KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR...

17
KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR SADAH TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari Institut Teknologi Bandung Oleh TETY SUDIARTI NIM : 20506003 Program Studi Kimia INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2008

Transcript of KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR...

Page 1: KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR SADAH TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari

i

KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN

AIR SADAH

TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat

untuk memperoleh gelar Magister dari Institut Teknologi Bandung

Oleh

TETY SUDIARTI

NIM : 20506003

Program Studi Kimia

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

2008

Page 2: KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR SADAH TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari

ii

KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN

AIR SADAH

Oleh

TETY. SUDIARTI

NIM : 20506003

Program Studi Kimia

Institut Teknologi Bandung

Menyetujui

Tanggal……Juni 2008

Dosen Pembimbing

Dr.Bunbun Bundjali,M.S

NIP.130890924

Page 3: KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR SADAH TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari

iii

Manusia itu hakekatnya mati, kecuali yang menuntut ilmu. Yang menuntut ilmu-pun hakekatnya tidur, kecuali yang mengamalkan ilmunya. Yang mengamalkan ilmunyapun hakekatnya merugi, kecuali orang yang ikhlas (Imam Al-Ghozali )

Teruntuk yang tercinta Orang tua, suami dan anak-anakku (Mamah, Bapak, Mahpudin, Putri dan Nanda)

Page 4: KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR SADAH TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari

i

ABSTRAK

KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN

AIR SADAH

Oleh

TETY. SUDIARTI

NIM : 20506003 Air untuk keperluan heating dan/atau cooling system di berbagai industri banyak yang bersifat sebagai air sadah, dan dialirkan melalui pipa yang terbuat dari baja karbon. Sifat korosif air sadah, dipengaruhi oleh suhu, dan perbandingan ion-ion yang bersifat agresif yaitu ion Cl-, dan ion SO4

2- terhadap ion-ion yang bersifat inhibitif, yaitu ion CO3

2-, HCO3- dan Ca2+. Pada pekerjaan ini diteliti pengaruh

suhu, konsentrasi Cl- dan konsentrasi SO42- terhadap laju korosi baja karbon

dalam air sadah pada pH 9,7 serta efektifitas inhibitor tiourea dan simetidin sebagai inhibitor korosi dalam lingkungan tersebut. Sebagai contoh air sadah diambil dari salah satu industri tekstil di Bandung. Tiourea digunakan sebagai inhibitor korosi karena memiliki kinerja yang baik dalam menghambat korosi baja karbon pada suasana basa dan simetidin karena memiliki struktur imidazol yang juga diharapkan memiliki daya inhibisi yang baik dalam lingkungan tersebut. Pengukuran laju korosi dan efisiensi inhibisi dilakukan dengan metoda ekstrapolasi Tafel dan pengamatan secara fisik dengan menggunakan Scanning Electron Microscopy (SEM). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa laju korosi terus meningkat dengan naiknya suhu dari 25ºC sampai 55ºC, sedangkan peningkatan konsentrasi ion klorida maupun ion sulfat menghasilkan laju korosi maksimum pada konsentrasi 42,5 ppm untuk ion klorida dan 5 ppm untuk ion sulfat. Kondisi paling korosif terhadap baja karbon pada percobaan ini adalah air sadah yang mengandung ion klorida 42,5 ppm pada suhu 55 ºC. Efisiensi inhibisi 40 ppm tiourea dan 50 ppm simetidin terhadap korosi baja karbon dalam lingkungan air sadah paling korosif pada percobaan ini berturut-turut adalah 82,6 % dan 72,6 %. Konsentrasi inhibitor dengan daya inhibisi optimal ini sesuai dengan konsentrasi kritis misel untuk kedua inhibitor tersebut yang ditentukan dengan pengukuran tegangan permukaan. Kata kunci : tiourea, simetidin, ekstrapolasi Tafel, SEM

Page 5: KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR SADAH TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari

ii

ABSTRACT

CORROSION OF CARBON STEEL

IN HARD WATER MEDIUM

by

TETY SUDIARTI NIM : 20506003

Most of water for cooling and/or heating system needs in various industries is hard water and it is flown through pipes made of carbon steel. The corrosiveness of hard water depends on the ratio of the concentration of aggressive ions such as Cl- and SO4

2- to inhibitive ions such as HCO3-, CO3

2- and Ca2+. This research investigated the influence of temperature, Cl- and SO4

