Kebiruan Pada Jari Neonatus

download Kebiruan Pada Jari Neonatus

of 2

Transcript of Kebiruan Pada Jari Neonatus

  • 8/19/2019 Kebiruan Pada Jari Neonatus

    1/2

    KEBIRUAN PADA JARI NEONATUS

    Kebiruan atau sianosis pada neonatus memiliki arti klinis. Sianosis sentral dapat

    menadi pertanda ba!i beberapa pen"akit kardio#askular. Sianosis sentral karena pen"akit

     antun! ba$aan dapat tidak muda% diamati se&ara elas karena adan"a duktus arteriosus.

    Tetap terbukan"a duktus pada beberapa am atau %ari setela% la%ir akan

    memperta%ankan pasokan dara% ke sistem sirkulasi paru tetap normal 'du&tus dependent

     pulmonar" &ir&ulation(. Kondisi ini meniadakan !eala sianosis sentral 'maskin! e))e&t( se%in!!a

    tidak ada persan!kaan adan"a PJB biru pada neonatus "an! sedan! kita %adapi. Penin!katan

    kebutu%an oksi!en ole% tan!isan atau akti#itas minum serta penin!katan saturasi oksi!en keara%

    nilai normal men!akibatkan ran!san!an penutupan duktus. Pada saat ini baru timbul !eala

    sianosis sentral $alaupun kadan! masi% bersi)at transient* "aitu terutama pada saat menan!is

    atau akti#itas minum. Penutupan duktus masi% teradi se&ara anatomis tetapi se&ara )un!sionil

    masi% terbuka. Pada kondisi seperti ini pemeriksaan saturasi oksi!en se&ara serial den!an &ara

     pulse o+"metri meman! diperlukan. ,"pero+i&-test* pemberian oksi!en // 0 den!an ke&epatan

    liter1menit selama / menit* bila saturasi O2 3450 bukan PJB sianosis* bila saturasi O2 34/0

    kemun!kinan suatu PJB sianosis* tapi bila saturasi O2 tetap diba$a% 4/0 %ampir dipastikan

    suatu PJB sianosis.

    Kondisi %ipoksemia ini meran!san! kemoreseptor se%in!!a menimbulkan !eala

    takipnea rin!an den!an #entilasi "an! tetap normal. Den!an demikian tidak disertai !eala

     perna)asan &upin! %idun!* retraksi ruan! i!a maupun suara perna)asan !runtin!. ,ipoksemia

    akan beralan pro!resi) dalam beberapa %ari den!an teradin"a penutupan duktus "an! suda%

     persisten "aitu se&ara anatomis maupun )un!sional. 6eala sianosis sentral semakin n"ata dan

    tampak menetap* "aitu $alaupun pada saat tidur maupun berakti#itas.

    Sedan!kan sianosis peri)er pada neonatus dapat teradi se&ara )isiolo!is karena

     perna)asan spontan ba"i baru la%ir "an! ber!antun! kepada kondisi anin pada masa ke%amilan

    dan persalinan. Proses kela%iran sendiri selalu menimbulkankan as)iksia rin!an "an! bersi)at

    sementara pada ba"i 'as)iksia transien(* proses ini dian!!ap san!at perlu untuk meran!san!

    kemoreseptor pusat perna)asan a!ar leradi 7Primar" !aspin!8 "an! kemudian akan berlanut

    den!an perna)asan. As)iksia rin!an ini disertai den!an membirun"a ari-ari serta mukosa pada

  • 8/19/2019 Kebiruan Pada Jari Neonatus

    2/2

     ba"i karena berkuran!n"a asupan oksi!en ke arin!an. Kebiruan ini adala% mani)estasi dari

    menumpukn"a ,aemo!lobin terreduksi '"an! suda% tidak berikatan den!an oksi!en( pada

     arin!an dan kapiler dara% "an! umumn"a memiliki aliran dara% "an! lambat se%in!!a

    menin!katkan ambilan oksi!en ole% arin!an. ,al tersebut menadi alasan men!apa %an"a

     arin!an peri)er saa "an! membiru.

    Bila terdapat !an!!uaan pertukaran !as1pen!an!kutan O2 selama ke%amilan persalinan

    akan teradi as)iksia "an! lebi% berat. Keadaan ini akan mempen!aru%i )u!si sel tubu% dan bila

    tidak teratasi akan men"ebabkan kematian. Kerusakan dan !an!!uan )un!si ini dapat

    re#ersibel1tidak ter!antun! kepada berat dan laman"a as)iksia. As)iksia "an! teradi dimulai

    den!an suatu periode apnu 'Priman" apnea( disertai den!an penurunan )rekuensi antun!

    selanutn"a ba"i akan memperli%atkan usa%a berna)as '!aspin!( "an! kemudian diikuti ole%

     perna)asan teratur. Pada penderita as)iksia berat* usa%a berna)as ini tidak tampak dan ba"i

    selanutn"a berada dalam periode apnu kedua 'Se&ondar" apnea(. Pada tin!kat ini ditemukan

     bradikardi dan penurunan tekanan dara%.

    Dapus 9

    Pri&e* A. S"l#ia* dan :ilson* ;orraine * Jakarta.