KewirausahaanKelompok 2D

CV. SPRINKLE PANCAKE MALL PANAKKUKANG

JL BOULEVARDMAKASSAR 90222

SUL-SEL INDONESIA085242332123

I. RANCANGAN DAN URAIAN PRODUK

1.1. Substansi Produk

Produk merupakan sesuatu yang dijual oleh suatu perusahaan kepada

pembeli. Pengembangan produk merupakan serangkaian aktivitas yang

dimulai dari menganalisis persepsi dan peluang pasar, kemudian diakhiri

dengan tahap produksi, penjualan dan pengiriman produk (Soeharto, 2002).

CV. SPRINKLE PANCAKE merupakan sebuah perusahaan yang

didirikan oleh 3 orang, dimana nama perusahaan ini menggambarkan secara

langsung mengenai jenis usaha yang dilakukan yaitu penjualan kue jenis

pancake.

Substansi produk adalah komposisi atau kandungan dalam suatu

produk yang dihasilkan. Substansi atau ciri khas dari produk CV. SPRINKLE

PANCAKE yaitu Sprinkle Pancake yang kami produksi memiliki keunggulan

tersendiri. Pada umumnya kue jenis ini banyak dijual dalam bentuk martabak

manis dimana dari satu penjual ke penjual lainnya tidak memiliki ciri khas

tertentu. Oleh karena itu perusahaan kami menciptakan kue pancake yang

berbeda dengan martabak manis yang umumnya dijual, misalnya dari segi

penampilan, kami akan menambahkan topping yang khas yang tentunya

sesuai dengan rasa pancake. Dari segi rasa kami tidak hanya menawarkan

1




rasa manis tetapi kami juga menawarkan pancake dengan rasa asin. Kami

pun mempercantik penampilannya dengan taburan gula, permen warna-

warni, maupun black pepper sesuai dengan rasa pancake yang akan

disajikan. Produk kami tidak menggunakan bahan-bahan yang dapat

merusak kesehatan, misalnya pengawet kimia, pewarna makanan dan lain-

lain. Tentunya, dari konsep ini tidak lepas dari perhatian kami mengenai

komposisi yang baik sehingga menciptakan rasa yang enak dan juga

keterkaitannya dengan kandungan gizi yang lengkap.

Komposisi bahan dasar yang digunakan untuk membuat produk

Sprinkle Pancake, yaitu tepung terigu, baking powder, gula pasir, susu cair,

mentega, dan telur ayam.

Komposisi bahan topping dan taburan yang digunakan untuk membuat

produk Sprinkle Pancake, yaitu: cokelat batang, keju, selai strawberi, gula

pasir, permen warna-warni, sosis, garam, black pepper, dan bawang

Bombay.

2




Kandungan gizi yang terdapat dalam produk Sprinkle Pancake secara

keseluruhan dalam 1 porsi adalah :

Fungsi-fungsi yang dapat dimanfaatkan oleh tubuh terhadap

kandungan gizi tersebut di atas adalah :

Protein berfungsi untuk membangun, memperbaiki, dan memelihara sel-

sel tubuh, menyususn hormon, enzim, zat anti-bodi, dan organel lainnya,

merupakan sumber energy, dan menjaga keseimbangan asam-basa dan

cairan dalam tubuh, dan lain-lain.

Lemak berfungsi sebagai penghasil energi terbesar bagi tubuh, pelarut

vitamin A, D, E, dan K, melindungi alat-alat tubuh yang penting dan

melindungi tubuh dari suhu dingin, sebagai isolator yang dapat

menghalangi kehilangan panas tubuh yang berlebihan, dan penahan rasa

lapar karena memperlambat pencernaan, dan lain-lain.

Karbohidrat berfungsi sebagai sumber energi utama dalam mendukung

pertumbuhan, menjaga keseimbangan asam-basa, pembentukan

cadangan sel, jaringan, dan organ tubuh, dan membantu proses

penyerapan kalsium, dan lain-lain.

Kalsium berfungsi sebagai pembentukan tulang, gigi dan pembekuan

darah, mengatur permeabilitas agar zat-zat gizi dan cairan lain-lainnya

mudah keluar masuk antar sel, aktivitas saraf dan otak serta aktivitas otot

jantung, melindungi tubuh terhadap absorbsi zat radioaktif.

3




Fosfor berfungsi sebagai, zat yang bekerja sama dengan kalsium dalam

pembentukan tulang dan gigi, membantu pembentukan inti sel, proses

oksidasi, metabolisme, kontraksi otot, aktivitas saraf, dan komponen

enzim, mengatur keseimbangan cairan asam dan basa dalam darah,

mengatur aktivitas hormon, efektivitas beberapa vitamin, dan lain-lain.

Zat Besi berfungsi sebagai pembentukan sel darah merah, dan

hemoglobin, membantu pengangkutan oksigen dalam darah, komponen

enzim sitokrom (enziom dalam respirasi), dan lain-lain.

Vitamin A berfungsi sebagai memelihara jaringan epitel dan regenerasi

rodopsin di retina (mata), pertumbuhan dan pembangunan tulang,

pembentukan email gigi pada balita, dan proses oksidasi dalam tubuh dan

sebagai zat antibodi.

1.2. Tampilan Produk Siap Jual

Tampilan dari suatu produk merupakan daya tarik yang pertama bagi

konsumen. Pusat perhatian dari perusahaan kami yaitu CV. SPRINKLE

PANCAKE terhadap tampilan produk kami Sprinkle Pancake adalah lebih

ditekankan pada tampilan yang berbeda baik dari segi warna, rasa, maupun

kemasannya. Misalnya dari segi warna kami memadukannya dengan taburan

permen warna-warni atau black pepper. Dari segi rasa kami memodifikasinya

dengan menawarkan pancake rasa asin, coklat, dan strawberry.

4




Produk kami dikemas dalam bentuk kemasan plastik transparan yang

berbentuk silinder sehingga tampilan sprinkle pancake dapat langsung

terlihat. Bagi mereka yang ingin langsung mengkonsumsinya di tempat kami,

maka kami akan langsung menaruhnya di wadah yang terbuat dari karton.

Tampilan produk kami yaitu Sprinkle Pancake dapat dilihat pada

gambar di bawah ini :

Gambar 1. Tampilan Produk Sprinkle Pancake Siap Jual

1.2.1 Bentuk Produk

CV. SPRINKLE PANCAKE sebagai suatu usaha yang bergerak di

bidang produksi makanan berfokus terhadap kue jenis pancake yang

bernama Sprinkle Pancake. Diversifikasi produk yang kami buat terletak pada

warnanya yang menarik perhatian karena dilengkapi dengan taburan permen

warna-warni atau black pepper di atas toppingnya.

5




1.2.2 Label Produk

Label produk Sprinkle Pancake tercantum nama perusahaan, alamat

perusahaan, nama/merek produk, slogan, dan kode halal.

Gambar 2. Label Produk

1.2.3 Kemasan Produk

Kemasan sangat berpengaruh pada konsumen, sebab konsumen

akan mencari kesesuaian antara materi pembungkus, warna, desain,

pembungkus, dan sebagainyayang disesuaikan dengan seleranya. Sehingga

konsumen akan memperoleh manfaat fungsional dan emosional dari

kemasan tersebut. Sesuai dengan konsep societal marketing, marketing

dibuat untuk kepentingan masyarakat banyak karena itu perlu adanya

penjagaan kemasan agar tidak mengotori lingkungan dan meminimalisir

polusi. umumnya kemasan dari kaleng, aluminium, dapat menimbulkan

problem masyarakat karena disamping menimbulkan polusi juga

menimbulkan efek pada kesehatan sebab itu, produsen ingin memanjakan

konsumen dan harus memikirkan efek samping dari kemasan tersebut (Alma,

2005).

6




Produk kami memiliki 1 jenis kemasan yaitu kemasan yang terbuat

dari palstik transparan berbentuk silinder. Pada bagian depan tiap-tiap

kemasan dicantumkan label produk yang berisi merek, slogan, kode halal,

nama perusahaan, dan alamat perusahaan. Kemasan ini kami hiasi dengan

pita. Tentunya kemasan tersebut akan menarik minat para konsumen untuk

membeli produk kami. Kemasan tersebut akan menjadi daya tarik produk

kami karena kami berpikir bahwa kemasanlah yang pertama dilihat oleh

sebagian besar konsumen.

Produk kami dikemas dalam kemasan yang transparan, sehingga

tampilan dari produk kami dapat langsung terlihat. Kami pun memberikan

sampel produk yang akan kami berikan secara gratis pada saat awal

promosi. Sampel produk dikemas pada wadah plastik bening transparan agar

orang-orang dapat melihatnya dan dapat merasakan produk kami sebelum

membelinya. Kami optimis ketika para calon pembeli melihat dan merasakan

sampel dari produk kami maka mereka akan membelinya untuk dibawa

pulang dan dicicipi bersama keluarga tercinta.

7




Gambar 3. Tampilan Produk Siap Jual

1.3. Fungsi Produk

Produk merupakan alat bauran pemasaran yang paling mendasar,

berupa penawaran berwujud perusahaan kepada pasar yang mencakup

kualitas, rancangan, bentuk, merek, dan kemasan produk. Pentingnya suatu

produk fisik bukan terletak pada kepemilikan, tetapi pada jasa yang dapat

diberikan. Jadi produksi sebenarnya adalah sarana untuk memberikan jasa

kepada kita.

Fungsi produk adalah kegunaan dari produk baik itu barang atau jasa

yang dihasilkan. Produk yang disediakan oleh perusahaan kami, CV.

SPRINKLE PANCAKE yaitu kue basah atau makanan ringan dengan merek

Sprinkle Pancake merupakan suatu sajian unik dan bercita rasa tinggi bagi

segala kalangan dan tingkat usia masyarakat pada umumnya dan bagi

8




penikmat makanan ringan pada khususnya. Dengan kehadiran perusahaan

kami diharapkan dapat membangun perusahaan industri makanan yang

berujung pada pencapaian kepuasan fisik dan psikologi konsumen.

Setiap produk pastinya akan selalu ditampilkan semenarik mungkin

dan tentunya tidak lepas dari fungsi produk itu sendiri. Namun, di balik fungsi

dari produk yang ditampilkan selalu saja ada kelebihan dan kekurangan yang

dikandungnya. Hal inilah yang menjadi fokus perhatian kami untuk terus

meningkatkan kelebihan dan meminimalisasikan kekurangan yang ada.

Kelebihan dari produk yang kami buat, yaitu :

1. Memiliki warna yang menarik yaitu perpaduan antara topping dan taburan

permen warna-warni atau black pepper:

2. Memiliki rasa bervariasi dan berbeda yaitu pancake manis yang terdiri dari

rasa cokelat, stroberi, dan keju, serta pancake asin yang terdiri dari

pancake sosis.

3. Rasanya lezat dan mengandung banyak gizi.

4. Tanpa bahan pengawet.

5. Tidak mudah basi apabila dimasukkan pada kulkas.

6. Menampilkan produk yang tidak saja nikmat namun menarik untuk

dikonsumsi karena warna-warnanya yang menarik terutama bagi anak-

anak, remaja, hingga orang dewasa.

9




7. Dapat dijadikan sebagai hadiah atau kado pada momen-momen tertentu

seperti momen Valentine atau ulang tahun atau sebagai buah tangan

(oleh-oleh).

8. Dapat dikonsumsi oleh semua kalangan dan berbagai tingkat usia.

9. Daerah pemasarannya luas.

Pesaing-pesaing yang terdapat di wilayah pasar kami umumnya

menyajikan kue basah yang itu-itu saja tanpa modifikasi dan rasa yang

berbeda. Namun, kami tetap menganggap mereka sebagai pesaing untuk

meningkatkan kinerja dan pengembangan produk kami. Kekurangan dari

produk kami terhadap pesaing-pesaing tersebut yaitu produk kami tidak

dapat bertahan lama karena tidak menggunakan pengawet sehingga masa

kadaluarsanya sangat cepat (hanya bertahan 1-2 hari).

Perusahaan CV. SPRINKLE PANCAKE memiliki pemasok bahan

baku untuk awal usaha yang diperoleh dari toko Baji Pamai’. Selanjutnya

apabila permintaan melonjak maka kami akan menambah pemasok bahan

baku kami di toko – toko yang menyediakan bahan baku yang kami perlukan,

misalnya Carrefour dan Alfa.

10




II. ASPEK SASARAN DAN STRATEGI PEMASARAN

Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial dimana individu

dan kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan mereka dengan

menciptakan, menawarkan, dan bertukar sesuatu yang bernilai satu sama

lain (Kottler, 2000).

Menurut William G. Nickles dalam buku Manajemen Pemasaran

(Gitosudarmo, 2000), ditinjau dari segi pemasaran maka pengertian pasar

menjadi hal yang sangat penting untuk diketahui oleh seorang manajer

pemasaran. Pasar adalah merupakan orang ataupun sekumpulan orang atau

organisasi yang mempunyai kebutuhan serta keinginan

Kedua tinjauan tersebut baik tinjauan ekonomi maupun pemasaran

mempunyai beberapa aspek yang sama yaitu :

a. Pasar tediri dari sekumpulan orang atau organisasi yang mempunyai

kebutuhan dan keinginan yang berbeda-beda.

b. Orang-orang tersebut mempunyai kemampuan untuk berpartisipasi dalam

melakukan transaksi jual beli baik sebagai penjual ataupun sebagai

pembeli.

11




Dalam tinjauan pemasaran, di samping meninjau kembali kedua hal

tersebut perlu pula mengidentifikasi tentang pasar apa yang akan dilayani, di

mana pasar itu berada, seberapa luas pasar tersebut dan kemudian

bagaimana sifat-sifat dan karakteristiknya (Gitosudarmo, 2000).

Kami merancang aspek pemasaran produk perusahaan dengan

melakukan analisis terhadap beberapa hal yaitu : sasaran dan strategi

pemasaran, taktik pemasaran, dan penganggaran pemasaran. Hal ini

ditujukan agar produk kami tersebut dapat sesuai dengan kebutuhan serta

keinginan pasar hingga akhirnya produk kami dapat diterima dan laku di

pasaran serta mendatangkan keuntungan bagi perusahaan kami. Sasaran

dan strategi pemasaran dimaksudkan untuk merancang pangsa pasar yang

akan dituju, prediksi permintaan untuk menentukan volume penjualan, serta

mengenai susunan strategi segmentasi pelanggan dan posisi usaha

dibanding dengan pesaing yang ada di wilayah pasar.

2.1. Sasaran Pemasaran

Manajer yang berorientasi pada pasar harus dapat menyebutkan

siapa sasaran pasarnya. Sasaran pemasaran yaitu kelompok orang atau

konsumen yang menjadi target sasaran. Sasaran pasar mengacu pada

sekelompok orang tertentu yang memiliki sifat-sifat serupa. Dengan

kemiripan sifat mereka maka pengusaha akan dapat mengenal kesamaan

12




kebutuhan, keinginan, tingkah laku, gaya hidup, kelompok sosial serta

kebudayaan mereka. Di dalam masyarakat akan terdapat kelompok-

kelompok yang memiliki sifat-sifat yang identik dari kelompoknya itu yang

berbeda dengan kelompok yang lain (Gitosudarmo, 2000).

Sasaran pemasaran merupakan kumpulan pembeli atau konsumen

yang secara lebih diperkecil atau spesifik untuk dijadikan sasaran untuk

pemasaran produk bagi sebuah produsen dimana dalam hal ini adalah

perusahaan itu sendiri. Agar sasaran pasar dapat diraih dengan baik, maka

diperlukan strategi pemasaran yang baik (Gitosudarmo, 2000).

2.1.1 Daerah Pemasaran

a. Lokasi Pasar

Perusahaan ini berlokasi di Mall Panakkukang, dengan pertimbangan

bahwa jenis kue yang kami tawarkan merupakan sesuatu yang baru yang

berbeda dengan kue atau makanan yang sudah dijual di Mall panakkukang

sebelumnya. Selain itu, lokasi perusahaan kami juga menyebabkan daerah

pemasaran dari produk kami adalah pelanggan/konsumen yang menjadi

pengunjung dari Mall Panakkukang.

