Kegiatan 1. Anatomi Jantung

7/24/2019 Kegiatan 1. Anatomi Jantung

http://slidepdf.com/reader/full/kegiatan-1-anatomi-jantung 1/11

KEGIATAN 1

ANATOMI JANTUNG MAMALIA DAN DENYUT NADI

A. Tujuan

1. Mengamati struktur anatomi makroskopis jantung mamalia

2. Melakukan denyut nadi (pulsus) pada arteri radialis

3. Menghitung cardiac output (CO)

B. Alat dan Bahan

• Skalpel

• Pinset

• Klem

• Penusuk

• unting

• !ak Para"in

• #antung mamalia

C. Cara Kerja

Pengaatan a!r"#!"$%# jantung

• Pengaatan den&ut jantung



D. 'a#%l dan Pe(aha#an

Nara)"(a la!%*la!%

N" Naa Uur

+e(elu ela!u!an

!eg%atan

+etelah ea!u!an

!eg%atan

Den&ut jantung

,den&ut-

en%t

Card%a)"ut$ut

,l-

en%t

Den&ut jantung

,den&ut-

en%t

Card%a)

"ut$ut

,l-en%t

1 $de 1% &' && 12* &&%

2+heophil

e1& *, 32 13, %2

3 -anggara 2 1 * 1'' 1&

' $ndi 1% *, 32 % ,3

i"/i 1% % ,3 12 &'

Standar de0iasi *11.111& 1'2.%1Nara)"(a $ere$uan

N" Naa Uur

+e(elu ela!u!an

!eg%atan

+etelah ea!u!an

!eg%atan

Den&ut

jantung

,den&ut-

en%t

Card%a)

"ut$ut

,l-

en%t

Den&ut

jantung

,den&ut-

en%t

Card%a)

"ut$ut ,l-

en%t

1 $maliyah 1% * '% & %

2 ika 1& * 2, &, ,2

3 o0ita 1% *, 32 %& ,&,

' s0i 1% ,* ',% %, ,*2

ini 1% & % 1' *2&

, $"iannisa 1% &, ,2 11* &1%

* Putri l"a 1% % ,3 1 *3

& 4ajar 2 *, 32 1' *2&

% Milade 1% ,& '*, 112 *&'

1 5l"a 1% &' && 111 ***

11 Siti 1& ,& '*, % ,3

12 M6ahmudah

1& &' && % ,3



13 ia 21 &1 ,* && ,1,

1' $nggun 1% %2 ,'' 12& &%,

1 $gustina 1% %1 ,3* 12 &'

1, 4itri 1% 1 * 111 ***

1* $7a 1% &' && 13' %3&

1& -indun 1& %& ,&, 11 **1% 8aila 1% &, ,2 11 &

2 9enni 2 *, 32 &2 %3'&

21 eny 1% &2 *' %2 ,''

22 +eolina 1& & , %* ,*%

Standar de0iasi ,&.3%'2 1,3.322

Praktikum

"isiologi he:an dengan judul ;Mengamati struktur anatomi jantung mamalia<

=ertujuan untuk mengetahui struktur anatomi jantung pada mamalia. Pada praktikum ini> jantung yang digunakan adalah jantung kam=ing yang merupakan

mamalia. Menurut :::.6k12.org> 6iri utama dari mamalia adalah adanya

kelenjar mamae pada he:an =etinanya. Selain itu> 6iri utama mamalia yang lain

adalah pada =agian jantungnya terdiri dari ' ruang.

1. Leta! Jantung dala Tu(uh

Menurut Sigit (21)> letak jantung di dalam rongga dada se=elah depan

(kavum mediastinum anterior )> =erada diantara kedua paru?paru> =ertumpu pada

diaphragm thora6is kira?kira 6m diatas pro6essus@iphoideus dan pangkalnya

terdapat di =elakang kiri antara kosta A dan A dua jari di =a:ah papilla

mamae. !erdasarkan pengamatan yang dilakukan> jantung mamalia =er=entuk

keru6ut kearah kanan =erukuran kira?kira satu genggam tangan orang de:asa

dengan :arna merah tua. !agian atasnya tumpul (pangkal jantung) dan dise=ut

juga basis kordis> di se=elah =a:ah agak run6ing yang dise=ut apeks.

Sementara itu> organ jantung terdiri dari =e=erapa =agian> yaituB peri6ardium>

miokardium dan endokardium.

