LAPORAN EVALUASI DIRI - stmikmethobi.ac.id

LAPORAN EVALUASI DIRI

AKREDITASI PROGRAM STUDI

PROGRAM SARJANA (S1)

PROGRAM STUDI TEKNIK KOMPUTER

UNIVERSITAS WIRALODRA Jl. Ir. H. Djuanda Km. 3 Singaraja Indramayu 45213

Telp/Fax. (0234) 275907 Homepage : http://www.ft.unwir.ac.id/

Email : [email protected]

INDRAMAYU

2020

mailto:[email protected]

ii LED – Instrumen Akreditasi Program Studi Teknik Komputer – Universitas Wiralodra – 2020

IDENTITAS PENGUSUL

Perguruan Tinggi : Universitas Wiralodra

Unit Pengelola Program Studi : Fakultas Teknik

Jenis Program : Sarjana

Nama Program Studi : Teknik Komputer

Alamat : Jl. Ir. H. Djuanda Km.3 Kab. Indramayu

Nomor Telepon : (0234 ) 275907

E-Mail dan Website : [email protected], www.ft.unwir.ac.id

Nomor SK Pendirian PT 1) : 508/1982

Tanggal SK Pendirian PT : 17 Juli 1982

Pejabat Penandatangan SK Pendirian PT : Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik

Indonesia

Nomor SK Pembukaan PS 2) : 519/KPT/I/2017

Tanggal SK Pembukaan PS : 19 September 2017

Pejabat Penandatangan SK Pembukaan PS : Sekretaris Jenderal Kementerian Riset, Teknologi dan

Pendidikan Tinggi Republik Indonesia

Tahun Pertama Kali Menerima Mahasiswa : 2017

Peringkat Terbaru

Akreditasi PS : Terakreditasi Minimum

Nomor SK BAN-PT : ...............................................................

Daftar Program Studi di Unit Pengelola Program Studi (UPPS)

No. Jenis

Program Nama Program

Studi

Akreditasi Program Studi Jumlah mahasiswa

saat TS 4)

Status/ Peringkat

No. dan Tgl. SK Tgl.

Kadaluarsa

1 2 3 4 5 6 7

1 Sarjana Teknik Sipil Terakreditasi

B

691/SK BAN-PT/Akred/S/ III/2018

6 Maret 2018 6 Maret 2023 198

2 Sarjana Teknik Komputer Terakreditasi

Minimum 19 September 2017 - 95

...

Jumlah 2 284

Keterangan: 1) Lampirkan salinan Surat Keputusan Pendirian Perguruan Tinggi. 2) Lampirkan salinan Surat Keputusan Pembukaan Program Studi. 3) Lampirkan salinan Surat Keputusan Akreditasi Program Studi terbaru. 4) Diisi dengan jumlah mahasiswa aktif di masing-masing PS saat TS.

mailto:[email protected]

http://www.ft.unwir.ac.id/

iii LED – Instrumen Akreditasi Program Studi Teknik Komputer – Universitas Wiralodra – 2020

IDENTITAS TIM PENYUSUN


Nama : Hamdani Abdulgani, ST, M.Si

NIDN : 0427097701

Jabatan : Dekan Fakultas Teknik

Tanggal Pengisian : 20 – 07 – 2020

Tanda Tangan :

Nama : Mukhsin, ST., M.Kom.

NIDN : 0419058001

Jabatan : Wakil Dekan Fakultas Teknik


Tanda Tangan :

Nama : Darsanto, ST., M.Kom.

NIDN : 0401097203

Jabatan : Ketua Prodi Teknik Komputer


Tanda Tangan :

Nama : Agus Sugianto Awy Putra

NIPY : 84.08.087

Jabatan : Bendahara


Tanda Tangan :

Nama : Muh Pauzan, S.Si., M.Sc

NIDN : 0408089003

Jabatan : Kepala Laboratorium Teknik Komputer


Tanda Tangan :

iv LED – Instrumen Akreditasi Program Studi Teknik Komputer – Universitas Wiralodra – 2020

Nama : Dewi Yunita Sari, M. Kom

NIDN : 0424058905

Jabatan : Dosen


Tanda Tangan :

Nama : Dewi Siti Nurjanah, A.Md

NIPY : 7802026

Jabatan : Kepala Tata Usaha Fakultas Teknik


Tanda Tangan :

Nama : Imam Baiquni, S.E

NIPY : 7609088

Jabatan : Kasubag Akademik fakultas Teknik


Tanda Tangan :

Nama : Isvandika Adisana

NIM : 562020118027

Jabatan : Mahasiswa


Tanda Tangan :

Nama : Hadiyan Nur Sofyan, ST

Jabatan : CEO PT. Kiosagro Indonesia Sejahter (kiosagro.com)


Tanda Tangan :

v LED – Instrumen Akreditasi Program Studi Teknik Komputer – Universitas Wiralodra – 2020

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberi segala karunia-Nya,

sehingga penyusunan evaluasi diri Program Studi S1 Teknik Komputer Fakultas Teknik

Universitas Wiralodra (Unwir) dapat terselesaikan. Analisis evaluasi diri merupakan strategi

untuk mengantisipasi kelemahan dan ancaman dengan memanfaatkan keunggulan dan

peluang potensial. Selain untuk perencanaan dan perbaikan program studi secara

berkelanjutan, laporan ini juga dimaksudkan untuk mempersiapkan laporan kinerja, informasi

dan data akreditasi program studi kepada BAN-PT.

Akreditasi Program Studi mempunyai tujuan terutama untuk menilai dan memberikan

jaminan mutu program dan satuan pendidikan tinggi ( quality assessment and assurance)

sehingga masyarakat dapat menilai kredibilitas perguruan tinggi program studi tersebut.

Program studi melakukan evaluasi diri secara berkelanjutan sebagai perencanaan dan

pengembangan program studi yang dipergunakan untuk peningkatan kinerja dosen / staf

pengajar. Peningkatan ini akan berpengaruh kepada peningkatan mutu dan kualitas

mahasiswa dan lulusan Program Studi Teknik Komputer Fakultas Teknik Universitas

Wiralodra.

Kami menyadari masih banyak kelemahan dalam penyusunan evaluasi diri, namun

demikian diharapkan dapat memberi makna untuk peningkatan dan pengembangan

Program Studi S1 Teknik Komputer Universitas Wiralodra di masa mendatang. Berdasarkan

analisis evaluasi diri Program Studi ini, diharapkan peringkat akreditasi Program Studi Teknik

Komputer Fakultas Teknik Universitas Wiralodra dapat meningkat dari akreditasi minimum

ke peringkat Sangat Baik.

Terima kasih kami sampaikan kepada Rektor Universitas Wiralodra dan seluruh

jajarannya, Dekan Fakultas Teknik Universitas Wiralodra dan seluruh jajarannya, Lembaga

Penjamin Mutu, dan dosen Program Studi S1 Teknik Komputer Fakultas Teknik Universitas

Wiralodra, serta semua pihak yang telah membantu tersusunya evaluasi diri ini, semoga

segala bantuannya menjadi amal dan mendapat pahala dari Allah SWT.

Indramayu, Juli 2020

Tim Penyusun Laporan Evaluasi Diri

Program Studi Teknik Komputer

Fakultas Teknik

Universitas Wiralodra

LED – Instrumen Akreditasi Program Studi Teknik Komputer – Universitas Wiralodra – 2020 1

RINGKASAN EKSEKUTIF

Program Studi Teknik Komputer merupakan salah satu Program Studi yang

ada di Fakultas Teknik Universitas Wiralodra (FT Unwir) yang didirikan berdasarkan

SK Kemenristedikti RI tanggal 19 September 2017 dengan Nomor SK 519/KPT/I/2017

tentang Izin Pembukaan Program Studi Teknik Komputer Program Sarjana Pada

Universitas Wiralodra di Indramayu yang Diselenggarakan Oleh Yayasan Wiralodra

Indramayu . Program studi ini didirikan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam

perkembangan IPTEK khususnya di bidang Komputer baik masyarakat Kabupaten

Indramayu khususnya maupun masyarakat Provinsi Jawa Barat pada umumnya.

Tujuan Program Studi Teknik Komputer Universitas Wiralodra adalah menghasilkan

lulusan yang unggul dan kompetitif pada ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang

teknik komputer serta untuk membantu dunia usaha, pemerintah dan dunia industri,

karena di era teknologi ini setiap lini kehidupan tidak lepas dari dunia komputer.

Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran (VMTS) PS Teknik Komputer Fakultas Teknik

Universitas Wiralodra secara konsisten mengacu pada visi, misi, tujuan dan sasaran

institusi Universitas dan Fakultas Teknik Universitas Wiralodra. Tergambar bahwa cita-

cita yang ingin dicapai adalah menjadi perguruan tinggi yang Unggul dan Kompetitif di

Berbagai Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang Dilandasi Nilai-Nilai

Ketuhanan, Kebangsaan, dan Kearifan Lokal. Wujud konsistensi tersebut dituangkan

dalam visi Program Studi Teknik Komputer Universitas Wiralodra yaitu “Menjadi

Program Studi yang Unggul dan Kompetitif Dalam Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di

Bidang Teknik Komputer yang Dilandasi Nilai-Nilai Ketuhanan, Kebangsaan, dan

Kearifan Lokal Tahun 2022 Di Wilayah Sub Regional”.

Pedoman Tata pamong Universitas Wiralodra, disusun dengan asas good

governance yaitu kredibilitas, transpransi, akuntanbilitas, tanggung jawab dan

berkeadilan. Fungsi manajemen di prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Universitas

Wiralodra digunakan secara baik, setiap kegiatan didasarkan pada perencanaan,

pengorganisasian, penempatan personil, pengarahan dan pengawasan. Setiap

kegiatan selalu dilakukan monitoring dan evaluasi (monev). Kepemimpinan prodi

berjalan efektif dengan mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam

program studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya serta peraturan yang

disepakati bersama, serta mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat. Sistem

penjaminan mutu berjalan dengan baik, secara operasional dan berkoordinasi dengan

Lembaga Penjamin Mutu (LPM), Tim Kendali Mutu (TKM) dan Gugus Kendali Mutu

(GKM) dalam melaksanakan penjaminan mutu, telah tersedianya mekanisme serta

kebijakan dalam sistem penjaminan mutu oleh LPM Universitas Wiralodra sebagai

dasar program studi melakukan evaluasi internal dan perencanaan kedepan.

Kerjasama prodi Teknik Komputer berjalan dengan baik, Universitas dan Fakultas

serta Prodi membuka pintu bagi pihak-pihak yang ingin bekerjasama, baik kerjasama

dalam bidang Tridharma tingkat lokal, nasional maupun internsional atau kerjasama

dengan industri/lembaga pemerintah/lembaga swasta.

Jumlah mahasiswa prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Universitas Wiralodra

bertambah tiap tahun dan saat ini berjumlah 95 mahasiswa aktif. Intake mahasiswa

berasal dari Umum dan dari program beasiswa Universitas Wiralodra serta Bidik Misi

dan seluruhnya mahasiswa dengan kewarganegaraan Indonesia. Pendaftaran

mahasiswa baru dilakukan secara online serta wajib mengikuti seleksi akademik dan


wawancara. prodi Teknik Komputer memiliki layanan untuk mahasiswa yaitu kegiatan

Ekstrakurikuler, bimbingan dan konseling, beasiswa, klinik, tempat ibadah,

perpustakaan, kantin, lahan parkir, serta bursa kerja.

Kekuatan sumber daya manusia diprogram studi prodi Teknik Komputer

Universitas Wiralodra terdiri atas 7 (tujuh) dosen yang sesuai dengan kompetensi inti

prodi yang semuanya memiliki pendidikan terakhir S2. Rasio dosen : mahasiswa pada

TS yaitu 1:13,5; rasio ini termasuk ke dalam klasifikasi sangat baik. Pengelolaan SDM

di Unwir sangat baik dan terarah, dengan adanya pedoman pengadaan SDM mulai

dari perencanaan, rekrutmen, seleksi, penempatan, pengembangan, retensi,

pemberhentian dan pensiun. Untuk memotivasi SDM, Unwir memiliki standar dan

pedoman tentang kepegawaian.

Prodi Teknik Komputer Universitas Wiralodra terlibat secara aktif dalam

pengelolaan dana untuk menjamin terselenggaranya proses pembelajaran dan telah

memiliki kebijakan kontroling dalam pengelolaan dan penggunaan dana dengan

sumber perolehan dana dari Universitas. Proses pengelolaan dana tersebut meliputi

empat tahap kegiatan, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pelaporan, dan

pengendalian. Penggunaan anggaran rata – rata dalam 3 tahun terakhir, meliputi

biaya operasional pendidikan 37,24%; penelitian 2,95%; Pengabdian 2,18% dan

investasi SDM, sarana dan prasarana 57,64%. Besarnya anggaran investasi ini

dikarenakan prodi teknik komputer merupakan prodi baru sehingga membutuhkan

anggaran investasi yang cukup besar. Sarana prasarana untuk kegiatan belajar

mengajar sangat memadai termasuk fasilitas perangkat pembelajaran. Prodi Teknik

Komputer Universitas Wiralodra telah memiliki ruangan kuliah, ruangan dan peralatan

Laboratorium Komputer dan Jaringan, Laboratorium Elektronika dan Instrumentasi,

ruang dosen, ruang bimbingan dan konseling serta perpustakaan. Akses internet

tersedia secara gratis untuk mahasiswa dan dosen Prodi Teknik Komputer Universitas

Wiralodra melalui wifi.

Kurikulum Prodi Teknik Komputer Unwir disusun dengan memperhatikan capaian

pembelajaran dengan profil lulusan dan jenjang KKNI berdasarkan Permenristek Dikti

Nomor 44 Tahun 2015 dan KKNI 2012. Untuk lulusan Sarjana Strata 1 digolongkan

pada level 6. Profil lulusan Prodi Teknik Komputer diarahkan untuk menjadi : (1) Chief

Information Officer (CIO), (2) Manager MIS, (3) Network Administrator, (4)

Programmer, (5) Technician, (6) Wirausaha, (7) Peneliti bidang teknik komputer, dan

(8) Laboran. Struktur kurikulum Prodi Teknik Komputer Unwir disusun untuk

pembentukan capaian pembelajaran, yang terdiri atas : (a) capaian pembelajaran

utama, (b) capaian pembelajaran pendukung, dan (c) capaian pembelajaran lain.

Untuk pencapaian capaian pembelajaran tersebut maka terdapat 5 (lima) bahan kajian

bidang keilmuan teknik komputer. Dalam proses penyusunannya berpedoman pada

Keputusan Rektor Nomor : 655/SK/R.UW/VIII/2015 Tentang Pedoman Penyusunan

Kurikulum Berdasarkan KKNI dan SNPT yaitu melalui proses lokakarya dan semiloka

yang dihadiri oleh stakeholder, pimpinan, dosen untuk memperoleh umpan balik

sebagai dasar revisi draf kurikulum. Kemudian ditetapkan melalui Surat Keputusan

Rektor Universitas Wiralodra Nomor : 136.1/SK/R.UW/IX/2017 tentang Kurikulum

Teknik Komputer Fakultas Teknik Universitas Wiralodra dengan jumlah beban

belajar/bobot kredit 144 sks yang tersebar dalam 8 semester. Suasana akademik

didapatkan dari kegiatan di luar kegiatan pembelajaran seperti seminar, kuliah umum,

kuliah perdana, praktek lapangan dan praktek di laboratorium.


Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Universitas Wiralodra mempunyai

standar penelitian yang ditetapkan melalui Keputusan Rektor Universitas Wiralodra

Nomor 089.b/SK/R.UW/IX/2017 Tentang Standar Penelitian Universitas Wiralodra.

Kegiatan penelitian dosen dan mahasiswa Prodi Teknik Komputer dikelola oleh LPPM

Universitas Wiralodra. Dosen Tetap Prodi Teknik Komputer mengajukan proposal

penelitian ke LPPM, kemudian diseleksi, dimonitoring dan dievaluasi oleh LPPM

Universitas Wiralodra. Jumlah penelitian yang sesuai dengan bidang keilmuan pada

Prodi Teknik Komputer Universitas Wiralodra sebanyak 27 penelitian. kegiatan

penelitian dosen sebanyak 24 penelitian (88,89%) dibiayai internal Universitas dan 3

penelitian (11,11%) dibiayai oleh pihak eksternal melalui hibah Dikti. Penelitian

tersebut sudah terpublikasikasi ka jurnal penelitian internasional bereputasi sebanyak

3 penelitian, jurnal penelitian nasional terakreditasi 3 penelitian dan sisanya 20

terpublis ke jurnal penelitian tidak terakreditasi. Keterlibatan mahasiswa dalam

penelitian DTPS dalam 3 tahun terakhir sebanyak 12 mahasiswa atau 12,63% dari

total mahasiswa Prodi Teknik Komputer dalam 4 penelitian dosen. Dua penelitian

diantaranya sudah terpublish ke jurnal penelitian tidak terakreditasi.

Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Universitas Wiralodra memiliki standar

PkM yang ditetapkan melalui Surat Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor

089.c/SK/R.UW/IX/2017 Tentang Standar Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas

Wiralodra. Dalam pelaksanaan PkM di Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir,

DTPS dapat melakukan PkM secara mandiri dan dapat pula dengan melibatkan

mahasiswa. Dalam kurun waktu 3 tahun DTPS prodi teknik komputer telah melakukan

PkM sebanyak 6 kali dan 2 kali PkM DTPS yang melibatkan mahasiswa. Jumlah

mahasiswa yang terlibat dari 2 PkM tersebut sebanyak 6 mahasiswa atau 6,32% dari

total mahasiswa Prodi Teknik Komputer Unwir. Diantara kegiatan PkM tersebut

terdapat 5 kegiatan PkM yang dilaksanakan denagn adanya permintaan dari

stakeholder, yaitu dari institusi pemerintah kabupaten, pemerintah desa dan institusi

pendidikan. Dengan adanya permintaan tersebut menunjukkan kepercayaan

stakeholder terhadap prodi Teknik Komputer dalam melakukan pengabdian kepada

masyarakat dan dipercaya dapat membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi

oleh masyarakat (stakeholder). Semua kegiatan PkM yang dilaksanakan yang sesuai

dengan bidang keilmuan pada prodi Teknik Komputer.

Produk/jasa yang dihasilkan oleh DTPS Teknik Komputer yang diadopsi oleh

industri/masyarakat dalam 3 tahun terakhir, sebanyak 1(satu) produk, yaitu Bel

Sekolah Otomatis berbasis arduino-uno, yang diadopsi dan dimanfaatkan oleh SD

Negeri Sarapati Kab. Indramayu. Sedangkan luaran penelitian/PkM yang dihasilkan

DTPS Teknik Komputer dalam 3 tahun terakhir, yaitu 5 (lima) Hak Kekayaan Intelektual

(HKI) berupa Hak Cipta Buku yang berkaitan dengan kompetensi Teknik Komputer,

artinya prodiktivitas dosen tetap selama 3 tahun dalam menghasilkan HKI cukup besar,

yaitu 71,43%; 2 (dua) produk teknologi tepat guna, yaitu Catu Daya Digital dan satu

lagi Bel Sekolah Otomatis berbasis arduino-uno serta 7 (tujuh) Buku ber-ISBN,artinya

setiap DTPS teknik komputer menghasilkan 1(satu) buku ber-ISBN.


DAFTAR ISI

IDENTITAS PENGUSUL ............................................................................................. ii

IDENTITAS TIM PENYUSUN LAPORAN EVALUASI DIRI ........................................ iii

KATA PENGANTAR .................................................................................................... v

RINGKASAN EKSEKUTIF .......................................................................................... 1

BAB I. PENDAHULUAN

A. DASAR PENYUSUNAN ........................................................................... 5

B. TIM PENYUSUN DAN TANGGUNGJAWABNYA .................................... 6

C. MEKANISME KERJA PENYUSUNAN EVALUASI DIRI .......................... 7

BAB II. LAPORAN EVALUASI DIRI

A. KONDISI EKSTERNAL ............................................................................. 11

B. PROFIL UNIT PENGELOLA PROGRAM STUDI ..................................... 12

C. KRITERIA .................................................................................................. 24

C.1. VISI, MISI, TUJUAN DAN STRATEGI .............................................. 24

C.2. TATA PAMONG, TATA KELOLA, DAN KERJASAMA .................... 35

C.3. MAHASISWA .................................................................................... 48

C.4. SUMBER DAYA MANUSIA .............................................................. 55

C.5. KEUANGAN, SARANA DAN PRASARANA ..................................... 64

C.6. PENDIDIKAN .................................................................................... 76

C.7. PENELITIAN ..................................................................................... 86

C.8. PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ......................................... 95

C.9. LUARAN DAN CAPAIAN TRIDHARMA ........................................... 105

D. ANALISIS DAN PENETAPAN PROGRAM PENGEMBANGAN

UNIT PENGELOLA PROGRAM STUDI DAN PROGRAM STUDI .......... 107

BAB III. PENUTUP


BAB I

PENDAHULUAN

A. Dasar Penyusunan

Laporan evaluasi diri merupakan dokumen evaluasi suatu institusi yang mampu

memperlihatan ketercapaian dan ketidaktercapaian suatu kriteria yang sudah

ditetapkan, sehingga berdasarkan hal itu maka bisa dilakukann usaha-usaha

perbaikan, demikian juga dengan insitusi pendidikan tinggi, agar menghasilkan lulusan

yang memiliki kompetensi yang diinginkan dunia kerja, perguruan tinggi dituntut untuk

selalu mampu menjaga dan meningkatkan kualitas penyelenggaraan layanan

pendidikannya. Salah satu siklus yang harus dijalani untuk melaksanakan hal itu

adalah menempuh proses akreditasi program studi oleh BAN-PT. Banyak pihak

menganggap bahwa proses akreditasi adalah kegiatan administrasi yang sifatnya

rutinitas dalam periode waktu tertentu, padahal sesungguhnya jauh lebih dalam lagi

sebagai upaya melihat ke dalam, merefleksikan diri, melakukan kajian sudah ada

dimana kita saat ini, dan mau kemana selanjutnya perahu program studi akan dibawa.

Laporan Evaluasi Diri program studi Teknik Komputer Fakultas Teknik

Universitas Wiralodra disusun sebagai upaya komprehensif dan berkelanjutan untuk

memperoleh gambaran kinerja dan keadaan dirinya melalui pengkajian dan analisis

mendalam mengenai kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman. Berdasarkan

analisis tersebut diharapkan akan muncul strategi pengembangan yang dapat

digunakan sebagai dasar perencanaan lebih lanjut. Proses evaluasi diri dilakukan

secara internal oleh tim penyusun LED yang ditunjuk oleh pimpinan Fakultas Teknik

Universitas Wiralodra sebagai pimpinan UPPS dengan Nomor SK

136.b/K/FT.UW/XII/2019 dan 136.b/K/FT.UW/XII/2019 tanggal 17 Desember 2019. Tim

ini bekerja berdasarkan hasil pengumpulan data yang dilakukan oleh tim task force

bekerjasama dengan dosen, tata usaha, mahasiswa dan stake holders yang

analisisnya disajikan dalam laporan ini.

Tujuan dari Laporan Evaluasi Diri program studi Teknik Komputer Fakultas

Teknik Universitas Wiralodra adalah sebagai berikut :

1. menghasilkan profil atau memperlihatkan hasil yang sudah dicapai oleh program

studi teknik komputer terhadap standar pendidikan tinggi, secara komprehensif

dengan data mutakhir.

2. menghasilkan bahan perencanaan dan perbaikan agar program studi teknik

komputer tetap berkesinambungan.

3. menghasilkan masukan-masukan untuk dijadikan sebagai rencana pengembangan

program studi teknik komputer

4. menghasilkan kajian bagi upaya penjaminan mutu internal program studi.

5. menghasilkan informasi mengenai kondisi terkini program studi kepada masyarakat

pengguna dan seluruh stakeholders yang memerlukannya.

6. menghasilkan dokumen untuk evaluasi eksternal program studi (akreditasi).

Sedangkan manfaat dari evaluasi diri diantaranya adalah :

1. Mendapatkan gambaran tentang kondisi riil institusi

2. Sebagai landasan untuk memperbaiki kelemahan

3. Sebagai landasan untuk merancang program pengembangan


Oleh karena itu dengan evaluasi diri ini, maka Pengembangan Program Studi

teknik komputer yaitu untuk meningkatkan mutu secara berkelanjutan dapat dilakukan

secara komprehensif, terstruktur dan sistematis serta dijadikan sebagai landasan

dalam menentukan kondisi dan mutu program studi teknik komputer ke masa depan,

yaitu melampaui kebutuhan minimum Standar Nasional Perguruan Tinggi, baik

berwujud sumber daya, kemampuan, tata aturan, peraturan dan dukungan masyarakat

sekitar Universitas Wiralodra. Adapun komponen yang akan dievaluasi meliputi

masukan, proses, luaran dan capaian. Masukan (Input) berupa sumber daya berwujud

seperti Mahasiswa, dosen, tenaga kependidikan, dana sarana dan prasarana dan

sumber daya tidak berwujud seperti visi dan misi, kurikulum, pengetahuan, sikap,

kreativitas, tata nilai dan budaya, sedangkan proses mencakup tatapamong, tatakelola,

kepemimpinan, pembelajaran, suasana akademik, penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat. Masukan dan proses tersebut akan mengasilkan luaran dan capaian.

Luaran tersebut yaitu berupa mutu dan relevansi lulusan (Indeks Prestasi Komulatif

(IPK), masa studi, masa tunggu lulusan, kesesuaian mutu lulusan dengan bidang

kerja), hasil penelitian, PkM (Publikasi, hilirisasi dan HKI). Sedangkan capaian berupa

tingkat kepuasan mahasiswa, dosen, tenaga kependidikan, lulusan dan alumni,

engguna lulusan, mitra serta akreditasi/setifikasi nasional. Sehingga dengan evaluasi

diri akan didapatkan kualitas program studi teknik komputer sesuai dengan target

peningkatan kualitas seiring dengan berjalannya waktu.

B. Tim Penyusun LED dan Tanggungjawabnya

I. Penanggung jawab : Hamdani Abdulgani, ST., M.Si

II. Susunan Tim

Ketua Tim : Mukhsin, ST, M.Kom

Sekretaris : Darsanto, ST., M.Kom

Bendahara : Agus Sugianto Awy Putra

Anggota : 1. Muh Pauzan, S.Si., M.Sc

2. Dewi Yunita Sari, M. Kom

3. Dewi Siti Nurjanah, A.Md.

4. Imam Baiquni, S.E.

5. Isvandika Adisana

6. Hadiyan Nur Sofyan, ST

Deskripsi Tugas :

1. Hamdani Abdulgani ST., M.Si, sebagai Penanggungjawab Penyusunan Laporan

Evaluasi Diri

2. Mukhsin, ST, M.Kom, sebagai Ketua Tim :

a. Mengkoordinasikan tim

b. Membangun kerangka kerja dan tujuan yang hendak dicapai

c. Menentukan fokus dan sasaran pekerjaan

d. Memantau kerja tim

e. Memberi arahan pelaksanaan kerja tim

f. Mengevaluasi pelaksanaan penyusunan instrumen akreditasi

g. Memeriksa laporan kinerja.

h. Melaporkan hasil kerja kepada Dekan

3. Darsanto, ST., M.Kom, sebagai Sekretaris :

a. Menyiapkan data-data yang berkaitan dengan kurikulum prodi Teknik Komputer

b. Mempersiapkan arsip dan peralatan administrasi


c. Mengumpulkan dan mendistribusikan data dan informasi

d. Memeriksa kelengkapan data

e. Mengumpulkan hasil evaluasi

f. Bekerjasama dengan tim yang lain untuk menyelesaikan laporan evaluasi diri

4. Agus Sugianto, sebagai bendahara :

a. Mendukung pendanaan atau biaya yang digunakan untuk penyusunan LED

b. Membuat laporan keuangan yang dibutuhkan dalam instrumen akreditasi

5. Muh Pauzan, S.Si., M.Sc, sebagai anggota :

a. Menyiapkan data-data yang berkaitan laboratorium Teknik Komputer

b. Membantu menyusun dan mendeskripsikan SWOT untuk komponen evaluasi

diri.

c. Memeriksa dan melengkapi data serta lampiran laporan evaluasi diri

d. Bekerjasama dengan tim yang lain untuk menyelesaikan laporan evaluasi diri

6. Dewi Yunita Sari, M. Kom, sebagai anggota

a. Menyiapkan data-data yang berkaitan dengan penelitian dosen dan jurnal

ilmiah serta pengabdian pada masyarakat

b. Membantu menyusun dan mendeskripsikan SWOT untuk komponen evaluasi

diri.

c. Memeriksa dan melengkapi data serta lampiran laporan evaluasi diri

d. Bekerjasama dengan tim yang lain untuk menyelesaikan laporan evaluasi diri

7. Dewi Siti Nurjanah, A.Md dan Imam Baiquni, S.E., sebagai anggota:

a. Melakukan pengumpulan data

b. Mendukung proses pengetikan dan dukungan logistik

c. Menggandakan dokumen dan laporan d. Menyiapkan administrasi tim e. Bekerjasama dengan tim yang lain untuk menyelesaikan laporan evaluasi diri

8. Isvandika Adisana, sebagai anggota :

a. Melakukan pengumpulan data yang berkaiatan dengan kegiatan kemasiswaan

b. Bekerjasama dengan tim yang lain untuk menyelesaikan laporan evaluasi diri

9. Hadiyan Nur Sofyan, ST, sebagai anggota :

a. Memberikan masukan dalam menyusun laporan evaluasi diri b. Bekerjasama dengan tim yang lain untuk menyelesaikan laporan evaluasi diri.

C. Mekanisme Kerja Penyusunan Laporan Evaluasi Diri (LED)

Mekanisme kerja penyusunan Laporan Evaluasi Diri (LED) prodi Teknik

Komputer Fakultas Teknik Universitas Wiralodra diawali oleh keinginan segenap civitas

akademika untuk mengembangkan institusi secara menyeluruh. Langkah awal

pelaksanaan evaluasi diri adalah membentuk suatu Tim dan membagi tugas pada

setiap anggotanya yang ditetapkan dalam Surat Keputusan Dekan Fakultas Teknik.

Ketua Tim penyusun LED prodi Teknik Komputer bersama-sama dengan tim

menyusun program kerja, kemudian penyusunan jadwal kerja tim, pengumpulan dan

analisis data, penulisan LED, sosialisasi LED dan perbaikan LED. Dekan selaku

penanggungjawab penyusunan LED prodi Teknik Komputer akan mengevaluasi,

memberikan arahan dan masukan kepada tim terkait Laporan Evaluasi Diri (LED) serta

dokumen lainnya sesuai pengembangan fakultas teknik dan Universitas Wiralodra.

Tahapan pelaksanaan penyusunan Laporan Evaluasi Diri dan mekanisme evaluasi diri

adalah sebagai berikut :


1. Tahapan Penyusunan LED

Tahap I : Penetapan Tim Penyusun (Task Force) Laporan Evaluasi Diri

Pimpinan UPPS (Dekan Fakultas Teknik Universitas Wiralodra)

menetapkan tim penyusun LED yang disertai dengan uraian tugas dan

tanggungjawabnya. Surat Keputusan tersebut nomor SK

136.b/K/FT.UW/XII/2019 tanggal 17 Desember 2019 tentang

Pembentukan Tim Penyusun Laporan Evaluasi Diri Prodi Teknik

Komputer

Tahap II : Penyusunan Jadwal Kerja Tim Penyusun

Jadwal kerja tim penyusun tersaji dalam tabel 1

Tahap III : Pembagian Kerja

Pembagian kerja tim sudah tercantum dalam Surat Keputusan

Pembentukan Tim Penyusun Laporan Evaluasi Diri Prodi Teknik

Komputer, yaitu SK 136.b/K/FT.UW/XII/2019 tanggal 17 Desember 2019

Tahap IV : Pengumpulan dan Analisis Data

Sumber data dari lingkungan Internal dan lingkungan eksternal

Tahap V : Penyusunan LED

Draf akhir LED harus direview oleh pimpinan

Tahap VI : Sosialisasi LED

Laporan Evaluasi Diri disosialisasikan kembali pada semua pihak

berkepentingan (para pemangku kepentingan), khususnya staf

akademik, untuk mendapatkan masukan.

Tahap VII : Perbaikan LED

Setelah disosialisasikan dan mendapat masukan dari pemangku

kepentingan, mungkin masih diperlukan perbaikan akhir sebelum LED

diajukan ke Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN‐PT).

2. Mekanisme Evaluasi Diri

Tahap I : Pengumpulan data dan informasi

Sumber data dan informasi bersumber dari 2 (dua) sumber, yaitu (1)

lingkungan eksternal yaitu bersifat makro (politik, ekonomi, kebijakan,

sosial, budaya, perkembangan iptek), bersifat mikro (pesaing, pengguna

lulusan, sumber calon mahasiswa, sumber calon dosen, sumber tenaga

kependidikan, e‐Learning, pendidikan jarak jauh, Open Course Ware

(OCW), kebutuhan dunia usaha/industri dan masyarakat, mitra, dan

aliansi); (2) Lingkungan Internal, terdiri dari 9 (sembilan) kriteria akreditasi:

(i) Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi, (ii) Tata Sosialisasi instrumen baru APS

4.0 BAN PT Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama, (iii) Mahasiswa, (iv)

Sumber Daya Manusia, (v) Keuangan, Sarana, dan Prasarana, (vi)

Pendidikan, (vii) Penelitian, (viii) Pengabdian kepada Masyarakat, dan (ix)

Luaran dan Capaian Tridharma.

Tahap II : Pengolahan data

Pengolahan data meliputi pengumpulan data, verifikasi data,

pengelompokan data, pengisian tabel pada LKPS, cek konsistensi data

antar tabel, analisa setiap tabel dengan cara lihat trend tabel dan

bandingkan dengan standar nasional pendidikan tinggi


Tahap III : Analisis data

Analisis data menggunakan metode SWOT : (i) Strengths/kekuatan : nilai

lebih (kekuatan) institusi dibanding lainnya, kekuatan ini bersumber dari

dalam institusi yang bersifat membantu pencapaian tujuan; (ii)

Weaknesses/kelemahan :, kekurangan (kelemahan) institusi dibanding

lainnya, kelemahan ini bersumber dari dalam institusi yang bersifat

menghambat pencapaian tujuan; (iii) Opportunities/peluang, aktor‐faktor

eksternal yang menguntungkan institusi untuk membantu pencapaian

tujuan; (iv) Threats/ancaman, faktor‐faktor eksternal yang tidak

menguntungkan institusi yang dapat menghambat pencapaian institusi.

Hasil analisis data ini untuk menyusun rencana strategis dalam menyusun

rencana pengembangan dan konsolidasi prodi teknik komputer.

Tahap IV : Analisis akar masalah

Analisis akar masalah ini di analisis dari adanya gejala sebagai masalah.

Gejala yang ditemukan hasil dari analisis tabel dalam pengolahan data.

Gejala – gejala tersebut dicari permasalahannya yang kemudian

dirangkum dalam bentuk statement masalah yang merupakan akar dari

masalah. Dari akar masalah ini akan diselesaikan dengan solusi terbaik

dalam menyelesaikan masalah.

Tahap V : Menetapkan Strategi Pengembangan

Tahapan ini adalah menyusun berbagai strategi pengembangan yang

akan dilakukan UPPS (Fakultas Teknik Universitas Wiralodra) dalam

mengembangkan berbagi prodi yang berada di bawah fakultas teknik

khususnya prodi teknik komputer yang akan diajukan akreditasi, adapun

rencana waktu penyusunan LED prodi teknik komputer adalah sebagai

berikut :


Tabel 1. Jadwal Kerja Tim Penyusun Laporan Evaluasi Diri (LED) Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Universitas Wiralodra

No Uraian kerja

Des 2019 Januari 2020 Pebruari 2020 Maret 2020 April 2020 Mei 2020 Juni 2020 Juli 2020

Minggu ke- Minggu ke- Minggu ke- Minggu ke- Minggu ke- Minggu ke- Minggu ke- Minggu ke-

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Penetapan Tim Penyusun

2 Penyusunan Jadwal Kerja Tim Penyusun

3 Pembagian Kerja

4 Pengumpulan data dan informasi

a. Lingkungan eksternal

b. Lingkungan Internal,

5 Pengolahan data

a. Pengumpulan data

b. Verifikasi data

c. Pengelompokan data

d. Pengisian tabel pada LKPS

e. Cek konsistensi data antar

tabel

f. Analisa setiap tabel

6 Analisis data

7 Analisis akar masalah

8 Menetapkan Strategi Pengembangan

9 Sosialisasi LED

10 Perbaikan LED

11 Laporan Evaluasi Diri


BAB II


A. KONDISI EKSTERNAL

Perkembangan teknologi dewasa ini tidak bisa terbendung lagi, terutama

teknologi di bidang komputer. Saat ini maupun masa yang akan datang setiap lini

kehidupan tidak akan terlepas dari teknologi komputer. Teknik komputer adalah

sebuah disiplin ilmu yang mengkombinasikan antara ilmu komputer dan teknik

elektronika. Didalam teknik komputer, mahasiswa di tuntut untuk mampu merancang,

membuat dan memelihara sebuah sistem berbasis komputer. Beberapa topik yang

perlu untuk dipelajari didalam teknik komputer antara lain software, hardware, sistem

komunikasi, serta interaksi antara software, hardware dan sistem komunikasi.

Pada saat ini, kebutuhan akan tenaga ahli pada bidang teknik komputer

di Indonesia memegang peranan yang sangat penting, dan dimasa yang akan datang

akan menjadi tulang punggung pertumbuhan ekonomi bangsa. Saat ini, penggunaan

tenaga ahli di bidang teknik komputer sudah terasa di berbagai bidang seperti dibidang

industri, perkantoran, pemerintahan, militer, komunikasi, technopreneurship, dll. Hal ini

sepenuhnya disadari oleh pemerintah, sehingga pemerintah telah mencanangkan

bahwa pengembangan pendidikan tinggi dalam bidang teknik komputer merupakan

salah satu program prioritas, bersama-sama dengan disiplin ilmu lainnya seperti

rekayasa, perilaku, manajemen, akuntansi, dan kesenian.

Atas dasar tersebut, maka disusun kondisi eksternal program studi diantaranya

bersumber dari lingkungan eksternal dan lingkungan internal dalam bentuk peluang

dan tantangan yang akan dihadapi oleh Program Studi Teknik komputer Fakultas

Teknik Universitas Wiralodra, sebagai berikut:

Peluang Tantangan

I. Kondisi Eksternal Lingkungan Makro

1. Teknologi komputer dan aplikasinya yang

semakin canggih dan berkembang;

1. Laju pertumbuhan IPTEK terutama

bidang teknologi komputer sangat cepat

dan mempercepat penguasaan dari

IPTEK itu sendiri;

2. Target Indonesia Maju Tahun 2040,

sehingga dunia industri akan semakin

berkembang di Indonesia;

2. Lulusan hasil proses belajar harus sesuai

dengan kebutuhan dunia kerja.

3. Selesainya program Palapa Ring,

sehingga jaringan akses internet dapat

dinikmati oleh seluruh Rakyat Indonesia;

3. Makin meningkatnya syarat kualifikasi

bagi tenaga kerja yang harus menguasai

teknologi modern.

4. Dukungan pemerintah bagi pelaku

technopreneurship, seperti kebijakan

regulasi, permodalan dan akses internet;

4. Ketatnya persaingan untuk mendapatkan

dukungan pemerintah.

5. Urgensi bidang teknik komputer pada

dunia industri khususnya industri kreatif

dan StartUp serta robotika

5. Standar kompetensi yang dibutuhkan

oleh lembaga pemerintah, swasta industri

tinggi

6. Terdapat banyak kemungkinan sumber

dana yang masih dapat dioptimalkan

6. Semakin tinggi tingkat persaingan untuk

memperoleh dana dari luar

institusi/yayasan

7. Perkembangan teknologi yang sangat

cepat

7. Keharusan selalu update kebutuhan

informasi yang makin kompleks

https://www.utopicomputers.com/apa-itu-software-ini-pengertian-dan-fungsinya-di-komputer/

https://www.utopicomputers.com/apa-itu-hardware-komputer-berikut-pengertian-dan-fungsinya/


Peluang Tantangan

II. Kondisi Eksternal Lingkungan Mikro

1. Banyaknya lulusan SMK dengan jurusan

teknik komputer dan jaringan atau

rekayasa perangkat lunak atau

multimedia

1. Banyaknya program studi yang sejenis

dan menjadi pesaing baik di tingkat

kabupaten, provinsi dan nasional dalam

hal penerimaan mahasiswa baru

2. Banyaknya skema beasiswa yang dapat

dimanfaatkan dosen dan tenaga

kependidikan untuk studi lanjut

2. Persaingan dalam mendapatkan hibah

penelitiandan beasiswa S3

3. Banyak kesempatan pelatihan

yang diselenggarakan oleh DIKTI untuk

meningkatkan kapasitas dosen baik dari

sisi pengajaran maupun penelitian

3. Persaingan dalam mendapatkan dosen

berkualitas dengan institusi lain

4. Kebutuhan akan ahli komputer oleh

lembaga pemerintah, swasta dan

industry di semua sektor

4. Lulusan dari PT lain yang sebidang dapat

menjadi ancaman dalam penyerapan

lulusan.

5. Perkembangan IPTEK di bidang Teknik

komputer yang sangat cepat sehingga

keilmuan dosen dan bahan ajar dituntut

untuk selalu update

5. Kurikulum program studi masih dapat

dikembangkan karena cepatnya

perkembangan Teknologi Informasi dan

computer

6. Metode pengajaran yang semakin

berkembang dan inovatif

6. Tersedianya metode pembelajaran dalam

jaringan e-learning, e-book

7. Tersedianya jurnal-jurnal open access

yang sifatnya adalah supplementary

7. Penyediaan akses internet

8. Adanya banyak peluang kerjasama

dengan memanfaatkan untuk

menyelenggarakan pelatihan dengan

memanfaatkan sarana dan prasarana

yang telah ada

8. Perkembangan teknologi yang semakin

cepat mengharuskan update kebutuhan

sarana dan prasarana yang juga sangat

cepat

9. Semakin banyaknya tujuan publikasi

ilmiah hasil penelitian dosen dan

mahasiswa

9. Keharusan penelitian dosen dan

mahasiswa selalu terbarui

B. PROFIL UNIT PENGELOLA PROGRAM STUDI (UPPS)

1. Sejarah Unit Pengelola Program Studi (UPPS)

Pada tahun 1996 proposal pembukaan Program Studi teknik sipil disetujui

melalui SK Dirjen DIKTI dengan Nomor 416/DIKTI/KEP/1996 dan Program Studi teknik

sipil berada di bawah UPPS Fakultas Teknik. Pada tahun 2018 Program Studi teknik

sipil mampu meningkatkan peringkat akreditasi menjadi B, melalui SK BAN-PT No.

691/SK/BAN-PT/Akred/S/III/2018

Berdasarkan rencana strategis (renstra) Universitas Wiralodra 2014-2018 serta

renstra Fakultas Teknik Universitas Wiralodra 2015-2019, melihat perkembangan

IPTEK serta peluang akan kebutuhan tenaga ahli di bidang komputer, maka pada

tahun 2017 permohonan pembukaan Program Studi Teknik Komputer disetujui melalui

Surat Keputusan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia

Nomor 519/KPT/I/2017 Tentang Izin Pembukaan Program Studi Teknik Komputer

Program Sarjana Pada Universitas Wiralodra di Indramayu Yang Diselenggarakan

Oleh Yayasan Wiralodra Indramayu, pada tanggal 19 September 2017. Dengan

keluarnya surat keputusan tersebut program studi teknik komputer menyelenggarakan


penerimaan mahasiswa baru dan memulai perkuliahan pada tahun akademik

2017/2018 hingga saat ini.

2. Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Tata Nilai

2.1 Visi Fakultas Teknik Universitas Wiralodra

”Menjadi Fakultas Teknik Yang Unggul Dan Kompetitif Dalam Ilmu Pengetahuan

Dan Teknologi Di Bidang Keteknikan Yang Dilandasi Nilai-Nilai Ketuhanan,

Kebangsaan Dan Kearifan Lokal Tahun 2022 Di Wilayah Sub Regional”

2.2 Misi Fakultas Teknik Universitas Wiralodra

1) Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran yang bermutu di lingkungan

Fakultas Teknik;

2) Melaksanakan kegiatan penelitian guna mengembangkan ilmu pengetahuan dan

teknologi di bidang keteknikan yang memiliki kemanfaatan baik kepentingan

institusi, daerah, maupun nasional;

3) Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang keteknikan baik

tingkat daerah maupun nasional;

4) Mengembangkan kerjasama dan kemitraan dengan berbagai pihak untuk

meningkatkan dan menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang

keteknikan guna berperan aktif dalam pembangunan nasional.

2.3 Tujuan Fakultas Teknik Universitas Wiralodra

1) Menghasilkan lulusan yang unggul dan kompetitif pada ilmu pengetahuan dan

teknologi di bidang keteknikan melalui pendidikan dan pengajaran yang bermutu;

2) Menghasilkan penelitian dalam ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang

keteknikan yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora agar memiliki

kemanfaatan bagi kemajuan institusi, daerah, maupun nasional;

3) Terwujudnya pengabdian kepada masyarakat dalam bidang keteknikan berbasis

penalaran dan karya penelitian yang bermanfaat dalam memajukan kesejahteraan

umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa baik pada tingkat daerah maupun

nasional;

4) Terwujudnya peran aktif dalam pembangunan nasional melalui kerjasama dan

kemitraan dengan berbagai pihak;

5) Terwujudnya suasana dan perilaku akademis, agamis, dan kebangsaan di

lingkungan Fakultas Teknik.

2.4 Sasaran dan Strategi Fakultas Teknik Universitas Wiralodra

Sasaran dan strategi, meliputi tata kelola, pendidikan dan pengajaran, penelitian

dan pengabdian masyarakat, mahasiswa dan lulusan, sumber daya manusia,

pendanaan, sarana/prasarana dan sistem informasi, kerjasama sebagai berikut:

Sasaran Strategi

A. Tata kelola

a. Tercapainya tata pamong yang

baik (good governance) dengan

mencerminkan kredibilitas,

transparansi, akuntabilitas,

tanggungjawab dan keadilan.

1) Meningkatkan pemahaman VMTS fakultas.

2) Berkoordinasi dengan LPM dalam membuat standar

mutu, manual mutu, serta berbagai SOP untuk

menjamin proses tata kelola

3) Meningkatkan akreditasi program studi.

B. Bidang Pendidikan dan Pengajaran

Tercapainya mutu pembelajaran

dan lulusan yang unggul dan

1) Menyusun kurikulum progam studi dengan

melibatkan stakeholder sesuai dengan SN-DIKTI,


Sasaran Strategi

kompetitif di bidang ilmu

pengetahuan dan teknologi

berlandaskan keimanan dan

kebangsaan

KKNI, perkembangan teknologi dan kebutuhan

dunia kerja;

2) Menyusun RPS, buku ajar, modul;

3) Meningkatkan kuantitas pelayanan bimbingan

akademik dan konseling

4) Rekruitmen dosen sesuai dengan rasio;

5) Melakukan kerjasama dengan pihak lain dalam

bidang pendidikan dan pengajaran

C. Bidang Penelitian

Tercapainya mutu penelitian dan

publikasi ilmiah yang berkontribusi

pada ilmu pengetahuan dan

teknologi di bidang keteknikan.

1) Mendorong agar hasil penelitian dosen dapat

dipublikasikan pada jurnal ilmiah nasional dan

internasional;

2) Mendaftarkan hasil luaran dosen guna

mendapatkan HaKI/Paten;

3) Mendorong dosen untuk membuat proposal

penelitian guna mendapatkan dana penelitian dari

DIKTI (Hibah DIKTI);

4) Penguatan jurnal ilmiah dengan yang ber-ISSN dan

ber-eSSN serta ke OJS

5) Meningkatkan kerjasama dengan pihak lain dalam

penelitian dan pengabdian.

D. Bidang Pengabdian

Tercapainya mutu pengabdian

kepada masyarakat dalam bidang

keteknikan berbasis penalaran dan

karya penelitian yang bermanfaat

dalam memajukan kesejahteraan

umum dan mencerdaskan

kehidupan bangsa;

1) Mewajibkan seluruh dosen untuk melakukan

kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM)

minimal 1 kali dalam setahun;

2) Melakukan kerjasama dengan pihak lain dalam

bidang pengabdian pada masyarakat

E. Bidang Sumber Daya Manusia

Tercapainya mutu dan kapasitas

sumber daya manusia yang unggul

dan kompetitif.

1) Meningkatkan mutu dosen dan tenaga

kependidikan melalui studi lanjut; pelatihan,

seminar dan workshop;

2) Pemberian asuransi dan pensiun bagi dosen dan

tenaga kependidikan.

F. Bidang Mahasiswa dan Lulusan

1) Peningkatan kuantitas

mahasiswa baru tiap tahun;

2) Prestasi mahasiswa dalam

bidang akademik dan non

akademik meningkat;

3) Menghasilkan lulusan yang

memiliki kesesuaian

kompetensi dan

keahlian dengan kebutuhan

dunia kerja baik skala nasional

maupun internasional;

1) Melakukan promosi bekerjasama dengan SMA/SMK

minimal di wilayah 3 Cirebon, media cetak dan

elektronik guna meningkatkan jumlah mahasiswa

tiap tahun;

2) Penguasaan bahasa asing (Inggris) melalui

Sertifikat TOEFL dengan skor minimal 450 sebagai

persyaratan kelulusan;

3) Pengiriman mahasiswa ke berbagai ajang kompetisi

dibidang akademik maupun non akademik tingkat

regional, nasional dan internasional;

G. Bidang Pendanaan, Sarana/Prasarana dan Sistem Informasi

1) Tercapainya mutu sumber

daya keuangan yang

akuntabel dan transparan,

1) Meningkatkan pendapatan luar (eksternal income)

untuk memenuhi pendanaan kegiatan penelitian

dan PkM Dosen;


Sasaran Strategi

Sarana/Prasrana dan Sistem

Informasi yang layak dan

modern.

2) Revitalisasi dan peningkatan

sarana dan prasarana

pembelajaran, perpustakaan

dan laboratorium yang relevan

dan modern;

3) Revitalisasi dan peningkatan

teknologi, sistem informasi dan

jaringan.

2) Penambahan sarana laboratorium dan studio

3) Memiliki gedung Fakultas Teknik yang

representatif dan nyaman;

4) Perpustakaan berbasis online (E-library);

5) Peningkatan kecepatan Wifi internet setiap tahun;

6) Penguatan website Fakultas Teknik;

7) Penguatan sistem akademik dan keuangan online

;

H. Bidang kerjasama dan kemitraan

Tercapainya peningkatan kerja

sama dalam dan luar negeri.

1) Meningkatkan kerjasama dengan perusahaan/

industri lokal dan nasional;

2) Kerjasama magang praktek mahasiswa dengan

industri/perusahaan tingkat lokal dan nasional;

2.5 Tata Nilai

a) Unggul, berarti Fakultas Teknik Unwir secara terencana melaksanakan proses

pembelajaran yang berkualitas, didukung dengan sarana dan prasarana yang

memadai untuk menghasilkan lulusan yang memiliki keunggulan terutama di

bidang keteknikan dalam melaksanakan tri dharma perguruan tinggi;

b) Kompetitif, berarti Fakultas Teknik Unwir diarahkan menghasilkan lulusan yang

memiliki daya saing tinggi sehingga mampu menyelesaikan permasalahan di dunia

kerja dengan tangguh dan percaya diri;

c) Nilai-nilai Ketuhanan, berarti Fakultas Teknik Unwir dalam proses pembelajarannya

mengedepankan nilai-nilai agama sehingga semua lulusan yang dihasilkan

memiliki dasar nilai-nilai agama yang dianutnya.

d) Nilai kebangsaan, berarti dalam melaksanakan proses pembelajaran, Fakultas

Teknik Unwir berlandaskan nilai-nilai luhur Pancasila dalam rangka membangun

nilai-nilai kebangsaan.

e) Nilai kearifan lokal, berarti dalam melaksanakan proses pembelajaran, Fakultas

Teknik Unwir menjunjung tinggi nilai-nilai etika leluhur. Melalui proses tersebut

diharapkan lulusan yang dihasilkan Fakultas Teknik Unwir menghormati dan

menghargai nilai-nilai budaya masyarakat setempat yang berkonstribusi bagi

peningkatan kualitas masyarakat.

3. Organisasi dan Tata Kerja

Tata pamong yang di Fakultas Teknik berlandaskan peraturan sebagai berikut :

1) Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 001/PER/YWI/X/2018 Tentang

Statuta Universitas Wiralodra;

2) Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 610.1/PER/YWI/I/2015 tentang Kepegawaian Universitas Wiralodra;

3) Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 610.2/PER/YWI/I/2015

tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Universitas Wiralodra;

4) Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor :089.a/SK/R.UW/IX/2017

Tentang Standar Pendidikan Universitas Wiralodra Sistem Penjaminan Mutu

Internal Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan Nomor Dokumen SM-

Pd/05/LPM/UNWIR/2016


5) Keputusan Dekan Fakultas Teknik Universitas Wiralodra Nomor :

384.a/K/FT.UW/IX/2019 Tentang Standar Pendidikan Universitas Wiralodra

Sistem Penjaminan Mutu Internal Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan di

Fakultas Teknik dengan Nomor Dokumen SM-Pd/05/FT/UNWIR/2019

Fakultas dipimpin oleh seorang Dekan dan dibantu oleh 1 (satu) orang Wakil

Dekan. Ketua Program Studi ditunjuk langsung dan bertanggung jawab kepada Dekan.

