KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

27
KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA DAN EUBACTERIA KELAS X DI SMA SKRIPSI OLEH LILIK SUSANTI NIM 342016017 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG JANUARI 2021

Transcript of KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

Page 1: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI

ARCHAEBACTERIA DAN EUBACTERIA KELAS X DI SMA

SKRIPSI

OLEH

LILIK SUSANTI

NIM 342016017

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

JANUARI 2021

Page 2: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

i

KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI

ARCHAEBACTERIA DAN EUBACTERIA KELAS X DI SMA

SKRIPSI

Diajukan kepada

Universitas Muhammadiyah Palembang

untuk memenuhi salah satu persyaratan

dalam menyelesaikan program Sarjana Pendidikan

OLEH

LILIK SUSANTI

NIM 342016017

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

JANUARI 2021

Page 3: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

ii

Skripsi oleh Lilik Susanti ini telah diperiksa dan disetujui untuk diuji

Palembang, 28 Januari 2021

Pembimbing I,

Dr. Sri Wardhani, M.Si.

Palembang, 28 Januari 2021

Pembimbing II,

Tutik Fitri Wijayanti, M.Pd.

Page 4: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

iii

Skripsi oleh Lilik Susanti telah dipertahankan didepan penguji

pada tanggal 28 Januari 2021

Dewan Penguji :

Dr. Sri Wardhani, M.Si. Ketua

Tutik Fitri Wijayanti, M.Pd. Anggota

Sulton Nawawi, M.Pd. Anggota

Mengetahui Mengesahkan

Ketua Program Studi Dekan

Pendidikan Biologi, FKIP UMP,

Susi Dewiyeti, S.Si., M.Si. Dr. H. Rusdy AS, M.Pd.

Page 5: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

iv

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN STATUS TERAKREDITASI INSTITUSI PREDIKAT “ BAIK “

Alamat : Jl. Jend. A. Yani 13 Ulu Palembang 30263 Telepon 510842

PERNYATAAN

Saya yang bertandatangan di bawah ini :

Nama : Lilik Susanti

NIM : 342016017

Program Studi : Pendidikan Biologi

Menyatakan bahwa skripsi berjudul:

“Kelayakan Media Pembelajaran Brosur Materi Archaebacteria dan Eubacteria

kelas X di SMA”.

Beserta seluruh isinya adalah benar merupakan hasil karya sendiri dan saya

tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai

dengan etika keilmuan dalam masyarakat ilmiah.

Atas pernyataan ini, saya siap menerima segala sanksi yang berlaku atau yang

di tetapkan untuk itu, apabila dikemudian hari ternyata pernyataan saya tidak benar

atau ada klaim dari pihak lain terhadap keaslian skripsi saya.

Palembang, Januari 2021

Yang Menyatakan,

Lilik Susanti

Page 6: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

v

Motto dan Persembahan

Bukan kesuksesan yang membuat sebuah kebahagiaan tapi

kebahagiaanlah yang mendatangkan kesuksesan dan itu berawal

dari hal kecil.

Akan ada hari buruk untuk kita berjuang dan ada hari yang

baik untuk kita bahagia.

Diantara pekerjaan-pekerjaan yang membuatmu lelah, semoga

menjadi berkah yang melimpah.

Skripsi ini kupersembahkan kepada:

Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-nyalah

sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

Nabi Muhammad SAW, yang memberikan teladan kepada

seluruh umatnya termasuk penulis, untuk selalu ingin menjadi

orang yang lebih baik lagi.

Kedua orang tua ku tersayang Bapak Toimin dan Ibu Jumiyem,

yang senantiasa memberikan do’a dalam setiap langkah,

memotivasi saya untuk selalu berjuang mewujudkan mimpi

bersama serta keikhlasan kasih sayangmu yang menjadikanku

seseorang yang sangat berharga.

Keluargaku tercinta, saudara-saudaraku Tumadi, Hesti Dwi Rahayu, Misnanto,Yeni Astriya, Edi Mujiono, Lisa Permata Sari serta kelima keponakanku tersayang Farras Faqih Ilhammadi, Annasai Nauval Ilhammadi, Azzam Rabbani Haidar Ananta, Tsaqib Radinka Nur Ananta, dan Arumi Nasyiwa Azzahra.

Teman-teman Pendidikan Biologi FKIP Universitas Muhammadiyah Palembang Angkatan 2016.