Sum=erB:::.iaeeperth212.org

/. Bag%an*(ag%an Jantung

Pada =agian luar jantung di=ungkus lapisan yang dise=ut juga

peri6ardium 0is6eral atau epi6ardium. !erdasarkan jurnal pada o: 5ni0ersity

o" health s6ien6e (:::.duhs.edu.pk ) peri6ardium merupakan kantung tersusun

atas jaringan ikat yang terdiri dari dua lapisan yang mem=ungkus jantung> yaitu

pericardium parietalis dise=elah luar dan pericardium visceralis dise=elah

dalam. 8apisan pem=ungkus ini =er"ungsi untuk melindungi dan menahan

http://www.duhs.edu.pk/




gun6angan pada jantung> men6egah jantung supaya tidak terisi se6ara penuh

dengan darah serta untuk mem=erikan ruang supaya jantung tidak =ergesekan

dengan organ lain sehingga jantung dapat =ekerja dengan aman.

Sum=erB antranik.org

!agian kedua dari jantung adalam miokardium. iantara peri6ardium

dan miokardium terdapat ruang yang =erisi 6airan yang =er"ungsi se=agai

pelumas dan mempermudah pergerakan jantung> sehingga jantung dapat

=erkontraksi dan =erelaksasi tanpa gesekan yang =erarti. Miokardium

merupakan lapisan otot jantung yang =ertanggung ja:a= untuk tindakan

pemompaan jantung> yaitu memasok seluruh tu=uh dengan darah. !erdasarkan

Syl0ia (22) miokardium terdiri dari otot jantung> dimana strukturnya

mengga=ungkan "itur otot rangka dan otot polos> yaitu =er=entuk serat yang

=er6a=angD6a=ang dengan inti terletak ditengah. Otot polos yang mem=entuk

miokardium ini =ergerak se6ara tidak sadar atau tidak diatur oleh gerak sadar

tu=uh.

Menurut Eatson (2,) kete=alan miokardium =er0ariasi dari ruang

jantung ke ruang lainnya. Miokardium paling tipis terletak pada atrium dan yang

paling te=al di 0entrikel kiri. Miokardium pada artrium le=ih tipis daripada

miokardium pada 0entrikel> hal ini karena pada 0entrikel kiri =ertugas

memompa darah keseluruh tu=uh sehingga mem=utuhkan otot yang le=ih kuat

daripada =agian jantung lainnya. Miokardium merangsang kontraksi jantung

untuk memompa darah dari 0entrikel serta untuk melemaskan jantung sehingga

memungkinkan artrium menerima darah. Kontraksi ini yang dise=ut se=agai

jantung =erdetak.

Sementara itu> =agian ketiga dari jantung adalah endothelium.

ndokardium terdiri dari jaringan endotel atau selaput lendir yang melapisi

permukaan rongga jantung. 8apisan endokardium artrium jantung le=ih te=aldis=anding 0entrikel jentung. -al ini =erke=alikan dengan lapisan miokardium.



Menurut 8ittle> . C. (1%&%) lapisan endokardium 0entrikel terdapat sera=ut

purkinje yang menjadi salah satu penggerak system impuls konduksi jantung>

yang mem=antu jantung =isa =erdetak. inding dalam artrium (endokardium)

diliputi oleh mem=ran yang mengkilat dan terdiri dari jaringan endotel atau

selaput lendir yang li6in ke6uali aurikula dan =agian depan sinus 0ena ka0a. Ke

arah aurikula dari ujung =a:ah kristta terminalis terdapat se=uah lipatan

endokardium yang menonjol dan dikenal se=agai 0al0ula 0ena ka0a in0erior.

0. uang Jantung

Setelah mengamati =agian?=agian mor"ologi jantung> praktikan

kemudian mem=elah jantung se6ara hori7ontal dan kemudian mengamati rongga

didalam jantung. !erdasarkan pengamatan> rongga jantung di=edakan menjadi '

ruang yaitu artrium dekster> artrium sinister> 0entrikel dekster dan entrikel

sinister.

a. $trium dekster (seram=i kanan)

!erdasarkan pengamatan> sera=ut otot pada artrium kanan le=ih tipis

daripada 0entrikel. -al ini sesuai dengan Say"udin (2%) yang menuliskan

=ah:a atrium kanan =erdinding tipis dan =er"ungsi se=agai tempat

penyimpanan darah serta se=agai penyalur darah dari 0ena ka0a superior>

0ena ka0a in"erior dan sinus koronarius. alam muara 0ena ka0a tidak

terdapat katup sejati. 9ang memisahkan 0ena ka0a dan artrium hanyalah

lipatan katup atau pita otot yang rudimeter. Oleh karena itu> peningkatan

tekanan artrium kanan aki=at =endungan darah disisi kanan jantung akan

di=alikkan kem=ali ke 0ena sirkulasi sistemik.

