingga mahasiswa

dapat mengakses internet untuk keperluan akademik/penelitian.

Ketersediaan pustaka terkait program studi berupa buku teks sebanyak

252 buku teks, 7 jurnal nasional dan 12 jurnal internasional serta

koleksi lainnya seperti prosiding maupun disertasi telah tersedia secara

fisik di ruang baca. Beberapa portal electronic journal juga bisa diakses

oleh civitas akademika Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB.

Perpustakaan pusat UB juga menyediakan koleksi dan akses jurnal.

Page 97: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

97

1.5.13 Mutu dan kuantitas interaksi kegiatan akademik dosen, mahasiswa

dan civitas akademik lainnya

Mutu dan kuantitas interaksi kegiatan akademik dosen dan mahasiswa

dapat dilihat dari Lembar Rekap Materi untuk perkuliahan dan log book

untuk riset disertasi. Interaksi lainnya dapat dilaksanakan di pertemuan

ilmiah lainnya. Penilaian mahasiswa terhadap dosen pengampu mata

kuliah, promotor/ko-promotor, serta civitas akademik lainnya seperti

laboran dan tenaga kependidikan dalam bentuk kuisioner.

1.5.14 Rancangan menyeluruh untuk mengembangkan suasana akademik

yang kondusif untuk pembelajaran, penelitian, dan pengabdian

kepada masyarakat

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB di bawah koordinasi

jurusan Teknik Sipil FTUB telah menyusun rancangan menyeluruh untuk

mengembangkan suasana akademik yang kondusif dalam Manual Mutu

(00601 05000) dan Manual Prosedur dan Instruksi Kerja Suasana

Akademik (00601 06013).

1.5.15 Keikutsertaan civitas akademik dalam kegiatan akademik (seminar,

simposium, diskusi, eksibisi) di kampus

Keikutsertaan civitas akademika dalam kegiatan akademik antara lain

seminar, simposium, diskusi, eksibisi, kuliah tamu dapat dilihat pada

Borang 3A standar 4 dan 6. Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB dalam hal ini berintegrasi dengan jurusan Teknik Sipil FTUB dalam

hal penerimaan informasi dan penyebaran informasi melalui media papan

pengumuman dan map pengumuman khusus untuk dosen. Kegiatan

akademik yang diikuti dosen sebagai penyaji dalam seminar mencapai 75

seminar baik nasional maupun internasional

1.5.16 Pengembangan kepribadian ilmiah

Pengembangan kepribadian ilmiah dapat terbentuk dari masa riset atau

penelitian dalam penyusunan disertasi. Bagaimana merumuskan topik,

latar belakang masalah, tujuan penelitian, penentuan metodologi, cara

analisis dan hasil kesimpulan merupakan kepribadian ilmiah yang dapat

Page 98: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

98

dikembangkan baik oleh mahasiswa dan dosen pembimbing. Kemampuan

untuk menulis dan mempresentasikan artikel ilmiah juga dapat

dikembangkan selama menjalani studi S3 ini. Bagi dosen, pengembangan

kepribadian ilmiah dapat melalui penelitian, pengabdian masyarakat,

peranan sebagai tenaga ahli pada kerjasama dengan instansi lain,

kegiatan menjadi visiting profesor pada perguruan tinggi lain. Kuliah tamu,

lokakarya, workshop, pelatihan juga merupakan media untuk

pengembangan kepribadian ilmiah bagi mahasiswa dan dosen.

1.5.17 Hasil pembelajaran

1.5.17.1 Kompetensi yang dicapai dibandingkan dengan yang diharapkan

Pembuktian hasil pembelajaran yang telah sesuai dengan kompetensi

yang diharapkan dapat dilihat dari hasil riset mahasiswa yang telah

dipublikasikan melalui seminar maupun jurnal. Secara akademis,

pencapaian rata-rata IPK 3,86 merupakan hasil pembelajaran yang telah

melampaui dari syarat yakni IPK > 3,00.

1.5.17.2 Kesesuaian kompetensi yang dicapai dengan tuntutan dan

kebutuhan pemanfaat lulusan

Seluruh mahasiswa yang diterima di Program Studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB sebelumnya telah bekerja di perguruan tinggi maupun

instansi pemerintah/swasta. Di perguruan tinggi asal, tentunya mahasiswa

yang berprofesi sebagai dosen ini telah memilih bidang pekerjaan sesuai

dengan keahliannya demikian pula dengan instansi lainnya. Untuk itu dapat

dikatakan bahwa telah ada kesesuaian kompetensi yang dicapai dengan

tuntutan dan kebutuhan pemanfaat lulusan. Berdasarkan tracer study

pengguna lulusan, sebanyak 75% menilai sangat bagus untuk keahlian

berdasarkan bidang ilmu (profesionalisme).

1.5.17.3 Data tentang kemajuan, keberhasilan, dan kurun waktu

penyelesaian studi mahasiswa (termasuk IPK dan yudisium

lulusan)

Data rata-rata IPK lulusan mahasiswa dalam 3 tahun terakhir ini

menunjukkan angka yang stabil berkisar 3,86. Hal ini mengindikasikan

Page 99: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

99

bahwa Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB berhasil

mempertahankan IPK lulusan jauh di atas target IPK 3,00. Untuk kurun

waktu rata-rata masa studi mahasiswa masih cukup bervariatif yakni dari

tepat waktu 3 tahun sampai 4,5 tahun. Meningkatnya jumlah mahasiswa,

kompetensi yang semakin ketat, kebutuhan para pengguna lulusan yang

makin kompetitif, persyaratan publikasi yang makin ketat, serta masa

transisi perpindahan program studi dari fakultas ke jurusan, maka rata-rata

masa studi selama 3 tahun ini masih 4,28 tahun. Hal ini memacu Program

Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB berusaha secara

berkesinambungan untuk menurunkan masa studi, dimana dalam 2 tahun

terakhir ini sudah menunjukkan hasil yang nyata yakni rata-rata masa studi

dari 4,46 tahun menjadi 4,28 tahun.

1.5.17.4 Kepuasan lulusan

Kepuasan lulusan dapat diindikasikan dari hasil tracer study lulusan dimana

profesionalisme (65%) dan keluasan wawasan antar disiplin ilmu cukup

tinggi (75%).

1.5.18 Kepuasan pemanfaat lulusan dan keberlanjutan penyerapan lulusan

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB melakukan tracer study

pengguna lulusan, dimana secara garis besar pengguna lulusan telah

menilai ‘sangat baik’ untuk integritas (etika dan moral), keahlian

berdasarkan bidang ilmu (profesionalisme) dan kepemimpinan.

Sedangkan untuk bahasa asing dan komunikasi dinilai masing-masing

‘baik’. Walaupun sudah baik, tentu saja hal ini menjadi catatan Program

Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB untuk meningkatkan kemampuan

bahasa asing dan penggunaan teknologi informasi mahasiswa menjadi

sangat baik. Hal yang bisa dilakukan antara lain penggunaan bahasa

inggris dalam perkuliahan, memperbanyak review jurnal, meningkatkan

penulisan makalah internasional, memperbanyak program-program

software yang bisa dipakai untuk aplikasi penelitian, dsb.

Page 100: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

100

1.5.19 Produk program studi berupa model-model, karya inovatif, hak paten,

hasil pengembangan prosedur kerja, produk fisik sebagai hasil

penelitian

Hasil penelitian dosen pada Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB selama 5 tahun ini mencapai 164 penelitian. Bidang penelitian

yang dikembangkan antara lain pemanfaatan materi lokal/limbah untuk

struktur bangunan, keandalan bangunan sipil, transportasi berkelanjutan,

keselamatan dan manajemen transportasi, kearifan lokal, perencanaan

wilayah kota, manajemen air tanah berbasis kelestarian lingkungan,

pemodelan, sistem informasi integratif sumber daya alam dsb.

Page 101: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

101

1.5.20 SWOT Komponen 5: Kurikulum, Pembelajaran dan Suasana Akademik

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB telah menganalisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman pada

komponen 5 yakni kurikulum, pembelajaran dan suasana akademik. Selanjutnya strategi antar kekuatan, kelemahan,

peluang dan ancaman juga telah disusun. Hasil analisis selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 5.1 berikut ini

Tabel 1.5.1 SWOT Komponen 5: Kurikulum, Pembelajaran dan Suasana Akademik

KEKUATAN (STRENGTHS= S) KELEMAHAN (WEAKNESS=W)

1. Kurikulum sudah berorientasi pada masa depan

dan memenuhi standar kompetensi yang sesuai

dengan visi misi

2. Tersedianya panduan buku pedoman dan

manual prosedur dan instruksi kerja untuk

perancangan dan pengembangan kurikulum,

pembimbingan dan penulisan disertasi

3. Hasil penelitian telah dipublikasikan baik melalui

jurnal maupun pertemuan ilmiah

4. Sarana prasarana yang sangat memadai

sehingga menunjang suasana akademik

1. Belum maksimalnya keterlibatan pihak luar dalam

penyusunan dan evaluasi kurikulum

2. Jumlah guru besar yang belum maksimal

3. Belum ada komisi doktor yang dapat berfungsi

maksimal untuk fungsi monitoring dan evaluasi

disertasi

PELUANG (OPPORTUNITIES=O) S-O STRATEGIES W-O STRATEGIES

1. Terbukanya pasar ASEAN yang

membuka kesempatan dosen dan

mahasiswa bekerjasama dengan

perguruan tinggi lain di ASEAN dan

negara lain

2. Standar nasional (KKNI) dan

1. Mengakomodasi kurikulum internasional dan

standar internasional (ABET) atau standar

penilaian AUN-QA dalam evaluasi kurikulum

2. Mempersiapkan program studi untuk mengikuti

standarisasi AUN-QA

1. Mengoptimalkan keterlibatan alumni dan pengguna

lulusan dalam memberi masukan dalam hal

kurikulum

2. Mengefektifkan fungsi komisi doktor untuk monitoring

dan evaluasi disertasi

Page 102: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

102

internasional (ABET, AUN-QA) yang

harus diantisipasi untuk memenuhi

kebutuhan pasar

ANCAMAN (THREATS=T) S-T STRATEGIES W-T STRATEGIES

Terbukanya pasar ASEAN yang

membuka kesempatan dosen dan

mahasiswa dari perguruan tinggi lain di

ASEAN dan negara lain untuk

beraktivitas di Program Studi Ilmu Teknik

Sipil jenjang S3 FTUB

Memanfaatkan kerjasama yang saling

menguntungkan untuk meningkatkan kinerja

program studi misal pertukaran dosen.

