LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH … · 2020. 3. 30. · Laporan Akuntabilitas...

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA

INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP)

TAHUN 2019

UNIVERSITAS RIAU

Laporan Akuntabilitas Instansi Pemerintah Universitas Riau | i

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan hidayahNya,

sehingga seluruh kegiatan pendidikan di Universitas Riau (UNRI) pada periode tahun

2019 dapat diselenggarakan dengan lancar dan baik tanpa hambatan atau permasalahan

yang signifikan dalam pencapaiannya. Atas dasar hal tersebut, selanjutnya disusun

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (LAKIP) Tahun 2019 dalam

rangka memenuhi kewajiban sebagaimana diamanahkan dalam undang-undang nomor 8

tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah, Peraturan

Presiden nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah, serta Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi RI nomor 53 tahun 2014 tentang petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,

Pelaporan Kinerja dan Tata cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, serta

Permenristekdikti nomor 51 tahun 2016 tentang Pelaksanaan Sistem Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) di Kemeterian Riset, Teknologi, dan Pendidikan

Tinggi..

Sebagai bentuk laporan pertanggungjawaban kepada stakeholder, LAKIP 2019

merupakan cerminan terselenggaranya rencana program dan kegiatan pembangunan

pendidikan berdasarkan sasaran Rencana Strategis 2016-2019 Institusi dan Unit Kerja

yang selanjutnya dijabarkan dalam dokumen Penetapan Kinerja tahun 2019 dalam

mewujudkan visi-misi yang diemban. Oleh sebab itu, dalam mewujudkan siklus

berkelanjutan atas proses perencanaan, pemantauan, dan umpan balik yang memiliki

nilai manfaat bagi berbagai pihak diperlukan ketelitian dan kecermatan dalam

penyusunannya. Sebagai data terpadu antara kinerja kegiatan dan kinerja anggaran, serta

antara sasaran dan capaian keluaran yang terintegrasi secara timbal-balik, LAKIP 2019

diharapkan menjadi instrumen yang layak untuk menilai efektivitas, efisiensi, dan

produktivitas institusi .

Laporan Akuntabilitas Instansi Pemerintah Universitas Riau | ii

Secara teknis LAKIP 2019 dalam proses penyusunannya melibatkan seluruh

Unit Kerja di lingkungan Universitas Riau di bawah koordinasi Wakil Rektor Bidang

Perencanaan, Kerjasama dan Sistem Informasi dan didukung dengan komitmen kuat dari

unsur pimpinan. Hal ini dimaksudkan agar LAKIP Institusi dan Unit Kerja dalam uji

materi berdasarkan 4 (empat) sasaran strategis dan anggaran dapat terukur kelayakan

akuntanbilitasnya secara transparan.

Dalam LAKIP Tahun 2019 telah dilakukan integrasi kinerja kegiatan dengan

anggaran pendukungnya secara terpadu, sehingga melalui laporan ini dapat dilihat

kinerja masing-masing secara timbal balik dalam penyelenggaraan institusi tahun 2019

dan dapat digunakan untuk kepentingan-kepentingan pengembangan di masa datang,

oleh karenanya saran-saran yang membangun dari berbagai pihak sangat diharapkan.

Semoga laporan ini dapat memberikan manfaat kepada pihak-pihak yang

berkepentingan.

Pekanbaru, 20 Januari 2020

Rektor,

Prof. Dr. Ir. Aras Mulyadi, DEA

NIP. 19620815 198803 1 002

IKHTISAR EKSEKUTIF

Tujuan Strategis Universitas Riau yang harus dicapai adalah:

1. Menghasilkan sistem pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

yang unggul di bidang sains dan teknologi.

2. Mewujudkan sistem tata kelola perguruan tinggi yang baik.

3. Menghasilkan mahasiswa yang berkarakter dan kompeten dalam pengembangan

IPTEKSOR.

4. Menyediakan sistem perencanaan, kerjasama berbasis IT

Sasaran Strategis Universitas Riau adalah:

1. Tersedianya program studi yang berkualitas pada seluruh strata pendidikan dan

memenuhi tuntutan masyarakat pengguna dengan memanfaatkan potensi

keunikan UNRI, sebagaimana yang tertuang dalam Pola Ilmiah Pokok

2. Terciptanya tata kelola berbasis Good University Governance untuk mencapai

Universitas Riau yang bermartabat.

3. Terciptanya minat, bakat, dan kemampuan mahasiswa berbasis pengembangan

IPTEKSOR.

4. Tersedianya Perencanaan, kerjasama dan sistem informasi yang unggul.

Tingkat ketercapaian dari tujuan dan sasaran strategis disajikan pada tabel dibawah ini

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Tahun 2019

Target Realisasi %

Tersedianya program

studi yang berkualitas

pada seluruh strata

pendidikan dan

memenuhi tuntutan

masyarakat pengguna

dengan memanfaatkan

potensi keunikan

UNRI, sebagaimana

yang tertuang dalam

Pola Ilmiah Pokok

Persentase program studi terakreditasi A 32% 36.2% 113.03%

Jumlah publikasi Internasional 200 290 145%

Jumlah HKI yang didaftrakan 69 293 424.6%

Jumlah prototipe industri 8 12 150%

Jumlah prototype Penelitian dan

Pengembangan R & D 13 20 153.8%

Jumlah Sitasi karya Ilmiah 7850 10459 133.24%

Jumlah Jurnal Bereputasi Terindeks

Nasional 25 14 56%

Jumlah jurnal bereputasi terindeks global 1 1 100%

Jumlah Pusat Unggulan Iptek 1 1 100%

Terciptanya tata kelola Akreditasi Institusi A A 100%

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Tahun 2019

Target Realisasi %

berbasis Good

University Governance

untuk mencapai

Universitas Riau yang

bermartabat

Persentase dosen berkualifikasi S3 32.5% 35.2% 108.45%

Persentase dosen dengan jabatan Lektor

Kepala 38% 36.5% 96.05%

Jumlah dosen dengan jabatan Guru Besar 5.7% 6.7% 116.85%

Opini Penilaian laporan keuangan oleh

auditor publik WTP WTP 100%

Persentase kuantitas tindak lanjut temuan

BPK 100% 100% 100%

Persentase tindak lanjut bernilai rupiah

temuan BPK 34.1% 86.09% 252.5%

Terciptanya minat,

bakat, dan kemampuan

mahasiswa berbasis

pengembangan

IPTEKSOR

Persentase lulusan bersertifikat

kompetensi dan profesi 94% 93.8% 99.76%

Jumah mahasiswa yang berwirausaha 95 134 141.05%

Persentase lulusan Perguruan Tinggi

yang langsung bekerja 85% 82.1% 96.6%

Jumlah mahasiwa berprestasi 41 67 163.41%

Tersedianya

Perencanaan,

kerjasama dan sistem

informasi yang unggul

Rangking PT Nasional 23 24 95.83%

Jumlah Produk Inovasi 2 2 100%

Target sasaran I yang terdiri dari sembilan indikator utama terealisasi sebanyak delapan

indikator. Untuk sasaran II yang terdiri dari tujuh indikator utama terealisasi sebanyak

enam indikator. Untuk sasaran III yang terdiri dari empat indikator utama, terealisasi

sebanyak tiga. Untuk sasaran IV yang terdiri dari dua indikator utama, terealisasi satu.

Dari empat sasaran strategis yang terdiri dari 22 indikator utama yang tidak terealisasi

empat indikator, keempat indikator yang tidak tercapai adalah:

1. Jumlah jurnal bereputasi terindeks Nasional.

2. Jumlah dosen dengan jabatan lektor kepala.

3. Persentase lulusan perguruan tinggi yang langsung bekerja

4. Rangking PT Nasional,

Kendala / hambatan yang menyebabkan tidak tercapainya 4 indikator utama adalah:

1. Ketersediaan artikel dan kesediaan dosen untuk mengelola jurnal

terakreditasi.

2. Rendahnya kemampuan dosen untuk mempublikasikan hasil riset pada jurnal

internasional bereputasi.

3. Keterbatasan modal untuk membuka usaha dan terlalu lamanya rentang waktu

antara wisuda dan pembukaan lapangan pekerjaan.

4. Aspek Manajemen, Sumberdaya manusia, dan penelitian pengabdian

merupakan penyebab tidak tercapainya target rangking PT nasional

Langkah antisipasi dalam menghadapi kendala/hambatan adalah:

1. Menyediakan insentif yang layak bagi pengelola jurnal.

2. Menyediakan anggaran untuk penelitian dan publikasi.

3. Mengadakan pelatihan kewirausahaan mahasiswa

4. Mengadakan pelatihan dan ujian sertifikasi kompetensi dan profesi.

Kebijakan kedepan adalah:

1. Mewajibkan hasil riset mahasiswa S1 dan sebagian hasil riset S2 dan S3

untuk diterbitkan di jurnal yang ada di Universitas Riau.

2. Memberikan bantuan dana publikasi khusus bagi lektor

3. Penyediaan modal usaha untuk mahasiswa.

4. Mengembangkan kinerja pusat jasa ketenaga kerjaan termasuk pendampingan

dalam hal sertifikasi kompetensi dan profesi.

DAFTAR ISI

Halaman

DAFTAR ISI ..................................................................................................................... i

KATA PENGANTAR ..................................................................................................... v

IKHTISAR EKSEKUTIF ............................................................................................ vii

BAB I : PENDAHULUAN ..........................................................................................

1.1. Latar Belakang Universitas Riau .......................................................... 1

1.2. Dasar Hukum Universitas Riau ........................................................... 12

1.3. Tugas Pokok dan Fungsi Universitas Riau ......................................... 13

1.4. Permasalahan Utama yang di hadapi Organisasi ................................. 31

1.5. Sumberdaya Manuasia ......................................................................... 32

1.6. Anggaran .............................................................................................. 37

1.7. Sistematika Penyajian ......................................................................... 42

BAB II : RENCANA STRATEGIS DAN PENETAPAN KINERJA ................... 43

2.1. Rencana Strategis Universitas Riau .................................................... 43

2.2. Arah Kebijakan dan Strategi Unversitas Riau ..................................... 46

2.3. Perjanjian Kinerja (PK) Universitas Riau Tahun 2019 ....................... 50

2.4. Rencana Kerja Tahun Universitas Riau 2019 ...................................... 52

BAB III : AKUNTABILITAS KINERJA ................................................................ 66

3.1. Capaian Kinerja Organiasi .................................................................. 66

3.2. Realisasi Anggaran............................................................................ 123

3.3. Rangkuman Capaian Kinerja dan Anggaran ..................................... 136

BAB IV : PENUTUP ............................................................................................... 141

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran I Perjanjian Kinerja Tahun 2019 ......................................................... 143

Daftar Gambar

Gambar 1 Bagan Struktur Organisasi Universitas Riau setelah menjadi BLU ............. 31

Gambar 2 Capaian Kinerja Sasaran I ............................................................................ 70

Gambar 3 Jurnal bereputasi terindeks nasional tahun 2019 berdasarkan Sinta ............ 81

Gambar 4 Jurnal bereputasi terindeks Global tahun 2019 berdasarkan Sinta ............... 82

Gambar 5 Capaian Sasaran II ........................................................................................ 85

Gambar 6 Sertifikat Akreditasi Institusi Universitas Riau ........................................... 86

Gambar 7 Capaian Kinerja Sasaran Strategis III .......................................................... 93

Gambar 8 Prestasi di bidang sains dalam event internasional pada ajang The 6th Korea

International Creative Invention Contest, di Korea Selatan, akhir bulan

Agustus 2019 ............................................................................................. 113

Gambar 9 Rektor Universitas Riau memberikan sambutan hangat kepada Mahasiswa

yang telah menjadi delegasi Unri dalam kegiatan National University Debate

Championship (NUDC).............................................................................. 113

Gambar 10 Capaian Kinerja Sasaran IV ...................................................................... 114

Daftar Tabel

Tabel 1 Rekapitulasi Standar Mutu Universitas Riau Tahun 2015-2019 ...................... 6

Tabel 2 Akreditasi Program Studi Universitas Riau berdasarkan

Jenjang Pendidikan …………………............................................................ 11

Tabel 3 Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi Unit Kerja ............................................ 13

Tabel 4 Tenaga Kependidikan UNRI berdasarkan Fakultas/Unit Kerja .................... 32

Tabel 5 Tenaga Pendidik Universitas Riau berdasarkan Fakultas .............................. 34

Tabel 6 Jabatan Fungsional Tenaga Pendidik Per Fakultas UNRI ............................. 36

Tabel 7 Alokasi Anggaran Universitas Riau Tahun 2019 berdasarkan

Fakultas/Unit Kerja......................................................................................... 39

Tabel 8 Sasaran Strategis, IKU dan IKKS Renstra Universitas Riau 2019 ................ 44

Tabel 9 Sasaran Strategi Universitas Riau Tahun 2019 .............................................. 48

Tabel 10 Perjanjian Kinerja Universitas Riau tahun 2019 ............................................ 50

Tabel 11 Rencana Kinerja Universitas Riau tahun 2019 .............................................. 53

Tabel 12 Rekapitulasi Pagu Anggaran Dengan Sumber dana Rupiah Murni,

BOPTN dan PNBP Berdasarkan Sasaran Strategis di tahun 2019 ................. 62

Tabel 13 Capaian Indikator Kinerja Organisasi Tahun 2019 ........................................ 67

Tabel 14 Persentase Akreditasi Program Studi Universitas Riau ................................. 71

Tabel 15 Persentase Akreditasi Program Studi pada PTN Wilayah 10 (Sumbar, Jambi,

dan Kepulauan Riau) ..................................................................................... 71

Tabel 16 Rangking Perguruan tinggi berdasarkan Publikasi Ilmiah di Scopus ……….73

Tabel 17 Tingkat Kesiapan Teknologi (TRL,Technology Readiness Level) ................ 76

Tabel 18 Jumlah Sitasi Karya Ilmiah tahun 2017-2019 Universitas Riau ..................... 78

Tabel 19 Sitasi Karya Ilmia Wilayah 10 (Sumbar, Jambi, dan Kepulauan Riau) .......... 78

Tabel 20 Akreditasi PTN Wilayah 10 (Sumbar, Jambi, dan Kepulauan Riau) . ............ 86

Tabel 21 Rekapitulasi Data Sosen Berkualifikai S3 berdasarkan Fakultas .................. 87

Tabel 22 Jumlah Guru besar Perguruan Tinggi Negeri Nasional . ................................ 89

Tabel 23 Peserta Uji Kompetensi Dokter Universitas Riau 2015-2019......................... 95

Tabel 24 Peserta Uji Kompetensi Ners Universitas Riau 2014-2019 ............................ 96

Tabel 25 Daftar Mahasiswa Universitas Riau Berwirausaha ......................................... 98

Tabel 26 Perolehan Medali Mahasiswa Universitas Riau 2019 ................................... 107

Tabel 27 Rangking Web of Universities .. ................................................................... 116

Tabel 28 Rangking Penelitian Universitas Riau Tahun 2019 . .................................... 117

Tabel 29 Peringkat Perguruan Tinggi Tahun 2019 .. ................................................... 117

Tabel 30 Rangking Green Matrix ................................................................................ 118

Tabel 31 Realisasi Anggaran Universitas Riau Tahun 2019 Berdasarkan Sasaran

Strategis ....................................................................................................... 123

Tabel 32 Realisasi Anggaran Universitas Riau Tahun 2019 Berdasarkan Sumber . ... 124

Tabel 33 Realisasi Anggaran UNRI tahun 2019 berdasarkan Jenis Belanja .............. 124

Tabel 34 Realisasi Anggaran tahun 2019 pada Sasaran Strategis I ............................. 127

Tabel 35 Realisasi Anggaran tahun 2019 pada Sasaran Strategis II ............................ 130

Tabel 36 Realisasi Anggaran tahun 2019 pada Sasaran Strategis III ........................... 132

Tabel 37 Realisasi Anggaran tahun 2019 pada Sasaran Strategis IV .......................... 134

Tabel 38 Capaian Kinerja dan Capaian Anggaran tahun 2019 berdasarkan Indikator

Kinerja Utama............................................................................................... 136

Daftar Grafik

Grafik 1 Tenaga Kependidikan Universitas Riau Berdasarkan Fakultas dan

Unit Kerja ................................................................................................... 33

Grafik 2 Tenaga Kependidik Universitas Riau Berdasarkan Jenjang Pendidikan ........ 33

Grafik 3 Tenaga Pendidik Universitas Riau Berdasarkan Fakultas .............................. 34

Grafik 4 Tenaga Pendidik Berdasarkan Pendidikan Terakhir ...................................... 35

Grafik 5 Jabatan Fungsional Tenaga Pendidik Berdasarkan Fakultas .......................... 36

Grafik 6 Alokasi Anggaran Berdasarkan Jenis Belanja Tahun 2019 ............................ 40

Grafik 7 Alokasi Anggaran Berdasarkan Sumber Dana Tahun 2019 ........................... 41

Grafik 9 Sitasi Karya Ilmiah Tahun 2017 UNRI berdasarkan Sinta ............................. 79

Grafik 10 Sitasi Karya Ilmiah Tahun 2018 UNRI berdasarkan Sinta............................. 79

Grafik 11 Sitasi Karya Ilmiah Tahun 2019 UNRI berdasarkan Sinta............................. 80

Grafik 13 Capaian Sasaran Terciptanya Tata Kelola Berbasis Good University

Governance untuk Mencapai Universitas Riau yang Bermartabat ................. 89

Grafik 14 Capaian Sasaran Terciptanya Minat, Bakat, dan Kemampuan

Mahasiswa Berbasis Pengembangan IPTKSOR .......................................... 100

Grafik 15 Capaian Sasaran Tersedianya Perencanaan, Kerjasama dan Sistem

Informasi yang Unggul ................................................................................. 118

B a b I P e n d a h u l u a n | 1

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Universitas Riau

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

1.1.1. Latar Belakang Pendirian

Surat Keputusan Yayasan Universitas Riau No. 02/KPTS/JUR/62 tanggal 25

September 1962 Universitas Riau didirikan, diperkuat oleh Surat Keputusan Menteri

Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan No.123 tanggal 20 September 1962. Pada

permulaan berdiri, Universitas Riau terdiri dari Fakultas Ketatanegaraan dan

Ketataniagaan (FKK) dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).

Kemudian pada tahun 1963 dibuka dua fakultas yaitu Fakultas Ekonomi dan Fakultas

Ilmu pasti dan Ilmu Alam. Pada tahun 1964 didirikan satu fakultas lagi yakni

Fakultas Perikanan sehingga Universitas Riau pada waktu itu mempunyai lima

Fakultas. Pada tahun 1964 Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Universitas Riau

memisahkan diri dan menjelma menjadi IKIP Jakarta Cabang Pekanbaru namun

tahun 1968 bergabung lagi dengan Universitas Riau. Mulai tahun 1979 dirintis pula

pendirian sebuah fakultas eksakta lainnya Non Gelar Teknologi. Dengan demikian

sehingga sampai tahun 1982 Universitas Riau memiliki tujuh Fakultas.

Pada tahun 1983 Fakultas Keguruan dan Fakultas Ilmu Pendidikan digabung

kembali menjadi satu yakni Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan sehingga tahun

1983-1984 Universitas Riau sesuai dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia

No. 39 tahun 1983 terdiri dari enam fakultas, yakni: 1) Fakultas Ilmu Sosial dan

Ilmu Politik, 2) Fakultas Ekonomi, 3) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan

Alam, 3) Fakultas Perikanan , 4) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dan 5)

Fakultas Non Gelar Teknlogi.

Pada tahun 1991 dengan Surat Keputusan Mendikbud No. 0312/0/1991 tanggal

6 Juli 1991 tentang penutupan dan pengintegrasian Fakultas Non Gelar dalam

lingkungan Universitas dan Institut, maka FNGT jenjang Diploma Tiga Program

Studi Penyuluhan Pertanian dan Produksi Pertanian diintegrasi pada Fakultas

Pertanian yang akan dibuka. Program studi Teknik Kimia dan Teknik Sipil mulai



tahun akademik 1994-1995 telah menerima program S1 disamping D3 yang sudah

ada. Inilah yang menjadi cikal bakal Fakultas Teknik.

Pada tahun 1992 Surat Keputusan Mendikbud RI No. 0374/0/1993 tanggal 21

Oktober 1993 telah dibuka Fakultas Pertanian. Pada tahun 2001 resmi keluar Surat

Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No. 236/0/2000 tentang pendirian Fakultas

Teknik pada Universitas Riau tanggal 21 Desember 2000, sehingga Fakultas Teknik

resmi berdiri di Universitas Riau. Pada tahun 2001 telah dibuka pula Program studi

Pendidikan Kedokteran (PSPD) yang akan menjadi cikal bakal Fakultas Kedokteran

di Universitas Riau. Kemudian disusul dengan Program Studi Ilmu Hukum yang

mulai beroperasi 2002. Pada tahun 2005, Universitas Riau membuka Fakultas

Kedokteran dan Fakultas Hukum, pada tahun 2017 berdiri Fakultas Keperawatan.

Dengan munculnya Fakultas Keperawatan tersebut maka jumlah fakultas yang

diselenggarakan Universitas Riau menjadi sepuluh fakultas. Di samping sepuluh

fakultas tersebut, Universitas Riau juga memiliki Program Pasca Sarjana.

Lembaran sejarah perguruan tinggi ini mengalami perubahan-perubahan, baik

struktur dan bentuk maupun personalnya. Sejak berdiri (1962 hingga 1978),

Universitas Riau memakai sistem presidium, tercatat tokoh-tokoh yang pernah duduk

sebagai ketua presidium: Brigjen H. Kaharuddin Nasution (1962-1967); Brigjen H.

Arifin Achmad (1967-1978) dan Prof. Drs. H.M. Farid Kasmy (1978-1980). Pada

periode ini Universitas Riau dapat dikatakan sebagai masa peralihan dari sistim

presidium kepada sistim Rektor. Untuk itu ditunjuklah Prof. Drs. H.M. Farid Kasmy

sebagai pejabat sementara Rektor. Universitas Riau mempunyai Rektor definitif

berdasarkan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 148/M/1980. Tercatat

sebagai Rektor Universitas Riau, Yaitu: (1) Prof Dr. Muchtar Lutfi (1980-1984,

1985-1989), (2) Prof. Drs. M. Bosman Saleh, MBA (1989 – 1993), (3) Prof. Dr.

Mohammad Diah (1993-1997), (4) Prof. Dr. Muchtar Ahmad (1997-2001, 2001-

2005), (5) Prof. Dr. Ashaluddin Jalil, MS (2005- 2014), dan Prof. Dr.Ir.H. Aras

Mulyadi, DEA. (2014 – sampai saat sekarang).

Di tahun 2019 Universitas Riau telah berusia 57 tahun, usaha untuk

mengembangkan diri melalui Pengembangan Rencana Strategis Bisnis dengan



menetapkan Program serta kegiatan yang terarah demi mencapai Visi dan Misi yang

telah ditetapkan.

Dalam usaha mencapai tujuan dari Visi dan Misi tersebut, Universitas Riau

telah mempunyai Statuta dan Organisasi dan Tata Kerja yang baru yaitu: Peraturan

Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi RI Nomor 81 Tahun 2017 tentang

Statuta Universitas Riau, dan Nomor 54 Tahun 2017 tentang Organisasi dan Tata

Kerja Universitas Riau, yang Perkembangannya mengalami perubahan dan

penyesuaian karena semakin kompleknya permasalahan serta mengantisipasi

perubahan yang selalu ada. Sesuai dengan OTK UNRI baru tersebut Universitas Riau

mempunyai 10 (sepuluh) Fakultas dan 92 (sembilan puluh dua) Program Studi.

Fakultas yang ada di Universitas Riau yakni: (1) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik; (2) Fakultas Ekonomi dan Bisnis; (3) Fakultas Matematika dan Ilmu

Pengetahuan Alam; (4) Fakultas Perikanan dan Kelautan; (5) Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan; (6) Fakultas Pertanian; (7) Fakultas Teknik; (8) Fakultas

Kedokteran; (9) Fakultas Hukum; (10) Fakultas Keperawatan, dan Program

Pascasarjana, 2 (dua) Lembaga yaitu: 1. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada

Masyarakat (merupakan gabungan 2 (dua) lembaga terdahulu yaitu lemlit dan LPM)

2. Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (merupakan gabungan

dari unit-unit BKP, RUTC, UKH/UKNH, SPM, Pusat Pengembangan Pendidikan,

Pusat Pengembangan Karir dan Kewirausahaan, MKU), dan 3 UPT yaitu: 1. UPT

Perpustakaan yang telah mendapat akreditasi A; 2. UPT TIK; 3. UPT Bahasa.

Disamping itu juga mempunyai Satuan pengawas Internal (SPI), Dewan Pengawas

dan Badan Pengelola Usaha (BPU).

Universitas Riau mempunyai lahan yang sangat luas, sehingga dapat

mendukung penyelenggaraan kegiatan akademik dan non akademik. Namun lahan

ini terbagi pada beberapa tempat dimana lahan terluas terdapat di daerah Panam yang

diperuntukan untuk kampus utama Universitas Riau, di lahan tersebut terdapat

gedung Rektorat, dan beberapa kampus Fakultas (FISIPOL, FEB, FMIPA,

FAPERIKA, FKIP, FAPERTA dan Fakultas Teknik) juga terdapat gedung

perpustakaan, Lembaga-Lembaga, Pusat Komputer, Rumah Sakit Pendidikan serta

Masjid Universitas. Lahan Kampus lainnya terletak di Kota Dumai untuk



mendukung kegiatan akademik Program Ilmu Kelautan. Demikian juga dengan lahan

di Jl. Pattimura Gobah Pekanbaru dan Jl. Thamrin. Kampus Pattimura dipergunakan

oleh Fakultas Hukum, Program Pasca Sarjana, Fakultas Keperawatan, FEB Program

Profesi Akuntasi, D3 Perpajakan, D3 Akuntansi, Pusat Pengembangan Karir dan

Kewirausahaan (P2K2), dan lain-lain. Fakultas Kedokteran memiliki kampus sendiri

berdekatan dengan Rumah Sakit Umum Arifin Ahmad di Jl. Diponegoro, demikian

juga dengan kampus eks SGO di daerah Rumbai. Dengan total luas areal di beberapa

kampus yang dimiliki Universitas Riau yaitu ± 4.207.579 M2 terdiri dari Kampus

Bina Widya panam seluas 3.624.370 M2, Kampus Purnama Kota Dumai seluas

249.009 M2, Kampus Gobah Seluas 131.200 M2, Tanah di desa Rimbo Panjang

Kab.Kampar seluas 150.000 M2, Tanah di Kulim seluas 23.000 M2, dan Kampus

Rumbai seluas 30.000 M2. Terisi oleh prasarana gedung pendidikan seluas 102.855,2

M2. Untuk menampung kegiatan Non Akademik seluas 34.919,2 M2, sedangkan

untuk menampung kegiatan Akademik seluas 67.936 M2 terdiri dari ruang kelas

seluas 19.597 M2, ruang laboratorium 25.744 M2, ruang dosen 4.4367 M2, ruang

administrasi 8.252 M2, Ruang Serbaguna 2.455 M2, Ruang Auditorium 1.968 M2,

perpustakaan 1.719 M2, fasilitas pendukung lainnya 3.834 M2.

Jumlah mahasiswa terdaftar pada tahun 2019 sebanyak 35.012 orang, terdiri

dari mahasiswa Doktor = 163 orang atau 0,47%, mahasiswa program Magister =

2.891 orang atau 8,26%, program Sarjana S1= 29.242 orang atau 83,52%, mahasiswa

program profesi = 543 orang atau 1,61%, D4 = 414 orang atau 1,18%, dan

mahasiswa Program D3 = 2.061 orang atau 5,89%. Sedangkan lulusan Universitas

Riau tahun 2019 telah meluluskan 7.063 orang mahasiswa yang terdiri Pasca Sarjana

sebanyak 612 orang atau 8,66%, Profesi sebanyak 324 orang atau 4,59% , Sarjana

sebanyak 5.553 orang atau 78,62%, Diploma IV sebanyak 61 orang atau 0,86%, dan

Diploma III sebanyak 513 orang 7,26%.

Jumlah tenaga pendidik tetap adalah sebanyak 1.108 orang terdiri dari 1000

orang PNS dan 108 orang CPNS dengan komposisi S3 sebanyak 354 orang atau

31,95%, S2 sebanyak 751 orang atau 67,78%, Profesi sebanyak 3 orang atau 0.27%

dan Tenaga kependidikan tetap di Universitas sebanyak 407 orang dengan komposisi

SD sebanyak 7 orang atau 1.72%, SMP sebanyak 3 orang atau 0.74%, SMA/SMK 94



orang atau 23.10%, D2 sebanyak 1 atau 0.25%, D3 sebanyak 38 orang atau 9.34%,

S1/DIV sebanyak 219 orang atau 53.81% dan S2 sebanyak 45 orang atau 11.06%.

Universitas Riau merupakan Perguruan Tinggi tertua di Provinsi Riau yang

menjadi kebanggaan masyarakat Provinsi Riau yang diharapkan dapat menjadi

lembaga pencetak sumber daya manusia yang handal yang sesuai kebutuhan

masyarakat, kebutuhan pasar kerja, dan kebutuhan profesional serta dapat bersaing

dengan Lembaga Pendidikan Tinggi Lainnya.

Selain menjadi Lembaga Pendidikan Tinggi yang diharapkan oleh masyarakat

Riau, Universitas Riau juga menjadi agen dan sumber perubahan yang mendorong

kemajuan teknologi dan kesejahteraan masyarakat khususnya di Wilayah Provinsi

Riau. Terkait dengan peran penting Universitas Riau untuk menjaga dan

meningkatkan reputasi serta citra universitas, maka dalam 3 tahun terakhir Lembaga

Peningkatan Penjaminan Mutu Pendidikan dan Unit Sistem Monitoring dan Evaluasi

telah dibentuk dan difungsikan seperti yang diharapkan, dengan melakukan

pemantauan dan pengembangan sumber daya yang ada di Universitas Riau.

1.1.2. Karakteristik Pendidikan Universitas Riau

Universitas Riau merupakan satu-satunya Universitas Negeri di bawah

naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang berada di Provinsi Riau.

Sehingga dengan kekhasan ini, maka tentu saja Universitas Riau wajib menjadi

penghantar untuk mengimplementasikan visi misi kementerian kepada masyarakat

Riau.

Dengan demikian, keberadaan Universitas Riau sebagai institusi pendidikan

tinggi dapat langsung dirasakan kehadirannya oleh masyarakat Riau.

Sebagai universitas yang berkedudukan di Provinsi Riau, maka sudah seharusnyalah

Universitas Riau memiliki jati diri yang mencerminkan eksploitasi kebijakan lokal

(local wisdom) dari budaya Melayu. Oleh sebab itu eksploitasi kebijakan lokal

budaya Melayu tidak semata-mata tertuju kepada sajian kuliner, seni pantun ataupun

seni tari. Akan tetapi budaya lokal Melayu sudah seharusnyalah diposisikan dalam

spektrum yang lebih luas.

Terkait dengan luasnya spektrum tersebut, maka Universitas Riau

mengemban amanat untuk mampu mengeksploitasi dan mengimplementasikan hasil



eksploitasi tersebut dalam berbagai aspek budaya lokal Melayu. Sudah seharusnyalah

beberapa potensi keilmuan yang telah hidup di masyarakat seperti pada bidang teknik

pembuatan kapal, teknologi pengelolaan perikanan, teknik bertani sawit dan karet,

mudahnya masyarakat Melayu menerima keberagaman suku-agama-ras-antar

golongan, sikap egaliter yang tidak mengenal kasta dalam masyarakat, mampu

menularkan pemakaian bahasa Melayu sebagai lingua franca bahasa Indonesia

sebagai bahasa nasional, adanya tradisi obat-obat herbal suku-suku tertentu, potensi

pariwisata daerah-daerah kota maupun kabupaten, serta adanya sejarah (track

record) manajemen atau tata kelola pemerintahan yang baik. Semua potensi tersebut

harus dapat dieksploitasi lalu diimplementasikan atau dikemas dalam bentuk

kegiatan-kegiatan Tridharma Pendidikan Tinggi.

Potensi lain yang merupakan peluang bagi implementasi kegiatan-kegiatan

Tridharma Pendidikan Tinggi di Univesitas Riau adalah potensi industri hilir yang

bertebaran di Provinsi Riau. Potensi riset-riset yang dapat dikembangkan untuk

mendukung industri hilir sawit dan karet. Selain itu adalah turut sertanya Universitas

Riau dalam persiapan pengembangan infrastruktur (seperti bangunan, jalan, jembatan

dan lain-lain) untuk mendukung pengembangan sektor wisata yang dikembangkan

pada kota maupun kabupaten; kajian-kajian akademik bidang kesehatan, pangan, dan

farmasi yang dapat dilakukan oleh berbagai bidang ilmu yang tersebar di banyak

program-program studi. Lebih lanjut diharapkan bahwa akademisi yang tersebar di

berbagai progam studi tersebut dapat melahirkan produk kekayaan intelektual

maupun produk inovasi yang mampu diimplementasikan dan dirasakan langsung

manfaatnya oleh masyarakat ataupun industri.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa fungsi pendidikan tinggi yang dijalankan

oleh Universitas Riau dapat menyatu dalam mengembangkan atau

mengimplementasikan konsep Tridharma, yang utuh dari hulu hingga hilir, yang

pada akhirnya dapat dinikmati atau dimanfaatkan oleh masyarakat ataupun industri.

Berdasarkan letak geografis Provinsi Riau, maka terlihat bahwa Provinsi Riau

memiliki pesisir pantai yang panjang, terletak di tengah pesisir timur pulau Sumatera,

sebagiannya berbatasan langsung dengan selat Malaka, serta berbatasan langsung



dengan Provinsi Kepulauan Riau. Sehingga posisi inilah yang mengakibatkan

Provinsi Riau memiliki potensi kemaritiman.