Pemilihan lokasi pemasaran produk kami di Mall didukung dengan

alasan bahwa Mall merupakan tempat yang tiap harinya akan dikunjungi oleh

calon pembeli atau konsumen . Selain itu, konsumen kami akan meliputi

13




banyak kalangan, baik itu anak-anak, pelajar, mahasiswa, pegawai kantoran,

ibu-ibu, bapak-bapak hingga usia lanjut dari tingkat ekonomi menengah

hingga ke kelas atas.

b. Sasaran Pasar

Tahapan awal kami tawarkan produk kami di Mall Panakkukang. dipilih

sebagai tempat pemasaran awal karena penduduknya beraneka ragam suku

sehingga bisa menjadi gambaran umum tentang selera masyarakat

Indonesia. Di samping itu, merek dagang kami masih belum dikenal oleh

masyarakat, dan jika merek dagang tersebut telah dikenal dan kami sudah

memiliki modal yang besar maka perlahan daerah pemasaran akan kami

perluas hingga ke seluruh Indonesia.

14




Tabel 1. Pelanggan CV. Sprinkle Pancake Tahun 2010

NoKelompok

Pelanggan

Jumlah

Pelanggan

Pembelian/

bln

Jml pem.

1x

Jml/

mint/bln

(unit) (unit)

1 2 3 4 56

(3x4x5)

1Pedagang

besar- -

2 Agen - -

3 Pengecer - -

4Konsumen

Langsung180 10 5 9000

Total permintaan per bulan 9000

c. Segmentasi Pasar

Jumlah konsumen dan pelanggan belum bisa dipastikan secara tepat

tapi dengan produk berkualitas yang kami tawarkan, kami optimis bisa

mencapai jumlah konsumen sekitar 180 orang dari semua kalangan dan

segala usia, baik kalangan elit, kalangan menengah maupun untuk kalangan

bawah atau kalangan prasejahtera. Produk kami tidak mengenal golongan

ekonomi masyarakat, karena kami memiliki berbagai bentuk kemasan yang

disesuaikan dengan tingkat ekonomi masyarakat yang membutuhkannya.

Untuk kalangan elit kami membuat kemasan yang elit dengan kualitas yang

lebih baik daripada golongan bawah dan golongan menengah.

15




Sehingga produk kami bisa mendapatkan kepercayaan dari

masyarakat dan masyarakat memiliki ketertarikan dengan produk kami,

karena produk kami selalu ada di hati masyarakat maka setelah beberapa

tahun kami akan menguasai pasaran karena kami menyediakan barang yang

selalu tersedia untuk kebutuhan pemakai. Baik laki-laki maupun perempuan

semua dapat mengkonsumsi produk perusahaan. Dan kisaran konsumen

yang kami prediksikan yaitu jika 1 orang mengkonsumsi sepotong/hari maka

kebutuhan konsumen perharinya dua kotak kue.

Target Pasar

Pangsa pasar adalah kemampuan suatu perusahaan untuk

menguasai pasar. Target pangsa pasar berkaitan dengan penentuan

seberapa banyak kemungkinan peluang produk kami diterima dan

dikenal oleh konsumen.

16




Gambar 4. Persentase Pangsa Pasar “Sprinkle Pan Cake”

40%

30%

10%

10%

5% 5%

Persentase Pangsa Pasar (%)

Anak - anakPelajarMahasiswaPegawai KantoranBapak - bapakIbu - ibu

Pada pangsa pasar potensial kami menargetkan sekitar 40% untuk

konsumen yang tergolong anak - anak, dimana pada bagian ini lebih besar

karena pada umumnya anak – anak pada awalnya akan lebih tertarik pada

penampilan produk kami yang bentuknya lucu dan unik. Selanjutnya sekitar

30% untuk golongan pelajar baik tingkat SD, SMP, dan SMA dimana jiwa –

jiwa muda seperti mereka akan selalu tertarik untuk mencoba hal yang baru.

Selanjutnya menyusul secara berturut – turut mahasiswa, pegawai kantoran,

bapak – bapak, dan ibu – ibu dimana mereka mayoritas lebih mengutamakan

kualitas dari suatu produk.

17




d. Mengenal Pesaing

a) Jumlah Pesaing

Di pasaran terdapat berbagai jenis merek kue dan roti seperti

merek “Bread talk, Jco Donuts, Dunkin Donuts, Dorayaki, Brownies

Bandung, dan Jessylin Cake”.

b). Strategi Pesaing

Memasarkan produk mereka ke supermarket dan pasar.

c). Kelemahan Pesaing

Strategi :

Promosi yang kurang, dan dari segi distribusi atau

pemasarannya tidak ada yang istimewa, karena mereka hanya

menjualnya di suparmaket atau pasar.

Kemasannya terlampau sederhana dan tidak menggugah

selera, kalau produk kami mempunyai kemasan dan mempunyai

logo supaya konsumen tertarik.

Jangkauan Pasar

Promosi yang kurang, malah menjadi momok untuk jangkauan

pasarnya, utamanya konsumen kalangan bawah karena biasanya

mereka memandang bahwa produk siap saji memiliki harga yang

tinggi, sehingga tidak pernah memiliki keinginan untuk mencoba,

18




apalagi membelinya, dan bahan bakunya yang lebih banyak

berupa coklat tergolong banyak konsumen yang menyukainya.

d). Cara Menyaingi Pesaing:

Melakukan promosi besar-besaran, melalui

media apapun baik cetak atupun elektronik, tujuannya adalah

memberikan informasi tentang produk kami, merebut perhatian

masyarakat bahkan menggambarkan seolah-olah hanya merek

dagang kami yang exist pada bidang ini dengan mengambil

keuntungan dari pesaing yang tidak pernah melakukan promosi.

Mendesain kemasan yang menarik, dimana

konsumen hanya dengan melihat kemasan tanpa mencoba

langsung telah dapat menggambarkan bahwa produk yang kami

tawarkan pasti bercita rasa tinggi.

19




Tabel 2. Posisi Perusahaan terhadap Posisi Pesaing

No.

Nama Perusahaan Pesaing

Wilayah PasarTempat Pesaing

Perkiraan jumlah

PenjualannyaPer Bulan

(unit)

1. Bread TalkMal

Panakkukang3000

2. JCo Donuts ‘n CoffeeMal

Panakkukang3000

3. Dunkin DonutsMal

Panakkukang3000

4. DorayakiMal

Panakkukang1500

5. Brownies BandungMal

Panakkukang1500

6. Jessylin CakesMal

Panakkukang2000

Total Penjualan Pesaing dalam Per Bulan 14000

Berdasarkan tabel di atas, maka dapat terlihat bahwa total produksi

perusahaan kami mampu menghasilkan produksi yang tidak jauh berbeda

dibanding dengan perusahaan pesaing lainnya yang sudah lama

berkecimbung di pasaran. Sebagai perusahaan yang baru didirikan tentunya

mampu bersaing dengan perusahaan Brownies Khas Bandung.

2.2. Proyeksi Permintaan

Untuk produk yang kami produksi berdasarkan perkiraan permintaan

adalah 300 kemasan perhari dengan harga sebesar Rp 6500. Namun jumlah

yang akan kami produksi ini akan bertambah seiring dengan permintaan dari

20




para pelanggan. Hal ini akan mendesak perusahaan kami untuk

memproduksi lebih banyak lagi.

Tabel 3. Proyeksi Permintaan dan Penjualan pada Sprinkle Pan Cake Selama 5 Tahun

Tahun Jumlah Permintaan per bulan

JumlahPermintaan per tahun

Jumlah Penjualan per tahun

Jumlah(Harga x Jumlah

Penjualan per tahun)

2010 9000 108000 108000 702.000.0002011 13500 162000 126000 1.053.000.0002012 18000 216000 216000 1.404.000.0002013 22500 270000 270000 1.755.000.0002014 27000 324000 324000 2.106.000.000

Gambar 5. Diagram Proyeksi Permintaan Perbulan

2010 2011 2012 2013 20140

50000

100000

150000

200000

250000

300000

350000

per bulanper tahun

21




2.3. Strategi dan Taktik Pemasaran

Strategi adalah bagaimana cara pihak perusahaan melihat wilayah

yang ingin dijadikan sebagai daerah pemasaran yang baik, serta wilayah

potensial yang memiliki banyak konsumen yang butuh dengan produk yang

ingin kita tawarkan atau produk yang ingin di pasarkan oleh perusahaan.

Sedangkan taktik adalah cara yang ditempuh oleh pihak perusahaan agar

produk yang ditawarkan bisa mendapatkan konsumen yang banyak sehingga

produk yang di tawarkan dapat menguasai pasar dibanding dengan produk

yang ditawarkan oleh perusahaan yang lain yang jenisnya sama

(Alma., 2005).

2.3.1 Diferensiasi

Kami mengemas produk kami semenarik mungkin. Kemasan memiliki

daya tarik tersendiri di mata konsumen. produk “Sprinkle Pan Cake” kami

dikemas dalam kotak plastik bening sehingga kelihatan lebih menarik dan

lebih higienis.

2.3.2 Bauran Pemasaran

Bauran pemasaran adalah empat komponen dalam pemasaran yang

terdiri dari 4P yakni product (produk), price (harga), place (tempat, termasuk

juga distribusi), dan promotion (promosi) (Alma., 2005).

22




o Desain produk

Produk adalah sesuatu yang bisa ditawarkan ke pasar untuk

mendapatkan perhatian, pembelian, pemakaian, atau konsumsi yang

dapat memenuhi keinginan atau kebutuhan (Alma., 2005).

Bentuk produk agak berbeda dengan produk perusahaan roti yang

lain, memiliki rasa yang manis serta enak rasanya, gampang untuk di

kunyah serta aroma yang sedap karena kami memberinya aroma coklat.

Kemasan yang cantik dan menarik serta pembungkus yang elastis dan

gampang untuk dikenali.

Produk kami lebih unggul karena relatif murah, proses

pembuatannya yang higienis serta bahan baku yang kami gunakan

memiliki mutu yang tinggi, serta kandungan gizi yang cukup, sedangkan

kekurangan yaitu produk kami kadang ada yang gosong akibat kesalahan

memasak.

o Harga

Harga adalah sejumlah uang yang dibebankan untuk sebuah

produk atau jasa. Secara lebih luas, harga adalah keseluruhan nilai

yang ditukarkan konsumen untuk mendapatkan keuntungan dari

kepemilikan terhadap sebuah produk atau jasa (Alma., 2005).

23




Harga produk kami Rp.6500 per kemasan untuk semua

kalangan sebagai harga awal supaya mereka tertarik dengan produk

kami.

o Distribusi

Distribusi adalah berbagai kegiatan yang dilakukan perusahaan

untuk membuat produknya mudah diperoleh dan tersedia untuk

konsumen sasaran (Alma., 2005).

Produk kami akan dipasarkan dengan dua cara yaitu membuka

stan di Mall dan kami juga membuka pelayanan pesan antar sehingga

konsumen dapat memperoleh produk kami. Kami menggunakan alur

distribusi langsung untuk produk kami dimana kami yang langsung

menangani para konsumen di stan yang kami buka di pusat

perbelanjaan. Adapun untuk pesan antarnya kami menggunakan

motor untuk pemesanan dalam jumlah yang kecil dan mobil dalam

jumlah yang besar.

Gambar 6. Diagram alir distribusi CV SPRINKLE PANCAKE

24

CV SPRINKLE PANCAKE

KONSUMEN




o Promosi

Promosi merupakan Suatu kegiatan yang dimaksud untuk

membantu mendapatkan konsumen yang bersedia membeli produk

atau jasa suatu perusahaan (Alma., 2005).

Promosi dilakukan dengan mengadakan pameran di kampus,

memasang di iklan surat kabar serta dengan cara menyebarkan brosur

dan pamflet. Kami tergolong baru dalam usaha ini dan merek dagang

kami juga belum dikenal luas oleh masyarakat, jadi sebagai langkah

awalnya promosi menjadi hal yang paling utama. Ini bertujuan untuk

menarik perhatian konsumen bahkan membuat mereka beralih pada

produk kami. Promosi itu dapat berupa :

Promosi langsung, bisa berupa bagi-bagi atau coba-coba gratis

untuk para konsumen di beberapa tempat pemasaran dengan

tujuan dapat merebut perhatian mereka, setelah mencoba dan

suka, mereka dapat langsung membeli.

Promosi tak langsung melalui media cetak dan radio dengan

asumsi kami dapat mempromosikan produk kami pada tempat

yang sulit kami jangkau langsung.

25




Untuk masalah pendistribusian produk ke konsumen kami melakukan

dengan cara distribus langsung yaitu pembeli mendatangi langsung outlet

kami atau memesan dengan cara delivery order.

2.4.Penganggaran pemasaran

Penganggaran yaitu jumlah biaya yang dikeluarkan untuk melakukan

pemasaran produk, sehingga kami dapat mengetahui besarnya pengeluaran

perusahaan untuk pemasaran produk, hal ini dimaksudkan supaya kami

dapat memberikan gambaran tentang besarnya biaya produksi demi

mendapatkan harga pokok produksi (Alma., 2005).

Tabel 4. Biaya Penganggaran Pemasaran dan Promosi

NamaSatuan /

unit

Harga/

unit

Total

harga

Produktifita

s

(tahun)

Nilai

Penyusutan

Laptop 1 4.000.000 4.000.000 10 400.000

Print

Kasir1 1.000.000 1.000.000 5 200.000

Telepon 1 2.000.000 2.000.000 5 400.000

Meja

Etalase1 2.000.000 2.000.000 10 200.000

Meja 4 100.000 400.000 5 80.000

Kursi 8 75.000 600.000 5 120.000

TOTAL 10.000.000 1.000.000

26




Tabel 5. Anggaran Biaya Operasional Pemasaran Selama Sebulan CV. Sprinkle Pancake

No. Jenis Biaya Jumlah(Unit) Nilai/

Unit(Rp)

Nilai(Rp)1. Tenaga Kerja 8 430.000 3.440.0002. Retribusi Pasar 1 20.000 20.0003. Promosi :

Brosur

Pamflet

Media elektronik

Media cetak

100

50

1

1

200

250

30.000

20.000

20.000

12.500

30.000

20.000

4 Transportasi 150 4500 675.000

Total Biaya Pemasaran/Bulan 4.217.500

27




III. ASPEK PRODUKSI

Produksi diartikan sebagai kegiatan yang dapat menimbulkan

tambahan manfaat atau penciptaan faedah baru. Faedah atau manfaat ini

dapat terdiri dari beberapa macam, misalnya faedah bentuk, faedah waktu,

faedah tempat, serta kombinasi dari faedah-faedah tersebut. Apabila

terdapat suatu kegiatan yang dapat menimbulkan manfaat baru, atau

mengadakan penambahan dari manfaat yang sudah ada, maka kegiatan

tersebut akan disebut sebagai kegiatan produksi (Soekartawi, 2002).

Proses adalah cara, metode mapupun teknik untuk penyelenggaraan

atau pelaksanaan dari suatu hal tertentu. Dengan demikian, dapat dikatakan

bahwa yang dimaksud dengan proses produksi adalah merupakan suatu

cara, metode maupun teknik bagaimana kegiatan penciptaan faedah baru

atau penambahan faedah tersebut dilaksanakan (Soekartawi, 2002).

Erat hubungannya dengan masalah proses produksi tersebut adalah

apa saja masukan (input) dari proses produksi tersebut serta keluaran

(output) apa saja yang dihasilkan oleh suatu perusahaan dengan

penyelenggaraan proses produksi dalam perusahaan yang bersangkutan itu.

Jenis dari proses produksi ini ada beberapa macam, yang dapat dipisahkan

menurut berbagai sudut pandangan (Soekartawi, 2002).

28




3.1. Pengadaan Bahan Baku

Salah satu hal terpenting yang perlu diperhatikan dalam proses

produksi yaitu pengadaan bahan baku dari produk yang akan dibuat.

Pengadaan bahan baku di sini diartikan bagaimana ketersediaan bahan baku

mencukupi untuk terus berproduksi dalam satu siklus produksi. Selain

itu, maksud yang terkandung di dalamnya adalah di mana bahan baku

tersebut dapat diperoleh, dan apakah jumlah bahan tersebut dapat terus

memenuhi kebutuhan proses produksi perusahaan (Soekartawi, 2002).

