komunikasi efektif
-
Upload
kristianwisnusaputra -
Category
Documents
-
view
6 -
download
0
description
Transcript of komunikasi efektif
DASAR KOMUNIKASI EFEKTIF BERDASARKAN KARAKTERISTIK CHANEL
OLEH :
1. Ni Luh Putu Devi Kartika P071340140062. Ni Made Niagita Wiratni P071340140193. Agnes Anggita Permata Sari P071340140244. Ni Made Parwati P07134014034
Tahun Akademik 2014-2015
Jurusan Analis Kesehatan
Poltekkes Denpasar
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Komunikasi merupakan seni penyampaiaan informasi (pesan, ide, sikap, atau gagasan)
dari komunikator atau penyampaian berita, untuk mengubah serta membentuk perilaku
komunikasi atau penerima berita (pola, sikap, pandangan, dan pemahamannya), kepola dan
pemahaman yang dikehendaki bersama.
Seperti yang kita ketahui dalam kehidupan sehari-hari kita tidak pernah lepas dari yang
namanya komunikasi, baik secara langsung maupun tidak langsung. Komunikasi secara langsung
salah satunya adalah dengan cara bertemu dan bertatap muka secara langsung sedangkan
komunikasi secara tidak langsung bisa melalui perantara orang ketiga yang menyampaikan pesan
nantinya. Hal ini pasti selalu ada di dalam kehidupan bermasyarakat. Apalagi sifat manusia itu
sendiri adalah makhluk social yaitu makhluk yang tidak dapat hidup sendiri melainkan perlunya
interaksi dengan manusia lainnya. Salah satu bentuk konkret dari interaksi ini adalah komunikasi
tersebut
Sejalan dengan perkembangan komunikasi saat ini, banyak orang melakukan berbagai
cara untuk berkomunikasi secara efektif. Suatu kegiatan komunikasi yang dijalankan seseorang
atau lebih, itu akan menimbulkan dampak dan menentukan hasil akhir baik itu bagi dirinya
sendiri maupun orang lain. Komunikasi harus dilakukan secara efektif agar komunikasi itu dapat
mudah di mengerti oleh komunikan, komunikasi yang efektif dapat dilakukan apabila seseorang
yang berkomunikasi memahami tentang pengertian dari komunikasi efektif, proses komunikasi
efektif dan unsur-unsur komunikasi efektif. .
Dalam makalah ini akan dibahas tentang komunikasi efektif berdasarkan karakteristik
channel. Dengan mempelajari komunikasi efektif berdasarkan karakteristik channel maka dapat
berguna bagi seseorang dan masyarakat untuk mengetahui lebih mendalam tentang bagaimana
komunikasi efektif berdasarkan karakteristik channel.
Tujuan
1. Untuk mengetahui definisi komunikasi efektif
2. Untuk mengetahui Unsur-unsur komunikasi Efektif
3. Untuk mengetahui Karakteristik Saluran (channel)
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Definisi Komunikasi Efektif
Komunikasi efektif yaitu komunikasi yang mampu menghasilkan perubahan sikap
(attitude change) pada orang lain yang bisa terlihat dalam proses komunikasi. Tujuan dari
Komunikasi Efektif sebenarnya adalah memberi kan kemudahan dalam memahami pesan
yang disampaikan antara pemberi informasi dan penerima informasi sehingga bahasa yang
digunakan oleh pemberi informsi lebih jelas dan lengkap, serta dapat dimengerti dan dipahami
dengan baik oleh penerima informasi, atau komunikan. tujuan lain dari Komunikasi Efektif
adalah agar pengiriman informasi dan umpan balik atau feed back dapat seinbang sehingga
tidak terjadi monoton. Selain itu komunikasi efektif dapat melatih penggunaan bahasa
nonverbal secara baik.
Menurut Mc. Crosky Larson dan Knapp mengatakan bahwa komunikasi yang efektif
dapat dicapai dengan mengusahakan ketepatan (accuracy) yang paling tinggi derajatnya antara
komunikator dan komunikan dalam setiap komunikasi. Komunikasi yang lebih efektif terjadi
apabila komunikator dan komunikan terdapat persamaan dalam pengertian, sikap dan bahasa.
Komunikasi dapat dikatakan efektif apa bila komunikasi yang dilakukan dimana :
1. Pesan dapat diterima dan dimengerti serta dipahami sebagaimana yang dimaksud
oleh pengirimnya.
2. Pesan yang disampaikan oleh pengirim dapat disetujui oleh penerima dan
ditindaklanjuti dengan perbuatan yang diminati oleh pengirim.
3. Tidak ada hambatan yang berarti untuk melakukan apa yang seharusnya dilakukan
untuk menindaklanjuti pesan yang dikirim.
