Kasus 4 - 5
-
Upload
naufal-ikhsan -
Category
Documents
-
view
218 -
download
2
description
Transcript of Kasus 4 - 5
Case 4
Side Friction
Dalam survey ini kami menghitung banyaknya hambatan samping pada suatu jalan, seperti on street parking, jalan akses, pejalan kaki, dan pedagang kaki lima. Kelompok kami mendapatkan tempat di depan Book Store UMS. Adapun pembagian tugas surveyor sebagai berikut :
On street parking : Naufal Ikhsan
Jalan AksesSimpang: Ragil
Jalan Akses Ruas: Rizky
Pejalan Kaki : Maksum
PKL: Maksum
Dalam penyusunan dan pengolahan data pada kasus ini Rizky dan Maksum bertugas memasukan data ke program excel, Naufal dan Ragil bertugas mengolah data dan membuat grafik, sedangkan analisis dan word dikerjakan oleh Naufal.
Dalam survey Hambatan Samping hasil akhir yang dicari merupakan skor hambatan dan kapasitas (C) dari suatu jalan yang dapat diperoleh dari ketentuan MKJI.
Step 1
Mencari total skor hambatan samping
Hambatan Samping masing masing perlu dihitung skornya, yaitu dengan mengalikan masing-masing frekuensinya dengan bobot seperti table di bawah. diberikan ketentuan skor, dalam artian masing masing kendaraan dikalikan dengan ketentuan, yakni sebagai berikut :
Kami mendapatkan 16 kendaraan sepeda motor parkir pada badan jalan maka pada olah data harus dikalikan dengan 0.7 (berdasarkan ketentuan diatas), sehingga:
Masing jenis hambatan samping selanjutnya harus melalui step yang sama, lalu jumlahkan semua skor per-interval sehingga mendapatkan skor semua interval.
Pada survey ini kami mendapati hasil skor akhir 1467 (lihat tabel)
Step 2
Menentukan kelas hambatan samping
Jadi dari hasil perhitungan frekwensi berbobot adalah 1467 maka termasuk dalam kelas hambatan samping sangat tinggi ( VH )
Step 3
Menentukan Kapasitas Dasar (C0)
Berdasarkan ketentuan di atas maka C0 hasil survei adalah 2900 untuk dua arah.
Step 4
Faktor penyesuaian pemisah arah (FCsp)
* Diperuntukkan pada kondisi jalan tidak terbagi (UD).
* Untuk jalan terbagi dan jalan satu arah nilai FCsp dianggap 1,0 .
Nominal pemisah arah SP diperoleh berdasarkan persen distribusi arus masing masing lajur (barat dan timur), lalu FCsp diperoleh berdasarkan rumus interpolasi
Perhitungan Interpolasi :
H1= 1
H2= 0,97
B1= (55-45) (53,5-46,5)
= 3
B2 = (55-45) (50-50)
= 10
Sehingga
x= 0,991
Maka berdasarkan interpolasi nilai FCsp adalah 0,991
Step 5
Faktor penyesuaian untuk lebar efektif jalan (FCw)
Berdasarkan ketentuan di atas maka FCw hasil survei adalah 0,87
Step 6
Faktor penyesuai untuk kerb dan bahu jalan ( FCsf )
Maka nilai FCsf nya adalah rata-rata dari FCsf bahu dengan FCsf kerb,yaitu : (0,85+0,77)/2 = 0,81.
Step 7
Faktor penyesuai kapasitas ukuran kota (FCcs)
Jumlah penduduk Kabupaten Sukoharjo 875.578 jiwa, Berdasarkan ketentuan di atas maka FCcs hasil survei adalah 0,94
Step 8
Menghitung Kapasitas (C)
Case 5
Menghitung Derajat Kejenuhan (Ds)
FC
w
0.92
0.96
1.00
1.04
1.08
-
0.91
0.95
1.00
1.05
1.09
-
0.56
0.87
1.00
1.14
1.25
1.29
1.34
2 UD
Per total dua arah
5
6
7
8
9
10
11
4 UD
Per lajur
3
3.25
3.5
3.75
4
Tipe jalan
Lebar jalur lalu-lintas
efektif (W
C
) (m)
4 D atau jalan 1
arah
Per lajur
3
3.25
3.5
3.75
4
b. Jalan dengan kerb
0,51.001.50 2,0 0,51.001.50 2,0
VL0.960.981.011.03VL0.950.970.991.01
L0.940.971.001.02L0.940.960.981.00
M0.920.950.981.00M0.910.930.950.98
H0.880.920.950.98H0.860.890.920.95
VH0.840.880.920.96VH0.810.850.880.92
VL0.960.991.011.03VL0.950.970.991.01
L0.940.971.001.02L0.930.950.971.00
M0.920.950.981.00M0.900.920.950.97
H0.870.910.940.98H0.840.870.900.93
VH0.800.860.900.95VH0.770.810.850.90
VL0.940.960.991.01VL0.930.950.970.99
L0.920.940.971.00L0.900.920.950.97
M0.890.920.950.98M0.860.880.910.94
H0.820.860.900.95H0.780.810.840.88
VH0.730.790.850.91VH0.680.720.770.82
Berdasarkan ketentuan di atas maka FC
sf
hasil survei adalah 0,77Berdasarkan ketentuan di atas maka FC
sf
hasil survei adalah 0,85
Jarak kerb ke penghalang, Wg (m)
4/2 D4/2 D
4/2 UD4/2 UD
2/2 UD
atau jalan
satu arah
2/2 UD
atau jalan
satu arah
a. Jalan dengan bahu
Tipe jalan
Kelas
hambatan
samping
FC
sf
Tipe jalan
Kelas
hambatan
samping
FC
sf
Lebar bahu efektif, W
S
(m)
1,0 3,01
> 3,01.04
< 0,10.86
0,1 0,50.9
0,5 1,00.94
Ukuran kota (Juta Faktor penyesuaian
C =2900x0.87x0.991x0.81x0.94
C
semua ruas
=1903.72smp/jm
C
per-ruas
=951.862smp/jm
Q
timur
=680.7smp/jmQbarat =591smp/jm
Maka nilai DS adalah
DS =DS =
= =
= =
Jadi arus kendaraan termasuk arus tidak jenuh.
Q/C
591/960.506
0.621
Q/C
680.7/960.506
0.715
0.5
1
1
0.7 (semua jenis hambatan)
Hambatan SampingDikalikan Dengan
Jalan Akses
Pedestrian
PKL
On Street Parking
Kelas Hambatan Samping
Sangat Rendah
(33)(32)
Rendah
Sedang
Tinggi
VL
L
M
H
Kondisi Khusus
(31)
Permukiman, hampir tidak ada kegiatan
Permukiman, beberapa angkuatan umum dll
Daerah industri dengan toko-toko di sisi jalan
Darah naiga dengan aktivitas sisi jalan yang tinggi
Daerah niaga dan aktivitas pasar sisi jalan yang sangat tingi
Sangat TinggiVH
> 900
300 -499
500 - 899
< 100
100 - 299
Frekuensi Bobot Kejadian
(30)
Lebar3
m (masing masing lajur)
Kerb1.5
m
Trotoar
1.5
m
Data Geometrik
C
0
(smp/jam)
1650
1500
29002 UDTotal 2 arah
Tipe jalanCatatan
4 lajur terbagi atau Per lajur
4 UDPer lajur
50-5053.5-46.555-4560-4065-3570-30
1.000.9910.970.940.910.88
1.00-0.990.970.960.94
Pemisah arah SP %-%
FC
sp
Dua-lajur 2/2
Empat-lajur 4/2