kuliah-hipotiroid-

11
HIPOTIROD HIPOTIROD Haryudi Aji Cahyono Haryudi Aji Cahyono Sub Bagian Endokrinologi Sub Bagian Endokrinologi Bagian Ilmu Kesehatan Anak Bagian Ilmu Kesehatan Anak FKUB / RS Saiful Anwar Malang FKUB / RS Saiful Anwar Malang 2007 2007

description

nlk

Transcript of kuliah-hipotiroid-

  • HIPOTIRODHaryudi Aji CahyonoSub Bagian Endokrinologi Bagian Ilmu Kesehatan AnakFKUB / RS Saiful Anwar Malang2007

  • HipotiroidismeDefisiensi produksi hormon tiroid oleh kelenjar tiroid mengakibatkan suatu keadaan klinis kelainan fungsi tiroid terbanyakinsidens 1:3000-5000 kelahiran wanita 2x > sering

    Hipotiroidisme dapat dibedakan:primersekunder

  • primersekundertersier

  • Hipotiroidisme primerCausa: defek kongenital (aplasia/hipoplasia kelenjar), atau yang didapat (acquired) karena hilangnya jaringan kelenjar setelah terapi hipertiroidisme

    defek sintesa hormon karena pengaruh autoimun, infeksi, defisiensi yodium endemik, atau obat-obatan anti tiroid

  • Hipotiroidisme sekunderCausa: defisiensi TSH yang menyebabkan insufisiensi dari stimulasi terhadap kelenjar tiroid yang normal. Defisiensi TSH terjadi karena faktor hipofisa atau hipotalamus.

    Catatan: Beberapa penulis membagi hipotiroidisme menjadi primer, sekunder dan tersier. Sekunder (faktor hipofisa) bila TSH yang kurang, dan tersier (faktor hipotalamus) bila TRH yang kurang. resistensi perifer terhadap hormon tiroid

  • Patofisiologihipotiroidisme primer: jaringan kelenjar tiroid yang hilang menyebabkan berkurangnya produksi hormon tiroid, akibatnya TSH meningkat dan menyebabkan goiterPada aplasia kelenjar tiroid tidak akan ditemukan goiter

    Pada hipotiroidisme sekunder:TSH berkurang hipofisa gagal memproduksi TSH, sering karena nekrosis atau tumor hipofisa.

  • Manifestasi KlinisHipotiroidisme mempengaruhi seluruh metabolisme Onset perlahan, sehingga sering diketahui terlambat. Pengaruhnya terhadap tubuh: menurunnya metabolisme energi dan produksi panas. Metabolisme basal rendah, tidak tahan hawa dingin, letargi, cepat lelah, dan suhu badan menjadi rendah.

    Tanda khas hipotiroidisme yang lama adalah : miksedematerjadi akibat perubahan komposisi kulit dan jaringan lainjaringan ikat terinfiltrasi oleh penambahan protein dan mukopolisakaridaKompleks protein mukopolisakarida ini mengikat air, menyebabkan nonpitting edema, terutama sekitar mata, tangan, kaki dan fosa supraklavikular. Pengikatan air juga menyebabkan makroglosia, pembengkakan pita suara (menyebabkan suara parau).

  • Laboratoriumkadar T4 dan FT4 yang rendahTSH : hipotiroid primer: meningkat karena sistem umpan balik negatifhipotiroidisme sekunder: rendah karena hipofungsi hipofisa

  • DiagnosisDi negara maju diagnosis ditegakkan melalui proses skrining bayi baru lahirGejala klinisUji fungsi tiroid : Primer: T4 dengan TSH (hipotiroid kongenital)Sekunder : T4 dengan TSH Skintigrafi TiroidEvaluasi awal harus dilakukan dalam 2-5 hari

  • Terapiharus segera sejak diagnosis ditegakkan dengan L-thyroxine:Umur 0-3 bulan 10-15 g/kgBB/hari3-6 bulan8 -10 g/kgBB/hari6-12 bulan6 - 8 g/kgBB/hari1-3 tahun4 - 6 g/kgBB/hari3-10 tahun3 4 g/kgBB/hari10-15 tahun2- 4 g/kgBB/hari> 15 tahun2 3 g/kgBB/hari

    Tujuan utama: mengembalikan penderita ke metabolisme yang normal (eutiroid)

    HighlightKeterlambatan diagnosis mengakibatkan mereka mengalami hambatan pertumbuhan (cebol), gangguan intelegensia (IQ rendah), gangguan pendengaran, dan psikomotor.