Meningkatkan program kerjasama penelitian dan

kesempatan pertukaran dosen dengan perguruan tinggi

di luar negeri

Page 103: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

103

1.5.21 Analisis matriks internal – eksternal komponen 5

Berikut akan ditampilkan Tabel 1.5.2 dan Tabel 1.5.3 yang menampilkan

pembobotan, rating dan skor masing-masing untuk faktor internal dan

eksternal.

Tabel 1.5.2 Pembobotan, rating dan skor faktor internal komponen 5

Faktor-faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor

Kekuatan

Kurikulum sudah berorientasi

pada masa depan dan memenuhi

standar kompetensi yang sesuai

dengan visi misi

0,20 4 0,80

Tersedianya panduan buku

pedoman dan manual prosedur

dan instruksi kerja untuk

perancangan dan

pengembangan kurikulum,

pembimbingan dan penulisan

disertasi

0,20 4 0,80

Hasil penelitian telah

dipublikasikan baik melalui jurnal

maupun pertemuan ilmiah

0,20 3 0,60

• Sarana prasarana yang sangat

memadai sehingga menunjang

suasana akademik

0,10 3 0,30

Kelemahan

Belum maksimalnya keterlibatan

pihak luar dalam penyusunan

dan evaluasi kurikulum

0,10 2 0,20

Jumlah guru besar yang belum

maksimal

0,10 2 0,20

Belum ada komisi doktor yang

dapat berfungsi maksimal untuk

fungsi monitoring dan evaluasi

disertasi

0,10

2 0,20

Total 1,00 3,10

Page 104: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

104

Tabel 1.5.3 Pembobotan, rating dan skor faktor eksternal komponen 5

Faktor-faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Skor

Peluang

Terbukanya pasar ASEAN yang

membuka kesempatan dosen

dan mahasiswa bekerjasama

dengan perguruan tinggi lain di

ASEAN dan negara lain

0,4 3 1,2

Standar nasional (KKNI) dan

internasional (ABET, AUN-QA)

yang harus diantisipasi untuk

memenuhi kebutuhan pasar

0,4 3 1,2

Ancaman

• Terbukanya pasar ASEAN yang

membuka kesempatan dosen

dan mahasiswa dari perguruan

tinggi lain di ASEAN dan negara

lain untuk beraktivitas di Program

Studi Doktor Teknik Sipil FTUB

0,2 2 0,4

Total 1,00 2,8

Dari hasil matriks tersebut di atas, nilai total baik dari faktor internal dan

eksternal akan dianalisis dengan menggunakan matriks kuadran sebagai

berikut:

Tabel 1.5.4 Matriks kuadran internal dan eksternal komponen 5

Tinggi (3-4) Sedang (2-3) Rendah (1-2)

Tinggi (3-4) Pertumbuhan

melalui integrasi

vertikal

Pertumbuhan

melalui integrasi

horizontal

Strategi turn

around

Sedang (2-3) Stabilitas Strategi stabilitas

keuntungan

Strategi

diversifikasi

Rendah (1-2) Pertumbuhan

melalui

diversifikasi

konsentrik

Pertumbuhan

melalui

diversikasi

konglomerat

Likuidasi

Eksternal

Internal

Page 105: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

105

Untuk komponen 5, program studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

berada pada kuadran ‘pertumbuhan melalui integrasi horizontal’ dimana

program-program yang telah ada dapat terus dijaga konsistensi dan

stabilitas dalam pelaksanaannya. Namun demikian, pengembangan dan

perbaikan mengarah ke arah sisi horizontal yang mengutamakan

penambahan kuantitas, antara lain mengakomodasi kurikulum

internasional (ABET) dan standar penilaian internasional (AUN-QA),

menambah keterlibatan alumni dan pengguna lulusan dalam penyusunan

kurikulum, mengefektifkan komisi doktor, dsb.

Page 106: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

106

1.6 Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, serta Sistem Informasi

1.6.1 Sistem alokasi dana

Perencanaan dan pengelolaan dana di Program Studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB mengalami masa transisi dimana awal program studi ini

adalah program magister dan doktor (PMD) FTUB yang berkoordinasi

langsung dengan Fakultas Teknik UB. Namun setelah terjadi transisi dari

PMD kepada Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB yang

berada di bawah Jurusan Teknik Sipil FTUB, maka perencanaan dan

pengelolaan dananya menjadi sistem terpadu dengan Jurusan Teknik Sipil

FTUB. Keterlibatan Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

adalah ikut secara aktif melakukan perencanaan program kerja, target

capaian kinerja, serta kebutuhan anggaran pelaksanaan program kerja

dengan mengikuti mekanisme dan prosedur penyusunan anggaran. Setiap

tahun seluruh program studi di bawah koordinasi jurusan di lingkungan

Fakultas Teknik merencanakan Daftar Usulan Rencana Kerja dan

anggarannya yang kemudian diajukan ke Rektor UB dan untuk selanjutnya

ke Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Bila usulan disetujui

maka diterbitkan Daftar Rencana Kerja. Masing-masing program studi akan

mendapatkan alokasi kebutuhan dana maksimum yang besarnya

ditentukan berdasarkan perimbangan proporsional.

1.6.2 Pengelolaan dan akuntabilitas penggunaan dana

Pengelola penggunaan dana operasional adalah ketua Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB di bawah koordinasi Ketua Jurusan Teknik

Sipil dan disetujui oleh Dekan FTUB dan pembantu dekan II FTUB. Dana

ini digunakan untuk kepentingan pendidikan, penelitian dan pengabdian

masyarakat, serta manajemen. Akuntabilitas penggunaan dana dapat

tercermin dari Jurusan Teknik Sipil yang membawahi program studi,

menerapkan sistem yang transparan dan akuntabel dimana dalam setiap

rapat pleno jurusan dipaparkan cash flow (pemasukan dan pengeluaran)

kepada dosen-dosen. Selain itu pengawasan internal dan eksternal juga

dilakukan masing-masing oleh Satuan Pengawas Internal (SPI) UB dan

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Page 107: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

107

1.6.3 Keberlanjutan pengadaan dan pemanfaatannya

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB selain menerima dana

proporsional, juga telah mengupayakan dana dari jalur lain antara lain

dana penelitian dari program kerjasama dengan universitas lain dan

lembaga/asosiasi beserta dana dari kerjasama untuk pengabdian kepada

masyarakat, antara lain dengan kejaksaan, polres dan instansi lainnya.

Dana-dana tersebut dimanfaatkan untuk penelitian, pengabdian

masyarakat dan kegiatan lainnya sehingga dapat terus berkelanjutan dan

tercapai program kerja yang sudah direncanakan. Prosentase dana yang

diperoleh dari mahasiswa adalah sebesar 23,6% dimana rata-rata dana

operasional per mahasiswa dalam 3 tahun terakhir adalah Rp 59,4

juta. Dana penelitian untuk dosen di Program Studi Ilmu Teknik Sipil

jenjang S3 FTUB adalah sebesar Rp 41,9 juta/dosen/tahun sedangkan

dana pengabdian kepada masyarakat sebesar Rp 25,5

juta/dosen/tahun.

1.6.4 Pengelolaan, pemanfaatan, dan pemeliharaan sarana dan prasarana

Sarana dan prasarana telah dikelola, dimanfaatkan dan dipelihara dengan

baik oleh Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB berkoordinasi

dengan jurusan, fakultas dan universitas. Sarana dan prasarana ini penting

untuk menunjang kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian

masyarakat di Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB, seperti

ruang kuliah, laboratorium, studio, serta peralatan penunjang lainnya.

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB di bawah jurusan Teknik

Sipil FTUB telah menyusun panduan Manual Prosedur (MP) dan Instruksi

Kerja (IK) terkait sarana dan prasarana, antara lain MP IK penggunaan

ruang kuliah (00601 06014), MP IK penggunaan laboratorium (00601

06015), MP IK peminjaman fasilitas (00601 06016), MP IK evaluasi

kerusakan inventaris (00601 06021), dan MP IK kehilangan inventaris

(00601 06022). Sarana dan prasarana yang berada di luar lingkungan

program studi, antara lain perpustakaan UB, poliklinik, lapangan olahraga,

Page 108: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

108

atau laboratorium di luar Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB,

dsb menjadi tanggungjawab dari UB ataupun jurusan yang terkait.

1.6.5 Ketersediaan dan kualitas gedung, ruang kuliah, laboratorium,

perpustakaan, dll

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB memiliki 5 gedung di

lingkungan jurusan Teknik Sipil FTUB, yang dilengkapi dengan ruang

kelas, laboratorium, ruang baca, ruang pengajaran, ruang recording, ruang

sidang, ruang dosen, ruang pejabat, ruang kerja mahasiswa S3 dan

fasilitas penunjang lainnya dengan kualitas baik dan memadai sesuai

dengan yang tertera di Borang 3A standar 6. Beberapa fasilitas di jurusan

lain dapat digunakan mahasiswa terkait dengan bidang penelitian yang

diambil antara lain laboratorium, studio, dsb. Ruang kelas telah dilengkapi

dengan AC, papan tulis, LCD pada tiap ruang, OHP. Ruang baca telah

memiliki koleksi 252 buku teks, 7 jurnal nasional dan 12 jurnal

internasional serta koleksi lainnya seperti prosiding maupun disertasi.

Beberapa portal electronic journal yang bisa diakses oleh civitas

akademika Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB antara lain

www.scopus.com, www.Sciencedirect.com, http://search.proquest.com/,

http://garuda.kemdiknas.go.id, infotrac.thomsonlearning.com. Selain itu

mahasiswa Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB dapat

mengakses Perpustakaan Pusat di tingkat universitas. Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB menyediakan ruang kerja mahasiswa S3

baik di ruang khusus tempat kerja maupun pada laboratorium-laboratorium

sesuai dengan topik risetnya. Ruang kerja ini tersebar di Gedung E lantai

2 yakni ruang E2.1 dengan luas 8 x 4 m2 dan ruang E.2.2 dengan luas 8 x

5 m2; serta di gedung Dekanat FTUB ruang B.5 dengan ukuran 3 x 6 m2.

