Kebijakan Publik dalam Islam

download Kebijakan Publik dalam Islam

of 16

Transcript of Kebijakan Publik dalam Islam

  • 8/10/2019 Kebijakan Publik dalam Islam

    1/16

    Assalamualaikum

  • 8/10/2019 Kebijakan Publik dalam Islam

    2/16

    Makna kebijakanUnited Nations,1978 : Pedoman untukbertindak ,yakni suatu deklarasi mengenai suatu

    dasar pedoman bertindak, arah tindakantertentu , program mengenai aktivitas-aktivitastertentu atau suatu rencana.

    James E. Anderson,1978 : Perilaku dari sejumlah

    aktor (pejabat,kelompok,instansi pemerintah)atau serangkaian aktor dalam suatu bidangkegiatan tertentu

  • 8/10/2019 Kebijakan Publik dalam Islam

    3/16

    Pengertian Kebijakan Publik Carl Friedrich dalam Abdul Wahab , 1997 :

    kebijakan publik adalah suatu tindakan yangmengarah pada tujuan yang di usulkan olehseseorang, kelompok atau pemerintah dalamlingkungan tertentu sehubungan dengan adanyahambatan-hambatan tertentu seraya mencaripeluang-peluang untuk mencapai tujuan ataumewujudkan sasaran yang di inginkan.

    Thomas R. Dye,1978 : Pilihan tindakan apapunyang dilakukan atau tidak dilakukan olehpemerintah.

  • 8/10/2019 Kebijakan Publik dalam Islam

    4/16

    Ciri- Ciri Kebijakan Publik

    Tindakan Berpola yang mengarah pada tujuanbukan tindakan yang kebetulan.

    Tindakan berpola yang dilakukan oleh pejabat-pejabat publik /pemerintah bukan keputusanyang berdiri sendiri.

    Tindakan nyata pemerintah dalam bidang

    tertentu Tindakan yang mempunyai dampak,baik

    positif maupun negatif.

  • 8/10/2019 Kebijakan Publik dalam Islam

    5/16

    Sistematika Kebijakan PublikTahap-tahap kebijakan publik menurut William Dunn1. Penyusunan Agenda

    agenda setting adalah sebuah fase dan proses yang sangatstrategis dalam realitas kebijakan publik.

    2. Formulasi Kebijakan.

    Masalah yang sudah masuk dalam agenda kebijakankemudian dibahas oleh para pembuat kebijakan.3. Adopsi/ Legitimasi Kebijakan

    Tujuan legitimasi adalah untuk memberikan otorisasi padaproses dasar pemerintahan.

    4. Penilaian/ Evaluasi KebijakanDalam hal ini , evaluasi dipandang sebagai suatu kegiatanfungsional. Artinya, evaluasi kebijakan tidak hanya dilakukanpada tahap akhir saja, melainkan dilakukan dalam seluruhproses kebijakan

  • 8/10/2019 Kebijakan Publik dalam Islam

    6/16

    Kebijakan Publik Dalam Islam al-Quran surat an-Nahl ayat 125 bisa menjadi dasar melaksanakan tahap-

    tahap kebijakan public

    Allah menyuruh Rosullullah agar mengajak makhluk kepada Allah denganhikmah, yaitu Perkataan yang tegas dan benar yang dapat membedakanantara yang hak dengan yang bathil.

  • 8/10/2019 Kebijakan Publik dalam Islam

    7/16

    Firman Allah:

    dan bantahlah mereka dengan cara yang baik ,

    berdialoglah dengan mereka dengan lembut,halus, dan sapaan yang sopan. dalam praktikkehidupan umat Islam setiap permasalahanyang dihadapi senantiasa menempuh cara

    musyawarah dalam setiap pengambilankeputusan. Musyawarah sangat diperlukansebagai bahan pertimbangan dan tanggung

    jawab bersama pada setiap proses pengambilankeputusan, sehingga setiap keputusan yangdikeluarkan akan menjadi tanggung jawab

    bersama. Sikap musyawarah merupakansebentuk penghargaan terhadap orang lain,karena pendapat-pendapat yang disampaikanmenjadi pertimbangan bersama.

  • 8/10/2019 Kebijakan Publik dalam Islam

    8/16

    Secara syari, tujuan kebijakan publik adalahmelahirkan kemaslahatan bagi masyarakat.

