Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

103
LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN ANGGARAN 2015 Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Deputi Bidang Sains Pengkajian dan Informasi Kedirgantaraan LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL JL. DR. DJUNDJUNAN 133 BANDUNG http://psta.sains.lapan.go.id Perbandingan data Transportable X - Band Weather Radar dengan SPHS Hasil observasi SPHS Peluncuran Balon Plastik Kerjasama LAPAN - JAXA di Balai d an Kendali Wahana Antariksa Biak Februari - Maret 2015

Transcript of Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

Page 1: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA

TAHUN ANGGARAN 2015

Pusat Sains dan Teknologi AtmosferDeputi Bidang Sains Pengkajian dan Informasi Kedirgantaraan

LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

JL. DR. DJUNDJUNAN 133 BANDUNG

http://psta.sains.lapan.go.id

Perbandingan data Transportable X-Band Weather Radar dengan SPHS

Hasil observasi SPHS

Peluncuran Balon Plastik

Kerjasama LAPAN-JAXA

di B

ala

i da

n K

en

da

li W

ah

an

a A

nta

riksa

Bia

kFe

bru

ari-M

are

t 2015

Page 2: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA PUSAT SAINS DAN TEKNOLOGI ATMOSFER

TAHUN ANGGARAN 2015

PUSAT SAINS DAN TEKNOLOGI ATMOSFER DEPUTI BIDANG SAINS, PENGKAJIAN DAN INFORMASI KEDIRGANTARAAN

LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL Jl. Dr. Djundjunan 133, Bandung 40173, Tilp (022) 6037445, Fax (022) 6037443

Januari 2016

Page 3: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015
Page 4: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 i |

KATA PENGANTAR

Dengan mengucap puji dan syukur ke hadirat Allah SWT penyusunan

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Pusat Sains dan

Teknologi Atmosfer – LAPAN tahun anggran 2015 dapat terselesaikan.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) ini merupakan

pertanggungjawaban Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer-LAPAN dalam

melaksanakan tugas pokok dan fungsinya.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer

tahun 2015 ini disusun sebagai laporan kinerja atas pelaksanaan tugas pokok

dan fungsi berdasarkan atas : (1) Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan

dan Antariksa Nasional nomor : KEP/116/IX/2002 tentang uraian tugas di

Lingkungan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, dan yang terakhir

diperbaiki kembali dengan Kepala LAPAN Nomor 8 Tahun 2015 tentang

Organisasi dan Tata Kerja LAPAN, Pasal 73, (2) Renstra Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional 2015 – 2019, (3) Renstra Pusat Sains

dan Teknologi Atmosfer-LAPAN 2015 – 2019, dan (4) Rencana kerja tahunan

Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer tahun 2015. (5) DIPA Pusat Sains dan

Teknologi Atmosfer tahun 2015.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah juga merupakan

suatu media yang dapat digunakan sebagai sarana komunikasi

pertanggungjawaban dan peningkatan kinerja instansi pemerintah, yang

dalam hal ini adalah Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer – Lembaga

Penerbangan dan Antariksa Nasional. Tentunya media ini sangat penting

untuk digunakan sebagai umpan balik pengambilan keputusan pihak-pihak

Page 5: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015
Page 6: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 iii |

RINGKASAN EKSEKUTIF

Indonesia sebagai negara kepulauan yang berada pada pertemuan

dua samudera dan dua benua serta hutan tropis yang luas, menjadikan

dinamika atmosfer di atas wilayah Indonesia merupakan wilayah energi

tinggi, turbulen, disipatif, non-adiabatik dan non-linear sehingga lebih sulit

untuk diprediksi dibandingkan dengan wilayah di lintang tinggi. Wilayah ini

menjadi penting karena merupakan penggerak sirkulasi atmosfer global dan

sumber ketidakpastian serta wilayah kunci perubahan iklim global. Isu

Perubahan iklim merupakan salah satu isu strategis yang perlu mendapat

perhatian khusus disamping peningkatan pemahaman mekanisme dinamika

atmosfer Indonesia sendiri.

Pusat Sains dan Teknologi mengambil peran dalam penelitian atmosfer

Indonesia meliputi (i) sirkulasi atmosfer lokal, regional dan global; (ii)

penelitian fisika atmosfer termasuk proses konveksi, awan dan hujan; (iii)

penelitian variabilitas, anomaly, ekstrimitas dan perubahan atmosfer

termasuk monsun, fenomena Madden Juliann Oscillation (MZO), El-Nino

Southern Oscillation (ENSO), Indian Ocean Dipole (IOD), perubahan iklim;

(iv) penelitian interaksi atmosfer dengan daratan dan lautan; (v) penelitian

hubungan matahari dan atmosfer bumi, dan (vi) pemodelan, simulasi dan

prediksi atmosfer jangka pendek, menengah dan panjang. Di samping

penelitian tersebut, juga dilakukan penelitian tentang komposisi atmosfer di

Indonesia meliputi ozon, aerosol, gas rumah kaca, polusi udara, hujan asam,

kualitas udara beserta dampaknya.

Page 7: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 iv |

Untuk mendukung penelitian di bidang sains atmosfer tersebut di atas

sangat dibutuhkan penelitian dan pengembangan teknologi atmosfer seperti

(i) sistem pengamatan atmosfer berbasis satelit, radar dan insitu;

(ii)pengembangan sensor CO2, payload roket sonda, sensor satelit, mini-

lidar; (iii) pengembangan database atmosfer Indonesia; dan (iv)

pengembangan sistem peringatan dini berbasis satelit. Pusat Sains dan

Teknologi Amosfer mempunyai VISI menjadi “ Pusat Keunggulan Sains

Atmosfer” . dengan tujuan : “Terwujudnya pengelolaan kegiatan

penelitian dan pengembangan di bidang sains dan teknologi

atmosfer yang optimal dan Terwujudnya layanan prima di bidang

sains dan teknologi atmosfer”.

Tabel berikut menunjukkan hubungan program, kegiatan dan indikator kinerja

Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer.

Page 8: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 v |

Tabel Indikator Kinerja Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer

Program

Kegiatan

Sasaran Kinerja

Indikator Kinerja

Pengembangan Teknologi

Penerbangan dan Atmosfer

(LAPAN)

Pengembangan Sains Atmosfer

(PSTA)

Peningkatan kemampuan dalam pemberian bimbingan dan pembinaan di bidang sains dan teknologi atmosfer

Jumlah informasi sains atmosfer yang dihasilkan

Peningkatan kemampuan litbang sains dan teknologi atmosfer

Jumlah HKI dan publikasi ilmiah serta prototipe, model,dan modul dibidang sains dan teknologi atmosfer : Jumlah usulan

HAKI: Paten & Hak cipta

Jumlah Publikasi Internasional dan Nasional Terkreditasi

Jumlah pengguna Model/Modul /Prototipe serta data dan informasi

Peningkatan pelaksanaan kerjasama teknis di bidang sains dan teknologi atmosfer

Jumblah Bimbingan dan Pelayanan Teknis di Bidang Sains Atmosfer Kepada Pengguna

Page 9: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 vi |

Dalam pencapaian indikator kinerja sebagaimana tersebut diatas,

masih ada beberapa kendala yang dihadapi, yaitu belum optimumnya para

peneliti didalam menerbitkan hasil-hasil karya penelitiannya pada jurnal

internasional/nasional.

Dari hasil kinerja Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer tahun 2015

memperlihatkan capaian kinerja Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer yang

didasarkan pada Penetapan Kinerja 2015, diperoleh nilai rata-rata 131%, dari

100% capaian indikator Jumlah informasi sains atmosfer yang dimanfaatkan,

80% publikasi nasional/internasional terakreditasi dan 217 % dari jumlah

pengguna model/modul/prototipe, data dan informasi, serta 128% dari

capaian indikator jumlah bimbingan dan pelayanan teknis dibidang sains

atmosfer kepada pengguna. Sementara nilai daya serap penggunaan

dana/anggaran DIPA 2015 mencapai 93,12% atau Rp. 21.392.502.077,-

(Dua puluh satu milyar tiga ratus sembilan puluh dua juta lima ratus dua ribu

tujuh puluh tujuh rupiah) dari nilai pagu Rp. 22.973.782.000,- (Dua puluh

dua milyar sembilan ratus tujuh puluh tiga juta tujuh ratus delapan puluh dua

ribu rupiah) setelah mengalami revisi dari pagu awal sebesar Rp.

24.450.757.000,- (Dua puluh empat millyar empat ratus lima puluh juta tujuh

ratus lima puluh tujuh ribu rupiah).

Dari hasil tersebut diatas maka dapat disimpulkan bahwa hasil capaian

kinerja Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer tahun 2015 bagus dengan rata-

rata sebesar 131%. Keberhasilan tersebut didukung oleh usaha keras dan

kerjasama yang baik antara pejabat struktural, fungsional dan seluruh staf

administrasi, dengan memanfaatkan seluruh sarana dan prasarana yang ada

dengan sebaik-baiknya.

Page 10: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 vii |

Tabel Pengukuran Kinerja Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun Anggaran 2015

Indikator Kinerja

Satuan Target 2015

Capaian 2015

Capaian (%)

Ket

Jumlah Informasi Sains Atmosfer

yang Dimanfaatkan

Modul/Doktek

22

22

100

Jumlah HKI dan publikasi ilmiah

serta prototipe, model,dan modul

dibidang sains dan teknologi

atmosfer :

Jumlah usulan HAKI: Paten

& Hak cipta

Jumlah Publikasi

Internasional dan Nasional

Terkreditasi

Jumlah pengguna

Model/Modul /Prototipe serta

data dan informasi

Dokumen

Makalah

Instansi

Pengguna

0

10

6

0

8

13

0

80

217

Jumblah Bimbingan dan

Pelayanan Teknis di Bidang Sains

Atmosfer Kepada Pengguna

Instansi

81

104

128

Rata-rata 131

Page 11: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 viii |

DAFTAR ISI

Halaman

Kata Pengantar . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . i

Ringkasan Eksekutif . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . iii

Daftar Isi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . vii

BAB I : PENDAHULUAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1

1.1. Latar Belakang . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1

1.1.1 Tugas Pokok dan Fungsi. . . . . . . . . . . . . . . . 1

1.1.2 Struktur Organisasi. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 2

1.2. Aspek Strategis Organisasi dan Permasalahan Utama 3

1.3. Sumber Daya Manusia (SDM) Dan Fasilitas . . . . . . . 5

1.3.1 Sumber Daya Manusia (SDM). . . . . . . . . . . . . 5

1.3.2 Sarana Prasarana dan Fasilitas. . . . . . . . . . . 6

BAB II : RENCANA STRATEGIS 2015-2019 DAN PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

11

2.1. Rencana Strategis 2015-2019. . . . . . . . . . . . . . . . . 12

2.1.1. Visi dan Misi. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 12

2.1.2. Tujuan dan Sasaran Strategis. . . . . . . . . . . . 14

2.2. Rencana Kinerja Tahunan (RKT) 2015 . . . . . . . . . . . 15

2.3. Penetapan Kinerja Tahun 2015. .. . . . . . . . . . . . . . . 17

BAB III : AKUNTABILITAS KINERJA . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 18

3.1. Analisis Capaian Kinerja Tahun 2015 . . . . . . . . . . . . 18

3.2. Perbandingan Realisasi IKU Terhadap Tahun Sebelumnya . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

74

3.3. Capaian Lain di Luar IKU . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 75

3.4. Akuntabilitas Keuangan. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 77

BAB IV : PENUTUP . . . . . . . . .. . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . 80

Daftar Lampiran . . . . . . .. . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 81

Page 12: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 1 |

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Laporan Akuntabilitas Kinerja Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer (PSTA)

tahun 2015 ini disusun sebagai laporan kinerja atas pelaksanaan tugas pokok dan

fungsi berdasarkan atas : (1) Keputusan Kepala Lembaga Penerbangan dan

Antariksa Nasional (LAPAN) nomor : KEP/116/IX/2002 tentang uraian tugas di

Lingkungan LAPAN, dan yang terakhir diperbaiki kembali dengan Peraturan Kepala

(Perka) LAPAN Nomor 8 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja LAPAN

Pasal 73; (2) Rencana Strategis (Renstra) LAPAN 2015 – 2019; (3) Renstra PSTA-

LAPAN 2015 – 2019; (4) Rencana kerja tahunan PSTA tahun 2015; dan (5) DIPA

PSTA tahun 2015. Tahun 2015 merupakan tahun awal dimulainya pelaksanaan

Renstra PSTA 2015-2019 yang merujuk pada Renstra LAPAN 2015 – 2019.

Guna mengukur pencapaian visi, misi, tujuan dan sasaran PSTA, telah pula

dibuat Indikator Kinerja Utama (IKU) baik IKU di tingkat LAPAN, Deputi Bidang

Sains Antariksa dan Atmosfer, serta IKU di tingkat teknis atau Satker PSTA.

1.1.1 Tugas Pokok Dan Fungsi

Berdasarkan Perka LAPAN Nomor 8 Tahun 2015 tentang Organisasi dan

Tata Kerja LAPAN Pasal 73, PSTA mempunyai tugas melaksanakan penelitian,

pengembangan, perekayasaan, dan pemanfaatan serta penyelenggaraan

keantariksaan di bidang sains dan teknologi atmosfer. Dalam melaksanakan

tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 73, PSTA menyelenggarakan

fungsi:

a. penyusunan rencana, program, kegiatan, dan anggaran di bidang sains dan teknologi atmosfer;

b. penyiapan bahan rumusan kebijakan teknis di bidang sains dan teknologi atmosfer;

Page 13: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 2 |

Menurut Pasal 75, PSTA terdiri atas:

a. Bagian Administrasi;

b. Bidang Program dan Fasilitas;

c. Bidang Diseminasi; dan

d. Kelompok Jabatan Fungsional.

1.1.2 Struktur Organisasi

PSTA adalah unsur pelaksana dari sebagian tugas dan fungsi Deputi

Bidang Sains Antariksa dan Atmosfer. PSTA meyelenggarakan fungsi

penelitian dan pengembangan di bidang sains dan teknologi atmosfer serta

pemanfaatannya.

Menurut Perka LAPAN Pasal 75, PSTA terdiri atas Bagian Administrasi,

Bidang Program dan Fasilitas, Bidang Diseminasi, dan Kelompok Jabatan

Fungsional seperti yang tercantum pada bagan struktur organisasi PSTA

dalam Gambar 1.1.

c. penelitian, pengembangan, dan perekayasaan serta pemanfaatan sains dan teknologi atmosfer;

d. pengelolaan fasilitas penelitian, pengembangan, perekayasaan, dan pemanfaatan di bidang sains dan teknologi atmosfer;

e. pelaksanaan kegiatan diseminasi hasil penelitian, pengembangan, perekayasaan, dan pemanfaatan di bidang sains dan teknologi atmosfer;

f. pembinaan dan pemberian bimbingan di bidang penelitian, pengembangan, perekayasaan, dan pemanfaatan sains dan teknologi atmosfer;

g. pelaksanaan kerja sama teknis di bidang sains dan teknologi atmosfer; dan h. pelaksanaan administrasi keuangan, penatausahaan Barang Milik Negara,

pengelolaan rumah tangga, sumber daya manusia aparatur, dan tata usaha pusat.

Page 14: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 3 |

Gambar 1.1 Bagan Struktur Organisasi PSTA-LAPAN.

1.2 ASPEK STRATEGIS ORGANISASI DAN PERMASALAHAN UTAMA

Indonesia dikenal sebagai wilayah yang ekstrim secara geologis karena

berada di wilayah pertemuan lempeng dunia, sehingga sangat rentan terhadap

kejadian bencana geologis seperti gempa bumi, tsunami dan gunung meletus.

Namun yang masih kurang dikenal adalah bahwa wilayah Indonesia juga

merupakan wilayah yang ekstrim secara hidro-meteorologis karena merupakan

wilayah dengan banyak uap air dan hujan yang merupakan penggerak dari

sirkulasi atmosfer. Kejadian ekstrim dapat terjadi karena pada dasarnya atmosfer

merupakan sebuah sistem kompleks yang digerakan secara perlahan oleh energi

dari matahari, sehingga memperlihatkan perilaku kekritisan yang diatur-sendiri

(Self-Organized Criticallity/SOC) di mana pada waktu-waktu tertentu terjadi

pengumpulan energi yang cukup besar dan dilepaskan sebagai kejadian ekstrim.

Selain itu, wilayah Indonesia banyak dipengaruhi oleh gelombang-gelombang

atmosfer yang pada waktu-waktu tertentu dapat saling menguatkan atau

melemahkan sehingga menimbulkan kejadian-kejadian ekstrim. Bencana hidro-

meteorologis yang banyak terjadi di Indonesia antara lain terkait dengan kondisi

hujan ekstrim seperti banjir, longsor, puting beliung dan juga kekeringan. Data

dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menunjukkan bahwa

frekuensi kejadian bencana yang paling tinggi di Indonesia merupakan bencana

Page 15: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 4 |

yang bersifat hidro-meteorologis, walaupun jumlah korban yang paling banyak

umumnya diakibatkan oleh bencana geologis. Kejadian bencana ini tentunya dapat

menimbulkan gangguan terhadap aktivitas masyarakat, pemerintahan dan dunia

usaha, kerusakan infrastruktur dan kerugian harta benda, bahkan korban cedera

dan hilangnya jiwa manusia. Adalah bagian dari tugas pemerintah pusat maupun

daerah untuk melindungi seluruh masyarakat Indonesia dari resiko bencana.

Pengetahuan mengenai atmosfer dapat berkontribusi untuk memahami dan

memprediksi kejadian ekstrim dalam rangka mengurangi resiko bencana.

Informasi yang akurat dan tepat waktu mengenai kondisi atmosfer serta

prediksi danproyeksinya sangat dibutuhkan sebagai dasar pengambilan keputusan

manajemen dan kebijakan untuk meningkatkan kinerja di berbagai sektor

pembangunan seperti pertanian, perhubungan, energi, lingkungan hidup, sumber

daya air, kesehatan dan penanggulangan bencana. Peningkatan jumlah penduduk

Indonesia dalam 25 tahun ke depan berpotensi untuk menimbulkan berbagai

tantangan yang berkaitan antara lain dengan krisis pangan, krisis air, krisis energi,

perubahan iklim, bencana, kerusakan lingkungan, penyakit, konflik/perang dan

sebagainya. Masalah perubahan iklim global dipandang sebagai tantangan

terbesar bagi umat manusia di bumi pada saat ini dan di masa yang akan datang.

Pengetahuan mengenai atmosfer dan bumi tempat kita hidup dapat berkontribusi

terhadap solusi dalam menghadapi tantangan-tantangan tersebut. Pengetahuan

dan informasi mengenai atmosfer sangat dibutuhkan dalam pengembangan

teknologi pertanian presisi dan pertanian cerdas-iklim; pengelolaan sumber daya

air; pengelolaan sumber daya energi terbarukan seperti energi hidro, matahari,

angin dan gelombang; proyeksi, mitigasi dan adaptasi perubahan iklim;

pengelolaan resiko bencana dan peringatan dini; pengelolaan lingkungan;

peringatan dini epidemi penyakit; serta pertahanan dan keamanan. Tantangan

tersebut merupakan tantangan nasional yang harus dijawab melalui

pemberdayaan seluruh kelembagaan secara nasional.

Page 16: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 5 |

1.3 SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) DAN FASILITAS

1.3.1 Sumber Daya Manusia (SDM)

SDM yang ada di PSTA pada tahun 2015 berjumlah 82 orang.