Sementara itu> antara atrium kanan dan kiri dipisahkan oleh sekat

antar atrium (Septum interatrium). $rtrium kanan dan 0entrikel kanan

=erhu=ungan satu sama lain melalui suatu penghu=ung yang dise=ut

ori"isium atrio0entrikuler. Ori"isium ini dapat ter=uka atau tertutup oleh

suatu katup artrio0entrikuler (katup $A). Katup $A se=elah kanan dise=ut

katup triskuspidalis sedangkan katup $A se=elah kiri dise=ut katup

=iskupidalis. Sesuai dengan namanya> katup tri6uspid terdiri dari 3 daun

katup. !ila katup ini ter=uka> maka darah akan mengalir dari atrium kanan

menuju 0entrikel kanan. Katup trikuspid =er"ungsi men6egah kem=alinya

aliran darah menuju atrium kanan dengan 6ara menutup pada saat 0entrikel

=erkontraksi.



Sum=erB :::.sekolahonline.in"o

=. Aentrikel dekster (!ilik kanan)

!erdasarkan pengamatan yang dilakukan> =agian 0entrikel kanan

jantung le=ih luas dan memiliki le=ih =anyak serat di=andingkan pada

atrium kanan namun tidak le=ih =erserat daripada entrikel kiri. -al ini

dikarenakan 0entrikel kanan =er"ungsi untuk memompa darah menuju paru?

paru> sehingga harus mempunyai jaringan otot yang le=ih kuat dari atrium

yang =er"ungsi se=agai penerima darah. -al ini sesuai dengan literature

yang menye=utkan =ah:a 0entrikel kanan memiliki dinding otot yang le=ih

te=al karena 0entrikel harus menghasilkan kekuatan 6ukup =esar untuk dapatmemompa darah yang diterimanya dari atrium ke sirkulasi pulmonar.

Menurut Say"udin (2%)> 0entrikel kanan =er=entuk =ulan sa=it unik>

guna menghasilkan kontraksi tekanan rendah menuju arteri pulmonaris.

System sirkulasi pada entrikel kanan dise=ut juga dengan sirkulasi paruh>

yaitu merupakan system alliran darah =ertekanan rendah> di=andingkan

dengan sirkulasi sistemik. Oleh karena itu> =e=an kerja 0entrikel kanan le=ih

rendah dari 0entrikel kiri. $ki=atnya> te=al dinding 0entrikel kanan 1F3

dinding 0entrikel kiri. 5ntuk mengadapi tekanan paru yang meningkat

se6ara perlahan seperti pada kasus hipertensi pulmonary> maka sel otot

0entrikel kanan mengalami hipertro"i untuk memper=esar daya pompa agar

dapat mengatasi peningkatan resistensi pulmonary> dan dapat mengosongkan

0entrikel. +etapi> pada kaasus resistensi akut (kasus em=oli paru massi")

maka kemampuan peompaan 0entrikel kanan tidak 6ukup kuat sehingga

terjadi kematian.

6. $trium Sinester (Seram=i kiri)

http://www.sekolahonline.info/




!erdasarkan pengamatan yang dilakukan> atrium kanan memiliki

ruangan yang le=ih ke6il di=anduingkan 3 ruang pada jantung yang lainnya.

inding otot pada atrium kiri juga le=ih tipis di=andingkan pada 0entrikel

kiri. -al ini dikarenakan atriu kiri mem=utuhkan tekanan yang tidak terlalu

=esar sehingga sel ototnya tidak perlu sete=al pada 0entrikel. -al ini sesuai

dengan literatur (Eatson> 2,) yang menye=utkan =ah:a atrium kiri

menerima darah teroksigenasi dari paru?paru melalui keempat 0ena

pulmonalis> sehingga atriuk miri memiliki dinding otot yang tipis dan

=ertekanan rendah. $ntara atrium kiri dan 0ena pulmonalis tidak terdapat

katup sejati. Sedangkan antara atrium kiri dan 0entrikel kiri dipisahkan oleh

katup =ikuspid. Katup =ikuspid terdiri dari dua daun katup yang akan

menutup saat 0entrikel =erkontraksi.

d. Aentrikel Sinester (!ilik Kiri)

!erdasarkan pengamatan yang dilakukan> 0entrikel kiri terletak

di=a:ah atrium kiri dan disamping 0entrikel kanan. inding otot 0entrikel

kiri le=ih kuat dan te=al daripada ruang jantung yang lainnya. uang pada

0entrikel le=ih =esar daripada atrium. -al ini sesuai deengan "ungsi

0entrikel yaitu untuk memompa darah ke seluruh tu=uh sehingga 0entrikel

kiri menghasilkan tekanan 6ukup tinggi untuk mengatasi tahanan sirkulasi

sistemik dan mempertahankan aliran darah kejaringan peri"er.