Tugas pokok dan fungsi pemimpin adalah sebagai berikut :

1) Tugas pokok dan fungsi Dekan:

a) Melaksanakan norma-norma dan kebijakan umum yang ditetapkan Yayasan;

b) Melaksanakan kaidah, norma, penyelenggaraan akademik yang telah

ditetapkan Rektor;

c) Menetapkan penjabaran kaidah, norma, penyelenggaraan akademik.

d) Memimpin penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan

pengabdian kepada masyarakat pada tingkat Fakultas;

e) Melakukan pendayagunaan secara efektif dan efisien pengelolaan keuangan,

kepegawaian, sarana dan prasarana Fakultas;

f) Melakukan pembinaan dan mendayagunaka dosen dan tenaga kependidikan di

tingkat fakultas,

g) Melakukan pembinaan kemahasiswaan tingkat fakultas;

h) Melaksanakan standar mutu pendidikan dan pengajaran, penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat.

2) Tugas pokok Ketua program studi, sebagai berikut:

a) Menyusun bahan program pendidikan;

b) Menetapkan ketentuan tentang kombinasi antara program mayor dan minor;

c) Mengatur tugas-tugas dosen dan mengawasi pelaksanaannya;

d) Mengatur pemanfaatan sarana-sarana penyelenggaraan pendidikan dan

pengajaran;

e) Mengatur tugas-tugas penasehat akademik/Dosen Wali;

f) Mengatur dan membantu penyelenggaraan ujian komprehensif.

g) Mengkoordinasikan dan mengevaluasi kegiatan penelitian dan pengabdian

kepada masyarakat yang dilakukan oleh para dosen;

h) Membina Mahasiswa dan organisasi mahasiswa;

i) Mengevaluasi dan membuat konsep pengembangan kurikulum.

j) Menyelenggarakan kegiatan pertemuan-pertemuan ilmiah

Adapun struktur organisasi Fakultas Teknik Universitas Wiralodra adalah sebagai

berikut :


Rektor Senat

Dekan

Wakil Dekan

LPMLPPM

Kendali Mutu Senat

Perpustakaan Fakultas

Kepala Tata Usaha

Ketua Prodi Teknik Komputer

Ketua Prodi Teknik Sipil

GKM

Dosen WaliKoordinator

Bidang KajianLaboratorium Dosen

Unit Publikasi ilmiah

Sub Bagian Umum &

KepegawaianStaf Bendahara

Sub Bagian Akademik &

Kemahasiswaan

Gambar 1. Bagan Struktur Organisasi Fakultas Teknik Universitas Wiralodra

Keterangan :

= Garis Koordinasi

= Garis Perintah


4. Mahasiswa dan Lulusan

Sistem rekruitmen dan seleksi mahasiswa baru berdasarkan Peraturan Rektor.

Peran Fakultas Teknik Universitas Wiralodra dan Program Studi pada rekruitmen calon

mahasiswa baru adalah penentuan jumlah kuota, sosialisasi ke sekolah-sekolah.

Sistem rekruitmen mahasiswa dilakukan secara online melalui situs :

http://www.pmb.unwir.ac.id. Seleksi calon mahasiswa baru Universitas Wiralodra terdiri

dari 3 jalur, yaitu: Jalur Prestasi, Jalur Afirmasi, dan Jalur Reguler. Fakultas Teknik

hanya membuka program reguler. Jumlah mahasiswa Fakultas teknik Universitas

Wiralodra sampai dengan saat ini berjumlah 293 mahasiswa yang terdiri atas 198

mahasiswa Teknik Sipil dan 95 mahasiswa teknik komputer. Untuk jumlah lulusan

pada Fakultas Teknik merupakan lulusan program studi Teknik Sipil pada 3 (tiga)

tahun terakhir (2017, 2018, dan 2019) berjumlah 34 lulusan dengan IPK rata – rata

3,00, sedangkan untuk Teknik Komputer belum menghasilkan lulusan. Hasil tracer

study kepada lulusan dan pengguna lulusan teknik sipil, sebagai berikut :.

No. Jenis Kemampuan

Tanggapan Pihak Pengguna

Sangat Baik Baik Cukup Kurang

(%) (%) (%) (%)

1 Integritas (etika dan moral) 12,98 83,12 3,9 0

2 Keahlian (profesionalisme) 35,75 40,35 17,60 6,30

3 Bahasa Inggris 16,75 23, 30 40,25 19,70

4 Penggunaan IT 37,75 52,75 9,5 0

5 Komunikasi 43,75 52,6 3,65 0

6 Kerjasama tim 65,25 26,12 3,31 5,32

7 Pengembangan diri 48,77 35,23 8 5

Total 261 290,17 86,21 36,32

5. Dosen dan Tenaga Kependidikan

Jumlah dosen pada Fakultas Teknik Universitas Wiralodra berdasarkan jabatan

akademik dan pendidikan terakhir, sebagai berikut:

Hal Jumlah DT Jumlah DTT

Total di Fakultas

Tek.Sipil Teknik

Komputer Tek. Sipil

Teknik Komputer

DT DTT

Jabatan Fungsional

Belum Jabatan Fungsional

1 1 1 0 2 1

Asisten Ahli 3 5 1 0 8 1

Lektor 4 1 0 0 5 0

TOTAL 8 7 2 0 15 2

Pendidikan Tertinggi

S2/Profesi/Sp-1 7 7 2 0 14 2

S3/Sp-2 1 0 0 0 1 0

TOTAL 8 7 2 0 15 2

Tenaga dosen Fakultas Teknik Universitas Wiralodra memilki tingkat kecukupan

yang ideal dalam hal Ratio Dosen dengan mahasiswa. Untuk Prodi Teknik sipil

memiliki Rasio dosen : mahasiswa = 1 : 19,8 dan untuk prodi Teknik Komputer 1 :

13,5. Dosen yang sudah tersertifikasi dosen di fakultas teknik berjumlah 7 DTPS, 6

DTPS prodi teknik sipil dan 1 DTPS prodi teknik komputer dan untuk Hak Cipta

sebanyak 5 sertfikat hak cipta buku yang semuanya dari DTPS prodi teknik komputer.

http://www.pmb.unwir.ac.id/


Jumlah dan kualifikasi tenaga kependidikan di Fakultas Teknik sebagi berikut :

Jenis Tenaga Kependidikan

Jumlah Tenaga Kependidikan dengan

Unit Kerja Pendidikan Terakhir

S3 S2 S1 D4 D3 D2 D1 SMA /SMK

Pustakawan * 0 1 2 0 0 0 0 0 Perpustakaan Universitas

0 0 1 0 0 1 0 0 Perpustakaan Fakultas Teknik

Laboran/ Teknisi/ Analis/ Operator/ Programer

0 1 1 0 0 0 0 0 Lab. IPA Universitas

0 1 0 0 1 0 0 0 Pusat Komputer Universitas

0 1 1 0 0 0 0 0 Pusat Bahasa Universitas

0 1 2 0 0 0 0 0 Lab. Teknik Sipil (Prodi Teknik Sipil FT)

0 0 1 0 1 0 0 0 Lab.Jaringan Komputer (Prodi Teknik Komputer FT)

0 1 1 0 0 0 0 0 Lab. Elektronoka dan Instrumentasi (Prodi Teknik Komputer FT)

Administrasi 0 0 2 0 1 0 0 1 Fakultas Teknik

Pramu Kantor 0 0 0 0 0 0 0 1 Fakultas Teknik

Total 0 6 11 0 3 1 0 2

Dilihat dari kecukupan dan ketersediaan jumlah tenaga kependidikan tersebut,

dari segi jumlahnya sudah memadai jika dibandingkan dengan jumlah mahasiswa yang

ditangani fakultas serta telah memiliki keahlian yang sesuai dengan tugas dan

taggungjawabnya masing-masing.

6. Keuangan, Sarana, dan Prasaraana

6.1 Keuangan

Dana penyelenggaraan operasional FT Universitas Wiralodra diperoleh dari

anggaran pendapatan dan belanja fakultas yang disahkan oleh Yayasan dan Rektor

setiap tahun anggaran. Anggaran pendapatan internal dan pendapatan external. Dana

yang diperoleh fakultas ini sudah cukup untuk pembiayaan operasional dalam

pelaksanaan program belajar dan mengajar, pengadaan dan pemeliharaan

sarana/prasarana investasi SDM, penelitian, PkM, dan lain-lain. Berikut Rekapitulasi

laporan keuangan Fakultas Teknik :

A. Pendapatan

SUMBER PENDAPATAN

BESARAN DANA

TS-2 TS-1 TS RATA-RATA

% Rp

(ribuan) %

Rp (ribuan)

% Rp

(ribuan) %

Rp (ribuan)

1. Dana Pendidikan Mahasiswa 36.90 1,233,000 80.55 1,596,090 92.56 1,860,200 70.00 1,563,096

2. Dana Penyelesaian Akhir Studi 2.88 96,350 6.40 126,870 6.91 138,970 5.40 120,730

3. Dana Pembuatan & Legalisasi 0.10 3,250 0.08 1,500 0.06 1,200 0.08 1,983

4. Dana Akademik Lain 0.04 1,500 0.10 2,000 0.12 2,400 0.09 1,966

5. Non Akademik 60.07 2,007,000 12.87 55,000 0.35 7,000 24.43 756,333

JUMLAH 100 3,341,100 100 1,981,460 100 2,009,770 100 2,444,110


B. Penggunaan

JENIS PENGGUNAAN

BESARAN DANA

TS-2 TS-1 TS RATA-RATA

% Rp

(ribuan) %

Rp (ribuan)

% Rp

(ribuan) %

Rp (ribuan)

1. Biaya Operasional Pendidikan

33.82 1,130,100 62.98 1,247,960 73.25 1,483,770 56.69 1,287,276

2. Biaya operasional kemahasiswaan

0.45 15,000 0.86 17,000 1.63 26,000 0.98 19,333

3. Biaya Penelitian 1.68 56,000 2.98 59,000 5.65 90,000 3.43 68,333

4. Biaya Pengabdian (PkM) 1.50 50,000 4.04 80,000 3.77 80,000 3.10 70,000

5. Biaya Investasi SDM 0.60 20,000 1.39 27,500 1.57 30,000 1.19 25,833

6. Biaya Investasi Sarana 59.86 2,000,000 15.14 300,000 10.99 200,000 28.66 833,333

7. Biaya Investasi Prasarana 2.10 70,000 12.62 250,000 3.14 100,000 5.95 140,000

JUMLAH 100% 3,341,100 100 1,981,460 100 2,009,770 100 2,444,110

6.2 Sarana

Sarana yang ada di Fakultas Teknik (FT) Universitas Wiralodra selalu

diselaraskan (updated) dengan perkembangan teknologi yang ada. Semua ruang

kuliah dilengkapi dengan jaringan internet, penyejuk suhu ruangan (AC), LCD

projector/infocus, layar presentasi, white board, serta penerangan yang ergonomis.

Akses internet nir-kabel di lingkungan kampus dilakukan melalui fasilitas hotspot.

Mahasiswa FT dapat melakukan ekplorasi internet dan mengunjungi

http://www.unwir.ac.id dan http://www.ft.unwir.ac.id guna mendapatkan informasi

secara lengkap. Pelayanan akademik menggunakan jaringan internet,

http://www.mhs.unwir.ac.id (portal akademik dan keuangan mahasiswa,

http://www.dosen.unwir.ac.id. (portal kegiatan akademik dosen), elearning

http://www.elearning.unwir.ac.id, perputakan elektronik http://www.perpus.unwir.ac.id.

Sarana laboratorium FT Universitas Wiralodra memiliki 3 (tiga) laboratorium yang

terdiri dari 1 (satu) laboratorium teknik sipil yang terbagi atas Laboratorium tanah,

Beton dan Aspal serta 2 (dua) Laboratorium prodi Teknik Komputer terdiri atas

Laboratorium Jaringan Komputer dan Laboratorium Elektronika dan Instrumentasi yang

masing – masing laboratorium dilengapi dengan peralatan laboratorium yang

memadai.

6.3 Prasarana

Pada saat ini prasarana yang dimiliki oleh FT Universitas Wiralodra cukup

memadai. Universitas Wiralodra menilai bahwa prasarana yang dimiliki fakultas sudah

memenuhi aspek kecukupan dan kewajaran. Dengan ketersediaan lahan Universitas

Wiralodra seluas 17 Ha.

No Gedung Luas (m2 )

1 Gedung Rektorat 3 Lantai @ 135 m2

2 Gedung Perpustakaan Universitas Wiralodra 1000 m²

3 Pusat Bahasa Universitas Wiralodra 500 m²

4 Pusat Komputer Universitas Wiralodra 500 m2

5 Gedung Aula Nyi Endang Darma daya tampung 1000 orang

6 Masjid 300 m2

7 Gedung LPPM 150 m2

http://www.unwir.ac.id/


http://www.mhs.unwir.ac.id/

http://www.dosen.unwir.ac.id/

http://www.elearning.unwir.ac.id/

http://www.perpus.unwir.ac.id/


No Gedung Luas (m2 )

8 Gedung Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) 100 m2

9 Asrama Mahasiswa 3 Lantai @ 700 m2

10 Auditorium 200 m2

11 Gedung Fakultas Teknik : 2 Lantai @ 408 m2 dan 1

Lantai 256 m2

a) Ruang Pimpinan fakultas dan Prodi

b) Ruang Perkuliahan Fakultas Teknik

c) Ruang Sidang

d) Ruang Dosen

e) Ruang Rapat

f) Ruang Perpustakaan fakultas

g) Ruang Tata Usaha

h) Ruang Kepala Laboratorium Teknik Sipil

i) Ruang Laboratorium Teknik Komputer

100 m2

8 Ruangan @ 64 m2

15 m2

45 m2

20 m2

24 m2

40 m2

16 m2

16 m2

12 Gedung Laboratorium Teknik Sipil 100 m2

13 Gedung Laboratorium Jaringan Komputer 64 m2

14 Gedung Lab.Elektronika dan Instrumentasi 64 M2

15 Gedung Senat Mahasiswa Fakultas 20 m2

16 Gedung HIMA Teknik Sipil 20 m2

17 Gedung HIMA Teknik Komputer 20 m2

18 Lapangan Parkir Fakultas Teknik 200 m2

19 Lapangan Olah Raga 1000 m2

20 Kantin 240 m2

7. Sistem Penjaminan Mutu

Fakultas Teknik (FT) Universitas Wiralodra dituntut untuk merencanakan,

melaksanakan, mengevaluasi, mengendalikan dan meningkatkan baik untuk tiap

satuan/unit mutu maupun untuk seluruh kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan

proses yang berlangsung di lingkungan Universitas Wiralodra. Sistem penjaminan

mutu FT Universitas Wiralodra dapat dilihat pada bagan PPEPP ( Penetapan,

Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian dan Peningkatan) dibawah ini:

Penetapan

Manual standar penjaminan mutu Internal di tingkat Universitas Wiralodra dirancang

oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) melalui, Perumusan Standar dilakukan oleh

Bidang SPMI LPM dengan mengusulkan draf Standar, Pemeriksaan oleh Wakil

Rektor, Persetujuan dilakukan oleh Sekretaris LPM, Penetapan standar dilakukanoleh

Rektor melalui Surat Keputusan Rektor, serta pengendalian oleh LPM. Dari standar

SPMI tingkat Universitas Wiralodra tersebut diturunkan ke standar penjaminan mutu

tingkat Fakultas Teknik yang dirumuskan oleh Kendali Mutu, diperiksa Wakil Dekan,

disetujui Ketua Senat Fakultas kemudian ditetapkan oleh Dekan, melalui Surat

Keputusan Dekan Fakultas Teknik. Pada tingkat Program Studi dirumuskan oleh

Gugus Kendali Mutu, diperiksa Ketua program studi, disetujui Ketua Senat Fakultas

kemudian ditetapkan oleh Dekan,. melalui Surat Keputusan Dekan Fakultas Teknik.

Dalam penetapan dilakukan langkah – langkah : (a) mengumpulkan dan mempelajari

isi semua peraturan perundangan yang relevan dengan aspek pembuatan

Standar (b) mencatat apa yang menjadi norma hukum atau syarat yang

tercantum dalam peraturan perundang-undangan yang harus dipenuhi (c)

melakukan evaluasi diri dengan menggunakan analisis metode SWOT, (d)


melaksanakan studi pelacakan atau survey terhadap pemangku kepentingan

internal dan/atau eksternal, (e) melakukan pengujian, (f) merumuskan draf awal

Standar (g) melakukan uji publik atau sosialisasi draf Standar dengan mengundang

pemangku kepentingan internal dan/atau eksternal untuk memperoleh masukan (h)

merumuskan kembali pernyataan Standar (i) melakukan finalisasi pernyataan

Standar. Dalam hal penetapan SPMI ini sudah ditetapkan melalui SK Rektor nomor

089.a/SK/R.UW/IX/2017 tentang Standar Pendidikan Universitas Wiralodra, yang

terdiri dari 8 Standar Pendidikan beserta manual standarnya; SK Rektor nomor

089.b/SK/R.UW/IX/2017 tentang Standar Penelitian Universitas Wiralodra terdiri dari 8

standar Penelitian beserta manual standarnya; SK Rektor nomor

089.c/SK/R.UW/IX/2017 tentang Standar Pengabdian Universitas Wiralodra 8 standar

pengabdian beserta manual standarnya; SK Rektor nomor 089.d/SK/R.UW/IX/2017

tentang Standar Internal Universitas Wiralodra terdiri atas 12 Standar Internal. Pada

tingkatan Fakultas teknik yang merupakan standar turunan sudah ditetapkan 8 standar

pendidikan, melalui SK Dekan Fakultas Teknik nomor 384.a/K/FT.UW/IX/2019 tentang

Standar Pendidikan Fakultas Teknik. Pada tingkat prodi teknik komputer sudah

ditetapkan 3 standar turunan, melalui SK Dekan Fakultas Teknik nomor

030.a/K/F.UW/IX/2019 tentang Standar Kompetensi Lulusan Program Studi Teknik

Komputer Fakultas Teknik

Pelaksanaan

Standar – standar tersebut dilaksanakan pada masing masing unit kerja mulai dari

Tingkat Fakultas sampai tingkat program studi dengan langkah - langkah : (a)

melakukan persiapan teknis dan/atau administratif sesuai dengan isi prosedur

standar. (b) mensosialisasikan isi Standar kepada seluruh dosen, tenaga

kependidikan, dan mahasiswa, secara periodik dan konsisten. (c) menyiapkan dan

menulis dokumen tertulis berupa : prosedur kerja atau SOP, instruksi kerja, atau

sejenisnya sesuai dengan isi standar, (d) melaksanakan kegiatan atau program untuk

memenuhi Standar yang ditetapkan sebagai tolok ukur pencapaian.

Evaluasi

Evaluasi SPMI dilakukan dengan langkah – langkah (a) melakukan pemantauan

secara priodik dalam satuan waktu semester dan atau tahunan, (b) mencatat atau

merekam semua temuan berupa penyimpangan, kelalaian, kesalahan, atau

sejenisnya dari penyelenggaraan Standar yang memenuhi atau belum memenuhi isi

Standar yang telah ditetapkan, (c) mencatat bila ditemukan ketidaklengkapan

dokumen seperti prosedur kerja, formulir, dan sebagainya dari Standar yang telah

dilaksanakan, (d) memeriksakan dan mempelajari alasan atau penyebab terjadinya

penyimpangan dari isi Standar memenuhi atau belum memenuhi pelaksanaan

Standar (e) mencatat atau merekam semua tindakan evaluasi yang diambil.(f)

memantau terus menerus efek dari tindakan evaluasi tersebut, misalnya apakah

kemudian penyelenggaraan pendidikan kembali berjalan sesuai dengan isi standar.

(g) melaporkan hasil dari Evaluasi standar itu kepada pimpinan dan kepala unit kerja,

disertai saran atau rekomendasi. Evaluasi SPMI sudah dilakukan melalui AMI (Audit

Mutu Internal)

Pengendalian

Untuk mengendalikan standar yang telah dievaluasi. Langkah – langkahnya adalah

sebagai berikut : (a) melakukan analisis terhadap hasil pemantauan, monitoring,

pemeriksaan, pengukuran serta evaluasi yang telah dilakukan secara priodik dalam


satuan waktu semester dan atau tahunan (b) mengambil tindakan korektif terhadap

setiap pelanggaran atau penyimpangan dari isi Standar (c) mencatat atau merekam

semua tindakan korektif yang diambil (d) memantau terus menerus efek dari tindakan

korektif tersebut (e) membuat laporan tertulis secara periodik tentang semua hal yang

menyangkut pengendalian standar (f) melaporkan hasil dari pengendalian standar itu

kepada pimpinandan kepala unit kerja, disertai saran atau rekomendasi.

Peningkatan

Untuk meningkatkan standar yang telah dikendalikan akan ditingkatkan dengan

tahapan sebagai berikut : (a) mempelajari laporan hasil pengendalian Standar, (b)

menyelenggarakan rapat untuk mendiskusikan hasil laporan (c) melakukan evaluasi,

(d) melakukan revisi isi Standar sehingga tercipta standar baru, (d) Rektor untuk

Standar Universitas atau dekan untuk standar Fakultas dan prodi menetapkan

Standar baru yang telah dikembangkan/ditingkatkan

8. Kinerja Unit Pengelola Program Studi (Fakultas Teknik)

8.1 Hak Cipta dan Luaran Dosen Prodi Teknik Komputer

Judul Luaran Penelitian Tahun Nama Dosen

Hak Cipta,

1. Hak Cipta e-Book Microprosesor dan Microkontroler : Buku Ajar

2020 Taufik Hidayat, S.Kom., MT.

2. Hak Cipta Buku Bahasa Pemrograman Arduino 2020 Muh Pauzan, S.Si., M.Sc.

3. Hak Cipta Buku Persamaan Diferensial 2020 Raden Purnama, MT.

4. Hak Cipta Buku Dasar Teknik Komputer 2020 Raden Purnama, MT.

5. Hak Cipta Buku Algoritma dan Pemrograman 2020 Dewi Yunita Sari, M.Kom.

Teknologi Tepat Guna, Produk

1. Bel Sekolah Otomatis berbasis arduino-uno 2020 Moh Pauzan, S.Si., M.Sc.

2. Catu Daya Digital 2020 Muh Pauzan, S.Si., M.Sc.

Buku ber-ISBN, Book Chapter

1. Persamaan Diferensial 2020 Raden Purnama, MT.

2. Dasar Teknik Komputer 2020 Raden Purnama, MT.

3. Bahasa Pemrograman Arduino 2020 Muh Pauzan, S.Si., M.Sc.

4. Organisasi Komputer 2020 Darsanto, ST., M.Kom.

5. Algoritma dan Pemrograman 2020 Dewi Yunita Sari, M.Kom.

6. Etika Profesi (Edisi Revisi) 2016 Mukhsin, ST., M.Kom

7. Microprosesor dan Microkontroler 2020 Taufik Hidayat, S.Kom., MT.

8.2 Publikasi Ilmiah Dosen Prodi Teknik Komputer

Media Publikasi Jumlah Judul

Jumlah TS-2 TS-1 TS

Jurnal internasional bereputasi 3 3

Jurnal nasional terakreditasi 3 3

Jurnal nasional tidak terakreditasi 7 7 5 19

Seminar nasional 1 1

Jumlah 8 7 11 26


8.3 Pengabdian pada Masyarakat Dosen Teknik Komputer

No. Lembaga Mitra Judul Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat

1 Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Indramayu

Pengembangan Sarana Pemasaran Produk Usaha Mikro Kecil Menengah Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Indramayu Tahun 2018

2 Pemerintah Desa Pabean Ilir Kecamatan Pasekan Kabupaten Indramayu

Pengenalan dan Publikasi Informasi Desa di Era Globalisasi

3 Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Indramayu

Pengembangan Sarana Pemasaran Produk Usaha Mikro Kecil Menengah Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Indramayu Tahun 2019

4 SMK Negeri 1 Sindang Kabupaten Indramayu

Implementasi alat e-voting berbasis arduino-uno : upaya menghemat biaya, waktu dan energi pada pemilihan ketua OSIS di SMK Negeri 1 Sindang Kabupaten Indramayu

5 UPTD SD Negeri Sarapati Kab. Indramayu

Implementasi Bel Sekolah Otomatis berbasis arduino-uno untuk UPTD SD Negeri Sarapati Desa Karanganyar Kec. Pasekan Kab. Indramayu

C. KRITERIA

C.1 Visi, Misi, Tujuan dan Strategi

1. Latar Belakang

Visi adalah apa yang organisasi inginkan di masa depan. Visi dapat memberikan

aspirasi dan motivasi disamping memberikan panduan ataurambu-rambu dalam

menyusun strategi Fakultas Teknik Universitas Wiralodra dan Prodi Teknik Komputer.

Misi adalah segala strategi dan tindakan yang harus dilakukan oleh Fakultas Teknik

Universitas Wiralodra dan Prodi Teknik Komputer untuk mewujudkan visi yang telah

disusun. Visi dan Misi suatu lembaga memiliki peran yang sangat penting pada

pengembangan lembaga tersebut. Pernyataan visi dan misi harus dibuat dengan jelas

dan realistik dengan disertai dengan tujuan dan sasaran, serta sosialisasi dan

pemahaman civitas akademika Fakultas Teknik Universitas Wiralodra dan prodi Teknik

Komputer termasuk stakeholder dan pengguna lulusan.

Penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran (VMTS) Fakultas Teknik Universitas

Wiralodra dan Prodi Teknik Komputer mengacu pada VMTS Universitas Wiralodra

serta pedoman penyusunan VMTS Universitas Wiralodra. Tujuan dari penyusunan

VMTS Fakultas Teknik Universitas Wiralodra dan Prodi Teknik Komputer, yaitu:

a. Memastikan tujuan dasar Fakultas Teknik Universitas Wiralodra dan Prodi Teknik

Komputer;

b. Merancang strategi dan sasaran Fakultas Teknik Universitas Wiralodra berdasarkan

misi yang telah disusun;

c. Menjadi landasan dasar perencanaan organisasi yang akan dikembangkan;

d. Menumbuhkan standar kerja yang prima;

e. Menumbuhkan komitmen dan semangat kerja karyawan.

Mekanisme penyusunan VMTS Fakultas Teknik Universitas Wiralodra disusun

berdasarkan kesesuaian dengan VMTS Universitas Wiralodra sesuai Statuta

Universitas Wiralodra dan pedoman penyusunan VMTS Universitas Wiralodra. Adapun

mekanisme penyusunan VMTS FT Universitas Wiralodra melalui mekanisme sebagai

berikut :


1) Membentuk Tim Penyusunan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran Fakultas Teknik

Universitas Wiralodra serta strategi pencapaiannya, yang ditetapkan berdasarkan

Surat Keputusan Dekan Fakultas Teknik Universitas Wiralodra Nomor Kep.

212.a/K/FT.UW/III/2019, dengan melibatkan unsur pimpinan fakultas teknik,

pimpinan program studi, dosen, perwakilan senat mahasiswa fakultas, alumni dan

stakeholder. Pelibatan pemangku kepentingan ini dimaksudkan untuk mendapatkan

masukan dari alumni dan pengguna lulusan dalam merumuskan visi, misi, tujuan,

sasaran dan strategi pencapaian;

2) Melakukan beberapa pertemuan atau rapat untuk mengkaji visi dan misi Universitas

Wiralodra dan visi misi fakultas yang lama sebagai acuan dalam menyusun visi dan

misi Fakultas Teknik yang baru melalui tim pengkaji visi misi yang terbentuk untuk

menghasilkan visi yang realistis sesuai kaidah-kaidah yang berlaku;

3) Tim menganalisis dan mendiagnosis lingkungan internal dan eksternal, untuk

mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman Fakultas Teknik

Universitas Wiralodra;

4) Tim penyusun membuat rancangan rumusan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran dan

strategi yang baru, kemudian tim penyusun membahas dan berdiskusi dengan

Wakil Rektor I (pihak Rektorat), untuk mendapatkan saran dan masukan;

5) Tim mengajukan visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi pencapaian melalui diskusi

dan pertimbangan dalam rapat pleno senat fakultas tentang substansi, kaidah

kerealistikan, kejelasan dan keterkaitan antar subtansi untuk keberhasilan yang

diharapkan Fakultas Teknik Universitas Wiralodra;

4) Mengajukan visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi pencapaian hasil pertimbangan

rapat senat fakultas kepada rektor untuk diterbitkan Surat Keputusan Rektor. Maka

Rektor mengeluarkan Surat Keputusan Rektor Nomor Kep. 143.1/SK/R.UW/IV/2019

tentang Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan strategi pencapaian Fakultas Teknik


5) Sosialisasi visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi pencapaian secara luas kepada

civitas akademika dan masyarakat melalui berbagai media dan rapat pimpinan baik

secara internal maupun eksternal serta melakukan survai pemahaman visi, misi,

tujuan, sasaran dan strategi pencapaian melalui penyebaran angket.

2. Kebijakan

Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Fakultas Teknik Universitas Wiralodra dan Prodi

Teknik Komputer disusun berdasarkan:

a) Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;

b) Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka

Kualifikasi Nasional Indonesia

c) Peraturan Meneteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun

2015, Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi;

d) Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 001/PER/YWI/X/2018 Tentang


e) Renstra Universitas Wiralodra Tahun 2018-2022;

f) Keputusan Dekan fakultas teknik Universitas wiralodra No. Kep.

207.a/K/FT.UW/III/2019 Tentang Standar Operasional Prosedur (SOP)

Penyusunan Visi, Misi, Tujuan Dan Sasaran Fakultas Teknik Universitas Wiralodra


3. Strategi Pencapaian Visi, Misi, dan Tujuan

Strategi Fakultas Teknik Universitas Wiralodra dan prodi Teknik Komputer untuk

mencapai visi, misi, dan tujuan dapat dilihat pada tabel 2. Mekanisme kontrol

ketercapaian dan tindakan perbaikan strategi pencapaian VMTS untuk menjamin

pelaksanaan tahap-tahap pencapaian tujuan dilakukan dengan menyelenggarakan

monitoring dan evaluasi (monev). Monev didasarkan pada 4 (empat) kriteria, yaitu:

kesesuaian, keunggulan, konsistensi dan kelayakan. Kesesuaian dan keunggulan

didasarkan pada penilaian terhadap lingkungan eksternal, sedangkan konsistensi dan

kelayakan didasarkan pada penilaian internal. Ruang lingkup monev terdiri dari: (1)

Evaluasi terhadap dasar-dasar dari rencana strategis, yaitu analisis lingkungan

eksternal dan analisis lingkungan internal. (2) Membandingkan sasaran hasil yang

diharapkan dengan pencapaian sasaran yang telah dicapai. (3) Mengambil tindakan

korektif untuk memastikan bahwa Fakultas Teknik Universitas Wiralodra dan Prodi

Teknik Komputer sesuai dengan rencana. Tujuan dari monev adalah: (1) Mengevaluasi

perubahan-perubahan dasar perumusan strategis. (2) Mengevaluasi relevansi rencana

strategis terhadap tuntutan kinerja Fakultas Teknik Universitas Wiralodra. (3)

Mengevaluasi kinerja Fakultas Teknik Universitas Wiralodra berdasarkan sasaran yang

sudah dicapai. (4) Melakukan tindakan korektif untuk memastikan kinerja Fakultas

Teknik Universitas Wiralodra sesuai dengan rencana.


Tabel 2 Strategi Pencapaian Visi, Misi, dan Tujuan

Visi Misi Tujuan Sasaran Strategi Sumber Daya

Menjadi Fakultas Teknik Yang Unggul Dan Kompetitif Dalam Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi Di Bidang Keteknikan Yang Dilandasi Nilai-Nilai Ketuhanan, Kebangsaan Dan Kearifan Lokal Tahun 2022 di Wilayah Sub Regional

1) Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran yang bermutu di lingkungan Fakultas Teknik.

c. Menghasilkan lulusan yang unggul dan kompetitif pada ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang keteknikan melalui pendidikan dan pengajaran yang bermutu.

d. Terwujudnya suasana dan perilaku akademis, agamis, dan kebangsaan di lingkungan Fakultas Teknik.

a. Tercapainya tata pamong yang baik (good governance) dengan mencerminkan kredibilitas, transparansi, akuntabilitas, tanggungjawab dan keadilan.

1) Meningkatkan pemahaman VMTS fakultas.

2) Berkoordinasi dengan LPM dalam membuat standar mutu, manual mutu, serta berbagai SOP untuk menjamin proses tata kelola

3) Meningkatkan Mutu akreditasi program studi

4) Audit mutu internal (AMI) dan evaluasi yang berkesinambungan;

a. Pimpinan, b. Dosen, c. Tenaga

kependidikan d. Mahasiswa, e. Teknologi, f. LPM.

b. Tercapainya mutu pembelajaran dan lulusan yang unggul dan kompetitif di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi berlandaskan keimanan dan kebangsaan.

1) Menyusun kurikulum progam studi dengan melibatkan stakeholder sesuai dengan SN-DIKTI, KKNI, perkembangan teknologi dan kebutuhan dunia kerja;

2) Menyusun RPS, buku ajar, modul;

3) Rekruitmen dosen sesuai dengan rasio;

4) Melakukan kerjasama dengan pihak lain dalam bidang pendidikan dan pengajaran

a. Pimpinan, b. Dosen, c. Mahasiswa, d. Alumni e. Sarana/prasarana, f. Teknologi, g. Stakeholder dan

pengguna lulusan. h. Tenaga

kependidikan

c. Tercapainya mutu dan kapasitas sumber daya

1) Meningkatkan mutu dosen dan tenaga kependidikan melalui




manusia yang unggul dan kompetitif

studi lanjut; pelatihan, seminar dan workshop;

2) Pemberian asuransi dan pensiun bagi dosen dan tenaga kependidikan.

kependidikan

a. Peningkatan kuantitas mahasiswa baru tiap tahun;

b. Prestasi mahasiswa dalam bidang akademik dan non akademik meningkat;

c. Menghasilkan lulusan yang memiliki kesesuaian kompetensi dan keahlian dengan kebutuhan dunia kerja baik skala nasional maupun internasional;

1) Melakukan promosi bekerjasama dengan SMA/SMK minimal di wilayah 3 Cirebon, media cetak dan elektronik guna meningkatkan jumlah mahasiswa tiap tahun;

2) Penguasaan bahasa asing (Inggris) melalui Sertifikat TOEFL dengan skor minimal 450 sebagai persyaratan kelulusan;

3) Pengiriman mahasiswa ke berbagai ajang kompetisi dibidang akademik maupun non akademik tingkat regional, nasional dan internasional;

a. Pimpinan, b. Dosen, c. Mahasiswa, d. Alumni e. Sarana/prasarana, f. Teknologi, g. Stakeholder dan

pengguna lulusan. h. Tenaga

kependidikan i. Pusat Bahasa

a. Tercapainya mutu sumber daya keuangan yang akuntabel dan transparan, Sarana/Prasrana dan Sistem Informasi yang layak dan

1) Meningkatkan pendapatan luar (eksternal income) untuk memenuhi pendanaan kegiatan penelitian dan PkM Dosen;

2) Penambahan sarana laboratorium dan studio

3) Memiliki gedung Fakultas

a.Pimpinan, b. Dosen, c. Mahasiswa, d. Sarana/prasarana, e. Teknologi, f Stakeholder. g. Tenaga

kependidikan h. Perpustakaan



modern. b. Revitalisasi dan

peningkatan sarana dan prasarana pembelajaran, perpustakaan dan laboratorium yang relevan dan modern;

c. Revitalisasi dan peningkatan teknologi, sistem informasi dan jaringan.

Teknik yang representatif dan nyaman;

4) Perpustakaan berbasis online (E-library);

5) Peningkatan kecepatan Wifi internet setiap tahun;

6) Penguatan website Fakultas Teknik;

7) Penguatan sistem akademik dan keuangan online ;

2) Melaksanakan kegiatan penelitian guna mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang keteknikan yang memiliki kemanfaatan baik kepentingan institusi, daerah, maupun nasional;

c. Menghasilkan penelitian dalam ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang keteknikan yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora agar memiliki kemanfaatan bagi kemajuan institusi, daerah, maupun nasional;

Tercapainya mutu penelitian dan publikasi ilmiah yang berkontribusi pada ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang keteknikan.

1) Mendorong agar hasil penelitian dosen dapat dipublikasikan pada jurnal ilmiah nasional dan internasional;

2) Mendaftarkan hasil luaran dosen guna mendapatkan HaKI/Paten;

3) Mendorong dosen untuk membuat proposal penelitian guna mendapatkan dana penelitian dari DIKTI (Hibah DIKTI);

4) Penguatan jurnal ilmiah dengan yang ber-ISSN dan ber-eSSN serta ke OJS

5) Meningkatkan kerjasama


kependidikan, d. Sarana/prasarana e. Teknologi, f. LPPM



dengan pihak lain dalam penelitian dan pengabdian.

3) Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang keteknikan baik tingkat daerah maupun nasional;

3) Terwujudnya pengabdian kepada masyarakat dalam bidang keteknikan berbasis penalaran dan karya penelitian yang bermanfaat dalam memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa baik pada tingkat daerah maupun nasional;

Tercapainya mutu pengabdian kepada masyarakat dalam bidang keteknikan berbasis penalaran dan karya penelitian yang bermanfaat dalam memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa;

1) Mewajibkan seluruh dosen untuk melakukan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) minimal 1 kali dalam setahun;

2) Melakukan kerjasama dengan pihak lain dalam bidang pengabdian pada masyarakat


kependidikan, d.Sarana/prasarana, e. Teknologi. f. LPPM

Mengembangkan kerjasama dan kemitraan dengan berbagai pihak untuk meningkatkan dan menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang keteknikan guna berperan aktif dalam pembangunan nasional.

Terwujudnya peran aktif dalam pembangunan nasional melalui kerjasama dan kemitraan dengan berbagai pihak.

Tercapainya peningkatan kerja sama dalam dan luar negeri.

1) Meningkatkan kerjasama dengan perusahaan/ industri lokal dan nasional;

2) Kerjasama magang praktek mahasiswa dengan industri/ perusahaan tingkat lokal dan nasional;

a. Pimpinan, b. Dosen, c. Mahasiswa, d.Sarana/prasarana, e. Teknologi, f. Stakeholder


4. Indikator Kinerja Utama

Indikator-indikator kinerja utama yang ditetapkan oleh Fakultas Teknik

Universitas Wiralodra untuk mencapai tujuan strategis jangka menengah dan panjang,

sebagai berikut:

Sasaran Indikator Kinerja Utama

Sasaran 1 Tercapainya tata pamong yang baik (good governance) dengan mencerminkan kredibilitas, transparansi, akuntabilitas, tanggungjawab, keadilan.

a. Penyusunan standar mutu pendidikan; b. Penyusunan manual mutu pendidikan; c. Penyusunan Standard Operational Procedure (SOP); d. Pelaksanaan Audit Mutu Internal (AMI);

Sasaran 2 Tercapainya mutu pembelajaran dan lulusan yang unggul dan kompetitif di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi berlandaskan keimanan dan kebangsaan.

a. Penyusunan kuriklum berdasarkan SN-DIKTI dan KKNI; b. Penyusunan silabus dan RPS; c. Studi lapangan dilaksanakan secara rutin tiap semester; d. Seminar ilmiah tingkat lokal dilaksanakan secara rutin setiap

tahun. e. Seminar ilmiah tingkat nasional dilaksanakan secara rutin

setiap 2 tahun. f. Sosialisasi pedoman akademik, batas waktu studi, IPK

minimal kelulusan dan sanksi studi setiap tahun untuk mahasiswa baru;

g. 70% mahasiswa memiliki IPK > 3,00; h. 70% waktu kelulusan mahasiswa sesuai ketentuan; i. Partisipasi mahasiswa dalam kompetisi bidang akademik dan

non akademik tingkat lokal dilaksanakan secara rutin setiap semester;

j. Partisipasi mahasiswa dalam kompetisi bidang akademik dan non akademik tingkat regional dan nasional dilaksanakan secara rutin setiap tahun;

k. Partisipasi mahasiswa dalam kompetisi bidang akademik dan non akademik tingkat internasional dilaksanakan secara rutin setiap 2 tahun.

Sasaran 3 Tercapainya mutu dan kapasitas sumber daya manusia yang unggul dan kompetitif.

a. Dosen mendapatkan sertifikasi setiap tahun minimal 2 Dosen; b. 5 orang dosen FT Universitas Wiralodra melaksanakan studi

lanjut ke program Doktoral; c. Setiap tahun minimal 3 orang dosen dan 2 orang tenaga

kependidikan mengikuti pelatihan, seminar dan workshop; d. Seluruh dosen dan tenaga kependidikan mendapatkan asuransi

kesehatan;

Sasaran 4 Tercapainya mutu sumber daya keuangan yang akuntabel dan transparan, Sarana/Prasarana dan Sistem Informasi yang layak dan modern.

a. Pendapatan luar (eksterlan income) meningkat minimal 10% dari total anggaran setiap tahun;

b. Audit keuangan oleh auditor independen dilakukan secara rutin tiap akhir tahun akademik;

d. Penambahan 2 item sarana laboratorium dan studio tiap tahun; f. Penambahan prasarana laboratorium komputer; g. Penambahan prasarana laboratorium elektro; h. Peningkatan dana pemeliharaan sarana 0,5% tiap tahun; i. Peningkatan dana pemeliharaan prasarana 0,5% /tahun

Sasaran 5


a. 100% dosen melaksanakan penelitian minimal 1 penelitian/dosen setiap tahun akademik;

b. 100% dosen mempublikasikan penelitiannya pada jurnal nasional setiap tahun akademik;

c. 70% dosen mempublikasikan penelitiannya pada jurnal nasional terakreditasi setiap tahun akademik;

d. 40% dosen mempublikasikan penelitiannya pada jurnal internasional setiap tahun akademik;

e. Setiap tahun minimal 4 karya dosen mendapatkan sertifikat HaKI;


Sasaran Indikator Kinerja Utama

f. Setiap tahun minimal 4 proposal penelitian dosen mendapatkan dana penelitian DIKTI ;

Sasaran 6

Tercapainya mutu pengabdian kepada masyarakat dalam bidang keteknikan yang bermanfaat dalam memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa baik pada tingkat daerah maupun nasional.

a. 100% dosen melaksanakan PkM minimal 1 PkM/dosen setiap tahun akademik;

b. Pembentukan Pusat Studi Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (PSP2M) FT Universitas Wiralodra.

Sasaran 7


b. Peningkatan kerjasama penelitian dengan perguruan tinggi lain, pemerintah dan swasta tingkat lokal dan nasional minimal 4 kerjasama setiap tahun;

c. Peningkatan kerjasama PkM dengan perguruan tinggi lain, pemerintah, LSM dan industri/perusahaan tingkat lokal dan nasional minimal 4 kerjasama setiap tahun;

d. Bermitra dengan industri/perusahaan untuk melaksanakan CSR di bidang keteknikan minimal 2 kemitraan setiap tahun.

5. Indikator Kinerja Tambahan

Indikator-indikator kinerja tambahan ditetapkan untuk mendukung indikator

kinerja utama agar mencapai tujuan strategis jangka menengah dan panjang, sebagai

berikut:

Sasaran Indikator Tambahan

Sasaran 1 Tercapainya tata pamong yang baik (good governance) dengan mencerminkan kredibilitas, transparansi, akuntabilitas, tanggungjawab dan keadilan.

Penyusunan dokumen audit mutu eksternal.

Sasaran 2

Tercapainya mutu pembelajaran dan lulusan yang unggul dan kompetitif di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi berlandaskan keimanan dan kebangsaan.

a. Penyusunan buku ajar; b. Penyusunan modul praktikum; c. Bimbingan konselig untuk mahasiswa yang

memiliki IPK rendah serta mahasiswa dengan waktu studi > 4 tahun setiap akhir semester;

d. Pelatihan kompetensi dan keahlian mahasiswa dilaksanakan secara rutin tiap semester;

Sasaran 3 Tercapainya mutu dan kapasitas sumber daya manusia yang unggul dan kompetitif.

a. Seluruh dosen dan tenaga kependidikan mendapatkan asuransi ketenagakerjaan;

b. Program dana pensiun untuk dosen dan tenaga kependidikan;

Sasaran 4

Tercapainya mutu sumber daya keuangan yang akuntabel dan transparan, Sarana/Prasarana dan Sistem Informasi yang layak dan modern.

a. Pendataan sarana pembelajaran dilaksanakan setiap akhir tahun akademik;

b. Kalibrasi 2 item sarana laboratorium secara rutin tiap tahun;

Sasaran 5


Pelibatan 20% mahasiswa pada penelitian dosen setiap tahun.

Sasaran 6

Tercapainya mutu pengabdian kepada Pelibatan 20% mahasiswa pada kegiatan PkM dosen setiap tahun.


Sasaran Indikator Tambahan

masyarakat dalam bidang keteknikan berbasis penalaran dan karya penelitian yang bermanfaat dalam memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa baik pada tingkat daerah maupun nasional.

Sasaran 7


Peningkatan kerjasama dengan perusahaan/ industri lokal dan nasional dalam penggunaan sarana laboratorium minimal 6 kerjasama setiap tahun;

6. Evaluasi Capaian VMTS

Analisis capaian kinerja VMTS Fakultas Teknik Universitas Wiralodra merupakan

analisis keberhasilan dan/atau ketidakberhasilan pencapaian VMTS yang telah

ditetapkan.

Sasaran Nilai dan Waktu Pencapaian (%)

2019 2020 2021 2022 2023

Sasaran 1 Tercapainya tata pamong yang baik (good governance) dengan mencerminkan kredibilitas, transparansi, akuntabilitas, tanggungjawab dan keadilan

80 90 100 100 100

Sasaran 2

Tercapainya mutu pembelajaran dan lulusan yang unggul dan kompetitif di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi berlandaskan keimanan dan kebangsaan.

60 80 90 100 100

Sasaran 3

Tercapainya mutu dan kapasitas sumber daya manusia yang unggul dan kompetitif.

75 85 100 100 100

Sasaran 4 Tercapainya mutu sumber daya keuangan yang akuntabel dan transparan, Sarana/Prasarana dan Sistem Informasi yang layak dan modern.

65 80 90 100 100

Sasaran 5:


60 70 80 90 100

Sasaran 6:

Tercapainya mutu pengabdian kepada masyarakat dalam bidang keteknikan berbasis penalaran dan karya penelitian yang bermanfaat dalam memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa baik pada tingkat daerah maupun nasional.

65 85 100 100 100

Sasaran 7:


30 40 60 80 100

7. Simpulan Hasil Evaluasi Ketercapaian VMTS dan Tindak Lanjut

Simpulan dari hasil evaluasi ketercapaian VMTS Fakultas Teknik dan Prodi

Teknik Komputer Universitas Wiralodra adalah melakukan perbaikan kelemahan

(weakness) dan menyusun langkah-langkah dalam menghadapi tantangan.


Kelemahan (Wakness) Rencana Perbaikan

1) Masih perlu peningkatan koherensi pada penjabaran Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran pada setiap kegiatan Fakultas Teknik

Meningktakan sosialisasi VMTS pada setiap kegiatan yang ada di Fakultas Teknik Universitas Wiralodra. Pemasangan banner VMTS pada tiap-tiap ruangan yang ada di Fakultas Teknik Universitas Wiralodra.

2) Dokumen tata pamong belum semuanya disusun.

Memotivasi dan memberikan tenggat waktu untuk KM dalam menyusun dokumen tata pamong.

3) Dokumen audit mutu ekternal prodi Teknik Komputer belum semuanya disusun.

Memotivasi dan memberikan tenggat waktu untuk Tim Penyusun Akreditasi Teknik Komputer dalam menyusun dokumen akreditasi.

4) Seminar ilmiah baik tingkat lokal dan nasional belum diselenggarakan secara rutin.

Peningkatan kerjasama dengan pihak eksternal / promotor dalam merencanaan seminar. Meningkatkan dana kegiatan seminar dalam anggaran.

5) Mahasiswa yang memiliki IPK < 3,00 sebesar 40%.

Memberikan motivasi dan konseling kepada mahasiswa agar meningkatkan IPK.

6) Mahasiswa yang lulus sesuai dengan ketentuan sebesar 30%.

Memberikan motivasi dan konseling kepada mahasiswa agar lulus tepat waktu.

7) Masih banyak dosen yang belum membuat buku ajar;

Memberikan motivasi, arahan dan sanksi apabila dosen tidak membuat buku ajar.

8) Masih banyak dosen yang belum membuat modul praktikum;

Memberikan motivasi, arahan dan sanksi apabila dosen tidak membuat modul praktikum.

9) Partisipasi mahasiswa dalam kompetisi bidang akademik dan akademik baik tingkat lokal dan nasional masih sedikit;

Memberikan pelatihan dan keterampilan kepada mahasiswa. Memasukan anggaran agar mahasiswa dapat mengikuti partisipasi kompetisi. Mencari sponsor eksternal agar mahasiswa dapat mengikuti kompetisi.

10) Dosen dan tenaga kependidikan yang mengikuti pelatihan, seminar dan workshop masih sedikit;

Memasukan anggaran pelatihan, seminar dan workshop bagi dosen dan tenaga kependidikan.

11) Seluruh dosen dan tenaga kependidikan belum mendapatkan asuransi ketenagakerjaan maupun dana pensiun;

Memberikan usulan kepada Rektor Universitas Wiralodra dan yayasan Pembina, agar seluruh dosen dan tenaga kependidikan mendapatkan asuransi ketenagakerjaan dan dana pensiun.

12) Penelitian dosen tidak dilakukan secara rutin setiap tahun;

Memberikan motivasi dan arahan kepada dosen agar memenuhi kewajiban Tri dharma. Memberikan insentif dana penelitian

13) Publikasi penelitian dosen masih sedikit;

Menjalin kerjasama dengan penerbit jurnal di perguruan tinggi lain. Memberikan insentif bagi dosen yang mempublikasikan hasil penelitiannya.

14) Karya dosen yang mendapatkan sertifikat HaKI masih sedikit;

Memberikan motivasi kepada dosen untuk mendaftarkan karyanya ke HKI.

15) Penelitian dosen yang dibiayai oleh Dana DIKTI masih sedikit;

Mendorong dosen agar membuat proposal penelitian dana DIKTI. Memberikan pelatihan penulisan proposal penelitian.

16) Kegiatan PkM tidak dilaksanakan secara rutin,

Memberikan motivasi dan arahan kepada dosen agar memenuhi kewajiban Tri dharma. Memberikan insentif PkM bersumber dari dana internal. Menjalin kerjasama dengan pihak eksternal agar dosen dapat melaksanakan kegiatan PkM.

17) Belum dibentuknya Pusat Studi Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (PSP2M) FT Universitas Wiralodra;

Bekerjasama dengan Rektor Universitas Wiralodra, LPPM Universitas Wiralodra, dosen, mahasiswa, alumni, stakeholder dan pengguna lulusan, agar dapat membentuk dibentuknya Pusat Studi Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (PSP2M) Fakultas Teknik

18) Pelibatan mahasiswa dalam penelitian dan PkM dosen masih sedikit.

Melakukan sosialisasi kepada mahasiswa tentang manfaat dan tujuan pelibatan mahasiswa dalam penelitian dan PkM dosen.


Sedangkan, langkah-langkah untuk menghadapi tantangan Fakultas Teknik

Universitas Wiralodra sebagai berikut:

Kelemahan (Wakness) Rencana Perbaikan

1) Terdapat beberapa program studi sejenis di Wilayah III Ciayumajakuning.

Sosialisasi Fakultas Teknik Universitas Wiralodra pada beberapa sekolah yang ada di wilayah III Ciayumajakuning

2) Tuntutan persaingan dunia global pada mutu lulusan

Pemberian hard skill dan soft skill kepada mahasiswa Fakultas Teknik, sehingga lulusan Fakultas Teknik memiiki mutu yang unggul dan kompetetif dalam menghadapi dunia global dan dunia kerja

3) Pesatnya perkembangan ilmu dan teknologi

4) Stigma di masyarakat bahwa kuliah di Fakultas Teknik Universitas Wiralodra rumit dan masa kelulusan yang lama.

Fakultas Teknik harus membuktikan bahwa stigma yang berkembang di masyarakat salah. Mahasisa Fakultas Teknik 70% akan lulus tepat waktu dengan mutu yang baik, memiliki hard skill dan soft skill yang berguna.

C.2. Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama

1. Latar belakang

Sistem tata pamong Fakultas Teknik berjalan secara efektif melalui mekanisme dan

dapat memelihara serta mengakomodasi semua unsur, fungsi, dan peran dalam

berorganisasi di Fakultas Teknik . Tata pamong didukung oleh budaya organisasi yang

dicerminkan dari adanya keadilan dan tegaknya aturan. Aturan-aturan tersebut

tercantum dalam Buku Pedoman Akademik, di antaranya pedoman kode etik dosen

dan tenaga kependidikan, kode etik mahasiswa dan prosedur pelayanan. Selain itu

juga mengacu pada aturan-aturan diantaranya pada Statuta Universitas Wiralodra,

Susunan Organisasi dan Tata Kerja Universitas Wiralodra. Sistem tata pamong, yang

menyangkut input, proses, output dan outcome serta lingkungan eksternal yang

menjamin terlaksananya tata pamong yang baik, diformulasikan, disosialisasikan,

dilaksanakan, dipantau, dan dievaluasi dengan peraturan dan prosedur yang jelas.

