LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf ·...

20
LAMPIRAN

Transcript of LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf ·...

Page 1: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.

LAMPIRAN

Page 2: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.

Lampiran 1

PEMBUATAN REAGEN KIMIA DAN HASIL PERHITUNGAN

PEMBUATAN REAGEN KIMIA

1. Perhitungan larutan Natrium Tiosulfat 0,1 N (Na2S2O3.5H2O)

Diketahui :

V Na2S2O3 = 0,1 N

V Na2S2O3 = 500 mL = 0,5 L

BE Na2S2O3.5H2O = 248,19 g/grek

Ditanya : Berat Na2S2O3.5H2O yang harus ditimbang (W) = …?

Jawab :

W = N x BE x V

W = 0,1 x 248,19 g/grek x 0,5 L

W = 12,4095 g

Jadi, berat Na2S2O3.5H2O yang tertimbang adalah 12,5 g.

Cara pembuatan larutan Natrium Tiosulfat :

a. Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak

12,5 g.

b. Larutkan dalam air suling bebas CO2 dalam Beaker glass.

c. Dimasukkan kedalam labu ukur 500 mL, tambahkan aquadest hingga garis

tanda batas.

2. Perhitungan larutan H2SO4 4 N sebanyak 100 mL dari larutan H2SO4 97%

Diketahui :

N H2SO4 = 4 N

V H2SO4 = 100 mL = 0,1 L

BE H2SO4 = 49,04 g/grek

% H2SO4 = 97%

BJ H2SO4 = 1,84 g/mL

Ditanya : Volume larutan H2SO4 yang harus dipipet (mL) = …?

Jawab :

mL = 𝑁 𝑥 𝐵𝐸 𝑥 𝑉 (𝐿)

% 𝑥 𝐵𝑗

Page 3: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.

mL = 4 𝑥 49,04 𝑥 0,1

97% 𝑥 1,84

mL = 10,990 mL = 11 mL

Jadi, volume larutan H2SO4 yang harus dipipet adalah 11 mL

Pembuatan larutan H2SO4 4 N dari larutan H2SO4 97% :

a. Dimasukkan beberapa mL aquadest kedalam labu ukur

b. Dipipet 11 mL larutan H2SO4 97% lalu dimasukkan kedalam labu ukur dan

ditambah aquadest lagi hingga tanda batas 100 mL.

3. Perhitngan KIO3

Diketahui :

N KIO3 = 0,1 N

V KIO3 = 100 mL = 0,1 L

BE KIO3 = 35,67

Ditanya : Berat KIO3 yang harus ditimbang (W) = …?

Jawab :

W = N x BE x V

W = 0,1 x 35,67 x 0,1 L

W = 0,3567 g = 0,4 g

Jadi, berat KIO3 yang tertimbang adalah 0,43 g.

Cara pembuatan larutan KIO3 :

d. Ditimbang KIO3 dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 0,43 g.

e. Larutkan dalam air suling bebas CO2 dalam Beaker glass.

f. Dimasukkan kedalam labu ukur 100 mL, tambahkan aquadest hingga garis

tanda batas.

4. Pembuatan larutan Kalium Iodida (KI) jenuh

a. Serbuk Kalium Iodida (KI) dimasukkan kedalam 200 mL aquadest di aduk

dan ditambahkan KI sampai jenuh (tidak terlarut lagi)

b. Larutan dipindahkan ke botol reagen yang gelap dan tertutup.

Page 4: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.

5. Pembuatan larutan kanji (amilum) 1%

a. Ditimbang amilum sebanyak 1 gram, banyaknya amilum yang tertimbang

adalah 1,06 gram dan dimasukkan kedalam beaker glass

b. Dilarutkan dengan aquadest 100 mL

c. Dipanaskan diatas hot plate sambil diaduk-aduk hingga larut

d. Setelah larutan jernih, dipindahkan kedalam botol reagen.

6. Pembuatan asam asetat glacial-kloroform (3:2)

a. Dicampurkan 600 mL asam asetat glacial (CH3COOH 100%) kedalam

kloroform 400 mL dalam beaker glass

b. Kemudian diaduk dengan magnetik stirrer selama 10 menit

7. Perhitungan KOH 0,1 N

Diketahui :

N KOH = 0,1 N

V KOH = 500 mL = 0,5 L

BE KOH = 56,11 g/grek

Ditanya : Berat KOH yang harus ditimbang (W) =…?

