Evaluasi Diri Oke

download Evaluasi Diri Oke

If you can't read please download the document

description

edo

Transcript of Evaluasi Diri Oke

UHAMKA: Evaluasi Diri Program Studi Pendidikan Biologi 2011 Page 5

EVALUASI DIRI

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKAFAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANJAKARTA2011

Alamat : Jl. Limau II, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Telp. 021. 7279551Jl.Tanah Merdeka Kp. Rambutan, Jakarta Timur, Telp. 021.84003141, Fax. 021. 8411531, Email : [email protected] PENGANTAR

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA secara berkesinambungan melakukan evaluasi dan meningkatkan mutu kelembagaan. Evaluasi diri ini menjadi dasar bagi pengembangan program studi. Kajian evaluasi diri ini kami lakukan secara menyeluruh dengan harapan seluruh Pimpinan, Karyawan dan Dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UHAMKA dapat mengidentifikasi permasalahan yang ada sebagai bahan introspeksi agar dapat mengambil langkah-langkah nyata dalam rangka mendorong perkembangan Program Studi Pendidikan Biologi khususnya dan Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan UHAMKA umumnya ke arah yang sesuai dengan visi dan misi kelembagaan dan kebutuhan para pemangku keputusan.Demi memperbaiki langkah kami dalam mengembangkan Program Studi Pendidikan Biologi UHAMKA dan upaya menghasilkan lulusan yang handal, kompetitif, cerdas secara komprehensif, dan berwawasan global dengan dijiwai nilai Islami, maka kritik dan saran dari semua pihak sangat kami harapkan.

Wabillahittaufiq Walhidayah.Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Ketua Progran Studi Pendidikan Biologi UHAMKA,

Drs. Budhi Akbar, M.Si.

DAFTAR ISI

halamanKata Pengantar 1Daftar Isi .. 2Rangkuman eksekutif3 Susunan tim evaluasi 4Deskripsi Evaluasi Diri 6Isi, Misi, Tujuan, Sasaran serta strategi pencapaian. 6Tatapamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan,

dan Penjaminan Mutu ...12Mahasiswa dan Lulusan . 26Sumber Daya Manusia ( dosen dan tenga Pendukung ).37Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana Akademik...47Pendanaan, Sarana Dan Prasarana, serta sistem Informasi.............73Penelitian, Pelayanan/Pengabdian Kepada masyarakat

dan Kerjasama......................81II. Analisa SWOT....85III. Referensi 99

RANGKUMAN EKSEKUTIF

Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA) dipimpin oleh seorang Rektor dan empat orang Wakil Rektor yang didukung oleh Kepala-kepala Biro, dan berbagai unit lainnya. UHAMKA memiliki delapan fakultas dan enam program studi pascasarjana. Diantara fakultas itu terdapat Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) yang membina 12 program studi termasuk Program Studi Pendidikan Biologi.Program Studi Pendidikan Biologi diselenggarakan pertama kalinya pada tanggal 8 Juni 1992 berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 256/DIKTI/Kep. 1992. Untuk membangun Program Studi Pendidikan Biologi yang bermutu dan kompetitif, Ketua Program Studi bersama dengan pimpinan fakultas telah menetapkan visi supaya dalam waktu lima tahun ke depan Program Studi Pendidikan Biologi unggul di tingkat nasional dalam menghasilkan sarjana Pendidikan Biologi yang handal, kompetitif, cerdas secara komprehensif, dan berwawasan global dengan dijiwai nilai Islami. Visi ini dilengkapi dengan misi dan tujuan serta sejumlah sasaran Program Studi Pendidikan Biologi .Menuju Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran yang diinginkan, Pimpinan dan seluruh Civitas Akademika melakukan evaluasi diri dengan Analisa SWOT atau Analisa kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan. Adapun komponen yang dievaluasi terdiri dari ; (A) Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, (B) Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, Penjaminan Mutu, dan Sistem Informasi, (C) Kemahasiswaan dan Lulusan, (D) Sumber Daya Manusia, (E) Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana Akademik, (F) Pembiyaan, Sarana, dan Prasarana, (G) Penelitian, Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat, dan Kerjasama.

SUSUNAN TIM EVALUASI DIRI

Tim Evaluasi Diri pada Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka, disusun sebagai berikut:Penanggungjawab: Prof. Dr. Suyatno, M.Pd (Rektor UHAMKA)

Bertugas sebagai penanggungjawab secara umum terhadap pelaksanaan dan hasil Evaluasi Diri.

PengarahDr. Sukardi, M.Pd (Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan)

Bertugas mengarahkan maksud dari butir-butir evaluasi diri yang ditetapkan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional

Ketua :Drs. Budhi Akbar, M.Si. (Ketua Program Studi Pendidikan Biologi)

Bertugas memimpin pelaksanaan penulisan Evaluasi Diri mulai dari tahap pendataan sampai pada perumusan SWOT

Sekretaris :Gufron Amirullah, M.Pd.

Bertugas untuk memimpin pelaksanaan administrasi secara umum dalam melaksanakan laporan Evaluasi Diri, serta membantu tugas-tugas Ketua, dan bertanggung jawab kepada Ketua.

Keuangan :Dra. Sulhah Saidah, M.Pd. (Wakil Dekan II)

Bertugas untuk memimpin pelaksanaan administrasi keuangan dalam melaksanakan laporan Evaluasi Diri, membantu tugas-tugas Ketua dan kerjasama dengan Sekretaris, serta bertanggung jawab kepada Ketua.

Staf :Dra. Susanti Murwitaningsih, M.Pd. (Staf Dosen)

PelaksanaTeknis : Bertugas memberikan bantuan tenaga dan pikiran atas penyelenggaraan pelaporan Evaluasi Diri, dan bertanggung jawab kepada Ketua.

Agus JumadiNgadimanBertugas menyiapkan data pendukung yang berkenaan dengan borang akreditasi.

Sumber Informasi1. Tin Suwarti, S.Pd (Alumni)

Bertugas memberikan informasi tentang hasil pembelajaran Program Studi Pendidikan Biologi dan persepsi pengguna lulusan

Nurriza Oktarina (Mahasiswa) Ade Marlina (Mahasiswa)

Kedua mahasiswa tersebut bertugas memberikan informasi berkenaan dengan proses perkuliahan.

DESKRIPSI SWOT EVALUASI DIRI

VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN

VisiVisi Program Studi Pendidikan Biologi:

Visi Program Studi adalah lima tahun yang akan datang menjadi Program Studi Pendidikan Biologi yang unggul di tingkat nasional dalam menghasilkan sarjana Pendidikan Biologi yang handal, kompetitif, cerdas secara komprehensif, dan berwawasan global dengan dijiwai nilai Islami. Visi ini dirumuskan atas dasar kesamaan pandangan terhadap kepentingan program studi, dengan memperhatikan visi fakultas maupun visi universitas serta kebutuhan masyarakat, pemerintah dan dunia usaha. MisiMisi Program Studi Pendidikan Biologi sebagai berikut :

Melaksanakan kegiatan pembinaan iman dan taqwa kepada seluruh komponen program studi secara berkelanjutanMelaksanakan kegiatan pendidikan dan pengajaran dengan prinsip mahasiswa cerdas secara komprehensif, berwawasan global, dan dijiwai nilai Islami.Melaksanakan kegiatan penelitian keilmuan dalam bidang pendidikan biologi, biologi atau ilmu-ilmu terapan lainnya yang relevan dengan program studi. Menyelenggarakan kegiatan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat yang berupa amal ilmiah dalam bidang pendidikan biologi untuk kemaslahatan umat, bangsa dan Negara.

TujuanTujuan Program Studi Pendidikan Biologi adalah :

Menghasilkan sarjana pendidikan biologi yang unggul dan handal dalam profesinya sebagai guru atau penyelenggara pendidikan di berbagai jenjang dan jenis.Menghasilkan tenaga peneliti yang profesional dalam bidang pendidikan biologi.Menciptakan ilmuwan cerdas secara komprehensif dan yang berwawasan. Menciptakan insan yang memiliki jiwa islami dalam melaksanakan tugas atau profesinya.Menjadikan program studi sebagai salah satu pusat gerakan dakwah.Memberikan bekal kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual.Memfasilitasi proses pembelajaran yang bermutu dalam bidang Pendidikan Biologi.Memberikan bekal kompetensi ganda pada lulusan baik dalam bidang keilmuan sebagai pengembang ilmu pengetahuan maupun bidang kependidikan sebagai agents of transfer & transform of values.Memfasilitasi kegiatan penelitian bermutu yang dilakukan oleh tenaga pengajar dan mahasiswa.Memfasilitasi kegiatan pemberdayaan masyarakat terutama yang terkait dengan Program Studi Pendidikan Biologi.

4. Sasaran dan Strategi PencapaianSasaran dan strategi pencapaian disusun sejalan dengan rencana strategi (renstra) universitas. Sasaran pencapaian Program Studi Pendidikan Biologi adalah:memiliki mahasiswa dengan kemampuan akademik yang memadai, sehat jasmani dan rohani. terciptanya suasana akademik yang kondusif untuk pembekalan kecerdasan intelektual, emosional dan spiritual pada level program studi dengan indikator :

tersedianya sarana/media pembelajaran yang memadaikualitas tenaga kependidikan yang lebih baikproses pembelajaran yang interaktif, inovatif, terbuka dengan dilandasi dan mengintegrasikan nilai-nilai keislaman di dalamnyaterwujudnya lembaga kemahasiswaan (HIMA Pendidikan Biologi) yang dinamis dengan kegiatan yang berorientasi pada pembinaan kompetensi intelektual, emosional dan spiritual mahasiswa guna menegaskan eksistensi mahasiswa Prodi Pendidikan Biologi pada lingkup internal UHAMKA, di tingkat nasional maupun dalam pergaulan globalterlaksananya secara konsisten kegiatan penelitian dosen, termasuk penelitian kolaboratif dengan mahasiswa, yang memberi kontribusi bagi pengembangan keilmuan (biologi dan kependidikan) dan praktek pendidikan biologi di berbagai level pendidikanpeningkatan peran serta sivitas akademika Prodi Pendidikan Biologi dalam mengikuti dan menyelenggarakan pertemuan ilmiah bagi cendikiawan biologi pada tingkat program studi, fakultas/perguruan tinggi, nasional maupun internasionalterselenggaranya secara rutin kegiatan pemberdayaan masyarakat oleh dosen dan mahasiswa dengan prioritas implementasi hasil penelitian di bidang biologi/pendidikan biologi, dengan menyertakan nilai-nilai islami pada materi atau proses pelaksanaannya

Dihasilkannya lulusan (calon guru Biologi) yang memiliki:

masa studi sama dengan atau kurang dari empat tahun Indeks prestasi kumulatif sama dengan atau lebih besar dari 3,00menguasai teknologi dan informasikesanggupan dan kemampuan dalam menegaskan eksistensi profesionalisme diri yang dilandasi nilai-nilai keislaman pada tingkat nasional maupun globalmasa tunggu kerja lulusan kurang dari enam bulanfleksibilitas yang tinggi dalam pergaulan positif di masyarakatkepekaan terhadap permasalahan (termasuk pendidikan biologi) yang berkembang di masyarakat

Untuk merealisasikan setiap sasaran perlu adanya strategi pencapaian. Strategi pencapaian sasaran yang sesuai visi, misi dan tujuan prodi diatas dilakukan dengan cara sebagai berikut:Menyelenggarakan proses penyaringan mahasiswa yang lebih baik Mengelola program studi dengan transparan, akuntabel, kredibel, bertanggung jawab dan adil.Mengembangkan suasana akademik yang kondusif yang memungklnkan terbentuknya budaya akademik melalui kegiatan seminar, bedah buku, diskusi kelompok kecil yang dilaksanakan secara berkala. Minimal satu kali dalam sebulan.Meningkatkan kualifikasi dosen, pada tahun 2015 minimal 50% dosen tetap sudah berkualifikasi S-3Meningkatkan jumlah penelitian dosen tetap minimal satupenelitian setiap semester.Meningkatkan karya ilmiah dan publikasi ilmiah dalam bentuk buku, artikel, atau hand out minimal satu buah setiap dosen/semesterMeningkatkan jumlah kegiatan pemberdayaan dan pengabdian masyarakat minimal satukegiatan setiap dosen/semester.Menjalin kerjasama dengan berbagai pihak baik di dalam maupun di luar kampusMengembangkan sistem penjaminan mutu yang memungkinkan semua unit program studi dapat bekerja dengan baik.