Bahan baku proses pembuatan produk “Sprinkle Pancake” ini terdiri

atas bahan langsung dan bahan tidak langsung. Bahan langsung adalah

bahan-bahan yang bersentuhan langsung atau terikat secara fisik dalam

produksi. Pada usaha “Sprinkle Pancake” ini bahan baku langsung yang kami

gunakan adalah tepung terigu, baking powder, gula pasir, susu cair,

mentega, dan telur ayam. Sedangkan bahan-bahan pelengkapnya yaitu

cokelat batang, keju, selai strawberi, permen warna-warni, sosis, garam,

black pepper, dan bawang bombay.

Bahan tidak langsung merupakan bahan yang secara tidak langsung

turut memberikan kontribusi terhadap proses pembuatan produk kami. Bahan

tidak langsung yang kami gunakan adalah gas Elpiji sebagai bahan bakar

untuk memasak serta listrik, kemasan plastik dan kertas. Adapun aspek

29




kualitas yang diharapkan dari bahan langsung dan bahan tidak langsung

yang kami gunakan dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

Tabel 6. Jenis Bahan dan Aspek Kualitas yang diharapkan

No. Jenis Bahan Aspek kualitas yang diharapkanI.

1.

2.

3.4.

5.

6.7.8.9.

10.

11. 12.13.

II. 1.

2. 3.

Bahan Langsung

Tepung terigu

Selai strawberi

Coklat batangKeju

Permen warna-warni

Baking powderGula pasirSusu cairMentegaSosis

Bawang BombayTelur ayamGaramBlack pepper

Bahan Tak LangsungGas Elpiji

Kemasan MikaKantong plastik

Tepung sebagai bahan dasar yang bernilai halal dan memiliki kandungan gizi(karbohidrat)Sebagai sumber rasa strawberry pada produk kami.Sebagai sumber rasa coklatMengandung protein, lemak, karbohidrat,vitamin A, kalsium dan natriumBentuknya yang tetap dan tidak mudah meleleh.BersihBersih, tidak terdapat benda asingSegar, bersihBersih, tidak berbauTidak berbau, sebagai sumber rasa dagingBersih, tidak layuMemberikan tekstur yang lembutBersihTeksturnya halus

Aman, tidak berbau, dan tidak bocor.Aman dan tidak berbau.Bersih.

Bahan-bahan yang kami gunakan merupakan bahan pilihan yang

mempunyai mutu yang terbaik. Kami memilih tepung terigu sebagai bahan

30




baku utama karena merupakan bahan dasar untuk membuat “Sprinkle

Pancake”, selain itu harga yang ditawarkan jauh lebih murah dibanding yang

lain juga memiliki kualitas yang telah mendapat pengakuan dari konsumen.

Produksi ini diolah dan dikemas sedemikian rupa sehingga mutu

kualitas dari produk ini sangat terjamin. Selain pengendalian kualitas

kemasan, kami juga merasa perlu menjaga pengendalian kualitas lainnya,

utamanya pengendalian kualitas bahan baku. Peralatan dan biaya

operasinal. Bila bahan baku produk kami mengalami kenaikan tingkat harga,

maka kami tidak akan mengurangi komposisi produk melainkan kami akan

menaikkan sedikit harga produk tersebut tanpa mengurangi citarasa dan

kualitasnya. Untuk hal pengendalian biaya operasional, kami mengusahakan

memakai peralatan yang relative murah dan tahan lama sehingga dapat

mengurangi biaya operasional. Selain itu, kami memilih pembelian bahan

baku di daerah kami sendiri sehingga biaya operasional pembelian bahan

baku sedikit berhemat. Mengingat harga produk kami terbilang relatif

terjangkau maka kami mengusahakan agar biaya operasionalnya tidak terlalu

besar sehingga kami dapat memperoleh keuntungan yang cukup besar.

31




Tabel 7. Volume dan Harga Bahan Baku Serta Sumber Pasokannya

No

Jenis bahan

Jumlah Satuan

(kg/kemasan)

Nilai(Rp/unit)

Nilai Total(Rp)

Sumber Pasokan

I BAHAN LANGSUNG1 Tepung

terigu 75 7.000/bks 525.000

Baji Pamai’

2 Selai strawberi

120 16500/btl 1.980.000Baji

Pamai’3 Coklat

batang 30 12.000/gr 3.600.000Baji

Pamai’

4 Keju30 15000/gr 450.000

Baji Pamai’

5 Permen warna-warni

450 2000/bks 900.000Baji

Pamai’

6 Baking powder 240 1500/btl 360.000

Baji Pamai’

7 Gula pasir

24 10000/kg 240.000Baji

Pamai’8 Susu cair

396 2000/ltr 792.000Baji

Pamai’9 Mentega

24 8000/kg 192.000Baji

Pamai’10 Sosis

30025000/200g

r 7.500.000

Baji Pamai’

11 Telur ayam

1560 700/butir 1.092.000Baji

Pamai’12 Garam

30 1500/bks 45.000Baji

Pamai’13 Black

pepper240 7200/55gr 172.800

Baji Pamai’

14 Bawang Bombay

240 1500/biji 36.000

Baji Pamai’

32




II BAHAN TAK LANGSUNG1 Gas

Elpiji8 kg 32.500/hr 32.500 Distributo

r2 Kemasa

n Mika9.000 Buah 1.100/buah 9.900.000 Baji

Pamai’3 Kantong

Plastik750 Lusin 5.000/lusin 3.750.000 Toko

Agung4 Listrik 102.000 PT. PLN

Sub-Total Biaya Bahan Tak Langsung

13.784.500

TOTAL BIAYA PENGADAAN BAHAN Rp.31.669.300

3.2. Kebutuhan Sumberdaya Produksi

Produksi diartikan sebagai kegiatan yang dapat menimbulkan

tambahan manfaat atau penciptaan faedah baru. Faedah atau manfaat ini

dapat terdiri dari beberapa macam, misalnya faedah bentuk, faedah waktu,

faedah tempat, serta kombinasi dari faedah-faedah tersebut. Apabila

terdapat suatu kegiatan yang dapat menimbulkan manfaat baru, atau

mengadakan penambahan dari manfaat yang sudah ada, maka kegiatan

tersebut akan disebut sebagai kegiatan produksi (Soekartawi, 2002).

3.2.1 Sumberdaya Bangunan

CV.SPRINKLE PANCAKE yang kami dirikan merupakan tempat usaha

atau tempat dimana semua kegiatan perusahaan kami berlangsung. Kegiatan

tersebut diantaranya produksi (pengelolaan), pemasaran dan administrasi

yang berlokasi di Mall Panakukkang, Jl. Boulevard. Outlet ini disewa dengan

luas outlet 10 m x 12 m dan pertahunnya disewa Rp 12.000.000.

33

CV. SPRINKLE PANCAKEMALL PANAKKUKANG



Tabel 8. Lahan Dan Bangunan Untuk Proses ProduksiNo Jenis

Bangunan/Ruangan

Status (Milik/Sewa)

Nilai (Rp) Umur Ekonomis

(Tahun)1 2 3 4 51 Ruangan Sewa 12.000.000 5 tahun

TOTAL 12.000.000

Tabel 9. Luas ruangan aktivitas tahapan produksi

No. Aktivitas Tahapan Produksi Luas Kebutuhan Ruangan (m2)

1. Penyediaan Bahan 252. Pembuatan Pancake 253. Pengemasan 104. Etalase 155. Kantor 356. Toilet 10

Total Luas Bangunan 120

Gambar 7. Denah Bangunan

Keterangan :

34

4

23

5

61




Keterangan:

1. Penyediaan Bahan 5. Kantor

2. Pembuatan Pancake 6. Toilet

3. Pengemasan

4. Etalase

Kami menempatkan ruang penyediaan bahan bersampingan dengan

ruang pembuatan pancake. Hal ini disebabkan untuk lebih memudahkan

bagian produksi untuk menjangkau bahan baku yang diperlukan. Sedangkan

ruang pembuatan pancake berdekatan dengan ruang pengemasan agar

pancake yang telah diolah dapat diangkut atau dibawa dengan mudah ke

tempat pengemasan. Ruang pengemasan ditempatkan berdampingan

dengan etalase agar lebih memudahkan pengangkutan produk yang telah

siap untuk dijual dibawa ke etalase.

35




3.2.2 Sumberdaya Peralatan

Setiap proses produksi yang dilakukan perusahaan tentunya

membutuhkan sarana dan prasarana (peralatan) yang memadai untuk

memperlancar kegiatan produksi, termasuk produksi perusahaan kami

dengan skala yang sedang. Hal ini bertujuan untuk lebih mengefisienkan

penggunaan waktu dan tenaga untuk menekan pengeluaran biaya. Teknologi

di zaman ini sangat penting, begitupun untuk membuat “Sprinkle Pancake”

ini. Meskipun ukuran produknya tergolong kecil tetap membutuhkan teknologi

yang maju. Karena penggunaan teknologi cukup memberikan gambaran

nyata bagi perusahaan ketika mampu menghadirkan teknologi yang

maju dalam proses produksi maka perusahaan dapat dengan mudah

memproduksi suatu produk.

36




Adapun peralatan-peralatan yang kami gunakan dalam proses

produksi dapat dilihat dari tabel berikut :

Tabel 10. Jumlah, Nilai Dan Jenis Peralatan Yang Digunakan Dalam Proses Produksi

NoJenis

Mesin/Peralatan

Jumlah Kebutuhan (unit)

Harga Satuan

(Rp/unit)Nilai (Rp)

Umur Ekono

mis (thn)

Nilai Penyusutan

(Rp/thn)

1 2 3 4 5 6 71 Kompor gas 2 200.000 400.000 5 80.0002 Panci Besar 2 100.000 200.000 5 40.0003 Tirisan 2 30.000 60.000 1 60.0004 Baskom

Sedang6 15.000 90.000 2 45.000

5 Nampan Besar 6 40.000 240.000 5 48.0006 Sendok Besar 4 20.000 80.000 4 20.0007 Parutan Keju 5 15.000 75.000 4 18.7508 Gunting 3 10.000 30.000 4 7.5009 Spatula 5 30000 150000 5 30.000

10 Pan kecil 5 100000 500000 5 100.00011 Mikser 5 250000 125000

05 250.000

Total 3.075.000

699.250

37




Tabel 11. Tujuan dan fungsi mesin/peralatan dan sumber pasokannya.

No. Jenis mesin/peralatan

Fungsi Tujuan Sumber Pasokan

1. Kompor gas Sebagai alat untuk memasak

Alaska

2. Baskom Sebagai tempat pengolahan bahan

Alaska

3. Nampan Sebagai tempat penirisan

Alaska

4. Pan kecil Sebagai tempat memasak

Alaska

5. Spatula Sebagai alat untuk mengangkat bahan

Alaska

6. Sendok Sebagai alat untuk menuang coklat

Alaska

7. Mikser Sebagai alat untuk mencampur bahan

Alaska

8. Parutan Sebagai alat untuk memarut keju

Alaska

Jenis mesin/peralatan yang digunakan dalam proses produksi ada 8

yaitu kompor gas, baskom, nampan, pan kecil, spatula, sendok, mikser dan

parutan. Kompor gas berfungsi sebagai alat untuk memasak. Baskom

sebagai tempat pengolahan bahan. Nampan digunakan sebagai tempat

penirisan.

Spatula berfungsi sebagai alat untuk mengangkat bahan. Sendok

sebagai alat untuk menuang coklat, mikser sebagai alat untuk mencampur

bahan baku. Parutan sebagai alat untuk memarut keju. Kedelapan

mesin/peralatan ini diperoleh dari Alaska.

38




2.2.3 Sumber Daya Tenaga Kerja

Tenaga kerja merupakan salah satu faktor produksi yang sangat

berperan penting untuk menunjang keberhasilan produktivitas perusahaan.

Dalam proses produksi digunakan tenaga kerja, baik itu tenaga kerja

langsung maupun tidak langsung (Soekartawi, 2002).

Adapun kebutuhan tenaga kerja dalam proses produksi diuraiakn dalam

tabel berikut :

Tabel 12. Tenaga Kerja Langsung dan Tidak Langsung

NoTahapan Proses

KegiatanJumlah

Tenaga Kerja

KualifikasiTenagaKerja

Ket

1Pengadonan

bahan1

Terampil, wanita, 20 tahun

Tetap

2 Pemasakan 2Terampil,

wanita, 20 tahunTetap

3Pengemasan &

Pelabelan2

Terampil, wanita, 20 tahun

Tetap

4 Kasir 1Terampil,


5 Pelayan 1Terampil,


6 Delivery 1Terampil, Pria,

20 tahunTetap

Perusahaan CV Sprinkle Pancake membutuhkan lima tenaga kerja

langsung dengan kualifikasi tenaga kerja terampil, wanita minimal berumur

20 tahun. Tenaga kerja langsung akan melakukan kegiatan pengadonan

bahan, pemasakan, dan pengemasan serta pelabelan. Sedangkan tenaga

39




tidak langsung akan ditempatkan sebagai kasir, pelayan dan delivery dengan

kualifikasi tenaga kerja untuk kasir dan pelayan yaitu wanita minimal berumur

20 tahun dan terampil serta delivery dengan kualifikasi pria minimal berumur

20 tahun dan terampil.

Tabel 13. Biaya Tenaga Kerja yang Dibutuhkan dalam Satu Bulan

NoJenis

TenagaKerja

Jum(org)

Gaji (Rp/org)

TotalGaji(Rp)

Tunjangan

(Rp/org)

TotTunjangan

(Rp)

JmlBiaya

(Rp/bln)1 2 3 4 5 6 7 8=5+7

1.TenagaKerjaLangsung

5 400.000/bln2.000.000

/bln30 rb 150.000 2.150.000

2.

TenagaKerjaTak langsung

3 400.000/bln1.200.000/

bln30 rb 90.000 1.290.000

Total 3.200.000 60.000 240.000 3.440.000Perusahaan kami menggunakan lima orang tenaga kerja yang

langsung terlibat dalam proses produksi sampai pada pengemasan, dan tiga

orang tenaga kerja tak langsung yang menangani pelanggan. Tenaga kerja

direkrut berdasarkan kualifikasi tertentu yang telah ditentukan oleh

perusahaan kami. Tenaga kerja langsung dan tidak langsung yang digunakan

bekerja dan diupah atas aktivitas dalam usaha pada perusahaan.

3.3. Proses Produksi

Dalam pelaksanaan proses produksi, dapat diketahui bahwa masing-

masing penyelesaian pekerjaan dari bahan mentah (bahan baku) sampai

dengan menjadi produk akhir ( barang jadi) akan mempunyai pola atau

urutan tertentu. Urutan penyelesaian proses produksi ini akan beraneka

40




ragam dan berbeda-beda antara satu produk dengan produk yang lain,

walaupun terdapat di dalam sebuah perusahaan tertentu. Urutan

penyelesaian pekerjaan ini sangat penting di dalam suatu perusahaan agar

pekerjaan-pekerjaan tersebut dapat diselesaikan dengan efektif, efisien, serta

dapat pula memperkecil dari terdapatnya beberapa kemungkinan kesalahan

yang akan terjadi di dalam pelaksanaan proses produksi (Soekartawi, 2002).

Sebelum memulai proses produksi, sebelumnya menyiapkan dan

menakar bahan yang akan digunakan, yang terdiri dari :

Tepung Terigu : 2500gr/hari

Permen warna-warni : 15 bungkus/hari

Baking powder : 8btl/hari

Gula pasir : 800gr/hari

Susu cair : 13.2L/hari

Mentega : 800gr/hari

Sosis : 10 bks/hari

Bawang bombay : 8buah/hari

Telur ayam : 52butir/hari

Garam : 1bks/hari

Black pepper : 8btl/hari

Selai strawberi : 4bks/hari

Keju : 10bks/hari

41




Gambar 8. Diagram Alir Pembuatan Sprinkle Pancake

42

Pengadaan Bahan Baku

Pengadonan

Pendadaran adonan pancake

Pengangkatan Dan Penirisan

Penaburan Topping

Pengemasan dan Pelabelan

Produk Siap JualSprinkle Pancake




Proses Pengolahan Bahan

1. Campurkan telur ayam dan gula pasir hingga tercampur rata.

Gambar 9. Proses pencampuran telur dan gula pasir

2. Tambahkan susu cair dan margarin yang sudah dicairkan serta beri

baking powder

Gambar 10. Proses penuangan susu dan margarine ke dalam adonan

43




3. Beri tepung terigu secukupnya

Gambar 11. Proses pencampuran tepung terigu ke dalam adonan

4. Adonan telah tercampur rata

Gambar 12. Hasil pencampuran adonan

44




Proses Pendadaran

1. Panaskan wajan kecil khusus pancake. Beri minyak sedikit saja.

2. Kemudian dadar adonan pancake di atas api yang sangat kecil.

Gambar 13. Proses pendadaran adonan

3. Setelah seluruh permukaannya berlubang dan pinggirnya sedikit keras

(baca: mudah untuk dibalikkan), baru dibalik dan dimasak sebentar

saja.