Potensi terbesar yang tidak dapat diabaikan adalah tersedianya Sumber Daya

Manusia di institusi pendidikan tinggi khususnya di Universitas Riau.

Ke depan peran Universitas Riau menjadi institusi pendidikan yang menghasilkan

inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat maupun industri, akan semakin besar.

1.1.3. Jenjang Pendidikan

Perhatian pemerintah untuk mengembangkan dan meningkatkan manfaat,

kelebihan, dan peran pendidikan Universitas dalam Pembangunan Nasional dan

kecenderungan masyarakat yang semakin meningkat untuk memilih jalur pendidikan

Universitas, menjadi nilai strategis yang harus direspon dengan baik oleh Universitas

Riau dengan selalu melakukan pengembangan dan perbaikan berkelanjutan.

Program pendidikan di Universitas Riau diselenggarakan melalui program

pendidikan:

1. S3 (Strata 3)

2. S2 (Strata 2)

3. Sp (Spesialis)

4. S1 (Strata 1)

5. Profesi

6. Diploma IV; dan

7. Diploma III (Ahli Madya)

Perkembangan aspek penjejangan/strata dan minat pendidikan merupakan

penganekaragaman yang dimaksudkan sebagai tindakan peningkatan fungsi dan

relevansi Universitas Riau sebagai lembaga pendidikan tinggi yang bertanggung

jawab merespon seluruh perubahan lingkungan eksternal yang terjadi.

Sejak didirikan sebagai Universitas Riau pada tahun 1962 sampai dengan saat ini,

perkembangan aspek penjejangan/strata dan program studi yang ada dapat dilihat

sebagai berikut ini:



Tabel 2. Akreditasi Program Studi Berdasarkan Jenjang pendidikan

No. Strata Program Studi No.SK Thn.

SK

Per

ing

kat

Tgl.

Daluwarsa

(tgl-bln-

thn)

1 D-III Akuntansi 308/SK/BAN-PT/Akred/Dipl-

III/III/2019 2019 A 3/5/2024

2 D-III Teknik Elektro 3343/SK/BAN-PT/Ak-

PPJ/Dipl-III/I/2020 2020 B

3 D-III Teknik Kimia 3770/SK/BAN-PT/Ak-

PPJ/Dipl-III/X/2019 2019 B

4 D-III Teknik Mesin 2050/SK/BAN-

PT/Akred/Dipl-III/VI/2019 2019 B 12/19/2023

5 D-III Teknik Sipil 3360/SK/BAN-

PT/Akred/Dipl-III/XII/2018 2018 B 5/22/2019

6 D-III Manajemen

Informatika

1610/SK/BAN-

PT/Akred/Dipl-III/VIII/2016 2016 B 8/18/2021

7 D-III Perpajakan 1205/SK/BAN-

PT/Akred/Dipl-III/IV/2017 2017 B 4/25/2022

8 D-III Teknologi Pulp dan

Kertas Belum Akreditasi 2018 - -

9 D-IV Usaha Perjalanan

Wisata

2827/SK/BAN-PT/Ak-X/Dpl-

IV/X/2018 2018 A 15/10/2023

10 Profesi Pendidikan Profesi

Guru SD Belum Akreditasi - - -

11 Profesi Profesi Ners 071/SK/BAN-

PT/Akred/PN/II/2015 2015 A 2/28/2020

12 Profesi Pendidikan Profesi

Akuntansi

597/SK/BAN-

PT/Akred/PPAk/VI/2015 2015 B 6/27/2020

13 Profesi Profesi Dokter 0806/LAM-

PTKes/Akr/Pro/XII/2018 2018 A 12/29/2023

14 S1 Sistem Informasi 3352/SK/BAN-

PT/Akred/S/IX/2017 2017 C 9/12/2021

15 S1 Statistika Belum Akreditasi 2016 - -

16 S1 Teknologi Industri

Pertanian Belum Akreditasi 2016 - -

17 S1 Teknologi Hasil

Perikanan

3757/SK/BAN-

PT/Akred/S/X/2017 2017 A 10/10/2022

18 S1 Ilmu Hubungan

Internasional

1795/SK/BAN-

PT/Akred/S/VII/2018 2018 A 7/17/2023

19 S1 Ilmu Kelautan 129/SK/BAN-

PT/Akred/S/II/2019 2019 A 2/19/2024

20 S1

Pemanfaatan

Sumberdaya

Perairan

3020/SK/BAN-PT/Ak-

PPJ/S/I/2020 2020 A

21 S1 Keperawatan 071/SK/BAN-

PT/Akred/PN/II/2015 2015 A 2/28/2020

22 S1 Kimia 004/SK/BAN-

PT/Akred/S/I/2015 2015 A 1/9/2020

23 S1 Agribisnis 0986/SK/BAN-

PT/Akred/S/VI/2016 2016 A 6/17/2021

24 S1 Akuntansi 1734/SK/BAN-

PT/Akred/S/VIII/2016 2016 A 8/26/2021



25 S1 Biologi 1856/SK/BAN-

PT/Akred/S/IX/2016 2016 A 9/2/2021

26 S1 Ilmu Administrasi

Publik

1074/SK/BAN-

PT/Akred/S/VII/2016 2016 A 7/1/2021

27 S1 Budidaya Perairan 0273/SK/BAN-

PT/Akred/S/I/2017 2017 A 1/10/2022

28 S1 Matematika 0272/SK/BAN-

PT/Akred/S/I/2017 2017 A 1/10/2022

29 S1 Manajemen 1487/SK/BAN-PT/Ak-

SURV/S/V/2017 2016 A 8/26/2021

30 S1 Pendidikan Dokter 0805/LAM-

PTKes/Akr/Sar/XII/2018 2018 A 12/29/2023

31 S1 Agroteknologi 1793/SK/BAN-

PT/Akred/S/VII/2018 2018 A 7/17/2023

32 S1 Bimbingan dan

Konseling

2435/SK/BAN-

PT/Akred/S/IX/2018 2018 B 9/4/2023

33 S1 Manajemen Sumber

Daya Perairan

2968/SK/BAN-

PT/Akred/S/X/2018 2018 A 10/30/2023

34 S1 Pendidikan Bahasa

dan Sastra Indonesia

1761/SK/BAN-

PT/Akred/S/VII/2018 2018 A 7/10/2023


Inggris

2813/SK/BAN-

PT/Akred/S/X/2018 2018 B 10/10/2023


Jepang

3473/SK/BAN-

PT/Akred/S/XII/2018 2018 B 12/20/2023

37 S1 Pendidikan Biologi 1126/SK/BAN-

PT/Akred/S/IV/2018 2018 A 4/24/2023

38 S1 Pendidikan Ekonomi 1630/SK/BAN-

PT/Akred/S/VI/2018 2018 B 6/26/2023

39 S1 Pendidikan Fisika 1901/SK/BAN-

PT/Akred/S/VII/2018 2018 A 7/24/2023

40 S1

Pendidikan Jasmani,

Kesehatan dan

Rekreasi

1080/SK/BAN-

PT/Akred/S/IV/2018 2018 B 4/17/2023

41 S1

Pendidikan

Kepelatihan

Olahraga

883/SK/BAN-

PT/Akred/S/III/2018 2018 B 3/27/2023

42 S1 Pendidikan Kimia 1998/SK/BAN-

PT/Akred/S/VII/2018 2018 A 7/25/2023

43 S1 Pendidikan

Matematika

1899/SK/BAN-

PT/Akred/S/VII/2018 2018 A 7/24/2023

44 S1

Pendidikan

Pancasila dan

Kewarganegaraan

2029/SK/BAN-

PT/Akred/S/VII/2018 2018 B 7/31/2023

45 S1 Pendidikan Sejarah 830/SK/BAN-

PT/Akred/S/III/2018 2018 B 3/20/2023

46 S1 Sosiologi 1895/SK/BAN-

PT/Akred/S/VII/2018 2018 A 7/24/2023

47 S1 Teknik Kimia 3013/SK/BAN-

PT/Akred/S/XI/2018 2018 A 11/06/2023

48 S1 Administrasi Bisnis 4359/SK/BAN-PT/Ak-

PPJ/S/XI/2019 2019 B

49 S1 Ekonomi

Pembangunan

1484/SK/BAN-

PT/Akred/S/V/2019 2019 A 5/14/2024

50 S1 Ilmu Hukum 4832/SK/BAN-

PT/Akred/S/XII/2017 2017 A 12/19/2022



51 S1 Ilmu Komunikasi 441/SK/BAN-

PT/Akred/S/XI/2014 2019 A 11/5/2024

52 S1 Teknologi Hasil

Pertanian

3899/SK/BAN-

PT/Akred/S/X/2019 2019 B 10/15/2024

53 S1 Agrobisnis

Perikanan

089/SK/BAN-

PT/Akred/S/III/2015 2015 B 3/14/2020

54 S1 Fisika 027/SK/BAN-

PT/Akred/S/I/2015 2015 B 1/24/2020

55 S1 Ilmu Pemerintahan 715/SK/BAN-

PT/Akred/S/IV/2019 2019 A 4/9/2024

56 S1 Pend.Guru Pend.

Anak Usia Dini

1399/SK/BAN-

PT/Akred/S/VII/2016 2016 B 6/29/2021

57 S1 Pendidikan Guru

Sekolah Dasar

1503/SK/BAN-

PT/Akred/S/VIII/2016 2016 B 8/4/2021

58 S1 Teknik Sipil 1787/SK/BAN-

PT/Akred/S/VII/2018 2018 A 7/17/2023

59 S1 Pendidikan Luar

Sekolah

0470/SK/BAN-

PT/Akred/S/I/2017 2017 B 1/26/2022

60 S1 Teknik Mesin 3853/SK/BAN-

PT/Akred/S/X/2017 2017 B 10/17/2022

61 S1 Arsitektur 156/SK/BAN-

PT/Akred/S/I/2018 2018 B 1/3/2023

62 S1 Teknik Elektro 4506/SK/BAN-

PT/Akred/S/XI/2017 2017 B 11/28/2022

63 S1 Teknik Lingkungan 5126/SK/BAN-

PT/Akred/S/XII/2017 2017 B 12/27/2022

64 S1 Kehutanan 2036/SK/BAN-

PT/Akred/S/VII/2018 2018 B 7/31/2023

65 S1 Teknik Informatika 2693/SK/BAN-

PT/Akred/S/VII/2019 2019 B 7/30/2024

66 S2 Fisika 744/SK/BAN-

PT/Akred/M/IV/2019 2019 B 4/9/2024

67 S2 Ilmu Ekonomi 1668/SK/BAN-

PT/Akred/M/VII/2018 2018 B 7/02/2023

68 S2 Ilmu Komunikasi 3119/SK/BAN-PT/SURV-

BGD/M/VIII/2019 2019 B 10/15/2023

69 S2 Pendidikan Biologi 1105/SK/BAN-

PT/Akred/M/IV/2019 2019 B 4/23/2024

70 S2 Pendidikan Fisika 971/SK/BAN-

PT/Akred/M/IV/2019 2019 B 4/16/2024

71 S2 Pendidikan Kimia 2302/SK/BAN-

PT/Akred/M/VIII/2018 2018 B 8/21/2023

72 S2 Pendidikan

Matematika

2061/SK/BAN-

PT/Akred/M/VII/2018 2018 B 7/31/2023

73 S2 Ilmu Administrasi 2944/SK/BAN-

PT/Akred/M/XII/2016 2016 A 12/1/2021

74 S2 Agribisnis 3366/SK/BAN-

PT/Akred/M/IX/2019 2019 B 9/4/2024

75 S2 Akuntansi 1852/SK/BAN-

PT/Akred/M/V/2019 2019 A 5/28/2024

76 S2 Ilmu Kelautan 3158/SK/BAN-PT/Ak-

PPJ/M/I/2020 2020 B

77 S2 Ilmu Lingkungan 1024/SK/BAN-

PT/Akred/M/IV/2019 2019 B 4/16/2024

78 S2 Ilmu Pertanian 3886/SK/BAN- 2019 B 10/15/2024



PT/Akred/M/X/2019

79 S2 Ilmu Politik 3184/SK/BAN-

PT/Akred/M/VIII/2019 2019 B 8/21/2024

80 S2 Kimia 2970/SK/BAN-PT/Ak-

PPJ/M/I/2020 2020 B

81 S2 Manajemen 4386/SK/BAN-PT/Ak-

PPJ/M/XI/2019 2019 B

82 S2 Matematika 2971/SK/BAN-PT/Ak-

PPJ/M/I/2020 2020 B

83 S2 Sosiologi 028/SK/BAN-

PT/Akred/M/I/2015 2015 B 1/24/2020

84 S2 Teknik Sipil 1514/SK/BAN-

PT/Akred/M/VIII/2016 2016 B 8/4/2021

85 S2 Ilmu Hukum 1187/SK/BAN-

PT/Akred/M/IV/2017 2017 B 4/18/2022

86 S2 Penidikan Ekonomi 0333/SK/BAN-

PT/Akred/M/I/2017 2017 B 1/10/2022

87 S2 Teknik Kimia 2090/SK/BAN-

PT/Akred/M/VIII/2018 2018 B 8/1/2023

88 S2 Administrasi

Pendidikan

68/SK/BAN-

PT/Akred/M/I/2018 2018 B 1/3/2023

89 S2 Pendidikan IPA Belum Akreditasi -

90 S3 Ilmu Kelautan 1635/SK/BAN-

PT/Akred/D/VI/2018 2018 B 6/26/2023

91 S3 Ilmu Kimia 3570/SK/BAN-

PT/Akred/D/XII/2018 2018 C 12/28/2023

92 S3 Ilmu Lingkungan 0550/SK/BAN-

PT/Akred/D/V/2016 2016 B 5/20/2021

93 Sp-1

Pulmonologi dan

Ilmu Kedokteran

Respirasi

Belum Akreditasi 2016 - -

94 Sp-1 Obstetri dan

Ginekologi Belum Akreditasi 2018 - -



1.2. Dasar Hukum

1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2006 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah;

2. Peraturan Presiden Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah;

3. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,

Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah;

4. Permen PAN RB Nomor 12/2015 tentang Pedoman Evaluasi Atas Implementasi

Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP);

5. Permenristekdikti Nomor 51 Tahun 2016 tentang Pelaksanaan Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) di Kemenristekdikti;

6. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi RI Nomor 81 Tahun

2017 tentang Statuta Universitas Riau;

7. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi RI Nomor 54 Tahun

2017 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Riau.



1.3. Tugas dan Fungsi

1.3.1. Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi Unit Kerja

Sesuai dengan OTK terbaru Nomor 54 tahun 2017 Universitas Riau

mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut:

1. Universitas Riau merupakan perguruan tinggi yang diselenggarakan oleh

Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi;

2. Universitas Riau berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Menteri Riset,

Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.

3. Universitas mempunyai tugas menyelenggarakan pendidikan akademik dan dapat

menyelenggarakan pendidikan vokasi dalam berbagai rumpun ilmu pengetahuan

dan/atau teknologi dan jika memenuhi syarat dapat menyelenggarakan pendidikan

profesi.

Dalam mengemban amanat penyelenggaraan Perguruan Tinggi, Universitas

Riau mengembangkan struktur organisasi yang terdiri dari 10 (Sepuluh) Fakultas dan

Pascasarjana, 2 (dua) Lembaga dan 3 Unit Pelaksana teknis, serta 3 (tiga) Biro, dapat

dikemukakan tugas pokok dan fungsi dari unit masing-masing sebagai berikut:

Tabel 3. Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi Unit Kerja

No Jabatan/Unit Kerja Tugas Pokok dan Fungsi

1. Rektor Tugasnya memimpin penyelenggaraan

pendidikan, penelitian, dan pengabdian

kepada masyarakat, serta membina

pendidik, tenaga kependidikan,

mahasiswa, dan hubungannya dengan

lingkungan;

Menyelenggarakan fungsi:

- Pelaksanaan dan pengembangan

pendidikan tinggi;

- Pelaksanaan penelitian dalam rangka

pengembangan ilmu pengetahuan dan

teknologi;

- Pelaksanaan pengabdian kepada

masyarakat;

- Pelaksanaan pembinaan pendidik,

tenaga kependidikan, mahasiswa, dan

hubungannya dengan lingkungan;

dan




- Pelaksanaan kegiatan layanan

administratif.

2. Wakil Rektor Bidang Aka-

demik

Tugasnya membantu Rektor dalam

memimpin penyelenggaraan pendidikan,

penelitian, dan pengabdian kepada

masyarakat.

3. Wakil Rektor Bidang Umum

dan Keuangan

Tugasnya membantu Rektor dalam

memimpin penyelenggaraan kegiatan di

bidang administrasi umum, keuangan,

dan kepegawaian.

4. Wakil Rektor Bidang Kema-

hasiswaan dan Alumni

Tugas membantu Rektor dalam


bidang pembinaan kemahasiswaan,

alumni, dan layanan kesejahteraan

mahasiswa.

5. Wakil Rektor Perencanaan,

Kerja Sama dan Sistem

Informasi

Tugas membantu Rektor dalam


bidang perencanaan, kerja sama, dan

sistem informasi.

6. Biro Akademik dan Ke-

mahasiswaan

a. Bagian Akademik dan Kerja Sama;

b. Bagian Kemahasiswaan; dan

c. Kelompok Jabatan fung-sional.

Tugasnya Melaksanakan pelayanan di

bidang akademik, kerjasama dan

pembinaan kemahasiswaan dan alumni;


- Pelaksanaan layanan pendidikan,


masyarakat;

- Melaksanakan evaluasi pendidikan,


masyarakat;

- Pelaksanaan registrasi mahasiswa,

- Pelaksanaan pengelolaan data

akademik;

- Pelaksanaan koordinasi dan

administrasi kerja sama;

- Pelaksanaan layanan pembinaan

minat, bakat, dan kesejahteraan

mahasiswa; dan

- Pelaksanaan pengelolaan data dan

fasilitasi kegiatan alumni.

Terbagi dalam berbagai kelompok

jabatan fungsional sesuai dengan bidang

keahlian atau kegiatannya.

Jumlah pejabat fungsional ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja.




Tugas, jenis, dan jenjang jabatan

fungsional diatur sesuai dengan

ketentuan peraturan perundang-undangan

a. Bagian Akademik dan

Kerja Sama

Tugasnya melaksanakan layanan dan

evaluasi pendidikan, penelitian, dan

pengabdian kepada masyarakat, registrasi

mahasiswa dan Pengelolaan data

akademik serta koordinasi dan

administrasi kerja sama.




masyarakat;

- Pelaksanaan evaluasi kegiatan

pendidikan, penelitian, dan

pengabdian kepada masyarakat;

- Pelaksanaan registrasi mahasiswa;

- Pelaksanaan pengelolaan data

akademik;

- Pelaksanaan pengelolaan sarana

akademik; dan

- Pelaksanaan koordinasi dan

administrasi kerja sama.

Subbagian Akademik dan

Evaluasi;

Mempunyai tugas melakukan pemberian

layanan dan evaluasi pelaksanaan


kepada masyarakat.

Subbagian Registrasi dan

Data;

Mempunyai tugas melakukan

administrasi penerimaan mahasiswa

baru, registrasi mahasiswa, dan

pengelolaan data akademik.

Subbagian Sarana Akade-

mik;


penyusunan kebutuhan dan pengelolaan

sarana akademik.

Subbagian Kerja Sama. Mempunyai tugas melakukan

penyusunan bahan koordinasi dan

pelaksanaan administrasi kerja sama.

b. Bagian Kemahasiswaan

Tugasnya melaksanakan urusan

pembinaan minat, bakat, dan

kesejahteraan mahasiswa serta

pengelolaan data dan statistik alumni dan

fasilitasi kegiatan alumni.

Menyelenggarakan fungsi: - Pelaksanaan urusan pembinaan minat,

bakat, dan penalaran kemahasiswaan;




- Pelaksanaan administrasi kegiatan

kemahasiswaan;

- Pelaksanaan penyusunan data dan

layanan informasi pengembangan

karir mahasiswa;

- Pelaksanaan urusan kesejahteraan

mahasiswa;


statistik alumni serta fasilitasi

kegiatan alumni.

Subbagian Minat,Bakat

dan Penalaran

Mempunyai tugas melakukan urusan

pembinaan minat, bakat, dan penalaran

mahasiswa, serta penyusunan data dan

layanan informasi pengembangan

kemahasiswaan.

Subbagiankesejahtera-an

Mahasiswa


administrasi kegiatan kemahasiswaan,

kesejahteraan mahasiswa, pengelolaan

jurnal kemahasiswaan, dan pengelolaan

data dan statistik alumni serta fasilitasi

kegiatan alumni.

7. Biro Umum dan Keuangan

a. Bagian Umum, Hukum,

Tata Laksana, dan Barang

Milik Negara;

b. Bagian Kepegawaian;

c. Bagian Keuangan; dan

d. Kelompok Jabatan fungsio-

nal.

Tugas melaksanakan urusan

ketatausahaan, kerumahtanggaan,

hukum, ketatalaksanaan, serta

pengelolaan kepegawaian dan barang

milik negara.


- Pelaksanaan urusan ketatausahaan;

- Pelaksanaan urusan

kerumahtanggaan;

- Pelaksanaan urusan hukum;

pelaksanaan urusan organisasi dan

ketatalaksanaan;

- Pelaksanaan urusan kepegawaian;

- Pelaksanaan pengelolaan barang

milik negara; dan

- Pelaksanaan pengelolaan keuangan

dan akuntansi.




Jumlah pejabat fungsional ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja.







a. Bagian Umum, Hukum, tata

Laksana, dan Barang Milik

Negara.

Tugasnya melaksanakan urusan

ketatausahaan, keprotokolan,

kerumahtanggaan, hukum,

ketatalaksanaan, dan pengelolaan barang

milik negara.


- Pelaksanaan urusan ketatausahaan;

- Pelaksanaan urusan keprotokolan;

- Pelaksanaan urusan

kerumahtanggaan;

- Pelaksanaan penyusunan peraturan

perundangundangan dan advokasi

hukum;

- Pelaksanaan urusan organisasi dan

tata laksana; dan

- Pelaksanaan pengelolaan barang

milik negara.

Subbagian Tata Usaha Mempunyai tugas melakukan urusan

persuratan, kearsipan, keprotokolan, dan

layanan pimpinan.

Subbagian Rumah Tangga Mempunyai tugas melakukan urusan

keamanan, ketertiban, kebersihan, dan

pertamanan serta pengaturan

penggunaan, pemeliharaan, dan

perawatan sarana kantor dan urusan

kerumahtanggaan lainnya.

Subbagian Hukum dan

Tata laksana


penyusunan peraturan

perundangundangan dan advokasi hukum

serta urusan organisasi dan tata laksana.

Subbagian Barang Milik

Negara


perencanaan kebutuhan, pengadaan,

penyimpanan, pendistribusian,

inventarisasi, dan penghapusan barang

milik negara.

b. Bagian Kepegawaian

Tugas melaksanakan pengelolaan

kepegawaian pendidik dan tenaga

kependidikan.


- Penyusunan formasi dan rencana

pengembangan pendidik dan tenaga

kependidikan;




- Pelaksanaan urusan pengadaan,

pengangkatan, kepangkatan, dan

mutasi lainnya;

- Pelaksanaan urusan pengembangan

pendidik dan tenaga kependidikan;

- Pelaksanaan urusan disiplin dan

pemberhentian pendidik dan tenaga

kependidikan; dan

- Pelaksanaan urusan administrasi

kepegawaian.

Subbagian Pendidik


penyusunan formasi dan rencana

pengembangan, pengadaan, pengangkatan,

kepangkatan, dan mutasi lainnya,

pengembangan, disiplin, pemberhentian

serta urusan administrasi kepegawaian

pendidik.

Subbagain Tenaga Kepen-

didikan


penyusunan formasi dan rencana

pengembangan, pengadaan,

pengangkatan, kepangkatan, dan mutasi

lainnya, pengembangan, disiplin,

pemberhentian serta urusan administrasi kepegawaian tenaga kependidikan.

c. Bagian Keuangan

Mempunyai tugas melaksanakan

pengelolaan keuangan dan akuntansi.


- Pelaksanaan pengelolaan anggaran

penerimaan negara bukan pajak;

- Pelaksanaan pengelolaan anggaran

nonpenerimaan negara bukan pajak;

dan

- Pelaksanaan urusan akuntansi dan

pelaporan keuangan.

Subbagian Anggaran

Penerimaan Negara Bukan

Pajak


pembiayaan, penerimaan, penyimpanan,

pembayaran, dan pertanggungjawaban

anggaran penerimaan negara bukan

pajak.

Subbagian Anggaran Non

Penerimaan Negara Bukan

Pajak


pembiayaan, penerimaan, penyimpanan,

pembayaran, dan pertanggungjawaban

anggaran nonpenerimaan negara bukan

pajak.

Subbagian Akuntansi

Pelaporan Keuangan


akuntansi dan pelaporan keuangan.




8. Biro Perencanaan dan Hubung

an Masyarakat

a. Bagian Perencanaan;

b. Bagian Informasi dan

Hubungan Masyarakat;

c. Kelompok jabatan fung-

sional.

Mempunyai tugas melaksanakan urusan

rencana, program, anggaran, layanan

data dan informasi, dan hubungan

masyarakat.


- Pelaksanaan penyusunan rencana,

program, dan anggaran;

- Pelaksanaan pemantauan dan

evaluasi pelaksanaan program dan

anggaran;

- Pelaksanaan layanan data dan

informasi; dan

- Pelaksanaan urusan hubungan

masyarakat.




Jumlah pejabat fungsional ditentukan

berdasarkan kebutuhan dan beban kerja.




a. Bagian Perencanaan

Tugas melaksanakan penyusunan

rencana pengembangan, program, dan

anggaran dan pemantauan dan evaluasi

pelaksanaan program dan anggaran.


- Penyusunan rencana pengembangan;

- Penyusunan rencana, program, dan

anggaran;

- Pelaksanaan koordinasi rencana,


- Pemantauan dan evaluasi

pelaksanaan program dan kegiatan;

- Penyusunan laporan pelaksanaan

program dan kegiatan.

Subbagian Program dan

Penganggaran;


penyusunan bahan rencana

pengembangan, program, dan anggaran

Universitas Riau.

Subbagian Evaluasi dan

Pelaporan.


pemantauan dan evaluasi pelaksanaan

rencana, program, dan anggaran, serta penyusunan laporan Universitas Riau.




b. Bagian Informasi dan

Hubungan Masyarakat


pemberian layanan informasi, publikasi,

dan hubungan masyarakat.


- Pemberian layanan informasi dan

dokumentasi;

- Pelaksanaan kegiatan publikasi;

- Pelaksanaan urusan hubungan

masyarakat.

Subbagian Informasi;


pengumpulan, pengolahan, penyajian,

dan layanan informasi serta dokumentasi.

Subbagian Hubungan

syarakat.

Mempunyai tugas melakukan penyiapan

bahan publikasi dan peliputan kegiatan

Universitas Riau serta hubungan

masyarakat.

9. Fakultas

Fakultas Ilmu Sosial dan

Ilmu Politik, Fak. Keguruan

dan Ilmu Pendidikan, Fak.

Matematika dan Ilmu

Pengetahuan Alam, Fak.

Ekonomi dan Bisnis,

Fakultas Pertanian, Fakul-

tas Perikanan dan Kelautan,

Fakultas Teknik, Fakultas

Kedokteran, dan Fakultas

Hukum terdiri atas:

a. Dekan dan wakil dekan;

b. Senat fakultas;

c. Bagian Tata Usaha;

d. Jurusan/bagian; dan

e. Laboratorium/bengkel/

studio.

Fakultas Keperawatan

terdiri atas:

a. Dekan dan wakil dekan

b. Senat fakultas;

c. Subbagian Tata Usaha;

d. Jurusan/bagian; dan

e. Laboratorium/bengkel/

studio.

Tugas menyelenggarakan dan mengelola

pendidikan akademik, vokasi, dan/atau

profesi dalam satu atau beberapa

pohon/kelompok ilmu pengetahuan dan

teknologi.


- Pelaksanaan dan pengembangan

pendidikan di lingkungan fakultas;

- Pelaksanaan penelitian untuk

pengembangan ilmu pengetahuan dan

teknologi;


masyarakat;

- Pelaksanaan pembinaan pendidik,

tenaga kependidikan, dan mahasiswa;

- Pelaksanaan urusan tata usaha.

Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Politik, Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan, Fakultas Matematika dan

Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas

Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Pertanian,

Fakultas Perikanan dan Kelautan,

Fakultas Teknik, Fakultas Kedokteran,

dan Fakultas Hukum dibantu oleh 3

(tiga) orang wakil dekan.




Dekan Fakultas Keperawatan dibantu

oleh 2 (dua) orang wakil dekan.

Wakil dekan berada di bawah dan

bertanggung jawab kepada dekan.

10. Wakil Dekan Bidang Akade-

mik

Tugas membantu dekan dalam

memimpin pelaksanaan pendidikan,


masyarakat.

11. Wakil Dekan Bidang Akade-

mik dan Kemahasiswaan

(Fakultas Keperawatan)

Mempunyai tugas membantu dekan

dalam memimpin pelaksanaan

pendidikan, penelitian, pengabdian

kepada masyarakat dan kegiatan di

bidang kemahasiswaan.

12. Wakil Dekan Bidang Umum

dan Keuangan


memimpin pelaksanaan kegiatan di

bidang perencanaan, umum, keuangan,

dan sistem informasi.

13. Wakil Dekan Bidang Kema-

hasiswaan, Kerjasama, dan

alumni


memimpin pelaksanaan kegiatan di

bidang kemahasiswaan, kerja sama, dan

alumni.

14. Senat Fakultas Mempunyai fungsi penetapan dan

pertimbangan pelaksanaan kebijakan

akademik di lingkungan fakultas.

Ketentuan lebih lanjut mengenai senat

fakultas diatur dengan peraturan rektor.

15. Bagian Tata Usaha

Mempunyai tugas melaksanakan layanan

akademik dan kemahasiswaan serta

perencanaan, keuangan, kepegawaian,

ketatalaksanaan, ketatausahaan,

kerumahtanggaan, pengelolaan sarana

akademik, dan pelaporan di lingkungan

fakultas.




masyarakat di lingkungan fakultas;

- Pelaksanaan layanan kemahasiswaan

dan alumni di lingkungan fakultas;

- Pelaksanaan urusan perencanaan dan

keuangan di lingkungan fakultas;

- Pelaksanaan urusan kepegawaian dan

ketatalaksanaan di lingkungan

fakultas;




- Pelaksanaan urusan ketatausahaan,

kerumahtanggaan, dan barang milik

negara di lingkungan fakultas;


informasi fakultas; dan

- Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan

fakultas.

Subbagian Akademik; Mempunyai tugas melakukan urusan

penyusunan rencana, program, dan

anggaran, pendidikan, penelitian, dan

pengabdian kepada masyarakat, serta

pengelolaan data, evaluasi, dan pelaporan

fakultas.

Subbagian Akademik dan

Kemahasiswaan

(Fakultas Kedokteran dan

Fakultas Hukum)



anggaran, pendidikan, penelitian, dan

pengabdian kepada masyarakat,

kemahasiswaan dan alumni serta

pengelolaan data, evaluasi, dan pelaporan

fakultas.

Subbagian Kemahasiswaan

dan Alumni;

Mempunyai tugas melakukan layanan

kemahasiswaan dan alumni di

lingkungan fakultas.

Subbagian Keuangan dan

Kepegawaian;


perbendaharaan, akuntansi dan pelaporan

keuangan, serta urusan ketatalaksanaan

dan kepegawaian.

Subbagian Umum dan

Keuangan

(Fakultas Kedokteran dan

Fakultas Hukum)


ketatausahaan, ketatalaksanaan,

kerumahtanggaan, pengelolaan sarana

akademik, keuangan, dan kepegawaian.

Subbagian Umum dan

Sarana Akademik.


ketatausahaan, kerumahtanggaan, dan

pengelolaan sarana akademik di


16. Subbagian Tata Usaha

(Fakultas Keperawatan)


penyusunan rencana, program, dan anggaran,


kepada masyarakat, pengelolaan data,

evaluasi dan pelaporan fakultas, administrasi

kemahasiswaan dan alumni, keuangan,

kepegawaian, ketatalaksanaan,


pengelolaan barang milik negara.




17. Ketua Jurusan / Bagian Tugasnya menyelenggarakan dan

mengelola pendidikan akademik, vokasi,

dan/atau profesi dalam 1 (satu) atau

beberapa cabang ilmu pengetahuan dan

teknologi serta pengelolaan sumber daya

pendukung program studi.

Jurusan/bagian terdiri atas:

a. Ketua jurusan/bagian;

b. Sekretaris jurusan/bagian;

c. Program studi; dan

d. Kelompok jabatan fungsional dosen.

Kelompok Jabatan Fungsi-

onal Dosen

Mempunyai tugas mentransformasikan,

mengembangkan, dan menyebarluaskan

ilmu pengetahuan dan teknologi melalui


kepada masyarakat.

Dosen bertanggung jawab kepada Dekan

melalui ketua jurusan/bagian.

Jumlah pejabat fungsional dosen

sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

ditentukan berdasarkan kebutuhan dan

beban kerja.


fungsional dosen sebagaimana dimaksud

pada ayat (1) diatur sesuai dengan

ketentuan peraturan perundang-

undangan.

18. Kepala Laboratorium/Bengkel

/ Studio

Mempunyai tugas melakukan kegiatan

dalam cabang ilmu pengetahuan dan

teknologi sebagai penunjang pelaksanaan

tugas pendidikan, penelitian, dan

pengabdian kepada masyarakat di


19. Direktur Pascasarjana Mempunyai tugas melaksanakan

pendidikan program magister dan

program doktor untuk bidang ilmu

multidisiplin.

Pascasarjana dipimpin oleh direktur yang

bertanggung jawab kepada rektor.