Komposisi pegawai berdasarkan tingkat pendidikannya seperti yang terlihat

dalam Gambar 1.2 adalah S3 sebanyak 6 orang (7,32%), S2 sebanyak 30

orang (36,59%), S1 sebanyak 26 orang (31,71%), Diploma III sebanyak 2

orang (2,44%), SLTA sebanyak 16 orang (19,51%), SLTP sebanyak 2 orang

(2,44%).

Gambar 1.2 Komposisi SDM PSTA berdasarkan tingkat pendidikannya.

Terkait dengan komposisi pegawai PSTA LAPAN berdasarkan jabatan

fungsionalnya terdiri dari Jabatan Fungsional Khusus (JFK) sebanyak 64 orang

(78,05 %) dan Jabatan Fungsional Umum (JFU) sebanyak 18 orang (21,95%).

Sesuai dengan kegiatan utama LAPAN sebagai lembaga penelitian dan

pengembangan (litbangyasa), komposisi JFK di PSTA adalah peneliti sebanyak

39 orang (60,94%), perekayasa sebanyak 8 orang (12,50%), teknisi litkayasa

sebanyak 5 orang (7,81%), pranata komputer sebanyak 1 orang (1,56%),

pranata humas sebanyak 3 orang (4,69%), arsiparis sebanyak 7 orang

(10,94%), dan analisis kepegawaian sebanyak 1 orang (1,56%).

7,32%

36,59%

31,71%

2,44%

19,51%

2,44%

Komposisi SDM PSTA LAPANBerdasarkan Pendidikan

S3

S2

S1

D3

SLTA

SLTP

Page 17: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 6 |

(a) (b)

Gambar 1.3 Komposisi SDM PSTA berdasarkan (a) Jabatan Fungsional dan

(b) berdasarkan Jabatan Fungsional Khusus.

1.3.2 Sarana Prasarana dan Fasilitas

Kelancaran pelaksanaan kegiatan litbangyasa di PSTA juga tidak

terlepas dari dukungan sarana prasarana dan fasilitas pendukung yang

tersedia. Beberapa sarana prasarana serta fasilitas pendukung yang tersedia di

PSTA antara lain adalah sebagai berikut:

1. Prasarana bangunan mencakup lahan dan bangunan gedung yang

meliputi ruang kerja, ruang laboratorium, ruang diseminasi, prasarana

olahraga. Prasarana umum meliputi air, listrik, jaringan telekomunikasi,

internet, sarana ibadah, parkir kendaraan, dan taman. Prasarana ini

berlokasi di Jl. Dr. Djundjunan No. 133 Bandung.

Gambar 1.4 Kantor PSTA Jl. Dr. Djundjunan No. 133 Bandung

78,05%

21,95%

Komposisi SDM PSTA LAPANBerdasarkan Jabatan Fungsional

JFK

JFU

60,94%12,50%

7,81%1,56%4,69%

10,94% 1,56%

Komposisi SDM PSTA LAPAN Berdasarkan Jabatan Fungsional Khusus

Peneliti

Perekayasa

Teknisi Litkayasa

Pranata Komputer

Page 18: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 7 |

2. Sistem Komputasi Kinerja Tinggi (High Performance Computing - HPC)

yang terdiri dari 1.264 core processor, Disk Array 270 TB, 1 Master dan

23 Node Server. HPC digunakan sebagai sarana menjalankan model

atmosfer resolusi tinggi seperti CCAM, COSMO, WRF, DARLAM dan

model atmosfer global.

Gambar 1.5 Sistem Komputasi Kinerja Tinggi, Komputasi Prediksi

Numerik Atmosfer (KRESNA).

3. Model Atmosfer

Weather Research and Forecasting (WRF).

The Consortium for Small-scale Modeling (COSMO).

Conformal-Cubic Atmospheric Model (CCAM).

Division Atmospheric Research Limited Area Model (DARLAM).

General Circulation Model (GCM)

FLEXPART.

The Air Pollution Model (TAPM).

Taiwan Air Quality Model (TAQM).

SimCLIM.

4. Laboratorium Kimia Atmosfer

Ion Chromatography.

Spectrophotometer.

Page 19: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 8 |

Atomic Absorption Spectrometer (AAS).

Automatic Rain Sampler (ARS).

Active dan Passive Sampler.

Rain Gauge.

High Volume Sampler (HVS).

(a) (b)

Gambar 1.6 (a) Air Quality Monitoring System (b) Ion Cromatography.

5. Basis data atmosfer

Server Data Base.

Storage.

Relational Database Management System (RDBMS) Oracle.

Gambar 1.7 Server Basis Data Atmosfer Indonesia (BISMA).

Page 20: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 9 |

6. Instrumen pengamatan atmosfer

Brewer Spectrophotometer

Ozone Monitor DASIBI

Automatic Weather Station (AWS)

Air Quality Monitoring System (AQMS)

Light Detecting and Ranging (LIDAR)

Sunshine Duration Meter MS-093GP

Pyranometer pengukur radiasi uv-A, uv-B, dan radiasi global

Sunphotometer

Air Pollution Portable Monitoring System

Transportable X-Band Radar

Multifunctional Transport Satellites (MTSAT) receiver

7. Perangkat Lunak :

ENVI dan IDL

Matlab

Fortran Compiler

Arc Gis

Arc View

PCI Geomatika

Visual Studio

RAOB

8. Stasiun Pengamatan Atmosfer Agam, Sumatera Barat dengan fasilitas

pengamatan atmosfer bekerjasama dengan Kyoto University:

Equatorial Atmospheric Radar (EAR)

Radiometer

X Band Radar

Ceilometer

Disdrometer

LIDAR

Radio Accoustic Sounding System (RASS)

Page 21: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 10 |

Micro Rain Radar

Optical Rain Gauge

Automatic Weather Station (AWS)

CO2

Gambar 1.8 Equatorial Atmospheric Radar di Balai Pengamatan

Dirgantara Agam, Sumatera Barat

9. Balai Pengamatan Dirgantara Pasuruan, Sumedang, Pontianak, Biak,

Pare-pare, Garut, Agam, melakukan pengamatan atmosfer:

Automatic Weather Station

CO2

Gambar 1.9 Balai Pengamatan Dirgantara LAPAN

Page 22: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 11 |

Dalam sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah, rencana strategis

merupakan langkah awal untuk melakukan pengukuran kinerja. Perencanaan

strategis instansi pemerintah memerlukan integrasi antara kepakaran sumber

daya manusia, sumber daya peralatan dan sumber daya keuangan (dana), agar

mampu menjawab tuntutan perkembangan lingkungan strategis nasional maupun

global.

Rencana strategis PSTA Tahun 2015-2019 merujuk kepada Renstra LAPAN

Tahun 2015-2019. Renstra PSTA 2015-2019 merupakan perangkat untuk

mencapai harmonisasi pencapaian pembangunan program penelitian yang

menyeluruh, terpadu, efisien dan sinergi dengan prioritas pembangunan

dirgantara lainnya yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Nasional (RPJMN) 2015-2019 dan Renstra LAPAN sehingga dapat memberikan

kontribusi pencapaian tujuan pembangunan nasional. Renstra PSTA digunakan

sebagai arahan kebijakan dan strategi program PSTA serta untuk memberikan

pemahaman yang sama tentang tantangan dan komitmen PSTA dalam

mengembangkan dan meningkatkan pelayanan bagi para pengguna serta

memenuhi tuntutan pengguna pada khususnya dan pembangunan nasional pada

umumnya.

Renstra PSTA 2015-2019 telah dibangun dengan mempertimbangkan

berbagai masukan sebagaimana digambarkan dalam Gambar 2.1.

BAB II

RENCANA STRATEGIS 2015-2019 DAN

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015

Page 23: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 12 |

Gambar 2.1 Kerangka Penyusunan Renstra PSTA 2015-2019.

Agar instansi pemerintah tetap mampu eksis dan unggul serta

berkompetensi tinggi dalam tupoksinya dalam menghadapi kondisi yang semakin

ketat dalam lingkungan yang berubah secara cepat, maka instansi pemerintah

harus terus menerus melakukan perubahan ke arah perbaikan, yang disusun

dalam suatu tahapan yang konsisten dan berkelanjutan. Pada tahapan awal yang

harus dilakukan adalah penyusunan visi dan misi instansi atau satuan kerja, dalam

hal ini PSTA.

2.1. RENCANA STRATEGIS 2015-2019:

2.1.1 Visi dan Misi

Untuk mewujudkan visi Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer menjadi

kenyataan, maka diperlukan MISI dalam pelaksanaannya, yaitu :

“MENJADI

PUSAT UNGGULAN

SAINS ATMOSFER”

MISI ini secara harafiah ditujukan

agar PSTA dapat menjadi pusat yang

unggul dalam bidang sains dan

teknologi sistem pemantau atmosfer

berbasis satelit dan terrestrial serta

layanan informasinya.

Page 24: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 13 |

Visi dan misi merupakan panduan yang memberikan pandangan dan arah

kedepan sebagai dasar acuan dalam menjalankan tugas dan fungsi dalam

mencapai sasaran atau target yang ditetapkan. PSTA mempunyai VISI

kedepan 2015-2019 adalah :

2.1.2 Nilai-nilai Organisasi PSTA

Nilai-Nilai Organisasi PSTA :

Nilai-nilai organisasi PSTA (core values) ini dicanangkan untuk membawa dan mengajak seluruh komponen sumber daya manusia di PSTA agar melaksanakan dan mentaati nilai-nilai ini, sehingga menciptakan suasana kerja yang kondusif menuju sistem tatakelola kepemerintahan yang baik dan berkinerja tinggi, yaitu :

Pembelajar Rasional

Konsisten

Akuntabel

Berorientasi Kepada Layanan Publik

1. Meningkatkan kapasitas dan kompetensi sumber daya manusia dan organisasi di bidang sains dan teknologi atmosfer.

2. Meningkatkan kualitas hasil penelitian dan pengembangan di bidang sains dan teknologi atmosfer

3. Meningkatkan kualitas layanan informasi di bidang sains dan teknologi atmosfer kepada pengguna.

Page 25: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 14 |

2.1.3 Tujuan dan Sasaran Strategis:

Tujuan Strategis

Sasaran Strategis :

Sasaran strategis PSTA selama 5 tahun (2015-2019) yang merupakan

penjabaran dari tujuan yang telah ditetapkan, yaitu sesuatu yang akan dicapai

atau dihasilkan oleh PSTA dalam jangka waktu tahunan, mulai 2015 sampai

dengan 2019. Penetapan sasaran strategis ini diperlukan guna memberikan

fokus pada penyusunan kegiatan dan alokasi sumber daya organisasi dalam

kegiatan, atau operasional organisasi tiap-tiap tahun.

Adapun sasaran stategis PSTA adalah sebagai berikut :

1. Penguasaan iptek di bidang sains atmosfer yang maju

2. Layanan data dan informasi sains atmosfer yang prima

3. Dihasilkannya publikasi nasional terakreditasi, publikasi internasional,

dan HKI di bidang sains atmosfer

4. Meningkatnya kapasitas iptek di bidang sains atmosfer

5. Tersedianya DSS yang operasional di bidang sains atmosfer untuk

mitigasi bencana dan perubahan iklim

6. Tersedianya pedoman dan standard pengolahan data serta

pengelolaan data dan informasi sains atmosfer

7. Terlaksananya pelayanan teknis yang efektif di bidang sains atmosfer

8. Terwujudnya reformasi birokrasi di lingkungan PSTA

Tujuan Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer :

1. Terwujudnya pengelolaan kegiatan penelitian dan

pengembangan di bidang sains dan teknologi atmosfer yang

optimal.

2. Terwujudnya layanan prima di bidang sains dan teknologi

atmosfer.

Page 26: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 15 |

2.2 RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) 2015

Cara pencapaian tujuan dan sasaran sebagaimana telah dicanangkan dalam

perencanaan strategis di PSTA-LAPAN, maka telah disusun Rencana Kinerja Tahun

2015. Rangkaian kegiatan dan sasaran serta indikator kinerja dapat dilihat pada

Tabel 2.1.

Tabel 2.1 Rencana Kinerja Tahunan (RKT) PSTA 2015

SARAN KINERJA INDIKATOR KINERJA TARGET

2015 Peningkatan kemampuan

dalam pemberian

bimbingan dan pembinaan

di bidang sains dan

teknologi atmosfer

Jumlah informasi sains atmosfer yang dimanfaatkan

22

Peningkatan Kemampuan

litbang sains dan teknologi

atmosfer

Jumlah HKI dan publikasi ilmiah serta prototipe, model

dan modul di bidang sains dan teknologi atmosfer :

Jumlah usulan HKI (Paten & Hak Cipta)

Jumlah Publikasi Internasional dan Nasional

Terakreditasi

Jumlah pengguna Model/Modul/Prototipe serta

data dan informasi

16

Peningkatan pelaksanaan

kerjasama teknis di bidang

sains dan teknologi

atmosfer

Jumlah bimbingan dan pelayanan teknis di bidang sains

atmosfer kepada pengguna

81

Guna pencapaian sasaran startegis, yaitu penguasaan iptek di bidang sains

atmosfer yang majumaka telah disusun kegiatan penelitian, sosialisasi, diseminasi

dan kegiatan seminar serta layanan yang dilakukan oleh seluruh komponen SDM

di PSTA, yaitu Bidang Pemodelan Atmosfer, Bidang Komposisi Atmosfer serta

Bidang Teknologi Atmosfer dan Sub Bagian Tata Usaha.

Kegiatan dan sub kegiatan yang dilakukan meliputi :

1. Sub-Kegiatan informasi sains atmosfer yang dimanfaatkan, akan

menghasilkan 22 modul/doktek melalui :

Penelitian dan Pengembangan Sains Pemodelan Atmosfer

Penelitian dan Pengembangan Sains Komposisi Atmosfer

Penelitian dan Pengembangan Sains Teknologi Atmosfer

Page 27: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 16 |

Sistem Muatan Sensor Atmosfer untuk UAV

Pengembangan Decision Support System (DSS)

2. Sub-kegiatan HKI yang Diusulkan dan Maklah Ilmiah Sains Atmosfer

yang Terpublikasi, akan menghasilkan 16 yang tersusun atas 10 judul

makalah dan 6 instansi pengguna melalui :

Seminar Sains dan Teknologi Atmosfer

Seminar Dalam Negeri

Seminar Luar Negeri /Konferensi Internasional

Forum Ilmiah Sains dan Teknologi Atmosfer (FGD)

Pembuatan Buku Sains dan Teknologi Atmosfer

Sosialisasi/Diseminasi Hasil Litbang PSTA

3. Sub-kegiatan Pembinaan dan Layanan Teknis di Bidang Sains

Atmosfer, akan menghasilkan 81 instansi melalui :

Bimbingan Teknis Sains dan Teknologi Atmosfer

Koordinasi Antar Satker/Deputi/Instansi/Awal Musim/Perencanaan

Kompetisi Muatan Balon Sonde untuk Mahasiswa

Layanan Kunjungan Tamu dan Informasi Online Website

Campaign Pemantauan Atmosfer

4. Sub-Kegiatan Layanan Perkantoran

Pembayaran Gaji dan Tunjangan

Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran

5. Sub Kegiatan Pengolah Data dan Komunikasi

Peralatan Penelitian, Pemodelan Atmosfer

Peralatan Penelitian Komposisi Atmosfer

Peralatan Penelitian Teknologi Atmosfer

Peralatan Administrasi Pendukung Penelitian

Page 28: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 17 |

2.3 PENETAPAN KINERJA TAHUN 2015:

Target kinerja PSTA tahun 2015 ditunjukan pada Tabel 2.2, seluruh

kegiatan dilaksanakan dengan anggaran semula sebesar Rp.24.450.757.000

setelah mengalami revisi penghematan menjadi Rp.22.973.782.000.

Tabel 2.2 Penetapan Kinerja Tahun Anggaran 2015

SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA TARGET PROGRAM/KEGIATAN

ANGGARAN

(Rp.) Peningkatan kemampuan dalam pemberian bimbingan dan pembinaan di bidang sains dan teknologi atmosfer

Jumlah Informasi Sains Atmosfer Yang Dimanfaatkan

22

Program :

Pengembangan Teknologi

Penerbangan dan Atariksa

(LAPAN)

Kegiatan :

Pengembangan

Sains Atmosfer

(PSTA - LAPAN)

Anggaran Semula

24.450.757.000

setelah mengalami revisi penghematan

menjadi

22.973.782.000

Peningkatan kemampuan litbang sains dan teknologi atmosfer

Jumlah HKI dan publikasi ilmiah serta prototipe, model,dan moduldibidang sains dan teknologi atmosfer : Jumlah usulan

HAKI: Paten & Hak cipta

Jumlah Publikasi Internasional dan Nasional Terkreditasi

Jumlah pengguna Model/Modul /Prototipe serta data dan informasi

0

10 6

Peningkatan pelaksanaan kerjasama teknis di bidang sains dan teknologi atmosfer

Jumlah Bimbingan dan Pelayanan Teknis di Bidang Sains Atmosfer Kepada Pengguna

81

Page 29: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 18 |

3.1. ANALISIS CAPAIAN KINERJA TAHUN 2015

Guna penilaian atas keberhasilan/kegagalan pelaksanaan program,

kegiatan/sub kegiatan sesuai dengan sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan

dalam rangka mewujudkan misi dan visi, maka dilakukan penilaian pengukuran

kinerja yang telah ditetapkan sebagaimana Penetapan Kinerja 2015. Secara

umum, Kinerja PSTA Tahun Anggaran 2015 dapat dikatakan berhasil dengan nilai

indikator kinerja rata-rata secara keseluruhan sebesar 131%. Berdasarkan target

tahun 2015, hampir semua indikator kinerja tercapai dan bahkan ada yang

capaiannya lebih dari 200% meskipun ada juga indikator kinerja yang sedikit

kurang tercapai seperti yang terlihat dalam Tabel 3.1.

Tabel 3.1 Pengukuran Kinerja PSTA Tahun Anggaran 2015

Indikator Kinerja

Satuan Target

2015

Capaian

2015

Capaian

(%) Ket

Jumlah Informasi Sains Atmosfer

Yang Dimanfaatkan Modul/Doktek 22 22 100

Jumlah HKI dan publikasi ilmiah

serta prototipe, model,dan

moduldibidang sains dan

teknologi atmosfer :

Jumlah usulan HAKI: Paten

& Hak cipta

Jumlah Publikasi

Internasional dan Nasional

Terkreditasi

Jumlah pengguna

Model/Modul /Prototipe serta

data dan informasi

Dokumen

Makalah

Instansi

Pengguna

0

10

6

0

8

13

0

80

217

Jumlah Bimbingan dan

Pelayanan Teknis di Bidang Sains

Atmosfer Kepada Pengguna

Instansi

81

104

128

Rata-rata 131

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Page 30: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 19 |

Kegiatan tahun 2015 yang dilaksanakan secara optimal oleh pegawai PSTA

baik itu peneliti, perekayasa, dan teknisi yang dikoordinir melalui Bidang

Pemodelan Atmosfer, Komposisi Atmosfer, dan Teknologi Atmosfer serta dibantu

secara administratif oleh Bagian Tata Usaha telah berhasil melaksanakan capaian

dari target kinerja PSTA 2015 dengan sangat baik. Kerjasama yang dibangun baik

itu dengan Satuan Kerja (Satker) teknis maupun manajemen dan Balai-balai

Pengamatan Dirgantara yang dimiliki LAPAN serta kerjasama dengan instansi baik

dari dalam negeri maupun luar negeri sangat membantu PSTA dalam mencapai

target kinerja tahun 2015. Terbukti dengan dengan nilai indikator kinerja rata-rata

secara keseluruhan sebesar 131%. PSTA telah berhasil menghasilkan 22 hasil

litbangyasa sesuai dengan target tahun 2015. Target jumlah instansi pengguna

Model/Modul/Prototipe serta data dan informasi yang dihasilkan PSTA juga

tercapai dengan sangat baik bahkan lebih dari 200%, yaitu dari target 6 instansi

pengguna telah terpenuhi 13 instansi pengguna atau sebesar 217%. Target

Jumlah Bimbingan dan Pelayanan Teknis di Bidang Sains Atmosfer kepada

pengguna juga tercapai dengan sangat baik, yaitu sebesar 104 instansi pengguna

atau 128% dari 81 target instansi pengguna.

