KEMAMPUAN GURU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS)...

12
KEMAMPUAN GURU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) DALAM MENENTUKAN INDIKATOR DENGAN MENGGUNAKAN KATA KERJA OPERASIONAL (KKO) RANAH KOGNITIF PADA TAKSONOMI BLOOM SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP ) SE-KOTA SALATIGA JAWA TENGAH SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Oleh Astutik Handayani 162007070 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA 2012

Transcript of KEMAMPUAN GURU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS)...

Page 1: KEMAMPUAN GURU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/585/1/T1_162007070_Judul.pdf · Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang

i

KEMAMPUAN GURU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) DALAM

MENENTUKAN INDIKATOR DENGAN MENGGUNAKAN KATA

KERJA OPERASIONAL (KKO) RANAH KOGNITIF PADA

TAKSONOMI BLOOM SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP )

SE-KOTA SALATIGA JAWA TENGAH

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas

Kristen Satya Wacana Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh

Astutik Handayani

162007070

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA

SALATIGA

2012

Page 2: KEMAMPUAN GURU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/585/1/T1_162007070_Judul.pdf · Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang

ii

Page 3: KEMAMPUAN GURU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/585/1/T1_162007070_Judul.pdf · Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang

iii

Page 4: KEMAMPUAN GURU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/585/1/T1_162007070_Judul.pdf · Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang

iv

ABSTRAK

Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang

ditandai oleh perubahan perilaku yang dapat diukur yang mencakup sikap,

pengetahuan, dan keterampilan. Indikator dikembangkan sesuia dengan

karakteristik peserta didik, mata pelajaran, satuan pendidikan, potensi daerah

yang dirumuskan dalam kata kerja oprasional yang terukur dan atau dapat

diobservasi. Berdasarkan gambaran diatas dilakukan penelitian tentang

kemampuan guru Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) dalam menentukan indikator

dengan menggunakan kata kerja operasional (KKO) ranah kognitif pada

taksonomi Bloom oleh guru sekolah menengah pertama (SMP) Tujuan yang

dicapai dalam peneltian ini adalah untuk mengetahui seberapa jauh kemampuan

guru dalam menentukan indikator dengan menggunakan kata kerja operasional

ranah kognitif pada taksonomi Bloom Ilmu Pengetahuian Sosial(IPS) oleh guru

sekolah menengah pertama (SMP) Se Kota Salatiga, Jawa tengah. Kemampuan

guru dalam menentukan indikator pembelajaran mencakup dua indikator yaitu

kesesuaian kata kerja operasional yang ada pada indikator dengan materi ajar

dan kesesuian jenjang pada ranah kognitif Taksonomi Bloom yang dikehendaki

oleh guru.Hasil penelitian kesesuaian kata kerja operasional (KKO) yang ada

pada indicator dengan materi ajar pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial

(IPS) menunjukkan bahwa 54,5% guru atau 12 orang guru menguasai kata kerja

operasional(KKO) yang ada pada indikator dengan materi ajar mata pelajaran

ilmu pengetahuan sosial (IPS)dan 45,5% guru atau 10 orang guru tidak

menguasai kesesuaian indikator dengan kata kerja operasional (KKO).

Sedangkan penguasaan jenjang pada ranah kognitif yang dikehendaki oleh guru

menunjukkan 36,4% guru atau 8 orang guru menguasai jenjang ranah kognitif

pada taksonomi Bloom yang dikehendaki dan 63,6% guru atau 14 orang guru

tidak menguasai jenjang ranah kognitif pada taksonomi Bloom yang

dikehendaki.Dari temuan diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa kemampuan

guru dalam menentukan indikator dengan menggunakan kata kerja operasional

(KKO) ranah kognitif pada Taksonomi Bloom pada mata pelajaran Ilmu

Pengetahuan Sosial (IPS) oleh guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) Se Kota

Salatiga, Jawa tengah adalah rendah. Sehingga perlu pembenahan dari semua

pihak yang terkait.

Kata kunci : Taksonomi Bloom, Ilmun Pengetahuan Sosial (IPS), Sekolah

Menengah Pertama (SMP) Se Kota Salatiga,Jawa Tengah.

