KROMATOGRAFI CAIR

20
KROMATOGRAFI CAIR DEBORA TANTIA M. (408231018) ERISKA NOVA YUNITA (082244710001) FEBRYANTI (408231025) FICKA PRAMEIDIA UTAMI (408231027) PREDDY WESTLY T. (082244710008) SUPANDI (408231045) OLEH : KELOMPOK V KIMIA NON DIK 2008

Transcript of KROMATOGRAFI CAIR

Page 1: KROMATOGRAFI CAIR

KROMATOGRAFI CAIR

DEBORA TANTIA M. (408231018)

ERISKA NOVA YUNITA

(082244710001)

FEBRYANTI (408231025)

FICKA PRAMEIDIA UTAMI

(408231027)

PREDDY WESTLY T. (082244710008)

SUPANDI (408231045)

OLEH :

KELOMPOK

V

KIMIA NON DIK 2008

Page 2: KROMATOGRAFI CAIR

PENGERTIAN KROMATOGRAFI

Page 3: KROMATOGRAFI CAIR

DEFENISI

Kromatografi adalah suatu istilah umum yang digunakan untuk

bermacam-macam teknik pemisahan yang

didasarkan atas partisi sampel diantara suatu fasa gerak yang bisa

berupa gas ataupun cair dan fasa diam yang juga

bisa berupa cairan ataupun suatu padatan.

Penemu Kromatografi adalah Tswett yang pada tahun 1903, mencoba memisahkan pigmen-pigmen dari daun dengan menggunakan suatu kolom yang berisi kapur (CaSO4). lstilah kromatografi diciptakan oleh Tswett untuk melukiskan daerah-daerah yang berwarna yang bergerak kebawah kolom.Pada waktu yang hampir bersamaan, D.T. Day juga menggunakan kromatografi untuk memisahkan fraksi-fraksi petroleum, namun Tswett lah yang pertama diakui sebagai penemu dan yang menjelaskan tentang proses kromatografi.

PENEMU

Page 4: KROMATOGRAFI CAIR

KROMATOGRAFI CAIR

Page 5: KROMATOGRAFI CAIR

Kromatografi cair, dalam praktek ditampilkan dalam kolom gelas

berdiameter besar, pada dasamya dibawah kondisi atmosfer. Waktu analisis lama dan segala prosedur

biasanya sangat membosankan. Pada akhir tahun 1960 an, semakin banyak usaha dilakukan untuk

pengembangan kromatografi cair sebagai suatu teknik mengimbangi

kromatografi gas. “High Performance Liquid

Chromatography (HPLC) atau Kromatografi Cair Penampilan

Tinggi atau High Preformance = Tekanan atau Kinerja Tinggi, High

Speed = Kecepatan Tinggi dan Modern = moderen)” telah berhasil

dikembangkan dari usaha ini. Kemajuan dalam keduanya

instrumentasi dan pengepakan kolom terjadi dengan cepatnya

sehingga sulit untuk mempertahankan suatu bentuk

hasil keahlian membuat instrumentasi dan pengepakan kolom dalam keadaan tertentu.

Tentu saja, saat ini dengan teknik yang sudah matang dan dengan

cepat KCKT mencapai suatu keadaan yang sederajat dengan

kromatografi gas.

Page 6: KROMATOGRAFI CAIR

KROMATOGRAFI CAIR(LIQUID CHROMATOGRAPHY)

DEFENISI

Kromatografi cair merupakan teknik yang tepat untuk memisahkan ion atau molekul yang terlarut dalam suatu

larutan.Jika larutan sampel berinteraksi dengan fase stasioner, maka

molekul-molekul didalamnya berinteraksi dengan fase stasioner; namun interaksinya berbeda dikarenakan perbedaan daya serap

(adsorption), pertukaran ion (ion exchange), partisi (partitioning), atau ukuran. Perbedaan ini membuat komponen terpisah satu dengan yang lain dan dapat dilihat perbedaannya

dari lamanya waktu transit komponen tersebut melewati kolom.

Terdapat beberapa jenis kromatografi cair, diantaranya: reverse phase chromatography High Performance Liquid Chromatography (HPLC) size exclusion chromatography supercritical fluid chromatography.