Permasalahan dengan capaian target kinerja PSTA tahun 2015 adalah

terkait dengan target publikasi internasional dan nasional terakreditasi, yaitu

hanya tercapai 8 makalah (80%) dari target 10 makalah. Publikasi terakreditasi

yang telah dihasilkan PSTA terdiri dari 2 publikasi jurnal internasional dan 6

publikasi jurnal nasional. Target publikasi terakreditasi yang tidak tercapai

tersebut disebabkan karena peneliti dan perekayasa PSTA lebih banyak melakukan

publikasi di prosiding nasional dan buku bunga rampai. Buku bunga rampai

sebetulnya sudah diterbitkan oleh penerbit yang tergabung dalam Ikatan Penerbit

Indonesia (IKAPI) namun dalam capaian hasil tidak dihitung karena yang dihitung

minimal adalah jurnal nasional terakreditasi. Permasalahan terkait target publikasi

terakreditasi perlu dibenahi. Untuk kedepannya peneliti dan perekayasa yang ada

di PSTA akan lebih didorong lagi untuk melakukan publikasi dalam jurnal

terakreditasi. Selain itu, publikasi jurnal internasional akan menjadi perhatian lebih

karena tahun 2015 hanya ada 2 publikasi jurnal internasional. Kurangnya publikasi

jurnal internasional tersebut disebabkan oleh kendala bahasa sehingga

Page 31: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 20 |

kedepannya akan lebih didorong melalui pelatihan-pelatihan penulisan makalah

menggunakan bahasa inggris.

Selain keberhasilan melaksanakan penetapan kinerja tahun 2015, PSTA

juga memperoleh beberapa keberhasilan lainnya. Tahun 2015 PSTA memperoleh

keberhasilan dalam hal layanan hasil litbangyasa. PSTA bersama dengan Dinas

Kelautan dan Perikanan DIY melakukan kerjasama dalam hal pembuatan sistem

pendukung keputusan (DSS) untuk mendukung keselamatan pelayaran dan

peningkatan produksi perikanan tangkap. Kegiatan tersebut dilaksanakan

berdasarkan MoU LAPAN–DIY No. 62/02/2015 dan Perjanjian Kerjasama PSTA

LAPAN dengan DKP–DIY No. 63/02/2015. MoU LAPAN dengan DIY ditandatangani

oleh Prof. Dr. Thomas Djamaluddin (Kepala LAPAN) dan Sri Sultan

Hamengkubuwono X (Gubernur DIY). Keberhasilan lainnya di tahun 2015 adalah

ditetapkannya PSTA sebagai lembaga litbang yang dibina sebagai Pusat Unggulan

Iptek Pemodelan Atmosfer Indonesia tahun 2016-2018 berdasarkan Keputusan

Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 553/M/Kp/XII/2015 seperti

yang terlihat dalam Gambar 3.1. Dengan ditetapkannya PSTA menjadi salah satu

pusat unggulan iptek yang dibina, maka hal tersebut diharapkan dapat menjadi

pemicu semangat bagi PSTA untuk bekerja lebih keras lagi sehingga kedepannya

PSTA benar-benar berhasil menjadi salah satu Pusat Unggulan Iptek.

Page 32: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 21 |

Gambar 3.1 Keputusan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi yang

menetapkan PSTA sebagai sebagai lembaga litbang yang dibina

sebagai Pusat Unggulan Iptek Pemodelan Atmosfer Indonesia

tahun 2016-2018

Atas dasar hasil-hasil yang telah dicapai dari pengukuran kinerja kegiatan,

selanjutnya dilakukan pengukuran kinerja sasaran melalui indikator-indikator

kinerja pencapaian sasaran sebagaimana telah ditetapkan target dalam rencana

kinerja dan penetapan kinerja 2015. Pengukuran kinerja adalah membandingkan

antara target kinerja (performance plan) yang telah ditetapkan pada penetapan

kinerja TA. 2015 dengan realisasinya (performance result). Dengan cara

pembandingan tersebut akan diketahui celah kinerja (performance gap),

sebagaimana tabel 3.1. Hasil Pengukuran Kinerja TA. 2015, yang kemudian

dianalisis untuk mengetahui penyebab ketidakberhasilan dan selanjutnya

mengubah strategi atau memperbaiki strategi untuk meningkatkan kinerja di

tahun mendatang (performance improvement).

Page 33: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 22 |

Dengan metode sebagaimana diatas maka dapat diperoleh nilai capaian

yang menggambarkan kinerja PSTA, baik untuk capaian kegiatan maupun capaian

sasaran kinerja secara menyeluruh. Nilai capaian kinerja PSTA pada tahun

anggaran 2015, dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya adalah

sebagaimana dijelaskan pada tabel 3.1 Pengukuran Kinerja kegiatan.

Pengukuran kinerja kegiatan PSTA yang didasarkan pada Penetapan Kinerja

2015, diperoleh nilai rata-rata 131%, dari 100% capaian indikator jumlah

informasi sains atmosfer yang dimanfaatkan, 80% publikasi nasional/internasional

terakreditasi dan 217 % dari jumlah pengguna model/modul/prototipe, data dan

informasi, serta 128% dari capaian indikator jumlah bimbingan dan pelayanan

teknis dibidang sains atmosfer kepada pengguna. Untuk capaian daya serap

penggunaan anggaran DIPA 2015 mencapai 93,12 % atau Rp. 21.392.502.077,-

(Dua puluh satu milyar tiga ratus sembilan puluh dua juta lima ratus dua ribu

tujuh puluh tujuh rupiah) dari nilai pagu Rp. 22.973.782.000,- (Dua puluh dua

milyar sembilan ratus tujuh puluh tiga juta tujuh ratus delapan puluh dua ribu

rupiah) setelah mengalami revisi dari pagu awal sebesar Rp. 24.450.757.000,-

(Dua puluh empat millyar empat ratus lima puluhjuta tujuh ratus lima puluh tujuh

ribu rupiah.

A. Jumlah Informasi Sains Atmosfer yang Dimanfaatkan

No Judul

1 Variabilitas Atmosfer Indonesia Jangka Pendek Berbasisi Model Dinamik, Satelit dan

Observasi

2 Prediksi Variabilitas Atmosfer BMI Jangka Menengah (Monsun, MJO, ITCZ, IOD, ENSO)

serta Validasinya

3 Simulasi dan Proyeksi Iklim di Benua Maritim Indonesia

4 Analisis Tipe awan dan Hujan: Antara Pengamatan (MT-SAT dan TRMM/GPM)dan Hasil

Prediksi Model WRF

5 Estimasi Ketinggian PBL Menggunakan Metode Empiris dan Luaran Model Dinamik di

Wilayah Indonesia.

6 Perubahan Suhu Sebagai akibat Kenaikan GRK di Indonesia

7 Kontribusi BPO dan Non BPO terhadap Variasi Spasial Ozon dan Temperatur di Indonesia

8 Kualitas dan Polusi Udara di Jawa dan Bali

9 Pengembangan Sistem Informasi Komposisi Atmosfer Indonesia

10 Pengembangan Sistem Pengolah Data Parameter Atmosfer Berbasis Satelit Metop dan NPP

Page 34: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 23 |

11 Pengelolaan dan Pemanfaatan Data Radar dan atau Data Lainnya

12 Pengembangan Instrumentasi Profil Vertikal Konsentrasi CO2 Menggunakan CO2 Sonde

Berbasis Sensor K-33

13 Validasi Ketinggian Lapisan Peleburan dari Pengamatan Radar Cuaca dan Radiosonde

14 Pengembangan Alat Ukur Radiasi Matahari

15 Pengembangan Basis Data Atmosfer Indonesia untuk Mendukung Decission Support

System (DSS)

16 Sistem Pengembangan Penunjang Keputusan (SPK) Maritim

17 Sistem Instrumen Pemecah Balon Atmosfer

18 Muatan Roket Sonda RSX – 100

19 RX-320 Athmosperic Sensor Payload Project

20 Rancang Bangun Kendali Ketinggian Balon Atmosfer

21 Pengembangan Modul Pengamat Atmosfer In-Situ

22 Pengembangan Pedoman Pengolahan Data Satelit MTSAT

B. Jumlah HKI dan publikasi ilmiah serta prototipe, model, dan modul di

bidang sains dan teknologi atmosfer :

B.1. Jumlah Publikasi Internasional dan Nasional Terkreditasi

Beberapa makalah hasil penelitian yang dilakukan di PSTA, telah diterbitkan

pada beberapa jurnal yang terakreditasi secara nasional, jurnal Internasional,

prosiding/ majalah, maupun buku terakreditasi. Target indikator kinerja ini, untuk

tahun 2015 sebesar 10 makalah ilmiah terbit pada publikasi internasional dan

nasional terakreditasi.

Hasil capaian dari indikator kinerja jumlah karya ilmiah tentang sains

atmosfer yang dipublikasi pada jurnal terakreditasi pada tahun 2015 diperoleh

sebanyak 8 judul. Tabel 3.2 menunjukkan judul-judul makalah ilmiah yang terbit

pada jurnal internasional terakreditasi baik yang sudah terbit maupun yang masih

dalam proses penerbitan.

Tabel 3.2 Jumlah Makalah Ilmiah pada Jurnal Internasional Terakreditasi

No Judul Makalah Terbit Penulis Keterangan/

Penerbit Status

1

Development of Oceanic

Convective Systems Inducing

the Heavy Rainfal over the

Western Coast of Sumatra on

28 October 2007

Trismidianto,

Tri Wahyu Hadi,

Sachinobu Ishida.

Jurnal Internasional,

SOLA, 2016, 6-11, doi

: 10.2151/sola.2016-

002

Terbit

Page 35: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 24 |

2

Correlation Equation to Predict

HHV of Tropical Peat based on

Its Ultimate Analyses

Wiwiek Setyawati,

Enri Damanhuri, Puji

Lestari, Kania Dewi

Procedia

Engineering/Elsevier

125 (2015), 298-303

Terbit

Tabel 3.3. Menunjukan judul-judul makalah ilmiah yang terbit pada makalah

publikasi ilmiah nasional terakreditasi baik itu jurnal nasional terakreditasi ataupun

buku tematik.

Tabel 3.3 Makalah Publikasi Ilmiah Nasional Terakreditasi

NO JUDUL PENULIS PENERBIT STATUS/Ket.

1 Evaluasi Keberlanjutan Pertanian

Padi Sawah Pada Iklim Tropika Basah Indonesia (Pendekatan

Emisi GRK, Nilai Ekologi, dan

Nilai Ekonomi)

Lilik S. Supriatin, A.

Basukriadi, M. H. Thayeb, T. E. Budhi

Soesilo

Jurnal

Lingkungan Tropis Volume

7, No. 2

Jurnal

Terkreditasi B

2 Mixing Height di Atas Gunung

Api di Sumatera Terkait dengan Penyebaran SO2 Vertikal: Studi

Kasus Gunung Krakatau, Merapi, dan Sinabung tahun 2011

Sumaryati, Toni Samiaji,

Asri Indrawati

Jurnal

Lingkungan Tropis

Volume 8, No. 1

Jurnal

Terkreditasi B

3 Muatan Pengukur Parameter Atmosfer Roket Sonda RSX-100

dan Metode Pengujiannya

Asif Awaludin, Halimurrahman,

Rachmat Sunarya, Laras Tursilowati,

Bambang Sapto Wibowo, Endro Artono

Jurnal Sains Dirgantara

Jurnal Terkreditasi A

4 Proyeksi Awal Musim di Jawa

Berbasis Downscaling Conformal Cubic Atmosperic Model (CCAM)

Haries Satyawardhana Jurnal Sains

Dirgantara

Jurnal

Terkreditasi A

5 Precipitation Events Analysis using image processing based

on the rainfall detection radar (RDR) observation on March 9

104 during landslide event in

West Java

Ginaldi Ari, Erma Yulihastin, Haries Satya

Wardhana, Didi Satiadi, Halimurrahman

Jurnal Teknologi

Indonesia

Jurnal terakreditasi A

6 Indeks Monsun Asia-Autralia dan

Aplikasinya

Prof. Eddy Hermawan LIPI Press

(IKAPI)

Buku Ilmiah

Page 36: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 25 |

Tabel 3.4. menunjukan judul makalah ilmiah nasional terakreditasi lainnya yang di

publikasikan melalui buku bunga rampai dan Tematik.

Tabel 3.4 Jumlah Makalah Pada Buku Bunga Rampai dan Tematik

No Judul Makalah Pada Buku Bunga Rampai

Penulis Judul Buku Penerbit

1

Fenomena Hujan Asam Di

Cekungan dan Tepi Cekungan Bandung

Tuti Budiwati, W. Setyawati, Dyah A.

Tanti, Asri Indrawati

Polusi Udara dan Gas Rumah Kaca

CV. Media

Akselarasi

(IKAPI)

2

Peningkatan Konsentrasi CO dan Aerosol dari Kebakaran

Hutan di Sumatera dan

Kalimantan Tahun 2012-2015

Dessy Gusnita

3

Pemanfaatan Karakter Cuaca dalam Pengelolaan Lingkungan

Udara Dari Industri

Sumaryati

4

Pemanasan Global : Penyebab

dan Dampaknya Pada

Ekosistem

Waluyo Eko Cahyono,

Lilik Slamet Supriatin

5 Perosot Emisi dan Konsentrasi Metana (CH4)

Lilik Slamet Supriatin

6

Penentuan Klasifikasi Hari Cerah Berdasarkan Data

Insolaso Harian

Saipul Hamdi

7 Pengenalan Asimilasi Data

Kimia Nani Cholianawati

8

Bilangan Kebeningan Atmosfer di Atas Kota Bandung dan

Makasar Pada Saat Langit Cerah

Saipul Hamdi

Fisika, Kimia dan Dinamika

Atmosfer di Indonesia

CV. Media Akselarasi

(IKAPI)

9

Pengembangan Metode Pengolahan Data Profil Vertikal

Atmosfer Berbasis Satelit

Sinta Berliana S,

Risyanto, Krismianto, Edy M

10

Korelasi Ozon dengan

Temperatur di Lapisan Stratosfer Atas (Pada Pressure

Sekitar 1 Hpa) Berdasarkan

Observasi MLS-AURA

Novita Ambarsari

11

Sensitifitas Model CCAM Dalam

Memprediksi Fase Aktif MJO Di Benua Maritim Indonesia

Erma Yulihastin,

Nurzaman Adhikusumah, Eddy H

12

Interaksi El-Nino, Monsun dan

Topografi Lokal Terhadap

Anomali Curah Hujan di Pulau Jawa

Haries Satyawardhana

dan Erma Yulihastin

Page 37: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 26 |

13

Pengembangan Metode Identifikasi Awal Musim

Berbasis Data Satelit TRMM

Krismianto

14 Variasi Musiman Berbagai Jenis Awan Di Indonesia

Suaydhi, FARID

Lasmono, Aisya Nafiisyanti

15

Prediksi dan Validasi Beberapa Parameter Meteorologi Diurnal

Luaran Model CCAM-NWP Di Kototabang

Iis Sofiati

16

Perancangan dan analisis polarisasi linear (horizontal dan

vertikal) antena array microstrip 4 elemen pada x-

band radar

Soni Aulia, Joko

Suryana, dan Laras

Tursilowati

Pengembangan Teknologi

Atmosfer dan Pemanfaatannya

CV. Lazuardi

Perkasa (IKAPI)

17

Analisis distribusi dan

pertumbuhan area hujan hasil observasi rdh (radar deteksi

hujan) pada tanggal 19

februari 2014 di daerah bandung dan sekitarnya

berdasarkan metode pengolahan citra

Ginaldi Ari Nugroho dan

Asif Awaluddin

18

Metode deteksi ketinggian dan ketebalan lapisan peleburan

dari data reflektivitas radar

Noersomadi dan Tiin

Sinatra

19

Validasi data aerosol optical depth produk satelit suomi

npp-biirs di wilayah indonesia

Risyanto

20

Distribusi spasial trend curah

hujan berbasis data chirps di

pulau jawa

Krismianto

21 Implementasi dan realisasi basis data atmosfer indonesia

Muzirwan

22 Mengenal Sains Atmosfer

melalui Eksperimen

Tuti Budiwati dan Didi

Satiadi

CV. Media Akselarasi

(IKAPI)

Buku

Tematik

23

Buku Panduan Eksperimen

Sederhana Kimia dan Lingkungan Atmosfer

Tuti Budiwati

CV. Media

Akselarasi

(IKAPI)

Buku Tematik

Page 38: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 27 |

Gambar 3.2 Buku Bunga Rampai Penerbit IKAPI 2015

Gambar 3.3 Buku Tematik 2015

Selanjutnya publikasi tidak terakreditasi dapat dilihat pada Tabel 3.5

Tabel 3.5 Publikasi Nasional Tidak Terakreditasi Tahun 2015

No Judul Penulis Keterangan/Penerbit

1 Pemilihan Program pengelolaan

DAS Cisangkuy menggunakan

ISM berbasis variabilitas iklim

Dadang Subarna Prosiding UNJ

2 Uji Perubahan Fungsi Probabilitas

Curah Hujan dan Debit sebagai

Indikator Perubahan Iklim

Dadang Subarna SNSAA 2015

Page 39: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 28 |

3 Mekanisme Indian Ocean Pole

dan Pengaruhnya Terhadap Suhu

Permukaan Laut Indonesia

Martono Prosiding Nasional

4 Korelasi antara Suhu Permukaan

Laut dengan Curah Hujan di

Beberapa Wilayah Indonesia

Martono Prosiding Nasional

5 Analisis Efek Rumah Kaca di

Indonesia

Indah Susanti dan

Sinta Berliana S.

