METODE EVALUASI

Kontrak BelajarMata Kuliah/kode: Metodologi Riset Bobot: 3 SKSSemester/jurusan: Hari/jam: Selasa jam 8.30 11.00Ruang: Dosen: Dr.Ir.Syamsul Alam Paturusi,MSPKompetensi DasarMampu memahami konsep dasar penelitian.Mampu mengerti dan memahami tentang teknik pengolahan data dan penyajian data dan menemukan masalah.Mampu mempraktekkan membuat karya ilmiah dalam bentuk proposal penelitian Memahami pentingnya penelitian dalam ArsitekturIndikator Pada akhir perkuliahan, mahasiswa diharapkan mampu untuk:menjelaskan konsep dasar dari teknik meneliti dan membuat proposal penelitian.mengolah data penelitian, dan menyajikan hasil penelitian yang dibuat.mempresentasikan hasil karya ilmiah yang telah dibuat.Buku AcuanBaker, Therese L., 1994. Doing Social Research. NY: McGraw-Hill Inc. Brannen, Julia., 1997. Memadu Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.Castetter, William B., 1981. Developing and Defending A Dissertation Proposal. University of Pennsylvania PressCreswell, John W., 2003.Research Design: Qualitative, Quantitative and Mixed Method Approaches. Thousand Oaks: Sage Publication.Chang, Richard Y., Kelly, P. Keith. 2000.Langkah-Langkah Pemecahan Masalah : Seri Panduan Praktis N 1, Jakarta: Pustaka Binaman Pressindo.Davis, Gordon B., 1979. Writing The Doctoral Dissertation, Educational Series, NY: Barrons Denzin, Norman K, Lincoln, Yvonna S. 2009. Handbook of Qualitative Research (Terjemahan).Yogyakarta: Pustaka PelajarDirjen Dikti., 1993. Metodologi Penelitian Bidang Rekayasa. Cisarua. Groat, Linda, Wang, David.,2002. Architectural Research Design, NY: John Wiley & Sons, Inc.

Kumar, Ranjit.,1993. Writing A Research Proposal : Some Guidelines for Beginners. Australia: National Key Centre for School Science and Mathematics at Curtin University of Technology.Koberg, Don., 1976. The Revised All New Universal Traveler: A Soft-Systems Guide to : Creativity, Problem- solving and the Process of Reaching Goals. California: William Kaufmann.Manchester Open Learning.,1994.Membuat Presentasi Yang Efektif. Jkt: Gramedia Pustaka Utama.Muhadjir, Noeng. 2007. Metodologi Keilmuan: Paradigma Kualitatif, Kuantitatif dan Mixed. Yogyakarta: Rake Sarasin Nazir, Mohammad. 2005. Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia

Rifai, Mien A.,Sakri, Adjat, (ed). 1992. Bunga Rampai Metodologi Penelitian, Jkt: Dirjen Dikti.Singarimbun, Masri. 1985. Metode Penelitian Survei, Jkt: LP3ES. Supranto.1985. Statistik Teori dan Aplikasi. Jkt: ErlanggaSuriasumantri, Jujun. 1985.Filsafat Ilmu. Jkt: Sinar HarapanUniversitas Gajahmada. Metodologi Penelitian Bidang Arsitektur. Kumpulan Makalah.

Wasito, Hermawan. 1992. Pengantar Metodologi Penelitian : Buku Panduan Mahasiswa. Jkt: Gramedia Pustaka Utama

Zeisel, John. 1995. Inquiry By Design : Tools For Environment-Behavior Research. Cambridge: Cambridge University Press, Terminologi DasarMETODOLOGI= Pengetahuan tentang metode-metode.METODOLOGI PENELITIAN = Pengetahuan tentang berbagai metode yang dipergunakan dalam penelitian.METODE PENELITIAN/STRATEGI = Prosedur atau cara yang ditempuh dalam mencapai suatu tujuan tertentu.TEKNIK /TAKTIK adalah cara yang spesifik dalam memecahkan masalah tertentu yang ditemui dalam melaksanakan prosedurTEKNIK SAMPLINGTEKNIK PENGUKURANTEKNIK PENGUMPULAN DATATEKNIK ANALISIS DATASyamsul Alam Paturusi#What is Research?Mc Graw-HillResearch is scientific investigation aimed at discovering and applying new facts, techniques, and natural law.Webster (Dictionary)Research is careful, systematic, patient, diligent inquiry or examination in some fields of knowledge, undertaken to establish fact or principles.LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia).Researches in social sciences and humanities are all activities based on scientific disciplines to gather, classify, analyze, and interpret facts and connections among natural facts, people, and human behavior in order to obtain the research principles or new methods that may explain the inquired phenomena.Sekaran (1992).Research can be described as a systematic and organized effort to investigate a specific problem that needs a solution. It is a series of steps that are designed and followed, with the goal of finding answers to the issues that are of concern to us in the work environment.Syamsul Alam Paturusi#GARIS BESAR MATERI KULIAH1.Metode Penelitian:Pengantar metode PenelitianMetode Penelitian ArsitekturStrategiTaktik2.Tata Tulis Ilmiah:Proposal PenelitianTeknik mengutipPenulisan Daftar Pustaka

Pengantar Metode Penelitian

RASA INGIN TAHUDua pendekatan untuk memperoleh pengetahuan :PENDEKATAN NON ILMIAHPENDEKATAN ILMIAHPENDEKATAN NON ILMIAHTidak sistematisTidak terkontrolBersifat subyektifCara :kebetulan ( Contoh : Kina)Dengan akal sehat (Common sense)IntuitifCoba-coba (trial and error)Melalui kewibawaan (authority and tradition)Spekulatif (speculation and argumentation)

PENDEKATAN ILMIAHSistematisTerkontrol berdasarkan data empirisKonsistenObjektifProses yang berkesinambungan

Johannes Kepler (1571-1630Galileo Galillei (1564-1642)Nicolaus Copernicus

Isaac Newton (1642-1727)

Metode Penelitian Arsitektur

PENELITIAN & ARSITEKTURKILASAN SEJARAH : Dari keterampilan menggambar (profesi) ke Penelitian (akademik)INTERVENSI PENGETAHUAN LAINMODEL PENDIDIKAN ARSITEKTUR : Suatu perbandingan di mancanegaraKOMPETENSI LUARAN PENDIDIKAN S1 ARSITEKTUR DI INDONESIAANTARA PENELITIAN & PERANCANGANPERSAMAANPERBEDAANPersamaanImagingPresentingTesting

PersamaanBertujuan menemukan cara baru untuk pencerahan wawasan disekitar kita (Riset menemukan pengorganisasian konsep; sedang desain menghasilkan rancangan)

Merupakan hasil proses ilmiah untuk meningkatkan dan memperbaiki konsep/rancangan yang dapat dilihat dalam wujud : sketsa, hypotesis, laporan, bangunan.

