Kurikulum Dan Pembelajaran
-
Upload
guest11d30d -
Category
Documents
-
view
8.294 -
download
1
description
Transcript of Kurikulum Dan Pembelajaran
ORIENTASI BARU DALAMPSIKOLOGI
PEMBELAJARAN
KARANGAN : Dr. HAMZAH B. UNO, MPd.
JML HALAMAN 232
NAMA : SRI RAHAYU
NIM : 2009022227
KLS : II A (LANJUTAN)
BAB ISUMBER PENGETAHUAN
TENTANG BELAJAR
Menurut Margaret E. Bell Gredler (1991:3) terdapatMenurut Margaret E. Bell Gredler (1991:3) terdapat
sumber pengetahuan belajar, yaitu :sumber pengetahuan belajar, yaitu :
1)1) Pengalaman empiris, yaitu peribahasa atau maksim yang Pengalaman empiris, yaitu peribahasa atau maksim yang sering berasal dari pengalaman luas. Contohnya, mengajar sering berasal dari pengalaman luas. Contohnya, mengajar merupakan suatu kiat dan dilakukan secara profesional.merupakan suatu kiat dan dilakukan secara profesional.
2)2) Filsafat Filsafat Terdapat 6 jenis materi ilmu yang dikembangkan, Terdapat 6 jenis materi ilmu yang dikembangkan, meliputi: meliputi: a) Ide abstrak, b) Benda fisik, c) Jasad hidup, d) Gejala a) Ide abstrak, b) Benda fisik, c) Jasad hidup, d) Gejala rohani, e) Peristiwa sosial, f) Proses tanda.rohani, e) Peristiwa sosial, f) Proses tanda.
Peranan filsafat dalam pengembangan Peranan filsafat dalam pengembangan pembelajaran makin terasa dewasa ini. Hal ini pembelajaran makin terasa dewasa ini. Hal ini terlihat dengan munculnya teknologi terlihat dengan munculnya teknologi pembelajaran yang merupakan penerapan ilmu – pembelajaran yang merupakan penerapan ilmu – ilmu perilaku dengan ilmu – ilmu fisik serta ilmu perilaku dengan ilmu – ilmu fisik serta disiplin ilmu lainnya dalam mengembangkan disiplin ilmu lainnya dalam mengembangkan berbagai sumber belajar guna mendapatkan berbagai sumber belajar guna mendapatkan pemecahan masalah belajar.pemecahan masalah belajar.
3)3) Penelitian Empiris adalah suatu penyelidikan Penelitian Empiris adalah suatu penyelidikan secara sistematis, terkontrol empiris dan kritis secara sistematis, terkontrol empiris dan kritis mengenai proposisi – proposisi hipotesis tentang mengenai proposisi – proposisi hipotesis tentang hubungan yang diperkirakan ada antara gejala – hubungan yang diperkirakan ada antara gejala – gejala ilmiah.gejala ilmiah.Penelitian di bidang teknologi pembelajaran Penelitian di bidang teknologi pembelajaran diacukan pada lima kawasan yang berkaitan diacukan pada lima kawasan yang berkaitan dengan teori maupun praktik yaitu terdiri dari :dengan teori maupun praktik yaitu terdiri dari :a. Desaina. Desainb. Pengembanganb. Pengembanganc. Penggunaan mediac. Penggunaan mediad. Manajemend. Manajemene. Evaluasie. Evaluasi
4)4) Teori Teori MC Keachie dalam Gredler (1991:5) MC Keachie dalam Gredler (1991:5) mengemukakan bahwa teori adalah seperangkat mengemukakan bahwa teori adalah seperangkat asas yang tersusun tentang asas yang tersusun tentang kejadian-kejadian kejadian-kejadian tertentu dalam dunia nyata. Patrick Suppes (1974) tertentu dalam dunia nyata. Patrick Suppes (1974) mengemukakan empat fungsi utama teori, yaitu :mengemukakan empat fungsi utama teori, yaitu :1. Berguna sebagai kerangka kerja untuk 1. Berguna sebagai kerangka kerja untuk
melakukan penelitian melakukan penelitian2. Memberikan suatu kerangka kerja bagi 2. Memberikan suatu kerangka kerja bagi
pengorganisasian butir-butir informasi pengorganisasian butir-butir informasi tertentutertentu3. Mengungkapkan kekompleksan peristiwa-3. Mengungkapkan kekompleksan peristiwa-
peristiwa yang kelihatannya sederhana peristiwa yang kelihatannya sederhana4. Mengorganisasikan kembali pengalaman-4. Mengorganisasikan kembali pengalaman-
pengalaman sebelumnya pengalaman sebelumnya
Sumber belajar dapat diklasifikasikan Sumber belajar dapat diklasifikasikan dalam enam sumber, yaitu :dalam enam sumber, yaitu :a. pesana. pesanb. orangb. orangc. bahanc. bahand. alatd. alate. teknike. teknikf. lingkunganf. lingkungan
BAB IITEORI BELAJAR DAN PENGARUHNYA
PADA PERKEMBANGAN TINGKAH LAKU MANUSIA
Teori belajar itu dapatTeori belajar itu dapatdikelompokan dalam empat kelompok ataudikelompokan dalam empat kelompok ataualiran, meliputi :aliran, meliputi : Teori belajar behavioristik, yaitu perubahan dalam Teori belajar behavioristik, yaitu perubahan dalam
tingkah laku sebagai akibat dari interaksi antara stimulus tingkah laku sebagai akibat dari interaksi antara stimulus dan responsdan respons