5. Deskripsi SWOT Visi, Misi dan Tujuan Program Studi KekuatanRumusan jelas sehingga mudah untuk dipahami dan dicapai, serta sesuai dengan perkembangan IPTEK dan kebutuhan pasar kerja.Senantiasa dijadikan pijakan dalam setiap tahapan manajerial di Program Studi Pendidikan BiologiLulusan yang dihasilkan adalah Sarjana Pendidikan Biologi yang mempunyai pengetahuan dan keterampilan sebagaimana sarjana Pendidikan Biologi pada umumnya dengan nilai tambah menguasai nilai-nilai moral ke-Islaman dan Ke-Muhammadiyahan Citra dan nama besar Muhammadiyah di Indonesia

KelemahanBelum secara utuh dihayati oleh seluruh Civitas Akademika dalam rutinitas Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).Dukungan dari pimpinan fakultas belum optimal.Belum terlaksana pelatihan bagi tenaga akademik dan non-akademik secara terencana dan teratur guna mendukung percepatan proses pencapaian visi, misi, sasaran dan tujuan Program Studi Pendidikan Biologi.

PeluangSebagai satu-satunya program studi swasta yang menggeluti bidang pendidikan Biologi sekaligus memberikan nilai-nilai moral ke-Islaman dan ke-Muhammadiyahan secara terpadu kepada civitas akademika.Kompetisi program studi di Jakarta lebih sedikit.Peluang kerja sangat besar, karena di samping sekolah-sekolah pemerintah dan swasta, lembaga dan departemen lain juga membutuhkan lulusan dari Pendidikan Biologi.

AncamanPerkembangan teknologi yang pesat yang mengharuskan Program Studi Pendidikan Biologi lebih kreatif agar tetap up to date.Perubahan orientasi tamatan SMA atau sederajat untuk lebih memilih pendidikan/pelatihan crash-program yang cepat diserap lapangan kerja.Perkembangan pesat dari program studi yang sama di perguruan tinggi lain yang mengharuskan pimpinan program studi selalu melakukan studi komperatif.

TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU.Personil beserta fungsi dan tugas pokoknyaTata pamong merupakan salah satu kelanjutan pengembangan lembaga yang tolak ukurnya dapat dilihat melalui : pengorganisasian yang terstruktur, yang ditandai dengan adanya pembagian tugas, wewenang dan garis konsultatif dan koordinatif yang jelas. Program Studi merupakan unsur pelaksana akademik pada fakultas yang berada di bawah Dekan yang bertugas melaksanakan pendidikan akademik.

Untuk membangun sistem dan pelaksanaan tata pamong yang kredibel, transparan, dan akuntabel, bertanggung jawab dan adil,maka Program Studi Pendidikan Biologi melaksanakan sistem tata pamong dengan memperhatikan :Penataan struktur organisasi Program StudiUraian atau deskripsi tugas pokok Program StudiRencana pengembangan Program StudiSistem monitoring dan evaluasi di Program Studi

Struktur organisasi Program Studi Pendidikan Biologi terdiri atas :Unsur pimpinan yaitu : Ketua Program StudiUnsur pelaksana akademik yaitu : dosen.

Program Studi dipimpin oleh seorang Ketua Program Studi yang berfungsi menyelenggarakan Catur Dharma Perguruan Tinggi, khususnya di bidang kegiatan akademik dan kegiatan profesional lainnya sebagai cabang ilmu pengetahuan dan teknologi.Ketua Program Studi diangkat dan diberhentikan oleh Rektor atas usul Dekan setelah mendapat pertimbangan Senat Fakultas. Masa jabatan Ketua Program Studi adalah 4 (empat) tahun dan dapat diangkat kembali.

STRUKTUR ORGANISASI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

Gugus SPMIKetua Program Studi

Lab. BiologiHIMA PMIPA

Micro Teaching

MAHASISWA

Keterangan: ___________ Garis Komando ..................... Garis KoordinasiUraian Tugas :Tugas Ketua Program Studi :

Tugas Ketua Program Studi yaitu memimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat, membina tenaga kependidikan, mahasiswa, di tingkat Program Studi.Secara rinci tugas Ketua Program Studi meliputi :Bersama dosen menyusun dan melaksanakan strategi pengelolaan/pengembangan baik jangka pendek, menengah dan panjang dengan prinsip efisiensi, akuntabilitas, dan transparan.Melakukan sosialisasi program kerja yang akan dilaksanakan oleh dewan dosen serta mendesiminasikan hasil pengelolaan secara transparan pada forum rapat Program Studi.Membuat dan melaksanakan sistem keuangan yang baik.Membuat perencanaan, pelaksanaan dan pengembangan, serta proses pembelajaran pada Program Studi Pendidikan Biologi secara berkelanjutan.Melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan PBM guna mendapatkan feedback yang hasilnya untuk kebijakan dan pembinaan kepada dewan dosen dan menegakkan kaidah-kaidah/ peraturan yang ada untuk meningkatkan mutu lulusan.Melakukan pembinaan, merencanakan dan melaksanakan pengembangan tenaga pengajar dan tenaga peneliti di bidang Pendidikan Biologi secara berkelanjutan.Membuat dan melaksanakan program unggulan yang dapat memperkuat eksistensi Program Studi Pendidikan Biologi.Menyusun program, membina himpunan mahasiswa dalam pengembangan bakat, minat dan daya penalaran mahasiswa.Melakukan penelitian dan pengabdian pada masyarakat bersama dosen guna pengembangan dan penerapan bidang Pendidikan Biologi.Merencanakan dan melakukan kerjasama pendidikan dan penelitian, baik secara internal maupun eksternal di lingkungan Universitas Muhammadiyah Prof.Dr.HAMKA.Melakukan PDCA (plan, do, check, action) dalam rangka penjaminan mutu di Program Studi Pendidikan Biologi.Melakukan dan mempertanggung jawabkan semua kegiatan program kerja hasil kinerja pada forum rapat Program Studi Pendidikan Biologi.Melaporkan semua kegiatan/kinerja ke Fakultas.

Sistem KepemimpinanKepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam Program Studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya organisasi yang disepakati bersama, serta mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat.

Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi yang realistik, kredibel, serta mengkomunikasikan visi ke depan, yang menekankan pada keharmonisan hubungan manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam perguruan tinggi.

Sistem Pengelolaan:Sistem pengelolaan Program Studi Pendidikan Biologi dibangun melalui tata pamong yang baik. Implementasi dari tata pamong yang baik tersebut dicerminkan dari baiknya sistem pengelolaan fungsional Program Studi yang meliputi: perencanaan, pengorganisasian, pengembangan staf, pengarahan, pengawasan, monitoring dan evaluasi, terutama dalam penggunaan sumber daya pendidikan, agar tercapai efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam lingkup Program Studi. Sistem pengelolaan fungsional dan operasional Program Studi mencakup :

Perencanaan; yaitu suatu proses penentuan tujuan, program-program dan pedoman pelaksanaan Program Studi untuk memilih yang terbaik dari beberapa alternatif yang ada.

Pengorganisasian; yaitu kegiatan mengorganisasi seluruh struktur yang ada di bawah Program Studi dengan menetapkan pembagian kerja, hubungan kerja, delegasi wewenang dan koordinasi berdasarkan pada tugas, fungsi dan tanggung jawab yang dibebankan. Pengorganisasian yang baik akan membantu terwujudnya tujuan Program Studi Pendidikan Biologi yang lebih efektif.

Pengembangan Staf; yaitu suatu proses peningkatan keterampilan teknis, teoritis, konseptual dan moral staf yang ada pada tingkat Program Studi Pendidikan Biologi melalui pendidikan dan pelatihan. Pendidikan dan pelatihan yang diberikan tersebut harus sesuai dengan kebutuhan, spesiikasi dan keahlian staf yang ada pada Program Studi.

Pengarahan; yaitu kegiatan menggerakkan dan mengarahkan seluruh aktifitas staf/ bawahan, agar mau bekerja sama serta bekerja efektif dan efisien guna membantu tercapainya tujuan Program Studi.

Pengawasan; yaitu melakukan monitoring terhadap seluruh aktifitas akademik baik yang dilakukan oleh tenaga pendidik maupun oleh tenaga kependidkan. Pengawasan dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah staf/ bawahan sudah bekerja sesuai dengan tugas, fungsi dan tanggung jawabnya.

Sistem pengelolaan yang dikembangkan Program Studi Pendidikan Biologi dapat menjamin berkembangnya kebebasan akademis dan otonomi keilmuan pada Program Studi, serta mendorong kemandirian dalam pengelolaan akademik, operasional, personalia, keuangan dan seluruh sumberdaya yang diperlukan untuk meraih keunggulan mutu yang diharapkan.Partisipasi Civitas Akademika dalam Pengelolaan Program StudiDalam upaya untuk menjadi organisasi pembelajar, Program Studi Pendidikan Biologi menyadari betul bahwa pengelolaan pelaksana akademis ini tidak dapat dilakukan hanya oleh pihak Program Studi Pendidikan Biologi saja. Pelibatan seluruh civitas akademika menjadi kata kunci dan langkah yang strategis untuk mendapatkan hasil yang optimal. Partisipasi seluruh civitas akademika, dilakukan sejak proses perencanaan pengelolaan Program Studi. Baik dari unsur mahasiswa, karyawan ataupun dosen dilibatkan untuk memberikan masukan bagi perencaaan pengembangan Program Studi. Dalam pelaksanaan, seluruh elemen civitas akademika juga diminta untuk terlibat aktif melaksanakan dan mendukung program yang telah dicanangkan. Dalam monitoring serta evaluasi akhir semester, partisipasi civitas akademika menjadi penting untuk melihat apakah pelaksanaan program sesuai atau tidak dengan perencanaan.

Perencanaan Program Jangka Panjang (Renstra)Perencanaan program jangka panjang atau rencana strategis (Renstra) Program Studi Pendidikan Biologi tertuang dalam Rencana Induk Pengembangan (RIP) Tahun 2009-2014.

Rencana pengembangan Program Studi ditekankan pada bidang ; Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat. Bidang Pendidikan; yaitu Program Studi mengupayakan pengembangan melalui perbaikan sarana dan prasarana penunjang pendidikan, penambahan tenaga pengajar yang memiliki kompetensi dan kualifikasi yang memadai baik dari aspek kualitas maupun kuantitas, penyempurnaan kurikulum, penyempurnaan tujuan, metode, teknik dan evaluasi pengajaran, perbaikan mutu pelayanan akademik, menciptakan suasana belajar yang kondusif, penertiban jenjang kepangkatan akademik bagi staf pengajar dan pembinaan Program Studi Pendidikan Biologi baik dalam bidang akademik, administrasi dan penunjang akademik.

Bidang Penelitian; yaitu pengembangan yang diarahkan melalui peningkatan kegiatan pelatihan teknik penulisan proposal dosen muda dan hibah kompetisi bagi tenaga dosen, serta pengadaan sarana dan prasarana penunjang penelitian.

Bidang Pengabdian Pada Masyarakat; yaitu pengembangan yang dilakukan melalui penambahan dan pembinaan bagi tenaga pengabdian pada masyarakat, pemantapan program pengabdian pada masyarakat dan membangun kerjasama dengan instansi lain.

Rencana pengembangan Program Studi tersebut dibagi kedalam rencana; Jangka Pendek, Jangka Menengah dan Jangka Panjang.Dalam implementasinya, Program Studi Pendidikan Biologi membuat Rencana Kerja Tahunan untuk memudahkan pencapaian tujuan dan sasaran. Monitoring pelaksanaannya dilakukan dengan menerapkan sistem operasionalisasi, pengawasan, dan evaluasi yang disesuaikan dengan visi, misi, tujuan, dan sasaran program.

Efisiensi dan Efektivitas KepemimpinanFKIP Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka dipimpin oleh seorang Dekan, dan dibantu oleh empat Wakil Dekan yang disahkan dengan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan oleh Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengembangan PP Muhammadiyah.

Pedoman yang harus diikuti, serta batasan-batasan yang harus diindahkan dalam menjalankan tugas kepemimpinan dalam mengelola Program Studi Pendidikan Biologi mengacu pada Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional, Peraturan Pemerintah, Qaidah Perguruan Tinggi Muhammadiyah, Statuta Universitas Muhammadiyah dan Peraturan-peraturan yang berlaku di Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA.Gugus Penjaminan Mutu bersama Unit Penjaminan Mutu di tingkat fakultas dapat melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi dan institusi lain untuk mengantisipasi perkembangan Program Studi di masa yang akan datang.