Menurut Syl0ia (22)> 0entrikel memiliki otot yang le=ih te=al

dengan =entuk yang menyerupai lingkaran sehingga mempermudah

pem=entukan tekanan tinggi selama 0entrikel =erkontraksi. Pada saat

=erkontraksi> tekanan 0entrikel kiri meningkat sekitar lima kali le=ih tinggi

daripada 0entrikel kanan.

2. Katu$ Jantung

arah mengalir melalui jantung dalam satu arah dari 0ena ke atrium ke

0entrikel lalu arteri. $danya empat katup jantung memastikan darah mengalir

satu arah. Katup terletak sedemikian rupa dan menutup se6ara pasi" karena

per=edaan tekanan> serupa dengan tekanan pada pintu satu arah. radient

tekanan ke arah depan mendorong salah satu sisinya> sementara gradient

tekanan ke arah =elakang dapat mendorong katup tertutup> namun tidak dapat

mem=ukanya. !erikut merupakan ' katup pada jantungB

• Katup antrio0entrikularis ($A) memisahkan atrium dengan 0entrikel> yaitu

!atu$ (%#!u$%dal%# yang memisahkan atrium kiri dan 0entrikel kiri



sedangkan !atu$ tr%#!u$%dal%# =er"ungsi untuk memisahkan atrium kanan

dan 0entrikel kanan.

• Katup semilunaris> terdiri dari 3 daun katup simetris yang menyerupai

6orong tertam=at kuat pada annulus "i=rosus. Katu$ a"rta terletak antara

0entrikel kiri dan aorta> sedangkan !atu$ $ul"nal%# terletak antara

0entrikel kanan dan arteria pulmonalis.

3. Pe(uluh Darah $ada Jantung

+erdapat dua pem=uluh darah yang mengalirkan darah dari dan ke jantung> yaitu

pem=ulh pulmonaris dan pem=uluh sistemik.

Pe(uluh $ul"nar%#

$rteri pulmonaris

!er"ungsi mengangkut darah kaya CO2 dari 0entrikel kanan ke paru?paru.

• Aena pulmonaris

!er"ungsi mengangkut darah kaya O2 dari paru?paru ke atrium kiri.Pe(uluh #%#te%!

$rteri sistemik

!er"ungsi mem=a:a darah kaya O2 dari 0entrikel kiri ke sirkulasi sistemik

melalui aorta. Sedangkan aorta =er6a=ang?6a=ang yaitu arteri koronaria (ke

jantung)> arteri karotis (ke leher> kepala dan otak)> arteri su=kla0ia (ke

lengan dan daerah dada)> arteri a=dominalis (ke organ a=domen)> dan arteri

ilio"ermoralis (ke punggung dan tungkai).

Aena sistemik!er"ungsi mem=a:a darah kaya CO2 kem=ali ke atrium kanan melalui 0ena

6a0a superior dan 0ena 6a0a in"erior. Aena yang =ermuara ke 0ena 6a0a

superior adala 0ena jugular (dari kepala)> 0ena su=kla0ia (dari lengan dan

dada). Sedangkan 0ena yang =ermuara pada 0ena 6a0a in"erior adalah 0ena

ilio"ermoralis dari tungkai dan panggul.

Pada kegiatan satu ini selain pengamatan pada anatomi makroskopis

jantung juga =ertujuan untuk menghitung denyut nadi pada mamalia> yaitu

manusia. Penghitungan pada denyut nadi dilakukan pada dua tahap> yaitu

se=elum melakukan akti0itas dan setelah melakukan akti0itas. Pengukuran

dilakukan dengan menempelkan ketiga jari pada pergelangan tangan di atas

arteri radialis dengan sedikit menekan kemudian sedikit kurangi tekanan

terse=ut sampai terasakan denyutan nadi. Selanjutnya hitunglah denyut nadi

selama , detik se=elum melakukan kegiatan> setelah itu melakukan kegiatan

ringan seperti =erjalan 6epat atau =erlari?lari selama 2 menit. Kemudian>

lakukan pengukuran denyut nadi lagi dalam :aktu satu menit.