2- concentration to corrosion rate of carbon steel in hard water at pH of 9.7 and the effectiveness of inhibitors of thiourea and cimetidine as corrosion inhibitors in this medium. The example of hard water is taken from one of textile factories in Bandung. Thiourea is used as corrosion inhibitor since it is the efficient inhibitor on alkaline medium and cimetidine because it has imidazol structure which is also expected has good efficiency in this medium.The Measurement of corrosion rate and inhibition efficiency are done by extrapolation method of Tafel and physical perception by using Scanning Electron Microscopy (SEM).The Result of this research indicated that the corrosion rate keep increasing as the increasing of temperature from 25ºC until 55ºC, while both the increasing of chloride ion concentration and sulphate ion showed maximum corrosion rate at concentration at 42.5 ppm for the chloride ion and at 5 ppm for the sulphate ion.The most corrosive condition of carbon steel on this research is the hard water that contained of chloride ion 42.5 ppm at the temperature of 55ºC. The inhibition efficiency 40 ppm of thiourea and 50 ppm of cimetidine to corrosion of carbon steel in the most corrosive condition of hard water in this research are 82.6 % and 72.6 %. The Concentration of inhibitor with this optimal efficiency is as much as critical micellar concentration to both the inhibitors which are determined by the measurement of surface tension. Keyword : thiourea, cimetidine, extrapolation method of Tafel, SEM

Page 6: KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR SADAH TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari

iii

PEDOMAN PENGGUNAAN TESIS

Tesis S2 yang tidak dipublikasikan terdaftar dan tersedia di Perpustakaan Institut Teknologi Bandung, dan terbuka untuk umum dengan ketentuan bahwa hak cipta ada pada pengarang dengan mengikuti aturan HAKI yang berlaku di Institut Teknologi Bandung. Referensi kepustakaan diperkenankan dicatat, tetapi pengutifan dan peringkasan hanya dapat dilakukan seizin pengarang dan harus disertai dengan kebiasaan ilmiah untuk menyebutkan sumbernya. Memperbanyak atau menerbitkan sebagian atau seluruh isi tesis haruslah seizin Dekan Sekolah Pascasarjana Institut Teknologi Bandung.

Page 7: KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR SADAH TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari

iv

UCAPAN TERIMA KASIH

Bismillaahirrahmannirrahiim.

Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, sebab hanya berkat izin,

taufik serta hidayat-Nya sajalah penulisan tesis ini dapat diselesaikan. Salawat dan

salam mudah-mudahan Allah SWT senantiasa limpahkan kepada Nabi

Muhammad SAW beserta pengikutnya sampai akhir zaman. Amien.

Tesis ini terselesaikan hakekatnya berkat pertolongan Allah SWT, sedangkan

syareatnya melalui usaha yang sungguh-sungguh yang disertai dengan bantuan

berbagai pihak baik moril maupun materiil. Oleh karena itu, dengan rasa syukur

saya menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada :

1. Dr. Bunbun Bundjali, MS., yang telah membimbing saya dengan penuh

kesabaran, memberikan banyak bantuan dan masukan selama penelitian

hingga akhir penulisan tesis ini.

2. Dr. Dessy Natalia, sebagai ketua Program Studi Magister Kimia, yang

telah memberikan bantuan dan kelancaran selama saya melakukan

penelitian hingga akhir studi.

3. Institut Teknologi Bandung dan pihak yang terkait atas bantuan beasiswa

voucher yang telah diterima sehingga dapat menyelesaikan pendidikan

magister ini.

4. Semua staf pengajar di Prodi Kimia Institut Teknologi Bandung yang telah

memberikan bekal ilmu pengetahuan selama menjalani studi.

5. Drs. H. Rahmat Hidayat dan Drs. Engkun Kurnia yang telah memberikan

izin belajar, serta rekan-rekan pengajar di SMAN I Cipatat atas bantuan

dan pengertiannya selama saya menjalani studi.

6. Rekan-rekan magister 2006, Eka, Cepi, Evi, Baiq Fara, Mourizt, Alif,

Mas Wid, Yuli, Lorenz, Ganis, Alaudin, Erfan, Tunjung, Tina, Rina,

Neneng, Muhtar atas bantuan dan kerjasamanya.

7. Rekan-rekan program doktor, Pak Yayan, Pak Maskuri, Pak Dani, Pak

Bambang Piluharto, Pak Hadi, Pak Siang dan Pak Pirim atas bantuan dan

kerja samanya.

Page 8: KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR SADAH TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari

v

8. Rekan-rekan magister pengajaran Depag 2006 atas bantuan dan

kerjasamanya.