Evaluasi Program dan Pelacakan LulusanEvaluasi program akademik dilakukan dengan melaksanakan Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS), serta test formatif yang dilakukan oleh para tenaga edukatif sesuai dengan disiplin ilmu masing-masing. Program Studi Pendidikan Biologi juga melakukan evaluasi proses belajar mengajar (PBM) setiap pertengahan semester dan akhir semester yang dimaksudkan untuk mengetahui secara dini penyimpangan pelaksanaan program, terutama pada proses perkuliahan yang sedang berjalan.

Untuk melakukan pelacakan terhadap lulusan, sejauh ini diupayakan lewat pengumpulan data alumni bekerjasama dengan keluarga Alumni Universitas Muhammadiyah Prof.DR.Hamka, users (masyarakat pengguna lulusan), melalui korespondensi. Keberadaan data tersebut sangat penting mengingat Program Studi membutuhkan umpan balik dari alumni dalam upaya pengembangan kurikulum, tenaga edukatif dan sarana prasarana.

Perencanaan dan Pengembangan Program dengan Memanfaatkan Hasil Evaluasi Internal dan EksternalPerencanaan program dilakukan setahun sekali bersamaan dengan rancangan anggaran tahunan, dan pengembangan program dilakukan minimal lima tahun sekali. Khusus untuk bidang kurikulum, evaluasi dilakukan dua tahun sekali, hal ini dilakukan untuk mempercepat respon terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan dunia bisnis. Perencanaan program tersebut dirumuskan dan disusun dengan memperhatikan hasil evaluasi program tahun sebelumnya.

Pelaksanaan evaluasi internal dilakukan oleh Unit Penjaminan Mutu dan Gugus Penjaminan Mutu di tingkat Program Studi. Sedangkan hasil evaluasi eksternal, seperti hasil akreditasi dari BAN, menjadi perhatian dan acuan dalam melakukan perbaikan dan pengembangan program.

Kerjasama dan KemitraanDibutuhkan jalinan kerjasama dan kemitraan dengan berbagai pihak, terutama dunia pendidikan, pemerintah dan masyarakat untuk mensinergikan dan mengaktualisasikan potensi yang terdapat di dalam lembaga dengan potensi yang ada di luar. Bentuk hubungan kemitraan dalam berbagai aktivitas, antara lain melalui kegiatan penelitian, pelatihan, program pengabdian pada masyarakat, program pengalaman lapangan, pengajuan proposal kegiatan kerjasama dalam bidang-bidang yang sesuai dengan disiplin ilmu yang dikembangkan Program Studi. Adapun mitra Program Studi Pendidikan Biologi dalam melakukan kegiatan di atas antara lain adalah Kementerian Pendidikan Nasional, DIKTI, Kementerian Agama, serta lembaga-lembaga pendidikan lainnya yang mendukung Program Studi Pendidikan Biologi. Uraian lengkap nama mitra tersebut dapat dilihat pada Borang.

Dampak Hasil Evaluasi Program Terhadap Pengalaman dan Mutu Pembelajaran MahasiswaPerbaikan mutu pembelajaran mahasiswa dilakukan berdasarkan hasil evaluasi program. Dalam hasil evaluasi program, tergambar penyimpangan dan faktor-faktor yang secara signifikan mempengaruhi pencapaian target. Faktor-faktor internal yang menjadi kelemahan lembaga serta faktor-faktor eksternal yang menjadi hambatan bagi lembaga untuk meningkatkan kinerja dicarikan solusinya sehingga pada tahun berikutnya dapat diatasi. Mengacu pada kelemahan dan hambatan yang ditemukan, dilakukan perbaikan demi perbaikan sehinga kualitas pembelajaran dapat ditingkatkan terus menerus.

Hubungan Program Studi dengan Jaminan MutuPada tingkat lembaga, jaminan mutu dinilai dari berjalannya proses pelaksanaan tugas-tugas oleh setiap unit sesuai dengan struktur dan penjabaran tugasnya. Proses ini didukung oleh suatu mekanisme koordinasi dan konsolidasi internal dan eksternal yang terjadwal dengan baik. Pada tatanan internal, diadakan rapat sesama anggota senat fakultas, rapat pimpinan terbatas, dan rapat paripurna yang dihadiri oleh pimpinan, dosen dan karyawan. Sedangkan pada tatanan eksternal, diadakan pertemuan koordinasi dengan pihak rektorat (Rektor/Wakil Rektor) sesuai dengan bidang permasalahan yang dihadapi.

Dampak Proses Penjaminan MutuDampak dari pelaksanaan sistem penjaminan mutu pada Program Studi Pendidikan Biologi antara lain: (1) Tumbuhnya kesadaran baru dari kalangan pimpinan dan penyelenggara Program Studi mengenai pentingnya kualitas; (2) Munculnya kesediaan untuk mengakui keterbatasan dan kelemahan untuk belajar memperbaiki kekurangan. (3) Terciptanya sistem perbaikan secara dini tanpa harus menunggu waktu yang lama; (4) Munculnya komitmen dan dedikasi yang lebih nyata dari para dosen untuk melakukan proses pembelajaran lebih baik; (5) Terdapatnya sistem monitoring dan evaluasi yang valid dan terukur; (6) Berkembangnya tingkat kepuasan mahasiswa terhadap kegiatan belajar-mengajar dan pelayanan administrasi akademik; (7) Meningkatnya intensitas kegiatan belajar-mengajar; (8) Meningkatnya rerata IPK mahasiswa; (9) Meningkatnya tingkat kehadiran dosen dan mahasiswa dalam kegiatan belajar-mengajar.

Metodologi Baku MutuMetodologi baku mutu (benchmarking) dilakukan melalui beberapa kegiatan yaitu ; kesiapan proses pembelajaran (meliputi persiapan dosen, mahasiswa, administrasi, serta sarana dan prasarana), pemantauan dan evaluasi pelaksanaan pembelajaran (meliputi; metode, strategi dan cara mengajar dosen, keterlibatan mahasiswa, dan kecukupan sarana), serta sistem penilaian mata kuliah.

Metodologi baku mutu (benchmarking) dilakukan dengan cara meningkatkan standar mutu pengelolaan Program Studi setelah dilakukan evaluasi. Jika hasil evaluasi menunjukkan bahwa standar mutu yang ditetapkan telah terpenuhi, maka Program Studi akan meningkatkan standar mutunya pada waktu yang akan datang. Sedangkan hasil evaluasi eksternal melalui Akreditasi BAN, dijadikan instrumen staregis untuk melakukan perbaikan demi perbaikan kualitas penyelenggaraan Program Studi. Sistem Penjaminan Mutu yang diterapkan di lingkungan UHAMKA khususnya di Program Studi Pendidikan Biologi menggunakan model Pendidikan Biologi kendali mutu PDCA (Plan, Do, Check, dan Action). Tahap Plan adalah perencanaan tentang sasaran dan rencana mutu yang akan dicapai. Tahap Do adalah pengimplementasian rencana mutu untuk mencapai sasaran mutu. Tahap Check adalah pengevaluasian terhadap pencapaian rencana mutu. Tahap Action adalah penindaklanjutan (follow up) hasil evaluasi. Pengembangan dan Penilaian Pranata KelembagaanPengembangan dan penilaian pranata kelembagaan dilakukan secara bertahap berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan baik terhadap dosen, mahasiswa maupun ketersediaan sarana pembelajaran. Penilaian intensif dan tersistem terhadap pranata selama ini belum dilakukan secara kontinu dan berkelanjutan.

Secara bertahap pengembangan pranata kelembagaan mulai menampakan hasilnya. Dimulai dari analisis kesuksesan dan kegagalan pada setiap komponen dan unit kerja, Program Studi Pendidikan Biologi bersama fakultas telah berhasil merumuskan pengembangan kelembagaan, terutama terkait dengan penjaminan mutu, Pembuatan Manual Mutu, Pembuatan Modul Perkuliahan, dan Pedoman Penulisan Skripsi.Harus diakui memang, pranata kelembagaan yang ada pada FKIP Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka masih perlu ditingkatkan, terutama dalam menata kedisiplinan, semangat dan loyalitas kerja, kompetensi dan profesionalisme pada bidangnya masing-masing. Dalam pengembangan dan penilaian pranata kelembagaan ini, sangat penting ditekankan pengembangan sistem meritokrasi dalam mengukur dan menilai kinerja termasuk dalam pengembangan karir dosen dan karyawan.

Evaluasi Internal yang BerkelanjutanDalam rangka meningkatkan sistem jaminan mutu pada Program Studi, evaluasi internal yang berkelanjutan sangat diperlukan. Hasil evaluasi internal terhadap kinerja Program Studi, dimanfaatkan untuk kepentingan perbaikan dan pengembangan program. Pemanfataan itu digunakan untuk mengenali diri sendiri dalam melihat kekuatan/keunggulan, kelemahan, kesempatan atau peluang, dan ancaman yang akan terjadi. Bahkan perbaikan tidak hanya sebatas pada proses kegiatan akademik, tetapi juga elemen-elemen yang mendukungnya, termasuk pelatihan tenaga akademik dan non-akademik.

Kerjasama dan Kemitraan Instansi Terkait dalam Pengendalian MutuDalam rangka membangun, mengembangkan maupun meningkatkan sistem jaminan mutu diperlukan kerjasama dan kemitraan instansi terkait. Kerjasama dan kemitraan telah dilakukan dengan lembaga-lembaga pemerintahan, seperti: Kementerian Pendidikan Nasional, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Negeri Malang, UNY, serta kerjasama dengan perguruan tinggi yang ada di lingkungan Muhammadiyah sendiri terutama dalam melatih tenaga pelaksana penjaminan mutu.

Untuk menjaga mutu, maka sedari awal rekrutmen calon mahasiswa baru telah pula dilakukan melalui kerjasama dengan beberapa sekolah dalam memperoleh siswa-siswa, termasuk juga melatih para guru terkait dengan mata pelajaran Biologi. Sebagaimana telah dikemukakan di muka, rekrutmen calon mahasiswa dari mereka yang berprestasi di sekolah melalui jalur non-test, ternyata secara signifikan berpengaruh terhadap mutu lulusan.

Deskripsi SWOT. KekuatanAdanya struktur organisasi yang jelas di tingkat fakultas .Adanya mekanisme tata pamong yang menjunjung prinsip transparansi dan akuntabilitas.Tersedianya Panduan Penyelenggaraan Fakultas, Pedoman Administrasi Akademik, serta Job Description dan Job Analisys.Perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi terhadap sistem pengelolaan program dirancang dan disediakan oleh pimpinan fakultas bersama pimpinan Program Studi untuk setujui oleh senat fakultas.Suasana akademik yang kondusif .Terdapat sistem monitoring akademik dan unit kendali mutu untuk menjamin penyelenggaraan sistem akademik dan kemahasiswaan.Adanya evaluasi terhadap kinerja dosen.Adanya mekanisme Evaluasi Program Studi Pendidikan Biologi melalui laporan Evaluasi Program Studi Berdasarkan Evaluasi Diri (EPSBED) per semester yang dilaporkan ke Ditjen Dikti, Diknas.Akreditasi BAN PT, dengan Evaluasi Diri sebagai salah satu komponennya merupakan sebuah sistem jaminan mutu yang sangat bermanfaat bagi Program Studi.

KelemahanKinerja tenaga administrasi di Program Studi masih belum memadai.Kampus berada di beberapa lokasi sehingga koordinasi lemahBeberapa Standar Operasional Prosedur (SOP) yang mengatur sistem kendali Program Studi belum sempurna dirumuskan.Belum ada SOP yang komprehensif yang mengatur seluruh aspek pengelolaan di Program Studi, fakultas maupun universitas.Senat fakultas belum efektif dan belum produktif.Implementasi sistem penjaminan mutu belum optimal.Tidak ada garis koordinasi antar Program Studi serumpun (MIPA)

PeluangAdanya kerjasama dengan berbagai lembaga pemerintah maupun swasta.Kemudahan mengakses informasi melalui media on line. Tersedia banyak pelatihan peningkatan mutu kelola perguruan tinggi, baik oleh pemerintah maupun swasta.Dukungan Majelis Pendidikan Tinggi Pimpinan Pusat Muhammadiyah bagi peningkatan kemampuan daya saing Program Studi di UHAMKA.Akses pelayanan mencakup wilayah luas.Berkembangnya lembaga penjaminan mutu eksternal yang lebih transparan.