1.6.6 Fasilitas komputer dan pendukung pembelajaran dan penelitian

Guna mendukung pembelajaran dan penelitian, setiap ruang kelas

dilengkapi dengan LCD projector dan pengeras suara. Beberapa

gedung dilengkapi televisi seperti di Gedung A dan D untuk memberikan

informasi perkuliahan. Selain itu tersedia pula 1 (satu) unit komputer

pelayanan mahasiswa yang diletakkan di depan ruang recording gedung

Page 109: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

109

A lantai II yang dapat digunakan bebas oleh civitas akademika. Jurusan

Teknik Sipil yang membawahi Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB memiliki laboratorium komputasi dan studio perancangan

dengan sarana komputer, software, server dan printer yang memadai untuk

mendukung kegiatan pembelajaran. Ada sekitar 21 software yang dapat

digunakan untuk menunjang proses pembelajaran dan penelitian. Di ruang

baca tersedia 2 (dua) unit komputer yang dapat digunakan oleh

mahasiswa untuk mengakses katalog, jurnal atau literatur secara online

guna mendukung kegiatan penelitian. Fasilitas jaringan internet luas atau

wide area network (WAN) tanpa kabel (wireless) memudahkan seluruh

civitas akademika dapat mengakses sistem informasi dengan

menggunakan komputer/laptop pribadi. Ruang kerja mahasiswa S3 juga

menunjang untuk proses pembelajaran dan penelitian.

1.6.7 Kesesuaian dan kecukupan sarana dan prasarana

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB di bawah jurusan Teknik

Sipil FTUB memiliki sarana dan prasarana yang memadai untuk

mendukung kegiatan akademis. Jurusan Teknik Sipil memiliki 8 ruang

kuliah dan 7 laboratorium/studio. Sarana dan prasarana dari jurusan lain

yang dapat digunakan mahasiswa Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang

S3 FTUB mengingat perbedaan minat dalam riset, antara lain jurusan

arsitektur dengan 4 ruang kuliah dan 8 studio, jurusan pengairan

dengan 5 ruang kuliah dan 6 laboratorium, serta jurusan perencanaan

wilayah kota dengan 4 ruang kuliah dan 6 studio.

1.6.8 Keberlanjutan pengadaan, pemeliharaan dan pemanfaatannya

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB di bawah jurusan Teknik

Sipil memantau pengadaan, pemeliharaan dan pemanfaatan sarana dan

prasarana di lingkungan program studi. Masukan atau kritik dari civitas

akademika terkait sarana prasarana dapat disampaikan melalui kotak

saran, rapat-rapat, maupun media komunikasi lainnya. Jurusan Teknik Sipil

telah memiliki Manual Prosedur dan Instruksi Kerja terkait sarana

prasarana yakni MP IK Evaluasi Kerusakan Inventaris (00601 06022) dan

MP IK Kehilangan Inventaris (00601 06022).

Page 110: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

110

1.6.9 Rancangan pengembangan sistem informasi

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB telah menerapkan sistem

informasi yang disebut Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) yang

terintegrasi dengan pihak universitas. SIAKAD ini terdiri dari beberapa

software sistem informasi berbasis web yang dapat diakses oleh civitas

akademika secara online melalui jaringan internet.

Sistem informasi akademik terdiri dari:

a. Sistem Informasi Akademik Mahasiswa (SIAM) merupakan layanan

akademik untuk mahasiswa dalam mengakses informasi seputaran

akademik, antara lain info biodata, kartu rencana studi (KRS), kartu

hasil studi (KHS), jadwal kuliah, serta tagihan uang yang menjadi

tanggungan mahasiswa setiap daftar ulang

b. Sistem Informasi Dosen (SIADO) yang ditujukan untuk membantu

dosen dalam mendokumentasikan kegiatan-kegiatan tri dharma

perguruan tinggi antara lain beban kinerja dosen (BKD), penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat.

c. Sistem Pelaporan Online (SIMPEL) sebagai bagian dari sistem

penunjang pengambilan keputusan bagi pejabat di tingkat fakultas dan

universitas terkait laporan keuangan dan akademik.

d. Sistem Informasi Wisuda (SIUDA) diperuntukkan untuk operator

akademik di setiap fakultas untuk mendaftarkan peserta wisuda pada

periode yang telah dijadwalkan. Sistem ini digunakan untuk mendata

alumni sekaligus membantu kelancaran administrasi wisuda.

e. Sistem Informasi Registrasi (SIREGI) dikhususkan untuk operator

akademik dan keuangan terkait informasi seputar pelaksanaan daftar

ulang mahasiswa. Sistem ini memfasilitasi untuk perubahan kalender

akademik, status akademik serta biaya detail pada saat daftar ulang.

f. Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG) untuk informasi data

pegawai atau tenaga kependidikan

g. Sistem Informasi dan Manajemen Keuangan (SIMKEU) untuk

informasi keuangan. Sistem ini hanya dapat diakses oleh pihak tertentu

yang diberi wewenang dan tanpa jaringan.

Page 111: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

111

h. Mahasiswa dan dosen dapat menggunakan fasilitas blog yang

disediakan UB untuk berbagi pengetahuan dan informasi kegiatan

belajar mengajar

Jurusan Teknik Sipil FTUB yang membawahi Program Studi Ilmu Teknik

Sipil jenjang S3 FTUB telah mengembangkan sistem informasi yang

berguna untuk menunjang kegiatan akademik dan administrasi. Sistem

informasi yang dimaksud adalah:

a. Sistem Informasi Arsip (SIMAS) sebagai salah satu strategi dalam

pelacakan dan pengarsipan surat yang masuk dan keluar.

b. Sistem Informasi Kemahasiswaan (SIHA) adalah sistem informasi

yang memberikan informasi data-data kemahasiswaan.

c. SMS centre adalah sistem berbasis SMS untuk mempercepat

informasi yang berhubungan dengan akademik dan informasi kepada

dosen dan tenaga kependidikan.

1.6.10 Kecukupan dan kesesuaian sumber daya, sarana dan prasarana

pendukung untuk pemberdayaan sistem informasi

Pemberdayaan sistem informasi telah didukung dengan kecukupan dan

kesesuaian sumber daya beserta sarana prasarana pendukung. Beberapa

sarana prasarana pendukung adalah fasilitas 2 (dua) buah komputer

untuk dapat mengakses sistem informasi tersebut (di depan recording

dan ruang baca) serta fasilitas internet tanpa kabel (wifi), ruang kelas

yang dilengkapi LCD dan audio system. Jurusan Teknik Sipil FTUB juga

memiliki website (http://sipil.ub.ac.id) yang berisi informasi terkini dan

informasi akademik untuk civitas akademika dan masyarakat di luar

kampus. Selain itu blog dosen dengan domain ub.ac.id dapat membantu

untuk interaksi dosen dan mahasiswa dalam mengunduh materi atau

informasi seputar mata kuliah tertentu. Dua unit TV LCD ditempatkan

masing-masing di gedung D depan ruang pengajaran untuk memberikan

informasi jadwal perkuliahan dan gedung A depan ruang ketua program

studi untuk pemutaran video terkait pekerjaan Teknik Sipil. Untuk tenaga

kependidikan khusus pengelola sistem informasi walau saat ini sudah

memadai yakni 1 (satu) orang di tingkat jurusan dan tim pengelola (6

orang) sistem informasi dan kehumasan atau disingkat PSIK di

Page 112: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

112

fakultas/universitas, namun mengingat arus informasi yang sangat cepat

perubahannya, tenaga sistem informasi di tingkat jurusan/program studi ini

perlu ditambah mengingat pembaharuan (up date) informasi seyogyanya

perlu dilakukan setiap saat, khususnya bidang kehumasan yang

memerlukan penanganan khusus.

1.6.11 Efisiensi dan efektivitas pemanfaatan sistem informasi

Efisiensi dan efektivitas pemanfaatan sistem informasi ini dapat

diindikasikan dari kemudahan akses dan kemudahan penggunaan sistem

informasi secara online di dalam dan luar kampus. Sebagai contoh

pendaftaran Kartu Rencana Studi dapat melalui SIAKAD sehingga

mengefektifkan waktu serta beban pekerjaan. Selain itu jadwal perkuliahan

dapat diakses selain dari layar TV LCD di depan ruang pengajaran, juga

dapat diakses di website sipil.ub.ac.id. Di masa mendatang, penambahan

jumlah unit komputer yang bisa diakses bebas oleh mahasiswa serta

penambahan kapasitas database centre perlu ditingkatkan.

1.6.12 Keberadaan dan pemanfaatan on-campus connectivity devices

(intranet)

Sistem intranet telah dikembangkan dan dimanfaatkan oleh Universitas

Brawijaya terkait dengan dokumen-dokumen antara lain akreditasi, sistem

penjaminan mutu, dsb. Protokol transfer bebas (file transfer protocol, FTP)

yang dapat diakses terbatas oleh tenaga kependidikan khususnya operator

dan dosen yang berkepentingan untuk mengakses data tersebut, sebagai

contoh dokumen di alamat arsip.ub.ac.id. Jaringan intranet antara ruang

baca dan perpustakaan pusat dapat dimanfaatkan mahasiswa untuk

mencari literatur yang dibutuhkan termasuk jurnal nasional dan

internasional.

1.6.13 Keberadaan dan pemanfaatan global connectivity devices (internet)

Keberadaan dan pemanfaatan global connectivity devices (internet) di

lingkungan Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB yang berada

di jurusan Teknik Sipil dan Fakultas Teknik UB sudah memadai. Hal ini

terbukti dari tersedianya 59 titik spot wifi sehingga dosen/mahasiswa

Page 113: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

113

dapat mengakses internet untuk keperluan akademik/penelitian.

Kecepatan akses internet berkisar 3 Mbps untuk setiap mahasiswa.