9. Bu Entin, Pak Mudi, Pak Dudung, Pak Wahyo atas semua bantuan dan

kerjasamanya sehingga saya dapat menyelesaikan penelitian ini.

10. Pak Win, Mas Budi dan Mas Yadi atas bantuan dan kerjasamanya.

11. Rekan-rekan di LKFM, atas semua bantuan dan kerjasamanya.

12. Orang tua, suami, dan anak-anakku, atas semua dukungan dan

pengertiannya.

13. Serta semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu.

Atas semua kebaikan yang diterima, saya tak dapat membalasnya kecuali mohon

doa kepada Allah SWT semoga semuanya mendapat balasan berlipat ganda.

Amien.

”Tak ada gading yang tak retak”, saya menyadari tesis ini masih jauh dari

sempurna, namun saya berharap penulisan tesis ini merupakan titik awal bagi saya

dalam mengembangkan wawasan di jalur kimia murni. Dan semoga tesis ini

bermanfaat bagi pembaca.

Bandung, Juni 2008

Penulis

Page 9: KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR SADAH TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari

vi

DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK................................................................................................................i

ABSTRACT.............................................................................................................ii

PEDOMAN PENGGUNAAN TESIS ................................................................. iii

UCAPAN TERIMA KASIH...................................................................................iv

DAFTAR ISI......................................................................................................... vi

DAFTAR LAMPIRAN........................................................................................v iii

DAFTAR GAMBAR.............................................................................................. x

DAFTAR TABEL...............................................................................................x iv

BAB I Pendahuluan..............................................................................................1

I.1 Latar Belakang penelitian............................................................................1

I.2 Metode, Hipotesis, dan Ruang Lingkup Penelitian................................... 2

I.3 Tujuan Penelitian........................................................................................ 3

BAB II Tinjauan Pustaka...................................................................................... 4

II.1 Pengertian Korosi.................................................... ................................ 4

II.2 Karakteristik Jenis Korosi.........................................................................4

II.3 Korosi Besi di Lingkungan Air................................................................ 5

II.3.1 Pengaruh pH.............................................................................................5

II.3.2 Pengaruh Garam-garam Terlarut………………………………………..6

II.3.3 Gas-gas yang Terlarut…………………………………………………...6

II.4 Diagram Potensial – pH.............................................................................7

II.5 Persamaan Tafel.................................................................................... ...8

II.6 Inhibitor Korosi...................................................................................... ..9

II.7 Adsorpsi Inhibitor pada Permukaan Logam............................................10

II.8 Perilaku Inhibitor dalam Larutan Basa................................................... 11

II.9 Inhibitor Korosi Tiourea..........................................................................12

II.10 Inhibitor Korosi Simetidin.................................................................... 13

BAB III Metodologi Penelitian......................................................................... 14

III.1 Metode Penelitian.................................................................................. 14

III.2 Bahan dan Larutan Uji........................................................................ .15

Page 10: KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR SADAH TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari

vii

III.3 Penentuan Laju Korosi dan Inhibisi dengan Metode Ekstrapolasi

Tafel.......................................................................................................16

III.3.1 Pengaruh Konsentrasi Ion klorida dan Ion Sulfat............................... 17

III.3.2 Pengaruh Konsentrasi Inhibitor........................................................... 18

III.3.3 Pengaruh Suhu.................................................................................... 19

III.4 Analisis Permukaan dengan SEM...................................................... 19

III.5 Pengukuran Tegangan Permukaan.................................................... ....19

BAB. IV Hasil dan Pembahasan.........................................................................20

IV.1 Analisis Hasil Pengujian Metalografi dan Spektrometri Sampel Baja

Karbon................................................................................................... 20

IV.2 Analisis Hasil Pengukuran Elektrokimia dengan Metode Ekstrapolasi

Tafel………………………………………………………………… 20

IV.2.1 Pengaruh Konsentrasi Ion Klorida dan Ion Sulfat terhadap Laju Korosi

pada Suhu 25 ºC...................................................................................21

IV.2.2 Pengaruh Suhu terhadap Laju Korosi..................................................24

IV.2.3 Jenis Inhibitor...................................................................................... 25

