Lantai Dasar Samudera

19
 XVII. Lantai Dasar Samudera XVII. LANTAI DASAR SAMUDERA I. Pendahuluan Bila kita melihat potret bumi kita yang diambil dari angkasa luar, maka planet bumi didominasi oleh lautan. Oleh sebab itu planet bumi sering disebut sebagai planet biru ( blue planet ). Luas permukaan bumi sekitar 510 juta km 2 . ari luas tersebut sekitar !"0 juta km 2  atau sekitar #1$ ditutupi oleh air (lautan dan pantai). %isanya , 2&$ atau sekitar 150 juta km 2  merupakan daratan. 'embagian menjadi daratan dan lautan tidak menunjukkan pembagian yang sama antara bagian utara dan bagi an selatan. i ba gi an ut ar a dari bumi ini, "1$ ditutupi ol eh lautan seda ngk an dar atan hanya sek itar !&$. %edang kan di bag ian selatan bumi pembagiannya menjadi 1$ merupakan lautan sedangkan daratannya hanya 1&$. al ter sebut men jadik an bagia n utara bumi serin g disebut sebagai hemis*er daratan sedangkan bagian selatan disebut hemis*er air. +olume dari daratan hanya sekitar 11 dari -olume lautan. %ekaran g apa yan g ter liha t jika air yan g menutupi per mukaan bumi diker ing kan Bila hal tersebut dilak ukan, maka akan ter lihat bukanny a permukaan bumi yang rata seperti yang dibayangkan, tetapi permukaan bumi tersebut akan menu nj ukkan bentuk to po gr a* i yang sa ngat ber- ar iasi. 'ermukaan bumi ters ebu t akan menu njuk kan rang kaian peg unun gan yan g tinggi, lembah yang dalam, dan juga dataran yang rata. /eskipun kenampakan dasar samudera telah diketahui sejak abad 15 dan 1", teta pi pemahaman tent ang topo gra* i dasar samu dera yang san gat kompleks baru terkuak sekitar abad 1&. 'emahaman ini baru terbuka sejak adanya ekspedisi baah laut sekitar !.5 tahun dari ./.%. hallenger yang dimulai esember 1#2 hingga /ei 1#". kspedisi hallenger merupakan ekspedisi pertama yang melakukan penelitian global tentang dasar samudera.  Budi Rochmanto: Geologi F isik 1

Transcript of Lantai Dasar Samudera

Page 1: Lantai Dasar Samudera

7/24/2019 Lantai Dasar Samudera

http://slidepdf.com/reader/full/lantai-dasar-samudera 1/18

 XVII. Lantai Dasar Samudera

XVII. LANTAI DASAR SAMUDERA

I. Pendahuluan

Bila kita melihat potret bumi kita yang diambil dari angkasa luar, maka

planet bumi didominasi oleh lautan. Oleh sebab itu planet bumi sering disebut

sebagai planet biru (blue planet ).

Luas permukaan bumi sekitar 510 juta km2. ari luas tersebut sekitar 

!"0 juta km2 atau sekitar #1$ ditutupi oleh air (lautan dan pantai). %isanya ,

2&$ atau sekitar 150 juta km2 merupakan daratan. 'embagian menjadi daratan

dan lautan tidak menunjukkan pembagian yang sama antara bagian utara dan

bagian selatan. i bagian utara dari bumi ini, "1$ ditutupi oleh lautan

sedangkan daratan hanya sekitar !&$. %edangkan di bagian selatan bumi

pembagiannya menjadi 1$ merupakan lautan sedangkan daratannya hanya

1&$. al tersebut menjadikan bagian utara bumi sering disebut sebagai

hemis*er daratan sedangkan bagian selatan disebut hemis*er air. +olume dari

daratan hanya sekitar 11 dari -olume lautan.%ekarang apa yang terlihat jika air yang menutupi permukaan bumi

dikeringkan Bila hal tersebut dilakukan, maka akan terlihat bukannya

permukaan bumi yang rata seperti yang dibayangkan, tetapi permukaan bumi

tersebut akan menunjukkan bentuk topogra*i yang sangat ber-ariasi.

'ermukaan bumi tersebut akan menunjukkan rangkaian pegunungan yang

tinggi, lembah yang dalam, dan juga dataran yang rata.

/eskipun kenampakan dasar samudera telah diketahui sejak abad 15

dan 1", tetapi pemahaman tentang topogra*i dasar samudera yang sangat

kompleks baru terkuak sekitar abad 1&. 'emahaman ini baru terbuka sejak

adanya ekspedisi baah laut sekitar !.5 tahun dari ./.%. hallenger yang

dimulai esember 1#2 hingga /ei 1#". kspedisi hallenger merupakan

ekspedisi pertama yang melakukan penelitian global tentang dasar samudera.