Dapat dipresentasikan hasilnya sehingga dapat dipertukarkan ideanya.PerbedaanPerbedaanDESAIN ARSITEKTURPENELITIAN DALAM ARSITEKTURBersifat unik, singular &InklusifOrientasi pada produk, kurang mempermasalahkan metodologisMengandalkan intuisiTujuan menyelesaikan masalah yang kompleks dengan solusi tunggalBerkaitan dengan seperangkat kasus dan aplikasi generik, menuntut paras generalisasi tertentu dan bersifat eksklusifOrientasi pada proses dan produk. Metode diungkap secara eksplisit dan dapat diujikan validitas dan realibilitasnya.Intuisi harus diujikan pada tujuan spesifik penelitianTujuan membangun kerangka umum yg menjelaskan secara rasional berbagai faktor yg berpengaruh

Sumber: http://nustaffsite.gunadarma.ac.id/blog/ydnugra/2009/08/30/penelitian-dalam-arsitektur/Pandangan miring thd Riset ArsitekturMany in architecture still think of researchers as people in white smocks and thick glasses searching for the mystery and the unknown! Many people who would argue that research is simply irrelevant to an architecture school.Padahal:without research in architecture, the profession will be reduced to a group of technicians or artists.

Salamah,Research in ArchitecturePERIODE

SIFAT DAN FOKUSAwal Trial and ErrorStruktur dan konstruksiContoh : Notre Dame1950an IklimStruktur1960an awal 70an Socio-behavioralDesign MethodsKonservasi Enersi80an 90anTeori dan Kritik Arsitektur (sebagai pengembangan dari Sejarah Ars) PreservasiPerkembangan Penelitian ArsitekturSumber: Groat, p.6PENELITIAN PEMROGRAMAN Vs PENELITIAN ARSITEKTURPERBEDAAN KEDUANYA :UNTUK KONSUMSI PEMROGRAMAN ARSITEKTUR (User-needs programming research)UNTUK KHASANAH ILMU ARSITEKTUR (MIS. TEORI ARSITEKTUR & TEORI DALAM ARSITEKTUR)Kajian desain (design review)Evaluasi Purnahuni (Post Occupancy Evaluation)PENELITIAN PEMROGRAMAN Vs PENELITIAN ARSITEKTURBertujuan untuk Pemrograman ruangArsitekturBertujuan untuk memperkaya teori/menguji hipotesisRiset untuk Pemrograman(User-needs programming research)Produknya (out put nya) digunakan untuk keperluan pemrograman rancang bangun arsitektur.

Ditujukan untuk menjawab BEBERAPA (bahkan puluhan) pertanyaan penelitian.

Hasilnya BUKAN untuk memperkaya Teori Keilmuan, tapi untuk kebutuhan pengambilan keputusan penyusunan pemrograman. Penelitian (dalam) ArsitekturOutput nya tidak selalu ditujukan atau tidak dapat digunakan untuk pemrograman.

Ditujukan untuk menjawab SATU atau DUA pertanyaan penelitian

Untuk memperkaya Teori Keilmuan, menguji Hipotesis.LINGKUP PENELITIAN ARSITEKTURTAHAPObjek kajianMitra IlmuTeknologiSeniFilsafatKotaEkologiProses Teknik-teknik penyajian gambarTeori PerancanganPermodelan lingkunganProduk Masalah estetikaMasalah bahanTeknik konstruksiPerformansi Asimilasi budayaPurnahuni

Source: What is architectural research?KLASIFIKASI PENELITIAN

KLASIFIKASI PENELITIAN(JOHN ZEISEL, 1990)RESEARCH DESIGNCASE STUDYSURVEYEXPERIMENTRESEARCHSETTING NATURAL CONTRIVEDRESEARCHAPPROACH DIAGNOSTICDESCRIPTIVE THEORITICAL ACTIONSyamsul Alam Paturusi#KLASIFIKASI PENELITIAN(WILLIAM B.CASTETTER, 1982)METHODOLOGY EXPERIMENTAL EX POST - FACTO CASE STUDY SURVEY Analytic DescriptiveSETTING LIBRARY FIELD CLINIC LABORATORYPURPOSE ACTION SERVICE APPLIED PURESyamsul Alam Paturusi#KLASIFIKASI PENELITIAN( URIEL COHEN & LANI VAN RYZIN, 1985)TUJUAN EXPLORASI DESKRIPSI PENJELASANRANCANGAN EKSPERIMEN TERKENDALI EKSPERIMEN LAPANGAN TELAAH LAPANGANPENEKANAN PEN. DASAR PEN. TERAPAN PEN. TEKNIK PEN. PERILAKUSyamsul Alam Paturusi#KLASIFIKASI PENELITIAN(Hermawan Wasito, 1992)HASIL YANG DIPEROLEHPenelitian dasarPenelitian TerapanBIDANG ILMUSosialEksaktaTEMPATLaboratoriumKepustakaanLapanganCARA PEMBAHASANDeskriptifInferensialTUJUANPenjajagan PengujianPengembanganKLASIFIKASI PENELITIAN(Gayle Jennings, 2001)Core functionsof researchPure/basic researchApplied researchBased onInformation requirementExploratoryDescriptiveExplanatoryCausal ResearchComparativeEvaluativePredictiveBased onMethodology usedQualitativeQuantitativeMixed methodKLASIFIKASI PENELITIAN SOSIAL(Therese L.Baker,1994)SURVEY RESEARCHEXPERIMENTAL RESEARCHFIELD RESEARCH ANDOBSERVATIONAL STUDIESMETHODS OF ANALYZINGAVAILABLE DATAEVALUATION RESEARCH & CASE STUDIESKLASIFIKASI PENELITIAN(NAZIR, 2005)NOMETODE PENELITIAN1METODE SEJARAH2METODE DESKRIPSI/SURVEISURVEIDESKRIPSI BERKESAMBUNGANSTUDI KASUSANALISIS PEKERJAAN DAN AKTIVITASSTUDI KOMPARATIFSTUDI WAKTU DAN GERAKAN3METODE EKSPERIMENTAL4METODE GROUNDED RESEARCH5METODE PENELITIAN TINDAKANSumber: Moh.Nazir, p. 47KLASIFIKASI PENELITIAN(RANGKUMAN )PENDEKATAN EKSPERIMEN STUDI KASUS SURVEY ANALISIS DATA SEKUNDER GROUNDED RESEARCHTUJUAN EKSPLORATIF = DIAGNOSTIC EXPLANATORY = CONFIRMATORY= TESTING RES. DESKRIPSIKEGUNAAN ACTION=EVALUASI PELAYANAN APLIKASI=TERAPAN MURNI=PEN.DASAR BEHAVIORTEMPAT LABORATORIUM PUSTAKA LAPANGMETODEYG DIGUNAKANKuantitatifKualitatifMixSyamsul Alam Paturusi#KLASIFIKASI PENELITIAN ARSITEKTUR MENURUT JOROFF & MORSES (1980)ObservationDesignReview ofPrecedentsManifestoNormativeTheoryDevelopmentOf PrototypesScholarshipSocial ScienceResearchLaboratoryResearchSubjectiveObjectiveKLASIFIKASI PENELITIAN ARSITEKTUR(Linda Groat & David Wang, 2003)NOSEVEN RESEARCH STRATEGIES1INTERPRETIVE HISTORICAL RESEARCH2QUALITATIVE RESEARCH3CORRELATIONAL RESEARCH4EXPERIMENTAL AND QUASI-EXPERIMENTAL RESEARCH5SIMULATION AND MODELING RESEARCH6LOGICAL ARGUMENTATION7CASE STUDIES AND COMBINED STRATEGIESKLASIFIKASI PENELITIAN ARSITEKTUR(Yasser Mahgoub, 2009)Curiosity orientedMission orientedSystem of inquiry=paradigma=Philosophical stanceMis. Positivism,interpretivismStrategies= methods=researchDesignMis.eksperimental, surveyTactics= TechniquesMis.cara mendata, cara menganalisisSystems of Inquiry, Strategies and Tactics in ResearchKUANTITATIF & KUALITATIFKUANTITATIFKUALITATIFEKSPERIMENT EKSPERIMEN SUNGGUHAN (TRUE EXPERIMENT)EKSPERIMEN SEMU (QUASI-EXPERIMENT)