AncamanProgram studi kompetitor yang memiliki sistem akademik yang telah lebih dulu mapan.Banyaknya jumlah perguruan tinggi Program Studi Pendidikan Biologi di Jakarta dan sekitarnya yang menyelenggarakan perkuliahan dengan biaya yang lebih murah.Beberapa pengusaha/perusahaan swasta nasional mulai tertarik menggarap sektor pendidikan di bidang Pendidikan Biologi.Beberapa kompetitor telah mengadopsi sertifikasi internasional untuk menjamin kendali mutunya.Regulasi tentang rekrutmen calon PNS yang tidak konsisten.

MAHASISWA DAN LULUSAN

Sistem Rekrutmen dan Seleksi Calon MahasiswaMahasiswa baru Program Studi Pendidikan Biologi dapat diterima setelah lulus ujian seleksi yang dilakukan melalui rekrutmen bersama pada tingkat Universitas, yang dikenal dengan nama sebagai Ujian Masuk Calon Mahasiswa Baru (UMCMB) yang ditangani oleh panitia penerimaan mahasiswa baru UHAMKA. Penerimaan mahasiswa baru dilakukan melalui dua jalur yaitu; jalur tes dan jalur non tes. Bagi calon mahasiswa baru yang mengikuti jalur tes, maka mereka harus mengikuti tes kemampuan umum (TKU) yang dilakukan secara tertulis dengan materi tes yaitu; Bahasa Indonesia, spasial, padanan kata, logika, matematika praktis, logika dan tes bahasa Inggris. Sedangkan calon mahasiswa yang tidak mengikuti jalur non tes yaitu diperuntukkan bagi mereka yang memiliki ranking I, II atau III selama kelas III dan langsung dinyatakan lulus seleksi masuk. Semua calon mahasiswa yang dinyatakan diterima baik melalui jalur tes maupun melalui jalur non tes selanjutnya diwajibkan untuk melakukan registrasi untuk diterima resmi menjadi mahasiswa baru di Program Studi Pendidikan Biologi.

Rekrutmen dan seleksi mahasiswa melalui jalur Tanpa Test memberikan jaminan terhadap kualitas input, dan akan memudahkan upaya pencapaian kompetensi lulusan terbaik pada Program Studi. Sedangkan rekrutmen dan seleksi melalui Test, belum memberikan jaminan terhadap kualiatas input, dan oleh karena itu pihak program studi mengantisipasinya dengan perbaikan proses perkuliahan terus menerus sehingga pencapaian kompetensi lulusan dapat dicapai. Tantangan yang dihadapi adalah kompetisi yang tajam dari perguruan tinggi lainnya yang berorientasi pada penerimaan dengan jumlah mahasiswa sebanyak-banyaknya tanpa selektif dan dibukanya kelas-kelas ekstension.

Profil MahasiswaMahasiswa yang terdaftar pada Program Studi Pendidikan Biologi berdasarkan asal daerah adalah sebagian dari dalam Jakarta, Bogor, Banten, Depok,dan Bekasi, selebihnya berasal dari provinsi-provinsi lain di pulau Jawa dan pulau Sumatra serta sebagian kecil berasal dari provinsi lain di Indonesia. Penerimaan mahasiswa asing masih dalam perencanaan. Sedangkan latar belakang orang tua mahasiswa beragam, yaitu keluarga petani, wiraswasta, Pegawai swasta, Pegawai Negeri, lain-lain.

Secara sosio-ekonomi, mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi berasal dari keluarga kelas menengah ke bawah, dengan sebaran jenis pekerjaan orang tua yang beragam sekali, mulai dari PNS, TNI, karyawan swasta, wirausaha, buruh dan pengusaha. Kondisi sosio-ekonomi ini kemudian berpengaruh terhadap kemandirian mahasiswa dalam mengelola hidup (membiayai sendiri perkuliahan) dan mengelola perkuliahan (etos keilmuan dan daya kritis). Untuk pengembangan kreativitas mahasiswa, secara umum masih terkendala oleh keterbatasan fasilitas, baik yang dimiliki oleh mahasiswa maupun program studi. Dari aspek akademik profil mahasiswa menunjukkan adanya kemampuan mahasiswa yang cukup beragam. Hal ini dapat dipahami karena profil mahasiswa yang masuk pada Program Studi Pendidikan Biologi UHAMKA adalah mereka yang berasal dari latar belakang sekolah SMA atau Sederajat yang memiliki kualitas yang berbeda pula. Mahasiswa yang masuk di Program Studi Pendidikan Biologi ada yang berasal dari SMA Negeri yang memiliki kelengkapan fasilitas yang memadai dan ada pula mahasiswa yang berasal dari SMA swasta atau Sekolah sederajat yang minim fasilitas. Kondisi ini sangat mempengaruhi siswa dalam kemampuan akademiknya pada saat mereka masuk sebagai mahasiswa pada Program Studi Pendidikan Biologi. Indikator perbedaan kemampuan akademik tersebut dapat dilihat dari Indek Prestasi (IP) pada setiap semesternya. Untuk mengurangi perbedaan kemampuan akademik di kalangan mahasiswa tersebut, maka program studi terus memberikan semangat dan motivasi, serta memberitahukan cara belajar yang baik kepada mahasiswa melalui dosen Penasihat Akademik (PA) mereka masing-masing.Ditinjau dari segi kemandirian dan kreativitas mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi rata-rata memiliki tingkat kemandirian dan kreativitas yang relatif baik. Mahasiswa selalu mengambil bagian untuk dilibatkan sebagai panitia dalam kegiatan seminar, lokakarya, kursus-kursus, pelatihan, kuliah tamu hingga rekrutmen mahasiswa baru. Khusus petugas promosi ke sekolah-sekolah di lapangan, maka pihak Universitas selalu melibatkan mahasiswa dari beberapa program studi sebagai salah satu unsur tim panitia promosi. Selain itu mahasiswa juga dilibatkan dalam penentuan kebijakan yang berhubungan dengan kemahasiswaan. Tujuan melibatkan mahasiswa selain memberikan pengalaman untuk mengorganisir kegiatan, juga memberikan bekal dan wawasan dan karakter kepemimpinan.

Keterlibatan Mahasiswa dalam Berbagai KomisiUpaya program studi dalam pengembangan potensi dan pembentukan karakter mahasiswa, diantaranya melibatkan mahasiswa dalam komisi kepanitiaan yang diadakan olehpihak universitas, fakultas, maupun program studi. Kegiatan yang melibatkan mahasiswa antara lain seminar, pengabdian masyarakat, wisuda, dan lain-lain.

Kegiatan Ekstra KurikulerKegiatan ekstra kurikuler mahasiswa di Program Studi Pendidikan Biologi diwadahi oleh beberapa lembaga kemahasiswaan intra kampus maupun luar kampus. Untuk kegiatan intra kampus antara lain berupa Majelis Perwakilan Mahasiswa (MPM), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Himpunan Mahasiswa (Hima P MIPA), Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), hingga beberapa lembaga semi otonom seperti, teater, pencak silat dan sepak bola/footsal. Lembaga mahasiswa yang berhubungan dengan pengkaderan Muhammmadiyah adalah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM).

Pembinaan mahasiswa secara umum ditujukan untuk bidang penalaran, kesejahteraan dan pembinaan minat dan bakat. Bidang penalaran ditempuh melalui kegiatan penelitian, LKTD, LDK, PPL, penelitian Karya Alternatif Mahasiswa, dan lain-lain. Sedangkan pembinaan minat dan bakat diwadahi dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan bidang seni, olah raga, maupun yang lain. Untuk memacu prestasi, maka mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi diikutsertakan dalam lomba seni dan olah raga tingkat fakultas yang selanjutnya berjenjang hingga ke tingkat Universitas. Wadah adu prestasi bidang seni dan olah raga di tingkat Universitas ada dua macam, yaitu Porseni (Pekan Olahraga dan Seni) dan Dekan Cup.Kegiatan ekstra kurikuler mahasiswa dirancang untuk mendukung pencapaian kompetensi mahasiswa, baik dalam ranah peningkatan kemampuan keilmuan, keterampilan dan sikap hidup. Untuk mendukung pencapaian kompetensi mahasiswa, kegiatan-kegiatan ekstra kurikuler diarahkan pada diskusi dan seminar ilmiah tentang pembelajaran Biologi, pelatihan-pelatihan leadership, dan organisasi. Sedangkan untuk meningkatkan kepedulian dan tanggungjawab sosial mahasiswa, kegiatan ekstra kurikuler diarahkan pada pemberdayaan kepada masyarakat dhuafa, pemberdayaan lembaga-lembaga sosial keagamaan, pemberdayaan kelompok usaha kecil serta kegiatan-kegiatan advokasi bagi masyarakat yang terpinggirkan dalam proses pembangunan.

Keberlanjutan Penerimaan MahasiswaMinat calon mahasiswa untuk masuk ke Program Studi Pendidikan Biologi selama empat tahun terakhir mengalami kenaikan sehingga Program Studi melakukan penyaringan dengan mengusulkan kepada panitia penerima mahasiswa baru di tingkat universitas untuk menentukan batas ambang nilai terendah dari hasil tes yaitu rata-rata 55 untuk gelombang kedua dan ketiga. Ini berarti bahwa masyarakat memberikan kepercayaan yang cukup tinggi dan harapan penuh terhadap Program Studi Pendidikan Biologi. Pada sisi lainnya, karena kemampuan akademik dan kemampuan profesional yang dimiliki oleh lulusan mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi dibutuhkan oleh banyak lembaga, baik lembaga pemerintahan, bisnis, sosial dan keagamaan, maka tingkat kebutuhan terhadap lulusan juga sangat tinggi. Faktor-faktor ini memberikan jaminan terhadap keberlanjutan penerimaan mahasiswa pada tahun-tahun berikutnya.

Pelayanan Untuk MahasiswaBantuan Tutorial Akademik

Untuk mencapai standar kompetensi, beberapa mata kuliah inti diberikan program pengayaan dan asistensi. Program studi menyediakan tenaga asistensi yang memberikan pelayanan tutorial akademik terhadap mahasiswa. Pelayanan akademik lainnya yang diberikan untuk mahasiswa adalah pembimbingan akademik yang dilakukan oleh seorang dosen penasehat akademik untuk membantu mahasiswa merencanakan dan mengambil keputusan dalam proses perkuliahan sehingga dapat menyelesaikan studi dengan sukses dan tepat waktu.

Konseling Pribadi dan Sosial

Konseling dalam masalah akademis maupun non-akademis mahasiswa dilayani oleh dosen penasehat akademik (PA). Pelayanan semacam ini dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa, sehingga mereka terbantu dalam kelancaran proses dan keberhasilan studi tepat waktu. Dalam pelaksanaan tugasnya, Penasehat Akademik mengusahakan agar setiap mahasiswa yang berada di bawah tanggung jawabnya memperoleh pengarahan yang tepat dalam menyusun program dan beban belajarnya dalam memilih mata kuliah yang akan ditempuhnya; dan memberikan kesempatan pada mahasiswa untuk membicarakan masalah-masalah yang dialaminya baik masalah akademik maupun masalah non-akademik yang berkaitan langsung dengan masalah akademik, serta membantu mahasiswa agar dapat mengembangkan sikap dan kebiasaan belajar yang baik secara individual ataupun kelompok. Pertemuan dosen PA dengan mahasiswa dilakukan minimal empat kali dalam satu semester yaitu pada saat mengisi KRS, perbaikan KRS, UTS, dan UAS.

Kompetensi dan Etika Lulusan Yang DiharapkanKompetensi yang diharapkan dari lulusan Program Studi Pendidikan Biologi adalah kemampuan dalam bidang keilmuan, keterampilan dan sikap hidup dalam bidang Pendidikan Biologi dengan pengutamaan pada bidang Pendidikan Biologi, menguasai ICT, kewirausahaan, dan bahasa asing. Artinya, lulusan Program Studi Pendidikan Biologi diharapkan memiliki keahlian dalam bidang Pendidikan Biologi, mampu menerapkan ilmu Pendidikan Biologi secara praktis dalam dunia kerja, serta memiliki sikap kerja yang dilandasi dengan etos kerja Islami.

Lulusan Program Studi Pendidikan Biologi memiliki kompetensi dan etika yang baik. Hal ini dapat diketahui melalui tanggapan dari para pengguna lulusan terhadap kemampuan dan sikap alumni dalam melaksanakan pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya, mulai dari penilaian terhadap etika dan moral, kemampuan menggunakan ICT, kemampuan berbahasa Inggris hingga sikap profesional lainnya.