Teman satu bimbingan Ines Marcela, teman-teman semakan seminum setidok (Ines Marcela,Megawati, Putri Indarti dan Tiara Kita) terima kasih untuk kebersamaannya, teman satu kosan Megawati, teman-teman PLP, teman-teman KKN Posko 120

Dan kupersembahkan skripsi ini untuk yang selalu bertanya “kapan skripsimu selesai?”

Page 7: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

vi

ABSTRAK

Lilik Susanti. 2021. Kelayakan Media Pembelajaran Brosur Materi Archaebacteria

dan Eubacteria kelas X di SMA. Skripsi, Program Studi Pendidikan Biologi, Program

Sarjana (S1), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah

Palembang. Pembimbing: (1) Dr. Sri Wardhani, M.Si. (II) Tutik Fitri Wijayanti,

M.Pd.

Kata Kunci: Media Pembelajaran Brosur , Materi Archaebacteria dan Eubacteria

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan dari media pembelajaran

brosur pada materi Archaebacteria dan Eubacteria kelas X di SMA. Jenis penelitian

ini yaitu penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan expert review.

Instrumen penelitian yang digunakan yaitu lembar angket yang divalidasi oleh 2

orang ahli materi, 2 orang ahli media, dan 2 orang ahli bahasa. Teknis analisis data

menggunakan teknik deskriptif kuantitatif yang diadaptasi dari Mardapi (2008)

dengan skala likert 4. Produk yang dihasilkan dari penelitian ini berupa media

pembelajaran brosur untuk siswa SMA pada materi Archaebacteria dan Eubacteria,

ukuran tulisan pada brosur menggunakan ukuran font 10, menggunakan jenis tulisan

Times New Roman dan warna background pada brosur menggunakan warna dominan

hijau, kuning, dan putih. Brosur yang digunakan brosur lipat tiga karena apabila

menggunakan brosur lipat empat gambar tidak mencukupi dan sedikit terlihat lebih

kecil dan tidak jelas.

Pada brosur terdapat kompetensi dasar dan indikator pencapaian kompetensi.

Materi pada brosur terdiri dari pengertian Archaebacteria dan Eubacteria, perbedaan

Archaebacteria dan Eubacteria, pengelompokan Archaebacteria dan Eubacteria,

struktur tubuh bakteri, berbagai bentuk bakteri, reproduksi bakteri, inokulasi bakteri

dan isolasi bakteri, dan peranan bakteri dalam kehidupan manusia. Semua gambar

pada brosur yang peneliti buat disertai dengan referensi. Hasil penelitian diperoleh:

validasi materi memperoleh skor rata-rata yaitu 23,5 dengan interpretasi sangat layak,

validasi media memperoleh total skor rata-rata yaitu 19,5 dengan interpretasi layak,

dan validasi bahasa memperoleh total skor rata-rata yaitu 32,5 dengan interpretasi

layak. Sehingga dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran brosur yang dibuat

dinyatakan valid dan sudah layak digunakan.

Page 8: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

vii

ABSTRACT

Lilik Susanti. 2021. Feasibility of Learning Media Brochure of Archaebacteria and

Eubacteria Material for class X in SMA. Thesis, Biology Education Study Program,

Undergraduate Program (S1), Faculty of Teacher Training and Education,

Muhammadiyah University of Palembang. Advisors: (1) Dr. Sri Wardhani, M.Si. (II)

Tutik Fitri Wijayanti, M.Pd.

Keywords: Learning Media Brochure, Eubacteria and Archaebacteria Material

This study aims to determine the feasibility of learning media brochures

on the material Archaebacteria and Eubacteria Material class X in SMA. This type of

research is a quantitative descriptive study using an expert review. The research

instrument used was a questionnaire sheet which was validated by 2 material experts,

2 media experts, and 2 linguists. The data analysis technique used quantitative

descriptive techniques which were adapted from Mardapi (2008) with a Likert scale

4. The products of this study were brochure learning media for high school students

on Archaebacteria and Eubacteria material. Times New Roman and the background

colors on the brochure use the dominant colors green, yellow, and white. The

brochures used are trifold brochures because when using a four-fold brochure the

images are insufficient and look a little smaller and unclear.

The brochure contains basic competencies and indicators of competency

achievement. The material in the brochure consists of the meaning of Archaebacteria

and eubacteria, the differences between Archaebacteria and eubacteria, the grouping

of Archaebacteria and eubacteria, the structure of the bacterial body, various forms

of bacteria, bacterial reproduction, bacterial inoculation and isolation of bacteria,

and the role of bacteria in human life. All pictures in the brochure that the

researchers made are accompanied by references. The results obtained: material

validation obtained an average score of 23.5 with a very decent interpretation, media

validation obtained an average total score of 19.5 with a proper interpretation, and

language validation obtained an average total score of 32.5 with decent

interpretation. So it can be concluded that the brochure learning media that was

made were declared valid and suitable for use.