 Budi Rochmanto: Geologi Fisik  1

Page 2: Lantai Dasar Samudera

7/24/2019 Lantai Dasar Samudera

http://slidepdf.com/reader/full/lantai-dasar-samudera 2/18

 XVII. Lantai Dasar Samudera

kspedisi ini telah melakukan perjalanan di dasar samudera sekitar 110 000

kilometer pada semua samudera ke3uali laut 4r3ti3. /eskipun demikian,

pemetaan dasar samudera baru bisa dilakukan dengan baik setelah

ditemukannya alat echo sounder , yaitu peralatan ele3tronik untuk megukur 

kedalaman laut dengan teknologi bunyi.

 4lat echo sounder  bekerja dengan meman3arkan gelombang bunyi dari

kapal ke dasar laut. 'antulan gelombang bunyi dari dasar laut akan diterima

oleh alat penerima dan di3ata aktu yang dibutuhkan oleh gelombang tersebut

untuk sampai ke alat penerima (receiver ). engan mengetahui ke3epatan

gelombang bunyi di dalam air, maka kedalaman dapat diukur dengan tepat.

%ejak ditemukan alat echo sounder , maka kenampakan yang lebih detil dri

dasar samudera dapat diketahui.

 4hli oseanogra*i (oseanogra*er) yang mempelajari topogra*i dasar lautan

membaginya menjadi tiga bagian besar yaitu tepi benua (continental margin),

lantai dasar samudera  (ocean basin floor ) dan pematang tengah samudera

(mid ocean ridges). 'embagian tersebut dapat dilihat pada gambar 1, yang

menggambarkan perbandingan dari bagian6bagian tersebut pada %amudera

 4tlantik.

 Budi Rochmanto: Geologi Fisik  2

7ambar 5. 8opogra*i dasarsaudera 4ntlantik utara

Page 3: Lantai Dasar Samudera

7/24/2019 Lantai Dasar Samudera

http://slidepdf.com/reader/full/lantai-dasar-samudera 3/18

 XVII. Lantai Dasar Samudera

II. TEPI ENUA !CONTINENTAL MARGIN "

Tepi benua !continental margin) merupakan  kaasan tempat

bertemuanya  kerak benua dengan kerak samudera. 9aasan ini merupakan

kaasan yang sangat labil. 8epi benua dapat dibagi menjadi ! bagian, yaitu

paparan benua  (contnental shelf ), lereng benua  (continental slope), dan

 #endul benua  (continental rise) (7ambar 2). 8epi benua dapat dibedakanmenjadi dua tipe yaitu tepi benua yang pasi* ( passive continental margin) dan

tepi benua yang akti* (active continental margin). 8epi benua pasi* di3irikan oleh

pertemuan kedua lempeng yang tenang dan merupakan kaasan yang relati* 

stabil. %edangkan tepi benua yang akti* di3irikan oleh adanya penunjaman

kerak samudera ke baah kerak benua (:ona subduksi).

 Budi Rochmanto: Geologi Fisik  3

Gambar2 . enam!ang te!i benua dan

bagian"bagiann#a

Page 4: Lantai Dasar Samudera

7/24/2019 Lantai Dasar Samudera

http://slidepdf.com/reader/full/lantai-dasar-samudera 4/18

 XVII. Lantai Dasar Samudera

  'aparan benua merupakan paparan dengan kemiringan lereng yang

landai mulai dari garis pantai ke arah laut dalam. 'aparan benua mempunyai

ukuran lebar yang sangat ber-ariasi tergantung dari tipe tepi benuanya. 'ada

tepi benua yang pasi*, rata6rata paparan benua ini mempunyai lebar sampai 0

km dengan kedalaman men3apai sekitar 1!0 meter sampai 200 meter pada

bagian paling tepi. 8etapi ada juga paparan benua yang lebarnya men3apai

1500 km. %edangkan pada tepi benua yang akti* paparan benua mempunyai

lebar yang relati* sempit. 9emiringan lereng rata6rata dari paparan benua hanya

2 meter per kilometer. 9emiringan ini sangat landai sehingga terlihat seperti

suatu permukaan yang datar.

 Budi Rochmanto: Geologi Fisik  4

Page 5: Lantai Dasar Samudera

7/24/2019 Lantai Dasar Samudera

http://slidepdf.com/reader/full/lantai-dasar-samudera 5/18

 XVII. Lantai Dasar Samudera

'aparan benua merupakan #.5$ dari luas total dasar samudera. Luas

ini setara dengan 1$ dari luas total daratan bumi. 9aasan paparan benua

merupakan kaasan yang sangat penting baik se3ara ekonomi maupun politik,

setelah pada kaasan ini ditemukan sebagai tempat deposit mineral yang

penting, termasuk jebakan minyak dan gas bumi, serta endapan pasir dan

gra-el yang sangat besar. %elain itu pada kaasan ini merupakan tempat

berkumpulnya ikan6ikan dalam jumlah yang sangat besar yang merupakan

sumber makanan yang sangat penting.