Aliran kognitif, yaitu suatu teori belajar yang lebih Aliran kognitif, yaitu suatu teori belajar yang lebih mementingkan proses belajar dari pada hasil belajar itu mementingkan proses belajar dari pada hasil belajar itu sendirisendiri
Aliran teori humanistik, yaitu peroses belajar harus Aliran teori humanistik, yaitu peroses belajar harus berhulu dan bermuara pada manusia itu sendiriberhulu dan bermuara pada manusia itu sendiri
Menurut Bloom dan Krathwol dalam hal iniMenurut Bloom dan Krathwol dalam hal ini
Bloom dan Krathwol menunjukan apa yangBloom dan Krathwol menunjukan apa yang
mungkin dipelajari siswa yang tercakup dalammungkin dipelajari siswa yang tercakup dalam
tiga kawasan, yaitu :tiga kawasan, yaitu :
a.a. KognitifKognitif
b.b. PsikomotorPsikomotor
c.c. AfektifAfektif
d.d. Aliran SibernetikAliran Sibernetik
Menurut teori ini belajar adalah pengolahan Menurut teori ini belajar adalah pengolahan informasi.informasi.
Sebagian besar ahli psikologi, terutama ahli psikologi
kepribadian dapat dibedakan berdasarkan dua prespektif,
yaitu :
1. Yang berkomitmen pada studi atas perbedaan dan keunikan individu
2. Yang mengandalkan pada konstruk-konstruk hipotesis untuk mempelajari variasi-variasi dan kompleksitas tingkah laku manusia
Penerapan praktis dan studi empiris yang didasarkan pada karya-karya skinner meliputi :
Psikofarmasi yang menyangkut penelitian mengenai pengaruh obat-obatan atas tingkah laku
Teknologi pendidikan yang mencakup program-program pengajaran dan sistem penanganan kelas
Psikolingustik dan pengembangan bahasa pada anak-anak austistik
Manajemen industri, mencakup penanganan moral pekerja dan kepuasan kerja.
Psikoterapi, mencakup terapi atas alkoholisme, ketergantungan obat, keterbelakangan mental, kenakalan remaja, pobia dan gangguan seksual
BAB IVTIGA ALTERNATIF PENDEKATAN PEMBELAJARAN DITINJAU DARI
SUDUT PANDANG PSIKOLOGI
Ada tiga macam pendekatan yang pernah diterapkan di Indonesia untuk mencoba mengatasi masalah proses belajar mengajar di lembaga pendidikan tinggi dalam konteks pendidikan nasional sebagai satu kesatuan. Ketiga alternatif pendekatan yang dimaksud merupakan aplikasi dari psikologi perilaku (behaviorist), psikologi kognitif dan psikologi pemprosesan informasi.
Fungsi-fungsi pembelajaran tersebut adalah:
Memberikan orientasi tentang materiMemberikan orientasi tentang materi
Memberikan kesempatan untuk berlatih Memberikan kesempatan untuk berlatih dan menerapkan materi yang dibahas dan menerapkan materi yang dibahas pada tahapan orientasipada tahapan orientasi
Memberi pengertian tentang hasil belajar Memberi pengertian tentang hasil belajar yang telah dicapai dalam proses belajar yang telah dicapai dalam proses belajar yang dilakukanyang dilakukan
Memberi kesempatan melanjutkan latihanMemberi kesempatan melanjutkan latihan
BAB VMENDESAIN PEMBELAJARAN BERDASARKAN KOMPETENSI
Spencer and spencer mendefinisikan kemampuan sebagaikarakteristik yang menonjol dari seorang individu yangberhubungan dengan kinerja efektif dan / superior dalam suatupekerjaan atau situasi.Spencer and spencer membagi lima karakteristik kompetensisebagai berikut :1. Motif, adalah sesuatu yang orang pikirkan dan diinginkan
yang menyebabkan sesuatu2. Sifat, adalah karakteristik fisik tanggapan konsisten
terhadap situasi atau informasi
3. Konsep diri, adalah sikap, nilai dan image diri seseorang4. Pengetahuan, adalah informasi
yang seseorang miliki dalam bidang tertentu
5. Keterampilan, adalah kemampuan untuk melakukan tugas-tugas yang berkaitan dengan fisik dan mental
Cooper dalam Sudjana mengemukakan empat kompetensi guru, yakni :
• Mempunyai pengetahuan tentang belajar dan tingkah laku manusia
• Mempunyai pengetahuan dan menguasai bidang studi yang dibinanya
• Mempunyai sikap yang tepat tentang diri sendiri, sekolah, teman sejawat dan bidang studi yang dibinanya
• Mempunyai teknik belajar mengajar
Pembelajaran atau pengajaran menurut Degeng adalah upaya membelajarkan siswa. Dalam
pengertian ini secara implisit dalam pembelajaran terdapat kegiatan memilih, menetapkan dan
mengembangkan metode untuk mencapai hasil pembelajaran yang diinginkan. Dalam hal ini
istilah pembelajaran memiliki hakikat perencanaan atau perancangan (desain) sebagai upaya untuk membelajarkan siswa. Perhatian terhadap apa yang dipelajari siswa merupakan
bidang kajian dari kurikulum yang lebih menaruh perhatian tentang apa tujuan yang ingin dicapai dan apa isi pembelajaran yang harus dipelajari
siswa agar dapat mencapai tujuan itu.