SURVEICROSS-SECTIONALLONGITUDINALETNOGRAFIGROUNDEDSTUDI KASUSFENOMENOLOGINARRATIFKEDALAMAN PENELITIANPENJEJAKAN (EXPLORATORY)Tidak ada HipotesisTahap awal suatu penelitian LanjutanBiasanya tidak dipublikasikanDilakukan melalui data sekunder, pendapat expert atau observasi

2. DESKRIPTIFUntuk mengetahui perkembangan sarana fisik tertentuUntuk mendeskripsikan secara terinci fenomena tertentu (mis, pola dan perilaku penggunaan ruang, typologi bangunan, pola distribusi ruang, perencanaan dan pengembangan kawasan3. PENJELASAN (EXPLANATORY)Testing researchAda hipotesisHubungan variabel

PerbedaanExploratory : Menjawab pertanyaan APA (Ada kerumunan orang dijalan raya, ADA APA ?? Ternyata kecelakaan lalu lintasDeskriptif : Menjawab pertanyaan BAGAIMANA (Selanjutnya ingin diketahui, BAGAIMANA kecelakaan itu terjadi)Explanatory : Menjawab pertanyaan MENGAPA (Lebih lanjut, ingin diketahui MENGAPA kecelakaan itu bisa terjadi)Kelayakan penelitianDomain ilmuKepatutan berdasarkan level pendidikan (S1,S2, S3)Tingkat kedalaman

Domain Ilmu 1

ArsitekturKajian BudayaApa FUNGSI ARTIdan MAKNA ?12KonsepBudaya12BagaimanaWujud fisiknya?

Research in architecture can be defined as a careful and rigorous, procedural and systematic search on buildings, towns, and cities, and how they are built and used.(ashraf salamah, . http://www.arti-arch.org/Ashraf%20Salama-Architectural%20Research%20Main.htm)

(a

ArsitekturKajian BudayaDiagram Venn Arsitektur-Kajian BudayaArsitekturKedokteran

Apakah memenuhi syarat Kesehatan?Syarat rumahSehat !

BagaimanaWujudnya?

1122Domain Ilmu 2

1

Pintu sebagai obyek penelitianDesain dan ragam dekorasi pintu (banyak di bahas di Idea)Typologi pintu (di tempat tertentu, di zaman tertentu, Contoh: pemesuan)Kaitan antara bentuk pintu dengan derajat sosial (masyarakat tertentu)Arti dan makna pintu (contoh penelitian Ikaputra; mengapa rumah tradisional tertentu: pintu rendah)

ElementryAdvance

EksperimenlaboratoriumSimulasiEksperimen

EksperimenlapanganObsrvasilapanganSimulasikomputerModelsimulasiSurveyPanelJudgementsIIIIIIIIIIIVIVII

Metode= ToolsDESCRIPTIVE

GENERAL NORMATIVE

NORMATIVE CASE STUDY

Bertujuan mengembangkan pengetahuan secara intensif tentang satu objek yang kompleks (Zeisel,75)NORMATIVE CASE STUDY

Contoh Menara Pisa

COMPARATIVE STUDYNormative Case StudyCase study produces no theory but is instead closely connected to a concrete project of developing the present state of things, for example an activity or a product.What is Not Action Research?

Action research is not a library project where we learn more about a topic that interests us. It is not problem-solving in the sense of trying to find out what is wrong, but rather a quest for knowledge about how to improve. Action research is not about doing research on or about people, or finding all available information on a topic looking for the correct answerIt involves people working to improve their skills, techniques, and strategies. Action research is not about learning why we do certain things, but rather how we can do things better. Contoh Action Research: Hibah PengajaranPERBEDAANApplied ResearchAPPLIED/PRACTICAL research is that seeking new information or new application of scientific knowledge to the solution of a problem.Action ResearchACTION research is a decision oriented research involving the application of the steps of the scientific method in response to an immediate needs to improve existing practice. METODE EVALUASI(post occupancy evaluation = Methods of Evaluations )EVALUASI TEKNISBENTUKSTRUKTUR DAN KONSTRUKSIBAHANEVALUASI FUNGSIONALFLOWFLEXIBILITASSIRKULASIESTETIKAEVALUASI PERILAKU (BEHAVIOR)CITRA (IMAGE)PERSEPSIINTERAKSI

Syamsul Alam Paturusi#Evaluative ResearchSifatnya cenderung pada penelitian terapan dari pada penelitian teoritis (Contoh: Efektifitas Penggunaan IT dalam rancang bangun Arsitektur)Ada dua macam:Summative evaluation: dilakukan diakhir suatu prosesFormative evaluation: dilakukan pada pertengahan prosesTaktik Penelitian

TEKNIK PENDATAAN(Banyak digunakan untuk Programming dan penelitian Arsitektur)SURVEIOBSERVASIKELEMAHAN SURVEIWhat people say about their behavior is not necessarily consistent with how they actually behaveKELEMAHAN OBSERVASISUBYEKTIFITAS PENELITI MENGINTERPRETASIKAN DATA

TEKNIK SAMPLINGKARAKTERISTIK DATA

DAPAT MENGGAMBARKAN POPULASIMENENTUKAN PRESISI PENELITIANSEDERHANAMEMBERI INFORMASI YANG BANYAK

BESAR SAMPEL DERAJAT KESERAGAMAN (DEGREE OF HOMOGENITY) DARI POPULASI Makin seragam Sample makin kecilPRESISI YANG DIKEHENDAKI presisi tinggi sampel harus besarRENCANA ANALISISTENAGA, BIAYA DAN WAKTU Perkiraan besar sampel, tidak boleh kurang dari 10 % dari populasiSyamsul Alam Paturusi#QUESTIONEROBJECTIVE DATA (FACT) Nama, Umur, Kelamin, Pendidikan

SUBJECTIVE DATA (OPINION) Sikap (Attitude)PersepsiMotivasiPenilaianPendapat (Opinion)Pilihan (prefererence)Kepercayaan (beliefs)Syamsul Alam Paturusi#KERANGKA SAMPLINGBATAS WILAYAH HARUS JELAS DAFTAR SELURUH RUMAH DAFTAR RUMAH YANG DIJADIKAN SAMPLING (DIBERI NOMOR)PENGAMBILAN SAMPLE

ACAK ( RANDOM) TIDAK ACAKSyamsul Alam Paturusi#SAMPLINGSAMPEL ACAK SEDERHANA (RANDOM PROBABILITY SAMPLING)Sampel Acak Sederhana ( Simple Random Sampling)Sampel Sistematis ( Systematic Sampling)Sampel Acak Distratifikasi (Stratified Random Sampling)Sampel Gugus Sederhana (Simple Cluster Sampling)Sampel Gugus Bertahap (Multi Stage Sampling)Sampel Wilayah ( Area Sampling)