2. Kebijakan

Dokumen formal kebijakan pengembangan tata kelola dan tata pamong yang

ditetapkan baik oleh Universitas Wiralodra maupun Fakultas adalah sebagai berikut :

a) Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 001/PER/YWI/X/2018 Tentang


b) Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 610.1/PER/YWI/I/2015

tentang Kepegawaian Universitas Wiralodra;

c) Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 610.2/PER/YWI/I/2015


d) Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 610.4/PER/YWI/I/2015

tentang Sistem dan Prosedur Akutansi dan Keuangan Universitas Wiralodra;

e) Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 089.a/SK/R.UW/IX/2017 tentang

Standar Pendidikan Universitas Wiralodra

f) Keputusan Dekan Fakultas Teknik Universitas Wiralodra Nomor

384.a/K/FT.UW/IX/2019 tentang Standar Pendidikan Fakultas Teknik Universitas

Wiralodra

g) Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 089.d/SK/R.UW/IX/2017 tentang

Standar Internal Universitas

h) Peraturan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 665.1/SK/R.UW/VIII/2015

tentang Kode Etik Dosen


i) Peraturan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 665.3/SK/R.UW/VIII/2015

tentang Kode Etik Tenaga Kependidikan

j) Peraturan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 665.2/SK/R.UW/VIII/2015

tentang Kode Etik Mahasiswa

k) Peraturan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 002/PER/R.UW/III/2019 tentang

Pengisian jabatan Dekan Fakuktas di Lingkungan Universitas Wiralodra

l) Surat Keputusan Rektor Unwir nomor 093/SK/R.UW/VIII/2016 tentang Pedoman

Umum Penyelenggaraan Pendidikan di Universitas Wiralodra

3. Srategi Pencapaian standar

Strategi yang digunakan oleh Fakultas Teknik Unwir untuk mencapai standar tata

pamong, tata kelola, dan kerjasama yang telah ditetapakan, sebagai berikut:

a) Pimpinan Fakultas Teknik, program studi, dan administrasi (tata usaha)

bekerjasama untuk melaksanakan dan meningkatkan sistem tata kelola dan tata

pamong sesuai dengan peraturan, standar, dan prosedur yang berlaku;

b) Pimpinan Fakultas Teknik dan program studi melaksanakan penjaminan mutu,

mengevaluasi penjaminan mutu dan melaksanakan tindak lanjut hasil

penjaminan mutu;

c) Pimpinan Fakultas Teknik dan Program Studi merencanakan, memutuskan

dan menyepakati kerjasama dalam dan luar negeri dalam bentuk dokumen

nota kesepahaman (memorandum of understanding)

d) Fakultas Teknik dan Program Studi melaksanakan operasionalisasi kerjasama

sesuai nota kesepahaman yang telah disepakati.

Mekanisme kontrol pencapaian program kerja standaar tata pamong, tata kelola

dan kerjasama yaitu setiap tahun pimpinan Fakultas Teknik dan Prodi Teknik

Komputer Unwir membuat laporan kinerja. Dalam laporan kinerja tersebut terdapat

hasil dan evaluasi pencapaian dari program kerja serta tindak lanjut perbaikan.Untuk

mencapai standar pendidikan mutu yang telah ditetapkan Universitas Wiralodra melalui

SPMI Universitas perlua adanya strategi , yaitu sebagai berikut :

Standar Pendidikan tinggi


Strategi Pencapaian Standar Sumber

Daya

Mekanisme

Kontrol

1. Tata Pamong

a) Dosen wajib memiliki

kualifikasi akademik dan

kompetensi pendidik,

serta memiliki kemampuan

untuk menyelenggarakan

pendidikan dalam rangka

pemenuhan capaian

pembelajaran lulusan

Mendorong dosen ikut pelatihan –

pelatihan yang mendukung

kompetensi dosen seperti seminar,

workshop, pelatihan Pekerti dan

Applied Approach

Penyusunan buku ajar dan RPS

Dosen

Anggaran

Mengontrol

pada sistem

sister

b) Dosen program sarjana

harus berkualifikasi

akademik paling rendah

lulusan magister (S2) atau

magister terapan

dinyatakan dengan ijazah

yang relevan dengan

program studi.

Dalam rekruitmen dosen disyaratkan

kualifikasi dosen yaitu serendah

rendah nya berkualifikasi magister

(S2)

Semua dosen di Fakultas Teknik

Universitas Wiralodra sudah

memenuhi standar yang ditetapkan

yaitu serendah rendah nya

berkualifikasi magister (S2) bahkan

Dosen

Sumber

daya

pembiayaan

internal

Beasiswa

Mengontrol

melalui data

PD Dikti

Laporan

Kemajuan

perkuliahan

untuk dosen

strudi lanjut

S3





Daya

Mekanisme

Kontrol

sudah melampaui standar dengan

adanya dosen yang sudah Doktor

Mendorong dan membuka

kesempatan seluas-luasnya bagi

dosen untuk melanjutkan

pendidikan hingga jenjang doktor

melalui program beasiswa internal

maupun eksternal

c) Kompetensi dosen

dinyatakan dengan

sertifikat dosen, dan/atau

sertifikat profesi.

Mendorong dosen untuk mengikuti

sertifikasi dosen dan sertfikat profesi

Dosen Mengontrol

pada sistem

sister

d) Tenaga kependidikan

memiliki kualifikasi


lulusan program diploma

3 (tiga) yang dinyatakan

dengan ijazah sesuai

dengan kualifikasi tugas

pokok dan fungsinya.


kesempatan seluas-luasnya bagi

tenaga kependidikan yang masih

berkualifikasi SMA untuk

melanjutkan pendidikan hingga

jenjang S1 melalui program

beasiswa internal

Semua Tenaga Kependidikan di

Fakultas Teknik sudah memenuhi

bahkan melampaui standar dengan

adanya tenaga kependidikan yang

sarjana

Tenaga

kependidikan

Beasiswa

internal

Mengontrol

melalui data

kepegawaian

Universitas

e) Tenaga administrasi



SMA atau sederajat.

Semua Tenaga administratif di Fakultas

Teknik sudah memenuhi standar

Tenaga

administratif

Mengontrol

melalui data

kepegawaian

Universitas

f) Tenaga kependidikan

yang memerlukan

keahlian khusus wajib

memiliki sertifikat

kompetensi sesuai dengan

bidang tugas dan

keahliannya

Menyelenggarakan pelatihan secara

periodik bagi tenaga kependidikan

untuk peningkatan kompetensi yang

dibutuhkan

Tenaga

kependidikan

Anggaran

Mengontrol

melalui data

kepegawaian

Universitas

g) Jumlah dosen tetap untuk

setiap program studi.

paling sedikit 6 orang

Fakultas Teknik sudah melampau

standar, yaitu 8 dosen Teknik Sipil dan

7 dosen Teknik Komputer

Dosen Mengontrol

melalui data

PD Dikti

h) Nisbah dosen dan

mahasiswa

Rasio Dosen : Mahasiswa melampau

standar

Melakukan Rekruitmen Dosen untuk

menjaga Rasio Dosen : Mahasiswa

dengan kualifikasi sesuai kebutuhan

Dosen

Mahasiswa

Mengontrol

melalui data

PD Dikti

2. Tata Kelola

a) Penyusunan Renstra dan

Renop

Penyusunan Renstra dan Renop

Fakultas dan program studi

Pimpinan

Dosen

Tenaga

kependidikan

Dokumen

Renstra

dan

Renop

b) Pedoman Penyusunan

Kurikulum dan RPS

Penyusunan kurikulum berdasarkan

SPMI standar penyusunan Kurikulum

Dosen Kurikulum

berdasarkan





Daya

Mekanisme

Kontrol

nomor SM/Uw-Pd/02/LPM/

UNWIR/2017

Stakeholder

Asosiasi

prodi

Alumni

KKNI

c) Penyusunan kalender

akademik

Kalender akademik ditetapkan

setiap tahun pendidikan

Pimpinan dan

BAAK

Rektorat

SK Rektor

tentang

kalender

akademik

d) Statuta dan SOTK Peraturan Yayasan Wiralodra

Indramayu Nomor :

001/PER/YWI/X/2018 Tentang

Statuta Universitas Wiralodra

Peraturan Yayasan Wiralodra

Indramayu Nomor :

610.2/PER/YWI/I/2015 tentang

Susunan Organisasi dan Tata Kerja


Yayasan Dokumen

peraturan

e) Pedoman kode etik

mahasiswa, dosen dan

tenaga kependidikan

Peraturan Rektor Universitas

Wiralodra Nomor

665.3/SK/R.UW/VIII/2015 tentang

Kode Etik Tenaga Kependidikan

Peraturan Rektor Universitas

Wiralodra Nomor

665.2/SK/R.UW/VIII/2015 tentang

Kode Etik Mahasiswa

Pimpinan

Senat

Komisi

kode Etik

Dokumen

peraturan

f) Pedoman penyusunan

biaya operasional

Peraturan Yayasan Wiralodra

Indramayu Nomor :

610.4/PER/YWI/I/2015 tentang

Sistem dan Prosedur Akutansi dan

Keuangan Universitas Wiralodra;

SPMI standar Pembiayaan

pembelajaran nomor SM-

Pd/08/LPM/UNWIR/2017

Yayasan

LPM

Dokumen

g) Sarana proses

pembelajaran

Peningkatan Sarana proses

pembelajaran

Anggaran Fasilitas

sarana

h) prasarana proses

pembelajaran

Peningkatan Sarana proses

pembelajaran

Anggaran Fasilitas

prasarana

i) pelaporan hasil kerja

tahunan program studi

Pelaporan Keuangan dan akademik

pada akhir tahun akademik

Dekan

Wakil Dekan

Kaprodi

Dokumen

pelaporan

3. Kerjasama

Menyelenggarakan

kerjasama dengan sektor

swasta maupun lembaga

pemerintah baik skala

nasional maupun

internasional

Meningkatkan Kerjasama nasional

maupun internasional bidang

pendidikan, penelitian dan pengabdian

Dekan

Wakil Dekan

Kaprodi

Stake holder


4. Indikator kinerja utama

a) Sistem tata Pamong

1) Dokume formal tentang tata pamong yang dimiliki oleh Fakultas teknik


a) Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 001/PER/YWI/X/2018

Tentang Statuta Universitas Wiralodra;

b) Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 610.1/PER/YWI/I/2015

tentang Kepegawaian Universitas Wiralodra;

c) Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 610.2/PER/YWI/I/2015


d) Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 610.4/PER/YWI/I/2015

tentang Sistem dan Prosedur Akutansi dan Keuangan Universitas Wiralodra;

e) Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 089.a/SK/R.UW/IX/2017

tentang Standar Pendidikan Universitas Wiralodra

f) Keputusan Dekan Fakultas Teknik Universitas Wiralodra Nomor

384.a/K/FT.UW/IX/2019 tentang Standar Pendidikan Fakultas Teknik


g) Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 089.d/SK/R.UW/IX/2017

tentang Standar Internal Universitas Wiralodra

h) Peraturan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 665.1/SK/R.UW/VIII/2015

tentang Kode Etik Dosen

i) Peraturan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 665.3/SK/R.UW/VIII/2015

tentang Kode Etik Tenaga Kependidikan

j) Peraturan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 665.2/SK/R.UW/VIII/2015

tentang Kode Etik Mahasiswa

k) Peraturan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 002/PER/R.UW/III/2019

tentang Pengisian jabatan Dekan Fakuktas di Lingkungan Universitas

Wiralodra

l) Surat Keputusan Rektor Unwir nomor 093/SK/R.UW/VIII/2016 tentang

Pedoman Umum Penyelenggaraan Pendidikan di Universitas Wiralodra

2) Dokumen formal struktur organisasi dan tata kerja fakultas teknik beserta tugas

pokok dan fungsinya ditetapkan melalui Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu

Nomor : 001/PER/YWI/X/2018 Tentang Statuta Universitas Wiralodra; Peraturan

Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 610.1/PER/YWI/I/2015 tentang

Kepegawaian Universitas Wiralodra; Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu

Nomor : 610.2/PER/YWI/I/2015 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja


3) Fakultas Teknik Unwir sudah mewujudkan praktik good governance dalam tata

pamong dan tata kelola yang mencakup 5 (lima) pilar yaitu kredibilitas,

transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, dan berkeadilan.

Kredibilitas, Pemilihan pimpinan di Fakultas Teknik Universitas Wiralodra

Indramayu dilakukan berdasarkan syarat-syarat yang telah ditetapkan melalui uji

kepatutan dan kelayakan oleh Rektor Unwir. Tahap persiapan dan pelaksanaan

pemilihan dekan tercantum dalam Statuta Universitas Wiralodra tahun 2018

tepatnya pada pasal 102-110 serta Peraturan Rektor Universitas Wiralodra

Nomor 002/PER/R.UW/III/2019 tentang Pengisian jabatan Dekan Fakuktas di

Lingkungan Universitas Wiralodra. Hal ini dilakukan agar fakultas bisa

menghasilkan pemimpin yang mampu mengemban tugas dan bertanggung


jawab. Untuk menghasilkan pemimpin yang kredibel (dapat dipercaya), fakultas

menetapkan sejumlah persyaratan sebagAMIana ditetapkan dalam statuta.

Langkah-langkah untuk menghasilkan pimpinan yang kredibel adalah melalui

penjaringan calon, verifikasi calon, penilaian kelayakan dan uji kepatutan calon,

dan penetapan calon terpilih oleh Rektor dan penandatanganan Pakta Integritas.

Tata pamong yang kredibel dikembangkan fakultas dengan mengacu pada

ketentuan penyelenggaraan pendidikan akademik sebagAMIana termuat dalam

peraturan dan standar yang telah ditetapkan. Sistem tata pamong dan tata kelola

yang kredibel di Prodi Teknik Komputer Unwir ditunjukkan dengan penyusunan

dan tinjauan kurikulum yang melibatkan seluruh unsur termasuk alumni,

stakeholder dan pakar yang memberikan masukan dan saran apa yang

dibutuhkan oleh dunia kerja saat ini dan yang akan datang. Sehingga, kurikulum

Prodi Teknik Komputer Unwir sesuai dengan SNPT, KKNI dan kebutuhan

pengguna lulusan. Selain itu, setiap akhir semester Ketua Prodi Teknik Komputer

Unwir selalu melakukan diskusi dan evaluasi dengan para dosen untuk

membahas perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan di bidang teknik

komputer.

Transparansi, Sistem tata pamong yang transparan di fakultas diwujudkan

melalui penyediaan akses dan informasi yang seluas-luasnya kepada sivitas

akademika dan seluruh pemangku kepentingan lainnya (stakeholders) mengenai

penyelenggaraan dan pengelolaan Fakultas Teknik Universitas Wiralodra,

terutama di bidang akademik. Hal itu antara lain diwujudkan dengan tersedianya

media komunikasi offline maupun online berikut : (i) Adanya buku Pedoman

Umum Penyelenggaraan Pendidikan di Universitas Wiralodra (ii) Rapat kerja

tahunan oleh fakultas dan program studi yang terselenggara secara terpadu,

sehingga seluruh pimpinan, karyawan dan dosen mengetahui dan memahami

dengan jelas tentang semua peraturan, mekanisme kerja, DPA, rencana kerja

dan target pencapaian kinerja.(iii) Memiliki situs universitas dan fakultas yang

terbuka dan dapat diakses, baik oleh dosen, mahasiswa, dan tenaga

kependidikan, maupun masyarakat secara luas. Situs universitas dapat diakses

pada www.unwir.ac.id dan situs fakultas dapat diakses pada www.ftunwir.ac.id.

Adapun kebijakan anggaran ditetapkan melalui mekanisme penyusunan

anggaran yang diajukan oleh prodi-prodi ke fakultas yang kemudian diusulkan ke

universitas sebagai rancangan RAPB fakultas. RAPB Fakultas diserahkan

kepada Rektor untuk disahkan dan dikembalikan lagi kepada Fakultas dalam

bentuk Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Universitas yang telah

diverifikasi dan disahkan yayasan sesuai dengan mekanisme yang tertera pada

Statuta Universitas Wiralodra tahun 2018. Setelah itu DPA Universitas tersebut

dijadikan pedoman dalam Rencana Kerja dan Anggaran (RKA Fakultas Teknik

sebagai pelaksana kegiatan program studi. Sistem keterbukaan (transparansi)

dalam tata pamong dan tata kelola dilakukan dengan baik oleh Fakultas Teknik

Unwir. Setiap kegiatan yang dilaksanakan Fakultas Teknik diinformasikan melalui

media, baik melalui media cetak pada papan informasi maupun media sosial dan

website Fakultas Teknik. Evaluasi kinerja dosen diinformasikan dan didiskusikan

melalui rapat evaluasi tiap akhir semester. Evaluasi akademik mahasiswa

diinformasikan melalui sistem SIMAKO sehingga mahasiswa dan orang tua dapat

mengetahui hasil akademik dan tunggakan biaya pendidikan secara online serta

secara online juga pada PDPT DIKTI.


http://www.ftunwir.ac.id/


Akuntabilitas, Akuntabilitas di Fakultas Teknik tergambar pada pelaksanaan

pelaksanaan anggaran. Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) yang sudah

ditetapkan selanjutnya dilaksanakan. Dalam pelaksanaan penggunaan anggaran

di mulai dari permohonan kebutuhan anggaran setiap bulan kepada Rektor dan

untuk selanjutanya digunakan sesuai dengan peruntukannya. Anggaran yang

sudah dikeluarkan dibuktikan dengan bukti yang akurat (akuntabilitas) yang

kemudian pada bulan berikutnya dilakukan pertanggungjawaban penggunaan

anggaran yang dilaporkan kepada Rektor. Laporan penggunaan keuangan juga

di audit setiap tahun oleh pihak auditor independen.

Bertanggung jawab, Dekan dan Ketua program studi bertanggung jawab dalam

menjalankan visi, misi dan tujuan, memimpin seluruh pelaksanaan pendidikan

akademik, mengelola organisasi dan bertanggung jawab terhadap

pengembangan program. Setiap akhir semester ketua prodi bertanggung jawab

melaporkan kegiatan akademik ke Rektor dan melaporkan kegiatan akademik ke

DIKTI melalui EPSBED.

Berkeadilan, Dekan Fakultas Teknik Universitas Wiralodra mendelegasikan

tugas dan tanggung jawab pada setiap bagian dengan adil dan bijaksana sesuai

dengan SOTK yang diatur dalam Statuta Unwir. Dalam pelaksanaan dan

pengelolaan tata pamong Dekan Fakultas Teknik Universitas Wiralodra akan

mengacu pada hak, kewajiban, dan larangan bagi tenaga pendidik (dosen) dan

tenaga kependidikan maupun mahasiswa telah diatur melalui Peraturan Yayasan

Wiralodra Indramayu Nomor. 001/Per/YWI/X/2018 Tentang Statuta Universitas

Wiralodra dan Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor :

610.2/PER/YWI/I/2015 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Universitas

Wiralodra Susunan Organisasi dan Tata Kerja Universitas Wiralodra. Agar dapat

memperoleh keputusan yang dapat dipertanggung jawabkan dan Adil bagi semua

pihak, maka proses pengambilan keputusan di program studi dilakukan dengan

rapat program studi. Kinerja pimpinan, karyawan dan dosen diukur berdasarkan

tingkat kinerja yang objektif yang tertuang dalam Statuta UNWIR, sehingga setiap

promosi, kenaikan gaji dan penghargaan yang lain selalu dilakukan dengan adil.

Di samping itu terdapat peraturan Akademik yang baku yang menjadi pedoman

tertulis yang mengatur setiap bentuk pelanggaran dan sanksi sebagai akibatnya.

4) Fakultas Teknik Unwir mengimplementasikan fungsi manajemen di lingkungan

Fakultas Teknik yang meliputi perencanaan (planning), pengorganisasian

(organizing), penempatan personil (staffing), pengarahan (leading), dan

pengawasan (controlling).

Perencanaan yang dilakukan oleh Fakultas Teknik Unwir mengacu pada visi,

misi, tujuan, dan sasaran Fakultas beserta prodi yang penjabaran dalam Renstra

Fakultas Teknik Unwir dan Prodi. Perencanaan yang dilakukan mencakup

program kerja pada bidang-bidang, berikut : (1) pendidikan dan pengajaran; (2)

Penelitian; (3) pengabdian kepada masyarakat; (4) kemahasiswaan dan

hubungan alumni; (5) sumber daya manusia; (6) keuangan, sarana, dan

prasarana; (7) organisasi dan manajemen; (8) teknologi informasi; (9)

komunikasi, kerjasama, dan hubungan masyarakat.

Pengorganisasian Pimpinan Fakultas mengorganisasikan Tridharma Perguruan

Tinggi pada program studi. Ketua program studi mengatur dosen untuk menjadi

pengajar tiap matakuliah, pembimbingan Kerja Praktik, Pembimbingan Skripsi,

pembahasan usulan penelitian mahasiswa, penguji ujian akhir skripsi, dan


megkoordinir pelaksanaan UTS dan UAS. Ketua program studi bersama dengan

Gugus Kendali Mutu (GKM) merencanakan, mengkoordinasikan, dan mengawasi

pelaksanaan perkuliahan sesuai rumpun mata kuliah dengan berpedoman pada

Silabus atau Rencana Pembelajaran Semester (RPS), dan kontrak perkuliahan

yang sudah ditetapkan. Pengkoordinasian juga dilakukan dalam penyusunan

kurikulum yang dilengkapi dengan Silabus/, RPS, dan Kontrak Perkuliahan.

Penempatan personal, Fakultas Teknik dalam merencanakan staffing tenaga

pendidik dan tenaga kependidikan dilakukan dengan melihat keahlian dan

keterampilan yang dimiliki. Fakultas Teknik memberi kesempatan dan

bantuan beasiswa bagi tenaga pendidik untuk studi lanjut ke jenjang lebih

tinggi dengan konsentrasi pendidikan sebelumnya. Pengelolaan tenaga

kependidikan dilakukan dengan meningkatkan kemampuan dan keahlian

melalui pelatihan dan workshop yang berkaitan dengan keadministrasian dan

teknologi informasi guna untuk menunjang pelayanan proses pembelajaran

dan pengembangan Fakultas Teknik. Sedangkan, kewenangan bagi tenaga

kependidikan yang akan studi lanjut ada di Rektorat bidang kepegawaian..

Pengarahan, Fungsi pengarahan (leading) dilakukan oleh pimpinan fakultas

untuk memberikan arahan, motivasi, dan melakukan komunikasi kepada

seluruh program studi dan unit pelaksana fakultas untuk mencapai v isi, misi,

tujuan dan sasaran Fakultas Teknik UNWIR. Pengarahan dan pemberian

motivasi dilakukan pimpinan melalui rapat-rapat baik di tingkat fakultas

maupun program studi agar program kerja dapat berjalan baik. Pimpinan

Fakultas Teknik UNWIR selalu menjalin komunikasi dengan unsur-unsur yang

ada di fakultas, dari adanya komunikasi yang baik pimpinan fakultas dapat

mengetahui hambatan-hambatan yang ada dalam pelaksanaan program kerja

serta solusi untuk menyelesaikan hambatan tersebut. Pimpinan Fakultas

Teknik UNWIR berhak memberikan peringatan kepada tenaga akademik dan

tenaga kependidikan yang kinerjanya kurang belum optimal agar dapat

meningkatkan kinerjanya.

Pengawasan, Sistem pengawasan mutu akademik Fakultas Teknik Unwir

dilaksanakan melalui audit internal yang dilakukan oleh Lembaga Penjaminan

Mutut (LPM), Kendali Mutu (KM) dan Gugus Kendali Mutu (GKM).

Pengawasan tenaga akademik dan keuangan dilakukan oleh Wakil Dekan

melalui laporan kinerja pada Beban Kerja Dosen (BKD masing-masing dosen

yang meliputi laporan Tri Dharma perguruan tinggi. Pengendalian tenaga

kependidikan dilakukan oleh Wakil Dekan melalui absensi. Hasil dari audit

internal mutu akademik, kinerja dosen dan tenaga kependidikan dibahas

dalam rapat setiap akhir semester dan merupakan bahan evaluasi untuk

memperbaiki kekurangan-kekurang. Pengawasan keuangan dilaksanakan

melalui laporan penggunaan dana (laporan keuangan) dan audit keuangan

oleh auditor independen. Pengawasan eksternal dilakukan oleh DIKTI melalui

PD Dikti dan EPSBED serta Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-

PT).

b) Kepemimpinan

Kepemimpinan Fakultas teknik Unwir berjalan efektif dengan mengarahkan dan

mempengaruhi perilaku semua unsur dalam program studi, mengikuti nilai, norma,

etika, dan budaya yang disepakati bersama, serta mampu membuat keputusan yang

tepat dan cepat. Karakteristik kepemimpinan yang kuat dari Fakultas teknik ditunjukkan


melalui tiga hal yaitu kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan

kepemimpinan publik.

1) Kepemimpinan operasional Pimpinan fakultas memiliki kepemimpinan operasional

yang efektif ditunjukkan dengan kemampuan merumuskan strategi dan operasi

melalui Rencana Strategis, Rencana Operasional dan Rencana Kegiatan dan

Anggaran, serta evaluasi pelaksanaan kegiatan dan anggaran setiap periode. Ketua

Prodi adalah pimpinan tertinggi di program studi. Ketua prodi bekerjasama dengan

dosen membuat program kerja guna mewujudkan visi, misi, tujuan, sasaran prodi

dan merancang strategi pencapaiannya. Ketua Prodi melakukan pengarahan dan

pendelegasian tugas dan wewenang kepada dosen dan staf untuk melaksanakan

program kerja serta akan melakukan monitoring dan evaluasi terhadap wewenang

dan tugas yang telah diberikan. Monitoring dan evaluasi dari setiap kegiatan

program kerja yang telah dilaksanakan akan dibahas pada rapat evaluasi tiap akhir

semester. Ketua prodi bertanggung jawab atas hasil pelaksanaan progam kerja di

tingkat program studi..

2) Kepemimpinan organisasi Pimpinan fakultas dan program studi memiliki

kepemimpinan organisasional yang efektif yang ditunjukkan dengan kemampuan

mengatur dan membagi proporsi kewenangan tingkat fakultas kepada wakil dekan,

tata usaha, program studi, maupun unsur penunjang di lingkungan Fakultas Teknik

Universitas Wiralodra dengan berlandaskan ketetapan berupa Statuta, Pedoman

Akademik, dan Pedoman Kepegawaian yang diikuti ketetapan operasional berupa

Keputusan-Keputusan Dekan yang terkait. Dalam mencapai visi, misi, tujuan dan

sasaran Ketua Prodi bekerjasama dengan unit-unit organisasi internal di lingkungan

UNWIR seperti LPPM, Laboratorium Komputer, Pusat Bahasa, Perpustakaan, UKM,

Biro/UPT dan program studi lainnya. Selain itu, Ketua Prodi bekerjasama dengan

pihak eksternal seperti pemerintah, lembaga, swasta, LSM, dll..

3) Kepemimpinan publik Kepemimpinan publik pada Fakultas teknik ditunjukkan

dengan peran aktif ketua progam dan dosen di berbagai kegiatan eksternal

perguruan tinggi. Menjalin kerjasama dengan masyarakat maupun stakeholder

lainnya, beberapa contoh seperti menjadi tutor pelatihan pengukuran tanah oleh

salah satu sekolah di indramayu, berpartisipasi dalam merancang tempat ibadah

(masjid) maupun menjadi narasumber dalam kegiatan penyuluhan pada

masyarakat, melakukan pelatihan bisnis online dll. Selain itu dosen fakultas Teknik

aktif dalam beberapa organisasi profesi seperti Lembaga Pengembangan Jasa

Konstruksi (LPJK) sebagai tenaga ahli, aktif dalam organisasi desa lainnya..

c) Sistem Penjaminan Mutu

Sistem penjaminan mutu pada Fakultas teknik Unwir mengikuti mekanisme

penjaminan mutu internal yang berlaku di Universitas Wiralodra.

1) Organ/Fungsi pelaksana penjaminan mutu internal terdiri atas Lembaga

Penjaminan Mutu (LPM) di tingkat Universitas Wiralodra berdasarkan Surat

Keputusan Rektor Nomor 450a/SK/R.UW/II/2014, Kendali Mutu (KM) di tingkat

Fakultas Teknik berdasarkan SK Dekan Fakultas Teknik nomor

110/K/FT.UW/I/2019 dan Gugus Kendali Mutu (GKM) di tingkat prodi berdasarkan

SK Dekan Fakultas Teknik Nomor 115.a/K/FT.UW/I/2019.

2) Dokumen Standar Mutu pada Sistem Penjaminan Mutu Internal beserta

turunannya sudah tersedia dilaksanakan melalui dan dievaluasi melalui Audit Mutu

Internal (AMI) yang dilakukan oleh LPM


3) Penetapan, pelaksanaan dan Evaluasi, pengendalian dan perbaikan berkelanjutan

(PPEPP) dialkukan setiap semester melalui Audit Mutu Internal. Namun dalam hal

ini yang dilaksanakan dalam siklus PPEPP diatas baru penetapan , pelaksanaan

dan Evaluasi, sedangkan untuk Pengendalian dan Perbaikan berkelanjutan belum

dilakukan

d) Kerjasama

Berbagai kerjasama telah dilakukan pada bidang Pendidikan, Penelitian dan

Pengabdian. Kerjasama tersebut dapat meningkatkan pemahaman keilmuan bagi

mahasiswa, peningkatan penelitian dan manfaat bagi masyarakat. Kerjasama bidang

penelitian menambah wawasan bagi mahasiswa dan terus akan dilakukan. Kerjasama

Bidang penelitian meningkatkan kinerja tridharma.Kerjasama bidang pengabdian

masyarakat telah dilakukan dengan pemerintahan, Sekolah dan Masyarakat.

Kerjasama – kerjasama tersebut bermanfaat bagi kedua belah pihak dan masyarakat

serta akan meningkatkan kepercayaan masyarakat akan keberadaan prodi teknik

komputer fakultas teknik universitas wiralodra sehingga akan terus dilakukan secara

kuntinyu. Kerjasama – kerjasama tersebut diantaranya :

Bidang pendidikan, baru dilakukan dengan 1 (satu) institusi, yaitu Universitas

Nasional PASIM, lingkup kerjasama tersebut meliputi pedidikan dan pengajaran

serta penelitian. Pada Bidang pendidikan dan pengajaran bermanfaat bagi kedua

belah pihak yaitu dalam hal sharing pengetahuan.

Bidang Penelitian, pada bidang ini sudah dilakukan dengan 2 (dua) Institusi, yaitu

Universitas Kuningan dan Universitas Nasional PASIM dengan lingkup kerjasama

bidang pendidikan dan pengajaran serta penelitian dan dan masing – masing telah

menghasilkan 1 (satu) penelitian bersama.

Bidang PkM, Kerjasama PkM sudah dilakukan dengan 5 (lima) Institusi, yaitu : (i)

Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Indramayu

dengan lingkup Pengembangan Sarana Pemasaran Produk Usaha Mikro Kecil

Menengah dalam memanfaatkan aplikasi teknik komputer dibidang peningkatan

efektifitas pemasaran, kerajasama ini dilakukan tiap tahun. .(ii) Pemerintah Desa

Pabean Ilir Kecamatan Pasekan Kabupaten Indramayu lingkup kerjasama

Pengenalan dan Publikasi Informasi Desa di Era Globalisasi serta bermanfaat bagi

prodi teknik komputer sebagai wahana pengabdian kepada masyarakat sekaligus

memperkenalkan Prodi Teknik Komputer Universitas Wiralodra pada masyarakat

Indramayu serta membuka peluang-peluang pemanfaatan aplikasi teknik komputer

dipedesaan.(iii) Kerjasama dengan pihak Perusahaan yaitu PT. Kiosagro Indonesia

Sejahtera (kiosagro.com) lingkup kegiatan Pelatihan Penerapan Google Bisnis Bagi

UMKM di Kabupaten Indramayu bermanfaat membuka peluang-peluang aplikasi

teknik komputer dibidang peningkatan efektifitas Bisnis. (iv) Kerjasama dengan

pihak sekolah SMK Negeri 1 Sindang Kabupaten Indramayu lingkup Implementasi

alat e-voting berbasis arduino-uno : upaya menghemat biaya, waktu dan energi

pada pemilihan ketua OSIS di SMK Negeri 1 Sindang Kabupaten Indramayu,

manfaat Sebagai wahana kreatifitas mahasiswa dan pengabdian kepada

masyarakat sekaligus memperkenalkan Prodi Teknik Komputer Universitas

Wiralodra pada siswa SMK. (v) UPTD SD Negeri Sarapati Kab. Indramayu, lingkup

Implementasi Bel Sekolah Otomatis berbasis arduino-uno untuk UPTD SD Negeri

Sarapati Desa Karanganyar Kec. Pasekan Kab. Indramayu, manfaat Sebagai

wahana pengabdian kepada masyarakat sekaligus memperkenalkan Prodi Teknik

Komputer Universitas Wiralodra pada masyarakat



Indikator kinerja tambahan yang sudah dilakukan oleh UPPS (Fakultas teknik) Unwir

dalam bidang tata pamong, tata kelola dan kerjasama diantaranya adalah :

a. Kualifikasi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan sudah melampaui standar

pendidikan SN-DIKTI dan Standar SPMI Unwir

b. Jumlah Dosen Tetap Program Studi, yaitu sebanyak 7 dosen

c. Rasio Dosen dengan Mahasiswa

d. Pemahaman Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Fakulas Teknik oleh semua Dosen

dan tenaga kependidikan

e. Program asuransi kesehatan dan Tunjangan Hari Tua untuk seluruh dosen dan

tenaga kependidikan

f. Hak Kekayaan Intelektual (HKI) terhadap karya dosen, yaitu buku ajar yang telah

mendapatkan hak cipta sebanyak 5 (lima) HKI

g. Keuangan dilakukan audit oleh lembaga akuntan publik

6. Evaluasi Capaian Kinerja

Capaian kinerja tata pamong dan tata kelola serta kerjasama di Program studi

Teknik Komputer berdasarkan indikator kerja yang berlaku di UPPS (Fakultas teknik)

Unwir berdasarkan program kerja yang ada dalam rencana strategi, sebagai berikut:

Standar Pendidikan

Tinggi UNWIR

Jenis Capaian

Kinerja Prodi Teknik

Komputer

Unit

Target Kinerja Realisasi Kinerja

2018 2019 2020 2018 2019 2020

1. Tata Pamong

a. Dosen wajib memiliki

kualifikasi akademik

dan kompetensi

pendidik

Pelatihan Pekerti

dosen

Pelatihan Applied

Approach dosen

Penyusunan RPS

Penyusunan buku

ajar Ber ISBN

DT

DT

%

Buku

2

1

100

10

2

1

100

10

2

1

100

15

1

1

100

0

0

0

100

0

2

1

100

7

b. Dosen program

sarjana harus

berkualifikasi akademik

paling rendah lulusan

magister (S2)

Kualifikasi Dosen

S1

Kualifikasi dosen

S2

DT

%

0

100

0

100

0

100

0

100

0

100

0

100

c. Kompetensi dosen

dinyatakan dengan

sertifikat dosen,

dan/atau sertifikat

profesi.

Dosen bersertfikat

profesi

Dosen Jabfung

Asisten Ahli

Dosen Jabfung

Lektor

%

%

%

14,29

28,57

0

28,57

85,71

14,29

57,14

71,43

28,57

14,29

28,57

0

14,29

85,71

14,29

28,57

85,71

14,29

d. Tenaga kependidikan


akademik paling

rendah lulusan

program diploma 3

(tiga)

Kualifikasi Tendik di bawah D3

Kualifikasi Tendik

D3

Kualifikasi Tendik

S1

%

%

%

0

33,3

66,7

0

33,3

66,7

0

33,3

66,7

0

33,3

66,7

0

33,3

66,7

0

33,3

66,7

e. Tenaga administrasi


Kualifikasi Tenaga

administratif SMA

% 100

100

100

100

100

100


Standar Pendidikan

Tinggi UNWIR

Jenis Capaian


Komputer

Unit

Target Kinerja Realisasi Kinerja

2018 2019 2020 2018 2019 2020

akademik paling

rendah SMA atau

sederajat.

f. Tenaga kependidikan

yang memerlukan

keahlian khusus wajib

memiliki sertifikat

kompetensi sesuai

dengan bidang tugas

dan keahliannya

Menyelenggarakan

pelatihan secara

periodik bagi

tenaga kependidikan

untuk peningkatan

kompetensi yang

dibutuhkan

giat/thn 1x 1 x 1x 1x 1x 1x

g. Jumlah DTPS paling

sedikit 6 (enam) orang

Jumlah Dosen

Teknik komputer

DT 6 7 7 6 7 7

h. Nisbah dosen dan

mahasiswa

Rekruitmen Dosen

baru

Rasio Dosen :

Mahasiswa

Dosen

baru

Rasio

0

1:15

2

1:17

0

1:16

0

1:20

1

1:20

0

1:20

2. Tata Kelola

a) Penyusunan Renstra

dan Renop

Renstra dan Renop

2019- 2023

Dok 2 2 2 2 2 2

b) Pedoman

Penyusunan

Kurikulum

Kurikulum sesuai

KKNI

Dok.

Standa

r

1 1 1 1 1 1

c) Pnyusunan kalender

akademik

SK Rektor Tiap

tahun

1 1 1 1 1 1

d) Statuta dan SOTK Peraturan yayasan Dok 2 2 2 2 2 2

e) Pedoman kode etik

mahasiswa, dosen

dan tenaga

kependidikan

Peraturan Rektor Dok 3 3 3 3 3 3

f) Pedoman

penyusunan biaya

operasional

Peraturan yayasan

SPMI

Dok

Ada Ada Ada Ada Ada Ada

g) Sarana proses

pembelajaran

Peraturan yayasan

SPMI

Dok Ada Ada Ada Ada Ada Ada

h) Prasarana proses

pembelajaran

Peraturan yayasan

SPMI


i) Pelaporan hasil

kerja tahunan

program studi

Laporan

semesteran dan

tahunan


3. Kerjasama

Menyelenggarakan

kerjasama baik skala

nasional maupun

internasional

MoU/ Kerjasama

Pendidikan,

penelitian dan

pengabdian

MoU 4 4 4 4 4 2

7. Penjaminan Mutu Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama

Implementasi sistem penjaminan mutu di UPPS terhadap standar pendidikan yang

meliputi Standar tata pamong, tata kelola, dan kerjasama telah diatur dalam manual


standar yang ditetapkan oleh LPM Unwir sesuai dengan siklus manajemen mutu yang

terdiri dari Penetapan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian, dan Perbaikan

Berkelanjutan (PPEPP). Dalam pelaksanaan siklus PPEPP Standar pendidikan, baru

terlaksana pada Tahap Penetapan Standar Pendidikan, yaitu 8 (delapan) standar

pendidikan beserta manualnya baik pada tingkatan Universitas dan Fakultas serta

Program Studi. Pada Tahap pelaksanaan standar pendidikan, yaitu telah dilaksanakan

semua standar pendidikan yang sudah ditetapkan. Pada Tahap Evaluasi standar

pendidikan, sudah dilakukan melalui Audit Mutu Internal (AMI).

8. Kepuasan Pengguna

Pengukuran kepuasan para pemangku kepentingan (mahasiswa, dosen, tenaga

kependidikan, lulusan, pengguna dan mitra) terhadap layanan manajemen Prodi

Teknik Komputer dilakukan dengan pengisian kuesioner secara berkala setiap tahun.

Analisis pengukuran kepauasan menggunakan model SERVQUAL yang mengacu

pada perbandingan dua faktor utama, yaitu persepsi pelanggan atas layanan yang

nyata mereka terima dengan layanan yang mereka harapkan. Pengukuran kepuasan

pemangku kepentingan menggunakan Customer Satisfiation Index (CSI) dengan hasil

kepuasan, sebagai berikut:

No. Pemangku

Kepentingan

Rata-rata

Indeks/Rasio

(%)

Kriteria Rencana Tindak Lanjut Oleh UPPS/PS

1 Dosen 70,00 Puas 1. Meningkatkan pelayanan secara

online

2. Meningkatkan kesejahteraan dosen

2 Mahasiswa 70,00 Puas Meningkatkan pelayanan secara online

3 Tenaga

kependidikan

70,00 Puas Meningkatkan kesejahteraan tenaga

kependidikan

3 Mitra 65,00 Puas 1. Meningkatkan kerjasama dengan

lembaga/industri dalam dan luar negeri

dalam bidang pendidikan, penelitian,

PkM, dan lainnya.

2. Meningkatkan mutu pelayanan

kerjasama;

9. Simpulan Hasil Evaluasi dan Tindak lanjut

Secara keseluruhan tata pamong, tata kelola, dan kerjasama yang berjalan di Prodi

Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir berjalan dengan baik dan sudah memenuhi

standar yang berkaiatan tata pamong, tata kelola dan kerjasama yang sudah

ditetapkan oleh Universitas Wiralodra. Namun, masih ada beberapa masalah atau

kelemahan yang harus diperbaiki. Stretagi perbaikan dan pengembangan yang harus

dilakukan oleh Fakultas Teknik untuk Prodi Teknik Komputer dalam mengatasi

masalah/kelemahan, sebagai berikut:

Masalah/Kelemahan Strategi Perbaikan/Strategi Pengembangan

1) Koordinasi dalam

pengembangan

kebijakan dan

pelaksanaan

program kerja Prodi

Teknik Komputer

Unwir belum optimal.

1) Membuat proposal dana hibah penjaminan mutu PS dari pihak

eksternal.

2) Memotivasi dosen untuk mendapatkan dana penelitian dari pihak

eksternal.

3) Pemanfaatan teknologi informasi dalam tata kelola dan tata

pamong.

4) Peningkatan jejaring kerjasama dengan pihak eksternal.


Masalah/Kelemahan Strategi Perbaikan/Strategi Pengembangan

2) Belum ada

kerjasama magang

untuk mahasiswa.

3) Sistem penjaminan

mutu Prodi Teknik

Komputer Unwir

masih dalam

pembenahan dan

pengembangan.

4) AMI Prodi Teknik

Komputer belum

berjalan secara

optimal dan

berkelanjutan.

5) Anggaran yang

minim sehingga

dalam penyusunan

program tidak bisa

maksimal

5) Peningkatakan pelatihan untuk tenaga pendidik dan tenaga

kependidikan.

6) Meningkatkan konsistensi penerapan SOP untuk meningkatkan

kinerja prodi.

7) Peningkatan dana dari pihak eksternal melalui kerjasama.

8) Membangun jaringan kerjasama dan koordinasi yang solid antar

staf untuk melakukan cotinuous quality improvement sebagai upaya

untuk meningkatkan kualitas program studi.

9) Menerapkan good governance tata pamong dan tata kelola sehingga

pengguna merasa puas.

10) Menjalin kerjasama yang yang saling menguntungkan dan

bermanfaat untuk kedua belah pihak.

11) Meningkatkan konsistensi AMI untuk meningkatkan kinerja prodi.

12) Menjalin kerjasama magang mahasiswa dengan

instansi/perusahaan.

13) Meningkatkan mutu program studi agar mampu bersaing dengan

program studi sejenis di perguruan tinggi lain.

14) Menjaga pencapaian standar yang sudah ditetapkan

15) Menyesuaikan terhadap peraturan yang berlaku

C.3. Mahasiswa

1. Latar Belakang

Menghasilkan mahasiswa yang unggul dan kompetetif merupakan tujuan dan

sasaran yang ditetapkan oleh Prodi Teknik Komputer. Untuk mencapai tujuan dan

sasarana yang telah ditetapkan, maka Prodi Teknik Komputer menyusun Renstra dan

program kerja. Renstra dan program kerja difokuskan pada peningkatkan kualitas input

mahasiswa, layanan mahasiswa dan pengembangan hard skill dan soft skill

mahasiswa. Strategi Prodi Teknik Komputer untuk meningkatkan kualitas input

mahasiswa adalah dengan meningkatkan persentase latar belakang pendidikan calon

mahasiswa linier dengan prodi yaitu SMA jurusan IPA atau SMK jurusan teknik

komputer dan jaringan serta multimedia, meningkatkan batas minimal rata-rata nilai

UN calon mahasiswa. Selain itu, berupaya menjajaki kerjasama pertukaran mahasiswa

dengan perguruan tinggi luar negeri. Banyaknya SMK dengan jurusan teknologi

komputer, jaringan, dan multimedia di Kabupaten Indramayu serta semakin pesat dan

canggihnya perkembangan teknologi komputer merupakan peluang yang besar bagi

prodi. Prodi Teknik Komputer merupakan satu-satunya program sarjana bidang

teknologi komputer di Kabupaten Indramayu yang memiliki daya tarik bagi calon

mahasiswa khususnya di wilayah Kabupaten Indramayu. Prodi Teknik Komputer

berkoordinasi dengan fakultas dan bagian kemahasiswaan universitas untuk

meningkatkan layanan kemahasiswaan seperti layanan beasiswa, layanan minat dan

bakat (ekstrakurikuler), bimbingan konseling, kesehatan, serta bimbingan karir. Untuk

meningkatkan hard skill dan soft skill mahasiswa, Prodi Teknik Komputer membuat

program pelatihan, baik pelatihan keahlian, keterampilan maupun kewirausahaan dan

praktikum.

2. Kebijakan

Dokumen formal kebijakan dan standar kemahasiswaan UPPS, sebagai berikut:

a) Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor : 054/SK/R.UW/IV/2016 tentang

Pedoman Umum Kemahasiswaan dan Prosedur Kegiatan Kemahasiswaan



b) Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor : 124/SK/R.UW/XII/2016 Tentang

Pedoman Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Wiralodra Tahun Akademik

2017/2018

c) Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor : 206.1/SK/R.UW/XII/2017 Tentang Pedoman Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Wiralodra Tahun Akademik 2018/2019

d) Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor : 051.1/SK/R.UW/XII/2018 Tentang Panduan Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Wiralodra Tahun Akademik 2019/2020

e) Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor : 131/SK/R.UW/X/2014 tentang

Pedoman Bantuan Beasiswa bagi mahasiswa Universitas Wiralodra

f) Peraturan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 665.2/SK/R.UW/VIII/2015 tentang

Kode Etik Mahasiswa

g) Surat Keputusan Rektor Unwir nomor 093/SK/R.UW/VIII/2016 tentang Pedoman


h) Surat Keputusan Rektor Unwir nomor 210.b/SK/R.UW/II/2018 tentang Sistem

Informasi Manajemen Akademik dan Keuangan Online (SIMAKO) Universitas

Wiralodra

i) Surat Keputusan Rektor Unwir nomor 210.a/SK/R.UW/II/2018 tentang Elearning


3. Strategi Pencapaian Standar

Strategi yang digunakan oleh UPPS untuk Prodi Teknik Komputer FT Unwir

untuk mencapai standar mahasiswa yang telah ditetapakan, sebagai berikut:

Standar Pendidikan

tinggi Universitas

Wiralodra

Strategi Pencapaian Standar Sumber Daya Mekanisme

Kontrol

Jumlah mahasiswa baru

meningkat setiap tahun.

Sistem promosi mahasiswa baru

yang efektif dan berbasis IT

Tim PMB

Anggaran

Mengontrol

sistem PMB

Unwir online

Terlaksananya kegiatan

pembinaan kelembagaan

dan kerohanian untuk

pembentukan karakter

mahasiswa.

Peningkatan jumlah proposal

Program Kreativitas Mahasiswa,

Pelaksanaan LDK

Pelaksanaan Mentoring

keagamaan

Dosen

Pembimbing

Anggaran

Mahasiswa

Penerimaan dan

hibah PKM dari

Dikti

Kegiatan

Kemahasiswaan

Kompetensi mahasiswa

terhadap kebutuhan

pengguna telah dapat

disiapkan.

Meningkatkan sertifikat kompetensi

nasional/ internasional mahasiswa

Meningkatan aktivitas laboratorium

dan studio untuk peningkatan

kompetensi mahasiswa

Mendorong mahasiswa untuk

meningkatkan kemampuan

berbahasa asing

Mahasiswa

Laboratorium

Anggaran

Pusat Bahasa

Kualitas dan

kuantitas alat

laboratorium

Niali TOEFL

pada

mahasiswa

Masa studi mahasiswa

tepat waktu

Mengoptimalkan fungsi dan peran

pembimbing akademik

Pembimbing

akademik

Beasiswa

Mengontrol

melalui sistem

SIMAKO

Tersedia sistem basis

data untuk komunikasi

antara alumni,

stakeholder, fakultas dan

prodi.

Pembuatan sistem layanan akademik

dan kemahasiswa berbasis IT

Tenaga

administratif

Mahasiswa

Alumni

Mengontrol

melalui Web

Fakultas Teknik



a) Kualitas Iput Mahasiswa

1) Metode rekrutmen dan sistem seleksi calon mahasiswa yang digunakan oleh

Fakultas Teknik (FT) Unwir sesuai dengan Peraturan Rektor Universitas Wiralodra

yang ditetapkan. Fakultas Teknik Unwir dilibatkan dalam seleksi penerimaan

mahasiswa baru yaitu melalui tes wawancara dengan calon mahasiswa.

Penerimaan mahasiswa baru FT Unwir terbagi dalam 3 jalur, yaitu :

a) Jalur Prestasi

Lulusan SMA/MA/SMK/MAK/Paket C dapat diterima menjadi mahasiswa baru

Universitas Wiralodra tanpa harus menempuh ujian masuk. Penyeleksian jalur

ini didasarkan pada terpenuhinya persyaratan baik persyaratan umum maupun

persyaratan khusus. Jalur ini terbagi menjadi 2 (dua) jenis, yaitu : Jalur Prestasi

Akademik (JPA) dan Jalur Prestasi Non-Akademik (JPN).

1. Jalur Prestasi Akademik (JPA)

Jalur ini diperuntukkan bagi siswa SMA/MA/SMK/MAK/ kelas XII yang

termasuk 10 (sepuluh) besar di kelasnya. Penyeleksian jalur ini didasarkan

pada nilai rapot Semester I s.d. Semester V, serta bagi yang memiliki

prestasi dibidang akademik seperti Olimpiade Mata Pelajaran.

2. Jalur Prestasi Non-Akademik (JPN)

Jalur ini diperuntukkan bagi siswa SMA/MA/SMK/MAK/ kelas XII yang

memiliki prestasi dalam bidang olahraga, kesenian, keagamaan, dan

kewirausahaan. Seorang siswa dianggap berprestasi dalam bidang-bidang

tersebut apabila pernah meraih gelar juara sebagai Juara I, II, III, minimal

Tingkat Kabupaten. Penyeleksian jalur ini didasarkan pada prestasi dalam

bidang-bidang tersebut.

b). Jalur Afirmasi

Jalur ini diperuntukkan bagi siswa SMA/MA/SMK/MAK kelas XII TS dan lulusan

SMA/MA/SMK/MAK yang memenuhi persyaratan khusus, yaitu :

Calon mahasiswa berasal dari:

1. Keluarga besar Universitas Wiralodra (Putra/putri pendidik dan tenaga

kependidikan):

2. Keluarga kurang mampu;

3. Penduduk sekitar Universitas Wiralodra

c) Jalur Ujian Masuk (JUM)

Lulusan SMA/MA/SMK/MAK/Paket C TS dan tahun-tahun sebelumnya dapat

diterima menjadi mahasiswa baru Universitas Wiralodra dengan mengikuti ujian

masuk. Penyeleksian jalur ini didasarkan pada terpenuhinya persyaratan

umum dan hasil ujian masuk. Jalur ini terbagi menjadi 3 (tiga) gelombang, yaitu:

Gelombang I, Gelombang II, dan Gelombang III. Calon mahasiswa yang

mendaftar melalui jaur ini diwajibkan mengikuti seleksi/tes potensi akademik

secara tertulis atau online dan tes wawancara dengan Prodi Teknik Komputer.

2) Hasil analisis terhadap jumlah rasio pendaftar terhadap jumlah mahasiswa baru

dan pertumbuhan jumlah mahasiswa baru, sebagai berikut:

a. Rasio jumlah pendaftar terhadap jumlah mahasiswa baru Prodi Teknik

Komputer dalam 3 tahun terakhir (TS-2, TS-1, TS), yaitu berturut turut 62,5%;

63,15%; dan 57,38%. Rasio jumlah mahasiswa baru terhadap daya tampung

Prodi Teknik Komputer dalam 3 tahun terakhir, yaitu 31,25%; 45,0% dan

43,75%.


b. Pertumbuhan mahasiswa baru dengan daya tampung dalam 3 tahun terakhir

mengalami fluktuatif. Pertumbuhan mahasiswa baru TS-2 terhadap TS-1

mengalami peningkatan sebesar 13, 75%, sedangkan dari TS-1 terhdap TS

mengalami penurunan sebesar -1,25%.

b) Daya Tarik Program Studi

1) Minat calon mahasiswa Prodi Teknik Komputer FT Unwir mengalami peningkatan

setiap tahun. Pada TS-1 peningkatan minat calon mahasiswa sebesar 42,25% dari

TS-2. Pada TS minat calon mahasiswa meningkat sebesar 7,01% dari TS-1.

2) Tidak ada mahasiswa asing pada Prodi Teknik Komputer FT Unwir.

c) Layanan Kemahasiswan

Layanan kemahasiswaan yang disediakan oleh Fakultas Teknik Unwir untuk

seluruh mahasiswa Prodi Teknik Komputer dalam bidang:

1) Penalaran, Minat, dan Bakat

Untuk penalaran, minat dan bakat mahasiswa, pihak Fakultas Teknik Unwir

memberikan kesempatan layanan mahasiswa berupa bimbingan melalui dosen wali,

yang pengangkatannya melalui SK Dekan. Disamping itu, Guna menyalurkan minat

dan bakat mahasiswa, fakultas teknik mempunyai wadah organisasi untuk penalaran

dan keilmuan mahasiswa di tingkat fakultas dan prodi. Pada tingkat fakultas wadah

organisasi mahasiswa yaitu senat mahasiswa Fakultas Teknik Unwir. Senat

mahasiswa ini mempunyai tugas yaitu membentuk, membina, dan selalu berupaya

memberikan pengetahuan kepada mahasiswa, yaitu tentang tatacara berorganisasi

untuk mahasiswa Fakultas Teknik Unwir. Wadah organisasi mahasiswa di tingkat

prodi yaitu himpunan mahasiswa program studi. Pada prodi Teknik Komputer yaitu

Himpunan Mahasiswa Teknik Komputer (HMTK). Tujuan dari dibentuknya HMTK yaitu

sebagai media bagi mahasiswa Teknik Komputer untuk berorganisasi,

mengembangkan pola pikir, potensi, dan kepribadian yang berkaitan dengan disiplin

ilmu agar siap terjun ke industri dan masyarakat. Wadah organisasi mahasiswa di

tingkat fakultas dan prodi dibentuk melalui SK Dekan setiap kali pengurusannya.