20. Wakil Direktur Bidang

Akademik dan Kemaha-

siswaan

Mempunyai tugas membantu direktur

dalam memimpin pelaksanaan pendidikan,


masyarakat, layanan kemahasiswaan dan

alumni, serta kerja sama di lingkungan

pascasarjana.




21. Wakil Direktur Bidang Umum

dan Keuangan

Mempunyai tugas membantu direktur

dalam memimpin pelaksanaan kegiatan

di bidang perencanaan, keuangan,

kepegawaian, umum, sistem informasi,

dan pengelolaan barang milik negara di

lingkungan pascasarjana.

22. Ketua Lembaga Penelitian

dan Pengabdian Kepada

Masyarakat

a. Sekretaris

b. Bagian Tata usaha

c. Pusat; dan

d. Kelompok Jabatan Fung-

sional


koordinasi, pelaksanaan, pemantauan,

dan evaluasi kegiatan penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat.



anggaran lembaga penelitian dan


- Pelaksanaan penelitian ilmiah murni

dan terapan;


masyarakat;

- Koordinasi pelaksanaan kegiatan

penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat;

- Pelaksanaan publikasi hasil penelitian

dan pengabdian kepada masyarakat;

- Pelaksanaan kerja sama di bidang


masyarakat;

- Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan

kegiatan penelitian dan pengabdian

kepada masyarakat; dan


lembaga penelitian dan pengabdian

kepada masyarakat.









undangan.




o Bagian Tata Usaha




kerumahtanggaan, dan pengelolaan

barang milik negara serta pengelolaan

data dan informasi penelitian dan



- Pelaksanaan penyusunan rencana,


- Pengumpulan dan pengolahan data


masyarakat;

- Pelaksanaan urusan dokumentasi dan

publikasi hasil penelitian dan


- Pemberian layanan informasi di

bidang penelitian dan pengabdian

kepada masyarakat;

- Pelaksanaan urusan pemerolehan

kekayaan intelektual hasil penelitian;

dan

- Pelaksanaan urusan keuangan,

kepegawaian, ketatalaksanaan,

ketatausahaan, kerumahtanggaan,

dan barang milik negara di

lingkungan Lembaga Penelitian dan

Pengabdian kepada Masyarakat.

Subbagian Program, Data,

dan Informasi; dan



anggaran, urusan pemerolehan kekayaan

intelektual hasil penelitian serta

pengumpulan dan pengolahan data, dan

layanan informasi penelitian dan


Subbagian Umum dan

Keuangan.


keuangan, kepegawaian, ketatalaksanaan,


pengelolaan barang milik negara di

lingkungan Lembaga Penelitian dan

Pengabdian kepada Masyarakat serta

dokumentasi dan publikasi hasil penelitian

dan pengabdian kepada masyarakat.




o Pusat Mempunyai tugas melaksanakan

kegiatan penelitian atau pengkajian dan

pengabdian kepada masyarakat sesuai

dengan bidangnya.

23. Ketua Lembaga Pengem-

bangan dan Penjaminan Mutu

Pendidikan.

a. Sekretaris

b. Bagian Tata usaha

c. Pusat

d. Kelompok Jabatan Fung-

sional


koordinasi, pelaksanan, pemantauan, dan

evaluasi kegaitan peningkatan dan

pengembangan pembelajaran dan

penjaminan mutu pembelajaran.

Menyelenggarakan fungsi :


anggaran Lembaga Pengembangan

dan Penjaminan Mutu Pendidikan;

- Pelaksanaan pengembangan sistem

penjaminan mutu pendidikan;

- Koordinasi dan pelaksanaan kegiatan

pengembangan pembelajaran;

- Pelaksanaan penjaminan mutu

akademik;

- Pelaksanaan fasilitasi peningkatan

mutu akademik;

- Pemantauan dan evaluasi pengem-

bangan pembelajaran dan penjaminan

mutu akademik; dan


Lembaga Pengembangan dan Penja-

minan Mutu Pendidikan.

o Bagian Tata Usaha



ketatalaksanaan, ketatausahaan, keru-

mahtanggaan, dan pengelolaan barang

milik negara serta pengelolaan data dan

informasi penelitian dan pengabdian

kepada masyarakat.

Menyelenggarakan fungsi: - Pelaksanaan penyusunan rencana,


- Pengumpulan dan pengolahan data


masyarakat;

- Pelaksanaan urusan dokumentasi dan

publikasi hasil penelitian dan


- Pemberian layanan informasi di

bidang penelitian dan pengabdian

kepada masyarakat;




- Pelaksanaan urusan pemerolehan

kekayaan intelektual hasil penelitian;

- Pelaksanaan urusan keuangan,

kepegawaian, ketatalaksanaan, ketata

usahaan, kerumahtanggaan, dan

barang milik negara di lingkungan

lembaga penelitian dan pengabdian

kepada masyarakat.

Subbagian Program, Data,

dan Informasi; dan



anggaran, urusan pemerolehan kekayaan

intelektual hasil pengembangan pembe-

lajaran dan penjaminan mutu pendidikan,

serta pengumpulan dan pengolahan data,

dan layanan informasi hasil pengem-

bangan pembelajaran dan penjaminan

mutu pendidikan.

Subbagian Umum dan

Keuangan.


keuangan, kepegawaian, ketatalaksanaan,


pengelolaan barang milik negara di

lingkungan Lembaga Pengembangan dan

Penjaminan Mutu Pendidikan serta

dokumentasi dan publikasi hasil

pengembangan pembelajaran dan

penjaminan mutu pendidikan.

o Pusat Mempunyai tugas melaksanakan

kegiatan penelitian atau pengkajian dan

pengabdian kepada masyarakat sesuai

dengan bidangnya.

o Kelompok Jabatan Fungsi-

onal









undangan.

24. UPT Perpustakaan

a. Kepala;

b. Subbagian tata usaha;

c. Kelompok jabatan

fungsional.


pengelolaan perpustakaan.



anggaran UPT Perpustakaan;

-




- Penyusunan rencana kebutuhan dan

penyediaan bahan pustaka;

- Pengolahan bahan pustaka;

- Pemberian layanan dan

pendayagunaan bahan pustaka;

- Pemeliharaan dan perawatan bahan

pustaka; dan

- Pelaksanaan urusan tata usaha UPT

Perpustakaan.

o Subbagian Tata Usaha Mempunyai tugas melakukan urusan



kerumahtanggaan, dan pengelolaan

sarana dan prasarana UPT Perpustakaan.

25. UPT Teknologi Informasi dan

Komputer

a. Kepala

b. Subbagian Tata Usaha

c. Kelompok Jabatan Fungsi-

onal


pengembangan, pengelolaan, dan

pelayanan teknologi informasi dan

komunikasi serta pengelolaan sistem

informasi dan jaringan.



anggaran UPT Teknologi Informasi

dan Komunikasi;

- Pengembangan teknologi informasi

dan komunikasi;

- Pengelolaan teknologi informasi dan

komunikasi;

- Pemberian layanan di bidang

teknologi informasi dan komunikasi;

- Pengembangan dan pengelolaan

sistem informasi dan komunikasi;

- Pengembangan dan pengelolaan

jaringan;

- Pemeliharaan dan perbaikan

jaringan; dan


Teknologi Informasi dan

Komunikasi.

26. Kepala UPT Bahasa

a. Petugas Tata Usaha

b. Kelompok Jabatan Fungsi-

onal


pengembangan pembelajaran,

peningkatan kemampuan, dan pelayanan

uji kemampuan bahasa.



anggaran UPT Bahasa;




- Pengembangan pembelajaran bahasa;

- Pelayanan peningkatan kemampuan

bahasa;

- Pelayanan uji kemampuan bahasa;

dan


Bahasa.

27. Satuan Pengawas Internal Merupakan organ yang menjalankan

fungsi pengawasan non-akademik untuk

dan atas nama Rektor.

Ketentuan lebih lanjut mengenai Satuan

Pengawas Internal diatur dengan statuta

Universitas Riau.

28. Dewan Pertimbangan Merupakan organ yang menjalankan

fungsi pertimbangan non-akademik dan

membantu pengembangan Universitas

Riau.

Ketentuan lebih lanjut mengenai Dewan

Pertimbangan diatur dengan statuta

Universitas Riau.

27. Badan Pengelola Usaha Mempunyai tugas melaksanakan

pengembangan unit usaha dan

mengoptimalkan perolehan sumber-

sumber pendanaan Universitas Riau

untuk mendukung pelaksanaan

penerapan pengelolaan keuangan badan

layanan umum Universitas Riau.



1.3.1. Struktur Organisasi

ORGANISASI UNIVERSITAS RIAU

Ket:

Komando

Koordinasi

Gambar 1. Bagan Struktur Organisasi setelah menjadi BLU



1.4. Permasalahan Utama Yang Dihadapi Organisasi

Permasalahan Universitas menjadi perhatian dari jajaran pimpinan, namun dalam

berkembangnya kebutuhan pendidikan maka diperlukan penguatan dalam

meminimalisir permasalahan, Permasalahan yang paling utama di Tingkat

Universitas Riau adalah:

1. Program Studi yang terakreditasi Internasional Belum ada;

2. Program terakreditasi A sedikit;

3. Publikasi Internasional rendah;

4. HKI (khusunya Paten) rendah;

5. Prototipe Industri rendah;

6. Prototipe Penelitian dan pengembangan R & D rendah;

7. Sitasi karya Ilmiah rendah;

8. Jurnal bereputasi terindeks nasional belum ada;

9. Jurnal bereputasi terindeks Global belum ada;

10. Pusat Unggulan Iptek belum ada;

11. Dosen berkualifikasi S3 baru 32.5%

12. Dosen lektor kepala baru 38%

13. Dosen dengan jabatan guru besar baru 5.7%

14. Rangking PT nasional rendah;

15. Belum semua pangkalan data terintegrasi;

16. Produk inovasi rendah;



1.5. Sumberdaya Manusia

Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, Universitas Riau didukung

oleh 1.515 orang pegawai yang terdiri dari 407 orang Tenaga Kependidikan dan

1.108 orang tenaga Pendidik.

Tabel 4. Tenaga Kependidikan berdasarkan Fakultas/Unit Kerja

No. Unit Kerja PNS

Pria Wanita Jumlah

1 REKTORAT 64 32 97

2 PASCASARJANA 7 2 9

3 FISIPOL 11 15 26

4 FEB 17 14 31

5 FMIPA 9 14 23

6 FPK 9 14 23

7 FKIP 14 11 25

8 FAPERTA 7 12 19

9 F.TEKNIK 27 10 37

10 F.KEDOKTERAN 12 20 32

11 F.HUKUM 4 6 10

12 F.Kp 7 8 15

13 LPPMP 8 1 9

14 LPPM 6 3 9

15 RSP 7 10 17

16 PERPUSTAKAAN 4 11 15

17 UPT-TIK 4 5 9

18 UPT-BAHASA 2

2

Total 219 188 407



Grafik 1. Tenaga Kependidikan Berdasarkan Fakultas/Unit Kerja

Grafik 2. Tenaga Kependidikan Berdasarkan Jenjang Pendidikan



Tabel 5. Tenaga Pendidik berdasarkan Fakultas

No. Unit Kerja PNS/CPNS

Pria Wanita Jlh

1 FISIPOL 64 40 94

2 FEB 70 85 130

3 FMIPA 66 53 110

4 FPK 70 40 98

5 FKIP 115 96 185

6 Faperta 44 53 90

7 F.Teknik 119 46 157

8 F.Kedokteran 38 39 70

9 F.Hukum 17 16 31

10 F.Kp 8 29 35

Total 611 497 1108

Grafik 3. Tenaga Pendidik Berdasarkan Fakultas



Dari segi pendidikan terakhir dari tenaga pendidik Universitas Riau didominasi oleh

S2 751 orang dengan persentase 67,78% dan S3 354 orang dengan persentase

31,95%.

Grafik 4. Tenaga Pendidik Berdasarkan Pendidikan Terakhir



Tabel 6. Jabatan Fungisonal Tenaga Pendidik Per Fakultas

No Fakultas Staf

Pengajar CPNS

Asisten

Ahli Lektor

Lektor

Kepala

Guru

Besar Total

1 FISIP 3 10 13 41 34 3 104

2 FEB 5 25 11 57 44 13 155

3 FMIPA 1 9 10 44 45 10 119

4 FPK 2 12 6 19 55 16 110

5 FKIP 26 22 68 82 13 211

6 FAPERTA 2 7 14 24 45 5 97

7 F. Teknik 8 17 94 40 6 165

8 F. Kedokteran 9 7 21 32 7 1 77

9 F. Hukum 1 2 3 17 10 33

10 F.Keperawatan 1 2 4 27 3 37

Grand Total 24 108 121 423 365 67 1108

Grafik 5. Grafik Jabatan Fungsional Tenaga Pendidik



1.6. Anggaran

Total pagu anggaran Universitas Riau tahun 2019 sebesar

Rp. 541.652.094.000, terdiri dari Rupiah Murni sebesar Rp. 186.430.954.000,-

(dengan rincian untuk Gaji dan Tunjangan Rp. 170.226.262.000 dan Operasional

Pemeliharaan Kantor sebesar Rp. 16.204.692.000), BOPTN Rp. 39.900.000.000,-

dan PNBP sebesar Rp. 315.321.140.000,- Porsi terbesar adalah anggaran Rektorat

sebesar Rp.318.896.664.000,- 58,87% dan sisanya dialokasikan untuk Fakultas/unit

kerja yakni:

1. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik sebesar Rp. 11.501.408.000, dengan

persentase sebesar 2,12%

2. Fakultas Ekonomi dan Bisnis sebesar Rp. 18.835.847.000, dengan persentase

sebesar 3,48%

3. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam sebesar Rp. 7.672.227.000,

dengan persentase sebesar 1,42%

4. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan sebesar Rp. 8.068.385.000, dengan


5. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan sebesar Rp. 17.897.500.000, dengan


6. Fakultas Pertanian sebesar Rp. 7.183.263.000, dengan persentase sebesar 1,33%

7. Fakultas Teknik sebesar Rp. 14.378.078.000, dengan persentase sebesar 2,65%

8. Fakultas Kedokteran sebesar Rp. 13.326.995.000, dengan persentase sebesar

2,46%

9. Fakultas Hukum sebesar Rp. 5.837.049.000, dengan persentase sebesar 1,08%

10. Fakultas Keperawatan sebesar Rp. 3.644.151.000, dengan persentase sebesar

0,67%

11. Program Pascasarjana sebesar Rp. 6.481.670.000, dengan persentase sebesar 1,2%

12. Lembaga Penelitan dan Pengabdian Kepada Masyarakat sebesar Rp.

68.954.443.000, dengan persentase sebesar 12,73%



13. Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan sebesar Rp.

7.820.380.000, dengan persentase sebesar 1,44%

14. Unit Pelaksana Teknis Teknologi Informasi dan Komunikasi sebesar Rp.

396.400.000, dengan persentase sebesar 0,07%

15. Unit Pelaksana Teknik Perpustakaan sebesar Rp. 4.795.420.000, dengan


16. Unit Pelaksana Teknik Bahasa sebesar Rp. 1,292.400,000, dengan persentase

sebesar 0,24%

17. Wakil Rektor Bidang Akademik sebesar Rp. 6.339.219.000, dengan persentase

sebesar 1,17%

18. Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni sebesar Rp. 8.624.375.000,

dengan persentase sebesar 1,59%

19. Rumah Sakit Pendidikan sebesar Rp. 5.600.000.000, dengan persentase sebesar

1,03%

20. Satuan Pengawas Internal sebesar Rp. 1.425.948.000, dengan persentase sebesar

0,26%

21. Badan Pengembangan Usaha sebesar Rp. 400.000.000, dengan persentase sebesar

0,07%

22. PIU ADB sebesar Rp. 2.280.272.000, dengan persentase sebesar 0.42%



Tabel 7. Alokasi Anggaran Tahun 2019 berdasarkan Fakultas/Unit Kerja

NO FAKULTAS

/ UNIT RM BOPTN PHLN

PNBP JUMLAH %

PNBP KERJASAMA

1 FISIP 2,764,711,000 8,736,697,000 11,501,408,000 2.08%

2 FEB 4,132,023,000 14,703,824,000 18,835,847,000 3.41%

3 FMIPA 1,444,930,000 6,227,297,000 7,672,227,000 1.39%

4 FPK 1,657,475,000 6,410,910,000 8,068,385,000 1.46%

5 FKIP 2,983,556,000 14,913,944,000 17,897,500,000 3.24%

6 FAPERTA 1,307,130,000 5,782,053,000 94,080,000 7,183,263,000 1.30%

7 FT 2,457,105,000 9,413,558,000 2,507,415,000 14,378,078,000 2.60%

8 FK 2,266,647,000 11,060,348,000 13,326,995,000 2.41%

9 FH 1,175,178,000 4,661,871,000 5,837,049,000 1.06%

10 FKp 723,385,000 2,920,766,000 3,644,151,000 0.66%

11 PASCASARJANA 6,481,670,000 6,481,670,000 1.17%

12 REKTORAT 186,430,954,000 8,929,659,000 123,536,051,000 318,896,664,000 57.67%

13 LPPM 20,367,000,000 48,587,443,000 68,954,443,000 12.47%

14 LPPMP 3,250,000,000 3,570,380,000 1,000,000,000 7,820,380,000 1.41%

15 UPT. TIK 396,400,000 396,400,000 0.07%

16 UPT. PERPUSTAKAAN 2,050,000,000 2,745,420,000 4,795,420,000 0.87%

17 UPT. BAHASA 600,000,000 692,400,000 1,292,400,000 0.23%

18 AKADEMIS 1,550,000,000 4,789,219,000 6,339,219,000 1.15%

19 KEMAHASISWAAN 2,608,201,000 6,016,174,000 8,624,375,000 1.56%

20 RSP 5,600,000,000 5,600,000,000 1.01%

21 SPI 1,425,948,000 1,425,948,000 0.26%

22 BPU 400,000,000 400,000,000 0.07%

23 PIU ADB 11,341,000,000 2,280,272,000 13,621,272,000 2.46%

JUMLAH 186,430,954,000 39,900,000,000 11,341,000,000 263,132,202,000 52,188,938,000 552,993,094,000 100%



Dari sisi jenis belanja paling besar dialokasikan untuk belanja barang sebesar

61,36%, belanja pegawai 30,78% dan belanja Modal 7,85%.

Grafik 6. Alokasi Anggaran Berdasarkan Jenis Belanja Tahun 2019



Dari sisi sumber dana paling besar alokasi dari dana sumber BLU sebesar 57,02%

dan dari Rupiah Murni (RM) sebesar 40,93%.

Grafik 7. Alokasi Anggaran Berdasarkan Sumber Dana Tahun 2019



1.7. Sistematika Penyajian

Laporan kinerja ini melaporkan capaian kinerja Universitas Riau tahun 2019.

Analisa capaian kinerja (performance result) diperbandingkan dengan perjanjian

kinerja (performance agreement) sebagai tolak ukur keberhasilan organisasi, yang

memungkinkan diidentifikasinya sejumlah celah kinerja (performance gap) sebagai

perbaikan kinerja di masa mendatang.

Sistematika penyajian laporan kinerja Universitas Riau tahun 2019 adalah sebagai

berikut:

1. Ikhtisar Eksekutif, menyajikan ringkasan pencapaian Universitas Riau tahun

2019.

2. Bab I – Pendahuluan, menyajikan penjelesan umum organisasi dengan

penekanan kepada aspek strategis organisasi serta permasalahan utama

(strategis issued) yang sedang dihadapi organisasi, tugas dan fungsi, serta

struktur organisasi, sumberdaya manusia dan anggaran.

3. Bab. II – Perencanaan dan Perjanjian Kinerja, menjelaskan rencana

pembangunan jangka menegah, Rencana Strategis, Arah kebijakan dan

strategi, dan perjanjian kinerja (PK) 2019.

4. Bab. III – Akuntabilitas Kinerja Tahun 2019, menjelaskan tentang

pengendalian, pengukuran dan sitem akuntabilitas kinerja instansi

pemerintah, serta pencapaian kinerja sebagai pertanggungjawaban terhadap

pencapaian sasaran strategis pada tahun 2019.

5. Bab. V – Penutup, menjelaskan kesimpulan menyeluruh dan upaya

perbaikan.

B a b I I P e r e n c a n a a n K i n e r j a | 43


BAB II

PERENCANAAN KINERJA

2.1. Rencana Strategis

Rencana Strategis yang telah dirancang diperbaharui oleh Tim Renstra

Universitas Riau yang disesuaikan dengan asumsi makro dan mikro yang telah

dianalisa sedetail mungkin, sehingga kebijakan, program, dan kegiatan yang

direncanakan dan dilaksanakan akan mengacu pada Rencana Strategis Kementerian

Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi serta Rencana Strategis Universitas Riau

2015-2019 untuk mengwujudkan visi, misi, tujuan dan sasaran.

2.1.1. Visi Universitas Riau

Universitas Riau menetapkan Visi sebagai berikut: “Menjadi Universitas Riset

Unggul Bermartabat di Bidang Sains Dan Teknologi di Kawasan Asia Tenggara

Tahun 2035”.

2.1.2. Misi Universitas Riau

Sebagai upaya untuk mewujudkan visi tersebut diatas, maka Misi Universitas

Riau yang sudah dituangkan dalam Renstra Universitas Riau adalah:

1. Menyelenggarakan tridarma perguruan tinggi yang unggul.

2. Melaksanakan tata kelola universitas yang bermartabat.

3. Mengembangkan potensi keunggulan mahasiswa.

4. Menciptakan sistem informasi yang handal dan menerapkan inovasi bagi

kepentingan masyarakat.

2.1.3. Tujuan Strategis Universitas Riau

Dalam rangka mencapai visi dan misi tersebut dirumuskan kedalam bentuk

yang lebih terarah dan operasional berupa perumusan tujuan strategis yang harus

dicapai adalah:

1. Menghasilkan sistem pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

yang unggul di bidang sains dan teknologi.



2. Mewujudkan sistem tata kelola perguruan tinggi yang baik.

3. Menghasilkan mahasiswa yang berkarakter dan kompeten dalam pengembangan

IPTEKSOR.

4. Menyediakan sistem perencanaan, kerjasama berbasis IT

2.1.4. Sasaran Strategis Universitas Riau

Tujuan strategis tersebut kemudian dijabarkan dalam 4 (empat sasaran

trategis sesuai dengan permasalahan yang harus diselesaikan; Sasaran Strategis

tersebut adalah:

1. Tersedianya program studi yang berkualitas pada seluruh strata pendidikan dan

memenuhi tuntutan masyarakat pengguna dengan memanfaatkan potensi keunikan

UNRI, sebagaimana yang tertuang dalam Pola Ilmiah Pokok




IPTEKSOR.


Sasaran strategis tersebut tertuang dalam Renstra Universitas Riau dengan

Indikator Kinerja Utama sebagai berikut:

Tabel 8. Sasaran Strategis dan IKU Renstra Universitas Riau 2019

Sasaran Strategis IKU Target

2017

Target

2018

Target

2019

Tersedianya

program studi yang

berkualitas pada

seluruh strata

pendidikan dan

memenuhi tuntutan

masyarakat

pengguna dengan

memanfaatkan

potensi keunikan

UNRI,

Persentase program studi terakreditasi A - - 32%

Persentase program studi terakreditasi

minimal B 70% 78% -

Jumlah publikasi Internasional 60 110 200

Jumlah HKI yang didaftrakan 20 45 69

Jumlah prototipe industri 3 4 8

Jumlah prototipe R & D 3 6 13

Jumlah Sitasi karya Ilmiah 100 5.000 7850

Jumlah publikasi nasional 330 160 -

Jumlah Jurnal Bereputasi Terindeks Nasional 25

Jumlah Jurnal bereputasi terindeks global - 1 1




2017

Target

2018

Target

2019

sebagaimana yang

tertuang dalam Pola

Ilmiah Pokok

Jumlah Pusat Unggulan IPTEK - - 1

Jumlah penelitian yang dimanfaatkan

masyarakat - 10 -

Terciptanya tata

kelola berbasis

Good University

Governance untuk

mencapai

Universitas Riau

yang bermartabat

Akreditasi Institusi B A A

Persentase dosen berkualifikasi S3 25% 30% 32.5

Jumlah dosen dengan jabatan lektor kepala 38% 38%

Jumlah dosen dengan jabatan guru besar 6% 5.7%


auditor publik WTP WTP WTP


BPK 100%


temuan BPK 34.1%

Persentase dosen bersertifikat pendidik 85% 88% -

Terciptanya minat,

bakat, dan

kemampuan

mahasiswa berbasis

pengembangan

IPTEKSOR

Rasio Afirmasi 20% 22%

Persentase lulusan bersertifikat kompetensi

dan profesi 3% 85% 94%

Jumah mahasiswa yang berwirausaha 1% 30 95

Persentase lulusan Perguruan Tinggi yang

langsung bekerja 2,5% 26% 85%

Jumlah mahasiwa berprestasi 4 30 41

Tersedianya

Perencanaan,

kerjasama dan

sistem informasi

yang unggul

Rangking PT Nasional 19 22 23

Persentase penggunaan dana masyarakat

untuk penelitian - 15% -

Jumlah taman sains dan teknologi yang

dibangun - 0 -

Jumlah Produk Inovasi 3 1 2



2.2. Arah Kebijakan dan Strategis

2.2.1. Arah Kebijakan Universitas Riau

Arah kebijakan UNRI terdiri atas;

1. Meningkatkan jumlah lulusan perguruan tinggi.

2. Menghasilkan lulusan yang kompeten dan relevan dengan kebutuhan

pembangunan.

3. Meningkatkan kualitas dan produktivitas ipteks.

4. Mengembangkan sistem inovasi teknologi tepat guna.

2.2.2. Strategi Kebijakan Universitas Riau

Strategi Kebijakan

1. Meningkatkan APK dengan cara menyediakan program studi dari seluruh

strata

2. Meningkatkan kualitas SDM, Sapras dan IT yang mampu menjadikan UNRI

10 besar perguruan tinggi terbaik di Indonesia dan terkemuka di Asia

Tenggara.

3. Meningkatkan kualitas publikasi dan HKI.

4. Meningkatkan jumlah produk inovasi yang mampu memecahkan

permasalahan pembangunan.

2.2.3. Kebijakan Pengelolaan Keuangan

Untuk mewujudkan pengelolaan keuangan yang terdiri dari perencanaan

anggaran dan pengelolaan anggaran, maka UNRI memiliki kebijakan

pengelolaan keuangan berbasis kinerja yang tercermin dari kebijakan:

1. Mewujudkan pengelolaan anggaran yang sehat dan berkesinambungan;

2. Mewujudkan efisiensi alokasi;

3. Mewujudkan efisiensi operasional.



2.2.4. Ketetapan-ketetapan yang Disusun untuk Pencapaian Rencana Strategis

Universitas Riau

Terdapat 6 (enam) ketetapan dan dokumen utama yang dibuat dalam rangka

memastikan bahwa tugas dan tanggung jawab untuk melaksanakan program dan

kegiatan yang telah direncanakan dalam rangka perwujudan dan pencapain Visi,

Misi, Tujuan, dan Sasaran Strategis Universitas Riau dapat dicapai dengan baik,

yaitu:

a. Pernyataan Penetapan Kinerja, merupakan janji dari para pimpinan unit kerja

untuk mewujudkan target kinerja tahunan dalam rangka mencapai target kinerja

jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan;

b. Pakta Integritas yang secara garis besar berisi pernyataan dari penanggung

jawab unit kerja untuk melaksanakan seluruh program dan kegiatan dengan tata

kelola yang baik;

c. Term of Reference (TOR) merupakan dokumen perencanaan kegiatan yang

berisi penjelasan/keterangan mengenai apa, mengapa, siapa, kapan, di mana,

bagaimana, dan berapa perkiraan biayanya suatu kegiatan. Dengan kata lain, term

of reference berisi uraian tentang latar belakang, tujuan, ruang lingkup, masukan

yang dibutuhkan, dan hasil yang diharapkan dari suatu kegiatan;

d. Rencana Anggaran Belanja (RAB) merupakan perkiraan biaya yang diperlukan

untuk pelaksanaan kegiatan.

TOR dan RAB seluruh unit kerja di lingkungan Universitas Riau direkapitulasi

dan direpresentasikan dalam Dokumen Rencana Kinerja Tahun 2019 seperti

disajikan pada Tabel 11 dan Perjanjian Kinerja seperti disajikan pada Tabel 10

Pada tahap lebih lanjut dalam proses perencanaan program, kegiatan, dan

anggaran Universitas Riau adalah disusunnya:

e. Dokumen Rencana Bisnis Anggaran (RBA) yang merupakan dokumen

perencanaan bisnis dan penganggaran yang berisi program, kegiatan, target

kinerja, dan anggaran suatu satker BLU; dan



f. Dokumen Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Universitas Riau sebagai

Satuan Kerja Badan Layanan Umum (BLU). Dalam hal ini RKA merupakan

dokumen perencanaan dan penganggaran yang berisi program dan kegiatan suatu

satuan kerja dalam satu tahun anggaran serta pagu anggaran yang diperlukan

untuk melaksanakannya.

Untuk menjamin bahwa pelaksanaan program dan kegiatan dalam Rencana

Strategis Universitas Riau adalah selaras dengan Rencana Strategis Kementerian

Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, maka seluruh program dan kegiatan yang

dilaksanakan pada tahun 2019 telah disusun dan dilaksanakan dengan mengacu pada

Indikator Kinerja Menurut Tujuan Strategis Kemenristekdikti yang terdiri dari

Indikator kinerja Utama (IKU) dan Indikator Kinerja Kegiatan (IKK).

2.2.5. Reviu Rencana Strategis (RENSTRA).

Reviu terhadap subtansi RENSTRA Universitas Riau dilakukan setiap tahun

dengan keluaran berupa sasaran strategis Universitas Riau yang disusun dan

ditetapkan Rektor yang menjadi acuan bagi sasaran mutu seluruh unit-unit di

Lingkungan Universitas Riau. Secara umum, sasaran strategis merupakan perluasan

ruang lingkup dari program dan kegiatan yang ada dalam Renstra Universitas Riau.

Sasaran strategis tahun ditetapkan dengan mempertimbangkan berbagai faktor dan

kondisi dari lingkungan maupun ekternal yang berkembang. Pada Tabel; 9

menunjukan target sasaran strategis Universitas Riau tahun 2019;

Tabel 9. Sasaran Strategis Tahun 2019


2019

Tersedianya program studi

yang berkualitas pada

seluruh strata pendidikan dan

memenuhi tuntutan

masyarakat pengguna dengan

memanfaatkan potensi

keunikan UNRI,

sebagaimana yang tertuang

dalam Pola Ilmiah Pokok

Persentase program studi terakreditasi A 32%

Jumlah publikasi Internasional 200

Jumlah HKI yang didaftrakan 69

Jumlah prototipe industri 8

Jumlah prototipe R & D 13

Jumlah Sitasi karya Ilmiah 7850

Jumlah Jurnal Bereputasi Terindeks Nasional 25

Jumlah Jurnal bereputasi terindeks global 1

Jumlah Pusat Unggulan IPTEK 1




2019

Terciptanya tata kelola

berbasis Good University

Governance untuk mencapai


bermartabat

Akreditasi Institusi A

Persentase dosen berkualifikasi S3 32.5

Jumlah dosen dengan jabatan lektor kepala 38%

Jumlah dosen dengan jabatan guru besar 5.7%


auditor publik WTP


BPK 100%


temuan BPK 34.1%

Terciptanya minat, bakat,

dan kemampuan mahasiswa

berbasis pengembangan

IPTEKSOR


dan profesi 94%

Jumah mahasiswa yang berwirausaha 95

Persentase lulusan Pergurua Tinggi yang

langsung bekerja 85%

Jumlah mahasiwa berprestasi 41

Tersedianya Perencanaan,



Rangking PT Nasional 23

Jumlah Produk Inovasi 2



2.3. Perjanjian Kinerja (PK) Tahun 2019

Universitas Riau menetapkan Perjanjian Kinerja merupakan komitmen yang

merepresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur

dalam waktu satu tahun dengan mempertimbangkan sumberdaya yang dikelola.

Tujuan khusus ditetapkan Perjanjian Kinerja antara lain: meningkatkan

akuntabilitas, transparansi dan kinerja aparatur; sebagai wujud nyata komitmen

antara penerima amanah dengan pemberi amanah; sebagai dasar penilaian

keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi; menciptakan tolak

ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur; dan sebagai dasar pemberian

reward atau penghargaan dan sanksi atau funishment.