Page 9: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

viii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadiran Allah SWT Yang Maha kuasa, atas segala rahmat

dan hidayah-Nya telah dilimpahkan kepada penulis, akhirnya skripsi yang berjudul

Kelayakan Media Pembelajaran Brosur Materi Archaebacteria dan Eubacteria kelas

X di SMA, ini dapat diselesaikan dengan baik. Disusun sebagai salah satu syarat

untuk meraih gelar Strata Satu (SI) di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,

Universitas Muhammadiyah Palembang. Selama penyusunan skripsi ini penulis

banyak mendapat bimbingan dan petunjuk dari pembimbing. Oleh karena itu penulis

mengucapkan rasa terima kasih kepada Ibu Dr. Sri Wardhani, M.Si. selaku dosen

pembimbing I yang telah memberi bimbingan serta motivasi dan Ibu Tutik Fitri

Wijayanti, M.Pd. selaku dosen pembimbing II yang penuh kesabaran serta pengertian

yang telah banyak meluangkan waktu, pikiran, dan tenaga dalam penyusunan skripsi

ini dan Bapak Sulton Nawawi, M.Pd. selaku dosen penguji yang telah memberi

bimbingan serta motivasi dalam penyusunan skripsi ini.

Penulis juga banyak mendapatkan bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu

penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Dr. Abid Dzajuli, S.E., M.M., selaku Rektor Universitas Muhammadiyah

Palembang.

2. Dr. H. Rusdy AS, M.Pd., Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Palembang.

3. Susi Dewiyeti, S.Si., M.Si., selaku Ketua Program Studi Pendidikan Biologi

Universitas Muhammadiyah Palembang.

Page 10: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

ix

4. Dosen dan karyawan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Palembang.

Akhirnya dengan kerendahan hati, penulis berdo’a agar Tuhan Yang Maha Esa

membalas semua amal dan kebaikan mereka yang selalu mendoakan agar penulis

dapat menyelesaikan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi dunia pendidikan

dan perkembangan ilmu pendidikan khususnya dibidang pendidikan Biologi.

Palembang, Januari 2021

Penulis,

Page 11: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL .............................................................................................. i

HALAMAN PERSETUJUAN.............................................................................. ii

HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................. iii

LEMBAR PERNYATAAN ................................................................................. iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ......................................................................... v

ABSTRAK ............................................................................................................ vi

ABSTRACT ......................................................................................................... vii

KATA PENGANTAR ........................................................................................ viii

DAFTAR ISI ........................................................................................................... x

DAFTAR TABEL................................................................................................ xii

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xiv

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................... 1

A. Latar Belakang ........................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ...................................................................................... 7

C. Tujuan Penelitian ....................................................................................... 7

D. Manfaat Penelitian ..................................................................................... 8

E. Keterbatasan Penelitian .............................................................................. 8

F. Definisi Operasional ................................................................................ 10

BAB II KAJIAN PUSTAKA .............................................................................. 11

A. Pengertian Media Pembelajaran .............................................................. 11

1. Pengertian Brosur ............................................................................. 13

2. Komponen-komponen dalam penyusunan sebuah Brosur ................ 16

3. Kelebihan Bahan Pembelajaran Brosur ............................................ 17

4. Kekurangan Bahan Pembelajaran Brosur ......................................... 18

B. Macam-macam Media Pembelajaran ....................................................... 19

Page 12: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

xi

BAB III METODE PENELITIAN ..................................................................... 20

A. Metode Penelitian ................................................................................... 20

B. Subjek Penelitian....................................................................... .............. 20

C. Waktu dan Tempat Penelitian ......................................................... .........21

D. Prosedur Penelitian .................................................................................. 21

E. Teknik Pengumpulan Data ....................................................................... 21

F. Instrumen Pengumpulan Data .................................................................. 21

G. Teknik Analisis Data................................................................................ 24

BAB IV HASIL PENELITIAN ........................................................................... 27 A. Kelayakan media pembelajaran brosur ................................................... 27

B. Karakteristik media pembelajaran brosur ............................................... 41

BAB V PEMBAHASAN ..................................................................................... 43 A. Kelayakan media pembelajaran brosur ................................................... 43

