Kurva+tabel

22
GAMBAR 11.1 Permintaan yang Dihadapi Perusahaan dan Pasar (i) Perusahaan P Q O 3000 300 d d (II) Pasar P Q O 3000 200.000 S E S D D GAMBAR 11.2 Hasil Penjualan Rata-rata, Marjinal dan Total (i) Kurva Permintaan P Q O 6000 d0=AR0=MR0 3000 d0=AR1=MR1 TR1 S (II) Kurva hasil penjualan TR2 P Q O 10 6000 3000 A1 A

Transcript of Kurva+tabel

GAMBAR 11.1

Permintaan yang Dihadapi Perusahaan dan Pasar

(i) Perusahaan

P

Q O

3000

300

d d

(II) Pasar

P

Q O

3000

200.000

S

E

S

D

D

GAMBAR 11.2

Hasil Penjualan Rata-rata, Marjinal dan Total

(i) Kurva Permintaan

P

Q O

6000

d0=AR0=MR0 3000

d0=AR1=MR1

TR1

S

(II) Kurva hasil penjualan

TR2

P

Q O 10

6000

3000

A1

A

GAMBAR 11.3

Menentukan Tingkat Produksi yang Memaksimumkan Keuntungan

Kualitas Produksi

MC

100

300

0

200

400

500

2 4 6 8 7

MR

GAMBAR 11.4

Menentukan Keuntungan Maksimum dengan Kurva Biaya dan Penjualan Total

Kualitas Produksi

TC

1200

0

400

800

1600

2 4 6 8 7

TR

10

1050

630

B

Keuntungan

Maksimum

GAMBAR 11.5

Menentukan Keuntungan Maksimum dengan Kurva Biaya dan Penjualan Marjinal

Kualitas Barang

AVC

150

0

50

100

200

2 4 6 8 7

AC

10

90 A

Keuntungan

C E MR

B

MC

GAMBAR 11.6

Tiga Kemungkinan Keuntungan Perusahaan

E1 d1=AR1=MR1

O Q

P

P0

P1

B A

E MR0

MR1

AC

MC

AVC

Q0

d0=AR0=MR0

(i) Untung lebuh Normal

dan Untung Normal

E

O Q

P

P

B A

MR

AC MC AVC

Q (ii) Mengalami Kerugian

d1=AR1=MR1

O Q

P

P1

P

AC

MC

(iii) Titik Tutup Usaha

d=AR=MR

AVC

GAMBAR 11.7

Membentuk Kurva Penawaran Perusahaan

O Q1

P4

P1

P3

AC MC

(i) Keseimbangan Perusahaan pada

Berbagai Tingkat Harga

AVC

P2

Q2 Q3 Q4 Jumlah Barang

B1

E2

E3

E4 MR4

MR3

MR2

MR1

(ii) Kurva Penawaran

O Q1

P4

P1

P3

S

P2

Q2 Q3 Q4 Jumlah Barang

A

B

C

D

S

GAMBAR 11.8

Kurva Penawaran Perusahaan dan Industri

(i)Perusahaan A

O 15

P4

P3

SA

P2

23 38 Q

P

(ii)Perusahaan B

O

P4

P3

SB

14 18 Q

P

(iii)Perusahaan C

O 14

P4

P3

SC

P2

24 34 Q

P

18

P1

(iv)Penawaran Pasar

O 14

P4

P3

N S

P2

61 90 33

P1

Jumlah Barang

GAMBAR 11.9

Penyesuaian Akibat Kenaikan Permintaan

O

P1

AC

MC

P0

40 48

(i)Perusahaan

P

Q O

P1

S1

S0

P0

40 48

P

Q (ribu unit)

(ii)Pasar

60

D1 D0

34 28

GAMBAR 11.10

Penyesuaian Akibat Kemerostan Permintaan

O

P0

MC

P1

34 40

(i)Perusahaan

P

Q

AC

O

P0

S1 S0

P1

P

Q (ribu unit)

(ii)Pasar

40

D1 D0

GAMBAR 11.11

Kurva Penawaran Jangka Panjang dalam Industri Biaya Tetap

O

P0

MC

40

(i)Perusahaan

AC

Kuantitas 28 O

P0 S

Q

(ii)Pasar

40

E1 E0

60

E2

Kuantitas Barang (ribu unit)

D2 D0 D1

S

GAMBAR 11.12

Kurva Penawaran Jangka Panjang dalam Industri Biaya Meningkat

O

P1

AC2

MC1

P0

50 60

(i)Perusahaan

P2

MC2

MC0

AC1

AC0

80 Kuantitas

O

P1

E2

E0 P0

30 42

Kuantitas (ribu unit) (ii)Pasar

60

D1

D0

S

S

D2

E1

P2

GAMBAR 11.13

Kurva Penawaran Jangka Panjang dalam Industri Biaya Menurun

O

P1

AC0

MC1 P0

q0 q1

(i)Perusahaan

P2

MC0

MC2

AC1

AC2

q2 Kuantitas Produksi

O

P1

E2

E0

Q0 Q1

(ii)Pasar

Q2

D1 D0

S

S

D2

E1

P0

P2

Kuantitas Produksi

TABEL 12.1

Poduksi, Harga dan Hasil Penjualan (ribu rupiah)