Universitas Riau telah menetapkan Perjanjian Kinerja Tahun 2019 secara

berjenjang sesuai dengan kedudukan, tugas dan fungsinya. Perjanjian Kinerja ini

merupakan tolak ukur evaluasi akintabilitas kinerja pada tahun 2019, selengkapnya

dapat dilihat pada tabel 10

Tabel 10. Perjanjian Kinerja Tahun 2019

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target

2019

(1) (2) (3)

Tersedianya program


pada seluruh strata

pendidikan dan

memenuhi tuntutan

masyarakat pengguna

dengan memanfaatkan

potensi keunikan

UNRI, sebagaimana

yang tertuang dalam

Pola Ilmiah Pokok

Persentase program studi terakreditasi A 32%

Jumlah publikasi Internasional 200

Jumlah HKI yang didaftrakan 69

Jumlah prototipe industri 8

Jumlah prototipe Penelitian dan

Pengembangan (Reseach and

Development/R & D)

13

Jumlah Sitasi karya Ilmiah 7.850

Jumlah Jurnal Bereputasi Teindeks Nasional 25

Jumlah jurnal bereputasi terindeks global 1

Jumlah Pusat Unggulan Iptek (PUI) 0



Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama Target

2019


berbasis Good


untuk mencapai


bermartabat

Akreditasi Institusi A

Persentase dosen berkualifikasi S3 32.5%

Jumlah dosen dengan jabatan Lektor Kepala 38%

Jumlah dosen dengan jabatan Guru Besar 5.7%


auditor publik WTP


BPK 100%


temuan BPK 34.1%

Terciptanya minat,


mahasiswa berbasis

pengembangan

IPTEKSOR


dan profesi 94%

Jumah mahasiswa yang berwirausaha 95

Persentase lulusan Perguruan Tinggi yang

langsung bekerja 85%

Jumlah mahasiwa berprestasi 41

Tersedianya

Perencanaan, kerjasama

dan sistem informasi

yang unggul

Rangking PT Nasional 23

Jumlah Produk Inovasi 1

Kegiatan:

1. Dukungan Manajemen PTN Rp. 172.876.602.000,-

2. Peningkatan Layanan Tridarma Perguruan Tinggi Rp. 250.050.000.000,-

3. Penyediaan Dana Bantuan Operasional untuk

Perguruan Tinggi Negeri Rp. 39.900.000.000,-

Total Rp. 462.826.602.000,-



2.4. Rencana Kinerja Tahun Tahun 2019

Rencana Kinerja tahun (RKT) tahun anggaran 2019 Universitas Riau telah

disusun berdasarkan Rencana Strategis Universitas Riau dalam upaya mencapai

sasaran, tujuan, misi dan visi Universitas Riau. Dalam Mekanisme Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), RKT merupakan dasar dalam

penyusunan dokumen penetapan Kinerja, dan berdasarkan RKT tersebut, maka

diajukan dan disetujui anggaran yang dibutuhkan untuk membiayai rencana tahunan

tersebut. Berdasarkan rencana kinerja tahunan yang telah disetujui anggarannya,

maka ditetapkan suatu penetapan kinerja yang merupakan kesanggupan dari Rektor

Universitas Riau dalam upaya untuk mewujudkan kinerja seperti yang telah

direncanakan.



Tabel 11. Rencana Kinerja Tahun 2019

Sasaran

Strategis Indikator Kinerja

Target

2019 Pagu IK

Kode Keg/Output/Sub

Output/Komponen/Sub

Komponen

Output

Kegiatan Sub Output Kegiatan

Pagu Revisi 5

2019

Tersedianya

Program Studi

Yang

Berkualitas

Pada Seluruh

Strata

Pendidikan Dan

Memenuhi

Tuntutan

Masyarakat

Pengguna

Dengan

Memanfaatkan

Potensi

Keunikan UR,

Sebagaimana

Yang Tertuang

Dalam PIP

Persentase program

studi terakreditasi A

32.0% 141,476,437,000 5742.001.001.051 Layanan

Pendidikan

(PNBP)

Promosi, Publikasi, dan Sosialisasi 15,000,000

5742.001.001.052 Proses Belajar Mengajar D3

5742.001.001.052.A Kegiatan Perkuliahan 102,800,000

5742.001.001.052.F

Kuliah umum 43,300,000

5742.001.001.063

Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik D3

5742.001.001.063.A

Audit Mutu dan Akreditasi Prodi/Institusi 5,000,000

5742.001.001.064

Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM

Tenaga Pendidik D3

5742.001.001.064.A

Pelatihan/Seminar untuk Dosen 12,400,000

5742.001.002.051

Penerimaan Mahasiswa Baru Sarjana

5742.001.002.051.A


5742.001.002.051.D

Orientasi Mahasiswa Baru 24,300,000

5742.001.002.051.E

PKA/BAKSO 1,505,044,000

5742.001.002.051.F

Janji Kepaniteraan 20,990,000

5742.001.002.051.G

Penerimaan mahasiswa baru Jalur PBUD 160,730,000

5742.001.002.051.H

Penerimaan mahasiswa baru Jalur Mandiri 311,869,000

5742.001.002.051.I

Penerimaan mahasiswa baru Jalur Bina Lingkungan 327,219,000

5742.001.002.051.J

Pelaksanaan Kuliah Umum Mahasiswa Baru 4,410,000

5742.001.002.051.K

Kegiatan Hireg Sireg 433,800,000

5742.001.002.051.L

Pengadaan Jaket Almamater 1,219,025,000

5742.001.002.052

Proses Belajar Mengajar Sarjana

5742.001.002.052.A

Kegiatan Perkuliahan 6,260,105,000

5742.001.002.052.B

UTS dan UAS 416,118,000

5742.001.002.052.C

Praktikum 2,122,162,000

5742.001.002.052.D

PKL/PPL 472,350,000

5742.001.002.052.E

Ujian Tugas Akhir, Skripsi, Thesis, Disertasi 10,500,000

5742.001.002.057

Administrasi Pendidikan Sarjana

5742.001.002.057.A

Pelaksanaan KRS dan KHS 14,000,000

5742.001.002.057.B

Penentuan pengelompokan UKT 431,907,000

5742.001.002.063

Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik

Sarjana

5742.001.002.063.A

Audit Mutu dan Akreditasi Prodi/Institusi 1,632,853,000

5742.001.002.063.B

Penyusunan Borang Akademik 259,150,000



5742.001.002.063.C

Pengembangan Kurikulum, Akreditasi dan Mutu Akademik 971,593,000

5742.001.002.063.D

Penyusunan Borang Akreditasi Laboratorium 50,000,000

5742.001.002.064


Tenaga Pendidik Sarjana

5742.001.002.064.A

Pelatihan/Seminar untuk Dosen 3,066,049,000

5742.001.002.064.B

Training Of Trainer (TOT) 61,986,000

5742.001.002.064.C

Studi Lanjut Dosen 564,648,000

5742.001.002.064.F

Kegiatan Workshop Pembelajaran 25,000,000

5742.001.002.064.K

Workshop Pengembangan E Learning 105,200,000

5742.001.002.064.L

Pelaksanaan Audit IKD 96,600,000

5742.001.002.064.M

Diklat Program Pekerti / AA 475,400,000

5742.001.002.064.N

Tes Potensi Akademik (TOEP & TKDA) 99,000,000

5742.001.002.064.O

Workshop IELTS dan TOEFL bagi Tenaga Pendidik dan

Kependidikan 27,430,000

5742.001.002.064.P

Seminar Tips dan Trik Mendapatkan Beasiswa Luar Negeri 24,040,000

5742.001.002.064.R

Kegiatan Seminar Nasional Bidang Pendidikan 74,820,000

5742.001.002.064.S

Kegiatan Seminar Internasional/Serantau 247,300,000

5742.001.002.064.U

Workshop Kewirausahaan 10,930,000

5742.001.002.065

Pembayaran Honorarium Tugas Tambahan dan Kelebihan Jam

Mengajar Sarjana

5742.001.002.065.A

Honorarium Tugas Tambahan dan Kelebihan Jam Mengajar 179,600,000

5742.001.002.066

Pembayaran Remunerasi Tenaga Pendidik Sarjana

5742.001.002.066.A

Remunerasi untuk dosen 68,166,566,000

5742.001.002.067

Pembayaran Honor Tenaga Pendidik Non PNS Sarjana

5742.001.002.067.A

Honor Tenaga Pendidik Non PNS 1,806,402,000

5742.001.003.051

Penerimaan Mahasiswa Baru PPs

5742.001.003.051.A


5742.001.003.051.B

Seleksi Penerimaan 638,490,000

5742.001.003.051.C

Matrikulasi 209,760,000

5742.001.003.051.F

Pelaksanaan Kuliah Umum Mahasiswa Baru 155,750,000

5742.001.003.052

Proses Belajar Mengajar PPs

5742.001.003.052.A

Kegiatan Perkuliahan 1,509,705,000

5742.001.003.052.C

Praktikum 30,000,000

5742.001.003.052.E

Ujian Tugas Akhir, Skripsi, Thesis, Disertasi 225,000,000

5742.001.003.052.F

Kuliah Umum 5,100,000

5742.001.003.058

Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik

PPs



5742.001.003.058.A

Audit Mutu dan Akreditasi Prodi/Institusi 108,485,000

5742.001.003.058.C

Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik 607,700,000

5742.001.003.058.E

Percetakan Buku Panduan 123,400,000

5742.001.003.059


Tenaga Pendidik PPs

5742.001.003.059.A

Pelatihan /Seminar untuk Dosen 31920000

5742.001.003.059.C

Kegiatan Seminar Nasional Bidang Pendidikan 294010000

5742.001.003.060

Pembayaran Honorarium Tugas Tambahan dan Kelebihan Jam

Mengajar

5742.001.003.060.A

Honorarium Tugas Tambahan dan Kelebihan Jam Mengajar 130,400,000

5742.004.051

Sarana/Prasarana

Pendukung

Pembelajaran

(PNBP)

Pengadaan Alat Pendidikan Pendukung Pembelajaran

5742.004.051.A Alat Pendidikan Pendukung Pembelajaran 3,229,040,000

5742.004.052 Pengadaan Peralatan Pendukung Pembelajaran

5742.004.052.A Peralatan Pendukung Pembelajaran 3,794,188,000

5742.004.053 Pengadaan Meubelair Pendukung Pembelajaran

5742.004.053.A Meubelair Pendukung Pembelajaran 1,792,006,000

5742.004.054

Pembangunan/Pemeliharaan Gedung dan Bangunan Pendukung

Pembelajaran

5742.004.054.A Pembangunan Gedung dan Bangunan Pendukung Pembelajaran 4,896,327,000

5742.004.054.B Pemeliharaan Gedung dan Bangunan Pendukung Pembelajaran 1,868,178,000

5742.004.054.C

Renovasi dan Rehabilitasi Gedung dan Bangunan Pendukung

Pembelajaran 4,113,609,000

5742.994.054

Layanan

Perkantoran

(PNBP)

Pembayaran Honor Tenaga Kependidikan Non PNS 12,022,987,000

5742.994.056


Tenaga Kependidikan

5742.994.056.A Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan 1,436,905,000

5742.994.056.B Biaya Pendidikan/Pelatihan/ Studi Lanjut 1,691,280,000

5742.994.056.C Pelatihan Peningkatan Wawasan SDM 239,950,000

5742.994.056.F Pemberian Bantuan Pegawai Berprestasi 85,000,000

5742.994.056.G Bimtek dan Sosialisasi Penilaian Angka Kredit 13,097,000

5742.994.056.H Workshop Penyusunan Target PNBP 73,720,000

5742.994.056.I Workshop Penyusunan RBA dan RKAKL 112,500,000

5742.994.056.J Sosialisasi Penyusunan TOR/ RBA 61,000,000

5742.994.056.K Bimtek Sim RBA dan Keuangan 157,000,000

5742.994.056.L Seminar dan Pelatihan DW, Rektorat 137,729,000

2642.002.001 Layanan

Pembelajaran

(BOPTN)

Proses Belajar Mengajar

2642.002.001.004.B Pengadaan Tambahan Bahan Praktikum/Kuliah/Bahan Ajar 3,052,000,000

2642.002.001.004.E Pembayaran Honor Tenaga Pendidik Non PNS 1,287,535,000



2642.002.001.004.F

Pemberian Bantuan Pencetakan/Penulisan Bahan/Buku Ajar 100,000,000

2642.002.001.004.H

Perkuliahan Mata Kuliah Umum 795,180,000

2642.002.001.004.I

PKA/BAKSO/Orientasi Mahasiswa Baru 215,828,000

2642.007.001

Layanan

Pengembangan

Sistem Tata

Kelola,

Kelembagaan,

dan SDM

(BOPTN)

Penjaminan Mutu Tata Kelola Kelembagaan dan Pendidikan

2642.007.001.004.A

Penyelenggaraan Workshop, Pelatihan, pengadaan dokumen,

review dan monev penjaminan mutu 621,080,000

2642.007.001.004.C Hibah Akreditasi program studi S1 1,513,000,000

2642.007.001.004.F Peningkatan Akreditasi Program Studi 178,600,000

2642.007.002 Penjaminan Mutu Sumber Daya Manusia

2642.007.002.004.A Workshop, Seminar, Lokakarya, dan Pelatihan SDM 460,934,000

2642.007.002.004.B TOT Assesor Metodologi Sertifikasi Profesi 168,240,000

2642.007.002.004.C Kegiatan Seminar Nasional Bidang Pendidikan 74,954,000

2642.007.002.004.D Kegiatan Seminar Internasional/Serantau 271,468,000

Jumlah publikasi

Internasional

200 7,611,965,000 5742.002.054 Penelitian

(PNBP)

Seminar dan Publikasi Penelitian

5742.002.054.A Seminar dan Publikasi 5,231,805,000

5742.002.054.B Cetak Buku Referensi 190,000,000

2642.003.001.004.A

Buku Pustaka

(BOPTN)

Pengadaan Buku Pustaka 250000000

2642.003.002 Jurnal

2642.003.002.004.A Pengadaan Jurnal 25,000,000

2642.003.002.004.B Langganan e-journal/e-book 1,600,000,000

2642.003.002.004.C Percetakan Jurnal 190,000,000

5742.001.002.056 Layanan

Pendidikan

(PNBP)

Pengadaaan Buku Pustaka dan Jurnal Pendukung Pendidikan Sarjana

5742.001.002.056.A Buku Pustaka 120,160,000

5742.001.002.056.B Jurnal 5,000,000

Jumlah HKI yang

didaftarkan 69 233,900,000 5742.002.058

Penelitian

(PNBP)

Hak Kekayaan Intelektual (HKI)

233,900,000

Jumah prototipe

industri 8 136,311,000

5742.002.051 Pelatihan/Sosialisasi Penyusunan Proposal Penelitian

5742.002.051.A Penyusunan Proposal Penelitian 136,311,000

Jumlah Prototipe R

& D 13 8,347,366,000

5742.003.054

Pengabdian

Masyarakat

(PNBP)

Seminar dan Publikasi Pengabdian kepada Masyarakat

5742.003.054.A Seminar dan Publikasi Pengabdian kepada Masyarakat 61,050,000

5742.003.054.B Seminar Hasil Pengabdian 38,396,000

5742.003.053 Pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat

5742.003.053.A Pengabdian kepada Masyarakat 4,521,270,000

5742.003.053.B Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) 2,666,950,000

5742.003.053.C Operasional Pengabdian Kepada Masyarakat 4,400,000

5742.003.056 Kemitraan dan Kerjasama Pengabdian kepada Masyarakat 1,055,300,000



Jumlah Jurnal

bereputasi terindeks

nasional

25 523,150,000 5742.002.056

Penelitian

(PNBP)

Penerbitan Jurnal

5742.002.056.A Jurnal Nasional 523,150,000

Jumlah jurnal


global

1 460,250,000 5742.002.056.B Jurnal Internasional 460,250,000

Jumlah Sitasi karya

ilmiah 7850 11,488,411,000

5742.002.052

Penelitian

(PNBP)

Seleksi dan Penilaian Proposal Penelitian

5742.002.052.A Seleksi dan Penilaian Proposal Penelitian 2,850,000

5742.002.053 Pelaksanaan Penelitian

5742.002.053.A Penelitian 11,364,690,000

5742.002.053.B Operasional Penelitian 40,871,000

5742.002.053.C Kinerja penelitian 80,000,000

Jumlah Pusat

Unggulan Iptek 1 680,590,000

5742.994.055

Layanan

Perkantoran

(PNBP)

Seminar/Pelatihan/Workshop Penjaminan Mutu

Kelembagaan/Organisasi

5742.994.055.A

Seminar/Pelatihan/Workshop Penjaminan Mutu

Kelembagaan/Organisasi 122,840,000

5742.994.055.D Diklat Sertifikasi Pengadaan Barang dan Jasa 451,350,000

5742.994.055.E

Seminar/Pelatihan/Workshop Peningkatan Kualitas & kuantitas

laboran dan teknisi 106,400,000

Terciptanya

Tata Kelola

Berbasis Good

University

Governance

Untuk

Mencapai

Universitas

Riau Yang

Bermartabat

Akreditasi Institusi A 20,877,156,000

2642.007.001 Layanan

Pengembangan

Sistem Tata

Kelola,

Kelembagaan,

dan SDM

(BOPTN)

Penjaminan Mutu Tata Kelola Kelembagaan dan Pendidikan

2642.007.001.004.D Pelatihan Administrasi Berbasis ICT 100,400,000

2642.007.001.004.E Peningkatan Akreditasi Institusi 218,380,000

2642.007.001.004.G Percepatan Studi Mahasiswa 112,080,000

2642.007.001.004.H Evaluasi Kurikulum 88,840,000

2642.007.001.004.I Peningkatan Akreditasi Laboratorium 51,800,000

5742.994.058

Layanan

Perkantoran

(PNBP)

Pembayaran Remunerasi Tenaga Kependidikan 20,305,656,000

Persentase dosen

berkualifikasi S3

32.5%

126,000,000

5742.001.002.054 Layanan

Pendidikan

(PNBP)

Pemberian Beasiswa

5742.001.002.054.A Pemberian Beasiswa untuk Dosen 126,000,000

Jumlah dosen

dengan jabatan

Lektor Kepala

38% 118,682,614,000 5741.994.001

Layanan

Perkantoran

(RM)

Gaji dan Tunjangan

5741.994.001.A Pembayaran Gaji dan Tunjangan 118,682,614,000

Jumlah dosen

dengan jabatan Guru

Besar

5.7% 51,543,648,000 5741.994.001.B Pembayaran Tunjangan Profesi dan Kehormatan Guru Besar 51,543,648,000

Opini penilaian

laporan keuangan

oleh auditor publik

WTP 13,429,480,000 5742.005.051 Sarana/Prasarana

Pendukung

Perkantoran

(PNBP)

Pengadaan Peralatan Pendukung Perkantoran

5742.005.051.A Peralatan Pendukung Perkantoran 6,470,993,000

5742.005.052 Pengadaan Meubelair Pendukung Perkantoran

5742.005.052.A Meubelair Pendukung Perkantoran 1,202,598,000



5742.005.055

Pengadaaan Kendaraan Pendukung Perkantoran

5742.005.055.A

Kendaraan Pendukung Perkantoran 945,000,000

5742.994.057

Layanan

Perkantoran

(PNBP)

Penyusunan Dokumen/Laporan Sistem Tata Kelola dan

Kelembagaan

5742.994.057.A Kegiatan Musrenbang 918,542,000

5742.994.057.B Penyusunan Program dan Rencana Kerja 362,164,000

5742.994.057.C Laporan Keuangan dan Kinerja Satker 588,200,000

5742.994.057.D Direktori Pejabat Eselon dan Non Eselon 16,400,000

5742.994.057.G

Kegiatan Pemantauan Tindak Lanjut Temuan

BPK/BPKP/ITJEN 94,116,000

5742.994.057.J

Opname Fisik Kas, Persediaan, barang Inventaris/Kekayaan

Milik Negara dan PJB 35,672,000

5742.994.057.K

Pemeriksaan Laporan Keuangan, Penyerapan Anggaran dan

PBJ Triwulan I/II/III/IV di lingkungan Universitas Riau 183,780,000

5742.994.057.L Universitas Riau Dalam Angka 24,150,000

5742.994.057.M Pembuatan Statistik Universitas Riau 20,300,000

5742.994.057.N Direktori Dosen 20,300,000

5742.994.057.O Direktori Tenaga Administrasi 20,300,000

5742.994.057.P Penerbitan Media Warta Universitas Riau 180,000,000

5742.994.057.Q Pembuatan Buku Kerja Universitas Riau 32,250,000

5742.994.057.R Rapat Koordinasi dan Pertemuan Dewan Pengawas 240,000,000

5742.994.057.S Pelaksanaan Kegiatan Dalam Rangka Tridharma PT 1,273,195,000

5742.994.057.T Partisipasi pada Pameran Nasional 235,000,000

5742.994.057.U Kegiatan Partisipasi pada UNRI EXPO 37,400,000

5742.994.057.V Update Sistem Informasi 330,000,000

5742.994.057.X Penysunan SOP Perencanaan 135,000,000

5742.994.057.Y

Kegiatan Pembentukan Fakultas Ilmu Komputer dan TI

Universitas Riau 64,120,000

Terciptanya

minat, bakat,

dan kemampuan

mahasiswa

berbasis

pengembangan

IPTEKSOR

Persentase lulusan

bersertifikat

kompetensi dan

profesi

94% 3,150,870,000 5742.001.002.053

Layanan

Pendidikan

(PNBP)

Wisuda dan Yudisium Sarjana

5742.001.002.053.A Yudisium 403,650,000

5742.001.002.053.B Wisuda 1,806,275,000

5742.001.003.053 Wisuda dan Yudisium PPs

5742.001.003.053.A Yudisium 56,800,000

5742.001.003.053.B Wisuda 176,645,000

2642.002.002 Layanan

Pembelajaran

(BOPTN)

Wisuda dan Yudisium

2642.002.002.004.B Penyelenggaraan Wisuda 707,500,000

Jumlah mahasiswa

yang berwirausaha

95 738,393,000 5742.001.002.061 Layanan

Pendidikan

Kewirausahaan Mahasiswa Sarjana

5742.001.002.061.A Pelatihan/workshop kewirausahaan bagi mahasiswa 86,876,000



5742.001.002.061.B (PNBP) Bantuan Kewirausahaan Bagi Mahasiswa 100,000,000

5742.001.002.061.C Inkubator wirausaha bagi mahasiswa 100,717,000

5742.001.002.061.D Pengintegrasian Kewirausahaan Dalam Mata Kuliah Prodi 60,000,000

2642.004.004

Laporan

Kegiatan

Mahasiswa

(BOPTN)

Kewirausahaan Mahasiswa

2642.004.004.A Kegiatan Kewirausahaan Mahasiswa 5,000,000

2642.004.004.B Workshop Pengembangan Perkuliahan Kewirausahaan 60,000,000

2642.004.004.C Peningkatan Keterampilan Berwirausaha 180,000,000

2642.004.004.D Pembinaan ke Lomba Kewirausahaan Nasional 60,000,000

2642.004.004.E Pemberdayaan Alumni 65,800,000

Persentase lulusan

perguruan tinggi

yang langsung

bekerja

85% 20,000,000 5742.001.002.055 Layanan

Pendidikan

(PNBP)

Pembinaan Karir Mahasiswa

5742.001.002.055.B Tracer Study 15,000,000

5742.001.001.059 Kegiatan Kemahasiswaan D3

5742.001.001.059.F Penyelenggaraan Kegiatan Organisasi/Kelembagaan Mahasiswa 5,000,000

Jumlah mahasiswa

berprestasi 41 11,217,361,000 5742.001.002.059

Layanan

Pendidikan

(PNBP)

Kegiatan Kemahasiswaan Sarjana

5742.001.002.059.A

Workshop/Pelatihan/Seminar untuk Peningkatan Penalaran

Mahasiswa 155,900,000

5742.001.002.059.B Pekan Olahraga dan Seni 6,275,000

5742.001.002.059.C Mawapres 215,219,000

5742.001.002.059.E Kegiatan Minat Bakat 63,341,000

5742.001.002.059.F Kegiatan Kemahasiswaan 788,700,000

5742.001.002.059.G Kegiatan Pelatihan program kreatifitas mahasiswa 701,000,000

5742.001.002.059.J Kegiatan Musyabaqah Tilawatil Qur'an 25,130,000

5742.001.002.059.K Kegiatan Festifal Budaya Melayu 130,795,000

5742.001.002.059.M Pembinaan Kemahasiswaan Tingkat Fakultas 6,120,000

5742.001.002.059.N

Kegiatan Pembinaan Mahasiswa Bidang Pengabdian

Masyarakat 32,400,000

5742.001.002.059.Q Sosial Kemahasiswaan 15,000,000

5742.001.002.059.R Kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Seni Mahasiswa 32,400,000

5742.001.002.059.S Sistem Informasi, Komunikasi dan Publikasi 55,000,000

5742.001.002.059.T

Kegiatan Pembinaan Pengembangan Mental, Spirutual dan

Wawasan Kebangsaan Mahasiswa 279,150,000

5742.001.002.059.U

Kegiatan Student Mobility Mahasiswa mengikuti

Workshop/Pelatihan di Luar Negeri 31,100,000

5742.001.002.059.V English Camp untuk Mahasiswa 44,000,000

5742.001.002.059.W Kegiatan Partisipasi Mahasiswa 54,200,000

5742.001.002.059.X Kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Olahraga Mahasiswa 175,300,000

5742.001.002.059.Y Kegiatan Pengembangan Layanan Kesejahteraan Mahasiswa 199,482,000



5742.001.002.059.Z

Penelusuran Data Alumni 96,500,000

5742.001.002.060

Kompetisi/Lomba Mahasiswa Sarjana

5742.001.002.060.A

Keikutsertaan mahasiswa dalam kompetisi/lomba 1,173,160,000

5742.001.002.058

Unit Kegiatan Mahasiswa dan Organisasi Kemahasiswaan

Sarjana

5742.001.002.058.A

Bantuan operasional untuk UKM dan Ornawa 1,150,050,000

2642.004.001.004

Laporan

Kegiatan

Mahasiswa

(BOPTN)

Unit Kegiatan Mahasiswa dan Organisasi Kemahasiswaan

2642.004.001.004.A

Pengelolaan Unit Kegiatan Mahasiswa dan Organisasi

Kemahasiswaan 2,622,833,000

2642.004.002 Kegiatan Kemahasiswaan

2642.004.002.004.A Operasional Kegiatan Kemahasiswaan 1,465,559,000

2642.004.002.004.B

Seminar/Workshop/Lokakarya dan Pelatihan Softskill

mahasiswa 369,201,000

2642.004.002.004.C Kegiatan Pelatihan program kreatifitas mahasiswa 500,782,000

2642.004.002.004.D

Kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Mental, Spiritual dan

Kebangsaan Mahasiswa 156,089,000

2642.004.002.004.E Pembinaan Kemahasiswaan Fakultas 385,000,000

2642.004.003 Kompetisi/Lomba Mahasiswa 287,675,000

Tersedianya

Perencanaan,

kerjasama dan

sistem

informasi yang

unggul

Rangking PT

Nasional

23 109,581,812,000 2642.001.001.004 Layanan

Perkantoran

Satker (BOPTN)

Dukungan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan

2642.001.001.004.A Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran 4,134,425,000

2642.001.001.004.C Pembayaran Honor Tenaga Kependidikan Non PNS 14,770,532,000

2642.008.001.004.A

Sarana dan

Prasarana

Pembelajaran

(BOPTN)

Alat Pendidikan Pendukung Pembelajaran 375,000,000

2642.008.002.004.A Peralatan Pendukung Pembelajaran 1,671,167,000

2642.008.003.004.A Meubelair Pendukung Pembelajaran 628,250,000

2642.008.004.004.A Gedung dan Bangunan Pendukung Pembelajaran 79,868,000

5709.005.002 Layanan

Pelaksanaan

PHLN

Pengembangan kapasitas Perguruan Tinggi

5709.005.002.051 Mengembangkan Kapasitas Perguruan Tinggi 11,341,000,000

5741.994.002

Layanan

Perkantoran

(RM)

Operasional dan Pemeliharaan Kantor

5741.994.002,A Keperluan Sehari-hari Perkantoran 5,279,400,000

5741.994.002,B Langganan Daya dan Jasa 8,283,700,000

5741.994.002,C Perawatan Gedung Perkantoran/Pendidikan 637,092,000

5741.994.002,D Pemeliharaan Dan Operasional Kendaraan Dinas 710,000,000

5741.994.002,E Operasional Pengelola Keuangan Satker 284,520,000

5741.994.002,F Perjalanan Dinas Satker 500,480,000

5741.994.002,G Pemeliharaan Sarana Kantor 345,500,000

5741.994.002,I

Pengadaan Pakaian

164,000,000



5742.005.053

Sarana/Prasarana

Pendukung

Perkantoran

(PNBP)

Pembangunan/Pemeliharaan Gedung dan Bangunan Pendukung

Perkantoran

5742.005.053.A Pembangunan Gedung dan Bangunan Pendukung Perkantoran 872,680,000

5742.005.053.B Pemeliharaan Gedung dan Bangunan Pendukung Perkantoran 3,485,382,000

5742.005.053.C

Renovasi dan Rehabilitasi Gedung dan Bangunan Pendukung

Perkantoran 2,271,559,000

5742.001.004.051 Layanan

Pendidikan

(PNBP)

Penyelenggaraan Operasional Rumah Sakit Pendidikan

5742.001.004.051.A Operasional Rumah Sakit Pendidikan 5,063,723,000

5742.001.004.051.B Seminar/Pelatihan Pengembangan SDM 90,000,000

5742.994.051

Layanan

Perkantoran

(PNBP)

Penyelenggaraan Operasional Perkantoran

5742.994.051.A Operasional Perkantoran 36,298,029,000

5742.994.051.B Layanan Perkantoran Kerjasama 633,845,000

5742.994.051.C Layanan Perkantoran Pengelolaan PHLN ADB 2,026,272,000

5742.994.052 Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Perkantoran 8,632,028,000

5742.994.053 Langganan Daya dan Jasa 1,003,360,000

Jumlah Produk

Inovasi

2 52,687,380,000 5742.002.055

Penelitian

(PNBP)

Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Penelitian

5742.002.055.A Biaya Monev dan Seminar Penelitian DIPA UNRI 89,450,000

5742.002.055.B Seminar Hasil Penelitian DIPA UNRI 89,450,000

5742.002.055.C Monev Eksternal Penelitian DIPA UNRI 95,450,000

5742.002.055.D Monev Internal Dipa DRPM 69,450,000

5742.002.055.E Monev Eksternal Penelitian Dipa DRPM 75,700,000

5742.002.055.F Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Penelitian 4,400,000

5742.002.057 Kemitraan dan Kerjasama Penelitian

5742.002.057.A Kemitraan dan Kerjasama Penelitian 49,338,358,000

5742.001.002.062 Layanan

Pendidikan

(PNBP)

Kerjasama Berbasis Pendidikan Sarjana

5742.001.002.062.A Studi Banding 272,850,000

5742.001.002.062.B Pertukaran Mahasiswa 22,050,000

5742.001.002.062.C

Kerjasama Berbasis Pendidikan dengan perusahaan, institusi,

lembaga 284,270,000

5742.001.002.062.D

Pelaksanaan MOA Jurusan/Prodi 37,470,000

5742.001.002.062.E

Kegiatan mengikuti Seminar PMIPA BKS Wilayah Barat 150,000,000

5742.001.002.062.F

Kegiatan mengikuti Seminar Bahasa dan Seni BKS Wilayah

Barat 112,500,000

5742.001.002.062.G

Kegiatan Perkumpulan Pimpinan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Negeri Indonesia 587,412,000

5742.001.002.062.H

Kerjasama Laboratorium 972,080,000

5742.001.002.062.I

Kegiatan Joint Summer Program dengan Mitra Kerjasama Luar

Negeri 133,200,000



5742.001.002.062.J

Kegiatan Student Exchange dengan PT Mitra Kerjasama Luar

Negeri 57,200,000

5742.001.002.062.K

Layanan Tamu Asing dengan Mitra Kerjasama Luar Negeri 34,500,000

5742.001.002.062.M

Kegiatan Pascasarjana FKIP 105,140,000

5742.001.003.057

Kerjasama Berbasis Pendidikan PPs

5742.001.003.057.A

Kerjasama Berbasis Pendidikan dengan Perusahaan, Institusi,

Lembaga 156,450,000

552,993,094,000 552,993,094,000

Tabel 12. Rekapitulasi Pagu Anggaran Dengan Sumber dana Rupiah Murni, BOPTN dan PNBP Berdasarkan Sasaran Strategis Tahun 2019

Sasaran Strategis

Anggaran

Total % RM

(Rp)

BOPTN

(Rp) PHLN (Rp)

PNBP

(Rp)

Tersedianya Program Studi Yang Berkualitas

Pada Seluruh Strata Pendidikan Dan

Memenuhi Tuntutan Masyarakat Pengguna

Dengan Memanfaatkan Potensi Keunikan

UNRI, Sebagaimana Yang Tertuang Dalam

PIP

10.803.819.000

160.154.561.000 170.958.380.000 30,92%

Terciptanya Tata Kelola Berbasis Good

University Governance Untuk Mencapai

Universitas Riau Yang Bermartabat

170.226.262.000 571.500.000

33.861.136.000 204.658.898.000 37,01%

Terciptanya minat, bakat, dan kemampuan

mahasiswa berbasis pengembangan

IPTEKSOR

6.865.439.000

8.241.185.000 15.106.624.000 2,73%

Tersedianya Perencanaan, kerjasama dan

sistem informasi yang unggul 16.204.692.000 21.659.242.000 11.341.000.000 113.064.258.000 162.269.192.000 29,34%

Total 186.430.954.000 39.900.000.000 11.341.000.000 315.321.140.000 552.993.094.000



Rencana Kerja Anggaran Tahunan 2019 yang telah disahkan akan digunakan

sebagai dasar analisis pada Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah 2019.

Rencana Kerja Tahun 2019 mempunyai 2 (dua) DIPA yaitu 1). DIPA nomor : SP

DIPA-042.05.2.401424/2019 Ditjen Sumber Daya Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan

Pendidikan Tinggi dengan Pagu anggaran yang akan direalisasikan sebesar Rp.

11.341.000.000,- 2) DIPA Nomor: SP DIPA-042.01.2.400949/2019 Sekretaris

Jenderal Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi dengan Pagu

anggaran yang akan direalisasikan sebesar Rp. 541.652.094.000.- yang akan

digunakan dalam melaksanakan program dan kegiatan.

Rencana Kerja Anggaran 2019 terjadi 5 kali revisi hal ini dapat dijelaskan

atas revisi perubahan RKA-KL sebagai dasar penetapan pagu sebagai berikut:

1. DIPA awal

DIPA awal sebesar Rp. 462.826.602.000.- yang disahkan pada tanggal 5

Desember 2018 dengan nomor: SP DIPA- 042.01.2.400949/2019.

