KERANGKA ACUAN KERJA

PEMBANGUNAN GEDUNG OLAHRAGA

SEKOLAH TINGGI AKUNTANSI NEGARA (STAN)

KEMENTERIAN KEUANGAN RI

BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEUANGAN

GEDUNG OLAHRAGA STAN

TAHUN ANGGARAN 2013

Kementerian/Lembaga : Kementerian Keuangan

Unit Eselon I : BPPK

Program : Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Kemenkeu

Outcome/Hasil : SDM yang Berintegritas dan Berkompetensi Tinggi

Unit Eselon II/Satker : STAN (477198)

Kegiatan : Pengembangan SDM Melalui Penyelenggaraan Pendidikan Program Diploma Keuangan

Output : Gedung Olahraga

Volume : 500

Satuan ukur : M2

A. Latar Belakang

1. Dasar Hukum

a. PeraturanMenteriKeuangannomor 01/PMK/1977 tentang Peraturan Dasar Sekolah Tinggi Akuntansi Negara

b. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara

c. Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua dari Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2012 tentang

Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah

d. KeputusanPresidenNomor 42 Tahun 2002 tentang Pedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara sebagaimana

telah diubah terakhir dengan Keputusan Presiden Nomor 53 Tahun 2010

2. Gambaran Umum

Pendidikan tidak hanya bersifat akademis. Sisi non-akademis juga patut menjadi perhatian. Dalam rangka peningkatan kualitas

pendidikan khususnya di bidang non-akademis di lingkungan kampus Sekolah Tinggi Akuntansi Negara, diperlukan adanya sarana dan

prasarana yang memadai. Salah satu sarana pendukung tersebut adalah gedung pusat kegiatan olahraga. Nantinya gedung ini akan dapat

dimanfaatkan oleh seluruh warga kampus serta warga sekitar untuk melakukan kegiatan olahraga maupun aktivitas kemahasiswaan

lainnya. Diharapkan dengan adanya gedung ini akan dapat menambah semangat belajar serta meningkatkan frekuensi berolahraga bagi

seluruh warga kampus.

3. Uraian Kegiatan

Gedung olahraga yang akan dibangun ini akan menempati lahan di area belakang kampus STAN yang saat ini berada dalam

kepemilikan pihak STAN. Area seluas 500 M2 akan direncanakan dibangun sebuah pusat olahraga dan kegiatan – kegiatan lainnya.

Pembangunan gedung ini direncanakan dimulai pada pertengahan tahun 2013 dan diperkirakan akan selesai pada akhir tahun 2014.

Selain gedung pusat olahraga, juga akan dibangun di area sekitar gedung berupa sarana – sarana kegiatan outdoor.

B. Maksud dan Tujuan

1. KAK ini dibuat dengan maksud sebagai pedoman pengadaan pekerjaan konstruksi berupa pembangunan gedung olahraga di Kampus

STAN yang memuat masukan, kriteria, keluaran dan proses yang harus dipenuhi dan diperhatikan serta diinterpretasikan ke dalam

pelaksanaan tugas pekerjaan konstruksi.

2. Dengan penugasan ini diharapkan seluruh pihak yang berkepentingan dalam rangka pembangunan gedung olahraga dapat menjalankan

tugasnya dengan baik dan menghasilkan keluaran yang sesuai dengan kriteria dalam KAK ini.

C. Penerima Manfaat

Penerima maanfaat dari kegiatan ini adalah mahasiswa, dosen, dan seluruh karyawan Sekolah Tinggi Akuntansi Negara serta warga sekitar

kampus yang bermaksud untuk menggunakan gedung olahraga ini.

D. Lokasi Kegiatan

Kampus Sekolah Tinggi Akuntansi Negara

Jalan Bintaro Utama sektor V, Tangerang Selatan. Banten.

E. Sumber Pembiayaan

Kegiatan pembangunan gedung ini dilaksanakan dengan menggunakan sumber dana DIPA Sekolah Tinggi Akuntansi Negara Tahun

Anggaran 2013.

F. Ruang Lingkup Kegiatan

Lingkup tugas yang akan dilaksanakan berpedoman pada ketentuan yang berlaku, khususnya Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan

Gedung Negara, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 45/KPTS/M/2007 tanggal 27 Desember 2007 yang dapat meliputi tugas-

tugas perencanaan lingkungan, site/tapak bangunan, dan perencanaan fisik bangunan gedung Negara yang terdiri dari:

1. Persiapan Perencanaan seperti:

a. Mengumpulkan data dan informasi lapangan;

b. mengadakan survey/peninjauan lokasi kerja atau lokasi lain yang dipandang perlu untuk memberikan gambaran yang lebih

komprehensif;

2. Penyusunan Perencanaan seperti:

a. Rencana denah ruangan,

b. Pra-rencana pembangunan gedung termasuk program dan konsep ruang, perkiraan biaya, dan mengurus perizinan.

3. Penyusunan Pengembangan Rencana,seperti:

a. Membuat rencana arsitektur, beserta uraian konsep dan visualisasi 2D dan atau 3D

b. Membuat alternative denah awal beserta uraian konsep dan perhitungannya.

c. Rencana utilitas dan tata hijau/landscape beserta uraian konsep danp erhitungannya.

d. Perkiraan biaya.

e. Mengadakan diskusi dengan pihak yang berkepentingan untuk mematangkan pengembangan perencanaan.

4. Penyusunan Rencana Detail antara lain membuat:

a. Gambar-gambar detail arsitektur, detail struktur, detail utilitas yang sesuai dengan gambar rencana yang telah disetujui.

Semua gambar arsitektur, struktur, dan utilitas harus ditandatangani oleh Penanggung Jawab Perusahaan dan Tenaga Ahli

yang mempunyai Izin Sertifikat.

b. Uraian spesifikasi teknis pekerjaan.

c. Rincian Volume pelaksanaan pekerjaan, rencana anggaran biaya pekerjaan konstruksi (E.E.) termasuk daftar harga dan

analisis harga satuan disertai data pendukung.

5. Persiapan dan pelaksanaan pelelangan.

6. Pengawasan berkala selama pelaksanaan konstruksi fisik.

7. Pembuatan laporan akhir pengawasan berkala.

G. Jangka Waktu Pelaksanaan Kegiatan

1. Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan Perencanaan sampai dengan persiapan Dokumen Lelang Konstruksi diperkirakan selama 30

(tiga puluh) hari kalender.

2. Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan konstruksi sampai dengan serah terima bangunan diperkirakan selama 12 bulan.

H. Tahapan Pelaksanaan Kegiatan

1. Tahap Konsep Perencanaan

2. Tahap Pra-Rencana Teknis

3. Tahap Pengembangan Rencana

4. Tahap Rencana Detail

5. Tahap Pelelangan

6. Tahap Pengerjaan Konstruksi

7. Tahap Pengawasan Berkala

I. Biaya yang Dibutuhkan

Untuk melaksanakan kegiatan ini, dibutuhkan biaya sebagaimana RAB terlampir.

Jakarta, 12 September 2012

Pejabat Pembuat Komitmen

Arfan Fahmi

NIP. 19560415 198203 1 002