No Nama Visi / Misi

1 Dyah Aryani Astuti

Membuat pakta integritas keterbukaan informasi.

Memperluas jaringan kepada publik untuk

membela publik untuk akses informasi. Harus

dilakukan pendekatan media. Mediasi seharusnya

menjadi pintu terakhir persoalan KI. Regulasi soal

eksekusi keputusan perlu dipertajam.

2 Evy Trisulo Dianasari

UU no 14 masih sebatas formalitas. Menjadikan

keterbukaan informasi sebagai sebuah

kebudayaan masyarakat. Perlu ada sanksi yang

efektif untuk pelanggar aturan keterbukaan

informasi. Hanya ada sedikit masyarakat yang

mengetahui uu ini, karena masih formalitas.

diseminasi regulasi keterbukaan informasi. inovasi

regulasi keterbukaan informasi. peningkatakan

SDM stakeholder keterbukaan informasi.

3 Halomoan Harahap

Mendorong keterbukaan informasi untuk

transformasi masyarakat. Mengajak kementerian

untuk melakukan sosialisasi, mengedukasi

masyarakat agar aktif melakukan permintaan

informasi. Melakukan konsolidasi internal.

Meningkatkan partisipasi masyarakat.

4 Hendrayana

Indonesia merupakan negara ke 2 di Asia yang

menerapkan keterbukaan informasi. Disiplin

lembaga publik lemah. Kesadaran pembentukan

KI daerah. Koordinasi KI dg badan lain. Perlu

kebijakan hukum yang mengangkat sanksi yang

tegas. Mempertegas MoU dengan lembaga

terkait. Membuat kebijakan mekanisme

partisipatoris.

Sesi I (Pemaparan Visi dan Misi)

5 Henny S WidyaningsihKemandirian kelembagaan dan anggaran KIP.

Memaksimalkan uu kepatuhan publik yang belum

maksimal. Menguatkan kelembagaan KI pusat.

No Nama Fraksi Pertanyaan Jawaban

1 Hanura

Apa Kelemahan UU KIP? Bagaimana terkait

informasi keamanan negara?

Henny S Widyaningsih: 1. kelemahan UU KIP dapat diproses ke MA

sehingga prosesnya akan lama. Dibutuhkan UU khusus terkait proses

beracara di KI. 2. Untuk menjaga netralitas, komisioner diatur oleh

kode etik. Misalnya, ada kasus sengketa terkait UI, karena saya orang

dalam maka saya tidak ikut dalam ajudikasi. 3. Anggaran KI dibawah

Kominfo, karena itu diperlukan dukungan DPR agar KI dapat mandiri

dalam anggaran.

2 Gerindra

Bagaimana menyikapi perlindungan data pribadi?

Sejauh mana KIP mampu menekan badan publik?

Hendrayana: 1. Selain UU, ada masalah juga di lembaga peradilan

sehingga penetapan putusan sengketa informasi lamban. 2. Ada

masalah dalam kepemimpinan pada Komisi Informasi I. Ke depan,

harus dibangun soliditas dan putusan KI harus dipublish ke media.

3 PKB

Apa yang bisa dilakukan calon untuk KIP kedepan?

Untuk bu Henny bagaimana dengan sosialisasi,

budaya, dan progress UU KIP? Apakah ada celah

UU KIP untuk diperbaiki?

Halomoan Harahap: 1. Banyak lembaga publik yang enggan terbuka.

Karena itu, warga harus didorong utk meminta informasi sehingga

memicu badan publik untuk terbuka.

4 PPP

Bagaimana keterbukaan informasi tidak

berpengaruh terhadap degradasi moral bangsa?

Evy Trisulo: 1. Kelemahan UU KIP, ada kontradikisi dalam

pembentukan PPID. Karena UU mengizinkan pengelolaan informasi

selain PPID. 2. Pendidikan keterbukaan informasi harus dilakukan

sejak dini hingga pejabat negara. Roh UU KIP, untuk menghindari

korupsi.

Sesi II (Tanya Jawab)

5 PKS

Apa yang akan dilakukan KI terhadap partai

politik, DPR, media massa, dan lembaga penegak

hukum?

Dyah: 1. Tidak ada kelemahan UU KIP. Saya tidak menyarankan untuk

direvisi. Empat tahun, tidak memadai untuk menilai kelemahan UU

KIP. 2. Ada hal yg bisa dilakukan meski anggaran kecil. Misal: MoU dg

Media. Kewajiban bdn publik adalah melayani informasi, bukan buat

PPID.

6 PDI-P

Apa perbedaan hasil penelitian tentang

keterbukaan informasi dibanding hasil penelitian

lembaga internaional? Bagaimana kepemimpinan

KI agar lebih eksis? Apa hal baru yang akan

dilakukan incumbent? Bagaimana dengan vonis

pengadilan? Apa yang dilakukan KI terhadap KPU

terkait form C1? Bagaimana keterbukaan

informasi sampai tingkat TPS?

7 Golkar

1. Prioritas apa yang akan dilakukan? 2.

Bagaimana melakukan komunikasi dengan media

agar sosialisasi lebih lancar? 3. Bagaimana

membangun soliditas dan kekuatan antar

komisioner? 4. Apa prioritas kerja KI dengan

anggaran yang terbatas? 5. Sanksi apa yang

dibayangkan (Evy)? 6. Apakah di Perki tidak ada

klausul soal sanksi? Apakah akan efektif? 7.

Bagaimana konsep pembentukan jaringan

komunitas? 8. Bagaimana pandangan thd

anggaran? 9. Apa alasan DPR harus memilih

calon?

8 Demokrat

1. Untuk Ibu Dyah, apakah dengan uji publik

dapat menyelesaikan masalah? 2. Bagaimana agar

uji publik dapat efektif? 3. Utk Ibu Evy, bagaimana

tahap melaksanakn rencana aksi? 4. Untuk Bpk

Halomoan, apa kriteria informasi yang

dikecualikan? 5. Utk Hendrayana, apa pendekatan

yang perlu dilakukan untuk mendorong

pembentukan KI di daerah?

Sesi III (Pendalaman) Catatan: Tidak ada pendalaman

No Nama Fraksi Pertanyaan Jawaban