Kasus Analisis Prospektif

11
Makalah SEMINAR ANALISIS INFORMASI KEUANGAN Tentang ANALISIS PROSPEKTIF Peramalan Jangka Pendek (Contoh Kasus) Oleh Kelompok 3 : Sri Minarti 1010534080 Tri Ayu Okta Saktya 1110534026 Weni Arischa 1110534031 Mulyadi 1110534034 Dosen Pembimbing : Rayna Kartika. SE. M.Com, Akt PROGRAM INTEK D-III AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI

description

Contoh Kasus Proforma

Transcript of Kasus Analisis Prospektif

Page 1: Kasus Analisis Prospektif

Makalah

SEMINAR ANALISIS INFORMASI KEUANGAN

Tentang

ANALISIS PROSPEKTIFPeramalan Jangka Pendek (Contoh Kasus)

Oleh Kelompok 3 :

Sri Minarti 1010534080

Tri Ayu Okta Saktya 1110534026

Weni Arischa 1110534031

Mulyadi 1110534034

Dosen Pembimbing :

Rayna Kartika. SE. M.Com, Akt

PROGRAM INTEK D-III AKUNTANSIFAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS ANDALAS2013 M

Page 2: Kasus Analisis Prospektif

An

alisis

Pro

sp

ekti

f –

Pera

mala

n J

an

ga P

en

dek (

Stu

di K

asu

s)

4

ANALISIS PROSPEKTIFPeramalan Jangka Pendek (Contoh Kasus)

A. PendahuluanUntuk analisis likuiditas jangka pendek, salah satu alat yang

digunakan adalah peramalan arus kas jangka pendek (short term cash forecasting). Peramalan ini bagi internal perusahaan khususnya bagi manager dan auditor berfungsi sebagai mengvaluasi aktivitas operasi perusahaan saat ini dan masa depan. Bagi eksternal perusahaan khususnya kreditor jangka pendek berguna untuk menilai kemampuan perusahaan untuk melunasi utang jangka pendek.

Analisis ini menekankan pada eramalan kas jangka pendek saat kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban jangka pendeknya diragukan. Keakuratan peramalan arus berbanding terbalik dengan harizontal peramalan. Hal ini disebabkan jumlah dan kompleksitas faktor-faktor yang mempengaruhi arus kas masuk dan arus kas keluar tidak dapat di estimasi secara andal dalam jangka panjang.

Dalam peramalan jangka pendekpun perlu informasi yang signifikan. Karena peramalan arus kas bergantung kepada informasi yang tersedia dipublik agar analisis ini akurat. Dengan peramalan arus kas ini, analisis akan menghasilkan pandangan yang lebih luas atas pola arus kas perusahaan.

B. Pola Arus KasPola arus kas penting diketahui / dipelajari sebelum menguji model

untuk analisis dan proyeksi arus kas. 1. Kas dan setara kas (selanjutnya disebut “kas”) merupakan aset yang

paling likuid. 2. Kas yang dimiliki bisanya tidak menghasilkan atau hasilnya kecil. 3. Arus kas masuk dan arus kas keluar saling terkaid. Kegagalan salah satu

aspek, aktivitas bisnis perusahaan akan berdampak pada keseluruhan sistem arus kas.

4. Keterkaitan antara arus kas, akrual dan laba harus disertakan dalam analisis.

5. Arus kas memiliki keterbatasan. a. Saat perusahaan memperoleh kas masuk, manajemen berwenang

menentukan penggunannya. Pilihan penggunaan ini bergantung pada komitmen pembayaran.

b. Arus kas juga bergantung pada kemampuan perusahaan untuk mendapatkan dana dari berbagai sumber seperti ekuitas dan utang.

c. Manajemen memiliki wewenang yang besar atas penggunaan arus kas masuk yang tidak dikomitmenkan. Hal ini penting menjadi perhatian khusus dalam analisis.

C. Peramalan Arus Kas dengan Analisis Pro Forma

Page 3: Kasus Analisis Prospektif

An

alisis

Pro

sp

ekti

f –

Pera

mala

n J

an

ga P

en

dek (

Stu

di K

asu

s)

4

Kewajaran dan kelayakan ramalan kas jangka pendek biasanya diuji dengan laporan keuangan pro forma (proforma financial statements). Dalam pengujian ini asumsi yang mendasari peramalan kas digunakan untuk menyusun laporan laba rugi pro forma selama periode yang diramalkan dan neraca pro forma pada akhir periode ramalan.

Laporan keuangan pro forma ini digunakan untuk menghitung rasio keuangan dan menyimpulkan hubungan lainnya dan dibandingkan dengan data historis untuk menguji kelayakannya. Perbandingan ini harus menyertakan penyesuaian untuk faktor-faktor yang diperkirakan akan mempengaruhinya selama periode yang diramalkan.

