KPK

82
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Topik Menurut Peraturan Menteri Keuangan Nomor 18/PMK.010/2012 tentang Perusahaan Modal Ventura disebutkan Perusahaan Modal Ventura (Venture Capital Company) adalah badan usaha yang melakukan usaha pembiayaan/penyertaan modal kedalam suatu perusahaan yang menerima bantuan pembiayaan (Investee Company) untuk jangka waktu tertentu dalam bentuk penyertaan saham, penyertaan melalui pembelian obligasi konversi, dan/atau pembiayaan berdasarkan pembagian atas hasil usaha. Perusahaan pasangan usaha (Investee Company) yang selanjutnya disingkat PPU adalah perusahaan atau usaha Mikro, Kecil, dan Menengah yang menerima bantuan pembiayaan dan/atau penyertaa dari perusahaan modal ventura. 1

description

keterangan data

Transcript of KPK

Page 1: KPK

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Pemilihan Topik

Menurut Peraturan Menteri Keuangan Nomor 18/PMK.010/2012 tentang

Perusahaan Modal Ventura disebutkan Perusahaan Modal Ventura (Venture

Capital Company) adalah badan usaha yang melakukan usaha

pembiayaan/penyertaan modal kedalam suatu perusahaan yang menerima bantuan

pembiayaan (Investee Company) untuk jangka waktu tertentu dalam bentuk

penyertaan saham, penyertaan melalui pembelian obligasi konversi, dan/atau

pembiayaan berdasarkan pembagian atas hasil usaha.

Perusahaan pasangan usaha (Investee Company) yang selanjutnya disingkat

PPU adalah perusahaan atau usaha Mikro, Kecil, dan Menengah yang menerima

bantuan pembiayaan dan/atau penyertaa dari perusahaan modal ventura.

Kegiatan usaha perusahaan modal ventura bertujuan untuk :

a. Pengembangan suatu penemuan baru

b. Pengembangan perusahaan atau UMKM yang pada tahap awal usahanya

mengalami kesulitan dana

c. Membantu perusahaan atau UMKM yang berada pada tahap

pengembangan

d. Membantu perusahaan atau UMKM yang berada pada tahap kemunduran

usaha

1

Page 2: KPK

e. Pengembangan proyek penelitian dan rekayasa

f. Pengembangan berbagai penggunaan teknologi baru dan alih teknologi

baik dari dalam ataupun luar negeri

g. Membantu pengalihan kepemilikan perusahaan

Pembiayaan berdasarkan pembagian atas hasil usaha yang dilaksanakan oleh

perusahaan modal ventura kepada perusahaan pasangan usaha dilakukan dengan

dua pola :

a. Pembagian atas hasil usaha berdasarkan laba (profit sharing) yang

dihasilkan dari selisih lebih total pendapatan dengan biaya-biaya yang

dikeluarkan, atau

b. Pembagian atas hasil usaha berdasarkan pendapatan (revenue sharing)

Berawal dari uraian-uraian di atas dan untuk melakukan tinjauan lebih lanjut

dalam bentuk laporan tentang prosedur pembiayaan, maka penulis tertarik

mengambil judul Kuliah Praktek Kerja (KPK) “PROSEDUR PEMBERIAN

PEMBIAYAAN PADA PT ADA DEH MAU TAU AJA”

1.2 Perumusan Masalah

Dengan melihat dari latar belakang pemilihan topik diatas, penulis dapat

merumuskan masalahnya sebagai berikut :

2

Page 3: KPK

1. Bagaimana prosedur pengajuan sampai dengan pencairan pembiayaan

pada PT Ada deh mau tau aja.

2. Fungsi atau bagian apa saja yang terkait dengan Sistem Akuntansi

pembiayaan pada PT Ada deh mau tau aja.

3. Formulir apa saja yang digunakan dalam Sistem Akuntansi pembiayaan

dari mulai pengajuan sampai dengan pencairan pada PT Ada deh mau tau

aja

4. Unsur-unsur pengendalian internal apa saja yang terdapat dalam Prosedur

pencairan pembiayaan/kredit pada PT Ada deh mau tau aja

1.3 Tujuan

Tujuan kuliah praktek kerja berdasarkan perumusan masalah yang telah

dikemukakan sebelumnya, yaitu :

1. Untuk mengetahui bagaimana prosedur pengajuan sampai dengan pencairan

pembiayaan pada PT Ada deh mau tau aja.

2. Untuk mengetahui fungsi atau bagian apa saja yang terkait dengan Sistem

Informasi Akuntansi pembiayaan pada PT Ada deh mau tau aja.

3. Untuk mengetahui formulir apa saja yang digunakan dalam Sistem Informasi

Akuntansi pembiayaan dari mulai pengajuan sampai dengan pencairan pada

PT Ada deh mau tau aja.

4. Untuk mengetahui unsur-unsur pengendalian internal apa saja yang terdapat

dalam prosedur pencairan pembiayaan/kredit pada PT Ada deh mau tau aja.

3

Page 4: KPK

1.4 Kegunaan

Laporan ini diharapkan dapat memberikan hasil yang bermanfaat, sesuai

dengan tujuan penelitian diatas, penullis juga berharap melakukan tinjauan ini

akan memperoleh hasil yang dapat berguna secara akademis maupun praktis.

1. Bagi Penulis

Tinjauan ini dapat menambah ilmu pengetahuan penulis, khususnya mengenai

prosedur pengajuan sampai dengan pencairan pembiayaan pada PT Ada deh

mau tau aja.

2. Bagi Perusahaan

Penelitian dapat memberi sumbangan pemikiran yang dapat digunakan

sebagai bahan pertimbangan untuk perbaikan prosedur yang sedang berjalan

pada PT Ada deh mau tau aja.

3. Bagi Pihak Lain

Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai informasi atau sumbangan pikiran

yang bermanfaat untuk para pembaca yang akan mengadakan penelitian pada

bidang yang sama.

4. Kegunaan Akademis

4

Page 5: KPK

Dapat memberikan suatu referensi yang berguna bagi lingkungan kampus

Universitas Pasundan, juga diharapkan dapat memberikan tambahan ilmu

pengetahuan yang bermanfaat.

1.5 Metode Praktek Kerja

Dalam melakukan Kuliah Praktek Kerja ini metode yang digunakan dalam

rangka menyusun data tersebut penulis menggunakan cara sebagai berikut :

a) Day Release

Penyelenggaraan Kuliah Praktek Kerja pada setiap minggu dilaksanakan pada

hari-hari tertentu.

b) Block Release

Penyelenggaraan Kuliah Praktek Kerja dilakukan dalam satu periode tertentu.

c) Hours Release

Penyelenggaraan Kuliah Praktek Kerja dilakukan pada hari-hari dan jam

tertentu.

Diantara ketiga metode tersebut, penulis memilih metode Day Release yaitu

penyelenggaraannya dilakukan pada hari-hari dan jam tertentu. Penulis memilih

metode Hours Realease karena PT Ada deh mau tau aja berada di dalam

lingkungan tempat penulis bekerja.

Adapun teknik pengumpulan data untuk menyusun laporan kuliah praktek

kerja ini adalah :

5

Page 6: KPK

a. Pengamatan (Observation)

Teknik pengumpulan data yang diperoleh dengan cara melakukan pengamatan

langsung ke lokasi pelaksanaan praktek kerja dan pencatatan sesuai dengan

ruang lingkup judul yang diambil.

b. Wawancara (Interview)

Teknik pengumpulan data dengan cara melakukan tanya jawab atau

percakapan secara langsung yang bertujuan untuk memperoleh data yang

berkaitan dengan masalah yang dikaji. Penulis melakukan wawancara langsung

dengan pihak terkait untuk memperoleh informasi yang jelas dan lengkap

mengenai gambaran umum perusahaan, prosedur pemberian pembiayaan atau

kredit.

c. Library Research

Pengumpulan data dilakukan dengan mempelajari buku-buku referensi, catatan

dan buku-buku yang ada kaitannya dengan lingkup judul yang diambil, data

yang diperoleh merupakan data sekunder.