Wadah penalaran minat dan bakat di tingkat Unwir berdiri dan ditetapkan

berdasarkan Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor : 054/SK/R.UW/IV/2016

tentang Pedoman Umum Kemahasiswaan dan Prosedur Kegiatan Kemahasiswaan

Universitas Wiralodra, mahasiswa yang ada di Unwir dibentuk sebagai wadah untuk

menyalurkan minat dan bakat mahasiswa, untuk bakat seni mahasiswa, Unwir

membentuk organisasi Bengkel Seni Kampus (Besik’s), untuk pecinta alam, Unwir

membentuk organisasi Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) melalui Wadah untuk olah

raga, Unwir membentuk organisasi olaharga. Dalam mendukung organisasi

mahasiswa dalam bernegara dan berpolitik, Unwir membentuk organisasi Majelis

Permusyaratan Mahasiswa (MPM) dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). Dibidang

keagamaan ada organisasi mahasiswa LDK (Lembaga Dakwah Kampus).

2) Bimbingan karir dan kewirausahaan

Untuk mendukung bimbingan karir untuk mahasiswa, Fakultas Teknik Unwir

mengembangkan informasi lowongan pekerjaan berupa carrier centre yang dapat

diakses secara luas melalui sistem online. Selain itu, Fakultas Teknik Unwir

mengembangkan jejaring informasi lowongan pekerjaan bekerjasama dengan

himpunan alumni. Untuk meningkatkan jiwa wirausaha mahasiswa, dialkukan dengan

memasukkan mata kuliah kewirausahaan kedalam kurikulum dan dilakukan kunjungan

lapangan ke industri – industri dengan harapan : (i) Menumbuhkan minat berwirausaha

di kalangan mahasiswa, (ii) Membangun sikap mental wirausaha yakni percaya diri,


sadar akan jati dirinya, bermotivasi untuk meraih suatu cita-cita, pantang menyerah,

mampu bekerja keras, kreatif, inovatif, berani mengambil risiko dengan perhitungan,

berperilaku pemimpin, memiliki visi ke depan, tanggap terhadap saran dan kritik, serta

memiliki kemampuan empati dan keterampilan sosial, (iii) Meningkatkan kecakapan

dan keterampilan para mahasiswa khususnya sense of business, (iv)

Menumbuhkembangkan wirausaha-wirausaha baru yang berpendidikan tinggi, (v)

Menciptakan unit bisnis baru yang berbasis ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, (vi)

Membangun jejaring bisnis antar pelaku bisnis, khususnya antara wirausaha pemula

dengan pengusaha yang sudah mapan.

3) Kesejahteraan

Fakultas Teknik Unwir membuka layanan mahasiswa berupa bimbingan

akademik dan konseling. Bimbingan akademik di setiap prodi dilaksanakan oleh Dosen

Pembimbing Akademik (Dosen Wali) yang pengangkatannya disahkan melalui SK

Dekan. Dosen pembimbing akademik membimbing maksimal 15 mahasiswa per tahun

dengan kuantitas bimbingan dan konseling maksimal 6 kali setiap semester.

Pelayanan beasiswa dilaksanakan secara terpusat pada bagian kemahasiswaan

Unwir, Fakultas Teknik hanya mengajukan alokasi penerima beasiswa dan nama calon

penerima beasiswa yang sesuai dengan alokasi dan Prosedur dan mekanisme

pengajuan beasiswa ditetapkan melalui Keputusan Rektor Universitas Wiralodra

Nomor : 131/SK/R.UW/X/2014 tentang Pedoman Bantuan Beasiswa bagi mahasiswa

Universitas Wiralodra. Beasiswa yang ada di Unwir terdiri dari Beasiswa PPA,

Beasiswa BBM, Beasiswa Bidik Misi, Beasiswa Bank Indonesia, Beasiswa Propinsi

Jabar dan beasiswa Pemda Kabupaten Indramayu serta beasiswa yang tidak mengikat

lainnya. Disamping itu terdapat KOPMA yang diperuntukan untuk kesejahteraan

mahasiswa


Indikator kinerja tambahan bidang kemahasiswaan diantaranya

1) Fakultas Teknik Unwir mempunyai program kerja untuk meningkatkan Dasar –

dasar kepemimpinan melalui Latihan Dasar Kepemimpinan Mahasiswa.

Pelatihan ini diberikan kepada mahasiswa setiap tahun akademik.

2) Keterlibatan mahasiswa dalam penelitian dosen sudah ada 2 penelitian

mahasiswa dan dosen yang sudah terpublis

3) Memberikan keleluasaan mahasiswa untuk melakukan praktikum mandiri

berkaitan dengan ide – idenya yang dibimbing oleh kepala laboratorium,

produk yang dihasilkan mahasiswa selama ini adalah Alat pendeteksi Suhu

LM35, Robot Penghindar Rintangan, Alat Pengukuran Volume Air, Alat

Pendeteksi Suhu dan Kelembaban DHTII.


Capaian kinerja mahasiswa Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir dalam

3 tahun terakhir berdasarkan program kerja yang ada dalam rencana strategi,

sebagai berikut:

Jenis Capaian Kinerja Prodi Teknik Komputer

Target Capaian Realisasi Kinerja

2018 2019 2020 2018 2019 2020

Sistem promosi mahasiswa baru yang efektif dan berbasis IT guna meningkatkan Jumlah mahasiswa baru meningkat setiap tahun

Tersedia Tersedia Tersedia Tersedia Tersedia Tersedia




2018 2019 2020 2018 2019 2020

Peningkatan jumlah proposal Program Kreativitas Mahasiswa, nasional.

0 2 Judul 3 Judul 0 0 5 judul

Pelaksanaan mabin kemahasiswaan LDK

Terlaksana Terlaksana Terlaksana Terlaksana Terlaksana Terlaksana

Pelaksanaan Mentoring keagamaan

Terlaksana Terlaksana Terlaksana Terlaksana Terlaksana Terlaksana

Meningkatkan jumlah mahasiswa yang memiliki sertifikat kompetensi nasional

0 10% 20% 0 0 0

Meningkatan aktivitas laboratorium dan studio informatika dalam kegiatan pelatihan untuk kompetensi mahasiswa

Lab. Jaringan Komputer

Lab. Komputer

dan Jaringan

serta Lab. Elektro

dan Instrumen

tasi

Peningkatan kuantitas Lab. Komputer dan Jaringan serta Lab. Elektro dan Instrumentasi

Lab. Komputer

dan Jaringan

Lab. Komputer dan Jaringan serta Lab. Elektro dan Instrumentasi

Lab. Komputer dan Jaringan serta Lab. Elektro dan Instrumentasi

Mendorong mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan berbahasa asing dengan indeks standar yang telah ditentukan.

Niali 450 Toefl

Niali 450 Toefl

Niali 450 Toefl

Niali 450 Toefl

Niali 450 Toefl

Niali 450 Toefl

Mengoptimalkan fungsi dan peran pembimbing akademik (PA) dan skripsi

Jumlah bimbingan min 10 kali

Jumlah bimbingan min 10

kali

Jumlah bimbingan min 10

kali




Meningkatkan jumlah mahasiswa peserta magang kerja/Kerja Praktik

Semua mahasis

wa

Semua mahasis

wa

Semua mahasisw

a

Semua mahasis

wa

Semua mahasis

wa

Semua mahasis

wa

Pembuatan sistem layanan akademik dan kemahasiswa berbasis IT

Tersedia Tersedia Tersedia Tersedia Tersedia Tersedia

7. Penjaminan Mutu Mahasiswa

Implementasi sistem penjaminan mutu di UPPS terhadap standar mahasiswa

sudah ditetapkan melalui Peraturan dan Keputusan Rektor. Dalam pelaksanaan siklus

PPEPP Standar mahasiswa, baru terlaksana pada tahapan Penetapan dan

Pelaksanaan. Tahap Penetapan Standar mahasiswa, yaitu Peraturan dan Keputusan

Rektor tentang kemahasiswaan. Pada Tahap pelaksanaan standar mahasiswa, yaitu

telah melaksanakan semua standar mahasiswa yang sudah ditetapkan.


Pengukuran kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan mahasiswa Prodi Teknik

Komputer Fakultas Teknik Unwir melalui prosedur :

a. Kuesioner kepuasan mahasiswa terhadap layanan mahasiswa prodi harus dibuat

secara (1) sahih, (2) andal, (3) mudah digunakan. Analisis pengukuran kepuasan

menggunakan model SERVQUAL yang mengacu pada perbandingan dua faktor

utama, yaitu persepsi mahasiswa atas layanan yang nyata mereka terima dengan

layanan yang sesungguhnya mereka harapkan.

b. Indikator kepuasan layanan kemahasiswaan meliputi layanan konseling, minat dan

bakat, soft skill dan beasiswa


c. Pelaksanaan pengukuran kepuasan dilakukan secara berkala setiap semester.

Review pelaksanaan pengukuran kepuasan layanan prodi dilaksanakan melalui

rapat yang dihadiri oleh Dekan, Wakil Dekan dan Ketua Prodi, Senat Mahasiswa

dan Hima Teknik Komputer

Hasil kepuasan mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan pada Program

Studi Teknik Komputer serta tindak lanjut yang dilakukan UPPS/prodi, sebagai berikut:

No. Bidang Layanan Indeks/Rasio

(%) Kriteria Tindak Lanjut oleh UPPS/PS

1 Konseling 69,51 Puas Meningkatkan intensitas bimbingan

konseling.

2 Minat dan bakat 63,67 Puas 1. Mendorong mahasiswa agar terus

aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler;

2. Meningkatkan kegiatan organisasi

ekstrakurikuler mahasiswa.

3 Soft skil 67,00 Puas 1. Meningkatkan pelatihan soft skill

terutama pelatihan tentang

kewirausahaan

2. Melakukan sosialisasi dan

mendorong mahasiswa untuk

mengikuti Program Kreatifitas

Mahasiswa (PKM)

4 Beasiswa 70,79 Puas Meningkatkan sosialisasi tentang

beasiswa

9. Simpulan dan Hasil Tindak Lanjut

Rasio jumlah pendaftar dengan mahasiswa dan pertumbuhan mahasiswa

Fakultas Teknik dan prodi Teknik Komputer Unwir relatif meningkat setiap tahun.

Belum ada mahasiswa asing atau pertukuran mahasiswa di Fakultas Teknik Unwir.

Layanan mahasiswa seperti bimbingan akademik dan konseling, penalaran, minat dan

bakat, serta beasiswa berjalan dengan baik. Belum ada layanan kesehatan mahasiswa

seperti asuransi maupun klinik di Unwir. Strategi yang dilakukan oleh Unwir. Fakultas

Teknik dan prodi Teknik Komputer untuk memperbaiki dan meningkatkan input

mahasiswa serta layanan mahasiswa sebagai berikut:

1) Sosialisasi Fakultas Teknik dan prodi Teknik Komputer Unwir ke beberapa

SMA/SMK/sederajat di Wilayah III Cirebon

2) Sosialisasi PMB Fakultas Teknik dan prodi Teknik Komputer Unwir melalui media

cetak (brosur dan spanduk) dan internet (website dan media sosial)

3) Mengadakan olimpiade fisika sebagai branding Fakultas Teknik dan prodi Teknik

Komputer Unwir.

4) Menjalin kerjasama dengan lembaga/industri dalam pelatihan hard skill dan soft

skill.

5) Penerimaan mahasiswa baru secara online agar memudahkan calon pendaftar.

6) Menjalin kerjasama sponsorship setiap kegiatan mahasiswa

7) Membuat program asuransi mahasiswa dan kerjasama dengan lembaga

pelayanan kesehatan terdekat.

8) Meningkatkan standar input mahasiswa.

9) Meningkatkan standar kompetensi lulusan.

10) Meningkatkan kegiatan PkM dan pelibatan mahasiswa di dalamnya.

11) Meningkatkan produk/jasa yang bermanfaat untuk masyarakat


12) Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir mendapatkan peringkat akreditasi

Amat Baik.

C.4. Sumber Daya Manusia

1. Latar Belakang

Sumber daya manusia merupakan komponen utama untuk mensukseskan

program-program pendidikan di perguruan tinggi dalam rangka merealisasikan visi dan

misinya. Perguruan tinggi harus memiliki sistem pengelolaan sumber daya manusia

yang lengkap sesuai dengan kebutuhan perencanaan dan pengembangan. Mengingat

perannya yang sentral dalam pendidikan tinggi maka sumber daya manusia harus

dikelola dan selalu ditingkatkan kualifikasinya baik dari aspek akademis yang

merupakan tuntutan profesional, maupun dari sisi kualitas kepribadian yang sangat

dibutuhkan dalam pelayanan kepada mahasiswa sebagai pihak yang dilayani.

Tujuan Fakultas Teknik Unwir 2019-2023 dalam bidang SDM adalah

mengembangkan SDM yang unggul dan kompetitif di lingkungan Fakultas dan Prodi.

Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama

mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu. pengetahuan,

teknologi melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dengan

demikian tugas pokok dosen adalah merencanakan dan melaksanakan proses

pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan pembimbingan dan pelatihan,

serta melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Dalam konteks

hubungan input-proses-output pada sistem pendidikan tinggi, dosen dan tenaga

kependidikan merupakan sumberdaya manusia yang penting tugas dan perannya

dalam menjalankan proses pada sistem tersebut. Agar dosen dan tenaga kependidikan

dapat melaksanakan tugas dengan baik diperlukan standar dosen dan tenaga

kependidikan yang semakin baik. Untuk mewujudkan visi Fakultas Teknik Universitas

Wiralodra yakni Pada Tahun2022, menjadi Fakultas yang unggul dan kompetitif dalam

ilmu pengetahuan dan teknologi yang dilandasi nilai-nilai ketuhanan, kebangsaan, dan

kearifan lokal di Wilayah Sub Regional. Kriteria minimal tentang kualifikasi dan

kompetensi dosen dan tenaga kependidikan untuk menyelenggarakan pendidikan

dalam rangka pemenuhan capaian pembelajaran lulusan merupakan standar dosen

dan tenaga kependidikan.

Arah kebijakan dalam bidang SDM adalah diarahkan pada terpenuhinya tenaga

dosen pada seluruh prodi sesuai dengan rasio ideal dosen mahasiswa,

pengembangan karier dosen baik melalui peningkatan pendidikan Doktoral,

peningkatan jabatan fungsional pada setiap dosen, serta sertifikasi dosen, pelatihan

serta pengembangan kemampuan dan karier karyawan yang diikuti anggaran yang

memadai. Strategi yang dilakukan FakultasTeknik Unwir untuk mencapai tujuan di

bidang SDM adalah Memanfaatkan Beasiswa Studi DN dan LN untuk meningkatkan

kualifikasi dosen, Mendorong dosen agar melaksanakan studi lanjut dan memfasilitasi

untuk mengikuti kursus bahasa asing, Sistem perekrutan dosen dan tenaga

kependidikan dilakukan berdasarkan rasio dosen, tenaga kependidikan dan

mahasiswa, Dosen memiliki sertifikat pendidik dan sertifikat kompetensi sesuai bidang

keilmuan, Mendorong dosen agar melakukan kegiatan pengurusan kenaikan pangkat

berdasarkan monitoring ditingkat universitas, dan mengikutsertakan tenaga

kependidikan mengikuti pelatihan untuk meningkatkan pelayanan kepada dosen dan

mahasiswa.


2. Kebijakan

Kebijakan sumber daya manusia yang dimiliki Unwir, sebagai berikut:

a) Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 001/PER/YWI/X/2018 Tentang


b) Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 610.1/PER/YWI/I/2015 tentang

Kepegawaian Universitas Wiralodra;

c) Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 610.2/PER/YWI/I/2015 tentang

Susunan Organisasi dan Tata Kerja Universitas Wiralodra;

d) Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 089.a/SK/R.UW/IX/2017 Tentang


e) Keputusan Dekan Fakultas Teknik Universitas Wiralodra Nomor

384.a/K/FT.UW/IX/ 2019 Tentang Standar Pendidikan Fakultas Teknik


f) Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 089.b/SK/R.UW/IX/2017 Tentang

Standar Penelitian Universitas Wiralodra

g) Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 089.c/SK/R.UW/IX/2017 Tentang

Standar Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Wiralodra

h) Rencana Strategis (Renstra) Universitas Wiralodra Tahun 2018-2022

i) Rencana Strategi (Renstra) Fakultas Teknik Unwir Tahun 2019-2023.

j) Rencana Strategi (Renstra) Program Studi Teknik Komputer Fakultas Teknik

Unwir Tahun 2019-2023.


Strategi yang dilakukan oleh Fakultas Teknik Unwir untuk mencapai standar yang

telah ditetapkan, sebagai berikut:

a. Mendorong dan membuka kesempatan seluas-luasnya bagi dosen dan tenaga

kependidikan untuk melanjutkan pendidikan hingga jenjang doktor melalui

program beasiswa internal maupun eksternal;

b. Sistem perekrutan dosen dan tenaga kependidikan dilakukan berdasarkan rasio

dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa;

c. Menyelenggarakan pelatihan secara periodik bagi dosen dan tenaga

kependidikan untuk peningkatan kompetensi yang dibutuhkan;

d. Mendorong dosen memiliki sertifikat pendidik dan sertifikat kompetensi sesuai

bidang keilmuan

e. Mendorong dosen agar meningkatkan jabatan fungsional akademik.

f. Melaksanakan pelatihan penulisan penelitian ataupun pengabdian kepada dosen-

dosen tetap;

g. Mengikutsertakan tenaga kependidikan mengikuti pelatihan untuk meningkatkan

pelayanan kepada dosen dan mahasiswa.;



Strategi Pencapaian

Standar

Sumber

Daya

Mekanisme

Kontrol

Dosen sebagai Pendidik

a) Dosen wajib memiliki

kualifikasi akademik dan

kompetensi pendidik, serta

memiliki kemampuan untuk

menyelenggarakan

pendidikan dalam rangka

pemenuhan capaian

pembelajaran lulusan

Mendorong dosen ikut

pelatihan – pelatihan yang

mendukung kompetensi

dosen seperti seminar,

workshop, pelatihan Pekerti

dan Applied Approach

Penyusunan buku ajar dan

RPS

Dosen

Anggaran

Mengontrol pada

sistem sister




Strategi Pencapaian

Standar

Sumber

Daya

Mekanisme

Kontrol

b) Dosen program sarjana

harus berkualifikasi


lulusan magister (S2) atau

magister terapan

dinyatakan dengan ijazah

yang relevan dengan

program studi.

Semua dosen di Fakultas

Teknik Universitas Wiralodra

sudah memenuhi standar

yang ditetapkan yaitu

serendah rendah nya

berkualifikasi magister (S2)


kesempatan seluas-luasnya

bagi dosen untuk

melanjutkan pendidikan

hingga jenjang doktor

melalui program beasiswa

Dosen

Sumber

daya

pembiayaa

n internal

Beasiswa

Mengontrol

melalui data

PD Dikti

Laporan

Kemajuan

perkuliahan

untuk dosen

strudi lanjut S3

c) Kompetensi dosen

dinyatakan dengan

sertifikat dosen, dan/atau

sertifikat profesi.

Mendorong dosen untuk

mengikuti sertifikasi dosen

dan sertfikat profesi serta

Jabatan Fungsional

Dosen Mengontrol pada

sistem sister

d) Jumlah dosen tetap untuk

setiap program studi. paling

sedikit 6 (enam) orang

Fakultas Teknik sudah

melampau standar, yaitu 7

dosen Teknik Komputer

Dosen Mengontrol

melalui data PD

Dikti

e) Nisbah dosen dan

mahasiswa

Rasio Dosen : Mahasiswa

melampau standar

Melakukan Rekruitmen

Dosen

Dosen

Mahasiswa

Mengontrol

melalui data PD

Dikti

f) Dosen tetap wajib

melaksanakan tridharma

perguruan tinggi

Melaksanakan sosialisasi

dan pelatihan tentang

tridharma PT

Dosen

Pimpinan

LPPM

Mengontrol pada

sistem sister dan

Laporan LKD

Dosen Sebagai Peneliti

a) Dosen melakukan

penelitian yang dibiayai

oleh Internal

Mengadakan Sosialisasi RIP

dan Renstra Penelitian ke

semua dosen di Unwir

Dosen

Anggaran

Mengontrol pada

sistem sister dan

Laporan LKD

b) Dosen melakukan penelitian

yang dibiayai oleh pihak luar

Melakukan pelatihan untuk

mengkaji topik-topik yang

dibiayai oleh pihak luar

Dosen

Anggaran

Mengontrol pada

sistem sister dan

Laporan LKD

c) Dosen merencanakan

usulan penelitian yang

berasal dari penelitian

internal dan eksternal

Mendorong Dosen

menyusun proposal

penelitian setiap tahun

Dosen

Anggaran

Mengontrol pada

sistem sister dan

Laporan LKD

d) Dosen melaporkan hasil

penelitian internal dan

Eksternal

Mendorong Dosen

menyusun laporan penelitian

Dosen

Anggaran

Mengontrol pada

sistem sister dan

Laporan LKD

Dosen sebagai pelaksana PkM

a) Dosen melakukan

pengabdian kepada

masyarakat

Mendorong Dosen

menyusun proposal

Pengabdian setiap tahun

Dosen

Anggaran

Mengontrol pada

sistem sister dan

Laporan LKD

b) Dosen merencanakan

usulan pengabdian kepada

masyarakat

Melakukan pelatihan

penyusunan proposal yang

dibiayai eksternal

Dosen

Anggaran

Mengontrol pada

sistem sister dan

Laporan LKD

c) Dosen melaporkan hasil

pengabdian kepada

masyarakat

Mendorong Dosen

menyusun laporan

Pengabdian

Dosen

Anggaran

Mengontrol pada

sistem sister dan

Laporan LKD




Strategi Pencapaian

Standar

Sumber

Daya

Mekanisme

Kontrol

Tenaga Kependidikan

a) Tenaga kependidikan



lulusan program diploma 3

(tiga) yang dinyatakan

dengan ijazah sesuai

dengan kualifikasi tugas

pokok dan fungsinya.

Semua Tenaga

Kependidikan di Fakultas

Teknik sudah memenuhi

bahkan melampaui standar

dengan adanya tenaga

kependidikan yang sarjana

Tenaga

kependidikan

Beasiswa

internal

Mengontrol

melalui data

kepegawaian

Universitas

b) Tenaga administrasi



SMA atau sederajat.

Semua Tenaga administratif

di Fakultas Teknik sudah

memenuhi standar

Tenaga

administratif

Mengontrol

melalui data

kepegawaian

Universitas

c) Tenaga kependidikan

yang memerlukan keahlian

khusus wajib memiliki

sertifikat kompetensi sesuai

dengan bidang tugas dan

keahliannya

Menyelenggarakan

pelatihan secara periodik

bagi tenaga kependidikan

untuk peningkatan

kompetensi yang dibutuhkan

Tenaga

kependidik

an

Anggaran

Mengontrol

melalui data

kepegawaian

Universitas


a) Profil Dosen

1). Kecukupan dosen

a. Jumlah dosen tetap perguruan tinggi yang yang ditugaskan sebagai pengampu

mata kuliah di program studi teknik komputer sebanyak 14 dosen. Sebanyak 7

dosen diantaranya adalah mengampu mata kuliah wajib universitas dan fakultas

teknik dengan latar belakang pendidikan magister dan doktor serta latar belakang

keilmuan sesuai dengan mata kuliah yang diampunya. Jumlah sks mata kuliah

wajib universitas dan fakultas teknik sebanyak 29 sks dengan jumlah rombel

pada saat ini adalah 1 rombel/per semester, maka dengan demikian sangat

cukup dan sangat memadai serta ideal.

b. Jumlah Dosen Tetap Program Studi (DTPS) yang dimiliki oleh Prodi Teknik

komputer sebanyak 7 DTPS dan sangat memenuhi kecukupan dosen minimal

dengan minimal latar belakang pendidikan seluruh DTPS Magister (S2). Latar

belakang keilmuan DTPS sesuai dengan bidang keilmuan dan kompetensi Prodi

Teknik Komputer serta sesuai dengan mata kuliah yang diampunya. Dalam

kurikulum teknik komputer fakultas teknik universitas wiralodra jumlah sks mata

kuliah yang sesuai dengan kompetensi Prodi Teknik komputer sebanyak 105 sks,

dengan demikian beban dosen rata – rata 7 – 8 sks/semester, sehingga

memenuhi dan mencukupi serta ideal.

2). Masih belum ada atau 0% DTPS di Prodi Teknik Komputer dengan latar belakang

pendidikan Doktor (S3)..

3). Sampai saat ini Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir baru memiliki 1

DTPS yang memiliki sertifikat pendidik profesional dengan persentase 14,29% dari

seluruh DTPS. Seluruh DTPS Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir belum

ada yang memiliki sertifikat kompetensi/profesi/industri.


4). Prodi Teknik Komputer belum memiliki DTPS dengan jabatan akademik lektor

kepala atau guru besar. Prodi Teknik Komputer baru memiliki 1 DTPS dengan

jabatan akademik Lektor dan 5 DTPS dengan jabatan akademik Asisten Ahli.

5). Beban kerja dosen tetap

a. Rasio jumlah mahasiswa aktif Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir

dengan DTPS yaitu sebesar 1 : 13,5. Rasio ini sangat baik untuk program studi

dengan bidang keilmuan eksak.

b. Masih Belum ada penugasan DTPS Teknik komputer sebagai pembimbing

utama Tugas Akhir/Skripsi, karena Prodi Teknik Komputer baru berdiri tahun

2017 atau baru beroperasi sekitar 3 tahun. Demikian juga penugasan DTPS

Teknik komputer sebagai pembimbing utama Tugas Akhir/Skripsi pada prodi lain

di lingkungan Universitas Wiralodra

c. Ekuivalensi Rata-rata Waktu Mengajar Penuh (EWMP) DTPS Teknik Komputer

sebesar 12,65 SKS per semester. Jika dibandingkan dengan Berdasarkan

Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 37 tahun 2009, maka EWMP DTPS sudah

memenuhi beban kerja minimal dosen yaitu sebesar 12 SKS per semester.

6). Tidak ada Dosen Tidak Tetap (DTT) yang terlibat dalam proses pembelajaran di

Prodi Teknik Komputer.

7). Tidak ada dosen dari industri/praktisi dalam proses pembelajaran di Prodi Teknik

Komputer Fakultas Teknik Unwir.

b) Kinerja Dosen

1). Terdapat 11 (sebelas) bukti pengakuan/rekognisi dari lembaga/pemerintah atas

kepakaran/prestasi/ kinerja terhadap 6 (enam) DTPS Teknik Komputer., yaitu

terdiri dari 4 (empat) bidang keahlian, yaitu teknik informatika, Sistem informatika,

Teknik Elektro dan Fisika Instrumen

2). Penelitian DTPS Prodi Teknik Komputer dalam 3 tahun terakhir sebanyak 27

penelitian. Rata-rata setiap DTPS Prodi Teknik Komputer melakukan penelitian

setiap tahunnya. Artinya, sudah 128,57% DTPS yang melaksanakan penelitian per

tahun. Dana pembiayaan penelitian DTPS dari perguruan tinggi dan lembaga di

luar perguruan tinggi, seperti Hibah DIKTI. Rata-Rata penelitian DTPS dalam 3

tahun terakhir sebanyak 9 penelitian per tahun

3). Pengabdian kepada Masyarkat (PkM) DTPS Teknik Komputer dalam 3 tahun

terakhir sebanyak 6 PkM. Rata-rata kegiatan PkM program studi yang dilakukan

DTPS sebanyak 2 kegiatan PkM/tahun. Jika diprosentasikan berdasarkan jumlah

DTPS, maka sebesar 28,57% DTPS yang melaksanakan kegiatan PkM per tahun.

Kegiatan PkM DTPS yang dibiayai oleh perguruan tinggi sebanyak 4 (empat) PkM

dan Sebanyak 2 (dua) kegiatan PkM DTPS dibiayai oleh lembaga dalam negeri

(diluar Perguruan Tinggi) melalui kerjasama, yaitu Dinas Koperasi, Perindustrian

dan Perdagangan Kabupaten Indramayu.

4. Publikasi ilmiah yang dihasilkan DTPS Teknik Komputer dalam 3 tahun terakhir

sebanyak 26 publikasi yang terdiri dari 3 (tiga) Jurnal penelitian internasional

bereputasi, 3 (tiga) Jurnal penelitian nasional terakreditasi dan sisanya 20

terpublikasi pada jurnal nasional terakreditasi. Rata-Rata publikasi ilmiah DTPS

dalam 3 tahun terakhir sebanyak 8- 9 publikasi per tahun.

5. Dalam 3 tahun terakhir Terdapat 24 sitasi terhadap 7 (tujuh) artikel DTPS Teknik

Komputer. Sitasi tertinggi terdapat pada 1 (satu) artikel sebanyak 16 (enambelas)

sitasi atau 66,67% dari total sitasi, kemudian 1 (satu) artikel lagi di sitasi sebanyak

3 (tiga) sitasi atau 12,5% dari totalsitas , serta masing – masing 1(satu) sitasi atau

4,17% dari total sitasi terhadap 5 artikel.


6. Produk/jasa yang dihasilkan oleh DTPS Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir

yang diadopsi oleh industri/masyarakat dalam 3 tahun terakhir, sebanyak 1(satu)

produk, yaitu Bel Sekolah Otomatis berbasis arduino-uno, yang diadopsi dan

dimanfaatkan oleh SD Negeri Sarapati Kab. Indramayu.Meskipun baru 1 produk

yang diadopsi masyarakat, namun menjadi kebanggaan tersendiri bagi prodi teknik

komputer yang baru beroperasi 3 tahun dan akan terus ditingkatkan.

7. Luaran penelitian/PkM yang dihasilkan DTPS Teknik Komputer dalam 3 tahun

terakhir, yaitu 5 (lima) Hak Kekayaan Intelektual (HKI) berupa Hak Cipta Buku yang

berkaitan dengan kompetensi Teknik Komputer, artinya prodiktivitas dosen tetap

selama 3 tahun dalam menghasilkan HKI cukup besar, yaitu 71,43%; 2 (dua)

produk teknologi tepat guna, yaitu Catu Daya Digital dan satu lagi Bel Sekolah

Otomatis berbasis arduino-uno yang sudah diadopsi oleh masyarakat; 7 (tujuh)

Buku ber-ISBN,artinya setiap DTPS teknik komputer menghasilkan 1(satu) buku

ber-ISBN. Hal ini menjadi produktivitas yang bagus untuk prodi yang baru 3(tiga)

tahun beroperasi dan akan terus ditingkatkan

c) Pengembangan Dosen

Arah kebijakan pengembangan dosen Fakultas Teknik Unwir sesuai dengan

Renstra Unwir 2019-2023 yaitu diarahkan pada terpenuhinya tenaga dosen pada

seluruh prodi sesuai dengan rasio ideal dosen mahasiswa, pengembangan karier

dosen baik melalui peningkatan pendidikan Doktoral, peningkatan jabatan fungsional

pada setiap dosen, serta sertifikasi dosen, pelatihan serta pengembangan kemampuan

dan karier karyawan yang diikuti anggaran yang memadai serta mendorong untuk

mendapatkan beasiswa eksternal untuk pengingkatan pendidikan dosen.

d) Tenaga Kependidikan

Tenaga kependidikan yang ada di Fakultas Teknik Unwir dirasakan cukup untuk

melayani sivitas akademika program studi yang ada di Fakultas Teknik Unwir.

Kualifikasi pendidikan dan keahlian tenaga kependidikan di Fakultas Teknik sudah

sesuai dengan jenis pekerjaan. Pada pekerjaan administrasi, Fakultas Teknik Unwir

memiliki 4 tenaga kependidikan dengan latar belakang pendidikan S1 : 2 orang, D3 : 1

orang, dan SMA: 1 orang serta Peramu kantor 1 orang SMA. Fakultas Teknik Unwir

mempunyai 2 pustakawan dengan latar belakang pendidikan Sarjana 1 orang dan 1

orang Diploma (D2) perpustakaan. Untuk operator laboratorium teknik sipil sebanyak 2

orang dengan latar belakang S1 teknik sipil. Sedangkan, operator laboratorium

komputer sebanyak 2 orang dengan latar belakang pendidikan S1. Berikut ini data

tenaga kependidikan yang ada di Fakultas Teknik Unwir:

No Pekerjaan Jenjang Pendidikan

Keterangan S1 D3 D2 SMA/K

1. Administrasi :

2 1 - 2

UPPS Fakultas Teknik

Ka. Tata Usaha

Kasubag Akademik dan Kemahasiswaan

Kasubag Umum

Bendahara

Peramu Kantor

2. Pustakawan 1 - 1 - Perpustakaan Fakultas Teknik

3. Operator Laboratorium

2 - - - Laboratorium PS Tek Sipil

2 - - -

Laboratorium PS Teknik Komputer

Lab. Komputer dan Jaringan

Lab. Elektronika dan Instrumentasi

Total 3 1 1 2



Agar tujuan mempunyai SDM yang unggul dan kompetitif, Fakultas Teknik Unwir

menetapkan indikator tambahan yaitu peningkatan kompetensi dosen dan tenaga

kependidikan melalui keikut sertaan pada pelatihan, seminar, dan workshop baik di

wilayah lokal, regional maupun nasional. Dosen dan tenaga kependidikan yang

mengikuti pelatihan, seminar, dan workshop wajib membuat laporan pertanggung

jawaban serta keahlian dan kompetensi yang didapat digunakan untuk kepentingan

UPPS dan program studi. Kegiatan pelatihan, seminar, dan workshop yang diikuti oleh

dosen dan tenaga kependidikan, akan dimonitoring dan dikaji manfaatnya serta

dianalisis untuk perbaikan selanjutnya.


Capaian kinerja bidang SDM Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir

dalam 3 tahun terakhir berdasarkan program kerja yang ada dalam rencana strategi,

sebagai berikut:

Standar Pendidikan

tinggi Universitas

Wiralodra

Jenis Capaian


Komputer

Unit Target Capaian Realisasi Kinerja

Dosen sebagai Pendidik 2018 2019 2020 2018 2019 2020

a) Dosen memiliki

kualifikasi akademik

dan kompetensi

pendidik

Pelatihan Pekerti

Applied Approach

Penyusunan RPS

Penyusunan buku

ajar ber-ISBN

DTPS

DTPS

%

buku

2

1

100

10

2

1

100

10

2

1

100

15

1

1

100

0

0

0

100

0

2

1

100

7

b) Dosen harus

berkualifikasi

akademik paling

rendah lulusan

magister (S2)

Dosen berkualifikasi

di bawah magister

(S2)

Dosen berkualifikasi

magister (S2)

DT

%

0

100

0

100

0

100

0

100

0

100

0

100

c) Kompetensi dosen

dinyatakan dengan

sertifikat dosen,

sertifikat profesi.

Dosen memiliki

sertifikasi dosen

Dosen Jabfung AA

Dosen Jabfung

Lektor

%

%

%

14,29

28,57

0

28,57

85,71

14,29

57,14

71,43

28,57

14,29

28,57

0

14,29

85,71

14,29

28,57

85,71

14,29

d) Jumlah DTPS setiap

program studi.

minimal 6 dosen

Dosen Teknik

Komputer

DTPS

6 7 7 6 7 7

e) Nisbah dosen dan

mahasiswa

Rasio Dosen :

Mahasiswa

Rekruitmen Dosen

baru

Rasio

Dosen

1 : 15

0

1 : 17

2

1 : 16

0

1 : 20

0

1 : 20

1

1 : 20

0


a) Dosen melakukan

penelitian yang

dibiayai mandiri

Penelitian dosen DTPS 10 10 10 8 7 9

b) Dosen melakukan

penelitian yang

dibiayai oleh eksternal

Penelitian dosen DTPS 5 5 5 0 0 3

c) Dosen merencanakan

usulan penelitian

Proposal penelitian

dosen

Propo

sal

15 15 15 8 7 12


Standar Pendidikan

tinggi Universitas

Wiralodra

Jenis Capaian


Komputer

Unit Target Capaian Realisasi Kinerja

d) Dosen melaporkan

hasil penelitian

internal dan Eksternal

Hasil penelitian

Dosen

Publis

penelit

ian

15 15 15 8 7 12


a) Dosen merencanakan

usulan pengabdian

kepada masyarakat

Proposal Pengabdian

dosen

DTPS 2 5 7 1 1 4

b) Dosen melaporkan

hasil pengabdian

kepada masyarakat

Hasil Pengabdian

dosen

DTPS 2 5 7 1 1 4

Tenaga Kependidikan

Tendik memiliki

kualifikasi minimal D3

dan sesuai dengan

kualifikasi tupoksinya.

Kualifikasi Tendik di

bawah D3

Kualifikasi Tendik D3

Kualifikasi Tendik S1

%

%

%

0

33.3

66,7

0

33,3

66,7

0

33,3

66,7

0

33,3

66,7

0

33,3

66,7

0

33,3

66,7

7. Penjaminan Mutu

Fakultas Teknik Unwir memerlukan sistem pengelolaan SDM yang sesuai

dengan kebutuhan perencanaan dan pengembangan serta adanya penjaminan mutu.

Fakultas Teknik Unwir memiliki standar dan manual mutu SDM yang sesuai dengan

siklus manajemen mutu meliputi : penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian,

dan perbaikan berkelanjutan (PPEPP).

a) Penetapan Standar, sudah ditetapkannya berbagai peraturan dan standar SDM

pada tingkat universitas

b) Pelaksanaan Standar, dosen pada umumnya bekerja di program studi, sedangkan

tenaga kependidikan ada yang bekerja di Fakultas Teknik. Keseluruhan unit

tersebut, sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing di dalam struktur

organisasi Fakultas Teknik melakukan langkah-langkah untuk pemenuhan Standar

yang berkaiatan dengan SDM diatas.

c) Evaluasi Standar, Fakultas Teknik Unwir belum melakukan evaluasi terhadap

standar pengelolaan sumberdaya manusia.

d) Pengendalian, dan perbaikan berkelanjutan standar. Dari evaluasi pelaksanaan

standar seharusnya Fakultas Teknik Unwir melakukan Pengendalian, dan perbaikan

berkelanjutan standar terhadap standar yang berkaiatan dengan pengelolaan

sumberdaya manusia, namun pada saat ini Fakultas Teknik belum melakukan

proses Pengendalian, dan perbaikan berkelanjutan standar dalam siklus PPEPP.


Kuesioner kepuasan DTPS dan tenaga kependidikan terhadap layanan

pengelolaan dan pengembangan SDM Fakultas Teknik Unwir harus dibuat secara (1)

sahih, (2) andal, (3) mudah digunakan. Analisis pengukuran kepuasan menggunakan

model SERVQUAL yang mengacu pada perbandingan dua faktor utama, yaitu

persepsi DTPS dan tenaga kependidikan atas layanan yang nyata mereka terima

dengan layanan yang sesungguhnya mereka harapkan. Indikator kepuasan terhadap

layanan pengelolaan dan pengembangan SDM untuk DTPS, meliputi : sistem

pengelolaan SDM, pengembangan kompetensi, pengembangan karir/jabatan,

penelitian dan karya ilmiah, PkM, tugas tambahan, kesejahteraan dan sistem rewards,


kebutuhan kesehatan dan kebugaran, serta kebutuhan sosial dan keagamaan.

Sedangkan, untuk tenaga kependidikan indikator kepuasan meliputi : sistem

pengelolaan SDM, pengembangan kompetensi, pengembangan karir/jabatan, tugas

tambahan, kesejahteraan dan sistem rewards, kebutuhan kesehatan dan kebugaran,

serta kebutuhan sosial dan keagamaan. Hasil kepuasan DTPS dan tenaga

kependidikan terhadap layanan kpengelolaan dan pengembangan SDM serta tindak

lanjut yang dilakukan oleh UPPS/prodi, sebagai berikut:

No. Pemangku

Kepentingan

Indeks/Rasio

(%) Kriteria Tindak Lanjut oleh UPPS/PS

1 DTPS 70,21 Puas 1. Meningkatkan bantuan biaya studi

lanjut DTPS;

3. Meningkatkan dana penelitian

mandiri;

4. Meningkatkan dana penelitian dari

eksternal;

5. Memfasilitasi DTPS untuk

memperoleh hibah dana

penelitian/PkM;

6. Mengusulkan program tabungan

haji;

7. Mengusulkan pogram BPJS

ketenagakerjaan

2 Tenaga

kependidikan

69,84 Puas 1. Mengusulkan bantuan biaya

pendidikan studi lanjut tendik;

2. Mengusulkan dana pensiun tendik;

3. Mengusulkan pogram BPJS

ketenagakerjaan

9. Simpulan Hasil Evaluasi serta Tindak Lanjut

Dari uraian diatas diketahui bahwa Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik sudah

memenuhi standar yang berkaiatan dengan sumber daya manusia yang sudah

ditetapkan oleh perguruan tinggi Universitas Wiralodra, namun masih ada beberapa

kelemahan dalam pengelolan dan pengembangan SDM di Prodi Teknik Komputer

Fakultas Teknik Unwir. Kelemahan tersebut antara lain:

1. Belum ada DTPS dengan latar belakang pendidikan Doktor (S3) yang linier dengan

bidang keilmuan;

2. Prosentase DTPS yang memiliki sertifikat pendidikan profesional masih sangat kecil;

3. Prosentase DTPS yang memiliki jabatan akademik minimal Lektor masih sangat

kecil;

4. Prosentase DTPS yang melaksanan PkM masih kurang;

Hal tersebut merupakan masalah yang harus diperbaiki oleh pimpinan UPPS Unwir

ke depan. Rencana strategi perbaikan dan pengembangan yang akan dilakukan oleh

UPPS Fakultas Teknik Unwir untuk memperbaiki masalah tersebut antara lain:

1. Mendorong DTPS untuk melanjutkan studi ke jenjang S3 melalui program beasiswa;

2. Memberikan bantuan pendidikan bagi DTPS yang melanjutkan studi ke jenjang S3;

3. Sosialiasi SISTER agar memotivasi dosen mendapatkan sertifikat pendidik

profesional dan meningkatkan jabatan akademik;

4. Membagi dengan adil dan proposional beban studi pendidikan (mata kuliah) untuk

DTPS;

5. Menjalin kerjasama dengan industri;


6. Mendorong agar DTPS mengajuan HKI atas karya dan kinerjanya;

7. Mendorong agar dosen memanfaatkan kerjasama dan melaksanakan PkM minimal

1 kali per semester;

8. Menjalin kerjasama dengan publikasi ilmiah dengan pengelolaa jurnal nasional dan

internasional;

9. Mendorong DTPS mengikuti seminar nasional dan internasional;

10. Bekerjasama dengan lembaga lain untuk menyelenggarakan Pagelaran/ pameran/

presentasi/publikasi ilmiah DTPS;

11. Akreditasi jurnal TEKNOKOM;

12. Mendorong DTPS untuk melaksanakan inovasi teknologi tepat guna untuk

masyarakat/ industri;

13. Mendorong agar DTPS membuat buku ajar.

C.5. Keuangan, Sarana, dan Prasarana

1. Latar Belakang

Dalam penyelenggaraan pendidikan masalah keuangan, sarana, dan prasarana

merupakan potensi yang sangat menentukan dan merupakan bagian yang tak

terpisahkan dalam proses pendidikan. Komponen keuangan, sarana, dan prasarana

pada program studi merupakan komponen produksi konsumtif yang menentukan

terlaksananya kegiatan-kegiatan proses belajar mengajar. Dengan kata lain setiap

kegiatan yang dilakukan program studi memerlukan biaya atau dana serta penggunaan

sarana dan prasarana. Oleh karena itu, dibutuhkan pengelolaan keuangan, sarana,

dan prasarana pendidikan pada Fakultas Teknik Unwir. Tujuan dari pengelolaan

keuangan, sarana, dan prasarana Fakultas Teknik Unwir adalah:

1. Untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi penggunaan keuangan fakultas dan

prodi;

2. Untuk meningkatkan akuntabilitas dan transparansi keuangan fakultas dan prodi;

3. Untuk meminimalkan penyalahgunaan anggaran fakultas dan prodi;

4. Untuk mengupayakan pengadaan sarana dan prasarana pendidikan melalui sistem

perencanaan dan pengadaan yang efektif dan efisien;

5. Untuk mengupayakan pemakaian sarana dan prasarana secara tepat dan efisien;

6. Untuk mengupayakan pemeliharaan sarana dan prasarana, sehingga

keberadaannya selalu dalam kondisi siap pakai.

Strategi pengelolaan keuangan pada Fakultas Teknik Unwir mengikuti aspek-

aspek pengelolaan keuangan yaitu : (1) perencanaan : Prodi mengkoordinir semua

sumber daya yang tersedia untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan secara

sistematik , (2) pengalokasian : Prodi membuat Rencana Kerja dan Anggaran (RKA)

dalam bidang pendidikan, penelitian, PkM, dan penunjang lainnya yang diajukan ke

Fakultas Teknik, (3) pembahasan dan verifikasi; pembahasan dilakukan pada tingkat

Fakuktas Teknik, kemudian diajukan ke Universitas. Pada tingkat Universitas dilakukan

verifikasi anggaran yang bersama dengan Yayasan, Rektorat serta Fakultas, (4)

penetapan : Penetapan dilakukan melalui SK Rektor berdasarkan hasil dari verifikasi

sebagai dasar dalam Rencana Kerja dan Anggaran, (5) realisasi : Fakultas dan Prodi

membuat pengajuan penggunaan anggaran untuk program kerja yang akan

dilaksanakan minimal 1 bulan sebelumnya kepada Fakultas Teknik yang selanjutnya

diajukan ke Universitas untuk dicairkan, dan (6) pertanggungjawaban : Fakultas dan

Prodi membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan anggaran setiap program

kerja selesai dilaksanakan. Pengelolaan keuangan Fakultas Teknik Unwir mengikuti

prinsip-prinsip pengelolaan keuangan yaitu transparansi, akuntabilitas, efektivitas, dan

efisiensi.


Dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi, unsur pembiayaan merupakan salah

satu unsur utama demi kelancaran dan keberhasilan peyelenggaraan seluruh

kegiatan yang dilakukan perguruan tinggi. Pembiayaan pada perguruan tinggi

diperuntukan untuk pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat; serta

untuk menunjang kegiatan mahasiswa, kesejahteraan dosen, dan tenaga

kependidikan. Agar seluruh penyelenggaraan kegiatan suatu perguruan tinggi dapat

berjalan dengan baik diperlukan tolak ukur atau standar pembiayaan.Dengan

pertimbangan hal-hal tersebut maka Fakultas Teknik Universitas Wiralodra

menetapkan standar pembiayaan yang akan menjadi pedoman dan tolok ukur bagi

pimpinan fakultas dan ketua program studi yang bertanggung jawab dalam perannya

sebagai pengguna anggaran.

Penjaminan mutu seyogyanya meliputi semua proses dalam

pendidikan, termasuk di dalamnya sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk

mendukung proses pendidikan. (1) Sarana pembelajaran paling sedikit terdiri

atas : perabot, peralatan pendidikan, media pendidikan, buku, buku elektronik,

dan repositori, sarana teknologi informasi dan komunikasi, instrumentasi

eksperimen, sarana olahraga, sarana fasilitas umum, bahan habis pakai, dan

sarana pemeliharaan, keselamatan, dan keamanan. (2) Prasarana pembelajaran

paling sedikit terdiri atas : lahan, ruang kelas, perpustakaan, laboratorium,

tempat berolahraga, ruang unit kegiatan mahasiswa, ruang pimpinan fakultas.

2. Kebijakan

Kebijakan dan peraturan yang digunakan untuk pengelolaan keuangan, sarana,

dan prasarana Fakultas Teknik Unwir, sebagai berikut:

a. Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor. 001/Per/YWI/X/2018

Tentang Statuta Universitas Wiralodra

b. Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 610.1/Per/YWI/I/2015 Tentang

Kepegawaian Universitas Wiralodra

c. Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 610.3/Per/YWI/I/2015 Tentang Pengelolaan Barang Milik Yayasan Wiralodra Indramayu

d. Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor : 610.4/Per/YWI/I/2015 Tentang

Sistem dan Prosedur Akutansi dan Keuangan Universitas Wiralodra

e. Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 089.a/SK/R.UW/IX/2017 Tentang


f. Keputusan Dekan Fakultas Teknik Universitas Wiralodra Nomor :

384.a/K/FT.UW/IX/2019 Tentang Standar Pendidikan Fakultas Teknik Universitas

Wiralodra

g. Rencana Strategis (Renstra) Universitas Wiralodra Tahun 2018-2022

h. Rencana Strategi (Renstra) Fakultas Teknik Unwir Tahun 2019-2023.

i. Rencana Strategi (Renstra) Program Studi Teknik Komputer Tahun 2019-2023.


Strategi yang ditetapkan oleh Fakultas Teknik Unwir untuk mencapai

pengelolaan keuangan, sarana, dan prasarana pembelajaran sesuai dengan standar

yang telah ditetapkan, sebagai berikut:

a. Pengelolaan Keuangan

1) Dekan dan ketua program studi menyelenggarakan koordinasi dalam hal

perencanaan, pengelolaan dan pertanggungjawaban seluruh penerimaan dan

pengeluaran dana yang ada;


2) Dekan dan ketua program studi melakukan analisis biaya operasional pendidikan

tinggi sebagai bagian dari penyusunan rencana kerja dan anggaran tahunan.

3) Dekan dan ketua program studi melakukan evaluasi tingkat ketercapaian standar

satuan biaya pendidikan tinggi pada setiap akhir anggaran.

4) Dekan mengarahkan penyusunan kebijakan, mekanisme dan prosedur

dalam menggalang sumber dana lain secara akuntabel dan tansparan

dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan.

b. Pengelaan Sarana dan Prasarana Pendidikan

1) Dekan dan ketua program studi menyelenggarakan koordinasi secara berkala;

2) Ketua program studi mengelola aset dengan merancang, membangun dan

memelihara sarana dan prasarana sesuai dengan standar yang ditentukan, yaitu :

a. Melakukan pemetaan akan kebutuhan ruangan kelas sesuai dengan

standar yang ditentukan;

b. Mengidentifikasi dan melakukan perbaikan secara berkelanjutan

serta meningkatkan kualitas fasilitas umum;

c. Melakukan pemetaan kebutuhan dan melakukan pengadaan akan

media pendidikan sehingga mahasiswa dapat melakukan kegiatan proses

belajar mengajar secara maksimal;

d. Melakukan pengadaaan buku baik buku cetak, elektronik ataupun

jurnal; dan

e. Sosialisasi kebijakan, pemetaan kondisi fasilitas belajar mengajar

ruang kelas, pembuatan rencana pengembangan sarana kegiatan pbm,

pengajuan permohonan pengadaan sarana fasilitas belajar mengajar.

Standar Pendidikan

tinggi Universitas

Wiralodra


Daya

Mekanisme

Kontrol

Sarana Dan Prasarana

Tersedianya sarana yang

meliputi perabot,

peralatan pendidikan,

media pendidikan, buku

dan sumber belajar

lainnya, sarana teknologi

informasi dan komunikasi,

bahan habis pakai, serta

perlengkapan lain yang

diperlukan untuk

menunjang proses

pembelajaran yang

teratur dan berkelanjutan;

Menyediakan dan meningkatkan

sistem informasi dan fasilitas e-

Learning, e-perpus untuk menunjang

proses pembelajaran

Anggaran

dan teknologi

serta SDM

Fungsi

sistem

SIMAKO


kapasitas dan kualitas server sebagai

pusat data dan aplikasi serta kapasitas

dan kualitas jaringan (network)

Anggaran

dan teknologi

serta SDM

Kecepatan

jaringan

internet


website yang memberikan informasi

secara menyeluruh tentang prodi

Teknik Komputer Unwir.

Anggaran

dan teknologi

serta SDM

Website

Fakultas

Teknik

Menyediakan perabot, peralatan

pendidikan untuk prodi Teknik

Komputer Unwir

Anggaran Fungsi dari

perabot /

peralatan

pendidikan

Menyediakan dan meningkatkan buku

dan pustaka untuk prodi Teknik

Komputer Unwir

Anggaran Daftar buku

Menyediakan dan meningkatkan alat

laboratorium

Anggaran Fungsi alat

Laboratorium

Menyediakan bahan habis pakai untuk

prodi Teknik Komputer Unwir

Anggaran Kebutuhan

harian


Standar Pendidikan

tinggi Universitas

Wiralodra


Daya

Mekanisme

Kontrol

Tersedianya prasarana

yang meliputi lahan,

ruang kelas, ruang

perpustakaan, ruang

laboratorium, ruang unit

kegiatan mahasiswa,

ruang pimpinan fakultas

dan program studi, ruang

dosen, ruang tata usaha,

ruang ibadah dan fasilitas

umum yang diperlukan

untuk menunjang proses

pembelajaran yang

teratur dan berkelanjutan

Tersedianya lahan untuk

pengembangan prodi Teknik

Komputer Unwir.

Luas lahan

2500m2

Lahan

Tersedianya ruang kelas untuk

pengembangan prodi Teknik

Komputer Unwir.