adi merupakan getaran darah yang tera=a pada dinding pem=uluh arteri

yang =erdasarkan sistole dan diastole dari jantung. Sedangkan denyut

merupakan pemeriksaan pada pem=uluh nadi atau arteri. 5kuran ke6epatannya

dapat diukur pada =e=erapa titik denyut> mislnya denyut arteri radialis pada

pergelangan tangan> arteri =ra6hialis pada lengan atas> arteri karotis pada leher>

arteri poplitea pada =elakang lutut> arteri dorsalis pedis pada kaki (uyton>

2).

5ntuk mengetahui 0olume darah yang mengalir pada tu=uh melalui

cardiac output. Cardiac output merupakan =anyak darah yang dipompa selama

satu menit. 5ntuk menghitung Cardiac Output (CO)> menggunakan rumus B

4rekuensi denyut jantung (heart rate> -) yaitu =anyaknya denyut jantung

permenit. Stroke 0olum (SA) yaitu 0olume satu kali pompa jantung yang

merupakan 0olume akhir diastole dikurangi 0olume akhir sistole. Aolume akhir

diastole tergantung B renggangan (kompalins)> tekanan mendorong ("illing

pressure) 0ena 6a0a. Cardiac output (CO) adalah =anyak darah yang dipompa

selama satu menit. Cardiac output merupakan hasil kali antara stroke

volume (0olume sekun6up) dengan "rekuensi denyut jantung permenit. Stroke

volume yaitu 0olume darah yang dipompa oleh jantung dalam sekali pompa>

rata?rata untuk orang de:asa * ml. CO dapat diukur dengan =er=agai 6ara>

untuk dm3Fmin misalnya (1 dm3 sama 1 6m3 atau 1 liter) (anong> 21).

SA ditentukan oleh aliran =alik 0ena> yaitu darah yang masuk melalui

0ena 6a0a superior dan in"erior. $liran =alik 0ena ini ditentuka oleh "aktor>

yaitu katup 0ena> 0olume darah> pompa respirasi> e"ek penghisapan jantung> dan

pompa otot rangka. Katup 0ena =er"ungsi untuk men6egah darah yang telah naik

tidak =alik lagi. Pada 0ena in"erior> kemampuan 0ena =erkontraksi =eda dengan

arteri> 0ena dipengaruhi oleh gaya gra0itasi. Sedangakn 0olume darah

dipengaruhi oleh =anyaknya 6airan yang kita minum. Pompa respirasi akan

meningkatkan aliran =alik 0ena karena adanya per=edaan tekanan. Sementara

e"ek penghisapan jantung akan menye=a=kan dilatasi se6ara 6epat jantung

menjadi negati0e> dan akhirnya darah masuk. Pompa otot rangka ini terutama

yang ada di mem=ri in"erior. Otot rangka =erada di samping pem=uluh darah

dan akan menjepit 0ena?0ena sehingga aliran darah akan didorong ke atas.

CO 4 ' 5 +6



Aolume sekun6up meningkat se=anding dengan akti0itas "isik. Pada keadaan

normal (tidak dalam akti0itas le=ih) setiap orang memilki 0olume sekun6up rata?

rata ?*mlFkontraksi dan dapat meningkat menjadi 11?13mlFkontraksi s6ara

intensi"> ketika melakukan akti0itas "isik.

!erdasarkan data pengamatan yang telah dilakukan> dapat diketahui

=ah:a jumlah peningkatan 6ardia6 output rata?rata pada laki?laki adalah 2,*

mlFmenit> sedangkan pada peremuan rata?rataya adalah 1,'% mlFmenit. ari

kedua data terse=ut terdapat per=edaan 6ukup jauh antara nara6o=a laki?laki dan

perempuan> hal ini diaki=atkan oleh =e=erapa hal> antara lain umur> jenis

kelamin> akti0itas. Pada praktikan kelas Pendidikan !iologi > umur mahasis:a

tidak terlampau jauh> sehingga masih dapat dikategorikan dalam satu tahap

perkem=angan yaitu de:asa a:al. Oleh karena itu> umur tidak menjadi "aktor

utama dalam per=edaan CO.