1.6 Lokasi dan Waktu Pelaksanaan

Kuliah praktek kerja ini dilaksanakan di PT Ada deh mau tau aja bertempat di

Jl. Soekarno Hatta No.550 Bandung Telp. (022) 7530760 Fax. (022) 7530761.

Adapun Waktu yang diperlukan oleh penulis dalam menganalisis masalah

yang akan dibahas dimulai pada 25 September s.d. 15 Oktober 2013

BAB II

6

Page 7: KPK

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Profil PT Ada deh mau tau aja

PT Ada deh mau tau aja (Investama) adalah Perusahaan Modal Ventura yang

mempunyai core bisnis berupa pembiayaan kepada Usaha Mikro, Kecil dan

Menengah (UMKM) baik perorangan maupun lembaga dengan pola kerjasama

yang fleksibel. Investama juga berkomitmen untuk membina jaringan kerjasama

dengan koperasi atau lembaga keuangan mikro lainnya.

Komitmen kerjasama yang dikembangkan meliputi Pengembangan

Operasional dan Manajemen Koperasi, Pembinaan dan Pemberdayaan Anggota

secara berkelompok, Bimbingan dan pengembangan penggunaan teknologi

informasi dalam mengolah data keuangan dan nasabah, serta bimbingan

pembuatan proposal kerjasama dengan pihak ketiga guna keperluan

pemberdayaan ekonomi mikro.

2.2 Legal Formal PT Ada deh mau tau aja

1. Akta Notaris , Irma Rachmawati, SH No. 50 tanggal 23 Januari 2013

2. SK Menkumham, nomor AHU-AH.01.10-09817

3. SK Menteri Keuangan, nomor Kep-15/KM.10/2011

2.3 Visi dan Misi PT Ada deh mau tau aja

7

Page 8: KPK

VISI :

Menjadi Perusahaan Modal Ventura Syari’ah Terpercaya di Indonesia

MISI :

1. Mengelola dana investasi secara profesional dan sehat

2. Mengembangkan sektor usaha produktif melalui mekanisme penyertaan modal

dan pembiayaan yang sehat

3. Memberikan bagi hasil dan keuntungan kepada stake holder secara optimal.

2.4 Strategi Perusahaan PT Ada deh mau tau aja

Strategi yang diambil PT Ada deh mau tau aja untuk tahun 2014 adalah

sebagai berikut :

Focus : Fokus pada tiga Investasi / Pembiayaan

1. Modal Kerja (usaha mikro, Karyawan),

2. Emas (Gadai, Murobahah),

3. Property (Musyarokah, mudhorobah)

Dicipline : Bergerak dalam disiplin kerja yang baik, seimbang dalam

pengelolaan resiko dan potensi sesuai dengan kebijakan lembaga

Report : Pelaporan yang tepat dan cepat, didukung oleh Sistem IT yang handal

2.5 Nilai-Nilai Dasar PT Ada deh mau tau aja

8

Page 9: KPK

1. Advance, adalah prinsip yang mengedepankan sikap untuk menjadi unggul.

2. Dicipline, adalah sikap patuh terhadap waktu dan peraturan yang telah

ditentukan oleh perusahaan.

3. Integrity, adalah sikap untuk memegang amanah yang diberikan secara

sungguh-sungguh dan konsisten.

4. Costumer focus, adalah sikap fokus pada kepuasan pelanggan.

5. Team work, adalah sikap mau bekerja sama dalam menyelesaikan

permasalahan perusahaan.

Nilai-nilai dasar tersebut kemudian dirangkum dengan nama “ADICT”.

2.5 Rencana Strategis PT Ada deh mau tau aja Pada Tahun 2014

Adapun rencana strategis PT Ada deh mau tau aja adalah sebagai berikut :

1. Aspek Financial : Pencapaian laba bersih secara optimal

2. Aspek Customers : Terpenuhinya seluruh harapan konsumen

3. Aspek Business : Berkembangnya bisnis yang sedang berjalan, Sistem

Informasi Manajemen

4. Aspek Learning & Growth : Pemenuhan SDM Qualified, Penguatan

Kompetensi, Performance Management System

2.7 Produk-Produk PT Ada deh mau tau aja

9

Page 10: KPK

a. Modal Kerja Koorporate

Pembiayaan ke perusahaan berbentuk modal kerja

Pemberian pembiayaan/kredit kepada perusahaan (badan) untuk kebutuhan

modal kerja perusahaan tersebut.

Pembiayaan ke perusahaan berbentuk investasi

Pemberian pembiayaan/kredit kepada perusahaan dalam bentuk investasi PT

Ada deh mau tau aja kepada perusahaan tersebut

b. Modal Kerja Retail

Pembiayaan Karyawan

Pemberian pembiayaan/kredit kepada karyawan PT Ada deh mau tau aja,

dimana margin yang diberikan lebih rendah daripada margin untuk nasabah

umum

Pembiayaan Empowering/KUKMI

Pemberian pembiayaan/kredit kepada usaha kecil menengah berupa modal

kerja

Pembiayaan proyek/PKBL

Pemberian pembiayaan/kredit kepada perusahaan yang membutuhkan

modal untuk menyelesaikan sebuah proyek

c. Emas

Rahn Emas

10

Page 11: KPK

Layanan gadai emas, dimana nasabah menggadaikan emasnya di PT Ada

deh mau tau aja untuk waktu beberapa bulan (per enam bulan) dan setiap

bulan nasabah tersebut harus membayar ujroh (biaya penitipan)

Murabahah Emas

Layanan pembelian emas (logam Mulia) dengan cara mengangsur dengan

akad murabahah

Penyimpanan Emas

Layanan penitipan emas, dimana nasabah hanya diharuskan membayar

biaya penitipan setiap bulannya

Pembiayaan Komersil (Ijaroh dan Mudhorobah)

Pemberian pembiayaan/kredit kepada nasabah perorangan maupun badan

dengan akad ijaroh dan mudhorobah

d. Property

Sewa Property

Layanan penyewaan bangunan yang dimiliki oleh PT Ada deh mau tau aja

Musyarokah Property

Pemberian pembiayaan/kredit untuk pemilikan property dimana besarnya

margin ditentukan di akhir dan keuntungan atau kerugian ditanggung

bersama

Ijaroh Multijasa Property

11

Page 12: KPK

Pemberian pembiayaan/kredit pemilikan property dengan menggunakan

akad ijaroh

2.8 Struktur Aktivitas PT Ada deh mau tau aja

2.9 Struktur Organisasi PT Ada deh mau tau aja

Struktur organisasi PT Ada deh mau tau aja dapat digambarkan sebagai

berikut :

12

Funding Lending Colekting

CashierPencatatan Keuangan Report

Keuangan

Audit Laporan & Tindak Lanjut

Analisa SOPUji Coba

Risk Management

Business

Page 13: KPK

13

Page 14: KPK

2.9.1 Uraian Jabatan

1. Direktur

Tujuan Jabatan :

Bertanggungjawab atas pencapaian (kinerja) perusahaan secara

keseluruhan

Tanggung Jawab :

Bertanggungjawab kepada perseroan dalam Rapat Umum Pemegang

Saham (RUPS)

2. Business Division Head

Tujuan Jabatan :

Bertanggungjawab atas pencapaian net margin perusahaan, peningkatan

investasi dan pemberdayaan ekonomi mikro Pasangan Usaha Binaan

Tanggung Jawab :

o Merumuskan strategi pencapaian net margin dari dan oleh masing-

masing departemen yang dibawahinya.

o Menyusun program kerja jangka pendek dan jangka panjang untuk

merealisasikan strategi yang ada.

o Melakukan perencanaan prosedur kerja yang efektif di bagian

business sehingga mendukung terealisasinya tujuan perusahaan

14

Page 15: KPK

o Melakukan koordinasi kerja antar bagian yang ada di bawahnya serta

mengatur pendelegasian wewenang agar terbentuk pola kerja yang

efisien.

o Melakukan analisa atas prosedur yang berlaku di bagian bisnis sebagai

evaluasi terhadap prosedur yang sudah ada.

o Melakukan penilaian kinerja bawahan dengan memberikan pembinaan

dan pengembangan performance kinerja.

o Bertanggungjawab kepada dokumen-dokumen yang dikeluarkan oleh

bagian bisnis

o Bertanggungjawab kepada direktur.

