Konsep Nilai Waktu dari Uang

21
KONSEP NILAI WAKTU DARI UANG Disusun Oleh: Nama : Muhammad Fauzi NPM : 14412950 Kelas : 3IB02 Mata Kuliah : Ekonomi Teknik Dosen : Andi Asnur Pranata, ST.,MT

Transcript of Konsep Nilai Waktu dari Uang

Page 1: Konsep Nilai Waktu dari Uang

KONSEP NILAI WAKTU DARI UANG

Disusun Oleh:

Nama : Muhammad FauziNPM : 14412950Kelas : 3IB02Mata Kuliah : Ekonomi TeknikDosen : Andi Asnur Pranata, ST.,MT

TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS GUNADARMA

Page 2: Konsep Nilai Waktu dari Uang

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur hanyalah milik Allah SWT yang telah memberikan rahmat taufik hidayahnya & melimpahkan ilmu, Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Rasululla Muhammad SWT beserta keluarganya.

Penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi Tugas Ekonomi Teknik Semester lima.Dalam penyusunan makalah ini penulis menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih

jauh dari kesempurnaan sebab pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki penulis terbatas, cukup banyak tantangan dan hambatan yang penulis temukan dalam menyusun makalah ini.

Akhir kata, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.

Depok, 27 November 2014

Penulis

BAB IPENDAHULUAN

Page 3: Konsep Nilai Waktu dari Uang

1.1. Latar Belakang

            Sejarah kebangkitan industri modern dimulai pada tahun 1820-1830 atau sering disebut dengan revolusi industri. Kebangkitan ini mengakibatkan berkembangnya penemuan-penemuan baru dibidang teknologi, seperti pembangunan proses produksi sampai penggunaan computer. Dampak lebih lanjut dari perkembangan teknologi ini adalah perkembangan organisasi dan kegiatan bisnis di tahun 1990-an. Dengan demikian konsep persaingan juga ikut berubah. Sementara pada periode sebelum 1990-an persaingan merupakan kegiatan pembuatan produk sebanyak-banyaknya atau lebih dikenal dengan periode produksi masal, strategi kegiatan produksi lebih ditunjukan kearah internal perusahaan yang bertujuan untuk memperoleh efisiensi produksi. Baik preferensi manajerial, perilaku maupun persepsi, semuanya berorentasi ke mental produksi. Dari asfek politik, strategi bisnis seperti ini memerlukan proteksi secara ketat terhadap serangan dari luar.            Pada abad 21 dimana masing-masing Negara di planet bumi ini sudah tidak memiliki batas ruang dan waktu, kecenderungan orientasi bisnis akan berubah. Jika sebelumnya produsen dapat memaksakan kehendaknya kepada konsumen, maka yang terjadi selanjutnya adalah kebalikannya: konsumenlah yang justru memaksakan kehendaknya kepada produsen. Investasi mengalir ketempat yang paling menguntungkan. produsen dipaksa untuk membuat produk yang sesuai dengan nilai dan keinginan konsumen. Dengan demikian sangat terbukalah persaingan yang positif bagi persaingan usaha. Dan membuka peluang bagi usaha kecil untuk lebih berkembang. Dan sehingga perusahaan kecil sangat penting bagi kestabilan perekonomian Negara karena usaha kecil dinegara kita, paska krisis ekonomi 1998 ternyata mampu menyerap sumber daya manusia 99,4% dan sumbangan pada PDB 59,3%.            Kedudukan dari usaha kecil di tengah-tengah kehidupan dunia usaha telah mendapat tempat yang mantap, banyak menyerap tenaga kerja, ikut melancarkan perekonomian Negara, dan mampu hidup berdampingan dan menopang perusahaan besar. Usaha kecil juga bersifat lincah dan mampu hidup disela-sela perusahaan besar dengan strategi membuat produk yang unik dan khusus sehingga tidak menghadapi perusahaan besar sebagai pesaing.

Jenis usaha kecil dan menengah merupakan usaha yang mampu menggerakan perekonomian Indonesia itu tercermin disaat krisis global yang melanda ampir sebagian Negara-negara didunia, banyak perusahaan yang besar gulung tikar karena krisis global tersebut. Tetapi untuk usaha kecil krisis tersebut kurang terasa mengganggu kelangsungan usaha, itu terbukti dari badan pusat statistik 2010 yang menyatakan bahwa jenis usaha kecil dan menengah mengalami pertumbuhan sekitar 10 sampai 15% di Indonesia. Semua itu tidak terlepas dari program pemerintah yang sekarang lebih mengutamakan kepada sektor reel yaitu usaha kecil dan menengah dengan program seperti KUR, KUKM, KSM dsb.

dalam negeri yang kualitas produknya mampu bersaing dengan produk-produk ternama. Oleh sebab itu peluang bisnis dibidang jasa industri garmen sangat bagus prospek kedepannya.

1.1.  Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian yang telah dijelaskan pada latar belakang diatas telah jelas masalah yang akan dihadapi oleh industri garmen disaat krisis global yang melanda hampir sebagian Negara-negara didunia, banyak perusahaan yang besar gulung tikar karena krisis global tersebut. Tetapi untuk usaha kecil dibidang industri garmen krisis tersebut kurang terasa mengganggu kelangsungan usaha, itu terbukti dari badan pusat statistik 2010 yang menyatakan bahwa jenis

Page 4: Konsep Nilai Waktu dari Uang

usaha kecil dan menengah dibidang industri garmen mengalami pertumbuhan sekitar 10 sampai 15% di Indonesia.

Jenis usaha kecil dibidang industri garmen tumbuh subur, dan itu membuat daya saing menjadi leih kompleks. Kebutuhan konsumtif masyarakat akan meninggi karena daya beli masyarakat dapat terpenuhi dengan berbagai macam mode yang trendi dan juga haraga lebih ekonomis, masyarakat lebih tertarik membeli atau memesan produk dalam negeri yang kualitas produknya mampu bersaing dengan produk-produk ternama.

1.3. Rumusan Masalah

Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam makalah ini yaitu :Konsep nilai waktu dari uang

1.      Nilai yang akan datang2.      Nilai sekarang3.      Nilai masa datang dan nilai sekarang4.      Peruusan Bunga

BAB IIPEMBAHASAN TEORI

Page 5: Konsep Nilai Waktu dari Uang

2.1. Konsep Nilai Waktu Dari Uang

Nilai Yang Akan DatangFUTURE VALUE : nilai uang diwaktu akan datang dari sejumlah uang saat ini atau serangkaian pembayaran yang dievaluasi pada tingkat bunga yang berlaku.

Nilai Sekarang

Pvo = Po = FVn / ( 1 + i ) n atau Po = FVn [1/(1 + i)n]

 PRESENT VALUE : nilai saat ini dari jumlah uang di masa datang atau serangkaian pembayaran yang dinilai pada tingkat bunga yang ditentukan. 

I = P.r.t Nilai sekarang dari jumlah yang diperoleh di masa mendatang atau sering pula disebut dengan present value adalah nilai sejumlah uang yang saat ini dapat dibungakan untuk memperoleh jumlah yang lebih besar di masa mendatang. Misalkan P adalah nilai sekarang dari uang sebanyak A pada t tahun yang akan datang. Bila kemudian diumpamakan tingkat bunga adalah r, maka bunga yang dapat diperoleh dari P rupiah adalah : 

P + P.r.t = P(1+rt)

 dan uang setelah t tahun menjadi : 

P(1+rt) = A

 Karena A adalah nilai uang sebanyak P pada t tahun mendaang, maka 

Atau

P =     A/I + rt

 

Page 6: Konsep Nilai Waktu dari Uang

2.2. Perumusan Bunga

Bunga adalah jumlah yang dibayarkan akibat kita menggunakan uang pinjaman. Dalam suatu analisa kita dapat menggunakan notasi

i = Interest atau bunga (%)

n = jangka waktu (tahun)