Selama periode 01 Januari s.d Desember 2019 tahun anggaran 2019, Universitas

Riau melakukan Revisi sebanyak 4 (empat) kali 2 revisi DJA dan 2 revisi DJPB,

dengan rincian sebagai berikut:

DIPA Revisi ke-1 DJPB ( Penggunaan Saldo Awal)

Pada tanggal 16 April 2019, Universitas Riau memperoleh DIPA sebesar

Rp. 513.078.569.000.- yang merupakan revisi di karenakan adanya:

1. Penggunaan anggaran yg bersumber dari PNBP utk satker BLU

(penggunaan saldo awal PNBP BLU)

2. Pergesaran antar keluaran, 1 kegiatan, 1 satker

dengan sumber dana Rupiah Murni sebesar Rp. 212.776.602.000.- dan

PNBP tahun Berjalan Rp. 300.301.967.000,- dengan rincian yakni:

Belanja Pegawai Rp. 157.228.602.000,- Belanja Barang Rp.

307.858.647.000,- Belanja Modal Rp. 47.931.320.000.-

DIPA Revisi ke-2. DJA (Penambahan biaya Operasional/ belanja barang 02

sebesar Rp. 616.692.000,-)

Revisi ke-2 ditetapkan pada tanggal 3 Mei 2019 Universitas Riau

memperoleh DIPA sebesar Rp. 513.695.261.000,- yang merupakan revisi

Pergeseran antar keluaran, kegiatan dan antar satker antar kanwil, dengan



sumber dana dari rupiah murni sebesar Rp. 213.393.294.000,- PNBP tahun

berjalan sebesar Rp. 300.301.967.000,- dan penggunaan Saldo Awal BLU

sebesar Rp. 50.437.274.401 dengan rincian belanja untuk belanja pegawai

Rp. 157.288.602.000,-, belanja barang Rp. 308.475.339.000,- Belanja Modal

Rp. 47.931.320.000,-

Revisi ke-3 DJPB ( Pergeseran antar Output)

Revisi ke-3 ditetapkan pada tanggal 24 September 2019 Universitasa Riau

memperoleh DIPA sebesar Rp. 513.695.261.000,- di karenakan adanya:

“Pergeseran antar keluaran , kegiatan dan antar satker dalam 1 kanwil”

Dengan sumber dana dari Rupiah Murni sebesar Rp. 213.393.294.000,-

PNBP tahun berjalan sebesar Rp. 300.301.967.000,- dan penggunaan Saldo

Awal BLU sebesar Rp. 50.437.274.401 dengan rincian belanja untuk

belanja pegawai Rp. 157.288.602.000,-, belanja barang Rp.

318.476.943.000,- Belanja Modal Rp. 37.929.716.000,-

Revisi ke-4 DJPB ()

Revisi ke-4 ditetapkan pada tanggal 21 Nopember 2019 Universitasa Riau

memperoleh DIPA sebesar Rp. 528.714.434.000,- di karenakan adanya:

1. Penggunaan anggaran yang bersumber dari PNBP untuk satker BLU

2. Perubahan Saldo BLU

3. Pergeseran antar keluaran , 1 kegiatan , 1 satker

4. Ralat rencana penarikan dana (hal III DIPA).

Dengan sumber dana dari Rupiah Murni sebesar Rp. 213.393.294.000.- dan

PNBP tahun berjalan Rp. 315.321.140.000.-, Penggunaan saldo Awal

sebesar Rp. 50.437.274.401,- dengan rincian untuk belanja pegawai

Rp. 157.288.602.000,- belanja barang Rp. 335.579.659.000,- Belanja

Modal Rp. 35.846.173.000,-



Revisi ke-5 DJA (Penambahan biaya gaji dan tunjangan 001 sebesar Rp.

12.937.660..000,-)

Revisi ke-5 ditetapkan pada tanggal 10 Desember 2019 Universitasa Riau

memperoleh DIPA sebesar Rp. 541.652.094.000,- yang merupakan revisi

Pergeseran antar keluaran, kegiatan dan antar satker antar kanwil.

Dengan sumber dana dari Rupiah Murni sebesar Rp. 226.330.954.000.- dan

PNBP tahun berjalan Rp. 315.321.140.000.-, Penggunaan saldo Awal

sebesar Rp. 50.437.274.401,- dengan rincian untuk belanja pegawai Rp.

170.226.262.000,- belanja barang Rp. 335.579.659.000,- Belanja Modal Rp.

35.846.173.000,-

B a b I I I A k u n t a b i l i t a s K i n e r j a | 66


BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

3.1. Capaian Kinerja Organisasi

Dalam upaya merealisasikan Visi dan Misi Universitas Riau sebagaimana yang

telah ditetapkan dalam Rencana Strategis Universitas Riau tahun 2015-2019, segala

upaya dan daya telah dilakukan sebagaimana yang tertuang dalam anggaran tahun

2019 yang telah dilaksanakan melalui program-program dan kegiatan-kegiatan

berdasarkan Rencana Kinerja Tahun 2019 yang tersusun dalam Tabel 11. serta

Perjanjian Kinerja yang telah ditetapkan dalam tabel 10.

Universitas Riau telah merumuskan Indikator –Indikator dan telah ditetapkan

Indikator Utama (IKU) agar pemangku kepentingan mudah dalam mengukur dan

menganalisa keberhasilan kinerja Universitas Riau. Capaian Indikator Utama (IKU)

merupakan tolak ukur capaian tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) yang menjadi

tanggung jawabnya. IKU ditetapkan mengacu kepada Rencana Strategis Universitas

Riau 2015-2019.

Ada 2 (dua) hal penting yang mendasar ditetapkannya IKU yaitu: Peningkatan

Mutu Pendidikan Tinggi dan Hilirisasi hasil-hasil penelitian. Upaya

meningkatkan mutu pendidikan tinggi menjadi kian penting dalam rangka menjawab

berbagai tantangan besar. Tantangan paling nyata adalah Globalisasi, kemajuan ilmu

pengetahuan dan teknologi (iptek), dan pergerakan tenaga ahli antar Negara yang

begitu masif. Hal ini menuntut lembaga perguruan tinggi untuk melahirkan sarjana-

sarjana yang berkualitas, memiliki keahlian dan kompetensi yang siap menghadapi

kompetisi global.

Peningkatan mutu pendidikan di perguruan tinggi juga merupakan urgensi

yang mendesak untuk ditingkatkan. Pendidikan dan dunia kerja bukan hanya untuk

menyiapkan lulusan yang siap kerja karena memiliki keterampilan atau keahlian

yang dibutuhkan dunia industri. Pendidikan juga mesti melatih lulusan untuk mampu

mandiri menjadi wirausaha yang membuka lapangan kerja bagi dirinya maupun

orang lain. Pendidikan dan dunia kerja jadi focus yang penting saat ini.



Disisi lain bahwa hasil riset harus dikomersialkan dan dihilirisasikan, tidak

hanya berhenti di riset saja, tidak cukup menjadi prototype, namun harus bermanfaat

hasil penelitian di masyarakat.

Sehubungan dengan hal tersebut berikut ini adalah Capaian Kinerja

Organisasi pada setiap Indikator Kinerja Utama (IKU), dapat dilihat pada tabel

dibawah ini.

Tabel 13. Capaian Indikator Kinerja Organisasi Tahun 2019.

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama

Tahun 2019

Targ

et Realisasi %

Tersedianya program


pada seluruh strata

pendidikan dan

memenuhi tuntutan

masyarakat pengguna

dengan memanfaatkan

potensi keunikan

UNRI, sebagaimana

yang tertuang dalam

Pola Ilmiah Pokok

Persentase program studi terakreditasi A 32% 36.2% 113.03%

Jumlah publikasi Internasional 200 290 145%

Jumlah HKI yang didaftrakan 69 196 284.06%

Jumlah prototipe industri 8 12 150%

Jumlah prototype Penelitian dan

Pengembangan R & D 13 20 153.8%

Jumlah Sitasi karya Ilmiah 7850 10459 133.24%

Jumlah Jurnal Bereputasi Terindeks

Nasional 25 14 56%

Jumlah jurnal bereputasi terindeks global 1 1 100%

Jumlah Pusat Unggulan Iptek 1 1 100%


berbasis Good


untuk mencapai


bermartabat

Akreditasi Institusi A A 100%

Persentase dosen berkualifikasi S3 32.5

% 35.2% 108.45%

Persentase dosen dengan jabatan Lektor

Kepala 38% 36.5% 96.05%

Jumlah dosen dengan jabatan Guru Besar 5.7% 6.7% 116.85%


auditor publik WTP WTP 100%


BPK 100% 100% 100%


temuan BPK

34.1

% 86.09% 252.5%

Terciptanya minat,


mahasiswa berbasis

pengembangan

IPTEKSOR

Persentase lulusan bersertifikat

kompetensi dan profesi 94% 93.8% 99.76%

Jumah mahasiswa yang berwirausaha 95 134 141.05%

Persentase lulusan Perguruan Tinggi

yang langsung bekerja 85% 82.1% 96.6%

Jumlah mahasiwa berprestasi 41 67 163.41%

Tersedianya

Perencanaan,



Rangking PT Nasional 23 24 95.83%

Jumlah Produk Inovasi 2 2 100%



3.1.1. Analisis Capaian Kinerja Organisasi

Universitas Riau telah menetapkan Sasaran yang akan dicapai dalam periode

2015-2019 yaitu:

1. Tersedianya Program Studi pada seluruh strata pendidikan dan sistem

rekruitmen mahasiswa yang memenuhi harapan masyarakat pengguna dengan

memanfaatkan potensi keunikan Universitas Riau sebagaimana yang tertuang

dalam Pola Ilmiah Pokok.




IPTEKSOR.


Capaian kinerja Sasaran Strategis tercermin pada capaian Indikator Kinerja

Utama (IKU). Dari Tabel 13 diatas menunjukan capaian Indikator Kinerja pada IKU

Universitas Riau tahun 2019, bahwa secara umum target berhasil dipenuhi, bahkan

terdapat capaian indikator kinerja yang melebihi target yang telah ditentukan,

walaupun beberapa indikator kinerja belum mencapai target.

Dari dokumen Penetapan Kinerja tahun 2019, Maka Pelaksanaan pada program

dan kegiatan tahun 2019 untuk mencapai sasaran, tujuan, misi, dan visi ditunjukan

pada Tabel Pengukuran Kinerja tahun 2019. Sedangkan analisis capaian sasaran

berdasarkan masing-masing sasaran strategi yang dijabarkan sesuai indikator

kinerjanya dengan output yang akan dihasilkan, dijelaskan sebagai berikut:



Sasaran Strategis Tersedianya Program Studi pada seluruh strata pendidikan

dan sistem rekruitmen mahasiswa yang memenuhi masyarakat pengguna dengan

memanfaatkan potensi keunikan Universitas Riau sebagaimana yang tertuang dalam

Pola Ilmiah Pokok terdiri dari 9 (sembilan) Indikator Utama, ini merupakan upaya

yang harus ditingkatkan yaitu:

1. Persentase program studi terakreditasi A;

2. Jumlah publikasi Internasional;

3. Jumlah HKI yang didaftrakan;

4. Jumlah prototipe industry;

5. Jumlah prototipe R & D;

6. Jumlah Sitasi karya Ilmiah;

7. Jumlah jurnal bereputasi terindeks Nasional;

8. Jumlah jurnal bereputasi terindeks global;

9. Jumlah Pusat Unggulan Iptek;

Dari 9 (Sembilan) indikator kinerja yang digunakan untuk mengukur sasaran

kinerja, 8 (delapan) indikator kinerja sudah mencapai target, 1 (satu) belum mencapai

target yaitu: Jumlah jurnal bereputasi terindeks nasional dikarenakan jurnal yang ada

belum memenuhi persyaratan dan 6 (enam) indikator kinerja sudah melebihi target

yaitu diatas 100% dikarenakan banyaknya program studi terakreditasi A, banyaknya

publikasi internasional, banyaknya HKI yang didaftarkan dan Prototipe serta

banyaknya sitasi karya ilmiah di scopus. Untuk mencapai sasaran Tersedianya

Program Studi pada seluruh strata pendidikan dan sistem rekruitmen mahasiswa yang

memenuhi masyarakat pengguna dengan memanfaatkan potensi keunikan

Universitas Riau sebagaimana yang tertuang dalam Pola Ilmiah Pokok pada tahun

Sasaran Strategis

Satu

Tersedianya program studi yang berkualitas pada

seluruh strata pendidikan dan memenuhi tuntutan

masyarakat pengguna dengan memanfaatkan

potensi keunikan Universitas Riau, sebagaimana

yang tertuang dalam Pola Ilmiah Pokok.



2019 telah dianggarkan sebesar Rp. 170.958.380.000 dengan realisasi sebesar Rp.

159.405.464.206. atau 93,24%.

Tingkat pencapaian sasaran Tersedianya Program Studi pada seluruh strata

pendidikan dan sistem rekruitmen mahasiswa yang memenuhi masyarakat pengguna

dengan memanfaatkan potensi keunikan Universitas Riau sebagaimana yang tertuang

dalam Pola Ilmiah Pokok adalah sebagai berikut:

Gambar 2. Capaian Kinerja Sasaran I

1. Persentasi Program Studi Terakreditasi A

Indikator Kinerja Persentase program studi terakreditasi A, pada tahun 2019

tingkat capaian indikator ini telah melebihi capaian target yang ditetapkan.

Dari target yang ditetapkan sebesar 32% terealisasi sebesar 36,2%, dengan

demikian persentase capaian adalah sebesar 113,1% yaitu: 34 prodi yang

terakreditasi A, 52 prodi yang terakreditasi B, 2 Prodi terakreditasi C, dan 6 prodi

yang belum terakreditasi dari 94 prodi yang ada di Universitas Riau. Sedangkan pada

tahun 2018 29 prodi yang terakreditasi A, 51 prodi yang terakreditasi B, 3 prodi C

dari 94 prodi, dan capaian tahun 2019 mengalami peningkatan yang signifikan, Jika

dibandingkan dengan target yang ditetapkan pada periode akhir Renstra yaitu sebesar

32%, capaian persentase program studi terakreditasi A pada tahun 2019 juga sudah

mencapai target yang ditetapkan yaitu sebesar 113,13%,. Dari 5 Perguruan Tinggi



Negeri untuk wilayah 10 (Sumbar, Jambi, dan Kepulauan Riau) Universitas Riau

berada di urutan ketiga, sedangkan urutan pertama yaitu Universitas Andalas, urutan

kedua UNP, urutan keempat UNJA, dan kelima UIN Suska Riau.

Pencapaian indikator kinerja tahun 2019 ini merupakan kesinambungan

program tahun-tahun sebelumnya, pembanding antara realisasi kinerja tahun ini

dengan tahun lalu dan beberapa tahun terakhir dapat di gambarkan pada tabel seperti

dibawah ini.

Tabel 14. Persentase Akreditasi Program Studi Terakreditasi Universitas Riau

AKREDITASI PRODI TAHUN

2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019

Akreditasi A 5 8 8 13 15 29 34

Akreditasi B 36 50 50 50 55 51 52

Akreditasi C 32 14 14 14 7 3 2

Belum terakreditasi 1 2 2 15 15 11 6

Prodi terakreditasi A 7% 11% 11% 14% 16% 31% 36%

Prodi terakreditasi minimal B (%) 55% 78% 78% 68% 76% 85,1% 91,5%

Tabel 15. Persentase Akreditasi Program Studi pada PTN Wilayah 10 (Sumbar,

Jambi, dan Kepulauan Riau)

TAHUN 2019

AKREDITASI PRODI

UNAND UNP UNRI UNJA

UIN Suska

Riau

Akreditasi A 49 42 34 8 3

Akreditasi B 63 46 52 57 6

Akreditasi C 1 10 2 23 5

Jumlah 113 98 88 88 14

Prodi terakreditasi A (%) 43% 43% 39% 9% 21%

Prodi terakreditasi minimal B (%) 56% 47% 59% 65% 43%

Prodi terakreditasi minimal C (%) 1% 10% 2% 26% 36%



2. Jumlah Publikasi Internasional

Ukuran produktifitas hasil iptek adalah publikasi baik dalam publikasi

Nasional maupun Internasional yang bereputasi.

Indikator Kinerja Jumlah Publikasi Internasional, pada tahun 2019 tingkat

capaian indikator ini telah melebihi capain target yang ditetapkan. Dari target yang

ditetapkan sebesar 200 terealisasi sebesar 290 dengan persentase capaian kinerja

sebesar 145%. pada tahun 2018 dengan capaian 160%, Capaian pada tahun 2019 dari

jumlah publikasi internasional mengalami peningkatan dan dari persentase

mengalami penurunan dikarenakan target tahun 2018 terlalu rendah sehingga capain

persentasinya sangat tinggi. Jika dibandingkan dengan target yang ditetapkan pada

periode akhir Renstra tahun 2019 yaitu sebesar 90, capaian publikasi internasional

pada tahum 2019 sudah melebihi target yang ditetapkan yaitu sebesar 323,22%

Pencapaian indikator kinerja tahun 2019 ini merupakan

kesinambungan program tahun-tahun sebelumnya, pembanding antara realisasi

kinerja tahun ini dengan tahun lalu dan beberapa tahun terakhir sebagai berikut:

Publikasi Internasional tahun 2015 sebanyak 82, tahun 2016 sebanyak 121, tahun

2017 sebanyak 132, tahun 2018 sebanyak 176 dan pada tahun 2019 sebanyak 290

Publikasi Internasional. Dari 5 perguruan tinggi di wilayah 10 (Sumbar, Jambi, dan

Kepulauan Riau) Universitas Riau menempati peringkat kedua, perguruan tinggi

negeri sesumatera universitas riau penempati peringka kelima, sedangkan untuk

tingkat nasional Universitas Riau berada di peringka 20 (table 16)



Tabel 16. Rangking Perguruan tinggi berdasarkan Publikasi Ilmiah di Scopus



3. Jumlah HKI yang di daftarkan

Kekayaan Intelektual adalah kekayaan yang timbul dari kemampuan

intelektual manusia yang dapat berupa karya bidang teknologi, ilmu pengetahuan,

seni dan satra. Karya ini dihasilkan atas kemampuan intelektual melalui pemikiran,

daya cipta dan rasa yang memerlukan curahan tenaga, waktu dan biaya untuk

memperoleh “produk” baru dengan landasan kegiatan penelitian atau yang sejenis,.

Kekayaan intelektual ini perlu ditindaklanjuti pengamanannya melalui suatu sitem

perlindungan terhadap Hak Kekayaan Intelektual (HKI).

Penetapan jumlah HKI yang didaftarkan sebagai Indikator Kinerja utama

bertujuan untuk meningkatkan perolehan perlindungan HKI dengan menggali secara

maksimum potensi HKI yang diperoleh dari suatu kegiatan penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat yang sedang berjalan maupun yang sudah selesai

yang dilakukan oleh dosen atau peneliti. Program perolehan dan pendaftaran HKI

dibatasi untuk perolehan paten dan paten sederhana. Sedangkan yang berupa paten

adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada investor atas hasil

invensinya di bidang teknologi, yang untuk selama waktu tertentu melaksanakan

sendiri invensinya atau memberikan persetujuannya kepada pihak lain untuk

melaksanakannya.

Proses peralihan paten di Kementerian Hukum dan HAM memerlukan waktu

cukup lama yaitu sekitar 5 (lima) tahun sejak sebuah pendaftaran invensi/penemuan

dosen pada lembaga tersebut, namun hal ini sudah merupakan sebuah Guaranted,

yang memang menjadi kebanggaan bagi si penemu/dosen/peneliti dan asset bagi

keberhasilan perguruan tinggi dalam rangka pengembangan keilmuan.



Indikator Kinerja Jumlah HKI yang di daftarkan, pada tahun 2019 tingkat

capaian indikator ini sudah melebihi capaian target yang ditetapkan. Dari target yang

ditetapkan sebesar 69 terealisasi sebesar 293 dengan demikian persentase capaian

kinerja 424,6%, hal ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan jika

dibandingkan dengan target pada tahun 2018, target jumlah HKI yang didaftarkan 45

sedangkan realisasi pada tahun 2018 mencapai 68. Target jumlah HKI yang di

daftarkan pada tahun 2018 dibandingkan dengan tahun 2019 mengalami peningkatan

yang luar biasa. Jika dibandingkan dengan target yang ditetapkan pada periode akhir

Renstra tahun 2019 yaitu sebesar 50, capaian HKI yang didaftarkan pada tahun 2019

sudah melebihi target yang ditetapkan yaitu 586%

Pencapaian indikator kinerja tahun 2019 ini merupakan kesinambungan

program tahun-tahun sebelumnya, pembanding antara realisasi kinerja tahun ini

dengan tahun lalu dan beberapa tahun terakhir sebagai berikut: Pada tahun 2015 HKI

yang didaftarkan sebanyak 24, tahun 2016 sebanyak 45, tahun 2017 sebanyak 70,

tahun 2018 sebanyak 68, dan pada tahun 2019 HKI yang didaftarkan sebanyak 293,

setiap tahun selalu ada peningkatannya.

4. Jumlah Prototype Industri TRL s.d 7

Tingkat kesiapan teknologi atau TRL (Technology Readiness Level)

merupakan hasil dari rekayasa riset/atau penelitian untuk dapat disiapkan menjadi

suatu bentuk teknologi yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat (pemerintah,

masyarakat, dan dunia industry). Terdapat 9 (Sembilan) tingkat kesiapan teknologi

atau TRL baik dari tingkat 1 sampai dengan tingkat 9, yang tiap tingkat terdapat

kesiapan-kesiapan untuk teknologi.

Sedangkan untuk tingkat TRL s.d 6 gambarannya adalah riset/penelitian dan

pengembangan secara aktif dimulai. Hal ini dapat menyangkut studi analitis dan

studi laboratorium untuk memvalidasi secara fisik atas prediksi analitis tentang

elemen-elemen terpisah dari teknologi. Untuk memperjelas uraian dan gambaran

tingkat kesiapan teknologi atau TRL, diperlihatkan dalam table dibawah ini :



Tabel 17. Tingkat Kesiapan Teknologi (TRL, Technology Readiness Level)

TRL Penjelasan

9

Sistem benar-benar

teruji/terbukti melalui

keberhasilan

pengoperaisan

Aplikasi (penerapan) teknologi secara nyata dalam

bentuk akhirnya dan bawah kondisi yang

dimaksudkan (direncanakan) sebagaimana dalam

pengujian dan evaluasi operasional. Pada umumnya,

ini merupakan bagian/aspek terakhir dari upaya

perbaikan /penyesuaian (bug fixing) dalam

pengembangan sistem yang sebenarnya. Contoh-

contohnya termasuk misalnya pemanfaatan sistem

dalam kondisi misi operasional.

8

Sistem telah lengkap

dan memenuhi syarat

(qualified) melalui

pengujian dan

demontrasi dalam

lingkungan/aplikasi

sebenarnya.

Teknologi telah terbukti bekerja/berfungsi dalam

bentuk akhirnya dan dalam kondisi sebagaimana yang

diharapkan. Pada umunya. TKT ini mencerminkan

akhir dari pengembangan sistem yang sebenarnya.

Contonya termasuk misalnya uji pengembangan dan

evaluasi dari sistem dalam sistem persenjataan

sebagaimana dirancang dalam rangka memastikan

pemenuhan persyaratan spesifikasi desainnya.

7

Demonstrasi prototipe

sistem dalam lingkung

an/aplikasi

Prototipe mendekati atau sejalan dengan rencana sistem

operasionalnya. Keadaan ini mencerminkan langkah

perkembangan dari TKT/TRL 6, membutuhkan

demonstrasi dari prototipe sistem nyata dalam suatu

lingkungan operasional seperti misalnya dalam suatu

pesawat terbang, kendaraan atau ruang angkasa. Contoh-

contohnya termasuk misalnya pengujian prototipe dalam

pesawat uji coba (test bed aircraft).

6

Demonstrasi model

atau prototipe system/

subsistem dalam suatu

lingkungan yang

relevan.

Riset/penelitian dan pengembangan secara aktif

dimulai. Hal ini dapat menyangkut studi analitis dan

studi laboratorium untuk memvalidasi secara fisik atas

prediksi analitis tentang elemen-elemen terpisah dari

teknologi. Contoh-contohnya misalnya komponen-

komponen yang belum terintegrasi ataupun mewakili.

5

Validasi kode, kompo-

nen dan/atau bread-

boardvalidation dalam

suatu lingkungan

simulasi.

Keandalan teknologi yang telah terintegrasi

(breadboard tecnology ) meningkat secara signifikan.

Komponen-komponen teknologi yang mendasar

diintegrasikan dengan elemen-elemen pendukung

yang cukup realistis sehingga teknologi yang

bersangkutan dapat diuji dalam suatu lingkungan

tiruan/simulasi.Contoh-contonya misalnya intregrasi

komponen di laboratorium yang telah memiliki

keandalan tinggi (highfidelity).

4

Validasi kode,

komponen dan/atau

breadboard validation

dalam suatu ling-

kungan laboratorium.

Komponen-komponen teknologi yang mendasar

diintegrasikan untuk memastikan agar bagian-bagian

tersebut secara bersama dapat bekerja/berfungsi.

Keadaan ini masih memiliki keandalan yang relatif

rendah dibanding dengan sistem akhirnya. Contoh-

contohnya misalnya integrsi piranti/perangkat keras

tertentu (sifatnya ad hoc) di laboratorium.



3

Pembuktian konsep

(proof of concept)

fungsi dan/ataukarak-

teristik penting secara

analitis dalam

eksperimental.

Riset /penelitian dan pengembangan secara aktif

dimulai. Hal ini dapat menyangkut studi analitis dan

studi laboratorium untuk menvalidasi secara fisik atas

prediksi analitis tentang lemen-elemen terpisah dari

teknologi. Contoh-contohnya misalnya komponen-

komponen yang belum terintegrasi ataupun mewakili.

2

Formulasi konsep

dan/atau aplikasi

teknologi

Invensi dimulai, Saat prinsip-prinsip dasar diamati,

maka aplikasi-aplikasinya dapat digali/dikembangkan.

Aplikasinya mesih bersifat spekulatif dan tidak ada

bukti ataupun analisis yang rincia yang mendukung

asumsi yang digunakan. Contoh-contohnya masih

terbatas pada studi makalah.

1

Prinsip dasar dari

teknologi diteliti dan

dilaporkan.

Tingkat terendah dari kesiapan teknologi. Riset ilmiah

dimulai untuk diterjemahkan kedalam riset terapan

dan pengembangan. Conto-contohnya misalnya

berupa studi makalah menyangkut sifat-sifat dasar

suatu teknologi (technology's basic properties).

Indikator Kinerja Jumlah Prototype Industri, pada tahun 2019 tingkat capaian

indikator ini sudah melebihi target yang ditetapkan. Dari target yang ditetapkan

sebesar 8 terealisasi sebesar 12 dengan persentase capain kinerja 150%. Pada

tahun 2017 target sebesar 4 terealisasi 6, maka untuk tahun 2019 mengalami

peningkatan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Jika dibandingkan dengan

target yang ditetapkan pada periode akhir Renstra tahun 2019 yaitu sebesar 4,

capaian prototype industry pada tahun 2019 sudah melebihi target yang ditetapkan

yaitu sebesar 300%.

5. Jumlah Prototype R & D TRL s.d 6

Indikator Kinerja Jumlah Prototype R & D, pada tahun 2019 tingkat capaian

indikator ini sudah melebihi capain target yang ditetapkan. Dari target yang

ditetapkan sebesar 13 terealisasi sebesar 20 dengan persentase capain kinerja

153’8%. pada tahun 2018 target 6 realisasi 12, maka untuk tahun 2019 mengalami

peningkatan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Jika dibandingkan dengan

target yang ditetapkan pada periode akhir Renstra tahun 2019 yaitu sebesar 6,

capaian prototype R & D pada tahun 2019 sudah melebihi target yang ditetapkan

yaitu sebesar 333,33%.



6. Jumlah Sitasi Karya Ilmiah

Indikator Kinerja Jumlah Sitasi Karya Ilmiah, pada tahun 2019 tingkat capaian

indikator ini sudah melebihi dari yang ditargetkan. Dari target yang ditetapkan

sebesar 7850 terealisasi sebesar 10459 dengan persentase capain kinerja 133,24%.

pada tahun 2018 target 5000 terealisasi 7796, maka untuk tahun 2019 capaiannya

sebesar 10459 mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Jika dibandingkan dengan target yang ditetapkan pada periode akhir Renstra tahun

2019 yaitu sebesar 6000, capaian sitasi karya ilmiah pada tahun 2019 sudah

melebihi target yang ditetapkan yaitu sebesar 174,32%. Dari 5 Perguruan Tinggi

Negeri untuk wilayah 10 (Sumbar, Jambi, dan Kepulauan Riau) Universitas Riau

berada di urutan kedua, sedangkan urutan pertama yaitu Universitas Andalas,

urutan ketiga UNP, urutan keempat UNJA, dan kelima UIN Suska Riau.

Tabel 18. Jumlah Sitasi Karya Ilmiah Universitas Riau Tahun 2017-2019

No Tahun 2017 2018 2019

1 Citation Scopus 5.055 7.796 10.459

2 Citation Google scholar 68.279 54.219 80.256

Tabel 19. Sitasi Karya Ilmia Wilayah 10 (Sumbar, Jambi, dan Kepulauan Riau)

Tahun Sitasi UNAND UNRI UNP UNJA UIN Suska

Riau

2019

Scopus 14.475 10.459 3.651 2.373 1.108

Google scholar 79.144 80.256 54.488 62.932 15.645



Grafik 9. Sitasi Karya Ilmiah tahun 2017 berdasarkan Sinta

Grafik 10. Sitasi Karya Ilmia tahun 2018 berdasarkan Sinta.



Grafik 11. Sitasi Karya Ilmia tahun 2019 berdasarkan Sinta.



7. Jumlah Jurnal bereputasi terindeks nasional

Indikator Kinerja Jumlah jurnal bereputasi terindeks nasional, target yang

ditetapkan tahun 2019 belum mencapai target disebabkan ketersediaan artikel dan

kesediaan dosen untuk mengelola jurnal terakreditasi. Dari target yang ditetapkan

sebesar 25 jurnal berhasil terealisasi sebesar 14 jurnal dengan persentase capain

kinerja 56%. Indikator kinerja ini belum bisa dibandingkan dengan tahun 2018 serta

juga belum bisa dibandingkan dengan target yang ditetapkan pada periode akhir

Renstra tahun 2019 karena indikator kenerja ini adalah indikator baru pada tahun

2019.

Gambar 3. Jurnal Bereputasi Terindeks Nasional tahun 2019 berdasarkan Sinta.



8. Jumlah jurnal bereputasi terindek global

Indikator Kinerja Jumlah jurnal bereputasi terindeks global, pada tahun 2019

tingkat capaian indikator ini sudah mencapai target yang ditargetkan. Dari target

yang ditetapkan sebesar 1 jurnal terealisasi sebesar 1 jurnal dengan persentase

capaian kinerja 100%. pada tahun 2018 target 1 terealisasi 1, maka untuk tahun 2019

capaiannya sama dengan tahun sebelumnya. Jika dibandingkan dengan target yang

ditetapkan pada periode akhir Renstra tahun 2019 yaitu sebesar 1, capaian jurnal

bereputasi terindek global pada tahun 2019 sudah mencapai target yang ditetapkan

yaitu sebesar 100%.

Gambar 4. Jurnal bereputasi terindeks global



9. Jumlah Pusat Unggulan Iptek

Pembentukan Pusat Unggulan Iptek ini, sejalan dengan kebijakan Universitas

Riau sebagai Centre of Excelence dalam pengelolaan lahan gambut. Secara spesifik

adalah membentuk Pusat Unggulan Iptek terutama dibidang Ekosistem Gambut. Hal

ini bertujuan mendukung kebijakan Universitas Riau sebagai Centre of Excelence

(CoE) berupa Pengelolaan Lahan Basah dan Management Kebencanaan.

Dari aspek kelembagaan, ada 7 fokus riset yang akan difokuskan oleh

Universitas Riau tahun 2021-2025 mendatang. Fokus riset itu diantaranya 1).

Kemandirian Pangan dan Sumber Daya Alam, 2). Energi Baru, Terbarukan, Material

Maju, Teknologi Informasi dan Komunikasi, 3). Pengembangan Teknologi

Kesehatan dan Obat, 4). Kamaritiman dan Pengembangan Wilayah Pesisir dan

Perikanan, 5). Pengelolaan Lahan Gambut, 6). Manajemen Penganggulanagan

Bencanaan, 7). Sosial Humaniora Seni Budaya, Pendidikan dan Hukum.

Indikator Kinerja Jumlah pusat unggulan iptek, target yang ditetapkan tahun

2019 sudah mencapai target. Dari target yang ditetapkan sebesar 1 berhasil terealisasi

sebesar 1 jurnal dengan persentase capain kinerja 100%. Indikator kinerja ini belum

bisa dibandingkan dengan tahun 2018 dan dengan target yang ditetapkan pada

periode akhir Renstra tahun 2019 karena indikator kenerja ini adalah indikator baru

pada tahun 2019.



Sasaran strategis Terciptanya tata kelola berbasis Good University

Governance untuk mencapai Universitas Riau yang bermartabat terdiri dari 3

Indikator Utama yaitu: 1. Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT), 2. Jumlah

Dosen bergelar S3, 3. Peningkatan Status Pengelolaan Anggaran yang terdiri dari

enam indikator kinerja, ini adalah merupakan upaya yang harus ditingkatkan yaitu:

1. Akreditasi Institusi

2. Persentase dosen berkualifikasi S3

3. Persentase dosen dengan jabatan Lektor Kepala

4. Persentase dosen dengan jabatan Guru Besar

5. Opini Penilaian laporan keuangan oleh auditor public

6. Persentase kuantitas tindak lanjut temuan BPK

7. Persentase tindak lanjut bernilai rupiah temuan BPK

Dari tujuh indikator kinerja yang digunakan untuk mengukur sasaran kinerja,

enam indikator kinerja sudah mencapai target dan satu indikator belum mencapai

target sedangkan tiga indikator kinerja sudah melebihi target yaitu: Persentase dosen

berkualifikasi S3, Jumlah dosen dengan jabatan lektor kepala, dan Persentase tindak

lanjut bernilai rupiah temuan BPK. Sasaran Terciptanya tata kelola berbasis Good

University Governance untuk mencapai Universitas Riau yang bermartabat pada

tahun 2019 telah dianggarkan sebesar Rp. 204.658.898.000 dengan realisasi sebesar

Rp. 201.926.534.217. atau 98,66%.