Komunikasi merupakan proses kompleks yang melibatkan perilaku dan memungkinkan
individu untuk berhubungan dengan orang lain dan dunia sekitarnya. Menurut Potter dan
Perry (1993), komunikasi terjadi pada tiga tingkatan yaitu intrapersonal, interpersonal dan
publik. Makalah ini difokuskan pada komunikasi interpersonal yang terapeutik. Komunikasi
interpersonal adalah interaksi yang terjadi antara sedikitnya dua orang atau dalam kelompok
kecil, terutama dalam keperawatan. Komunikasi interpersonal yang sehat memungkinkan
penyelesaian masalah, berbagai ide, pengambilan keputusan, dan pertumbuhan personal.
Syarat-syarat untuk berkomunikasi secara efektif adalah antara lain :
Menciptakan suasana yang menguntungkan.
Menggunakan bahasa yang mudah ditangkap dan dimengerti.
Pesan yang disampaikan dapat menggugah perhatian atau minat di pihak komunikan.
Pesan dapat menggugah kepentingan dipihak komunikan yang dapat
menguntungkannya.
Pesan dapat menumbuhkan sesuatu penghargaan atau reward di pihk komunikan.
2.2 Unsur-unsur komunikasi Efektif
Unsur - unsur komunikasi yaitu :
1. Komunikator / pengirim / sender
Merupakan orang yang menyampaikan isi pernyataannya kepada komunikan .
Komunikator bisa tunggal , kelompok , atau organisasi pengirim berita . Komunikator
bertanggung jawab dalam hal mengirim berita dengan jelas , memilih media yang ocok
untuk menyampaikan pesan tersebut , dan meminta kejelasan apakah pesan telah diterima
dengan baik . Untuk itu , seorang komunikator dalam menyampaikan pesan atau
informasi harus memperhatikan dengan siapa dia berkomunikasi , apa yang akan dia
sampaikan , dan bagaimana cara menyampaikannya .
2. Komunikan / penerima / receiver .
Merupakan penerima pesan atau berita yang disampaikan oleh komunikator .
Dalam proses komunikasi , penerima pesan bertanggung jawab untuk dapat mengerti isi
pesan yang disampaikan dengan baik dan benar . Penerima pesan juga memberikan
umpan balik kepada pengirim pesan untuk memastikan bahwa pesan telah diterima dan
dimengerti secara sempurna .
3. Saluran / media / channel
Merupakan saluran atau jalan yang dilalui oleh isi pernyataan komunikator kepada
komunikan dan sebaliknya . Pesan dapat berupa kata - kata atau tulisan , tiruan ,
gambaran atau perantara lain yang dapat digunakan untuk mengirim melalui berbagai
channel yang berbeda seperti telepon , televisi , fax , photo copy , email , sandi morse ,
semaphore , sms , dan sebagainya . Pemilihan channel dalam proses komunikasi
tergantung pada sifat berita yang akan disampaikan.
Saluran komunikasi adalah jalan yang dilalui pesan dari komunikator untuk
sampai ke komunikannya. Terdapat dua jalan agar pesan komunikator sampai ke
komunikannya, yaitu tanpa media (tatap muka) dan dengan media. Media yang dimaksud
di sini adalah media komunikasi. Media merupakan bentuk jamak dari medium. Medium
kominikasi kita artikan sebagai alat perantara yang sengaja dipilih komunikator untuk
mengahantarkan pesannya agar sampai ke komunikan.
Media komunikasi dilihat dari jumlah target komunikasi dapat dibagi menjadi
media massa dan nonmedia massa. Media massa dilihat dari waktu terbitnya dapat dibagi
menjadi periodik dan nonperiodik. Periodik berarti terbit teratur pada waktu yang telah
ditentukan sebelumnya. Media massa periodik dapat dibedakan menjadi elektronik (radio,
TV) dan nonelektronik atau cetak (surat kabar, majalah). Media massa nonperiodik
dimaksudkan pada media massa yang bersifat eventual, tergantung pada event tertentu.
Setelah event usai, selesai pulalah penggunaannya. Untuk itu media massa nonperiodik
dapat dibedakan menjadi manusia (SPG, juru kampanye) dan benda (poster, spanduk,
leaflet). Sedangkan nonmedia massadilihat dari sifatnya, dapat dibedakan menjadi
nonmedia massa manusia (kurir atau pembawa pesan) dan nonmedia massa benda.
Nonmedia massa dapat dibedakan atas elektronik (telepon, fax) dan nonelektronik (surat).
Perkembangan teknologi komunikasi terkini, yakni komputer dengan internetnya,
melahirkan media yang bersifat multimedia. Dikatakan multimedia karena hampir seluruh
bentuk media komunikasi yang telah dikenal umat manusia menyatu dalam elektronik
digitalnya. Pada komunikasi langsung tatp muka, pada dasarnya yang dilakukan adalah
aktivitas komunikasi. Aktivitas ini misalnya, dengan perbincangan, wawancara,
konseling, rapat, seminar, lokakarya, hingga pameran.