P = Present value (present worth) adalah nilai uang pada saat dimulai proyek (pada saat

sekarang) yaitu pembayaran yang hanya berlangsung sekali tahun ke–0

F = Future value (future worth) adalah pembayaran pada saat periode yang akan datang

yaitu pembayaran yang hanya berlangsung sekali pada tahun ke-n

A = Annual cashflow adalah pembayaran seri (tabungan) yaitu pembayaran yang terjadi

berkali-kali tiap tahun dalam jumlah yang sama  besar dilakukan tahun ke-1 sampai

tahun ke-n sebesar A

G = Gradient yaitu pembayaran yang terjadi berkali-kali tiap tahun naik dengan kenaikan

yang sama atau menurun secara seragam [4]

Perumusan bunga

Single Payment

Persamaan yang digunakan dalam Single Payment adalah

Dimana:

I = Total bunga yang diperoleh/dibayarkan

P = Jumlah yang dipinjam/dipinjamkan

N = Jumlah peroide terhitung

i = Tingkat suku bunga per peroide

Page 7: Konsep Nilai Waktu dari Uang

Contoh kasus

Ani menabungkan uangnya $500 di bank. Berapa jumlah uang yang akan ada di rekeningnya setelah 3 tahun. Uang tersebut ditabungnya dengan tingkat suku bunga 6%/tahun? (asumsi tidak ada transaksi lain selama 3 tahun tersebut)

Penyelesaian

Uniform Payment

Uniform Payment adalah pembayaran dalam jumlah yang sama pada setiap akhir periode selama N periode waktu tertentu.

Uniform series compound amount factor

Uniform series sinking fund factor

Contoh kasus:

Si Doel menyimpan uang di sebuah lembaga perkreditan sebesar $500 pada setiap akhir tahun. Bila tingkat suku bunga yang diberikan lemabag tersebut sebesar 5% per tahun, berapa jumlah simpanan si Doel pada akhir tahun ke-5?

Penyelesaian

Page 8: Konsep Nilai Waktu dari Uang

Continous Compounding

Pada Continous Compounding jumlah peroide perhitungan bunga per tahunnya tak terhingga. Jadi, bunga dihitung secara kontinu.

dimana r = nominal interest rate / year

Persamaan yang digunakan

Contoh kasus

Si Ade ingin menabung dalam jumlah yang sama selama 1 tahun, sehingga pada akhir tahun dia akan mempunyai uang $1000. Bila bank tempat ia menabung memberikan suku bunga nominal 5%/tahun, berapa jumlah yang harus ditabung Ade per bulannya?

Penyelesaian

Jadi jumlah yang harus ditabung Ade setiap bulan adalah $81.07

Nominal & Effective Interest

Pada nominal & effective interest terdapat notasi sebagai berikut

r = (nominal interest rate per year) yaitu tingkat suku bunga tanpa mempertimbangkan pengaruh dari compounding

Contoh untuk r

Bank membayar bunga 2.5% setiap 6 bulan, maka r-nya adalah 2 x 2.5% = 5%

i = (effective interest rate per year) yaitu tingkat suku bunga tahunan yang memperhitungkan pengaruh dari compounding

Page 9: Konsep Nilai Waktu dari Uang

Contoh untuk i

Si A mendepositokan uang di Bank dengan tingkat suku bunga 2.5% setiap ½ tahun. Bila uang A $100, berapa uang yang akan diperolehnya pada akhir tahun (setelah satu tahun)?

Penyelesaian

Contoh kasus

Bila satu jenis tabungan di Bank ABC memberikan suku bunga 1.5% setiap tiga bulan, berapa tingkat suku bunga nominal dan tingkat suku bunga efektif yang berlaku pertahunnya?

