FORM ISIAN

PROFIL KESEHATAN KELUARGA BINAAN

DI KOTA MEDAN

2015

PUSKESMAS : Medan AmplasDOSEN PEMBIMBING : dr. Ismiralda Siregar, M.KesNAMA MAHASISWA : SuwennyHARI/TANGGAL : Senin, 16 Maret 2015

KECAMATAN : Medan AmplasKELURAHAN : Harjosari ILINGKUNGAN : XIII (Jl.Garu I Gg. Jambu II No. 154 B)RESPONDEN : Kepala Keluarga

KARAKTERISTIK KEPALA KELUARGANama : Madiun SiburianTanggal lahir/Umur : 26 April 1957/ 58 tahunAgama : KristenPendidikan : SMASuku : BatakPekerjaan utama : Wiraswasta (pedagang sayur di pasar pagi)Pekerjaan tambahan : -Penghasilan keluarga :a. < 1 juta b. >1-3 juta c. >3-5 juta d. > 5 juta

KARAKTERISTIK ISTRINama : Resdiana Br SitinjakTanggal lahir/Umur : 26 September 1958/ 57 tahunSuku : BatakPendidikan : SMPPekerjaan : Ibu Rumah Tangga

KARAKTERISTIK KELUARGAJumlah anggota keluarga (termasuk KK) saat ini : 4 orang

Daftar anggota keluarga saat ini :

No Nama Status JKTgl lahir/

UmurPendidikan Pekerjaan

1 Madiun Siburian Suami L26-04-1957/

58 tahunSMA Wiraswasta

2 Resdiana Br Situnjak Istri P26-09-1958/

57 tahunSMP IRT

3 Frando Siburian Anak L20-11-1981/

33 tahunSMA -

4 Robertson Siburian Anak L16-12-1986/

29 tahunSMA Mahasiswa

STATUS KESEHATAN DAN KEJADIAN DARURATNO. PROFIL KETERANGAN

1. Penyakit/kejadian darurat yang diderita anggota keluarga pada 1 bulan terakhir

Diabetes MellitusGout Arthriris (Asam Urat)

2. Penderita Bapak & Ibu3. Pengobatan

a. Tempat dan tenaga medis Puskesmas dan RSU Ridhas

b. Jenis obat-obatan Obat DM & Asam Urat melalui resep dokter, namun selepas obat habis, keluarga memanfaatkan air rebusan tanaman penyabung nyawa dan bangun-bangun

4. Tanaman obat keluarga -

KARAKTERISTIK LINGKUNGANNO. PROFIL KETERANGAN

1. Rumah Rumah beratap seng, berdinding papan kayu, batu bata, & tripleks, serta berlantai semen. Atap seng memiliki bagian yang transparan di bagian dapur & kamar mandi sebagai tempat masuknya cahaya matahari.

Bagian terdepan rumah adalah teras. Bagian tengah rumah adalah ruang tamu, ruang

keluarga, dan kamar tidur. Bagian belakang rumah adalah dapur, kamar

mandi, dan di halaman belakang ada kandang ayam kecil dan tempat menjemur pakaian.

Rumah memiliki 2 pintu yang terbuat dari papan, terletak di bagian depan & belakang rumah.

Jendela terdapat sebanyak 3 buah, yakni di ruang tamu & ruang keluarga. Jendela sering dibuka di siang hari.

Terdapat 5 ruangan di dalam rumah, yaitu 1 ruang tamu, ruang keluarga, dapur, dan 2 kamar tidur.

Di dalam rumah penataan barang-barang terlihat padat & dibiarkan bertumpuk. Terdapat TV di ruang keluarga. Kompor, rice cooker, panci, rak piring, dispenser, dan peralatan masak lainnya

tertata rapi di dapur.2. MCK Kamar mandi terletak di bagian dalam rumah,

berbentuk kotak persegi yang berdinding batu bata, bersemen, memiliki atap seng, berventilasi, dan berpintu.

Terdapat jamban jongkok dalam kamar mandi.3. Air bersih Air bersih didapat dari PAM.

Air ditampung dalam bak mandi berbentuk persegi dan beberapa ember plastik. Ibu Res menguras bak mandi setiap 1 minggu/ kali.

4. Pembuangan limbah Pembuangan menuju ke septic tank yang berada di halaman depan rumah, berjarak ± 10 meter dari kamar mandi dan ±1 meter dari depan rumah.

5. Pembuangan sampah Sampah yang dihasilkan setiap hari dimusnahkan dengan cara dibakar di halaman rumah.

STATUS PERILAKU KESEHATANNO. PROFIL KETERANGAN

1. Makanan Anggota keluarga makan teratur 3 kali sehari (sarapan, makan siang, dan makan malam)

Makanan yang sering dikonsumsi adalah nasi, ikan dencis, dan kentang.