Prosiding Nasional –

Simposium fisika nasional

XXVII, ISSN : 1411-4771,

terbit Maret 2015

6 Model sederhana radiasi matahari

global di BPD Watukosek, Jawa

Timur

Saipul Hamdi,

Sumaryati

Prosiding Seminar HFI

Jateng&DIY, Mei 2015

7 Penentuan Prioritas Varietas Padi

Yang Dapat Ditanam Berdasarkan

Emisi CH4, Umur, Tinggi, Dan

Rasio Efisiensi Emisi CH4 Dengan

Produksi

Lilik Slamet

Supriatin

Publikasi Proseding Seminar

Nasional Geografi Universitas

Muhammadiyah Surakarta

8 Tren CO2 dan potensi hujan

asam di beberapa kota Indonesia

Tuti Budiwati,

Indah Susanti dan

Wiwiek Setyawati

Prosiding Nasional –

Simposium fisika nasional

XXVII, ISSN : 1411-4771,

Terbit Maret 2015

9 Perbandingan Metode Estimasi

Suhu Vertikal Atmosfer Berbasis

Data MODIS

Risyanto Prosiding SNSA 2015

10 Ruang Server Cerdas Aisya Nafiisyanti Media Dirgantara Vol. 2 bulan

Juni 2015

11 Korosifitas Tembaga Sebagai

Dampak Hujan Asam

Fanny Aditya Putri Media Dirgantara Vol.10 No.1

(Maret 2015)

12 Analisis Vibrasi Molekul Pada Gas

Rumah Kaca

Fanny Aditya Putri Berita Dirgantara

13 Pengukuran Gas Rumah Kaca

Menggunakan Balon Plastik Dan

Cryogenic Air Sampler

Fanny Aditya Putri Dikirimkan ke Media

Dirgantara, revisi pertama

14 Bilangan kebeningan atmosfer

dan aplikasinya dalam ilmu

lingkungan atmosfer

Saipul Hamdi Berita Dirgantara 2015 Vol. 1

Page 40: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 29 |

15 Asfek Fisika Curah Hujan Dalam

Menurunkan Emisi CH4 (Metana)

Lilik Slamet

Supriatin

Publikasi di Berita Dirgantara

16 Perubahan Status Udara : Dari

Sumberdaya Alam Terbarukan

Menjadi Sumberdaya Alam Tak

Terbarukan

Lilik Slamet

Supriatin

Media Dirgantara Vol.11, No.2

17 Potensi Pemicu Akumulasi Polutan

Udara Dalam Tubuh

Lilik Slamet

Supriatin

Media Dirgantara

18 Radar Cuaca Untuk Pengamatan

Pertumbuhan Awan

Noersomadi Media Dirgantara

19 Pemanfaatan SDR untuk

Pengembangan Teknologi

Kedirgantaraan

Sartika, dkk Media Dirgantara

20 Variabilitas Diurnal Tipe Awan Di

Indonesia Tahun 2014

Farid Lasmono LAPAN-SNSA 2015

21 Pola kelembapan di Benua

Maritim Indonesia dan sekitarnya

Indah Susanti MSTD

22 Pengaruh Gelombang Panjang,

CH4, Aerosol, Fraksi Awan,

Kecepatan Angin dan Indek

Vegetasi Terhadap Suhu

Permukaan Di Sumatera dan

sekitarnya

Toni Samiaji, dkk IATPI

23 Profil Vertikal Ozon Dan Co Pada

Lapisan Sekitar Tropopause

Tropikal Di Indonesia Hasil

Observasi Mls/Aura

Novita Ambarsari,

Ninong Komala

LAPAN-SNSAA

24 Pengaruh Bilangan Sun Spot

(SSN) Terhadap Variasi Ozon di

Lapisan Mesosfer dan Termosfer

Indonesia

Ninong Komala,

Novita Ambarsari

LAPAN-SNSAA

25 Profil Vertikal Karbon Monoksida

(Co) Dan Bromin Monoksida (Bro)

Di Lapisan Stratosfer Di Indonesia

Hasil Observasi Sensor MLS

Novita Ambarsari,

Ninong Komala

LAPAN-SNSA 2015

Page 41: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 30 |

Satelit Aura

26 Karbon Monoksida di Mesosfer-

Termosfer Indonesia Serta

Pengaruh Dari Total Solar

Irradiance (TSI)

Novita Ambarsari,

Ninong Komala

SNS Antariksa

27 Perbandingan profil vertikal CO

Hasil Observasi MLS-AIRS Variaso

Spasial Ozon Stratosfer Pada

Beberapa Tekanan Di Indonesia

Hasil Observasi MLS AURA

Novita Ambarsari Sinas Inderaja 2015

28 Karakteristik Komposisi Atmosfer

Indonesia Tahun 2003-2014

Berbasis Data Satelit

Ninong Komala LAPAN- SNSA 2015

29 Tropospheric Carbon Dioxide

(CO2) variability in Indonesia

Based on AQUA-AIRS data

Ninong Komala Prosiding Internasional

Seminar LIPI – RISH 2015

30 Anallisis Konsentrasi uap air dan

pengaruhnya terhadap

peningkatan suhu permukaan di

Indonesia

Ninong Komala UNIVERSITAS UDAYANA –

LIPI

31 Analysis of Ozone and

Temperature Vertical profiles

variation in Indonesia Based on

MLS-AURA data

Ninong Komala,

Novita Ambarsari

Prosiding Internasional

Seminar LIPI – RISH 2015

32 Spatial and Temporal Variation of

Total Ozone and Ultra Violet

Index in Indonesia as Revealed

from OMI-AURA Satellite Data

Ninong Komala Prosiding Internasional

Seminar LIPI – RISH 2015

33 Tropospheric Carbon Dioxide

(CO2) variability in Indonesia

Based on AQUA-AIRS data

Ninong Komala Prosiding Internasional

Seminar LIPI – RISH 2015

34 Anallisis Konsentrasi uap air dan

pengaruhnya terhadap

peningkatan suhu permukaan di

Indonesia

Ninong Komala UNIVERSITAS UDAYANA –

LIPI

35 Analysis of Ozone and

Temperature Vertical profiles

Ninong Komala,

Novita Ambarsari

Prosiding Internasional

Seminar LIPI – RISH 2015

Page 42: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 31 |

variation in Indonesia Based on

MLS-AURA data

36 Spatial and Temporal Variation of

Total Ozone and Ultra Violet

Index in Indonesia as Revealed

from OMI-AURA Satellite Data

Ninong Komala Prosiding Internasional

Seminar LIPI – RISH 2015

37 Emission Estimation Of Fuel

Consumption And CO2 Absorption

By Green Open Space In Jakarta

Dessy Gusnita ICONSSE 2015, UKSW

Salatiga

38 Analisis Beban Emisi Polutan Di

Kota Besar dari Konsumsi BBM

(Studi Kasus Kota Jakarta

danSurabaya)

Dessy Gusnita SNSA LAPAN

39 Angstrom Exponent and Aerosol

Distribution Over Bandung

Asri Indrawati,

Puji Lestari,

Haryo Satrio

Tomo

Proceeding of ISSH-HSS 2014

40 Hubungan supended particulate

matter (SPM) dengan visibilitas

atmosfer dan aerosol optical

depth (AOD) di Kota Bandung

Asri Indrawati Jurnal Widya Riset LIPI

41 Karekteristik aerosol dan radiative

forcing selama pra-monsun dan

pasca monsun Asia di Indonesia

Indah Susanti,

Rosida, Waluyo

Eko Cahyono, dan

Nani Cholianawati

SNSA PSTA 2015

42 Analisis Radiative forcing karbon

dioksida dan metana berdasarkan

data satelit di Indonesia

Rosida, Indah

Susanti dan

Waluyo Eko C

Prosiding SNSA 2015

43 Pengaruh Aerosol Pada Awan dan

Kesetimbangan Radiasi

Rosida,

Indah Susanti

Waluyo Eko C

Prosiding Nasional, Simposium

Fisika Nasional XXVII (SFN

2014), Fisika Dalam

Kehidupan Sehari-hari,

Universitas Udayana-HFI, Bali

16-17 Oktober 2014, ISSN :

1411-4771, diterbitkan: 19

Maret 2015.

44 Peringkat Varietas Padi Yang

Dapat Ditanam Berdasarkan Enam

Lilik S. Supriatin Prosiding Seminar Nasional

Geografi UMS 2015.

Page 43: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 32 |

Kriteria (Emisi CH4, Tinggi dan

Umur Varietas, HPT, Rasio

Ekoefisiensi Emisi CH4 dengan

Produksi)

45 Pengaruh Aspek Fisika Curah

Hujan Pada Konsentrasi CH4

(metana)

Lilik S. Supriatin

dan Novita

Ambarsari

Prosiding Seminar Nasional

Sains Atmosfer 2015

46 Potensi Curah Hujan Dalam

Mengurangi Emisi CH4 (metana)

Lilik S. Supriatin Berita Dirgantara Vol.16, no.1

47 Potensi Pemicu Akumulasi Polutan

Udara Dalam Tubuh

Lilik S. Supriatin Media Dirgantara Vol. 10,

No.1

48 Instalasi Pengolah Udara

Berlimbah Gas Rumah Kaca

(Suatu Mitigasi Untuk Gas Rumah

Kaca)

Lilik S. Supriatin Berita Dirgantara

49 Aspek Positif Gojek

danTransportasi On Line Pada

Kualitas Udara

Lilik S. Supriatin Media Dirgantara

50 Bandung, Kota Di Cekungan Yang

Mengimpor Polutan Udara

Lilik S. Supriatin Media Dirgantara

51 Potensi Polutan Udara Memasuki

Lapisan Ionosfer

Lilik S. Supriatin Seminar Nasional Sains

Antariksa 2015

52 Karekteristik aerosol dan radiative

forcing selama pra-monsun dan

pasca monsun Asia di Indonesia

Indah Susanti,

Rosida, Waluyo

Eko Cahyono,

Nani Cholianawati

SNSA PSTA 2015,

53 Gerhana Matahari Total dan

dampaknya terhadap sifat fisik

dan kimia permukaan bumi

Saipul Hamdi Media Dirgantara 2015

Vol. 2

53 Konsentrasi CO2 permukaan

sebagai fungsi radiasi matahari di

Bandung

Sumaryati

Ginaldi Ari N.

Prosiding SNSAA 2015 (PSTA)

54 Kajian potensi wisata oksigen di

GiliIyang

Sumaryati Berita Dirgantara

Vol. 13 No.2 Desember 2015

55 Pola Harian CO2 Permukaan di

Palembang Berdasarkan Waktu

Sumaryati

Ginaldi Ari N.

Prosiding SNSAA 2015

(SAINSA)

Page 44: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 33 |

Matahari untuk Pengamatan

Dampak GMT terhadap

Perubahan Laju Fotosintesa

56 Analisis Nitrogen Dioksida (NO2),

Sulfur Dioksida (SO2) DAN Amonia

(NH3) Di Cekungan Bandung Dan

Daerah Pantai Pameungpeuk

(Garut)

Tuti Budiwati dan

Dyah Aries Tanti

Proseding SNSAA 2014

57 Komposisi Kimia Deposisi Asam

Dan Fenomena Hujan Asam Di

Indonesia

Tuti Budiwati,

Emalya

Rahmawati, Dyah

Aries Tanti, Asri

Indrawati

SNSA 2015

58 Identifikasi Dan Perbedaan Siang

Malam Terhadap Ozon (O3) Dan

Sulfur Dioksida (So2) Di Semarang

Tuti Budiwati,

Sumaryati, Dyah

Aries Tanti dan

Asri Indrawati

Proseding Seminar Nasional

Sains Antariksa 2015

59 Correlation between the depth

and physical-chemical properties

of tropical peat (study case:

Pontianak, West Kalimantan)

Wiwiek Setyawati,

Enri Damanhuri,

Puji Lestari, Kania

Dewi

Proceedings of the 5th

Environmental technology and

management conference, nov

23rd-24

th, Bandung,

OP/NR/017-8

60 Variabilitas temporal total

hidrokarbon dan

karbonmonoksida di udara

ambien perkotaan

Wiwiek Setyawati,

Saipul Hamdi,

Mulyono, Suparno

Proseding SNSA 2015

61 Role El-Niño Modoki to Decrease

Intensity of Rainfall in Riau

Province

Shailla Rustiana,

Eddy Hermawan,

dan Lilis

Karmilawati

The 4th International

Symposium for Sustainable

Humanosphere (ISSH)

62 Analisis Data Curah Hujan CRU

(Climate Research Unit) terhadap

Penentuan Kawasan Berpotensi

Iklim Ekstrim di Indonesia

Shailla Rustiana

dan Eddy

Hermawan

Seminar Nasional Sains

Atmosfer (SNSA) 2015

63 Rainfall Prediction of Java Island

during The Dry and Rainy Season

with Climate Predictability Tool

(CPT)

(Based on CHIRPS Data)

Shailla Rustiana,

Eddy Hermawan,

dan Nurzaman Adi

Kusumah

The 5th International

Symposium for Sustainable

Humanosphere (ISSH)

64 The Spatio Temporal Analysis of

the Rainfall Data Mining for

Investigating the Climatic Change

Impact over West Java, Indonesia

Eddy Hermawan,

Atje Setiawan

Abdullah, Budi

Nurani Ruchjana,

The 62nd Annual North

American Meeting of the

Regional Science Association

International (NARSC)

Page 45: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 34 |

(Case Study: Water Resources

Management)

dan I Gede

Nyoman Mindra

Jaya

65 Impacts of El Niño, IOD, and

Monsoon Event in Determining

the Upcoming of Extreme Rainfall

over Several Reservoirs at West

Java Province

Eddy Hermawan,

Atje Setiawan

Abdullah, Budi

Nurani Ruchjana,

I Gede Nyoman

Mindra Jaya, dan

Shailla Rustiana

The 2nd International

Conference on Coastal and

Delta Areas “Integrated

Solutions to Overcome the

Climate Impact on Coastal

Areas” (ICCDA)

66 El Niño Modoki dan Dampaknya

terhadap Keragaman Curah Hujan

Pulau Jawa

(Studi Kasus: Kabupaten

Indramayu)

Shailla Rustiana,

Rahmat Hidayat,

Eddy Hermawan

Jurnal Ilmu dan Teknologi

Kelautan Tropis IPB

67 The Utilization of Canonical

Correlation Analysisis (CCA) to

Estimate Rainfall Distribution over

West Java Using Climate

Predictability Tool (CPT)

Shailla Rustiana,

Krismianto,

Sinta Berliana

Sipayung, Eddy

Hermawan, Budi

Nurani Ruchjana,

Atje Setiawan

Abdullah,

I Gede Nyoman

Mindra Jaya

Scientific Online Letters on the

Atmosphere (SOLA)

68 Konvergensi Horisontal Pada

Kasus Hujan di Jakarta Lebat

Berdasarkan Model COSMO

Erma Yulihastin Prosiding Nasional SNSAA

2014

69 Evolution of Heavy Rainfall in

Jakarta Flood Case 2013 Based on

COSMO Model

Erma Yulihastin

dan Nurjanna

Joko Trilaksono

Prosiding Internasional ICE

2014

70 Interaction Between CENS-MJO

Transition Phase Affect to Diurnal

Anomaly of the Rainfall over West

Java

Erma Yulihastin

dan Ibnu Fathrio

Prosiding Internasional ISSH

2014

71 Shift of the Annual and Semi-

Annual Oscillation of the Rainfall

over Indonesia Maritime Continent

Erma Yulihastin

dan Yasu-Masa

Kodama

Prosiding Internasional ISSH

2014

72 Migrasi ITCZ di Benua Maritim

Indonesia Berdasarkan Model

Erma Yulihastin

dan Nurzaman

Prosiding Nasional Simposium

Perhimpi 2015

Page 46: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 35 |

CCAM Adikusumah

73 Analisis Curah Hujan Dasarian

Dan Validasinya

Berbasis Data Downscaling CCAM

(Cubical Conformal Atmospheric

Model)

Haries

Satyawardhana

Armi Susandi,

Andi S. Muttaqien

Erma Yulihastin

Prosiding Nasional SNSAA

2014

74 Interaksi El-Nino, Monsun Dan

Topografi Lokal Terhadap Anomali

Curah Hujan Di Pulau Jawa

Haries

Satyawardhana,

Erma Yulihastin

Buku Ilmiah PSTA 2015

75 Comparative Analysis of

Meteorological Parameters from

CCAM-NWP Simulation Output

and Surface Observations with Z-

Test for Some Regions in

Indonesia

Iis Sofiati Proceeding “The 5th

International Symposium for

Sustainable Humanosphere”-

ISSH, LIPI, Jakarta September

29-30, 2015.

ISSN:2088-9127

76 Analisis Variabilitas Curah Hujan

Diurnal Berbasis Luaran CCAM-

NWP dan Suhu Puncak Awan dari

Satelit MTSAT di Wilayah Jawa

Barat

Iis Sofiati

Lely Qodrita A

Prosiding Seminar Nasional

Sains Atmosfer 2015 “Peran

Sains dan Teknologi Atmosfer

dalam Pelestarian Bumi dan

Lingkungan”, LAPAN, April

2015, Bandung.

ISBN:

77 Analisis Korelasi Ketinggian

Geopotensial dan Suhu di

Wilayah Indonesia

Iis Sofiati Prosiding “Seminar Nasional

Penginderaan Jauh-2015”,

LAPAN, November 2015,

Bogor.

ISBN:

78 Analisis Sifat Hujan Periode 15

Tahun Terakhir Berbasis Data

Satelit TRMM di Pulau Jawa

Lely Qodrita Avia Prosiding Seminar Nasional

Fisika XXVII,

ISSN:1411-4771

19 Maret 2015

79 Motivasi Baru dari Bunga

Matahari-8/9

Lely Qodrita Avia Media Dirgantara,

ISSN 1907-6169

Vol.10 No.1

Maret 2015

80 Pola Diurnal Suhu Puncak Awan

dan Curah Hujan untuk Tiga

Daerah Tipe Hujan di Indonesia

Lely Qodrita Avia Prosiding Seminar Nasional

Sains Atmosfer dan Antariksa

IV,

ISBN : 978-979-145-87-0

19 Juni 2015

81 Analisis Variabilitas Curah Hujan

Diurnal Berbasis Luaran CCAM-

Iis Sofiati,

Lely Qodrita Avia

Prosiding Seminar Nasional

Sains Atmosfer, 2015

Page 47: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 36 |

NWP dan Suhu Puncak Awan dari

Satelit MTSAT di Wilayah Jawa

Barat

82 Analisis Sifat Hujan Periode 15

Tahun Terakhir Berbasis Data

Satelit TRMM di Pulau Jawa

Lely Qodrita Avia Prosiding Seminar Nasional

Fisika XXVII,

ISSN:1411-4771

19 Maret 2015

83 Pengaruh Angin Musim Terhadap

Transpor Arus Lintas Indonesia

Martono Prosiding Seminar Nasional

Sains Atmosfer 2015

84 Dampak El Niño dan Indian Ocean

Dipole 1997-1998 terhadap

Intensitas Curah Hujan di Wilayah

Pantai Utara dan Pantai Selatan

Jawa

Martono Prosiding Seminar Nasional

Fisika 2015

85 Teknologi Telemetri Pengukuran

Profil Vertikal CO2

Ginaldi Ari N,

Edy Maryadi

Majalah media dirgantara

86 Identifikasi Pergerakan Area

Reflektifitas Hujan Menggunakan

Metode Optical flow berdasarkan

data pengamatan RDH

Ginaldi Ari N,

Asif Awaludin

Prosiding Seminar Nasional

Sains Atmosfer 2015

87 Analisis Pertumbuhan,

Pergerakan, dan Intensitas Siklon

Tropis Marcia Berbasis Data

Satelit MTSAT

Krismianto Berita Dirgantara, Pukasi

LAPAN.

88 Koreksi Bias Data TRMM 3B43V7

Untuk Wilayah Pulau Jawa

Krismianto Prosiding SSA2015, PSTA-

LAPAN.

89 Sistem Penerima dan Akuisisi Data

MTSAT di PSTA-LAPAN

Krismianto Media Dirgantara, Pukasi

LAPAN.