Hasil PembelajaranHasil proses pembelajaran pada Program Studi Pendidikan Biologi:

Kompetensi yang dicapai mahasiswa selama ini relatif baik. Hal ini dapat dilihat dari Indeks Prestasi (IP) yang mereka miliki cukup tinggi, serta banyaknya para alumni yang diterima untuk bekerja baik di instansi pemerintah maupun swasta.Tanggapan alumni dan pengguna alumni yang diperoleh Program Studi menunjukan adanya kesesuaian antara kompetensi yang dicapai selama ini dengan kebutuhan dunia kerja. Bahkan, sebelum mahasiswa menyelesaikan studinya para stakeholders sudah memberikan permohonan untuk disiapkan tenaga pengajar yang diinginkan.Lulusan Program Studi Pendidikan Biologi rata-rata merasa puas dengan hasil belajar yang mereka peroleh. Selain mereka bisa lulus dengan nilai yang baik, mereka juga merasa bahwa tingkat kebutuhan dunia kerja terhadap lulusan Program Studi Pendidikan Biologi cukup tinggi, sehingga mereka bisa berkompetisi untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik. Lulusan Program Studi Pendidikan Biologi telah menyebar di berbagai instansi baik milik pemerintah maupun swasta. Keberadaan mereka telah memberikan kinerja yang cukup baik bagi instansi tempat mereka mengabdi. Hal ini membuat para pengguna lulusan merasa puas dengan apa yang diperlihatkan oleh para lulusan dalam melakukan pekerjaannya. Upaya yang dilakukan oleh program studi untuk menjamin keberlanjutan penyerapan lulusan yaitu melalui upaya peningkatan kompetensi lulusan dengan mengoptimalkan proses pembelajaran, serta menangkap setiap perkembangan dan kebutuhan dari para stakeholder.

Jumlah keseluruhan mahasiswa yang lulus selama lima tahun terakhir dari tahun akademik 2005/2006 hingga tahun akademik 2010/2011 adalah 161 orang. Selama lima tahun terakhir data kemajuan dan penyelesaian studi mahasiswa disajikan pada tabel 1 berikut.Tabel 1.Data lulusan dalam lima tahun terakhirTahun AkademikJumlah Lulusan

Reguler bukan TransferTransfer(3)(1)(9)(10)TS-4240TS-3211TS-2241TS-1344TS330Jumlah1556

UHAMKA: Evaluasi Diri Program Studi Pendidikan Biologi 2011 Page 99

Adapun data tentang kemajuan dan prestasi mahasiswa disajikan pada tabel 2.Tabel 2Kemajuan prestasi dan keberhasilan mahasiswa lima tahun terakhirTahun AkademikIPK Lulusan RegulerPersentase Lulusan Reguler dengan IPK :

MinRatMak< 2,752,75-3,50> 3,50(1)(2)(3)(4)(5)(6)(7)TS-42,612,983,395,994,10,0TS-32,333,193,639,576,214,3TS-22,653,083,568,383,48,3TS-12,643,143,625,788,65,7TS2,643,183,556,786,66,7

Kemajuan prestasi belajar mahasiswa dapat dilihat dari Indeks Prestasi Komulatif (IPK) yang diperoleh. Mahasiswa yang mempunyai IPK rendah dapat mengulang mata kuliah apabila masa studinya belum selesai. Program studi melalui dosen Penasehat Akademik mendorong mahasiswa yang IPK-nya rendah untuk mengulang agar IPK-nya dapat diperbaiki. Tujuan pengulangan ini untuk memperbaiki kompetensi lulusan terutama kompetensi pedagogik dan kompetensi professional.

Deskripsi SWOTKekuatanFakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan melakukan kegiatan promosi berupa presentasi profil program studi setiap tahun menjelang penerimaan mahasiswa baru ke SMA atau sederajat di Kota Jakarta dan sekitarnya yang didukung dengan dana yang memadai.Peminat dan pendaftar Program Studi Pendidikan Biologi selama ini melampaui daya tampung yang ada, serta dilakukan seleksi bagi calon mahasiswa baru.Ada kecenderungan perubahan ke arah yang lebih baik pada aspek pelayanan bagi mahasiswa baik yang bersifat akademik maupun non-akademik.Perekrutan calon mahasiswa dilakukan dengan 2 jalur sehingga diperoleh kualitas yang memadai.Tersedianya banyak peluang beasiswa bagi mahasiswa yang berprestasi tetapi kurang mampu secara finansial.

KelemahanStandar kelulusan tes mahasiswa baru relatif rendah sehingga kualitas raw-input pun relatif rendah kecuali yang melalui jalur non-test.Keterbatasan kreativitas, motivasi dan inovasi menjadi kendala bagi pengembangan aktivitas kemahasiswaan selama ini.Sistem akademik dan kemahasiswaan yang belum terintegrasi optimal dengan pihak universitas bahkan dengan antar kampus yang berlokasi cukup jauh.

PeluangUniversitas mendukung sepenuhnya pelaksanaan seminar dan kuliah umum untuk memberi wawasan bagi mahasiswa terutama mengenai isu-isu mutakhir di tingkat nasional dan internasional.Tawaran beasiswa dari pihak swasta dan pemerintah baik untuk mahasiswa yang berprestasi maupun tidak mampu.

AncamanInstabilitas politik di Indonesia mempengaruhi pergerakan aktivitas mahasiswaKondisi ekonomi Indonesia dan universitas khususnya fakultas mempengaruhi kreativitas mahasiswa untuk berkembang.Masih munculnya kegiatan kemahasiswaan yang kurang fokus pada pencapaian kompetensi akademik.

D. SUMBER DAYA MANUSIA

Sistem Rekrutmen, Seleksi Dosen, dan Tenaga PendukungSistem seleksi/perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi, dan pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan untuk menjamin mutu penyelenggaraan program akademik mengacu pada :

Statuta Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HamkaPeraturan pokok-pokok kepegawaian Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka

Sistem Pengangkatan Dosen dan Tenaga KependidikanPengangkatan dosen dan tenaga kependidikan Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka dilakukan melalui jalur :

1) kaderisasi mahasiswa-mahasiswa terbaik yang telah melaksanakan asistensi selama kurang lebih satu tahun dan juga telah menyelesaikan studi lanjut ke program magister. 2) perekrutan dosen baru melalui jalur tes kemudian berdasarkan formasi kebutuhan yang ditetapkan oleh Rektor berdasarkan atas usulan dekan.Untuk memberikan usulan kepada dekan, Ketua Program Studi Pendidikan Biologi menganalisis kebutuhan tenaga dosen yang diperlukan dan menganalisis lamaran yang selalu masuk ke Program Studi Pendidikan Biologi. Setelah mempertimbangkan lamaran dan memanggil calon yang bersamngkutan serta melakukan uji kelayakan kemampuan terhadap dosen tersebut, ketua prodi menyampaikan usulan kepada dekan untuk memberikan surat kontrak sebagai tenaga pendidik.Persyaratan untuk menjadi dosen dan tenaga kependidikan Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka terdiri dari :Persyaratan umum :Mengamalkan syariat Islam dan berakhlak muliaBerwawasan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945Memiliki kualifikasi sebagai tenaga pengajar; pengetahuan dan pengalaman akademik yang memadaiMempunyai moral dan integritas yang tinggiBersedia mengkhidmatkan diri dalam menjalankan tugasMemiliki rasa tanggung jawab yang besar terhadap masa depan bangsa dan Negara serta dalam memajukan dan mengembangkan ilmu pengetahuan.

Persyaratan khusus :Memiliki latar belakang disiplin ilmu yang relevan (pendidikan Biologi atau serumpun)Ijazah terakhir serendah-rendahnya Magister (S-2)Memiliki jenjang jabatan fungsional dosen sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Seleksi calon dosen tetap yang dimaksud meliputi seleksi :AdministrasiPotensi akademikWawancara

Sistem Penempatan :Setiap dosen yang telah diangkat ditempatkan sesuai dengan kebutuhan dan permintaan program studi atau unit penunjang akademik dengan memperhatikan spesifikasi dan keahlian calon dosen tersebut.

Sistem Pengembangan :Untuk meningkatkan mutu penyelengaraan akademik, maka setiap dosen dan tenaga kependidikan akademik akan diberikan kesempatan yang seluas-luasnya untuk melakukan pengembangan diri, baik melalui pendidikan formal maupun non-formal. Pengembangan dosen meliputi pengembangan profesi dan karir. Pengembangan profesi dosen yang dimaksud meliputi; kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, dan kompetensi sosial. Sedangkan pengembangan karir dosen dilakukan melalui; penugasan, kenaikan pangkat dan promosi.

Retensi :Suatu pemberian penghargaan kepada dosen atau tenaga kependidikan yang mempunyai kinerja yang baik selama menjalankan tugasnya. Penghargaan yang diberikan kepada dosen atau tenaga kependidikan tersebut dapat berupa; kenaikan pangkat, promosi, pemberian tugas belajar, pemberian insentif, dan pemberian pelatihan yang relevan dengan keahliannya.

Sistem Pemberhentian :Sistem pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan dilakukan dengan mengacu pada peraturan dan ketentuan yang berlaku dalam statuta UHAMKA tahun 2006.

Dosen dan tenaga kependidikan Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka dapat diberhentikan dengan hormat dari jabatannya karena :Meninggal duniaTelah mencapai batas usia pensiunAtas permintaan sendiriTidak dapat melaksanakan tugas secara terus-menerus selama 12 bulan karena sakit jasmani atau rohani.

Dosen dan tenaga kependidikan dapat diberhentikan dengan tidak hormat karena :Melanggar sumpah/janji pegawai, sumpah/janji jabatan aatu peraturan disiplin pegawai Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HamkaDihukum pidana, berdasarkan keputusan pengadilan yang sudah mempunyai kekuatan hukum tetap, karena sengaja melakukan sesuatu tindak pidana kejahatan yang diancam dengan hukuman penjara dan atau diancam dengan hukuman yang lebih erat.

Pengelolaan Dosen dan Tenaga PendukungSalah satu kelemahan mendasar dari tenaga Dosen di Program Studi Pendidikan Biologi adalah pada kemampuan pengelolaan proses pembelajaran serta evaluasi pembelajaran. Hal ini disebabkan oleh time management yang tidak bisa dilakukan dengan baik karena kondisi kepadatan Jakarta.

Upaya yang dilakukan oleh Program Studi Pendidikan Biologi dalam mengatasi masalah ini adalah mengadakan pelatihan pengelolaan pembelajaran dengan paradigma Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK). Pelatihan dilakukan di dalam lembaga sendiri atau dengan cara mengirim tenaga dosen untuk mengikuti berbagai pelatihan di luar. Selain itu, Program Studi Pendidikan Biologi mengupayakan untuk mengatur efisiensi waktu mengajar dosen per semester melalui pengaturan jadwal kuliah dengan lebih baik.

Profil Dosen dan Tenaga PendukungDosen tetap yang ada di Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka yang bidang keahliannya sesuai dengan bidang Program Studi (PS) sebanyak 11 orang dan dosen tetap yang bidang keahliannya di luar Program Studi 11 orang sedangkan dosen luar biasa/tidak tetap berjumlah 2 orang.

Profil mengajar di Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 3Daftar Dosen Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka Berdasarkan Jenjang PendidikanNoJenjang PendidikanDosen Tetap Sesuai dengan PSDosen Tetap Di Luar Bidang PSDosen Tidak TetapJumlah%1.S11--142.S2106218753.S3-5-521Jumlah1111224100

Mutu dosen yang mengajar di Program Studi Pendidikan Biologi saat ini sebagian besar sudah termasuk baik. Dari jumlah dosen keseluruhan terdapat 1 orang (4 %) lulusan Strata Satu (S-1), 18 orang (75%) lulusan Strata Dua (S-2), dan 5 orang (21%) lulusan Strata Tiga. Berdasarkan kualifikasi pendidikan dosen yang ada, maka dapat dikatakan bahwa Program Studi Pendidikan Biologi mempunyai staf dosen yang baik.Kesesuaian dosen dan keahliannya sudah dilakukan setepat mungkin dan tingkat kecukupan dosen terhadap jumlah mahasiswa dapat diestimasi melalui rasio dosen : mahasiswa. Hasil estimasi rasio dosen yang sesuai Program Studi berbanding mahasiswa pada Program Studi Pendidikan Biologi diperoleh angka perbandingan sekitar 1 : 30, karena mahasiswa aktif sebanyak 333 orang dengan jumlah dosen tetap keseluruhan 22 orang (11 orang dosen tetap dalam PS dan 11 orang dosen tetap di luar PS). Angka perbandingan ini sudah sangat ideal bila dibandingkan dengan standar rasio yang ditetapkan BAN-PT, yaitu antara 1 : 27 sampai dengan 1 : 33.