Penyelesaian

Arithmetic Gradient

Arithmetic Gradient adalah ketika keadaan suatu cashflow dimana perubahan periode pada pembayaran atau pemasukan berdasarkan jumlah yang seragam (uniform amount) [5]. Terdapat beberapa persamaan yang dapat digunakan:

Contoh kasus

Mandra membeli sebuah mobil baru. Dia berharap untuk dapat menyisihkan sejumlah uang di rekening bank-nya guna keperluan pemeliharaan mobil tersebut untuk 5 tahun pertama. Diperkirakan biaya pemeliharaan / tahun tersebut sebagai berikut

Page 10: Konsep Nilai Waktu dari Uang

Bila biaya tersebut dibutuhkan pada tiap akhir tahun dan suku bunga yang berlaku di bank tersebut 5%/tahun, tentukan berapa seharusnya jumlah simpanan Mandra sekarang ?

Penyelesaian

Geometric Gradient

Geometric Gradient adalah ketika keadaan suatu cashflow dimana perubahan periode pada pembayaran atau pemasukan berdasarkan kenaikan atau penurunan yang seragam (uniform rate) [5]. Persamaan yang digunakan:

Contoh kasus

Biaya pemeliharaan umtuk sebuah mobil baru pada tahun pertamanya sebesar $100 dan biaya ini meningkat sebesar 10%/tahunnya. Berapa nilai sekarang dari biaya pemeliharaan untuk 5 tahun pertama bila tingkat suku bunga yang berlaku 8%/tahun ?

Penyelesaian

Jadi nilai sekarang dari biaya pemeliharaan selama 5 tahun adalah $480.42 [2]

2.3. Pengertian Ekivalensi

Nilai uang yang berbeda pada waktu yang berbeda akan tetapi secara finansial

mempunyai nilai yang sama. Kesamaan nilai finansial tersebut dapat ditunjukkan jika nilai uang

dikonversikan (dihitung) pada satu waktu yang sama.

Page 11: Konsep Nilai Waktu dari Uang

hukum-hukum yang berlaku :

Hukum komutatif : p Λ q ≡ q Λ p ; p v q ≡ q v p

Hukum assosiatif : ( p Λ q ) Λ r ≡ p Λ ( q Λ r )( p v q ) v r ≡ p v ( q v r )

Hukum distributif : p Λ (q v r) ≡ (p Λ q) v (p Λ r)p v (q Λ r) ≡ (p v q) Λ (p v q)

Hukum Identitas : p Λ T ≡ p ; p v F ≡ p

Hukum Ikatan : p v T ≡ T ; p Λ F ≡ F

Hukum Negasi : p v ~ p ≡ T ; p Λ ~ p ≡ F

Hukum Negasi Ganda : ~ (~ p) ≡ p

Hukum Idempoten : p Λ p ≡ p ; p v p ≡ p

Hukum de Morgan : ~ (p Λ q) ≡ ~ p v ~ q~ (p v q) ≡ ~ p Λ ~ q

10. Hukum Absorbsi : p v (p Λ q) ≡ qp Λ (p Λ q) ≡ p

11. Negasi T dan F : ~ T ≡ F ; ~ F ≡ T

Dengan hukum-hukum tersebut, kalimat-kalimat yang kompleks dapat disederhanakan.Dalam membuktikan ekuivalensi P ≡ Q.

2.4. Present Worth Analysis

Present Worth adalah nilai ekuivalen pada saat sekarang (waktu 0). Metode PW ini seringkali dipakai terlebih dahulu daripada metode lain karena biasanya relatif lebih mudah menilai suatu proyek pada saat sekarang.

Fixed Input - Maximize the PW of BenefitFixed Output - Minimize the PW of CostNeither input nor output is fixed - Maximize (PW of Benefit – PW of Cost) or Maximize NPW

Page 12: Konsep Nilai Waktu dari Uang

Contoh 1:Perusahaan mempertimbangkan penambahan suatu alat pada mesin produksi guna mengurangi biaya pengeluaran, yakni penambahan alat A dan penambahan alat B. Kedua alat tersebut masing-masing $1.000 dan mempunyai umur efektif 5 tahun dengan tanpa nilai sisa. Pengurangan biaya dengan penambahan Alat A adalah $300 per tahun. Pengurangan biaya dengan penambahan alat B $400 pada tahun pertaman dan menurun $50 setiap tahunnya. Dengan i=7% alat mana yang dipilih?