PENELITIAN KUANTITATIFSAMBUNGAN .SAMPEL TIDAK ACAK (NON RANDOM / NONPROBABILITY SAMPLING). Tidak dapat diketahui dengan pasti jumlah populasi penelitian (Mis.Prostitusi)PURPOSIVE/JUDGEMENTAL SAMPLINGModal InstanceExpert SamplingQuota Sampling (jangan dikacaukan dengan stratified)Snowball Sampling/CHAIN REFERRALACCIDENTAL / HAPHAZARD / CONVENIENCE SAMPLING/ PERSON-ON-THE-STREET/CHUNK/GRAB SAMPLING

PENELITIAN KUALITATIF

PERBEDAAN RANDOM &NON-RANDOM SAMPLINGRANDOM SAMPLINGNON RANDOM SAMPLINGSelection of participantsStructured and systematicNon structuredOpportunity to participateEqual chanceUnequal chanceRelationship to populationRepresentativeNon-RepresentativeApplicability of findingsGeneralisableStudy-group specificSource:Jennings, pp.146Unit AnalisisIndividualsGroupsPrograms mis.pemberdayaanOrganizations & InstitutionsLarger Communities mis.desa adatCultural Artifacts mis. Angkul-angkulDATA COLLECTIONQUESTIONINGINTERVIEWINGSURVEYINGOBSERVINGSEARCHINGSTUDYING LITERATURERECORDING (audio & Visual)EXPERIMENTINGSTIMULATINGGENERATINGREADING

Syamsul Alam Paturusi#ObservationDirect observationTrackingParticipant observationBehavior mappingBehavior specimen recordInstrumented observationDirect ObservationSasaran/jenis data :Aktivitas (macam, frekuensi, urut-urutan, durasi)Situasi lingkungan ( fisik dan karakter lainnya)Interaksi ( diantara orang, antara orang dan lingkungan)Produk :Pola perilaku orang dalam ruangPola penggunaan ruangHubungan ruangPengaruh lingkungan terhadap perilaku atau sebaliknyaKebutuhan ruang untuk aktivitas utamaDisfungsi pada lingkunganKarakteristik suatu tempatPengelompokan orangPenggunaan furniture dan peralatan lainnya

The Role of ObserverAS A FULL OBSERVERAN OBSERVER AS-PARTICIPANTA PARTICIPANT-AS-OBSERVERA FULL PARTICIPANT (Doing Social Research, p.256)

TrackingAwalnya digunakan orang IndianSaat ini : jejak di karpet, jejak pada rumput, (lebih detail : baca Zeisel, Inquary by design)PRODUK :Pola perilakuMengidentifikasi pola sirkulasi dan pergerakan

TRACKING

Participant ObservationContoh :Pengalaman wartawan kulit putih dalam Black Like Me, mengungkap masalah rasialis di ASDolly di SurabayaMy Life With The Headhunters, 1974 (Wyn Sargent- Obahorok, kawin Januari 1973)

PARTICIPANT OBSERVATION

Jawa Pos, Minggu 4 Januari 2003

Jawa Pos, Senin 26 Jan 09Behavior MappingPRODUKLokasi aktivitasFrekuensi aktivitasPergerakan orangHubungan manusia dan lingkunganPengaruh lingkungan pada perilakuIntensitas kegiatanBeda perilaku diantara pelaku (laki/perempuan, kelompok usia, pedagang asong)BEHAVIOR MAPPING

Behaviour Specimen RecordMirip pengambilan sample darah pada orang.Syamsul Alam Paturusi#DATA ANALYSISSORTINGSELECTINGCOMPARINGSIMULATINGSCREENINGWEIGHTINGTESTINGRATINGSEGREGATINGCOMPUTINGDECOMPOSINGSyamsul Alam Paturusi#Teknik AnalisisI. Analisis StatistikA. Statistik DeskriptifTabulasi, Klasifikasi, FrekuensiKecenderunganVariasi atau DispersiB. Statistik InferentialNon ParametricMultivariatII. Analisis Elemen ProgramA. Analisis Fungsi dan AktivitasAnalisis FungsiAnalisis AktivitasModel Analysis SociophysicalB. Analisis Spatial

SWOS-OGunakan Kekuatan untuk memanfaatkan peluang (Strategi Agresif)W-OAtasi kelemahan dengan memanfaatkan peluang (Strategi Stabilisasi)TS-TGunakan kekuatan untuk mengatasi ancaman (Strategi Diversifikasi Tindakan)W-TMinimalkan kelemahan dan hindari ancaman (Strategi Defensif)DATA ORGANIZATIONRELATINGORDERINGRANKINGCOMBININGDIAGRAMMINGCATEGORIZINGCOMPOSINGGROUPINGINTEGRATINGARRANGING

Syamsul Alam Paturusi#DATA COMMUNICATIONWRITINGILLUSTRATINGINTERACTINGEXPLAININGDOCUMENTINGDISCUSSINGDEBATINGEXCHANGINGTRANSLATINGINTERPRETING

Syamsul Alam Paturusi#Pengumpulan Data (Data Collection)Jenis dataSumber dataCara pengumpulanJumlah data

KLASIFIKASI DATAJENIS DATAMACAM DATADISCRETE (jumlah tukang)CONTINOUS (tinggi bangunan =cm/m) kepadatan penduduk = ..org/Km2 (ha)UKURAN SKALANOMINAL ( bangunan tradisional=1; bang.modern=2)ORDINAL (Assesibilitas baik =3; Ass. Rendah =1)INTERVALRASIO (KDB/KLB)KUANTITATIF -KUALITATIFSUMBER DATADATA PRIMERData yang langsung didapat dari pihak pertamaDATA SEKUNDERData yang diperoleh dari sumber keduaDATA EVALUATIONREVIEWINGVERIFYINGDECISION MAKINGOPTIMAZINGPRIORITIZINGWEIGHTING ALTERNATIVESQUESTIONING

Syamsul Alam Paturusi#Case Studies Vs Field ResearchSingle caseNot be confined to single cases.More generic form of research than case studies.Presenting an in-depth picture of environments.The focus in narrowerThe observation may seem sharper &more intense.Tidak banyak journal yang memuat tapi dalam bentuk buku.Banyak digunakan oleh Antropolog.PERBEDAAN KUALITATIF &KUANTITATIFKUALITATIFKUANTITATIFResearch ApproachInductiveDeductiveOntological viewMultiple realitiesCausal relationshipNature of truthGrounded in the real worldHypothesis testingEpistemological viewSubjectiveObjectiveResearcher situatednessEmic (insider)Etic (outsider)Research designUnstructuredEmergentStudy specificStructuredSystematicReplicableResearch focusThemesVariablesParticipant selectionNon-randomRandomRepresentation dataTextualNumericAnalysisThemes, motifsStatistical analysisVoice of the researcherFirst person, activeThird person, passiveReflection of the real worldSlice of lifeRepresentativeRepresentation of findings

Narrative

Statistical tables and graphsSource: Gayle Jeannings, Tourism Research, John Wiley&Sons, Sidney, 2001, pp.132ALTERNATIVE STRATEGIES OF INQUIRYQUANTITATIVEQUALITATIVEMIXED METHODS Experimental Non-experimental, mis. Survey NarrativesPhenomenology EthnographiesGrounded TheoryCase Studies

Sequential ConcurrentTransformativeSumber: Creswell, 2003.p.13QUANTITATIVE, QUALITATIVE, MIXED METHODSQUANTITATIVEQUALITATIVEMIXEDPredeterminedEmerging methodsBoth predetermined & emerging methodsInstrument based questionsOpen-ended questionsBoth open and closed-ended questionsPerformance data,Attitude data,Observational data,and census dataInterview data,Observation data,and Audiovisual dataMultiple forms of data drawing on all possibilitiesStatistical analysisText and image analysisStatistical and text analysisSumber: Creswell.p.17MIXED METHODSIMPLEMENTATIONPRORITYINTEGRATIONTHEORITICAL PERSPECTIVENo Sequence ConcurrentEqualAt data collectionExplicitSequential-Qualitative firstQualitativeAt data analysisAt data interpretationImplicitSequential-Quantitative firstQuantitativeWith some combinationSumber: Creswell .2003. Research Design. p.211MIXED METHODSMemberikan data latar belakang yang terukurMenguji hipotesis yang dikeluarkan survey kualitatifMemberi landasan bagi sampling kasus dan kelompok pembanding yg membentuk studi intensif.