B. Karakteristik media pembelajaran brosur ........................... ....................49

BAB VI PENUTUP .............................................................................................. 52

A. Kesimpulan ............................................................................................. 52

B. Saran ....................................................................................................... 53

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 54

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ 56

Page 13: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

xii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1 Kisi-Kisi Instrumen Pengumpulan Data untuk Ahli Materi ......................... 22

3.2 Kisi-Kisi Instrumen Pengumpulan Data untuk Ahli Media ......................... 24

3.3 Kisi-Kisi Instrumen Pengumpulan Data untuk Ahli Bahasa ........................ 24

3.4 Rumus Konversi Skor Skala Likert .............................................................. 25

3.5 Hasil perhitungan dari validator Materi ........................................................ 26

3.6 Hasil perhitungan dari validator Media ........................................................ 26

3.7 Hasil perhitungan dari validator Bahasa ....................................................... 26

4.1 Hasil Validasi Materi .................................................................................... 29

4.2 Hasil Perhitungan Validasi Materi ................................................................ 30

4.3 Hasil Validasi Media ..................................................................................... 31

4.4 Hasil Perhitungan Validasi Media ................................................................ 37

4.5 Hasil Validasi Bahasa ................................................................................... 38

4.6 Hasil Perhitungan Validasi Bahasa ............................................................... 40

Page 14: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

4.1 Gambar Brosur Hasil Validasi Materi........................................................... 29

4.2 Gambar Brosur Hasil Validasi Media ........................................................... 31

4.3 Gambar Brosur Hasil Validasi Bahasa .......................................................... 38

Page 15: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Hasil Validasi oleh Ahli Materi .................................................................... 56

2. Hasil Validasi oleh Ahli Media .................................................................... 62

3. Hasil Validasi oleh Ahli Bahasa ................................................................... 66

4. Bukti Melakukan Validasi ............................................................................ 72

5. Perhitungan Hasil Validasi Ahli Materi ....................................................... 73

6. Perhitungan Hasil Validasi Ahli Media ........................................................ 74

7. Perhitungan Hasil Validasi Ahli Bahasa....................................................... 75

8. Judul Skripsi ................................................................................................. 77

9. Surat Tugas ................................................................................................... 80

10. SK Pembimbing Skripsi ............................................................................... 81

11. Draft Brosur .................................................................................................. 82

12. Riwayat Hidup .............................................................................................. 83

Page 16: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Tujuan Pendidikan Nasional yang tertuang dalam Undang- undang Nomor 20

Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional mengamanatkan bahwa proses

pembelajaran yang diselenggarakan di sekolah harus memberikan pengalaman belajar

seluas-luasnya kepada peserta didik untuk memiliki dan mengembangkan kompetensi

sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang diperlukan dalam menghadapi tantangan

di masa yang akan datang.

Sejalan dengan Undang- undang Nomor 20 Tahun 2003 hal tersebut juga

tercantum dalam Undang-Undang Dasar 1945 yakni mencerdaskan kehidupan

bangsa. Pemerintah berupaya meningkatkan mutu pendidikan secara menyeluruh.

Pendidikan merupakan proses pembelajaran untuk mendapatkan ilmu dan

pengetahuan tentang sesuatu hal yang baru. Dalam proses pendidikan seseorang

dilatih dan dibimbing menjadi yang lebih berilmu, berakal sehat juga rasional. Tujuan

pendidikan nasional tergantung kepada proses pembelajaran yang berlangsung di

sekolah.

Pendidikan diartikan sebagai suatu kegiatan yang sistematis dan sistemik

terarah kepada bentuknya kepribadian peserta didik. Belajar adalah sesuatu yang

dijalankan oleh tenaga pendidik ataupun siswa, banyak hal yang melatar belakangi

kurangnya kreatif tenaga pendidik untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Salah

satunya yaitu kebanyakan tenaga pendidik hanya menggunakan satu model

Page 17: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

2

pembelajaran yang cenderung membuat siswa menjadi monoton dalam kegiatan

pembelajaran. Proses pembelajaran yang dilakukan dalam kelas merupakan aktifitas

mentransformasikan pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Tenaga pendidik

diharapkan mengembangkan kapasitas belajar, kompetensi belajar, dan potensi yang

dimiliki peserta didik secara penuh (Riani, 2012).

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Kurnia (2015) dan Ariyani

(2019) ditemukan bahwa guru hanya menggunakan dua variasi bahan pembelajaran

saja yaitu buku teks dan LKS. Beberapa upaya telah dilakukan untuk menarik

perhatian siswa saat proses pembelajaran berlangsung seperti menggunakan power

point dan pembelajaran langsung di laboratorium. Namun hal tersebut masih

memiliki kendala salah satunya proyektor terbatas sedangkan pembelajaran di

laboratorium memiliki kendala seperti tidak semua materi biologi cocok diajarkan di

dalam laboratorium. Hal ini dapat menyebabkan rendahnya hasil belajar.