IV.2.4 Pengaruh Konsentrasi Inhibitor terhadap Efektifitas Inhibitor pada

Suhu 25 ºC …………………………………………………………. 27

IV.2.5 Pengaruh Suhu terhadap Efektifitas Inhibitor………………………..32

IV.2.6 Parameter Aktivasi………………………………………………… . 33

IV.2.7 Isoterm Adsorpsi Langmuir………………………………………….39

IV.2.8 Pengukuran Tegangan Permukaan…………………………………...43

IV.2.9 Analisis Permukaan dengan SEM………………............................... 45

BAB. V Kesimpulan.............................................................................................47

DAFTAR PUSTAKA....................................................................................... ...48

Page 11: KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR SADAH TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari

viii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran A.1 Uji metalografi dan spektrometri sampel baja karbon................. 51

Lampiran A.2 Pengaruh konsentrasi ion klorida terhadap laju korosi baja

karbon dalam air sadah tiruan di lingkungan ion klorida pada

suhu 25 ºC………………………………………………………51

Lampiran A.3 Pengaruh suhu terhadap laju korosi baja karbon dalam air sadah

yang mengandung 42,5 ppm ion klorida pada suhu 25 ºC…........52

Lampiran A.4 Pengaruh konsentrasi ion sulfat terhadap laju korosi baja karbon

dalam air sadah tiruan di lingkungan ion sulfat pada

suhu 25 ºC.………………………………………………………52

Lampiran A.5 Pengaruh suhu terhadap laju korosi baja karbon dalam air sadah

yang mengandung 5 ppm ion sulfat pada suhu 25 ºC…………...52

Lampiran A.6 Hasil analisis kimia air sadah di industri tekstil tahun 2005....….53

Lampiran A.7 Pengaruh konsentrasi ion klorida terhadap laju korosi baja

karbon dalam air sadah di industri tekstil pada suhu 25 ºC…….53

Lampiran A.8 Pengaruh konsentrasi ion sulfat terhadap laju korosi baja

karbon dalam air sadah di industri tekstil pada suhu 25 ºC……..54

Lampiran A.9 Pengaruh suhu terhadap laju korosi baja karbon dalam air sadah

di industri tekstil dengan penambahan 90 ppm ion klorida……...54

Lampiran B.1 Pengaruh konsentrasi inhibitor terhadap laju korosi baja karbon

dalam air sadah tiruan yang mengandung 42,5 ppm ion klorida

dan efektifitasnya pada suhu 25 ºC……………………………....55

Lampiran B.2 Pengaruh suhu terhadap efektifitas inhibitor dalam air sadah

tiruan yang mengandung 42,5 ppm ion klorida ……………. …..55

Lampiran B.3 Pengaruh konsentrasi inhibitor terhadap laju korosi baja karbon

dalam air sadah tiruan yang mengandung 5 ppm ion sulfat dan

efektifitasnya pada suhu 25 ºC………………………………….56

Lampiran B.4 Pengaruh suhu terhadap efektifitas inhibitor dalam air sadah tiruan

yang mengandung 5 ppm ion sulfat ……………………………..56

Page 12: KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR SADAH TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari

ix

Lampiran B.5 Pengaruh konsentrasi inhibitor terhadap laju korosi baja karbon

dalam air sadah di industri tekstil dengan penambahan 90 ppm

ion klorida dan efektifitasnya pada suhu 25 ºC..............................57

Lampiran B.6 Pengaruh suhu terhadap efektifitas inhibitor dalam air sadah

di industri tekstil dengan penambahan 90 ppm ion klorida...........57

Lampiran B.7 Pengaruh konsentrasi inhibitor terhadap tegangan permukaan

dalam air sadah tiruan yang mengandung 42,5 ppm ion klorida

pada suhu 25 ºC………………………………………………..…58

Lampiran B.8 Pengaruh konsentrasi inhibitor terhadap tegangan permukaan

dalam air sadah tiruan yang mengandung 5 ppm ion sulfat pada

suhu 25 ºC……………………………….................................... 58

Lampiran B.9 Pengaruh konsentrasi inhibitor terhadap tegangan permukaan dalam

air sadah di industri tekstil dengan penambahan 90 ppm ion

klorida pada suhu 25 ºC…………………………………………..59

Page 13: KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR SADAH TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari

x

DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar II.1 Diagram Pourbaix sederhana untuk besi pada suhu 25 ºC …… … 8

Gambar II.2 Aluran kurva Tafel ………………………………………… ... .. 9

Gambar II.3 Struktur tiourea ............................................................................ 12

Gambar II.4 Struktur simetidin ..................................................................... ... 12

Gambar III.1 Skema alur penelitian …………………………………………. . 15

Gambar III.2 Susunan sel elektrokimia tiga elektroda untuk pengukuran

elektrokimia ............................................................................... 17