Tabel 7Daftar Dosen Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka Berdasarkan Jabatan Fungsional.NoJabatan FungsionalDosen Tetap Sesuai dengan PSDosen Tetap Di Luar Bidang PSDosen Tidak TetapJumlah%1.Guru Besar-----2.Lektor Kepala-516253.Lektor54110424.Asisten Ahli32-5215.Tenaga Pengajar3--312Jumlah1111224100

Peningkatan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) dilakukan melalui berbagai cara, misalnya studi lanjut yang sesuai dengan kebutuhan program studi dan fakultas, meningkatkan tingkat kesejahteraan, penciptaan suasana kerja yang menyenangkan, mempererat silaturahmi para pimpinan fakultas, dosen dan karyawan, sehingga diharapkan mampu meningkatkan kinerja lembaga secara keseluruhan.

Karya Akademik DosenDosen tetap Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka telah menghasilkan karya ilmiah sebagai berikut :

Tabel 8Karya Akademik DosenBerbagai Jenis Karya IlmiahJumlah

TS-2(2007-2008)TS-1(2008-2009)TS(2009-2010)(1)(2)(3)(4)Laporan Penelitian558

Peraturan Kerja dan Kode EtikPeraturan Kerja Dosen dan Karyawan

Dosen mengampu mata kuliah harus berdasarkan Surat Tugas Mengajar yang diterbitkan oleh Ketua Program Studi Pendidikan Biologi dengan mengetahui Dekan. Dalam melaksanakan tugas mengajar, Dosen mengacu pada kurikulum FKIP Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka yang sedang berlaku, lalu dikembangkan dalam bentuk Satuan Acara Perkuliahan (SAP).Untuk efektifitas pelaksanaan pembelajaran, dosen berpegang pada jadwal perkuliahan yang telah ditandatangani oleh Ketua Program Studi dan diketahui oleh Dekan. Perkuliahan dimulai pada pukul 12.50 WIB dan berakhir pada pukul 18.00 WIB. Pelaksanaan sistem evaluasi dalam bentuk UTS dan UAS sudah terjadwal sesuai dengan kalender akademik. Sementara karyawan masuk kerja pada pukul 07.30 WIB dan keluar pada pukul 16.00 WIB. Sistem kehadirannya dengan menggunakan fingerprint. Waktu istirahat bagi karyawan berlaku mulai pukul 12.00-12.30 WIB, mereka diberi kesempatan untuk istirahat, sholat, dan makan.Kode Etik Dosen dan Karyawan

Dosen dan karyawan Program Studi Pendidikan Biologi harus menaati kode etik dosen yang berlaku bagi dosen Perguruan Tinggi Muhammadiyah Prof. DR. Hamka berdasarkan Peraturan Pokok-Pokok Kepegawaian Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka.

Pengembangan StafPengembangan potensi SDM Program Studi Pendidikan Biologi dilakukan dengan dua model yaitu:

Pengembangan studi lanjut bagi dosen yang memiliki kualifikasi S1, dikirim ke berbagai perguruan tinggi yang terkait untuk melanjutkan studi S2-nya. Sedangkan bagi dosen yang berkualifikasi S2, dikirim untuk studi lanjut ke S3 sesuai dengan relevansinya.Pengiriman dosen untuk mengikuti pelatihan, lokakarya, seminar yang relevan dengan mata kuliah yang diampunya juga dilakukan agar dosen tersebut tetap berupaya meningkatkan kompetensinya.

Pengembangan karyawan dilakukan dengan studi lanjut ke jenjang lebih tinggi yang relevan dengan bidang tugasnya. Kegiatan lainnya untuk meningkatkan mutu pelayanan karyawan yang optimal dilakukan antara lain dengan mengirim karyawan untuk mengikuti pelatihan, pengembangan motivasi, seminar, dan sebagainya.

Keberlanjutan Pengadaan dan PemanfaatannyaKeberlanjutan potensi Sumber Daya Manusia (SDM) dilakukan dengan berbagai cara, misalnya studi lanjut yang sesuai dengan kebutuhan program studi dan fakultas, meningkatkan tingkat kesejahteraan, penciptaan suasana kerja yang familiar mempererat silaturahmi para pimpinan fakultas, dosen, dan karyawan serta tenaga administrasi, sehingga diharapkan mampu meningkatkan kinerja lembaga secara keseluruhan.

Deskripsi SWOTKekuatanSistem rekrutmen SDM yang terukur dengan prasyarat-prasyarat kompetensi tertentu untuk menjamin terjaringnya SDM yang unggul.Program Studi Pendidikan Biologi sangat memperhatikan pembinaan karir dosen dan karyawan dengan memfasilitasi mereka dalam melanjutkan pendidikan serta mengikuti pelatihan, seminar, dan sebagainya.Program Studi Pendidikan Biologi sangat memperhatikan kesesuaian materi ajar dengan latar belakang pendidikan seorang dosen.

KelemahanKompensasi dan kesejahteraan dosen masih belum memadai.Penempatan karyawan oleh pihak Rektorat pada Program Studi Pendidikan Biologi belum memperhatikan kebutuhan masing-masing program studi.Tenaga administrasi profesional di Program Studi Pendidikan Biologi masih kurang.

PeluangTersedia tenaga dosen yang siap dan berkomitmen untuk kemajuan Perguruan Tinggi Muhammadiyah dengan motivasi dakwah.Banyak ahli dan praktisi di bidang Pendidikan Biologi yang tertarik untuk menjadi dosen tidak tetap di Program Studi Pendidikan Biologi.Adanya tawaran beasiswa untuk pengembangan SDM di Program Studi Pendidikan Biologi.

AncamanPerguruan Tinggi kompetitor lainnya menawarkan fasilitas dan honorarium yang lebih baik bagi pengajar dan stafnya dibandingkan Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka.Jalur pengembangan karir dosen untuk program S1 menghendaki pendidikan minimal S2.

E. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK

Kesesuaian dengan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Kurikulum pada Program Studi Pendidikan Biologi diorientasikan pada pengembangan sumber daya manusia yang ahli dan profesional di bidang Pendidikan Biologi. Secara periodik dilakukan peninjauan kurikulum yang ada. Sebelum implementasi kurikulum, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan mengadakan lokakarya atau rapat peninjauan kurikulum secara berkala, yakni 2 tahun sekali dengan mengundang dosen tetap dan pakar. Dalam lokakarya atau rapat kerja program studi merancang materi kurikulum sesuai dengan kebutuhan stakeholder dengan mempertimbangkan masukan-masukan yang berguna dari para pakar. Seluruh proses penyusunan dan peninjauan kurikulum dilakukan dengan mengacu pada visi, misi, tujuan dan sasaran Program Studi Pendidikan Biologi.

Relevansi dengan Tuntutan dan Kebutuhan StakeholdersKurikulum Program Studi Pendidikan Biologi disusun berdasarkan tuntutan dan kebutuhan stakeholders saat ini dan di masa yang akan datang. Untuk mendapatkan kurikulum yang selalu memiliki relevansi yang tinggi dengan tuntutan dan kebutuhan stakeholders.

Di samping itu, untuk membangun keterkaitan proses belajar-mengajar dengan realitas perkembangan kebutuhan masyarakat global, pada setiap materi mata kuliah, transformasi keilmuan tidak hanya ditekankan aspek teoritik-akademik saja, tetapi juga dilakukan pada aspek praktis-operasional. Demikian juga halnya metode pembalajaran yang dikembangkan lebih diarahkan pada Student Centre Learning, dengan menjadikan mahasiswa sebagai pusat dari proses pembelajaran. Pendekatan materi dan metode pembelajaran seperti ini, akan memungkinkan mahasiswa untuk melakukan eksplorasi yang lebih mendalam dan lebih luas terhadap kebutuhan dan tuntutan mereka sendiri dalam proses belajar-mengajar.

Struktur dan Isi Kurikulum Struktur Kurikulum yang diterapkan di Program Studi Pendidikan Biologi sesuai SK Mendiknas No. 232/U/2000 Tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi Dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa dan SK Mendiknas No.045/U/2002 Tentang Kurikulum Inti Perguruan Tinggi, yaitu Kompetensi Utama 40 80 %, Kompetensi Pendukung 20 40 %, dan Kompetensi Lain 0-30 %.

Proporsi sks untuk Kurikulum Inti sebanyak 140 SKS (91%) dan Kurikulum Institusional sebanyak 14 SKS (9%). Mata kuliah yang termasuk MPK sebanyak 7 mata kuliah (11,86%), MKK sebanyak 32 mata kuliah (54,24%), MKB sebanyak 8 mata kuliah (13,56%), MPB sebanyak 9 matakuliah (15,25%), dan MBB sebanyak 3 matakuliah (5,09%). Berdasarkan struktur ini, maka dapat diketahui bahwa mata kuliah yang bertujuan untuk meningkatkan keilmuan dan keterampilan mempunyai porsi yang lebih besar.Berdasarkan struktur ini, maka dapat diketahui bahwa matakuliah yang bertujuan untuk meningkatkan keilmuan dan keterampilan mempunyai porsi yang lebih besar (60%)Tabel 9Struktur dan isi kurikulumNo.Kelompok Mata KuliahJumlah sks1MPK152MKK1103MKB194MPB255MBB6

JUMLAH154 MPK : Kelompok Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Kelompok Mata kuliah Pengembangan Kepribadian terdiri dari mata kuliah yang mencakup ideologi negara, serta berbagai mata kuliah yang merupakan pengetahuan umum yang harus diketahui seorang Sarjana Pendidikan Biologi seperti ilmu alamiah dasar. Khusus di Program Studi Pendidikan Biologi kelompok mata kuliah ini tidak lain bertujuan menghasilkan Sarjana Pendidikan Biologi yang berkepribadian nasional yang berakhlak Islami sejalan dengan visi dan misi program studi.

MKK : Kelompok Mata Kuliah Keilmuan dan KeterampilanKelompok Mata kuliah Keilmuan dan Keterampilan adalah mata kuliah yang terdiri dari sejumlah disiplin ilmu pendidikan yang harus dikuasai oleh Sarjana Pendidikan Biologi yang berjiwa trampil dalam berBiologi baik secara lisan maupun tulisan. Pada Program Studi Pendidikan Biologi kelompok mata kuliah ini merupakan ciri khas dari seluruh program studi yang ada di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

MKB: Kelompok Mata Kuliah Keahlian BerkaryaMata kuliah ini merupakan sejumlah pengetahuan dan keterampilan, serta sikap yang harus dimiliki oleh seorang Sarjana Pendidikan Biologi untuk dapat mandiri sesuai dengan keahliannya. Pada Program Studi Pendidikan Biologi kelompok mata kuliah ini diberikan untuk menunjang keberhasilan seorang Sarjana Pendidikan Biologi yang tidak hanya ahli dalam ilmunya tetapi dapat diaplikasikan di dunia kerja.

MPB : Kelompok Mata Kuliah Perilaku BerkaryaTerdiri dari sejumlah mata kuliah yang sangat erat kaitannya dengan aplikasi dari setiap peminatan di Program Studi Pendidikan Biologi, bahkan boleh dikatakan kelompok mata kuliah ini lebih mengenal kepada pengembangan penelitian bagi seorang Sarjana Pendidikan Biologi. Di program Studi Pendidikan Biologi pengembangan penelitian yang dimaksud adalah hakikat penelitian ilmiah.

MBB: Kelompok Mata kuliah Berkehidupan BermasyarakatTerdiri dari sejumlah mata kuliah yang berkaitan erat dengan etika hidup bermasyarakat dan berbudaya. Di Program Studi Pendidikan Biologi kelompok mata kuliah ini boleh dikatakan sebagai kelompok mata kuliah etika berhubungan dengan masyarakat sosial terutama di bidang pendidikan Biologi yang Islami dengan nuansa Islam.Kurikulum Program Studi Pendidikan Biologi terdiri atas Kurikulum Inti dan Kurikulum Institusional. Kurikulum Inti berisi mata kuliah-mata kuliah yang mengacu pada ketentuan kurikulum nasional bagi Program Studi Pendidikan Biologi. Sedangkan Kurikulum Institusional selain mengacu pada kurikulum nasional juga didasarkan pada identitas dan misi perguruan tinggi Muhammadiyah.