Penyelesaian:Harga masing-masing alat A dan B sama, sehingga tidak menjadi pertimbangan. Cashflow masing-masing alat:

PW benefit of A = 300 (P/A,7%,5) = 300 (4,100) = $ 1.230PW benefit of B = 400 (P/A,7%,5) – 50 (P/G,7%,5) = 400 (4,100) – 50 (7,647) = $ 1.257,65

Alat B menghasilkan benefit yang lebih besar sehingga untuk selama 5 tahun menjadi alternatif yang menguntungkan, bahkan di tahun pertama dan kedua menghasilkan return yang lebih besar dari alat A.

Contoh 2:Pemerintah Kota Depok berencana membangun sebuah instalasi pengolahan air bersih. Ada dua alternatif dalam upaya realisasi proyek tersebut, yakni dengan pembangunan bertahap atau pembangunan langsung. Umur rencana yang di estimasikan adalah 50 tahun. Bila pembangunan dilakukan bertahap, maka pembangunan awal akan menghabiskan biaya $300.000.000, dan tahap berikutnya setelah 25 tahun yang akan datang dengan estimasi biaya menghabiskan $350.000.000. Dan bila pembangunan dilakukan sekali menghabiskan biaya $400.000.000. Dengan suku bunga 6% alternatif mana yang akan dipilih?

Penyelesaian:Pembangunan Bertahap:

PW of Cost = $300.000.000 + $350.000.000 (P/F,6%,25)                    = $300.000.000 + $81.600.000  = $381.600.000

Pembangunan Tidak Bertahap:PW of Cost = $400.000.000

Page 13: Konsep Nilai Waktu dari Uang

Ternyata pembangunan bertahap menghabiskan biaya yang lebih kecil sehingga alternatif ini yang dipilih.

2.5. Annual Worth Analysis

Annual Worth atau nilai tahunan adalah sejumlah serial cash flow yang nilainya seragam setiap periodenya. Nilai tahunan diperoleh dengan mengkonversikan seluruh aliran kas ke dalam suatu nilai tahunan (anuitas) yang seragam. Menentukan nilai tahunan dari suatu Present Worth dapat dilakukan dengan mengalikan PW tersebut dengan Equal Payment Capital Recovery Factor. Sedangkan untu mengkonversikan nilai tahunan dari Nilai Future dilakukan dengan mengalikan FW dengan Equal Paymentseries Sinking Fund Factor. stilah Capital Recovery (CR) : CR adalahNilai merata tahunan yang ekuivalen dengan modal  yang   diinvestasikan.

CR = I(A/P, i, n) – S(A/F, i, n)CR = (I-S) (A/F, i, n) + I(i)CR = (I-S) (A/P, i, n) + S(i)

Keterangan :·      I : Investasi awal·      S : Nilai sisa di akhir usia pakai·      n : Usia pakai

Rumus Annual Worth Analysis :AW = Revenue –Expences -CR

Annual Worth Analysis dilakukan terhadap :a.   Alternatif tunggal , layak jika AW > 0b.        Beberapa alternatif dengan usia pakai samac.         Beberapa alternatif dengan usia pakai berbedad.        Periode analisis tak berhinggae.        Untuk b,c, dan d : dipilih Annual Worth terbesar

Contoh kasusØ Annual Worth dengan usia pakai sama1.    Sebuah mesin memiliki biaya awal sebesar 1 juta rupiah, dengan usia pakai 10 tahun. Nilai sisa pada akhir

usia adalah 200 ribu rupiah. Dengan tingkat suku bunga 10% per tahun, tentukan besar capital recoverynya.2.    Sebuah perusahaan sedang mempertimbangkan untuk membeli peralatan baru seharga 30 juta rupiah.

