Kegawatdaruratan Shock

download Kegawatdaruratan Shock

of 36

Transcript of Kegawatdaruratan Shock

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    1/36

    KegawatdaruratanShock

    By Ardhiles WK

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    2/36

    Apaan tuh syok ? ..

    Adalah sindrom penurunan perfusi ke jaringan

    terutama organ vital. Ditandai kondisi lemah, pucat,

    HR meningkat, BP menurun, urin output menurun, dan

    kesadaran menurun. Hal ini menandakan mekanisme

    hemodinamik dan transpor oksigen lumpuh.

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    3/36

    Klasifkasi :

    1. Shock

    hipovolemik 2. ShockAnaflaktik

    . ShockKardiogenik

    !. Shock Septik

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    4/36

    Shock hipovolemik

    $enye%a% : 1. Dehidrasi karena berbagai sebab: muntah & diare

    (sering), peritonitis. !uka bakar grade "" # """, luas luka bakar $ %'

    %. erdarahan erdarahan dalam tubuh atau keluar

    &ani'estasi klinis : erubahan per*usi peri*er : ekstrimitas dingin, basah,

    dan pu+at. - $ detik akikardia d keadaan lan/ut : penurunan D, penurunan

    produksi urin, takipneu, tampak lemah, apatis,kesadaraan turun

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    5/36

    Klasifkasi dehidrasi (penanganannya

    Klasifkasi Klinis $engelolaan

    Dehidrasi ringan:Kehilangan cairan tuuhsekitar !" BB

    #adi normalAtau nadi sedikit meningkat$elaput lendir keringHausBadan lemas

    Penggantian volume cairan%ang hilang dengan dg minumatau infus cairan kristaloid& #acl ',(" ) Ringer *aktat)Ringer asetat

    Dehidrasi sedang: kehilangancairan tuuh sekitar +" BB

    #adi cepatekanan darah mulai turun$elaput lendir kering-liguriaampak lesu dan lemas

    Penggantian volume cairan%ang hilang dengan cairankristaloid & #acl ',(" ) Ringer*aktat) Ringer asetat

    Dehidrasi erat : kehilangancairan tuuh sekitar /'" BB

    #adi sangat cepat, kecil, sulitdiraaekanan darah turunAnuriaKesadaran menurun

    Penggantian volume cairan%ang hilang dengan cairankristaloid & #acl ',(" ) Ringer*aktat) Ringer asetat

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    6/36

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    7/36

    )ipovolemik karenaperdarahan

    ertolongan harus +epat diberikan yaknimenghentikan perdarahan danmengganti kehilangan darah dg in*us+airan. Time saving is life saving, /ikatdk resiko kematian sangat besar.

    0B (estimated blood 2olume 34 # 54ml6kgBB, utk memudahkan 0B rata5ml6kgBB

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    8/36

    Klasifkasi hipovolemikperdarahan dan penanganannya

    Klasifkasi Klinis $engelolaanKlas " :Kehilangan 2olumedarah 7 14' 0B(sekitar 7 54ml)

    8edikit takikardia dk perlu 6 +airankristaloid

    Kelas "" :Kehilangan darah 14%' 0B ( 5414ml)

    akikardia ( 1196m)akipnea (%96m)rin output turun (%++6/am)

    enggantian 2olumedarah yg hilang dg+airan kristaloidse/umlah ;9 2olumedarah yg hilang

    Kelas """ :

    Kehilangan darah %;' 0B ( 14ml)

    akikardia $ 196m

    akipnea (%;96m)rin output turun (414++6/am)erubahan statusmental (+on*used)

    enggantian 2olume

    darah yg hilang dgkristaloid dan darah.Kristaloid ;9 dandarah sebanyak /umlahyg hilang

    Kelas " :

    Kehilangan darah $;' 0B $ ml

    akipnea $ %496m

    akikardia $ 1; 96mer*usi u+at, din in,

    enggantian 2olume

    darah yg hilang dgkristaloid dan darah.

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    9/36

    *hat ne+t..