Bila dibandingkan dengan bagian dari lantai dasar samudera yang

dalam, paparan benua hanya merupakan bagian yang sangat ke3il. /eskipun

demikian bukan berarti paparan benua merupakan bagian yang relati* halus.

9enampakan yang paling banyak dijumpai pada paparan benua adalah lembah

yang memanjang dari garis pantai menuju ke laut dalam. 9ebanyakan dari

lembah6lembah tersebut merupakan perpanjangan atau kelanjutan dari lembah6

lembah sungai yang ada di daratan. Lembah6lembah tersebut terbentuk selama

9ala 'listosen (:aman peng6esan). %elama :aman tersebut sejumlah besar air 

laut mengalami pembekuan dan berubah menjadi lapisan es yang menutupi

daratan. al ini menyebabkan turunnya muka air laut hingga &0 sampai 120

meter, dan paparan benua mun3ul ke permukaan. al ini mengakibatkansungai6sungai menjadi bertambah panjang dan banyak *auna dan *lora

menempati lingkungan yang baru terbentuk tersebut. %ekarang bagian tersebut

telah tertutupi kembali oleh air laut dan menjadi lingkungan kehidupan bagi

organisme laut. 'engerukan yang pernah dilakukan di sepanjang pantai timur 

 4merika mendapatkan sisa6sisa kehidupan organisme daratan seperti gajah,

kuda dan mastodon. 'engambilan 3ontoh endapan di dasar laut tersebut juga

mendapatkan adanya endapan raa6raa air taar yang menunjukkan baha

kaasan ini dahulunya merupakan suatu daratan.

9elanjutan dari paparan benua ke arah laut adalah lereng benua

(3ontinental slope). Bagian ini melebar ke arah laut dengan kemiringan lereng

yang yang jauh lebih terjal dibandingkan dengan paparan benua. ;ata6rata

kemiringan lereng pada lereng benua adalah #0 m per kilometer atau sekitar < o

 Budi Rochmanto: Geologi Fisik  5

Page 6: Lantai Dasar Samudera

7/24/2019 Lantai Dasar Samudera

http://slidepdf.com/reader/full/lantai-dasar-samudera 6/18

 XVII. Lantai Dasar Samudera

sampai 5o. 'ada tepi benua yang akti* kemiringan lerengnya bisa men3apai 15 o

atau lebih pada bagian dasarnya. 9edalamannya berubah dari sekitar 100

sampai 200 meter hingga men3apai kedalaman sekitar 5 kilometer. Lereng

benua menandai batas antara kerak benua dengan kerak samudera.

%epanjang beberapa rantai pegunungan, lereng benua 3enderung tiba6

tiba menjadi palung laut dalam yang memisahkan daratan dengan 3ekungan

laut. 'ada kasus ini paparan benua sangat sempit atau bahkan tidak ada sama

sekali. 8ebing dari palung laut dengan lereng benua pada dasarnya

menunjukkan kenampakan yang sama dan berubah menjadi pegunungan

dengan pun3ak yang tingginya men3apai ribuan meter dari permukaan air laut.

9enampakan sema3am ini dijumpai di sepanjang pantai barat 4merika %elatan.

i kaasan ini jarak -ertikal dari pun3ak tertinggi 'egunungan 4ndes ke dasar 

palung laut dalam 'eru = hile yang membatasi daratan men3apai 12 200

meter.

i daerah dimana palung laut tidak terbentuk, kemiringan lereng benua

yang terjal akan naik se3ara bertahap yang disebut dengan  #endul benua

(continental rise). 'ada jendul benua kemiringan lerengnya berkurang menjadi

< sampai meter per kilometer. %ementara lebar dari lereng benua rata6rata 20

kilometer, jendul benua lebarnya men3apai ratusan kilometer. 'ada tempat ini

terbentuk akumulasi sedimen yang tebal yang berasal dari paparan benua yang

 Budi Rochmanto: Geologi Fisik  6

Page 7: Lantai Dasar Samudera

7/24/2019 Lantai Dasar Samudera

http://slidepdf.com/reader/full/lantai-dasar-samudera 7/18

 XVII. Lantai Dasar Samudera

bergerak ke baah menuju lantai dasar samudera yang dalam. /eskipun

 jendul benua relati* tidak nampak, tetapi permukaannya sering terdapat lembah

baah laut yang dalam (submarine canyon) atau gunungapi baah laut yang

belum sepenuhnya tertutup sedimen.