Adapun tingkat pencapaian sasaran Terciptanya Tata Kelola berbasis Good

University Governance untuk mencapai Universitas Riau yang bermartabat adalah

sebagai berikut:

Sasaran Strategis

Kedua

Terciptanya tata kelola berbasis Good University

Governance untuk mencapai Universitas Riau yang

bermartabat.



Gambar 5. Capaian Sasaran II

1. Akreditasi Institusi

Akreditasi merupakan penentuan standar mutu dan penilaian suatu lembaga

pendidikan (pendidikan tinggi) oleh pihak di luar lembaga yang independen.

Akreditasi juga diartikan sebuah upaya pemerintah untuk menstandarisasi dan

menjamin mutu alumni perguruan tinggi sehingga kualitas lulusan antara perguruan

tinggi tidak terlalu bervariasi dan sesuai kebutuhan lapangan kerja.

Indikator Kinerja Akreditasi Institusi, pada tahun 2019 tingkat capaian

Indikator Kinerja ini masih berlaku sampai tanggl 17 Juli 2023, capaian kinerja

akreditasi institusi masih sama dengan target yang ditetapkan pada periode akhir

Renstra tahun 2019 yaitu A dengan capaian sebesar 100%. Jumlah Perguruan Tinggi

yang terakreditasi A berdasarkan BAN-PT tahun 2019 sebanyak 96 Perguruan

Tinggi dari 2.560 Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta di Indonesia. Dari 96

Perguruan Tinggi yang terakreditasi A di Pulau Sumatera yaitu 8 perguruan tinggi

antara lain Wilayah 1 (Sumatera Utara) ada 3 dari 156 Perguruan Tinggi yaitu

UMSU, UNIMED, dan USU, dan wilayah 2 (Sumatera Selatan) ada 2 dari 153

perguruan tinggi yaitu UNILAM dan UNSRI, serta wilayah 10 (Sumbar, Jambi,

Kepulauan Riau) ada 3 dari 241 perguruan tinggi yaitu UNAND, UNP, dan UNRI.

Untuk memperoleh Akreditasi A Universitas Riau mengadakan berbagai macam



kegiatan yaitu Sosialisasi Instrumen Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT).

Selain sosialisasi Universitas Riau juga melakukan pemutakhiran data Dosen pada

PDPT, serta laporan PDPT dan lain sebagainya adalah salah satu faktor yang

menunjang akreditasi perguruan tinggi. Kegiatan yang telah dijalankan diarahkan

untuk dapat meningkatkan akreditasi keperingkat yang lebih

Dari target yang ditetapkan tahun 2019 adalah A masih berlaku sampai

tanggal 17 Juli 2023, dari 5 Perguruan Tinggi Negeri untuk wilayah 10 (Sumbar,

Jambi, dan Kepulauan Riau) 3 Perguruan Tinggi Negeri yang sudah terakreditasi A

dan 2 Perguruan tinggi yang masih terakreditasi B sebagaimana terlihat pada table

dibawah ini.

Tabel 20. Akreditasi PTN Wilayah 10 (Sumbar, Jambi, dan Kepulauan Riau)

No Nama PTN wilayah 10 Akreditasi Institusi

1 Uiversitas Andalas A

2 Universitas Negeri Padang A

3 Universitas Riau A

4 Universitas Jambi B

5 Univesitas Islam Negeri Suska Riau B

Gambar 6. Sertifikat Akreditasi Institusi



2. Persentase dosen berkualifikasi S3

Jumlah dosen berkualifikasi S3 merupakan indikator untuk mengukur kualitas

dan kuantitas dosen yang memiliki kualifikasi akademik S3.

Indikator Kinerja Persentase Dosen berkualifikasi S3, pada tahun 2019 tingkat

capaian Indikator ini sudah mencapai target yang ditetapkan. Dari target yang

ditetapkan sebesar 32.5% terialisasi sebesar 35,2% dengan persentase capaian kinerja

sebesar 108,45%. Capaian ini juga meningkat dibandingkan dengan realisasi pada

tahun 2018 target yang ditetapkan sebesar 30% berhasil terialisasi sebesar 32,5%.

Jika dibandingkan dengan target yang ditetapkan pada periode akhir Renstra tahun

2019 yaitu sebesar 31%, capaian dosen berkualifikasi S3 pada tahun 2019 sudah

melebihi target yang ditetapkan yaitu sebesar 113,55%.

Penambahan jumlah dosen berkualifikasi S3 tidak hanya dicapai melalui

pemberian beasiswa Kemenristekdikti, tetapi juga berasal dari sumber lain seperti:

biaya mandiri, beasiswa dari sponsor lain diluar dan meningkatnya kesadaran untuk

memvalidasi data dosen pada PDPT.

Tabel 21. Rekapitulasi Data Dosen Berkualifikasi S3 Berdasarkan Fakultas

No Fakultas Tahun

2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019

1 FISIPOL 13 18 17 23 26 34 31

2 FEB 25 25 25 31 32 38 41

3 FMIPA 37 39 38 39 45 48 48

4 FAPERIKA 41 44 50 52 56 55 57

5 FKIP 38 48 48 67 61 67 79

6 FAPERTA 19 19 18 21 23 25 24

7 Fak. Teknik 20 24 24 24 36 45 47

8 F. Kedokteran 3 4 4 4 7 10 10

9 F. Hukum 1 4 5 7 8 8 9

10 F.Kp 0 1 1 3 4 5 6

Total 197 226 230 271 298 334 352



3. Persentase dosen dengan jabatan lektor kepala

Indikator Kinerja Persentase Dosen dengan jabatan lektor kepala, pada

tahun 2019 tingkat capaian Indikator ini belum mencapai target yang ditetapkan

dikarenakan rendahnya kemampuan dosen untuk mempublikasikan hasil riset pada

jurnal internasional bereputasi. Dari target yang ditetapkan sebesar 38% berhasil

terialisasi sebesar 36,5% dengan persentase capaian kinerja sebesar 96.05%. Capaian

ini menurun jika dibandingkan dengan realisasi pada tahun 2018 target yang

ditetapkan sebesar 38% berhasil terialisasi sebesar 38%. Jika dibandingkan dengan

target yang ditetapkan pada periode akhir Renstra tahun 2019 yaitu sebesar 39,5%,

capaian dosen dengan jabatan lektor kepala pada tahun 2019 belum mencapai target

yang ditetapkan yaitu sebesar 92,41%.

4. Jumlah dosen dengan jabatan Guru Besar

Indikator Kinerja Jumlah Dosen dengan jabatan guru besar, pada tahun

2019 tingkat capaian Indikator ini sudah melebihi target yang ditetapkan. Dari target

yang ditetapkan sebesar 5.7% berhasil terialisasi sebesar 6.7% dengan persentase

capaian kinerja sebesar 116.85%. Capaian ini meningkat dari realisasi pada tahun

2018 target yang ditetapkan sebesar 6% berhasil terialisasi sebesar 5.7%. Jika

dibandingkan dengan target yang ditetapkan pada periode akhir Renstra tahun 2019

yaitu sebesar 6,6%, capaian dosen dengan jabatan guru besar pada tahun 2019 sudah

melebihi target yang ditetapkan yaitu sebesar 101,52%. Jika dibandingkan dengan

jumlah guru besar perguruan tinggi negeri di Indonesia universitas riau belum masuk

di 20 besar (table 22), namun jika dibandingkan dengan perguruan tinggi di wilayah

10 (sumbar, Jambi, dan Kepulauan Riau) Guru besar universitas riau berada di

peringkat 3 sebanyak 67 GB, peringkat satu Universitas Andalas 148 GB, dan

peringkat kedua UNP sebanyak 68 GB



Tabel 22. Jumlah Guru besar Perguruan Tinggi Negeri Nasional

5. Opini Penilaian Laporan Keuangan oleh Auditor Publik

Pengelolaan anggaran dengan kegiatan antara lain pemantauan pengelolaan

BMN, audit kasus khusus, laporan dan penyusunan keuangan, penatausahaan,

pembukuan verifikasi keuangan dan lain-lain target capaian kinerja WTP.

Indikator Kinerja Opini Penilaian laporan keuangan oleh auditor publik, Jika

dibandingkan dengan target yang ditetapkan pada tahun 2018 tingkat capaian

indikator ini masih dapat dipertahankan. Dari target yang ditetapkan adalah WTP

berhasil dipertahankan kembali dengan status WTP pada tahun 2019. Jika


yaitu WTP, capaian laporan keuangan oleh auditor publik pada tahun 2019 sudah

mencapai target yang ditetapkan yaitu sebesar 100%.



6. Persentase tindak lanjut temuan BPK

Indikator Kinerja Persentase tindak lanjut temuan BPK, target yang

ditetapkan pada tahun 2019 tingkat capaian Indikator ini sudah mencapai target yang

ditetapkan. Dari target yang ditetapkan sebesar 100% berhasil terialisasi sebesar

100% dengan persentase capaian kinerja sebesar 100%. Capaian ini tidak dapat

dibandingkan dengan realisasi tahun 2018 dan dengan target yang ditetapkan pada

periode akhir Renstra tahun 2019 karena indikator ini ada di tahun 2019.

7. Persentase tindak lanjut bernilai rupiah temuan BPK

Indikator Kinerja Persentase tindak lanjut bernilai rupiah temuan BPK,

target yang ditetapkan pada tahun 2019 tingkat capaian Indikator ini sudah melebihi

dari target yang ditetapkan. Dari target yang ditetapkan sebesar 34.1% berhasil

terialisasi sebesar 86.09% dengan persentase capaian kinerja sebesar 252.5%.

Capaian ini tidak dapat dibandingkan dengan realisasi tahun 2018 dan dengan target

yang ditetapkan pada periode akhir Renstra tahun 2019 karena indikator ini baru ada

di tahun 2019.



Sasaran strategis terciptanya minat, bakat, dan kemampuan mahasiswa berbasis

pengembangan IPTEKSOR terdiri dari 2 Indikator Utama yakni: 1. Jumlah

mahasiswa yang berwirausaha, dan 2. Jumlah mahasiswa berprestasi tingkat nasional

yang terdiri dari lima indikator kinerja, ini merupakan upaya yang harus ditingkatkan

yaitu:

1. Persentase lulusan bersertifikat kompetensi dan profesi

2. Jumah mahasiswa yang berwirausaha

3. Persentase lulusan yang langsung bekerja yang sesuai bidangnya

4. Jumlah mahasiwa berprestasi

Dari empat indikator kinerja yang digunakan untuk mengukur sasaran kinerja,

dua indikator kinerja sudah melebihi target dan dua indikator belum mencapai target.

Indikator yang sudah melebihi target yaitu: Jumlah mahasiswa yang berwira usaha

dan Jumlah mahasiswa berprestasi. Untuk mencapai sasaran terciptanya minat, bakat,

dan kemampuan mahasiswa berbasis pengembangan IPTEKSOR pada tahun 2019

telah dianggarkan sebesar Rp.15.106.624.000 dengan realisasi sebesar Rp.

13.705.669.994. atau 90,73%.

Adapun tingkat pencapaian sasaran terciptanya minat, bakat, dan kemampuan

mahasiswa berbasis pengembangan IPTEKSOR untuk mencapai Universitas Riau

yang bermartabat adalah sebagai berikut:

Sasaran Strategis

Ketiga

Terciptanya minat, bakat, dan kemampuan

mahasiswa berbasis pengembangan IPTEKSOR.



Gambar 7. Capaian Sasaran III

1. Persentase lulusan bersertifikat kompetensi dan profesi

Persentase lulusan bersertifikat kompetensi dan profesi merupakan indikator

untuk mengukur lulusan perguruan tinggi yang lulus uji kompetensi yang

diselenggarakan oleh organisasi profesi, lembaga pelatihan, atau lembaga sertifikasi

yang terakreditasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Dengan sertifikat

kompetensi yang terstandar, lulusan perguruan tinggi Indonesia memiliki daya saing

untuk masuk dalam pasar kerja nasional, regional, ataupun internasional.

Sertifikat kompetensi adalah dokumen pengakuan kompetensi atas prestasi

lulusan yang sesua dengan keahlian dalam cabang ilmunya dan/atau memiliki

prestasi diluar program studinya. Mengukur lulusan perguruan tinggi yang lulus uji

kompetensi yang diselenggarakan oleh organisasi profesi, lembaga pelatihan, atau

lembaga sertifikasi yang terakreditasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Dengan sertifikat kompetensi yang terstandar, lulusan perguruan tinggi Indonesia

memiliki daya saing untuk masuk dalam pasar kerja nasional, regional, ataupun

internasional. Sertifikat kompetensi yang kini menjadi kebutuhan bagi lulusan

institusi pendidikan vokasi menantang lembaga pendidikan untuk melaksanakan

proses pembelajaran berbasis kompetensi. Sejumlah perguruan tinggi dan sekolah



menenga kejuruan menjadi rujukan bagi sekolah-sekolah lain untuk bisa ikut uji

sertifikasi.

Pada tahun 2019 tingkat capaian Indikator Kinerja ini belum mencapaian

target yang ditetapkan. Dari target yang ditetapkan sebesar 94% terialisasi sebesar

93,8% dengan persentase capaian Indikator kinerja sebesar 99,76%. Capaian ini

menurun jika dibandingkan dengan realisasi pada tahun 2018 target yang ditetapkan

sebesar 85% berhasil dicapai sebesar 93,1% dengan persentase capaian Indikator

kinerja sebesar 109,55%., Jika dibandingkan dengan target yang ditetapkan pada

periode akhir Renstra tahun 2019 yaitu sebesar 3,5, capaian lulusan bersertifikat

kompetensi dan profesi pada tahun 2019 sudah melebihi target yang ditetapkan yaitu

sebesar 2680% ini tinggi dikarenakan formula penghitungan targetnya tidak sama

dengan tahun 2017 pada tahun 2017 indikatornya lulusan bersertifikat kompetensi

dan profesi dihitung dari total lulusan sedangkan pada tahun 2018 dan 2019. Jumlah

yang lulus uji kompetensi dibandingkan dari jumlah peserta yang mendaftar.

Untuk mendukung dan menunjang keberhasilan mencapai target Indikator

Kinerja ini, telah dilaksanakan kegiatan yaitu:

a) Uji kompetensi dokter

Dokter sebagai pelaku pelayanan kesehatan utama harus memiliki pengetahuan

dan keterampilan yang handal serta memiliki integritas etika/moral untuk

mendukung terwujudnya pelayanan kedokteran bermutu. Dalam rangka

memenuhi kebutuhan dokter yang professional maka proses pendidikan menjadi

factor yang sangat menentukan. Untuk menjamin mutu lulusan program

pendidikan dokter di Universitas Riau harus sesuai dengan Standar Kompetensi

Dokter Indonesia (SKDI). Universitas Riau patut menerapkan standar sesuai

dengan standar pendidikan profesi dokter Indonesia dalam menyelenggarakan

pendidikan kedokteran secara komprehensif melalui berbagai proses. Proses

tersebut antara lain proses seleksi mahasiswa, penyusunan kurikulum berbasis

kompetensi, penentuan materi pembelajaran, desain proses dan metode

pembelajaran, desain evaluasi pembelajaran, penyediaan dan pengelolaan

sumber daya serta penjaminan mutu. Di akhir proses program pendidikan



kedokteran dilakukan uji kompetensi mahasiswa yang bersifat nasional untuk

memperoleh sertifikat profesi dari institusi pendidikan sesuai UU pendidikan

Kedokteran sekaligus direkognisasi sebagai Uji Kompetensi Dokter Indonesia

untuk memperoleh sertifikat kompetensi dari organisasi profesi dalam hal ini

Kolegium sesuai UU Praktek Kedokteran dan Perkonsil No. 1 tahun 2010.

Tabel 23. Peserta Uji Kompetensi Dokter Tahun 2015 -2019

Keterangan

First Taker

Metode CBT Metode OSCE

2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019

Peserta 119 77 130 105 136 119 77 130 105 136

Lulus 91 64 110 94 116 113 76 126 102 129

% lulus 76,% 83% 85% 90% 85% 95% 99% 97% 97% 95%

b) Uji Kompetensi Ners

Tenaga kesehatan adalah salah satu faktor terpenting dalam mendukung fungsi

system pelayanan kesehatan. Dibutuhkan tenaga kesehatan yang kompeten dan

berdedikasi dalam jumlah dan sebaran yang baik untuk dapat menjalankan peran

dan funsinya secara optimal. Peningkatan kualitas pendidikan tenaga kesehatan

adalah salah satu langkah strategis untuk meningkatkan ketersediaan tenaga

kesehatan berkualitas dan memiliki kompetensi yang relevan untuk menjalankan

sistem systemnan kesehatan. Salah satu upaya untuk mendorong percepatan

peningkatan dan pemerataan kualitas pendidikan tenaga kesehatan adalah

dengan meningkatkan kendali mutu lulusan pendidikan. Uji kompetensi nasional

adalah salah satu cara efektif untuk meningkatkan proses pendidikan dan

menajamkan pencapaian relevansi kompetensi sesuai dengan standar kompetensi

yang diperlukan masyarakat. Tujuan dari uji kompetensi adalah memberikan

pengakuan atas kompetensi lulusan profesi Ners. Pengakuan kompetensi harus

didasarkan pada penguasaan lulusan terhadap kompetensi lulusan yang relevan

dengan kompetensi kerja untuk mendapatkan menjamin keselamatan pasien

dalam praktik. Selain hal tersebut, uji kompetensi nasional dapat dijadikan

sebagai bagian dari penjaminan mutu pendidikan.



Tabel 24. Peserta Uji Kompetensi Ners Tahun 2014 - 2019

Keterangan First Taker

2014 2015 2016 2017 2018 2019

Peserta 172 56 110 78 141 158

Lulus 148 56 94 71 131 154

% lulus 86% 100% 85% 91% 93% 97.47%

2. Jumlah Mahasiswa yang Berwirausaha

Jumlah mahasiswa yang berwirausaha merupakan indikator untuk mengukur

minat mahasiswa dalam berwirausaha. Keberadaan mahasiswa sebagai wirausaha

turut mendorong jumlah pengusaha di Indonesia. Mahasiswa yang berwirausaha

adalah mahasiswa yang mengikuti Program mahasiswa wirausaha yang proposalnya

dinyatakan lulus dan dibiayai, setelah melalui serangkaian proses seleksi dan

pemagangan. Untuk meningkatkan daya saing bangsa perlu menumbuhkan semangat

dan jiwa kewirausahaan di kalangan mahasiswa agar kelak bisa menjadi kelompok

orang yang menciptakan lapangan pekerjaan bukan hanya sekedar pencari pekerjaan.

Peranan para wirausahawan pada suatu Negara yang sedang berkembang tidak dapat

diabaikan terutama dalam melaksanakan pembangunan. Suatu bangsa akan

berkembang lebih cepat apabila memiliki para wirausahawan yang dapat berkreasi

serta melakukan inovasi secara optimal yaitu mewujudkan gagasan-gagasan baru

menjadi kegiatan yang nyata dalam setiap usahanya. Maka sangat perlu untuk

mengukur indikator sebagai salah satu sasaran strategis yang akan dicapai oleh

Universitas Riau.

Pada tahun 2019 tingkat capaian Indikator Kinerja ini sudah melebihi capai target

yang ditetapkan. Dari target yang ditetapkan sebesar 95 berhasil dicapai sebesar 134

dengan persentase capaian indikator kinerja sebesar 141,05%. Capaian ini meningkat

jika dibandingkan dengan realisasi pada tahun 2018 target yang ditetapkan sebesar

30 realisasi 95 orang. Jika dibandingkan dengan target yang ditetapkan pada periode

akhir Renstra tahun 2019 yaitu sebesar 55 orang, capaian mahasiswa yang



berwirausaha pada tahun 2019 sudah melebihi target yang ditetapkan yaitu sebesar

243%.

Semangat berwirausaha bagi mahasiswa perlu ditumbuhkan guna menciptakan

mahasiswa yang unggul dalam bidang akademik maupun kemampuan berwirausaha.

Upaya tersebut telah ditunjukan mahasiswa Universitas Riau (Unri) melalui

pelaksanaan workshop kewirausahaan yang difasilitasi oleh Pusat Pengembangan

Karir dan Kewirausahaan (P2K2) Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu

Pendidikan (LPPMP) Unri.

Workshop peningkatan keterampilan berwirausaha mahasiswa ini adalah dalam

rangka membangun jiwa wirausaha yang kreatif, inovatif dan sukses di usia muda.

Unri pada minggu lalu juga telah melaksanakan workshop hingga batch 4.0

https://www.quipper.com/id/blog/quipper-campus/campus-info/ingin-produktif-saat-kuliah-fasilitas-di-unri-berikut-ini-akan-menunjang-kegiatanmu-lho/#Pusat_Pengembangan_Karir_dan_Kewirausahaan_P2K2

https://www.quipper.com/id/blog/quipper-campus/campus-info/ingin-produktif-saat-kuliah-fasilitas-di-unri-berikut-ini-akan-menunjang-kegiatanmu-lho/#Pusat_Pengembangan_Karir_dan_Kewirausahaan_P2K2



Tabel 25. Daftar Mahasiswa Universitas Riau Berwirausaha

NO NAMA FAKULTAS NAMA USAHA/JENIS USAHA PRODUK

1 Adinda Satria Fakultas Pertanian Food and Drink Minuman Berupa Susu Sapi Murni dengan

berbagai rasa

2 Aditya Wahyu Purnama Fakultas Ekonomi Telur Gulung Kuliner berupa telur gulung

3 Ainis Nadilla Fakultas Teknik Belum ada Game Caster, Makanan berupa baso aci dan

fashion berupa pakaian yang dijual secara online

4 Albert maradoni Fakultas Teknik Budidaya bawang merah Budidaya bawang merah

5 Aldi albersia Rumah Puyuh alfo produksi puyuh

6 Algeri Yopiandi Serindit Aero

7 Ani Kustriani Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan AniOlshop Fashion Wanita berupa Atasan dan Sepatu

8 Anisa aullya Fakultas Ekonomi d'tres catering

9 Annisa Maulani Fakultas Teknik

10 Aprilianti Jusman Fakultas Ilmu Sosial dan

Politik Liaa Pulsa Acc. Handphone, Pulsa dan online shop

11 Ardian Fakultas Ekonomi Bengkel Laptop Service Laptop, Print Tugas Mahasiswa

12 Arie Naldo Fakultas Teknik

13 Ariyanda Putra Fakultas Pertanian

14 Arkadius manullang Fakultas Perikanan dan

Ilmu Kelautan Feeshku

15 Astri Helga Sianipar Fakultas Pertanian

16 Aswadi setiawan Fakultas Pertanian OK(Ojek Kampus)

17 Ayu anita Fakultas Keperawatan Aleaf Collection

18 Ayu Fuja Lestari Fakultas Pertanian AVES

19 Azhari Wispinaldo PASCA Ponsel Ponsel

20 Bima Anggar Kusuma Fakultas Ekonomi Bibit Daun Bidara Bibit Daun Bidara



21 Bobby M. SE.M.Si Fakultas Ekonomi Jasa Klinik Jasa Klinik

22 Carles Pernando Fakultas Pertanian Budidaya sayuran dan buah Budidaya sayuran dan buah

23 Cici Rezya Elvina Fakultas Pertanian AVES

24 Cindy stefany Fakultas Perikanan dan

Ilmu Kelautan Jasa K3 Pelatihan K3 untuk perusahaan Konstruksi

25 Dafitra Pratama Fakultas Ekonomi Jasa Jasa

26 Darnilawati SE.M.Si Fakultas Ekonomi Salon dan Spa Kecantikan Salon dan Spa Kecantikan

27 Darwis Gidion Fakultas Pertanian bacok creaminal

28 Deski Permadi Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Fashion Penjualan Fashion Pria Maupun Wanita

29 Desti Puspita Sari Fakultas Ekonomi Keripik Singkong Pedas WOW Makanan berupa Keripik Singkong

30 Devon Inayah Fakultas Ekonomi Retail Naira Mart dan sudah memiliki 2 cabang di

pekanbaru

31 Dian Humaira, SE Fakultas Ekonomi Kuliner Menjual makanan olahan rumah dan dipasarkan

secara online

32 Didik Agus Sulaiman Fakultas Pertanian

33 Didik Nopriansyah Fakultas Pertanian Sayur Hidroponik Penjualan sayuran hasil dari penanaman

Hidroponik

34 Dilla Tasrriatun lupus Fakultas Pertanian iam chit2

35 dinal efendi Fakultas Teknik pakan hewan pakan hewan

36 Dini Sisware Yulia Fakultas Keperawatan Dinspastry Kuliner berupa susu jelly , cake dan lain

sebagainya

37 Dr.Fahrial, SP,SE,ME Fakultas Ekonomi Pendidikan dan Lembaga Zakat Pendidikan dan Lembaga Zakat

38 Fadla B. Syarif Fakultas Pertanian

39 Faisal Habibie Fakultas Ekonomi telur gulung 90s

40 Farid Naufal Rabbani Fakultas Pertanian

41 Fauziah olga kusuma Rumah Puyuh alfo produksi puyuh



42 Fazil Nurkholif Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Pisang Coklat Cah Lanang Makanan Berupa Produk Olahan pisang

43 firlana Fakultas Pertanian Rumah puyuh alfo produksi puyuh

44 Firman edi Fakultas Ekonomi Jamur Crispy betuah

45 Gustriana putri Fakultas Teknik

46 Hanang Yus Setiawan Fakultas Ekonomi Studio Photo Studio Photo wedding,Wisuda dan lain sebagainya

47 Haristia Dumeri

Fakultas Matematika

dan Ilmu Pengetahuan

Alam

Macrame House Pekanbaru Berupa budidaya jamur dan penglahannya menjadi

makanan yaitu jamur crispy

48 Hazmi Wirianto

Fakultas Matematika


Alam

Telur Gulung Egg Q' Makanan berupa Produk Olahan Telur, Sosis,

Nugget,dll

49 Helvy Maudy Sasmita

Fakultas Matematika


Alam

Belum ada Makanan Berupa Bucket Snack

50 Hendra Mayu

Firmansyah Fakultas Pertanian iam chit2

51 Icha Yolanda Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Iyqueener Menjual Parfume dari Singapore

52 Idham Nabil Barisqy Fakultas Teknik Mahasiswa Jagoan Penjualan Pulsa, Token PLN, Tiket Pesawat dan

lain sebagainya

53 Ifan Ariza Fakultas Ekonomi Suri Brew

54 Ilhamsyah Azri Fakultas Pertanian Kuliner Penjualan Kasturi dan Pisang Crispy

55 Inayah Ramadhani lubis Fakultas Ekonomi AjarinAja

56 Indra Lesmana Fakultas Pertanian

57 Indra Syahrozi

Hasibuan Fakultas Ekonomi Tour dan Travel & Konveksi Tour dan Travel & Konveksi

58 Irhas NVT

59 Jefri Albukhari Serindit Aero



60 Kemal Aldian Faldano Fakultas Ilmu Sosial dan

Politik SAVANTIK

Sovenir antik berupa gantungan kunci dan lain

sebagainya

61 Kisya Fakultas Ilmu Sosial dan

Politik Sovantik

62 Lusi Yuliana Putri Fakultas Ekonomi Ici Shop Penjualan Online Pakaian berupa hijab

63 M. Hasnan Fakultas Ekonomi Industri Kreatif Industri Kreatif

64 M. Salman Fakultas Pertanian D'Jamuran

65 Maghfirah

Jayalaksamana Fakultas Pertanian Khofe Budidaya kopi, benih, dan bibit tanaman kopi

66 MASYITHA

RAMADHANI

Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan

67 Mawaddah Fakultas Teknik Belum ada Penjualan ATK

68 Mela Kartika Fakultas Ekonomi Salon Salon dan Spa Kecantikan

69 Melda Yanti Fakultas Perikanan dan

Ilmu Kelautan Butik Khusus Ahwat Butik Khusus Ahwat

70 Mella Nindia Wahyuni Fakultas Keperawatan Belum ada Jasa Keperawatan

71 Meri Afriani Fakultas Pertanian Belum ada Bingkisan Wisuda, Ulang Tahun dan lebaran, serta

souvenir lainnya

72 Milawinda

Fakultas Matematika


Alam

73 Muhammad Amirul

Asraf Fakultas Ekonomi AjarinAja

74 MUHAMMAD ARIF

S.T Fakultas Teknik BENGKEL Bengkel Motor

75 Muhammad Fahri Azmi Kopi Literasi

76 Muhammad Fajri Fakultas Ekonomi Telur Gulung 90's Kuliner berupa telur gulung

77 Muhammad Jepri Agus Fakultas Teknik Jasa Service Jasa Service Mesin dan elektronik

78 Muhammad Nasir Fakultas Teknik Media Online Media Online



79 Muhammad Rizki

Kurnia Fakultas Hukum 7seven kurs Kuliner berupa ice cream dan makanan ringan

80 Muhammad Teguh Fakultas Teknik Serindit Aero

81 Muhammad Zukri Al

Walidani Fakultas Pertanian AVES

82 Mukhlisin Fakultas Ekonomi d'tres catering

83 Mushelpi Fakultas Perikanan dan


84 Nadia Sukma Fakultas Teknik Belum ada Penjualan Cemilan

85 Ninik Karlina Fakultas Pertanian Jasa Jasa ( LAUNDRY )

86 Nur Akmaliatul

Komariah

Fakultas Perikanan dan

Ilmu Kelautan Melia Sehat Sejahtera Memproduksi Obat Herbal dan Obat Kecantikan

87 Nur Izati Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Puding Chesse Cake Oreo Makanan berupa Puding Chesse Cake Oreo

88 Nurmala Syafitri Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Junbo Juice Minuman Berupa Juice Buah

89 Nurmaliza PASCA Souvenir Souvenir

90 Nurul fajriatizarli Fakultas Ekonomi AjarinAja

91 Poniran mua unri

92 prayudi Ibrahim Jamur

93 Puja Hernashfa

Matondang


Ilmu Kelautan Randang surga

94 rafli Fakultas Pertanian Ramas

95 Raju Dede Sumarlin Fakultas Pertanian Pertanian Pertanian

96 Ramadhansyah Ritonga Fakultas Pertanian Fashion Penjualan Fashion Pria Maupun Wanita

97 Ratna Junita Fakultas Ilmu Sosial dan

Politik LACOSTA Fashion Wanita dan Pria

98 Ressy Herlic Fakultas Keperawatan Handbaquet - PKU Kerajinan berupa Bucket Masker



99 Retno Ayu Widiyastuti Fakultas Keperawatan Aleaf Collection

100 Rezki Saputra Jas, SH Fakultas Hukum Ponsel Penjualan Kuota dan aksesoris

101 Ria darmasari Fakultas Ekonomi Konveksi Konveksi pakaian

102 Ria rizkia alvi Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan

103 Rivco hastwoyundra Serindit Aero

104 Rizky Mulyadi PASCA UKM ikan salai UKM ikan salai di pasar bawah

105 Rohmana Santi Tindaon


Ilmu Kelautan Yais Store Baju Sablon dan makanan

106 Ronal Fakultas Perikanan dan

Ilmu Kelautan Le Burger

107 Ronaldi Aulia Putra

Fakultas Matematika


Alam

SUK8 Minuman Berupa minuman olahan kedelai

108 Ryan Azano Monita Fakultas Ekonomi Online Shop Online Shop segala macam produk keseharian

109 Saidil Adri Fakultas Hukum Fotocopy dan alat tulis kantor Fotocopy dan alat tulis kantor

110 Seto Nori Daun Singkong

111 Shally Yanova

Fakultas Matematika


Alam

Bimbingan Belajar Bimbingan Belajar

112 Shella Zahrawani Fakultas Teknik

113 Sri Agustina

Fakultas Matematika


Alam

Tianishop Menjual Segala macam Perlengkapan mulai dari

ATK, Alat Rumah Tangga, Fashion, Dll

114 Suci Lestari Fakultas Pertanian iam chit2

115 Suldin Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Kuliner Kuliner

116 Surani Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Alang Olshop

Pakaian/Tas/Sepatu dan berhubungan dengan

Fashion Pria dan Wanita



117 Syafrizal PASCA UKM kolam ikan patin UKM kolam ikan patin

118 Teguh P.Hadilala

Fakultas Matematika


Alam

Rental Kamera Panam Sewa Kamera

119 Theresia Ersada Fakultas Ekonomi Buket Bunga Buket Bunga yang dipasarkan online maupun

ofline

120 Tia Pratiwi Fakultas Keperawatan Belum ada Produksi dan Penjualan Kosmetik

121 Tomi Andrian Fakultas Ekonomi Suri Brew

122 Tri Kusuma Wijaya Fakultas Ekonomi Kopi Literasi

123 Ummy Fauziah Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan KKSHOPKU

Peralatan Wisuda Berupa Bunga, Boneka, Donat

Huruf, dll

124 Utra wahidi Fakultas Ekonomi pizza Jamur sambal belacan

125 Veny Arsi Shintya Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Jajanan Kekinian Pekanbaru

Makanan Khas Bandung yang ditawarkan Online

dan Keliling

126 Warsina Sari Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Shevkashop

Menjual Pena Karakter dan Tirai jendela, serta

produk olahan kain berupa baju dan bahan kain

127 Wayan Sepiyana rupat collection

128 Welsa Hira Vanessa Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Vanessabeauty id Penjualan produk produk kosmetik wanita

129 Wilson Pakpahan Fakultas Perikanan dan


130 Yumeida Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Pekonveksi Konveksi

131 yuyunisari Fakultas Pertanian

132 Zahwa Ayunda

Salsabila Fakultas Keperawatan Belum ada Jasa Print

133 Zarina Fakultas Ilmu Sosial dan

Politik

134 Zientika Fakultas Perikanan dan

Ilmu Kelautan Belum ada Olahan Makanan



3. Persentase Lulusan yang Langsung Bekerja

Persentase lulusan yang langsung bekerja merupakan indikator untuk

mengukur tingkat penyerapan dunia kerja terhadap lulusan perguruan tinggi. Dalam

rangka menunjang pelaksanaan program penyelarasan pendidikan dengan dunia

kerja, sangat diperlukan data lulusan agar perguruan tinggi dapat lebih

mempersiapkan calon lulusannya untuk bersaing dipasar kerja yang kompetitif.