4 Ruang

kelas

Ruang kelas

dan jumlah

mahasiswa

Tersedianya ruang perpustakaan prodi


1 Unit

Perpustakaan

FT

Ruangan

Tersedianya ruang laboratorium prodi


2 Unit

Laboratorium

Ruangan

Tersedianya unit kegiatan mahasiswa

prodi Teknik Komputer Unwir

! Ruang

HMTK Senat

mahasiswa

Ruangan

Tersedianya ruang pimpinan fakultas

dan prodi, ruang dosen, ruang tata

usaha, ruang ibadah dan fasilitas

umum

Tersedia Ruangan

Tersedianya sarana olah raga dan

Kantin

Tersedia Angaran

Pembiayaan Pembelajaran

Kebijakan pengelolaan

keuangan berdasarkan

karakteristik : partisipatif,

taat hukum, transparan,

efisien dan efektif, dan

akuntabel

Tersedianya Peraturan Yayasan

Wiralodra Indramayu Nomor :

610.4/Per/YWI/I/2015 Tentang Sistem

dan Prosedur Akutansi dan

Keuangan Universitas Wiralodra dan

standar Pembiayaan pembelajaran

Peraturan Peraturan

Pengelolaan keuangan

berdasarkan pada :

Renstra, Renop dan RKA

Tersedianya Renstra, Renop dan

RKA Fakultas teknik dan Teknik

computer

Renstra Renstra


a) Keuangan

1) Alokasi dan penggunaan dana untuk biaya operasional pendidikan Prodi Teknik

Komputer FT Unwir selalu meningkat setiap tahun dalam 3 tahun terakhir. Pada

TS-2 alokasi dan penggunaan dana biaya operasional pendidikan sebesar Rp

468,265,026,- atau 17,93% dari total biaya, meningkat sebesar 12,69% pada TS-

1 menjadi Rp. 527,680,186, atau 55,95% dari total biaya -. Sedangkan pada TS,

alokasi dan penggunaan dana biaya operasional pendidikan meningkat sebesar

25,84% dari TS-1 menjadi Rp. 664,009,793,- atau 73,57% dari total biaya. Rata-

rata alokasi dan penggunaan dana biaya operasional pendidikan sebesar Rp.

553,318,335,-/tahun atau 37,24% dari total biaya.

2) Alokasi dan pengugunaan dana untuk penelitian DTPS prodi Teknik Komputer FT

Unwir dalam 3 tahun terakhir berfluktuatif, yaitu pada TS-2 alokasi dan

peggunaan dana penelitian sebesar Rp. 43,000,000,- atau 1,64% dari total

anggaran dan pada TS-1 menjadi Rp. 41,000,000,- atau 4,35% dari total

anggaran . Sedangkan pada TS, alokasi dan penggunaan dana penelitian DTPS

Teknik Komputer FT Unwir meningkat 15,85% , yaitu sebesar Rp. 47,500,000,-


atau 3,20% dari total anggaran. Rata – rata dalam 3 tahun terakhir, sebesar

2,95% dari total anggaran atau sebesar Rp. 43,833,333,-/tahun. Jika dirata –

ratakan setiap dosen mendapatkan dana penelitian sebesar Rp.6,260,000,-/tahun

atau Rp.5,480,000,-/judul penelitian. Namun dana penelitian diberikan kepada

dosen atas pertimbangan kebutuhan dana penelitian dan luaran penelitian setiap

judul penelitian serta ketersediaan dana penelitian.

3) Alokasi dan pengugunaan dana untuk PkM DTPS Teknik Komputer FT Unwir

fluktuatif dalam 3 tahun terakhir. Pada TS-2 alokasi dan peggunaan dana PkM

DTPS Teknik Komputer FT Unwir sebesar Rp. 23,000,000,- atau 0,9% dari total

anggaran, kemudian pada TS-1 menurun menjadi Rp. 28,000,000,- atau 2,97%

dari total anggaran. Sedangkan pada TS, alokasi dan penggunaan dana PkM

PkM DTPS Teknik Komputer FT meningkat signifikan sebesar 64,29% menjadi

Rp. 46,000,000,- atau 5,1% dari total anggaran. Rata-rata alokasi dan

penggunaan dana PkM DTPS Teknik Komputer FT sebesar Rp. 32,333,333,-

/tahun atau 2,18% dari total anggaran. Jika dirata = ratakan maka setiap kegiatan

PkM didanai Rp.8,083,000,-/kegiatan PkM.

4) Alokasi dan penggunaan dana untuk investasi (SDM, sarana dan prasarana)

Prodi Teknik Komputer FT Unwir dalam 3 tahun terakhir semakin menurun. Pada

TS-2, alokasi dan penggunaan dana investasi sebesar Rp. 2,078,000,000,- atau

79,55% dari total anggaran, nilai ini cukup besar karena diperuntukan untuk

membangun gedung kuliah, Ruang Laboratorium Prodi Teknik Komputer. Pada

TS-1 turun menjadi Rp.346,500,000,- atau 36,74% dari total anggaran.

Sedangkan pada TS, alokasi dan penggunaan investasi menurun lagi menjadi

Rp. 145,000,000,- atau 16,07% dari total anggaran. Rata-rata alokasi dan

penggunaan dana investasi Prodi Teknik Komputer FT Unwir sebesar Rp.

856,500,000,-/tahun. atau 57,64% dari total anggaran.

b) Sarana

1) Sarana pembelajaran yang ada pada Prodi Teknik Komputer FT Unwir sudah

mencukupi dan memenuhi standar untuk mendukung proses pembelajaran,

penelitian dan PkM. Prodi Teknik Komputer FT Unwir membuka akses yang

sebesar-besarnya bagi civitas akademika untuk menggunakan sarana

pembelajaran, penelitian, dan PkM. Sarana pembelajaran yang ada dan

digunakan oleh Prodi Teknik Komputer FT Unwir, sebagai berikut:

No Nama Sarana Jumlah

Unit Kepemilikan Penggunaan Kondisi

Rerata Waktu Penggunaan (jam/minggu/

unit)

Ketercukupan

alat

1 Proyektor 5 Yayasan Wiralodra Indramayu

Sarana pembelajaran

Baik 15 Cukup

2 Alat Laboratorium Jaringan Komputer

Personal Computer (PC)

16 Yayasan Wiralodra Indramayu

Sarana Praktikum Basis Data, Sistem Pengukuran, Pemrograman Berbasis Objek, Peripheral Komputer serta penelitian

Baik 12 Cukup





unit)

Ketercukupan

alat

3 Alat Laboratorium Elektronika dan Instrumentasi

a. Function Generator


Sarana Praktikum Elektronika Dasar, Elektronika Lanjut serta Penelitian

Baik 3 Cukup

b. Osiloskop digital HANTEK


Sarana Praktikum Elektronika Dasar dan Fisika II serta penelitian

Baik 3 Cukup

c. Osiloskop digital RIGOL


Sarana Praktikum Elektronika Dasar dan Fisika II serta penelitian

Baik 6 Cukup

d. Catu Daya Digital


Sarana Praktikum Elektronika Dasar, Elektronika Lanjut, Fisika II Mikroprosesor dan Mikrokontroler serta penelitian

Baik 10 Cukup

e. Timbangan digital


Sarana Praktikum Fisika Dasar I

Baik 1,5 Cukup

f. Multimeter Digital


Sarana Praktikum Elektronika Dasar, Elektronika Lanjut, Fisika Dasar II Mikroprosesor dan Mikrokontroler, embedded system serta penelitian

Baik 9 Cukup

g. Solder 4 Yayasan Wiralodra Indramayu

Sarana Praktikum Elektronika Dasar, Elektronika Lanjut, Fisika Dasar II serta Penelitian

Baik 4,5 Cukup

h. Helping Hand 4 Yayasan Wiralodra Indramayu

Sarana Praktikum Elektronika Dasar, Elektronika Lanjut, Fisika Dasar II serta

Baik 4,5 Cukup





unit)

Ketercukupan

alat

Penelitian

I Penyedot Timah 4 Yayasan Wiralodra Indramayu

Sarana Praktikum Elektronika Dasar, Elektronika Lanjut, Fisika Dasar II serta Penelitian

Baik 4,5 Cukup

J LCR meter 1 Yayasan Wiralodra Indramayu

Sarana Praktikum Fisika Dasar II serta Penelitian

Baik 3 Cukup

k. CPU 6 Yayasan Wiralodra Indramayu

Sarana Praktikum Workshop dan Perakitan PC

Baik 3 Cukup

l. Monitor 2 Yayasan Wiralodra Indramayu

Sarana Praktikum Workshop dan Perakitan PC

Baik 6 Cukup

m. Perlengkapan Praktikum Ohm


Sarana Praktikum Fisika Dasar II serta Penelitian

Baik 3 Cukup

n. Electromagnetism Experiments

1 Sarana Praktikum Elektronika Dasar, Elektronika Lanjut, Fisika Dasar II serta Penelitian

Baik 9 Cukup

4 Buku dan pustaka


Bahan Pustaka Baik Jam kerja Kurang

5 Sistem informasi akademik dan keuangan online

SIMAKO Universitas Wiralodra

Sistem Akademik dan keuangan

Baik 24 jam Kurang

6 Sistem informasi Website

www.ft.unwir.ac.id

Fakultas Teknik

Website Baik 24 jam Kurang

7 Jaringan Internet wifi Universitas Wiralodra

Internet Baik 24 jam Kurang

8 Peralatan komunikasi

1 Fakultas Teknik

Pesawat telepon dan fax

Baik 24 jam Cukup

9 Bahan habis pakai

tersedia Prodi Teknik Komputer

ATK Baik tersedia Cukup

Sarana – sarana tersebut digunakan untuk pembelajaran, penelitian dan PkM di

prodi teknik komputer yang pada saat ini dengan jumlah sarana yang tersedia dan

jumlah mahasiswa, serta dosen yang ada sudah mencukupi, namun dari kelengkapan

saran dalam peningkatan pembelajaran, penelitian dan PkM masih kurang oleh karena

itu akan terus ditingkatkan.

2) Prodi Teknik Komputer FT Unwir sangat mendukung adanya revolusi industri 4.0

yang menggabungkan teknologi digital dan internet dan menekankan pada

unsur kecepatan dari ketersediaan informasi. Prodi Teknik Komputer FT Unwir

menggunakan sarana teknologi informasi dan komunkasi yang mutakhir dan


siap guna dalam dalam pelayanan dan pembelajaran. Oleh karena itu, dalam

menjalankan pelayanan dan penyebaran informasi kepada civitas akadmika,

Prodi Teknik Komputer FT Unwir menggunakan berbagai macam aplikasi seperti

telepon, fax, email, sosial media (whatsapp, facebook, instagram, dll). Untuk

mendukung pelayanan dan penyebaran informasi secara digital, di lingkungan

UPPS memiliki hotspot internet dan juga website dengan alamat situs

www.ft.unwir.ac.id. Prodi Teknik Komputer FT Unwir memiliki SIMAKO yaitu

sistem data akademik mahasiswa yang terintegrasi dengan data biaya

pendidikan dan dosen melalui jaringan online dengan alamat situs :

www.mhs.unwir.ac.id dan www.dosen.unwir.ac.id serta www.ortu.unwir.ac.id.

Pengelolaan perpustakaan FT Unwir dikelola secara digital menggunakan

aplikasi SLiMS dari Kemendikbud RI dan dapat diakses dari luar (e-perpus)

pada sub domain unwir ; www.unwir.ac.id . KBM yang ada di Prodi Teknik

Komputer FT Unwir memiliki 2 jenis yaitu KBM langsung di kelas (off line tatap

muka) dan KBM secara virtual (daring/e-learning) dengan alamat

www.elearning.unwir.ac.id dilengkapi dengan menggunakan aplikasi seperti

Zoom, Google Meet, dll.

c) Prasarana

Prasarana di Prodi Teknik Komputer FT Unwir sampai dengan 3 tahun terakhir

mencukupi. Prasarana yang ada di Prodi Teknik Komputer FT Unwir seperti ruang

kelas, ruang laboratorium komputer, ruang laboratorium, ruang dosen, dan ruang Ka

Prodi. Prasarana yang ada Prodi Teknik Komputer FT Unwir memberikan kenyamanan

dan kemudahan bagi mahasiswa, tetapi belum tersedia prasarana khusus bagi

mahasiswa yang berkebutuhan khusus. Prodi Teknik Komputer FT Unwir membuka

akses yang sebesar-besarnya bagi civitas akademika untuk menggunakan prasarana

dan akan terus ditingkatkan dalam rencana pengembangan prasarana. Prasarana

pembelajaran yang ada dan digunakan oleh Prodi Teknik Komputer FT Unwir, sebagai

berikut:

No. Jenis Prasarana Jumlah

Unit Luas (m

2) Kepemilikan Penggunaan

1 Gedung Perpustakaan Universitas Wiralodra

1 1000 m² Yayasan Wiralodra Indramayu

Bagi seluruh Civitas akademika Unwir dan Umum

2 Pusat Bahasa Universitas Wiralodra


Bagi seluruh Civitas akademika Unwir

3 Pusat Komputer Universitas Wiralodra



4 Gedung Aula Nyi Endang Darma

1 DT 1000 org 2 lantai x 1050 m

2

Yayasan Wiralodra Indramayu

Bagi seluruh Civitas akademika Unwir dan Umum

5 Masjid 1 300 m2 Yayasan Wiralodra

Indramayu Bagi seluruh Civitas akademika Unwir dan Umum

6 Asrama Mahasiswa 1 3 Lantai @ 700 m

2



7 Auditorium 1 200 m2 Yayasan Wiralodra

Indramayu Bagi seluruh Civitas akademika Unwir

8 Gedung Fakultas Teknik 2 2 Lantai @ 408 m

2 dan 1

Lantai 256 m2


Bagi seluruh Civitas akademika FT

a. Ruang Pimpinan fakultas dan Prodi

100 m2 Yayasan Wiralodra

Indramayu Bagi seluruh Civitas akademika FT

b. Ruang Perkuliahan Teknik Komputer

4 Ruangan @ 64 m

2


Bagi seluruh Civitas akademika Teknik Komputer


http://www.mhs.unwir.ac.id/

http://www.dosen.unwir.ac.id/

http://www.ortu.unwir.ac.id/


http://www.elearning.unwir.ac.id/


No. Jenis Prasarana Jumlah

Unit Luas (m

2) Kepemilikan Penggunaan

c. Ruang Sidang 15 m2 Yayasan Wiralodra


d. Ruang Dosen 45 m2 Yayasan Wiralodra

Indramayu Bagi seluruh Civitas akademika Teknik Komputer

e. Ruang Rapat 20 m2 Yayasan Wiralodra


f. Ruang Perpustakaan fakultas



g. Ruang Tata Usaha 40 m2 Yayasan Wiralodra


h. Ruang Laboratorium Teknik Komputer



i. Gedung Laboratorium Jaringan Komputer



j. Gedung Lab.Elektronika dan Instrumentasi



k Gedung Senat Mahasiswa Fakultas Teknik



l Gedung HIMA Teknik Komputer



m Lapangan Parkir Fakultas Teknik



n Lapangan Olah Raga 1000 m2 Yayasan Wiralodra

Indramayu Bagi seluruh Civitas akademika Unwir

o, Kantin 240 m2 Yayasan Wiralodra



Indikator kinerja tambahan pengelolaan keuangan, sarana, dan prasarana Prodi

Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir, sesuai dengan standar pendidikan yang telah

ditetapkan sebagai berikut:

a. Tercapainya kesesuaian antara rencana anggaran dan realisasi anggaran

kegiatan tahunan secara efektif dan efisien;

b. Memiliki dokumen yang berisi kebijakan, mekanisme, dan prosedur

dalam menggalang sumber dana lain secara akuntabel dan tansparan.

c. Adanya audit keuangan setiap tahun yang dilakukan oleh Lembaga Auditor

Keuangan External (Akuntan Publik).


Capaian kinerja bidang Keuangan, Sarana, dan Prasarana Prodi Teknik

Komputer Fakultas Teknik Unwir dalam 3 tahun terakhir berdasarkan program kerja

yang ada dalam rencana strategi, sebagai berikut:

Standar Pendidikan tinggi Universitas

Wiralodra

Jenis Capaian Kinerja Prodi Teknik

Komputer Unit Target Capaian Realisasi Kinerja

Sarana Dan Prasarana 2018 2019 2020 2018 2019 2020

Tersedianya sarana yang meliputi perabot, peralatan pendidikan, media pendidikan, buku

Tersedianya sistem informasi SIMAKO Sistem Informasi menejemen akademik

% 30 60 100 25 50 75



Wiralodra



dan sumber belajar lainnya, sarana teknologi informasi dan komunikasi, bahan habis pakai, serta perlengkapan lain yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan

dan keuangan onlien, dan fasilitas e-learning, e-perpus untuk menunjang proses pembelajaran

Tersedianya jaringan (network) dan hotspot internet

% 100 100 100 100 100 100

Tersedianya website yang memberikan informasi secara menyeluruh tentang prodi Teknik Komputer Unwir www.ft.unwir.ac.id

% 100 100 100 100 100 100

Tersedianya perabot, peralatan pendidikan untuk prodi Teknik Komputer Unwir

% 100 100 100 100 100 100

Tersedianya buku dan pustaka untuk prodi Teknik Komputer Unwir

buku 50 150 250 50 150 226

Tersedianya dan meningkatkan alat laboratorium ( Lab. Jaringan Komputer dan Lab. Elektronika dan Instrumentasi)

% 25 50 100 20 40 60

Tersedianya bahan habis

% 100 100 100 100 100 100

Tersedianya prasarana yang meliputi lahan, ruang kelas, ruang perpustakaan, ruang laboratorium, ruang unit kegiatan mahasiswa, ruang pimpinan fakultas dan program studi, ruang dosen, ruang tata usaha, ruang ibadah dan fasilitas umum yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan

Tersedianya lahan untuk pengembangan prodi Teknik Komputer Unwir.

M2

2500 2500 2500 2500 2500 2500

Tersedianya ruang kelas untuk pengembangan prodi Teknik Komputer

Ruang 4 4 4 4 4 4

Tersedianya ruang perpustakaan prodi Teknik Komputer

Ruang 1 1 1 1 1 1

Tersedianya ruang laboratorium prodi Teknik Komputer

R. Lab 2 2 2 2 2 2

Tersedianya unit kegiatan mahasiswa prodi Teknik Komputer Unwir

Ruang 2 2 2 2 2 2

Tersedianya ruang pimpinan fakultas dan Prodi, ruang dosen, ruang tata usaha, ruang ibadah dan fasilitas umum prodi Teknik Komputer

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

Tersedianya sarana terse terse terse terse terse terse terse




Wiralodra



olah raga dan Kantin dia dia dia dia dia dia dia


Kebijakan pengelolaan keuangan berdasarkan karakteristik : partisipatif, taat hukum, transparan, efisien dan efektif, dan akuntabel

Laporan Penggunaan Keuangan Setiap tahun

/tahun 1 1 1 1 1 1

Audit Keuangan /tahun 1 1 1 1 1 1

Pengelolaan keuangan berdasarkan pada : Renstra, Renopdan RKA

Pembuatan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) setiap tahun

/ tahun 1 1 1 1 1 1

7. Penjaminan Mutu Keuangan, Sarana, dan Prasarana

Keuangan, Sarana, dan Prasarana merupakan hal yang penting guna

mendukung program Tridharma perguruan tinggi, oleh karena itu Fakultas Teknik

memerlukan sistem pengelolaan Keuangan, Sarana, dan Prasarana yang lengkap

sesuai dengan kebutuhan perencanaan dan pengembangan melalui standar dan

manual mutu Keuangan, Sarana, dan Prasarana yang sesuai dengan siklus

manajemen mutu meliputi : penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian, dan

perbaikan berkelanjutan (PPEPP).

a) Penetapan Standar. Penetapan standar Keuangan, Sarana, dan Prasarana sudah

dilakukan oleh Universitas Wiralodra

b) Pelaksanaan Standar. Dalam pengelolaan Keuangan, Sarana, dan Prasarana oleh

karena itu Fakultas Teknik Unwir melakukan langkah-langkah untuk pemenuhan

Standar yang berkaiatan dengan Keuangan, Sarana, dan Prasarana diatas dan

Fakutas Teknik Unwir sudah melaksanakan semua standar yang sudah ditetapkan.

c) Evaluasi Standar. Dalam siklus PPEPP pada standar Keuangan, Sarana, dan

Prasarana, Fakultas Teknik baru sampai dengan Pelaksanaan standar, belum

melakukan evaluasi standar.

d) Pengendalian, dan perbaikan berkelanjutan standar. Karena Fakultas Teknik belum

melakukan evaluasi standar maka upaya Pengendalian, dan perbaikan

berkelanjutan standar terhadap standar yang berkaitan dengan Keuangan, Sarana,

dan Prasarana juga belum dilakukan, sehingga untuk pemenuhan standar masih

menggunakan standar Keuangan, Sarana, dan Prasarana sebelumnya.


Kuesioner kepuasan civitas akademika terhadap layanan pengelolaan

keuangan, sarana dan prasana pembelajaran harus dibuat secara (1) sahih, (2) andal,

(3) mudah digunakan. Analisis pengukuran kepuasan menggunakan model

SERVQUAL yang mengacu pada perbandingan dua faktor utama, yaitu persepsi

civitas akademika atas layanan yang nyata mereka terima dengan layanan yang

sesungguhnya mereka harapkan. Indikator kepuasan civitas akademika terhadap

layanan pengelolaan keuangan serta sarana dan prasana pembelajaran, meliputi :

persepsi kepuasan mahasiswa terhadap layanan pengelolaan keuangan, persepsi

kepuasan mahasiswa terhadap pengelolaan sarana dan prasarana pembelajaran,

persepsi kepuasan DTPS dan tenaga kependidikan terhadap layanan pengelolaan

keuangan dan persepsi kepuasan DTPS dan tenaga kependidikan terhadap layanan


pengelolaan sarana dan prasarana pembelajaran. Hasil kepuasan civitas akademika

terhadap layanan pengelolaan keuangan dan sarana serta prasarana pembelajaran

serta tindak lanjut yang dilakukan oleh UPPS/prodi, sebagai berikut:

No. Pemangku

Kepentingan

Bidang

layanan

Indeks/Rasi

o (%) Kriteria Tindak Lanjut oleh UPPS/PS

1 Mahasiswa Pengelolan

keuangan

69,78 Puas 1. Meningkatkan pelayanan

keuangan yang baik;

2. Memperkuat sistem

keuangan secara online dan

terintegrasi

Pengelolaan

sarana/prasa

rana

70 Puas 1. Merancang sistem

pengelolaan sarana dan

prasarana;

2. Meningkatkan aksesbilitas

sarana dan prasarana;

3. Meningkatkan dana

pemeliharaan sarana dan

prasarana;


pengadaan sarana

pembelajaran.

2 DTPS dan

tendik

Pengelolan

keuangan

71,50 Puas 1. Meningkatkan pelayanan

keuangan yang baik;

2. Memperkuat sistem

keuangan secara online dan

terintegrasi

Pengelolaan

sarana/prasa

rana

69,11 Puas 1. Merancang sistem

pengelolaan sarana dan

prasarana;

2. Meningkatkan aksesbilitas

sarana dan prasarana;


pemeliharaan sarana dan

prasarana;


pengadaan sarana

pembelajaran.

9. Simpulan dan Hasil Evaluasi

Secara keseluruhan pengelolaan keuangan, sarana dan prasarana di Prodi

Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir cukup baik. Sistem pengelolaan pembiayaan

pendidikan sudah terintegrasi dengan sistem akademik menjadi satu sistem SIMAKO

yang dapat diakses oleh semua civitas akademika secara online. Alokasi dan

penggunaan dana untuk menunjang tridharma sudah proposional dan mencukupi,

tetapi masih perlu ditingkatkan. Sarana pembelajaran prodi Teknik Komputer sudah

mencukupi dan perlu ditingkatkan terutama pada jenis alat masih kurang dan perlu

ditingkatkan karena teknologi berkembang maju sangat cepat. Sarana yang digunakan

oleh Prodi Teknik Komputer yang digunakan untuk pelayanan dan pembelajaran sudah

menggunakan teknologi informasi dan komunikasi. Prasarana pembelajaran yang

dimiliki Prodi Teknik Komputer sudah memadai. Sarana dan prasarana yang dimiliki

oleh Prodi Teknik Komputer dapat diakses oleh civitas akademika sesuai dengan


peraturan. Namun masih ada beberapa kelemahan dalam pengelolaan keuangan,

sarana dan prasarana sebagai berikut:

1) Dana penelitian DTPS dari sumber eksternal masih kurang;

2) Dana PkM DTPS dari sumber eksternal masih kurang;

3) Jenis alat Laboratorium masih kurang;

4) Belum ada sistem manajemen asset.

Oleh karena itu perlu tidak lanjut untuk memperbaiki kelemahan dan perlu

pengembangan yang akan dilakukan oleh Fakultas Teknik, yaitu sebagai berikut :

1) Sosialisasi panduan penyusunan proposal dan mekanisme pengajuan dana

penelitian dan PkM eksternal untuk DTPS;

2) Sosialisasi panduan penyusunan proposal dan mekanisme pengajuan dana hibah

PP-PTS DIKTI;

3) Berkoordinasi dengan Fakultas Teknik dan Unwir dalam merancang sistem

manajemen asset.

C.6. Pendidikan

1. Latar Belakang

Penyusunan kurikulum merupakan salah satu kebutuhan utama dalam

mempersiapkan dan mendukung laju perkembangan pendidikan di Prodi Teknik

Komputer Fakultas Teknik Unwir, terutama jenjang pendidikan tinggi yakni diantaranya

melalui kemampuan pengelola Institusi untuk mampu beradaptasi dengan

perkembangan Ilmu Pengetahuan Teknologi (IPTEK), pembaharuan undang–undang,

peraturan pemerintah, dan kondisi sosial masyarakat. Penyusunan kurikulum meliputi

tujuan, isi, proses pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, penilaian, monitoring dan

evaluasi pembelajaran yang harus dilakukan dengan memperhatikan prinsip relevansi

baik antara komponen-komponen kurikulum maupun relevansinya dengan tuntutan

perkembangan IPTEK, juga perkembangan kebutuhan masyarakat, prinsip efektivitas,

efisiensi, kontinuitas, dan fleksibilitas.

Kurikulum Pendidikan Tinggi dikembangkan oleh setiap Perguruan Tinggi

dengan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan Tinggi untuk setiap Program

Studi yang mencakup pengembangan kecerdasan intelektual, akhlak mulia, dan

keterampilan. Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN-DIKTI). Kurikulum

pendidikan tinggi merupakan program untuk menghasilkan lulusan, sehingga

program tersebut seharusnya menjamin agar lulusannya memiliki kualifikasi yang

setara dengan kualifikasi yang disepakati dalam KKNI. Untuk melaksanakan

penyelenggaraan pembelajaran di Fakultas Teknik Universitas Wiralodra yang bermutu

maka diperlukan proses pembelajaran yang sesuai dengan kriteria. Kriteria minimal

proses pembelajaran yang dijadikan acuan dalam penyelenggaraan pembelajaran

berdasarkan kurikulum pada program studi dituangkan dalam standar proses

pembelajaran. Proses pembelajaran pada satuan pendidikan diselenggarakan secara

interaktif, holistic, integratife, saintifik, kontekstual, tematik, efektif, kolaboratif, dan

berpusat pada mahasiswa. Dalam praktik standar proses pembelajaran, dosen

memberikan keteladanan yang bisa ditiru mahasiswa.

Pada dasarnya inti utama standar proses adalah bagaimana memberi perlakuan

atau praktik yang baik untuk membelajarkan mahasiswa mencapai tujuan

perkuliahan. Ada beberapa metode atau teknik pembelajaran yang dapat diterapkan

untuk menjadikan proses perkuliahan yang berpusat pada mahasiswa, misalnya : tatap

muka, perkuliahan daring (e-learning), pemberian tugas (makalah atau paper),


response dan tutorial, seminar, lokakarya, kerja praktik, belajar kelompok (kooperatif

atau kolaboratif), simulasi, dan lain sebagainya.

Proses pembelajaran adalah kegiatan yang diterima oleh mahasiswa selama

menempuh pendidikan baik secara kurikuler maupun nonkurikuler. Proses

pembelajaran harus dievaluasi untuk meningkatkan efektivitas dan kualitas

proses pembelajaran tersebut. Standar penilaian pendidikan oleh perguruan

tinggi diartikan sebagai tolak ukur minimum yang ditetapkan oleh perguruan

tinggi untuk mengukur hasil belajar mahasiswa berupa hasil belajar setiap

matakuliah, setiap semester dan pada setiap tahap studi hingga studi terakhir

yaitu kelulusan mahasiswa dari Program Studi yang bersangkutan. Standar

penilaian pembelajaran bertujuan untuk pemenuhan dan pengembangan serta

menciptakan kondisi yang kondusif dalam penyelenggaraan penilaian proses dan hasil

belajar mahasiswa dalam rangka pemenuhan capaian pembelajaran lulusan

di Fakultas Teknik Universitas Wiralodra.

Suasana akademik, seperti halnya komponen-komponen masukan dan proses

lainnya, merupakan salah satu komponen yang akan memberikan pengaruh signifikan

di dalam menghasilkan kualitas keluaran (lulusan dan lainnya). Suasana akademik

menciptakan iklim yang kondusif bagi kegiatan akademik, interaksi antara dosen dan

mahasiswa, antara sesama mahasiswa maupun sesama dosen untuk

mengoptimalkan proses pembelajaran.

Teknik Komputer merupakan bidang ilmu teknik yang menggabungkan disiplin

ilmu perangkat keras dan perangkat lunak komputer. Teknik Komputer merupakan

bagian dari Rumpun Ilmu Computing dalam pembagiannya direkomendasikan oleh

kerja sama antara lembaga profesi dan akademisi bidang komputer baik dunia maupun

lokal (ACM, AIS, IEEE-CS, APTIKOM), sehingga mempunyai bentuk Capaian

Pembelajaran dengan kompetensi untuk membuat dan mengembangkan sistem

perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), komunikasi dan interaksi

antara hardware dan software.

2. Kebijakan

Undang-undang, peraturan, standar, dan kebijakan bidang pendidikan yang

digunakan oleh Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir, sebagai berikut:



b. Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 089.a/SK/R.UW/IX/2017 Tentang


c. Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 089.b/SK/R.UW/IX/2017 Tentang


d. Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 089.c/SK/R.UW/IX/2017 Tentang

Standar Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Wiralodra

e. Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 089.d/SK/R.UW/IX/2017 Tentang

Standar Internal Universitas Wiralodra

f. Surat Keputusan Rektor Unwir nomor 093/SK/R.UW/VIII/2016 tentang Pedoman


g. Keputusan Rektor Nomor : 655/SK/R.UW/VIII/2015 Tentang Pedoman

Penyusunan Kurikulum Berdasarkan KKNI dan SNPT;

h. Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor : 136.1/SK/R.UW/IX/2017

Tentang Kurikulum Teknik Komputer Fakultas Teknik Universitas Wiralodra


i. Keputusan Rektor Nomor : 093/SK/R.UW/VIII/2016 Pedoman Umum

Penyelenggaraan Akademik Universitas Wiralodra Tahun Akademik;

j. Keputusan Dekan Fakultas Teknik Universitas Wiralodra Nomor :

384.a/K/FT.UW/IX/2019 Tentang Standar Pendidikan Fakultas Teknik Universitas

Wiralodra

k. Keputusan Dekan Fakultas Teknik Universitas Wiralodra Nomor : 020.a/Ak/FT.UW/IX/2019 Tentang Pedoman Akademik Fakultas Teknik Universitas Wiralodra

l. Keputusan Dekan Fakultas Teknik Unwir Nomor : 319/Ak/FT.UW/VIII/2016

Tentang Pedoman Penulisan Skripsi;

m. Keputusan Dekan Fakultas Teknik Unwir Nomor : 026.a/Ak/FT.UW/IX/2019

Tentang Pedoman Penyusunan Kerja Praktik Program Studi Teknik Komputer;

n. Keputusan Dekan Fakultas Teknik Universitas Wiralodra Nomor : Kep. 095.g

/FT.UW/X/2019 Tentang Penetapan Standar Operasional Prosedur (SOP)

Praktikum Prodi Teknik Komputer.


Rencana strategi Prodi Teknik Komputer FT Unwir untuk mencapai standar

pendidikan yang telah ditetapkan sesuai dengan SPMI, sebagai berikut:


Universitas Wiralodra Strategi Pencapaian Standar

Sumber

Daya

Mekanisme

Kontrol

Isi Pembelajaran (Kurukulum)

Penyusunan kurikulum berdasarkan

visi, misi dan tujuan fakultas dan

Universitas, Keperluan stake holder,

peraturan yang berlaku, matakuliah

wajib dan institusional, KKNI

a. Menyusun dan

mensosialisasikan visi, misi

dan tujuan prodi teknik

komputer,

b. Menyusun mensosialisasikan

kurikulum Teknik Komputer

dengan melibatkan

organisasi profesi,

stakeholder, pemerintah, dan

dunia usaha

Civitas

akademika

Aptikom

Stakeholder

Pemerintah

Dunia usaha

Anggaran

Kurikulum

Teknik

Komputer

sesuai

KKNI

Proses Pembelajaran

a. Karakteristik proses pembelajaran

yang meliputi sifat interaktif,

holistik, integratif, saintifik,

kontekstual, tematik, efektif,

kolaboratif, dan berpusat pada

mahasiswa

b. Perencanan proses pembelajaran,

meliputi : jadwal, tempat kuliah,

perwalian akademik, rencana studi

oleh mahasiswa, rencana proses

pembelajaran oleh dosen

penyusunan RPS, jumlah

maksimal mahasiswa per kelas,

beban mengajar maksimal per

dosen, rasio minimal buku

pelajaran dengan mahasiswa,

rasio maksimal jumlah mahasiswa

untuk setiap dosen, dan prasarana

a. Penyusunan RPS dan

rekapitulasi mata kuliah

b. Sosialisasi proses

pembelajaran kepada

mahasiswa baru

c. Sosialisasi SIMAKO

d. Penyusunan buku pedoman

akademik

e. Perkuliahan dengan

elearning

f. Pembuatan buku ajar pada

masing – masing mata kuliah

g. Integrasi Kegiatan Penelitian/

PkM dalam Pembelajaran

h. Penyusunan jadwal

perkuliahan setiap semester

i. Menyelenggarakan evaluasi

akiademik setiap semester

Dosen

Mahasiswa

Tim IT

Anggaran

Sistem

SIMAKO



Universitas Wiralodra Strategi Pencapaian Standar

Sumber

Daya

Mekanisme

Kontrol

dan sarana perkuliahan.

c. pengawasan proses pembelajaran

yang meliputi: pemantauan,

supervisi, evaluasi, pelaporan, dan

tindak lanjut

j. Melaporkan hasil akademik

EPSBED setiap semester

Penilaian Pembelajaran

Menyusun standar penilaian

mencakup : prinsip penilaian; teknik

dan instrumen penilaian;

mekanisme dan prosedur penilaian;

pelaksanaan penilaian; pelaporan

penilaian; dan kelulusan mahasiswa.

a. Menyelenggaran pelatihan

yang berkaitan dengan

metode dan mekanisme

penilaian, prosedur penilaian

dan instrumen penilaian

b. Dosen memberikan

penilaian tugas kuliah

melalui presentasi dan

diskusi perorangan maupun

kelompok

c. Mengadakan rapat dosen

yang membahas distribusi

nilai akhir mahasiswa,

penentuan nilai hasil belajar

mahasiswa dan penentuan

kelulusan mahasiswa.

d. Mengintegrasikan data hasil

penilaian ke dalam SIMAKO.

e. Mahasiswa dapat

memperoleh informasi hasil

belajar mahasiswa pada

tiap semester

Dosen

Mahasiswa

Lab. Bahasa

Anggaran

Sistem

SIMAKO

Suasana Akademik

a. Terciptanya lingkungan sosial

yang kondusif untuk terciptanya

atmosfer akademik yang efisien

b. Memberikan lingkungan

psikologis kepada mahasiswa,

c. Pengembangan intelektualitas,

sikap, dan perilaku mahasiswa.

d. Pelibatan mahasiswa dalam

kegiatan penelitian

e. Memberi kesempatan kepada

mahasiswa untuk

mempublikasikan karya ilmiah

f. Memberi kemudahan kepada

mahasiswa untuk mendapatkan

informasi tentang perkembangan

ilmu pengetahuan,

g. Memberi kesempatan kepada

mahasiswa untuk melaksanakan

kegiatan ekstra kurikuler

h. Menyelenggarakan kegiatan

seminar, diskusi kelompok bagi

dosen maupun mahasiswa.

a. Menyediakan sarana dan

prasarana akademik

b. Menyediakan bimbingan

akademik melalui dosen

wali

c. Menyelenggarakan

koordinasi dengan dosen

dan perwakilan mahasiswa

d. Menyediakan media ilmiah

jurnal Teknokom

e. Menyediakan buku pustaka

pada perpustakaan offline

maupun online

f. Menyediakan jaringan

internet

g. Menyediakan website

h. Menyelenggarakan kuliah

lapangan

i. Menyelenggarakan seminar

j. Pelibatan mahasiswa

dalam kegiatan penelitian

k. Publikasi penelitian

mahasiswa

Dosen

Mahasiswa

Sarana

Prasarana

Anggaran

Suasana di

Kampus



a. Kurikulum Program Studi yang Diakreditasi

Mekanisme penyusunan kurikulum Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir

disusun berdasarkan Keputusan Rektor Nomor : 655/SK/R.UW/VIII/2015 Tentang

Pedoman Penyusunan Kurikulum Berdasarkan KKNI dan SNPT. Tim penyusun

kurikulum Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir melibatkan unsur/pihak

internal seperti pimpinan, dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa, serta

unsur/pihak eksternal seperti stakeholder, dunia usaha serta dokumen kurikulum tahun

2016 sebagai tolok ukur penyusunan kurikulum Prodi Teknik Komputer, juga dilakukan

studi referensi terhadap dokumen Computing Curricula 2005 yang merupakan standar

best practice internasional 2005 dari ACM dan IEEE di bidang teknik komputer,

Rancangan kurikulum disusun kemudian disosialisasikan melalui seminar dan

lokakarya pada tanggal 13 Juli 2017 dengan mengundang pimpinan Universitas,

Pimpinan Fakultas, LPM, KM, dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, alumni,

stakeholder dan dunia usaha. Seminar dan lokakarya (semiloka) kurikulum

diselenggarakan dengan tujuan untuk mendapatkan saran dan feed back atas

rancangan kurikulum Prodi Teknik Komputer. Rancangan kurikulum hasil dari semiloka

kemudian di-review kembali oleh tim penyusun prodi dengan berpatokan pada

dokumen panduan penyusunan kurikulum. Hasil review kurikulum oleh tim penyusun

kurikulum prodi merupakan rancangan kurikulum akhir yang kemudian ditetapkan

melalui Keputusan Rektor No 136.I/SK/R.UW/IX/2017 tentang Kurikulum Program

Sarjana Teknik Komputer pada Fakultas Teknik Universitas Wiralodra Tahun 2017.

Kurikulum Prodi Teknik Komputer disusun dengan memperhatikan capaian

pembelajaran dengan profil lulusan dan jenjang KKNI. Pada standar KKNI disebutkan

bahwa lulusan Sarjana Strata 1 digolongkan pada level 6. Profil lulusan Prodi Teknik

Komputer diarahkan untuk menjadi : (1) Chief Information Officer (CIO), (2) Manager

MIS, (3) Network Administrator, (4) Programmer, (5) Technician, (6) Wirausaha, (7)

Peneliti bidang teknik komputer, dan (8) Laboran. Struktur kurikulum Prodi Teknik

Komputer disusun untuk pembentukan capaian pembelajaran, yang terdiri atas : (a)

capaian pembelajaran utama, (b) capaian pembelajaran pendukung, dan (c) capaian

pembelajaran lain. Untuk pencapaian tersebut maka bahan kajian teknik komputer

terdiri atas :

1. Rekayasa Telecommunication and Media : (Bahan Kajian A)

2. Rekayasa Network Infrastructure : (Bahan Kajian B)

3. Rekayasa Computer : (Bahan Kajian C)

4. Rekayasa Embedded Device : (Bahan Kajian D)

5. Rekayasa Hardware Peripherals : (Bahan Kajian E)

Pemetaan capaian pembelajaran, bahan kajian dan matakuliah, silabus, dan

RPS tersusun dalam dokumen kurikulum Prodi Teknik Komputer. Data analisis

kurikulum, capaian pembelajaran, dan rencana pembelajaran Prodi Teknik Komputer,

sebagai berikut:

a. Struktur program dan beban studi mahasiswa yang ada pada kurikulum Prodi

Teknik Komputer sudah tepat dan sesuai untuk mencapai capaian pembelajaran.

Struktur program terdiri atas matakuliah universitas dengan jumlah matakuliah

sebanyak 8 matakuliah dengan beban studi 18 sks, matakuliah Fakultas Teknik

dengan jumlah matakuliah sebanyak 9 matakuliah dengan beban studi 21 sks,

matakuliah prodi Teknik Komputer dengan jumlah matakuliah wajib 44 matakuliah

dengan jumlah beban studi 97 sks dan matakuliah pilihan yang wajib diambil pada


semester ganjil 2 mata kuliah (4 sks) serta semester genap 2 matakuliah (4 sks).

Jadi, total matakuliah yang diselenggarakan oleh Prodi Teknik Komputer Fakultas

Teknik Unwir Unwir sebanyak 65 matakuliah dengan jumlah beban studi

mahasiswa 144 sks.

b. Berdasarkan Peraturan Rektor Nomor 093/SK/R.UW/VIII/2016 tentang

penyelenggaaraan akademik bahwa konversi bobot kredit matakuliah teori ke jam

yaitu 1 sks = 50 menit tatap muka, sedangkan untuk matakuliah praktikum 1 sks =

100 menit. Untuk KKN dengan beban studi 3 sks dilaksanakan selama 45 hari (1,5

bulan). Konversi bobot kredit ke jam untuk Kerja Praktik (KP), Seminar Proposal

dan Skripsi diatur melalui Keputusan Dekan Nomor Kep.020.a/Ak/FT.UW/IX/2019.

KP dengan beban studi 2 sks dilaksanakan selama 3 bulan, Seminar Proposal

dengan beban studi 1 sks dilaksanakan selama 1,5 bulan (45 hari), dan skripsi

dengan beban studi 4 sks dilaksanakan selama 4,5 bulan.

b) Pembelajaran

1. Metode proses pembelajaran yang digunakan oleh Prodi Teknik Komputer, yaitu:

a) Metode Student Centered Learning (SCL); Metode SCL merupakan pembelajaran

transformatif yang memiliki beberapa jenis cara pembelajaran yang dapat dilakukan

secara bergantian sesuai dengan materi atau kondisi namun tetap berpusat pada

mahasiswa. Dalam pelaksanaannya, lingkungan belajar yang berpusat pada

mahasiswa dirancang untuk memberikan mahasiswa kesempatan mengambil

peran yang lebih aktif dalam pembelajaran mereka dengan mengalihkan tanggung

jawab pengorganisasian, menganalisis, dan mensintesis konten dari dosen ke

mahasiswa. Lingkungan ini memungkinkan mahasiswa untuk memeriksa masalah

kompleks menggunakan berbagai sumber daya, mengembangkan strategi mereka

sendiri untuk mengatasi masalah, menyajikan dan menegosiasikan solusi untuk

masalah ini secara kolaboratif.

b) Metode Kasus; Metode kasus digunakan dengan memberikan kesempatan

kepada mahasiswa untuk membahas berbagai kasus yang relevan dengan

materi kuliah. Kasus yang diberikan dengan tujuan untuk mengaplikasikan teori,

konsep, teknik dan praktik sehingga mahasiswa menjadi lebih paham kaitan

teori dengan praktik. Dosen bertugas memimpin diskusi dan memberi arahan

serta memberi simpulan atas diskusi tersebut;

c) Metode studi lapangan; dilakukan dengan mengajak mahasiswa langsung ke

lapang untuk lebih memahami topik yang dibahas misalnya untuk mata kuliah

Kerja Pratik, KKN dan Skripsi.

Perencanaan proses pembelajaran yang dilakukan oleh Prodi Teknik Komputer

Unwir meliputi jadwal dan tempat kuliah, jadwal perwalian akademik, jadwal

penentuan mata kuliah (rencana studi) oleh mahasiswa dan jumlah maksimal

mahasiswa per kelas yang dapat diakses oleh mahasiswa secara online melalui

SIMAKO. Rencana proses pembelajaran oleh dosen sesuai dengan yang

ditetapkan oleh universitas.

2. Silabus dan RPS matakuliah Prodi Teknik Komputer sudah disusun sesuai dengan

Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor : 136.1/SK/R.UW/IX/2017 Tentang

Kurikulum Teknik Komputer Fakultas Teknik Universitas Wiralodra. Silabus dan

RPS disusun dengan kedalaman dan keluasan sesuai dengan capaian

pembelajaran lulusan Prodi Teknik Komputer. Pelaksanaan proses pembelajaran

yang mencakup bentuk interaksi antara dosen, mahasiswa, dan sumber belajar,

pemantauan kesesuaian proses terhadap rencana pembelajaran, metoda


pembelajaran yang secara efektif diterapkan untuk mendukung capaian

pembelajaran, serta keterkaitan kegiatan penelitian dan PkM dalam proses

pembelajaran.

3. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan proses pembelajaran

di Prodi Teknik Komputer dilaksanakan setiap akhir semester. KM berkoordinasi

dengan LPM dan GKM melaksanakan monitoring dan evaluasi proses

pembelajaran di Prodi Teknik Komputer.

Monitoring dan evaluasi proses pembelajaran mencakup :

a. karakteristik : rumpun bidang ilmu, profil lulusan, capaian pembelajaran, dan

bidang kajian.

b. perencanaan : struktur program, silabus, dan RPS.

c. pelaksanaan : jadwal perkuliahaan, jadwal perwalian, dan pengisian KRS.

d. proses pembelajaran : metode pembelajaran, sarana dan prasana,

pembiayaan, dan ujian.

e. beban belajar mahasiswa : hasil studi mahasiswa.

4. KM berkoordinasi dengan LPM dan GKM melaksanakan audit mutu pelaksanaan

penilaian pembelajaran di Prodi Teknik Komputer (proses dan hasil belajar

mahasiswa). Audit mutu pelaksanaan pembelajara bertujuan untuk mengukur

ketercapaian pembelajaran seperti penggunaan silabus, RPS, bahan aja, IPS,

IPK, beban studi yang telah dicapai oleh mahasiswa, jumlah lulusan dan lama studi

lulusan. Hasil audit mutu pembelajaran tersebut kemudian dilaporkan dan

dievaluasi oleh pimpinan fakultas, prodi, dosen, tendik, mahasiswa dan lulusan

untuk evaluasi perbaikan ke depan.

5. Sudah ada judul penelitian dan judul PkM DTPS yang terintegrasi dalam

pembelajaran di Prodi Teknik Komputer.

c. Suasana Akademik

Kebijakan mengenai suasana akademik yang berkaitan dengan otonomi keilmuan,

kebebasan akademik, dan kebebasan mimbar akademik secara tertulis diatur dalam

Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor. 001/Per/YWI/X/2018 Tentang Statuta

Universitas Wiralodra yang mengatur kebebasan akademik, kebebasan mimbar

akademik, dan otonomi keilmuan. Kegiatan – kegiatan yang sudah dilakukan Prodi

Teknik Komputer untuk memberikan suasana akademik yang kondusif dalam rangka

peningkatan mutu pembelajaran, yaitu Seminar Cloud Computing bagi mahasiswa dan

dosen serta kebebasan kreasi mahasiswa dalam menghasilkan produk seperti alat

pendeteksi suhu dan kelembaban DHTII, alat pengukur volume air, Robot penghindar

rintangan dan alat pendeteksi suhu LM 35. Semua alat tersebut adalah karya

mahasiswa diluar pembelajaran yang pembelajaran terstruktur.


Indikator kinerja tambahan pendidikan Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik

Unwir sesuai dengan standar mutu yang ditetapkan pada tingkat UPPS sebagai

berikut:

a. Tersedianya fasilitas perkuliahan secara daring (e-learning).

b. Dosen memiliki buku ajar yang sudah ber-ISBN

c. Semua dosen/tim dosen pengampu mata kuliah telah mengisi dan

mengunggah nilai pembelajaran sesuai dengan jadwal yang ditetapkan

dalam setiap semester melalui SIMAKO;



Capaian kinerja bidang pendidikan Prodi Teknik Komputer FT Unwir dalam 3

tahun terakhir berdasarkan program kerja yang ada dalam rencana strategi, sebagai

berikut:


Wiralodra

Jenis Capaian Kinerja Prodi

Teknik Komputer Unit


2018 2019 2020 2018 2019 2020


Penyusunan kurikulum berdasarkan visi, misi dan tujuan fakultas dan Universitas, Keperluan stake holder, peraturan yang berlaku, matakuliah wajib dan institusional, KKNI

Memiliki visi, misi, tujuan dan kurikulum Teknik Komputer yang dalam penyusunannya melibatkan organisasi profesi, stakeholder, dan dunia usaha

% 100 100 100 100 100 100

Proses Pembelajaran

a. Karakteristik proses pembelajaran yang meliputi sifat interaktif, holistik, integratif, saintifik, kontekstual, tematik, efektif, kolaboratif, dan berpusat pada mahasiswa

b. Perencanan proses pembelajaran, meliputi : jadwal, tempat kuliah, perwalian akademik, rencana studi oleh mahasiswa, rencana proses pembelajaran oleh dosen penyusunan RPS, jumlah maksimal mahasiswa per kelas, beban mengajar maksimal per dosen, rasio minimal buku pelajaran dengan mahasiswa, rasio maksimal jumlah mahasiswa untuk setiap dosen, dan prasarana dan sarana perkuliahan.

c. pengawasan proses pembelajaran yang meliputi: pemantauan, supervisi, evaluasi, pelaporan, dan tindak lanjut

a. Memiliki RPS dan rekapitulasi mata kuliah

b. Mensosialisasikan proses pembelajaran kepada mahasiswa baru

c. Memiliki Sistem Akademik dan Keuangan online SIMAKO

d. Memiliki buku pedoman akademik

e. Perkuliahan dengan elearning

f. Memiliki buku ajar pada masing – masing mata kuliah

g. Integrasi Kegiatan Penelitian/PkM dalam Pembelajaran

h. Memiliki jadwal perkuliahan setiap semester

i. Jumlah maksimal mahasiswa per kelas

j. Beban mengajar maksimal per dosen/semester,

k. Menyelenggarakan evaluasi akiademik setiap semester

l. Melaporkan hasil akademik EPSBED setiap semester

%

Kegiatan

%

% tersedia

Buku

Judul Penelitian

/PkM

Jadwal mhswa

sks

Kegiatan

Lap

100

1x

30

100 tersedia 10

5

2x

25

12

2x

2x

100

2x

60

100 tersedia 10

15

2x

25

12

2x

2x

100

3x

100

100 tersedia 15

15

2x

25

12

2x

2x

100

1x

25

100

tersedia 0

5

2x

25

4

2x

2x

100

2x

50

100 tersedia 0

12

2x

25

6

2x

2x

100

3x

75

100

tersedia 7

3

2x

25

8

2x

2x



Wiralodra


Teknik Komputer Unit


2018 2019 2020 2018 2019 2020


Menyusun standar penilaian mencakup : prinsip penilaian; teknik dan instrumen penilaian; mekanisme dan prosedur penilaian; pelaksanaan penilaian; pelaporan penilaian; dan kelulusan mahasiswa.

a. Pelatihan Pekerti. b. Pelatiahn Applied

approach c. Mengintegrasikan

data hasil penilaian ke dalam SIMAKO.

d. Memberikan sarana tempat pembelajaran dan menyediakan tenaga ahli di bidang TOEFL.

Dosen Dosen

%

tersedia

0 1

100

tersedia

1 1

100

tersedia

2 1

100

tersedia

1 1

100

tersedia

0 0

100

tersedia

2 1

100

tersedia

Suasana Akademik

a. Terciptanya lingkungan sosial yang kondusif

b. Memberikan lingkungan psikologis kepada mahasiswa,

c. Pengembangan intelektualitas, sikap, dan perilaku mahasiswa.

d. Pelibatan mahasiswa dalam kegiatan penelitian

e. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mempublikasikan karya ilmiah

f. Memberi kemudahan kepada mahasiswa untuk mendapatkan informasi tentang perkembangan ilmu pengetahuan,

g. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk melaksanakan kegiatan ekstra kurikuler

h. Menyelenggarakan kegiatan seminar, diskusi kelompok bagi dosen maupun mahasiswa.

a. Menyediakan sarana dan prasarana pendukung suasana akademik yang kondusif di Prodi Teknik Komputer.

b. Menyediakan bimbingan akademik melalui dosen wali

c. Menyediakan media ilmiah jurnal Teknokom

d. Menyediakan buku pustaka pada perpustakaan offline maupun online

e. Menyediakan jaringan internet

f. Menyediakan website

g. Menyelenggarakan kuliah lapangan

h. Menyelenggarakan seminar

i. Pelibatan mahasiswa dalam kegiatan penelitian

j. Publikasi penelitian mahasiswa

tersedia

Dosen wali

tersedia

buku

tersedia

tersedia

kegiatan

kegiatan

kegiatan

artikel

Tersedia

1

Tersedia

50

tersedia

tersedia 2

2

2

2

Tersedia

2

Tersedia

150

Tersedia tersedia 4

2

3

3

Tersedia

3

Tersedia

250

Tersedia

tersedia 6

2

4

4

Tersedia

1

Tersedia

50

Tersedia tersedia 0

0

0

0

Tersedia

2

Tersedia

150

Tersedia tersedia 0

1

2

0

Tersedia

3

Tersedia

226

Tersedia tersedia 0

0

0

2

7. Penjaminan Mutu Pendidikan

Standar Pendidikan merupakan standar yang harus diterapkan dalam

melaksanakan pendidikan di perguruan tinggi, oleh karena itu, Standar Pendidikan

harus melalui tahapan siklus manajemen mutu meliputi : penetapan, pelaksanaan,

evaluasi, pengendalian, dan perbaikan berkelanjutan (PPEPP).


a) Penetapan Standar. Dalam penetapan standar pendidikan sudah dilakukan baik di

tingkat universitas maupun Fakultas. Kendali Mutu berkoordinasi dengan LPM

dalam menyusun rancangan standar pendidikan sebelum ditetapkan

b) Pelaksanaan Standar. Dalam pelaksanaan standar pendidikan yang sudah

ditetapkan, maka Fakultas Teknik Unwir melakukan langkah-langkah untuk

pemenuhan Standar yang berkaitan dengan standar pendidikan tersebut.

c) Evaluasi Standar. Untuk mengevaluasi standar pendidikan, maka dilakukan Audit

Mutu Internal. Pelaksanaan Audit Mutu Internal (AMI) dilakukan setiap tahun oleh

LPM universitas Wiralodra.

d) Pengendalian, dan perbaikan berkelanjutan standar. Hasil evaluasi standar

pendidikan digunakan sebagai upaya pengendalian, dan perbaikan berkelanjutan

standar terhadap standar pendidikan. Dalam tahapan perbaikan berkelanjutan

standar, belum dilakukan..