Indikator Keberhasilan :

a. Realisasi pencapaian target

b. Key Performance Indicator

c. Pola kerja yang efektif dan efisien

d. Pencapaian tujuan

Spesifikasi Jabatan :

1. Latar belakang pendidikan dan pengalaman

− S1 dari jurusan administrasi bisnis/manajemen bisnis atau jurusan

apapun yang relevan

− Berpengalaman sebagai kepala divisi bisnis

2. Keahlian dan pengetahuan

15

Page 16: KPK

− Kemampuan melakukan perencanaan bisnis

− Kemampuan membangun tim

− Kemampuan analisis

− Kemampuan problem solving

− Kemampuan komunikasi yang baik

3. Operating Division Head

Tujuan Jabatan :

Memimpin, mengawasi dan bertanggungjawab atas terlaksananya

kelancaran kerja dibagian operasional serta memberikan laporan rutin

berkala atas pekerjaannya kepada Direksi.

Tanggung jawab :

o Memberikan pengarahan dan pembinaan karyawan yang dibawahnya

o Memeriksa semua transaksi dan mutasi keuangan.

o Memeriksa dan memastikan proses penggajian berjalan lancar setiap

bulan

o Bertanggungjawab dalam penyampaian laporan bulanan kepada

direksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

o Melaksanakan tugas-tugas yang diberikan direksi.

o Bertanggung jawab kepada direksi.

o Memastikan semua database yang ada sesuai dengan data keuangan

16

Page 17: KPK

Indikator Keberhasilan :

a. Rencana kerja

b. Kelengkapan dokumen sistem

c. Pengerjaan dokumen sistem sesuai kebijakan manajeman

d. Daftar induk pengendalian dokumen

Spesifikasi Jabatan :

1. Latar belakang pendidikan dan pengalaman

− D3 atau S1 jurusan keuangan, akuntansi, administrasi bisnis/niaga,

ekonomi

− Berpengalaman dibidang keuangan, pembuatan laporan bulanan

2. Keahlian dan pengetahuan

− Pengetahuan dasar gambaran sistem : flowmap, flowchart,

infograph, dll

− Kemampuan mengoperasikan komputer dengan baik

− Kemampuan analisis

− Kemampuan dalam melakukan rekayasa sistem

− Kemampuan dalam bernegosiasi dan berkomunikasi

− Kemampuan dalam klerikal

17

Page 18: KPK

4. Database Management

Tujuan Jabatan :

Melaksanakan kegiatan penginputan data transaksi pembiayaan dan

menjaga data transaksi tetap akurat sehingga menunjang lancarnya

operasional pembiayaan yang dilakukan oleh Account Officer. Jabatan ini

berfungsi sebagai pusat data operasional pembiayaan.

Tanggung Jawab :

o Menerima akad & kwitansi dari Admin Pembiayaan

o Menginput di database

o Memfilling data:

> Pembiayaan (kwitansi & akad)

> Jaminan

o Melakukan cash opname data base

o Mengupdate database

o Membuat laporan database

o Membuat Pencapaian masing-masing Account Officer

o Membuat dan melaporkan data Jaminan

o Membuat dan melaporkan Log SDB

Indikator Keberhasilan :

a. Ketepatan waktu dan keakuratan input data dan laporan keuangan

b. Kelengkapan dokumen dan data untuk setiap laporan keuangan

18

Page 19: KPK

c. Ketepatan isi dokumen dan jumlah penagihan (invoice) kepada account

officer

d. Kelengkapan dokumen pembiayaan dan jaminan

e. Keakuratan laporan Log SDB

Spesifikasi Jabatan :

1. Latar belakang dan pengalaman

− DIII atau S1 dari jurusan keuangan, akuntansi, administrasi

bisnis/niaga, ekonomi, ekonomi bisnis

− Berpengalaman di bidang administrasi keuangan

2. Keahlian dan pengetahuan

− Kemampuan klerikal

− Kemampuan analisis

− Kemampuan menggunakan microsoft office excel

− Kemampuan komunikasi yang baik

5. HR Sysdev

Tujuan Jabatan :

Melakukan fungsi administrasi perusahaan, corporate secretary,

pengelolaan aset serta mensuport system development perusahaan.

Tanggung Jawab :

19

Page 20: KPK

o Menjamin tertibnya dokumen administrasi perusahaan (surat keluar,

surat masuk, perjanjian-perjanjian

o Menjadi pusat informasi kehadiran dan kesejahteraan karyawan

o Memastikan ketersediaan aset perusahaan yang cukup untuk

menunjang operasional perusahaan, baik secara jumlah maupun

kualitas aset

o Menjaga keamanan dokumen inti perusahaan

o Melakukan pengelolaan sistem internal perusahaan

Indikator Keberhasilan :

a. Kelengkapan surat dan berkas perjanjian

b. Ketepatan laporan kehadiran pegawai

c. Terlaksananya aturan OJK di perusahaan

d. Stokopname aset

e. Pengerjaan operasional perusahaan sesuai dengan kebijakan

f. Daftar Induk Pengendalian Dokumen (DIPD)

Spesifikasi Jabatan :

1. Latar belakang dan pengalaman

− DIII atau S1 dari jurusan administrasi, administrasi perkantoran,

manajemen, psikologi atau jurusan lain yang bersesuaian dengan

kemampuan yang dibutuhkan

20

Page 21: KPK

− Berpengalaman di bidang kesekretariatan, pembuatan MoU atau

perjanjian, dan pembuatan konsep

2. Keahlian dan pengetahuan

− Kemampuan mengoperasikan komputer dengan baik

− Kemampuan analisis

− Kemampuan dalam berkomunikasi

− Kemampuan dasar klerikal

6. Gold Investment Dept Head

Tujuan Jabatan :

Merumuskan dan memaksimalkan penjualan dan pelayanan produk.