Page 7: KROMATOGRAFI CAIR

JENIS – JENIS KROMATOGRAFI CAIR

Page 8: KROMATOGRAFI CAIR

1. Reverse phase chromatographyReverse phase chromatography merupakan alat

analitikal yang kuat dengan memadukan sifat hidrofobik serta rendahnya polaritas fase stasioner yang terikat secara kimia pada padatan inert seperti silika. Metode ini biasa digunakan untuk proses ekstraksi dan pemisahan senyawa yang tidak mudah menguap (non-volatile).

2. High performance liquid chromatography (HPLC)High performance liquid chromatography (HPLC)

mempunyai prinsip yang mirip dengan reverse phase. Hanya saja dalam metode ini, digunakan tekanan dan kecepatan yang tinggi. Kolom yang digunakan dalam HPLC lebih pendek dan berdiameter kecil, namun dapat menghasilkan beberapa tingkatan equilibrium dalam jumlah besar.

JENIS – JENIS KROMATOGRAFI CAIR

Page 9: KROMATOGRAFI CAIR

3. Size exclusion chromatographySize exclusion chromatography, atau yang dikenal juga dengan gel

permeation atau filtration chromatography biasa digunakan untuk memisahkan dan memurnikan protein. Metode ini tidak melibatkan berbagai macam penyerapan dan sangat cepat. Perangkat kromatografi berupa gel berpori yang dapat memisahkan molekul besar dan molekul kecil. Molekul besar akan terelusi terlebih dahulu karena molekul tersebut tidak dapat penetrasi pada pori-pori.

4. Kromatografi Pertukaran Ion (Ion-Exchange Chromatography)

Kromatografi pertukaran ion (ion-exchange chromatography) biasa digunakan untuk pemurnian materi biologis, seperti asam amino, peptida, protein. Metode ini dapat dilakukan dalam dua tipe, yaitu dalam kolom maupun ruang datar (planar). Terdapat dua tipe pertukaran ion, yaitu:

5.pertukaran kation (cation exchange)Pada pertukaran kation, fase stasioner bermuatan negatif.

6. pertukaran anion (anion exchange)Sedangkan pada pertukaran anion, fase stasioner bermuatan

positif.

Page 10: KROMATOGRAFI CAIR

Molekul bermuatan yang berada pada fase cair akan melewati kolom. Jika muatan pada molekul sama dengan kolom, maka molekul tersebut akan terelusi. Namun jika muatan pada molekul tidak sama dengan kolom, maka molekul tersebut akan membentuk ikatan ionik dengan kolom. Untuk mengelusi molekul yang menempel pada kolom diperlukan penambahan larutan dengan pH dan kekuatan ionik tertentu. Pemisahan dengan metode ini sangat selektif dan karena biaya untuk menjalankan metode ini murah serta kapasitasnya tinggi, maka metode ini biasa digunakan pada awal proses keseluruhan.

4.Kromatografi Cair Vakum (KCV)Merupakan kromatografi kolom yang dipercepat dan bekerja pada

kondisi vakum, fase gerak digerakkan dengan kondisi vakum sehingga prosesnya berlangsung cepat. Kolom kromatografi dikemas kering dalam keadaan vakum agar diperoleh kerapatan maksimum. Alat yang digunakan terdiri dari corong G-3, sumbat karet, pengisap yang dihubungkan dengan pompa vakum serta wadah penampung fraksi. Walaupun KCV memerlukan jumlah sampel yang lebih banyak dari pada kromatografi lapis tipis (KLT), KCV tetap ekonomis dalam sisi biaya.

Page 11: KROMATOGRAFI CAIR

KROMATOGRAFI CAIR KINERJA TINGGI (HIGH PERFORMANCE LIQUID CHROMATOGRAPHY, HPLC)

Page 12: KROMATOGRAFI CAIR

• Kromatografi cair kinerja tinggi atau high performance liquid chromatography (HPLC) berbeda dari kromatografi cair klasik. HPLC menggunakan kolom dengan diameter umumnya kecil, 2-8 mm dengan ukuran partikel penunjang 50 mm; sedangkan laju aliran dipertinggi dengan tekanan yang tinggi.