Lembah yang dalam yang dibatasi oleh tebing yang terjal dinamakan

lembah baah laut (submarine canyon) yang berasal dari lereng benua dan

dapat men3apai kedalaman sampai ! kilometer.

II. ARUS TURIDIT

 4rus turbidit atau sering disebut arus keruh, adalah arus yang terbentuk

akibat longsoran material sedimen yang berada pada lereng benua yang belum

padu benar. 'roses ini terjadi kemungkinan akibat adanya gempabumi. 'roses

ini sama kejadiannya dengan longsoran yang terjadi di daratan. >adi *aktor 

utama pembentuknya adalah gaya gra-itasi. /aterial yang longsor akan

ber3ampur dengan air dan membentuk arus yang keruh karena banyaknya

material yang tersuspensi di dalamnya. 9arena air yang ber3ampur material

sedimen tersebut lebih berat dari pada air yang berada di atasnya, makamaterial tersebut akan mengalir ke baah dan mengerosi dan akan

terakumulasi pada dasar laut yang lebih dalam. 'roses erosi yang dilakukan

oleh material sedimen ini terus terjadi selama proses terjadinya longsoran

tersebut sehingga kadangkala dapat membentuk lembah yang dalam.

 4rus turbidit pada aalnya terjadi pada sepanjang lereng benua

dilanjutkan sampai memotong jendul benua . %elanjutnya ke3epatannya

menurun kemudian material tersuspensi ini mulai terendapkan. /aterial yang

pertama kali terendapkan adalah material yang berukuran pasir kasar 

selanjutnya berturut6turut material yang berbutir halus, lanau dan lempung.

ndapan ini disebut endapan turbidit yang di3irikan oleh penurunan ukuran

butir dari baah ke atas. %truktur sedimen demikian disebut struktur sedimen

lapisan bersusun  (graded bedding ). 4rus turbidit merupakan mekanisme

 Budi Rochmanto: Geologi Fisik  7

Page 8: Lantai Dasar Samudera

7/24/2019 Lantai Dasar Samudera

http://slidepdf.com/reader/full/lantai-dasar-samudera 8/18

 XVII. Lantai Dasar Samudera

terjadinya proses erosi dan transportasi di baah laut. 4rus inilah yang

menyebabkan dijumpainya endapan sedimen laut dangkal pada dasar laut

yang dalam. 'ada endapan ini sering pula dijumpai sisa6sisa organisme yang

hidup pada laut dangkal di endapan laut dalam.

III. $ENAMPA$AN LANTAI DASAR SAMUDERA

iantara tepi benua dan pematang tengah samudera terdapat lantai laut

dalam. 9aasan ini berukuran hampir !0$ dari permukaan bumi. 'ada

kaasan ini dijumpai adanya palung laut, yang merupakan alur yang sangat

dalam yang disebut palung%laut dalam  (deep-ocean trenches)? daerah yang

datar yang dikenal dengan dataran abisal (abyssal plains)? dan gunung berapi

dengan lereng yang terjal yang disebut gunung ba&ah laut (seamount ).

III. '. Palung%Laut Dalam

Palung%laut dalam merupakan alur atau parit yang panjang dan relati* 

sempit yang menggambarkan bagian terdalam dari lautan. Beberapa

diantaranya di bagian barat %amudera 'asi*ik, palung laut ini mempunyaikedalaman lebih dari 10 000 meter di baah muka air laut.

/eskipun palung laut merupakan hanya sebagian ke3il dari daerah dasar 

samudera, tetapi merupakan *enomena geologi yang sangat menarik. 'ada

tempat ini terjadi penunjaman lempeng6lempeng kerak bumi ke dalam mantel

bumi sehingga terjadi penghan3uran dari kerak tersebut. @enomena ini yang

menyebabkan terjadinya gempabumi. 4kti-itas gunung api juga berhubungan

dengan proses pembentukan palung laut. 'ada laut yang terbuka, palung laut

membentuk alur yang sejajar dengan deretan pulau6pulau gunung api ( volcanic 

island arcs). %edangkan deretan gunung api kemungkinan dijumpai sejajar 

dengan palung laut yang berdekatan dengan daratan. 4kti-itas gunung api ini

terjadi karena kerak bumi yang menunjam ke dalam mantel bumi mengalami

penghan3uran dan men3airan yang membentuk magma kembali.