Melakukan pengelolaan pelanggan yang telah ada, dan menumbuhkan

pelanggan baru demi tercapainya target penjualan perusahaan. Produk

perusahaan yang menjadi tanggung jawab pada jabatan ini adalah:

1. Penggadaian emas

2. Murabahah emas

3. Ijarah

4. Dana talangan (sekunder)

Tanggung Jawab :

o Memasarkan produk

o Mencari pelanggan baru

o Mempertahankan pelanggan yang sudah ada

21

Page 22: KPK

o Memproses akad

o Khusus untuk penggadaian emas, melakukan monitoring pembayaran

pelanggan

o Menjaga data pelanggan

o Bertanggungjawab terhadap nilai penjualan yang ada dalam wilayah

penjualan yang menjadi tanggung jawabnya

o Melakukan perbandingan murabahah emas dengan Bank-bank lain

o Membuat laporan pencapaian

Indikator Keberhasilan :

a. Realisasi Target pencapaian

b. NPL 0, margin 1 %, biaya rendah

c. Kepuasan Pelanggan

d. Menghasilkan pelanggan-pelanggan baru

Spesifikasi Jabatan :

1. Latar belakang dan pengalaman

− DIII atau S1 dari jurusan pemasaran, administrasi bisnis, atau pun

jurusan lain yang relevan

− Berpengalaman di bidang marketing,

2. Keahlian dan pengetahuan

− Inisiatif

− Percaya diri

22

Page 23: KPK

− Memiliki kemampuan komunikasi dan presentasi serta kemampuan

negosiasi dan analitis

− Pengambilan keputusan

− Memiliki kemauan yang kuat untuk bekerja di daerah pemasaran

dan di bawah tekanan

− Memiliki kemampuan komputer

− Berkepribadian dinamis, energik, bermotivasi tinggi

7. Capital Investment Dept Head

Tujuan Jabatan :

Merumuskan dan memaksimalkan penjualan dan pelayanan produk.

Melakukan pengelolaan Pasangan Usaha Binaan (Pasangan Usaha

Binaan) yang telah ada, dan menumbuhkan Pasangan Usaha Binaan baru

demi tercapainya target penjualan perusahaan. Produk perusahaan yang

menjadi tanggung jawab pada jabatan ini adalah:

1. Pembiayaan Modal kerja Karyawan

2. Pembiayaan dana talangan

3. Pembiayaan Projek/PKBL

Tanggung Jawab :

o Memasarkan produk

o Menyeleksi Pasangan Usaha Binaan yang mengajukan pembiayaan

o Memproses pengajuan hingga ke pencairan

23

Page 24: KPK

o Monitoring Pasangan Usaha Binaan yang menerima pembiayaan

o Melakukan pendampingan keuangan terhadap Pasangan Usaha Binaan

o Membuat progress report proses pengajuan pembiayaan

o Khusus untuk modal kerja empowering, menyiapkan laporan tertulis

perkembangan usaha Pasangan Usaha Binaan

o Mempertahankan Pasangan Usaha Binaan yang sudah ada

o Memelihara data Pasangan Usaha Binaan

Indikator Keberhasilan :

a. Realisasi Target pencapaian

b. NPL 0, margin 1 %, biaya rendah

c. Kepuasan Pelanggan

d. Menghasilkan pelanggan-pelanggan baru

Spesifikasi Jabatan :

1. Latar belakang dan pengalaman

− DIII atau S1 dari jurusan pemasaran, administrasi bisnis, atau pun

jurusan lain yang relevan

− Berpengalaman di bidang marketing, membangun jaringan

2. Keahlian dan pengetahuan

− Inisiatif

− Percaya diri

24

Page 25: KPK

− Memiliki kemampuan komunikasi dan presentasi serta kemampuan

negosiasi dan analitis

− Pengambilan keputusan

− Memiliki kemauan yang kuat untuk bekerja di daerah pemasaran

dan di bawah tekanan

− Memiliki kemampuan komputer

− Berkepribadian dinamis, energik, bermotivasi tinggi

8. Risk Management

Tujuan Jabatan :

Melakukan penanganan resiko yang timbul dari keseluruhan proses

bisnis perusahaan, baik pembiayaan, operasional, pasangan usaha binaan,

dan produk.

Tanggung Jawab :

− Menyimpan dokumen nasabah

Indikator Keberhasilan :

a. Kelengkapan dokumen pengajuan

b. Kerapihan dan ketepatan komite

c. Keamanan dokumen nasabah

25

Page 26: KPK

Spesifikasi Jabatan :

1. Latar belakang dan pengalaman

− S1 dari jurusan Manajemen

− Berpengalaman dalam melakukan

− Berpengalaman mengelola legal perusahaan

2. Keahlian dan pengetahuan

− Memiliki kemampuan analisis hukum

− Dapat mengoperasikan komputer minimal office

− Memiliki Integritas

− Cekatan

− Mampu bekerja dalam tekanan

9. Finance Dept Head

Tujuan Jabatan :

Menjalankan roda pengelolaan dan fungsi keuangan di perusahaan dalam

memberikan informasi keuangan secara komprehensif, akurat dan tepat

waktu untuk mendukung perusahaan dalam proses pengambilan

keputusan guna mencapai target financial perusahaan

Tanggung Jawab :

o Merencanakan, mengkoordinasikan dan mengendalikan tata laksana

pengelolaan keuangan perusahaan dengan baik dan benar sesuai

26

Page 27: KPK

standar yang berlaku baik secara umum sesuai PSAK maupun secara

khusus sesuai kebijakan internal prusahaan

o Merencanakan, mengkoordinasikan dan mengontrol arus kas

perusahaan (cashflow), terutama pengelolaan pendapatan dan biaya,

serta memastikan ketersediaan dana untuk operasional perusahaan dan

kesehatan kondisi keuangan

o Merancang dan mengendalikan pengembangan sistem dan prosedur

keuangan dan akuntansi, serta mengontrol pelaksanaannya untuk

memastikan semua proses dan transaksi keuangan berjalan dengan

tertib dan teratur, serta mengurangi risiko keuangan.

o Mengkoordinasikan dan melakukan perencanaan dan analisa

keuangan untuk memberikan masukan dari sisi keuangan bagi

pimpinan perusahaan dalam mengambil keputusan bisnis, baik untuk

kebutuhan investasi, ekspansi, operasional maupun kondisi keuangan

lainnya.

o Menggunakan software dengan baik dan benar sesuai tujuan

perusahaan.

o Menjaga kerahasiaan informasi dan data-data keuangan perusahaan

dari penyalahgunaan oleh pihak-pihak yang tidak berkepentingan.

o Mengelola dan mengkonsolidasikan perpajakan seluruh lini

perusahaan untuk memastikan efisiensi biaya dan kepatuhan terhadap

peraturan perpajakan.

27

Page 28: KPK

o Merencanakan dan mengkoordinasikan penyusunan anggaran

perusahaan, serta mengontrol aplikasi anggaran tersebut di setiap lini

untuk memastikan penggunaan dana secara efektif dan efisien dalam

menunjang kegiatan operasional perusahaan.

o Menjaga kesehatan keuangan perusahaan dari kesalahan-kesalahan

kebijakan keuangan yang diambil, baik oleh pihak manajemen

maupun akibat kebijakan di tingkat teknis.

o Merencanakan, mengendalikan dan mengoptimalkan kinerja seluruh

tim keuangan untuk menunjang percepatan pencapaian kinerja

perusahaan.

o Memperhatikan dan mengembangkan kapasitas individu-individu

yang tergabung dalam tim keuangan sehingga dapat berkembang

dengan optimal guna mewujudkan kaderisasi yang berkelanjutan

Indikator Keberhasilan :

a. Ketepatan waktu penerbitan laporan keuangan

b. Keakuratan laporan keuangan

c. Kepatuhan terhadap regulasi perpajakan

d. Akurasi dan kelengkapan dokumen keuangan

e. Efisiensi dan efektfitas pemanfaatan dana

f. Kesehatan cashflow perusahaan

g. Rasio keuangan yang sehat

h. Pelaksanaan dan pengendalian anggaran perusahaan

28

Page 29: KPK

i. Optimalisasi pengendalian financial risk management

j. Penerapan standar akuntansi sesuai PSAK yang beraku

k. Hasil audit oleh KAP dengan opini WTP

l. Pelaksanaan pengelolaan dan pencatatan keuangan yang baik dan

benar

Spesifikasi Jabatan :