Pengukuran kepuasan mahasiswa terhadap layanan akademik megggunakan

metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi deskriptif analitis. Indikator

kepuasan mahasiswa terhadap layanan akademik meliputi : keandalan (reliability),

daya tanggap (responsive), kepastian (assurance), empati (empaty), dan tangible

layanan akademik Prodi Teknik Komputer. Hasil kepuasan mahasiswatersebut,

sebagai berikut:

No. Aspek yang Diukur

Tingkat Kepuasan Mahasiswa (%)

Rencana Tindak Lanjut oleh UPPS/PS

Sangat Baik

Baik Cukup Kurang

1 2 3 4 5 6 7

1.

Keandalan (reliability): kemampuan dosen, tenaga kependidikan, dan pengelola dalam memberikan pelayanan.

50 28,57 15,71 5,71 Monev 2 kali dalm satu semester

2.

Daya tanggap (responsiveness): kemauan dari dosen, tenaga kependidikan, dan pengelola dalam membantu mahasiswa dan memberikan jasa dengan cepat.

60 34,29 5,71 0 Monev 2 kali dalm satu semester

3.

Kepastian (assurance): kemampuan dosen, tenaga kependidikan, dan pengelola untuk memberi keyakinan kepada mahasiswa bahwa pelayanan yang diberikan telah sesuai dengan ketentuan.

70 25,71 4,29 0 Monev 2 kali dalm satu semester

4.

Empati (empathy):

kesediaan/kepedulian dosen,

tenaga kependidikan, dan

pengelola untuk memberi perhatian

kepada mahasiswa.

75.71 20 4,29 0

Monev 2 kali

dalm satu

semester

5.

Tangible: penilaian mahasiswa

terhadap kecukupan, aksesibitas,

kualitas sarana dan prasarana.

30 30 30 10

Monev 2 kali

dalm satu

semester

Jumlah 285,71 138,57 60 15,71


9. Simpulan Hasil Evaluasi Serta Tindak Lanjut

Kurikulum di Prodi Teknik Komputer disusun berdasarkan KKNI, SNPT dan

standar mutu yang telah ditetapkan oleh universitas. Profil lulusan, capaian

pembelajaran, bahan kajian, silabus, RPS dan struktur matakuliah disusun sesuai

dengan bidang keilmuan prodi. Akar masalah pengelolaan pendidikan di Prodi Teknik

Komputer, yaitu:

1. Buku ajar matakuliah yang dihasilkan oleh DTPS masih sedikit;

2. Jenis peralatan praktikum yang ada di laboratorium prodi Teknik Komputer kurang;

3. Audit mutu internal yang masih belum optimal

4. Masih kecilnya pelibatan mahasiswa dalam penelitian

5. Penelitian mahasiswa yang terpublis ke jurnal masih kecil

6. Masih sedikitnya dosen yang mengikuti pelatihan pekerti dan AA

Rencana perbaikan dan pengembangan yang akan dilakukan oleh UPPS pada

Prodi Teknik Komputer, yaitu:

1. Memberikan dorongan dan insentif bagi dosen untuk membuat buku ajar matakuliah;

2. Meningkatkan anggaraan sarana laboratorium;

3. Membuat proposal pengajuan dana hibah;

4. Meningkatkan koordinasi LPM, KM, dan GKM dalam melakukan AMI pendidikan;

5. Meningkatkan pelibatan mahasiswa dalam penelitian dosen

6. Meningkatkan publish penelitian mahasiswa ke dalam jurnal

7. Meningkatkan pelatihan pekerti/AA kepada dosen

8.Tinjauan silabus dan RPS secara reguler sesuai dengan perkembangan teknologi

dan kebutuhan dunia kerja

C.7. Penelitian

1. Latar Belakang

Penelitian merupakan salah satu kewajiban Tridharma DTPS Prodi Teknik

Komputer Fakultas Teknik Unwir. Dalam melakukan pengembangan keilmuan

seorang dosen tidak hanya dilakukan dalam bidang pengajaran, tetapi juga dalam

bidang penelitian. Penelitian di perguruan tinggi diarahkan untuk mengembangkan ilmu

pengetahuan dan teknologi, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan daya

saing bangsa. Oleh karena itu, DTPS Prodi Teknik Komputer dituntut untuk

melaksanakan penelitian secara rutin dan berkala. Tujuan dari evaluasi penelitian ini

adalah untuk menganalisis kinerja penelitian DTPS Prodi Teknik Komputer. LPM Unwir

menerbitkan standar, Penelitian beserta manual mutu penelitian, yang mencakup

perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, dan pelaporan penelitian. Dalam rangka

pemenuhan tujuan dari Universitas Wiralodra yang salah satunya yakni Menghasilkan

ilmu pengetahuan dan teknologi melalui penelitian yang memperhatikan dan

menerapkan nilai humaniora agar memiliki kemanfaatan bagi kemajuan institusi,

daerah, maupun nasional; maka perlu adanya standar isi penelitian yang merupakan

kriteria minimal tentang kedalaman dan keluasan materi penelitian yang meliputi

materi pada penelitian dasar dan penelitian terapan. Standar proses penelitian

merupakan kriteria minimal tentang kegiatan penelitian yang terdiri atas perencanaan,

pelaksanaan dan pelaporan.

Standar penilaian penelitian merupakan kriteria minimal tentang kedalaman dan

keluasan materi penelitian yang meliputi materi pada penelitian dasar dan penelitian

terapan. Penelitian yang merupakan dharma kedua dari Tri Dharma Perguruan Tinggi

memegang peranan yang sangat penting. Untuk lebih fokus dala pelaksanaan


penelitian, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) telah

menentukan tema-tema riset unggulan yang disesuaikan dengan arah dan tema

unggulan riset nasional dan kepakaran institusi dengan tetap melihat kemungkinan

terlaksananya sesuai dengan sumberdaya yang dimiliki. Sehubungan dengan arah

penelitian tersebut, maka perlu adanya standar peneliti penelitian.

Pengadaan sarana dan prasarana di lingkungan Universitas Wiralodra mengacu

kepada strategi dan kebijakan yang mengatur kaidah optimasi penggunaan..

Berdasarkan hal tersebut, maka perlu adanya standar sarana dan prasarana di

Universitas Wiralodra. Sumber dana penelitian dapat dibedakan dari internal dan

eksternal. Sumber internal Perguruan Tinggi adalah anggaran penelitian yang

dikeluarkan perguruan tinggi. Dana internal Perguruan Tinggi dialokasikan dalam

membiayai penelitian dan manajemen penelitian. Pembiayaan manajemen penelitian

seperti pada perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, pemantauan dan evaluasi,

pelaporan hasil penelitian, diseminasi hasil penelitian, peningkatan kapasitas peneliti,

insentif publikasi nasional dan internasional, HKI, Paten dan buku ajar. Standar

pendanaan dan pembiayaan penelitian merupakan kriteria minimal sumber dan

mekanisme pendanaan dan pembiayaan penelitian. Untuk mengetahui kualitas dan

kuantitas penelitian diperlukan adanya standar tertentu sebagai patokan dan pijakan

evaluasi maupun pengembangan lebih lanjut. Dengan pertimbangan hal-hal tersebut

maka Universitas Wiralodra melalui LPPM menetapkan standar hasil penelitian yang

akan menjadi pedoman dan tolak ukur bagi pimpinan universitas, pimpinan fakultas,

ketua program studi dan dosen serta mahasiswa yang semuanya bertanggungjawab

dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian.

2. Kebijakan

Kebijakan yang telah dimiliki dan ditetapkan oleh Universitas Wiralodra yang

terkait dengan penelitian adalah sebagai berikut :



b. Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 089.b/SK/R.UW/IX/2017 Tentang


c. Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 089.d/SK/R.UW/IX/2017 Tentang

Standar Internal Universitas Wiralodra

d. Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor: 134/SK/R.UW/VI/2016 tentang

Rencana Strategis Penelitian Universitas Wiralodra Tahun 2016 – 2020

e. Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 237.a/SK/R.UW/IX/2017 Tentang

Pedoman Penelitian Universitas Wiralodra

f. Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 257.a/SK/R.UW/IX/2017 Tentang

Standar Operasional Prosedur (SOP) Penelitian Universitas Wiralodra


Strategi yang ditetapkan oleh Fakultas Teknik Unwir untuk Prodi Teknik

Komputer dalam mencapai standar penelitian, yaitu:



Universitas Wiralodra Strategi Pencapaian Standar Sumber Daya

Mekanisme

Kontrol

Hasil Penelitian

a. Hasil penelitian diarahkan dalam

rangka mengembangkan ilmu

pengetahuan dan teknologi;

meningkatkan kesejahteraan

masyarakat

b. Dosen harus menyeminarkan dan

mempublikasikan hasil penelitian

c. Mahasiswa harus

menyeminarkan dan


a. Mengadakan kegiatan

seminar hasil penelitian

b. Mendorong semua program

studi untuk membuat jurnal

cetak maupun elektronik.

c. Mendorong hasil penelitian

dosen maupun mahasiswa

yang berpotensi untuk

dipatenkan

d. Memfasilitasi hasil penelitian

dosen dan mahasiswa untuk

diseminarkan dan

dipublikasikan

Civitas

akademika

Aptikom

Stakeholder

Pemerintah

Dunia usaha

Anggaran

Penelitian yang

sudah

terpublish

Isi Penelitian

a. Dosen melakukan penelitian yang

dibiayai oleh Internal dengan

memperhatikan kesesuian

dengan RIP Universitas Wiralodra

dan Renstra

b. Dosen melakukan penelitian yang

dibiayai oleh pihak luar dengan

memperhatikan kesesuaian topik

penelitian yang diminta oleh pihak

luar

c. Mahasiswa melakukan penelitian

dengan memperhatikan

kesesuaian topik penelitian

dengan bidang kajian program

studi

a. Berkoordinasi dengan LPPM

untuk mengadakan

Sosialisasi RIP dan Renstra

Penelitian ke semua dosen

di Universitas Wiralodra.

b. Berkoordinasi dengan LPPM

untuk melakukan pelatihan

untuk mengkaji topik-topik

yang dibiayai oleh pihak luar.

c. Melakukan sosialisasi ke

semua mahasiswa

universitas tentang ruang

lingkup topik kajian di

program studi.

d. Berkoordinasi dengan LPPM

untuk Pelatihan metodelogi

penelitian untuk dosen

maupun mahasiswa.

Dosen

LPPM

Anggaran

Penelitian yang

sudah

terpublish

Proses Penelitian

a. Dosen merencanakan usulan

penelitian yang berasal dari

penelitian internal dan eksternal

b. LPPM melaksanakan seleksi

proposal penelitian internal dan

eksternal.

c. Reviewer Internal melakukan

penilaian terhadap proposal

penelitian internal dan eksternal.

d. Dosen melaporkan hasil

penelitian internal dan Eksternal

e. Mahasiswa melakukan penelitian

di tingkat S1 dalam bentuk

skripsi.

f. Mahasiswa harus

menyeminarkan dan


untuk Mengadakan klinik

usulan proposal penelitian

internal dan eksternal


untuk Mengadakan evaluasi

proposal yang diajukan

untuk penelitian internal dan

eksternal.

c. Berkoordinasi dengan LPPM

untuk Reviwer Internal

melakukan monitoring dan

evaluasi terhadap

pelaksanaan penelitian

eksternal dan internal.

d. Berkoordinasi dengan LPPM

Dosen

LPPM

Anggaran

Jumlah

proposal

penelitian dan

skripsi

mahasiswa




Mekanisme

Kontrol


setelah selesai melakukan

penelitian.

untuk Melakukan evaluasi

penelitian

e. Melakukan monitoring dan

evaluasi terhadap penelitian

mahasiswa.

Penilaian Penelitian

a. Reviewer Internal melakukan

penilaian usulan proposal

penelitian

b. Reviewer Internal melakukan

penilaian pelaksanaan penelitian.

c. Reviwer Internal melakukan

penilaian terhadap hasil

penelitian

d. Melakukan penilaian terhadap

proposal dan hasil penelitian

mahasiswa dalam bentuk skripsi


untuk Mengadakan penilaian

dalam seminar usulan

penelitian.


untuk Reviwer internal

melakukan penilaian

penelitian

c. Berkoordinasi dengan LPPM

untuk Reviwer internal

melakuan penilaian luaran

hasil penelitian.

d. Melakukan proses

pemantauan penilaian

penelitian mahasiswa.

Dosen

LPPM

Reviewer

Mahasiswa

Anggaran

Jumlah

proposal

penelitian dan

skripsi

mahasiswa

Peneliti Penelitian

a. Peneliti wajib memiliki

kemampuan tingkat penguasaan

metodologi penelitian.

b. Kemampuan peneliti ditentukan

berdasarkan: kualifikasi akademik

dan hasil penelitian.

c. Kemampuan peneliti menentukan

kewenangan melaksanakan

penelitian.

d. Dosen wajib meningkatkan

jabatan fungsionalnya dan

melanjutkan studinya


untuk Mengadakan pelatihan

metodelogi penelitian

b. Mendorong dosen untuk

meningkatkan jabatan

fungsional.

c. Mendorong dosen untuk

melanjutkan studi ke jenjang

lebih tinggi.

Dosen

LPPM

Reviewer

Anggaran

Jumlah dosen

peneliti

Sarana dan Prasarana Penelitian

a. Tersedianya Sarana dan

prasarana penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat.

b. Sarana dan prasarana penelitian

harus memenuhi standar mutu,

keselamatan kerja, kesehatan,

kenyamanan, dan keamanan

peneliti, masyarakat, dan

lingkungan.

a. Mendorong tersedianya

laboratorium

b. Menyediakan akses bahan

pustaka yang digunakan

untuk referensi penelitian.

c. Menyediakan teknologi

informasi dan komunikasi

yang memadai.

d. Menyediakan ruang baca

dan ruang seminar yang

memadai.

Dosen

LPPM

Laboratorium

Perpustakaan

Anggaran

Kelengkapan

sarana

prasarana

serta

Laboratorium

Pengelolaan Penelitian

a. Tersedianya standar pengelolaan

penelitian

b. Pengelolaan penelitian

a. Membuat struktur organisasi

b. Menyelenggarakan berbagai

pelatihan, seminar dan

Dosen

LPPM

Ketersediaan

standar

pengelolaan




Mekanisme

Kontrol

dilaksanakan oleh LPPM yang

bertugas untuk melakukan

pengelolaan penelitian di

Universitas Wiralodra.

lokakarya.

c. Menjalin kerjasama nasional

maupun internasional.

Anggaran penelitian

Pendanaan dan Pembiayaan Penelitian

a. Tersedianya standar pendanaan

dan pembiayaan penelitian.

b. Universitas Wiralodra wajib

menyediakan dana penelitian

internal.

c. Tersedianya anggaran penelitian

internal maupun eksternal

d. Tersedianya Mekanisme

pendanaan dan pembiayaan

penelitian inernal.

a. Mendorong Pimpinan

Universitas Wiralodra untuk

mengalokasikan dana untuk

kegiatan penelitian di

lingkungan Universitas

Wiralodra.


untuk mensosialisaikan

sumber-sumber dana

penelitian eksternal

c. Menjalin kerja sama

penelitian.

Dosen

LPPM

Anggaran

Jumlah

anggaran

penelitian tiap

tahun


a) Relevansi Penelitian DTPS

1) Fakultas Teknik dan Prodi Teknik Komputer memiliki peta jalan (road map) atau

peta jalan penelitian yang diterbitkan oleh Rektor berdasarkan Keputusan Rektor

Universitas Wiralodra Nomor: 134/SK/R.UW/VI/2016 tentang Rencana Strategis

Penelitian Universitas Wiralodra Tahun 2016 – 2020. Rencana Strategis

Penelitian digunakan sebagai Road map penelitian yang bertujuan untuk

memayungi tema penelitian DTPS dan mahasiswa agar relevan dengan keilmuan

program studi teknik komputer.

2) Dalam hal pelaksanaan penelitian di Prodi Teknik Komputer, DTPS dapat

melakukan penelitian secara mandiri dan dapat pula dengan melibatkan

mahasiswa. Dalam kurun waktu 3 tahun DTPS prodi teknik komputer telah

menghasilkan 26 karya penelitan DTPS dan 4 (empat) penelitian DTPS yang

melibatkan mahasiswa. Jumlah mahasiswa yang terlibat dari 4 (empat) penelitian

tersebut sebanyak 12 mahasiswa atau 12,63% dari total mahasiswa Prodi Teknik

Komputer FT Unwir. Dari hasil penelitian tersebut sesuai dengan Rencana

Strategis Penelitian Universitas Wiralodra Tahun 2016 – 2020, yaitu bidang

Pengembangan Sistem Informasi Teknologi dan Komunikasi Terapan

3) Fakultas Teknik belum melakukan evaluasi kesesuaian penelitian dosen dan

mahasiswa terhadap peta jalan berdasarkan Rencana Strategis Penelitian

Universitas Wiralodra Tahun 2016 – 2020

4) Dikarenakan fakultas teknik belum melakukan evaluasi terhadap kesesuaian

penelitian dosen dan mahasiswa terhadap peta jalan berdasarkan Rencana

Strategis Penelitian Universitas Wiralodra Tahun 2016 – 2020, maka untuk

perbaikan relevansi penelitian dan pengembangan keilmuan prodi Teknik

Komputer juga belum dilakukan.

b) Dalam kurun waktu 3 tahun DTPS prodi teknik komputer telah menghasilkan 4

(empat) penelitian dosen yang melibatkan mahasiswa. Jumlah mahasiswa yang


terlibat dari 4 (empat) penelitian tersebut sebanyak 12 mahasiswa atau 12,63% dari

total mahasiswa Prodi Teknik Komputer FT Unwir.

c) Belum ada kegiatan penelitian DTPS yang digunakan sebagai rujukan tema tesis

atau disertasi mahasiswa dalam 3 tahun terakhir, karena prodi Teknik Komputer

baru berdiri selama 3 tahun dan belum menghasilkan lulusan ataupun mahasiswa

angkatan I belum sampai dengan penyusunan skripsi.


Indikator kinerja tambahan ditetapkan oleh UPPS dan Prodi Teknik Komputer

sesuai dengan standar penelitian yang ditetapkan oleh universitas, sebagai berikut:

1. Penelitian DTPS Teknik Komputer Universitas Wiralodra sudah ada yang sudah

terpublish pada jurnal penelitian internasional bereputasi, yaitu pada Journal of

Telecommunications and the Digital Economy (Q2) sebanyak 3 artikel, atau

sebesar 11,54% dari total artikel DTPS yang sudah terpublish

2. Penelitian DTPS Teknik Komputer Universitas Wiralodra sudah ada yang sudah

terpublish pada jurnal penelitian nasional terakreditasi, sebanyak 3 artikel atau

sebesar 11,54% dari total artikel DTPS yang sudah terpublish


Capaian kinerja bidang penelitian Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir

dalam 3 tahun terakhir berdasarkan program kerja yang ada dalam rencana strategi,

sebagai berikut:


Wiralodra


Komputer Unit


2018 2019 2020 2018 2019 2020

Hasil Penelitian

a. Hasil penelitian diarahkan dalam rangka mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi; meningkatkan kesejahteraan masyarakat

b. Dosen harus menyeminarkan dan mempublikasikan hasil penelitian di jurnal lokal, nasional maupun internasional

c. Mahasiswa harus menyeminarkan dan mempublikasikan hasil penelitian di jurnal lokal, nasional maupun internasional;

a. Publikasi penelitian DTPS pada Jurnal Internasional Bereputasi

b. Publikasi penelitian DTPS pada Jurnal penelitian nasional terakreditasi

c. Publikasi penelitian DTPS pada Jurnal penelitian tidak terakreditasi

d. Publikasi penelitian DTPS dengan mahasiswa pada Jurnal penelitian nasional terakreditasi

e. Publikasi penelitian DTPS dengan mahasiswa pada Jurnal penelitian lokal

artikel

artikel

artikel

artikel

artikel

1

1

7

1

2

1

2

7

1

3

1

2

7

1

4

0

0

7

0

0

0

0

7

0

0

3

3

5

0

2

Isi Penelitian

a. Dosen melakukan penelitian yang dibiayai oleh Internal dengan memperhatikan

a. Kesesuian topik penelitian DTPS dengan RIP dan Renstra

b. Kesesuian topik

artikel

artikel

10

5

10

5

10

5

8

0

7

0

9

3



Wiralodra


Komputer Unit


2018 2019 2020 2018 2019 2020

kesesuian RIP dan Renstra

b. Dosen melakukan penelitian yang dibiayai oleh pihak luar

c. Mahasiswa melakukan penelitian dengan memperhatikan kesesuaian topik penelitian dengan bidang kajian program studi

penelitian DTPS dengan yang diminta oleh pihak luar untuk penelitian yang didanai oleh eksternal

c. Topik penelitian mahasiswa sudah sesuai dengan topik kajian program studi

artikel

1

3

5

0

2

0

Proses Penelitian

a. Dosen merencanakan usulan penelitian

b. LPPM melaksanakan seleksi proposal penelitian.

c. Reviewer Internal melakukan penilaian proposal.

d. Dosen melaporkan hasil penelitian

e. Mahasiswa melakukan penelitian di tingkat S1 dalam bentuk skripsi.

f. Mahasiswa harus menyeminarkan dan mempublikasikan hasil penelitian

a. Proposal Penelitian DTPS

b. Laporan hasil

penelitian c. Skripsi mahasiswa d. Pembuatan Jurnal

Teknokom

artikel

artikel

skripsi jurnal

15

15

0

tersedia

15

15

0

tersedia

15

15

0

tersedia

8

8

0

tersedia

7

7

0

tersedia

12

11

0

tersedia


a. Reviewer Internal melakukan penilaian terhadap usulan proposal penelitian

b. Reviewer Internal melakukan penilaian terhadap pelaksanaan penelitian.

c. Reviwer Internal melakukan penilaian terhadap hasil penelitian dosen.

d. Melakukan penilaian terhadap proposal dan hasil penelitian mahasiswa dalam bentuk skripsi

a. Proposal yang lulus seleksi seminar proposal penelitian internal

b. Proposal yang lulus seleksi seminar proposal penelitian eksternal

c. Hasil penelitian d. Luaran penelitian

sesuai dengan target hasil penelitian

e. Proposal skripsi mahasiswa

proposal

proposal

artikel

artikel

skripsi

10

5

15

15

0

10

5

15

15

0

10

5

15

15

0

8

0

8

8

0

7

0

7

7

0

9

3

11

11

0

Peneliti Penelitian

a. Peneliti wajib memiliki kemampuan tingkat penguasaan metodologi penelitian.

b. Kemampuan peneliti

a. Dosen dengan jabatan fungsional asisten ahli

b. Dosen dengan jabatan fungsional

%

%

28,57

0

85,71

14,29

71,43

28,57

28,57

0

85,71

14,29

85,71

14,29



Wiralodra


Komputer Unit


2018 2019 2020 2018 2019 2020

ditentukan berdasarkan: kualifikasi akademik dan hasil penelitian.

c. Kemampuan peneliti menentukan kewenangan melaksanakan penelitian.

d. Dosen wajib meningkatkan jabatan fungsionalnya dan melanjutkan studinya

Lektor c. Dosen dengan

jabatan fungsional Lektor kepala

d. Dosen bergelar S3

%

%

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0

0


a. Tersedianya Sarana dan prasarana penelitian dan kegiatan pengabdian kepada masyarakat.

b. Sarana dan prasarana penelitian harus memenuhi standar mutu, keselamatan kerja, kesehatan, kenyamanan, dan keamanan peneliti, masyarakat, dan lingkungan.

a. Sarana dan Prasarana Laboratorium

b. Perpustakaan beserta pustakanya dan tersediannya akses ke jurnal elektronik internasional.

c. Tersedianya Jaringan internet

d. Tersedianya ruang baca dan diskusi yang memadai

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia

tersedia


a. Tersedianya standar penelitian

b. Pengelolaan penelitian dilaksanakan oleh LPPM


b. Terbentuknya LPPM beserta jabaran tugas dan tanggung jawab

tersedia

terbentuk

tersedia

terbentuk

tersedia

terbentuk

tersedia

terbentuk

tersedia

terbentuk

tersedia

terbentuk

tersedia

terbentuk


a. Tersedianya standar pendanaan dan pembiayaan penelitian.

b. Universitas Wiralodra wajib menyediakan dana penelitian internal.

c. Tersedianya anggaran penelitian internal dan eksternal.

d. Tersedianya Mekanisme pendanaan dan pembiayaan penelitian inernal.

a. Tersedianya alokasi dana untuk pengelolaan penelitian

b. Usulan penelitian yang didanai dari lembaga pemerintah, swasta maupun lembaga luar negeri

c. Terjalinnya kerja sama dengan lembaga-lembaga penelitian, pemerintah, perusahaan di dalam dan di luar negeri

Rp

Rp

MoU

50jt

35jt

3

60jt

40jt

6

70jt

60jt

8

43jt

0

3

41jt

0

1

47,5jt

52,6jt

0


7. Penjaminan Mutu Penelitian

Standar Penelitian merupakan standar yang harus diterapkan dalam

melaksanakan penelitian dosen maupun mahasiswa di perguruan tinggi, oleh karena

itu, Standar Penelitian harus melalui tahapan siklus manajemen mutu meliputi :

penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian, dan perbaikan berkelanjutan

(PPEPP).

a) Penetapan Standar. Dalam penetapan standar Penelitian sudah dilakukan di tingkat

universitas

b) Pelaksanaan Standar . Dalam pelaksanaan standar penelitian yang sudah

ditetapkan, maka prodi teknik komputer Fakultas Teknik Unwir melakukan langkah-

langkah untuk pemenuhan Standar penelitian tersebut.

c) Evaluasi Standar. Berkaitan dengan siklus PPEPP pada standar penelitian ini, baru

sampai dengan Pelaksanaan standar, belum melakukan evaluasi.


melakukan evaluasi standar penelitian.


Pengukuran kepuasan peneliti dan mitra terhadap layanan dan pelaksanaan

proses penelitian menggunakan model SERVQUAL.Indikator kepuasan peneliti

terhadap pelaksanaan proses penelitian, meliputi : ketersediaan akses informasi

penelitian, ketersediaan akses publikasi online, fasilitas hibah penelitian, pembiayaan

penelitian, pembiayaan publikasi penelitian, dan ketersediaan fasilitas HaKI.

Sedangkan, indikator kepuasan mitra terhadap layanan penelitian, meliputi : topik

kerjasama penelitian, hasil penelitian, implementasi hasil penelitian, respon LPPM,

SDM, dan sumber daya lain. Hasil kepuasan peneliti dan mitra terhadap proses

layanan dan pelaksanaan proses penelitian serta tindak lanjut yang dilakukan

UPPS/prodi, sebagai berikut:

No. Pemangku

Kepentingan

Rata-rata

Indeks/Rasio

(%)


1 Peneliti 69,90 Puas 1. Mengembangkan topic penelitian

yang sesuai perkembangan IPTEK;

2. Meningkatkan kerjasama penelitian

dengan lembaga/industri dalam dan

luar negeri;

3. Berkoordinasi dengan LPPM dalam

sosialisasi dana hibah penelitian;

4. Mendorong DTPS untuk membuat

proposal dengan dana hibah

penelitian;

2 Mitra 67,96 Puas


Kegiatan penelitian DTPS Teknik Komputer dalam 3 tahun terakhir sudah baik,

dan sudah sesuai dengan road map penelitian. Pelibatan mahasiswa dalam kegiatan

penelitian DTPS sudah dilakukan, akan tetapi jumlahnya masih belum mencukupi.

Hasil analisis evaluasi masalah dan akar masalah di bidang penelitian Prodi Teknik

Komputer, sebagai berikut:

1) Pelibatan mahasiswa dalam penelitian DTPS kurang mencukupi;

2) Jurnal TEKNOKOM belum terakreditasi;


3) Anggaran dana kegiatan penelitian belum mencukupi;

Rencana tindak lanjut yang akan dilakukan Fakultas teknik dan Prodi Teknik

Komputer Unwir untuk menyelesaikan masalah dan akar masalah, yaitu:

1) Meningkatkan mutu dan kuantitas proposal penelitaian DTPS.

2) Sosialiasi pelibatan mahasiswa dalam penelitian DTPS lebih ditingkatkan;

3) Membuat program penelitian bersama dengan mahasiswa

4) Meningkatkan koordinasi dengan LPPM dalam sosialisasi dana hibah penelitian

5) Meningkatkan kerjasama riset dengan industri di bidang komputer dan IT;

6) Mendorong dan memfasilitasi publikasi penelitian DTPS pada jurnal nasional

terakreditasi dan jurnal internasional bereputasi;

7) Meningkatkan mutu akreditasi jurnal TEKNOKOM.

8) Meningkatkan kemampuan DTPS untuk menghasilkan publikasi ilmiah pada jurnal

nasional terakreditasi dan jurnal internasional bereputasi.

9) Mendorong dosen untuk membuat proposal penelitian dengan pendanaan eksternal.

C.8. Pengabdian kepada Masyarakat

1. Latar Belakang

Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) adalah salah satu kewajiban dosen untuk

berkontribusi untuk negeri. PkM merupakan salah satu elemen dari Tri Dharma

Perguruan Tinggi. Elemen tersebut menjadi aksi dari keterlibatan perguruan tinggi

dalam pembangunan dan menghilangkan isolasi dunia akademik terhadap persoalan

masyarakat. Selain itu, masyarakat juga akan mendapatkan bekal untuk

menyelesaikan permasalahan dan menjawab tantangan dalam kehidupannya.

Masyarakat juga nantinya akan memberikan pembelajaran bagi perguruan tinggi

tentang realitas kehidupan. Pada dasarnya, kegiatan PkM diharapkan menjadi

kegiatan berkesinambungan untuk membantu masyarakat dalam menangani

permasalahan yang mereka hadapi. Terlebih jika output dari kegiatan PkM tersebut

jelas dan bermanfaat serta berefek langsung bagi kehidupan masyarakat. Tujuan

evaluasi PkM DTPS Teknik Komputer adalah untuk memperoleh data luaran, outcome,

dan informasi lainnya yang mencakup: (1) kinerja dosen dalam melaksanakan

penugasan program pengabdian kepada masyarakat; (2) kemajuan pelaksanaan

kegiatan PkM dan kemanfaatannya bagi masyarakat, pemerintah daerah,dan industri;

(3) hambatan-hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan hingga pelaporan;

(4) pencapaian hasil kegiatan,terutama kemungkinannya untuk memperoleh HAKI,

diseminasi atau scaling-up Teknologi Tepat Guna (TTG) yang diaplikasikan dan/ atau

dipublikasikan (ilmiah atau pun media massa); (5) peran LPPM Unwir dalam mengelola

kegiatan pengabdian kepada masyarakat; dan (6) masukan yang diperlukan guna

perbaikan penyelenggaraan program pengabdian kepada masyarakat pada tahun

selanjutnya.

Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Wiralodra bertujuan agar

terwujudnya pengabdian kepada masyarakat dalam berbagai bidang yang bermanfaat

dalam memajukan kesejahteraan umum dan mencerdasakan kehidupan bangsa baik

pada tingkat daerah maupun nasional. Oleh karena itu perlu adanya standar pelaksana

pengabdian kepada masyarakat yang merupakan kriteria minimal kemampuan

pelaksana untuk melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dan merupakan

kriteria minimal tentang perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, pemantauan dan

evaluasi, serta pelaporan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Dengan

pengelolaan pengabdian masyarakat akan memudahkan pelaksanaan pengabdian


masyarakat di tingkat perguruan tinggi, mulai dari usulan atau proposal kegiatan

pengabdian masyarakat, tahap seleksi, pengumuman, sampai pada tahap pelaporan

hasil pengabdian masyarakat. Pengelolaan pengabdian masyarakat merencanakan

kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan mengimplementasikannya ke dalam

beberapa kegiatan pengabdian masyarakat yang berwujud kontribusi kepakaran,

kegiatan pemanfaatan hasil pendidikan, dan/atau penelitian dalam peningkatan

kualitas hidup masyarakat. Pengelolaan yang dimulai dari perencanaan, pengusulan,

seleksi proposal, pelaksanaan, dan pelaporan kegiatan.

Dalam rangka memenuhi amanah salah satu misi Universitas Wiralodra yakni

Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dalam berbagai bidang baik tingkat

Daerah, maupun Nasional; maka diperlukan adanya standar hasil pengabdian kepada

masyarakat. Standar hasil pengabdian merupakan merupakan kriteria minimal hasil

pengabdian kepada masyarakat dalam menerapkan, mengamalkan, dan

membudayakan ilmu pengetahuan dan teknologi guna memajukan kesejahteraan

umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Hasil kegiatan pengabdian kepada

masyarakat juga bertujuan menciptakan kepuasan masyarakat sasaran, perubahan

sikap, pengetahuan dan keterampilan pada masyarakat, memanfaatkan ilmu

pengetahuan dan teknologi secara berkelanjutan, menciptakan pengayaan sumber

belajar dan/atau pembelajaran, serta mengatasi masalah sosial dan rekomendasi

kebijakan yang dapat dimanfaatkan seluruh pemangku kepentingan.

2. Kebijakan

Kebijakan yang telah dimiliki dan ditetapkan oleh Universitas Wiralodra yang terkait

dengan pengabdian kepada masyarakat adalah sebagai berikut :

a. Peraturan Yayasan Wiralodra Indramayu Nomor. 001/Per/YWI/X/2018 Tentang

Statuta Universitas Wiralodra

b. Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 089.c/SK/R.UW/IX/2017

Tentang Standar Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Wiralodra

c. Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 089.d/SK/R.UW/IX/2017

Tentang Standar Internal Universitas Wiralodra

d. Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 237.b/SK/R.UW/IX/2017

Pedoman Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Wiralodra

e. Keputusan Rektor Universitas Wiralodra Nomor 257.b/SK/R.UW/IX/2017

Tentang Standar Operasional Prosedur (SOP) Pengabdian kepada Masyarakat



Strategi yang ditetapkan Fakultas Teknik Unwir untuk mencapai standar PkM

pada prodi Teknik Komputer, yaitu:



Strategi Pencapaian

Standar

Sumber

Daya

Mekanisme

Kontrol

Hasil Pengabdian

a. Hasil PkM harus mengarah kepada penyelesaian masalah yang dihadapi masyarakat

b. Dosen melakukan PkM minimal satu tahun sekali dalam bentuk pemanfaatan teknologi tepat guna

c. Dosen melakukan PkM yang

hasilnya dapat mengembangkan

a. Mengarahkan dosen

untuk mengajukan

usulan proposal PkM

b. Mendorong dosen

melakukan PkM berupa

pemanfaatan teknologi

tepat guna

Dosen

LPPM

Masyarakat

Anggaran

LKD dan Sister

Dosen




Strategi Pencapaian

Standar

Sumber

Daya

Mekanisme

Kontrol

ilmu pengetahuan, teknologi; Bahan

ajar atau modul pelatihan.

c. Mengarahkan dosen

untuk mempublikasi

hasil PkM

d. Mendorong dosen untuk

menghasilkan bahan

ajar atau modul

pelatihan dari hasil

pengabdian

Isi Pengabdian

a. Kedalaman dan keluasan materi PkM

bersumber dari hasil penelitian atau

pengembangan ilmu pengetahuan

dan teknologi yang dapat diterapkan

langsung oleh masyarakat pengguna;

b. Dosen melakukan PkM yang berasal

dari hasil penelitian.

a. Mendorong dosen untuk

melakukan PkM dari

hasil penelitiannya.

b. Mengarahkan dosen

mengembangkan ilmu

pengetahuan dan

teknologi tepat guna.

Dosen

LPPM

Anggaran

LKD dan Sister

Dosen

Proses Pengabdian

a. Standar proses PkM merupakan kriteria minimal tentang kegiatan PkM, yang terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan kegiatan.

b. Kegiatan PkM dapat berupa: pelayanan kepada masyarakat; penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai dengan bidang keahliannya;

c. Kegiatan PkM wajib mempertimbangkan standar mutu, keselamatan kerja, kesehatan, kenyamanan, serta keamanan pelaksana, masyarakat, dan lingkungan.

d. Kegiatan PkM yang dilakukan oleh mahasiswa harus diarahkan untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan.

e. Kegiatan PkM yang dilakukan oleh mahasiswa dinyatakan dalam besaran sks.

f. LPPM melaksanakan seleksi proposal PkM dari pembiayaan internal dan eksternal

g. Reviewer Internal melakukan penilaian terhadap proposal PkM

h. Dosen melaporkan hasil PkM i. Mahasiswa S1 harus merancang

usulan kegiatan PkM dalam KKN pada akhir semester 6.

j. Mahasiswa melaksanakan kegiatan PkM dilaksanakan paling lama 2 (dua) bulan.

k. Mahasiswa harus menyeminarkan dan mempublikasikan hasil kegiatan PkM.

a. Memberikan pelatihan

kepada dosen berkaitan

dengan perencanaan

kegiatan PkM dengan

pembiayaan internal dan

eksternal.

b. Mengadakan evaluasi

proposal PkM.

c. Melakukan monitoring

dan evaluasi terhadap

pelaksanaan PkM.

d. Melakukan monitoring

dan evaluasi terhadap

pelaksanaan kegiatan

PkM mahasiswa pada

kegiatan KKN

e. Membuat panduan

proses pelaksanaan

kegiatan PkM yang

dilakukan oleh

mahasiswa yang

terarah, terukur, dan

terprogram.

Dosen

LPPM

Mahasiswa

Reviewer

Anggaran

LKD dan Sister

Dosen serta

KKN Mahasiswa




Strategi Pencapaian

Standar

Sumber

Daya

Mekanisme

Kontrol

Penilaian Pengabdian

a. Standar penilaian PkM merupakan kriteria minimal tentang penilaian terhadap proses dan hasil PkM.

b. Penilaian proses dan hasil PkM harus dilakukan secara terintegrasi paling sedikit memenuhi unsur: edukatif, objektif, akuntabel, dan transparan,

c. Penilaian proses dan hasil PkM harus memenuhi unsur penilaian dan memperhatikan kesesuaian dengan standar hasil, standar isi, dan standar proses PkM.

d. Kriteria minimal penilaian hasil PkM meliputi: tingkat kepuasan, perubahan sikap, pengetahuan, dan keterampilan pada masyarakat sesuai dengan sasaran program;

a. Mendorong dosen untuk

memperhatikan tingkat

kepuasaan terhadap

PkM yang dilakukannya.

b. Mengarahkan untuk

terjadinya perubahan

sikap, pengetahuan, dan

keterampilan pada

masyarakat sesuai

dengan sasaran

program.

Dosen

LPPM

Mahasiswa

Anggaran

LKD dan Sister

Dosen serta

mahasiswa

Pelaksana PkM

a. Standar pelaksana PkM merupakan

kriteria minimal kemampuan

pelaksana untuk melaksanakan

PkM

b. Pelaksana PkM wajib memiliki

penguasaan metodologi penerapan

keilmuan.

c. Kemampuan pelaksana PkM

ditentukan berdasarkan kualifikasi

akademik.

d. Pelaksanaan PkM didukung oleh

institusi pada program studi dalam

bentuk pendanaan secara internal.

a. Meningkatkan

Kualifikasi akademik

pelaksana PkM.

b. Kompetensi pelaksana

kegiatan PkM.

c. Dosen di jurusan

melakukan kegiatan

PkM yang sesuai

dengan bidangnya dan

melibatkan mahasiswa.

Dosen

LPPM

Mahasiswa

Anggaran

Jumlah dosen

sebagai

pelaksana

pengabdian

kepada

masyarakat

Sarana dan Prasarana Pengabdian

a. Standar sarana dan prasarana PkM

merupakan kriteria minimal tentang

sarana dan prasarana yang

diperlukan untuk menunjang proses

PkM dalam rangka memenuhi hasil

PkM.

b. Sarana dan prasarana penunjang

PkM harus memenuhi standar mutu,

keselamatan kerja, kesehatan,

kenyamanan, dan keamanan

a. Menyediakan Prasarana

dan sarana PkM

b. Menyediakan fasilitas

komputer.

c. Menyedikan fasilitas

Pendukung PkM yang

terkait dengan bidang

ilmu Program Studi dan

area sasaran.

Dosen

LPPM

Laboratoriu

m

Perpustaka

an

Anggaran

Kelengkapan

sarana

prasarana serta

Laboratorium

Pengelolaan Pengabdian

a. Standar pengelolaan PkM

merupakan kriteria minimal tentang

perencanaan, pelaksanaan,

pengendalian, pemantauan dan

evaluasi, serta pelaporan kegiatan

PkM.

b. Pengelolaan PkM harus

a. Menyusun standar

penjaminan mutu

internal kegiatan PkM;

b. Menyusun dan

mengembangkan

rencana program PkM

sesuai dengan Renstra

Dosen

LPPM

Anggaran

Ketersediaan

standar

pengelolaan

penelitian




Strategi Pencapaian

Standar

Sumber

Daya

Mekanisme

Kontrol

dilaksanakan oleh unit kerja dalam

bentuk kelembagaan yang bertugas

untuk mengelola PkM

c. Pengelolaan PkM didukung oleh

institusi pada program studi dalam

bentuk pendanaan secara internal

PkM perguruan tinggi;

c. Memiliki panduan

tentang kriteria

pelaksana PkM;

Pendanaan dan Pembiayaan Pengabdian

a. Standar pendanaan dan

pembiayaan PkM merupakan

kriteria minimal sumber dan

mekanisme pendanaan dan

pembiayaan PkM.

b. Perguruan tinggi wajib menyediakan

dana internal untuk PkM.

c. Pendanaan PkM dapat bersumber

dari eksternal

d. Dosen dan mahasiswa bisa

berpartisipasi dalam kegiatan PkM

dengan menggunakan dana

mandiri.

a. Membuat manajemen

PkM mulai seleksi

proposal,pemantauanev

aluasi, pelaporan, dan

diseminasi hasil PkM;

b. Peningkatan kapasitas

pelaksana.

c. Memperoleh dana

operasional

penyelenggaraan

tridharma secara

berkelanjutan.

d. Memiliki kerjasama

kegiatan PkM

Dosen

LPPM

Anggaran

Jumlah

anggaran

Pengabdian tiap

tahun


1) Fakultas Teknik dan Prodi Teknik Komputer belum memiliki peta jalan (road map)

Pengabdian kepada Masyarakat (PkM), meskipun belum memiliki peta jalan

tersebut, DTPS Prodi Teknik Komputer tetap melakukan kegiatan Pengabdian

kepada Masyarakat (PkM), dan sebagai peta jalannya berdasarkan standar

pengabdian kepada masyarakat dan Renstra Prodi Teknik Komputer, serta

permintaan dari pihak stakeholder.

2) Dalam hal pelaksanaan Pengabdian di Prodi Teknik Komputer, DTPS dapat

melakukan PkM secara mandiri dan dapat pula dengan melibatkan mahasiswa.

Dalam kurun waktu 3 tahun DTPS prodi teknik komputer telah melakukan PkM

sebanyak 6 kali dan 2 kali PkM dosen yang melibatkan mahasiswa. Jumlah

mahasiswa yang terlibat dari 2 PkM tersebut sebanyak 6 mahasiswa atau 6,32%

dari total mahasiswa Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir.

3) Fakultas Teknik belum melakukan evaluasi kesesuaian Pengabdian kepada

Masyarakat (PkM) DTPS dan mahasiswa terhadap peta jalan.

4) Dikarenakan fakultas teknik belum melakukan evaluasi terhadap kesesuaian PkM

dosen dan mahasiswa terhadap peta jalan, maka untuk perbaikan relevansi PkM

dan pengembangan keilmuan prodi Teknik Komputer juga belum dilakukan.

b) Dalam kurun waktu 3 tahun DTPS prodi teknik komputer telah melakukan PkM

sebanyak 6 kali dan 2 kali PkM dosen yang melibatkan mahasiswa. Jumlah

mahasiswa yang terlibat dari 2 PkM tersebut sebanyak 6 mahasiswa atau 6,32%

dari total mahasiswa Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir.


Indikator kinerja tambahan dalam bidang PkM pada prodi Teknik Komputer

Fakuktas Teknik Unwir yang didasarkan standar pengabdian yang ditetapkan oleh


Unwir adalah adanya permintaan dari stakeholder dalam pelaksanaan Pengabdian

kepada Masyarakat, yaitu sebanyak 5 kegiatan, yaitu dari institusi pemerintah

kabupaten, pemerintah desa dan institusi pendidikan. Dengan adanya permintaan

tersebut menunjukkan kepercayaan stakeholder terhadap prodi Teknik Komputer

dalam melakukan pengabdian kepada masyarakat dan dipercaya dapat membantu

menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh masyarakat (stakeholder).


Evaluasi capaian kinerja bidang PkM Prodi Teknik Komputer dalam 3 tahun

terakhir, sebagai berikut:



Jenis Capaian


Komputer

Unit


2018 2019 2020 2018 2019 2020

Hasil Pengabdian

a. Hasil PkM harus mengarah

kepada penyelesaian

masalah yang dihadapi

masyarakat

b. Dosen melakukan PkM

dalam bentuk pemanfaatan

teknologi tepat guna

c. Dosen melakukan PkM

yang hasilnya dapat

mengembangkan IPTEK;

Bahan ajar atau modul

pelatihan

a. PkM yang dapat

menyelesaikan

masalah yang

dihadapi masyarakat

b. Jumlah mitra

kerjasama PkM

c. Hasil PkM berupa

teknologi yang tepat

guna yang

dimanfaatkan

masyarakat

d. PkM yang

dipublikasikan

e. PkM menghasilkan

bahan ajar dan

modul pelatihan

PkM

Mitra

PkM

PkM

PkM

2

2

0

2

2

3

3

2

3

3

4

4

2

4

4

1

1

0

0

0

3

3

0

0

0

2

2

2

0

0

Isi Pengabdian

a. Kedalaman dan keluasan

materi PkM bersumber dari

hasil penelitian atau

pengembangan IPTEK yang

dapat diterapkan langsung

oleh masyarakat pengguna

b. Dosen melakukan PkM

yang berasal dari hasil

penelitian.

a. Program PkM yang

merupakan

penerapan langsung

dari hasil penelitian

b. Program PkM yang

merupakan upaya

untuk

mengembangkan

ilmu pengetahuan

dan teknologi

PkM

PkM

2

2

2

2

2

2

0

0

0

0

2

2

Proses Pengabdian

a. Standar proses PkM

merupakan kriteria minimal

tentang kegiatan PkM,

yang terdiri atas

perencanaan,

pelaksanaan, dan

pelaporan kegiatan.

b. Kegiatan PkM dapat

berupa: pelayanan kepada

masyarakat; penerapan

a. Proposal PkM yang

diajukan pada

pembiyaan eksternal

b. Proposal PkM yang

diajukan pada

pembiyaan internal

c. usulan PkM

pembiyaan internal

yang melibatkan

mahasiswa

PkM

PkM

PkM

2

2

2

2

2

2

2

2

2

1

0

0

2

0

1

2

0

1




Jenis Capaian


Komputer

Unit


2018 2019 2020 2018 2019 2020

IPTEK

c. Kegiatan PkM wajib

mempertimbangkan standar

mutu, keselamatan kerja,

kesehatan, kenyamanan,

serta keamanan pelaksana,

masyarakat, dan

lingkungan.

d. Kegiatan PkM yang

dilakukan oleh mahasiswa

harus diarahkan untuk

memenuhi capaian

pembelajaran lulusan.

e. Kegiatan PkM yang

dilakukan oleh mahasiswa

dinyatakan dalam besaran

sks.

f. Dosen merencanakan

usulan PkM

g. LPPM melaksanakan

seleksi proposal PkM dari

pembiayaan internal dan

eksternal

h. Reviewer Internal

melakukan penilaian

terhadap proposal PkM

i. Dosen melaporkan hasil

PkM

j. Mahasiswa S1 harus

merancang usulan kegiatan

PkM KKN pada akhir

semester 6.

k. Mahasiswa melaksanakan

kegiatan PkM dilaksanakan

paling lama 2 (dua) bulan.

l. Mahasiswa harus

menyeminarkan dan

mempublikasikan hasil

kegiatan PkM.

d. Publikasi PkM PkM

2

2

2

0

0

0


a. Standar penilaian PkM


tentang penilaian terhadap

proses dan hasil PkM.

b. Penilaian proses dan hasil

PkM harus dilakukan

secara terintegrasi paling

sedikit memenuhi unsur:

edukatif, objektif,

Survey ke masyarakat

dan evaluasi tentang

pelaksanaan dan hasil

PkM dosen sebagai

umpan balik kegiatan

PkM

Surv

ey

dan

Evalu

asi

1X 1X 1X 1X 1X 1X




Jenis Capaian


Komputer

Unit


2018 2019 2020 2018 2019 2020

akuntabel, dan transparan,

c. Penilaian proses dan hasil

PkM harus memenuhi

unsur penilaian dan

memperhatikan kesesuaian

dengan standar hasil,

standar isi, dan standar

proses PkM.

d. Kriteria minimal penilaian

hasil PkM meliputi: tingkat

kepuasan, perubahan

sikap, pengetahuan, dan

keterampilan pada

masyarakat sesuai dengan

sasaran program;

Pelaksana PkM

a. Standar pelaksana PkM


kemampuan pelaksana

untuk melaksanakan PkM.

b. Pelaksana PkM wajib

memiliki penguasaan

metodologi

c. Kemampuan pelaksana

PkM ditentukan

berdasarkan kualifikasi

akademik.

d. Pelaksanaan PkM

didukung oleh institusi

pada program studi dalam

bentuk pendanaan internal.

a. Pelaksana PkM


akademik

b. Pelaksana PkM

memiliki kompetensi

% 100 100 100 100 100 100


a. Standar sarana dan

prasarana PkM merupakan

kriteria minimal tentang

sarana dan prasarana yang

diperlukan untuk

menunjang proses PkM

dalam rangka memenuhi

hasil PkM.

b. Sarana dan prasarana

penunjang PkM harus

memenuhi standar mutu,

keselamatan kerja,

kesehatan, kenyamanan,

dan keamanan

a. Tersedianya

prasarana

b. Tersedianya sarana

c. Tersedianya sarana

dan sistem

telekomunikasi dan

informasi

% 50 70 80 40 50 60


a. Standar pengelolaan PkM


a. Adanya peraturan,

panduan, dan sistem

Dok

Ada

Ada

Ada

Ada

Ada

Ada




Jenis Capaian


Komputer

Unit


2018 2019 2020 2018 2019 2020

tentang perencanaan,

pelaksanaan,

pengendalian, pemantauan

dan evaluasi, serta

pelaporan kegiatan PkM

b. Pengelolaan PkM harus

dilaksanakan oleh unit

kerja dalam bentuk

kelembagaan yang

bertugas untuk mengelola

PkM.

c. Pengelolaan PkM didukung

oleh institusi pada program

studi dalam bentuk

pendanaan internal

penjaminan mutu

internal kegiatan

PkM

b. Adanya dokumen

Rentra PkM

Dok

Belum

Belum

Belum

Belum

Belum

Belum


a. Standar pendanaan dan

pembiayaan PkM


sumber dan mekanisme

pendanaan dan

pembiayaan PkM.

b. Perguruan tinggi wajib

menyediakan dana internal

untuk PkM.

c. Pendanaan PkM dapat

bersumber dari eksternal

d. Mekanisme pendanaan

dan pembiayaan PkM

diatur oleh pemimpin

perguruan tinggi.

e. Dosen dan mahasiswa

bisa berpartisipasi dalam

kegiatan PkM dengan

menggunakan dana

mandiri.

a. Besarnya dana dari

internal untuk

kegiatan PkM

b. Besarnya dana dari

eksternal untuk

kegiatan PkM

Rp

Rp

20jt

5jt

30jt

10jt

45jt

15jt

21jt

2jt

28jt

0

44jt

2jt

7. Penjaminan Mutu PkM

Standar Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) merupakan standar yang harus

diterapkan dalam melaksanakan Tridharma di perguruan tinggi, oleh karena itu,

Standar PkM harus melalui tahapan siklus manajemen mutu meliputi : penetapan,

pelaksanaan, evaluasi, pengendalian, dan perbaikan berkelanjutan (PPEPP).

a) Penetapan Standar. Dalam penetapan standar Pengabdian kepada Masyarakat

(PkM) sudah dilakukan di tingkat universitas

b) Pelaksanaan Standar. Dalam pelaksanaan standar Pengabdian kepada Masyarakat

(PkM) yang sudah ditetapkan, maka prodi teknik komputer Fakultas Teknik Unwir

melakukan langkah-langkah untuk pemenuhan Standar penelitian tersebut.


c) Evaluasi Standar. Berkaitan dengan siklus PPEPP pada standar Pengabdian

kepada Masyarakat (PkM) ini, baru sampai dengan Pelaksanaan standar, belum

melakukan evaluasi.


melakukan evaluasi standar Pengabdian kepada Masyarakat (PkM),maka upaya

Pengendalian, dan perbaikan berkelanjutan standar terhadap standar penelitian

juga belum dilakukan.