Peramalan arus kas diilustarikan dengan menggunakan data IT Technologies, Inc. baru-baru ini iya memperkenalkan prosesor elektornik baru yang diterima balik oleh pasar.

Page 4: Kasus Analisis Prospektif

An

alisis

Pro

sp

ekti

f –

Pera

mala

n J

an

ga P

en

dek (

Stu

di K

asu

s)

4

D. Contoh Kasus IT Technologies, Inc.1. Ramalan Penjualan tahun 2014

a. Bulan Januari 2014 $ 100.000b. Bulan Februari 2014 $ 125.000c. Bulan Maret 2014 $ 150.000d. Bulan April 2014 $ 175.000e. Bulan Mei 2014 $ 200.000f. Bulan Juni 2014 $ 250.000 $ 1.000.000

2. Saldo kas 1 Januari 2014 $ 15.000

3. Saldo kas bulanan minimal a. Bulan Januari 2014 $ 20.000b. Bulan Februari 2014 $ 25.000c. Bulan Maret 2014 $ 27.000d. Bulan April 2014 $ 30.000e. Bulan Mei 2014 $ 30.000f. Bulan Juni 2014 $ 30.000

4. Rencana membeli mesin baru $ 20.000 dengan wesel bayar, wesel tersebut akan dibayar mulai bulan Februari 2014 sebesar $ 1.000 / Bulan. Mesin ini rencana tidak digunakan sampai bulan agustus 2014.

5. Rencana Mendanai Kebutuhan a. Menerbitkan komitmen pendanaan dari perusahaan asuransi untuk

membeli obligasi jangka panjang IT senilai $ 110.000 (dikurangi biaya penerbitan $ 2.500) penjualan obligasi ini direncanakan pada :1) Bulan April $ 50.0002) Bulan Mei $ 60.000

b. Menjual real estate1) Bulan Mei $ 8.0002) Bulan Juni $ 50.000

c. Menjual Mesin (nilai buku nihil)1) Bulan Juni $ 25.000

d. Bank dengan pinjaman jangka pendek. Bank mensyaratkan IT untuk 1) Menyiapkan ramalan kas untuk periode 6 bulan yang berakhir pada

30 Juni 2014.2) Menyiapkan laporan keuangan pro forma selama periode tersebut.3) Menyebutkan penggunaan kas dan sumber dana pembayaran

utang.

Page 5: Kasus Analisis Prospektif

An

alisis

Pro

sp

ekti

f –

Pera

mala

n J

an

ga P

en

dek (

Stu

di K

asu

s)

4

E. Pemecahan Kasus1. Estimasi Pola Penagihan Piutang.

Penagihan Presentase

Pada bulan penjualan 40%Pada bulan kedua 30%Pada bulan ketiga 20%Pada bulan keempat 5%Dihapuskan sebagai piutang tak tertagih

5%

Jan Feb Mar Apr Mei JunPenjualan 100,000 125,000 150,000 175,000 200,000 250,000 Penagihan Penjualan

Bulan Pertama - 40% 40,000 50,000 60,000 70,000 80,000 100,000 Bulan Kedua - 30% 30,000 37,500 45,000 52,500 60,000 Bulan Ketiga - 20% 20,000 25,000 30,000 35,000 Bulan Keempat - 5% 5,000 6,250 7,500

Total Penagihan kas 40,000 80,000 117,500 145,000 168,750 202,500 Penghapusan - 5% 5,000 6,250 7,500

Estimasi Penangihan KasUntuk Bulan Januari-Juni 2014

2. Estimasi Pembayaran Kas Untuk Bahan Baku. Pembayaran pembelian bahan baku 50% dibulan terjadinya pembelian dan 50% bulan berikutnya. Persediaan bahan baku adalah :a. Persediaan 1 Januari 2014 $ 57.000b. Perkiraan tiap akhir bulan

1) Januari $67.0002) Februari $67.5003) Maret $65.5004) April $69.0005) Mei $67.0006) Juni $71.000

Estimasi BebanUntuk bulan Januari-Juni 2014

Bahan Baku 30% dari PenjualanTenaga kerja Langsung

25% dari Penjualan

Overhead ProduksiVariabel 10% dari PenjualanTetap $ 8.000/bln (Termasuk penyusutan $

1.000/bln)Beban Penjualan 10% dari Penjualan

Page 6: Kasus Analisis Prospektif

An

alisis

Pro

sp

ekti

f –

Pera

mala

n J

an

ga P

en

dek (

Stu

di K

asu

s)

4

Beban Umum dan Adm

Variabel 8% dari PenjualanTetap $ 7.000/bln

Jan Feb Mar Apr Mei JunPembelian Bahan Baku 40,000 38,000 43,000 56,000 58,000 79,000 Pembayaran

Bulan Pertama - 50% 20,000 19,000 21,500 28,000 29,000 39,500 Bulan Kedua - 50% 20,000 19,000 21,500 28,000 29,000