Gambar 14. Proses pendadaran Sprinkle Pancake

4. Lakukan hal ini hingga adonan habis.

45




Proses Pengemasan

Produk ini menggunakan kemasan mika dimana pancakenya bisa

tampak dari luar sehingga dapat meningkatkan minat para konsumen.

Gambar 15. Pengemasan Sprinkle Pancake

3.4. Perkiraan Jumlah Produksi

Siklus produksi adalah gambaran mengenai aliran/putaran dalam satu

proses produksi yang mencakup masukan dan luaran dalam produk.

Mengenai siklus produksi di sini adalah untuk mengetahui gambaran

sebenarnya dana yang keluar atau dana yang akan masuk dari suatu proses

untuk setiap kali memproduksi. CV. SPRINKLE PANCAKE dalam tahap awal

perkembangannya memproduksi 300 kemasan/hari. Untuk sementara waktu

kami hanya memproduksi sebanyak 9000 kemasan/bulan. Tetapi untuk tahap

selanjutnya kami akan memproduksi lebih banyak lagi.

46




Tabel 14. Proyeksi anggaran produksi CV Sprinkle Pancake lima

tahun

Tahun Per hari Per bulan (kemasan)

Per tahun (kemasan)

2010 300 9000 108000 2011 450 13500 162000 2012 600 18000 216000 2013 750 22500 270000 2014 900 27000 324000

Untuk mengamati pola laju penjualan CV. SPRINKLE PANCAKE dari

tahun ke tahun (dalam kurun waktu lima tahun), perkembangannya dapat

dilihat pada diagram batang di bawah ini :

Gambar 16. Diagram batang perkiraan jumlah produksi per hari dalam kurun

waktu 5 tahun

2010 2011 2012 2013 20140

50000

100000

150000

200000

250000

300000

350000

per hariper bulanper tahun

47




Keuntungan

Dari grafik di atas dapat diamati bahwa target jumlah produksi CV

SPRINKLE PANCAKE untuk produk Sprinkle Pancake pada tahun pertama

mencapai 300 kemasan setiap hari dengan angka penjualan mencapai

Rp.702.000.000 per tahun. Pada tahun kedua kami memproduksi sekitar 450

kemasan per hari. Dimana peningkatan ini kami lakukan karena permintaan

konsumen semakin meningkat. Dengan peningkatan jumlah produksi ini,

dapat meningkatkan angka penjualan sebesar Rp 1.053.000.000 per tahun.

Tahun 2012 kami tetap meningkatkan jumlah produksi menjadi 600 kemasan

yang meningkatkan penjualan sebesar Rp. 1.404.000.000 per tahun. Tahun

berikutnya permintaan konsumen akan semakin meningkat oleh sebab itu

kami meningkatkan jumlah produksi menjadi 750 kemasan dengan

peningkatan penjualan mencapai Rp. 1.755.000.000 dan pada tahun ke lima

peningkatan jumlah produksi tetap ada sehingga kami menambah jumlah

produksi menjadi 900 kemasan dengan peningkatan penjualan mencapai

Rp. 2.106.000.000. Jika jumlah produksi melebihi permintaan, kami

melakukan pengendalian persediaan produk dengan cara menekan jumlah

produksi yang ditawarkan.

48




3.5. Penganggaran Produksi

Anggaran produksi dalam suatu perusahaan perlu diperhitungkan, hal

ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengeluaran perusahaan

dalam kegiatan proses produksinya. Hal ini juga dapat dijadikan pedoman

perusahaan untuk memperhitungkan seberapa besar harga produk yang

nantinya akan dijual di pasaran agar meraih keuntungan (Alma, 2005)

Tabel 15. Rincian Anggaran untuk Bahan Baku yang dibutuhkan

Selama Sebulan

No Jenis bahanJumlah

kebutuhan (kg/kemasan)

Harga satuan(Rp/unit)

Jumlah biaya(Rp)

I BAHAN LANGSUNG1 Tepung terigu 75 7.000/bks 525.0002 Selai strawberi 120 16500/btl 1.980.0003 Coklat batang 30 12.000/gr 360.0004 Keju 30 15000/gr 450.0005 Permen warna-

warni450 2000/bks 900.000

6 Baking powder 240 1500/btl 360.0007 Gula pasir 24 10000/kg 240.0008 Susu cair 396 2000/ltr 792.0009 Mentega 24 8000/kg 192.000

10 Sosis 300 25000/200gr 7.500.00011 Telur ayam 1560 700/butir 1.092.00012 Garam 30 1500/bks 45.00013 Black pepper 240 7200/55gr 1.728.00014 Bawang

Bombay240 1500/biji 360.000

49




Sub-Total Biaya Bahan Langsung Rp.16.524.000

II BAHAN TAK LANGSUNG1 Gas Elpiji 8 kg 32.500/hr 32.5002 Kemasan Mika 9.000 Buah 1.100/buah 9.900.0003 Kantong Plastik 750 Lusin 5.000/lusin 3.750.000

Sub-Total Biaya Bahan Tak Langsung 13.784.500

TOTAL BIAYA PENGADAAN BAHAN Rp 30.308.500

3.6. Perkiraan Harga Produk

Harga merupakan suatu faktor penting dalam suatu usaha.

Berdasarkan total biaya yang digunakan dalam satu siklus produksi yakni

biaya yang dikeluarkan untuk pembelian bahan baku, biaya tenaga kerja,

biaya pemasaran dalam hal ini biaya promosi, serta biaya-biaya lainnya

(listrik, air, kebersihan) serta taksiran laba yang diinginkan maka dapat

ditentukan harga produk (Gitosudarmo, 2000).

Strategi harga yang kami lakukan adalah dengan menawarkan harga

tetap yaitu Rp. 6.500/kemasan. Harga jual ini diperkirakan akan menutupi

biaya produksi ditambah biaya lainnya yang belum terhitung dan memperoleh

laba untuk mengembalikan kewajiban-kewajiban perusahaan.

50




IV. ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN

4.1. Organisasi

Organisasi dan manajemen adalah salah satu dari aspek yang

mendukung keberlangsungan suatu perusahaan. Pengorganisasian adalah

suatu proses pengelompokan berbagai macam aktivitas untuk mencapai

tujuan yang menempatkan orang-orang pada setiap aktivitas tersebut.

Organisasi adalah suatu sistem berserikatan formal, berstruktur dan

terkoordinasi dari sekelompok orang yang berkerja sama dalam mencapai

tujuan tertentu. Unsur-unsur organisasi adalah manusia, tempat kedudukan,

tujuan, pekerjaan, struktur, teknologi, dan lingkungan (Terry, George R dan

Leslie W. Rue, 2005).

4.1.1 Identitas Perusahaan

Perusahaan kami bernama CV SPRINKLE PANCAKE. Pemilihan

nama tersebut merupakan hasil kesepakatan dari kami selaku pendiri

perusahaan. CV. SPRINKLE PANCAKE berasal dari kata sprinkle yang

artinya curah dan pancake yang berarti kue, dimana dapat kita artikan bahwa

sprinkle pancake merupakan pancake yang diatasnya diberi toping dengan

cara curah atau taburan toping diatasnya.

51




Gagasan ini muncul dalam benak kami karena alasan bagaimana

dapat menampilkan sebuah nama perusahaan yang menarik, mudah diingat

oleh pelanggan kami, terkesan lebih sederhana tanpa melupakan ciri

tampilan produk kami yang sebenarnya. Alasan lain yang memunculkan

tampilan nama perusahaan kami CV. SPRINKLE PANCAKE akan

memunculkan sebuah pertanyaan oleh para pembeli mengenai produk apa

yang kami produksi hingga pada akhirnya rasa penasaran tersebut dapat

menimbulkan keinginan untuk mencari tahu. Kami memanfaatkan falsafah

tak kenal maka tak sayang sehingga seiring dengan rasa keingintahuan

pembeli mereka dapat menilai dan memutuskan untuk menjadi pembeli atau

pelanggan.

CV. SPRINKLE PANCAKE merupakan sebuah perusahaan yang

memproduksi kue basah yang bernama Sprinkle Pancake pada tanggal 1

April 2010 di Makassar, Jl. Boulevard Makassar dengan luas bangunan 10 m

x 12 m, di mana bangunan tersebut berfungsi sebagai pabrik sekaligus

sebagai kantor dan pusat penjualan produk.

Perusahaan kami memiliki hak paten yang telah diakui oleh pemerintah

setempat dengan perizinan yang sesuai dengan peraturan yang telah

berlaku. Hal ini kami maksudkan agar masing-masing pihak tidak ada yang

dirugikan. Kami berusaha menghindari diri dari ancaman “plagiat” yang

mungkin mengatas-namakan perusahaan kami dalam penjualan produk atau

52




dalam bentuk lain. Misalnya, ada perusahaan lain yang menjual produk yang

sama dan memakai nama perusahaan kami, padahal produk tersebut tidak

sesuai dengan yang kami produksi, baik dari segi rasa ataupun higienisnya

sehingga ada konsumen yang dirugikan.

Jenis produk yang kami tawarkan adalah jenis kue yang kami

namakan “Sprinkle Pancake”. Jenis pancake yang kami produksi memiliki

perbedaan dengan jenis kue pancake lainnya karena memberikan prestise

tersendiri yaitu produk kami rasa bervariasi dan berbeda yaitu pancake manis

yang terdiri dari rasa cokelat, stroberi, dan keju, serta pancake asin yang

terdiri dari pancake kornet dan pancake sosis. Dengan taburan permen

warna-warni atau black pepper di atas toppingnya. Manfaat yang didapatkan

dari perusahaan kami adalah terbukanya peluang kerja bagi masyarakat

untuk bekerja di perusahaan kami sehingga perusahaan kami dapat

menekan jumlah pengangguran yang semakin bertambah.

4.1.2 Logo Perusahaan

Wujud nyata untuk menghindari kemungkinan adanya bajakan dari

pihak lain, selain hak paten yang disahkan oleh pemerintah, perusahaan

kami membuat ciri khas perusahaan yaitu dengan membuat logo perusahaan

yang kami buat sendiri. Logo dalam perusahaan kami memiliki arti yang

cukup penting yakni menggambarkan makna dan ciri khas ataupun karakter

yang mempengaruhi kinerja perusahaan. Logo perusahaan tentunya sangat

53




penting dalam hal atribut keorganisasian yang menunjang masalah

administrasi persuratan. Logo perusahaan yang kami buat menggambarkan

makna yang dilukiskan melalui bentuk dan tulisan maupun warna. Logo dari

perusahaan kami digambarkan seperti di bawah ini :

Gambar 17. Logo Perusahaan CV. SPRINKLE PANCAKE

Arti dari logo perusahaan kami adalah :

Warna

- Hijau, melambangkan limbah dari hasil produk kami yang ramah

lingkungan.

- Kuning, melambangkan sikap optimis dalam mencapai visi dan misi

perusahaan.

- Biru, melambangkan ketenangan yang berarti orang-orang didalamnya

harus berpikir dengan tenang agar dapat melakukan tugas dengan

baik.

- Pink, melambangkan pribadi seorang wanita, karena 3 pendiri CV.

SPRINKLE PANCAKE adalah wanita.

54




- Abu-abu, melambangkan kepandaian, tenang dan serius,

kesedarhanaan, profesional, berkualitas.

Bentuk

Lambang dari perusahaan kami ini adalah segi empat yang

melambangkan perusahaan kami didirikan dengan pondasi yang kokoh dan

kuat. Bentuk elips yang dihiasi gambar pancake dan tulisan sprinkle pancake

melambangkan usaha kami yang terus-menerus akan berdiri dan bergelut

pada bidang kuliner yaitu pancake

Logo/Label Produk

Gambar 18. Logo/Label produk Sprinkle Pancake

4.1.3 Visi dan Misi Perusahaan

Setiap organisasi perusahaan senantiasa mempunyai cita-cita ideal

yang hendak dicapai karena itu cita-cita ideal tersebut akan diperjuangkan

agar jati diri dari perusahaan yang bersangkutan menjadi jelas. Jelas, yakni

citra, nilai dan kepercayaan perusahaan. Citra, nilai dan kepercayaan inilah

yang disebut visi organisasi (Sukarno, 2002).

Visi dari CV. SPRINKLE PANCAKE adalah “Menjadikan produk

perusahaan dapat dikenal dan disukai oleh banyak orang”

Misi dari CV. SPRINKLE PANCAKE secara umum adalah :

55




Mengolah bahan baku dengan dua cita rasa yang berbeda.

Melakukan promosi ke berbagai kalangan konsumen melalui segala

media baik pamflet maupun iklan.

Mencari dan memperluas daerah pemasaran.

Menjaga, meningkatkan mutu dan kualitas produk.

4.1.4 Bentuk Organisasi Perusahaan

Adapun bentuk perusahaan kami adalah perusahaan komanditer

atau yang disebut Commanditare Vennootschaap (CV) yang bergerak dalam

bidang manufaktur, yakni merupakan suatu perusahaan yang menghasilkan

produk sendiri dan terbentuk dalam sebuah perjanjian kerjasama untuk

berusaha bersama antara orang-orang yang bersedia memimpin, mengatur

perusahaan serta bertanggung jawab penuh dengan kekayaan pribadinya,

dengan orang-orang yang memberikan pinjaman tetapi tidak bersedia

memimpin perusahaan. Alasan pemilihan bentuk perusahaan kami tersebut

yakni pendiriannya yang relatif mudah. Selain itu, modal dari perusahaan ini

bersumber dari investasi beberapa orang selaku pendiri perusahaan

sebagaimana yang diungkapkan oleh Sukarno (2002) bahwa CV merupakan

suatu persekutuan yang didirikan oleh beberapa orang yang masing-masing

menyerahkan sejumlah uang yang tidak perlu sama.

4.1.5 Struktur Organisasi Perusahaan

56




Nama struktur organisasi perusahaan kami adalah struktur

organisasi piramida, dimana bentuknya semakin ke bawah semakin besar.

struktur organisasi piramida menggambarkan adanya tingkatan Direktur,

Manajer dan kedudukan setiap karyawan jelas dan mudah diketahui serta

garis perintah dan tanggungjawab jelas. Bentuk struktur organisasi CV.

SPRINKLE PANCAKE adalah organisasi yang berdasarkan fungsi dimana

setiap individu menangani satu bidang yang sesuai dengan bakat masing-

masing. Bidang-bidang tersebut yaitu bidang pemasaran, produksi, keuangan

dan personalia, yang dipimpin oleh Direktur. Dengan adanya struktur tersebut

pekerjaan antara anggota perusahaan akan terbagi rata dan tidak berada

di tangan satu orang saja. Manajer setiap bidang akan melakukan konsultasi

dengan Direktur tentang langkah-langkah yang akan diambil sehingga

kerugian akan timbul dari kegiatan tersebut dapat diketahui bersama.

57




Gambar 19. Struktur Organisasi CV. SPRINKLE PANCAKE

STRUKTUR ORGANISASI CV. SPRINKLE PANCAKE

Bentuk organisasi di atas, masing-masing kepala bagian adalah

spesialis. Disini kepala bagian mempunyai wewenang penuh menjalankan

fungsi dan tanggung jawabnya. Jadi, bentuk ini lebih menekankan pada

bagian fungsi. Keuntungan dari struktur fungsional adalah :

Adanya spesialisasi menyebabkan perencanaan tugas dapat dilakukan

Memudahkan dalam pengawasan

58

DirekturSitti Zulaeha

Manajer PemasaranMulia Pratama

Manajer KeuanganMulia Pratama

Karyawan

Manajer ProduksiRisna Hardianty. H

Manajer PersonaliaRisna Hardianty




Membantu pengembangan keahlian dan spesialisai serta jalur karir yang

jelas.