90 Assessment of The Characteristic

of Meteorological Drought Using

Standardized Precipitation Index

(SPI) in West Java

Krismianto

Eddy Hermawan

Shailla Rustiana

Sinta Berliana S

Budi Nurani

Int. Proceeding IICMA 2015,

IndoMS

91 Studi Korelasi Statistik Aktivitas

Konvektif Terhadap Peristiwa

Equatorial Spread F di Atas

Sumedang

Krismianto,

Varuliantor Dear,

Sefria Anggarani,

Proseeding SNSAntariksa

2015, Pussainsa-LAPAN.

92 Potensi Hujan Es Berdasarkan

Hasil Pengamatan X-Band Radar

Menggunakan Metode Severe Hail

Index

Noersomadi dan

Tiin Sinatra

Prosiding SNSA 2015

(PSTA LAPAN)

93 Pemanfaatan SDR Untuk

Pengembangan Teknologi

Kedirgantaraan

Sartika & Asif

Awaludin

Media Dirgantara

Page 48: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 37 |

94 Pengembangan Muatan

Radiosonda Berbasis Sensor

Kecepatan Angin Modern Device

Sartika,

Ginaldi Ari N

Asif Awaludin

Prosiding - Siptekgan

95 Gerhana Matahari dan

Dampaknya pada Atmosfer

Bumi_RevAS

Sartika

Farahhati M

Media Dirgantara

96 Stepped Frequency Continous

Wave (SFCW) Radar

Soni Aulia Rahayu Media Dirgantara,

97 Mengenal tentang Transportable

Radar Cuaca Doppler X-Band

Tiin Sinatra,

Noersomadi,

Ginaldi Ari

Nugroho

Media Dirgantara LAPAN

98 Pemanfaatan Transportable Radar

Cuaca Doppler X-Band untuk

Pengamatan Awan

Tiin Sinatra,

Noersomadi

Berita Dirgantara LAPAN

99 Characterizing the Diurnal Cycle

of Convective Activity Over the

South of west Java UsingDoppler

X-Band Radar Observation

Tiin Sinatra,

Noersomadi,

Ginaldi Ari N,

Nurjanna Joko T.

Prosiding The 4th ISSH 2014

B.2. Jumlah Pengguna Model/Modul/Prototipe serta data dan informasi

Indiktor kinerja jumlah pengguna Model/Modul /Prototipe serta data dan

informasi PSTA sebagaimana direncanakan/ditargetkan berjumlah 6 instansi

pengguna atau user, baik instansi pemerintah, swasta, pelajar dan mahasiswa

ataupun masyarakat umum. Pada tahun 2015, hasil capaian jumlah pengguna

informasi dan data sains atmosfer sebanyak 13 pengguna.

Beberapa permintaan dari beberapa instansi, baik instansi pemerintah

daerah, perguruan tinggi dan menengah serta masyarakat umum, berkaitan

dengan data mengenai sains atmosfer maupun data lainnya.

a) Pengguna Model/Modul/Prototipe Serta data dan Informasi

Tabel 3.6 Pengguna Model/Modul/Protitipe

No Instansi

Model/Modul/

Prototipe

Narasumber Keterangan

1 Dinas Perikanan DI. Yogyakarta

Perancangan Sistem DSS Semar Atmosfer

Pemodelan Atmosfer

Tanggal : 26 Oktober 2015 Persetujuan :

SK KPA PSTA

No. 1990 Tahun 2015/PSTA

Page 49: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 38 |

DSS Atmosfer Ekuator untuk Keselamatan Pelayaran dan Perikanan

(Sistem Embaran Maritim -SEMAR)

Meningkatkan akuntabilitas hasil penelitian melalui penyediaan informasi

pengamatan berbasis satelit, radar, sensor daratan dan sensor lautan secara near

real time serta prediksi kondisi atmosfer dan lautan di wilayah perairan selatan

Yogyakarta berbasis model atmosfer/laut sebagai dasar pengambilan keputusan

oleh Dinas Kelautan dan Perikanan DIY untuk mendukung keselamatan pelayaran

dan peningkatan produksi perikanan tangkap.

Kegiatan ini berdasarkan MoU LAPAN – DIY No. 62/02/2015 dan Perjanjian

Kerjasama PSTA-LAPAN dengan DKP – DIY No. 63/02/2015.

TARGET

DSS Maritim memberikan informasi pengamatan atmosfer dan lautan secara real

time serta prediksinya. Pilot Project Dinas Kelautan dan Perikanan DIY.

TAHAPAN PILOT PROJECT

2015: Disian kebutuhan dan penyiapan alat dan model Atmosfer SADEWA

2016: Pembangunan DSS Semar

2017: Implementasi dan Bimtek

Gambar 3.4 Foto Bersama dengan Dinas Perikanan DI. Yogyakarta

Page 50: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 39 |

Gambar 3.5 Penandatanganan MOU LAPAN – DIY Tanggal 12 Februari 2015

b) Permohonan Data dan Informasi Sains Atmosfer

Tabel 3.7 Permohonan Data dan Informasi Sains Atmosfer

No Instansi Permohonan Data/ Informasi

Narasumber Keterangan

1 ITB Kualitas Udara (Real Time) di Jalan Pasopati,

Jalan Tamansari Atau

Sekitarnya; Diskusi Dengan Peneliti

Teknologi Atmosfer

Tanggal : 13 Januari 2015 Surat Permohonan:

No. 002/I1

C05.5.3/PP/2015 Persetujuan:

Disposisi Kabid Teknologi Atmosfer

2 BAPPEDA

Kabupaten Bandung

Iklim dan Cuaca

Khususnya Di Daerah Bandung Selatan

Selama Kurun Waktu

Tahun 1930 s/d Tahun 2016

Pemodelan

Atmosfer & Teknologi

Atmosfer

Surat Permohonan :

No. 557.1/44-B-P-Fisik Persetujuan :

Disposisi Kabid Pemodelan

Atmosfer & Teknologi Atmosfer

Page 51: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 40 |

3

UNPAD Data Kualitas Udara Harian di Kota Bandung

Tahun 2009-2015 dari Instansi yang

Bersangkutan

Komposisi Atmosfer

Surat Permohonan : 223/UN6.01.1/PP/2015

Persetujuan : -

4 ITENAS Data Profil Angin

Edy Maryadi Surat Permohonan :

1170/A.58/FTI/ITENAS/III/2015

Persetujuan: Disposisi Kabid Teknologi

Atmosfer

5 RCTI Interaksi Gelombang

Akustik, Gravitasi dan

Seismik Terkait "Earth Hum

Prof. Eddy

Hermawan

27 Mei 2015

Surat Permohonan :

Persetujuan : Disposisi Bidang Pemodelan

6 STIA-LAN Manajemen Karir Jabatan Fungsional

Peneliti di Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer

- LAPAN

Tata Usaha PSTA Surat Permohonan : No. :

3670/KS.1.2/SYA.019/2015; Persetujuan

No. :1242/06/2015/PSTA

7 Universitas

Sriwijaya

Modelling the Potential

of Water Harvesting for

Urban Agriculture Using Runoff from Road, Case

Study: Padaleunyi Toll Road, Indonesia

Pemodelan

Atmosfer

Surat Permohonan :

No. : 726/UN9.2/KM/2015

Persetujuan : Disposisi Bidang Pemodelan

8 PT. GeoACE Kulaitas udara (5 tahun) Nox, Sox, Konsentrasi

SPM

Komposisi Atmosfer

Surat Permohonan : No. :

No.43/SKET/GA/X/2015

9 ITS Data sekunder ISPU dari

Stasiun Pemantau Kualitas Udara di Kota

Bandung 5 tahun terakhir NO2

Komposisi

Atmosfer

Surat Permohonan :

No. : 65841/IT2.3.1.3/PN.08.02/

2015; Tanggal : 10/11/2015; Perihal :

Permohonan Ijin

10 Universitas

Tanjungpura

Temperatur harian dan

solar energy untuk

wilayah Makasar

Komposisi

Atmosfer

No. : 2878/UN

22.8/DT/2015; Tanggal :

30/11/2015; Perihal : Permohonan Ijin

Pengambilan Data

11 BMKG Informasi atmosfer untuk musim kemarau

dan penghujan

Pemodelan Atmosfer

Surat Permohonan : UM-202/442/KPK/VIII/2015

12 Kementrian

Pertanian

Informasi atmosfer

untuk kalender tanam

Pemodelan

Atmosfer

Surat Permohonan :

1587/RC.010/A.1/XII/2015

Tanggal 15 Desember 2015

Page 52: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 41 |

Berbagai jenis layanan informasi tentang Sains Atmosfer, iklim, kualitas

udara dan data parameter atmosfer untuk pengguna, telah dilakukan oleh PSTA,

baik melalui peneliti maupun pejabat struktural. Layanan disampaikan kepada

masyarakat baik dalam bentuk layanan media massa melalui wawancara dan

tulisan malakah ilmiah tentang atmosfer, layanan kepada instansi pemerintah

seperti BMKG, Departemen Pertanian, Pemerintah daerah, swasta serta instansi

pendidikan baik Perguruan Tinggi, Sekolah Menengah dan dasar serta masyarakat

umum.

Gambar 3.6 Permohonan Data Kualitas Udara Bandung dari Magister

Lingkungan, UNPAD

Page 53: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 42 |

Gambar 3.7 Permohonan Data Iklim dan Cuaca dari BAPPEDA Kab. Bandung

Page 54: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 43 |

C. Jumlah Bimbingan dan Pelayanan Teknis di Bidang Sains Atmosfer

Kepada Pengguna

Indikator kinerja jumlah bimbingan dan pelayanan teknis di bidang sains

atmosfer kepada pengguna sebagaimana ditargetkan berjumlah 81 instansi baik

instansi pemerintah, swasta, pelajar dan mahasiswa ataupun masyrakat umum.

PSTA dalam hal ini memberikan bimbingan dan layanan teknis di bidang sains

atmosfer kepada pengguna melalui Kompetisi Muatan Balon Atmosfer (KOMBAT)

Tahun 2015, pelatihan teknis sains dan teknologi atmosfer, Layanan Teknis

Informasi Litbang Sains dan Teknologi Atmosfer, Layanan Informasi Sains dan

Teknologi Atmosfer Online dan Bimbingan Teknis Sains dan Teknologi Atmosfer.

Pada Tahun 2015 realisasi jumlah bimbingan dan pelayanan teknis di

bidang sains atmosfer kepada pengguna sebanyak 104 instansi atau 128% dari

target. Seperti yang di jelaskan pada tabel berikut :

Tabel 3. 8 Jumlah Instansi Yang Mendapatkan Bimbingan dan Pelayanan Teknis

di Bidang Sains Atmosfer Kepada Pengguna

No Bimbingan dan Pelayanan Teknis di Bidang Sains Atmosfer Kepada Pengguna

Jumlah Instansi

1 Perguruan Tinggi Peserta KOMBAT 2015 14

2 Pelatihan Teknis Sains dan Teknologi Atmosfer (Praktek Kerja Lapangan)

16

3 Layanan Teknis Informasi Litbang Sains dan Teknologi Atmosfer (Kunjungan)

27

4 Bimbingan Teknis Sains dan Teknologi Atmosfer 47

Total 104

C.1 Kompetisi Muatan Balon Atmosfer (KOMBAT) 2015

Kompetisi Muatan Balon Atmosfer (KOMBAT) 2015 merupakan kompetisi

nasional untuk mahasiswa yang diselenggarakan oleh PSTA-LAPAN. Kompetisi ini

dilaksanakan pada tanggal 3-4 Agustus 2015 di Balai Produksi dan Pengujian

Roket LAPAN, Pamengpeuk, Garut.

Kompetisi ini bertujuan untuk menumbuh-kembangkan rasa persatuan,

nasionalisme dan kecintaanmasyarakat terhadap kedirgantaraan. Selain itu,

Page 55: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 44 |

kompetisi inijuga bertujuan untuk mengenalkan kepada masyarakat tentang sains

dan teknologi atmosfer serta memberi wadah kepada peserta untuk meningkatkan

kemampuandalam mengembangkan ilmu dan perekayasaan teknologi

pengamatanatmosfer secara vertikal dengan wahana balon.

Kompetisi ini diikuti oleh 29 tim peserta yang mengirimkan proposal dari

Perguruan Tinggi Negeri atau Swasta, sebanyak 16 tim yang dinyatakan lolos

untuk mengikuti putaran final.

Tema KOMBAT 2015 adalah “Teknologi Balon untuk Observasi Atmosfer

dan Maritim”.Dalam tema KOMBAT 2015 menyertakan kata “maritim” karena

kompetisi tahun 2015 ini, selain parameter atmosfer peserta juga harus mampu

memantau kondisi permukaan bumi menggunakan kamera dimana teknologi

tersebut dapat digunakan untuk kepentingan kemaritiman seperti memantau

pergerakan perahu/kapal laut dan kondisi di atas permukaan laut dan pesisir.

Gambar 3.8 Pelaksanaan Uji Fungsi

Page 56: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 45 |

Gambar 3.9 Persiapan Peluncuran Balon KOMBAT 2015

Tabel 3.9 Menunjukan 29 Tim dari 20 perguruan tinggi yang mendaftar sebagai

peserta lomba KOMBAT 2015. Dan Tabel 3.10. Menunjukan Tim pemenang lomba

Kombat 2015.

Tabel 3.9. Perguruan Tinggi Peserta KOMBAT 2015

No Perguruan Tinggi Nama Tim

1 Institut Pertanian Bogor* Asteroidea

2 Institut Teknologi Bandung Jayapala Ganesha

Nakapala Ganesha

3 Institut Teknologi Sepuluh November

Surabaya Air E-205

4 Politeknik Elektronika Negeri Surabaya* EEPISBAts

EEPISky_Baloon_02

5 Universitas brawijaya Srikuma

UB-Sphere

6 Politeknik Negeri Batam BUAS Polibatam

7 STIMIK Global Informatika Multi Data

Palembang MDP Ballon

8 STIMIK Teknokrat Bandar Lampung Krakatau 5.10

9 Universitas Gadjah Mada Death Star UGM

UP UGM

10 Universitas Hasanuddin* ART-KOMBAT V1

Page 57: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 46 |

11 Universitas Komputer Indonesia* ERGSAT-X1 V15

ERGSAT-X2 V15

12 Universitas Mataram Falcon

13 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta RAS

Rev-Gaardan

14 Universitas Negeri Makasar* Panrita Sky

15 Universitas Negeri Malang TUAS Universitas Negeri Malang

16 Universitas Negeri Surabaya UNESA

17 Universitas Sriwijaya Azam.01

Azam.02

18 Universitas Sumatera Utara Mangaraja

19 Universitas Telkom* Andromeda APTRG

Ararkula

20 Universitas Trunojoyo Madura EEICK-13

E-FAA2

*Instansi yang telah mendapatkan pelayanan dan bimbingan teknis di bidang

sains dan atmosfer sebanyak dua kali pelayanan

Untuk pelaporan Laporan Kinerja, instansi yang dihitung untuk

mendapatkan bimbingan dan pelayanan teknis di bidang sains dan atmosfer

berjumlah 14 instansi, hal ini dikarenakan terdapat 6 instansi yang mendapatkan

pelayanan dan bimbingan teknis di bidang sains dan atmosfer sebanyak dua kali

pelayanan, yaitu Institut Pertanian Bogor, Universitas Komputer Indonesia,

Universitas Telkom dan Universitas Komputer Indonesia yang mendapatkan

pelayanan berupa Pelatihan Teknis Sains dan Teknologi Atmosfer (Praktek Kerja

Lapangan) serta Politeknik Elektronika Negeri Surabaya dan Universitas Negeri

Makasar mendapatkan pelayanan Layanan Teknis Informasi Litbang Sains dan

Teknologi Atmosfer (Kunjungan).

Tabel 3.10 Tim Pemenang Lomba KOMBAT 2015

Juara Team Universitas

Juara I Arakula Universitas Telkom

Juara II EEPISky_Baloon_02 PENS

Juara III ERGSAT-X1 V15 Unikom

Page 58: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 47 |

Gambar 3.10 Pemenang KOMBAT 2015

C.2 Pelatihan Teknis Sains dan Teknologi Atmosfer

Pelatihan teknis sains dan teknologi atmosfer merupakan kegiatan

bimbingan dan pelayanan kepada pelajar sekolah menegah atas ataupun

mahasiswa perguruan tinggi yang dilaksanakan di PSTA. Kegiatan ini berupa

Praktek Kerja Lapangan (PKL). Tahun 2015 ini pelatihan teknis sains dan teknologi

atmosfer diikuti oleh 16 instansi seperti yang terlihat dalam Tabel 3.11.

Tabel 3.11 Pelatihan Sains dan Teknologi Atmosfer Pada Tahun 2015

No Instansi Pembimbing Keterangan

1 UPI Pemodelan Atmosfer Januari - Maret 2015 Surat Permohonan :

No. 3876/UN40.4.D1/TU/2014

Persetujuan : No. B/136/01/2015

2 SMKN 7 Bandung Tuti Budiwati 2 Januari – 25 Maret 2015

Surat Permohonan : No. 02/07/2015 421.5/1098/SMKN.7/2014

Persetujuan : No. : B/212/02/2015

3 SMK Indonesia Raya

Ateng Jaelani S Hasan Sadiki

Puji Siwi S Tirnawati

1 Maret - 20 April 2015 Serat Permohonan :

No. : 012/PKL.SMK-IR/II/2015 Surat Persetujuan : No. : B/211/02/2015

Juara IV (Harapan) JayapalaGanesha ITB

Juara Ide Terbaik EEPISBAts PENS

JuaraDesainTerbaik Rev-Gaardan UMY

Page 59: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 48 |

4 UNPAS Hasan Sadikin Juni-Juli 2015, 2 Orang Surat Permohonan :

No. : 185/Unpas.FE.AK.D/K.1/II/2015 Persetujuan : No. : B/418/03/2015/PSTA

5 UIN Sunan

Gunung Jati Bandung

Komposisi Atmosfer 1 Juni - 18 Juli 2015

Surat Permohonan : No. : Un.05/III.7/PP.00.9/0624/2015

Persetujuan: No. : B/502/03/2015/PSTA

6 SMK Bina Putera

Nusantara

Komposisi Atmosfer

29 Juni - 26 September 2015, (1 Siswa)

Surat Permohonan : No. : 421.5/3658.SMK BPN/TU/II/2015

Persetujuan : No. : B/586/04/2015

7 Telkom University Hasan Sadikin 26 Mei - 26 Juni 2015, (Administrasi

Perkantoran : Stela Oktaviani)

Surat Permohonan : No. : 650/AKD11/KB-WD1/2015

Persetujuan : No. : B/801/05/2015

8 IPB Sudirman

Juli - Agustus 2015, (Prodi Komunikasi :

Sintia Lorika Parma) Surat Permohonan :

No. : 51793/IT3.15/PP/2015

Persetujuan : No. : B/1023/06/2015/PSTA

9 SMK Puragabaya Hasan Sadikin

1 Juli - 31 Oktober 2015 Surat Permohonan :

No : 421.3/555/SMK-Pur/Mn/K2015 Persetujuan : No. : B/332/02/2015/PSTA

10 POLBAN Edy Maryadi, Krismianto

Chandra Nur Ihsan

27 Juli - 18 September 2015 (Jurusan Teknik Komputer dan Informatika,

3 Mahasiswa);

Surat Permohonan : No. : 130.74a/PL1.KO/KN/2015

Persetujuan : No. : B/1193/06/2015/PSTA

11 Sekolah Tinggi

Teknologi Bandung

Pemodelan Atmosfer,

Komposisi Atmosfer, Teknologi Atmosfer

Agustus - September 2015, (Jurusan Teknik

Informatika) Surat Permohonan :

No. : 53/TIF-STTB/III/2015

Persetujuan : No. : B/577/03/2015/PSTA

12 Politeknik Caltex Riau

Teknologi Atmosfer

20 Juli - 29 Agustus 2015, (Jurusan Teknik Elektronika Telekomunikasi dan Jurusan

Mekatronik) Surat Permohonan :

No. : 0033/KI-KP/PCR/2015

Persetujuan : No. : B/893/05/2015/PSTA

Page 60: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 49 |

13 Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir

Teknologi Atmosfer

20 Juli - 29 Agustus 2015, (Jurusan Teknofisika Nuklir/Elektronika

Instrumentasi) Surat Permohonan :

No. : 564/STTN/DL.02/04/2015

Persetujuan : No. : B/893/05/2015/PSTA

14 UNIKOM

Teknologi Atmosfer

1 September – 1 November 2015, (Jurusan Teknik Elektro)

Surat Permohonan : No. : 331/KP/TE-FTIK/UNIKOM/V/2015

Persetujuan : No. : B/937/05/2015/PSTA

15 Politeknik POS

Indonesia;

Hasan Sadikin 10 Oktober – 10 Januari 2015, (Jur

Akuntansi, Bella Dwi H)

Surat Permohonan : No. : 184/Eks/KP/SK/FE/UNIKOM/V/2015

Persetujuan : No. : B/970/05/2015/PSTA

16 Universitas

Hasanuddin;

Pemodelan Atmosfer Desember 2015 - Januari 2016

(Prodi Geofisika; Dwi Marfiani dkk) Surat Permohonan :

No. : 3231/UN4.12.1/PP.17/2015; Tanggal :

07/10/2015 Persetujuan : No. : B/2010/10/2015/PSTA

Gambar 3.11 Praktek Kerja Lapangan Universitas Sriwijaya Palembang

Page 61: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 50 |

Gambar 3.12 Praktek kerja lapangan SMKN 7 Bandung di Laboraturium Kimia

Atmosfer

Page 62: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 51 |

C.3 Layanan Teknis Informasi Litbang Sains dan Teknologi Atmosfer

Selain program pelatihan teknis sains dan teknologi atmosfer, PSTA juga

memiliki kegiatan layanan teknis informasi litbang sains dan teknologi atmosfer

untuk instansi pemerintah, perguruan tinggi dan menengah, serta masyrakat

umum. Layanan ini berupa kunjungan instansi ke PSTA. Pada tahun 2015, layanan

teknis informasi sains dan teknologi atmosfer telah melibatkan 27 instansi.