Sumber dugaan/hipotesis.Pengembangan & pemanduan instrumen penelitian (questioner, skala, index)Interpretasi & klarifikasi data kuantitatif

ANALISIS KUANTITATIFSurveyObservasiStudi longitudinalStudi kasusMetode delphiMetode dokumentasi dan arsipMetode eksperimental dan kuasi eksperimentalForecasting and ImpactANALISIS KUALITATIFMemoKodingAnalisis KontentAnalisis Komparasi konstantSuccessive approximationAnalisis DomainIdeal TypesAnalisis Event-StrukturMatrixTaxonomi Mind mapTipologiKonsep pohon (conceptual trees)Teori groundedModel ZoomText and Image Analysis (Creswell, p.17)

3 tipe analisis kualitatifconcept analysis (meaning and use of), historical analysis (examines causes, trends & often relates past to current events), or legal analysis (law and court decisions to better understand the "law" and legal issues). http://explorations.sva.psu.edu/lapland/LitRev/prob1.html#anchor2210644Metoda KualitatifDalam penelitian kualitatif SEDIKIT prosedur yang disepakati secara luas.Jarang ada penjelasan eksplisit bagaimana DATA dianalisis.Cara-cara yang ditempuh para peneliti dalam analisis kualitatif sangat tidak jelas (Idiosinkratik).Beberapa software penelitian kualitatifMaxqda 2007Atlas.ti 5.2.10Nvivo 7Weft-QDAEthnograph v5.0

Tata Tulis Ilmiah

KOMPONEN LAPORAN PENELITIANJUDULKATA PENGANTARDAFTAR ISIABSTRAKSIPENDAHULUANKAJIAN PUSTAKATUBUH LAPORANANALISISSIMPULAN DAN SARANKEPUSTAKAANLAMPIRANSyamsul Alam Paturusi#Sebelas Langkah Penelitian(Therese L.Baker, Doing Social Research, 1994)

Define a topicIntensify knowledge about the topicClarify concepts and their mesurementSelect a data collection methodOperationalize concepts and design the data collection instrumentsSelect a sampleConsider the purpose, value, and ethics of the studyCollect the dataProcess the dataAnalyse the dataWrite up the results

LANGKAH-LANGKAH PENELITIANMEMILIH TOPIKMERUMUSKAN MASALAHMENETAPKAN TUJUAN MENETAPKAN METODE PENELITIANANALISIS DATA DAN INTERPRETASISIMPULANPENULISAN LAPORANSyamsul Alam Paturusi#MASALAH PENELITIANMASALAH ADALAH KESENJANGAN ANTARA: CITA DAN REALITA, TEORI DAN PRAKTIK, REGULASI DAN IMPLEMENTASI.a problem is a discrepancy between a situation as someone perceives it to be and what he or she thinks it ought to be

MASALAH MERUPAKAN SESUATU YANG MEMERLUKAN :PENJELASAN, JAWABAN.MASALAH HARUS PROBLEMATIS, SEHINGGA MEMERLUKAN PROSES PENYELESAIAN SERIUS YANG MELIBATKAN KAJIAN-KAJIAN TEORITIK.Masalah yang didefinisikan dengan baik merupakan masalah yang setengah terpecahkan (Anonim dalam Richard Y.Chang, 2000) Yang menjadi masalah utama sebelum dilakukannya suatu penelitian BUKANLAH bagaimana melaksanakan langkah-langkah penelitian, melainkan APA PERMASALAHAN yang akan diteliti (Andi Hakim Nasution, 1992) A problem well stated is half solved (Wally Davis)The most difficult aspect of research is formulating a clear, concise, and manageable research problem.Any problem can be turned into a question but not every question is a problem, and not every problem is a good problem.Not all interesting questions make good research questions.

A research question is a logical statement that progresses from what is known or believed to be true to that which is unknown and requires validation.

One way to ensure that a question is important is to examine the four ss: size, scope, scalability, andsustainabilityNot every question can become a research problemSyamsul Alam Paturusi119#Question & question researchQUESTIONBerapa jumlah penduduk Kota Denpasar ?How many pebbles on the beaches of Kuta?RESEARCH QUESTIONBerapa jumlah penduduk Kota Denpasar yang suka musik Jazz?

If you already know the answer, if the answer can be found by a simple search of existing studies, or if it is totally predictable, there is no need to do the research!!!!!Bukan research questionBagaimana prinsip-prinsip normatif perancangan RTH di Kota Denpasar?Bagaimana kondisi dan potensi RTH di Kota Denpasar?

2 bentuk pertanyaan.Pertanyaan sederhana (QUESTION), jawabannya:Ya /tdkJawaban pendekHanya fakta (fact only)Contoh:Kapan Ngurah Rai lahir?Apa pangkatnya?Dimana ia berjuang?Pertanyaan penelitian (research question), jawabannya:Informasi rinciIdea2 menarikPetunjuk pada pertanyaan lainnya dan informasiContoh:Mengapa Ngurah Rai memilih berjuang dalam hidupnya?Bagaimana strategi perjuangan yang dilakukan?Apa yang didapatkan selama berjuang?

http://www3.sympatico.ca/sandra.hughes/sandra.hughes/research/question.htmlPertanyaan penelitian yang baikLevel 1:When was Komang born?Level 2:What space missions did Komang go on?Level 3:How did Komang get to fly on the space shuttle Discovery as a payload specialist on the first International Microgravity Laboratory Mission?Level 4:Why were Komang's experiments on the space shuttle Discovery important to him, to man, to Indonesia, and to science?

Level 3 4 : pertanyaan penelitian yang baik !!!A good problemMust have a desirable directionMust have a difficulty to overcome in order to make progress or to avoid sliding backMust figure out a practical and promising way to deal with the difficultyA good problem is an issue or difficulty of some significance, urgency and priority whose investigation will make a useful contribution to knowledge. Pentingnya Penelitian (Significance of the research)1. provides knowledge about an enduring common practice2. tests a theory3. is generalizable4. extends our understanding of a broader phenomenon5. advances methodology6. is related to a current issue7. evaluates a specific practice at a given site8. is an exploratory study

Mengkaji (examine), mendeskripsikan (describe), menjelaskan (explain) suatu fenomena unik. (mengexplorasi=diagona)Meluaskan generalitas suatu temuan yang terbatas (memperluas pengetahuan atau teori)Menguji validitas suatu teoriMendekatkan kesenjanganMengklarifikasi kontradiksi suatu keadaanMerevisi adanya kesalahan metodologisMeralat interpretasi yang salahMemecahkan masalah praktisMemperbaharui (update) informasi Assesmen (evaluasi) suatu kebijakan, prosedur dan program (mis. Tingkat pencapaian, efektifitas, konsekwensi yang tidak diharapkan, efek pada pemangku kepentingan)Significance of problemDevelops knowledge of an enduring practice; Develops theory; Generalizable--that is, expands knowledge or theory; Provides extension of understandings; Advances methodology; Is related to a current social or political issue; Evaluates a specific practice at a given site; Is exploratory research.