Pembelajarn yang optimal untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan yaitu dengan :
• Perbaikan kualitas pembelajaran• Pembelajaran dirancang dengan pendekatan sistem• Desain pembelajaran mengacu pada bagaimana
seseorang belajar• Desain pembelajaran diacukan pada siswa perorangan• Desain pembelajaran harus diacukan pada tujuan • Desain pembelajaran diarahkan pada kemudahan
belajar• Desain pembelajaran melibatkan variabel pembelajaran• Desain pembelajaran penetapan metode untuk
mencapai tujuan
Ada 10 langkah model Dick and Ada 10 langkah model Dick and care, yaitu :care, yaitu :• Mengidentifikasi tujuan umum pengajaran• Melaksnakan analisis pengajaran• Mengidentifikasi tingkah laku, masukan dan karakteristik siswa• Merumuskan tujuan perfomansi• Mengembangkan butir-butir tes acuan patokan• Mengembangkan strategi pengajaran• Mengembangkan dan memilih material pengajaran• Mendesain dan melaksanakan evaluasi formtif• Merevisi bahan pembelajaran• Mendesain dan melaksanakan evaluasi sumatif
Teknologi adalah penerapan secara sistematik dan sistematik konsep ilmu perilaku dan ilmu yang bersifat fisik serta penegtahuan lain untuk keperluan pemecahan masalah.
Teknologi pembelajaran adalah penerapan secara sistematik strategi dan teknik yang diambil dari konsep ilmu perilaku dan ilmu yang bersifat fisik serta pengetahuan lain untuk keperluan pemecahan masalah pembelajaran.
Ada lima kawasan teknologi pendidikan, yaitu : Design Development Vtilization Management EvalutionPembelajaran terprogram yaitu alat pengajaranmelalui buku yang terprogram. Program inimempunyai karakteristik presentasi dari isi yangsecara logis, respons yang harus jelas danmempresentasikan pengetahuan baru denganbenar.
Ada 12 komponen penting agar pengajaran menjadi efektif, yaitu sebagai berikut : Menganalisis tugas dan spesifikasi dari tujuan suatu
sistem instruksional Identifikasikan keahlian yang ada dari suatu target
populasi dan melakukan sistem penempatan yng terdiri dari individu-individu yang berbeda diantara anggota dalam suatu target populasi
Suatu strategi instruksional yang mana urutan dari langkah-langkah instruksional mereflesikan prinsip dan perilaku dalam satu formasi yang diskriminatif, pembangunan suatu rantai yang terkait, mengelaborasi kedua komponen ini kedalam konsep dan prosedur
Meminta dan memberi kesempatan bagi murid yang aktif untuk merespons dengan interval waktu yang tepat
Suatu tambahan (suplemen) yang tepat untuk mendukung respons awal
Menstrasfer keahlian baru pada penerapannya yang sesuai
Provisi dari umpan balik pada respons dan laporan kemjuan yang kumulatif
Mendeteksi dan mengoreksi kesalahan Mensyaratkan penguasaan yang baik dari
setiap bagian
Menginternalisasi perilaku yang tidak dibutuhkan lagi
Kecepatan yang cukup untuk mengakomodasikan individu-individu yang berbeda dalam tingkat penguasaan / pemahaman materi instruksional
Memodifikasi program instruksi yang berdasarkan pada data yang objektif akan keefektifan sampel dari individu-individu di dalam suatu target populasi
BAB VIIPENINGKTAN KUALITAS KETERAMPILAN
MENGAJAR
Keterampilan memberi penguatan Keterampilan menjelaskan Keterampilan bertanya Keterampilan membuka dan menutup pelajaranKeterampilan memberi penguatan bertujuan untuk
meningkatkan perhatian siswa, melancarkan atau memudahkan proses belajar, membangkitkan dan mempertahankan motovasi, mengontrol atau mengubah sikap yang mengganggu ke arah tingkah laku yang produktif, mengembangkan dan megatur diri sendiri dalam belajar, mengarahkan pada cara berfikir yang baik.