 Budi Rochmanto: Geologi Fisik  8

Page 9: Lantai Dasar Samudera

7/24/2019 Lantai Dasar Samudera

http://slidepdf.com/reader/full/lantai-dasar-samudera 9/18

 XVII. Lantai Dasar Samudera

III. (. Dataran Abisal ! Abyssal Plains"

ataran abisal merupakan kenampakan topogra*i yang sangat datar, dan

kemungkinan kaasan ini merupakan tempat yang paling datar pada

permukaan bumi. ataran abisal yang dijumpai di pantai 4rgentina mempunyai

perbedaan tinggi kurang dari ! meter pada jarak lebih dari 1!00 kilometer.

8opogra*i yang datar ini kadang6kadang di selingi dengan pun3ak6pun3ak

gunung baah laut yang tertimbun.

ataran abisal tersusun oleh akumulasi sedimen yang sangat tebal.

9enampakan sedimen pada daerah ini menunjukkan baha dataran ini

dibentuk oleh endapan sedimen yang telah megalami pengangkutan sangat

 jauh oleh arus turbid. ndapan turbid ini berselingan dengan material sedimen

yang berukuran lempung yang terus menerus terendapkan pada tempat ini.

ataran abisal dijumpai sebagai bagian dari dasar samudera pada

semua lautan. ataran ini akan lebih luas apabila tidak dijumpai palung lautyang berdekatan dengan daratan. %amudera 4tlantik memiliki dataran abisal

yang lebih luas daripada samudera 'a3i*ik karena samudera 4tlantik

mempunyai palung laut jauh lebih sedikit dibandingkan yang dijumpai pada

samudera 'asi*ik.

 Budi Rochmanto: Geologi Fisik  9

Page 10: Lantai Dasar Samudera

7/24/2019 Lantai Dasar Samudera

http://slidepdf.com/reader/full/lantai-dasar-samudera 10/18

 XVII. Lantai Dasar Samudera

III. ). *unung a&ah Laut !Seamounts"

7unung baah laut (seamount ) merupakan pun3ak6pun3ak gunung

yang mun3ul pada dasar samudera dengan ketinggian sampai beberapa ratus

meter di atas topogra*i sekitarnya. 'un3ak keru3ut yang terjal ini telah banyak

dijumpai pada semua samudera di dunia ini . %amudera 'asi*ik merupakan

samudera dengan gunung baah laut yang terbanyak dibandingkan dengan

samudera lainnya.

9ebanyakan gunungapi baah laut mun3ul pertama kali dekat dengan

pamatang tengah samudera, yaitu tempat pertemuan lempeng6lempeng

tektonik yang di-ergen (saling menjauh). %elanjutnya gunung tersebut terus

bertumbuh seiring dengan pergerakan dari lempeng6lempeng tektonik tersebut.

>ika pertumbuhan gunugapi tersebut 3ukup 3epat, maka gunungapi tersebut

akan membentuk suatu pulau. %etelah gunungtersebut tumbuh sebagai pulau,

gunung tersebut akan mengalami proses erosi oleg aliran air perukaan dan

kerja ombak sehingga ketinggiannya menurun sampai mendekati muka air laut.

IV. PEMATAN* TEN*A+%SAMUDERA !MIDOCEANIC RIDGES "

'ematang tengah samudera dijumpai pada semua samudera dan

merupakan 20$ dari permukaan bumi, dan merupakan kenampakan topogra*i

yang sangat menakjubkan didasar laut. 8opogar*i ini merupakan rangkaian

pegunungan yang memanjang sampai sekitar "5 000 kilometer. /eskipun

demikian kenampakan pematang tengah samudera sangat berbeda dengan

rangkaian pegunungan yang dijumpai di daratan. 9alau rantai pegunungan di

daratan disusun oleh batuan graniti dan andesitik sertabatuan dan batuan

metamor* yang megalami perlipatan dan penesaran, maka pematang tengah

samudera disusun oleh lapisan6lapisan batuan beku basalti3 yang belum

mengalami de*ormasi. %ebetulnya pemakaian kata pematang tidak begitu tepat,

 Budi Rochmanto: Geologi Fisik  10

Page 11: Lantai Dasar Samudera

7/24/2019 Lantai Dasar Samudera

http://slidepdf.com/reader/full/lantai-dasar-samudera 11/18

 XVII. Lantai Dasar Samudera

karena kenampakan topogra*i ini tidak sempit tetapi mempunyai lebar antara

500 sampai 5000 kilometer. 'un3ak dari pematang ditandai oleh adanya ,elah

(ri!t ) dan dibatasi oleh pematang yang memanjang sampai ratusan kilometer.