Selanjutnya adalah akti0itas> pada saat =erakti0itas jumlah ke=utuhan sel

meningkat sehingga sel mem=utuhkan nutrisi le=ih =anyak. Sehingga tu=uh

merespon dengan menam=ah aliran darah guna mengalirkan nutrisi dan oksigen

ke sel yang mem=utuhkan. Peningkatan arus darah ke otot yang akti" merupakan

kerja sara" 0asodilator dan peningkatan meta=olisme. 4aktor yang menye=a=kan

aliran darah makin 6epat adalah siklus jantung. engan =ertam=ahnya kerja>

akan terjadi peningktan "rekuensi denyut jantung dan hal ini menye=a=kan

denyut darah yang dipompa meningkat setiap menitnya.

Pada hasil per6o=aan yang telah dilakuan> jumlah 6ardia6 output sangat

=eragam pada pria maupun :anita. -al ini tidak saja dipengaruhi oleh kedua hal

diatas> tetapi dipengaruhi juga oleh ri:ayat kesehatan nara6o=a> kondisi

kesehatan saat praktikum> dan konsistensi peserta praktikum dalam melakukan

akti0itas =er=eda?=eda sehingga hasilnya juga =er=eda. Standar de0iasi pada

praktikan laki?laki adalah 1'2.%1 setelah melakukan kegiatan. Sedangkan

pada :anita le=ih sedikit yaitu 1,3.322.

E. Ke#%$ulan

1. Struktur anatomi makroskopis janung mamalia ter=agi menjadi ' ruang>

yaitu atrium dekster> atrium sinester> 0entrikel dekster> dan 0entrikel sinester.

$ntara ruang atrium dekster dan 0entrikel dekster dipisahkan oleh katup

triskuspidalis> sedangkan atrium dan 0entrikel sinester dipisahkan oleh katup

=ikuspidalis. $trium dekster terhu=ung dengan 0ena 6a0a superior maupun

in"erior> sedangkan atrium sinester terhu=ung dengan 0ena pulmonar.



Aentrikel sinester terhu=ung dengan aorta dan 0entrikel dekster =erhu=ungan

dengan arteri pulmonari.

2. Mengukur denyut nadi dapat dilakukan dengan menempelkan ketiga jari

pada pergelangan tangan di atas arteri radialis dengan sedikit menekan

kemudian sedikit kurangi tekanan terse=ut sampai terasakan denyutan nadi.

Selanjutnya menghitung denyut nadi selama 1 menit.

3. Cardiac output (CO) adalah =anyak darah yang dipompa selama satu menit.

Cardiac output dapat dihitung dengan menyilangkan stroke 0olume dengan

"rekuensi denyut jantung permenit.

7. Da8tar Pu#ta!a$.P. Syl0ia> > Ph> M.E. 8orraine. 22. Pathophysiology:Clinical concepts

of Disease processes. #akartaB Kedokteran C.

anong E4. 22. Buku Aar !isiologi "edokteran. #akartaB Pener=it !uku

Kedokteran C> PP> 2%> '%> &*.

uyton $C> -all #.2. Buku Aar !isiologi "edokteran. #akartaB Pener=it

!uku Kedokteran C> PPB 13*>1'*.

8ittle> . C. 1%&%. Physiology of #he $eart and Circulation. 'th ed. Chi6agoB

9ear !ook Medi6al Pu=lisher.

Say"udin. 2%. Anatomi #ubuh %anusia &ntuk %ahasis' "epera'atan.

#akartaB Salem=a Medika

Sigit> #oseph . 21. Sistem Kardio0askularB #antung. !andung> 4armasi Klinik

Sekolah 4armasi +. iunduh pada tanggal % esem=er 21 pukul

1.2 E! melalui

httpBFFdiaharra7y."iles.:ordpress.6omF21F12Fkardio0askular?jantung?

"k?2.pd"

Eatson> E. 2,. Cardiovascular ()am* ()amining the $eart and Circulatory

System

:::.antranik.org. iakses pada % esem=er 21 pukul 1.' E!.

:::.duhs.edu.pk . iakses pada % esem=er 21 pukul 1.3& E!.

:::.iaeeperth212.org. iakses pada % esem=er 21 pukul 1.3 E!.

:::.sekolahonline.in"o. iakses pada % esem=er 21 pukul 11.3 E!.

http://diaharrazy.files.wordpress.com/2010/12/kardiovaskular-jantung-fk-2.pdf


http://www.antranik.org/



http://www.iaeeperth2012.org/






http://www.iaeeperth2012.org/


Kegiatan 1. Anatomi Jantung

Documents

Transcript of Kegiatan 1. Anatomi Jantung