Salah satu inovasi pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar adalah

dengan menggunakan inovasi media ajar bagi siswa yaitu dengan menggunakan

media pembelajaran berupa brosur. Media pembelajaran brosur tersusun secara

bersistem, tersruktur, berdiagram, singkat, dan jelas serta didukung dengan adanya

gambar-gambar. Oleh karena itu media pembelajaran brosur dapat membantu dan

memudahkan siswa memahami konsep secara mandiri sehingga dapat memancing

daya tarik belajar siswa dengan demikian dapat berpengaruh pada hasil belajar siswa

(Ariyani, 2019).

Pemanfaatan media yang menarik sesuai dengan tujuan pembelajaran akan

membantu peserta didik untuk memahami materi yang disajikan oleh guru. Tidak

Page 18: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

3

jarang guru memanfaatkan media pembelajaran yang bervariasi untuk proses belajar

mengajar di sekolah. Media yang digunakan dapat berupa buatan sendiri maupun

media yang sudah tersedia di sekolah sehingga guru tinggal memakai.

Pada brosur dapat ditambahkan gambar yang berhubungan dengan materi.

Gambar merupakan media umum yang sering dipakai. Pada buku teks atau bahan ajar

yang lain selalu dilengkapi dengan gambar. Hal ini dikarenakan siswa lebih menyukai

gambar daripada tulisan dan gambar juga dapat menginterpretasikan suatu hal secara

padat, ringkas, jelas, dan menarik. Gambar adalah alat atau bahan yang digunakan

oleh guru untuk merangsang perhatian siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai

tujuan pembelajaran.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan gambar efektif untuk

meningkatkan hasil belajar siswa pada setiap ranah. Gambar dapat meningkatkan

minat baca siswa dan dapat menarik perhatian siswa yang berdampak pada

pengetahuan siswa. Gambar juga dapat membuat siswa lebih aktif dalam proses

pembelajaran. Selain itu, gambar juga membantu dalam meningkatkan keterampilan

siswa, terutama ketika siswa diminta untuk merangkai alat praktikum (Kurnia, 2015).

Salah satu alternatif yang baik dalam menyampaikan materi bakteri tanpa

menggunakan mikroskop yaitu menggunakan media brosur sebagai bahan ajar di

kelas. Melalui media brosur, guru bisa menyampaikan pengertian dari bakteri, apa

saja jenis-jenis bakteri melalui gambar, dan peranan yang menguntungkan dan

merugikan. Guru hanya sebagai motivator dan fasilitator yang membantu siswa

memahami bakteri. Siswa mengamati berbagai macam bakteri melalui media brosur

Page 19: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

4

yang diberikan. Kemudian guru menjelaskan berdasarkan gambar yang disajikan

dalam brosur tersebut.

Menurut Turnip (2017) berdasarkan indikator soal pemahaman konsep siswa

tertinggi pada indikator membedakan Archaebacteria dan Eubacteria dengan

persentase 76,24% dan siswa memiliki pemahaman konsep terendah pada indikator

membedakan reproduksi Archaebacteria dan Eubacteria secara seksual dan aseksual

dengan persentase 58,94%. Hal ini disebabkan karena pada indikator membedakan

Archaebacteria dan Eubacteria hanya mengulas ciri-ciri bakteri dan contohnya saja.

Sedangkan pada indikator reproduksi Archaebacteria dan Eubacteria mengulas

tentang sistem reproduksi bakteri yang merupakan suatu hal baru dan rumit untuk

diketahui siswa, karena pada sistem reproduksi bakteri merupakan reproduksi

aseksual dan seksual yang jangkauan khayalan siswa akan sulit memahami karena

bakteri merupakan makhuk hidup mikrospik.

Hal tersebut sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Hidayatussaadah

(2016) menyatakan dari 94 subjek 65,3% dan dari 62 subjek 43,1% siswa terindikasi

kurang paham menjelaskan reproduksi pada Archaebacteria dan Eubacteria, siswa

menganggap sulit tentang reproduksi bakteri, karena bakteri melakukan reroduksi

dengan pembelahan biner, tunas, dan fragmentasi. Siswa sering sekali mengalami

kebingungan dalam membedakan pembelahan biner dan fragmentasi dan 25% siswa

tidak memahami reproduksi Archaebacteria dan Eubacteria dikarenakan materi ini

sangat abstrak dan tidak didukung fasilitas yang memadai.