%umbu dari pematag ditandai oleh gempabumi yang terus menerus dan

di3irikan oleh aliran panas yang sangat tinggi dari kerak bumi. elah yang

terdapat pada tengah pematang merupakan tempat magma baru mun3ul dari

astenos*er yang se3ara menerus membentuk kerak samudera baru. elah ini

menggambarkan batas kerak yang di-ergen tempat terjadinya peme-aran

lantai dasar samudera. !sea !loor s"reading ".

9enampakan yang menonjol dari pematang ini disebabkan karena kerak

samudera yang baru sangat panas, dan mempunyai -olume yang lebih besar 

daripada kerak samudera yang dingin. 9etika kerak yang baru ini bergerak

menjauh dari pusat pemekaran, terjadi lah proses pendinginan yang bertahap

dan terjadi pula kontraksi. 'roses kontraksi panas ini semakin besar semakin

menjauhi pusat pemekaran. ibutuhkan aktu sekitar 100 juta tahun untuk

terjadinya proses pendinginan dan kontraksi yang menyeluruh. %ekarang

batuan yang terbentuk tersebut terletak pada dasar samudera dan telah

tertutupi oleh lapisan sedimen yang tebal

 Budi Rochmanto: Geologi Fisik  11

Page 12: Lantai Dasar Samudera

7/24/2019 Lantai Dasar Samudera

http://slidepdf.com/reader/full/lantai-dasar-samudera 12/18

 XVII. Lantai Dasar Samudera

V. TERUMU $ARAN* DAN ATL !CORAL REE# $ ATOLL"

8erumbu karang (,/ral ree0 ) kenampakan yang sangat menarik yang

dijumpai di laut. 8erumbu karang terutama dibentuk oleh sisa6sisa rangka

gampingan dan sejenis ganggang. Astilah 3oral ree*

8erumbu karang sangat banyak dijumpai pada samudera 'a3i*ik dan

india yang mempunyai temperatur yang hangat, meskipun dapat juga

terbentuk dimana6mana. 9arena karang tumbuh dengan sangat baik pada

temperatur sekitar 2<o , maka lokasi pertumbuhannya sangat membutuhkan

air yang hangat. %elain itu pertumbuhan koral membutuhkan air yang jernuh

dan sinar matahari yang 3ukup, oleh sebab itu koral tumbuh dengan baik pada

kedalaman sekitar <5 meter.

harles arin pada tahun 1!1 sampai 1!", dengan menggunakan

kapal Anggris melakukan ekspedisi mengelilingi dunia. %alah satu hasil dari

ekspedisi selama 5 tahun tersebut adalah teori tentang proses pembentukan

pulau6pulau karang atau at/l. 4tol terdiri dari terumbu karang yang melingkar 

 Budi Rochmanto: Geologi Fisik  12

Page 13: Lantai Dasar Samudera

7/24/2019 Lantai Dasar Samudera

http://slidepdf.com/reader/full/lantai-dasar-samudera 13/18

 XVII. Lantai Dasar Samudera

seperti 3in3in yang hampir utuh yang mengelilingi laguna  (lagoon), Laguna

adalah laut yang tertutup, tetapi masih berhubungan dengan laut lepas. %ejak

itu sampai setelah 'erang unia AA, asal muasal dari terumbu karang

menumbuhkan keingintahuan orang.

8eori yang di3etuskan oleh arin berusaha menjaab pertanyaan yang

selama itu timbul, yaitu Bagaimana koral yang hanya tumbuh dengan baik

pada air hangat, laut dangkal, dan kedalaman tidak lebih dari <5 meter dapat

membentuk bangunan yang men3apai ribuan meter dari dasar laut

'ertanyaann tersebut dijaab oleh arin dengan teorinya, baha koral tidak

hidup pada laut yang dalam, tetapi untuk hidupnya koral membutuhkan suatu

*ondasi yang harus sudah ada. @ondasi tersebut adalah gunungapi baah laut

yang mengalami penurunan. 9emudian koral tumbuh pada lereng6lereng

gunungapi tersebut. 9etika gunungapi tersebut turun dengan perlahan, koral

terus tumbuh ke atas. Lama kelamaan pertumbuhan koral tersebut akan

membentuk sema3am 3in3in.

8eori pembentukan atoll oleh arin tersebut bertahan sampai setelah

'erang unia AA. %etelah berakhirnya ' AA, teori tersebut mulai ditinggalkan,

ketika 4merika %erikat melakukan penelitian mendalam mengenai atoll yang

akan dijadikan sebagai tempat per3obaan bom atom. 'emboran yang dilakukanpada atoll tersebut tidak mendapatkan batuan -ulkanik di baah struktur koral

yang tebal.