Derajat Integrasi Materi PembelajaranMata kuliah di Program Studi Pendidikan Biologi tersusun secara sistematis dan dirancang secara akademik untuk mencapai kompetensi lulusan yang diharapkan. Matakuliahmatakuliah yang disampaikan secara garis besar terbagi atas lima kelompok besar yaitu : MPK (Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian), MKK (Mata Kuliah Keilmuan dan Keterampilan), MKB (Kelompok Mata Kuliah Keahlian Berkarya), MPB (Kelompok Mata Kuliah Perilaku Berkarya), dan MBB (Kelompok Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat). Kelima kelompok besar mata kuliah ini secara integratif memiliki keterkaitan, baik pada ranah keilmuan, keterampilan ataupun ranah sikap hidup.

Integrasi kelima kelompok mata kuliah tersebut dilakukan dengan 4 (empat) pendekatan; pertama, integrasi dengan melihat kesesuaian seluruh materi pembelajaran dengan visi, misi, tujuan dan sasaran Program Studi Pendidikan Biologi yang telah ditetapkan; kedua, integrasi dengan melihat kesesuaian antar-kompetensi materi pembelajaran, terintegrasinya pemahaman mahasiswa pada level filosofi dengan level teori dan implementasi praktis; ketiga, integrasi dengan melihat kesesuaian seluruh materi pembelajaran dengan perkembangan dunia ekonomi-bisnis dan sains-teknologi; keempat, integrasi dengan melihat kesesuaian seluruh materi pembelajaran dengan semua sumber daya yang dimiliki oleh Program Studi Pendidikan Biologi.

Kurikulum InstitusionalUpaya untuk memperkuat kompetensi lulusan dilakukan dengan menyusun Kurikulum Institusional. Matakuliah-matakuliah yang tercakup di sini tidak hanya terbatas pada penguasaan pengetahuan teoretik dan praktis, melainkan juga terkait dengan pengembangan dan pendalamam potensi peserta didik pada ranah sikap hidup (attitude). Hal ini dilakukan untuk mengimbangi kurikulum yang terlalu berorientasi pada penguasaan ranah keilmuan dan keterampilan.

Sesuai dengan kepentingan internal lembaga, sebagai bagian dari amal usaha Muhammadiyah yang menjadi instrumen bagi syiar dakwah Islam, dikembangkan pula kurikulum Al-Islam, Kemuhammadiyahan dan Bahasa Arab. Ketiga mata kuliah kurikulum muatan institusional-lokal ini diposisikan sebagai basis spiritual dan landasan etik bagi civitas akademika untuk mengembangkan potensi diri dan pencapaian kompetensi yang diharapkan. Mata Kuliah PilihanProgram Studi Pendidikan Biologi memberikan kebebasan pada mahasiswa untuk mengembangkan potensi akademik sesuai dengan minat dan kebutuhannya. Untuk itu disediakan 20 sks matakuliah pilihan yang akan dipilih 10 sks. Hal ini menjadi penting, agar motivasi instrinsik pada diri mahasiswa dapat menjadi pendorong utama dalam meraih sukses dan ketepatan waktu penyelesaian studinya. Program Studi Pendidikan Biologi memberikan kebebasan kepada mahasiswa untuk mengambil mata kuliah pilihan yang sesuai dengan keinginannya dalam menyelesaikan studi akhir. Adapun mata kuliah pilihan dimaksud adalah:

Tabel 10Daftar Mata Kuliah Pilihan SemesterKode MKNama MK (pilihan)Bobot sksBobot Tugas*Unit/ Jur/ Fak Pengelola

(1)(2)(3)(4)(5)(6)VIIMKK 200011429AMDAL*2Program StudiVIMKK 200011427Seminar Pendidkan Biologi2Program StudiVIIMKK 200011432Fisiologi Reproduksi*

2Program StudiVIIMKK 200011431Entomologi *

2Program StudiVIIMKK 200011433Ekowisata*

2Program StudiVIIMKK 200011434Etologi*

2Program StudiVIIMKK 200011435Etnobotani*

2Program StudiVMKK 200011426Mikroteknik*

2Program StudiVIIMKK 200011429Kultur jaringan*

2Program StudiVIMKK 200011418Bioteknologi*

2Program Studi

Total sks :20

Peluang Bagi Mahasiswa untuk Mengembangkan DiriKebutuhan Kerja dan Karir di Bidang Profesi Pendidikan BiologiKurikulum (inti dan institusional) yang diorientasikan pada kemampuan praktis-aplikatif, sehingga mahasiswa selalu terarahkan dengan dunia kerja, Program Studi Pendidikan Biologi juga menyelenggarakan Program Pengalaman Lapangan (PPL), yang memungkinkan mahasiswa secara langsung berinteraksi dan berada pada lingkungan sekolah, sehingga mahasiswa mempunyai kesempatan untuk mempraktekkan kemampuan akademik dan sosialnya sesuai dengan bidang keahliannya dalam bidang Pendidikan Biologi.

Studi Lanjut. Konsep, teori dan aplikasi di bidang Pendidikan Biologi yang dipelajari, ditambah dengan penguasaan ilmu Pendidikan Biologi yang baik, mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi tidak hanya berpeluang untuk melanjutkan studi pada strata pendidikan tinggi lebih lanjut (S2 dan S3), tetapi juga sangat berpeluang untuk menjadi mahasiswa terbaik pada studi lanjutnya.

Pengembangan Pribadi. Integrasi kurikulum inti dan institusional-lokal didesain untuk membangun dan membentuk kepribadian mahasiswa yang memiliki kemantapan keyakinan pada Allah SWT. membangun kecerdasan sosial, jiwa entrepreneurship, etos kerja yang tinggi dan kehalusan budi dan jiwa. Ditambah dengan fasilitas lembaga kemahasiswaan yang menjadi sarana melatih dan mengalami langsung pembentukan kepribadian untuk menjadi leader, manajer dan organisator yang baik.

Perolehan pengetahuan dan pemahaman materi khusus sesuai dengan bidang studinya. Tiga kebijakan yang memungkinkan mahasiswa memperoleh pengetahuan dan pemahaman materi khusus sesuai dengan bidang studinya; Pada setiap awal semester masa perkuliahan dimulai, ketika penyampaian silabi kepada mahasiswa, dosen memberikan kesempatan pada mahasiswa untuk berpartisipasi memberikan masukan materi perkuliahan sesuai dengan keinginan mahasiswa dan sesuai pula dengan mata kuliah yang akan dibelajarkan. Mata kuliah muatan institusional-lokal Al-Islam dan Kemuhammadiyahan dirancang untuk bisa melayani kekhususan materi yang dibutuhkan oleh mahasiswa. Keinginan mahasiswa secara khusus mendapat ilmu dan pemahaman sesuai dengan bidang studinya juga dapat diakomodasi dan difasilitasi dalam bentuk penyelenggaraan seminar-seminar atau diskusi-diskusi ilmiah baik oleh fakultas, program studi maupun oleh lembaga mahasiswa.

Misi PembelajaranUntuk mendapatkan kompetensi lulusan yang diharapkan, Program Studi Pendidikan Biologi terlebih dahulu meningkatkan kompetensi dosen. Dengan dosen yang kompeten, dapat diharapkan proses perkuliahan yang bermutu serta mahasiswa dapat mencapai kompetensi yang diharapkan. Peningkatan kompetensi dosen yang menjadi prioritas program studi adalah pada kompetensi pedagogik, kemampuan dosen untuk membelajarkan mahasiswa dengan paradigma Student Learning Centre. Maka pelatihan-pelatihan yang dilaksanakan untuk tenaga edukatif lebih banyak diarahkan pada pelatihan perencanaan, metode pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran.

Untuk mahasiswa, pelatihan dilakukan dengan diarahkan langsung mendukung ketercapaian kompetensi lulusan. Baik pelatihan yang dilaksanakan oleh fakultas, program studi ataupun kerjasama dengan lembaga mahasiswa dan keikutsertaan pada pelatihan yang dilaksanakan oleh lembaga lainnya, semuanya diarahkan agar memudahkan mahasiswa untuk meraih dan mencapai kompetensi lulusan Pendidikan Biologi.

MengajarKesesuaian Strategi dan Metode dengan Tujuan.

Strategi mengajar dan metode mengajar dilaksanakan sesuai dengan tujuan pengajaran. Pilihan strategi mengajar dan metode mengajar dilakukan berdasarkan karakteristik mata kuliah, jumlah mahasiswa dalam kelas, ketersediaan media dan sumber pembelajaran. Hal ini dilakukan agar proses perkuliahan dapat berlangsung dengan menarik, menantang dan menyenangkan bagi mahasiswa dalam upaya mencari dan menemukan kebenaran pada disiplin ilmu yang ditekuni. Beberapa matakuliah membutuhkan strategi mengajar yang berbeda, oleh karena itu dilaksanakan praktikum, praktek, diskusi kelompok besar, diskusi kelompok kecil dan sebagainya.Kesesuaian Materi Pembelajaran dengan Tujuan Mata Kuliah

Salah satu alat kontrol bahwa proses pembelajaran berlangsung sesuai dengan rencana pembelajaran adalah dengan melihat apakah materi yang disampaikan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang dirumuskan. Monitoring dan evaluasi terhadap kesesuaian ini dapat dilakukan sejak proses perencanaan. Dosen menyusun materi pembelajaran mengacu pada tujuan pembelajaran yang dirumuskan. Sedangkan monitoring dalam pelaksanaan dapat diakukan melalui supervisi dan eveluasi proses perkuliahan pada pertengahan semester dan akhir semester melalui angket yang dilakukan terhadap mahasiswa.

Efisiensi dan Produktivitas

Setiap umpan balik dari mahasiswa diterima sebagai masukan bagi kemampuan dosen dalam mengajar. Distribusi mata kuliah, jadwal, alokasi ruang kelas, serta anggaran didasarkan atas kebutuhan nyata mahasiswa. Di samping itu, durasi waktu dan tatap muka perkuliahan diukur berdasarkan perbandingan antara yang seharusnya dan yang senyatanya atau perbandingan antara target dan pencapaian.

Struktur dan Rentang Kegiatan Mengajar

Perkuliahan di Program Studi Pendidikan Biologi menerapkan Sistem Kredit Semester (SKS). Setiap sks (satuan kredit semester) terdiri atas 50 menit tatap muka, atau 100 menit praktikum atau 200 menit praktik lapangan masing-masing ditambah satu jam tugas tugas terstruktur, dan satu jam tugas mandiri. Bobot setiap mata kuliah terdiri atas 2 sampai dengan 4 sks. Perkuliahan berlangsung pada pagi hingga sore hari, mulai pukul 07.30 s.d. 12.30 WIB dan siang sampai sore hari dari pukul 12.50 s/d 18.00 WIB.

Penggunaan Teknologi Informasi

Program Studi Pendidikan Biologi telah menggunakan Laptop dan LCD dalam mendukung proses pembelajaran. Ketersediaan perangkat teknologi informasi ini dimanfaatkan secara optimal oleh dosen dan mahasiswa, sehingga proses pembelajaran berlangsung dengan lebih menarik dan menantang.

Belajara. Keterlibatan Mahasiswa

Keterlibatan mahasiswa dalam pembelajaran selama ini tergolong tinggi, karena kehadiran mahasiswa sangat ditekankan dalam pembelajaran di Program Studi Pendidikan Biologi. Kehadiran mempengaruhi penilaian hasil belajar karena pembelajaran menghendaki keterlibatan mahasiswa secara intensif. Serta ketentuan kehadiran 75 % dari seluruh tatap muka perkuliahan. Jika kehadiran mahasiswa di bawah 75 %, dengan sendirinya mahasiswa tidak dapat mengikuti ujian akhir semester, karena penggunaan sistem komputerisasi dalam administrasi akademik.Keterlibatan mahasiswa juga dapat dilihat dari proses pembelajaran. Melalui pendekatan yang variatif, dan dengan paradigma student learning centre, dosen lebih memposisikan dirinya sebagai fasilitator dalam proses pembelajaran dan mahasiswa sebagai aktor pembelajar yang aktif. Dengan demikian, penemuan-penemuan kebenaran dalam proses pembelajaran lebih mengandalkan aktivitas mahasiswa daripada suguhan yang sudah selesai dari dosen.