Page 114: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

114

1.6.14 SWOT Komponen 6: Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, serta Sistem Informasi

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB telah menganalisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman pada

komponen 4 yakni sumber daya manusia. Selanjutnya strategi antar kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman juga telah

disusun. Hasil analisis selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 1.6.1 berikut ini

Tabel 1.6.1 SWOT Komponen 6: Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, serta Sistem Informasi

KEKUATAN (STRENGTHS= S) KELEMAHAN (WEAKNESS=W)

1. Adanya perpindahan dari kewenangan

Program Magister Doktor (PMD) FTUB ke

Jurusan Teknik Sipil FTUB, memberi

dampak positif dalam melakukan

perencanaan alokasi dana secara

otonomi

2. Sarana prasarana yang sangat memadai

termasuk ruang kerja dosen serta fasilitas

untuk kegiatan belajar mengajar

3. Ketersediaan bahan pustaka dan jurnal

yang memadai baik di ruang baca

maupun perpustakaan pusat

4. Adanya sistem informasi dan

aksesabilitas yang sangat baik

1. Peralatan laboratorium perlu penambahan

dan pemutakhiran

2. Pembaruan informasi di website belum

optimal mengingat data yang berubah

secara cepat dan membutuhkan tenaga

kependidikan khusus

PELUANG (OPPORTUNITIES=O) S-O STRATEGIES W-O STRATEGIES

Adanya kerjasama dan mitra kerja yang

sudah terjalin memberi kesempatan

untuk merencanakan kurikulum yang

sesuai dan berorientasi pasar

1. Memetakan agenda penelitian dan

pengabdian masyarakat yang berpotensi

untuk mendapatkan dana dari pihak lain

2. Mengoptimalkan kerjasama yang sudah

ada untuk realisasi program penelitian

1. Meningkatkan jumlah proposal penelitian

yang menggunakan sumber dana hibah

kompetisi

2. Memfasilitasi penambahan dan

pemutakhiran alat laboratorium untuk

Page 115: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

115

dan pengabdian kepada masyarakat

menunjang penelitian

3. Menambah atau mengoptimalkan tenaga

kependidikan yang ada untuk pembaruan

informasi di website

ANCAMAN (THREATS=T) S-T STRATEGIES W-T STRATEGIES

1. Tuntutan penyesuaian kurikulum dapat

berubah setiap saat sehingga menuntut

perubahan proses pembelajaran

2. Perkembangan yang pesat dari

teknologi informasi dan komunikasi

menuntut penyesuaian kurikulum

3. Pasar ASEAN yang terbuka bebas

dimana kurikulum harus dapat

memenuhi tuntutan pasar

1. Mengoptimalkan alokasi dana untuk

menunjang sarana prasarana

laboratorium dalam rangka meningkatkan

kuantitas dan kualitas penelitian

1. Mendukung pelaksanaan atau melakukan pengiriman tenaga kependidikan dan dosen S3 untuk pelatihan sistem informasi

Page 116: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

116

1.6.15 Analisis matriks internal – eksternal komponen 6

Berikut akan ditampilkan Tabel 1.6.2 dan Tabel 1.6.3 yang menampilkan

pembobotan, rating dan skor masing-masing untuk faktor internal dan

eksternal.

Tabel 1.6.2 Pembobotan, rating dan skor faktor internal komponen 6

Faktor-faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor

Kekuatan

Adanya perpindahan dari

kewenangan Program Magister

Doktor (PMD) FTUB ke Jurusan

Teknik Sipil FTUB, memberi

dampak positif dalam melakukan

perencanaan alokasi dana

secara otonomi

0,20 4 0,80

Sarana prasarana yang sangat

memadai termasuk ruang kerja

dosen serta fasilitas untuk

kegiatan belajar mengajar

0,20 4 0,80

Ketersediaan bahan pustaka dan

jurnal yang memadai baik di

ruang baca maupun

perpustakaan pusat

0,10 3 0,30

• Adanya sistem informasi dan

aksesabilitas yang sangat baik

0,10 3 0,30

Kelemahan

Peralatan laboratorium perlu

penambahan dan pemutakhiran

0,20 2 0,40

Pembaruan informasi di website

belum optimal mengingat data

yang berubah secara cepat dan

membutuhkan tenaga

kependidikan khusus

0,20 2 0,40

Total 1,00 3,00

Page 117: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

117

Tabel 1.6.3 Pembobotan, rating dan skor faktor eksternal komponen 6

Faktor-faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Skor

Peluang

Adanya kerjasama dan mitra

kerja yang sudah terjalin

memberi kesempatan untuk

merencanakan kurikulum yang

sesuai dan berorientasi pasar

0,30 3 0,90

Ancaman

Tuntutan penyesuaian

kurikulum dapat berubah setiap

saat sehingga menuntut

perubahan proses

pembelajaran

0,30 3 0,90

Perkembangan yang pesat dari

teknologi informasi dan

komunikasi menuntut

penyesuaian kurikulum

0,20 3 0,60

Pasar ASEAN yang terbuka

bebas dimana kurikulum harus

dapat memenuhi tuntutan pasar

0,20 3 0,60

Total 1,00 3,00

Dari hasil matriks tersebut di atas, nilai total baik dari faktor internal dan

eksternal akan dianalisis dengan menggunakan matriks kuadran:

Tabel 1.6.4 Matriks kuadran internal dan eksternal komponen 6

Tinggi (3-4) Sedang (2-3) Rendah (1-2)

Tinggi (3-4) Pertumbuhan

melalui integrasi

vertikal

Pertumbuhan

melalui integrasi

horizontal

Strategi turn

around

Sedang (2-3) Stabilitas Strategi stabilitas

keuntungan

Strategi

diversifikasi

Rendah (1-2) Pertumbuhan

melalui

Pertumbuhan

melalui

Likuidasi

Eksternal

Internal

Page 118: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

118

diversifikasi

konsentrik

diversikasi

konglomerat

Untuk komponen 6, program studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB UB

berada pada kuadran ‘pertumbuhan melalui integrasi vertikal’ dimana

program-program yang telah ada dapat terus dijaga konsistensi dan

stabilitas dalam pelaksanaannya. Namun demikian, pengembangan dan

perbaikan mengarah ke arah sisi vertikal yang mengutamakan peningkatan

kualitas, antara lain meningkatkan jumlah penelitian yang bisa

mendapatkan hibah, meningkatkan kerjasama untuk menunjang penelitian,

menambah tenaga kependidikan khusus bidang sistem informasi, dsb.

Page 119: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

119

1.7 Penelitian, Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat dan Kerjasama

1.7.1 Kualitas, produktivitas, relevansi sasaran, dan efisiensi pemanfaatan

dana penelitian dan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat.

Kualitas dan produktivitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

di Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB dapat dilihat dari

prosentase judul penelitian yang dipublikasikan baik di tingkat nasional

maupun internasional. Dalam 5 (lima) tahun terakhir terdapat 308 judul

artikel ilmiah baik makalah seminar, jurnal maupun lainnya. Pada tingkat

nasional terakreditasi ada 23 judul (7,47%) dan tingkat internasional

150 judul (48,70%), sisanya 135 judul (43,83%) adalah karya ilmiah

dalam jurnal yang belum terakreditasi, diktat, dsb (Gambar 1.7.1).

Pada Gambar 1.7.2 nampak bahwa jumlah artikel nasional terakreditasi

tidak sebanyak artikel internasional. Hal ini dapat dijelaskan bahwa

program studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB lebih memfokuskan pada

peningkatan publikasi internasional dalam rangka mencapai visi misi

program studi. Jumlah artikel internasional nampak meningkat dari tahun

ke tahun. Sedangkan untuk pengabdian masyarakat, juga meningkat dari

tahun ke tahun dimana dalam 5 tahun terakhir dihasilkan total 138

kegiatan (Gambar. 1.7.3). Pengabdian masyarakat ini masih merupakan

pengabdian masyarakat lokal dan nasional. Relevansi dengan sasaran

telah tercapai di bidang penelitian dimana agenda penelitian telah

mengarah kepada pencapaian visi misi namun perlu peningkatan di

pengabdian masyarakat terutama di tingkat internasional.

Sumber dana penelitian berasal dari mandiri, perguruan tinggi sendiri,

DIKTI, instansi dalam negeri di luar DIKTI (contoh Dinas Bina Marga dan

Pemerintah Propinsi Jawa Timur) serta Instansi luar negeri. Instansi luar

negeri yang terlibat adalah antara lain dari perguruan tinggi di Jepang

(Kumamoto University). Dalam borang 3A standar 7, penelitian mandiri

mendominasi di awal tahun dan menurun cenderung tidak ada, dimana hal

ini terjadi seiring dengan peningkatan pembiayaan dari PT sendiri serta

dari institusi luar negeri yang meningkat cukup tajam yakni 1 (satu)

sumber dana dari institusi luar negeri di tahun 2010/2011 menjadi 7 (tujuh)

institusi luar negeri di tahun 2014/2015. Di masa mendatang perlu

Page 120: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

120

mempertahankan bahkan meningkatkan serta mengefektifkan kerjasama

dengan instansi dalam negeri maupun luar negeri.

Gambar 1.7.1 Jumlah total publikasi dalam 5 tahun terakhir

Gambar 1.7.2 Jumlah publikasi per tahun

0

20

40

60

80

100

120

140

160

Jenis publikasi

Ju

mla

h p

ub

lika

si

Artikel dalam jurnal yang belum terakreditasi Dikti, jurnal ilmiah populer, diktat

Artikel nasional terakreditasi

Artikel internasional

0

5

10

15

20

25

30

35

2011 2012 2013 2014 2015

Tahun

Artikel dalam jurnal nasional yang belum terakreditasi,jurnal ilmiah populer, diktat

Artikel nasional terakreditasi

Artikel internasional

Page 121: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

121

Gambar 1.7.3 Jumlah pengabdian kepada masyarakat per tahun

1.7.2 Agenda, keberlanjutan, diseminasi hasil penelitian dan pelayanan/

pengabdian kepada masyarakat.

Agenda penelitian di Jurusan Teknik Sipil FTUB yang membawahi Program

Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB adalah memfokuskan pada

pemanfaatan material lokal/limbah, pembangunan berkelanjutan :

penanggulangan bencana, struktur ramah lingkungan, rumah murah dan

keandalan bangunan sipil (peminatan bidang struktur), transportasi

berkelanjutan (peminatan bidang transportasi), rekayasa model,

manajemen air tanah, model sistem informasi integratif SDA (peminatan

bidang keairan), pelestarian arsitektur, kearifan lokal, aspek budaya

arsitektur, kualitas ruang arsitektur, arsitektur sosial, pembelajaran

arsitektur nusantara, arsitektur hemat energi, arsitektur ramah lingkungan,

pembinaan bangunan berkelanjutan (peminatan bidang arsitektur) ;

capacity building and welfare, sustainable natural resource management

(peminatan bidang perencanaan wilayah kota).

Sedangkan agenda untuk pengabdian kepada masyarakat adalah

implementasi hasil penelitian untuk kepentingan masyarakat sesuai

dengan potensi sumber daya dan permasalahan lokal, konservasi sumber

daya air, dsb.

0

10

20

30

40

50

60

2011 2012 2013 2014 2015

Ju

mla

h P

en

ga

bd

ian

Kep

ad

a

Ma

sya

rak

at

Tahun

Page 122: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

122

Keberlanjutan pelaksanaan penelitian optimis untuk tercapai mengingat

jelasnya agenda penelitian, sumber dana yang mendukung baik dari

internal perguruan tinggi maupun DIKTI, tuntutan kinerja dosen dalam

memenuhi Beban Kerja Dosen (BKD), dsb.