1. Latar belakang dan pengalaman

− DIII atau S1 dari jurusan keuangan, akuntansi, administrasi

bisnis/niaga, ekonomi, ekonimi bisnis

− Berpengalaman di bidang keuangan, pembuatan laporan bulanan

2. Keahlian dan pengetahuan

− Kemampuan membuat laporan keuangan

− Memiliki pengetahuan akuntansi yang baik

− Kemampuan analisis

− Kemampuan menggunakan microsoft office excel

− Kemampuan membuat buku besar dan jurnal

− Kemampuan komunikasi yang baik

10. Collection

Tujuan Jabatan :

Bertanggung jawab untuk memastikan semua nasabah membayar

angsuran tepat waktu

29

Page 30: KPK

Tanggung Jawab :

o Mengatur jadwal pembayaran angsuran setiap nasabah

o Melakukan collekting angsuran setiap bulan

Indikator Keberhasilan :

a. Semua pembayaran nasabah tercollect

b. Kelengkapan dokumen penagihan

Spesifikasi Jabatan :

1. Latar belakang dan pengalaman

− D3 semua jurusan

2. Keahlian dan pengetahuan

− Memiliki komunikasi yang baik

− Dapat mengoperasikan komputer minimal office

− Memiliki Integritas

− Cekatan

− Mampu bekerja dalam tekanan

11. Legal and Loan Review

Tujuan Jabatan :

Bertanggung jawab terhadap kepatuhan regulasi pembiayaan/kredit

perusahaan dan berjalannya pelaksanaan keputusan komite

30

Page 31: KPK

Tanggung Jawab :

o Melakukan analisis yuridis terhadap jaminan

o Melakukan verifikasi awal dokumen-dokumen legal

o Melakukan review semua proses pengajuan

o Memonitor catatan yang dibuat oleh komite

o Mengatur jadwal komite

o Mendistribusikan kebijakan komite

o Memantau pelaksanaan kebijakan komite

o Menyampaikan kebijakan baru yang ada di komite kepada bagian

legal untuk diteruskan menjadi sebuah kebijakan

o Menyimpan dokumen nasabah

Indikator Keberhasilan :

a. Kelengkapan dokumen pangajuan

b. Kerapihan dan ketepatan komite

c. Keamanan dokumen nasabah

Spesifikasi Jabatan :

1. Latar belakang pendidikan dan pengalaman

− S1 dari jurusan Hukum

− Berpengalaman dalam pembiayaan/kredit di lembaga keuangan

− Berpengalaman mengelola legal perusahaan

31

Page 32: KPK

2. Keahlian dan Pengetahuan

− Memiliki kemampuan analisis hukum

− Dapat mengoperasikan komputer minimal office

− Memiliki Integritas

− Cekatan

− Mampu bekerja dalam tekanan

12. Analyst

Tujuan Jabatan :

Melakukan analisis keseluruhan proses bisnis dan operasional sebagai

upaya untuk menekan risiko yang mungkin terjadi dan menunjang

pengembangan perusahaan

Tanggung Jawab :

o Melaksanakan tugas-tugas operasional Analyst yang berkaitan

dengan kebutuhan analisis data pasar dan perilaku konsumen.

o Mengupdate info dan menganalisis kebijakan nasional yang

berkaitan dengan operasional perusahaan modal ventura syariah

o Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap data yang dikumpulkan

dari secondary research baik melalui media Koran, majalah, jurnal,

buku, internet ataupun sumber research lainnya.

o Membuat laporan hasil analisis yang dapat menunjang

pengembangan bisnis perusahaan

32

Page 33: KPK

o Melakukan penyebarluasan informasi perkembangan pasar dan trend

perilaku konsumen Indonesia yang akan disosialisasikan untuk

kepentingan internal melalui pertemuan management

Indikator Keberhasilan :

− Kesesuaian kebijakan internal perusahaan dengan kebijakan nasional

− Kekinian dan kedisinian informasi pasar dan perilaku konsumen

yang dimiliki

− Ketepatan laporan hasil analisis

Spesifikasi Jabatan :

1. Latar belakang dan pengalaman

− S1 dari jurusan Manajemen

2. Keahlian dan pengetahuan

− Memiliki kemampuan analisis

− Dapat mengoperasikan komputer minimal office

− Memiliki Integritas

− Cekatan

− Mampu bekerja dalam tekanan

33

Page 34: KPK

13. Remedial

Tujuan Jabatan :

Menyelesaikan pengembalian pembiayaan seluruh pasangan usaha

binaan dan bertanggungjawab atas eksekusi jaminan

Tanggung Jawab :

o Memiliki daftar pasangan usaha binaan dan jadwal penagihan sesuai

database yang ada

o Melakukan collecting pembayaran pasangan usaha binaan

o Mengirimkan surat peringatan dan melakukan eksekusi serta

penjualan jaminan kepada pasangan usaha binaan sesuai kondisi

masing-masing

o Membuat laporan kunjungan dan laporan penggunaan voucher yang

digunakan dalam penagihan

o Melakukan tugas-tugas yang diberikan Kepala Departemen

Indikator Keberhasilan :

a. Target tercapai, NPF 0%

b. Kerapihan dan ketepatan komite

c. Keamanan dokumen nasabah

34

Page 35: KPK

Spesifikasi Jabatan :

1. Latar belakang dan pengalaman

− S1 dari jurusan Hukum

− Berpengalaman dalam pembiayaan/kredit di lembaga keuangan

− Berpengalaman mengelola legal perusahaan

2. Keahlian dan pengetahuan

− Memiliki kemampuan analisis hukum

− Dapat mengoperasikan komputer minimal office

− Memiliki integritas

− Cekatan

− Mampu bekerja dalam tekanan

14. Cash and Bank

Tujuan Jabatan :

Menjalankan fungsi pengelolaan kas perusahaan mulai dari penataan

arus kas masuk dan keluar, pencatatan, pengarsipan hingga pelaporan

atas aktivitas-aktivitas Cash & Bank Account

Tanggung Jawab :

o Mengelola pencatatan transaksi-transaksi kas & bank

o Mensinkronkan pencatatan dengan bukti-bukti transaksi

o Mengelola tertib tata laksana pengarsipan atas dokumen dan bukti-

bukti transaksi

35

Page 36: KPK

o Menggunakan software dengan benar, baik dari proses input data

maupun penggunaan lainnya

o Membuat laporan rekonsiliasi bank

o Menjaga kerahasiaan informasi dan data-data keuangan perusahaan

dari penyalahgunaan oleh pihak-pihak yang tidak berkepentingan

o Memberikan pelayanan kepada user dengan pelayanan terbaik yang

dapat diukur dari tingkat kecepatan pelayanan, keramahan dan

kemudahan proses yang diterapkan sesuai prosedur

o Memastikan pencatatan yang dilakukan sesuai dengan standar yang

berlaku serta sinkron dengan ril keberdaan fisik uang yang

dibuktikan melalui proses cash & bank opname harian

o Mengontrol dan mengeffisienkan biaya-biaya administrasi yang

timbul atas kerjasama dengan pihak bank

o Memberikan laporan atas aktivitas-aktivitas pengelolaan Cash &

Bank Account kepada pihak-pihak yang berkepentingan

Indikator Keberhasilan :

a.   Ketepatan waktu penyerahan laporan Cash & Bank Account

b.  Akurasi data dan laporan Cash & Bank Account

c.  Akurasi dan kelengkapan dokumen transaksi

d.  Kerapihan pengarsipan atas dokumen dan bukti-bukti transaksi

e.  Alur dan proses pencatatan sesuai standar

f.  Effisiensi Biaya Administrasi Bank

36

Page 37: KPK

Spesifikasi Jabatan :

1. Latar belakang dan pengalaman

− DIII atau S1 dari jurusan keuangan, akuntansi, administrasi

bisnis/niaga, ekonomi, ekonimi bisnis

− Berpengalaman di bidang keuangan, pembuatan laporan bulanan.