Pengukuran kepuasan pelaksana dan mitra terhadap layanan dan pelaksanaan

proses PkM menggunakan model SERVQUAL yang mengacu pada perbandingan dua

faktor utama, yaitu persepsi pelaksana dan mitra atas layanan dan pelaksanaan

proses PkM yang nyata mereka terima dengan layanan yang sesungguhnya mereka

harapkan. Indikator kepuasan pelaksana terhadap pelaksanaan proses PkM, meliputi :

distribusi informasi proses PkM dan prosedur kegiatan PkM. Sedangkan, indikator

kepuasan mitra terhadap layanan PkM, meliputi : pelaksanaan dan manfaat PkM.

Hasil kepuasan pelaksana dan mitra terhadap proses layanan dan pelaksanaan proses

PkM serta tindak lanjut yang dilakukan UPPS/prodi, sebagai berikut:

No. Pemangku

Kepentingan

Rata-rata

Indeks/Rasio

(%)


1 Pelaksana 71,43 Puas 1. Mengembangkan tema PkM yang

sesuai dengan perkembangan IPTEK

dan kebutuhan masyarakat;

2. Meningkatkan kerjasama PkM

dengan lembaga/industri dalam dan

luar negeri;

3. Berkoordinasi dengan LPPM dalam

sosialisasi dana hibah PkM;

4. Mendorong DTPS untuk membuat

proposal dengan dana hibah PkM.

2 Mitra 73,33 Puas


Kegiatan PkM DTPS Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir dalam 3 tahun

terakhir secara kuantitas masih sedikit, begitu juga dengan pelibatan mahasiswa dalam

kegiatan PkM DTPS sudah dilakukan masih sedikit. Hasil analisis evaluasi masalah

dan akar masalah di bidang PkM Prodi Teknik Komputer, sebagai berikut:

1. Pelibatan mahasiswa dalam kegiatan PkM DTPS masih kurang;

2. Jumlah kegiatan PkM DTPS masih kurang;

3. Belum ada kegiatan PkM DTPS yang dibiayai dari dana hibah Dikti;

4. Belum ada usulan PkM DTPS yang diintegrasikan dalam bahan ajar atau modul

pelatihan.

5. Belum ada road map PkM DTPS;

6. Masih kecilnya anggaran kegiatan PkM dari internal

Rencana tindak lanjut yang akan dilakukan oleh Fakultas Teknik dan Prodi

Teknik Komputer Unwir untuk menyelesaikan masalah dan akar masalah di bidang

PkM, yaitu:

1. Meningkatkan kerjasama PkM dengan mitra lembaga/industri.

2. Meningkatkan sosialisasi kegiatan PkM kepada mahasiswa;


3. Meningkatkan sosialisasi PkM DTPS;

4. Meningkatkan usulan PkM DTPS untuk memperoleh danah hibah PkM

5. PkM DTPS lebih diutamakan untuk menghasilkan produk/inovasi teknologi tepat

guna yang bermanfaat untuk masyarakat;

6. Mendaftarkan HaKI produk/jasa yang dihasilkan melalui PkM DTPS;

7. Mengintegrasikan usulan PkM DTPS menjadi bahan ajar atau modul praktikum

mahasiswa.

8. Penyesuaian road map PkM DTPS yang sesuai dengan perkembangan teknologi

dan kebutuhan masyarakat.

9. Meningkatkan keahlian, keterampilan, wawasan, dan etika DTPS dan mahasiswa

yang dilibat dalam kegiatan PkM.

C.9. Luaran dan Capaian Tridharma


a) Luaran Dharma Pendidikan

Luaran dharma pendidikan Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir

sebagai Indikator Kinerja Utama dapat disimak hanya pada satu aspek, yakni aspek

efektivitas dan produktivitas pendidikan. Sementara aspek lainnya, seperti capaian

pembelajaran lulusan (seperti rata-rata IPK lulusan), daya saing lulusan, kinerja

lulusan, dan prestasi mahasiswa belum ada capaian. Aspek-aspek tersebut

dimungkinkan belum ada pemenuhan capaian mengingat mahasiswanya masih 3

angkatan (tahun akademik 2017/2018-2019/2020) sehingga belum menghasilkan

lulusan. Demikian juga hal itu cenderung berpengaruh pada ketiadaan prestasi

mahasiswa (akademik dan non-akademik). Kecuali efektivitas dan produktivitas

pendidikan dalam pengertian rata-rata masa studi, persentase kelulusan tepat waktu,

dan persentase keberhasilan studi, aspek efektivitas dan produktivitas pendidikan

dalam pengertian tententu sebenarnya relatif terdapat pemenuhan capaian. Hal itu

tidak terlepas dari keberadaan dan konsistensi penerapan sistem pendidikan Prodi

Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir yang ditetapkan dengan berpatokan pada

kebijakan pendidikan, seperti yang diatur dalam standar pendidikan, pedoman

akademik, dan standar kompetensi lulusan. Sivitas akademika Prodi Teknik Komputer

Fakultas Teknik Unwir dapat memenuhi tata kelola pendidikan sesuai tugas pokok dan

fungsi masing-masing..

b) Luaran Dharma Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

1) Publikasi ilmiah yang dihasilkan oleh mahasiswa bersama DTPS Teknik

Komputer sebanyak 2 (dua) publikasi, yaitu pada tahun 2020 yang terpublikasi di

jurnal lokal ber ISSN, yaitu Teknokom. Penelitian tersebut, melibatkan 1 (satu)

dosen dan 1 (satu) mahasiswa pada setiap publikasinya. Sehingga keterlibatan

mahasiswa dalam penelitian bersama dosen masih sedikit, yaitu 2,1% dari total

mahasiswa di prodi Teknik Komputer.

2) Pagelaran/Pameran/presentasi/publikasi mahasiswa secara mandiri atau

bersama DTPS masih belum ada

3) Karya Ilmiah Mahasiswa yang Disitasi masih belum ada

4) Produk/Jasa DTPS yang Dihasilkan Mahasiswa yang Diadopsi oleh

Industri/Masyarakat masih belum ada

5) Luaran Penelitian/PkM yang Dihasilkan Mahasiswa masih belum ada



Prodi Teknik Komputer FT Unwir tidak mempunyai indikator kinerja tambahan

bidang luaran dan capaian Tridharma untuk melampaui SN-DIKTI.


Dalam 3 tahun terakhir belum banyak capaian kinerja luaran, karena Prodi

Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir masih belum menghasilkan lulusan dan baru 3

(tiga) tahun menyelenggarakan perkuliahan

4) Penjaminan Mutu Luaran

Penerapan sistem penjaminan mutu internal yang telah ditetapkan standarnya

oleh Prodi Teknik Komputer FT Unwir pada luaran dan capaian tridharma belum

dilaksanakan. Sistem penjaminan mutu tersebut sejatinya berproses secara

berkelanjutan pada siklus penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian, dan

perbaikan berkelanjutan (PPEPP).

5) Kepuasan Pengguna

Sejauh ini belum ada survey pengukuran mengenai kepuasaan pengguna lulusan

dan mitra kerja terhadap kinerja.

6) Simpulan Hasil Evaluasi dan Tindak Lanjut

Dengan masih sedikitnya pencapaian luaran dan tridharma, maka Prodi Teknik

Komputer Fakultas Teknik Unwir akan melaksanakan revitalisasi mutu luaran dan

capaian tridarma. Revitalisasi difokuskan pada peningkatan mutu proses pendidikan,

penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Akar permasalahan luaran dan

capaian tridhrma Prodi Teknik Komputer, yaitu:

1. Belum ada karya ilmiah, produk, dan jasa yang dihasilkan mahasiswa;

2. Belum ada publikasi karya ilmiah atau jasa yang dihasilkan mahasiswa;

3. Belum ada mahasiswa yang berprestasi di bidang akademik;

4. Belum ada mahasiswa yang berprestasi di bidang non akademik;

5. Belum adanya standar luaran dan capaian tridharma

Rencana tindak lanjut yang akan dilakukan oleh Prodi Teknik Komputer Fakultas

Teknik Unwir untuk menyelesaikan masalah dan akar masalah di luaran dan capaian

tridharma, yaitu:

1. Meningkatkan kerjasama (sponsor) kegiatan pengembangan mahasiswa dengan

lembaga/industri;

2. Memberi porsi pada jurnal TEKNOKOM untuk publikasi karya ilmiah mahasiswa;

3. Mendorong agar mahasiswa membuat karya ilmiah, produk, dan jasa;

4. Meningkatkan publikasi karya ilmiah mahasiswa ke jurnal nasional terakreditasi;

5. Mengirimkan mahasiswa dalam pagelaran jasa/produk teknologi komputer;

6. Megirimkan mahasiswa ke kompetisi akademik bidang teknologi komputer tingkat

lokal, regional, dan nasional;

7. Mengirimkan mahasiswa ke kompetisi bidang non akademik tingkat lokal, regional,

dan nasional;

8. Mendorong mahasiswa membuat usulan program PKM DIKTI;

9 Meningkatkan keahlian, keterampilan, dan inovasi mahasiswa dalam teknologi di

bidang komputer melalui berbagai pelatihan

10. Penyusunan Standar luaran dan capaian tridharma


11. Membimbing mahasiswa dalam membuat usulan karya ilmiah, rencana

pengembangan inovasi produk, dan PKM.

D. ANALISIS DAN PENETAPAN PROGRAM PENGEMBANGAN UNIT

PENGELOLA PROGRAM STUDI TERKAIT PROGRAM STUDI YANG

TERAKREDITASI

1. Analisis Capaian Kinerja

Capaian kinerja Program Studi Teknik Komputer dalam 3 tahun terakhir

sebagaiaman pembahasan pada 9 kriteria standar diatas dapat dianalisis sebagai

berikut:

a. Capaian Kinerja VMTS

Sasaran Capaian Kinerja (%)

Analisis Capaian Kinerja 2019 2020 2021

Sasaran 1

Tercapainya tata pamong yang

baik (good governance)

dengan mencerminkan

kredibilitas, transparansi,

akuntabilitas, tanggungjawab

dan keadilan

80 90 100 Tata pamong pada Fakultas Teknik

sudah mencapai tata pamong yang

baik (good governance). UPPS

memiliki statuta, peraturan tentang

SOTK dan manajemen pelayanan

serta sistem informasi secara digital

(online) yang mencerminkan asas

kredibilitas, transparansi,

akuntanbilitas, tanggung jawab dan

keadilan.

Sasaran 2

Tercapainya mutu

pembelajaran dan lulusan

yang unggul dan kompetitif di

bidang ilmu pengetahuan dan

teknologi berlandaskan

keimanan dan kebangsaan. 60 80 90

Kurikulum yang berlaku pada Prodi

Teknik Komputer di lingkungan

Fakultas teknik disusun

berdasarkan KKNI dan SNPT.

Seluruh matakuliah mmpunyai

silabus dan RPS sesuai

perkembangan IPTEK. PS Belum

ada mempunyai luaran capaian Tri

Dharma seperti lulusan, prestasi

akademik dan non akademik

mahasiswa, serta publikasi/

pagelaran karya mahasiswa.

Sasaran 3

Tercapainya mutu dan

kapasitas sumber daya

manusia yang unggul dan

kompetitif.

75 85 100

Seluruh DTPS memiliki pendidikan

terakhir S2 yang relevan dengan

Prodi Teknik Komputer.

Sasaran 4

Tercapainya mutu sumber

daya keuangan yang

akuntabel dan transparan,

Sarana/Prasarana dan Sistem

65 80 90

Sistem keuangan sudah

terintegrasi dengan sistem

akademik (SIMAKO). Audit laporan

keuangan dengan auditor

independen dilaksanakan rutin


Sasaran Capaian Kinerja (%)

Analisis Capaian Kinerja 2019 2020 2021

Informasi yang layak dan

modern.

setiap tahun. Adanya Sarana/

prasarana laboratorium dan

perpustakaan. Fasilitas wifi (hot

spot). Terdaopat Prasarana

pendukung seperti parkir, masjid,

kantin, olahraga., auditorium, dan

aula. Adanya email dan website

Fakultas teknik dan Prodi Teknik

Komputer.

Sasaran 5:

Tercapainya mutu penelitian

dan publikasi ilmiah yang

berkontribusi pada ilmu

pengetahuan dan teknologi di

bidang keteknikan.

60 70 80

Adanya DTPS yang memperoleh

dana hibah pihak eksternal dalam

penelitian dan program PkM.

Adanya mahasiswa yang dilibatkan

dalam kegiatan penelitian dan PkM

DTPS.

Sasaran 6:

Tercapainya mutu pengabdian

kepada masyarakat dalam

bidang keteknikan berbasis

penalaran dan karya penelitian

yang bermanfaat dalam

memajukan kesejahteraan

umum dan mencerdaskan

kehidupan bangsa baik pada

tingkat daerah maupun

nasional.

65 85 100

dana hibah pihak eksternal dalam

program PkM. Adanya mahasiswa

yang dilibatkan dalam kegiatan

PkM DTPS.

Sasaran 7:

Tercapainya peningkatan kerja

sama dalam dan luar negeri. 30 40 60

Adanya kerjasama dengan

lembaga/industri/masyarakat dalam

Tri Dharma di tingkat lokal,

regional, nasional dan

internasional.

b. Tata Pamong dan Tata Kelola

Standar

Pendidikan

tinggi UNWIR

Jenis Capaian

Kinerja Prodi

Teknik Komputer

Capaian Kinerja

(%) Analisis Capaian Kinerja

2018 2019 2020

i. Dosen wajib

memiliki

kualifikasi

akademik dan

kompetensi

pendidik, serta

memiliki

kemampuan

untuk

Pelatihan Pekerti

dosen

Pelatihan Applied

Approach dosen

Penyusunan RPS

Penyusunan buku

ajar Ber ISBN

50

100

100

0

0

0

100

0

100

100

100

46,7

Secara keseluruhan capaian

kinerja fluktuatif. Hal ini

dikarenakan beberapa akar

masalah, yaitu:

1. Pendanaan peningkatkan

kompetensi dosen seperti

untuk pelatihan pekerti dan

applied approach dosen

sangat minim.


Standar

Pendidikan

tinggi UNWIR

Jenis Capaian

Kinerja Prodi

Teknik Komputer

Capaian Kinerja


2018 2019 2020

menyelenggara

kan pendidikan

dalam rangka

pemenuhan

capaian

pembelajaran

lulusan

2. Informasi mengenai pelatihan

pekerti dan applied approach

dosen sangat minim.

3. Kurangnya koordinasi

kelompok bidang kajian

pembelajaran dalam

penyusunan RPS.

4. Kurangnya motivasi dosen

dalam menyusun buku ajar

ber-ISBN.

5. Referensi/ sumber pustaka

masih minim dan kurang

relevan.

j. Dosen program

sarjana harus

berkualifikasi

akademik

paling rendah

lulusan

magister (S2)

Kualifikasi Dosen

S1

Kualifikasi dosen

S2

-

100

-

100

-

100

100% DTPS memiliki

kualifikasi pendidikan minimal

S2 yang relevan dengan

keilmuan.

k. Kompetensi

dosen

dinyatakan

dengan

sertifikat dosen,

dan/atau

sertifikat profesi.

Dosen bersertifikat

profesi

Dosen Jabfung

Asisten Ahli

Dosen Jabfung

Lektor

100

100

0

50

100

100

50

120

50

Target DTPS yang memiliki

sertifikat profesi tercapai

hanya pada tahun 2018. Ada

beberapa akar masalah yang

menyebabkan target kinerja

tidak tercapai, yaitu:

1. Kurangnya motivasi DTPS

dalam meningkatkan jabatan

fungsional.

2. Kurangnya penelitian DTPS

untuk kenaikan jabatan

fungsional DTPS.

l. Tenaga

kependidikan

memiliki

kualifikasi

akademik

paling rendah

lulusan

program

diploma 3 (tiga)

Kualifikasi Tendik

di bawah D3

Kualifikasi Tendik

D3

Kualifikasi Tendik

S1

0

100

100

0

100

100

0

100

100

Secara keseluruhan tendik

memiliki kualifikasi pendidikan

minimal SMA dan latar

belakang pendidikan dan

keahlian sesuai dengan

bidang kerja.

m. Tenaga

administrasi

memiliki

Kualifikasi Tenaga

administratif SMA

100 100 100


Standar

Pendidikan

tinggi UNWIR

Jenis Capaian

Kinerja Prodi

Teknik Komputer

Capaian Kinerja


2018 2019 2020

kualifikasi

akademik

paling rendah

SMA atau

sederajat.

n. Tenaga

kependidikan

yang

memerlukan

keahlian

khusus wajib

memiliki

sertifikat

kompetensi

sesuai dengan

bidang tugas

dan keahliannya

Menyelenggarakan

pelatihan secara

periodik bagi

tenaga

kependidikan

untuk peningkatan

kompetensi yang

dibutuhkan

100 100 100 Secara keseluruhan target

pelatihan untuk tendik 100%

tercapai, akan tetapi ada

beberapa akar masalah, yaitu:

1. Pelatihan kompetensi untuk

tendik di Fakultas teknik

masih kurang.

2. Pelatihan kompetensi tendik

masih bersifat pelatihan

manajemen, belum ada

pelatihan secara khusus

seperti pelatihan untuk

laboran dan pustakawan.

3. Minimnya dana untuk

pelatihan kompetensi tendik.

o. Jumlah DTPS

paling sedikit 6

Jumlah Dosen

Teknik komputer

100 100 1167

7

Jumlah DTPS melampaui

standar/ peraturan.

p. Nisbah dosen

dan

mahasiswa

Rekruitmen

Dosen baru

Rasio Dosen :

Mahasiswa

-

75

50

80

-

85

Target rekruitmen dosen baru

tercapai 50% pada tahun

2019. Rasio Dosen :

mahasiswa tidak tercapai

dalam kurun waktu 3 tahun

terakhir. Hal ini disebabkan

beberapa masalah sebagai

berikut:

1. Minimnya calon DTPS

dengan kualifikasi kebutuhan

di prodi teknik Komputer.

2. Kurang registrasi calon

mahasiswa yang sudah

diterima

i) Penyusunan

Renstra dan

Renop

Renstra dan

Renop 2019-

2023

100 100 100 Dalam kurun waktu 3 tahun

terakhir 100% target kinerja

tercapai.

j) Pedoman

Penyusunan

Kurikulum

Kurikulum sesuai

KKNI

100 100 100

k) Pnyusunan

kalender

akademik

SK Rektor 100 100 100


Standar

Pendidikan

tinggi UNWIR

Jenis Capaian

Kinerja Prodi

Teknik Komputer

Capaian Kinerja


2018 2019 2020

l) Statuta dan

SOTK

Peraturan

yayasan

100 100 100

m) Pedoman

kode etik

mahasiswa,

dosen dan

tenaga

kependidikan

Peraturan Rektor 100 100 100

n) Pedoman

penyusunan

biaya

operasional

Peraturan

yayasan

SPMI

100 100 100

o) Sarana proses

pembelajaran

Peraturan

yayasan

SPMI

100 100 100

p) Prasarana

proses

pembelajaran

Peraturan

yayasan

SPMI

100 100 100

q) Pelaporan

hasil kerja

tahunan

program studi

Laporan

semesteran dan

tahunan

100 100 100

r) Menyelenggara

kan kerjasama

dengan sektor

swasta

maupun

lembaga

pemerintah

baik skala

nasional

maupun

internasional

MoU/ Kerjasama

Pendidikan,

penelitian dan

pengabdian

100 100 25 Target kerjasama tercapai

100% pada tahun 2018-2019,

tetapi target kerjasama tidak

tercapai pada tahun 2020

yang hanya mencapai 25%.

Hal ini dikarenakan beberapa

masalah, yaitu:

1. Umur PS yang terbilang

masih muda, belum banyak

dikenal masyarakat

2. Kurangnya pendanaan

penelitian/PkM.

c. Kemahasiswaan


Capaian Kinerja (%) Analisis Capaian Kinerja

2018 2019 2020

Sistem promosi mahasiswa baru yang efektif dan berbasis IT guna meningkatkan Jumlah mahasiswa baru meningkat setiap tahun

100 100 100

Sistem promosi dan pendaftaran penerimaan mahasiswa baru berbasis IT dengan website www.pmb.unwir.ac.id dengan beberapa pilihan jalur masuk sesuai dengan Peraturan Rektor

http://www.pmb.unwir.ac.id/



Capaian Kinerja (%) Analisis Capaian Kinerja

2018 2019 2020

Peningkatan jumlah proposal Program Kreativitas Mahasiswa, nasional.

0 0 167

Pada tahun 2019-2020 jumlah

proposal PKM tidak mencapai target.

Target jumlah proposal PkM

terpenuhi bahkan melebihi target

pada tahun 2020 > 100%. Hal ini

disebabkan oleh beberapa akar

masalah, yaitu:

1. Minimnya sosialisasi informasi

PkM.

2. Minimnya bimbingan dan

pendampingan pembuatan

proposal program PkM.

Pelaksanaan mabin kemahasiswaan LDK

100 100 100 Setiap tahun 100% target kinerja

tercapai.

Pelaksanaan Mentoring keagamaan

100 100 100 Setiap tahun 100% target kinerja

tercapai.

Meningkatkan jumlah mahasiswa yang memiliki sertifikat kompetensi nasional

0 0 0

Dalam kurun waktu 3 tahun target

kinerja tidak tercapai. Hal ini

disebabkan oleh:

1. Minimnya informasi pelatihan

teknologi komputer tingkat

nasional.

2. Minimnya pelatihan mandiri di Prodi

Teknik Komputer.

3. Minimnya pendanaan peningkatan

kompetensi mahasiswa.

4. Minimnya pengiriman mahasiswa

dalam kompetisi akademik dan non

akademik.

Meningkatan aktivitas laboratorium dan studio informatika dalam kegiatan pelatihan untuk kompetensi mahasiswa

100 100 100

Setiap tahun 100% target kinerja tercapai.

Mendorong mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan berbahasa asing dengan indeks standar yang telah ditentukan.

100 100 100


Mengoptimalkan fungsi dan peran pembimbing akademik (PA) dan skripsi

100 100 100


Meningkatkan jumlah mahasiswa peserta magang kerja/Kerja Praktik

100 100 100 Setiap tahun 100% target kinerja tercapai.

Pembuatan sistem layanan akademik dan kemahasiswa berbasis IT

100 100 100 Setiap tahun 100% target kinerja tercapai.


d. Sumber Daya Manusia

Standar

Pendidikan tinggi

Unwir

Jenis Capaian

Kinerja Prodi

Teknik Komputer

Capaian Kinerja (%) Analisis Capaian

Kinerja 2018 2019 2020

Dosen sebagai Pendidik

a) Dosen memiliki

kualifikasi

akademik dan

kompetensi

pendidik

Pelatihan Pekerti

Applied Approach

Penyusunan RPS

Penyusunan buku

ajar ber-ISBN

50

100

100

0

0

0

100

0

100

0

100

46,67

Secara keseluruhan

capaian kinerja fluktuatif.

Hal ini dikarenakan

beberapa akar masalah,

yaitu:

1. Pendanaan

peningkatkan

kompetensi dosen

seperti untuk pelatihan

pekerti dan applied

approach dosen sangat

minim.

2. Informasi mengenai

pelatihan pekerti dan

applied approach dosen

sangat minim.

3. Kurangnya koordinasi

kelompok bidang kajian

pembelajaran dalam

penyusunan RPS.

4. Kurangnya motivasi

dosen dalam menyusun

buku ajar ber-ISBN.

5. Referensi/ sumber

pustaka masih minim

dan kurang relevan.

b) Dosen program

sarjana harus

berkualifikasi

akademik paling

rendah lulusan

magister (S2)

atau magister

terapan relevan

dengan

program studi.

Dosen

berkualifikasi di

bawah magister

(S2)

Dosen

berkualifikasi

magister (S2)

-

100

-

100

-

100

100% DTPS memiliki

kualifikasi pendidikan

minimal S2 yang relevan

dengan keilmuan.

c) Kompetensi

dosen

dinyatakan

dengan

sertifikat dosen,

sertifikat profesi.

Dosen memiliki

sertifikasi dosen

Dosen Jabfung AA

Dosen Jabfung

Lektor

100

100

0

50

100

100

50

120

50

Target DTPS yang

memiliki sertifikat profesi

tercapai hanya pada

tahun 2018. Ada

beberapa akar masalah

yang menyebabkan

target kinerja tidak

tercapai, yaitu:

1. Kurangnya motivasi


Standar

Pendidikan tinggi

Unwir

Jenis Capaian

Kinerja Prodi

Teknik Komputer


Kinerja 2018 2019 2020

DTPS dalam

meningkatkan jabatan

fungsional.

2. Kurangnya penelitian

DTPS untuk kenaikan

jabatan fungsional

DTPS.

d) Jumlah DTPS

minimal 6 dosen

Dosen Teknik

Komputer

100 100 116,7 jumlah DTPS melampaui

standar.

e) Nisbah dosen

dan mahasiswa

Rasio Dosen :

Mahasiswa

Rekruitmen Dosen

baru

75

-

85

50

80

-

Target rekruitmen dosen

baru tercapai 50% pada

tahun 2019. Rasio

Dosen:mahasiswa tidak

tercapai dalam kurun

waktu 3 tahun terakhir.

Hal ini disebabkan

beberapa masalah

sebagai berikut:

1. Minimnya calon DTPS

dengan kualifikasi

kebutuhan di prodi

teknik Komputer.

2. Kurang registrasi calon

mahasiswa yang

sudah diterima


a) Dosen

melakukan

penelitian yang

dibiayai mandiri

Penelitian dosen 80% 70% 90% Dalam kurun waktu 3

tahun terakhir target

DTPS yang

melaksanakan penelitian

sudah bagus, namun

perlu ditingkatkan.

Namun ada beberapa

masalah, yaitu:

1. Minimnya informasi

dan sosialisasi

penyusunan proposal

penelitian DTPS.

2. Motivasi DTPS untuk

melakukan penelitian

kurang

3. Minimnya pendanaan

internal penelitian

DTPS.

b) Dosen

melakukan

Penelitian dosen 0 0 60% Target penelitian DTPS

yang melaksanakan


Standar

Pendidikan tinggi

Unwir

Jenis Capaian

Kinerja Prodi

Teknik Komputer


Kinerja 2018 2019 2020

penelitian yang

dibiayai oleh

eksternal

penelitian dengan

sumber pembiayaan

eksternal tidak mencapai

target. Hal ini

disebabkan beberapa

akar masalah, yaitu:


dan sosialisasi

penyusunan proposal

penelitian DTPS.



kurang

3. Minimnya kerjasama

penelitian dengan

lembaga/industri.

c) Dosen

merencanakan

usulan

penelitian

Proposal

penelitian dosen

53,33 46,67 80 Target proposal

penelitian DTPS tidak

mencapai target yang

telah ditetapkan, akan

tetapi mengalami

peningkatan setiap

tahun. Hal ini

disebabkan beberapa



dan sosialisasi

penyusunan proposal

penelitian DTPS.



kurang.


penelitian dengan

lembaga/industri.

d) Dosen

melaporkan hasil

penelitian

internal dan

Eksternal

Hasil penelitian

Dosen

53,33 46,67 80 Target hasil penelitian

DTPS tidak mencapai

target yang telah

ditetapkan, akan tetapi

setiap tahun mengalami

peningkatan. Hal ini

disebabkan beberapa


1. Tidak ada insentif


Standar

Pendidikan tinggi

Unwir

Jenis Capaian

Kinerja Prodi

Teknik Komputer


Kinerja 2018 2019 2020

publikasi penelitian.

2. Minimnya dana untuk

call for papper.

3. Jurnal TEKNOKOM

yang belum

terakreditasi.



kurang


a) Dosen

merencanakan

usulan

pengabdian

kepada

masyarakat

Proposal

Pengabdian dosen

50 20 57,14 Target DTPS yang

menyusun proposal PkM

kurang dari target. Hal ini

disebabkan beberapa

akar masalah, yaitu :


dan sosialisasi

penyusunan proposal

PkM.

2. Minimnya sarana PkM.

3. Minimnya pendanaan

internal PkM.


dengan

lembaga/industri/masy

arakat dalam PkM.

b) Dosen

melaporkan hasil

pengabdian

kepada

masyarakat

Hasil Pengabdian

dosen

50 20 57,14 Target hasil PkM DTPS

kurang dari target yang

telah ditetapkan. Hal ini

disebabkan beberapa


1. Minimnya sosialisasi

hasil PkM.

2. Hasil PkM belum

memiliki HaKI.

Tenaga Kependidikan

Tendik memiliki

kualifikasi

minimal D3

Kualifikasi Tendik

di bawah D3

Kualifikasi Tendik

D3

Kualifikasi Tendik

S1

-

100%

100%

-

100%

100%

-

100%

100%

Capaian kinerja

kualifikasi pendidikan

tendik mencapai target

yang telah ditetapkan.


e. Keuangan, Sarana dan Prasarana

Standar

Pendidikan tinggi

Unwir

Jenis Capaian

Kinerja Prodi

Teknik Komputer


Kinerja 2018 2019 2020

Sarana Dan Prasarana

Tersedianya sarana yang meliputi perabot, peralatan pendidikan, media pendidikan, buku dan sumber belajar lainnya, sarana teknologi informasi dan komunikasi, bahan habis pakai, serta perlengkapan lain yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan

Tersedianya sistem informasi SIMAKO Sistem Informasi menejemen akademik dan keuangan onlien, dan fasilitas e-learning, e-perpus untuk menunjang proses pembelajaran

83,3 83,3 75 Dalam waktu 3 tahun terakhir tersedia Sistem Informasi Manajemen Akademik dan Keuangan online (SIMAKO), akan tetapi belum mencapai target kinerja. Hal ini disebabkan beberapa permasalahan, seperti: 1. Minimnya sosialisasi

tentang SIMAKO kepada mahasiswa, dosen, dan tendik.

2. Minimnya pelatihan operator SIMAKO.

3. Sering terjadi gangguan pada jaringan.

Tersedianya jaringan (network) dan hotspot internet

100 100 100 Dalam waktu 3 tahun terakhir 100% tersedia jaringan internet dan hotspot. Akan tetapi, ada beberapa kendala yang ditemukan, seperti: 1. Kapasitas internet

yang masih kurang dengan jumlah mahasiswa, dosen, dan tendik.

2. Sering terjadi gangguan pada jaringan internet dan hotspot.

Tersedianya website yang memberikan informasi secara menyeluruh tentang prodi Teknik Komputer Unwir www.ft.unwir.ac.id

100 100 100 Dalam waktu 3 tahun terakhir 100% tersedia website Fakultas teknik dan Prodi Teknik Komputer sebagai media informasi online. Akan tetapi, ada beberapa kendala, yaitu Belum adanya operator khusus yang bertugas untuk memperbaharui

Tersedianya perabot, peralatan pendidikan untuk prodi Teknik

100 100 100 Dalam waktu 3 tahun terakhir 100% perabot, dan peralatan pendidikan sudah



Standar

Pendidikan tinggi

Unwir

Jenis Capaian

Kinerja Prodi

Teknik Komputer


Kinerja 2018 2019 2020

Komputer Unwir tersedia. Akan tetapi, ada beberapa kendala yang ditemukan, yaitu : 1. Minimnya dana

pengadaan perabot dan peralatan pendidikan Program studi Teknik Komputer.

2. Minimnya dana perawatan perabot dan peralatan pendidikan Prodi Teknik Komputer.

Tersedianya buku dan pustaka untuk prodi Teknik Komputer Unwir

100 100 90,4 Dalam waktu 3 tahun terakhir capaian kinerja fluktuatif dengan capaian kinerja terbesar pada tahun 2019 dan 2020. Hal ini disebabkan permasalahan, yaitu: 1. Minimnya dana

pengadaan pustaka seperti buku, jurnal dan prosiding dari pihak internal.

2. Tidak ada kerjasama dengan pihak eksternal dalam pengadaan pustaka.

Tersedianya dana meningkatkan alat laboratorium ( Lab. Komputer dan Jaringan serta Lab. Elektronika dan Instrumentasi

80 80 60 Dalam waktu 3 tahun terakhir capaian kinerja dana peningkatkan alat laboratorium menurun. Hal ini disebabkan permasalahan, yaitu: 1. Minimnya dana

pengadaam alat laboratorium Teknik Komputer dari pihak internal.

2. Minimnya informasi tentang dana hibah sarana Teknik Komputer dari pihak eksternal.

Tersedianya bahan habis

100 100 100 Dalam waktu 3 tahun terakhir capaian kinerja prasarana sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Akan

Tersedianya

prasarana yang

meliputi lahan,

Tersedianya lahan

untuk

pengembangan

100 100 100


Standar

Pendidikan tinggi

Unwir

Jenis Capaian

Kinerja Prodi

Teknik Komputer


Kinerja 2018 2019 2020

ruang kelas, ruang

perpustakaan,

ruang

laboratorium,

ruang unit kegiatan

mahasiswa, ruang

pimpinan fakultas

dan program studi,

ruang dosen,

ruang tata usaha,

ruang ibadah dan

fasilitas umum

yang diperlukan

untuk menunjang

proses

pembelajaran yang

teratur dan

berkelanjutan

prodi Teknik

Komputer Unwir.

tetapi, seiring bertambahnya mahasiswa dan kebutuhan akan DTTPS, maka diperlukan pengembangan prasarana.

Tersedianya ruang

kelas untuk

pengembangan

prodi Teknik

Komputer Unwir.

100 100 100

Tersedianya ruang

perpustakaan prodi

Teknik Komputer

Unwir.

100 100 100

Tersedianya ruang

laboratorium prodi

Teknik Komputer

Unwir.

100 100 100

Tersedianya unit

kegiatan

mahasiswa prodi

Teknik Komputer

Unwir

100 100 100

Tersedianya ruang

pimpinan fakultas

dan program studi,

ruang dosen, ruang

tata usaha, ruang

ibadah dan fasilitas

umum prodi Teknik

Komputer Unwir

100 100 100

Tersedianya sarana

olah raga dan

Kantin

100 100 100


Kebijakan

pengelolaan

keuangan

berdasarkan

karakteristik :

partisipatif, taat

hukum, transparan,

efisien dan efektif,

dan akuntabel

Laporan

Penggunaan

Keuangan Setiap

tahun

100 100 100 Dalam waktu 3 tahun

terakhir capaian kinerja

pembiayaan

pembelajaran sesuai

dengan target yang

telah ditetapkan. Akan

tetapi, diperlukan sistem

keuangan yang

transparan dan laporan

keuangan hasil audit

dipublikasikan, sehingga

civitas akademika dapat

mengetahui kinerja

keuangan.

Audit Keuangan 100 100 100

Pengelolaan keuangan berdasarkan pada : Renstra, Renopdan RKA

Pembuatan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) setiap tahun

100 100 100


f. Pendidikan


UNWIR


Teknik Komputer

Capaian Kinerja (%)

Analisis Capaian Kinerja

2018 2019 2020


Penyusunan kurikulum berdasarkan visi, misi dan tujuan fakultas dan Universitas, Keperluan stake holder, peraturan yang berlaku, matakuliah wajib dan institusional, KKNI

Memiliki visi, misi dan tujuan dan kurikulum Teknik Komputer yang dalam penyusunannya melibatkan organisasi profesi, stakeholder, pemerintah, dan dunia usaha

100 100 100 100% Kurikulum yang berlaku di Program Studi teknik Komputer disusun berdasarkan KKNI dan SNPT.

Proses Pembelajaran

a. Karakteristik proses pembelajaran yang meliputi sifat interaktif, holistik, integratif, saintifik, kontekstual, tematik, efektif, kolaboratif, dan berpusat pada mahasiswa

b. Perencanan proses pembelajaran, meliputi : jadwal, tempat kuliah, perwalian akademik, rencana studi oleh mahasiswa, rencana proses pembelajaran oleh dosen penyusunan RPS, jumlah maksimal mahasiswa per kelas, beban mengajar maksimal per dosen, rasio minimal buku pelajaran dengan

a. Memiliki RPS dan rekapitulasi mata kuliah

b. Mensosialisasikan proses pembelajaran kepada mahasiswa baru

c. Memiliki Sistem Akademik dan Keuangan online SIMAKO

d. Memiliki buku pedoman akademik

e. Perkuliahan dengan elearning

f. Memiliki buku ajar pada masing – masing mata kuliah

g. Integrasi Kegiatan Penelitian/PkM dalam Pembelajaran

h. Memiliki jadwal perkuliahan setiap semester

i. Jumlah maksimal mahasiswa per kelas

j. Beban mengajar maksimal per dosen/semester,

k. Menyelenggarakan evaluasi akiademik setiap semester

100 100

83,3

100

100

0

100

100

100

33,3 100

100 100

83,3

100

100

0

80

100

100

50% 100

100 100

75

100

100 46,7

20

100

100

66,7 100

Dalam 3 tahun terakhir ada beberapa program kerja proses pembelajaran tercapai sesuai dengan target yang ditetapkan. Akan tetapi ada beberapa program kerja yang belum mencapai target kerja, seperti : sistem akademik dan keuangan online (SIMAKO), buku ajar, integrasi kegiatan penelitian/PkM dalam pembelajaran dan beban mengajar DTP. Permasalahan atau kendala yang dihadapi yang menyebabkan target program kerja tidak tercapai, yaitu:

1. Minimnya sosialisasi SIMAKO.

2. Minimnya pelatihan operator SIMAKO.

3. Minimnya insentif royalty buku ajar.

4. Minimnya pelatihan pembuatan buku ajar.

5. Perkuliahan di PS baru berjalan 3 tahun (6 semester).

6. Minimnya DTSP yang melaksanakan


mahasiswa, rasio maksimal jumlah mahasiswa untuk setiap dosen, dan prasarana dan sarana perkuliahan.

c. pengawasan proses pembelajaran yang meliputi: pemantauan, supervisi, evaluasi, pelaporan, dan tindak lanjut

l. Melaporkan hasil akademik EPSBED setiap semester

100

100

100

penelitian/PkM.


Menyusun standar penilaian mencakup : prinsip penilaian; teknik dan instrumen penilaian; mekanisme dan prosedur penilaian; pelaksanaan penilaian; pelaporan penilaian; dan kelulusan mahasiswa.

a. Pelatihan Pekerti. b. Mengintegrasikan

data hasil penilaian ke dalam SIMAKO.

c. Memberikan sarana tempat pembelajaran dan menyediakan tenaga ahli di bidang TOEFL.

100 100

100

0 100

100

100 100

100

Program kerja penilaian pembelajaran tercapai sesuai dengan target. Akan tetapi ada. kendala yaitu: 1. Minimnya

sosialisasi proram Pekerti

2. Minimnya pendanaan pengembangan kompetensi dosen.

Suasana Akademik

a. Terciptanya lingkungan sosial yang kondusif

b. Memberikan lingkungan psikologis kepada mahasiswa,

c. Pengembangan intelektualitas, sikap, dan perilaku mahasiswa.

d. Pelibatan mahasiswa dalam kegiatan penelitian

e. Memberi kesempatan kepada

a. Menyediakan sarana dan prasarana pendukung suasana akademik

b. Menyediakan bimbingan akademik melalui dosen wali

c. Menyediakan media ilmiah jurnal Teknokom

d. Menyediakan buku pustaka pada perpustakaan offline maupun online

e. Menyediakan jaringan internet

f. Menyediakan

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

90,4

100

100

Dalam 3 tahun terakhir ada beberapa program kerja suasana akademik tercapai sesuai dengan target yang ditetapkan. Akan tetapi ada program kerja yang capaian kinerjanya fluktuatif. Permasalahan atau kendala yang ditemukan yang menyebabkan target program kerja fluktuatif, yaitu: 1. Minimnya

pendanaan pengadaan sarana pustaka perpustakaan.

2. Minimnya


mahasiswa untuk mempublikasikan karya ilmiah

f. Memberi kemudahan kepada mahasiswa untuk mendapatkan informasi tentang perkembangan ilmu pengetahuan,

g. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk melaksanakan kegiatan ekstra kurikuler

h.Menyelenggarakan kegiatan seminar, diskusi kelompok bagi dosen maupun mahasiswa.

website g. Menyelenggarakan

kuliah lapangan h. Menyelenggarakan

seminar i. Pelibatan

mahasiswa dalam kegiatan penelitian

j. Publikasi penelitian mahasiswa

0 0

66,7 66,7

0

50

0

0

0 0

0

0

pendanaan seminar.

3. Minimnya kerjasama/ sponsor penyelenggaraan seminar.

4. Minimnya sosialiasi pelibatan mahasiswa dalam penelitian.

5. Minimnya motivasi mahasiswa dalam pelibatan penelitian DTPS.

6. Minimnya pelatihan pengembangan kompetensi mahasiswa.

7. Minimnya porsi publikasi jurnal Teknokom untuk penelitian mahasiswa.

g. Penelitian


Wiralodra


Teknik Komputer

Capaian Kinerja (%)


2018 2019 2020

Hasil Penelitian

a. Hasil penelitian diarahkan dalam rangka mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi; meningkatkan kesejahteraan masyarakat

b. Dosen harus menyeminarkan dan mempublikasikan hasil penelitian di jurnal lokal, nasional maupun internasional

c. Mahasiswa harus menyeminarkan dan mempublikasikan hasil penelitian di

a. Publikasi penelitian DTPS pada Jurnal Internasional Bereputasi

b. Publikasi penelitian DTPS pada Jurnal penelitian nasional terakreditasi

c. Publikasi penelitian DTPS pada Jurnal penelitian tidak terakreditasi

d. Publikasi penelitian DTPS dengan mahasiswa pada Jurnal penelitian nasional terakreditasi

e. Publikasi penelitian DTPS dengan

0

0

100

0

0

0

0

100

0

0

300

150

71,4

0

50

Dalam kurun waktu 3 tahun terakhir target hasil penelitian dan publikasi DTPS sudah bagus, namun perlu ditingkatkan, yaitu:

1. Motivasi DTPS untuk melakukan penelitian

2. Pendanaan internal penelitian DTPS.

3. Perlu adanya Reward untuk dosen yang mempublikasikan artikelnya ke jurnal


jurnal lokal, nasional maupun internasional;

mahasiswa pada Jurnal penelitian lokal

internasional bereputasi

4. Peningkatan jurnal Teknokom

Isi Penelitian

a. Dosen melakukan penelitian yang dibiayai oleh Internal dengan memperhatikan kesesuian RIP dan Renstra

b. Dosen melakukan penelitian yang dibiayai oleh pihak luar

c.Mahasiswa melakukan penelitian dengan memperhatikan kesesuaian topik penelitian dengan bidang kajian program studi

a. Kesesuian topik penelitian DTPS dengan RIP dan Renstra

b. Kesesuian topik penelitian DTPS dengan yang diminta oleh pihak luar untuk penelitian yang didanai oleh eksternal

c. Topik penelitian mahasiswa sudah sesuai dengan topik kajian program studi

80

0

0

70

0

67

90

60

0

Dalam kurun waktu 3 tahun terakhir target isin penelitian DTPS sudah sesuai , perlu ditingkatkan

1.

Proses Penelitian

a. Dosen merencanakan usulan penelitian

b. LPPM melaksanakan seleksi proposal penelitian.

c. Reviewer Internal melakukan penilaian proposal.

d. Dosen melaporkan hasil penelitian

e. Mahasiswa melakukan penelitian di tingkat S1 dalam bentuk skripsi.

f. Mahasiswa harus menyeminarkan dan mempublikasikan hasil penelitian

a. Proposal Penelitian DTPS

b. Laporan hasil

penelitian c. Skripsi mahasiswa d. Pembuatan Jurnal

Teknokom

53

53

0

100

47

47

0

100

80

73

0

100

Target proposal

penelitian DTPS

masih belum

mencapai target,

akan tetapi

mengalami

peningkatan setiap

tahun. Ada

beberapa akar

masalah, yaitu:

1. Motivasi DTPS

untuk melakukan

penelitian kurang.

2. Minimnya kerjasama penelitian.

3. Peningkatan jurnal Teknokom


e. Reviewer Internal melakukan penilaian terhadap usulan proposal penelitian

f. Reviewer Internal melakukan penilaian terhadap pelaksanaan

a. Proposal yang lulus seleksi seminar proposal penelitian internal

b. Proposal yang lulus seleksi seminar proposal penelitian

80

0

70

0

90

60

Penilaian penelitian DTPS belum mencapai target akan tetapi setiap tahun mengalami peningkatan. ada beberapa yang


penelitian. g. Reviwer Internal

melakukan penilaian terhadap hasil penelitian dosen.

h. Melakukan penilaian terhadap proposal dan hasil penelitian mahasiswa dalam bentuk skripsi

eksternal c. Hasil penelitian d. Luaran penelitian

sesuai dengan target hasil penelitian

e. Proposal skripsi mahasiswa

53

53

0

47

47

0

73

73

0

harus ditingkatkan , yaitu:

1. Tidak ada insentif publikasi penelitian.

2. Minimnya dana untuk call for papper.

3. Jurnal TEKNOKOM yang belum terakreditasi.

4. Motivasi DTPS untuk melakukan penelitian kurang

Peneliti Penelitian

e. Peneliti wajib memiliki kemampuan tingkat penguasaan metodologi penelitian.

f. Kemampuan peneliti ditentukan berdasarkan: kualifikasi akademik dan hasil penelitian.

g. Kemampuan peneliti menentukan kewenangan melaksanakan penelitian.

h. Dosen wajib meningkatkan jabatan fungsionalnya dan melanjutkan studinya

a. Dosen dengan jabatan fungsional asisten ahli

b. Dosen dengan jabatan fungsional Lektor

c. Dosen dengan jabatan fungsional Lektor kepala

d. Dosen bergelar S3

100

0

0

0

100

100

0

0

120

50

0

0

Peneliti penelitian DTPS belum mencapai target. ada beberapa masalah , yaitu:

1. Kurangnya motivasi DTPS dalam meningkatkan jabatan fungsional.

2. Kurangnya penelitian DTPS untuk kenaikan jabatan fungsional DTPS.


a. Tersedianya Sarana dan prasarana penelitian dan kegiatan pengabdian kepada masyarakat.

b. Sarana dan prasarana penelitian harus memenuhi standar mutu, keselamatan kerja, kesehatan, kenyamanan, dan keamanan peneliti, masyarakat, dan lingkungan.

e. Sarana dan Prasarana Laboratorium

f. Perpustakaan beserta pustakanya dan tersediannya akses ke jurnal elektronik internasional.

g. Tersedianya Jaringan internet

h. Tersedianya ruang baca dan diskusi yang memadai

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

Dalam waktu 3 tahun terakhir capaian kinerja prasarana sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Akan tetapi, seiring bertambahnya mahasiswa dan kebutuhan akan DTTPS, maka diperlukan pengembangan prasarana.



c. Tersedianya standar penelitian

d. Pengelolaan penelitian dilaksanakan oleh LPPM


b. Terbentuknya LPPM beserta jabaran tugas dan tanggung jawab

100

100

100

100

100

100

Dalam waktu 3 tahun terakhir capaian kinerja pengelolaan penelitian sesuai dengan target. Akan tetapi diperlukan ditingkatkan


a. Tersedianya standar pendanaan dan pembiayaan penelitian.

b. Universitas Wiralodra wajib menyediakan dana penelitian internal.

c. Tersedianya anggaran penelitian internal dan eksternal.

d. Tersedianya Mekanisme pendanaan dan pembiayaan penelitian inernal.

a. Tersedianya alokasi dana untuk pengelolaan penelitian

b. Usulan penelitian yang didanai dari lembaga pemerintah, swasta maupun lembaga luar negeri

c. Terjalinnya kerja sama dengan lembaga-lembaga penelitian, pemerintah, perusahaan di dalam dan di luar negeri

86

0

100

68

0

17

67

88 0

Dalam waktu 3 tahun terakhir capaian kinerja Pendanaan dan Pembiayaan Penelitian belum mencapai target, peningkatan usulan penelitian baik dari dana imternal maupun eksternal

h. Pengabdian kepada Masyarakat


Wiralodra


Teknik Komputer

Capaian Kinerja (%)


2018 2019 2020

Hasil Pengabdian

a. Hasil PkM harus mengarah kepada penyelesaian masalah yang dihadapi masyarakat

b. Dosen melakukan PkM dalam bentuk pemanfaatan teknologi tepat guna

c. Dosen melakukan PkM yang hasilnya dapat mengembangkan IPTEK; Bahan ajar atau modul pelatihan

a. PkM yang dapat menyelesaikan masalah yang

dihadapi masyarakat

b. Jumlah mitra kerjasama PkM

c. Hasil PkM berupa teknologi yang tepat guna yang dimanfaatkan masyarakat

d. PkM yang dipublikasikan

e. PkM menghasilkan bahan ajar dan modul pelatihan

50

50

0

0

0

100

100

0

0

0

50

50

100

0

0

Dalam kurun waktu 3 tahun terakhir target hasil pengabdian DTPS sudah bagus, namun perlu ditingkatkan, yaitu:

1. Motivasi DTPS untuk melakukan PkM

2. Pendanaan internal PkM DTPS.

3. Meningkatkan kerjasama bidang PkM

4. Publikasi hasil PkM

Isi Pengabdian


a. Kedalaman dan keluasan materi PkM bersumber dari hasil penelitian atau pengembangan IPTEK yang dapat diterapkan langsung oleh masyarakat pengguna

b. Dosen melakukan PkM yang berasal dari hasil penelitian.

a. Program PkM yang merupakan penerapan langsung dari hasil penelitian

b. Program PkM yang merupakan upaya untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi

0

0

0

0

100

100

Dalam kurun waktu 3 tahun terakhir target isin pengabdian DTPS sudah sesuai , namun perlu ditingkatkan

Proses Pengabdian

a. Standar proses PkM merupakan kriteria minimal tentang kegiatan PkM, yang terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan kegiatan.

b. Kegiatan PkM dapat berupa: pelayanan kepada masyarakat; penerapan IPTEK

c. Kegiatan PkM wajib mempertimbangkan standar mutu, keselamatan kerja, kesehatan, kenyamanan, serta keamanan pelaksana, masyarakat, dan lingkungan.

d. Kegiatan PkM yang dilakukan oleh mahasiswa harus diarahkan untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan.

e. Kegiatan PkM yang dilakukan oleh mahasiswa dinyatakan dalam besaran sks.

f. Dosen merencanakan usulan PkM

g. LPPM melaksanakan seleksi proposal PkM dari pembiayaan internal

e. Proposal PkM yang diajukan pada pembiyaan eksternal

f. Proposal PkM yang diajukan pada pembiyaan internal

g. usulan PkM pembiyaan internal yang melibatkan mahasiswa

h. Publikasi PkM

50

0

0

0

100

0

50

0

100

0

51

0

Target proposal

pengabdian DTPS

masih belum

mencapai target,

akan tetapi

mengalami

peningkatan setiap

tahun. Ada

beberapa akar

masalah, yaitu:

1. Motivasi DTPS

untuk melakukan

PkMkurang.

2. Minimnya kerjasama PkM


dan eksternal h. Reviewer Internal

melakukan penilaian terhadap proposal PkM

i. Dosen melaporkan hasil PkM

j. Mahasiswa S1 harus merancang usulan kegiatan PkM KKN pada akhir semester 6.

k. Mahasiswa melaksanakan kegiatan PkM dilaksanakan paling lama 2 (dua) bulan.

l. Mahasiswa harus menyeminarkan dan mempublikasikan hasil kegiatan PkM.


a. Standar penilaian PkM merupakan kriteria minimal tentang penilaian terhadap proses dan hasil PkM.

b. Penilaian proses dan hasil PkM harus dilakukan secara terintegrasi paling sedikit memenuhi unsur: edukatif, objektif, akuntabel, dan transparan,

c. Penilaian proses dan hasil PkM harus memenuhi unsur penilaian dan memperhatikan kesesuaian dengan standar hasil, standar isi, dan standar proses PkM.

d. Kriteria minimal penilaian hasil PkM meliputi: tingkat kepuasan, perubahan sikap, pengetahuan, dan keterampilan pada masyarakat sesuai dengan sasaran program;

Survey ke masyarakat dan evaluasi tentang pelaksanaan dan hasil PkM dosen sebagai umpan balik kegiatan PkM

100 100 100 Penilaian Pengabdian DTPS sudah mencapai target akan tetapi perlu peningkatan. ada beberapa yang harus ditingkatkan , yaitu:

1. insentif publikasi PkM.

2. Peningkatan dana PkM


Pelaksana PkM

a. Standar pelaksana

PkM merupakan

kriteria minimal

kemampuan

pelaksana untuk

melaksanakan PkM.

b. Pelaksana PkM

wajib memiliki

penguasaan

metodologi

c. Kemampuan

pelaksana PkM

ditentukan

berdasarkan

kualifikasi akademik.

d. Pelaksanaan PkM

didukung oleh

institusi pada

program studi dalam

bentuk pendanaan

internal.

a. Pelaksana PkM


akademik

b. Pelaksana PkM

memiliki

kompetensi

100 100 100 Pelaksana PkM

DTPS sudah

mencapai target.

ada beberapa

masalah , yaitu:

1. Kurangnya

motivasi DTPS

dalam

meningkatkan

jabatan

fungsional.