 

 Budi Rochmanto: Geologi Fisik  13

Page 14: Lantai Dasar Samudera

7/24/2019 Lantai Dasar Samudera

http://slidepdf.com/reader/full/lantai-dasar-samudera 14/18

 XVII. Lantai Dasar Samudera

VI. SEDIMEN DASAR LAUT

9e3uali pada beberapa tempat, seperti tempat6tempat yang dekat

dengan pun3ak dari pematang tengah samudera, dasar samudera ditutupi oleh

endapan sedimen. %ebagian material sedimen tersebut terendapkan oleh arus

turbid, dan sisanya merupakan material sedimen yang terendapkan perlahan6

lahan dari permukaan laut. 9etebalan dari endapan sedimen tersebut sangat

ber-ariasi. 'ada beberapa palung laut, yang merupakan 3ekungan sedimentasi

untuk sedimen yang berasal dari tepi benua, ketebalannya dapat men3apai 10

000 kilometer. 8etapi pada umumnya ketebalan sedimen di dasar laut kurang

dari angka tersebut. i %amudera 'asi*ik ketebalan endapan sedimen yang

belum mengalami kompaksi men3apai sekitar "00 meter. %edangkan di

%amudera 4tlantik ketebalannya berkisar antara 500 hingga 1000 meter.

/aterial yang berukuran halus seperti Lumpur, merupakan material yang

dominan dijumpai pada dasar laut dalam, meskipun di beberapa tempat

dijumpai juga endapan yang berukuran pasir. /aterial Lumpur (mud) juga

merupakan endapan sedimen yang dominan dijumpai pada paparan benua dan

lereng benua, tetapi endapan sedimen di tempat tersebut relati* lebih kasar 

karena kandaungan material yang berukuran pasir relati* lebih banyak. 'asir pada umumnya diendapkan pada paparan benua yag membentuk pesisir 

pantai. 'ada beberapa tempat sedimen yang berbutir kasar ini, yang biasanya

dijumpai pada atau dekat pantai, dijumpai pada laiut dengan kedalaman yang

lebih besar sampai ke batas tepi paparan benua.

VI. '. Tipe%Tipe Sedimen Dasar Laut

ndapan sedimen dasar laut dapat dikelompokkan menjadi tiga

kelompok, yaitu 1) sediment litogenous (berasal dari rombakan batuan), 2)

sedimen biogenous (berasal dari organisme), !) sedimen hydrogenous (berasal

atau dibentuk oleh air). /eskipun ma3am sedimen di dasar laut tersebut

dikelompokkan menjadi tiga, tetapi tidak ada sedimen yang hanya terdiri dari

 Budi Rochmanto: Geologi Fisik  14

Page 15: Lantai Dasar Samudera

7/24/2019 Lantai Dasar Samudera

http://slidepdf.com/reader/full/lantai-dasar-samudera 15/18

 XVII. Lantai Dasar Samudera

satu ma3am saja. 9ebanyakan ketiganya dapat terbentuk bersama6samapada

satu tempat.

Sedimen lit/gen/us  merupakan sedimen yang terutama terdiri dari

butiran mineral yang berasal dari hasil pelapukan batuan di daratan yang

mengalami pengangkutan ke laut. %ediment asal daratan ini disebut juga

sedimen terigen !terigenous sediment ". %edimen litogenous diendapkan

hampir di seluruh dasar laut. 'artikel6partikel sedimen yang berukuran pasir 

diendapkan dekat pantai. %edangkan material yang berukuran halus akan

terangkut oleh arus laut ke tempat yang lebih jauh sampai ribuan kilometer dan

diendapkan di dasar laut dalam. ndapan sedimen yang berbuti halus ini

disebut sedimen pelagi, ( pelagic sediment ). %elain diangkut oleh air, sedimen

yang berbutir halus juga mengalami pengangkutan oleh angin dan diendapkan

di dasar laut dalam. 'roses pengendapan sedimen ini di dasar laut dalam

sangat lambat. ndapan dengan ketebalan 2 3m dibutuhkan aktu antara 5000

sampai 50 000 tahun. %ebaliknya pada tepi benua yang dekat dengan muara

sungai yang besar , sedimen litogenous terendapkan sangat 3epat.

%ediment pelagi3 sangat tipis pada pematang tengah samudera dan

akan semakin menebal semakin menjauh dari pematang tersebut. al ini

disebabkan dasar samudera pada pematang merupakan kerak yang masihmuda umurnya dan semakin menjauh dari pematang semakin tua. 9arena

proses pengendapan sedimen tersebut berlangsung terus menerus, maka

endapan yag tebal terjadi pada dasar laut yang lebih tua, sebaliknya menipis

pada dasar laut yang lebih muda.