Pada materi Archaebacteria dan Eubacteria terdapat ragam kesulitan belajar

yaitu kesulitan dalam memahami konsep-konsep. Hasil yang diperoleh yaitu: 1)

Page 20: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

5

44,5% menyatakan sulit menjelaskan karakteristik sel Archaebacteria, 2) 45,9%

menyatakan sulit menjelaskan karakteristik sel Eubacteria, 3) 56,9% menyatakan

sulit menjelaskan proses reproduksi pada Archaebacteria, 4) 34,7% menyatakan sulit

menjelaskan proses reproduksi pada Eubacteria, 5) 49,3% menyatakan sulit

menjelaskan klasifikasi Archaebacteria berdasarkan metabolisme dan ekologinya, 6)

6,9% menyatakan sulit menjelaskan klasifikasi Archaebacteria berdasarkan jumlah

dan letak flagela, 7) 15,7% menyatakan sulit menjelaskan klasifikasi Archaebacteria

berdasarkan bentuknya, 8) 16,1% menyatakan sulit membedakan klasifikasi

Eubacteria berdasarkan karakteristik cara memperoleh makanannya, 9) 68,8%

menyatakan sulit membedakan klasifikasi Eubacteria berdasarkan karakteristik

dinding sel nya.

Septiana (2014) menambahkan adapun miskonsepsi yang terjadi pada setiap

subkonsep yang diujikan memiliki persentase miskonsepsi yang beragam. Urutan

subkonsep dengan miskonsepsi tertinggi hingga terendah pada konsep cara

Archaebacteria dan Eubacteria mendapatkan nutrisi (51,43%), reproduksi

Archaebacteria dan Eubacteria (48,57%), pengelompokan Archaebacteria (41,43%),

pengelompokan Eubacteria (34,28%), peranan bakteri dalam kehidupan sehari-hari

(19,99%), ciri-ciri Archaebacteria (2,86%), dan ciri-ciri Eubacteria (19,28%).

Sylvia (2008) juga menambahkan bahwa reproduksi Archaebacteria dengan

cara membelah melalui pembelahan biner, fragmentasi, maupun pertunasan. Siswa

seringkali mengalami kebingungan dalam membedakan pembelahan biner dan

fragmentasi.

Page 21: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

6

Berikut ragam kesulitan belajar dalam memahami konsep-konsep yang ada

dalam materi Archaebacteria dan Eubacteria yaitu sebagai berikut: 1) 54,29%

menyatakan sulit menjelaskan karakteristik sel Archaebacteria, 2) 77,78%

menyatakan sulit menjelaskan karakteristik sel Eubacteria, 3) 27,88% menyatakan

sulit menjelaskan cara reproduksi Archaebacteria, 4) 54,86% menyatakan sulit

menjelaskan cara reproduksi Eubacteria, 5) 21,76% menyatakan sulit menjelaskan

klasifikasi Archaebacteria berdasarkan metabolisme dan ekologinya, 6) 69,50%

menyatakan sulit menjelaskan klasifikasi Eubacteria berdasarkan jumlah dan letak

flagela, 7) 8,03% menyatakan sulit menjelaskan klasifikasi Eubacteria berdasarkan

bentuknya, 8) 60,42% menyatakan sulit menjelaskan klasifikasi Eubacteria

berdasarkan cara memperoleh makanannya, dan 9) 55,68% menyatakan sulit

menjelaskan klasifikasi Eubacteria berdasarkan karakteristik dinding sel nya.

Berdasarkan permasalahan tersebut dapat diatasi dengan menggunakan media

ajar berupa brosur, karena melalui media brosur dapat memberikan pemahaman yang

lebih dalam terhadap materi yang dibahas, karena dapat menjelaskan konsep yang

rumit menjadi lebih sederhana. Sehingga membuat konkrit materi-materi yang

abstrak atau tidak dapat dilihat secara langsung.