Terdapat tiga saluran komunikasi yang dapat dipergunakan dalam menyampaikan
pesan kepada masyarakat: saluran komunikasi personal, media massa dan media
tradisional. Masing- masing mempunyai kelebihan dan kekurangannya sendiri- sendiri.
Kombinasi penggunaan dari ketiga saluran komunikasi tersebut akan menghasilkan
dampak yang lebih optimal. Pemilihan satu atau beberapa media sebaiknya didasarkan
atas 2 (dua) pertimbangan. Pertama, pertimbangan yang menyangkut karakteristik media.
Kedua, pertimbangan yang menyangkut karakteristik isi dan penyajian pesan yang akan
disampaikan atau karakteristik kreatif.
2.3 Karakteristik Saluran (channel)
Saluran komunikasi adalah alat melalui mana sumber komunikasi menyampaikan
pesan-pesan (messages) kepada penerima (receiver). Saluran ini dianggap sebagai
penerus/penyampai pesan yang berasal dari sumber informasi kepada tujuan
informasi.komunikasi dari mulut ke mulut yang terjadi dalam interaksi tatap muka antara
beberapa pribadi disebut sebagai komunikasi antarpribadi. Ada beberapa karakteristik
saluran, yaitu:
a. Kebutuhan luasnya jangkauan dan kecepatan penetrasi
“Apabila pesan yang ingin disampaikan ditunjukan kepada masyarakat secara luas
dan penetrasinya cepat, maka tv dan radio menjadi pilihan utama”
b. Kebutuhan pemeliharaan memori
“Apabila penyampaian pesan lebih ditujukan pada upaya agar pesan-pesan yang
disampaikan tetap diingat oleh khalayak dalam kurun waktu yang relative lebih
lama(spanduk, poster)”
c. Kebutuhan jangkauan khalayak yang selektif
“Pesan yang disampaikan dimaksudkan untuk kelompok-kelompok masyarakat
tertentu(surat kabar, majalah)”
d. Kebutuhan jangkauan khalayak lokal
“Sasaran yang diinginkan bersifat lokal(radio lokal, bioskop)”
e. Kebutuhan frekuensi tinggi
“Pesan-pesan yang disampaikan membutuhkan frekuensi penyampaian yang
tinggi(radio)”
3. Karakterisitik kreatif
a. Kebutuhan gerak (TV, film, iklan)
b. Kebutuhan warna (TV, film, majalah)
c. Kebutuhan suasana (radio, TV, fim)
d. Kebutuhan demonstrasi ( TV, film)
e. Kebutuhan deskripsi, bila pesan perlu uraian yang komprehensif, sistematis, rinci
(surat kabar, majalah, brosur leaflet)
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Komunikasi efektif yaitu komunikasi yang mampu menghasilkan perubahan sikap
(attitude change) pada orang lain yang bisa terlihat dalam proses komunikasi. Tujuan dari
Komunikasi Efektif sebenarnya adalah memberi kan kemudahan dalam memahami pesan
yang disampaikan antara pemberi informasi dan penerima informasi sehingga bahasa
yang digunakan oleh pemberi informsi lebih jelas dan lengkap, serta dapat dimengerti
dan dipahami. Unsur - unsur komunikasi yaitu komunikator, komunikan dan saluran. Ada
beberapa karakteristik saluran, yaitu: Kebutuhan luasnya jangkauan dan kecepatan
penetrasi, Kebutuhan pemeliharaan memori, Kebutuhan jangkauan khalayak yang
selektif, Kebutuhan jangkauan khalayak local, Kebutuhan frekuensi tinggi. Ada beberapa
karakterisitik kreatif Kebutuhan gerak (TV, film, iklan), Kebutuhan warna (TV, film,
majalah), Kebutuhan suasana (radio, TV, fim), Kebutuhan demonstrasi ( TV, film),
Kebutuhan deskripsi,
DAFTAR PUSTAKA
Alya Midwife.2014 Makalah Komunikasi
Efektif.(online).tersedia:http://chenalya2.blogspot.com/2014/03/makalah-komunikasi-efektif.html.
[diakses: 28 Mei 2015, 20.00 wita]
Anonym.2013. Makalah Komunikasi
Efektif.http://duniapena-sangsahabat.blogspot.com/2013/05/makalah-komunikasi-efektif.html.
[diakses: 28 Mei 2015, 20.00 wita]
Anonim. 2013. Komponen dan Karakteristik Media. [online]. tersedia : http://safiiperikananpati.blogspot.com/2013/02/komponen-dan-karakteristik-media.html. [diakses: 28 Mei 2015, 20.00 wita]
Anggraini , Utari. 2012. Komunikasi Efektif. [online]. tersedia: http://utarianggraini.blogspot.com/2012/12/komunikasi-efektif.html. [diakses: 28 Mei 2015, 20.00 wita]
Weho. 2011. Dasar- Dasar Komunikasi Efektif. [online]. tersedia: http://eigasays.blogspot.com/2011/01/dasar-dasar-komunikasi-efektif.html. [diakses: 28 Mei 2015, 20.00 wita]