Page 5: KEMAMPUAN GURU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/585/1/T1_162007070_Judul.pdf · Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang

v

MOTTO

”TUHAN MEMPUNYAI JALAN YANG

TERBAIK YANG TAK PERNAH KITA

SADARI’’

Page 6: KEMAMPUAN GURU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/585/1/T1_162007070_Judul.pdf · Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang

vi

PERSEMBAHAN

Skripsi ini saya persembahkan untuk...

Pendidik (Guru) Yang Berperan Penting Dalam

Keberhasilan Pendidikan Dari Lulusan Sebuah Sekolah

Papa, Mama,Nenek dan Adik-Adikku Tercinta

Program Studi Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan

dan Ilmu Pendidikan Universitas Kristen Satya Wacana

Page 7: KEMAMPUAN GURU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/585/1/T1_162007070_Judul.pdf · Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang

vii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadiran Tuhan Yang Maha Esa atas segala kasih, berkat

dan anugerah-Nya, penulis dapat menyelesaikan penelitian ini dan penulisan

skripsi yang berjudul “Kemampuan Guru Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Dalam

Memilih Materi Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Terpadu di Sekolah

Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Salatiga, Jawa Tengah”. Penyusunan skripsi

ini adalah untuk memenuhi sebagain dari persyaratan guna memperolah gelar

sarjana pendidikan pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan di Universitas

Kristen Satya Wacana Salatiga.

Dengan segala kerendahan hati, penulis ingin menyampaikan ucapan

terima kasih kepada

1. Drs. Alex Ch. D. Mira Kaho, M.Si. selaku pembimbing yang telah

meluangkan waktu, memberikan ide, masukan, saran dan dorongan

semangat dengan penuh kesabaran dalam membimbing penulis selama

proses studi di program studi Pendidikan Ekonomi dan selama proses

penyusunan skripsi ini.

2. Dr. Bambang Ismanto, M. Si. Selaku kaprogdi Pendidikan Ekonomi dan

seluruh dosen pengajar serta staf administrasi program studi Pendidikan

Ekonomi dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan yang telah

memberikan kesempatan kepada penulis untuk menimbah ilmu di program

studi Pendidikan Ekonomi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

Page 8: KEMAMPUAN GURU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/585/1/T1_162007070_Judul.pdf · Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang

viii

3. Orang tua dan adik-adik tercinta, yang telah memberikan dukungan, doa

dan semangat baik lahir maupun batin, baik moril maupun materiil.

4. Nenek ku yang tidak henti –hentinya mendoakan si penulis dan selalu

support penulis , menasehati.

5. Seluruh instansi pemerintah yang terkait Dinas Pendidikan, Pemuda dan

Olah Raga Kota Salatiga, Kepala Sekolah dan Guru-guru Sekolah

Menengah Pertama (SMP) Se Kota Salatiga yang telah memperlancar

penelitian penulis.

6. Teman-teman program studi Pendidikan Ekonomi Anik, Acid, Oni, Ratih,

Purwadi, Neta, Depi, Sujik, dan angkatan 2007 yang telah membantu

penulis selama penelitian.

7. Keluarga keduaku Joko Parmono yang dengan tulus telah menemani,

memotifasi dan mendoakan penulis walaupun sering mengajak berantem.

8. Serta semua pihak yang tidak dapat di sebutkan satu persatu yang telah

membantu dan memperlancar studi dan proses penyusunan skripsi penulis.

Salatiga, 26 januari 2012

Penulis

Page 9: KEMAMPUAN GURU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/585/1/T1_162007070_Judul.pdf · Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang

ix

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

DAFTAR GAMBAR

BAB I. PENDAHULUAN ………………………………………………… 1

1.1. Latar Belakang Masalah …………………………………………. 1

1.2. Permasalahan Penelitian………………………………………….. 5

1.3. Tujuan Penelitian

1.3.1. Tujuan Umum …………………………………………….. 9

1.3.2. Tujuan Khusus …………………………………………... 10

1.4. Signifikansi Penelitian

1.4.1. Signifikansi Teoritis………………………………………. 10

1.4.2. Signifikansi Praktis……………………………………….. 11

1.5. Keterbatasan ……………………………………………………… 11

BAB II. LANDASAN TEORI………………………………………………… 12

2.1. Kompetensi Guru …………………………………………………. 12

2.2. StandarKompetensi Guru ………………………………………… 17

2.3. KemampuanProfesional Guru ……………………………………. 23

2.4. Kurikulum ………………………………………………………… 26

2.4.1. Standar Kompetensi ……………………………………….. 28

2.4.2. Kompetensi Dasar …………………………………………. 29

2.4.3. Indikator Proses dan Hasil Pembelajaran …………….......... 29

2.5. IlmuPengetahuanSosial (IPS) ……………………………………....31

2.6. Taksonomi Bloom ………………………………………………..... 32

2.7. Penelitian Terdahulu Yang Relevan ……………………………….. 37

2.8. Kerangka Dasar Penelitian ………………………………………… 38

2.8. Definisi Operasional ………………………………………………. 39

Page 10: KEMAMPUAN GURU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/585/1/T1_162007070_Judul.pdf · Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang

x

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN …………………………………. 42

3.1. Jenis Penelitian …………………………………………………… 42

3.2. Tempat dan Waktu Peneltian …………………………………...... 43

3.3. Metode Pengumpulan Data ………………………………………. 44

3.4. Populasi dan Sampel ……………………………………………… 44

3.5. Teknik Analisis Data ………………………………………...…… 46

3.6. Definisi Operasional …………………………………………..….. 46

3.7. Instrumentasi……………………………………………..………... 47

BAB IV. TEMUAN DAN PEMBAHASAN………………………………… 49

4.1. Hasil Temuan ………………………………………………………. 49

4.1.1. Kesesuaian Guru dalam Menentukan Indikator dengan

Menggunakan Kata Kerja Operasional (KKO) ranah kognitif

pada Taksonomi Bloom mata pelajaran IPS

……………………………………………………………….. 49

4.1.2. Kesesuaian jenjang pada ranah kognitif Taksonomi Bloom yang

dikehendaki oleh guru Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

………………………………………………………………… 52

4.2. Pembahasan ………………………………………………………… 57

4.2.1. Kesesuian Guru dalam Menentukan Indikator dengan

Menggunakan Kata Kerja Operasional (KKO) ranah Kognitif

pada Taksonomi Bloom mata Pelajaran IPS ……………….. 57

4.2.2. Kesesuaian jenjang pada ranah Kognitif Taksonomi Bloom yang

dikehendaki oleh guru IPS ………………………….............. 64

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN …………………………………….. 71

5.1. Kesimpulan ………………………………………………………... 71

5.2. Saran ………………………………………………………………. 72

DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………… 73

Page 11: KEMAMPUAN GURU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/585/1/T1_162007070_Judul.pdf · Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang

xi

LAMPIRAN

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1.1. Standar Kompetensi Guru Mata Pelajaran di SD/MI/, SMP/MTs,

SMA/MA dan SMK/MAK .............................................................

19

Tabel 2.6.1 Enam Kategori Pada Dimensi Proses Kognitif dan Proses -

Proses Kognitif Terkait .....................................................................

35

Tabel 3.4. Populasi Dan Sampel Guru Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Terpadu di 22 Sekolah Menengah Pertama (SMP) Se Kota

Salatiga, Jawa Tengah

...........................................................................................................

44

Tabel 3.7. Instrumentasi Penelitian Kemampuan Guru Ilmu Pengetahuan

Sosial (IPS) Dalam Menentukan Indikator Dengan Menggunakan

Kata Kerja Operasional (KKO) Ranah Kognitif Pada Taksonomi

Bloom di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Se Kota Salatiga,

Jawa Tengah

...........................................................................................................

47

Tabel 4.1. Kemampuan Guru Dalam Menentukan Indikator Dengan

Menggunakan Kata Kerja Operasional (KKO) Ranah Kognitif

Pada Taksonomi Bloom Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial

(IPS) Sekolah Menengah Pertama (SMP) Se Kota Salatiga,

JawaTengah …………………………………………………….. 56

Page 12: KEMAMPUAN GURU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/585/1/T1_162007070_Judul.pdf · Indikator merupakan penanda pencapaian kompetensi dasar yang

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.6. Diagram Revisi Taksonomi Bloom ..................................................... 33

Gambar 2.8. Kerangka Penelitian ............................................................................ 38