Diseminasi hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam

bentuk laporan, publikasi ilmiah di seminar atau jurnal, karya nyata di

masyarakat, dsb.

1.7.3 Kegiatan penelitian dan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat

bersama dosen dan mahasiswa.

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB di bawah koordinasi

jurusan Teknik Sipil FTUB memberikan kesempatan kepada mahasiswa

untuk terlibat dalam kegiatan dosen penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat. Pada Borang 3A standar 7 nampak bahwa jumlah penelitian

yang melibatkan mahasiswa lebih dominan yakni sebanyak 20 judul

(55,6%) dibandingkan dengan penelitian dosen yang tidak melibatkan

mahasiswa sebesar 16 judul (44,4%).

1.7.4 Banyak dan kualitas kegiatan penelitian dan pelayanan/pengabdian

kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa.

Penelitian mahasiswa Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

umumnya terkait dengan disertasi dimana kualitas penelitiannya sudah

memadai dimana dapat dibuktikan dari artikel ilmiah mahasiswa baik yang

berupa makalah seminar maupun jurnal nasional dan internasional

sebagaimana ditunjukkan pada Borang 3A standar 7.

1.7.5 Hubungan antara pengajaran, penelitian dan pelayanan/pengabdian

kepada masyarakat.

Tridharma perguruan tinggi yang terdiri dari pendidikan, penelitian dan

pengabdian masyarakat tentunya sangat berhubungan satu sama lain.

Materi kuliah perkuliahan atau pendidikan digunakan untuk teori dalam

penelitian yang dilakukan. Sebagai contoh mata kuliah metode penelitian

disertasi dan mata kuliah struktur antara lain teori stabilitas, teori

elastisitas, teori plastisitas, teori reliabilitas dipergunakan dalam penelitian

Page 123: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

123

mahasiswa terkait dengan struktur bangunan sipil. Sedangkan pengabdian

masyarakat merupakan aplikasi terapan dalam perkuliahan disamping

pengalaman pada pengabdian masyarakat ini dapat dipergunakan sebagai

bahan materi kuliah di bidang pendidikan. Penambahan mata kuliah

academic writing merupakan perwujudan dari pelaksanaan

pengajaran/kuliah yang nantinya akan dipakai untuk penulisan jurnal

internasional.

1.7.6 Banyak dan kualitas kegiatan penelitian dan publikasi dosen.

Jumlah penelitian dan publikasi dosen menunjukkan kenaikan dari tahun

ke tahun. Pada tahun 2011 sebanyak 32 penelitian menjadi 40 penelitian

pada tahun 2015 (Gambar 1.7.4). Mengacu kepada data Borang 3A

standar 7, pada tahun 2014 sempat terjadi penurunan jumlah penelitian,

dimana pada tahun tersebut telah ada kenaikan penelitian yang dibiayai

institusi luar negeri, sehingga penelitian lebih fokus pada kualitas dimana

jumlah penelitian tidak menjadi prioritas. Namun selanjutnya pada tahun

2015 jumlah penelitian telah meningkat kembali. Untuk publikasi dosen

hasilnya telah ditunjukkan pada Gambar 1.7.1 dan Gambar 1.7.2. Artikel

ilmiah yang masuk di lembaga sitasi sebanyak 67 artikel.

Gambar 1.7.4 Jumlah penelitian dosen dalam 5 tahun terakhir

0

5

10

15

20

25

30

35

40

45

2011 2012 2013 2014 2015

Ju

mla

h P

en

eliti

an

Tahun Akademik

Page 124: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

124

1.7.7 Hubungan kerjasama dan kemitraan penelitian dengan lembaga dalam

dan luar negeri.

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB di bawah koordinasi

jurusan Teknik Sipil FTUB menjalin kerjasama dan kemitraan baik di dalam

maupun luar negeri. Total kerjasama dari tahun 2011 sampai 2015 adalah

93 kerjasama, dimana 83 merupakan kerjasama dalam negeri dan 10

kerjasama luar negeri. Jumlah kerjasama dalam negeri pada kurun

waktu 5 tahun terakhir ini menunjukkan peningkatan tiap tahunnya atau

walaupun menunjukkan penurunan masih dalam batasan stabil dimana

saat bersamaan kerjasama luar negeri juga meningkat. Pada tahun 2011

sebanyak 15 kerjasama dan pada tahun 2015 menjadi 13 kerjasama

dimana tahun 2015 ini kerjasama masih berjalan sampai saat ini (Gambar

1.7.5). Kerjasama dengan lembaga dalam negeri antara lain Polda Jawa

Timur dan Polda Banten serta sejumlah Polres di berbagai kota di Jawa

Timur, instansi pemerintah (Departemen Pekerjaan Umum, Dinas

Perhubungan, Pemerintah Daerah Propinsi/Kota/Kabupaten, Kejaksaan

Tinggi, Disperindag, dsb) dan instansi swasta. Kerjasama di luar negeri

juga meningkat dari 2 kerjasama di tahun 2011, meningkat 10

kerjasama di tahun 2015. Kerjasama luar negeri ini dijalin dengan

perguruan tinggi di luar negeri antara lain University of Miyazaki Jepang,

National Central University Taiwan, University Tun Hussein On Malaysia,

Universiti Teknologi Malaysia, dsb. Kuantitas dan tindak lanjut dari

kerjasama internasional ini masih perlu ditingkatkan. Khusus untuk

jaringan penelitian terdapat 40 jaringan penelitian nasional dan kurang

lebih 14 jaringan penelitian internasional.

Page 125: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

125

Gambar 1.7.5 Jumlah kerjasama dalam dan luar negeri dalam 5 tahun

terakhir

1.7.8 Kualitas dan kurun waktu penyelesaian tesis (termasuk proses

penulisan tesis dan pembimbingannya).

Untuk mengupayakan kualitas dan kurun waktu penyelesaian disertasi,

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB membuat manual

prosedur terkait disertasi. Untuk administrasi disertasi dapat merujuk pada

Manual Prosedur Administrasi Disertasi (00601 36005). Sedangkan tata

cara penulisan disertasi dapat merujuk pada Pedoman Penulisan Skripsi,

Tesis, Disertasi Fakultas Teknik UB tahun 2015. Bimbingan disertasi

diberikan oleh Komisi Pembimbing. Setiap mahasiswa dibimbing oleh tiga

dosen pembimbing. Satu orang pembimbing adalah promotor sedangkan

dua dosen lainnya adalah ko-promotor. Monitoring dan evaluasi proses

pembimbingan disertasi dapat dilakukan melalui log book. Rata-rata

penyelesaian disertasi adalah 26 bulan.

1.7.9 Publikasi hasil penelitian, karya inovatif, dan rangkuman tesis.

Publikasi hasil penelitian diwujudkan dalam bentuk disertasi, artikel atau

makalah ilmiah seminar dan jurnal. Jumlah penelitian yang telah

dipublikasikan dalam 5 tahun terakhir ini adalah 23 artikel nasional

terakreditasi (7,47%) dan 150 artikel internasional (48,70%), artikel

internasional (53%) serta sisanya dalam jurnal yang belum

0

5

10

15

20

2011 2012 2013 2014 2015

Ju

mla

h K

erj

as

am

a

Tahun Akademik

Kerjasama Dalam Negeri

Kerjasama Luar Negeri

Page 126: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

126

terakreditasi, diktat, dsb. Hasil penelitian juga berpeluang menjadi karya

inovatif atau paten sebagaimana yang telah disajikan datanya di Borang 3A

standar 7. Jumlah paten HAKI yang telah diperoleh sebanyak 8 paten oleh

3 (tiga) dosen tetap, dimana masa mendatang perlu lebih ditingkatkan

jumlahnya.

1.7.10 Kerjasama dengan instansi yang relevan.

Kerjasama dengan instansi dapat berupa kerjasama pendidikan, penelitian

dan pengabdian masyarakat. Jumlah kerjasama dengan instasi di dalam

negeri sebanyak 83 kerjasama dan dengan instansi di luar negeri

sebanyak 10 kerjasama (Gambar 1.7.5). instansi luar negeri yang

berkerjasama adalah relevan dengan keilmuan teknik sipil. Sebagai contoh

penelitian bersama (joint research) dengan University of Miyazaki,

Kumamoto University, Hiroshima University. Tidak hanya penelitian, namun

keahlian Teknik Sipil yang dimiliki para dosen juga dimanfaatkan dalam

kerjasama dengan instansi/masyarakat luar antara lain rekayasa forensik,

keandalan bangunan, analisis dampak lalu lintas, penyusunan masterplan,

pengembangan sumur resapan, dsb dalam hal pengabdian kepada

masyarakat.

1.7.11 Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kerjasama.

Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kerjasama dilakukan oleh pihak-

pihak yang bekerjasama pada kurun waktu sesuai dengan periode

kerjasama. Hal ini dilakukan untuk menjamin tercapainya kerjasama yang

menguntungkan antara kedua belah pihak serta untuk efisiensi dan

efektifitas proses kerjasama yang berdampak positif pada keberlanjutan

kerjasama.

1.7.12 Hasil kerjasama yang saling menguntungkan.

Kerjasama yang dilakukan tentunya adalah kerjasama yang saling

menguntungkan dimana program studi dapat mengembangkankan,

meningkatkan dan menerapkan kompetensi dengan jalan memberikan

bantuan kajian secara akademis, sedangkan pihak luar memperoleh

Page 127: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

127

manfaat dengan diterapkannya kajian tersebut di lapangan serta

penyelesaian permasalahan di lapangan.

1.7.13 Kepuasan pihak-pihak yang bekerjasama

Kepuasan pihak-pihak yang bekerjasama belum terukur secara detail untuk

setiap kerjasama namun sudah ada kuisioner yang dapat memberikan

gambaran kepuasan pihak luar terhadap kerjasama ini. Ukuran kepuasan

dapat diindikasikan dari keberlanjutan kerjasama dengan instansi tersebut

dari tahun ke tahun, antara lain dengan polres, polda, kejaksaan dan

sebagainya.

Page 128: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

128

1.7.14 SWOT Komponen 7: Penelitian, Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat dan Kerjasama.

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB telah menganalisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman pada

komponen 7 yakni penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dan kerjasama. Selanjutnya strategi antar

kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman juga telah disusun. Hasil analisis selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 7.1

berikut ini

Tabel 1.7.1 SWOT Komponen 7: Penelitian, Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat dan Kerjasama.