Concept mapKRITERIA MASALAH PENELITIANHarus feasible, masalah tersebut bisa diteliti, dan bisa dilakukan dengan cara yang efisien. Contoh: Kiamat 2012Harus jelas, yakni bahwa semua orang mempunyai pemahaman yang sama dengan rumusan masalah itu.Harus signifikan, memberi kontribusi yang nyata terhadap pengembangan ilmu, perumusan kebijakan, atau masalah praktisiHarus etis, tidak bertendensi untuk menghujat atau menistakan pihak manapun.Problem statementTypes of Quantitative quest.Types of Qualitative quest.Descriptive research questionsRelational research questionsDifferences research questionsEthnographic questionsHistorical questionsLegal questions

Rumusan masalah dibuatdiawal penelitianRumusan masalah direformulasi berkali-kali: di awal penelitian, di awal pengumpulan data & saat pendataan.Bentuk-bentuk Rumusan MasalahTiga model perumusan masalah, yakni: deskriptif, komparatif (=differences) dan asosiatif (=relational).Rumusan Masalah Deskriptif digunakan untuk penelitian dengan variabel tunggal, atau variabel ganda tapi tidak saling berhubungan satu sama lain, dan juga digunakan untuk penelitian kualitatif.Rumusan masalah dalam penelitian kualitatif bisa dikembangkan dalam bentuk pernyataan, yang diikuti kemudian dengan pertanyaan-pertanyaan penelitian. Contoh: 1. Seberapa tingggi produktifitas kerja Dosen Arsitektur pada Mata Kuliah studio?. 2. Bagaimana sikap masyarakat terhadap kehadiran Rumah Susun di Denpasar ? 3. Apakah layanan IMB sudah memberikan kepuasan bagi masyarakat?

Lanjutan Contoh 2 variabel yang tidak saling berhubungan:Seberapa tinggi produktifitas Dosen pada studio arsitektur 5, danSeberapa tinggi partisipasi konsultan dalam membimbing mahasiswa Kerja praktek Perencanaan ?Untuk Penelitian kualitatif dengan model pernyataan:Terdapat penurunan produktifitas mahasiswa pada Studio Arsitektur 5Bagaimana kinerja team dosenBagaimana partisipasi mahasiswaBagaimana kondisi fasilitas pendukungnyalanjutanBentuk Rumusan Masalah Komparatif (=differences) (hanya untuk kuantitatif):Apakah ada perbedaan prestasi mahasiswa Arsitektur antara mahasiswa dari kejuruan dengan yang dari SMUApakah dosen laki-laki memiliki produktifitas yang lebih tinggi daripada dosen perempuan ?Bentuk rumusan masalah asosiatif (=RELATIONAL) ada tiga, yakni asosiatif simetris, asosiatif kausal dan asosiatif resiprocal.lanjutanHubungan simetris adalah hubungan kebetulan terjadi bersamaan:Apakah tinggi plafon berhubungan positif dengan hasil produktifitas kerja?Hubungan kausalitas, yakni hubungan sebab akibat:Apakah perhatian dosen berhubungan posistif dengan prestasi mahasiswa?Hubungan resiprocal adalah hubungan timbal balik:Apakah kemegahan rumah berhubungan positif dengan penghasilan seseorang?LANJUTANMODEL-MODEL PERUMUSAN MASALAH TERSEBUT, BISA DIGUNAKAN UNTUK PENELITIAN MULTIPLE CORRELATION, DAN MULTIPLE REGRESSION.CONTOH:Apakah X1 berhubungan positif dengan YApakah X2 berhubungan positif dengan YApakah X1 dan X2 secara bersama berhubungan positif dengan YMasalahInisiatif sendiri, mis. TADiberi (given) : Tugas

Catatan:Research problem research question

Kekeliruan dalam Rumusan MasalahBukan Masalah:Apa pengertian dari Arsitektur Kolonial Belanda ?Apa definisi dari Konsep Tri Angga ?Identifikasi terhadap ornament arsitektur Kolonial Belanda di Klungkung.Menurunnya tingkat apresiasi dan penghargaan masyarakat terhadap bangunan lama (arsitektur Kolonial Belanda).Bagaimana sistem pengelolaan sampah perkotaan yang diterapkan di Tabanan dan Gianyar? (apakah ada analisis yang dilalui untuk menjawab pertanyaan ini?)Tidak FokusSejauh mana arsitektur cina tersebut berpengaruh terhadap klenteng yang ada di wilayah Singaraja, Bali ini yang disesuaikan dengan arsitektur setempat.

Cara menuliskana. Pertanyaan tunggalBagaimana pengaruh tingkat sosial ekonomi terhadap wujud fisik rumah yang dimiliki ?b. Pertanyaan umum diikuti pertanyaan khususBagaimana pengaruh tingkat sosial ekonomi terhadap wujud fisik rumah yang dimiliki? Atau lebih spesifik lagi :Apakah masyarakat yang mempunyai tingkat sosial ekonomi yang baik mempunyai rumah yang lebih baik?Apakah rumah yang baik selamanya dimiliki oleh kalangan yang berstatus sosial ekonomi yang baik? Pernyataan umum diikuti pertanyaanTingkat sosial ekonomi masyarakat berbanding lurus dengan pola hidupnya.

Pertanyaannya adalah :Apakah pada masyarakat yang berpenghasilan baik selalu memiliki rumah yang lebih baik ?Apakah rumah yang baik selamanya dimiliki oleh masyarakat yang berpenghasilan baik ?Tujuan (manfaat?) PenelitianTujuan Penelitian adalah aspek aksiologi dari hasil penelitian. Oleh sebab itu, dalam tujuan penelitian harus dijelaskan:Penelitian ini akan menghasilkan apa ?Hasil penelitian ini berguna untuk siapa ?Hasil penelitian tersebut berguna untuk melakukan perbaikan dalam sektor apa, dan dalam aspek apa ?