Maka brosur merupakan salah satu media pembelajaran. Media pembelajaran

brosur dapat dibuat melalui aplikasi Publisher. Strategi yang dilakukan peneliti yaitu

membuat inovasi terhadap pengemasan bahan pembelajaran berupa brosur melalui

aplikasi Publisher. Siswa cenderung tertarik membaca bahan pembelajaran yang

menarik, terkonsep, sedikit namun lengkap dan jelas seperti brosur dibanding buku

pelajaran biasanya, karena brosur mempunyai tampilan yang menarik, sederhana, dan

Page 22: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

7

memudahkan untuk diingat kembali. Selama itu, brosur dapat pula berfungsi sebagai

jembatan untuk menumbuhkan minat baca siswa, sehingga diharapkan melalui media

pembelajaran berupa brosur ini dapat memberikan pengalaman belajar serta dapat

meningkatkan hasil belajar siswa.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan dapat dirumuskan masalah

yaitu:

1. Bagaimana kelayakan bahan pembelajaran brosur materi Archaebacteria dan

Eubacteria di SMA dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran di SMA?

2. Bagaimana karakteristik brosur materi Archaebacteria dan Eubacteria?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah yang telah diuraikan tujuan

dari peneliti adalah untuk mengetahui kelayakan bahan pembelajaran brosur untuk

siswa SMA pada materi Archaebacteria dan Eubacteria dan karakteristik brosur

materi Archaebacteria dan Eubacteria.

Page 23: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

8

D. Manfaat Penelitian

Berdasarkan hasil dari penelitian yang telah dilakukan dapat diuraikan manfaat

penelitian yaitu:

1. Bagi Siswa

Memberikan suasana belajar yang lebih variatif dan menarik sehingga

pembelajaran tidak monoton serta dapat memberikan pengalaman belajar yang

berkesan.

2. Bagi Guru

Menambah wawasan tentang media pembelajaran yang efektif dan variatif

dalam mencapai tujuan pembelajaran serta memudahkan guru dalam mengajar.

3. Bagi Institusi

Dapat memperkaya media pembelajaran sebagai media ajar dan Memberikan

masukan atau saran dalam memilih variasi media pembelajaran agar proses

belajar mengajar lebih menarik dan tidak membosankan.

4. Bagi Peneliti

Mendapatkan pengetahuan yang lebih luas dan mendapatkan produk media

pembelajaran berupa brosur pembelajaran yang valid.

E. Keterbatasan Penelitian

Agar penelitian ini dapat terarah dan dipahami maka perlu dibatasi

permasalahannya sebagai berikut:

1. Brosur yang digunakan dalam penelitian ini adalah Archaebacteria dan

Eubacteria

Page 24: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

9

2. Brosur dibuat dengan bantuan aplikasi Publisher.

3. Dalam penelitian mengacu untuk menguji Kelayakan Media Pembelajaran

Brosur Materi Archaebacteria dan Eubacteria kelas X di SMA dapat

digunakan sebagai media pembelajaran di SMA.

4. Brosur yang digunakan adalah Brosur lipat tiga.

5. Validator ahli terdiri dari validator ahli media, validator ahli materi, dan

validator ahli bahasa.

6. Brosur ini akan divalidasi oleh:

a. Validator ahli materi untuk menilai kelayakan dari beberapa aspek

kelayakan seperti judul brosur, identitas brosur, KD dan indikator

pencapaian kompetensi, materi, aspek kelayakan isi, daftar pustaka, dan

kesesuaiannya dengan penulisan ilmiah.

b. Validator ahli media untuk menilai kelayakan dari beberapa aspek

kelayakan seperti ukuran, jenis, dan jarak teks, tampilan gambar, penetapan

gambar, pilihan background warna, desain tata letak, dan keserasian warna

background dengan teks.

c. Validator ahli bahasa untuk menilai kelayakan dari beberapa aspek

kelayakan seperti ketepatan struktur kalimat, keefektifan kalimat, kebakuan

istilah, pemahaman terhadap pesan atau informasi, kemampuan memotivasi

peserta didik, kesesuaian dengan tingkat perkembangan emosional peserta

didik, ketepatan tata bahasa, ketepatan ejaan, dan konsistensi penggunaan

istilah.

Page 25: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

10

F. Definisi Operasional

1. Brosur adalah media cetak jenis Information Materials (berisi informasi)

mengenai suatu masalah yang disusun secara bersistem atau cetakan yang

hanya terdiri atas beberapa halaman dan dilipat tanpa dijilid atau selebaran

cetakan yang berisi keterangan singkat tetapi lengkap tentang perusahaan

atau organisasi yang tersusun secara bersistem, terstruktur, berdiagram,

singkat, dan jelas serta didukung dengan adanya gambar- gambar.

2. Materi Archaebacteria dan Eubacteria yang dimaksud adalah materi kelas

X IPA yang mencakup: Pengertian Archaebacteria dan Eubacteria,

Perbedaan Archaebacteria dan Eubacteria, Pengelompokan

Archaebacteria dan Eubacteria, Struktur tubuh bakteri, berbagai bentuk

bakteri, dan Reproduksi bakteri.