Tabel 3.12 Layanan Teknis Informasi Litbang Sains dan Teknologi Atmosfer 2015

No Instansi Narasumber Keterangan

1 SMA Negeri 3

Kota Sukabumi

Sudirman

07 Januari 2015, 138 orang

Surat Permohonan : No : 556/503/SMA.3/HM/2014

Persetujuan

No : 37/01/2015/Pussainsa

2 BAPPENAS

PSTA 09 April 2015 Surat Permohonan

No. : 163/4/2015/Settama Persetujuan :

Disposisi Kepala Pusat PSTA

3 Universitas PGRI Semarang

Sudirman Cristine W

Gunawan

Admiranto

15 April 2015, (97 Orang) Surat Permohonan :

No. : 002/PansSTF-Fis/III/2015

Persetujuan : No. : 425/03/2015/Pussainsa

4 Badan

Lingkungan Hidup (BLH) Provinsi

Riau

W. Eko Cahyono

Tuti Budiwati Sudirman

Sumaryati, dll.

29 April 2015, (3 Orang)

Surat Permohonan : No. : 660.1/BLH.KPI/350 27

5 iLink

PSTA 06 Mei 2015, Surat Permohonan :

No. : 001/Mrkt-Proposal Persetujuan:

Disposisi Kapus PSTA

6 Universitas

Sebelas Maret

Sudirman

Timbul M Rizal S

12 Mei 2015

Surat Permohonan : No : 963/UN.27.10.02.9.3/PP/2015

Persetuujuan : No. : 534/05/2015/Pussainsa

7 Politeknik Elektrio

Negeri Surabaya (PENS)

Sudirman

Sri Ekawati

28 Januari 2015, 92 Orang

Surat Permohonan: 29.01/B/Sp/SE/HUBLU/HIMATELKOM/X/

2014

Persetujuan: No. : B/1188/11/2014

8 Universitas Negeri

Makassar (UNM)

Saipul Hamdi

Sudirman

30 Juni 2015, (30 Mahasiswa)

Surat Permohonan : No. : 133/UN.36.1-F/PP/2015

Persetujuan : No. : B/1178/06/2015/PSTA

Page 63: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 52 |

9 SMA Islam PB. Soedirman Bekasi

Sudirman

16 Januari 2015, 33 orang Surat Permohonan :

No. : 1139/SMAI-PBS.1-Bks/E.7/I/2015 Persetujuan :

No. : 73/01/2015/Pussainsa

10 SMA Negeri 4

Bandung

Edy Maryadi,

EmmanuelA. Sudirman

23 Januari 2015, 9 orang

Surat Permohonan : No. : 421.3/079-SMA.04/2015

Persetujuan: Disposisi PPID via telepon dan e-mail

11 Staf Ahli Bidang

Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Kedutaan Besar

Amerika Serikat (Lisa Wilkinson

dan Benedicta Kusparini)

Sudirman

Cristine W

04 Februari 2015, 2 0rang

Surat Permohonan : Surat ajuan dari Staf Ahli Kedubes AS

Persetujuan :

Disposisi PPID

12 Madrasah

Pembangunan UIN Jakrta

Sudirman

18 Februari 2015, 1300rang (119 Siswa,

11 Guru) Surat Permohonan :

No. : A/02/XI/Pan-Field Trip/2015

Persetujuan : No. :143/02/2015/Pussainsa

13 Kementrian Riset,

Teknologi dan Pendidikan Tinggi

Muhammad Nasir

Narasumber : SK KPA No. 113 Tahun

2015/ PSTA

14 Sekolah Tinggi Teknologi Pagar

Alam

Edy Maryadi Sudirman

22 Mei 2015, (28 mahasiswa, 3 dosen) Surat Permohonan :

No : 006/LPPM/STTP/III/2015 Persetujuan :

No. : B/511/03/2015/PSTA

15 Kementrian

Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI

PSTA Surat Permohonan :

No. : B-98/Pusarpedal/LH/PDAL/06/ 2015;

Persetujuan : Disposisi Ka. PSTA

16 Sumantri, S.AP

staf Biro Umum LAPAN

Halimurrahman

Sudirman

14 Juli 2015, (3 Orang)

Surat Permohonan : Tanggal : 07/07/2015; Perihal :

Kunjungan Tamu Wisatawan Belanda

Persetujuan : Disposisi Ka. PSTA

17 Ketua

Musyawarah Guru Mata Pelajaran

(MGMP) Geografi

Erma Yulihastin

Sudirman

12 Agustus 2015, (35 Orang)

Surat Permohonan : No. B.001/MGMP-GEO/VII/2015

Persetujuan : No : B/1411/07/2015/PSTA

18 MA Multiteknik

Asih Putera

Sudirman

21 September 2015, (54 siswa)

Surat Permohonan :

No. : 017/MA-AP/eks/IX/ 2015 Persetujuan :

No. B/1667/09/2015/PSTA

Page 64: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 53 |

19 STMIK Pranata Indonesia

Sudirman Reza Aditya

Nenden S.F. Elfani Rida

30 September 2015, (150 mahasiswa, 6 dosen)

Surat Permohonan : No. K.01.L.623.15.025

Persetujuan :

No. B/1502/08/2015/PSTA

20 MA Al - Karimiyah Erma Yulihastin Sudirman

15 Oktober 2015, (81Siswa, 20Guru) Surat Permohonan :

No. : MA.S/581/C.2/78/IX/2015 Persetujuan :

No. B/1873/10/2015/PSTA;

21 Embassy of the United States of

america

Halimurrahman Suaydhi

Sumaryati

Sudirman

15 Oktober 2015

22 Ikatan Guru

Taman Kanak - Kanak Inodesia

(IGTKI - PGRI)

Haries S.

Sudirman

20 Oktober 2015, (50 Orang)

Surat Permohonan : No. : 15/IGTKI Cblg/X/2015

Persetujuan : No. B/1943/10/2015/PSTA;

23 SMA Mutiara

Bangsa 2

Sudirman 11 November 2015, (103 Peserta)

Surat Permohonan : -

Pesetujuan :

Disposisi Kapus SAINSA

24 Universitas Ibn Khaldun Bogor

Sudirman 5 November 2015, (60 Orang) Surat Permohonan :

No. : 159/K.1/TI-FT/2015; Persetujuan :

No. B/2056/11/2015/PSTA

25 Universitas Muhammadiyah

Surakarta

Sudirman 25 November 2015, (78 mahasiswa, 2 dosen)

Surat Permohonan :

No. : 015/D.2-I1/T3-UMS/KKL/11/2015; Persetujuan :

No. B/2132/11/2015/PSTA

26 UIN Walisongo Semarang

Sudirman Rhorom P

23 Oktober 2015, (76 Orang) Surat Permohonan :

No. In.06.3/J.6/PP.00.9/4351/2015 Persetujuan :

No. B/1950/10/2015/PSTA

27 SMK Al-Hikmah 2

Brebes

Sudirman

Cristine W Rizal

16 Desember 2015

Surat Permohonan : No. 187/578/KI/SMK2/Ah/IX/2015

Persetujuan : No. B/1791/09/2015/PSTA

Page 65: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 54 |

Gambar 3.13 Kunjungan Kedutaan Besar Amerika Serikat Tanggal 15 Oktober

2015

Gambar 3.14 Kunjungan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Geografi

tanggal 12 Agustus 2015

Page 66: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 55 |

C.4 Layanan Informasi Sains dan Teknologi Atmosfer Online

Layanan informasi online ini bertujuan untuk memudahkan pengguna

layanan informasi baik itu instansi pemerintah, swasta maupun masyrakat umum

untuk mengakses informasi mengenai variabilitas iklim di Indonesia.

Layanan mengenai variabilitas iklim dapat diakses melalui tautan :

http://psta.lapan.go.id/index.php/subblog/categories/NjU/variabilitas-iklim-

indonesia. Informasi variabilitas di update setiap bulan.

Gambar 3.15 Tampilan Layanan Informasi Sains dan Teknologi Atmosfer Online

pada website LAPAN

C.5 Bimbingan Teknis Sains dan Teknologi Atmosfer

Bimbingan dan layanan teknis untuk pengguna di bidang sains dan

teknologi atmosfer merupakan salah satu jenis kegiatan dalam indikator kinerja

TA.2015. Target yang harus di capai sebanyak 6 kali kegiatan bimbingan teknis.

Hingga akhir tahun 2015 capaian bimbingan dan layanan teknis yang dilakukan

Page 67: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 56 |

sebanyak 6 kali atau 100% dari target yang telah ditetapkan, Pelaksanaan

Kegiatan dapat dilihat pada tabel 3.13 berikut ini :

Tabel 3.13 Kegiatan Bimbingan Teknis Tahun 2015

No Kegiatan Bimbingan Teknis

Narasumber Keterangan

1 Bimtek Sistem Peringatan Dini Bencana berbasis Satelit

(SADEWA) dan Sistem Pemantau Cuaca Otomatis

(AWS)

Dr. Didi Satiadi Suaydhi, M.Sc

Aisya Nafiisyanti, ST Djoko Trianas A.Md

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 22 Mei 2015

Surat Permohonan : No. 800/292/BPBD

2 Bimbingan Teknis Analisa Kualitas Udara dan Sosialisasi

Hasil Penelitian Bidang

Komposisi Atmosfer dengan Badan Lingkungan Hidup (BLH)

Kota Semarang

Gunawan Saptogiri, SH., MM Drs. Waluyp EkoCahyono,M.I.L

Dr. Ninong Komala

Ir. Tuti Budiwati, M.Eng Toni Samiaji, M.Eng

Dra. Rosida Dra. Sumaryati, MT

Sudirman SH., MAP

Indah Susanti, ST Asri Indrawati, M

Di Kantor Badan Lingkungan Hidup Semarang

Tanggal 8 Juni 2015

Surat Keputusan : SK KPA No.1037 th.2015/PSTA

3 Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena Cuaca dan Iklim

Indonesia, serta Dampaknya

Terhadap Kehidupan Masyarakat

Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan, M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc

Dr. Dadang Subarna, Msi Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si, M.Si

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan : SK No : 1728 Tahun

2015/PSTA

4 Bimtek Pengolahan Data Atmosfer Berbasis Satelit

Ir. Halimurrahman, MT Dr. Laras Toersilowati, M.Si

Dr. Rahmat Hidayat, M.Sc

Dr. Perdinan Krismianto, S.Si., M.Si

Risyanto, S.Si Tiin Sinatra, S.Si., M.Si

Emmanuel Adetya, S.kom

Soni Aulia Rahayu, ST

Di Institut Pertanian Bogor (IPB) Bogor

Tanggal 13 Oktober 2015

Surat Keputusan : SK No 1909 Th 2015/PSTA

5 Bimbingan Teknis Deposisi

Asam Di Cekungan Bandung

Ir. Halimurrahman, MT

Ir. Tuti Budiwati, M.Eng Dyah Aries Tanti, A.Md

Muhtar Gunawan

Di Kantor LAPAN Bandung

Tanggal 15 Oktober 2015 Surat Keputusan :

SK KPA No.1921 Th 2015/PSTA

6 Bimbingan Teknis Pengolahan

Data Atmosfer Berbasis Satelit

Krismianto, M.Si

Risyanto, S.Si

Di Universitas Samratulangi

Manado Tanggal 20-22 Oktober 2015

Surat Tugas : No. 1964/10/2015

Page 68: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 57 |

C.5.1 Bimtek Peringatan Dini Bencana berbasis Satelit (SADEWA) dan

Sistem Pemantau Cuaca Otomatis (AWS)

Sebagai salah satu penerapan fungsi pelayanan kepada masyarakat melalui

instansi yang terkait, Bidang Pemodelan Atmosfer, PSTA-LAPAN melaksanakan

Bimbingan Teknis Peringatan Dini Bencana Berbasis Satelit (SADEWA) dan Sistem

Pemantau Cuaca Otomatis (AWS) untuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Kabupaten Bandung. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 22 Mei 2015. Tujuan

dari kegiatan ini adalah untuk memberi pelatihan penggunaan SADEWA (Satellite

Disaster Early Warning System) dan fitur baru berupa informasi data AWS

(Automatic Weather Station) Kertasari.

Sebelumnya, telah dipasang satu unit AWS di kantor BPBD di daerah

Kertasari, Kabupaten Bandung. Alat tersebut telah diintegrasikan dengan sistem

yang terhubung dengan internet dan secara otomatis menyampaikan data hasil

pengamatan alat ke server yang berada di Bidang Pemodelan Atmosfer.

Gambar 3.16 Surat Permintaan Permohonan Bimbingan Teknis

Page 69: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 58 |

Gambar 3.17 Kegiatan Bimbingan Teknis dengan BPBD Kab. Bandung

C.5.2 Bimbingan Teknis Analisa Kualitas Udara dan Sosialisasi Hasil

Penelitian Bidang Komposisi Atmosfer dengan Badan Lingkungan

Hidup (BLH) Kota Semarang

Kegiatan Bimbingan Teknis Analisa Kualitas Udara dan Sosialisasi Hasil

Penelitian Bidang Komposisi Atmosfer dengan Badan Lingkungan Hidup (BLH)

Kota Semarang, diselenggarakan pada hari senin tanggal 8 Juni 2015

bertempat di Kantor Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Semarang. Peserta

pada kegiatan Bimtek ini merupakan pegawai Badan Lingkungan Hidup (BLH)

Kota Semarang.

Gambar 3.18 Pelaksanaan Bimbingan Teknis Analisis Kualitas Udara Pada

Tanggal 8 Juni 2015

Page 70: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 59 |

Gambar 3.19 Foto Bersama Peserta, Narasumber dan Panitia Bimtek Analisis

Kualitas Udara di Kantor BLH Kota Semarang tanggal 8 Juni 2015

C.5.3 Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena Cuaca dan Iklim Indonesia,

serta Dampaknya Terhadap Kehidupan Masyarakat

Kegiatan bimbingan teknis ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan

mengenai beberapa fenomena atmosfer di Indonesia, kebencanaan terkait cuaca

dan iklim dan juga wawasan seputar SADEWA LAPAN.Diselenggarakan pada hari

Senin, Tanggal 28September 2015, bertempat di Kantor LAPAN Bandung. Peserta

pada kegiatan bimbingan teknis ini terdiri dari Anggota MGMP Geografi dan

Jurnalis baik media cetak maupun elektronik.

Gambar 3.20 Peserta Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru Geografi Pada

Tanggal 28 September 2015

Page 71: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 60 |

Gambar 3.21 Foto bersama peserta, narasumber dan panitia Bimtek Bagi

Jurnalis dan Guru Geografi Pada Tanggal 28 September 2015

Tabel. 3.14 Jadwal acara pada kegiatan Bimbingan Teknis

Waktu Kegiatan Pelaksana

08.00 - 08.50 Registrasi Panitia

08.50 – 09.00 Kuisioner Awal Panitia

09.00 - 09.20 Sambutan dan Sekilas PSTA LAPAN Ir. Halimurrahman, M.T.

09.20 - 09.30 Foto Bersama Humas

Sesi I: Moderator (Martono, M.Si.)

09.30 - 09.55 Mengenal Sistem Iklim Haries S., M.Si

09.55 - 10.20 Cara Mengamati dan Memprediksi Cuaca dan

Iklim Nurzaman A., M.Si.

10.20 - 10.45 Karakteristik iklim di Indonesia (Monsun, El

Nino/La Nina, IOD, MJO) Prof. Eddy Hermawan

10.45 - 11.10 Cuaca Ekstrem dan Pengaruhnya terhadap

Penerbangan dan Pelayaran Iis Sofiati, M.Sc.

11.10 - 12.00 Diskusi Sesi I Moderator

12.00- 13.00 ISHOMA

Sesi II : Moderator (Dr. Didi Satiadi)

13.00 - 13.25 Bencana di Indonesia (Banjir, longsor kekeringan, Puting Beliung, Kebakaran Lahan

dan Hutan)

Arief Suryantoro, M.Si.

13.25 - 13.50 Perubahan Iklim dan Dampaknya Bambang Siswanto, M.Si.

13.50 - 14.15 Sistem Peringatan Dini (Sadewa) Dr. Dadang Subarna

14.15 - 14.45 Diskusi Sesi 2 Moderator

14.45 - 14.55 Kuisioner Akhir Panitia

14.55 -15.10 Penutupan Ir. Halimurrahman, M.T.

15.10 - 15.30 Kunjungan ke ASTINA Panitia

Page 72: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 61 |

C.5.4 Bimtek Pengolahan Data Atmosfer Berbasis Satelit

Bimbingan teknis Pengolahan Data Atmosfer Berbasis Satelit

diselanggarakan di Ruang Sidang, Departemen Geofisika dan Meteorologi, Institut

Pertanian Bogor pada hari selasa tanggal 13 Oktober 2015 pukul 08.30—15.30.

Tujuan dari Bimtek ini untuk meningkatkan kapasitas dalam pengamatan

atmosfer berbasis satelit serta meningkatkan peran serta LAPAN dalam dunia

pendidikan. Bimtek ini dihadiri oleh 53 orang peserta dari 11 Instansi.