Direktur bertindak sebagi pimpinan yang mengawasi seluruh kinerja

dari bawahannya, bertanggungjawab terhadap seluruh aktivitas dalam

perusahaan, dan mengontrol segala bentuk kegiatan karyawan dalam

perusahaan. Sementara bagi manajer bagian produksi bertanggung jawab

penuh kepada Direktur, mengatur semua bentuk kegiatan produksi

perusahaan, mengatur jalannya proses produksi, membukukan segala

kegiatan produksi dengan membawahi satu orang karyawan. Manajer

pemasaran berperan dalam melakukan perencanaan dan pelaksanaan

konsep pemasaran, penetapan harga, promosi dan distribusi barang dan jasa

dalam rangka memuaskan tujuan individu dan organisasi yang membawahi

satu orang karyawan. Manajer keuangan memiliki peran yang cukup penting

dalam kelangsungan perusahaan karena bertanggung jawab penuh kepada

general manajer, mengetahui semua bentuk anggaran perusahaan,

melaksanakan transaksi pembelanjaan kebutuhan produksi, dan mengatur

pembukuan keuangan perusahaan. Manajer personalia berperan dalam

memajukan perusahaan.

Masing-masing departemen dalam CV SPRINKLE PANCAKE memiliki

misi tersendiri sebagai berikut :

Misi Direktur

59




Direktur adalah seorang pimpinan dalam suatu perusahaan yang

memgang peranan penting dan tertinggi, diantaranya mengambil suatu

kebijkan dan keputusan untuk menunjang masa depan perusahaan. Misi

Direkturadalah membuat kebijakan dan keputusan yang menjamin

kelancaran jalannya suatu perusahaan.

Misi Bagian Produksi

Proses produksi merupakan suatu kegiatan yang dapat menambah

atau memperbesar nilai suatu barang atau jasa dengan menggunakan

sumberdaya yang tersedia. Misi Manajer produksi adalah memproduksi

Sprinkle Pancake dengan kualitas yang tinggi yang sesuai dengan standar

konsumen.

Misi Bagian Pemasaran

Pemasaran merupakan kegiatan penyampaian produk dari produsen

dan melalui proses pemasaran ini diperoleh pendapatan yang dapat

digunakan untuk mengembangkan perusahaan.

Misi Bagian Personalia dan Administrasi

Personalia merupakan bagian yang bertugas untuk mengelola segala

sumberdaya manusia yang ada diperusahaan. Misi Bagian personalia adalah

membentuk dan membangun sumberdaya manusia yang terampil dan

berkualitas sehingga mampu menghasilkan produk yang berkualitas tinggi.

Misi Bagian Keuangan

60




Keuangan merupakan bagian penting dari perusahaan yang berfungsi

mengatur aliran kas perusahaan dengan sebaik-baiknya. Misi bagian

keuangan adalah membuat laporan serta mengatur dan mengelola

pendapatan dan pengeluaran sesuai dengan anggaran.

4.1.6 Profil Wirausaha

Perusahaan CV. SPRINKLE PANCAKE didirikan oleh tiga orang gadis

yang masing-masing memiliki tugas dan fungsi yang berbeda-beda sesuai

dengan kemampuan dan karakter yang dimilikinya, karena hal tersebut sudah

menjadi kesepakatan kami berlima sebelum mendirikan perusahaan bahwa

tidak ada perbedaan status diantara kami dan jabatan yang diduduki sesuai

dengan kemampuan yang dimiliki dengan yang diinginkannya

Direktur Utama

Yang dipercayakan sebagai direktur adalah Sitti Zulaeha

atau yang akrab disapa Uya. Gadis manis yang lahir pada

tanggal 10 September 1989 dan beralamatkan di BTN. Trika

Blok C No. 14 ini aktif sebagai mahasisiwi Teknologi

Pertanian UH. Cewek yang satu ini mempunyai pribadi murah senyum,

cekatan, bijaksana dalam mengambil keputusan, berorientasi pada masa

depan, dan easy going pada setiap orang. Ia dipilih sebagai direktur karena

mampu mengarahkan para manajer dan karyawan dalam mengemban tugas

dan tanggung jawab. Adapun tugas dari direktur adalah :

61




o Mengontrol jalannya perusahaan.

o menentukan kebijakan dan mengambil keputusan.

o Bertanggung jawab penuh dalam menjalankan perusahaan.

o Memberikan pengarahan jika terjadi kesalahan pada bawahan.

Manager Produksi dan Personalia Administrasi

Risna Hardianty. H yang sehari – harinya dipanggil Nyna

diangkat sebagai manajer produksi CV. SPRINKLE

PANCAKE. Gadis mungil ini lahir di Makassar, 9 Oktober

1989. Ia tinggal di Jl. M. Sari Raya blok B14/4a. Ia aktif

sebagai mahasiswi jurusan Teknologi Pertanian UH.

Pribadi yang mandiri, kreatif, dan ahli dalam meramu bahan baku masakan

membuatnya dipilih menduduki jabatan sebagai manajer produksi karena

dianggap mampu menangani proses produksi dalam perusahaan karena

pribadinya yang cekatan dalam meramu bahan baku masakan. Gadis ini juga

memiliki sifat yang senang bergaul, ramah pada setiap orang, dan cepat

beradaptasi dengan lingkungannya yang baru membuatnya ditempatkan

pada bagian personalia dan administrasi. Tugas manager personalia dan

administrasi adalah menangani maslaah perekrutan tenaga kerja. Khusus

perekrutan tenaga kerja ini manager personalia bekerja sama dengan

manager Produksi untuk mengetahui berapa banyak tenaga yang dibutuhkan

dalam proses produksi.

62




Adapun tugasnya sebagai manager produksi :

o Mengontrol jalannya produksi mulai dari pengadaan bahan baku dan

peralatan, pembuatan produk sampai pada pengamatan produk.

o Mengatur pekerja buruh.

o Mengontrol kualitas dan kuantitas produksi.

o Mencari terobosan-terobosan baru.

Manager Pemasaran dan Keuangan

Mulia Pratama dipilih sebagai manager pemasaran dan keuangan CV.

SPRINKLE PANCAKE. Gadis ini lahir di Mamuju, 7 April

1989 dan bertempat tinggal di Jl. Sahabat Raya No.17. Ia

pun aktif sebagai mahasiswi Teknologi Pertanian UH.

Karakternya yang mandiri, tegas, cerdas, kreatif, dan

mampu mengatur keuangan pribadinya. Sesuai dengan dirinya sebagai

manager pemasaran dan manager keuangan. Seorang manager perusahaan

harus selalu bisa menyusun strategi-strategi baru serta mencari taktik untuk

memperkenalkan produknya di masyarakat luas. Pribadinya yang agak keras

dianggap mampu menghadapi berbagai persaingan dalam memasarkan

produknya.

Tugas manager pemasaran adalah :

63




o Mencari informasi pasar.

o Mengusahakan tempat-tempat pemasaran yang strategis.

o Mengatur promosi atau pengenalan produk ke konsumen.

o Mencari strategi pemasaran yang baru dan efektif.

o Mengatur proses distribusi produk ke konsumen dan pelanggan.

Adapun tugas manager keuangan adalah :

o Mengatur keluar masuk keuangan dalam perusahaan.

o Mengatur permodalan proses produksi.

o Mengatur keuntungan yang diperoleh dari hasil produksi.

o Mengkoordinasi masalah keuangan yang berkenan dengan karyawan

4.1.7 Bentuk dan Perizinan Usaha

Hak paten perusahaan yang berupa logo perusahaan, juga memiliki

kekuatan hukum berupa Surat Izin Tempat Usaha dan Surat Izin

Perdagangan yang telah disahkan oleh Dinas Perindustrian dan

Perdagangan Kota Makassar, Sertifikasi Halal yang telah disahkan oleh MUI,

dan Nomor Pokok Wajib Pajak dari Direktorat Jendral Pajak

(Soeharto, 2002).

Surat Izin Tempat Usaha, Surat Izin Perdagangan, Surat Tanda Daftar

Industri, Surat Tanda Daftar Perusahaan, Surat Izin Gangguan, Surat Izin

64




Membangun, Surat Izin Dinas Kesehatan, Nomor Pokok Wajib Pajak seperti

yang ditampilkan pada tabel dibawah ini :

Tabel 16. Biaya Kegiatan Pra-Operasional (Perizinan)

No

Jenis Perizinan

Instansi Yang Mengeluarkan

Masa Berlaku(tahun)

Biaya Perizinan (Rp)Pokok Pengur

usanJumlah

1 2 3 4 5 6 71 Surat Izin

Tempat Usaha

Dinas Perdagangan 5 tahun

400.000 100.000 650.000

2 Surat Izin Perdagangan


300.000 200.000 500.000

3 Surat Tanda Daftar Industri

Dinas Perindsutrian

5 tahun 300.000 200.000 500.000

4 Surat Tanda Daftar Perusahaan


300.000 200.000 500.000

5 Surat Izin Gangguan

Badan Pengawasan Pembangunan (Bawasbang)

5 tahun150.000 50.000 200.000

6 Surat Izin Membangun

Dinas Tata Ruang dan Bangunan

5 tahun300.000 200.000 500.000

7 Surat Izin Dinas Kesehatan

Dinas Kesehatan 5 tahun

300.000 200.000 500.000

8 Nomor Pokok Kantor 300.000 200.000 500.000

65




Wajib Pajak Pelayanan Pajak

5 tahun

Total 3.850.000

4.2. Manajemen Perusahaan

Manajemen merupakan suatu proses tertentu yang terdiri atas

perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), penyusunan staf

(staffing), directing dan pengawasan (controlling) yang dilakukan untuk

menentukan dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan

menggunakan orang-orang yang ahli di bidangnya masing-masing.

CV. SPRINKLE PANCAKE adalah sebuah perusahaan yang

memproduksi pancake yang dikonsumsi untuk semua lapisan masyarakat

yang berbahan dasar tepung terigu, susu, telur, dan mentega. Perusahaan

kami mengolah tepung tersebut menjadi pancake yang khas yang kemudian

dimodifikasi rasa dan toppingnya agar tidak hanya sekadar pancake biasa

yang menarik dan memiliki rasa yang berbeda sehingga dapat bernilai jual

tinggi.

66




Tabel 17. Fungsi-Fungsi Manajemen

No ASPEKPerencanaa

n

Peng-organisasi

an

Penyusunan Staf

Pengarahan

Pengawasan

1 2 3 4 5 6 71 Investasi ☻

2Pengadaan

BahaN☻ ☻ ☻

3 ProduksI ☻ ☻ ☻ ☻4 Pemasaran ☻ ☻ ☻ ☻

5Pengendalian

Dampak Lingkungan

☻ ☻ ☻

6Pengendalian

Keuangan☻ ☻ ☻

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa :

1. Fungsi Perencanaan (Planning)

Perusahaan secara keseluruhan merupakan suatu organisasi yang

terdiri atas sekelompok orang yang bekerja sama untuk mencapai suatu

tujuan. Tujuan organisasi umumnya ditetapkan dalam ditetapkan dalam suatu

rencana yang disebut dengan perencanaan strategik (strategik planning)

(Halim, 1990).

67




Perencanaan adalah proses menentukan arah yang akan ditempuh

dan kegiatan-kegiatan yang diperlukan untuk mencapai tujuan yang telah

ditetapkan. Mengenai perencanaan ini, di setiap aspek usaha kami mulai

dari aspek produksi, aspek pemasaran, aspek organisasi dan manajemen,

dan aspek dampak lingkungan dilakukan dengan sebaik mungkin

(Kasmir, 2006).

Dalam fungsi perencanaan ini mencakup penetapan tujuan

perusahaan, ada pun tujuan perusahaan CV. SPRINKLE PANCAKE yaitu

menjadi suatu perusahaan yang bisa memberikan kontribusi bagi

pengembangan ekonomi dimana visi utamanya adalah menjadi produsen

pancake di Indonesia khususnya di Makassar. CV.SPRINKLE PANCAKE

berdiri dengan rencana yang cukup matang karena masing-masing

pendirinya memiliki dasar keterampilan yang sama dalam bidang yang sama,

maka peluang untuk mendirikan perusahaan yang berhasil cukup besar.

Perencanaan dalam bidang produksi meliputi perencanaan yang

dilakukan dapat berupa penentuan jadwal untuk memproduksi Sprinkle

Pancake, bagaimana teknik pembuatan, anggaran pembelian bahan, bahan

apa yang akan dibeli, masalah sumber pasokan untuk ketersediaan bahan

baku, pelaksanaan produksi secara berkelanjutan, standar kualitas produk

dan sebagainya. Perencanaan dalam bidang pemasaran meliputi jumlah

barang yang akan dipasarkan, target dan pangsa pasar, menentukan harga,

68




daerah pemasaran, bagaimana melakukan kegiatan promosi produk

sehingga produk yang dihasilkan dapat terjual dengan baik dan sebagainya.

Bidang organisasi dan manajemen utamanya merencanakan pengadaan

tenaga kerja yang akan disesuaikan dengan rencana operasi perusahaan

secara keseluruhan. Perencanaan disusun sebaik mungkin misalnya

melakukan perencanaan mengenai tenaga kerja yang akan melakukan

kegiatan produksi ataupun pemasaran. Bidang Amdal yang merancang

kondisi perusahaan agar proyek yang dapat diterima oleh stakeholder.

Bidang keuangan merencanakan mengenai pengeluaran-pengeluaran

seefektif dan efisien mungkin.

2. Fungsi Pengorganisasian (Organizing)

Pengorganisasian adalah proses mengelompokkan berbagai kegiatan

atau pekerjaan dalam unit-unit (Kasmir, 2006). Untuk fungsi manajemen ini,

kami telah menerapkanya di setiap aspek usaha kami dengan menyusun

struktur organisasi dari aspek produsi sampai pada aspek dampak

lingkungan. Penyusunan struktur ini telah dimandatkan kepada manajer

administrasi dan personalia perusahaan kami.

Pengorganisasian merupakan proses yang menyangkut peraturan

pekerjaan dan pengalokasian para anggota organisasi, sehingga tujuan

organisasi dapat tercapai. Melalui organisasi ini kami berharap dapat bekerja

sama untuk mencapai tujuan bersama yang telah ditetapkan sebelumnya.

69




Untuk menjawab tantangan tersebut telah disusun struktur organisasi atas

dasar fungsi dan organisasi berdasarkan bakat dan kemampuan masing-

masing individu yang terlibat. Dimana setiap individu memiliki pengetahuan

dan keterampilan yang relevan, kredibilitas yang tidak diragukan lagi, serta

integritas yang mendukung optimalisasi unit kerja sebagai kontribusi bagi

kinerja organisasi secara keseluruhan.

CV SPRINKLE PANCAKE menggunakan bentuk organisasi garis atau

secara bertingkat. Mengingat bahwa perusahaan kami masih “pemula” dalam

dunia bisnis. Untuk memudahkan pelaksanaan perencanaan, perusahaan

kami membentuk kelompok kerja berdasarkan urutan kegiatan yang dibagi

dalam beberapa bagian kerja dan dikepalai oleh manajer dan beberapa

anggota karyawan masing-masing bagian kerja tersebut, hal ini dimaksudkan

untuk pelaksanaan perusahaan seekonomis mungkin dengan pembagian

tugas dan wewenang yang jelas.

3. Fungsi Penyusunan (Staffing)

Organisasi merupakan interaksi kerja sama antara orang-orang oleh

karena itu diperlukan fungsi manajemen untuk memilih orang-orang dalam

suatu organisasi formal untuk menggerakkan operasi. Penetapan orang-

orang pada struktur organisasi disebut sebagai staffing. Staffing juga

merupakan proses kegiatan pengadaan karyawan atau recruiting, seleksi,

70




penempatan, training, rotasi, termasuk didalamnya pemberhentian karena

selesainya masa tugas (pensiun) atau karena pemecatan.

Rekrutmen atau penarikan adalah kegiatan mencari dan

mempengaruhi tenaga kerja agar mau mengisi lowongan pekerjaan yang

masih kosong di perusahaan. Sumber karyawan ada dua yaitu : pertama,

sumber internal adalah karyawan yang mengisi lowongan jabatan yang

ditarik dari karyawan yang telah ada di dalam perusahaan. Kedua, sumber

erksternal adalah karyawan yang mengisi lowongan jabatan yang ditarik dari

karyawan yang telah ada di luar perusahaan.