Sayur selalu ada seperti sawi putih, kangkung, daun ubi, atau bayam.

Buah – buahan tidak selalu tersedia (komsumsi buah sangat kurang sekali)

2. Kebiasaan merokok Bapak merokok ± 1-4 batang/hari. Kedua anak merokok, jumlah tidak jelas.

3. Kebiasaan alkohol Bapak minum tuak ± 2 gelas/ minggu.

4. Pemakaian obat dan jamu-jamuan

Ibu mengkonsumsi ramuan “beras tumulo” dan telur bebek untuk mengobati asam uratnya.

5. Kebiasaan olah raga -

KELOMPOK IBU HAMIL DAN BAYINO. PROFIL KETERANGAN

1. Ibu hamil -a. Pemeriksaanb. Pemberian tablet besic. Persalinan

---

2. Bayi -a. Status imunisasib. Antropometric. ASI eksklusifd. Vitamin A

----

JAMINAN KESEHATAN

NO. PROFIL KETERANGAN

1. ASKES/JAMSOSTEK/LAINNYA

Keluarga memiliki jaminan kesehatan berupa Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

2. Pemanfaatan fasilitas kesehatan

Anggota keluarga memanfaatkan layanan JKN di Puskesmas dan Rumah Sakit Umum.

PERAN SERTA DI MASYARAKATNO.

PROFIL KETERANGAN

1. Penyuluhan/pelatihan yang pernah diikuti

-

2. Aktivitas di masyarakat dalam pencegahan penyakit atau bidang kesehatan lainnya.

-

KESIMPULAN

1. Keluarga binaan adalah sebuah keluarga Bapak Madiun Siburian, seorang kepala keluarga yang tinggal dengan istri dan 2 anaknya. Pekerjaan bapak M.Siburian adalah seorang pedagang sayuran di pasar pagi dari pukul 02.30-09.00. Setiap pagi Ibu Res juga menemani Bapak M.Siburian berjualan di pasar dan baru menyelesaikan pekerjaan rumah tangganya sepulang dari berdagang. Kedua anaknya tidak bekerja, sementara salah satunya adalah masih mengenyam pendidikan di bangku perkuliahan.

2. Keluarga tinggal di rumah beratap seng, berdinding papan kayu, batu bata, dan tripleks, serta berlantai semen. Atap seng memiliki bagian yang transparan di bagian dapur & kamar mandi sebagai tempat masuknya cahaya matahari.

3. Rumah memiliki 2 pintu, 3 jendela, dan 5 ruangan di dalam rumah, yaitu 1 ruang tamu, ruang keluarga, dapur, dan 2 kamar tidur.

4. Kamar mandi terletak di bagian dalam rumah, berbentuk kotak persegi yang berdinding batu bata bersemen, dan memiliki atap seng. Pembuangan limbah menuju ke septic tank. Air bersih didapat dari PAM.

5. Makanan yang sering dikonsumsi keluarga adalah berupa nasi, ikan dencis, kentang, dan sayur-sayuran namun konsumsi buah sangat jarang. Kebiasaan merokok dijumpai yaitu pada bapak dan kedua anaknya. Kebiasaan minum alkohol dijumpai pada bapak. Ibu mengkonsumsi ramuan “beras tumulo” dan telur bebek untuk mengobati asam uratnya.

6. Anggota keluarga mempunyai jaminan kesehatan berupa Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan menggunakan fasilitas layanan kesehatan dengan memanfaatkan JKN di Puskesmas dan Rumah Sakit Umum.

PENYULUHAN YANG DIBERIKAN

a. Media : Diskusi Wawancara Leaflet

b. Topik : Rumah Sehat PHBS di Rumah Tangga Pencegahan DBD Diabetes Mellitus Pola makan sehat bagi penderita Gout Arthritis (Asam Urat) Hipertensi Bahaya Merokok Pengenalan Posyandu Lansia

c. Isi : Penjelasan tentang kriteria Rumah Sehat Penjelasan tentang perilaku hidup bersih dan sehat di rumah tangga Penjelasan tentang apa yang dimaksud dengan DBD dan faktor

risiko serta gejalanya Penjelasan tentang Program 4M Penjelasan tentang penyakit hipertensi, DM, dan Gout Arthritis

(termasuk faktor risiko, pencegahan, dan komplikasinya) Penjelasan tentang bahaya merokok Penjelasan tentang posyandu lansia

FOLLOW UP KEGIATAN

Kunjungan OutcomeTandatangan

I Pada kunjungan pertama, mahasiswa dibantu oleh kader melakukan perkenalan dengan anggota keluarga binaan. Selain itu juga meminta kesediaan dari anggota keluarga binaan untuk diwawancarai, dilakukan pengamatan keadaan rumah, tanya jawab seputar masalah kesehatan pada anggota keluarga, serta diberi penyuluhan tentang kesehatan.Mahasiswa lalu mewawancarai bapak & ibu.