Materi dalam program Bimtek pengolahan data atmosfer satelit ini meliputi

pengolahan data MTSAT dan pengolahan data MODIS.

Tabel 3.15 Jadwal acara Kegiatan Bimtek Pengolahan Data Atmosfer Berbasis

Satelit.

NO SESI WAKTU Narasumber

1 Registrasi 08.00 – 08.30 Panitia

Pembukaan

2 SAMBUTAN

08.30 – 08.40 Ketua Departemen Geofisika dan

Meteorologi IPB

3 08.40 – 08.50 Ka. PSTA

SESI 1

4 Kapasitas Pengamatan dan Pemanfaatan Data Atmosfer berbasis Satelit di LAPAN

08.50 – 09.05 Kabid. Teknologi Atmosfer

5 Fasilitas Departemen Geofisika dan Meteorologi IPB

09.05 – 09.15 Dr. Rahmat Hidayat, M.Sc

6 BISMA (Basis Data Atmosfer Indonesia) 09.15 – 09.30 Krismianto, M.Si

7 Coffe Break 09.30 – 09.45 Panitia

8 Pengolahan Data Satelit MTSAT 09.45 – 10.15 Krismianto, M.Si

10 Praktek Pengolahan Data Satelit MTSAT 10.15 – 11.30 Krismianto, M.Si

11 Diskusi 11.30 – 12.00 Noersomadi, M.Si

12 ISHOMA 12.00 – 13.00 Sholat dan makan

SESI 2

12 Pengolahan Data satelit Modis 13.00 – 13.30 Risyanto, S.Si

13 Praktek Pengolahan Data satelit Modis 13.30 – 14:45 Risyanto, S.Si

14 Diskusi 14.45 – 15.15 Noersomadi, M.Si

15 Penutupan 15.15 – 15.30 Ka. PSTA

Page 73: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 62 |

Gambar 3.22 Pelaksanaan Bimtek Pengolahan Data Atmosfer Berbasis Satelit di

Kampus IPB Pada Tanggal 13 Oktober 2015.

Gambar 3.23 Foto Bersama Peserta, Narasumber dan Panitia Bimtek Pengolahan

Data Atmosfer Berbasis Satelit di Kampus IPB Tanggal 13 Oktober

2015

Page 74: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 63 |

C.5.5 Bimbingan Teknis Deposisi Asam Di Cekungan Bandung

Kegiatan bimbingan teknis deposisi asam di Cekungan Bandung ini

diselenggarakan pada hari Kamis tanggal 15 Oktober 2015, bertempat di Kantor

LAPAN Bandung

Peseta pada kegiatan bimbingan teknis ini merupakan petugas lapangan

pemantauan deposisi asam di Cekungan Bandung yang berada di 13 lokasi yaitu

Cikadut, Tanjungwangi, Dago, Kopo, Lembang, Ciater, Soreang, Padalarang,

Ciparay, Pameungpeuk, Tanjungsari, R.E Martadinata dan Kebon Kalapa.

Gambar 3.24 Pemaparan Materi Bimtek Pemantauan Deposisi Asam Oleh

Narasumber

Gambar 3.25 Peserta, Narasumber dan Panitia Bimtek Pemantauan Deposisi

Asam di Cekungan Bandung

Page 75: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 64 |

C.5.6 Bimbingan Teknis Pengolahan Data Atmosfer Berbasis Satelit

Kegiatan bimbingan teknis ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan

mengenai pengolahan data atmosfer berbasis satelit.Diselenggarakan pada

Tanggal 20-22 Oktober, bertempat di Universitas Samratulangi, Manado.

Peserta pada kegiatan bimbingan teknis ini berasal dari Fakultas Pertanian

Sam Ratulangi, Fakultas Kehutanan Sam Ratulangi, Fakultas Teknik Sam

Ratulangi, Badan Meteorologi Klimatogi dan Geofiksika (BMKG) Kota Manado,

Serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Manado.

Gambar 3.26 Daftar Hadir Peserta Bimtek Pengolahan Data Atmosfer Berbasis

Satelit di Universitas Sam Ratulangi Manado

Tabel 3.16 Rekap Instansi yang Terkait dalam Kegiatan Bimbingan Teknis PSTA

No Instansi Narasumber Keterangan

1 BPBD Kab.

Bandung

Dr. Didi Satiadi

Suaydhi, M.Sc Aisya Nafiisyanti, ST

Djoko Trianas A.Md

Bimtek Sistem Peringatan Dini

Bencana berbasis Satelit (SADEWA) dan Sistem Pemantau Cuaca

Otomatis (AWS)

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 22 Mei 2015

Surat Permohonan :

No. 800/292/BPBD

Page 76: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 65 |

2 BLH Kota Semarang

Gunawan Saptogiri, SH., MM Drs. Waluyp EkoCahyono,M.I.L

Dr. Ninong Komala Ir. Tuti Budiwati, M.Eng

Toni Samiaji, M.Eng

Dra. Rosida Dra. Sumaryati, MT

Sudirman SH., MAP Indah Susanti, ST

Asri Indrawati, M

Bimbingan Teknis Analisa Kualitas Udara dan Sosialisasi Hasil

Penelitian Bidang Komposisi Atmosfer dengan Badan

Lingkungan Hidup (BLH) Kota

Semarang

Di Kantor Badan Lingkungan Hidup Semarang

Tanggal 8 Juni 2015

Surat Keputusan : SK KPA No.1037 th.2015/PSTA

3 SMAN 19 Bandung

Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan, M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si, M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan : SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

4 Miftahul Falah Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc Bambang Siswanto, M.Si

Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si Haries Satyawardhana, S.Si,

M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan Pemahaman Mengenai Fenomena

Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung

Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan : SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

5 SMP Pupuk Kujang Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc Bambang Siswanto, M.Si

Arief Suryantoro, M.Si Iis Sofiati, M.Sc

Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si Haries Satyawardhana, S.Si,

M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan Pemahaman Mengenai Fenomena

Cuaca dan Iklim Indonesia, serta Dampaknya Terhadap Kehidupan

Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung

Tanggal 28 September 2015 Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

6 SMAN 25 Bandung Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan, M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si

Arief Suryantoro, M.Si Iis Sofiati, M.Sc

Dr. Dadang Subarna, Msi Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si,

M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena

Cuaca dan Iklim Indonesia, serta Dampaknya Terhadap Kehidupan

Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung

Tanggal 28 September 2015 Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

Page 77: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 66 |

7 SMAN 5 Bandung Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan, M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc

Dr. Dadang Subarna, Msi Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si, M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan

Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

8 SMAN 9 Bandung Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si, M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan : SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

9 SMAN 115 Jakarta Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc Bambang Siswanto, M.Si

Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si Haries Satyawardhana, S.Si,

M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan Pemahaman Mengenai Fenomena

Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung

Tanggal 28 September 2015 Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

10 SMAN 11 Bandung Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc Bambang Siswanto, M.Si

Arief Suryantoro, M.Si Iis Sofiati, M.Sc

Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si Haries Satyawardhana, S.Si,

M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan Pemahaman Mengenai Fenomena

Cuaca dan Iklim Indonesia, serta Dampaknya Terhadap Kehidupan

Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung

Tanggal 28 September 2015 Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

11 SMAN 12 Bandung Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si Haries Satyawardhana, S.Si,

M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung

Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan : SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

Page 78: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 67 |

12 SMAN 22 Bandung Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan, M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc

Dr. Dadang Subarna, Msi Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si, M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan

Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

13 TEMPO Bandung Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si, M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan : SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

14 Pikiran Rakyat Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc Bambang Siswanto, M.Si

Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si Haries Satyawardhana, S.Si,

M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan Pemahaman Mengenai Fenomena

Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung

Tanggal 28 September 2015 Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

15 SMA PGII Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc Bambang Siswanto, M.Si

Arief Suryantoro, M.Si Iis Sofiati, M.Sc

Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si Haries Satyawardhana, S.Si,

M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan Pemahaman Mengenai Fenomena

Cuaca dan Iklim Indonesia, serta Dampaknya Terhadap Kehidupan

Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung

Tanggal 28 September 2015 Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

16 SMA Angkasa Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan, M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si

Arief Suryantoro, M.Si Iis Sofiati, M.Sc

Dr. Dadang Subarna, Msi Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si, M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena

Cuaca dan Iklim Indonesia, serta Dampaknya Terhadap Kehidupan

Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

Page 79: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 68 |

17 SMA Kartika Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan, M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc

Dr. Dadang Subarna, Msi Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si, M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan

Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

18 SMAN 2 Bandung Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si, M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan : SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

19 SMA Pasundan 2

Bandung

Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc Bambang Siswanto, M.Si

Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si Haries Satyawardhana, S.Si,

M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan Pemahaman Mengenai Fenomena

Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung

Tanggal 28 September 2015 Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

20 SMAK 1 BPK

Penabur

Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc Bambang Siswanto, M.Si

Arief Suryantoro, M.Si Iis Sofiati, M.Sc

Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si Haries Satyawardhana, S.Si,

M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan Pemahaman Mengenai Fenomena

Cuaca dan Iklim Indonesia, serta Dampaknya Terhadap Kehidupan

Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung

Tanggal 28 September 2015 Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

21 SMA Kartika XIX Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si Haries Satyawardhana, S.Si,

M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung

Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan : SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

Page 80: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 69 |

22 SMA 3 Bandung Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan, M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc

Dr. Dadang Subarna, Msi Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si, M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan

Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

23 SMA16 Bandung Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si, M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan : SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

24 SMAN 23 Bandung Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc Bambang Siswanto, M.Si

Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si Haries Satyawardhana, S.Si,

M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan Pemahaman Mengenai Fenomena

Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung

Tanggal 28 September 2015 Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

25 SMAN 1 Subang Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc Bambang Siswanto, M.Si

Arief Suryantoro, M.Si Iis Sofiati, M.Sc

Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si Haries Satyawardhana, S.Si,

M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan Pemahaman Mengenai Fenomena

Cuaca dan Iklim Indonesia, serta Dampaknya Terhadap Kehidupan

Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung

Tanggal 28 September 2015 Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

26 SMAN 1 Bandung Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan, M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si

Arief Suryantoro, M.Si Iis Sofiati, M.Sc

Dr. Dadang Subarna, Msi Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si, M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena

Cuaca dan Iklim Indonesia, serta Dampaknya Terhadap Kehidupan

Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

Page 81: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 70 |

27 Suara Pembaruan Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan, M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc

Dr. Dadang Subarna, Msi Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si, M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan

Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

28 Kompas Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si, M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan : SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

29 Bisnis Indonesia Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc Bambang Siswanto, M.Si

Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si Haries Satyawardhana, S.Si,

M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan Pemahaman Mengenai Fenomena

Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung

Tanggal 28 September 2015 Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

30 SMA IT Nurrahman Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc Bambang Siswanto, M.Si

Arief Suryantoro, M.Si Iis Sofiati, M.Sc

Dr. Dadang Subarna, Msi Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si,

M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan Pemahaman Mengenai Fenomena

Cuaca dan Iklim Indonesia, serta Dampaknya Terhadap Kehidupan

Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung

Tanggal 28 September 2015 Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

31 Antara Jabar Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan, M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si

Arief Suryantoro, M.Si Iis Sofiati, M.Sc

Dr. Dadang Subarna, Msi Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si, M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena

Cuaca dan Iklim Indonesia, serta Dampaknya Terhadap Kehidupan

Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

Page 82: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 71 |

32 inilah.com Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan, M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc

Dr. Dadang Subarna, Msi Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si, M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan

Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

33 Radar Bandung Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc

Bambang Siswanto, M.Si Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si

Haries Satyawardhana, S.Si, M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan

Pemahaman Mengenai Fenomena Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung Tanggal 28 September 2015

Surat Keputusan : SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

34 Sindo Prof. Dr. Ir. Eddy Hermawan,

M.Sc Bambang Siswanto, M.Si

Arief Suryantoro, M.Si

Iis Sofiati, M.Sc Dr. Dadang Subarna, Msi

Nurzaman Adhikusumah, M.Si Haries Satyawardhana, S.Si,

M.Si

Bimtek Bagi Jurnalis dan Guru

Geografi Untuk Meningkatkan Pemahaman Mengenai Fenomena

Cuaca dan Iklim Indonesia, serta

Dampaknya Terhadap Kehidupan Masyarakat

Di Kantor LAPAN Bandung

Tanggal 28 September 2015 Surat Keputusan :

SK No : 1728 Tahun 2015/PSTA

35 Universtas Pakuan Ir. Halimurrahman, MT

Dr. Laras Toersilowati, M.Si Dr. Rahmat Hidayat, M.Sc

Dr. Perdinan Krismianto, S.Si., M.Si

Risyanto, S.Si

Tiin Sinatra, S.Si., M.Si Emmanuel Adetya, S.kom

Soni Aulia Rahayu, ST

Bimtek Pengolahan Data Atmosfer

Berbasis Satelit

Di Institut Pertanian Bogor (IPB) Bogor

Tanggal 13 Oktober 2015

Surat Keputusan : SK No 1909 Th 2015/PSTA

36 Universitas Nusa Bangsa

Ir. Halimurrahman, MT Dr. Laras Toersilowati, M.Si

Dr. Rahmat Hidayat, M.Sc Dr. Perdinan

Krismianto, S.Si., M.Si

Risyanto, S.Si Tiin Sinatra, S.Si., M.Si

Emmanuel Adetya, S.kom Soni Aulia Rahayu, ST

Bimtek Pengolahan Data Atmosfer Berbasis Satelit

Di Institut Pertanian Bogor (IPB)

Bogor

Tanggal 13 Oktober 2015 Surat Keputusan :

SK No 1909 Th 2015/PSTA

37 Universitas Ibn

Khaldun (UIKA)

Ir. Halimurrahman, MT

Dr. Laras Toersilowati, M.Si Dr. Rahmat Hidayat, M.Sc

Dr. Perdinan

Krismianto, S.Si., M.Si Risyanto, S.Si

Bimtek Pengolahan Data Atmosfer

Berbasis Satelit

Di Institut Pertanian Bogor (IPB)

Bogor Tanggal 13 Oktober 2015

Page 83: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 72 |

Tiin Sinatra, S.Si., M.Si Emmanuel Adetya, S.kom

Soni Aulia Rahayu, ST

Surat Keputusan : SK No 1909 Th 2015/PSTA

38 Dinas Pertanian dan Kehutanan

Kab. Bogor

Ir. Halimurrahman, MT Dr. Laras Toersilowati, M.Si

Dr. Rahmat Hidayat, M.Sc

Dr. Perdinan Krismianto, S.Si., M.Si

Risyanto, S.Si Tiin Sinatra, S.Si., M.Si

Emmanuel Adetya, S.kom Soni Aulia Rahayu, ST

13 Oktober 2015, (Bimtek Pengolahan Data Atmosfer Berbasis

Satelit)

Surat Keputusan : SK No 1909 Th 2015/PSTA

39 Lembaga Ilmu

Pengetahuann

Indonesia (LIPI)

Ir. Halimurrahman, MT

Dr. Laras Toersilowati, M.Si

Dr. Rahmat Hidayat, M.Sc Dr. Perdinan

Krismianto, S.Si., M.Si Risyanto, S.Si

Tiin Sinatra, S.Si., M.Si Emmanuel Adetya, S.kom

Soni Aulia Rahayu, ST

Bimtek Pengolahan Data Atmosfer

Berbasis Satelit

Di Institut Pertanian Bogor (IPB)

Bogor Tanggal 13 Oktober 2015

Surat Keputusan : SK No 1909 Th 2015/PSTA

40 Badan Meteorologi

Klimatologi dan Geofisika (BMKG)

Ir. Halimurrahman, MT

Dr. Laras Toersilowati, M.Si Dr. Rahmat Hidayat, M.Sc

Dr. Perdinan Krismianto, S.Si., M.Si

Risyanto, S.Si Tiin Sinatra, S.Si., M.Si

Emmanuel Adetya, S.kom

Soni Aulia Rahayu, ST

Bimtek Pengolahan Data Atmosfer

Berbasis Satelit

Di Institut Pertanian Bogor (IPB) Bogor

Tanggal 13 Oktober 2015 Surat Keputusan :

SK No 1909 Th 2015/PSTA

41 TNI –AU Ir. Halimurrahman, MT Dr. Laras Toersilowati, M.Si

Dr. Rahmat Hidayat, M.Sc Dr. Perdinan

Krismianto, S.Si., M.Si

Risyanto, S.Si Tiin Sinatra, S.Si., M.Si

Emmanuel Adetya, S.kom Soni Aulia Rahayu, ST

Bimtek Pengolahan Data Atmosfer Berbasis Satelit

Di Institut Pertanian Bogor (IPB)

Bogor

Tanggal 13 Oktober 2015 Surat Keputusan :

SK No 1909 Th 2015/PSTA

42 BPDAS Ir. Halimurrahman, MT

Dr. Laras Toersilowati, M.Si Dr. Rahmat Hidayat, M.Sc

Dr. Perdinan

Krismianto, S.Si., M.Si Risyanto, S.Si

Tiin Sinatra, S.Si., M.Si Emmanuel Adetya, S.kom

Soni Aulia Rahayu, ST

Bimtek Pengolahan Data Atmosfer

Berbasis Satelit

Di Institut Pertanian Bogor (IPB)

Bogor Tanggal 13 Oktober 2015

Surat Keputusan : SK No 1909 Th 2015/PSTA

43 UNIDA Ir. Halimurrahman, MT Dr. Laras Toersilowati, M.Si

Dr. Rahmat Hidayat, M.Sc

Dr. Perdinan Krismianto, S.Si., M.Si

Risyanto, S.Si Tiin Sinatra, S.Si., M.Si

Emmanuel Adetya, S.kom Soni Aulia Rahayu, ST

Bimtek Pengolahan Data Atmosfer Berbasis Satelit

Di Institut Pertanian Bogor (IPB) Bogor

Tanggal 13 Oktober 2015 Surat Keputusan :

SK No 1909 Th 2015/PSTA

Page 84: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 73 |

44 Universitas Indonesia

Ir. Halimurrahman, MT Dr. Laras Toersilowati, M.Si

Dr. Rahmat Hidayat, M.Sc Dr. Perdinan

Krismianto, S.Si., M.Si

Risyanto, S.Si Tiin Sinatra, S.Si., M.Si

Emmanuel Adetya, S.kom Soni Aulia Rahayu, ST

Bimtek Pengolahan Data Atmosfer Berbasis Satelit

Di Institut Pertanian Bogor (IPB)

Bogor

Tanggal 13 Oktober 2015 Surat Keputusan :

SK No 1909 Th 2015/PSTA

45 Universitas

Samratulangi

Krismianto, M.Si

Risyanto, S.Si

Bimbingan Teknis Pengolahan Data

Atmosfer Berbasis Satelit

Di Universitas Samratulangi Manado

Tanggal 20-22 Oktober 2015 Surat Tugas :

No. 1964/10/2015

46 BMKG Menado Krismianto, M.Si Risyanto, S.Si

Bimbingan Teknis Pengolahan Data Atmosfer Berbasis Satelit

Di Universitas Samratulangi Manado

Tanggal 20-22 Oktober 2015

Surat Tugas : No. 1964/10/2015

47 BPBD Menado Krismianto, M.Si

Risyanto, S.Si

Bimbingan Teknis Pengolahan Data

Atmosfer Berbasis Satelit

Di Universitas Samratulangi Manado Tanggal 20-22 Oktober 2015

Surat Tugas :

No. 1964/10/2015

Page 85: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 74 |

3.2 PERBANDINGAN REALISASI IKU TERHADAP TAHUN SEBELUMNYA

Tabel 3.17 Pengukuran Kinerja Kegiatan PSTA Tahun Anggaran 2015

Sasaran

Strategis Indikator Kinerja Satuan 2010 2011 2012 2013 2014 2015 Ket

Penguatan

litbang dan

Layanan

Informasi

Sains dan

Teknologi

Atmosfer

kepada

Pengguna

Jumlah bimbingan

dan pelayanan

teknis untuk

pengguna di bidang

sains dan teknologi

atmosfer :

Keg/lap - - - 5

166 %

6

100%

6

100%

Jumlah usulan HKI

(Paten & / Hak

Cipta)

Lap/

usulan - - -

1

100 %

2

200%

0

100%

Jumlah karya ilmiah

tentang sains

atmosfer yang

dipublikasi pada

majalah/journal

terakreditasi

Makalah 9

128 %

13

135 %

22

220 %

6

40 %

10

67%

8

80%

Jumlah pengguna

layanan informasi

sains atmosfer

Instansi 8

100 %

7

100 %

59

203 %

64

98 %

92

123%

104

128% *)

Jumlah hasil

kerjasama teknis di

bidang sains dan

teknologi atmosfer

yang effektif

Keg/lap 100 % 100%

100%

Capaian Rata-rata % 110,25 114,00 165 100,8 118% 131 %

Tabel 3.17 menunjukkan perbandingan perolehan nilai indikator kegiatan

2010, 2011, 2012, 2013, 2014 dan 2015. Karena pada tahun anggaran 2015 telah

dilakukan beberapa perubahan terkait indikator kinerja yang harus dicapai, seperti

Jumlah Informasi Sains Atmosfer Yang Dimanfaatkan, jumlah usulan HKI (Paten&

Hak Cipta), Jumlah Publikasi Internasional dan Nasional Terakreditasi, Jumlah

Pengguna model/Modul/Prototipe serta data dan informasi dan jumlah bimbingan

dan pelayanan teknis di bidang sains atmosfer kepada pengguna. Maka cukup

Page 86: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 75 |

sulit untuk membandingkan antara capaian dari tahun ke tahun (2010 – 2015),

hanya ada beberapa yang dapat dibandingkan, yaitu capaian indikator kinerja

Jumlah publikasi inetrnasional dan nasional terakreditasi dan Jumlah pengguna

layanan informasi sains atmosfer. Untuk indikator jumlah bimbingan dan

pelayanan teknis dibidang sains atmosfer meningkat dari 92 instansi pada tahun

2014 menjadi 104 instansi pada tahun 2015.