Total pembayaran 20,000 39,000 40,500 49,500 57,000 68,500

Estimasi Pembayaran Kas Untuk Bahan Bakuuntuk Bulan Januari Juni 2014

3. Ramalan Kas Tiap Bulan Selama Enam Bulan

Jan Feb Mar Apr Mei Jun TotalSaldo Kas Awal 15,000 20,000 25,750 27,250 30,580 30,895 15,000 Ditambah Penerimaan Kas Dari :

Penagihan Kas 40,000 80,000 117,500 145,000 168,750 202,500 753,750 Penjualan Real Estate 8,000 50,000 58,000 Penjualan Obligasi 47,500 60,000 107,500 Penjualan Peralatan 25,000 25,000 Total Kas Terseia 55,000 100,000 143,250 219,750 267,330 308,395 959,250

Dikurangi Pengeluaran Kas Untuk :Bahan Baku 20,000 39,000 40,500 49,500 57,000 68,500 274,500 Tenaga Kerja 25,000 31,250 37,500 43,750 50,000 62,500 250,000 Overhead tetap 7,000 7,000 7,000 7,000 7,000 7,000 42,000 Overhead Variabel 10,000 12,500 15,000 17,500 20,000 25,000 100,000 Beban Penjualan 10,000 12,500 15,000 17,500 20,000 25,000 100,000 Umum & Adm 15,000 17,000 19,000 21,000 23,000 27,000 122,000 Pajak 19,000 19,000 Pembelian Aset tetap 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 5,000 Total Pengeluaran Kas 87,000 120,250 135,000 157,250 178,000 235,000 912,500

Saldo Kas Tentatif (Defisit) (32,000) (20,250) 8,250 62,500 89,330 73,395 46,750 Kas Minimum Yang Diperlukan 20,000 25,000 27,000 30,000 30,000 30,000 -

Pinjaman Yang Diperlukan 52,000 46,000 19,000 117,000 Pembayaran Utang 30,000 58,000 29,000 (117,000) Pembanyaran Bunga 1,920 435 145 2,500

Saldo Kas Akhir 20,000 25,750 27,250 30,580 30,895 44,250 44,250 Saldo Pinjaman 52,000 98,000 117,000 87,000 29,000 - -

IT TECHNOLOGIES, INC.Ramalan Kas

untuk Bulan Januari - Juni 2014

Page 7: Kasus Analisis Prospektif

An

alisis

Pro

sp

ekti

f –

Pera

mala

n J

an

ga P

en

dek (

Stu

di K

asu

s)

4

Page 8: Kasus Analisis Prospektif

An

alisis

Pro

sp

ekti

f –

Pera

mala

n J

an

ga P

en

dek (

Stu

di K

asu

s)

4

4. Laporan Laba Rugi Pro Forma

Sumber EstimasiPenjualan 1,000,000 Ramalan PenjualanHarga Pokok Penjualan

Bahan Baku 300,000 Estimasi BebanTenaga Kerja 250,000 Estimasi BebanOverhead 148,000 Estimasi BebanTotal HPP 698,000

Laba Kotor 302,000 Beban Penjualan 100,000 Estimasi BebanBeban Piutang Tak tertagih 18,750 Estimasi Penagihan KasBeban Umum & Adm 122,000 Estimasi BebanBeban Operasi 240,750 Laba Bersih 61,250 Keuntungan Penjualan Peralatan 25,000 Beban Bunga 2,500 Ramalan KasLaba Sebelum Pajak 83,750 Pajak (Tarif 40%) 33,500 Laba Bersih 50,250

IT TECHNOLOGIES, INC.Laporan Laba Rugi Pro Forma

Untuk Enam Bulan yang Berakhir Tanggal 30 Juni 2014

5. Neraca

ASETAset Lancar

Kas 15,000 44,250 Piutang Usaha (Bersih) 6,500 234,000 Perseiaan -Bahan Baku 57,000 71,000 Total Aset lancar 78,500 349,250

Real Estate 58,000 - Aset Tetap 206,400 201,400 Akumulasi penyusutan (36,400) (17,400) Aset Tetap Bersih 228,000 184,000 Aset Lain-Lain 3,000 3,000 Biaya Penerbitan Obligasi Ditangguhkan - 2,500 Total Aset 309,500 538,750

KEWAJIBAN DAN EKUITASKewajiban lancar

Utang Usaha 2,000 41,500 Wesel bayar 28,500 43,500 Pajak YMHD - 14,500 Total Kewajiban Lancar 30,500 99,500

Utang Jangka Panjang 15,000 125,000 Saham Biasa 168,000 168,000 Laba Ditahan 96,000 279,000 146,250 439,250 Total kewajiban dan Ekuitas 309,500 538,750

IT TECHNOLOGIES, INC.Neraca

Aktual01-Jan-14

Pro Forma30-Jun-14