2. Keahlian dan pengetahuan

a.  Kemampuan membuat laporan keuangan

b.  Memiliki pengetahuan akuntansi yang baik

c.  Kemampuan analisis

d.  Kemampuan menggunakan microsoft office excel

e.  Kemampuan membuat buku besar dan jurnal

f. Kemampuan komunikasi yang baik

15. Accounting

Tujuan Jabatan :

Memberikan informasi keuangan berupa Laporan Keuangan secara

komprehensif, akurat dan tepat waktu untuk mendukung perusahaan

dalam proses pengambilan keputusan guna mencapai target financial

perusahaan

Tanggung Jawab :

37

Page 38: KPK

− Membuat dan memberikan laporan keuangan perusahaan yang

akurat dan tepat waktu dan sesuai standar yang berlaku baik secara

umum sesuai PSAK maupun secara khusus sesuai kebijakan internal

prusahaan

− Mengkoordinasikan dan melakukan perencanaan dan analisa

keuangan untuk memberikan masukan dari sisi keuangan bagi

pimpinan perusahaan dalam mengambil keputusan bisnis, baik untuk

kebutuhan investasi, ekspansi, operasional maupun kondisi keuangan

lainnya.

− Menjaga kerahasiaan informasi dan data-data keuangan perusahaan

dari penyalahgunaan oleh pihak-pihak yang tidak berkepentingan.

− Mengelola dan mengkonsolidasikan perpajakan seluruh lini

perusahaan untuk memastikan efisiensi biaya dan kepatuhan

terhadap peraturan perpajakan.

− Memperhatikan dan mengembangkan kapasitas individu-individu

yang tergabung dalam tim akunting sehingga dapat berkembang

dengan optimal guna mewujudkan kaderisasi yang berkelanjutan

Indikator Keberhasilan :

a.  Ketepatan waktu penerbitan laporan keuangan

b.  Keakuratan laporan keuangan

c.  Kepatuhan terhadap regulasi perpajakan

d.   Akurasi dan kelengkapan dokumen keuangan

38

Page 39: KPK

f.    Kesehatan cashflow perusahaan

g.   Rasio keuangan yang sehat

h. Penerapan standar akuntansi sesuai PSAK yang berlaku

i. Hasil audit keuangan oleh KAPdengan opini WTP

j. Pelaksanaan pengelolaan dan pencatatan keuangan yang baik

dan benar

Spesifikasi Jabatan :

1. Latar belakang dan pengalaman

− DIII atau S1 dari jurusan keuangan, akuntansi

− Berpengalaman di bidang keuangan, pembuatan laporan bulanan.

2. Keahlian dan pengetahuan

− Kemampuan membuat laporan keuangan

− Memiliki pengetahuan akuntansi yang baik

− Kemampuan analisis

− Kemampuan menggunakan microsoft office excel

− Kemampuan membuat buku besar dan jurnal

− Kemampuan komunikasi yang baik

16. Budget Control

Tujuan Jabatan :

39

Page 40: KPK

Menjalankan fungsi perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian

anggaran belanja perusahaan secara menyeluruh baik yang bersifat

bulanan maupun tahunan.

Tanggung Jawab :

o Merancang dan mengelola proses penyusunan anggaran belanja di

perusahaan

o Mengontrol penyerapan anggaran di seluruh lini sesuai dengan

kebijakan yang telah ditetapkan

o Memberikan masukan kepada pihak-pihak terkait terhadap kebijakan

realokasi anggaran

o Memastikan tidak terjadi kebocoran anggaran di setiap lini

o Menggunakan software dengan benar, baik dari proses input data

maupun penggunaan lainnya

o Menjaga kerahasiaan informasi dan data-data keuangan perusahaan

dari penyalahgunaan oleh pihak-pihak yang tidak berkepentingan

o Memberikan warning kepada pihak-pihak yang berkepentingan

apabila terjadi ketidakwajaran dalam penyerapan anggaran, baik

kondisi over budget, anggaran diserap minimal , penyalahgunaan

anggaran maupun kondisi ketidakwajaran lainnya

o Memberikan laporan atas realisasi penyerapan anggaran kepada

pihak-pihak yang berkepentingan

o Memberikan masukan kepada cash account, bank account dan

accounting terhadap perlakuan pencatatan biaya realisasi anggaran

40

Page 41: KPK

o Memonitoring tingkat effisiensi dalam penyerapan anggaran

Indikator Keberhasilan :

a. Ketepatan waktu penyerahan laporan realisasi anggaran

b. Akurasi laporan realisasi anggaran

c. Akurasi dan kelengkapan dokumen

d. Effisiensi penyerapan anggaran

e. Proses dan prosedur dalam penyerapan anggaran terkendali

f. Akurasi data dan informasi yang disampaikan ke pihak-pihak terkait

Spesifikasi Jabatan :

1. Latar belakang dan pengalaman

− DIII atau S1 dari jurusan keuangan, akuntansi, administrasi

bisnis/niaga, ekonomi, ekonimi bisnis

− Berpengalaman di bidang keuangan, pembuatan laporan bulanan.

2. Keahlian dan pengetahuan

− Kemampuan membuat laporan keuangan

− Memiliki pengetahuan akuntansi yang baik

− Kemampuan analisis

− Kemampuan menggunakan microsoft office excel

− Kemampuan komunikasi yang baik

BAB III

HASIL PELAKSANAAN KPK DAN PEMBAHASAN

41

Page 42: KPK

3.1 Bidang pelaksanaan Kuliah Praktek Kerja

Dalam pelaksanaan praktek kerja ini, penulis memilih bidang kajian Sistem

Informasi Akuntansi (SIA) yang difokuskan pada prosedur pencairan

pembiayaan/kredit pada PT Ada deh mau tau aja

Sistem Informasi Akuntansi (SIA) dipilih sebagai bidang kajian dalam

praktek kerja ini karena penulis merasa tertarik dengan pentingnya SIA dalam

prosedur pencairan pembiayaan/kredit, karena dengan adanya SIA prosedur

pencairan pembiayaan/kredit dapat memberikan kemudahan kepada para pihak

yang terlibat dalam melaksanakan aktivitas tersebut

3.1.1 Pengertian Sistem

Istilah sistem sering digunakan untuk menunjukan atau menerangkan

metode atau cara yang saling berhubungan satu sama lain sehingga menjadi satu

kesatuan yang utuh. Kata sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu “systema” yang

mempunyai pengertian sekumpulan bagian atau komponen yang saling

berhubungan secara teratur dan merupakan satu kesatuan.

Menurut Azhar Susanto dan La Midjan (2008:2) pengertian sistem adalah

sebagai berikut :

“Sistem sebagai kumpulan atau group dari bagian apapun baik

phisik maupun non phisik yang saling berhubungan satu sama

42

Page 43: KPK

lain dan bekerja dama secara harmonis untuk mencapai satu

tujuan tertentu”.

Menurut Donald E. Kieso (2002:82) pengertian sistem informasi akuntansi

adalah :

“Sistem informasi akuntansi adalah sistem pengumpulan dan

pemrosesan data transaksi serta penyebaran informasi keuangan

kepada pihak-pihak yang berkepentingan”.