3.3 CAPAIAN LAIN DI LUAR IKU

Telah dilakukan kegiatan “Pengembangan X-Band Radar Berbiaya Rendah

Dan Model Translasi Yang Terintegrasi Untuk Informasi Prediksi Hujan Skala

Pendek” yang dibiayai oleh RISTEK DIKTI dalam program SINAS 2015.

Kegiatan tersebut bertujuan mengembangkan radar cuaca dan prediksi curah

hujan jangka pendek yang terintegrasi dalam sistem pemantauan hujan spasial

(SPSH).

SPHS (Sistem Pemantau Hujan Spasial) merupakan pengembangan

teknologi radar kapal berbasis Low-cost X-band radar kapal Furuno. Analisis fisis

target hujan hasil pengamatan SPHS diawali dengan identifikasi area hujan

berdasarkan bentuk dan luasannya, kemudian segmentasi area hujan, serta

menghitung pusat massa area hujan serta arah dan kecepatan area hujan. Hasil

fisis ini kemudian dapat digunakan dalam memprediksi pergerakan area hujan

untuk frame waktu kedepan dalam skala waktu jangka pendek. Hasil prediksi ini

kemudian dapat divalidasi dengan data pengamatan radar cuaca X band yang

sudah beroperasi. Keseluruhan sistem ini selanjutnya akan menjadi suatu

prototipe sistem Pemantau Hujan Spasial (SPHS) yang dilengkapi dengan prediksi

pergerakan hujan skala waktu jangka pendek.

Page 87: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 76 |

Gambar 3.27 Ilustrasi sistem RDH

Sistem SPHS mampu mengekstraksi objek hujan dari sinyal yang diterima

oleh radar kapal menggunakan metode peta clutter. Penerapan metode peta

clutter digunakan sebagai metode sederhana dalam mengekstrak sinyal hujan

terhadap sinyal-sinyal lainnya yang tidak diperlukan. Ilustrasi ekstraksi sinyal

hujan dari sinyal awal adalah seperti pada Gambar II.2. Hasil ekstraksi hujan ini

kemudian diolah menjadi data spasial hujan lengkap dengan koordinat lokasi

objek hujan serta intensitasnya (baik dalam satuan dBZ maupun mm/jam)

Page 88: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 77 |

3.4 AKUNTABILITAS KEUANGAN

Tahun anggaran 2015, Pusat Sains dan Teknologi Atmosfermemiliki sumber

dana dari DIPA sebesar Rp. 24.450.757.000,- (Dua puluh empat millyar empat

ratus lima puluhjuta tujuh ratus lima puluh tujuh ribu rupiah), setelah mengalami

revisi penghematan menjadi Rp. 22.973.782.000,-. (Dua puluh dua milyar

sembilan ratus tujuh puluh tiga juta tujuh ratus delapan puluh dua ribu rupiah).

Nilai daya serap penggunaan dana/anggaran DIPA 2015, mencapai 93,12%

atau sebesar Rp. 21.392.502.077,- (Dua puluh satu milyar tiga ratus sembilan

puluh dua juta lima ratus dua ribu tujuh puluh tujuh rupiah) dari pagu Rp.

22.973.782.000,-. (Dua puluh dua milyar sembilan ratus tujuh puluh tiga juta

tujuh ratus delapan puluh dua ribu rupiah).

Sumber daya keuangan (Dana)Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer-LAPAN

adalah bersal dari Anggaran Pendapatan Belanja negara (APBN), tabel 3.18

berikut menunjukkan anggaran Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer tahun

anggaran 2015 adalah sebagai berikut

Tabel 3.18.a. Realisasi Anggaran PSTA Tahun 2015

Alokasi Anggaran PAGU Anggaran Realisasi (%)

Pencapaian Sasaran Strategis 8.415.347.000 7.819.103.642

Layanan Perkantoran dan Operasional

14.558.435.000 13.573.398.435

Total 22.973.782.000 21.393.502.077

Page 89: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 78 |

Tabel 3.18.b. Capaian IKU dan Realisasi Anggaran per Sasaran PSTA Tahun Anggaran 2015

Sasaran Strategis Utama

Indikator Kinerja Capaian IKU

Realisasi (%)

1. Peningkatan Kemampuan dalam

Penyusunan

Rencana, Program, dan Anggaran di

Lingkungan LAPAN

IKU 1: Jumlah informasi sains

atmosfer yang

dimanfaatkan

100% 6.043.693.559 (92,71%)

2. Peningkatan

Kemampuan Litbang Sains dan Teknologi

Atmosfer

IKU 2: Jumlah HKI

dan Publikasi dan Publikasi Ilmiah serta

Prototipe, Model dan

Modul di Bidang Sains dan Teknologi

Atmosfer

212,33% 604.393.354

(91,96%)

3. Peningkatan Pelaksanaan

Kerjasama Teknis di Bidang Sains dan

Teknologi Atmosfer

IKU 3: Jumlah Bimbingan dan

Pelayanan Teknis di Bidang Sains

Atmosfer kepada Pengguna

138% 1.171.016.729 (94,65%)

Tabel 3.19. menggambarkan Capaian IKU dan Realisasi Anggaran per Sasaran

Tahun 2015. Nilai daya serap penggunaan dana/anggaran IKU 1 (Jumlah

informasi sains atmosfer yang dimanfaatkan) sebesar Rp. 6.043.693.559,- (Enam

miliar empat puluh tiga juta enam ratus sebilan puluh tiga ribu lima ratus lima

puluh sembilan rupiah) dari PAGU Rp. 6.518.678.000,- (Enam miliar lima ratus

delapan belas juta enam ratus tujuh puluh delapan ribu rupiah). Nilai daya serap

penggunaan dana/anggaran IKU 2 (Jumlah HKI dan Publikasi dan Publikasi Ilmiah

serta Prototipe, Model dan Modul di Bidang Sains dan Teknologi Atmosfer)

sebesar Rp. 604.393.354,- (Enam ratus empat juta tiga ratus sembilan puluh tiga

tiga ratus lima puluh empat rupiah) dari PAGU Rp. 657.230.000,- (Enam ratus

lima puluh tujuh juta dua ratus tiga puluh ribu rupiah). Nilai daya serap

penggunaan dana/anggaran IKU 3 (Jumlah Bimbingan dan Pelayanan Teknis di

Bidang Sains Atmosfer kepada Pengguna) sebesar Rp. 1.171.016.729,- (Satu

miliar seratus tujuh puluh satu juta enam belas ribu tujuh ratus dua puluh

Page 90: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 79 |

Sembilan rupiah) dari PAGU Rp. 1.239.439.000,- (Satu miliar dua ratus tiga puluh

semilan juta empat ratus tiga puluh Sembilan ribu rupiah).

Tabel 3.19. Tabel Capaian IKU dan Realisasi Anggaran per Sasaran Tahun 2015

Sasaran Strategis Utama

Indikator Kinerja PAGU Anggaran Realisasi (%)

1. Peningkatan

Kemampuan dalam

Penyusunan Rencana, Program,

dan Anggaran di Lingkungan LAPAN

IKU 1: Jumlah informasi

sains atmosfer yang

dimanfaatkan

6.518.678.000,- 6.043.693.559

(92,71%)

2. Peningkatan

Kemampuan Litbang Sains dan Teknologi

Atmosfer

IKU 2: Jumlah HKI dan

Publikasi dan Publikasi Ilmiah serta Prototipe,

Model dan Modul di

Bidang Sains dan Teknologi Atmosfer

657.230.000,- 604.393.354,-

(91,96%)

3. Peningkatan Pelaksanaan

Kerjasama Teknis di

Bidang Sains dan Teknologi Atmosfer

IKU 3: Jumlah Bimbingan dan

Pelayanan Teknis di

Bidang Sains Atmosfer kepada Pengguna

1.239.439.000,- 1.171.016.729,- (94,65%)

Tabel 3.20. menggambarkan komparasi prosentase realisasi anggaran

kegiatan Pengambangan Sains Atmosfer dari tahun 2014 s/d tahun 2015.

Tabel 3.21. Tabel Perbandingan PAGU Anggaran dan Realisasi PSTA Tahun 2014 dan 2015

Program Tahun 2014 Tahun 2015

PAGU Anggaran

Realisasi PAGU Anggaran

Realisasi

1. Peningkatan

Kemampuan

dalam

Penyusunan

Rencana

Program, dan

Anggaran di

Lingkungan

LAPAN

14.592.782.000 14.187.044.529 (97,22)

22.973.782.000 21.392.502.077 (93,12)

Page 91: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 80 |

BAB IV

PENUTUP

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) PSTA ini

merupakan media akuntabilitas yang dapat digunakan sebagai alat komunikasi

pertanggungjawaban dan peningkatan kinerja instansi pemerintah. Dari hasil

perhitungan kinerja kegiatan PSTA tahun 2015 memperlihatkan capaian

Pengukuran kinerja kegiatan PSTA yang didasarkan pada Penetapan Kinerja 2015,

diperoleh nilai rata-rata 131%, dari 100% capaian indikator Jumlah Informasi

Sains Atmosfer Yang Dimanfaatkan, 80% publikasi nasional/internasional

terakreditasi dan 217 % dari jumlah pengguna model/modul/prototipe, data dan

informasi, serta 128% dari capaian indikator jumlah bimbingan dan pelayanan

teknis dibidang sains atmosfer kepada pengguna. Selain keberhasilan

melaksanakan penetapan kinerja tahun 2015, PSTA juga memperoleh

keberhasilan lainnya, yaitu ditandatanganinya kerjasama denga pemerintah DIY

terkait pembuatan DSS untuk keselamatan pelayaran dan peningkatan produksi

perikanan tangkap dan ditetapkannya PSTA sebagai pusat unggulan iptek yang

dibina. Sementara nilai daya serap penggunaan dana/anggaran DIPA 2015

mencapai 93,12% atau sebesar Rp. 21.392.502.077,- (Dua puluh satu milyar tiga

ratus sembilan puluh dua juta lima ratus dua ribu tujuh puluh tujuh rupiah) dari

nilai pagu Rp. 22.973.782.000,- (Dua puluh dua milyar sembilan ratus tujuh puluh

tiga juta tujuh ratus delapan puluh dua ribu rupiah) setelah mengalami revisi dari

pagu awal sebesar Rp. 24.450.757.000,- (Dua puluh empat millyar empat ratus

lima puluhjuta tujuh ratus lima puluh tujuh ribu rupiah).

Page 92: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAKIP – Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer Tahun 2015 81 |

DAFTAR LAMPIRAN

NO LAMPIRAN JUDUL LAMPIRAN

1. Lampiran 1 Rencana Kinerja Tahununan PSTA TA.2015

2. Lampiran 2 Penetapan Kinerja PSTA TA. 2015

3. Lampiran 3 Pengukuran Kinerja Tahun 2015

3. Lampiran 4 Capaian Target Pembangunan Jangka Menegah 2015-2019

Tahun 2015

4. Lampiran 5 Strategy Map 2015-2019 dengan Balance Scorecard (BSC)

Page 93: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAMPIRAN

Page 94: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAMPIRAN 1

Page 95: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015
Page 96: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

LAMPIRAN 2

Page 97: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015
Page 98: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015
Page 99: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015
Page 100: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

Capaian Target Pembangunan Jangka Menengah 2015-2019,

Tahun 2015

Sejalan dengan penggambaran pencapaian kinerja Pusat Sains dan

Teknologi Atmosfer tahun 2015 terhadap target PK yang ditetapkan,

evaluasi pencapaian kinerja terhadap target Renstra dan RPJMN 2015-

2019 juga begitu penting untuk mengetahui seberapa besar pencapaian

yang telah dilakukan. Berikut ini dijelaskan capaian kinerja Pusat Sains

dan Teknologi Atmosfer dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2015

dibandingkan dengan target RPJMN. Adapun mandat LAPAN dalam

pelaksanaan RPJMN yang harus dipenuhi oleh Pusat Sains dan Teknologi

Atmosfer adalah menjadi pusat unggulan di bidang Sains dan Teknologi

Atmosfer.

1. Untuk customer perspektif: Dihasilkannya publikasi nasional

terakreditasi, publikasi internasional dan HKI di bidang sains

atmosfer.

Pada tahun 2015, merupakan tahun penting bagi Pusat Sains dan

Teknologi Atmosfer dalam proses menuju Pusat Unggulan Ilmu

Pengetahuan dan Teknologi – Ristek Dikti. Karena pada akhir tahun

2015, Ristek Dikti menyatakan akan membina Pusat Sains dan

Teknologi Atmosfer menjadi Pusat Unggulan Iptek di bidang

Pemodelan Atmosfer. Pembinaan ditandai dengan kesepakatan

bersama atas Masterplan Pengembangan Pusat Unggulan Iptek

Pemodelan Atmosfer Indonesia. Menjadi pusat unggulan ynag

dibina adalah proses berkesinambungan dari tahun-tahun

sebelumnya terlebih sejak tahun 2010 Pusat Pemanfaatan Sains

Atmosfer dan Iklim (nama sebelum PSTA) memiliki visi menjadi

LAMPIRAN 4

Page 101: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

pusat unggulan dalam bidang sains atmosfer. Komitmen menjadi

pusat unggulan terus bergulir yang didukung oleh seluruh

fungsional dan struktural di PSTA dan LAPAN secara keseluruhan.

Dan Konsistensi program untuk menuju pusat unggulan akan terus

digulirkan agar pada tahun 2019 akhir RPJMN, PSTA menjadi pusat

unggulan sain atmosfer.

2. Untuk customer perspektif: Layanan Data dan Informasi Sains

Atmosfer yang prima.

Pada tahun 2015, LAPAN telah mendatangani kesepakatan dengan

Pemerinfah Daerah DIY untuk mengembang Sistem Pendukung

Keputusan/Decission Support System (DSS) Maritim untuk

keselamatan pelayaran dan peningkatan produksi perikanan. DSS

maritim adalah produk hasil litbang untuk meningkatkan

akuntabilitas hasil penelitian melalui penyediaan informasi

pengamatan berbasis satelit, radar, sensor daratan dan sensor

lautan secara near real time serta prediksi kondisi atmosfer dan

lautan di wilayah perairan selatan Yogyakarta berbasis model

atmosfer/laut sebagai dasar pengambilan keputusan oleh Dinas

Kelautan dan Perikanan DIY untuk mendukung keselamatan

pelayaran dan peningkatan produksi perikanan tangkap. Pada

tahun 2015 juga, telah dilakukan disain kebutuhan pengguna DSS.

Selanjutnya tahun 2016 adalah pembangunan DSS dan penyerahan

produk DSS kepada pengguna. Tahun 2017 adalah implementasi

dan evaluasi DSS maritim.

Page 102: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

Lampiran 5

Strategy Map

Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer 2015-109

Gambar di Bawah ini, memperlihatkan peta strategis dari PSTA yang

dituangkan dalam empat perspektif Balance Score Card (BSC), yaitu

perspektif pembelajaran dan pertumbuhan (learn and growth perspective),

perspektif proses internal (internal process perspective), perspektif

pelanggan (customer perspective), dan perspektif pemangku kepentingan

(stakeholder perspective). Peta strategis PSTA merupakan turunan

(cascading) dari peta strategis LAPAN dan menunjukkan hubungan sebab-

akibat dari sasaran-sasaran strategis PSTA dalam empat perspektif BSC.

Dari perspektif stakeholder, yang menjadi sasaran strategis PSTA adalah

penguasaan iptek di bidang sains atmosfer yang maju (SS1).

PSTA memiliki dua customer utama, yaitu 1) masyarakat ilmiah, dan 2)

pemerintah, pengguna, dan masyarakat umum. Ekspektasi pengguna

terhadap PSTA, dituangkan menjadi sasaran strategis dalam customer

perspective. Untuk memenuhi ekspektasi customer kelompok masyarakat

ilmiah, sasaran strategis yang dirumuskan adalah dihasilkannya publikasi

nasional terakreditasi, publikasi internasional, dan HKI di bidang sains

atmosfer (SS3). Adapun untuk memenuhi ekspektasi customer kelompok

pemerintah, pengguna, dan masyarakat umum, sasaran strategis yang

dirumuskan adalah layanan data dan informasi sains atmosfer yang prima

(SS2).

Hal yang harus dilakukan dalam mencapai sasaran strategis dalam customer

dan stakeholder perspective, dituangkan dalam 4 (empat) sasaran strategis

pada internal process perspective, yaitu 1) meningkatnya kapasitas iptek di

bidang sains atmosfer (SS4), 2) tersedianya DSS yang operasional di bidang

sains atmosfer untuk mitigasi bencana dan perubahan iklim (SS5), 3)

tersedianya pedoman dan standar pengolahan data serta pengelolaan data

dan informasi sains atmosfer (SS6), dan 4) terlaksananya pelayanan teknis

yang efektif di bidang sains atmosfer (SS7). Semua itu dilandasi pada

perspektif pembelajaran dan pertumbuhan melalui terwujudnya reformasi

birokrasi di lingkungan PSTA.

Page 103: Laporan akuntabilitas kinerja tahun anggaran 2015

Peta strategis BSC Level 2 PSTA.