Sebagai bentuk tanggung jawab kita terhadap masyarakat, kita perlu melacak para

lulusan kita untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan dan keterampilan yang

didapat memudahkan mereka dalam proses transisi dan ketika mereka bekerja.

Pada tahun 2019 tingkat capaian Indikator kinerja ini belum mencapai target

yang ditetapkan dikarenakan keterbatasan modal untuk membuka usaha dan terlalu

lamanya rentang waktu antara wisuda dan pembukaan lapangan pekerjaan. Dari

target yang ditetapkan sebesar 85% berhasil dicapai sebesar 82,1% dengan

persentase capaian indikator kinerja sebesar 96,60%. Data yang digunakan melalui

aplikasi laporan Tracer Study. Capaian ini menurun jika dibandingkan dengan

realisasi pada tahun 2018 yaitu 84,21%. Jika dibandingkan dengan target yang

ditetapkan pada periode akhir Renstra tahun 2019 yaitu sebesar 2,75%, capaian

lulusan yang langsung bekerja pada tahun 2019 sudah melebihi target yang

ditetapkan yaitu sebesar 2985,45%. ini tinggi dikarenakan formula penghitungan

targetnya tidak sama dengan tahun 2017 pada tahun 2017 indikatornya adalah

lulusan PT yang langsung bekerja sesuai dengan bidang ilmunya.

4. Jumlah Mahasiswa Berprestasi

Jumlah mahasiswa peraih medali tingkat nasional dan internasional

merupakan indikator untuk mengukur kualitas dan kiprah civitas akademika atau

sumber daya manusia perguruan tinggi di kancah nasional dan internasional dalam

bentuk prestasi baik sains, olah raga dan seni.

Dalam pengembangan minat, bakat, penalaran dan kreativitas serta organisasi

kemahasiswaan tahun 2019 telah melakukan berbagai program/kegiatan antara lain

pelatihan karakter kepemimpinan, kreativitas, olah raga dan seni.



Perolehan medali tahun 2019 ini, disamping kegiatan yang dilaksanakan oleh

kemeterian Riset, Teknologi, dan Pendidikan tinggi juga kegiatan yang dilakukan

oleh beberapa perguruan tinggi dalam berbagai event baik di tingkat lokal maupun

nasional. Data perolehan medali ini merupakan sebagian kecil dari aktivitas kegiatan

yang dilakukan oleh beberapa perguruan tinggi.

Pada tahun 2019 tingkat capaian Indikator kinerja ini sudah melebihi capaian

target yang ditetapkan. Dari target yang ditetapkan sebesar 41 sudah berhasil

terealisasi sebesar 67, dengan persentase capaian indikator kinerja sebesar 163,41%.

Capaian ini juga meningkat jika dibandingkan realisasi pada tahun 2018. Capaian

realisasi kinerja tahun 2018 sebesar 40 prestasi mahasiswa. Jika dibandingkan

dengan target yang ditetapkan pada periode akhir Renstra tahun 2019 yaitu sebesar 7,

capaian mahasiswa berprestasi pada tahun 2019 sudah melebihi target yang

ditetapkan yaitu sebesar 957,14%. ini tinggi dikarenakan formula penghitungan

targetnya berbeda dengan tahun 2017,2018, dan 2019 pada tahun 2017 untuk

perhitungan targetnya adalah jumlah mahasiswa berprestasi juara satu tingkat

nasional atau internasional sedangkan perhitungan target 2017,2018, dan 2019 adalah

jumlah mahasiswa berprestasi 1, 2, dan 3 tingkat nasional atau internasional



Tabel 26. Perolehan Medali Mahasiswa Tahun 2019

NO Nama Perlombaan Tempat Bulan &

Tahun Tingkat

1 Syarifuddin

National Research Council Of Thailand Thailand Feb-19

Internasional

2 Adetia Dermawan Internasional

3 Royhan Zulfadly Internasional

4 Bunga Yuliana

Asian Youth Innovation Awards 2019 Malaysia Feb-19

Internasional

5 Ira Yesica Samosir Internasional

6 Aina Zahara Internasional

7

Muklis Ibrahim

National Research Council Of Thailand Thailand 2/1/2019

Internasional

Asian Youth Innovation Awards 2019 Malaysia 2/1/2019

Millenials Competition 2019 Semarang Feb-19

Juara I lomba Karya Tulis Ilmiah dengan tema "Inovasi

Mahasiswa dalam meningkatkan Industri Pertanian di era

industri 4.0"

Medan Apr-19

3in1 Technologi Innovation (Adsorption OF Heavy Metals

and Pesticide Residues and Fruit Cooler Without

Electricity)Through a Storage System In Realizing

Sustainable Development Goals in indonesia

Malang Apr-19

Juara II Lomba Esai dan Poster Nasional "Indonesia Emas

2045" yang diselenggarakan oleh Zoneration Chapter Jawa

Tengah pada tanggal 7 September 2019.

Jawa Tengah 19-Sep

Juara I World Invention Competition and Exhibition 2019 Subang Jaya

Malaysia Oct-19

8 Andrian Perdana

Special Award Gold Medal dari WIIPA ( World intelectual

invention Property Association ) China China 4/1/2019 Internasional

Silver Medal dari CSITF ( China Shanghai International

Exhibition Of Invention ) China

China 4/1/2019



9 Abid Arrijal Nusantara Innovation Summit 2019/ IPDN-RI Maret/2019

Nasional Nusantara Innovation Summit 2019/ Best Presentation 1 IPDN-RI Maret/2019

10 Fahira Zheryn

Azzahra

English Learning Media in junior High School "Cultivating

Innovation and Creativity Culture" Thailand

Internasional National University Debating Chamopionship (NUDC)

Tahun 2019 Universitas

Airlangga

Surabaya

Best Speaker National University Debating Chamopionship

(NUDC) Tahun 2019

11 Hana Noviatna

Juara III Lomba Karya Ilmiah Nasional Week Of Writing,

Grand Festival 3.0 di UNJ Jakarta tanggal 04-06 Oktober

2019

UNJ Oct-19

Nasional

Juara I Lomba Debat Nasional, Fast Week 2019 tanggal 24-

26 Oktober 2019 Universitas Andalas Padang

Universitas

Andalas Oct-19

12 Herfran Riansyah

Pratama

National Research Council Of Thailand Thailand Feb-19

Internasional

Juara III World Invention Competition and Exhibition 2019 Subang Jaya

Malaysia Oct-19

Juara III World Invention Technology Expo 2019 Subang Jaya

Malaysia Oct-19

Juara I The Macao International Innovation and Invention

Expo (MIIEX)2019

Macao Oct-19

13 Indri Islamiati Nusantara Innovation Summit 2019/ Best Presentation 1 IPDN-RI Maret/2019

Nasional Nusantara Innovation Summit 2019/ IPDN-RI Maret/2019

14 Rahmanul Nusantara Innovation Summit 2019/ Best Presentation 1 IPDN-RI Maret/2019 Nasional

Nusantara Innovation Summit 2019/ IPDN-RI Maret/2019

UKM BATRA Lomba Tari Traditional Seni Andalas Medical Fair

(AMF)2019

Padang

Maret/2019

15 Vivi Aprilia Natasya Nasional

16 Widyai Austia

Ningrum Nasional

17 Tiara Gunawan Nasional



18 Cahyani Intan

Karimah

Nasional

19 Susmita Marlina Nasional

20 Pupe Pilian Nasional

21 Siti Nur Irwayati Nasional

22 Rizki Indah Lestari

Lomba Musabaqoh Hipsil Qur'an Ke Empat Tingkat Asean

tanggal 9-12 November di Jakarta Jakarta

Nasional

Lomba Musabaqoh Hipsil Qur'an 5 Juz Putri MTQMN

Banda Aceh Banda Aceh

23 Putra Ali Syahbana

Matondang Best Idea Asia youth Cultural Exposure Thailand Thailand Apr-19 Internasional

24 Arju Septika Rama

Juara I lomba Karya Tulis Ilmiah dengan tema "Inovasi

Mahasiswa dalam meningkatkan Industri Pertanian di era

industri 4.0"

Medan Apr-19 Nasional

25 Airin Fidya Anggraini

3in1 Technologi Innovation (Adsorption OF Heavy Metals

and Pesticide Residues and Fruit Cooler Without

Electricity)Through a Storage System In Realizing

Sustainable Development Goals in indonesia

Malang Apr-19 Nasional

26 Maharani Wijaya


invention Property Association ) China China Apr-19

Internasional Silver Medal dari CSITF ( China Shanghai International

Exhibition Of Invention ) China China Apr-19

27 Miguel Felix Wijaya


invention Property Association ) China China Apr-19

Internasional Silver Medal dari CSITF ( China Shanghai International

Exhibition Of Invention ) China China Apr-19

28 Hendra Mayu

Firmansyah

LKTIN Agriculture Inovation Competition pada gelar karya

Fakultas Pertanian Universitas Riau tanggal 17-20 Maret

2019 di Fakultas Pertanian Universitas Riau

UNRI Mar-19

Nasional

29 Zahratul Jannah Nasional



30 Zikkra Audina Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional dalam rangka Acara

MIPA EXPO XIII Pekanbaru 16-21 Februari 2019 UNRI Feb-19

Nasional

31 Nur Afdila Saputri Nasional

32 Sri Nur Kholifah Nasional

33 Mawaddah Warahmah Lomba Qira'at Sab'Ah Qur'an Putri MTQMN Banda Aceh Banda Aceh Nasional

34 Maria Lucia Dwigama

Purba National University Debating Chamopionship (NUDC)

Tahun 2019

Universitas

Airlangga

Surabaya

Nasional

35 Ayu Anita

Juara I Karya tulis ilmiah dalam rangka Aisyiyah Nursing

Competition and Seminar (Syincos 2019) Macao Oct-19

Internasional Juara 1 Karya Tulis Ilmiah Nasional (Andalas Scientific

Fair 2019 'Shaping Better Lifstyle: Decreasing Mortality

Rate of Coronary Heart Disease’)

Unand Apr-19

36 Dede Hidayat

Juara 1 Karya Tulis Ilmiah Nasional (Andalas Scientific

Fair 2019 ' Shaping Better Lifstyle: Decreasing Mortality

Rate of Coronary Heart Disease")

Unand Apr-19

Nasional

Juara I Lomba Debat Nasional, Fast Week 2019 tanggal 24-


Universitas

Andalas Oct-19

37 Uci Dwi Jayanti

Juara II Kompetisi Debat Gembyar Mahasiswa Bidikmisi

Nusantara (GEMBIRA) 2019 Unand Apr-19

Nasional

Juara II Debat Nasional Pekan Andalas 2019 Padang Sep-19

38 Annisa Permarta

Islami

For an outstanding performance at the orea Creative

invention contest held on 18 August 2019 in seoul, Korea Korea Agustus 2019 Internasional

39 Restika Cahyani

Juara 1 Karya Tulis Ilmiah Nasional (Andalas Scientific

Fair 2019 ' Shaping Better Lifstyle: Decreasing Mortality

Rate of Coronary Heart Disease")

Unand Apr-19 Nasional

40 Jurika Sari Juara II Kompetisi Debat Gembyar Mahasiswa Bidikmisi

Nusantara (GEMBIRA) 2019 Unand Apr-19

Nasional

41 Afrizal Nasional

42 Ardian Juara III Lomba Karya Ilmiah Nasional Week Of Writing,

Grand Festival 3.0 di UNJ Jakarta tanggal 04-06 Oktober

2019

UNJ Oct-19

Nasional

43 Melinda Putri Nasional



44 Reno Susanto

Juara II Lomba Karya Ilmiah Nasional (LKTIN) CHAIN V

2019 yang diselenggarakan oleh HIMTEK-FT UNSYIAH

Banda Aceh, tanggal 06 OKTOBER 2019.

Banda Aceh 19-Oct Nasional

45 Balqis Rahmatulhusna Juara III World Invention Competition and Exhibition 2019

Subang Jaya

Malaysia Oct-19

Internasional

46 Anju Pritia Dapa Internasional

47 Muhammad Zukri Al

Walidani


Malaysia Oct-19

Internasional

48 Ryan Akbar

Fissabilillah Internasional

49 Ilman Arif Internasional

50 Dwi Murniati Internasional

51 Syahabudin Ahmad


Malaysia 19-Sep

Internasional Juara II Biogansa (Biological Control of Ganoderma

Boninense) 2019 Sri Langka 19-Sep

52 Nurhalizah

Rahmadhana

Juara III Of Kumite +68 Kg Female Senior Usu

International Open Karate Championship 2019 Medan 19-Feb

Nasional Juara III Of Kumite +68 Kg Female Senior POMNAS

Jakarta 2019 Jakarta 19-Oct

53 Salsabilah Juara II Of Kumite -55 Kg Female Senior Usu International

Open Karate Championship 2019 Medan 19-Feb Nasional

54 Muhammad Zulfikri

Firmansyah

Juara II Kumite -67 Kg Putra Senior POMNAS Jakarta

2019 Jakarta 19-Oct

Nasional Juara III Kumite -67 Kg Putra Senior Piala Panglima TNI

VII di Jakarta tanggal 13-16 September tahun 2019 Jakarta 19-Sep

55 Sinta Aditiya Indriyani Juara I Lomba Debat Nasional, Fast Week 2019 tanggal 24-


Universitas

Andalas Oct-19 Nasional

56 Andri Kurniawan Juara III World Invention Technology Expo 2019

Subang Jaya

Malaysia Oct-19

Internasional

57 Sarwan Internasional



58 Firman Edi Juara I The Macao International Innovation and Invention

Expo (MIIEX)2019 Macao Oct-19 Internasional

59 Ramy Fitrah Izzah

Juara I Phisics Competition dalam acara Lomba FISIKA

Tingkat Perguruan Tinggi di Universitas Negeri Padang

tahun 2019

Padang 19-Sep Nasional

60 Dinda Ayu Sabrina

Juara II Debat Nasional Pekan Andalas 2019 Padang 19-Sep

Nasional

61 Fransiska Gabriella

Paskalin Purba Nasional

62 M.Zukri Al Walidani

Juara III Lomba Esai Online Nasional Acustic 2019,

Indralaya tgl 05-07 September 2019 19-Sep

Nasional LKTIN Agriculture Inovation Competition pada gelar karya

Fakultas Pertanian Universitas Riau tanggal 17-20 Maret

2019 di Fakultas Pertanian Universitas Riau

UNRI Mar-19

63 Retno Ayu

Widiyastuti Juara I Karya tulis ilmiah dalam rangka Aisyiyah Nursing

Competition and Seminar (Syincos 2019) Padang Nov-19

Nasional

64 Reztika Cahyani Nasional

65 Aldi Albersia Juara III KMI Expo ke X 2019 Kategori Produksi/Budidaya

di politeknik negeri batam Batam Nov-19

Nasional

66 Firlana Nasional

67 Fauzia Olga Kusuma Nasional



Firman Edi mahasiswa unri dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) dan Herfran

Riansyah Pratama mahasiswa unri dari Fakultas Pertanian (FP), memperoleh medali

perak dan memperoleh penghargaan spesial dari Korea Invention Academy setelah

mempresentasikan hasil karyanya yang diberi nama SAJIKA (Sandal Biji Karet),

sebuah inovasi yang memanfaatkan limbah dari biji karet menjadi sandal refleksi,

yang dapat mengobati berbagai macam penyakit.

Gambar 8. Prestasi mahasiswa di bidang sains dalam event internasional pada ajang

The 6th Korea International Creative Invention Contest, di Korea Selatan, akhir

bulan Agustus 2019.

Gambar 9. Rektor Universitas Riau memberikan sambutan hangat kepada Mahasiswa

yang telah menjadi delegasi Unri dalam kegiatan National University Debate

Championship (NUDC).



Sasaran strategis 4 Tersedianya Perencanaan, kerjasama dan sistem informasi

yang unggul terdiri dari 2 (dua) Indikator Kinerja Utama yakni:

1. Rangking PT Nasional

2. Jumlah Produk Inovasi

Dari dua indikator kinerja yang digunakan untuk mengukur sasaran kinerja,

satu indikator kinerja belum mencapai target dan satu sudah mencapai target. Satu

indikator yang belum mencapai target tersebut adalah: Rangking PT Nasional

dikarenakan adanya penambahan komponen penilaian. Sedangkan yang sudah

mencapai target adalah: Jumlah Produk Inovasi. Untuk mencapai sasaran

Tersedianya Perencanaan, kerjasama dan sistem informasi yang unggul pada tahun

2019 telah dianggarkan sebesar Rp. 162.269.192.000 dengan realisasi sebesar Rp.

142.854.894.393 atau 88,04%.

Adapun tingkat pencapaian sasaran Tersedianya Perencanaan, kerjasama dan

sistem informasi yang unggul adalah sebagai berikut:

Gambar 10. Capaian sasaran IV

Sasaran Strategis

Keempat

Tersedianya Perencanaan, kerjasama dan sistem

informasi yang unggul.



1. Rangking PT Nasional

Pada tahun 2019 capaian indikator kinerja ini belum mencapai target yang

ditetapkan dikarenakan Aspek manajeman, sumberdaya masusia, dan penelitian

pengabdian merupakan penyebab tidak tercapainya target rangking PT nasional.

Dari target yang ditetapkan ranking 23 terealisasi ranking 24, dengan persentase

capaian indikator kinerja sebesar 95,83%. Capaian ini sama dengan realisasi

tahun 2018. Jika dibandingkan dengan target yang ditetapkan pada periode akhir

Renstra tahun 2019 yaitu sebesar 20, capaian ranking PT nasional pada tahun

2019 belum mencapai target yang ditetapkan yaitu sebesar 83.33%.

Peringkat perguruan tinggi dinilai dari 4 aspek yakni: Manajemen, Sumberdaya

manusia, kemahasiswaan dan penelitian pengabdian. Dari aspek manajemen salah

satu yang menjadi penilaian adalah pemanfaatan IT, dalam hal ini universitas Riau

berada di posisi rangking 20 (Tabel 27)

Berdasarkan kriteria tersebut ketidak tercapaian target Peringkat perguruan tinggi

disebabkan karena menurunya 1. Kinerja penelitian dari peringkat 13 menjadi

peringkat 16 (Tabel 28). 2. Belum adanya Prodi terakreditasi Internasional, 3.

Jumlah dosen berpendidikan S3 baru 32.5%, Lektor kepela 36.5%, dan Guru

Besar 6.7%.

Universitas Riau tahun 2019 memperoleh ranking 24 dari 2.141 Perguruan Tinggi

Non-Vokasi dibawah kemenristekdikti dan untuk wilayah 10 (Sumbar, Jambi, dan

Kepulauan Riau) Universitas Riau berada pada ranking 2, ranking 1 Universitas

Andalas, ranking 3 Universitas Negeri Padang, rangking 4 Universitas Jambi

(Tabel 29)



Tabel 27. Rangking Web of Universities

Sumber data : https://www.webometrics.infon



Tabel 28. Rangking Penelitian Universitas Riau Tahun 2019

Tabel 29. Peringkat Perguruan Tinggi Tahun 2019



Tabel 30. Rangking Green Matrix



2. Jumlah Produk Inovasi

Produk inovasi merupakan indikator yang menjelaskan bahwa sebuah proses

inovasi telah dijalani oleh sebuah hasil Litbang. Dari yang semula berupa invensi,

kemudian diterima oleh industri untuk kemudian melalui proses produksi dan

selanjutnya di introdusir ke pasar sehingga sampai kepada pengguna yaitu

masyarakat dan industri.

Pemanfaatan teknologi hasil industri Litbang nasional di industri bertujuan

meningkatkan daya saing industri nasional, mendorong tumbuhnya industri nasional

serta meningkatkan kontribusi iptek nasional dalam pertumbuhan ekonomi nasional.

Kondisi yang ada saat ini adalah banyak hasil iptek litbang yang tidak diiringi

dengan pemanfaatan secara optimal oleh industri.



Pada tahun 2019 capaian indikator kinerja ini sudah mencapai target yang

ditetapkan. Dari target yang ditetapkan sebesar 1 sudah terealisasi sebesar 1, dengan

persentase capaian indikator kinerja sebesar 100% . Capaian ini menurun dari

realisasi pada tahun 2018 target yang ditetapkan sebesar 1 terealisasi sebesar 2. Jika


yaitu sebesar 1, capaian produk inovasi pada tahun 2019 sudah melebihi target yang

ditetapkan yaitu sebesar 200%.

3.1.2. Rangkuman Analisis Capaian Kinerja Sasaran.

4 (Empat) Sasaran Strategis dan 22 (dua puluh dua) Indikator Kinerja Utama

Universitas Riau tahun 2019 yaitu: sasaran strategis pertama Tersedianya Program

Studi pada seluruh strata pendidikan dan sistem rekruitmen mahasiswa yang

memenuhi masyarakat pengguna dengan memanfaatkan potensi keunikan

Universitas Riau sebagaimana yang tertuang dalam Pola Ilmiah Pokok terdiri dari 9

(sembilan) indikator kinerja. Dari sembilan indikator kinerja yang digunakan untuk

mengukur sasaran kinerja satu indikator kinerja belum mencapai target, dua indikator

mencapai target, dan enam Indikator sudah melebihi pencapaian target yaitu: (1)

Persentase program studi terakreditasi A Target 32% tercapai 36,2%, dengan

persentase capaian 113.03%, (2) Publikasi Internasional target 200 tercapai 290

dengan persentase 145%, (3) HKI yang didaftrakan target 69 tercapai 196 dengan

persentase 284,06%, (4) Prototipe Industri target 8 prototipe tercapai 12 prototipe

dengan persentase capaian kinerja 150%, (5) Prototipe R & D target 13 tercapai 20

dengan persentase 153.8%, (6) Sitasi karya Ilmiah target 7.850 tercapai 10.459

dengan persentae 133,24%, Sedangkan dua indikator kinerja pencapaian targetnya

100% adalah (1) Jumlah jurnal bereputasi terindek Global target 1 tercapai 1 dengan

persentase 100%, (2) Jumlah Pusat Unggulan Iptek 1 tercapai 1 dengan persentase

100%. Indikator kinerja yang tidak tercapai target adalah Jumlah jurnal bereputasi

terindek Nasional dikarenakan Penetapan target yang terlalu tinggi dari target 25

jurnal terealisasi 14 jurnal terakreditasi di sinta.



Sasaran Strategis kedua Terciptanya tata kelola berbasis Good University

Governance untuk mencapai Universitas Riau yang bermartabat terdiri dari 7 (tujuh)

indikator kinerja. Dari tujuh indikator kinerja yang digunakan untuk mengukur

sasaran kinerja, enam indikator kinerja sudah mencapai target dan satu indikator

belum mencapai target, tiga indikator sudah mencapai target 100% yaitu: (1)

Akreditasi Institusi target A berlaku sampai tanggal 17 Juli 2023 (2). Opini penilaian

laporan keuangan oleh auditor publik target WTP juga masih dapat dipertahankan,

(3). Persentase kuantitas tindak lanjut temuan BPK target 100% semua temuan BPK

sudah di tindak lanjuti sehingga capaiannya 100% dan Tiga indikator kinerja yang

sudah melebihi capaian target yaitu: (1) persentase dosen berkualifikasi S3 target

32.5% tercapai 35,2% dengan persentase capaian 108,45%, (2) jumlah dosen dengan

jabatan guru besar target 5.7% tecapai 6.7% dengan persentase 116.85%, (3)

persentase tindak lanjut bernilai rupiah temuan BPK target 34.1% tercapai 86.09%

dengan persentase capaian kinerja 252%, Sedangkan yang belum mencapai target

ada 1 (satu) Indikator kinerja yaitu (1) persentase dosen dengan jabatan lektor kepala

ditargetkan 38% tercapai hanya 36,5% dengan persentase capaian 96,05% ini

dikarenakan banyaknya dosen lektor kapala yang pensiun.

Sasaran Strategis ketiga Terciptanya minat, bakat, dan kemampuan

mahasiswa berbasis pengembangan IPTEKSOR terdiri 4 (empat) indikator kinerja.

Dari empat indikator kinerja yang digunakan untuk mengukur sasaran kinerja, dua

indikator kinerja sudah mencapai target malahan sudah melebihi dari target yang

ditetapkan yakni (1) Jumlah mahasiswa berwirausaha di targetkan 95 tercapai 134

dengan persentase capaian kinerja 141,05%. (2) jumlah mahasiswa berprestasi

ditargetkan 41 tercapai 75 dengan persentase 182,93%, Sedangkan yang belum

mencapai target ada 2 (dua) Indikator kinerja yaitu (1). Persentase lulusan

bersertifikat kompetensi dan profesi ditargetkan 94% tercapai 93.8% dengan

persentase 99.76% ini dikarenakan banyaknya peserta uji kompetensi yang tidak

lulus, (2). Persentase lulusan yang langsung bekerja ditargetkan 85% tercapai 82.1%

dengan persentase 96.60% ini dikarenakan mahasiswa yang sudah tamat masih

sedikit yang melaporkan atau mengisi data di aplikasi stracer study yang sudah ada.



Sasaran Strategis IV Tersedianya Perencanaan, kerjasama dan sistem

informasi yang unggul terdiri dari 2 (dua) indikator kinerja. Dari 2 (dua) indikator

kinerja yang digunakan untuk mengukur sasaran kinerja, satu indikator kinerja belum

mencapai target dan satu sudah mencapai target. Satu indikator yang belum

mencapai target tersebut adalah: Rangking PT Nasional di targetkan rangking 23

tercapai rangking 24 dengan persentase capaian kinerja 95,83%. Sedangkan satu

yang sudah mencapai target yaitu Jumlah Produk Inovasi di targetkan 2 tercapai 2

produk inovasi dengan persentase capaian 100%.



3.2. Realisasi Anggaran

Pagu Universitas Riau dalam DIPA 2019 yang digunakan untuk mendukung

pencapaian Sasaran Strategis sebagaiman ditetapkan dalam penetapan kinerja

Universitas Riau tahun 2019 sebesar Rp. 552.993.094.000,-. Dari pagu anggaran

tersebut yang dianggarkan untuk mencapai target yang ditetapkan berhasil diserap

sebesar Rp. 517.892.166.810,- sehingga persentase daya serap anggaran Universitas

Riau sampai Desember 2019 adalah sebesar 93,65%. Untuk sasaran strategis

tersedianya program studi yang berkualitas pada seluruh strata pendidikan dan

memenuhi tuntutan masyarakat pengguna dengan memanfaatkan potensi keunikan

unri, sebagaimana yang tertuang dalam PIP dengan pagu Rp. 170.958.380.000

terealisasi sebesar Rp. 159.405.464.206 atau 93.24%, sasaran strategis terciptanya

tata kelola berbasis good university governance untuk mencapai universitas riau yang

bermartabat dengan pagu Rp. 204.658.898.000 terealisasi sebesar Rp.

201.926.534.217,- atau 98.66%, sasaran strategis terciptanya minat, bakat, dan

kemampuan mahasiswa berbasis pengembangan IPTEKSOR dengan pagu Rp.

15.106.624.000,- terealisasi sebesar Rp. 13.705.669.994,- atau 90.73%, sasran

strategis Tersedianya Perencanaan, kerjasama dan sistem informasi yang unggul

dengan pagu Rp. 162.269.192.000,- terealisasi sebesar Rp. 142.854.498.393,- atau

88.04%,

Tabel 31. Realisasi Anggaran Universitas Riau Tahun 2019 Berdasarkan Sasaran

Strategis

No Sasaran Strategis Pagu Anggaran

(Rp)

Realisasi

Anggaran %

1

Tersedianya Program Studi Yang

Berkualitas Pada Seluruh Strata

Pendidikan Dan Memenuhi Tuntutan

Masyarakat Pengguna Dengan

Memanfaatkan Potensi Keunikan UR,

Sebagaimana Yang Tertuang Dalam PIP

170,958,380,000 159,405,464,206 93.24%

2

Terciptanya Tata Kelola Berbasis Good

University Governance Untuk Mencapai

Universitas Riau Yang Bermartabat

204,658,898,000 201,926,634,217 98.66%

3

Terciptanya minat, bakat, dan

kemampuan mahasiswa berbasis

pengembangan IPTEKSOR

15,106,624,000 13,705,669,994 90.73%



4 Tersedianya Perencanaan, kerjasama dan

sistem informasi yang unggul 162,269,192,000 142,854,498,393 88.05%

Grand Total 552,993,094,000 517,892,166,810 93.65%

Tabel 32. Realisasi Anggaran Universitas Riau Tahun 2019 Berdasarkan Sumber

Dana

No Sumber Dana Pagu Anggaran

(Rp)

Realisasi

Anggaran %

1 RM 186,430,954,000 185,510,625,439 99,51%

2 BOPTN 39,900,000,000 36,819,387,473 92,28%

3 PNBP 315,321,140,000 295,247,153,899 93,63%

4 PHLN 11,341,000,000 315,000,000 2,78%

Grand Total 552,993,094,000 518,048,630,205 93,65%

Tabel 33. Realisasi Anggaran Universitas Riau Tahun 2019 Berdasarkan Jenis

Belanja

No Jenis Belanja Pagu Anggaran

(Rp)

Realisasi

Anggaran %

I BOPTN

1 Pegawai - - 0

2 Barang 36.679.298.000 33.617.164.513 91.65%

3 Modal 3.220.702.000 3.202.222.960 99.43%

Total 39.900.000.000 36.819.3873473 92.28%

II RM

1 Pegawai 170.226.262.000 169.618.720.400 99.64%

2 Barang 16.204.692.000 15.891.905.038 98.07%

3 Modal - - 0

Total 186.430.954.000 185.510.625.438 99.51%

III PNBP

1 Pegawai - - 0

2 Barang 282.695.669.000 266.247.328.548 94.18%

3 Modal 32.625.471.000 28.999.825.351 88.89%

Total 315.321.140.000 295.247.153.899 93.63%

IV PHLN

1 Pegawai - - 0

2 Barang 3.756.000.000 315.000.000 8.39%

3 Modal 7.585.000.000 - 0

Total 11.341.000.000 315.000.000 2.78%

Grand Total 552.993.094.000 517.892.166.810 93,65%



Mengacu pada dokumen Perjanjian Kinerja tahun 2019, bahwa akuntabilitas

keuangan yang menunjukan hasil pelaksanaan program dan kegiatan yang

dilaksanakan pada tahun 2019 dapat dilihat pada tabel Pengukuran Kinerja.

Sedangkan hasil analisis pengukuran kinerja akuntabilitas keuangan, dijelaskan

sebagai berikut:

I. Tersedianya program studi yang berkualitas pada seluruh strata pendidikan

dan memenuhi tuntutan masyarakat pengguna dengan memanfaatkan

potensi keunikan sebagaimana yang tertuang dalam Pola Ilmiah Pokok, dari

2 (dua) indikator kinerja utama yang terbagi pada beberapa indikator

kinerja sebagai berikut:

1. Indikator kinerja Persentase program studi terakreditasi A, dengan kegiatan

yang telah direncanakan yaitu layanan pendidikan, sarana/prasarana pendukung

pembelajaran, layanan perkantoran, layanan pembelajaran, Layanan

Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM seperti hibah

akreditasi prodi, Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik,

Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik.

Kegiatan kegiatan yang telah dijalankan diarahkan untuk mencapai akreditasi

Universitas Riau terakreditasi A, dengan total pagu anggaran Rp.

141.476.437.000.- dengan realisasi anggaran Rp. 132.458.574.376.- dengan

tingkat capaian 93,63% dengan sisa anggaran Rp. 9.017.862.624.- (6,37%)

2. Indikator kinerja Jumlah publikasi Internasional, dengan kegiatan yang telah

dilaksanakan yaitu: Seminar dan Publikasi Penelitian, dengan kegiatan

pelaksanaan penelitian dan penerbitan jurnal internasional, pelatihan penulisan

artikel terindeks scopus, workshop searching jurnal scopus, dan publikasi

jurnal scopus dengan total pagu anggaran Rp. 7.611.965.000.-, dengan realisasi

anggaran Rp. 6.559.170.906.- (86,17%) dengan sisa anggaran Rp.

1.052.794.094.- (13,83%)

3. Indikator kinerja Jumlah HKI yang didaftarkan, dengan kegiatan pelatihan

HKI, workshop membuat usulan pendaftaran HKI serta mendaftarkan Hak

Kekayaan Intelektual dan Paten dialokasikan anggaran Rp. 233.900.000.-



dengan realisasi anggaran Rp. 190.908.391.- (81,62%) dengan sisa angggaran

Rp. 42.991.609.- (18,38)

4. Indikator kinerja Jumah prototipe industri, dengan kegiatan Pelatihan/

Sosialisasi Penyusunan Proposal Penelitian antara lain pelatihan prototype

industry, workshop desain prototype industri, klinik prototipe dengan pagu

anggaran Rp. 136.311.000.- dengan realisasi anggaran Rp. 75.375.600.-

(55,30%) dengan sisa anggaran Rp. 60.935.400.- (44,70%)

5. Indikator kinerja Jumlah Prototipe R & D, dengan kegiatan Seminar dan

Publikasi Pengabdian kepada Masyarakat dengan pagu anggaran

Rp. 8.347.366.000.- realisasi anggarannya Rp. 7.791.569.934.- (93,34%)

dengan sisa anggaran Rp. 555.796.066.- (6,66%)

6. Indikator kinerja Jumlah Sitasi karya ilmiah, dengan kegiatan seleksi dan

penilaian proposal penelitian dan penerbitan jurnal, dengan pagu anggaran Rp.