Page 26: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

54

DAFTAR PUSTAKA

Ariyani. (2019). Pengembangan Bahan Pembelajaran Brosur Untuk Siswa Kelas X

MIPA Pada Materi Virus Sebagai Bahan Pembelajaran di MAN 1

Banyuasin III. Skripsi. Program Studi Pendidikan Biologi. Program

Sarjana (S1) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan . Palembang:

Universitas Muhammadiyah Palembang.

Adam, S., & Syastra, M. T. (2015). Pemanfaatan Media Pembelajaran Berbasis

Teknologi Informasi Bagi Siswa Kelas X SMA Ananda Batam. CBIS

Journal , 2337-8794.

Budiyanto, D. (1994). Mengenal Karya Ilmiah. Chicago: University Of Illionis Press.

Harmita. (2004). Petunjuk Pelaksanaan Validasi Metode dan Cara Perhitungannya.

Majalah Ilmu Keperawatan , Vol 1 No 3, 117-135.

Hersandi, M. (2015). Brosur IPA terpadu sebagai bahan ajar di SMP ditinjau dari

aspek keterbacaannya. Buletin BSNP , 1-7.

Hidayah, N. (2011). Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasif dengan

Pendekatan Kontekkstual Komponen Learning Community Melalui Media

Brosur pada Siswa Kelas X MA Sunan Muria Pati. Semarang: Universitas

Negeri Semarang Press.

Hidayatussaadah, Rulis. (2016). Identifikasi Kesulitan Belajar Siswa pada Materi

Archaebacteria dan Eubacteria di SMA Negeri 1 Muntilan. Jurnal

Pendidikan Biologi, (5) 7

Kinanti, L. P. (2017). Analisis Kelayakan Isi Materi dari Komponen Materi

Pendukung Pembelajaran dalam Buku Teks Mata Pelajaran Sosiologi

kelas XI SMA Negeri di Kota Bandung . Sosietas , Vol 7 No 1.

Kurnia, U. (2015). Efektivitas Penggunaan Gambar pada Brosur dalam Model

Pembelajaran Problem Based Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar

Fisika kelas XI SMAN 5 Padang. Pillarof Physics Education , Vol 6 Hal

105-112.

Kurniawan, A. (2015). Pengembangan Brosur Sebagai Sumber Belajar pada Materi

Pelajaran IPS SMP Kelas VII dengan materi Keadaan Alam dan

Penduduk di Indonesia. Skripsi (Online). Jurusan Pendidikan Ilmu

Pengetahuan Sosial. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Page 27: KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN BROSUR MATERI ARCHAEBACTERIA …

55

Mardapi, D. (2008). Pengukuran Penilaian & Evaluasi Pendidikan. Yogyakarta:

Nuha Medika.

Pradita, M. R. (2017). Kelayakan Isi dan Bahasa Buku Ajar Bahasa Indonesia

Sekolah Menengah Pertama Kelas VIII Kurikulum 2013 Edisi Revisi

2017 Penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan . Medan:

Universitas Negeri Medan Press.

Prastowo, A. (2014). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta:

Diva Press.

Prastowo, A. (2012). Panduan Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta: DIVA

Press.

Riani. (2012). Media Grafis dalam Pembelajaran. Jurnal Pendidikan .

Rohman, M., & Amri, S. (2013). Strategi dan Desain Pengembangan Sistem

Pembelajaran . Jakarta: Prestasi Pustakaraya.

Septiana, D. (2014). Identifikasi Miskonsepsi Siswa Pada Konsep Archaebacteria

dan Eubacteria Menggunakan Two-Tier Multiple Choice. Edusains , Vol

6 (2) Hal 192-200.

Sugiyono. (2010). Metode Penilaian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.

Bandung: Alfabeta.

Sylvia, T. Pratiwi. (2008). Mikrobiologi Farmasi. Jakarta : Erlangga

Syukur, F. (2008). Teknologi Pendidikan. Semarang: Rasail Media Group.

Turnip. (2017). Analisis Pemahaman Konsep Siswa Materi Archaebacteria dan

Eubacteria. Jurnal pelita pendidikan , Vol 6 (4) Hal 199-203.

Utami, T. H. (2010). Indikator dan tujuan pembelajaran dalam rencanapelaksanaan

pembelajaran . Semarang: Unnes Press.

Yusufhadi, M. (1986). Teknologi Komunikasi Pendidikan. Jakarta: Rajawali.