KESJA BAB I
Transcript of KESJA BAB I
-
8/18/2019 KESJA BAB I
1/5
BAB I
PENDAHULUAN
i. Latar Belakang
Pembangunan kesehatan dilakukan untuk mempertinggi derajat
kesehatan, hal ini besar artinya bagi pembangunan dan pembinaan sumber daya
manusia Indonesia dan sebagai modal bagi pelaksanaan pembangunan nasional.
Pembangunan dewasa ini didukung oleh berbagai sektor, yang semuanya menjadi
kunci keberhasilan dari pembangunan.
Berbagai sektor tadi memerlukan suatu perhatian dan pembinaan
kesehatan untuk menjamin derajat kesehatan yang setinggi-tingginya dan
menjamin produktifitas dan keberhasilan pembangunan. Sektor tenaga kerja
(okupasi merupakan fokus terpenting, dimana tingkat kesehatan pekerja menjadi
kunci utama produktifitas kerja dan keberhasilan pembangunan tadi.
Perawatan kesehatan masyarakat memainkan peranan yang aktif untuk
mendidik masyarakat terutama golongan pekerja untuk memperoleh derajat
kesehatan yang optimal dan terhindar dari bahaya kerja, karena pada hakekatnya
pembangunan adalah pembangunan manusia seutuhnya dan pembangunan
masyarakat Indonesia seluruhnya. Seperti halnya tertuang dalam tujuan
pembangunan kesehatan yaitu pembangunan kesehatan bertujuan meningkatkan
kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud
derajat kesehatan masyarakat yang optimal, maka diperlukan adanya suatu usaha
kesehatan dan keselamatan bagi pekerja.
-
8/18/2019 KESJA BAB I
2/5
Setiap indi!idu mempunyai pandangan, pengetahuan dan pengalamannya
sehubungan dengan pencapaian kesehatannya. Seperti yang dikatakan ".# Bloom
terdapat faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan, yaitu faktor keturunan
(herediter, faktor pelayanan kesehatan, faktor perilaku dan faktor lingkungan.
$aktor lingkungan dan perilaku merupakan faktor yang mempunyai pengaruh
sangat besar terhadap kesehatan.
%leh karena itu untuk mencapai hidup sehat harus diarahkan terhadap
perilaku hidup sehat yang tentunya unsur pengetahuan dan pemahaman tentang
kesehatan, serta keyakinan&kepercayaan tentang manfaat kesehatan bagi indi!idu,
kelompok dan masyarakat harus terpenuhi.
Perhatian terhadap perilaku pekerja dan sarana kerja yang mendukung
terhadap terlaksananya hidup sehat, merupakan suatu prioritas utama guna
menjamin keselamatan pekerja dari hal-hal yang dapat menimbulkan kecelakaan
akibat kelalaian kerja dan keadaan yang tidak sesuai dengan syarat kesehatan.
'asalah kesehatan dan keselamatan kerja yang dihadapi pekerja dewasa
ini sebanding dengan kemajuan tekhnologi. ika tidak diantisipasi dengan
penanganan keselamatan pekerja maka resiko terjadinya bahaya akibat kerja
sangat tinggi.
)paya kesehatan kerja merupakan salah satu kegiatan pokok puskesmas
yang ditujukan terutama pada masyarakat informal di wilayah kerja puskesmas
dalam rangka upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit serta kecelakaan
yang berkaitan dengan pekerjaan dan lingkungan kerja. Pelayanan kesehatan yang
diberikan berupa upaya promotif, pre!entif, kuratif dan rehabilitatif di wilayah
*
1
-
8/18/2019 KESJA BAB I
3/5
kerja industri tersebut. Perawat komunitas dalam hal ini mempunyai peran untuk
membantu meningkatkan status kesehatan tenaga kerja tersebut.
'asalah kesehatan kerja pada hakekatnya dapat timbul akibat adanya
hubungan interaktif antara tiga komponen utama yang mempengaruhi
performance kerja bila seseorang sedang bekerja. +etiga komponen tersebut
adalah
. +apasitas kerja adalah kemampuan seorang pekerja untuk menyelesaikan
pekerjaanya dalam suatu medan kerja tertentu. +apasitas kerja pada sektor
pertanian mencakup tingkat kesehatan, gii para pekerja, keterampilan fisik
maupun psikis bagaimana mendapatkan hasil sebanyak-banyaknya.
*. Beban kerja termasuk jenis pekerjaan fisik yang cukup berat, misalnya
mencangkul, menyabit, membajak dan sebagainya, berbeda dengan
pekerjaan manager atau peneliti, penulis, yang lebih banyak menggunakan
olah pikir untuk menyelesaikan pekerjaanya. Pekerja sektor informal
terutama petani memerlukan kapasitas fisik yang prima.
/. Beban tambahan yang berasal dari lingkungan pekerjaan, seperti suhu atau
udara panas atau dingin, terik matahari, hujan.
Bertitik tolak dari hal tersebut diatas maka sebagai seorang perawat yang
profesional harus terlibat dalam upaya meningkatkan status kesehatan kerja
industri tersebut. )ntuk itu maka disusunlah laporan kegiatan mengenai upaya
kesehatan kerja industri formal pabrik bako 0n. 'omon (Sangkur 'as di 10 23
14 23 5esa Pasigaran +ec. 0anjungsari +ab. Sumedang.
/
-
8/18/2019 KESJA BAB I
4/5
ii. Tujuan Penulisan
2. Tujuan Umum
'emperoleh pengalaman secara nyata dalam memberikan asuhan
keperawatan dalam upaya peningkatan kesehatan kerja pekerja meubel 60n.
'omon7.
3. Tujuan Khusus
- 'ampu mengidentifikasi masalah kesehatan pada para pekerja pabrik
bako (Sankur 'as 0n. 'omon.
- 'ampu mengidentifikasi perencanaan keperawatan yang dapat
diterapkan pada para pekerja pabrik bako (Sngkur 'as 0n. 'omon.
- 'ampu mengimplementasikan perencanaan yang telah dibuat dalam
megatasi masalah kesehatan pada pekerja pabrik bako (Sangkur 'as
0n. 'omon.
- 'ampu menge!aluasi hasil implementasi terhadap pekerja pabrik bako
(Sangkur 'as 0n. 'omod
i. Met!a Penulisan
5alam pembuatan laporan ini pebulis menggunakan studi lapangan dan studi
kepustakaan.
3
-
8/18/2019 KESJA BAB I
5/5
ii. "istematika Penulisan
5alam penulisan laporan ini menggunakan sistematika penulisan sebagai berikut
B8B I P9:58")#)8:
8. #atar Belakang
B. 0ujuan Penulisan
;. 'etoda Penulisan
5. Sistematika Penulisan
B8B II 0I:8)8: P)S08+8
B8B III 0I:8)8: #8P8: