Kb 9 standar pengobatan

12
Standar Untuk Pengobatan Tuberculosis Modul MI-1 Pengendalian Program TB Kegiatan Belajar 9 http://www.chipandco.com/wp-content/uploads/2012/08/medicine.jpg

Transcript of Kb 9 standar pengobatan

Page 1: Kb 9 standar pengobatan

Standar Untuk Pengobatan

TuberculosisModul MI-1 Pengendalian Program TB

Kegiatan Belajar 9

http://www.chipandco.com/wp-content/uploads/2012/08/medicine.jpg

Page 2: Kb 9 standar pengobatan

Apa sajaStandar Untuk Pengobatan ?-----------------------------------

-----

Page 3: Kb 9 standar pengobatan

Standar 1.11Setiap praktisi yang mengobati pasien tuberkulosis mengemban tanggung jawab kesehatan masyarakat yang penting untuk mencegah penularan infeksi lebih lanjut dan terjadinya resistensi obat.

http://media2.s-nbcnews.com/j/newscms/2014_09/214041/140226-stethoscope-1940_94ff34e0e567519779f514f64b3c7cfe.nbcnews-ux-2880-1000.jpg

Page 4: Kb 9 standar pengobatan

Standar 1.21Untuk memenuhi tanggung jawab ini praktisi tidak hanya wajib memberikan paduan obat yang memadai tetapi juga memanfaatkan pelayanan kesehatan masyarakat lokal dan sarana lain, jika memungkinkan, untuk menilai kepatuhan pasien serta dapat menangani ketidakpatuhan bila terjadi.

http://www.ondineblog.com/wp-content/uploads/2012/08/Elder_Patient_and_Doctor_Medication.png

Page 5: Kb 9 standar pengobatan

Semua pasien (termasuk mereka yang terinfeksi HIV) yang belum pernah diobati harus diberi paduan obat yang disepakati secara internasional menggunakan obat yang bioavailabilitasnya telah diketahui.

Standar 2.12

http://www.google.com/imgres?imgurl=http://www.designerspics.com/%253Fwpdmact%253Dprocess%2526did%253DMTM5LmhvdGxpbms%253D&imgrefurl=http://www.designerspics.com/tag/medicine/&h=2318&w=3500&tbnid=QVYpX8OQMxGZiM:&docid=37UUACE_KtHBWM&ei=2QX7VdqqMcbbuQSkuKSIBQ&tbm=isch&ved=0CC8QMygTMBNqFQoTCJr7mvDY_scCFcZtjgodJBwJUQ

Page 6: Kb 9 standar pengobatan

Fase inisial seharusnya terdiri dari isoniazid, rifampisin, pirazinamid, dan etambutol. Fase lanjutan seharusnya terdiri dari isoniazid dan rifampisin yang diberikan selama 4 bulan.

Standar 2.22

http://www.brodermaninternalmedicine.com/sitebuildercontent/sitebuilderpictures/medicine.jpg

Page 7: Kb 9 standar pengobatan

Dosis obat anti tuberkulosis yang digunakan harus sesuai dengan rekomendasi internasional. Kombinasi dosis tetap yang terdiri dari kombinasi 2 obat (isoniazid dan rifampisin), 3 obat (isoniazid, rifampisin, dan pirazinamid), dan 4 obat (isoniazid, rifampisin, pirazinamid, dan etambutol) sangat direkomendasikan.

Standar 2.32

http://prettymomguide.com/wp-content/uploads/2012/03/Pills-medicines.jpg?9d8ff5

Page 8: Kb 9 standar pengobatan

pengawasan langsung menelan obat (directly observed therapy-DOT) serta identifikasi dan pelatihan bagi pengawas menelan obat (untuk tuberkulosis dan, jika memungkinkan, untuk HIV) yang dapat diterima dan dipercaya oleh pasien dan sistem kesehatan.

Standar 33

http://www.doyourpart.com/wp-content/uploads/2010/08/medicine.jpg

Page 9: Kb 9 standar pengobatan

Standar 44Respons terhadap terapi pada pasien tuberkulosis paru harus dimonitor dengan pemeriksaan dahak mikroskopik berkala (dua spesimen) saat fase inisial selesai (dua bulan).

http://www.phmedicallaboratory.com/bxsliderfolder/images/bgg.jpg

Page 10: Kb 9 standar pengobatan

Standar 55Penilaian kemungkinan resistensi obat, berdasarkan riwayat pengobatan terdahulu, pajanan dengan sumber yang mungkin resisten obat, dan prevalensi resistensi obat dalam masyarakat seharusnya dilakukan pada semua pasien.

http://www.orensteinsolutions.com/wp-content/uploads/2013/04/PillBottle.92189516.jpg

Page 11: Kb 9 standar pengobatan

Standar 66Pasien yang menderita atau kemungkinan besar menderita tuberkulosis yang disebabkan kuman resisten obat (khususnya MDR/XDR) seharusnya diobati dengan paduan obat khusus yang mengandung obat anti tuberkulosis lini kedua.

http://health.unl.edu/images/labtesting.jpg

Page 12: Kb 9 standar pengobatan

Standar 77Rekaman tertulis tentang pengobatan yang diberikan, respons bakteriologis, dan efek samping seharusnya dibuat untuk semua pasien.