Pada fungsi penyusunan ini membahas mengenai penentuan jenis

karyawan yang dapat dipekerjakan pada CV. SPRINKLE PANCAKE, menarik

calon karyawan, memilih karyawan, menentukan standar kerja, menilai hasil

kerja, melatih dan mengembangkan karyawan. Dalam hal ini CV. SPRINKLE

PANCAKE melakukan perekrutan karyawan baik pada bagian produksi,

pemasaran, keuangan, maupun bagian administrasi dan umum.

Tenaga kerja direkrut berdasarkan kualifikasi tertentu yang

telah ditentukan oleh perusahaan kami. Diantaranya, tanggung jawab, teliti,

terampil, lincah dan cekatan serta rajin yang tentunya dapat dilalui oleh calon

tenaga kerja dengan melulusi serangkaian tes. Tenaga kerja langsung dan

tidak langsung yang digunakan bekerja dan diupah atas aktivitas dalam

usaha pada perusahaan.

71




Tenaga kerja direkrut dengan membuka kesempatan terbuka untuk

tenaga kerja dari pihak-pihak lingkungan sekitar daerah perusahaan atau dari

daerah lain untuk bersaing, setelah pelaksanaan seleksi dilakukan pelatihan

karyawan sesuai kecakapannya untuk kemudian ditempatkan pada tugasnya

masing-masing. Selain untuk meningkatkan keahlian, tujuan training juga

meningkatkan tanggung jawab masing-masing orang terhadap tugas-

tugasnya yang telah dipercayakan.

4. Fungsi Pelaksanaan (Directing)

Pelaksanaan adalah proses untuk menjalankan kegiatan atau

pekerjaan dalam organisasi (Kasmir, 2006). Dalam pelaksanaan fungsi ini,

para pemimpin dan manajer perusahaan kami harus menggerakkan

bawahannya untuk mengerjakan pekerjaan yang telah ditentukan dengan

cara memimpin, memberi perintah, memberi petunjuk, dan memberi motivasi.

Pelaksanaan pekerjaan ini dilakukan dengan berpedoman pada rencana

yang telah disusun.

Fungsi directing meliputi mendorong orang lain melakukan pekerjaan,

mempertahankan moral karyawan, mendorong karyawan dalam bekerja,

menciptakan situasi psikologis yang baik. Dalam hal ini direktur

CV.SPRINKLE PANCAKE berperan sebagai pemimpin sekaligus pendorong

semangat bagi para manajer.

72




5. Fungsi Pengawasan (Controlling)

Pengawasan adalah proses untuk mengukur dan menilai pelaksanaan

tugas apakah telah sesuai dengan rencana (Kasmir, 2006). Setiap aspek

yang kami lakukan diadakan pengawasan disetiap pelaksanaannya. Jika

dalam proses tersebut terjadi penyimpangan, maka akan segera dikendalikan

sesuai dengan rencana yang disusun. Dengan adanya pengendalian

diharapkan tujuan perusahaan kami dapat dicapai sesuai dengan target yang

telah ditetapkan.

Pada fungsi pengawasan ini merupakan persiapan standar seperti

kuota penjualan, standar kualitas atau tingkat produksi, pengecekan untuk

mengetahui hasil kerja sesungguhnya dibandingkan dengan standar-standar

tersebut dan pengambilan tindakan koreksi yang diperlukan. Dalam hal ini

CV. SPRINKLE PANCAKE selalu berupaya agar apa yang diproduksi dapat

menyajikan suatu produk yang berkualitas dan mudah diterima oleh

masyarakat.

Pengembangan profesionalisme manajemen setiap bidang menjadi

salah satu hal yang mutlak dan merupakan faktor penentu kemajuan dan

perkembangan perusahaan. Untuk mencapai professionalisme manajemen

dibutuhkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang berfungsi sebagai ujung

tombak perusahaan sekaligus menjadi denyut nadi dalam dunia bisnis.

Professionalisme competence, kemampuan konseptual, dan kemampuan

73




menganalisis trend masa depan diperlukan sebagai modal dalam

menghadapi era yang semakin ketat. Kami harus senantiasa siap

menghadapi pasar dan pelanggan yang semakin selektif dan makin memiliki

pilihan dalam memberikan pelayanan terbaik untuk kepuasan pelanggan.

Pengawasan dalam bidang produksi meliputi pengawasan penentuan

jadwal untuk memproduksi Sprinkle Pancake, teknik pembuatan, anggaran

pembelian bahan, bahan yang akan dibeli, sumber pasokan untuk

ketersediaan bahan baku, pelaksanaan produksi secara berkelanjutan,

standar kualitas produk dan sebagainya. Pengawasan dalam bidang

pemasaran meliputi pengawasan jumlah barang yang akan dipasarkan,

target dan pangsa pasar, pengawasan harga, daerah pemasaran,

pengawasan kegiatan promosi produk dan sebagainya. Pengawasan dalam

bidang organisasi dan manajemen berupa pengawasan pengadaan tenaga

kerja yang akan disesuaikan dengan rencana operasi perusahaan secara

keseluruhan dan pengawasan mengenai tenaga kerja yang akan melakukan

kegiatan produksi ataupun pemasaran. Pengawasan dalam bidang Amdal

berupa pengawasan dalam pelaksanaan pengolahan limbah industri baik

pembuatan tempat pembuangan sampah untuk limbah padat dan

pembuangan limbah untuk limbah cair. Bidang keuangan merencanakan

mengenai pengeluaran-pengeluaran seefektif dan efisien mungkin.

4.3. Penganggaran Organisasi dan Manajemen

74




Anggaran-anggaran yang dikeluarkan perusahaan dalam penerimaan

tenaga kerja tidak terlalu besar. Anggaran untuk biaya Organisasi dan

Manajemen meliputi

Tabel 18. Anggaran Organisasi dan Manajemen

No. Jenis Biaya Nilai (Rp)

1 2 3

1. Gaji Pimpinan (Direktur)(Rp. 1.500.000,- + Rp. 400.000,-)

1.900.000,- / bulan

2. Manajer Bidang(4 orang x (Rp 1.000.000,- + Rp. 300.000,-))

5.200.000,- / bulan

3.Tenaga Kerja Langsung (5 orang x (@ Rp 400.000,- + Rp. 30.000))

2.150.000,- / bulan

4.Tenaga Kerja Tidak Langsung (3 orang x(@ Rp.400.000,- + Rp. 30.000))

1.290.000,- / bulan

5. Perlengkapan Kantor -Kertas (4 rim / bulan )-Pulpen (1/2 lusin / bulan) -Tinta Print (2 buah / bulan )

80.000,- / bulan12.000,- / bulan30.000,- / bulan

6. Cadangan Penyusutan Perizinan 1.450.0007. Peralatan Kantor

- Meja ( 4 buah)- Kursi ( 8 buah)- Laptop (1 unit )- Telepon ( 1unit )- Etalase ( 1 buah )- Printer Kasir ( 1 buah )

400.000 600.0004.000.0002.000.0002.000.000 1.000.000

6. Rekening Telepon 500.000 / bulan7. Rekening Air 300.000 / bulan8. Rekening Listrik 102.000 / bulan

Total Rp. 23.014.000

75




Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa gaji seorang Direktur CV.

SPRINKLE PANCAKE adalah Rp 1.500.000,- per bulannya. Sedangkan gaji

untuk 4 orang manajer yang terdiri dari manajer pemasaran, manajer

produksi, manajer keuangan dan manajer personalia dan administrasi adalah

Rp 1.000.000,- per bulannya.

Total biaya untuk perlengkapan kantor per bulannya yaitu Rp

122.000,00. Untuk biaya peralatan kantor seperti meja, kursi, laptop, telepon,

lemari/etalase dan printer kasir dihitung untuk 10 tahun kedepan. Jadi

penggantian peralatan kantor akan dilakukan jika umurnya sudah mencapai

10 tahun atau sudah rusak. Rekening telepon per bulannya Rp 500.000,00,

rekening air Rp 300.000,00/bulan dan rekening listrik Rp 102.000,00. Jadi

jumlah keseluruhan anggaran organisasi dan manajemen sebesar

Rp 23.014.000,00.

76




V. ASPEK PENANGGULANGAN DAMPAK

TERHADAP LINGKUNGAN

5.1. Limbah

Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi

baik industri maupun domestik (rumah tangga), yang kehadirannya pada

suatu saat dan tempat tertentu tidak dikehendaki lingkungan karena tidak

memiliki nilai ekonomis. Bila ditinjau secara kimiawi, limbah ini terdiri dari

bahan kimia organik dan anorganik. Dengan konsentrasi dan kuantitas

tertentu, kehadiran limbah dapat berdampak negatif terhadap lingkungan

terutama bagi kesehatan manusia, sehingga perlu dilakukan penanganan

terhadap limbah (Anonim, 2010).

Limbah yang dihasilkan CV. SPRINKLE PANCAKE dikategorikan

sebagai limbah yang tidak mengakibatkan perubahan lingkungan yang buruk

atau tidak berakibat negatif terhadap lingkungan. Beberapa limbah yang

dihasilkan oleh CV. SPRINKLE PANCAKE diantaranya adalah :

77




Tabel 19. Limbah yang dihasilkan CV Sprinkle PancakeNo

Sifat Limbah Jenis Limbah

Sumber Penanggulangan

11

Limbah Padat

- Organik

- Anorganik

- Telur Bawang bombay

- Plastik terigu, botol selai strawberi, kemasan coklat batang, kemasan keju, plastik permen warna-warni, botol baking powder, plastik gula pasir, Kaleng mentega, plastik sosis, plastik garam, plastik black paper

- Dibuatkan lubang penampungan- Diberikan kepada pemasok bahan baku daur ulang.

2 Limbah Cair

- Organik

- Anorganik

- Air bekas cucian peralatan

- Air sabun

- Dibuatkan saluran pembuangan limbah.- Dibuatkan saluran pembuangan limbah.

5.2. Dampak Biofisik

78




Dampak pencemaran lingkungan yang ditimbulkan oleh CV.

SPRINKLE PANCAKE tidak termasuk dalam skala prioritas pencemaran

yang mengganggu dan membahayakan lingkungan ekosistem setempat.

Misalnya limbah tersebut tidak menimbulkan bau yang dapat menganggu

lingkungan sekitarnya, hanya saja membuat air menjadi keruh dan ini

merupakan hal yang wajar. Untuk menanggulanginya cukup dengan

membuang air ke selokan atau ke saluran air. Dampak negatif dari segi

Biofisik menyangkut perubahan struktur tanah selain itu pencemaran sumber-

sumber air tanah yang terdapat disekitar pembuangan limbah cair juga dapat

menganggu ketentraman hidup masyarakat setempat.

Dampak positifnya kita lihat dari hasil penguraian sampah-sampah

organik dengan bantuan bakteri-bakteri pengurai maka tanah disekitar

pembuangan sampah organik tersebut akan lebih subur dan gembur karena

banyak mengandung humus dan unsur hara. Untuk limbah padat yang sulit

terurai dari jenis sampah anorganik maka perusahan akan memberikan

sampah tersebut kepada pemulung untuk di daur ulang, sehingga menjadi

barang ekonomis yang bias dibeli dan digunakan kembali.

5.3. Dampak Sosial Budaya

Dampak positif dalam lingkungan sosial budaya yaitu dapat

mempermudah masyarakat untuk mengkonsumsi kue dalam hal ini

merupakan makanan pancake yang mempunyai rasa yang berbeda-beda.

79




Serta dapat memberikan kesejahteraan hidup untuk masyarakat khususnya

produsen bahan baku. Dampak positif lainnya yaitu perusahaan kami dapat

menciptakan lapangan kerja baru . Khususnya bagi masyarakat yang

mempunyai keterampilan masak-memasak (terlibat langsung dalam proses

produksi), dalam hal pemasaran produk sampai pada tenaga kerja dibidang

pelayanan konsumen.

Dampak negatifnya yaitu bila masyarakat yang mengkonsumsi produk

kami membuang sampahnya sembarang tempat khususnya sampah dari

kemasan plastik sulit diuraikan oleh mikroorganisme sehingga dapat merusak

lingkungan sekitarnya yaitu dapat merusak kesuburan tanah dan juga dapat

menjadi sumber penyakit jika bekas kemasan tergenangi oleh air yang dapat

menjadi tempat berkembangnya jentik nyamuk. Untuk mengatasi hal

tersebut, maka perusahaan kami melakukan kerjasama dengan pemulung

untuk mengumpulkan kemasan bekas produk perusahaan kami yang

kemudian kami beli kembali untuk selanjutnya dilakukan daur ulang dengan

menjalin kerjasama dengan perusahaan pendaur ulang.

5.4. Penganggaran Dampak Lingkungan

Analisis dampak lingkungan dalam pelaksaan penanggulangan limbah

memerlukan sejumlah peralatan yang nantinya akan menjadi investasi dalam

bentuk inventaris dan biaya-biaya yang dikeluarkan untuk memperlancar

usaha dalam penanggulangan dampak lingkungan

80




Anggaran yang diperlukan adalah sebagai berikut :

Tabel 20. Proyeksi Rincian Investasi Amdal tahun 2010

Jenis Peralatan Nilai (Rp) / Bulan

Pengangkutan sampah 300.000

TOTAL 300.000Pada awal pendiriannya perusahaan CV SPRINKLE PANCAKE

memiliki beberapa investasi yang terkait dalam pengendalian dampak

lingkungan perusahaan seharga Rp 128.500,- yang digunakan untuk

menampung sampah yang tergolong limbah berat. Sapu sebagai alat

kebersihan sehari-hari sejumlah Rp 20.000,- serta peralatan mengepel

seharga Rp 33.500,-. serta sekop sampah seharga Rp 15.000,-.

Tabel 21. Proyeksi Rincian Biaya Amdal Kurun Waktu 5 Tahun (2010-2014)

No. Jenis BiayaTahun 2009 (Rp)

Tahun 2010(Rp)

Tahun 2011(Rp)

Tahun 2012(Rp)

Tahun 2013(Rp)

1. Biaya Kontribusi Pengangkutan Sampah

3.600.000 3.612.000 3.624.000 3.636.000 3.648.000

Total 3.600.000 3.612.000 3.624.000 3.636.000 3.648.000Untuk investasi awal anggaran tahun pertama biaya-biaya yang

dikeluarkan dalam penanganan masalah dampak lingkungan sebanyak Rp

3.600.000,- yang terdiri dari biaya kontribusi pengangkutan sampah oleh

81




pemerintah dengan menggunakan truk sampah sebesar Rp.10.000,-

perbulannya.

VI. ASPEK KEUANGAN

6.1 Kebutuhan Modal Awal

Dalam sebuah perusahaan dikenal dengan adanya struktur modal.

Struktur modal merupakan perbandingan antara hutang jangka panjang

dengan modal sendiri. Sumber modal yang ada yang berasal dari dalam

perusahaan yaitu saham. Dipandang dari segi biaya modalnya, maka biaya

laba ditahan dan biaya saham baru adalah sama saja. Pada umumnya

saham yang dikeluarkan oleh perusahaan bias dibagi menjadi dua, yaitu

saham preferen dan saham biasa. (Husnan Suad, 2004)

Saham preferen sebenarnya merupakan kombinasi bentuk hutang dan

modal sendiri. Saham biasa secara bersama-sama merupakan pemilik

perusahaan dan menanggung resiko perusahaan. Walaupun demikian,

tanggung jawab pemilik hanya terbatas pada modal yang disetorkan.

Pemilikan modal sendiri dalam bentuk saham biasa. Modal usaha suatu

perusahaan terdiri atas modal investasi dan modal kerja. Modal investasi

merupakan harta tetap yang terdiri atas tanah, bangunan dan peralatan.

Pada dasarnya semua biaya yang dikeluarkan selama perusahaan belum

memulai usahanya atau proses produksinya dapat dimasukkan ke dalam

82




golongan modal investasi, asalkan pengeluaran tersebut tertanam dalam

sarana atau usaha untuk mengadakan sarana yang terikat dalam perusahaan

untuk jangka waktu yang cukup lama. (Ahmad, Kamaruddin 1996).

Dana yang dibutuhkan suatu perusahaan untuk menjalankan operasi

perusahaannya setiap hari seperti pembelian bahan baku, pembelian barang

dagangan, pembayaran upah gaji, biaya bunga, biaya sewa, biaya

pemasaran dan lainnya disebut modal kerja. Modal kerja ini terlihat sebagai

dana yang terikat pada harta lancar, dan disebut sebagai modal kerja

keseluruhan. Kebutuhan modal kerja sangat ditentukan oleh volume kegiatan

yang direncanakan dan lama terikatnya dana pada unsur-unsur modal kerja.