Tabel 11Beban Studi Mahasiswa Setiap SemesterIndeks Prestasi Beban Studi Maksimal Mahasiswa/Semester3, 00 4, 0024 sks2, 50 2, 9922 sks2, 00 2, 4918 sks1, 50 1, 9915 sks0 1.5012 sks

Bimbingan Skripsi

Dalam bimbingan skripsi rata-rata banyaknya mahasiswa per dosen pembimbing tugas akhir (TA) empat mahasiswa/dosen TA dan rata-rata jumlah pertemuan dosen-mahasiswa untuk menyelesaikan tugas akhirsebanyak 9 kali mulai dari saat mengambil TA hingga menyelesaikan TA.

Peluang Bagi Mahasiswa untuk Mengembangkan

Pengetahuan dan Pemahaman Materi Khusus Sesuai Bidang

Peluang bagi mahasiswa untuk mengembangkan pengetahuan dan pemahaman materi khusus sesuai bidangnya, selama ini bisa dilaksanakan dengan adanya bimbingan khusus dari dosen yang bersangkutan. Keterampilan Umum dan yang Dapat Dialihkan

Peluang mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan umum dan yang dapat dialihkan (transferable) dilaksanakan dengan adanya penambahan wawasan dalam seminar-seminar yang diselenggarakan baik oleh program studi maupun oleh fakultas.Pemahaman dan Pemanfaatan Kemampuannya Sendiri

Peluang mahasiswa untuk pengembangan pemahaman dan pemanfaatan kemampuan sendiri dilaksanakan secara individu atau kelompok dengan bimbingan dari dosen, Penasehat Akademik, maupun Ketua Program Studi.Kemampuan Belajar Mandiri

Peluang mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan belajar mandiri cukup besar dengan tersedianya perpustakaan yang menyediakan buku ajar Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dan bahan-bahan lainnya.

Nilai, Motivasi dan Sikap

Peluang mahasiswa untuk mengembangkan nilai hidup, motivasi, dan sikap terkait dengan misi Muhammadiyah sebagai gerakan Islam, gerakan dakwah dan gerakan tajdid. Bagi Muhammadiyah, sebagai owner Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA, Perguruan Tinggi Muhammadiyah adalah alat yang efektif untuk mendesiminasi nilai-nilai hidup, motivasi dan sikap yang dilandasi oleh ajaran Islam berdasarkan Al-Quran dan Sunnah Nabi Muhammad SAW.

Penilaian Kemajuan dan Keberhasilan BelajarPeraturan Mengenai Penilaian Kemajuan dan Penyelesaian studi mahasiswa

Penilaian kemajuan dan keberhasilan mahasiswa dilaksanakan melalui tes dan non-tes. Tes yang dilaksanakan antara lain tes akhir semester, tes tengah semester. Sedangkan non-tes dilaksanakan antara lain dengan praktikum, praktek lapangan, tugas terstruktur dan tugas mandiri. Peraturan mengenai penilaian kemajuan dan penyelesaian studi mahasiswa diatur berdasarkan, Statuta Universitas Muhammadiyah Prof.DR.Hamka.

Strategi dan Metode Penilaian Kemajuan dan Keberhasilan Mahasiswa

Pelaksanaan evaluasi sebagai berikut :Evaluasi dilaksanakan dalam bentuk ujian lisan , tertulis dan praktikum dengan memperhatikan ranah kognitif (pengetahuan), afektif (sikap) dan psikomotor (keterampilan).Jenis evaluasi terdiri dari :Tugas terstruktur atau tugas mandiri yang dilaksanakan setiap saat sesuai dengan kebutuhan.Ujian tengah semester dilaksanakan setelah tatap muka mencapai 50% dari target tatap muka terjadwal.Ujian akhir semester dilaksanakan secara terstruktur.Mahasiswa yang mengikuti ujian tengah semester dan ujian akhir semester adalah mahasiswa yang mengikuti minimal 75 % dari jumlah tatap muka.Nilai akhir semester terdiri dari komponen kehadiran 10%, tugas 15-30%, ujian tengah semester 25% dan ujian akhir semester 40-50%.Komponen nilai Skripsi dan Program Pengalaman Lapangan ditentukan dalam aturan tersendiri.

Tugas terstruktur atau tugas mandiri terdiri dari makalah, praktikum, dan lain sebagainya. Segala bentuk tugas wajib dikoreksi, diberi penilaian dan dikembalikan kepada mahasiswa sebagai umpan balik.Penentuan Yudisum

Penentuan yudisium (pernyataan kualitatif dari hasil belajar seseorang mahasiswa pada akhir jenjang pendidikan) dilaksanakan oleh Ketua Program Studi setelah mahasiswa yang bersangkutan menyelesaikan semua mata kuliah yang dipersyaratkan dan menyelesaikan tugas akhir Skripsi dan dinyatakan lulus ujian skripsi.Penelahaan Mengenai Kepuasan Mahasiswa

Keberhasilan seluruh proses pembelajaran sangat ditentukan oleh kepuasan mahasiswa. Kepuasan itu tentu tidak saja ditentukan oleh hasil yang diperoleh oleh mahasiswa berupa kompetensi lulusan, tetapi juga oleh keseluruhan proses yang dialami mahasiswa dengan seluruh komponen program studi. Kepuasan itu juga mencerminkan penilaian objektif mahasiswa terhadap dosen, kurikulum, fasilitas, karyawan, sistem administrasi dan administrasi keuangan. Untuk mendapatkan data kepuasan mahasiswa terhadap Program Studi Pendidikan Biologi, dilakukan angket terhadap mahasiswa setiap akhir semester. Hasil angket ini memberikan gambaran objektif tentang kepuasan mahasiswa secara keseluruhan. Bagi Program Studi Pendidikan Biologi, hasil angket yang menggambarkan kepuasan mahasiswa ini selalu dijadikan umpan balik untuk melakukan perbaikan-perbaikan secara berkesinambungan.

12. Sarana yang Tersedia untuk Memelihara Interaksi Dosen Mahasiswa baik di dalam maupun di luar Kampus, dan untuk Menciptakan Iklim yang Mendorong Perkembangan dan Kegiatan Akademik/Profesionala. Penyediaan sarana dan prasarana Untuk mendorong suasana akademik yang kondusif Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Prof.Dr.HAMKA menyediakan prasarana dan sarana yang memadai, seperti :Ruang kuliah yang nyaman karena setiap ruangan terdapat ventilasi udara yang menyebabkan sirkulasi udara semakin baik.Ruang laboratorium Biologi dan komputer yang nyaman karena setiap ruang dilengkapi dengan ACRuang Green House beserta ruang laborannyaRuang perpustakaan yang nyaman dan memadaiRuang MicroteachingRuang lembaga mahasiswa Tempat ibadah (masjid) Ruang LemlitbangRuang LPPMRuang PSW (Pusat Studi Wanita)Ruang Penjaminan MutuAulaRuang Pendaftaran Mahasiswa BaruPoliklinikLapangan olah ragaRusunawa (Asrama mahasiswa)LCDLaptopBuku-buku referensi

Di samping itu, LPPM dan LEMLITBANG UHAMKA juga menyediakan dana untuk penelitian dan pengabdian masyarakat kepada dosen dan membantu penyelenggaraan kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa. Dalam rangka menciptakan suasana akademik yang kondusif, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka membuat kebijakan dan peraturan-peraturan yang sejalan dengan peraturan pemerintah dan peraturan Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Kebijakan dan peraturan-peraturan yang dikeluarkan oleh Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka seperti: kebijakan dan peraturan proses pembelajaran yang dituangkan dalam Statuta Uhamka, dan Panduan Administrasi Akademik Uhamka. Untuk upaya preventif dan penerapan sanksi akademis atas perilaku indisipliner mahasiswa diterbitkan SK Rektor yang mengatur tentang Tata Tertib Mahasiswa. Di samping itu, kebijakan yang sifatnya teknis dan hanya berlaku tingkat fakultas dan program studi dikeluarkan oleh dekan melalui Surat Edaran, atau pengumuman-pengumuman.

13. Mutu dan kuantitas interaksi kegiatan akademik dosen, mahasiswa dan sivitas akademika. Kualitas kegiatan akademik dari hasil interaksi dosen, mahasiswa dan civitas academica dapat dilihat melalui hasil ujian semester mahasiswa, kualitas tulisan tugas, laporan dan tugas akhir berupa Skripsi. Secara kualitas, prestasi akademik mahasiswa dapat dikategorikan bagus, karena berada pada nilai cukup hingga baik. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata indeks prestasi mahasiswa yaitu sekitar 2,75 hingga 3,55 per semester. Demikian pula kualitas penulisan skripsi juga nilainya berada pada kisaran baik.

Rancangan Menyeluruh Upaya Membangun Atmosfir AkademikRancangan menyeluruh tentang upaya membangun atmosfir akademik tidak dapat dilepaskan dari Catur Dharma Perguruan Tinggi Muhammadiyah. Pertama, dari segi pendidikan dan pengajaran. Suasana akademik dibangun melalui proses perkuliahan yang berkualitas. Melalui upaya pendidikan dan pengajaran yang terprogram secara sistematis, dibangun 3 (tiga) kemampuan dasar akademis, yaitu kemampuan membaca, kemampuan menulis dan kemampuan berdiskusi. Ketiga kemampuan ini dibelajarkan melalui tugas-tugas terstruktur dan mandiri untuk kemudian diartikulasikan melalui dialog akademik dalam pertemuan-pertemuan perkuliahan.

Untuk Dharma yang lainnya, upaya membangun atmosfir akademik dilakukan secara integratif, dengan mengaitkan seluruh proses penelitian dengan pendidikan pengajaran, pengabdian masyarakat dan pengembangan nilai-nilai Al-Islam dan Kemuhammadiyahan di kampus Universitas Muhammadiyah Prof.Dr.Hamka. Kegiatan-kegiatan akademik yang diselenggarakan oleh Universitas, Fakultas maupun Program Studi, diikuti oleh dosen dan mahasiswa.

15. Keikutsertaan Civitas Akademik Dalam Kegiatan Akademik Para dosen dan mahasiswa difasilitasi untuk berperan serta dalam kegiatan akademik berupa seminar, simposium, diskusi di kampus. Untuk kegiatan seminar dosen dilakukan dengan melibatkan dosen tamu sebagai nara sumber setiap semester dan menghadirkan seluruh dosen sebagai peserta seminar. Kegiatan seminar nasional dan kuliah umum masing-masing diadakan minimal satu kali setiap semester, dengan menampilkan nara sumber dari luar UHAMKA dan mengundang seluruh dosen dan mahasiswa sebagai peserta.

16. Pengembangan Kepribadian IlmiahTerciptanya suasana akademik yang kondusif didorong melalui pengembangan kepribadian ilmiah pada Program Studi Pendidikan Biologi di berbagai aspek seperti penghargaan bagi dosen terbaik ditetapkan berdasarkan hasil penelitian sensus pada mahasiswa setiap semester sesuai instruksi Dekan. Di samping itu penetapan sanksi terhadap mahasiswa yang melanggar ketentuan dalam pelaksanaan proses pendidikan, ketentuan IPK minimal bagi kelulusan Program Studi pengolahan hasil belajar, persyaratan dosen pembimbing dan penguji skripsi dan lain-lain yang semuanya diatur dalam Statuta Universitas Muhammadiyah Prof.DR.Hamka.

17. Hasil Pembelajarana. Kompetensi yang dicapai dibandingkan dengan yang diharapkanKompetensi lulusan program studi pendidikan Biologi selama tiga tahun terakhir ini dapat dikatakan telah sesuai dengan yang diharapkan. Dilihat dari IPK yang dihasilkan sebagian besar mahasiswa menunjukkan prestasi yang memuaskan. b. Kesesuaian kompetensi yang dicapai dengan tuntutan dan kebutuhan Hampir sebagian besar para alumni dari prodi pendidikan Biologi telah bekerja sesuai dengan bidangnya dan berdasarkan angket yang dilakukan di lapangan ditemukan sekolah-sekolah atau stakeholder lainnya tidak ragu untuk menggunakan lulusan dari prodi pendidikan Biologi. c. Kepuasan LulusanBerdasarkan pengolahan hasil angket yang telah dilaksanakan kepada para alumni, maka kepuasan lulusan Program Studi Pendidikan Biologi dapat dikemukakan dalam tabel sebagai berikut.

Tabel 12Kepuasan Lulusan terhadap ProdiSARAN