Jawab :

W = N x BE x V (L)

W = 0,1 x 56,11 x 0,5

W = 2,8055 g = 3 g

Jadi, berat KOH yang tertimbang adalah sebanyak 3,14 g.

Pembuatan larutan KOH 0,1 N dari kristal KOH :

a. Ditimbang kristal KOH sebanyak 3,14 g

b. Dilarutkan dengan aquadest kedalam Beaker glass

c. Setelah larut, dimasukkan kedalam labu ukur 500 mL dan tepatkan sampai

garis batas, lalu homogenkan.

Page 5: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.

8. Perhitungan H2C2O4.2H2O 0,1 N

Diketahui :

N H2C2O4 = 0,1 N

V H2C2O4 = 100 mL = 0,1 L

BE H2C2O4.2H2O = 63 g/grek

Ditanya : Berat KOH yang harus ditimbang (W) =…?

Jawab :

W = N x BE x V (L)

W = 0,1 x 63 x 0,1

W = 0,63 g

Jadi, berat H2C2O4.2H2O yang tertimbang adalah sebanyak 0,63 g.

Pembuatan larutan H2C2O4.2H2O :

d. Ditimbang kristal H2C2O4.2H2O sebanyak 0,63 g

e. Dilarutkan dengan aquadest kedalam Beaker glass

f. Setelah larut, dimasukkan kedalam labu ukur 100 mL dan tepatkan sampai

garis batas, lalu homogenkan.

9. Pembuatan indikator fenolftalein (PP) 1%

a. Ditimbang fenolftalein sebanyak 1 gram, banyaknya fenolftalein yang

tertimbang adalah 1,08 gram

b. Disiapkan etanol sebanyak 100 mL

c. Dimasukkan fenolftalein kedalam etanol 100 mL, lalu dihomogenkan

d. Ditambahkan aquadest sebanyak 100 mL dan homogenkan kembali.

Page 6: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.
Page 7: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.
Page 8: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.

Lampiran 3

DOKUMENTASI KEGIATAN PENELITIAN

A. Pemberian Sampel Minyak Goreng Kepada Rumah Tangga

Penyerahan minyak goreng kepada Minyak goreng bekas pakai dari

Rumah Tangga Rumah Tangga

B. Proses Pembuatan Bawang Hitam

Sampel bawang putih yang dibeli dari Bawang putih dibungkus dengan

pasar alumunium foil

Proses pemanasan bawang putih Bawang putih menjadi Bawang

menggunakan oven setelah dilakukan pemanasan dan

fermentasi

Page 9: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.

Pengupasan bawang hitam Pengirisan bawang hitam

Pengeringan bawang hitam Penyerbukkan bawang hitam

C. Proses Standarisasi Bilangan Asam dan Bilangan Peroksida

Standarisasi bilangan asam TAT berwarna merah muda

Page 10: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.

Standarisasi bilangan peroksida TAT biru tepat hilang

D. Proses Penimbangan Sampel Minyak dan Serbuk Bawang Hitam

Penimbangan sampel minyak Penimbangan serbuk bawang hitam

E. Proses Pemurnian Minyak dan Perlakuan Minyak dengan Berbagai Variasi

Lama Perendaman

Proses despcing Proses bleaching

(Perendaman serbuk bawang hitam)

Page 11: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.

Penyaringan serbuk bawang hitam

F. Penetapan Kadar Bilangan Asam dan Bilangan Peroksida pada Minyak

Goreng Bekas Pakai Setelah Diberi Perlakuan

Titrasi penetapan kadar bilangan asam Titrasi penetapan kadar bilangan

peroksida

Hasil TAT penetapan kadar bilangan asam dan bilangan peroksida

Page 12: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.
Page 13: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.
Page 14: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.
Page 15: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.
Page 16: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.
Page 17: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.
Page 18: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.
Page 19: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.
Page 20: LAMPIRAN - repository.poltekkes-tjk.ac.idrepository.poltekkes-tjk.ac.id/557/9/LAMPIRAN.pdf · Ditimbang Natrium Tiosulfat dengan neraca analitik elektrik balance sebanyak 12,5 g.