Dilakukan pendataan keluarga. Didapatkan riwayat penyakit diabetes mellitus dan asam

urat pada bapak selama 6 bulan terakhir ini. KGD tertinggi bapak yaitu 550 mg/dL dan kadar asam urat 7,8 mg/dL. Obat-obatan yang didapatkan dari resep dokter tidak lagi dikonsumsi oleh bapak karena pernah mengalami episode hipoglikemia saat mengkonsumsi obat-obatan.

Didapatkan riwayat asam urat pada ibu dengan kadar asam urat 7,3 mg/dL. Ibu mengkonsumsi ramuan “beras tumulo” dan telur bebek untuk mengobati asam uratnya.

Melakukan penyuluhan mengenai pentingnya berhentinya merokok dan minum minuman beralkohol.

II Dilakukan pengamatan terhadap keadaan rumah dan lingkungan sekitar rumah, dari pengamatan didapati rumah cukup memenuhi kriteria rumah sehat.

Dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan 4M. Didapati keluarga telah menutup tong/ember penampungan air. Tidak ditemukan barang - barang bekas yang terletak di sekitar rumah.

Dilakukan penyuluhan mengenai apa-apa saja yang perlu dipenuhi untuk memiliki rumah yang sehat.

Dilakukan penyuluhan tentang Pencegahan DBD, memberikan saran untuk melakukan pencegahan DBD dengan program 4M

Bapak M.Siburian & Ibu Res juga kemudian diberitahu tentang cara-cara mengenali penyakit DBD dan bagaimana menangani awal pasien demam, yaitu dengan minum air yang banyak dan mengonsumsi obat parasetamol sesuai dosis. Bapak Siburian diminta untuk membantu menyebarkan informasi ini kepada tetangga sekitar rumahnya.

Dilakukan penyuluhan mengenai pola makan bagi penderita Gout Arthriris yang baik untuk mencegah serangan.

Dilakukan penyuluhan mengenai cara dan pentingnya kontrol kadar gula darah yang baik dalam penanganan Diabetes Mellitus.

III Pada kunjungan ketiga, mahasiswa mendapati bahwa

pengetahuan anggota keluarga terhadap ketersediaan posyandu lansia masih sangat minim sehingga mahasiswa menjelaskan tentang posyandu lansia.

Mahasiswa menjelaskan kegiatan-kegiatan yang ada di dalam posyandu lansia dan meminta anggota keluarga untuk menginformasikannya ke daerah sekitar tempat tinggalnya guna mencegah komplikasi dari penyakit-penyakit degeneratif yang sering ditemui pada kelompok orang-orang lanjut usia.

Setiap anggota keluarga diukur tekanan darahnya dan didapati tekanan darah yang masih dalam batas normal.

Dijelaskan mengenai penyakit hipertensi dan DM, apa saja faktor risikonya, apa komplikasinya, dan bagaimana cara mencegahnya.

Bapak Siburian mengatakan akan mulai berhenti merokok dan mengurangi konsumsi minuman beralkohol.

Keluarga Binaan Suwenny

Bagian depan rumah (teras), tampak Bapak Siburian & Ibu Res sedang duduk-duduk santai

Ruang tamu (barang-barang memenuhi kursi)

Sisi dalam rumah dan ruang keluarga (ada TV, tikar, pencahayaan alami cukup terang)

Salah satu sudut rumah dan jalan menuju bagian belakang rumah

Dapur (rak piring, dispenser, rice cooker, dan lemari tempat penyimpanan peralatan dapur)

Tempat memasak (tampak tabung elpiji, cat dinding sudah terkelupas)

Atap Seng, ada bagian yang transparan sehingga cahaya matahari dapat masuk dan berfungsi sebagai sumber pencahayaan alami di siang hari

Kamar Mandi, dengan bak berbentuk persegi dan beberapa ember plastik sebagai tempat penampungan air (tidak ada jentik nyamuk), tampak pula tumpukan cucian, jamban jongkok, dinding kamar mandi ada

yang terbuat dari jerami.

Pekarangan belakang rumah tempat menjemur pakaian & juga terdapat

kandang ayam kecil.

Tidak ada tumpukan botol bekas/ ember yang dapat menjadi tempat

penampungan air hujan.

Kamar tidur utama (ada kelambu & lemari tempat penyimpanan pakaian)

Kamar tidur anak (ada 3 kasur persegi panjang dan lemari namun barang-barang tidak tersusun rapi, baju-baju dibiarkan bergantung)

Gudang di sebelah rumah Menempelkan sticker keluarga binaan

Bersama Bapak dan Ibu

Memberikan Penyuluhan

Melakukan Pengukuran Tekanan Darah Penyerahan Bingkisan