Klasifikasi genetis
-
Upload
septriani-dewi -
Category
Documents
-
view
515 -
download
1
Transcript of Klasifikasi genetis
KLASIFIKASI GENETIS
8A Dikbasasinda
AnwarDede MulyatiEneng Ina RFikasari RahayuMirnawatiNani AnggraeniNeni NuraeniNunung SolihahSantika Dewi WSSeptriani DewiSiti Nurmala
Perbandingan Bahasa Nusantara
RUMPUN BESAR INDO-EROPA
Rumpun bahasa Indo-Eropa mempunyai data-data dan naskah naskah tertulis yang dapat dibaca, dipelajari, dan dibandingkan, maka klasifikasi genetis bahasa-bahasa Indo-Eropalah yang paling awal dan mudah dilakukan.
Berdasarkan pada korespondesi bunyi dan makna antara bunyi sibilan/besis lawan bunyi velar rumpun Indo-Eropa dikelompokkan atas dua kelompok besaryang disebut kelompok bahasa Indo-Eropa ‘Satem’ dan kelompok Indo-Eropa ‘Kentum’
- Satem (buku apesta) = Indo-Eropa Timur
- Kentum (bahasa latin) = Indo-Eropa Barat
RUMPUN INDO-EROPA TIMUR ATAU KELOMPOK SATEM
1. Subrumpun Indo-Iran atau pernah disebut Indo-Arya
2. Subrumpun Armenia3. Subrumpun Albania4. Subrumpun Balto-Slapik
RUMPUN INDO-EROPA BARAT ATAU KELOMPOK KENTUM
1. Subrumpun Tokharya2. Subrumpun Yunani atau Helenik3. Subrumpun Italia4. Subrumpun Keltik5. Subrumpun Germania
RUMPUN INDO-HITTE Penggalian dan penemuan antara 1905-
1907 di Bogas Koi dekat Turki telah mengungkapkan kebesaran Emperium Hittite yang berkembang sejak 1700-1200 SM.Naskah-naskah temuan itu dengan mudah dibaca.
RUMPUN BESAR AFRO-ASIA Rumpun Afro-Asia ini pernah disebut
rumpun Hamito-Semitik. Rumpun ini telah diperluas oleh J. Greenberg. Dialah yang mengulang namakan Afro-Asia. Afro-Asia dibagi atas 5 cabang:
1. Egipte;2. Kelompok Berber3. Kushitik4. Chad
5. Kelompok Semitik
RUMPUN BESAR BAHASA AUSTRIA Rumpun besar Austria termasuk rumpun
yang paling menarik perhatian dan banyak ditelaah para linguis historis komparatif dimasa lampau. Rumpun besar bahasa Austria dibagi atas beberapa sub rumpun seperti:
1. Subrumpun Austro-Asia.2. Subrumpun Austronesia atau bahasa-
bahasa Indonesia.3. Subrumpun Malanesia.4. Palenesia.
RUMPUN ARYA DI INDIA Rumpun Indo-Iran berkembang di India
yang disebut rumpun Arya. Rumpun bahasa Arya tersebar dari India Utara ke Timur sejauh daerah Assam, dan ke Selatan mencapai Goa. Bahasa-bahasa rumpun Arya si India adalah: bahasa Baloch, Pasthu, Cahghalchah di wilayah utara India. Bahasa rumpun Indo-Arya paling timur ialah bahasa Bihari, Ororlia, Bengali, dan Assam.
RUMPUN BAHASA NON-ARYA DI INDIA
Rumpun bahasa non-Aryadi India lebih dikenal dengan nama bahasa Dravida. Bahasa-bahasa Dravida dituturkan di India selatan (batasa Misore dan kota Madras). Dan Ceylon utara. Bahasa Tamil dan Arava merupakan bahasa Dravida tertua.
RUMPUN SINO-TIBET Rumpun Sino-Tibet terdiri dari kelompok
bahasa(1) Yeni’Sei-Otsyak, terdapat di Siberia
Utara.(2) Tibeto-Burma, terdapat di wilayah
Tibet dan Birma.(3) Thai-Cina, dibedakan atas dua
subkelompok, yakni Thai dan China.
BAHASA-BAHASA DI AMERIKA J.W. Powell pada 1881 bahasa Indian-
Amerika di kelompokkan ke dalam 54 rumpun.
E. Sapir pada 1929 dengan klasifikasi yang lain mereduksi klasifikasi Powell ke dalam 6 stock bahasa-bahasa Indian-Amerika yakni: (1) Eskimo- Aleut, (2) Na-Dene, (3) Algonkin-Wakashan (G. Trager; Algonkin-Mason), (4) Hokan-Sioua, (5) Penutian, dan (6) Aztec-Tanoa.
Pernah diusulkan ada kurang lebih 76 rumpun bahasa di Amerika Selatan, hanya bahasa kecuali yang masih hidup di Peru.
KELOMPOK FINNO-UGRI DAN URAL -ALTAI
Kelompok bahasa Finno-Ugri menyebar ke arah ke timur, dari Estonia melalui Rusia sampai ke Siberia. Terdapat bahasa Kheremis, Mordvine, dan Samoyed.
Bahasa-bahasa Turki sering di kelompokkan ke dalam bahasa rumpun bahasa Altai, misalnya bahasa Mongol dan Manchu-Tungus. Ke dalam kelompok Ural-Altai termasuk dua bahasa yang belum disebutkan yakni Bahasa Korea dan bahasa Jepang
STUDI HISTORIS KOMPARATIF
Bahasa historis komparatif merupakan puncak studi bahasa salah satu persyaratan utama ialah telaah dan catatan tentang bahasa yang hendak dibandingkan secara cermat dan terpercaya. Kita memerlukan bukti tertulis. Makin lengkap dan makin tua data naskah tertulis bahasa-bahasa, makin terpercaya hasil bandingan historisnya. Bahasa-bahasa yang tidak mempunyai naskah tertulis lebih tepat diklasifikasikan secara tipologis. Di samping itu telaah historis komparatif memerlukan pula studi antar disiplin ilmu misalnya antropologi, etnografi, epigrafi, dan arkeologi.
TERIMA KASIH