Prouksi Harga

Hasil Penjualan

Total Hasil Penjualan

Marjinal

(1) (2) (3) (4)

0 20 10 -

1 18 18 18

2 16 32 14

3 14 42 10

4 12 48 6

5 10 50 2

6 8 48 -2

7 6 42 -6

8 4 32 -10

9 2 18 -14

10 0 0 -18

TABEL 12.2

Hasil Penjualan, Biaya Poduksi dan Keuntungan (ribu rupiah)

Prouksi Harga

Hasil Penjualan

Total Biaya Total Keuntungan

(1) (2) (3) (4) (5)

0 20 0 4 -

1 18 18 46 2

2 16 32 26 8

3 14 42 34 8

4 12 48 40 8

5 10 50 465 4

6 8 48 54 -6

7 6 42 64 -22

8 4 32 76 -44

9 2 18 90 -72

10 0 0 106 -106

TABEL 12.3

Menentukan Keuntungan Dengan Pendekatan MC = MR (ribu rupiah)

Jumlah Prouksi Hasil Penjualan

Marjinal

Biaya Marjinal

( MC=TC2-TC1)

Tambahan

Keuntungan

Jumlah

Keuntungan/Kerugian

(1) (2) (3) (4) (5)

0 - 4 - -4

1 18 16-4=12 6 2

2 16 26-16=10 4 6

3 14 34-26=8 2 8

4 12 40-34=6 0 8

5 10 46-40=6 -4 4

6 8 54-46=8 -10 -6

7 6 64-54=10 -16 -22

8 4 76-64=12 -22 -44

9 2 90-76=14 -28 -72

10 0 106-90=16 -34 -106

GAMBAR 12.1

Kurva Hasil Penjualan Total, Rata-rata dan Marjinal

Jumlah Barang

(i)Kurva Hasil Penjualan Total (TR)

30

0

10

20

40

5 10

50

32

B

TR

A

Jumlah Barang

(ii)Kurva Permintaan (D=AR) dan Hasil Penjualan

Marjinal (mr)

12

0

4

8

16

5 8

20

10

MR

D=TR

D

2

C

Ed>1

Ed<1

Ed=1

GAMBAR 12.2

Penjualan Total, Biaya Total dan Keuntungan

B

TC

Jumlah Barang

30

0

10

20

40

5 10

50

4 6 8 2

Keuntungan

Maksimum

Keuntungan

GAMBAR 12.3

Hasil Penjualan Marjinal, Biaya Marjinal, dan Keuntungan Maksimum

Jumlah Barang

P

0

C

Q

D=AR

MR

AC

MC

A

B

Keuntungan

GAMBAR 12.4

Monopoli Yang Memperoleh Untung Normal dan Kerugian

(i)Untung Normal

P

O

E

Q0

MR0

P

D0

Q

D0=AR

MC0

AC0

D1

(ii)Rugi

C

O

B

Q1

MR1

P

Q

D1=AR

MC1

AC P1 A

GAMBAR 12.5

Pembuktian Tentang Ketiadaan Kurva Penawaran Dalam Monopoli

D1

Jumlah Barang

O Q

MR0

D1

MC

P1

MR1

P0

D0

D0

GAMBAR 12.6

Kebijakan Deskripsi Harga

(i)Pasaran Dalam Negeri

C

M

O

B

Qd

MRd

P

Dd

A

Pd

(ii)Pasaagan Luar Negeri

C

M

O

N

Qw

MRw

P

Dw

Pw

M

Q

(iii)Biaya Poduksi

C

M

O Q

MR

P

D=AR

AC

Q

MC

GAMBAR 12.7

Kebijakan Pemerintah Dalam Mengatur Monopoli Alamiah

Jumlah Barang

C0

Pm

O Q0

MR

P0

D

AC

MC

C1

P2

E0

A

B

Q1 Qm Q2

C

D

GAMBAR 12.8

Perbandingan Efisiensi Monopoli dan Persaingan Sempurna (Biaya Sama)

(i)Persaingan Sempurna

Ps

O Qs

P

D

Q

D

S=MC

AC

D

(ii)Monopoli

Cs

O Qs

MR

P

Q

D

Pm

S=MCm

S

Qm

GAMBAR 12.9

Perbandingan Efisiensi Monopoli dan Persaingan Sempurna Apabila Biaya Berbeda

Jumlah Barang

Ps

O Qn

MR

Pm

D

AC MC

Pn

LRAC

Qs Qm

D

AC1 LRMC

MC1