 Budi Rochmanto: Geologi Fisik  15

Page 16: Lantai Dasar Samudera

7/24/2019 Lantai Dasar Samudera

http://slidepdf.com/reader/full/lantai-dasar-samudera 16/18

 XVII. Lantai Dasar Samudera

9arena sedimen yang berbutir halus tersuspensi dalam air dalam aktu

yang relati* lama, maka tidak tertutup kemungkinan terjadi reaksi pada sedimen

tersebut. Oleh sebab itu endapan sedimen pada laut dalam sering atau 3oklat.

arna tersebut dihasilkan karena reaksi antara unsur besi yang terdapat di

dalam partikel atau di dalam air bereaksi dengan oksigen yang terlarut dalam

air dan menghasilkan oksida besi (karat).

Sedimen bi/gen/us terdiri dari 3angkang atau rangka dari organisme

laut. ;ombakan ini dihasilkan dari mikro organisme yang hidup dekat atau pada

permukan air. ;ombakan 3angkang dan rangka organisme ini se3ara terus

menerus akan jatuh ke dasar laut.

%edimen biogenous yang sangat umum adalah calcareous ooze  yang

tersusun oleh aO!. %edimen ini dibentuk oleh organisme yang hidup

permukaan air laut yang hangat. Calcareous ooze  tidak terbentuk pada

lingkungan laut yang sangat dalam. 9etika 3angkang dari organisme tersebut

yang disusun oleh 3al3areous 3arbonate perlahan jatuh ke dasar laut dengan

air yang dingin, material tersebut akan larut dalam air. al ini disebabkan

karena air yang dingin banyak mengandung karbon dioksida sehingga lebih

asam daripada air hangat. 'ada laut yang dalamnya lebih dari <500 meter,

3angkang organisme yang disusun oleh kalkareous akan larut sebelummen3apai dasar laut.

ontoh lain dari sedimen biogenous adalah sedimen siliceous ooze

(%iO2) dan sedimen yang kaya pos*at. %edimen siliceous ooze  terutama

disusun oleh rangka diatomea (algae) dan radiolaria (binatang). %edimen yang

disusun oleh radiolaria disebut radi/larit. %edangkan sedimen yang kaya

pos*at dibentuk oleh rombakan tulang, gigi , dan bagian keras lainnya dari ikan

dan binatang laut lainnya.

Sedimen hidr/gen/us terdiri dari mineral hasil kristalisasi langsung dari

air laut. ontohnya batugamping yang dibentuk dari kristalisasi air yang banyak

mengandung 3al3ium 3arbonate (aO!). /eskipun kebanyakan batugamping

disusun oleh sedimen biogenous.

 Budi Rochmanto: Geologi Fisik  16

Page 17: Lantai Dasar Samudera

7/24/2019 Lantai Dasar Samudera

http://slidepdf.com/reader/full/lantai-dasar-samudera 17/18

 XVII. Lantai Dasar Samudera

%alah satu 3ontoh yang bagus dari sedimen hidrogenous adalah n/dul

mangan. Codul mangan merupakan sedimen dasar laut yang 3ukup penting

dan mempunyai nilai ekonomis. Codul mangan merupakan material sedimen

yang bentuknya membundar berarna 3oklat kehitaman dan disusun oleh

3ampuran mineral6mineral yang terbentuk dengan sangat lambat di dasar laut.

8ingkat pembentukannya merupakan salah satu reaksi kimia yang paling

perlahan. engan analisa radioakti*, diketahui tingkat pertumbuhan nodul

adalah 0.002 sampai 0,2 milimeter per 1000 tahun.

/eskipun nodul mangan mengandung lebih dari 20$, ketertarikan pada

endapan ini disebabkan karena banyaknya unsur logam lain yang lebih bernilai

ekonomis. %elain mangan, nodul mangan dapat juga mengandung besi,

tembaga, nikel dan kobalt dalam jumlah yang signi*ikan. /eskipun banyak

kaasan yang mengandung nodul, tetapi tidak potensial untuk dieksploitasi.

9emungkinan penambangan dapat dilakukan apabila suatu ilayah

mengandung deposit yang melimpah sekitar lebih dari 5 kilogram per m 2, dan

mengandung kobalt, tembaga dan nikel. %elain itu karena deposit nodul berada

di dasar laut dalam maka diperlukan teknologi tinggi dan biaya yang sangat

besar. al ini menyebabkan banyak deposit nodul mangan yang belum

diekspoitasi.

 Budi Rochmanto: Geologi Fisik  17

Page 18: Lantai Dasar Samudera

7/24/2019 Lantai Dasar Samudera

http://slidepdf.com/reader/full/lantai-dasar-samudera 18/18

 XVII. Lantai Dasar Samudera

 

Budi Rochmanto: Geologi Fisik 18