Tujuan sistem informasi akuntansi menurut Mulyadi (2009:19) adalah

sebagai berikut :

1. Untuk menyediakan informasi bagi pengelola kegiatan usaha baru.

2. Untuk memperbaiki informasi yang dihasilkan oleh sistem yang sudah ada,

baik mengenai mutu, ketetapan penyajian, maupun struktur informasinya.

3. Untuk memperbaiki pengendalian akuntansi dan pengecekan intern, yaitu untuk

memeperbaiki tingkat kemudahan (Reability) informasi akuntasi dan untuk

menyediakan catatan lengkap mengenai pertanggungjawaban dan perlindungan

kekayaan perusahaan.

4. Untuk mengurangi biaya klerikal dalam penyelenggaraan catatan akuntansi.

Menurut Mulyadi (2009:20) unsur-unsur Sistem Informasi Akuntansi yang

harus dipenuhi, adalah sebagai berikut :

1. Formulir

43

Page 44: KPK

2. Jurnal

3. Buku Besar

4. Pengendalian Intern.

Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa sistem informasi akuntasi

terdiri dari metode, catatan dan dokumen yang diciptakan untuk identifikasi,

menghimpun, menganalisis pertanggungjawaban aktiva dan kewajiban yang

bersangkutan dengan transaksi tersebut diperlukan oleh pihak intern dan ekstern.

Fungsi Sistem Informasi Akuntasi adalah untuk pengambil keputusan dan

untuk mendorong seoptimal mungkin agar akuntansi dapat menghasilkan

informasi akuntasi yang terstruktur yaitu tepat waktu, relevan dan dapat

dipercaya.

3.1.2 Pengertian Prosedur

Prosedur merupakan komponen dari sistem informasi baik itu sistem informasi

manajemen atau sistem informasi akuntansi. Tanda prosedur yang benar, sistem

informasi sebaik apapun tidak akan berjalan sebagaimana mestinya jika tidak

mengikuti prosedur yang benar.

Menurut Azhar Susanto (2008:264) mendefinisikan prosedur sebagai

berikut :

“Prosedur adalah rangkaian aktivitas atau kegiatan yang dilakukan

secara berulang-ulang dengan cara yang sama”.

Dapat disimpulkan bahwa prosedur merupakan suatu acuan atau petunjuk

kerja yang mengikat dan harus dipatuhi dalam setiap kegiatan operasional suatu

44

Page 45: KPK

organisasi. Prosedur ini dibuat dengan tujuan sebagai sarana pendukung

pencapaian tujuan suatu organisasi

3.1.3 Pengertian Pengendalian Internal

Pengendalian internal merupakan serangkaian upaya perusahaan dalam

menjaga kelangsungan (going concern) suatu organisasi dengan titik fokus pada

pengamanan aset, reliabilitas informasi, efisiensi dan kepatuhan terhadap aturan.

Berbagai aturan dan kebijakan dibuat untuk melindungi perusahaan dari berbagai

macam penyalahgunaan (fraud) dan kesalahan yang tidak disengaja(human error).

39

Diungkapkan oleh James Hall (2007:181) bahwa sistem pengendalian

internal terdiri atas berbagai kebijakan, praktik, dan prosedur yang diterapkan oleh

perusahaan untuk mencapai empat tujuan umumnya, yaitu :

1. Menjaga aktiva perusahaan

2. Memastikan akurasi dan keandalan catatan serta informasi akuntansi

3. Mendorong efisiensi dalam operasional perusahaan

4. Mengukur kesesuaian dengan kebijakan serta prosedur yang ditetapkan oleh

perusahaan

3.1.4 Tujuan Pengendalian Internal

Pengendalian intern mempunyai tujuan untuk mendapatkan data yang tepat

dan dapat dipercaya, melindungi harta/aktiva perusahaan. Tujuan pengendalian

45

Page 46: KPK

inter menurut Arens yang disadur oleh Amir Abadi Yusuf (2007:306) sebagai

berikut :

1. Transaksi yang dicatat adalah absah (keabsahan)

Struktur pengendalian internal tidak boleh memungkinkan dimasukkannya

transaksi fiktif atau transaksti yang tidak ada dalam jurnal atas catatan

akuntansi lain.

2. Transaksi di otrorisasi dengan pantas (otorisasi)

Jika terdapat transaksi yang tidak diotorisasi dapat menyebabkan transaksi

yang curang dan akan berdampak pula terhadap pemborosan dan pengrusakan

aktiva perusahaan.

3. Transaksi yang terjadi telah dicatat (kelengkapan)

Prosedur yang ada harus dapat mencegah penghilangan transaksi ke dalam

catatan

4. Transaksi dinilai dengan pantai (penilaian)

Pengendalian intern yang memadai mencakup prosedur untuk menghindari

kekeliruan dalam perhitungan dan pencatatan jumlah transaksi di berbagai

tahap dalam proses pencatatan.

5. Transaksi diklasifikasikan dengan pantas (klasifikasi)

Klasifikasi perkiraan yang pantas sesuai dengan bagaimana perkiraan yang

dibuat dalam jurnal, jika laporan keuangan ingin dikatakan wajar klasifikasi

juga mencakup kategori seperti divisi dan produk.

6. Transaksi dicatat pada waktu yang sesuai (tepat waktu)

46

Page 47: KPK

Pencatatan transaksi baik sebelum atau sesudah waktu terjadinya, memperbesar

kemungkinan transaksi tidak dicatat atau dicatat dalam jumlah tidak pantas.

Jika terjadi pencatatan terlebih dahulu atau terlambat pada akhir periode

laporan keuangan akan menjadi salah saji.

7. Transaksi dimasukan ke berkas induk dengan pantas dan diikhtisarkan dengan

benar (posting dan pengikhtisaran).

Dengan demikian Pengendalian Intern adalah cara melindungii aktiva dari

pencurian, penggelapan, penyalahgunaan, atau penempatan aktiva dengan lokasi

yang tidak tepat. Salah satu pelanggaran yang paling berat adalah penggelapan

oleh karyawan. Penggelapan oleh karyawan (employee froud) adalah tindakan

disengaja untuk menipu perusahaan demi keuntungan pribadi, penipuan tersebut

bisa berupa laporan beban yang berlebihan untu ongkos perjalanan agar mendapat

pergantian yang lebih besar dari perusahaan.

3.1.5 Unsur- Unsur Pengendalian Internal

Agar dapat berjalan dengan baik, suatu sistem pengendalian intern harus

memiliki unsur-unsur pokok sebagai berikut :

Struktur organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional secara tegas.

Sistem wewenang dan prosedur pencatatan yang memberikan perlindungan

yang cukup terhadap kekayaan, utang, pendapatan, dan biaya.

Pelaksanaan kerja yang sehat melaksanakan tugas dan fungsi setiap unit

organisasi.

47

Page 48: KPK

Karyawan yang berkualitas sesuai dengan tanggung jawab yang dipikulnya.