    Bila penderita tdk memperlihatkan peraikan dari 0 sg respon thd pemerian

    cairan, maka hrs dipertimangkan kemungkinan

    /. ah1a ada perdarahan %g cukup potensial sdg erlangsung

    2. ada tamahan kehilangan cairan %g memperuruk kehilangan darah akut

    3. s%okn%a kn krn perdarahan

    Prinsip pd penggantian volume perdarahan:

    /. Hentikan perdarahan luar sesegera mungkin, monitoring 0 secara ketat

    2. Pada kehilangan darah)cairan %g kontin%u di anjurkan pemasangan 40P

    3. Penggantian darah dpt menggunakan darah lengkap &1hole lood5 atau komponen

    darah &packed red cell5, ila terpaksa dapat gunakan universal donor &PR46-57. 8angan erikan tranfusi darah atau loading cairan dlm keadaan dingin krn akan

    memperuruk keadaan &hipotermia5, atau darah terlalu lama di suhu ruangan

    hingga lisis &hiperkalemia5

    !. Posisi shock

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    10/36

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    11/36

    )ipovolemik karena luka%akar

    ,uas luka %akar - rule o' nin

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    12/36

    /esusitasi cairanmenurut %a+ter

    /, : ! ml + %urn area + 00

    ontoh:BB 4 kg, burn: 3'

    De /am pertama3 ml 13 /am berikutnya

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    13/36ntu%asi dg 33

    0ukan hanya cairan3api .

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    14/36

    Syok Anaflaktik

    -eaksi tubuh berupa syok disebabkan reaksi alergi berat( makanan, obatobatan, dll).

    Anaflaktikmerupakan reaksi alergi sistemik tipe segera yangdimediasi oleh interaksi antara alergen dg "g0 yg terikat pdpermukaan sel mast atau baso

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    15/36

    &ediator %iokimiaanaflaksis )istamin : Cistamin beker/a melalui ikatan dg

    reseptor C1 dan C. -angsangan pd reseptor C1akan menimbulkan e*ek pruritus & urtikaria krnpermeabilitas 2askuler meningkat, peningkatan

    produksi lendir hidung, takikardia, bronkospasme.C menimbulkan reaksi peningkatan asamlambung. Kombinasi C1 dan C menyebabkan nyerikepala dan kemerahan di a/ah

    3riptase : ada dalam granula sel mast ygmeningkatkan dera/at keparahan klinis saatana

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    16/36

    &ani'estasi klinis

    &ani'estasi: ber2ariasi, reaksi +epat ada yg beberapa menits/, reaksi lambat bisa mun+ul >1 /am se/ak terpapar alergen.a. Kulit : kemerahan pd kulit, urtikaria, pruritus gatalgatal.% Saluran na'as : rhinorea ( keluar +airan dari ronggahidung), bersin, stridor, sesak na*as dg bron+hospasme,

    suara parau, bengkak pd *aring dan laring. Whee@ing sbgtanda bron+hospasmec. Kardiovaskuler : Cipotensi mrp tanda ana

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    17/36

    3atalaksana

    indakan syok ana

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    18/36

    pine'rin9 adrenalin i'enhidramin-anti;histamin

    e+ametason-kortikosteroidAnti;in

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    19/36

    7aution

    $erawatharus menanyakan danmen+atat riayat alergi, atopik

    pasien sebelumnya utk men+egahana

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    20/36

    Syok Septik

    8yok yang ter/adi karena proses in*eksi ygberlan/ut sampai menurunya tekanan darahshg mengan+am kehidupan

    Bakteri, 2irus, /amur dpt menyebabkan kondisi

    ini. oksin yang dihasilkan menyebabkaninIamasi yang memi+u turunnya tekanandarah dan menurunnya per*usi ke organ 2ital

    in*e+tion6sepsis: J(6 ) septi+emia,pneumonia, peritonitis, meningitis, +holangitis,pyelonephritis, /aringan ne+rotik, pan+reatitis,gangren basah

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    21/36

    Fani*estasi : 'ase dini tanda klinis hangat,demam,

    2asodilatasi 'ase lan8ut tanda dingin, 2asokontriksi, pu+atekstrimitas, takikardia, palpitasi, na*as pendek, rash

    dan perubahan arna kulit.

    emeriksaan :Kultur darah , +ek hitung /enis utk tahu penyebab

    in*eksiBJA bila sampai ter/adi hipoksia ataupun asidosishest L-ay mungkin melihat pneumonia atau e*usi

    pleura8ampel urin utk meihat in*eksi

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    22/36

    indakan :