PENJELASAN KOMPONEN PENELITIANJUDULJelasRingkasMencerminkan IsiKATA PENGANTARPendek ( 1 halaman )Tujuan penelitianMasalah yang dihadapiUcapan terima kasihDAFTAR ISIMenunjukkan bagian-bagian laporanKaitan antara bagianTabel, Diagram, Peta & Gambar dibuat tersendiriABSTRAKSIMaksimal 1 halamanRingkasan seluruh isi penelitianSyamsul Alam Paturusi#PENDAHULUANLATAR BELAKANG MASALAHUrgensi penelitianTeoritis dan atau praktis ?RUMUSAN MASALAHDalam bentuk pertanyaanJelas dan padatKAJIAN PUSTAKASumber data sekunderAspek apa yang telah ditelitiOrientasi yang lebih luasMenghindari duplikasiPendekatan yang telah dilakukanSyamsul Alam Paturusi#Metode penelitianTeknik pengambilan sampelTeknik pengumpulan data ( sumber, teknik pengukuran, cara mendapatkan )Teknik analisis data

SISTEMATIKA PEMBAHASANLogisTerstrukturTUBUH LAPORANANALISISSIMPULAN DAN SARANTemuan--temuanImplikasiRekomendasiSyamsul Alam Paturusi#BENTUK RUMUSAN MASALAHPertanyaan tunggalPertanyaan umum + pertanyaan khususPernyataan umum + PertanyaanHipotesisPernyataan umum + Hipotesis

TUJUAN PENELITIANPernyataan : Ruang lingkup & Kegiatan

KEGUNAAN PENELITIANManfaat

METODE PENELITIANTujuan secara operasional dan tingkat keumuman ( level of generality) yang akan dicapaiTempat dan waktuSyamsul Alam Paturusi#KAJIAN PUSTAKA (review of the literature):urutan prioritasEnsiklopediaJournal terbaruText BooksHasil Seminar/Makalah/LaporanThesis/DesertasiInternet Sumber; Creswell.p.38TEORITeori Positip ( scientific theory)Contoh: Teori komodifikasi, funsionalisme-struktural, teori konflikTeori Normatif (untuk kegiatan praktis, rule of tumb, desain)Contoh: teori style, komposisi, morfologi, keseimbangan, harmoni

(sumber:Groat, p.78)TEORIBIG /GRAND/MACRO THEORIESContoh: teori gravitasi, teori relativitas, teori evolusiMEDIUM (MIDDLE RANGE) THEORIES (Teori formal)Contoh: teori privasi,personal space, territorialiti, usia &lingkungan, lingkungan & kriminal.SMALL THEORIES (Teori Substantif)Berlaku lokal (nawa sanga, tri mandala, bintal jemur)Lingkup terbatas

Sumber: Groat, p. ; Muhadjir, p.323)TujuanPembahasan Simpulan1. Mengetahui hubungan sosial masyarakat antar etnik yang ada di dusun Wanasari dan Br. Lumintang1. Analisis Hubungan Sosial Masyarakat Antar Etnik di Dusun Wanasari dan Br.Lumintang1. Hubungan sosial masyarakat antar etnik di 2. Mengetahui bentuk interaksi bersama antar etnik yang ada di dusun Wanasari dan Br. Lumintang2. Analisis Bentuk Interaksi Antar Etnik di Dusun Wanasari dan Br. Lumintang2. Bentuk interaksi antar etnik di Dusun Wanasari dan Br. Lumintang .3. Mengetahui jarak sosial antar etnik yang ada di dusun Wanasari dan Br. Lumintang.3. Analisis Jarak Sosial Antar Etnik di Dusun Wanasari dan Br. Lumintang.3. Jarak sosial antar etnik yang ada di dusun Wanasari dan Br. Lumintang4. Mengetahui pola penggunaan ruang, intesitas dan frekuensi setiap etnik yang ada di dusun Wanasari dan Br. Lumintang.4. Analisis Pola Penggunaan Ruang, Intesitas dan Frekuensi setiap etnik di dusun Wanasari dan Br. Lumintang.4. Pola penggunaan ruang, intesitas dan frekuensi setiap etnik adalah.Keterkaitan Antar Bagian TulisanTEMPLATE PENULISAN LATAR BELAKANGContoh : Pos Keamanan Kampus DpsTema Sentral

PenjelasanContohKeamanan di kampus Sudirman sangat rawan.

Angka kehilangan motor meningkat dari tahun ke tahunModus baru : Kehilangan komputer di beberapa fakultas.(sajikan data dan fakta)

Konsekwensi

Opposisi

Problem

KonklusiRasa tidak aman di lingkungan kampus.Berbagai upaya :Rekrutmen SatpamPagar kampus.

Sulit membedakan civitas dengan pencuri, sehingga upaya di atas kurang efektif.

Perlu pengadaan Pos Keamanan Kampus

PROBLEM STATEMENTS TEMPLATESTABEL CONTEXTSTATUS QUODESTABILIZING MOMENTCONSEQUENCESRESOLUTION

Mobil terkecil di dunia

Mobil termurah di dunia (Rp.22 juta)MENGUTIPFUNGSI :MEMBERI KETERANGAN TENTANG SUMBER KUTIPANMEMBERI PENJELASAN &PENEKANAN ARGUMENBENTUK KUTIPAN :FOOT NOTETANPA FOOT NOTE

FOOT NOTEDIKAKI HALAMANDIBERI NOMOR URUTNAMA KELUARGA TIDAK DIDAHULUKAN> 3 PENGARANG :PENGARANG I + et al.CONTOH :I Nyoman Gelebet, Arsitektur Tradisional Bali, Denpasar, 1979, hal. 96Ibid., hal.100John Zeisel, Inquiry By Design, Cambridge, Cambridge University Press, 1995, pp. 89Gelebet, loc.cit. (atau Gelebet, op.cit., hal.96)Zeisel, op.cit., hal.100Ibidem=sama dengan atas; opere citato =dalam karya yang telah dikutip; loco citato =tempat yang telah dikutip; cf.=cfr.=confer=perbandingan; passim = pada beberapa tempat; s.a. = sine anno = tahun tidak jelas; sic = thus = kutipan yang diduga statementnya salah.MENULIS DAFTAR PUSTAKANAMA KELUARGA, NAMA KECILTANPA GELAR AKADEMISDISUSUN SECARA ABJADVARIASI PENULISAN :Budihardjo, Eko, Architecture Conservation in Bali, Yogyakarta, Gajahmada University Press, 1985.Budihardjo, Eko, Architecture Conservation in Bali, Gajahmada University Press, Yogyakarta, 1985.Budihardjo, Eko., 1985. Architecture Conservation in Bali. Yogyakarta : Gajahmada University Press. (Harvard Style)Budihardjo, Eko 1985, Architecture Conservation in Bali, Yogyakarta, Gajahmada University Press.

Refrensi BukuSATU PENGARANGAuthor, Initials., Year. Title of book. Edition. (only include this if not the first edition) Place of publication (this must be a town or city, not a country): Publisher.Contoh:Baron, D. P., 2008. Business and the organisation. Chester: Pearson.Redman, P., 2006. Good essay writing: a social sciences guide. 3rd ed. London: Open University in assoc. with Sage.DUA HINGGA EMPAT PENGARANGIdem.pengarang terakhir dihubungkan dengan kata DANContoh:Barker, R. Kirk, J. and Munday, R.J., 1988. Narrative analysis. 3rd ed. Bloomington: Indiana University Press.LEBIH DARI 4 PENGARANGIdem.menggunakan kata et al.Contoh:Grace, B. et al., 1988. A history of the world. Princeton, NJ: Princeton University Press.BUKU YANG DIEDITAuthor, Initials. ed., Year. Title of book. Edition. Place: Publisher.Contoh:Keene, E. ed., 1988. Natural language. Cambridge: University of Cambridge Press.Silverman, D.F. and Propp, K.K. eds., 1990. The active interview. Beverly Hills, CA: Sage.

BAGIAN BUKU YANG DIEDITContoh:Widiastuti., 2003.El enfoque de la ciudad : in: Vincent Berdoulay, ed. 2003. Unidad y diversidad. Mexico: Instituto de Geografia. pp.223-231.PENGARANG DENGAN NAMA DAN TAHUN YANG SAMAContoh:Soros, G., 1966a. The road to serfdom. Chicago: University of Chicago Press.Soros, G., 1966b. Beyond the road to serfdom. Chicago: University of Chicago Press.