(Halim, Abdul 1993).

CV SPRINKLE PANCAKE dalam menjalankan operasi perusahaannya

menggunakan beberapa sumber modal usaha yang terdiri dari modal sendiri

dan modal pinjaman bank. Jumlah seluruh modal yang digunakan oleh CV

SPRINKLE PANCAKE sebesar Rp 644.200.000,00. Modal ini terdiri dari

modal sendiri sebesar Rp 44.200.000,00. Adapun pinjaman Bank sebanyak

Rp 600.000.000,00. Dana pinjaman Bank ini memiliki jangka waktu

pelunasan selama 10 tahun dengan tingkat suku bunga bank sebesar 12 %

per tahun. Keseluruhan modal tersebut digunakan untuk membeli peralatan

kantor, membeli perlengkapan kantor dan proses produksi, biaya bahan baku

83




sebesar Rp 31.669.300,00 per bulan. Biaya yang digunakan untuk

membiayai perizinan sebesar Rp 770.000,00 per tahun.

Tabel 21. Sumber Modal CV. SPRINKLE PANCAKE

Jenis ModalSumber Modal Total

Sendiri(Rp)

Pinjaman(Rp)

(Rp) (%)

1 Modal Investasi 20.000.000 50.000.000 70.000.000 10,92 Modal Kerja 24.200.000 550.000.000 574.200.000 89,1

Total 44.200.000 600.000.000 644.200.000 100,0

Dana awal CV SPRINKLE PANCAKE berasal dari pemilik perusahaan

sendiri, yang terdiri dari 3 orang dimana jumlah modal keseluruhan Rp.

44.200.000,-. Kami meminjam uang di bank sebesar Rp 600.000.000 yang

diangsur selama 10 tahun dengan tingkat suku bunga sebesar 12 % per

tahun.

Dana awal yang kami miliki ini dialokasikan untuk membiayai modal

perusahaan yang terdiri dari pembelian peralatan-peralatan kantor dan

modal kerja. Modal Investasi terdiri dari penyewaan bangunan yang

digunakan selama 5 tahun sebesar Rp 60.000.000, pembelian peralatan

kantor sebesar Rp 10.000.000, biaya peralatan toko sebesar Rp 1.000.000

per tahun, biaya pembelian peralatan yang digunakan dalam proses produksi

sebesar Rp 3.075.000 per tahun. Modal kerja terdiri dari pembelian bahan

produksi yang terbagi atas bahan langsung sebesar Rp 198.288.000 per

tahun dan bahan tidak langsung sebesar Rp 165.414.000 per tahun, gaji

yang terbagi atas gaji Direktur dan kelima manajer sebesar Rp.85.200.000

84




per tahun yaitu untuk pimpinan perusahaan sebesar RP 1.900.000 per

bulansedangkan untuk empat manajer masing-masing Rp 1.300.000 per

bulan, gaji tenaga kerja langsung untuk produksi sebesar Rp 25.800.000 per

tahun, gaji tenaga kerja tidak langsung untuk produksi sebesar Rp

15.480.000 per tahun, biaya pemasaran sebesar Rp. 50.610.000 per tahun,

biaya AMDAL sebesar Rp 3.600.000 per tahun, biaya perizinan sebesar

Rp.770.000 per tahun, biaya rekening air sebesar Rp. 3.600.000 per tahun,

biaya rekening listrik sebesar Rp.1.224.000 per tahun, biaya rekening telepon

sebesar Rp.6.000.000 per tahun.

6.2 Proyeksi Rugi-Laba

Laporan Laba-rugi adalah laporan yang menyajikan gambaran ringkas

tentang keuntungan-keuntungan (laba yang diterima perusahaan) untuk satu

kali siklus produksi. Laporan ini juga menggambarkan apakah perusahaan

memperoleh laba atau malah mengalami kerugian dalam proses produksinya

(Kasmir, 2007).

Proyeksi laba-rugi CV.SPRINKLE PANCAKE dari tahun ke tahun

semakin meningkat. Peningkatan hasil penjualan ini terjadi karena penjualan

produksi kami yang berhasil dan dari tahun ketahun mempunyai banyak

peminat. Dari tahun 1 = Rp 702.000.000,00 tahun 2 = Rp 1.053.000.000,00

tahun 3= Rp 1.404.000.000,00 tahun 4 = Rp 1.755.000.000,00 tahun 5 = Rp

2.106.000.000,00.

85




Print landscape

Proyeksi laba rugi

86




87




6.3 Proyeksi Arus Kas

88




Laporan arus kas adalah laporan yang menyajikan arus masuk atau

keluarnya kas dalam suatu perusahaan. Dalam suatu perusahaan, diperlukan

seorang manajer keuangan yang pintar mengelolah arus masuk atau

keluarnya kas perusahaan sehingga manajer keungan tersebut dapat

mengontrol dan memantau langsung berjalannya proses produksi yang

dilaksanakan oleh perusahaan (Kasmir, 2007).

Arus kas untuk tahun 0 yaitu Rp. 584.200.000,- yang diperoleh dari

piutang sebesar Rp.600.000.000,- ditambah modal Rp. 644.200.000,-

kemudian dikurangi dengan sewa bayar dimuka sebesar Rp. 60.000.000,-.

Untuk tahun II saldo kas akhir yaitu Rp. 698.195.275,-. Tahun III saldo kas

akhir adalah sebesar Rp.926.675.025,-. Tahun IV saldo kas akhir sebesar

Rp.1.276.987.775,-. Tahun V saldo kas akhir sebesar Rp.1.533.798.525,-.

89




Land scape proyeksi arus kas

6.4Proyeksi Neraca

90




Laporan neraca adalah laporan yang menyajikan jumlah aktiva dan

passiva sebuah perusahaan. Jumlah aktiva yang dimiliki oleh sebuah

perusahaan harus sama besar dengan jumlah passiva. Aktiva perusahaan

terdiri dari harta lancar dan harta tetap, sedangkan passiva perusahaan

terdiri dari utang jangka panjang dan utang jangka pendek. Harta lancar

perusahaan adalah harta yang akan digunakan sebagai modal untuk

melakukan proses produksi atau dapat dikatakan sebagai harta dapat diubah

menjadi uang tunai dalam masa 12 bulan selama proses produksi masih

berlangsung. Sedangkan harta tetap adalah harta yang digunakan untuk

mendukung pelaksanaannnya proses produksi. Harta tetap ini biasanya tidak

akan bisa diubah kedalam bentuk uang. Sedangkan utang jangka pendek

adalah utang yang dapat dilunasi oleh perusahaan selama kurang lebih

selama satu tahun oleh perusahaan. Utang jangka pendek ini dapat berupa

pembayaran kredit bank. Sedangkan utang jangka panjang adalah utang-

utang yang dapat dilunasi oleh perusahaan dalam jangka waktu lebih dari 1

tahun (Gitosudarmo, 2000).

Print landscape proyeksi neraca

91




92




6.5Analisis Rasio Keuangan

93




Menurut Gitosudarmo (2000), analisis rasio keuangan merupakan

peralatan analisis keuangan yang menjelaskan hubungan antara 2 data.

Rasio-rasio neraca: semua rasio yang datanya diambil bersumber dari

neraca

Rasio-rasio laporan rugi laba: Semua angka rasio yang dalam

penyusunannya datanya berasal dari neraca dan data lainnya dari

laporan rugi laba.

Analisis ratio dapat dikelompokkan dalam rasio-rasio likuiditas, rasio

solvabilitas, rasio aktivitas, rasio profitabilitas, dan rasio efisiensi. Beberapa

rumus yang digunakan dalam menganalisa ratio keuangan.

Landscape analisis rasio keuangan

94




DAFTAR PUSTAKA

95




Ahmad, Kamaruddin. 1996. Akuntansi Manajemen, Dasar-Dasar Konsep Biaya dan Pengambilan keputusan. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Alma. 2005. Taktik Pemasaran. Penebar Swadaya. Jakarta.

Anonim, 2010. Pengelolaan Limbah. Diakses melalui http://www.menlh.go.id.apec dalam www.google.com pada tanggal 5 Juni 2010.

Gitosudarmo, Indriyo. 2000. Manajemen Pemasaran. BPFE. Yogyakarta.

Halim, Abdul. 1990. Akuntansi Manajemen. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.

__________. 1994. Akuntansi Manajemen. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.

Husnan, Suad. 2004. Manajemen Keuangan Teori dan penerapan Keputusan Jangka Panjang. BPFE. Yogyakarta.

Kasmir. 2006. Kewirausahaan. PT. Raja Grafindo Persada : Jakarta.

Kottler, Philip. 2000. Marketing Management Analysis, Planning and Control. Penerjemah Ellen Gunawan dan Gunawan Hutauruk dalam Manajemen Pemasaran Analisis, Perencanaan dan Pengendalian. Erlangga : Jakarta.

Soeharto, Imam. 2002. Studi Kelayakan Proyek Industri. Erlangga. Jakarta.

Soekartawi, 2002. Teori Ekonomi Produksi. Raja Grafindo Persada. Jakarta

Sukarno. 2002. Sistem Pengendalian Manajemen. PT. Gramedia Putaka Utama. Jakarta.

Terry, George R dan Leslie W. Rue. 2005. Dasar-Dasar Manajemen. PT. Bumi Aksara. Jakarta.

96

http://www.google.com/

http://www.menlh.go.id.apec/




LAMPIRAN

97




Penyusutan Biaya Penganggaran Pemasaran dan Promo

1. Laptop

Nilai Penyusutan = Rp. 4.000.000,-/10 x 1

= Rp. 400.000,-

2. Print Kasir

Nilai Penyusutan = Rp. 1.000.000,-/5 x 1

= Rp. 200.000,-

3. Telepon

Nilai Penyusutan =Rp. 2.000.000,-/5 x 1

=Rp. 400.000,-

4. Meja Etalase

Nilai Penyusutan =Rp. 2.000.000,-/10 x 1

= Rp. 200.000,-

5. Kursi

Nilai Penyusutan = Rp. 75.000,-/5 x 8

= Rp. 120.000,-

6. Meja


= Rp. 80.000,-

Jumlah, nilai, dan jenis peralatan yang digunakan dalam proses

1. Kompor gas


= Rp. 80.000,-

2. Pan kecil


= Rp. 100.000,-

98




3. Spatula


= Rp. 30.000,-

4. Baskom sedang


= Rp. 45.000,-

5. Nampan besar


= Rp. 48.000,-

6. Sendok besar


= Rp. 20.000,-

7. Parutan keju


= Rp. 18.750,-

8. Mixer

Nilai Penyusutan =Rp. 250.000,-/5 x 5

= Rp. 250.000,-

9. Panci Besar

Nilai Penyusutan =Rp.100.000,-/5 x 2

= Rp. 40.000,-

10.Tirisan

Nilai Penyusutan =Rp. 30.000,-/1 x 2

= Rp. 60.000,-

11.Gunting

Nilai penyusutan = Rp. 10.000,-/4 x 3

= Rp. 7.500,-

99




Lampiran Perhitungan Proyeksi Anggaran Aspek Produksi Selama 5 tahun (2010-2014)

Tabel 1. Rincian Anggaran untuk Bahan Baku yang dibutuhkan Selama Setahun Produksi tahun 2010




Jumlah biaya(Rp)

I BAHAN LANGSUNG1 Tepung terigu 900 7.000/bks 6.300.0002 Selai strawberi 1440 16500/btl 23.760.0003 Coklat batang 360 12.000/gr 4.320.0004 Keju 360 15000/gr 5.400.0005 Permen warna-

warni5400 2000/bks 10.800.000

6 Baking powder 2880 1500/btl 4.320.0007 Gula pasir 288 10000/kg 2.880.0008 Susu cair 4752 2000/ltr 9.504.0009 Mentega 288 8000/kg 2.304.00010 Sosis 3600 25000/200gr 90.000.00011 Telur ayam 18720 700/butir 13.104.00012 Garam 360 1500/bks 540.00013 Black pepper 2880 7200/55gr 20.736.00014 Bawang

Bombay2880 1500/biji 4.320.000


II BAHAN TAK LANGSUNG1 Gas Elpiji 96 kg 32.500/bln 390.0002 Kemasan Mika 108.000 Buah 1.100/buah 118.800.0003 Kantong

Plastik9000 Lusin 5.000/lusin 45.000.000

Sub-Total Biaya Bahan Tak Langsung 165.414.000TOTAL BIAYA PENGADAAN BAHAN Rp.363.702.000

100




Tabel 2. Anggaran untuk Tenaga Kerja yang Digunakan dalam Satu tahun Proses Produksi tahun 2010

NoJenis

TenagaKerja

Jum(org

)

Gaji (Rp/org)

TotalGaji(Rp)

Tunjangan

(Rp/org)

TotTunjanga

n(Rp)

JmlBiaya(Rp/

tahun)1 2 3 4 5 6 7 8=5+7

1.

TenagaKerjaLangsung

54.800.000/

thn24.000.0

00/thn360.000/

thn1.800.000

25.800.000

2.


3 4.800.00/hr14.400.0

00/hr360.000/

hr1.080.000

15.480.000

Total38.400.0

002.880.000

41.280.000

Tabel 3. Anggaran Untuk Kebutuhan Sumber Daya Produksi (Biaya Tetap) tahun 2010

NoJenis

Mesin/Peralatan

Jumlah Kebutuhan (unit)

Harga Satuan (Rp/unit

)

Nilai (Rp)

Umur Ekonomi

s (thn)

Nilai Penyusut

an (Rp/thn)

1 2 3 4 5 6 71 Kompor gas 2 200.000 400.000 5 80.0002 Panci Besar 2 100.000 200.000 5 40.0003 Tirisan 2 30.000 60.000 1 60.0004 Baskom

Sedang6 15.000 90.000 2 45.000

5 Nampan Besar 6 40.000 240.000 5 48.0006 Sendok Besar 4 20.000 80.000 4 20.0007 Parutan Keju 5 15.000 75.000 4 18.7508 Gunting 3 10.000 30.000 4 7.5009 Spatula 5 30000 150000 5 30.00010 Pan kecil 5 100000 500000 5 100.00011 Mikser 5 250000 125000

05 250.000

Total 3.075.000

699.250

101




Tabel 4. Penganggaran Produksi Tahun 2010

No.

Jenis BiayaNilai(Rp)

1. Biaya utama produka. Pengadaan bahan langsung 198.288.000b. Tenaga kerja langsung 25.800.000

2. Sub – Total Biaya Utama 224.088.0003. Biaya Overhead Produksi

a. Bahan tidak langsung 165.414.000b. Tenaga kerja tidak langsung 15.480.000c. Direktur 22.800.000d. Manajer 62.400.000e. Biaya sewa 12.000.000f. Pembelian peralatan 3.075.000g. Peralatan kantor 10.000.000h. Penyusutan peralatan 699.250i. Penyusutan peralatan kantor 1.000.000j. Air 3.600.000k. Telepon 6.000.000l. Amdal 3.600.000m. Perizinan 770.000n. Biaya pemasaran 9.330.000

4. Sub – Total Biaya Overhead 316.168.2505. TOTAL BIAYA PRODUKSI (2+4) 540.256.250

102




Tabel 5. Rincian Anggaran untuk Bahan Baku yang dibutuhkan Selama setahun Produksi tahun 2011




Jumlah biaya(Rp)

I BAHAN LANGSUNG

1 Tepung terigu 1350 7.000/bks 9.450.000

2 Selai strawberi 2160 16500/btl 35.645.000

3 Coklat batang 5400 12.000/gr 64.800.000

4 Keju 5400 15000/gr 81.000.000

5 Permen warna-

warni8100 2000/bks 12.200.000

6 Baking powder 5040 1500/btl 7.560.000

7 Gula pasir 432 10000/kg 4.320.000

8 Susu cair 7128 2000/ltr 14.256.000

9 Mentega 432 8000/kg 3.456.000

10 Sosis 5400 25000/200gr 135.000.000

11 Telur ayam 28080 700/butir 19.656.000

12 Garam 540 1500/bks 810.000

13 Black pepper 4320 7200/55gr 31.104.000

14 Bawang

Bombay4320 1500/biji 6.480.000


II BAHAN TAK LANGSUNG

1 Gas Elpiji 145,8 kg 45.000/bln 540.000

2 Kemasan Mika 162.000 Buah 1.100/buah 178.200.000

3 Kantong

Plastik

13.500 Lusin 5.000/lusin 67.500.000

103




4 Listrik 1.332.000

Sub-Total Biaya Bahan Tak Langsung 247.572.000

TOTAL BIAYA PENGADAAN BAHAN Rp 673.309.000

Tabel 6. Anggaran untuk Tenaga Kerja yang Digunakan dalam Satu tahun Proses Produksi tahun 2011

NoJenis

TenagaKerja

Jum(org

)

Gaji (Rp/org)

TotalGaji(Rp)

Tunjangan

(Rp/org)

TotTunjanga

n(Rp)

JmlBiaya(Rp/

tahun)1 2 3 4 5 6 7 8=5+7

1.