KEKUATAN (STRENGTHS= S) KELEMAHAN (WEAKNESS=W)

1. Adanya agenda penelitian yang dapat diacu

untuk penelitian-penelitian yang dilaksanakan

2. Kuantitas penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat yang banyak

3. Adanya hubungan kerjasama yang baik

dengan instansi terutama dalam negeri

4. Tersedianya website dan sistem informasi

secara online untuk informasi akademik

1. Belum maksimalnya pemanfaatan jejaring

internasional

2. Masih minimnya penelitian dalam

kaitannya dengan kerjasama internasional

3. Jumlah penelitian yang menerima hibah

kompetisi masih perlu ditingkatkan

4. Belum maksimalnya jumlahnya penelitian

yang dapat menghasilkan jurnal

internasional yang terindeks.

PELUANG (OPPORTUNITIES=O) S-O STRATEGIES W-O STRATEGIES

1. Adanya MOU dengan instansi dalam

dan luar negeri baik di tingkat

universitas maupun fakultas yang perlu

ditindaklanjuti dalam program kerja

nyata

2. Kebutuhan instansi pemerintah/swasta

akan tenaga ahli dalam bidang

ketekniksipilan

3. Adanya hibah-hibah kompetisi dari

1. Mengoptimalkan jejaring kerjasama (MoU)

yang sudah ada untuk keperluan penelitian

dan publikasi internasional

2. Mengoptimalkan penelitian-penelitian di

laboratorium sesuai agenda penelitian untuk

mendapatkan dana dari hibah kompetisi

3. Mengoptimalkan pemanfataan website dan

sistem informasi untuk promosi dan branding

image bagi dosen untuk membuka peluang

2. Mengikuti pelatihan/workshop penelitian

kompetisi dan publikasi internasional

untuk meningkatkan kualitas dan

kuantitas proposal penelitian yang bisa

mendapatkan hibah kompetisi

3. Mengoptimalkan jejaring kerjasama

(MoU) yang sudah ada untuk keperluan

penelitian dan publikasi internasional

Page 129: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

129

DIKTI dan sumber lainnya

4. Adanya peluang agenda dan hasil

penelitian disertasi yang dapat

diaplikasikan untuk kepentingan pihak

yang membutuhkan

penelitian/kerjasama

4. Memperbarui data penelitian dan pengabdian

masyarakat secara periodik untuk kemudian

diunggah di website dan media informasi

lainnya

ANCAMAN (THREATS=T) S-T STRATEGIES W-T STRATEGIES

Tingkat kompetisi hibah penelitian di

tingkat nasional maupun internasional

cukup ketat

1. Mendukung kegiatan pelatihan/workshop

penelitian kompetisi, pengabdian

masyarakat, penulisan artikel ilmiah dan

publikasi internasional untuk meningkatkan

kualitas dan kuantitas proposal penelitian

yang bisa mendapatkan hibah kompetisi

2. Menindaklanjuti program kerjasama dengan

kegiatan riil untuk penelitian/pengabdian

kepada masyarakat/kerjasama

1. Meningkatkan keterlibatan mahasiswa S3 dalam kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat, terutama pada penelitian dengan dana dari dalam dan luar negeri.

2. Mendukung publikasi nasional dan internasional mahasiswa S3 dalam seminar maupun penulisan jurnal

Page 130: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

130

1.7.15 Analisis matriks internal – eksternal komponen 7

Berikut akan ditampilkan Tabel 1.7.2 dan Tabel 1.7.3 yang menampilkan

pembobotan, rating dan skor masing-masing untuk faktor internal dan

eksternal.

Tabel 1.7.2 Pembobotan, rating dan skor faktor internal komponen 7

Faktor-faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor

Kekuatan

Adanya agenda penelitian yang

dapat diacu untuk penelitian-

penelitian yang dilaksanakan

0,20 4 0,80

Kuantitas penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat

yang banyak

0,20 4 0,80

Adanya hubungan kerjasama

yang baik dengan instansi

terutama dalam negeri

0,10 3 0,30

• Tersedianya website dan sistem

informasi secara online untuk

informasi akademik

0,10 3 0,30

Kelemahan

Belum maksimalnya

pemanfaatan jejaring

internasional

0,10 2 0,20

Masih minimnya penelitian dalam

kaitannya dengan kerjasama

internasional

0,10 2 0,20

Jumlah penelitian yang

menerima hibah kompetisi masih

perlu ditingkatkan

0,10

2 0,20

Belum maksimalnya jumlahnya

penelitian yang dapat

menghasilkan jurnal internasional

yang terindeks.

0,10 2 0,20

Total 1,00 3,00

Page 131: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

131

Tabel 1.7.3 Pembobotan, rating dan skor faktor eksternal komponen 7

Faktor-faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Skor

Peluang

Adanya MOU dengan instansi

dalam dan luar negeri baik di

tingkat universitas maupun

fakultas yang perlu ditindaklanjuti

dalam program kerja nyata

0,30 4 1,20

Kebutuhan instansi

pemerintah/swasta akan tenaga

ahli dalam bidang ketekniksipilan

0,20 3 0,60

Adanya hibah-hibah kompetisi

dari DIKTI dan sumber lainnya

0,20 3 0,60

Adanya peluang agenda dan

hasil penelitian disertasi yang

dapat diaplikasikan untuk

kepentingan pihak yang

membutuhkan

0,20 2 0,40

Ancaman

• Tingkat kompetisi hibah penelitian di tingkat nasional maupun internasional cukup ketat

0,10 2 0,20

Total 1,00 3,00

Dari hasil matriks tersebut di atas, nilai total baik dari faktor internal dan

eksternal akan dianalisis dengan menggunakan matriks kuadran sebagai

berikut:

Tabel 1.7.4 Matriks kuadran internal dan eksternal komponen 7

Tinggi (3-4) Sedang (2-3) Rendah (1-2)

Tinggi (3-4) Pertumbuhan

melalui integrasi

vertikal

Pertumbuhan

melalui integrasi

horizontal

Strategi turn

around

Sedang (2-3) Stabilitas Strategi stabilitas Strategi

Eksternal

Internal

Page 132: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

132

keuntungan diversifikasi

Rendah (1-2) Pertumbuhan

melalui

diversifikasi

konsentrik

Pertumbuhan

melalui

diversikasi

konglomerat

Likuidasi

Untuk komponen 7, program studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

berada pada kuadran ‘pertumbuhan melalui integrasi vertikal’ dimana

program-program yang telah ada dapat terus dijaga konsistensi dan

stabilitas dalam pelaksanaannya. Namun demikian, pengembangan dan

perbaikan mengarah ke arah sisi vertikal yang mengutamakan peningkatan

kualitas, antara lain meningkatkan hibah penelitian dan jumlah pengabdian

kepada masyarakat, mengefektifkan kerjasama yang menunjang penelitian

dan publikasi, menambah jumlah mahasiswa yang terlibat dalam penelitian

internasional, dsb

Page 133: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

133

II. ANALISIS SWOT ANTAR KOMPONEN

Berdasarkan deskripsi SWOT untuk masing-masing komponen

sebagaimana yang telah dijelaskan pada bagian I, Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB FTUB berupaya untuk mencari kelemahan

atau permasalahan utama dari hasil SWOT pada tiap komponen.

Permasalahan itu adalah :

a. Masa studi masih berkisar di 4,28 tahun (komponen 2, 3, 4, 6 dan 7)

b. Belum optimalnya internasionalisasi program studi dalam rangka

pencapaian visi misi (komponen 4,6 dan 7)

Permasalahan ini memerlukan pemetaan untuk mencari akar masalah atau

penyebab sehingga dapat diketahui dampak atau akibatnya yang berujung

pada permasalahan utama tersebut. Adapun hasil pemetaaan

permasalahan akan digambarkan pada Gambar 2.1 dan Gambar 2.2

berikut ini.

Page 134: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

134

Gambar 2.1 Pemetaan permasalahan lamanya masa studi

Masa studi

masih berkisar

4,28 tahun

Perpindahan tata kelola dari

fakultas ke jurusan

Kemampuan bahasa asing

mahasiswa yang belum maksimal

Penulisan artikel ilmiah berbahasa

inggris membutuhkan waktu

Belum optimalnya pemanfaatan jejaring

internasional yang dapat menghasilkan

penelitian internasional dan publikasi

jurnal internasional yang terindeks

Jumlah penelitian yang menerima hibah

kompetisi masih perlu ditingkatkan

Proses penentuan ide dan

pelaksanaan penelitian menjadi

belum optimal

Peralatan laboratorium yang

masih kurang dan belum mutakhir

untuk penunjang penelitian Memperpanjang waktu penelitian

Perlu penyesuaian koordinasi

Komisi doktor perlu

dioptimalkan fungsinya

Jumlah guru besar masih 26% Jejaring/kerjasama tingkat

internasional (antar laboratorium/

antar profesor) belum terbuka lebar

Page 135: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

135

Gambar 2.2 Pemetaan permasalahan belum optimalnya internasionalisasi program studi dalam rangka pencapaian

visi misi

Belum

optimalnya

internasionalis

asi program

studi Doktor

Teknik Sipil

FTUB dalam

rangka

pencapaian

visi misi

Jumlah guru besar masih 26%

Jejaring/kerjasama tingkat

internasional (antar lab/antar

profesor) belum terbuka lebar Belum optimalnya pemanfaatan

jejaring internasional yang sudah

ada untuk dapat menghasilkan

penelitian internasional dan

publikasi jurnal internasional yang

terindeks

Reputasi internasional masih minim

Sumber daya manusia untuk tenaga

sistem informasi masih diperlukan

mengingat update data yang

dibutuhkan setiap saat di website

terutama dalam basahas inggris

Reputasi dan jejaring internasional

masih minim

Belum optimalnya keterlibatan

pihak luar dalam penyusunan dan

evaluasi kurikulum

Masukan untuk penyusunan dan

evaluasi kurikulum terutama terkait

standar internasional belum optimal

Jumlah dosen yang menjadi anggota

profesi internasional masih kurang

Reputasi internasional masih minim

Page 136: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

136

Untuk mengatasi permasalahan utama tersebut, maka berikut akan

diuraikan analisis SWOT pada Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB secara keseluruhan, sebagai berikut:

2.1 KEKUATAN (STRENGTH = S)

Beberapa kekuatan Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

dapat dipetakan dalam hal visi misi program studi, pelaksanaan

penjaminan mutu, mahasiswa, sumber daya manusia, kurikulum, sarana

prasarana, penelitian dan kerjasama. Kekuatan-kekuatan ini dapat

diuraikan sebagai berikut:

a. Visi misi tujuan dan sasaran Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB telah mengacu dan konsisten dengan visi misi tujuan dan sasaran

Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik UB, dan Universitas Brawijaya

serta realistik dan mempunyai periode waktu pencapaian. Visi misi ini

telah mencakup tridharma perguruan tinggi serta mendorong civitas

akademika untuk berperan dalam tingkat nasional dan internasional

b. Sistem penjaminan mutu telah dilakukan di Program Studi Ilmu Teknik

Sipil jenjang S3 FTUB melalui koordinasi yang dilakukan oleh Unit

Jaminan Mutu (UJM) di tingkat jurusan Teknik Sipil, Gugus Jaminan

Mutu (GJM) di tingkat fakultas dan Pusat Penjaminan Mutu (PJM) di

tingkat universitas. Pelaksanaan penjaminan mutu meliputi penyusunan

sistem dokumentasi (manual mutu, manual prosedur, instruksi kerja,

dsb), mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan jaminan mutu, serta

bertanggungjawab terhadap pelaksanaan evaluasi internal dan eksternal

yang dilakukan secara rutin terhadap proses akademik, kinerja sumber

daya manusia dan manajemen program studi

c. Mahasiswa memiliki kompetensi di bidang Teknik Sipil dengan rata-rata

IPK lulusan >3.5 serta aktif terlibat dalam penulisan dan pertemuan

ilmiah

d. Sumber daya manusia didukung oleh seluruh dosen yang telah memiliki

gelar doktor dan sertifikat dosen serta aktif dalam pertemuan/penulisan

karya ilmiah

Page 137: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

137

e. Kurikulum sudah berorientasi pada masa depan dan memenuhi standar

kompetensi yang sesuai dengan visi misi serta memperhatikan

kebutuhan pasar dan kadar akademik doktor

f. Sarana dan prasarana yang menunjang suasana akademik dimana

antara lain termasuk memadainya ruang kerja dosen dan fasilitas untuk

kegiatan belajar mengajar, ketersediaan bahan pustaka dan jurnal di

ruang baca maupun perpustakaan pusat serta sistem informasi dan

website yang dapat diakses online dengan menggunakan fasilitas

internet tanpa kabel

g. Adanya agenda penelitian yang dapat diacu untuk penelitian-penelitian

yang dilaksanakan. Kuantitas penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat sudah proporsional untuk setiap dosen.

h. Adanya hubungan kerjasama yang baik dengan instansi terutama dalam

negeri dan luar negeri

2.2 KELEMAHAN (WEAKNESS = W)

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB masih memiliki

kelemahan diantaranya pada bidang sistem pengelolaan, sumber daya

manusia, mahasiswa, keterlibatan pihak luar dalam kurikulum, serta

penelitian yang akan dirinci sebagai berikut:

a. Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB berada pada masa

transisi organisasi tata kelola terkait perpindahan dari kewenangan

Program Magister Doktor (PMD) FTUB ke Jurusan Teknik Sipil FTUB.

Peminatan penelitian yang melibatkan lintas jurusan dan lintas

laboratorium/studio menyebabkan kurang efektifnya koordinasi ketua

Program Studi S3 untuk pengelolaan sehari-hari, mengingat urusan

lintas jurusan menjadi wewenang ketua jurusan

b. Belum optimalnya fungsi komisi doktor dalam proses monitoring dan

evaluasi disertasi yang selama ini dijalankan oleh ketua program studi

dan komisi pembimbing

c. Untuk mahasiswa, belum optimalnya masa studi yang masih berkisar

4,28 tahun

d. Belum maksimalnya kemampuan mahasiswa dalam bahasa asing dan

penggunaan sistem informasi

Page 138: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

138

e. Masih perlu peningkatan prestasi mahasiswa dalam forum pertemuan

ilmiah baik nasional maupun internasional

f. Dalam bidang sumberdaya manusia, jumlah guru besar masih 26%

dari jumlah dosen

g. Sumber daya manusia untuk tenaga sistem informasi masih diperlukan

mengingat update data yang dibutuhkan setiap saat di website

h. Belum optimalnya keterlibatan pihak luar dalam penyusunan dan

evaluasi kurikulum

i. Sarana prasarana masih memerlukan penambahan dan pemutakhiran

alat-alat laboratorium untuk menunjang penelitian mahasiswa S3

j. Belum optimalnya pemanfaatan jejaring internasional yang dapat

menghasilkan penelitian internasional dan publikasi jurnal internasional

yang terindeks

k. Jumlah penelitian yang menerima hibah kompetisi masih perlu

ditingkatkan

2.3 PELUANG (OPPORTUNITY = O)

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB mendapatkan peluang

yang dapat digunakan untuk mengoptimalkan kekuatan dan meminimalkan

kelemahan. Beberapa peluang yang dapat dipetakan adalah:

a. Adanya animo mahasiswa yang berasal selain dari perguruan tinggi

b. Adanya tuntutan jenjang pendidikan yang lebih tinggi sebagai penunjang

karir yang lebih baik bagi pegawai di instansi di luar perguruan tinggi

c. Semakin banyaknya pelatihan/workshop/seminar yang dapat

meningkatkan keahlian dari dosen

d. Adanya kesempatan bagi tenaga kependidikan untuk mengikuti

pelatihan teknis/administrasi

e. Adanya kerjasama dengan mitra kerja yang sudah terjalin memberi

kesempatan untuk merencanakan kurikulum yang sesuai dan

berorientasi pasar

f. Standar nasional (KKNI) dan internasional (ABET, AUN-QA) yang harus

diantisipasi untuk memenuhi kebutuhan pasar

Page 139: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

139

g. Terbukanya pasar ASEAN yang membuka kesempatan dosen dan

mahasiswa bekerjasama dengan perguruan tinggi lain di ASEAN dan

negara lain

h. Adanya MOU dengan instansi dalam dan luar negeri baik di tingkat

universitas maupun fakultas yang perlu ditindaklanjuti dalam program

kerja nyata

i. Kebutuhan instansi pemerintah/swasta akan tenaga ahli dalam bidang

ketekniksipilan

j. Adanya hibah-hibah kompetisi penelitian dan pengabdian masyarakat

dari DIKTI dan sumber lainnya

k. Adanya peluang agenda dan hasil penelitian disertasi yang dapat

diaplikasikan untuk kepentingan pihak yang membutuhkan

2.4 ANCAMAN (THREAT= T)

Beberapa ancaman dari luar yang harus dihadapi oleh Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB antara lain:

a. Tuntutan penyesuaian kurikulum yang dapat berubah setiap saat

sehingga menuntut perubahan proses pembelajaran

b. Perkembangan yang pesat dari teknologi informasi dan komunikasi

menuntut penyesuaian kurikulum

c. Pasar ASEAN yang terbuka bebas dimana kurikulum harus dapat

memenuhi tuntutan pasar

d. Tingkat kompetisi hibah penelitian di tingkat nasional maupun

internasional cukup ketat

Analisis SWOT antar komponen berikut ini akan ditabelkan dan diuraikan upaya-

upaya untuk solusinya, sebagaimana disajikan pada Tabel 2.1 berikut ini.

Page 140: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

140

Tabel 2.1 SWOT Antar Komponen

KEKUATAN (STRENGTHS= S) KELEMAHAN (WEAKNESS=W)

1. Visi misi tujuan dan sasaran Program Studi

Ilmu Teknik Sipil jenjang S3FTUB telah

mengacu dan konsisten dengan visi misi

tujuan dan sasaran Jurusan Teknik Sipil,

Fakultas Teknik UB, dan Universitas

Brawijaya serta realistik dan mempunyai

periode waktu pencapaian. Visi misi ini telah

mencakup tridharma perguruan tinggi serta

mendorong civitas akademika untuk berperan

dalam tingkat nasional dan internasional

2. Sistem penjaminan mutu telah dilakukan di

Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB melalui koordinasi yang dilakukan oleh

UJM jurusan Teknik Sipil, GJM FT dan PJM

UB. Pelaksanaan penjaminan mutu meliputi

penyusunan sistem dokumentasi, mengawasi

dan mengevaluasi pelaksanaan jaminan mutu,

serta bertanggungjawab terhadap

pelaksanaan evaluasi internal dan eksternal

yang dilakukan secara rutin terhadap proses

akademik, kinerja sumber daya manusia dan

manajemen program studi

3. Mahasiswa memiliki kompetensi di bidang

Teknik Sipil dengan rata-rata IPK lulusan >3.5

serta aktif terlibat dalam penulisan dan

pertemuan ilmiah

4. Sumber daya manusia didukung oleh seluruh

dosen yang telah memiliki gelar doktor dan

sertifikat dosen serta aktif dalam

1. Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3

FTUB berada pada masa transisi

organisasi tata kelola terkait perpindahan

dari kewenangan Program Magister Doktor

(PMD) FTUB ke Jurusan Teknik Sipil

FTUB. Peminatan penelitian yang

melibatkan lintas jurusan dan lintas

laboratorium/studio menyebabkan kurang

efektifnya koordinasi ketua Program Studi

S3 untuk pengelolaan sehari-hari,

mengingat urusan lintas jurusan menjadi

wewenang ketua jurusan

2. Belum optimalnya fungsi komisi doktor

dalam proses monitoring dan evaluasi

disertasi yang selama ini dijalankan oleh

ketua program studi dan komisi

pembimbing

3. Belum optimalnya masa studi yang masih

berkisar 4,28 tahun

4. Belum maksimalnya kemampuan

mahasiswa dalam bahasa asing dan

penggunaan sistem informasi

5. Masih perlu peningkatan prestasi

mahasiswa dalam forum pertemuan ilmiah

baik nasional maupun internasional

6. Dalam bidang sumberdaya manusia,

jumlah guru besar masih 26% dari jumlah

dosen

7. Sumber daya manusia untuk tenaga

Page 141: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

141

pertemuan/penulisan karya ilmiah

5. Kurikulum sudah berorientasi pada masa

depan dan memenuhi standar kompetensi

yang sesuai dengan visi misi serta

memperhatikan kebutuhan pasar dan kadar

akademik doktor

6. Sarana dan prasarana yang menunjang

suasana akademik dimana antara lain

termasuk memadainya ruang kerja dosen dan

fasilitas untuk kegiatan belajar mengajar,

ketersediaan bahan pustaka dan jurnal di

ruang baca maupun perpustakaan pusat serta

sistem informasi dan website yang dapat

diakses online dengan menggunakan fasilitas

internet tanpa kabel

7. Adanya agenda penelitian yang dapat diacu

untuk penelitian-penelitian yang dilaksanakan.