Gambar IV.1 Pengaruh konsentrasi ion klorida terhadap laju korosi baja karbon

pada suhu 25 ºC dalam air sadah tiruan ………………………... 21

Gambar IV.2 Pengaruh konsentrasi anion klorida terhadap laju korosi pada

suhu 25 ºC dalam air sadah di industri tekstil……………………21

Gambar IV.3 Pengaruh konsentrasi anion sulfat terhadap laju korosi pada suhu

250C dalam air sadah tiruan ………………………. ………….. 22

Gambar IV.4 Pengaruh konsentrasi ion sulfat terhadap laju korosi baja

karbon pada suhu 25 ºC dalam air sadah di industri tekstil............22

Gambar IV.5 Pengaruh suhu terhadap laju korosi baja karbon dalam air sadah

tiruan yang mengandung 42,5 ppm ion klorida…………………...24

Gambar IV.6 Pengaruh suhu terhadap laju korosi baja karbon dalam air sadah

tiruan yang mengandung 5 ppm ion sulfat ………………………24

Gambar IV.7 Pengaruh suhu terhadap laju korosi baja karbon dalam air sadah

di industri tekstil dengan penambahan 90 ppm ion klorida……....25

Gambar IV.8 Aluran Tafel sebelum dan sesudah penambahan inhibitor dalam

air sadah tiruan yang mengandung 42,5 ppm ion klorida pada

suhu 25 ºC……………………………………………………...... 26

Gambar IV.9 Aluran Tafel sebelum dan sesudah penambahan inhibitor dalam

air sadah tiruan yang mengandung 5 ppm ion sulfat pada suhu

25 ºC……………………………………………………………….26

Gambar IV.10 Aluran Tafel sebelum dan sesudah penambahan inhibitor dalam

air sadah di industri tekstil dengan penambahan 90 ppm ion

Page 14: KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR SADAH TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari

xi

klorida pada suhu 25 ºC................................................................27

Gambar IV.11 Pengaruh konsentrasi inhibitor terhadap laju reaksi pada suhu

25 ºC dalam air sadah tiruan yang mengandung 42,5 ppm ion

klorida …………………………………………………………. 28

Gambar IV.12 Pembandingan efektifitas inhibitor korosi pada suhu 25 ºC dalam

air sadah tiruan yang mengandung 42,5 ppm ion klorida ……….28

Gambar IV. 13 Pengaruh konsentrasi inhibitor terhadap laju reaksi pada suhu

25 ºC dalam air sadah tiruan yang mengandung 5 ppm ion

sulfat…………………………………………………………….29

Gambar IV.14 Pembandingan efektifitas inhibitor pada suhu 25ºC dalam air sadah

tiruan yang mengandung 5 ppm ion sulfat ………………………29

Gambar IV.15 Pengaruh konsentrasi inhibitor terhadap laju korosi ada suhu

25 ºC dalam air sadah di industri tekstil dengan penambahan 90

ppm ion klorida..…………………………………………………30

Gambar IV.16 Pembandingan efektifitas inhibitor pada suhu 25 ºC dalam air

sadah di industri tekstil dengan penambahan 90 ppm ion klorida

…………………………………………………...........................30

Gambar IV.17 Pengaruh suhu terhadap efektifitas inhibitor korosi dalam air

sadah tiruan yang mengandung 42,5 ppm ion klorida …………. 32

Gambar IV.18 Pengaruh suhu terhadap efektifitas inhibitor korosi dalam air

sadah tiruan yang mengandung 5 ppm ion sulfat……………… 33

Gambar IV.19 Pengaruh suhu terhadap efektifitas inhibitor korosi dalam air

sadah di industri tekstil yang mengandung 90 ppm ion klorida

…………………………………………………………………...33

Gambar IV.20 Aluran ln Icorr terhadap 1/T pada korosi baja karbon dalam air

sadah tiruan yang mengandung 42,5 ppm ion klorida dengan dan

tanpa inibitor…………………………………………………….34

Gambar IV.21 Aluran ln (Icorr/T) terhadap 1/T pada korosi baja karbon dalam air

sadah tiruan yang mengandung 42,5 ppm ion klorida dengan dan

tanpa inhibitor…………………………………………………...35

Gambar IV.22 Aluran ln Icorr terhadap 1/T pada korosi baja karbon dalam air

sadah tiruan yang mengandung 5 ppm ion sulfat dengan dan tanpa

Page 15: KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR SADAH TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari

xii

inhibitor…………………………………………………………..36

Gambar IV.23 Aluran ln (Icorr/T) terhadap 1/T pada korosi baja karbon dalam air

sadah tiruan yang mengandung 5 ppm ion sulfat dengan dan tanpa

inhibitor…………………………………………………………..36

Gambar IV.24 Aluran ln Icorr terhadap 1/T pada korosi baja karbon dalam air

sadah di industri tekstil dengan penambahan 90 ppm ion klorida

dengan dan tanpa inhibitor………………………….…...............37

Gambar IV.25 Aluran ln (Icorr/T) terhadap 1/T pada korosi baja karbon dalam air

sadah di industri tekstil dengan penambahan 90 ppm ion klorida

dengan dan tanpa inhibitor……….……………………………...38

Gambar IV.26 Model isoterm adsorpsi Langmuir untuk tiourea dan simetidin

dalam air sadah tiruan yang mengandung 42,5 ppm ion klorida

pada suhu 25 ºC …………………………………………………40

Gambar IV.27 Model isoterm adsorpsi Langmuir untuk tiourea dan simetidin

dalam air sadah tiruan yang mengandung 5 ppm ion sulfat pada

suhu 25 ºC ………………………………………………………41

Gambar IV.28 Model isoterm adsorpsi Langmuir untuk tiourea dan simetidin

dalam air sadah di industri tekstil dengan penambahan 90 ppm

ion klorida pada suhu 25 ºC ........................................................42

Gambar IV.29 Pengaruh konsentrasi inhibitor terhadap tegangan permukaan dan

efisiensi inhibisi dalam air sadah tiruan yang mengandung 42,5

ppm ion klorida pada suhu 25 ºC………………….....................43

Gambar IV.30 Pengaruh konsentrasi inhibitor terhadap tegangan permukaan dan

efisiensi inhibisi dalam air sadah tiruan yang mengandung 5 ppm

ion sulfat pada suhu 25 ºC….........................................................44

Gambar IV.31 Pengaruh konsentrasi inhibitor terhadap tegangan permukaan dan

efisiensi inhibisi dalam air sadah di industri tekstil dengan

penambahan 90 ppm ion klorida pada suhu 25º.C.........................44

Gambar IV.32 Penampang lintang kupon baja karbon sebelum dan sesudah

24 jam corrosion wheel test dengan dan tanpa inhibitor dalam air

sadah tiruan yang mengandung 42,5 ppm ion klorida pada suhu

55 ºC…….. ……………………………………………………... 45

Page 16: KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR SADAH TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari

xiii

Gambar IV.33 Penampang lintang kupon baja karbon sebelum dan sesudah

24 jam corrosion wheel test dengan dan tanpa inhibitor dalam

air sadah di industri tekstil dengan penambahan 90 ppm ion

klorida pada suhu 55ºC ……………………………………….. 46

Page 17: KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR · PDF filei KOROSI BAJA KARBON DALAM LINGKUNGAN AIR SADAH TESIS Karya tulis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister dari

xiv

DAFTAR TABEL Halaman Tabel IV.1 Parameter aktivasi untuk korosi baja karbon dalam air sadah tiruan

yang mengandung 42,5 ppm ion klorida pada suhu 25oC dengan dan

tanpa inhibitor ………………………………………………………35

Tabel IV.2 Parameter aktivasi untuk korosi baja karbon dalam air sadah tiruan

yang mengandung 5 ppm ion sulfat pada suhu 25oC dengan dan

tanpa inhibitor………………………………………………………..37

Tabel IV.3 Parameter aktivasi untuk korosi baja karbon dalam air sadah

di industri tekstil dengan penambahan 90 ppm ion klorida pada

suhu 25oC dengan dan tanpa inhibitor ……………………………...38

Tabel IV.4 Parameter termodinamika untuk adsorpsi tiourea dan simetidin

dalam air sadah tiruan yang mengandung 42,5 ppm ion klorida pada

suhu 25oC………………………………………………………….....41

Tabel IV.5 Parameter termodinamika untuk adsorpsi tiourea dan simetidin dalam

air sadah tiruan yang mengandung 5 ppm ion sulfat pada suhu 25oC

………………………………………………………………………41

Tabel IV.6 Parameter termodinamika untuk adsorpsi tiourea dan simetidin

dalam air sadah di industri tekstil yang mengandung 90 ppm ion

klorida pada suhu 25oC ……………………………………………...42