2. Kurangnya PkM

DTPS untuk

kenaikan jabatan

fungsional DTPS


a. Standar sarana dan

prasarana PkM

merupakan kriteria

minimal tentang

sarana dan

prasarana yang

diperlukan untuk

menunjang proses

PkM dalam rangka

memenuhi hasil

PkM.

b. Sarana dan

prasarana

penunjang PkM

harus memenuhi

standar mutu,

keselamatan kerja,

kesehatan,

kenyamanan, dan

keamanan

a. Tersedianya

prasarana

b. Tersedianya

sarana

c. Tersedianya

sarana dan sistem

telekomunikasi

dan informasi

80 71 75 Dalam waktu 3

tahun terakhir

capaian kinerja

prasarana belum

sesuai dengan

target dan

diperlukan

pengembangan

prasarana.


a. Standar pengelolaan

PkM merupakan

kriteria minimal

a. Adanya peraturan,

panduan, dan

sistem penjaminan

100

100

100

Dalam waktu 3

tahun terakhir

capaian kinerja


tentang

perencanaan,

pelaksanaan,

pengendalian,

pemantauan dan

evaluasi, serta

pelaporan kegiatan

PkM

b. Pengelolaan PkM

harus dilaksanakan

oleh unit kerja dalam

bentuk kelembagaan

yang bertugas untuk

mengelola PkM.

c. Pengelolaan PkM

didukung oleh

institusi pada

program studi dalam

bentuk pendanaan

internal

mutu internal

kegiatan PkM

b. Adanya dokumen

Rentra PkM

0

0

0

pengelolaan PkM

sesuai dengan

target. Akan tetapi

diperlukan

ditingkatkan dan

dibuat road map

PkM


a. Standar pendanaan

dan pembiayaan

PkM merupakan

kriteria minimal

sumber dan

mekanisme

pendanaan dan

pembiayaan PkM.

b. Perguruan tinggi

wajib menyediakan

dana internal untuk

PkM.

c. Pendanaan PkM

dapat bersumber

dari eksternal

d. Mekanisme

pendanaan dan

pembiayaan PkM

diatur oleh pemimpin

perguruan tinggi.

e. Dosen dan

mahasiswa bisa

berpartisipasi dalam

kegiatan PkM

dengan

menggunakan dana

mandiri.

c. Besarnya dana

dari internal untuk

kegiatan PkM

d. Besarnya dana

dari eksternal

untuk kegiatan

PkM

105

40

93

0

98

13

Dalam waktu 3

tahun terakhir

capaian kinerja

Pendanaan dan

Pembiayaan

pengabdian belum

mencapai target,

peningkatan usulan

penelitian baik dari

dana imternal

maupun eksternal


i. Luaran dan Capaian Pembelajaran

Dalam 3 tahun terakhir belum banyak capaian kinerja luaran, karena Prodi

Teknik Komputer Fakultas Teknik Unwir masih belum menghasilkan lulusan dan baru 3

(tiga) tahun menyelenggarakan perkuliahan

2. Analisis SWOT atau Analisis Lain yang Relevan

a. SWOT VMTS

Analisis

Eksternal

Analisis

Internal

Kekuatan

(Strenght)

Kelemahan

(Weakness)

1) Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran

PS bersifat sinergi pada institusi

sehingga dapat beradaptasi

dengan baik.

2) Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran

PS merupakan penjabaran visi,

misi, tujuan dan sasaran

institusi dengan basis spesifik

pada keilmuan bidang teknik

komputer.

3) Sasaran PS jelas dan terukur

sehingga dapat memberikan

gambaran kompetensi lulusan

yang berkualitas.

Masih perlu

peningkatan

koherensi pada

penjabaran Visi, Misi,

Tujuan dan Sasaran

pada setiap kegiatan

PS.

Peluang

(Opportunity)

Strategi

(S-O)

Strategi

(W-O)

1) Adanya revolusi industri 4.0.

2) Lulusan PS bisa bekerja

sebagai wirausaha

(entrepreuner) di bidang

dunia digital dan teknologi

komputer.

3) Lulusan program studi PS

bisa terserap di berbagai

intansi pemerintah maupun

swasta.

4) Semua bidang pekerjaan

tidak terlepas dari teknologi

komputer.

Peningkatan kualitas lulusan melalui peningkatan kualitas input calon mahasiswa dan kualitas proses pembelajaran

Peningkatan kualitas lulusan melalui peningkatan kualitas serta kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana pembelajaran.

Ancaman

(Threath)

Strategi

(S-T)

Strategi

(W-T)

1) Terdapat beberapa program

studi sejenis di Wilayah III

Ciayumajakuning (Cirebon,

Indramayu, Majalengka dan

Kuningan).

2) Tuntutan persaingan global

seperti diberlakukannya

MEA (Masyarakat Ekonomi

Asean) dan mutu lulusan.

Mengadakan kegiatan dengan

melibatkan dosen, alumni,

mahasiswa, stake holder, dan

pakar yang terkait bidang ilmu PS

untuk mengembangkan kurikulum.

Meningkatkan

kuantitas dan kualitas

SDM, sarana dan

prasarana yang

sesuai dengan SNPT

2015.


b. SWOT Tata Pamong, Tata Kelola dan Kerjasama

Analisis

Eksternal

Analisis

Internal

Kekuatan

(Strenght)

Kelemahan

(Weakness)

1) Terdapat Statuta Institusi dan

SOTK yang jelas di antara

pamong dalam struktur

organisasi Prodi Teknik

Komputer Fakultas Teknik

Unwir.

2) Prodi Teknik Komputer Unwir

membuat renstra dan renop

yang sesuai dengan visi dan

misi yang telah dirumuskan

bersama.

3) Sistem tata pamong dan

kepemimpinan program studi

kredibel, transparan, akuntabel,

bertanggung jawab, dan adil.

4) Standard dan Manual Mutu

sudah disusun selaras dengan

institutusi.

5) Audit Mutu Internal (AMI)

sudah dilaksanakan secara

bertahap.

6) Sistem akademik dan

keuangan sudah terintegrasi

secara baik dan transparan

dengan sistem online.

7) Instrumen APS 4.0 Prodi

Teknik Komputer Unwir sudah

tersusun dengan baik dan

lengkap.

8) Sudah ada kerjasama (MoU)

dengan BUMN, BUMD, Instansi

Pemerintah/Swasta di bidang

pendidikan, penelitian, dan

pengabdian.

1) Koordinasi dalam

pengembangan

kebijakan dan

pelaksanaan

program kerja

Prodi Teknik

Komputer Unwir

belum optimal.

2) Belum ada

kerjasama

magang untuk

mahasiswa.

3) Sistem

penjaminan mutu

Prodi Teknik

Komputer Unwir

masih dalam

pembenahan dan

pengembangan.

4) AMI Prodi Teknik

Komputer Unwir

belum berjalan

secara optimal

dan berkelanjutan.

5) Anggaran yang

minim sehingga

dalam

penyusunan

program tidak bisa

maksimal

Peluang

(Opportunity)

Strategi

(S-O)

Strategi

(W-O)

1) Adanya dana hibah untuk

penjaminan mutu PS

(seperti hibah SPMI) atau

hibah – hibah penelitian,

baik yang berasal dari DIKTI

maupun instansi lain.

2) Adanya akses pimpinan PS

untuk memberikan pendapat

1) Membuat proposal dana hibah

penjaminan mutu PS dari pihak

eksternal.

2) Memotivasi dosen untuk

mendapatkan dana penelitian

dari pihak eksternal.

3) Pemanfaatan teknologi

informasi dalam tata kelola dan

1) Meningkatkan

konsistensi

penerapan SOP

untuk

meningkatkan

kinerja prodi.

2) Peningkatan dana

dari pihak


dan pandangan dalam rapat

pimpinan di tingkat fakultas

ataupun rapat kerja

pimpinan (Rakerpim) Unwir.

3) Akses informasi mengenai

sistem penjaminan mutu

terbuka lebar dengan

adanya teknologi nformasi.

4) Terbukanya jejaring

kerjasama instansi

pemerintah/ perusahaan

/lembaga dalam dan luar

negeri.

5) Banyaknya pelatihan-

pelatihan untuk

meningkatkan kemampuan

manajemen serta organisasi

untuk meningkatkan mutu

pengelolaan PS.

tata pamong.

4) Peningkatan jejaring

kerjasama dengan pihak

eksternal.

5) Peningkatakan pelatihan untuk

tenaga pendidik dan tenaga

kependidikan.

eksternal melalui

kerjasama.

3) Membangun

jaringan kerjasama

dan koordinasi

yang solid antar

staf untuk

melakukan

cotinuous quality

improvement

sebagai upaya

untuk

meningkatkan

kualitas program

studi.

4) Menerapkan good

governance tata

pamong dan tata

kelola sehingga

pengguna merasa

puas.

Ancaman

(Threath)

Strategi

(S-T)

Strategi

(W-T)

Perguruan tinggi lain yang

menyelanggarakan program

yang sama, dan ketatnya

persyaratan lembaga pengguna

lulusan .

1. Menjalin kerjasama yang yang

saling menguntungkan dan

bermanfaat untuk kedua belah

pihak.

2. Meningkatkan konsistensi AMI

untuk meningkatkan kinerja

prodi.

3. Menjalin kerjasama magang

mahasiswa dengan

instansi/perusahaan.

1. Meningkatkan mutu

program studi agar

mampu bersaing

dengan program

studi sejenis di

perguruan tinggi

lain.

2. Menjaga

pencapaian standar

yang sudah

ditetapkan

3. Menyesuaikan

terhadap peraturan

yang berlaku

c. SWOT Kemahasiswaan

Analisis

Internal

Kekuatan

(Strenght)

Kelemahan

(Weakness)

1) Rasio pendaftar terhadap mahasiswa

baru meningkat setiap tahun.

2) Memiliki pedoman recruitment dan

seleksi mahasiswa baru yang jalas.

3) Jalur masuk mahasiswa baru

beragam (4 jalur).

1) Belum ada layanan

kesehatan untuk

mahasiswa.

2) Masih ada calon

mahasiswa dengan

latar belakang


Analisis

Eksternal

4) Layanan mahasiswa sudah berjalan

dengan baik (bimbingan dan

konseling, penalaran minat, bakat dan

beasiswa)

5) Program mahasiswa wirausaha sudah

berjalan.

6) Terdapat program pelatihan untuk

meningkatkan hard skill dan soft skill

mahasiswa.

pendidikan bukan

IPA atau SMK

jurusan teknologi

komputer, jaringan

dan multimedia.

3) Anggaran yang

kurang sehingga

dalam penyusunan

program tidak bisa

maksimal

Peluang

(Opportunity)

Strategi

(S-O)

Strategi

(W-O)

1) Lulusan SMA/sederajat yang ada di Kabupaten Indramayu masih banyak yang belum tertampung di PTN atau bahkan belum berkuliah.

2) Banyaknya SMK dengan jurusan teknologi komputer dan multimedia.

3) Peluang kerja bagi lulusan program studi masih cukup besar.

3) Kebijakan pemerintah tentang Revolusi Industri 4.0.

1) Sosialisasi FT Unwir ke beberapa

SMA/SMK/ sederajat di Wilayah III

Cirebon

2) Sosialisasi PMB FT Unwir melalui

media cetak (brosur dan spanduk)

dan internet (website dan media

sosial)

3) Mengadakan olimpiade fisika sebagai

branding FT Unwir.

4) Menjalin kerjasama dengan

lembaga/industri dalam pelatihan

hard skill dan soft skill.

1) Penerimaan

mahasiswa baru

secara online agar

memudahkan calon

pendaftar.

2) Menjalin kerjasama

sponsorship setiap

kegiatan mahasiswa

3) Membuat program

asuransi mahasiswa

dan kerjasama

dengan lembaga

pelayanan

kesehatan terdekat.

Ancaman

(Threath)

Strategi

(S-T)

Strategi

(W-T)

1) Adanya program studi sejenis di wilayah III Cirebon.

2) Masih adanya stigma

dalam masyarakat

bahwa kuliah di bidang

keteknikan itu sulit.

1) Meningkatkan standar input mahasiswa.

2) Meningkatkan standar kompetensi

lulusan.

3) Meningkatkan kegiatan PkM dan

pelibatan mahasiswa di dalamnya.

4) Meningkatkan produk/jasa yang

bermanfaat untuk masyarakat

Semua prodi di FT

Unwir mendapatkan

peringkat akreditasi

Amat Baik.

d. Sumber Daya Manusia (SDM)

Analisis

Internal

Kekuatan

(Strenght)

Kelemahan

(Weakness)

1) Sudah memiliki Standard

Dosen dan Tenaga

Kependidikan;

2) DTPS melebih kecukupan

minimal;

3) Seluruh DTPS memiliki Latar

belakang pendidikan yang linier

1. Belum ada DTPS

dengan latar belakang

pendidikan Doktor (S3)

yang linier dengan

bidang keilmuan;

2. Prosentase DTPS

yang memiliki sertifikat


Analisis

Eksternal

dengan bidang keilmuan;

4) Prosentase DTPS yang

melaksanakan penelitian

sangat baik;

5) Publikasi ilmiah DTPS sudah

ada yang dipublikasikan di

jurnal internasional bereputasi

dan jurnal nasional

terakreditasi.

6) Sudah ada judul artikel DTPS

Teknik Komputer FT Unwir

yang disitasi;

7) EWMP DTPS sudah

memenuhi beban kerja minimal.

8). Sudah ada produk/jasa yang

dihasilkan DTPS yang diadopsi

oleh industri/masyarakat;

9) Rasio mahasiswa aktif dengan

DTPS sangat baik

10) Sudah ada luaran

penelitian/PkM yang dihasilkan

DTPS seperti Hak Kekayaan

Intelektual (HKI), Teknologi

Tepat Guna, Buku Ber-ISBN

pendidikan profesional

masih sangat kecil;

3. Prosentase DTPS

yang memiliki jabatan

akademik minimal

Lektor masih sangat

kecil;

4. Prosentase DTPS

yang melaksanan PkM

masih kurang;

Peluang

(Opportunity)

Strategi

(S-O)

Strategi

(WO)

1. Tersedianya program

beasiswa studi lanjut

S3 dari lembaga lain

seperti DIKTI,

Kemenkeu, dll;

2. Adanya program

Sistem Informasi

Sumberdaya

Terintegrasi (SISTER)

dari DIKTI;

3. Banyaknya jurnal

publikasi ilmiah di

bidang teknik komputer

baik nasional maupun

internasional;

4. Adanya sistem

pengajuan HKI secara

online;

5. Adanya kerjasama

antara universitas

dengan perusahaan

percetakan buku;

6. Adanya program hibah

penelitian DIKTI;

1. Mempertahankan rasio

mahasiswa dengan DTPS

melalui rekruitmen DTPS yang

sesuai dengan bidang

keilmuan;

2. Menjalin kerjasama publikasi

ilmiah dengan pengelola jurnal

internasional.

1. Mendorong DTPS

untuk melanjutkan studi

ke jenjang S3 melalui

program beasiswa;

2. Memberikan bantuan

pendidikan bagi DTPS

yang melanjutkan studi

ke jenjang S3;

3. Sosialiasi SISTER agar

memotivasi dosen

mendapatkan sertifikat

pendidik profesional

dan meningkatkan

jabatan akademik;

4. Membagi dengan adil

dan proposional beban

studi pendidikan (mata

kuliah) untuk DTPS;

5. Menjalin kerjasama

dengan industri;

6. Mendorong agar DTPS

mengajuan HKI atas

karya dan kinerjanya;

7. Mendorong agar dosen


7. Adanya program

kerjasama penelitian

dan PkM di universitas

dan UPPS;

8. Banyaknya kompetisi

inovasi teknologi

komputer baik di

tingkat regional,

nasional dan

internasional;

9. Banyaknya industri di

bidang teknologi

komputer dan digital;

10. Banyaknya lulusan S2

di bidang keilmuan

teknologi komputer

seperti Sistem

Informasi, Teknik

Elektro,

Telekomunikasi, fisika

dan informatika.

memanfaatkan

kerjasama dan

melaksanakan PkM

minimal 1 kali per

semester;

8. Menjalin kerjasama

dengan publikasi ilmiah

dengan pengelolaa

jurnal nasional dan

internasional;

9. Mendorong DTPS

mengikuti seminar

nasional dan

internasional;

10. Bekerjasama dengan

lembaga lain untuk

menyelenggarakan

Pagelaran/

pameran/presentasi/pu

blikasi ilmiah DTPS;

11. Akreditasi jurnal

TEKNOKOM;

12. Mendorong DTPS

untuk melaksanakan

inovasi teknologi tepat

guna untuk


13. Mendorong agar DTPS

membuat buku ajar.

Ancaman

(Threath)

Strategi

(S-T)

Strategi

(W-T)

1) Tawaran kesejahteraan dan fasilitas yang lebih baik dari universitas lain;

2) Aturan baru tentang jabatan akademik dosen.

1. Melakukan sosialisasi

secararutin kepada DTPS

tentang aturan dan prosedur

pengajuan kenaikan jabatan

akademik dosen;

2. Peningkatan insentif dan

tunjangan DTPS.

Pendampingan dosen

senior kepada yunior.

e. Keuangan, Sarana dan Prasarana

Analisis

Internal

Kekuatan

(Strenght)

Kelemahan

(Weakness)

1) Alokasi dana operasional

selalu meningkat;

2) Alokasi dana penelitian

DTPS selalu meningkat;

4) Laporan keuangan diaudit

oleh auditor independen;

5) Terdapat kerjasama

1) Dana penelitian DTPS

dari sumber eksternal

masih kurang;

2) Dana PkM DTPS dari

sumber eksternal masih

kurang;

3) Jenis alat Laboratorium


Analisis

Eksternal

penelitian dan PkM dengan

instansi/lembaga/industri;

6) Memiliki hotspot internet;

7) Memiliki Website;

8) Memiliki SIMAKO;

9) Memiliki sarana dan

prasarana laboratorium;

10) Memiliki e-library;

11) Pembelajaran daring (e-

learning);

12) Prasarana yang cukup dan

memadai;

13) Akses civitas akademika

yang terbuka lebar dalam

menggunakan sarana dan

prasarana;

14) Memiliki OJS.

masih kurang;

4) Belum ada sistem

manajemen asset.

Peluang

(Opportunity)

Strategi

(S-O)

Strategi

(WO)

1) Sumber pendanaan

penelitian dan PkM

DTPS (hibah) dari

DIKTI dan lembaga/

perusahaan;

2) Hibah PP-PTS DIKTI;

3) Semakin

berkembangnya

teknologi informasi dan

komunikasi.

1) Meningkatkan transparansi

dan akuntabilitas laporan

keuangan;

2) Meningkatkan kuantitas

bandwidth internet;

3) Meningkatkan jumlah

pustaka perpustakaan

seperti buku dan jurnal.

1) Sosialisasi panduan

penyusunan proposal dan

mekanisme pengajuan

dana penelitian dan PkM

eksternal untuk DTPS;

2) Sosialisasi panduan

penyusunan proposal dan

mekanisme pengajuan

dana hibah DIKTI;

3) Berkoordinasi dengan

UPPS dan Unwir dalam

merancang sistem

manajemen asset.

Ancaman

(Threath)

Strategi

(S-T)

Strategi

(W-T)

1. Ancaman keamanan

dan perlindungan

terhadap asset

2. Pemanfaatan yang

tidak sesuai prosedur

1. Meningkatkan sistem

keamanan dan perlindungan

sarana;

2. Asuransi perlindungan untuk

sarana dengan nilai

perolehan > 100 juta.

Membuat SOP penggunaan


pembelajaran.

f. Pendidikan

Analisis

Internal

Kekuatan

(Strenght)

Kelemahan

(Weakness)

1. Kurikulum disusun sesuai

KKNI dan SNPT serta

mekanisme yang berlaku di

universitas.

2. Kurikulum sangat relevan

1. Buku ajar matakuliah

yang dihasilkan oleh

DTPS masih sedikit;

2. Jenis peralatan

praktikum yang ada di


Analisis

Eksternal

dengan visi, misi, sasaran dan

tujuan Prodi Teknik Komputer

dan tercakup didalamnya

wawasan pengetahuan yang

menjawab tuntutan dan

kebutuhan masa kini dan

masa mendatang yang akan

menjamin profil lulusan yang

diharapkan.

3. Sebaran matakuliah ke dalam

setiap semester bersifat runtun

dan koheren.

4. Terdapat matakuliah praktikum

yang membuka peluang bagi

mahasiswa untuk

mengembangkan keahlian dan

keterampilan.

5. Matakuliah pilihan paket

konsentrasi menjadi sumber

pengembangan pengetahuan,

keterampilan, sikap, dan nilai

yang mendasar dan spesifik

dalam sub-disiplin keilmuan

teknik komputer.

5. 100% silabus dan RPS sudah

disusun.

6. Terdapat sistem pembelajaran

secara online (daring).

7. Terdapat aturan tentang

suasana akademik.

8. Terdapat standar, manual dan

audit mutu kurikulum dan

pembelajaran.

9. Sudah ada hasil penelitian dan

PkM DTPS yang terintegrasi

ke dalam pembelajaran

laboratorium prodi

Teknik Komputer belum

lengkap;

3. Audit mutu internal

yang masih belum

optimal

4. Masih kecilnya

pelibatan mahasiswa

dalam penelitian

5. Penelitian mahasiswa

yang terpublis ke jurnal

masih kecil

6. Masih sedikitnya dosen

yang mengikuti

pelatihan pekerti dan

AA

Peluang

(Opportunity)

Strategi

(S-O)

Strategi

(WO)


1. Adanya revolusi

industri 4.0;

2. Adanya standar

pendidikan tinggi yang

jelas dan terarah yang

ditetapkan oleh

pemerintah;

3. jaringan internet

(online) yang semakin

meningkat dan lancar;

4. Banyaknya pilihan

aplikasi untuk

pembelajaran online

(daring);


bidang komputer dan

IT

1. Peningkatan pembelajaran

secara online (daring);

2. Mengadakan kerjasama

dengan industri untuk dapat

melaksanakan Kerja Praktik

(KP) dan penelitian untuk

tugas akhir mahasiswa.

1. Memberikan dorongan

dan insentif bagi dosen

untuk membuat buku ajar

matakuliah;

2. Meningkatkan anggaraan

sarana laboratorium;

3. Membuat proposal

pengajuan dana hibah;

4. Meningkatkan koordinasi

LPM, KM, dan GKM

dalam melakukan audit

internal mutu pendidikan;

5. Meningkatkan pelibatan

mahasiswa dalam

penelitian dosen

6. Meningkatkan publish

penelitian mahasiswa ke

dalam jurnal

7. Meningkatkan pelatihan

pekerti/AA kepada dosen

Ancaman

(Threath)

Strategi

(S-T)

Strategi

(W-T)

1. Perkembangan

teknologi di bidang

komputer terus

berkembang;

2. Perubahan kurikulum

di tingkat sekolah

menengah yang relatif

cepat menuntut

perubahan kurikulum di

perguruan tinggi lebih

cepat lagi.

1. Mendorong grup riset untuk

memantau perkembangan

teknologi komputer sehingga

mudah ketika terjadi

penyesuaian kurikulum;

2. Peninjauan Kurikulum minimal

2 tahun sekali untuk

penyesuaian perkembangan

teknologi yang cepat serta

perubahan kurikulum di tingkat

sekolah menengah atas.

Tinjauan silabus dan RPS

secara reguler sesuai

dengan perkembangan

teknologi dan kebutuhan

dunia kerja.

g. Penelitian

Analisis

Eksternal

Analisis

Internal

Kekuatan

(Strenght)

Kelemahan

(Weakness)

1. Sudah memiliki road map

penelitian;

2. Sudah melibatkan

mahasiswa dalam

penelitian DTPS;

3. Sudah memiliki media

publikasi penelitian yaitu

jurnal TEKNOKOM;

4. Tersedia anggaran dana kegiatan penelitian;

5. Ada kerjasama dengan

1. Pelibatan mahasiswa dalam

penelitian DTPS kurang;

2. Belum ada penelitian DTPS

yang menjadi rujukan tema

tesis/disertasi mahasiswa;

3. Jurnal TEKNOKOM belum

terakreditasi;

4. Anggaran dana kegiatan

penelitian belum

mencukupi;


pemerintah, stakeholder

dan perguruan tinggi lain

dalam bidang penelitian.

Peluang

(Opportunity)

Strategi

(S-O)

Strategi

(WO)

1. Adanya revolusi

industri 4.0;

2. Adanya hibah

penelitian dari DIKTI;


bidang komputer dan

IT;

4. Banyaknya media

publikasi jurnal

nasional terakreditasi

dan internasional yang

memiliki reputasi.

Meningkatkan mutu dan

kuantitas proposal

penelitaian DTPS.

1. Sosialiasi pelibatan

mahasiswa dalam penelitian

DTPS lebih ditingkatkan;

2. Membuat program

penelitian bersama dengan

mahasiswa

3. Meningkatkan koordinasi

dengan LPPM dalam

sosialisasi dana hibah

penelitian dan pedoman

penyusunan proposal

penelitian;

4. Meningkatkan kerjasama

riset dengan industri di

bidang komputer dan IT;

5. Mendorong dan

memfasilitasi publikasi

penelitian DTPS pada jurnal

nasional terakreditasi dan

jurnal internasional

bereputasi;

6. Meningkatkan mutu

akreditasi jurnal

TEKNOKOM.

Ancaman

(Threath)

Strategi

(S-T)

Strategi

(W-T)

1. Kompetisi yang semakin ketat untuk mendapatkan sumber dana penelitian eksternal.

2. Kompetisi yang semakin ketat dalam publikasi jurnal nasional yang terakreditasi dan jurnal internasional.

Meningkatkan kemampuan DTPS untuk menghasilkan publikasi ilmiah pada jurnal nasional terakreditasi dan jurnal internasional bereputasi.

Mendorong dosen untuk membuat proposal penelitian dengan pendanaan dari pihak eksternal.

h. Pengabdian kepada Masyarakat

Analisis

Internal

Kekuatan

(Strenght)

Kelemahan

(Weakness)

1. Adanya permintaan

dari stakeholder/

masyarakat untuk

melakukan kerjasama

dalam kegiatan PkM

1. Pelibatan mahasiswa dalam

kegiatan PkM DTPS masih

kurang;

2. Jumlah kegiatan PkM DTPS

masih kurang;


Analisis

Eksternal

2. Ada standar pedoman

dan SOP PkM DTPS;

3. Sudah ada teknologi

tepat guna yang

dihasilkan oleh DTPS

yang dimanfaatkan

oleh masyarakat

melalui kegiatan PkM

4. Sudah ada kegiatan

PkM DTPS yang

dibiayai dari pihak

eksternal;

3. Belum ada kegiatan PkM DTPS

yang dibiayai dari dana hibah

Dikti;

4. Belum ada usulan PkM DTPS

yang diintegrasikan dalam

bahan ajar atau modul pelatihan.

5. Belum ada road map PkM

DTPS;

6. Masih kecilnya anggaran

kegiatan PkM dari internal

Peluang

(Opportunity)

Strategi

(S-O)

Strategi

(WO)

1. Adanya revolusi industri

4.0;

2. Adanya hibah PkM dari

DIKTI;


bidang komputer dan IT;

4. Adanya lembaga

penjamin HaKI.

Meningkatkan

kerjasama PkM dengan

mitra lembaga/industri.

1. Meningkatkan sosialisasi kegiatan

PkM kepada mahasiswa;

2. Meningkatkan sosialisasi PkM

DTPS;

3. Meningkatkan usulan PkM DTPS

untuk memperoleh danah hibah

PkM dari pihak eskternal.

4. PkM DTPS lebih diutamakan

untuk menghasilkan

produk/inovasi teknologi tepat

guna yang bermanfaat untu

masyarakat;

5. Mendaftarkan HaKI produk/jasa

yang dihasilkan melalui PkM

DTPS;

6. Mengintegrasikan usulan PkM

DTPS menjadi bahan ajar atau

modul praktikum mahasiswa.

Ancaman

(Threath)

Strategi

(S-T)

Strategi

(W-T)

1. Kompetisi yang

semakin ketat untuk

mendapatkan sumber

dana penelitian

eksternal.

2. Kompetisi yang

semakin ketat dalam

menghasilkan jasa atau

teknologi tepat guna

yang bermanfaat untuk

masyarakat

Penyesuaian road map

PkM DTPS yang sesuai

dengan perkembangan

teknologi dan kebutuhan

masyarakat.

Meningkatkan keahlian,

keterampilan, wawasan, dan etika

DTPS dan mahasiswa yang dilibat

dalam kegiatan PkM.


i. Luaran dan Capaian Tridharma

Analisis

Eksternal

Analisis

Internal

Kekuatan

(Strenght)

Kelemahan

(Weakness)

1. Adanya dana

kemahasiswaan;

2. Adanya media publikasi

jurnal TEKNOKOM

untuk karya ilmiah

mahasiswa;

3. Adanya sarana

prasarana laboratorium;

4. Adanya wadah

organisasi dan

sarana/prasarana

pengembangan minat,

bakat, dan pengetahuan

mahasiswa;

1. Belum ada karya ilmiah, produk,

dan jasa yang dihasilkan

mahasiswa;

2. Belum ada publikasi karya ilmiah

atau jasa yang dihasilkan

mahasiswa;

3. Belum ada mahasiswa yang

berprestasi di bidang akademik;

4. Belum ada mahasiswa yang

berprestasi di bidang non

akademik;

5. Belum adanya standar luaran dan

capaian tridharma

Peluang

(Opportunity)

Strategi

(S-O)

Strategi

(WO)

1. Adanya revolusi industri 4.0;

2. Banyaknya industri di bidang komputer dan IT;

3. Adanya Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM) DIKTI

4. Adanya lembaga penjamin HaKI;

5. Banyaknya kompetisi akademik di bidang teknologi komputer;

6. Banyaknya kompetisi di bidang non akademik;

1. Meningkatkan

kerjasama (sponsor)

kegiatan

pengembangan

mahasiswa dengan

lembaga/industri;

2. Memberi porsi pada

jurnal TEKNOKOM

untuk publikasi karya

ilmiah mahasiswa;

1. Mendorong agar mahasiswa

membuat karya ilmiah/ produk/

jasa;

2. Meningkatkan publikasi karya

ilmiah mahasiswa ke jurnal-jurnal

nasional terakreditasi;

3. Mengirimkan mahasiswa dalam

pagelaran jasa/produk teknologi

komputer;

4. Megirimkan mahasiswa ke

kompetisi akademik bidang

teknologi komputer tingkat lokal,

regional, dan nasional;

5. Mengirimkan mahasiswa ke

kompetisi bidang non akademik

tingkat lokal, regional, dan

nasional;

6. Mendorong mahasiswa membuat

usulan program PKM DIKTI;

7. Penyusunan Standar luaran dan

capaian tridharma

Ancaman

(Threath)

Strategi

(S-T)

Strategi

(W-T)

1. Kompetisi yang semakin ketat untuk mendapatkan sumber dana PKM;

2. Persaingan kompetisi yang semakin ketat

Meningkatkan keahlian, keterampilan, dan inovasi mahasiswa dalam teknologi di bidang komputer melalui berbagai pelatihan

Membimbing mahasiswa dalam membuat usulan karya ilmiah, rencana pengembangan inovasi produk, dan PKM.


dengan program studi sejenis dalam menghasilkan jasa atau teknologi tepat guna yang bermanfaat untuk masyarakat

3. Strategi Pengembangan

Berdasarkan analisis capaian kinerja dan SWOT dari masing-masing standar,

maka UPPS menyusun strategi pengembangan Prodi teknik Komputer berdasarkan

prioritas sesuai dengan kapasitas, kebutuhan, dan VMT UPPS.

Aspek Sasaran Strategi Pengembangan

VMTS Visi, Misi, Tujuan dan

Strategi dipahami

secara

luas oleh civitas

akademika, alumni,

stakeholders dan

pengguna alumni

a. Peningkatan kualitas lulusan melalui

peningkatan kualitas input calon

mahasiswa dan kualitas proses

pembelajaran

b. Peningkatan kualitas lulusan melalui

peningkatan kualitas serta kuantitas dan

kualitas sarana dan prasarana

pembelajaran.

c. Mengadakan kegiatan dengan melibatkan

dosen, alumni, mahasiswa, stake holder,

dan pakar yang terkait bidang ilmu PS

untuk mengembangkan kurikulum.

d. Meningkatkan kuantitas dan kualitas SDM,

sarana dan prasarana yang sesuai dengan

SNPT 2015.

e. Meningkatkan sosialisasi UPPS dan

VMTS PS pada civitas akademika dan

stakeholder.

f. Meningkat pemahaman civitas akademika

dan stakeholder terhadap VMTS UPPS

dan PS.

Tata Pamong,

Tata Kelola dan

Kerjasama

a. Pengelolaan

organisasi yang

sehat, tanggap, dan

transparan.

b. Pemberdayaan

seluruh Tenaga

Kependidikan dalam

seluruh kegiatan

yang terkait dengan

tridharma perguruan

tinggi dan

dimonitoring secara

teratur.

c. Sistem pelayanan

administrasi

akademik di

tingkatan prodi dan

a. Membuat proposal dana hibah penjaminan

mutu PS dari pihak eksternal.

b. Memotivasi dosen untuk mendapatkan

dana penelitian dari pihak eksternal.

c. Pemanfaatan teknologi informasi dalam

tata kelola dan tata pamong.

d. Peningkatan jejaring kerjasama dengan

pihak eksternal.

e. Peningkatakan pelatihan untuk tenaga

pendidik dan tenaga kependidikan.

f. Meningkatkan konsistensi penerapan SOP

untuk meningkatkan kinerja prodi.

g. Meningkatkan konsistensi AMI untuk

meningkatkan kinerja prodi.

h. Menjalin kerjasama magang mahasiswa

dengan instansi/perusahaa.

i. Peningkatan dana dari pihak eksternal



fakultas telah

berbasis aplikasi

yang terintegrasi.

d. Prodi Teknik

Komputer

terakreditasi “Baik”

e. Meningkatnya

jumlah kerjasama

yang mendukung

peningkatan

kompetensi SDM.

melalui kerjasama.

j. Membangun jaringan kerjasama dan

koordinasi yang solid antar staf untuk

melakukan cotinuous quality improvement

sebagai upaya untuk meningkatkan

kualitas program studi.

k. Menerapkan good governance tata

pamong dan tata kelola sehingga

pengguna merasa puas.

l. Menjalin kerjasama yang yang saling

menguntungkan dan bermanfaat untuk

kedua belah pihak.

m. Meningkatkan mutu program studi agar

mampu bersaing dengan program studi

sejenis di perguruan tinggi lain.

n. Merancang program kerja sesuai dengan

instrumen dan tuntunan penilaian BAN PT

o. Evaluasi secara berkelanjutan terhadap

program yang telah dirancang dan

dilaksanakan termasuk pencapaiannya.

Kemahasiswaan a. Jumlah mahasiswa

baru meningkat

setiap tahun.

b. Terlaksananya

kegiatan pembinaan

kelembagaan dan

kerohanian untuk

pembentukan

karakter

mahasiswa.

c. Kompetensi

mahasiswa

terhadap kebutuhan

pengguna telah

dapat disiapkan.

d. Tersedia sistem

basis data yang

terintegrasi untuk

membangun

komunikasi yang

efektif antara

alumni, stakeholder,

fakultas dan prodi.

a. Sosialisasi FT Unwir ke beberapa

SMA/SMK/ sederajat di Wilayah III

Cirebon

b. Sosialisasi PMB FT Unwir melalui media

cetak (brosur dan spanduk) dan internet

(website dan media sosial)

c. Mengadakan olimpiade fisika sebagai

branding FT Unwir.

d. Menjalin kerjasama dengan

lembaga/industri dalam pelatihan hard

skill dan soft skill.

e. Penerimaan mahasiswa baru secara

online agar memudahkan calon pendaftar.

f. Menjalin kerjasama sponsorship setiap

kegiatan mahasiswa

g. Membuat program asuransi mahasiswa

dan kerjasama dengan lembaga

pelayanan kesehatan terdekat.

h. Meningkatkan standar input mahasiswa.

i. Meningkatkan standar kompetensi

lulusan.

j. Meningkatkan kegiatan PkM dan

pelibatan mahasiswa di dalamnya.

k. Meningkatkan produk/jasa dari

mahasiswa yang bermanfaat untuk

masyarakat

Sumber Daya

Manusia

a. SDM Dosen

berkualifiaksi S3 3

orang.

a. Mempertahankan rasio mahasiswa

dengan DTPS melalui rekruitmen DTPS

yang sesuai dengan bidang keilmuan;



b. Dosen dan Tenaga

Kependidikan telah

berkinerja baik dan

punya loyalitas

tinggi.

c. Dosen telah

tersertifikasi

pendidik dan

kompetensi.

d. Dosen dan Tenaga

Kependidikan

memiliki

kemampuan dan

keterampilan dalam

mengoperasikan

sistem pelayanan

berbasis IT

b. Menjalin kerjasama publikasi ilmiah

dengan pengelola jurnal internasional.

c. Mendorong DTPS untuk melanjutkan

studi ke jenjang S3 melalui program

beasiswa;

d. Memberikan bantuan pendidikan bagi

DTPS yang melanjutkan studi ke jenjang

S3;

e. Sosialiasi SISTER agar memotivasi dosen

mendapatkan sertifikat pendidik

profesional dan meningkatkan jabatan

akademik;

f. Membagi dengan adil dan proposional

beban studi pendidikan (mata kuliah)

untuk DTPS;

g. Menjalin kerjasama dengan industri;

h. Mendorong agar DTPS mengajuan HKI

atas karya dan kinerjanya;

i. Mendorong agar dosen memanfaatkan

kerjasama dan melaksanakan PkM

minimal 1 kali per semester;

j. Menjalin kerjasama dengan publikasi

ilmiah dengan pengelolaa jurnal nasional

dan internasional;

k. Mendorong DTPS mengikuti seminar

nasional dan internasional;

l. Bekerjasama dengan lembaga lain untuk

menyelenggarakan Pagelaran/

pameran/presentasi/publikasi ilmiah

DTPS;

m. Akreditasi jurnal TEKNOKOM;

n. Mendorong DTPS untuk melaksanakan

inovasi teknologi tepat guna untuk


o. Mendorong agar DTPS membuat buku

ajar.

p. Melakukan sosialisasi secararutin kepada

DTPS tentang aturan dan prosedur

pengajuan kenaikan jabatan akademik

dosen;

q. Peningkatan insentif dan tunjangan

DTPS.

r. Pendampingan dosen senior kepada

yunior.

Keuangan, Saran

dan Prasarana

a. Terciptanya suasana

akademik yang

kondusif.

b. Tersedianya ruangan,


a. Meningkatkan transparansi dan

akuntabilitas laporan keuangan;

b. Meningkatkan kuantitas bandwidth

internet;

c. Meningkatkan jumlah pustaka



yang terpelihara untuk

kegiatan pendidikan,

penelitian, dan

pengabdian kepada

masyarakat yang

memadai.

c. Tersedianya sistem

informasi dan fasilitas

e-Learning untuk

menunjang proses

pembelajaran.

d. Meningkatnya sarana

dan prasarana lab.,

lab., riset, studio

informatika yang

sesuai dengan tujuan

pembelajaran dan

penelitian.

e. Tersedianya website

dalam beberapa

bahasa yang

memberikan informasi

secara menyeluruh

tentang prodi Teknik

Komputer Unwir.

f. Program studi

memiliki perencanaan

alokasi dan

pengelolaan dana

yang sesuai dengan

proporsionalitas

anggaran masing-

masing.

perpustakaan seperti buku dan jurnal.

d. Sosialisasi panduan penyusunan

proposal dan mekanisme pengajuan

dana penelitian dan PkM eksternal untuk

DTPS;

e. Sosialisasi panduan penyusunan

proposal dan mekanisme pengajuan

dana hibah PP-PTS DIKTI;

f. Berkoordinasi dengan UPPS dan Unwir

dalam merancang sistem manajemen

asset.

g. Meningkatkan sistem keamanan dan

perlindungan sarana;

h. Asuransi perlindungan untuk sarana

dengan nilai perolehan > 100 juta.

i. Membuat SOP penggunaan sarana dan

prasarana pembelajaran.

Pendidikan a. Terselenggaranya

kualitas proses

pembelajaran yang

efektif dan efesien.

b. Tersedianya model

pembelajaran

Blended Learning.

a. Peningkatan pembelajaran secara

blended learning.

b. Mengadakan kerjasama dengan industri

untuk dapat melaksanakan Kerja Praktik

(KP) dan penelitian untuk tugas akhir

mahasiswa.

c. Memberikan dorongan dan insentif bagi

dosen untuk membuat buku ajar

matakuliah;

d. Meningkatkan anggaraan sarana

laboratorium;

e. Membuat proposal pengajuan dana hibah;

f.. Meningkatkan koordinasi LPM, KM, dan

GKM dalam melakukan audit internal

mutu pendidikan;

g. Meningkatkan pelibatan mahasiswa



dalam penelitian dosen

h. Meningkatkan publish penelitian

mahasiswa ke dalam jurnal

i. Meningkatkan pelatihan pekerti/AA

kepada dosen .

j. Mendorong grup riset untuk memantau

perkembangan teknologi komputer

sehingga mudah ketika terjadi

penyesuaian kurikulum;

k. Peninjauan Kurikulum minimal 2 tahun

sekali untuk penyesuaian perkembangan

teknologi yang cepat serta perubahan

kurikulum di tingkat sekolah menengah

atas.

l. Tinjauan silabus dan RPS secara reguler

sesuai dengan perkembangan teknologi

dan kebutuhan dunia kerja.

Penelitian a.Meningkatnya mutu

hasil penelitian, baik

penelitian dosen

maupun

mahasiswa.

b. Perolehan paten,

HaKi dan Paten

publikasi ilmiah.

a. Meningkatkan mutu dan kuantitas

proposal penelitaian DTPS.

b. Sosialiasi pelibatan mahasiswa dalam

penelitian DTPS lebih ditingkatkan;

c. Membuat program penelitian bersama

dengan mahasiswa program sarjana,

magister dan doktoral;

d. Meningkatkan koordinasi dengan LPPM

dalam sosialisasi dana hibah penelitian

dan pedoman penyusunan proposal

penelitian;

e. Meningkatkan kerjasama riset dengan

industri di bidang komputer dan IT;

f. Mendorong dan memfasilitasi publikasi

penelitian DTPS pada jurnal nasional

terakreditasi dan jurnal internasional

bereputasi;

g. Meningkatkan mutu akreditasi jurnal

TEKNOKOM.

h. Meningkatkan kemampuan DTPS untuk

menghasilkan publikasi ilmiah pada jurnal

nasional terakreditasi dan jurnal

internasional bereputasi.

i. Mendorong dosen untuk membuat

proposal penelitian dengan pendanaan

dari pihak eksternal.

Pengabdian

kepada

Masyarakat

(PkM).

a. Meningkatkan mutu

PkM

b. Meningkatkan

pelibatan

mahasiswa dalam

kegiatan PkM.

a. Meningkatkan kerjasama PkM dengan

mitra lembaga/industri.

b. Meningkatkan sosialisasi kegiatan PkM

kepada mahasiswa;

c. Meningkatkan sosialisasi PkM DTPS;

d. Meningkatkan usulan PkM DTPS untuk



memperoleh danah hibah PkM dari pihak

eskternal.

e. PkM DTPS lebih diutamakan untuk

menghasilkan produk/inovasi teknologi

tepat guna yang bermanfaat untu

masyarakat;

f. Mendaftarkan HaKI produk/jasa yang

dihasilkan melalui PkM DTPS;

g. Mengintegrasikan usulan PkM DTPS

menjadi bahan ajar atau modul praktikum

mahasiswa.

h. Penyesuaian road map PkM DTPS yang

sesuai dengan perkembangan teknologi

dan kebutuhan masyarakat.

i. Meningkatkan keahlian, keterampilan,

wawasan, dan etika DTPS dan

mahasiswa yang dilibat dalam kegiatan

PkM.

Luaran dan

Capaian Tri

Dharma

a. Tersedianya sistem

informasi alumni.

b. Terjalinnya

kerjasama dengan

alumni di bidang Tri

Dharma perguruan

tinggi.

c. Mutu lulusan sesuai

kebutuhan

stakeholder.

d. Meningkatnya

prestasi mahasiswa

dibidang akademik

dan non akademik

a. Meningkatkan kerjasama (sponsor)

kegiatan pengembangan mahasiswa

dengan lembaga/industri;

b. Memberi porsi pada jurnal TEKNOKOM

untuk publikasi karya ilmiah mahasiswa;

c. Mendorong agar mahasiswa membuat

karya ilmiah,/produk/ jasa;

d. Meningkatkan publikasi karya ilmiah

mahasiswa ke jurnal-jurnal nasional

terakreditasi;

e. Mengirimkan mahasiswa dalam pagelaran

jasa/produk teknologi komputer;

f. Megirimkan mahasiswa ke kompetisi

akademik bidang teknologi komputer

tingkat lokal, regional, dan nasional;

g. Mengirimkan mahasiswa ke kompetisi

bidang non akademik tingkat lokal,

regional, dan nasional;

h. Mendorong mahasiswa membuat usulan

program PKM DIKTI;

i. Meningkatkan keahlian, keterampilan, dan

inovasi mahasiswa dalam teknologi di

bidang komputer melalui berbagai

pelatihan.

j. Membimbing mahasiswa dalam membuat

usulan karya ilmiah, rencana

pengembangan inovasi produk, dan PKM.

4. Program Keberlanjutan

Fakultas teknik dan Prodi teknik Komputer menetapkan program keberlanjutan

untuk mencapai VMTS, sebagai berikut:


a. Upaya Untuk Peningkatan Animo Calon Mahasiswa

Untuk meningkatkan animo calon mahasiswa dilakukan serangkaian cara

promosi yang efektif. Beberapa upaya yang telah dilakukan antara lain:

1. Melakukan kunjungan dan sosialisasi ke SMA/SMK se-wilayah III

Ciayumajakuning.

2. Mengadakan olimpiade fisika tingkat SMA/SMK se-wilayah III Ciayumajakuning.

3. Mengadakan pameran pendidikan tingkat Kota/Kabupaten Indramayu.

4. Menerima kunjungan dari berbagai SMA/SMK di Kota/Kabpuaten/Propinsi Jawa

Barat.

5. Mengadakan penjaringan siswa berprestasi.

6. Memudahkan mekanisme penerimaan mahasiswa baru melalui online.

7. Memberikan beasiswa bagi mahasiswa dari keluarga dengan ekonomi kurang

mampu dan atau mahasiswa berprestasi.

b. Upaya Peningkatan Mutu Manajemen

Manajemen kualitas adalah suatu kumpulan aktivitas yang berkaitan dengan

kualitas tertentu yang memiliki karakteristik yang sesuai dengan standar manajemen

mutu terpadu. Untuk meningkatkan mutu manajemen, institusi telah memiliki Lembaga

Penjamin Mutu (LPM) yang cakupan wilayah kerjanya sampai tingkat Prodi. Sistem

Penjaminan Mutu (SPM) dilaksanakan melalui Audit Kinerja Unit secara rutin setiap

enam bulan sekali. Melalui sistem ini, penilaian terhadap kinerja unit yang ada dapat

diperoleh/diketahui, sehingga evaluasi dan pengembangan unit dapat dilakukan

melalui Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) Kinerja Unit. Audit untuk unit prodi biasanya

difokuskan ke masalah Teaching-Learning, sedangkan untuk laboratorium dan unit

kerja lainnya diarahkan ke kesesuaian antara pedoman sistem mutu dan dokumen

mutu selama satu tahun sebelumnya. Auditor internal berasal dari LPM dan KM

sebuah unit penjaminan mutu terpusat tingkat Fakultas teknik. Upaya peningkatan

mutu manajemen juga dilakukan oleh Prodi Teknik Komputer dengan cara

melaksanakan dan mengikuti berbagai pelatihan, workshop, seminar, dan studi lanjut.

Diantaranya, mengikuti workshop audit mutu internal, workshop sistem penjaminan

mutu internal (SPMI), workshop/training penelitian, workshop penulisan artikel ilmiah,

training penyusunan rencana pembelajaran, workshop/training operator EPSBED,

Pelatihan Pekerti DTPS, studi lanjut ke tingkat Doktoral, dan berbagai

workhsop/training yang berhubungan dengan peningkatan mutu manajemen prodi

lainnya.

c. Upaya Peningkatan Mutu Lulusan

Untuk meningkatkan mutu lulusan, Prodi Teknik Komputer senantiasa melakukan

peninjauan terhadap kurikulum yang diberlakukan untuk disesuaikan dengan

permintaan pasar dan perkembangan IPTEK. Proses peninjauan yang umumnya akan

menghasilkan perbaikan kurikulum ini dilakukan melalui rapat dosen peminatan dan

minimal dilakukan setiap dua tahun sekali. Sedangkan proses evaluasi terkait dengan

materi perkuliahan yang terangkum dalam Rencana Pembelajaran Semester (RPS)

dilakukan setiap awal semester. Peningkatan hard skill dan soft skill juga dilakukan.

Pembentukan beberapa pusat pelatihan, akan meningkatkan kemampuan hard skill

mahasiswa. Pelaksanaan kegiatan peningkatan hard skill, soft skill dan berbagai

pelatihan tersebut dikoordinir dan dilaksanakan melalui UPPS dengan memperhatikan

kebutuhan prodi.


Program soft skill diberikan agar mahasiswa memiliki kemampuan berkomunikasi,

manajemen waktu, dan kemampuan bekerja dalam tim. Program soft skill yang

diberikan Latihan Kepemimpinan Dasar Mahasiswa (LKDM), Program Kreatifitas

Mahasiswa (PKM), Seminar teknik penulisan buku, Pelatihan ESQ (Emotional Spiritual

Quotion), Pelatihan Band dan Paduan Suara BESIK’s. Beberapa kegiatan ekstra

kurikuler juga mendorong mahasiswa untuk memiliki kecakapan sosial.

d. Upaya Untuk Pelaksanaan dan Hasil Kerjasama Kemitraan

Kerjasama dengan instansi yang relevan telah dijalin dari berbagai pihak, mulai

dari institusi, UPPS dan Prodi Teknik Komputer. Di tingkat Prodi Teknik Komputer telah

terjalin kerjasama nyata dengan berbagai perguruan tinggi dan lembaga dari dalam

negeri di bidang Tri Dharma (pendidikan, penelitian, dan PkM) serta bidang penunjang

lainnya. Kerjasama dalam bidang pendidikan, Prodi Teknik Komputer melakukan

kerjasama dengan Universitas Nasional PASIM dalam mengadakan seminar cloud

computing Universitas Wiralodra. Dalam bidang penelitian, PS melakukan peneltian

bersama dengan Universitas Kuningan dan Universitas Nasional PASIM. Pada bidang

PkM, Prodi Teknik Komputer bekerjasama dengan lembaga pemerintah daerah

Kabupaten Indramayu (DKUPP Kabupaten Indramayu , SMKN 1 Sindang, Pemerintah

Desa Pabean Ilir, dan SDN Surapati) dan dengan perusahaan PT. Kiosagro Indonesia

Sejahtera.

Kerjasama PS dengan lembaga/perusahaan memberikan keuntungan baik bagi

pihak lembaga/perusahaan terkait maupun bagi Prodi Teknik Komputer. Dalam hal

pembelajaran, kerjasama ini tentunya memberikan masukan ilmu pengetahuan dan

teknologi yang sangat besar bagi peningkatan kualitas dosen dan mahasiswa. Melalui

kerjasama ini, segenap sivitas akademika Prodi Teknik Komputer dimudahkan dalam

peningkatan wawasan dan iptek sehingga memiliki bekal cukup dalam menghadapi era

globalisasi. Tidak hanya dalam bentuk pelatihan reguler, institusi terkait umumnya juga

berpartisipasi sebagai pemateri dalam seminar, kuliah umum atau workshop tertentu.

e. Upaya Dan Prestasi Memperoleh Dana Hibah Kompetitif

Prodi Teknik Komputer senantiasa berupaya untuk memanfaatkan setiap

kesempatan berkompetisi untuk mendapatkan hibah (yang terutama ditawarkan oleh

dikti). Upaya yang dilakukan adalah selalu mengirimkan usulan untuk memperoleh

program hibah tersebut sejak tahun 2018. Baik di tingkat sekolah tinggi maupun prodi,

kegiatan workshop/penelitian untuk menyusun proposal hibah kompetitif senantiasa

juga dilakukan. Kegiatan workshop/pelatihan tersebut mendatangkan pembicara yang

telah memiliki kompetensi dan berkualifikasi dalam hal pelaksanaan hibah kompetitif.

Selain itu, untuk menambah wawasan dan pengalaman dalam menyusun proposal

hibah dilakukan kegiatan tukar pendapat dengan dosen yang telah mendapatkan

hibah.

Prestasi yang telah diperoleh dalam perolehan dana hibah adalah:

Pendidikan Tinggi (DIKTI), yang meliputi:

1. Hibah Penelitian Dosen Pemula

2. Hibah Pelaksanaan PkM Dosen


BAB III

PENUTUP

Demikian Laporan Evaluasi Diri Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik

Universitas Wiralodra ini dibuat. Semoga segala usaha yang kita cita-citakan

senantiasa mendapatkan rahmat dan karunia oleh Allah Subhanahu wa ta’allah,

aaminn yra.

LAPORAN EVALUASI DIRI - stmikmethobi.ac.id

Documents

Transcript of LAPORAN EVALUASI DIRI - stmikmethobi.ac.id