Merupakan salah satu teknik kromatografi untuk zat cair

dengan fasa gerak cairan dan fasa diam cairan atau padat yang biasanya disertai dengan tekanan tinggi.Seperti teknik kromatografi pada umumnya, HPLC berupaya untuk memisahkan molekul berdasarkan perbedaan afinitasnya terhadap zat padat tertentu.Cairan yang akan dipisahkan merupakan fasa cair dan zat padatnya merupakan fasa diam (stasioner).Teknik ini sangat berguna untuk memisahkan beberapa senyawa sekaligus karena setiap senyawa mempunyai afinitas selektif antara fasa diam tertentu dan fasa gerak tertentu.Dengan bantuan detektor serta integrator kita akan mendapatkan kromatogram. Kromatorgram memuat waktu tambat serta tinggi puncak suatu senyawa.

HPLC

Page 13: KROMATOGRAFI CAIR

PRINSIP “HPLC”Luas puncak kromatografi pada kurva elusi dipengaruhi oleh tiga proses perpindahan massa yaitu:

1. Difusi Eddy2. Difusi longitudinal, dan3. Transfer massa tidak setimbang.

Sedangkan parameter-parameter yang menentukan proses berlangsungnya proses-prosess tersebut adalah :

1. Laju aliran2. Ukuran partikel3. Laju difusi, dan4. Ketebalan stasioner.

Page 14: KROMATOGRAFI CAIR

Gambar: Diagram dasar HPLC

Page 15: KROMATOGRAFI CAIR

PENUNJANG

Penunjang fase diam harus tahan terhadap tekanan. Biasanya penunjang anorganik bersifat stabil dan tahan sampai tekanan 600 atmosfer. Struktur dengan pori-pori yang besar akan rusak bila diberi tekanan tinggi. Penukar ion mempunyai permeabilitas yang rendah bila diberi tekanan.

Penunjang yang baik adalah silica gel dan alumina. Penunjang dengan bahan kimia di permukaan (bonded phase) mempunyai kelebihan karena tidak perlu dijenuhkan lagi permukaannya oleh fase cair dan tidak memerlukan prekolom. Fase diam terikat secara kovalen dengan permukaan zat pada penunjang sehingga diharapkan tidak mudah lepas dan mengkontaminasi efluen.

Page 16: KROMATOGRAFI CAIR

KELEBIHAN “HPLC” DIBANDINGKAN “KROMATOGRAFI GAS”

Page 17: KROMATOGRAFI CAIR

Kelebihan dari teknik HPLC dibandingkan dengan GC ( Gas Chromatography) :

1. HPLC dapat digunakan untuk isolasi zat yang tidak mudah menguap dan zat yang tidak stabil.

2. HPLC memiliki detector dengan kepekaan yang tinggi.

3. Teknik ini memiliki daya memisah yang tinggi.4. Dapat menganalisis sampel yang kecil kuantitasnya.5. Dalam HPLC dapat memberikan beberapa ribu

lempeng teoritis hanya dalam beberapa cm sehingga memungkinkan analisis kolom yang sangat kecil (sedikit fase gerak yang dikonsumsi).

6. Biaya pelarut jauh lebih rendah dibandingkan LC kuno, sehingga dapat menurunkan biaya karyawan.

7. Teknik HPLC dapat dilakukan pada suhu kamar.

Page 18: KROMATOGRAFI CAIR

8.Mampu memisahkan molekul-molekul dari suatu campuran.

9.Mudah melaksanakannya.10.Kecepatan analisis dan kepekaan yang tinggi.11.Dapat dihindari terjadinya dekomposisi /

kerusakan bahan yang dianalisis.12.Resolusi yang baik.13.Dapat digunakan bermacam-macam detektor.14.Kolom dapat digunakan kembali.15.Mudah melakukan "sample recovery“.

Page 19: KROMATOGRAFI CAIR

1. HPLC dengan prinsip kromatografi banyak digunakan pada industri farmasi dan pestisida.

2. Zat- zat dengan kepolaran berbeda yaitu antara sedikit polar sampai polar dapat dipisahkan dengan HPLC berdasarkan partisi cair-cair.

3. Asam-asam nukleat dapat dipisahkan dengan kolom penukar ion yang dikombinasikan dengan kolom butiran berlapis zat berpori.

4. Morfin, heroin dan semacamnya telah dapat dipisahkan dengan rezin Zipax-SAX.

5. Dapat memisahkan vitamin-vitamin yang larut dalam air.

6. Digunakan untuk menentukan berat molekul polimer dan masalah-masalah biokimia.

Beberapa kegunaan dari HPLC :

Page 20: KROMATOGRAFI CAIR

TERIMA KASIH

KELOMPOK 5KIMIA NON DIK 2008