8. Adanya hubungan kerjasama yang baik

dengan instansi terutama dalam negeri dan

luar negeri

sistem informasi masih diperlukan

mengingat update data yang dibutuhkan

setiap saat di website

8. Belum optimalnya keterlibatan pihak luar

dalam penyusunan dan evaluasi kurikulum

9. Sarana prasarana masih memerlukan

penambahan dan pemutakhiran alat-alat

laboratorium untuk menunjang penelitian

mahasiswa S3

10. Belum optimalnya pemanfaatan jejaring

internasional yang dapat menghasilkan

penelitian internasional dan publikasi jurnal

internasional yang terindeks

11. Jumlah penelitian yang menerima hibah

kompetisi masih perlu ditingkatkan

PELUANG (OPPORTUNITIES=O) S-O STRATEGIES W-O STRATEGIES

1. Adanya animo mahasiswa yang berasal

selain dari perguruan tinggi

2. Adanya tuntutan jenjang pendidikan

yang lebih tinggi sebagai penunjang

karir yang lebih baik bagi pegawai di

instansi di luar perguruan tinggi

3. Semakin banyaknya

pelatihan/workshop/seminar yang dapat

meningkatkan keahlian dari dosen

4. Adanya kesempatan bagi tenaga

1. Merancang kurikulum yang diselaraskan

dengan KKNI dan keperluan akreditasi

internasional

2. Mengoptimalkan penelitian-penelitian di

laboratorium sesuai agenda penelitian untuk

mendapatkan dana dari hibah kompetisi

3. Menyusun payung/agenda penelitian tiap

laboratorium/studio

4. Meningkatkan dana penelitian dosen dan

pengabdian kepada masyarakat

1. Mengoptimalkan penelitian-penelitian di

laboratorium sesuai agenda penelitian

untuk mendapatkan dana dari hibah

kompetisi

2. Mengundang/meminta feedback

alumni/stakeholder dalam merancang

kurikulum

3. Menambah jumlah guru besar

4. Menurunkan lama masa studi antara lain

dengan mengadakan monitoring dan

Page 142: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

142

kependidikan untuk mengikuti pelatihan

teknis/administrasi

5. Adanya kerjasama dengan mitra kerja

yang sudah terjalin memberi

kesempatan untuk merencanakan

kurikulum yang sesuai dan berorientasi

pasar

6. Standar nasional (KKNI) dan

internasional (ABET, AUN-QA) yang

harus diantisipasi untuk memenuhi

kebutuhan pasar

7. Terbukanya pasar ASEAN yang

membuka kesempatan dosen dan

mahasiswa bekerjasama dengan

perguruan tinggi lain di ASEAN dan

negara lain

8. Adanya MOU dengan instansi dalam

dan luar negeri baik di tingkat

universitas maupun fakultas yang perlu

ditindaklanjuti dalam program kerja

nyata

9. Kebutuhan instansi pemerintah/swasta

akan tenaga ahli dalam bidang

ketekniksipilan

10. Adanya hibah-hibah kompetisi

penelitian dan pengabdian masyarakat

dari DIKTI dan sumber lainnya

11. Adanya peluang agenda dan hasil

penelitian disertasi yang dapat

diaplikasikan untuk kepentingan pihak

yang membutuhkan

5. Meningkatkan jumlah dosen yang mendapat

hibah penelitian nasional/internasional

6. Meningkatkan jumlah laboran yang mengikuti

pelatihan keahlian laboran, pranata

laboratorium pendidikan (PLP)

7. Mengadakan workshop dan mendukung penuh

Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) untuk

meningkatkan jumlah dosen yang

mendapatkan HAKI

evaluasi kemajuan riset mahasiswa di tiap

akhir semester, seminar internal dsb

5. Meningkatkan efektifitas komisi doktor

untuk menjamin mutu lulusan S3r yang

dihasilkan

6. Mengadakan pelatihan English for

academic/scientific purposes dan teknik

presentasi

7. Mengadakan kuliah tamu dengan

pembicara para pakar dari dalam dan luar

negeri

8. Meningkatkan jumlah mahasiswa yang

menjadi pemakalah pada seminar nasional

dan internasional

9. Merevitalisasi laboratorium/meremajakan

peralatan laboratorium

10. Memisahkan peralatan laboratorium untuk

riset dan praktikum

11. Melaksanakan perubahan OTK terkait

perpindahan dari PDM ke Jurusan

Page 143: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

143

ANCAMAN (THREATS=T) S-T STRATEGIES W-T STRATEGIES

1. Tuntutan penyesuaian kurikulum yang

dapat berubah setiap saat sehingga

menuntut perubahan proses

pembelajaran

2. Perkembangan yang pesat dari

teknologi informasi dan komunikasi

menuntut penyesuaian kurikulum

3. Pasar ASEAN yang terbuka bebas

dimana kurikulum harus dapat

memenuhi tuntutan pasar

4. Tingkat kompetisi hibah penelitian di

tingkat nasional maupun internasional

cukup ketat

1. Merancang kurikulum yang diselaraskan

dengan KKNI dan keperluan akreditasi

internasional

2. Mengoptimalkan penelitian-penelitian di

laboratorium sesuai agenda penelitian untuk

mendapatkan dana dari hibah kompetisi

3. Dalam implementasi penjaminan mutu,

program studi mengadakan monitoring dan

evaluasi pada dosen, mahasiswa tenaga

kependidikan, laboratorium, dsb

4. Membuat kompetisi untuk hibah penulisan

buku ajar/media ajar berbahasa inggris

5. Mengadakan pelatihan bahasa inggris untuk

dosen/tenaga kependidikan

6. Meningkatkan bahan pustaka/jurnal

internasional

7. Mengadakan kuliah tamu dengan pembicara

para pakar dari dalam dan luar negeri

8. Membuat formulir pelayanan akademik online

9. Meningkatkan akses internet dengan

menambah router di ruang kerja mahasiswa

S3

10. Meningkatkan ketersediaan database

dokumen secara online

11. Memperbarui website secara rutin dengan

menambah tenaga khusus

12. Meningkatkan jumlah dosen yang mendapat

hibah penelitian nasional/internasional

1. Mengoptimalkan penelitian-penelitian di

laboratorium sesuai agenda penelitian

untuk mendapatkan dana dari hibah

kompetisi

2. Menambah jumlah guru besar

3. Mengadakan pelatihan English for

academic/scientific purposes dan teknik

presentasi

4. Meningkatkan jumlah mahasiswa yang

menjadi pemakalah pada seminar

nasional dan internasional

5. Memperbarui website secara rutin dengan

menambah tenaga khusus

6. Meningkatkan jumlah dosen yang

mendapat hibah penelitian

nasional/internasional

7. Meningkatkan jumlah Pranata

Laboratorium Pendidikan (PLP)

8. Mengikuti sertifikasi ISO 17025

(Laboratorium Layanan)

Page 144: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

144

III. STRATEGI PENGEMBANGAN

Berdasarkan deskripsi dan analisis SWOT pada sub bab terdahulu, maka Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

menyusun strategi pengembangan yang dirinci dalanm bidang pendidikan/akademik, bidang penelitian, bidang pengabdian

kepada masyarakat dan bidang managemen. Berikut Tabel 3.1 menjelaskan detail strategi pengembangan Program Studi Ilmu

Teknik Sipil jenjang S3 FTUB sampai dengan tahun 2019.

Tabel 3.1 Strategi pengembangan Program Studi Ilmu Teknik Sipil jenjang S3 FTUB

STRATEGI PENCAPAIAN UNIT BASE

LINE (2014) 2015 2016 2017 2018 2019

1.Strategi bidang Pendidikan/Akademik

a. Merancang kurikulum yang diselaraskan dengan KKNI dan keperluan akreditasi

internasional

% 0 40 100

b. Mengadakan monitoring dan evaluasi pada dosen pengampu mata kuliah (MK)

di tiap semester

% MK 20 60 80 100

c. Mengoptimalkan rerata beban dosen per semester EWMP

sks 6 – 18 6 – 18 11 – 13

d. Menambah jumlah guru besar orang 6 6 7 8

e. Menurunkan lama masa studi Tahun 4,2 4,1 4 3,9 3,8 3,7

f. Mengadakan monitoring dan evaluasi kemajuan disertasi mahasiswa di tiap semester

% 5 20 50 70 100

g. Meningkatkan efektifitas komisi doktor untuk menjamin

mutu lulusan S3 yang

% 0 0 50 100

Page 145: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

145

STRATEGI PENCAPAIAN UNIT BASE

LINE (2014) 2015 2016 2017 2018 2019

dihasilkan

h. Meningkatkan penggunaan bahasa internasional dalam kegiatan pembelajaran

melalui buku ajar dan media ajar

% 5 10 20 30 40 50

i. Meningkatkan jumlah mahasiswa yang menjadi

pemakalah pada seminar internasional

%/thn 0 10 20 30 40 50

j. Membuat formulir pelayanan akademik online

% 40 60 80 100

k. Memperbarui website secara rutin

Per (hari) 6 3 1

l. Menambah buku teks

buku 252

260

270 280 290 300

2.Strategi bidang penelitian

a. Meningkatkan jumlah

penelitian yang memiliki topik pemanfaatan material lokal dan pembangunan

berkelanjutan

% 40 42 44 46 48 50

b. Meningkatkan dana penelitian dosen

Jt/

dosen 3 4 5 6

c. Meningkatkan jumlah rasio perolehan hibah nasional dan

internasional

Proposal :

Hibah 4:1 3:1 2:1

Page 146: AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR - sipil.ub.ac.idsipil.ub.ac.id/doktor/wp-content/uploads/2014/01/Evaluasi-Diri-S3...1 akreditasi program studi doktor evaluasi diri program studi ilmu

146

STRATEGI PENCAPAIAN UNIT BASE

LINE (2014) 2015 2016 2017 2018 2019

d. Merevitalisasi laboratorium/meremajakan

peralatan laboratorium

% 10 20 30 40

e. Memisahkan peralatan laboratorium untuk riset dan praktikum

% 0 10 20 30 30 40

3.Strategi bidang pengabdian kepada masyarakat

a. Peningkatan jumlah dana PKM Jt/

dosen 2 2,5 3 3,5 4 4,5

4. Strategi bidang manajemen

a. Meningkatkan tata kelola

dengan indikasi pada jumlah rasio kepatuhan audit internal

% 25 20 16 12 8 4

b. Melakukan persiapan re-akreditasi program studi S3

% 0 60 100

c. Meningkatkan proses tindak lanjut terhadap kerjasama

internasional yang ada

% 80 80 85 90