3.2 Hasil Pelaksanaan Kuliah Praktek Kerja

3.2.1 Prosedur pencairan pembiayaan/kredit pada PT Ada deh mau tau aja

Prosedur pencairan pembiayaan/kredit pada PT Ada deh mau tau aja

adalah sebagai berikut :

I. Prosedur Pengajuan

II. Prosedur Analisis Pembiayaan

Analisis Pembiayaan bagian 1

Analisis Pembiayaan bagian 2

III. Prosedur Pencairan pembiayaan

Pemrosesan Surat Persetujuan Prinsip Pembiayaan (SP3)

Pemrosesan Akad Pembiayaan

Serah Terima Agunan dan Dana

Alur Proses (flowchart) prosedur pencairan pembiayaan/kredit pada PT Ada deh

mau tau aja adalah :

I. PROSEDUR PENGAJUAN PEMBIAYAAN

48

Page 49: KPK

II. Prosedur Analisis Pembiayaan

49

Page 50: KPK

Analisis Pembiayaan Bagian 1

Analisis Pembiayaan bagian 2

50

Page 51: KPK

51

Page 52: KPK

III. PROSEDUR PENCAIRAN PEMBIAYAAN1. Pemrosesan Surat Persetujuan Prinsip Pembiayaan (SP3)

2. Pemrosesan Akad Pembiayaan

52

Page 53: KPK

3. Serah Terima Agunan dan Dana

53

Page 54: KPK

54

Page 55: KPK

3.2.2 Fungsi atau bagian yang terkait sistem akuntansi pembiayaan pada

PT Ada deh mau tau aja

I. Prosedur Pengajuan

Bagian yang terlibat dalam prosedur pengajuan adalah :

o Calon PUB (Pasangan Usaha Binaan)

o Investmentment Officer

o Investment Analyst

II. Prosedur Analisis Pembiayaan

Analisis Pembiayaan bagian 1

Bagian yang terlibat dalam prosedur Analisis Pembiayaan bag 1 adalah :

o Calon PUB (Pasangan Usaha Binaan)

o Investment Officer/Empowering Officer

o Investment Analyst

o Komite Pembiayaan

Analisis Pembiayaan bagian 2

Bagian yang terlibat dalam prosedur Analisis Pembiayaan bag 2 adalah :

o Calon PUB (Pasangan Usaha Binaan)

o Investment Officer/Empowering Officer

o Investment Analyst

o Komite Pembiayaan

55

Page 56: KPK

III. Prosedur Pencairan pembiayaan

Pemrosesan Surat Persetujuan Prinsip Pembiayaan (SP3)

Bagian yang terlibat dalam prosedur Pemrosesan Surat Persetujuan Prinsip

Pembiayaan (SP3) adalah :

o Investment Dept Head

o Investment Officer

o Pasangan Usaha Binaan (PUB)

Pemrosesan Akad Pembiayaan

Bagian yang terlibat dalam prosedur Pemrosesan Akad Pembiayaan

adalah :

o Investment Dept Head

o Investment Analyst

o Pasangan Usaha Binaan

o Finance

Serah Terima Agunan dan Dana

Bagian yang terlibat dalam prosedur Serah Terima Agunan dan Dana

adalah :

o Investment Dept Head

o Investment Analyst

o Pasangan Usaha Binaan

o Finance

56

Page 57: KPK

3.2.3 Formulir dan dokumen yang digunakan dalam sistem akuntansi

pembiayaan pada PT Ada deh mau tau aja

Dalam prosedur pencairan pembiayaan terdapat beberapa formulir yang

digunakan atau dilampirkan. Adapun jenis-jenis formulir tersebut adalah :

I. Prosedur Pengajuan Pembiayaan

− Form Pengajuan Pembiayaan

II. Prosedur Analisis Pembiayaan

− Formulir Survey

− Formulir Taksasi Jaminan

− Formulir Analisis Pembiayaan

− Formulir Komite Pembiayaan

III. Prosedur pencairan Pembiayaan

− Formulir SP3

− Akad Pembiayaan

− Surat Kuasa Pengikatan Agunan

− Formulir serah terima dana

− Formulir serah terima agunan

− Kwitansi penyerahan dana

− Jadwal Angsuran

57

Page 58: KPK

3.2.4 Unsur-unsur pengendalian internal yang terdapat dalam prosedur

pencairan pembiayaan/kredit pada PT Ada deh mau tau aja

Unsur-unsur pengendalian internal PT Ada deh mau tau aja terdiri dari :

1. Terdapat pemisahan fungsi pengajuan, analisis dan pencairan pembiayaan

sehingga ada proses cross check dan mencegah terjadinya penyalahgunaan.

2. Setiap dokumen pembiayaan yang diajukan harus dilampiri dengan bukti-bukti

yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan. Terdapat pencatatan transaksi

elektronik berbasis komputer yang dapat alur pencairan pembiayaan yang ada d

PT Ada deh mau tau aja.

3. Pegawai yang terlibat dalam pemrosesan pembiayaan mulai dari pengajuan

sampai dengan pencairan merupakan pegawai yang memiliki kompetensi yang

memadai untuk melaksanakan tugasnya.

4. Otoritas Jasa Keuangan mengharuskan PT Ada deh mau tau aja untuk

melaporkan hasil usahanya setiap periode bulanan, dan OJK mengadakan

pelatihan terkait kebijakan yang ada di sektor modal ventura.

58

Page 59: KPK

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil Kuliah Praktek Kerja (KPK) yang dilaksanakan di PT

Ada deh mau tau aja, maka penulis menarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Prosedur pencairan pembiayaan/kredit pada PT Ada deh mau tau aja telah

berjalan dengan baik. Hal ini terlihat pada pemisahan fungsi dan tugas antar

bagian yang terlibat dimana bagian-bagian tersebut memiliki tugas masing-

masing dan prosedur disusun didasarkan peraturan yang berlaku dengan

demikian prosedur tersebut dapat berjalan dengan semestinya.

2. Bagian-bagian yang terkait dalam prosedur pencairan pembiayaan/kredit telah

melaksanakan tugasnya masing-masing sesuai dengan prosedur yang telah

ditetapkan dengan menjalankan dan menaati prosedur yang ada.

3. Formulir-formulir yang digunakan dalam prosedur pencairan

pembiayaan/kredit pada dasarnya telah memenuhi kebutuhan akan sistem serta

siklus akuntansi yang baik. Hal ini dibuktikan dengan adanya keharusan untuk

selalu melengkapi formulir-formulir yang terkait dalam pencairan

pembiayaan/kredit, dengan demikian prosedur pencairan pembiayaan/kredit

dapat berjalan dengan semestinya.

4. Unsur-unsur pengendalian internal yang dilakukan dalam prosedur pencairan

pembiayaan/kredit telah berjalan dengan baik. Hal ini ditunjukan dengan

59

Page 60: KPK

adanya pemisahan fungsi setiap jabatan yang bertanggungjawab terhadap

bagiannya masing-masing sehingga pencairan pembiayaan/kredit dapat

berjalan dengan semestinya.

4.2 Saran

Prosedur pencairan pembiayaan/kredit yang sudah berjalan di PT Ada deh

mau tau aja secara umum sudah sesuai dengan aturan-aturan yang diberlakukan

di PT Ada deh mau tau aja. Semua peraturan yang berlaku hendaknya

dilaksanakan secara konsisten dan selalu memperhatikan kerjasama unit terkait

sehingga semua proses bisa berjalan dengan lancar dan semestinya.

60

Page 61: KPK

DAFTAR PUSTAKA

Arens, Amir Abadi Jusuf, 2007. Auditing and Assurance Services Indonesian

Adaptation . Jakarta: Salemba Empat;

Susanto, Azhar, 2007. Sistem Informasi Akuntansi, ed.Perdana, Universitas

Padjajaran;

Bodar, George H, dan William S, Hopwood, 2000. Sistem Informasi Akuntansi,

Buku Satu. Jakarta: Salemba Empat;

Hall, James A, 2007. Sistem Informasi Akuntansi, edisi 4.Jakarta, Salemba Empat;

Kieso, Weygant, Terry D. Warfield. 2002. Akuntansi Intermediate. Jakarta :

Erlangga;

La Midjan, dan Azhar Susanto, 2007. Sistem Informasi Akuntansi, Buku Satu.

Jakarta: Salemba Empat;

Mulyadi, 2009. Sitem Informasi. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada;

61