TERJEMAHANContoh:Canetti, E., 2001. The voices of Marrakesh: a record of a visit. Translated from German by J.A.Underwood. San Francisco: Arion.E-BOOKContoh:Fishman, R., 2005. The rise and fall of suburbia. [e-book] Chester: Castle Press. Available through: Anglia Ruskin University Library [Accessed 5 June 2005].Carlsen, J. and Charters, S., eds. 2007. Global wine tourism. [e-book] Wallingford: CABI Pub. Available through: Anglia Ruskin University Library website [Accessed 9 June 2008].

Contoh lain artikel dari Internet:Department of Health, 2008. Health inequalities: progress and next steps.[pdf] London: Department of Health. Available at: [Accessed 9 June 2008].JURNAL DAN MAJALAHAuthor, Initials., Year. Title of article. Full Title of Journal, Volume number (Issue /Part number), Page numbers.Contoh:Boughton, J.M., 2002. The Bretton Woods proposal: a brief look. Political Science Quarterly, 42 (6), p.564.Perry, C., 2001. What health care assistants know about clean hands. Nursing Times, 25 May, 97(22), pp.63-64.Cox, C., 2002. What health care assistants know about clean hands. Nursing today, Spring Issue, pp.647-85.

Lanjutan : Daftar PustakaWidiastuti., 2003.El enfoque de la ciudad : in: Vincent Berdoulay, ed. 2003. Unidad y diversidad.. Mexico: Instituto de Geografia. pp.223-231.Sensus Penduduk 2009 Belum Menggambarkan., Republika, 22 September 2009.Biro Pusat Statistik., 2010.Bali Dalam Angka 2009, Denpasar. Kresna., 2010.Arsitektur Neo Klasik. Dalam: Kongres IAI ke 15,18-21 November, 2010,Makassar.Knuth, D.E. & Moore, R.W., 1975. An Analysis of Alpha-Beta Pruning,Artificial Intelligence6(4), pp. 293-326.Creaney, N., 2008. Legal Issues for IT Professionals[Online] (Updated 26 September 2008) Available at:http://knol.google.com/k/n-/-/1hzaxtdr9c09g/7[Accessed 30 January 2009].RANGKA KARANGANSISTEM CAMPURAN HURUF DAN ANGKA

PendahuluanKebun Binatang : Kajian TeoriSejarah Kebun BinatangSistem DisplayBerdasarkan TematikBerdasarkan Perilaku :a. Hewan Aktif b. Hewan Pasifi. Yang Hidup di Darat ii. Yang Hidup di Laut (a) (b)

Lanjutan :Rangka KaranganSISTEM ANGKA DAN TAMBAHAN HURUF

1.Pendahuluan2.Kebun Binatang : Kajian Teori2.1. Sejarah Kebun Binatang2.2. Sistem Display2.2.1. Berdasarkan Tematik2.2.2. Berdasarkan Perilaku : 2.2.2 (a) Hewan Aktif 2.2.2 (b) Hewan Pasif 2.2.2 (b) i. Yang Hidup di Darat 2.2.2 (b) ii. Yang Hidup di Laut

Perbedaan:

Pengaruh (kegiatan) terhadap..(transportasi, pariwisata)Persepsi (manusia) terhadap. (wisatawan, masyarakat)Strategi. (future, perencanaan)Studi Kebutuhan (Ruang, Fasilitas)dem

Contoh:Persepsi Wisatawan Australia terhadap Produk dan Pelayanan di Tempat Hiburan Malam Bounty Kuta (Proposal Nyoman Mastiani Nadra, S2 Pariwista 2010)Persepsi Arsitek terhadap Peraturan Daerah Prov.Bali No.5 Tahun 2005 tentang Persyaratan Arsitektur Bangunan Gedung (Proposal Luh Gede Purnama Wira Putri S2 Arsitektur 2010)Preskriptif: Tesis planningStudi kebutuhan Ruang Terbuka Hijau di Kota DenpasarDeskriptif Vs Preskriptifobservation and related notation/use of symbols,visualization drawing (in all forms), diagrams,concept mapping, mind mapping,brainstorming/lateral thinking,sketchbook/notebook,photography, video, audio,3D models/maquettes,experimentation with materials and processes,modelling/simulations,multimedia/hypermedia applications,digital databases, visual and textual glossaries and archives,reflection-in-action/stream of consciousness/personal narrative,visual diary/reflective journal/research diary,collaboration/participation/feedback, for example workshops,use of metaphor and analogy,organizational and analytical matrices,decision-making flow charts,story boards, visual narratives,curation,critical writing, publicationexposition and peer feedback/review.Sumber: Visualizing Research, pp.47

http://www3.sympatico.ca/sandra.hughes/sandra.hughes/research/researchm.htmlGraphic Organizershttp://www.sdcoe.k12.ca.us/score/actbank/torganiz.htmChain of eventsContinuumFishboneSpider mapGraphic organizerAnticipation/reaction GuideClusteringCycleInteraction outlineStoryboardCompare/contrastFamily treeProblem/solutionVenn diagramKWHL techniquehttp://www.graphic.org/goindex.htmlWebsite khusus untuk graphic organizer:Chain of EventsChain of Events is used to describe the stages of an event, the actions of character or the steps in a procedure. Key questions: What is the first step in the procedure or initiating event? What are the next stages or steps? How does one event lead to one another? What is the final outcome?

Problem/SolutionProblem/Solution requires students to identify a problem and consider multiple solutions and possible results.

Venn DiagramThe Venn Diagram is made up of two or more overlapping circles. It is often used in mathematics to show relationships between sets. In language arts instruction, Venn Diagrams are useful for examining similarities and differences in characters, stories, poems, etc. It is frequently used as a prewriting activity to enable students to organize thoughts or textual quotations prior to writing a compare/contrast essay. This activity enables students to organize similarities and differences visually .

Compare/ContrastComparison/Contrast is used to show similarities and differences. Key frame questions: What are being compared? How are they similar? How are they different?

Interaction OutlineInteraction Outline is used to show the nature of an interaction between persons or groups, such as the interaction between Europeans settlers and American Indians. Key frame questions: Who are the persons or groups? What were their goals? Did they conflict or cooperate? What was the outcome for each person or group?

CycleA depiction of a Cycle attempts to show how a series of events interacts to produce a set of results again and again, such as the life cycle or a cycle of poor decisions. Key frame questions: What are the main events in the cycle? How do they interact and return to the beginning again?

ClusteringClustering is a nonlinear activity that generates ideas, images and feelings around a stimulus word. As students cluster, their thoughts tumble out, enlarging their word bank for writing and often enabling them to see patterns in their ideas. Clustering may be a class or an individual activity.

ContinuumContinuum is used for time lines showing historical events, ages (grade levels in school), degrees of something (weight), shades of meaning, or rating scales (achievement in school). Key frame questions: What is being scaled? What are the end points or extremes?

Fishbone MappingA Fishbone Map is used to show the causal interaction of a complex event (an election, a nuclear explosion) or complex phenomenon (juvenile delinquency, learning disabilities). Key frame questions: What are the factors that cause X ? How do they interrelate? Are the factors that cause X the same as those that cause X to persist?

Spider MapThe Spider Map is used to describe a central idea: a thing, a process, a concept, a proposition. The map may be used to organize ideas or brainstorm ideas for a writing project. Key frame questions: What is the central idea? What are its attributes? What are its functions?