Dengan peralatan baru tersebut akan diperoleh penghematan sebesar 1 juta rupiah per tahun selama 8tahun. Pada akhir tahun ke-8  peralatan itu memiliki nilai jual 40 juta rupiah. Apabila tingkat suku bunga 12%

per tahun,  dengan Annual Worth Analysis, apakah pembelian peralatan tersebut menguntungkan?3.    Sebuah perusahaan akan membeli sebuah mesin untuk meningkatkan pendapatan tahunannya. Dua

alternatif mesin dengan usia pakai masing-masing 8 tahun ditawarkan kepada perusahaan :·      Mesin-x dengan harga beli 2,5 juta rupiah,  keuntungan per tahun 750 ribu rupiah, nilai sisa padaakhir usia

manfaat 1 juta rupiah.

Page 14: Konsep Nilai Waktu dari Uang

·      Mesin-y dengan harga beli 3,5 juta rupiah,  keuntungan per tahun 900 ribu rupiah, nilai sisa pada akhir usia manfaat sebesar 1,5 juta rupiah.

Dengan tingkat suku bunga 15% per tahun, tentukan mesin yang seharusnya dibeli?

Ø Annual Worth denga usia pakai berbeda4.    Sebuah perusahaan akan membeli sebuah mesin untuk meningkatkan pendapatan tahunannya. Dua

alternatif mesin ditawarkan kepada perusahaan:·      Mesin-x usia pakai 8 tahun dengan harga beli 2,5  juta rupiah, keuntungan per tahun 750 ribu rupiah,

nilai sisa padaakhir usia manfaat 1 juta rupiah.·      Mesin-y usia pakai 9 tahun dengan harga beli 3,5  juta rupiah, keuntungan per tahun 900 ribu rupiah,

nilaisisa pada akhir usia manfaat sebesar 1,5 juta rupiah.Dengan tingkat suku bunga 15% per tahun, tentukan mesin yang seharusnya dibeli?

Ø Annual Worth dengan Analisis Tak berhingga5.    Bandingkan tiga alternatif berikut menggunakan tingkat suku bunga 10% per tahun, lalu pilih alternatif

terbaik :·      Alternatif-A Investasi awal $1 juta, keuntungan tahunan $150 ribu, usia pakai tak berhingga.·      Alternatif-B Investasi awal $1,5 juta, keuntungan tahunan $250 ribu, usia pakai 14 tahun.·      Alternatif-C Investasi awal $2,5 juta, keuntungan tahunan $500 ribu, usia pakai 9 tahun.

2.6. Future Worth Analysis

Future Worth atau nilai kelak adalah nilai sejumlah uang pada masa yang akan datang, yang merupakan konversi sejumlah aliran kas dengan tingkat suku bunga tertentu. Untuk menghitung future worth dari aliran cash tunggal (single payment) dapat dikalikan dengan Single Payment Compounded Ammount Factor. Sedangkan untuk menghitung future worth dari aliran kas yang bersifat anuitas dapat dikalikan dengan Equal Payment-series Compound Amount Factor.

Hasil FW alternative sama dengan PW, dimana FW = PW (F/P,i%,n). Perbedaan dalam nilai ekonomis yang dihasilkan bersifat relative terhadap acuan waktu yang digunakan saat ini atau masa depan. Untuk alternatif tunggal, jika diperoleh nilai FW ≥ 0 maka alternatif tersebut layak diterima. Sementara untuk situasi dimana terdapat lebih dari satu alternatif, maka alternatif dengan FW terbesar merupakan alternatif yang paling menarik untuk dipilih. Pada situasi dimana alternatif yang ada bersifat independent, dipilih semua alternatif yang memiliki FW ≥ 0.

a.    Analisis Terhadap Alternatif TunggalContoh kasus   :

Sebuah perusahaan sedang mempertimbangkan peralatan baru seharga Rp. 30.000.000. Dengan peralatan baru akan diperoleh penghematan sebesar Rp. 1.000.000 per tahun selama 8 tahun. Pada akhir tahun ke-8, peralatan itu memiliki nilai jual Rp. 40.000.000. Jika tingkat suku bunga 12% per tahun dan digunakan future worth analysis, apakah pembelian peralatan baru tersebut menguntungkan?