11.488.411.000.- dengan realisasi anggaran Rp. 11.240.428.379.- (97,84%)

dengan sisa anggaran Rp. 247.982.621.- (2,16%).

7. Indikator kinerja Jumlah jurnal bereputasi terindeks nasional, dengan kegiatan

Workshop pengelolaan Jurnal, penerbitan jurnal nasional dan langganan

Springer E-journal, Academic search, Emerald E- journal, Law E-Journal,

serta Academic online Gale Cengage learning dengan pagu anggaran Rp.

523.150.000,- realisasi anggaran Rp. 312.807.568,- (59,79%) dengan sisa

anggaran Rp. 210.342.432,- (40,21%)

8. Indikator kinerja Jumlah jurnal bereputasi terindeks global, dengan kegiatan

Workshop pengelolaan Jurnal, Penerbitan Jurnal internasionl dengan pagu

anggaran Rp. 460.250.000,- realisasi anggaran Rp. 376.000.000,- (81,69%)

dengan sisa anggaran Rp. 84.250.000,- (18,31%).

9. Indikator kinerja Jumlah Pusat Unggulan Iptek, dengan kegiatan Riset yang

akan difokuskan oleh Unri tahun 2021-2025 mendatang. Fokus riset itu

diantaranya 1. Kemandirian Pangan dan Sumber Daya Alam, 2. Energi Baru,

Terbarukan, Material Maju, Teknologi Informasi dan Komunikasi, 3.

Pengembangan Teknologi Kesehatan dan Obat, 4. Kamaritiman dan

Pengembangan Wilayah Pesisir dan Perikanan, 5. Pengelolaan Lahan Gambut,

6. Manajemen Penganggulanagan Bencanaan, 7. Sosial Humaniora Seni



Budaya, Pendidikan dan Hukum dengan pagu anggaran Rp. 680.590.000,-

realisasi anggaran Rp. 400.629.052,- (58,86%) dengan sisa anggaran Rp.

279.960.948,- (41,14%).

Tabel 34. Realisasi Anggaran tahun 2019 pada Sasaran Strategis I

No Indikator

Kinerja Pagu Anggaran

(Rp)

Realisasi

Anggaran

Sisa

Anggaran %

1 Persentase program

studi terakreditasi A 141.476.437.000 132.458.574.376 9.017.432.624 93.63%

2 Jumlah publikasi

Internasional 7.611.965.000 6.559.170.906 1.052.794.094 86.17%

3 Jumlah HKI yang

didaftrakan 233.900.000 190,908,391 42,991,609 81.62%

4 Jumlah prototipe

industri 136.311.000 75,375,600 60,935,400 55.30%

5 Jumlah prototipe R

& D 8.347.366.000 7,791,569,934 555,796,066 93.34%

6 Jumlah Sitasi karya

Ilmiah 11.488.411.000 11,240,428,379 247,982,621 97.84%

7

Jumlah Jurnal


Nasional

523.150.000 312,807,568 210,342,432 59.79%

8

Jumlah jurnal


global

460.250.000 376,000,000 84,250,000 81.69%

9 Jumlah Pusat

Unggulan Iptek 680.590.000 400,629,052 279,960,948 58.86%

Total 170,958,380,000 159,405,464,206 11,552,915,794 93.24

%

Berdasarkan tabel tersebut di atas dapat dijelaskan, bahwa kinerja keuangan 3

(tiga) indikator kinerja diatas 93%, 3 (tiga) indikator kinerja diatas 81%, dan 3 (tiga)

indikator kinerja diatas 55%. Secara keseluruhan sasaran indikator kinerja telah

mencapai realisasi anggaran dengan persentase 93,24%.



3.2.1. Analisis Akuntabilitas Keuangan:

Akuntabilitas keuangan sasaran startegi I melalui Tersedianya program studi

yang berkualitas pada seluruh strata pendidikan dan memenuhi tuntutan masyarakat

pengguna dengan memanfaatkan potensi keunikan sebagaimana yang tertuang dalam

PIP dengan 9 indikator kinerja keuangan adalah sebagai berikut:

Realisasi anggaran pada Indikator Kinerja Persentase program studi terakreditasi A

(93,63%), Jumlah publikasi Internasional (86,17%), Jumlah HKI yang didaftarkan

(81,62%), Jumah prototipe industri (55,30%), Jumlah Prototipe R & D (93,34%),

Jumlah Sitasi karya ilmiah (97,84%). Jumlah jurnal bereputasi terindeks nasional

(59,79%), Jumlah jurnal bereputasi terindeks global (81,69%) dan Jumlah pusat

unggulan iptek (58,86%).

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan akuntabilitas

keuangan melalui sasaran strategis 1 tentang Tersedianya program studi yang

berkualitas pada seluruh strata pendidikan dan memenuhi tuntutan masyarakat

pengguna dengan memanfaatkan potensi keunikan sebagaimana yang tertuang

dalam PIP dengan 9 (sembilan) indikator kinerja anggaran yang tersedia

Rp. 170.958.380.000.- dengan total realisasi Rp. 159.405.464.206.- atau 93,24%

dengan efisiensi 6,76% (Rp. 11.552.915.794.-).

II. Terciptanya Tata Kelola Berbasis Good University Governance Untuk

Mencapai Universitas Riau Yang Bermartabat, dari 3 (enam) indikator

kinerja utama yang terbagi pada beberapa indikator kinerja sebagai

berikut:

1. Indikator Kinerja Akreditasi Institusi, dengan kegiatan yang telah direncanakan

yakni Layanan pengembangan tata kelola, kelembagaan, dan SDM, Layanan

Perkantoran, Layanan Pendidikan, dan Sarana/Prasarana Perkantoran Adapun

kegiatan yang dilakukan antara lain Penjaminan mutu tatakelola kelembagaan

dan pendidikan, pembayaran remunerasi, pemberian beasiswa, gaji dan

tunjangan, pengadaan peralatan pendukung perkantoran, pengadaan meubelair

pendukung perkantoran, pengadaan kenderaan pendukung perkantoran, dan

penyusunan dokumen/laporan system tata kelola dan kelembagaan

Penyelenggaraan Workshop, Pelatihan, pengadaan dokumen, review dan



monev penjaminan mutu, Pelatihan Administrasi Berbasis ICT, dan

Peningkatan Akreditasi Institusi. Kegiatan kegiatan yang telah dijalankan

diarahkan untuk mencapai akreditasi Institusi, dengan total pagu anggaran

Rp. 20.877.16.000.- dengan realisasi anggaran Rp. 20.342.415.165.- (97,44%)

dengan sisa anggaran Rp. 534.740.835.- (2.56%)

2. Indikator Kinerja Persentase dosen berkualifikasi S3, dengan kegiatan yang

telah direncanakan yaitu layanan pendidikan seperti pemberian beasiswa.

Kegiatan kegiatan yang telah dijalankan diarahkan untuk mencapai dosen

berkualifikasi S3, dengan total pagu anggaran Rp. 126.000.000.- dengan

realisasi anggaran Rp. 101.000.000.- (80,16%) dengan sisa anggaran Rp.

25.000.000.- (19,84%)

3. Indikator Jumlah Dosen dengan Jabatan Lektor Kepala, dengan kegiatan yang

telah direncanakan seperti Layanan perkantoran (pembayaran gaji dan

tunjangan). Kegiatan-kegiatan yang telah dijalankan diarahkan untuk mencapai

Dosen dengan Jabatan Lektor Kepala, dengan total pagu anggaran Rp.

118.682.614.000.- dengan realisasi anggaran Rp. 118.130.071.894.- (99,53%)

dengan sisa anggaran Rp. 552.542.106.- (0,47%).

4. Indikator Jumlah Dosen dengan Jabatan Guru Besar, dengan kegiatan yang

telah direncanakan seperti Layanan perkantoran (pembayaran tunjangan

Profesi dan kehormatan guru besar). Kegiatan-kegiatan yang telah dijalankan

diarahkan untuk mencapai Dosen dengan Jabatan Lektor Kepala, dengan total

pagu anggaran Rp. 51.543.648..000.- dengan realisasi anggaran

Rp. 51.514.440.000.- (99,94%) dengan sisa anggaran Rp. 29.208.000.-

(0,06%).

5. Indikator Kinerja Opini penilaian laporan keuangan oleh auditor publik,

dengan kegiatan yang telah direncanakan yaitu sarana/prasarana pendukung

perkantoran dan layanan perkantoran seperti pengadaan peralatan pendukung

perkantran, pengadaan meubelair, pengadaan kenderaan dan penyusunan



dokumen/laporan system tata kelola dan kelembagaan Kegiatan-kegiatan yang

telah dijalankan diarahkan untuk mencapai Opini penilaian laporan keuangan

oleh auditor publik, dengan total pagu anggaran Rp. 13.429.480.000.- dengan

realisasi anggaran Rp. 11.838.607.158.- (88,15%) dengan sisa anggaran Rp.

1.590.872.842.- (11,85%)

Tabel 35. Realisasi Anggaran tahun 2019 pada Sasaran Strategis II

No Indikator Kinerja Pagu Anggaran

(Rp.)

Realiasi

Anggaran Sisa %

1 Akreditasi Institusi 20,877,156,000 20,342,415,165 534,740,835 97.44%

2 Persentase dosen

berkualifikasi S3 126,000,000 101,000,000 25,000,000 80.16%

3

Jumlah dosen dengan

jabatan Lektor

Kepala

118,682,614,000 118,130,071,894 552,542,106 99.53%

4 Jumlah dosen dengan

jabatan Guru Besar 51,543,648,000 51,514,440,000 29,208,000 99.94%

5

Opini Penilaian

laporan keuangan

oleh auditor publik

13,429,480,000 11,838,607,158 1,590,872,842 88.15%

Total 204,658,898,000 201,926,534,217 2,732,363,783 98.66

%


(tiga) indikator kinerja utama diatas 97% , dan 2 (dua) indikator kinerja utama diatas

80%, secara keseluruhan telah mencapai realisasi anggaran dengan persentase

98,73%.

3.2.2. Analisis Akuntabilitas Keuangan:

Akuntabilitas keuangan sasaran startegi 2 melalui Terciptanya Tata Kelola

Berbasis Good University Governance Untuk Mencapai Universitas Riau Yang

Bermartabat dengan 5 (lima) indikator kinerja keuangan adalah sebagai berikut:

Realisasi anggaran pada Indikator Kinerja Akreditasi Institusi (97,44%), Persentase

dosen berkualifikasi S3 (80,16%), dosen dengan jabatan lektor kepala (99,53%),

dosen dengan jabatan guru besar (99,94%) dan Opini Penilaian laporan keuangan

oleh auditor publik (88,15%)




keuangan melalui sasaran strategis 2 tentang Terciptanya Tata Kelola Berbasis Good

University Governance Untuk Mencapai Universitas Riau Yang Bermartabat dengan

5 (lima) indikator kinerja anggaran tercapai secara keseluruhan dari total anggaran

Rp. 204.658.898.000.- dengan total realisasi Rp. 201.926.534.217.- atau 98.66 %

dengan efiseinsi 1,34% (Rp. 2.732.363.783).

III. Terciptanya minat, bakat, dan kemampuan mahasiswa berbasis

pengembangan IPTEKSOR, dari 2 (dua) indikator kinerja utama yang

terbagi pada beberapa indikator kinerja sebagai berikut:

1. Indikator Kinerja Persentase lulusan bersertifikat kompetensi dan profesi,

dengan kegiatan yang telah direncanakan yaitu layanan pendidikan dan

layanan pembelajaran seperti wisuda, yudisium dan uji kompetensi

mahasiswa. Kegiatan-kegiatan yang telah dijalankan diarahkan untuk

mencapai lulusan bersertifikat kompetensi dan profesi, dengan total pagu

anggaran Rp. 3.150.870.000.- dengan realisasi anggaran Rp. 2.703.883.333.-

(85,81%) dengan sisa anggaran Rp. 446.986.667.- (14,19%)

2. Indikator Kinerja Jumlah mahasiswa yang berwirausaha, dengan kegiatan

yang telah direncanakan yaitu layanan pendidikan dan laporan kegiatan

mahasiswa seperti kegiatan kewirausahaan antara lain pelatihan /workshop

kewirausahaan, bantuan kewirausahaan, incubator wirausaha,

pengintegrasian kewirausahaan dalam mata kuliah prodi, peningkatan

keterampilan berwirausaha, pembinaan kelomba kewirausahaan nasional

dan pemberdayaan alumni. Kegiatan-kegiatan yang telah dijalankan

diarahkan untuk mencapai mahasiswa yang berwirausaha, dengan total

pagu anggaran Rp. 718.393.000.- dengan realisasi anggaran Rp.

518.300.396.- (72,15%) dengan sisa anggaran Rp. 20.092.604.- (27,85%)

3. Indikator Kinerja Persentase lulusan yang langsung bekerja, dengan

kegiatan yang telah direncanakan yaitu layanan pendidikan seperti

pembinaan karir mahasiswa dan tracer study antara lain: tracer study dan

penyelenggaaan kegiaan organisasi/kelembagaan mahasiswa. Kegiatan-



kegiatan yang telah dijalankan diarahkan untuk mencapai lulusan yang

langsung bekerja dengan total pagu anggaran Rp. 20.000.000.- dengan

realisasi anggaran Rp. 3.100.000.- (15.50%) di karenakan program stracer

study baru sebahagian yang dapat dijalankan, dengan sisa anggaran Rp.

16.900.000.- (84.50%)

4. Indikator Kinerja Jumlah mahasiswa berprestasi, dengan kegiatan yang

telah direncanakan yaitu layanan pendidikan dan laporan kegiatan

mahaasiswa seperti: kegiatan kemahasiswaan, Kompetisi/Lomba

Mahasiswa, Unit Kegiatan Mahasiswa dan organisasi kemahasiswan antara

lain: Pelatihan program kreatifitas mahasiswa, Pemilihan Mahasiswa

Berprestasi, Musyabaqah Tilawatil Qur'an, Festifal Budaya Melayu,

Pelatihan Pengembangan Robotik Mahasiswa, Pembinaan Mahasiswa

Bidang Teknologi dan Informatika, Pembinaan Mahasiswa Bidang

Pengabdian Masyarakat, Olimpiade Matematika dan IPA, Debat Bahasa

Inggris, Sosial Mahasiswa, Pembinaan Kegiatan Seni Mahasiswa, Kegiatan

Student Mobility Mahasiswa UNRI Workshop/Pelatihan di Luar Negeri,

English Camp untuk Mahasiswa, Pembinaan Mahasiswa Bidang

Pengembangan Mobil Hemat Energi, Pembinaan Kontes Jembatan,

Pembinaan Festival Film Mahasiswa, Pembinaan Kegiatan Olahraga

Mahasiswa, National University Debate Championship (NUDC). Kegiatan-

kegiatan yang telah dijalankan diarahkan untuk mencapai mahasiswa

berprestasi, dengan total pagu anggaran Rp. 11.217.361.000.- dengan

realisasi anggaran Rp. 10.480.386.265.- (93,43%) dengan sisa anggaran Rp.

736.974.735.- (6,57%).

Tabel 36. Realisasi Anggaran tahun 2019 pada Sasaran Strategis III

No

Indikator Kinerja

Pagu

Anggaran

(Rp)

Realisasi

Anggaran

Sisa

Anggaran %

1

Persentase lulusan

bersertifikat kompetensi

dan profesi

3,150,870,000 2,703,883,333 446,986,667 85.81%

2

Jumah mahasiswa yang

berwirausaha

718,393,000 518,300,396 200,092,604 72.15%



3 Persentase lulusan yang

langsung bekerja 20,000,000 3,100,000 16,900,000 15.50%

4 Jumlah mahasiwa

berprestasi 11,217,361,000 10,480,386,265 736,974,735 93.43%

Total 15,106,624,000 13,711,515,506 1,395,108,494 90.73%


(satu) indikator kinerja diatas 93%, 1 (satu) indikator kinerja diatas 85% dan 1 (satu)

indikator 72%, dan 1 (satu) indikator dibawah 50% secara keseluruhan telah

mencapai realisasi anggaran dengan persentase 90,73%.

3.2.3. Analisis Akuntabilitas Keuangan

Akuntabilitas keuangan sasaran startegi 3 Terciptanya minat, bakat, dan

kemampuan mahasiswa berbasis pengembangan IPTEKSOR dengan 4 (empat)

Indiator kinerja keuangan adalah sebagai berikut:

Persentase lulusan bersertifikat kompetensi dan profesi (85,81%), Jumlah mahasiswa

yang berwirausaha (72,15%), Persentase lulusan yang langsung bekerja (15,50%),

Jumlah mahasiswa berprestasi (93,43%).


keuangan dari sasaran strategis 3 Terciptanya minat, bakat, dan kemampuan

mahasiswa berbasis pengembangan IPTEKSOR dengan 4 (empat) indikator kinerja

anggaran yang tersedia sebesar Rp. 15.106.624.000.- dengan total realisasi

Rp.13.705.669.994.- atau 90,73% dengan efisiensi 9,27% sebesar

(Rp. 1.400.954.006.-).

IV. Tersedianya Perencanaan, kerjasama dan sistem informasi yang unggul,

terdiri dari 2 (dua) indikator kinerja utama yang terbagi pada beberapa

indikator kinerja sebagai berikut:

1. Indikator Kinerja Rangking PT Nasional, dengan kegiatan yang telah

direncanakan yaitu layanan perkantoran satker, sarana/prasarana

pembelajaran, layanan perkantoran, layanan sarana/prasarana pendukung

perkantoran, dan layanan pendidikan seperti dukungan operasional



penyelenggaraan pendidikan, operasional dan pemeliharaan kantor,

Pembangunan/Pemeliharaan Gedung dan Bangunan Pendukung Perkantoran,

penyelengaraan operasional rumah sakit pendidikan, dan langganan daya dan

jasa,. Kegiatan-kegiatan yang telah dijalankan diarahkan untuk mencapai

Rangking PT Nasional, dengan total pagu anggaran Rp. 109.581.812.000.-

dengan realisasi anggaran Rp. 91.815.548.438.- (83,79%) dengan sisa

anggaran Rp. 17.766.263.562.- (16,21%).

2. Indikator Kinerja Jumlah Produk Inovasi, dengan kegiatan yang telah

direncanakan yaitu penelitian dan layanan pendidikan seperti monitoring dan

evaluasi kegiatan penelitian, kemitraan dan kerjasama penelitian, dan

kerjasama berbasis pendidikan dengan perusahaan, institusi, lembaga, klinik

produk inovasi. Kegiatan kegiatan yang telah dijalankan diarahkan untuk

mencapai Produk Inovasi, dengan total pagu anggaran Rp. 52.687.380.000.-

dengan realisasi anggaran Rp. 51.038.949.955.- (96,87%) dengan sisa

anggaran Rp. 1.648.430.045.- (3,13%)

Tabel 37. Realisasi Anggaran tahun 2019 pada Sasaran Strategis IV

No IKU Target

Anggaran (Rp)

Realisasi

Anggaran

Sisa

Anggaran %

1 Rangking PT

Nasional 109,581,812,000 91,815,548,438 17,766,263,562 83.79%

2 Jumlah Produk

Inovasi 52,687,380,000 51,038,949,955 1,648,430,045 96.87%

Total 162,269,192,000 142,854,498,393 19,414,639,607 88.04%

Berdasarkan tabel tersebut di atas dapat dijelaskan, bahwa kinerja keuangan

dari 1 (satu) indikator kinerja diatas rata-rata mencapai diatas 96% dan satu indicator

diatas rata-rata capaian diatas 83%, secara keseluruhan telah mencapai realisasi

anggaran dengan persentase 88,04%.



3.2.4. Analisis Akuntabilitas Keuangan

Akuntabilitas keuangan sasaran startegi 4 Tersedianya Perencanaan, kerjasama

dan sistem informasi yang unggul dengan 2 Indiator kinerja keuangan adalah sebagai

berikut:

Realisasi anggaran pada indikator kinerja Rangking PT Nasional (83,79%) dan

indikator kinerja Jumlah Produk Inovasi (96,87%).


keuangan melalui sasaran strategis 4 Tersedianya Perencanaan, kerjasama dan sistem

informasi yang unggul dengan 2 (dua) indikator kinerja anggaran yang tersedia

sebesar Rp. 162.269.192.000.- dengan total realisasi Rp. 142.854.498.393.- atau

88,04% dengan efisiensi 11,96% sebesar (Rp. 19.414.693.607.-).

3.2.5. Langkah Antisipatif Akuntabilitas Keuangan

Adapun, hal-hal yang diupayakan dalam rangka mempertahankan dan/atau lebih

mengoptimalkan realisasi penyerapan DIPA dan peningkatan kinerja Universitas

Riau di masa yang akan datang, antara lain:

a. Rencana kinerja tahunan disusun secara akurat, integral, komprehensif, dengan

tetap memperhatikan Renstra dan Kebijakan Pengawasan, dan dilaksanakan

secara konsisten oleh seluruh Fakultas/Unit di lingkungan Universitas Riau; serta

penerapan manajemen risiko pada setiap tahap pelaksanaan program dan kegiatan

mutlak dilakukan untuk mengantisipasi kendala yang mungkin terjadi.

b. Percepatan penunjukan Pejabat Pengelola Anggaran dilakukan pada bulan

Desember dan percepatan penyelenggaraan pelatihan dan sertifikasi pengadaan

barang dan jasa bagi PPK dan diklat bagi Bendahara di awal tahun anggaran.

c. Percepatan pengadaan barang dan jasa serta pengumuman RUP pengadaan

barang dan jasa pada pertengahan bulan Januari.

d. Pelaksanaan Rapat Koordinasi Evaluasi Pelaksanaan Anggaran dengan

melibatkan seluruh fakultas/unit kerja dilingkungan Universitas Riau di lakukan

setiap bulan

e. Penelaahan kembali DIPA untuk percepatan pelaksanaan revisi anggaran yang

diperlukan.



3.3. Rangkuman Capaian Kinerja dan Anggaran

Capaian Kinerja Universitas Riau dan capaian Anggaran Tahun 2019 dapat dilihat pada tabel 38 ringkasan hasil akhir Analisis

Capaian Sasaran dan Anggaran terhadap 4 (empat) Sasaran Strategis adalah sebagai berikut:

Tabel 38. Capaian Kinerja dan Capaian Anggaran tahun 2019 berdasarkan Indikator Kinerja Utama.

Sasaran Startegis Indikator Kinerja

Utama

Kinerja Anggaran

Target Realisasi % Pagu (Rp) Realisasi (Rp) Efisiensi

Tersedianya

program studi yang

berkualitas pada

seluruh strata

pendidikan dan

memenuhi tuntutan

masyarakat

pengguna dengan

memanfaatkan

potensi keunikan

UNRI, sebagaimana

yang tertuang dalam

Pola Ilmiah Pokok

Persentase program studi

terakreditasi A 32.0% 36.2% 113.1% 41,476,437,000 132,458,574,376 6.37%

Jumlah publikasi

Internasional 200 290 145.0% 7,611,965,000 6,559,170,906 13.83%

Jumlah HKI yang

didaftrakan 69 196 284.1% 233,900,000 190,908,391 18.38%

Jumlah prototipe industri 8 12 150.0% 136,311,000 75,375,600 44.70%

Jumlah prototipe R & D 13 20 153.8% 8,347,366,000 7,791,569,934 6.66%

Jumlah Sitasi karya

Ilmiah 7850 10459 133.2% 11,488,411,000 11,240,428,379 2.16%

Jumlah jurnal bereputasi

terindeks Nasional 25 14 56.0% 523,150,000 312,807,568 40.21%

Jumlah jurnal bereputasi

terindeks global 1 1 100.0% 460,250,000 376,000,000 18.31%

Jumlah Pusat Unggulan

Iptek 1 1 100.0% 680,590,000 400,629,052 41.14%



Terciptanya tata

kelola berbasis

Good University

Governance untuk

mencapai

Universitas Riau

yang bermartabat

Akreditasi Institusi A A 100% 20,877,156,000 20,342,415,165 2.56%

Persentase dosen

berkualifikasi S3 32.5% 35.2% 108% 126,000,000 101,000,000 19.84%

Jumlah dosen dengan

jabatan Lektor Kepala 38% 37% 96.05% 118,682,614,000 118,130,071,894 0.47%

Jumlah dosen dengan

jabatan Guru Besar 5.7% 6.7%

117.54

% 51,543,648,000 51,514,440,000 0.06%

Opini Penilaian laporan

keuangan oleh auditor

publik

WTP WTP 100.00

% 13,429,480,000 11,838,607,158 11.85%

Terciptanya minat,

bakat, dan

kemampuan

mahasiswa berbasis

pengembangan

IPTEKSOR

Persentase lulusan

bersertifikat kompetensi

dan profesi

94% 93.8% 99.79% 3,150,870,000 2,703,883,333 14.19%

Jumah mahasiswa yang

berwirausaha 95 134

141.05

% 718,393,000 518,300,396 27.85%

Persentase lulusan yang

langsung bekerja 85% 82.1% 96.59% 20,000,000 3,100,000 84.50%

Jumlah mahasiwa

berprestasi 41 67

163,41

% 11,217,361,000 10,480,386,265 6.57%

Tersedianya

Perencanaan,

kerjasama dan

sistem informasi

yang unggul

Rangking PT Nasional 23 24 95.83% 109,581,812,000 91,815,548,438 16.21%

Jumlah Produk Inovasi 2 2 100.00

% 52,687,380,000 51,038,949,955 3.13%



Sasaran Strategis I Tersedianya Program Studi pada seluruh strata pendidikan

dan sistem rekruitmen mahasiswa yang memenuhi masyarakat pengguna dengan

memanfaatkan potensi keunikan Universitas Riau sebagaimana yang tertuang dalam

Pola Ilmiah Pokok yang terdiri dari 9 indikator kinerja utama adalah:

Persentase program studi terakreditasi A, capaian indikator kinerja 36,2%

dengan persentase kinerja 113,1% dan penyerapan anggaran sebesar Rp.

132.459.004.376 dengan efisiensi anggaran 6,37%.

Jumlah publikasi Internasional, capaian indikator kinerja 290 dengan persentase

kinerja 145% dan penyerapan anggaran sebesar Rp. 6.559.170.906 dan efisiensi

anggaran 13,83%.

Jumlah HKI yang didaftrakan, capaian indikator kinerja 196 dengan persentase

kinerja 284,1% dan penyerapan anggaran sebesar Rp. 190.908.391 dan efisiensi

anggaran 18,38%.

Jumlah prototipe industri, capaian indikator kinerja 12 dengan persentase kinerja

150% dan penyerapan anggaran sebesar Rp. 75.375.600,- dan efisiensi anggaran

44,70%.

Jumlah prototipe R & D, capaian indikator kinerja 20 dengan persentase kinerja

153,8% dan penyerapan anggaran sebesar Rp. 7.791569.934,- dan efisiensi

anggaran 6,66%.

Jumlah Sitasi karya Ilmiah, capaian indikator kinerja 10.459 dengan persentase

kinerja 133,2% dan penyerapan anggaran sebesar Rp. 11.240.428.379,- dan

efisiensi anggaran 2,16%.

Jumlah jurnal bereputasi terindeks nasional, capaian indikator kinerja 14 dengan

persentase 56% dan penyerapan anggaran sebesar Rp. 312.807.568,- dan

efisiensi anggaran 40,21%

Jumlah jurnal bereputasi terindeks global, capaian indikator kinerja 1 dengan

persentase 100% dan penyerapan anggaran sebesar Rp. 376.000.000,- dan

efisiensi anggaran 18,31%

Jumlah Pusat Unggulan Iptek, capaian indikator kinerja 1 dengan persentase

100% dan penyerapan anggaran sebesar Rp. 400.629.052,- dan efisiensi

anggaran 41,14%



Sasaran Strategis II Terciptanya tata kelola berbasis Good University

Governance untuk mencapai Universitas Riau yang bermartabat yang terdiri dari 5

indikator kinerja adalah :

Akreditasi Institusi, capaian Indikator kinerja A dengan persentase kinerja 100%

dan penyerapan anggaran Rp. 20.342.415.165,- dan efisiensi anggarannya

2,56%.

Persentase dosen berkualifikasi S3, capaian indikator kinerja 35,2% dengan

persentase kinerja 108% dan penyerapan anggaran Rp. 101.000.000,- dan


Jumlah dosen dengan jabatan Lektor Kepala, capaian indikator kinerja 37%

dengan persentase kinerja 96,05% dan penyerapan anggaran 117.254.468.283,-

dan efisiensi anggaran 0,36%.

Jumlah dosen dengan jabatan Guru Besar, capaian indikator kinerja 6,7%

dengan persentase kinerja 117,54% dan penyerapan anggaran

Rp. 51.514.440.000,- dan efisiensi anggaran 0,06%

Opini Penilaian laporan keuangan oleh auditor public, capaian indikator kinerja

WTP dengan persentase kinerja 100% dan penyerapan anggaran

Rp. 11.838.607.158,- dan untuk efisiensi anggaran 11,85%.

Sasaran Strategis III Terciptanya minat, bakat, dan kemampuan mahasiswa

berbasis pengembangan IPTEKSOR yang terdiri dari 4 indikator kinerja adalah:

Persentase lulusan bersertifikat kompetensi dan profesi, capaian indikator kinerja

93,8% dengan persentase kinerja 99,79% dan penyerapan anggaran Rp.

2.703.883.333 dan efisiensi anggaran 14,19%.

Jumah mahasiswa yang berwirausaha, capaian indikator kinerja 134 dengan

persentase kinerja 141,05% dan penyerapan anggaran Rp. 518.300.396,- dan


Persentase lulusan yang langsung bekerja, capaian indikator kinerja 82,1%

dengan persentase kinerja 96,59% dan penyerapan anggaran Rp. 3.100.000 dan

efisiensi anggaran 84,5 %.



Jumlah mahasiswa berprestasi, capaian indikator kinerja 67 dengan persentase

kinerja 163,41% dan penyerapan anggaran sebesar Rp. 10.486.231.777,- dan

efiseisni anggaran 6,52%.

Sasaran Strategis IV Tersedianya Perencanaan, kerjasama dan sistem

informasi yang terdiri dari 2 indikator kinerja adalah:

Rangking PT Nasional, capaian indikator kinerja 24 dengan persentase kinerja

95,83,% dan penyerapan anggaran sebesar Rp. 91.841.339.932,- dan efiseinsi

anggaran 16,19%.

Jumlah Produk Inovasi, capaian indikator kinerja 2 dengan prsentase kinerja

100% dan penyerapan anggaran sebesar Rp. 51.038.949.955,- dan efisiensi

anggaran 3,13%.

B a b I V P e n u t u p | 141


BAB IV

PENUTUP

Laporan kinerja Universitas Riau ini menyajikan informasi atas hasil-hasil

kinerja yang dicapai Tahun Anggaran 2019 secara menyeluruh, dalam rangka

meningkatkan mutu pendidikan tinggi dan dapat memberikan nilai tambah dan

kemanfaatan secara nyata bagi masyarakat. Berbagai keberhasilan maupun

kekurangan sebagaimana tercermin dalam capaian indikator kinerja telah

tergambarkan secara rinci pada tabel dan uraian penjelasan diatas. Kami menyadari

sepenuhnya bahwa untuk dapat memenuhi target kinerja yang ditetapkan dalam

Renstra Universitas Riau 2015-2019 masih memerlukan upaya dan kerja keras serta

koordinasi internal maupun eksternal.

Berbagai upaya telah dilakukan dalam rangka meningkatkan pencapaian

kinerja optimal, agar semua target-target yang dijanjikan semaksimal mungkin dapat

terealisasi. Secara umum target-target sasaran telah berhasil dicapai dan bahkan

beberapa diantaranya melebihi capaian yang ditargetkan.

Target sasaran I yang terdiri dari sembilan indikator utama terealisasi sebanyak

delapan indikator. Untuk sasaran II yang terdiri dari tujuh indikator utama terealisasi

sebanyak enam indikator. Untuk sasaran III yang terdiri dari empat indikator utama,

terealisasi sebanyak tiga. Untuk sasaran IV yang terdiri dari dua indikator utama,

terealisasi satu. Dari empat sasaran strategis yang terdiri dari 22 indikator utama

yang tidak terealisasi empat indikator, sedangkan yang terealisasi 18 indikator.

keempat indikator yang tidak tercapai adalah: 1). Jumlah jurnal bereputasi terindeks

Nasional; 2). Jumlah dosen dengan jabatan lektor kepala; 3). Persentase lulusan

perguruan tinggi yang langsung bekerja; 4). Rangking PT Nasional.

Langkah antisipasi dalam menghadapi kendala/hambatan adalah: 1). Menyediakan

insentif yang layak bagi pengelola jurnal; 2). Menyediakan anggaran untuk

penelitian dan publikasi; 3). Mengadakan pelatihan kewirausahaan mahasiswa; 4).

Mengadakan pelatihan dan ujian sertifikasi kompetensi dan profesi.

Kebijakan kedepan adalah: 1). Mewajibkan hasil riset mahasiswa S1 dan sebagian



hasil riset S2 dan S3 untuk diterbitkan di jurnal yang ada di Universitas Riau; 2).

Memberikan bantuan dana publikasi khusus bagi lektor; 3). Penyediaan modal usaha

untuk mahasiswa; 4). Mengembangkan kinerja pusat jasa ketenaga kerjaan termasuk

pendampingan dalam hal sertifikasi kompetensi dan profesi.



LAMPIRAN

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH … · 2020. 3. 30. · Laporan Akuntabilitas...

Documents

Transcript of LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH … · 2020. 3. 30. · Laporan Akuntabilitas...