Pada umumnya interaksi komunikasi lisan di dalam kelas didominasi guru
Sebagian besar kegiatan guru adalah informasi Penjelasan yang diberikan guru sering tidak
jelas bagi siswa dan hanya bagi guru sendiri Tak semua siswa dapat menggali sendiri
informasi yang diperoleh dari buku Sumber informasi yang tersedia yang dapat
dimanfaatkan siswa sendiri sering sangat terbatas
Guru sering tidak dapat membedakan antara menceritakan dan memberikan penjelasan
Menimbulkan perhatian dan motivasi siswa terhadap tugas-tugas yang akan dihadapi
Memungkinkan siswa mengetahui batas-batas tugasnya yang akan dikerjakan
Siswa dapat mengetahui pendekatan yang akan digunakan dalam mempelajari bagian-bagian pelajaran
Memungkinkan siswa mengetahui hubungan antara pengalaman yang dikuasai dengan hal baru yang akan dia pelajari
Memberikan kemungkinan kepada siswa untuk menggabungkan fakta, keterampilan dan konsep yang tercakup dalam suatu peristiwa
Memungkinkan siswa dapat mengetahui tingkat keberhasilannya dalam pelajaran
Menarik perhatian siswa Menimbulkan motivasi Memberikan acuan Membuat kaitan
Ada beberapa tipe gaya belajar yang bisa kita cermati dan mungkin kita ikuti apabila memang kita merasa cocok dengan gaya itu
Gaya belajar visual (visual learnes)Gaya belajar ini kita harus melihat dulu buktinya untuk kemudian bisa mempercayainya
Gaya belajar audio (auditory learnes)Gaya belajar auditory learnes adalah gaya belajar yang mengendalikan pada pendengaran untuk bisa memahami dan mengingatnya
Gaya belajar tactual learnesDalam gaya belajar ini kita harus menyentuh sesuatu yang memberikan informasi tertentu agar bisa mengingatnya
Bermain dengan kata Bermain dengan pertanyaan Bermain dengan gambar Bermain dengan musik Bermain dengan bergerak Bermain dengan bersosialisasi Bermain dengan kesendirian
Mengenali betul apa yang menarik untuk kita
Kenlilah kepribadian diri sendiri Rekam semua informasi dalam kata Belajar bersama orang lain Hargai diri sendiri
Gaya kognitif merupakan salah satu variabel kondisi belajr yang menajadi salah satu bahan pertimbangan dalam merancang pemelajaran.
BAB IXOBSERVATION LEARNINGAda dua model utama dalam observational
learning, yaitu : a) belajar melalui pengamatan bisa berlangsung melalui VICARIOUS CONDITIONING (pengkondisian yang seolah-olah dialami sendiri). b) pengamatan (observer) meniru perilaku suatu model meskipun model tersebut tidak menerima reinforcement atau punishment saat observer mengamati.
Menurut Bandura ada 5 hal yang dapat dipelajari seseorang melalui pengamatan terhadap model, yaitu :Pengamat dapat mempelajari keterampilan kognitif,
afektif atau psikomotor yang baru dengan cara memperhatikan (attention) bagaimana orang tersebut melakukan ha-hal tersebut
Pengamatan terhadap model dapat menguatkan atau melemahkan berbagai halangan untuk pengamat melakukan perilaku yang sama
Para model dapat pula bertindak sebagai penganjur umum atau pendorong bagi para pengamat
Dengan memperhatika model, pengamat dapat belajar bagaimana memanfaatkan lingkungan sekitar serta benda-benda yang ada di dalamnya
Melihat model mengekspresikan reaksi-reaksi emosional dapat membangkitkan rangsanagn pengamatan untuk mengekspresikan reaksi emosional yang sama
Menurut Ziegler (1992:342) ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam proses pembelajaran dengan pengamtan terhadap model, yaitu :Memberikan perhatianModel yang menarikMenyimpan dalam ingatanProses produksi
Manajemen diri siswa adalah perilaku siswa untuk bertanggung jawab terhadap pengaturan kegiatan belajarnya sendiri yang ditunjukkan oleh indikator berupa :
- Kemampuan untuk menyusun tujuan sendiri
- Kemampuan untuk memonitor dan mengevaluasi kegiatan sendiri
- Kemampuan untuk memberikan pengaturan kepada dirinya sendiri