Jawab :FW      = 40000000 + 1000000(F/A,12%,8) – 30000000(F/P,12%,8)

Page 15: Konsep Nilai Waktu dari Uang

NPV    = 40000000 + 1000000 (12,29969) – 30000000(2,47596)NPV    = -21.979.110

Kesimpulan : Oleh karena NPV yang diperoleh < 0 maka pembelian peralatan baru tersebut tidak menguntungkan.

b.    Usia Pakai Sama dengan Periode AnalisisJika terdapat lebih dari satu alternatif usia pakai yang sama, analisis keputusan dapat dilakukan menggunakan periode analisis yang sama dengan usia pakai alternatif.

Contoh kasus   :Sebuah perusahaan akan membeli sebuah mesin untuk meningkatkan pendapatan tahunannya. Dua

alternatif mesin dengan usia pakai masing-masing 8 tahun ditawarkan kepada perusahaan:

Mesin Harga Beli (Rp.)Keuntungan per Tahun (Rp.)

Nilai Sisa di Akhir Usia Pakai (Rp.)

X 2500000 750000 1000000

Y 3500000 900000 1500000

Menggunakan tingkat suku bunga 15% per tahun, tentukan mesin yang seharusnya dibeli.

Jawab :1.    Mesin XFW X = 750000(F/A,15%,8) + 1000000 – 2500000(F/P,15%,8)FW X = 750000(13,72682) + 1000000 – 2500000(3,05902)FW X = 3647565

2.    Mesin YFW Y   = 900000(F/A,15%,8) + 1500000 – 3500000(F/P,15%,8)FW Y   = 900000(13,72682) + 1500000 – 3500000(3,05902)FW Y   = 3147568

Kesimpulan : pilih mesin X.

c.     Usia Pakai Berbeda dengan Periode AnalisisSama dengan Present Worth Analysis. Dalam situasi ini dapat digunakan asumsi perulangan atau asumsi

berakhir bersamaan, tergantung pada masalah yang dihadapi.

Contoh kasus :Sebuah perusahaan akan membeli sebuah mesin untuk meningkatkan pendapatan tahunannya. Dua

alternatif mesin ditawarkan kepada perusahaan:

Mesin Harga Beli (Rp.)Keuntungan per Tahun (Rp.)

Nilai Sisa di Akhir Usia Pakai (Rp.)

X 2500000 750000 1000000

Y 3500000 900000 1500000

Page 16: Konsep Nilai Waktu dari Uang

Dengan tingkat suku bunga 15% per tahun. Tentukan mesin yang seharusnya dibeli.

Jawab :1.    Mesin XFW X = 750000(F/A,15%,16) + 1000000 + 1000000(P/F,15%,8) – 2500000(F/P,15%,8) -                   2500000(F/P,15%,16)FW X = 750000(55,71747) + 1000000 + 1000000(3,05902) – 2500000(3,05902) - 2500000(9,35762)FW X = 14805463

2.    Mesin YFW Y = 900000(F/A,15%,16) + 1500000 – 3500000(F/P,15%,16)FW Y = 900000(55,71747) + 1500000 – 3500000(9,35762)FW Y = 18894053

Kesimpulan : FW mesin Y, Rp. 18.894.053, lebih besar dari FW mesin X, Rp. 14.805.463, maka pilih mesin Y.

BAB IIIDAFTAR PUSTAKA

http://winggihjohansaputro.blogspot.com/2013/11/tugas-2-analisis-ekivalensi-cash-flow.htmlhttp://yogiefebryanekotek.blogspot.com/2012/02/present-worth-analysis.html