    /. Ditujukan agar tekanan sistolik (' mmHg, AP

    ;' mmHg2. indakan a1al : infus cairan kristaloid, pemerian

    antiiotik, memuang sumer infeksi &mis dg

    pemedahan5

    3. indakan lanjut pemerian vasopressor &mis

    dopamin5

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    23/36

    Syok Kardiogenik

    $%ok %ang terjadi karena gang fungsi miokardiumPen%ea:

    6 gagal jantung

    6 9A

    6 amponade jantung

    6 ension pneumotorak

    Pemeriksaan :

    6 Hipotensi disertai dg gangguan irama jantung & fisik pendukung pada tamponade jantung & un%i jantung menjauh

    dan redup5, pada tension pneumotorak &hipersonor dan pergeseran letak

    trakea5

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    24/36

    $enanganan

    Fonitoring ketat , irama /antungada arytmia diberi anti arytmia

    erikardiosentesis pd tamponade/antungemasangan /arum torakostomi pd

    tension pneumotorak utkmengurangi udara di pleura.

    Ebat inotropik : " dopamin 41

    Mg6kg6menit

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    25/36

    Di encerkan dg #ormal $alin atau D!

    Rumus:

    itrasi ? dosis @ KgBB @ ;' aktor -plosan

    Dopamin / ampul 2''mg, di

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    26/36

    Syok #eurogenik

    Neurogenic shock seagian esar krn spinal injuri,

    %g lain krn regional anestesi, oat6oatan, dan

    gangguan s%araf.

    Rangsangan simpatis terganggu krn signal dari sistem

    saraf hilang) erkurang tia6tia. en%eakan

    hipotensi dan radikardia.

    $pinal cord injur% seagian esar tjd krn trauma enda

    tumpul sekitar +!6(' ". Dan paling an%ak terjadi di

    daerah servikal, lalu thorakolumal.

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    27/36

    Servikal in8ury

    Prinsip : - Immobilisasi dg colar brace

    / bantalan pasir

    - Log rol saat memindahkan

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    28/36

    &ani'estasi

    CipotensiBradikardia

    Kulit hangat dan keringasodilatasi peri*er, shg kemerahanFenurunnya +ardia+ output

    erlihat tanda in/ury : +er2ikal s6dtulang ekor

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    29/36

    $enanganan

    *indungi air1a% dg imoilisasi spinal 9nfus kristaloid utk menjaga kecukupan perfusi &tdk

    oleh erleih5-at inotropik dopamin atau doutamin titrasi

    &s%ringe pump5Pada radicardia erat dierikan atropin ',! /mg

    90 & diulang tiap ! menit sampai maks dose 3 mg5Konsul utk ditangani oleh edah s%araf dan

    ortopedik

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    30/36

    / ampul ? /ml ?',2! mg

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    31/36

    0gm mengenali (mem%edakan tipe syok

    emeriksaan

    Cipo2olemik

    ardiogenik

    eurogenik 8eptik Ana

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    32/36

    #ursing iagnose

    Eang utama muncul:/.Devisit volume cairan )d output cairan %ang

    erleihan

    2.Penurunan perfusi jaringan )d menurunn%a curah

    jantung, hipoksemia jaringan

    3.9ntoleransi aktifitas )d ketidakseimangan suplai

    oksigen dengan keutuhan7.Hipertermia )d proses infeksi

    !.Resiko penurunan curah jantung )d penurunan

    tahanan vascular sistemik

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    33/36

    Asuhan Keperawatan

    Diagnosa Kriteria Hasil Interensi

    Defisit volume cairan)d output cairan

    %ang erleihan

    empertahankanD, nadi, suhu dalam

    atas normalempertahankanurin output ',!6/ml)kgBB) jamidak ada tanda

    dehidrasi: turgor kulitelastis, memranmukosa lema, matatidak co1ong

    /. onitor 0, urin output, tandadehidrasi

    2. onitor intake output3.

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    34/36

    Asuhan Keperawatan

    Diagnosa Kriteria Hasil Interensi

    Resiko penurunancurah jantung )dpenurunan tahananvascular sistemik

    4urah jantungnormal ditunjukkandengan perfusiadekuat 4R F 2det, akral hangat,irama

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    35/36

    Ada pertanyaan ? . . .

  • 7/24/2019 Kegawatdaruratan Shock

    36/36

    See =ou#e+t 3ime