    Kemaslahatan ini memiliki dua dimensi utama,

    DIMENSI MANFAAT

    DIMENSI BERKAH

  • 8/10/2019 Kebijakan Publik dalam Islam

    9/16

    Dimensi Manfaat

    merujuk pada economic benefit yang dinikmati

    seluruh lapisan masyarakat secara merata danberkeadilan

  • 8/10/2019 Kebijakan Publik dalam Islam

    10/16

    Dimensi Berkah

    merujuk pada kualitas dari pembangunan

    ekonomi itu sendiri

  • 8/10/2019 Kebijakan Publik dalam Islam

    11/16

    Agar tujuan kebijakan publik ini bisa terealisasikandengan baik, maka ada dua pilar utama kebijakan yang

    harus dipenuhi

    1. pilar kebijakan yang berorientasi pada

    pemenuhan maqashid as-syariah.Menurut Imam Asy Syatibi ada 5 elemen maqashidhifzud diin (proteksi agama) hifzun nafs (proteksi diri/jiwa)hifzun nasl (proteksi keturunan)hifzul aql (proteksi akal)hifzul maal (proteksi harta).

  • 8/10/2019 Kebijakan Publik dalam Islam

    12/16

    2. Pilar Keadilan.Cermin keadilan ini sangat sederhana, yaitu ketika pemerintahmenjadikan simpul terlemah dari masyarakat sebagai basisperumusan kebijakan. Hal ini sebagaimana yang dicontohkanoleh Khalifah Umar bin Khattab ra. Beliau mengatakan :kelompok masyarakat yang di mata kalian dianggap kuat,maka di mataku mereka sesungguhnya sangat lemah.Sebaliknya, kelompok masyarakat yang di mata kalian

    dianggap lemah (hina), maka di mataku sesungguhnya sangatkuat.Logika Umar sangat sederhana, jika kelompok lemah terbeladan terberdayakan dengan baik, maka kelompok elitmasyarakat pasti akan menikmati pula kemajuan ekonomi

    yang ada. Semuanya akan terangkat nasibnya. Namun jikabasis kebijakan itu adalah bagaimana melayani kepentingankelompok elit masyarakat, maka belum tentu kelompok lemah(dhuafa) akan dapat menikmati dari pembangunan ekonomi.

  • 8/10/2019 Kebijakan Publik dalam Islam

    13/16

    Imam Al-Ghazali dan Imam Asy-SyatibiKedua imam tersebut membagi maqashidsyariah dalam tiga level :

    dharuriyah atau kebutuhan pokok manusiayang jika tidak dipenuhi akan menyebabkankerusakan, kesengsaraan di dunia dan akhirat.Kebutuhan tersebut adalah terpeliharanyaagama (hifzud-dien), jiwa (hifzun-nafs), akal(hifzul- aqal ), keturunan (hifzun-nasb), danharta (hifzul-maal)

    hajjiah atau kebutuhan sekunder untukmenopang kebutuhan dharuriyah sepertiperlunya badan yang mengawasi kebijakanagar dapat berjalan sesuai tujuan dan untuk

    mempermudah tercapainya kemaslahatanhidup, dan menanggulangi kesulitan ataupenyelewengan.

    tahsiniyyah, yaitu pemenuhan kebutuhan yangdapat memperindah, suasana yang nyaman dimana syariah menjamin bagi pemanfaatankeindahan dan kenyamanan.

  • 8/10/2019 Kebijakan Publik dalam Islam

    14/16

    Kebijakan-kebijakan khalifah ustmanbin affan

    Setiap Amir atau Gubernur adalahwakil khalifah di daerah untukmelaksanakan tugas administrasipemerintahan dan

    bertanggungjawab kepadanya,Seorang amir diangkat dandiberhentikan oleh Khalifah.

    Sedangkankekuasan legislatif dipegang olehDewan Penasehat atau MajlisSyura, tempat Khalifahmengadakan musyawarah ataukonsultasi dengan para sahabatNabi terkemuka

  • 8/10/2019 Kebijakan Publik dalam Islam

    15/16

    Kebijakan Yang Berpengaruh BagiPerkembangan Islam

    Bidang Tashri, dirintis Umar bin Abdul Aziz nan memberikaninstruksi menyeluruh buat menyusun, membukukan, dan membuatkodifikasi hadits. Umar bin Abdul Aziz berusaha mempertahankanperkembangan hadits nan saat itu mengalami kemunduran.

    Bidang ekonomi, memberi perhatian pada sektor pertanian,

    membangun saluran irigasi, dan mendorong perkembanganteknologi pada bidang terkait. Sektor industri tidak luput dari perhatian dengan peningkatan

    produksi handycraft. Industri ini menjadi tulang punggung ekonomisetelah pertanian.

    Memberikan hak dan konservasi warga negara dengan membentukforum kehakiman nan dikepalai Qathil Qudhah. Rumusan sistemperadilan Islam itu menjadi acum hingga sekarang.

    Memperbaiki sistem pemerintahan dan menata administrasi, antaralain organisasi keuangan nan bertugas mengurusi keuangan negara.

  • 8/10/2019 Kebijakan Publik dalam Islam

    16/16