TenagaKerjaLangsung

54.800.000/

thn24.000.0

00/thn360.000/

thn1.800.000

25.800.000

2.


3 4.800.00/hr14.400.0

00/hr360.000/

hr1.080.000

15.480.000

Total38.400.0

002.880.000

41.280.000

Tabel 7. Anggaran Untuk Kebutuhan Sumber Daya Produksi (Biaya Tetap) 2011

No

Jenis Mesin/Peralata

n

Jumlah Kebutuha

n (unit)

Harga Satuan (Rp/unit

)

Nilai (Rp)

Umur Ekonomis (thn)

Nilai Penyusu

tan (Rp/thn)

1 2 3 4 5 6 7

1 Tirisan 2 30.000 60.000 1 60.000

Total 60.000 60.000

104





No. Jenis BiayaNilai(Rp)



a. Bahan tidak langsung 247.572.000b. Tenaga kerja tidak langsung 15.480.000c. Direktur 22.800.000d. Manajer 62.400.000e. Biaya sewa 12.000.000f. Pembelian peralatan 60.000g. Penyusutan peralatan 699.250h. Penyusutan peralatan kantor 1.000.000i. Air 3.600.000j. Telepon 6.000.000k. Amdal 3.600.000l. Perizinan 770.000m. Biaya pemasaran 9.330.000

4. Sub – Total Biaya Overhead 385.311.2505. TOTAL BIAYA PRODUKSI (2+4) 836.848.250

105




Tabel 9. Rincian Anggaran untuk Bahan Baku yang dibutuhkan Produksi (Biaya Variabel) tahun 2012




Jumlah biaya(Rp)


warni10800 2000/bks 21.600.000

6 Baking powder 5760 1500/btl 8.640.0007 Gula pasir 576 10000/kg 5.760.0008 Susu cair 9504 2000/ltr 19.008.0009 Mentega 576 8000/kg 4.608.00010 Sosis 7200 25000/200gr 180.000.00011 Telur ayam 37440 700/butir 26.208.00012 Garam 720 1500/bks 1.080.00013 Black pepper 5760 7200/55gr 41.472.00014 Bawang

Bombay5760 1500/biji 8.640.000

Sub-Total Biaya Bahan LangsungRp. 571.536.000

II BAHAN TAK LANGSUNG1 Gas Elpiji 194.4 kg 66.000/hr 792.0002 Kemasan Mika 216000 Buah 1.100/buah 237.600.0003 Kantong Plastik 18.000 Lusin 5.000/lusin 90.000.0004 Listrik 1.440.000

Sub-Total Biaya Bahan Tak Langsung 329.832.000TOTAL BIAYA PENGADAAN BAHAN Rp

901.368.000

106




Tabel 10. Anggaran untuk Tenaga Kerja yang Digunakan dalam Satu Hari (siklus) Proses Produksi (Biaya Variabel) tahun 2012

NoJenis

TenagaKerja

Jum(org

)

Gaji (Rp/org)

TotalGaji(Rp)

Tunjangan

(Rp/org)

TotTunjanga

n(Rp)

JmlBiaya(Rp/

tahun)1 2 3 4 5 6 7 8=5+7

1.

TenagaKerjaLangsung

54.800.000/

thn24.000.0

00/thn360.000/

thn1.800.000

25.800.000

2.


3 4.800.00/hr14.400.0

00/hr360.000/

thn1.080.000

15.480.000

Total38.400.0

002.880.000

41.280.000


No Jenis Mesin/Peralata

n

Jumlah Kebutu

han (unit)

Harga Satuan

(Rp/unit)Nilai (Rp)

Umur Ekono

mis (thn)

Nilai Penyusu

tan (Rp/thn)

1 2 3 4 5 6 73 Tirisan 2 30.000 60.000 1 60.0004 Baskom

Sedang6 15.000 90.000 2 45.000

Total 150.000

105.000

107









4. Sub – Total Biaya Overhead 467.616.2505. TOTAL BIAYA PRODUKSI (2+4) 1.064.952.250

Tabel 13.Rincian Anggaran untuk Bahan Baku yang dibutuhkan Produksi (Biaya Variabel) tahun 2013




Jumlah biaya(Rp)


warni15480 2000/bks 30.960.000

6 Baking powder 8640 1500/btl 12.960.0007 Gula pasir 8640 10000/kg 86.400.000

108




8 Susu cair 14256 2000/ltr 28.512.0009 Mentega 864 8000/kg 6.912.000

10 Sosis 10800 25000/200gr 270.000.00011 Telur ayam 56160 700/butir 39.312.00012 Garam 1080 1500/bks 1.620.00013 Black pepper 8640 7200/55gr 62.208.00014 Bawang

Bombay8640 1500/biji 12.960.000

Sub-Total Biaya Bahan LangsungRp 933.624.000

II BAHAN TAK LANGSUNG1 Gas Elpiji 291.6 kg 90.000/bln 90.0002 Kemasan Mika 270000 Buah 1.100/buah 297.000.0003 Kantong Plastik 22500 Lusin 5.000/lusin 112.500.0004 Listrik 1.548.000


1.344.762.000


NoJenis

TenagaKerja

Jum(org

)

Gaji (Rp/org)

TotalGaji(Rp)

Tunjangan

(Rp/org)

TotTunjanga

n(Rp)

JmlBiaya(Rp/

tahun)1 2 3 4 5 6 7 8=5+7

1.

TenagaKerjaLangsung

54.800.000/

thn24.000.0

00/thn360.000/

thn1.800.000

25.800.000

2.


3 4.800.00/hr14.400.0

00/hr360.000/

thn1.080.000

15.480.000

Total38.400.0

002.880.000

41.280.000

109






n

Jumlah Kebutu

han (unit)

Harga Satuan

(Rp/unit)Nilai (Rp)

Umur Ekono

mis (thn)

Nilai Penyusu

tan (Rp/thn)

1 2 3 4 5 6 73 Tirisan 2 30.000 60.000 1 60.000

Total 60.000 60.000







110




Tabel 17.Rincian Anggaran untuk Bahan Baku yang dibutuhkan Produksi (Biaya Variabel) tahun 2014




Jumlah biaya(Rp)


warni21600 2000/bks 43.200.000

6 Baking powder 11520 1500/btl 17.280.0007 Gula pasir 1152 10000/kg 11.520.0008 Susu cair 19008 2000/ltr 38.016.0009 Mentega 1152 8000/kg 9.216.000

10 Sosis 14400 25000/200gr 360.000.00011 Telur ayam 74880 700/butir 52.416.00012 Garam 1440 1500/bks 2.160.00013 Black pepper 11520 7200/55gr 82.944.00014 BawangBomba

y11520 1500/biji 17.280.000

Sub-Total Biaya Bahan LangsungRp. 1.143.072.000

II BAHAN TAK LANGSUNG1 Gas Elpiji 388.8 kg 132.000/bln 1.584.0002 Kemasan Mika 324.000 Buah 1.100/buah 356.400.0003 Kantong Plastik 27.000Lusin 5.000/lusin 135.000.0004 Listrik 1.656.000


1.637.712.000

111





NoJenis

TenagaKerja

Jum(org

)

Gaji (Rp/org)

TotalGaji(Rp)

Tunjangan

(Rp/org)

TotTunjanga

n(Rp)

JmlBiaya(Rp/

tahun)1 2 3 4 5 6 7 8=5+7

1.

TenagaKerjaLangsung

54.800.000/

thn24.000.0

00/thn360.000/

thn1.800.000

25.800.000

2.


3 4.800.00/hr14.400.0

00/hr360.000/

thn1.080.000

15.480.000

Total38.400.0

002.880.000

41.280.000



n

Jumlah Kebutu

han (unit)

Harga Satuan

(Rp/unit)Nilai (Rp)

Umur Ekono

mis (thn)

Nilai Penyusu

tan (Rp/thn)

1 2 3 4 5 6 71 Tirisan 2 30.000 60.000 1 60.0002 Baskom

Sedang6 15.000 90.000 2 45.000

3 Sendok Besar 4 20.000 80.000 4 20.0004 Parutan Keju 3 10.000 30.000 4 18.7505 Gunting 3 10.000 30.000 4 7.500

Total 290.000

151.250

112






1. Biaya utama produka. Pengadaan bahan langsung 1.143.072.000b. Tenaga kerja langsung 25.800.000

2. Sub – Total Biaya Utama 1.171.872.0003. Biaya Overhead Produksi



Lampiran Kebutuhan Modal Awal

Tabel 21. Kebutuhan Modal Awal

Jenis ModalSumber Modal Total

Sendiri(Rp)

Pinjaman(Rp)

(Rp) (%)

1 Modal Investasi 20.000.000 50.000.000 70.000.000 10,92 Modal Kerja 24.200.000 550.000.000 574.200.000 89,1

Total 44.200.000 600.000.000 644.200.000 100,0

113




RINGKASAN EKSEKUTIF

1. Gambaran Singkat Proyek

Perusahaan kami bernama CV. Sprinkle Pancake. Perusahaan ini

didirikan pada tanggal 1 April 2010 dengan menggunakan modal dari tiga

orang mahasiswa Teknologi Pertanian Universitas Hasanuddin dan bergerak

dalam bidang kuliner. Produk dari perusahaan kami adalah Sprinkle

Pancake.

Awal berdirinya dimulai pada tahun ini dan akan kami kembangkan

lagi setelah kami bertiga menyelesaikan studi kami, sebab dalam mengelola

suatu perusahaan memerlukan investasi modal yang cukup besar, misalnya

investasi tanah, bnagunan dan perlengkapan lainnya.

2. Konstribusi Proyek

Sasaran perusahaan selain memperoleh laba, juga memberikan

sumbangsih dana untuk pemerintah dan pajak penghasilan yang kami bayar,

dan yang terpenting adalah memberikan kesempatan atau membuka

lapangan kerja baru bagi masyarakat yang mengganggur serta memenuhi

kebutuhan konsumen dalam mengkonsumsi minuman yang kaya akan gizi

serta tidak membahayakan kesehatan. Perusahaan kami akan

mengutamakan kepuasan konsumen tanpa mengabaikan keamanan produk

114




yang kami produksi. Hal ini kami buktikan dengan sertifikasi dari BPOM

(Badan Pengawasan Obat dan Makanan) dan sertifikasi halal dari MUI

(Majelis Ulama Indonesia).

3. Visi dan Misi Perusahaan

Visi dari CV. SPRINKLE PANCAKE adalah “Menjadikan produk

perusahaan dapat dikenal dan disukai oleh banyak orang”.

Misi perusahaan kami dalam pencapaian visi kami adalah pertama

yaitu melakukan promosi ke berbagai kalangan konsumen melalui segala

media baik cetak maupun elektronik. Kedua yaitu tetap melakukan survey

pasar dan mengamati perubahan-perubahan terhadap selera konsumen.

Ketiga yaitu melakukan promosi ke berbagai kalangan konsumen melalui

segala media baik cetak maupun elektronik. Keempat yaitu mencari dan

memperluas daerah pemasaran. Kelima yaitu menjaga dan meningkatkan

mutu dan kualitas produk. Keenam yaitu memperbanyak jenis produk yang

dihasilkan.

4. Profil Wirausaha

Perusahaan yang kami dirikan bernama CV Sprinkle Pancake yang

didirikan oleh tiga orang mahasiswa Teknologi Pertanian yaitu Sitti Zulaeha

sebagai Direktur, Risna Hardianty sebagai manager produksi dan sebagai

manager personalia, sedangkan Mulia Pratama sebagai manager keuangan

dan manager pemasaran

115




Berikut profil tiga pendiri CV Sprinkle Pancake:

1. Direktur

Jabatan ini dipegang oleh Sitti Zulaeha. Gadis manis yang lahir pada

tanggal 10 September 1989 dan beralamatkan di BTN. Trika Blok C No. 14

ini aktif sebagai mahasisiwi Teknologi Pertanian UH. Cewek yang satu ini

mempunyai pribadi murah senyum, cekatan, bijaksana dalam mengambil

keputusan, berorientasi pada masa depan, dan easy going pada setiap

orang. Ia dipilih sebagai direktur karena mampu mengarahkan para manajer

dan karyawan dalam mengemban tugas dan tanggung jawab.

2. Manajer produksi dan Manajer personalia

Jabatan ini diserahkan kepada Risna Hardianty. H yang sehari – harinya

dipanggil Nyna. Gadis mungil ini lahir di Makassar, 9 Oktober 1989. Ia tinggal

di Jl. M. Sari Raya blok B14/4a. Ia aktif sebagai mahasiswi jurusan Teknologi

Pertanian UH. Pribadi yang mandiri, kreatif, dan ahli dalam meramu bahan

baku masakan membuatnya dipilih menduduki jabatan sebagai manajer

produksi karena dianggap mampu menangani proses produksi dalam

perusahaan karena pribadinya yang cekatan dalam meramu bahan baku

masakan. Gadis ini juga memiliki sifat yang senang bergaul, ramah pada

setiap orang, dan cepat beradaptasi dengan lingkungannya yang baru

membuatnya ditempatkan pada bagian personalia dan administrasi. Tugas

manager personalia dan administrasi adalah menangani maslaah perekrutan

116




tenaga kerja. Khusus perekrutan tenaga kerja ini manager personalia bekerja

sama dengan manager Produksi untuk mengetahui berapa banyak tenaga

yang dibutuhkan dalam proses produksi.

3. Manajer pemasaran dan manajer keuangan

Jabatan ini diserahkan kepada Mulia Pratama. Gadis ini lahir di

Mamuju, 7 April 1989 dan bertempat tinggal di Jl. Sahabat Raya No.17. Ia

pun aktif sebagai mahasiswi Teknologi Pertanian UH. Karakternya yang

mandiri, tegas, cerdas, kreatif, dan mampu mengatur keuangan pribadinya.

Sesuai dengan dirinya sebagai manager pemasaran dan manager keuangan.

Seorang manager perusahaan harus selalu bisa menyusun strategi-strategi

baru serta mencari taktik untuk memperkenalkan produknya di masyarakat

luas. Pribadinya yang agak keras dianggap mampu menghadapi berbagai

persaingan dalam memasarkan produknya.

117




KATA PENGANTAR

Assalamu Alaikum Wr. Wb.

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah S.W.T yang tak

henti-hentinya melimpahkan rahmat dan hidayahNya, yang selalu

memberikan kemudahan dalam menyelesaikan Laporan Lengkap ini.

Penyusun yang tergabung dalam rancangan usaha ini yaitu CV. Sprinkle

Pancake yang mencoba mengembangkan produk pancake, mengucapkan

terima kasih kapada Rasyidah Bakri, SP. sebagai dosen pembimbing yang

telah memberikan materi yang sangat bermanfaat bagi kami. Tak lupa juga

kami ucapkan terima kasih kepada Rasdiana Mudatsir, SP. sebagai asisten

pembimbing yang telah menuntun penyusun dari awal hingga penyusunan

laporan lengkap ini, kepada semua pihak yang telah membantu dari awal

hingga penyusunan laporan lengkap ini selesai.

Penyusun sadar laporan lengkap ini sangat jauh dari sempurna, masih

terdapat beberapa kesalahan, kekeliruan yang tidak diketahui oleh

penyusun. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun dari pembaca,

sangat penyusun harapkan demi kesempurnaan laporan lengkap ini.

Wassallamu Alaikum Wr.Wb.

118




Makassar, Juni 2010

Penyusun

119

KewirausahaanKelompok 2D

Education

Transcript of KewirausahaanKelompok 2D